BAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN. 1. Latar Belakang KJKS BMT Bahtera Pekalongan
|
|
- Widya Darmali
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN A. Profil KJKS BMT Bahtera Pekalongan 1. Latar Belakang KJKS BMT Bahtera Pekalongan Baitul Maal wat Tamwil (BMT) Bahtera awalnya adalah KSU Bina Sejahtera berdiri pada tanggal 01 oktober 1995, yang mana pendiriannya diprakasai oleh para tokoh cedikiawan, pengusaha, ulama dan tokoh masyarakat kota Pekalongan yang melihat bahwa pada realitannya masyarakat kelas bawah dan masyarakat kelas kecil tidak dapat mengembangkan usahanya, karena terbatasnya lembaga yang memfasilitasi mereka di bidang permodalan, manajemen ataupun bidang permodalan, manajemen ataupun di bidang peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) 75 Pendirian KJKS BMT Bahtera Pekalongan dilatarbelakangi pula demi memperkenalkan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada ekonomi syariah yang telah menyediakan sarana mediasi keuangan antara warga muslim lainnya yang kekurangan likuiditas dan guna memecahkan persoalan kebutuhan akan permodalan umat islam golongan lemah, serta menyediakan sarana penyimpanan dana yang bersistem bagi hasil. Pengelolaan oprasional KJKS BMT Bahtera Pekalongan pada saat berdiri di tangani oleh 5 orang pengelola, tetapi akan perkembangan 75 Profil KJKS BMT Bahtera Pekalongan 58
2 59 berikutnya ketika aktivitas BMT meningkat. Mulai tahun 2005 KJKS BMT Bahtera Pekalongan dipimpin langsung oleh direktur eksekutif unit simpan pinjam KJKS BMT Bahtera Pekalongan. Dalam perkembangan KJKS BMT Bahtera dapat merekrut dari semua lapisan masyarakat dari pengusaha kecil, menengah bahkan sampai ekonomi kelas atas terutama dalam bidang pemupukan modal atau dana. Sejak tahun berdirinya pada tahun 1995 sampai sekarang, perkembangan aset yang dialami begitu pesat. Hal ini seiring dengan tumbunya kepercayaan masyarakat pekalongan kepada KJKS BMT Bahtera yang mengedepankan amanah dan proposional. Hingga saat ini KJKS BMT Bahtera Telah memiliki beberapa kantor antara lain : 1) Kantor Pusat : Jl. DR. Sutomo Mega Grosir MM Blok A 10 Pekalongan (0285) ) Kantor Cabang : Jl. DR. Sutomo Mega Grosir MM Blok A 9-10 Pekalongan (0285) Jl. Banyurip Alit-Buaran No. 532 (0285) Jl. A. Yani Ruko Exis Samourna No. 04 Batang (0285) Jl. Raya Warungasem No. 63 Warungasem Batang (0285) Jl. Werkudoro No 70 Tegal (0283)
3 60 Pada tanggal 12 februari 2008 KSU Bina Sejahtera telah berubah menjadi sebuah koperasi jasa keuangan Syariah lebih tepatnya KJKS BMT Bahtera, agar seseui dengan jenis kegiatannya yaitu sebagai lembaga di bidang jasa keuangan syariah yang mengacu pada perbankan syariah. KJKS BMT Bahtera telah mendapatkan legalitas usaha yang sah secara hukum. Yakni pada tanggal 31 Desember 1996 dengan nama Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Bina Sejahtera dan badan hukum: 12949/BH/KWK.II/XII/1996. Namun, pada tanggal 12 Februari 2008 terjadi perubahan anggaran dasar yaitu legalitas kegiatan usahanya adalah simpan pinjam syariah dengan nomor Badan Hukum 02/PAD/KDK.II/II/2008 dan Nomor SIUP: 118/II.03/SIUP/X/1998. KJKS BMT Bahtera Beralamat di Jln. Sutomo Blok A 10 Mega Grosir MM Pekalongan dengan ketua koperasi Budi Hardiansyah, SE,MM. 76 KJKS BMT Bahtera didirikan dengan modal awal Rp ,00 dengan satu kantor dan 3 pengelola. Namun, seiring dengan tumbuh kembang serta kepercayaan dari masyarakat, KJKS BMT Bahtera mencapai aset sebesar mencapai Rp (desember 2014) 77. Sementara itu untuk operasionalkjks BMT Bahtera yang pada tahun pertama berdiri memiliki 5 karyawan dan 76 Ibid 77 Ibid,
4 61 saat ini akhir desember 2014sekarang telah memiliki 70 karyawan tetap yang tersebar di 5 kantor cabang 78 anggota KJKS BMT Bahtera Pekalongan berasal dari berbagai kalangan, diantaranya : Lembaga Pendidikan (TK, SD, MI, SMP, SMA, dan TPQ) Perorangan (Pedagang, Ibu Rumah Tangga, dan Pengusaha) Instalasi Pemerintah (Balai Desa, Kecamatan, dan Pukesmas) 2. Motto, Visi dan Misi KJKS BMT Bahtera Group Pekalongan Berikut adalah motto, visi dan misi KJKS BMT Bahtera Pekalongan : 79 1) Motto Amanah Dalam Bermuamalah Adapun maksud yang terkandung dalam motto tersebut, yaitu jangan pernah jangan ada setitik keraguan untuk menjadi mitra KJKS BMT Bahtera, karena tidak ada iman kecuali dengan amanah. Niscaya Keberkahan akan terwujud dengan praktik ekonomi syariah. 2) Visi menjadi lembaga keuangan mikro syariah yang dikelola secara profesional dan amanah, bermanfaat bagi umat menuju kehidupan masyarakat yang lebih sejahtera, adil dan diridhoi Allah SWT 3) Misi mewujudkan lembaga keuangan mikro syariah yang dikelola secara murni dan konsekuen. 78 Ibid, 79 Ibid,
5 62 mewujudkan KJKS BMT BAHTERA pekalongan sebagai media dakwah dalam penguatan ekonomi umat. Menjadi lembaga keuangan mikro syariah yang mandiri dan tidak tergantung pada pihak lain. Menumbuhkan kembangkan budaya kerja yang berprinsip jujur, amanah, adil profesional, kreatif dan inofatif serta sanggup menghadapi tantangan yang ada. Menjadi lembaga keuangan mikro syariah yang di andalkan masyarakat muslim diwilayah Jawa Tengah. Menjadi lembaga keuangan mikro syariah yang mengedepankan aspek kemanfaatan jangka panjang. 3. Struktur Organisasi Dalam menjalankan suatu lembaga atau organisasi untuk mencapai target yang diharapkan dan sesuai dengan tugas serta tanggung jawab yang jelas maka di perlukan sebuah struktur organisasi yang dimana wewenang dari puncak mengalir langsung ke pimpinanan yang berbed di bawahnya. Berikut ini adalah gambaran pola dalam struktur organisasi di KJKS BMT Bahtera Dokumen profil KJKS BMT Bahtera Pekalongan.
6 63 Gambar II: Struktur Orrganisasi dari KJS BMT Bahtera 81 STRUKTUR ORGANISASI KJKS BMT BAHTERA TAHUN 2015 RAPAT ANGGOTA PENGAWAS SYARIAH & PENGAWASMANAJEMEN PENGURUS KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN WAKIL MANAJEMENT SEKERTARIAT ISO PENELITIAN & PENGEMBANGAN INTERNAL AUDIT MANAJER PEMASARAN LEGAL JAMINAN REMIDIAL PYD KEPALA CABANG PERSONALIA HUMAS MANAJER OPERASIONAL BAITUL MAAL KABAG AKUNTING STAF KLIRING INKASO & ADM IT BAHTERA 81 Papan struktur organisasi KJKS BMT Bahtera
7 64 Gambar III : Struktur Organisasi dari KJKS BMT cabang Pekalongan 82 STRUKTUR ORGANISASI KJKS BMT BAHTERA CABANG PEKALONGAN TAHUN 2015 KEPALA CABANG KJKS BMT BAHTERA CAB. PEKALONGAN KABAG FUNDING KABAG LANDING AKUNTING TELLER ADM MARKETING Staff Funding Staff Funding Staff Funding Staff Landing Staff Landing Staff Landing 82 Papan struktur organisasi KJKS BMT Bahtera cabang Pekalongan
8 65 B. Produk-produk Simpanan KJKS BMT Bahtera Pekalongan Berikut adalah Produk-produk simpanan KJKS BMT Bahtera Pekalongan: 83 a. SAMUDERA (Simpana Mitra Usaha MudharabahBahtera) Simpanan yang di peruntukan bagi anggota dan calon anggota yang penyetor dan penarikannya dapat dilakukan sewaktu-waktu pada jam kerja, dengan prinsip mudharabah akan mendapatkan keuntungan atau bagi hasil sesuai dengan dana mengedap dan keuntungan yang diperoleh dari usaha KJKS BMT Bahtera. Motto simpanan so fast-nabung kapan saja ngambil kapan saja b. Simpanan Tarbiyah Plus (Simpanan Pendidikan Pribadi) Tabungan Pendidikan Bahtera untuk biaya hari depan (Tarbiyah) adalah simpanan yang berfungsi untuk mempersiapkan biaya pendidikan putra-putri menjelang tahun ajaran baru, yang jumlah setorannya dapat di rencanakan sesuai kebutuhan pendidikan, pengelolaan dana dengan prinsip mudharabah(individu) Motto Simpanan Solusi Cerdaskan Siapkan Generasi Berkualitas c. Simpanan Tarbiyah Lembaga (Simpanan Pendidikan untuk Lembaga) Tabungan Pendidikan Bahtera untuk biaya hari depan (Tarbiyah) adalah simpanan yang berfungsi untuk mempersiapkan biaya pendidikan putra-putri menjelang tahun ajaran baru, yang 83 Brosur KJKS BMT Bahtera Pekalongan
9 66 jumlah setorannya dapat di rencanakan sesuai kebutuhan pendidikan, pengelolaan dana dengan prinsip mudharabah(lembaga atau kelompok). Motto simpanan Yang dikelola oleh Lembaga Pendidikan atau Yayasan bekerjasama dengan KJKS BMT Bahtera d. Bahtera Best Muslimah (BBM) Simpanan yang dikhusususkan untuk para anggota muslimah yang penarkannya dapat dilaksanakan pada hari memperingati dunia. Dengan prinsip Wadiah Yadh Adhomanahyaitu titipan danan murni danbonus menarik selama masa simpanan. Motto simpanan Unttuk Wanita Kami Selalu Ada e. SAKINAH (Simpanan Kiat Naik Haji) Sakinah adalah simpanan untuk persiapan ibadah haji yang jumlah setorannya dan jangka waktu simpanannya dapat ditentukan sesuai rencana tahun keberangkatan. Bekerjasama dengan bank syariah terkemuka. terbuka peluang dana tabungan haji SAKINAH sehngga dana anda tidak harus menunggu samapai total biaya haji terkumpul untuk mendapatkan quota keberangkatan haji. Motto simpanan Kuatkan Niat, Susun Kiatnnya f. Simpanan Pembiayaan Simpanan yang diperuntukan bagi anggota yang mendapatkan pelayanan jasa pembiayaan angsuran menjadi lebih mudah dan bisa direncanakan.
10 67 Motto simpanan Permudah angsuran dengan simpanan g. SAJAAH (Simpanan Berjangka Mudharabah) Investasi dari anggota yang penarikannya hanya dilakukan sesuai jangka waktu yang telaah ditentukan, pengelolaan dana dengan prinsip mudharabah yang dapat diambil pada jatuh tempo (3 bulan, 6 bulan, 12 bulan). Motto Simpanan Investasi Syariah Halal dan Barokah h. Simpanan Wadi ah Titipan dana murni dari anggota yang dengan seijin pemilik dana dapat digunakan oleh KJKS BMT Bahtera untuk kegiatan operasional dan tidak diberikan hasil. Penyetoran dan penariakan dapat dilakukan sewaktu-waktu. Motto Simpanan Investasi Ukhrowi untuk menggapai ridho Illahi i. MILADIA Simpanan yang tunjukan untuk memperingati lahirnya KJS BMT Bahtera pada 05 oktober yang berbentuk arisan dengan jumlah setoran tetap dalam setiap periodenya, pengelolaan dengan prinsip wadi ah. Motto Simpanan Pilihan tepat investasi dengan silaturrahmi j. SAHARA (Simpanan Hari Raya) Simpanan untuk mempersiapkan kebutuhan idul fitri, jumlah setoran tetap perminggu, pembagian uang dilaksanakan pada bulan
11 68 ramadhan. Peserta akan mendapatkan bonus menarik dari KJKS BMT Bahtera. Motto simpanan Solusi Paling Tepat Rayakan Lebaran k. SAQURA (Simpanan Qurban dan Aqiqah) Simpanan untuk kebutuhan qurban pada idul adha dan aqiqoh. Setoran dapat direncanakan sesuai dengan kebutuhan hewan qurban dan aqiqoh dengan bonus penyembelihan hewan qurban dari KJKS BMT Bahtera. Motto simpanan Solusi Berkurban Mudah dan Ringan l. SAFIRA (Simpanan Musafir Bahtera) Simpanan Wisata Safira untuk mempersiapkan kebutuhan simpanan para anggota guna mempersiapkan Wisata baik itu ziarah hingga umroh. Setora dapat di rencanan sesuai kebutuhan perjalan wisata dari anggota. Motto simpanan Satu Kali Dayung Untuk Wisata & Menabung. C. Produk Pembiayaan KJKS BMT Bahtera Pekalongan Berikut adalah produk-produk pembiayaan dari KJKS BMT Bahtera Pekalongan : Bina Barokah Pembiayaan modal usaha untuk memajukan usaha dengan prinsip mudharabah atau musyarokah (prinsip bagi hasil), KJKS BMT 84 Ibid
12 69 Bahtera memberikan pembiayaan modal usaha atau penambah modal untuk memajukan usaha anggota. 2. Bina Artha Pembiayaan dengan akad jual beli mudharabah untuk mengembangkan usaha anggota. Dengan prinsip murabahah (jual beli) KJKS BMT Bahtera Pekalongan memberikan pembiayaan untuk modal usaha. Pembiayaan dapat berupa : Pembelian persedian bahan baku untuk proses produksi. Pembelian barang dagang untuk dijual kembali. Pengadaan atau penyediaan barang dalam rangka pelaksanaan proyek bedasarkan kontrak kerja. Pengadaan mesin, alat-alat berat atau peralatan usaha. Pengadaan kendaraan atau armada untuk usaha. Pengadaan bangunan atau pabrik untuk usaha. 3. Bina Agrobisnis Pembiayaan dengan akad muzaro ah, mukhabaroh, mutsaqoh serta produk syariah lainnya untuk mengembangkan usaha pertanian. Melalui pembiayaan Bina Agrobisnis dengan prinsip syari ah KJKS BMT Bahtera Pekalonganmemberikan pembiayaan untuk modal usaha dan mengembangkan pertanian. Pembiayaan dapat berupa : Pembelian bahan baku untuk pertanian. Pembelian bibit pertanian. Sewa lahan pertanian.
13 70 Pengadaan mesin alat-alat penunjang pertanian. biaya pengolahan sawah dan kebun. pengembangan usaha turuan pertanian, rice mile, dll. 4. Pijar Investa Pembiayaan dengan akad sewa (Ijarah) untuk pengembangan usaha anda, melalui pembiayaan untuk mengembangkan usaha. KJKS BMT Bahtera Pekalongan memberikan pembiayaan dapat berupa : Sewa ruko atau toko usaha anda Sewa rumah atau toko untuk gudang usaha. Sewa mesin, alat-alat berat atau peralatan usaha. Sewa kendaraan atau armada untuk usaha. Sewa bangunan atau pabrik untuk usaha. 5. Bina Ukhuwah Pembiayaan bagi anggota yang telah bergabung dengan menggunakan model plafond untuk mengembangkan dan memajukan usaha. pembiayaan Bina Ukhuwah di KJKS BMT Bahtera Pekalongan dengan prinsip mudharabah/ musyarokah/ murabahah/ ijaroh yang pengambilanya dapat dilakukan sewaktu-waktu sampai batas maksimal plafond. 6. Bina Taqwa Pembiayaan dengan akad Qordh dengan prinsip syari ah KJKS BMT Bahtera Pekalongan memberikan memberikan pembiayaan untuk talangan segala kebutuhan anggota. Pembiayaan dapat berupa :
14 71 Talangan uang muka untuk pembelian barang Talangan kebutuhan mendadak dalam usaha Talangan pengobatan rumah sakit, hajatan dll Talangan biaya sekolah atau pendidikan. 7. Bina Arafah Pembiayaan dengan akad syariah untuk pembiayaan pemberangkatan haji dan umroh. dengan prinsip syariah KJKS BMT Bahtera memberikan pembiayaan untuk biaya pemberangkatan haji dan umroh. 8. Armadaku Pembiayaan guna pembelian kendaraan untuk keperluan harian atau penunjang kegiatan usaha dengan prinsip sewa (Ijarah Mumtahiyah Bi Tamlik), KJKS BMT Bahtera memberikan pembiayaan kepemilikan kendaraan baru dan lama : Jangka waktu pembiayaan maksimal 3 tahun Maksimum pembiayaan Rp. 20 juta 9. Mitra Modal Melalui pembiayaan Mitra Modal dengan prinsip modharabah atau musyarokah (Prinsip Bagi Hasil). KJKS BMT Bahtera memberikan pembiayaan untuk modal usaha : Jangka waktu pembiayaan maksimal 3 tahun Maksimum pembiayaan Rp. 20 juta
15 72 D. Konsep Tabungan Tarbiyah Mekanisme tabungan tarbiyah (simpanan Pendidikan) di KJKS BMT Bahtera Pekalongan 1. Akad yang digunakan pada tabungan tarbiyah Tabungan tarbiyah adalah salah satu produk simpanan dari KJKS BMT Bahtera yang menggunakan akad Mudhrabah.Akad Mudharabah adalah akad perjanjian atau kerja sama dua pihak. Dimana pihak pertama (Shahibul Maal) menyediakan seluruh (100%) modal, sedangkan pihak lainnya menjadi pengelola (Mudharib). Keuntungan usaha secara mudharabah dibagi sesuai dengan kesepakatan yang tertuang dalam kontrak 85 Mekanisme tabungan tarbiyah (simpanan Pendidikan) di KJKS BMT Bahtera Pekalongan adalah simpanan dari anggota BMT Bahtera yang pembukaan rekenining mulai dari juli (tahun ajaran baru) dn penutupan rekeningnya dilaksanakan pada juni (akhir tahun ajaran). Jangka waktu simpanan kurang lebih dari 11 bulan. Perhitungan bagi hasil dilalukan setiap satu bulan sekali sesuai dengan tanggal pembukaan rekening. 2) Nisbah Tabungan Tarbiyah di KJKS BMT Bahtera Pekalongan Nisbah merupakan rasio atau porsi bagihasil yang akan diterima oleh tiap-tiap pihak yang akan melakukan akad kerja sama usaha, yaitu pemilik dana (shahibul maal) dan pengelola dana (mudharib) 1987) hlm Ahmad Asy-syarbasi, Almu jam al Ighsad al Islami, (Beirut : Darun Alamil kutub,
16 73 yang tertuang dalam akad/ perjanjian dan telah di tanda tangani pada awal sebelum dilaksanakan Kerja sama Usaha. Apabila dalam akad diperjanjikan bahwa nisbah simpanan mudharabah adalah 40:60 maka nisbah bagi hasil yang distribusikan kepada penabung/investor/nasabah adalah 60% dari distribusi pendapatan untuk klasifikasi simpanan mudharabah 86. Nisbah atau bagi hasil yang diterapkan KJKS BMT Bahtera Pekalongan pada produk tabungan tarbiyah sessuai dengan perjanjian awal dalam kontrak kerja sama yaitu 70% : 30%. 70% ditunjukan untuk KJKS BMT Bahtera Pekalongan, sedangkan 30% ditunjukan kepada anggota yang menggunakan produk tabungan tarbiyah. 86 Slamet Wiyono, Cara Mudah Memahami Akutansi Perbankan Syariah, (Jakarta: PT Grasindo, 2005) hlm 62.
BAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN. 1. Latar Belakang KJKS BMT Bahtera Pekalongan
BAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN A. Profil KJKS BMT Bahtera Pekalongan 1. Latar Belakang KJKS BMT Bahtera Pekalongan Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) Bahtera Pekalongan adalah KSU BINA SEJAHTERA
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN. A. Latar Belakang Berdirinya BMT Bahtera Pekalongan
BAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN A. Latar Belakang Berdirinya BMT Bahtera Pekalongan Sebuah Catatan Proses Menuju Kesamaan Visi & Peran KJKS BMT BAHTERA dalam Membangun sistem intermediasi
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM TENTANG KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN. A. Sejarah berdirinya KJKS BMT Bahtera Pekalongan
BAB III GAMBARAN UMUM TENTANG KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN A. Sejarah berdirinya KJKS BMT Bahtera Pekalongan BMT Bahtera Pekalongan berdiri pada tanggal 1 Oktober 1995. Pendirian BMT Bahtera Pekalongan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Baitul Maal wat Tamwil dan Koperasi Syariah merupakan lembaga
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Lembaga Keuangan Syariah yang ruang lingkupnya mikro seperti Baitul Maal wat Tamwil dan Koperasi Syariah merupakan lembaga keuangan yang ditumbuhkan dari peran masyarakat
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN. A. Sejarah Berdirinya KJKS BMT Bahtera Pekalongan 2
BAB II GAMBARAN UMUM KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN A. Sejarah Berdirinya KJKS BMT Bahtera Pekalongan 2 KJKS BMT BAHTERA kota Pekalongan berdiri tepatnya pada tanggal 01 Oktober 1995, yang diprakarsai oleh
Lebih terperinciBAB III PRAKTEK JAMINAN DALAM AKAD PEMBIAYAAN IJARAH AL MUNTAHIYA BITTAMLIK DI KJKS BMT BACHTERA PEKALONGAN
BAB III PRAKTEK JAMINAN DALAM AKAD PEMBIAYAAN IJARAH AL MUNTAHIYA BITTAMLIK DI KJKS BMT BACHTERA PEKALONGAN A. Profil KJKS BMT BACHTERA Pekalongan 1. Sejarah dan Latar belakang KJKS BMT BACHTERA KJKS BMT
Lebih terperinciBAB III KELEMBAGAAN. A. Gambaran Umum BMT Bahtera Pekalongan
BAB III KELEMBAGAAN A. Gambaran Umum BMT Bahtera Pekalongan Koperasi Jasa Keuangan Syariah Baitul Maal Wat Tamwil (KJKS BMT) BAHTERA Pekalongan berdiri tepatnya pada tanggal 1 Oktober 1995, pendiriannya
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN. KJKS BMT BAHTERA kota Pekalongan berdiri tepatnya pada
55 BAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN A. Sejarah Berdirinya KJKS BMT Bahtera Pekalongan 58 KJKS BMT BAHTERA kota Pekalongan berdiri tepatnya pada tanggal 01 Oktober 1995, yang diprakarsai
Lebih terperinciBAB III KOSPIN JASA SYARIAH CAPEM PEMALANG: SEJARAH, VISI MISI, DAN PRODUK-PRODUKNYA
BAB III KOSPIN JASA SYARIAH CAPEM PEMALANG: SEJARAH, VISI MISI, DAN PRODUK-PRODUKNYA A. Sejarah Berdirinya Kospin Jasa Syariah Kospin jasa adalah sebuah koperasi simpan pinjam yang terbesar di Indonesia
Lebih terperinciBAB III PENGGALANGAN DAN PENYALURAN DANA ZIS BMT BAHTERA GROUP PEKALONGAN. 1. Latar Belakang BMT Bahtera Group Pekalongan
BAB III PENGGALANGAN DAN PENYALURAN DANA ZIS BMT BAHTERA GROUP PEKALONGAN A. Profil BMT Bahtera Group Pekalongan 1. Latar Belakang BMT Bahtera Group Pekalongan Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) Bahtera Group
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM DI BMT NU SEJAHTERA. Mangkang Kota Semarang merupakan hasil pemikiran kalangan nahdliyin
BAB III GAMBARAN UMUM DI BMT NU SEJAHTERA A. Sejarah BMT BMT NU Sejahtera Mangkang Semarang didirikanpada tahun 2007 dengan akta notaries badan hukum sebagai koperasi NO.180.08 / 315 Yang di tetapkan pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. beroperasi sesuai dengan nilai-nilai dan Prinsip Ekonomi Islam (Islamic
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Kebutuhan masyarakat muslim Indonesia akan adanya bank yang beroperasi sesuai dengan nilai-nilai dan Prinsip Ekonomi Islam (Islamic Economic System), secara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pinjam terbesar di Indonesia yang didirikan di Pekalongan pada tanggal 13
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Koperasi Simpan Pinjam Jasa (Kospin Jasa) merupakan Koperasi Simpan Pinjam terbesar di Indonesia yang didirikan di Pekalongan pada tanggal 13 Desember 1973. Kospin Jasa
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI DATA. A. Gambaran Umum BMT Amanah Ummah
24 BAB IV DESKRIPSI DATA A. Gambaran Umum BMT Amanah Ummah 1. Sejarah BMT BMT Amanah Ummah pertama kali digagas oleh Drs. Waston, M.Hum selaku Dekan Fakultas Agama Islam UMS didukung oleh dosen-dosen dan
Lebih terperinciBAB III STRATEGI PROMOSI PRODUK SIM A (SIMPANAN ANAK-ANAK) DI BMT CITRA KEUANGAN SYARIAH COMAL
42 BAB III STRATEGI PROMOSI PRODUK SIM A (SIMPANAN ANAK-ANAK) DI BMT CITRA KEUANGAN SYARIAH COMAL A. BMT Citra Keuangan Syariah Comal 1. Sejarah Berdirinya Dengan tujuan untuk membangun ekonomi masyarakat
Lebih terperinciBAB II STANDAR OPERASIONAL DAN PROSEDUR BAGI HASIL TABUNGAN MUDHARABAH. Wattamwil yaitu simpanan (funding) dan pembiayaan (financing).
BAB II STANDAR OPERASIONAL DAN PROSEDUR BAGI HASIL TABUNGAN MUDHARABAH A. Produk-produk Jasa Baitul Mal 1. Simpanan Ada dua macam produk yang biasanya ditawarkan oleh Baitul Mal Wattamwil yaitu simpanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dua istilah, yaitu baitul maal dan baitul tamwil. Secara harfiah baitul maal
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) merupakan lembaga yang terdiri dari dua istilah, yaitu baitul maal dan baitul tamwil. Secara harfiah baitul maal berarti rumah dana dan
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM BMT SM NU PEKALONGAN
BAB III GAMBARAN UMUM BMT SM NU PEKALONGAN A. PROFIL BMT SM NU Pekalongan BMT Syirkah Muawanah Nahdlatul Ulama (BMT SM NU) Pekalongan didirikan pada tanggal 29 Agustus 2004 dengan modal sebesar Rp 50.000.000,-
Lebih terperinciBAB III PRAKTEK DENDA PADA PEMBIAYAAN MURABAHAH DI KJKS MASLAHAT UMMAT. 1. Sejarah dan Latar Belakang Berdirinya KJKS Maslahat Ummat
BAB III PRAKTEK DENDA PADA PEMBIAYAAN MURABAHAH DI KJKS MASLAHAT UMMAT A. Profil KJKS Maslahat Ummat Semarang 1. Sejarah dan Latar Belakang Berdirinya KJKS Maslahat Ummat Tujuan awal didirikannya Koperasi
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM BPRS BEN SALAMAH ABADI PURWODADI. Sabilul Muttaqiin yang kantornya berada di Purwokerto. Kemudian
BAB II GAMBARAN UMUM BPRS BEN SALAMAH ABADI PURWODADI A. Sejarah dan Perkembangan 1. Sejarah Singkat BPRS Ben Salamah Abadi pada mulanya bernama BPRS Sabilul Muttaqiin yang kantornya berada di Purwokerto.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terdiri dari dua istilah, yaitu Baitul mall dan Baitul Tamwil. Pengertian BMT
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Baitul Maal wat Tamwil (BMT) merupakan suatu lembaga yang terdiri dari dua istilah, yaitu Baitul mall dan Baitul Tamwil. Pengertian BMT secara defenisi adalah balai
Lebih terperinci2) Membina masyarakat dengan mengadakan sosialisasisosialisasi BAB IV. mengenai perbankan syari ah bahwasanya bunga
2) Membina masyarakat dengan mengadakan sosialisasisosialisasi mengenai perbankan syari ah bahwasanya bunga dan bagi hasil sangatlah berbeda. 3) Untuk mengetahui tingkat kejujuran para anggota mengenai
Lebih terperinciPROFIL KOPERASI SIMPAN PINJAM PEMBIAYAAN SYARI AH BMT SURYA MELATI WAY JEPARA
PROFIL KOPERASI SIMPAN PINJAM PEMBIAYAAN SYARI AH BMT SURYA MELATI WAY JEPARA A. Gambaran singkat BMT SURYA MELATI 1. Latar Belakang dan sejarah berdirinya BMT SURYA MELATI Dalam rangka melayani dan memenuhi
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM UJKS BMT MITRA UMAT PEKALONGAN DAN UJKS BMT MINNA LANNA PEKALONGAN. A. Gambaran Umum UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan
BAB III GAMBARAN UMUM UJKS BMT MITRA UMAT PEKALONGAN DAN UJKS BMT MINNA LANNA PEKALONGAN A. Gambaran Umum UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan 1. Profil UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan 1 Koperasi Serba Usaha
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM KJKS MITRA SEJAHTERA SUBAH BATANG. A. PROFIL KJKS Mitra Sejahtera Subah Batang. 1. Sejarah KJKS Mitra Sejahtera Subah Batang
BAB III GAMBARAN UMUM KJKS MITRA SEJAHTERA SUBAH BATANG A. PROFIL KJKS Mitra Sejahtera Subah Batang 1. Sejarah KJKS Mitra Sejahtera Subah Batang Koperasi Jasa Keuangan Syariah Mitra Jasa adalah perubahan
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM BTM COMAL. Kemudian berdasarkan keputusan MUKTAMAR MAMADIYAH periode ke-44
46 BAB III GAMBARAN UMUM BTM COMAL A. Sejarah Pendirian dan Perkembangan KSP Syari ah BTM Comal berdiri pertama kali pada tanggal 22 juli 2000. Semula semua lembaga ini berkedudukan sebagai lembaga keuangan
Lebih terperinciBAB III PENERAPAN STRATEGI PEMASARAN SIMPANAN DAN PEMBIAYAAN DI KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH (KJKS) MANFAAT SURABAYA
65 BAB III PENERAPAN STRATEGI PEMASARAN SIMPANAN DAN PEMBIAYAAN DI KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH (KJKS) MANFAAT SURABAYA A. Profil Umum Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Manfaat Surabaya 1. Sejarah
Lebih terperinciBAB III STRATEGI PEMASARAN UNTUK MENINGKATKAN JUMLAH ANGGOTA SIMPANAN DI KSPPS BMT EL AMANAH KENDAL
BAB III STRATEGI PEMASARAN UNTUK MENINGKATKAN JUMLAH ANGGOTA SIMPANAN DI KSPPS BMT EL AMANAH KENDAL A. Gambaran Umum BMT el Amanah Kendal 1. Sejarah BMT EL AMANAH KENDAL Koperasi Jasa Keuangan Syariah
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM BTM WIRADESA. A. Latar belakang berdirinya BTM Wiradesa. Muhammadiyah Wiradesa untuk memiliki sumber-sumber pendanaan
BAB III GAMBARAN UMUM BTM WIRADESA A. Latar belakang berdirinya BTM Wiradesa Berdirinya BTM Wiradesa yang beralamat Jl. Mayjend. S. Parman No.183 Wiradesa Pekalongan, berawal dari keinginan Pimpinan Cabang
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Strategi Bauran Pemasaran (Marketing Mix) Pada Produk Tabungan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Strategi Bauran Pemasaran (Marketing Mix) Pada Produk Tabungan Tarbiyah di KJKS BMT Bahtera Cabang Pekalongan. Pemasaran merupakan kegiatan dari lembaga keuangan
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT AULIA MAGELANG
BAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT AULIA MAGELANG A. Sejarah Berdirinya KJKS BMT Aulia Magelang Perkembangan lembaga keuangan syariah saat ini demikian pesatnya. Instrumen lembaga keuangan syariah di Indonesia
Lebih terperinciBAB III DESKRIPSI KJKS BMT MANDIRI SEJAHTERA KARANGCANGKRING JAWA TIMUR CABANG PASAR KRANJI PACIRAN LAMONGAN
BAB III DESKRIPSI KJKS BMT MANDIRI SEJAHTERA KARANGCANGKRING JAWA TIMUR CABANG PASAR KRANJI PACIRAN LAMONGAN A. Gambaran Umum KJKS BMT Mandiri Sekjahtera Karangcangkring Jawa Timur 1. Latar Belakang Berdirinya
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS PREFERENSI NASABAH TERHADAP SIMPANAN NUSA DAN SIMPANAN BERJANGKA MUDHARABAH
BAB IV ANALISIS PREFERENSI NASABAH TERHADAP SIMPANAN NUSA DAN SIMPANAN BERJANGKA MUDHARABAH A. Perbandingan Konsep Simpanan Nusa dan Konsep Simpanan Berjangka Mudharabah Konsep merupakan rancangan atau
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS PENERAPAN AKAD WADI AH PADA PRODUK TABUNGAN ZIARAH DI KOPENA PEKALONGAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS PENERAPAN AKAD WADI AH PADA PRODUK TABUNGAN ZIARAH DI KOPENA PEKALONGAN Produk Tabungan Ziarah di KOPENA Pekalongan menggunakan akad Wadiah dengan prosedur
Lebih terperinciBAB III. JUAL BELI MURABAHAH di BMT BEN TAQWA. Dengan dipelopori ICMI, MUI, dan PINBUK (Pusat Inskubasi Bisnis
BAB III JUAL BELI MURABAHAH di BMT BEN TAQWA A. Profil BMT Ben Taqwa 1. Sejarah Berdirinya BMT Ben Taqwa Dengan dipelopori ICMI, MUI, dan PINBUK (Pusat Inskubasi Bisnis Usaha Kecil) di dekade tahun 1994
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan koperasi atau Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Baitul mal wa
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BMT merupakan bentuk lembaga keuangan dan bisnis yang serupa dengan koperasi atau Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Baitul mal wa tamwil merupakan cikal bakal
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM BMT ASY-SYIFA. A. Sejarah dan Perkembangan BMT Asy-Syifa. (Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia) yang dimulai tahun 1996, yang
BAB III GAMBARAN UMUM BMT ASY-SYIFA A. Sejarah dan Perkembangan BMT Asy-Syifa Sejarah pendirian BMT Asy-Syifa dimulai dari gagasan ICMI (Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia) yang dimulai tahun 1996, yang
Lebih terperinciBAB III KELEMBAGAAN. A. Sejarah Berdirinya BMT An-Najah Wiradesa Pekalongan sesuai laporan keputusan RAT berganti nama menjadi KOPSYAH
BAB III KELEMBAGAAN A. Sejarah Berdirinya BMT An-Najah Wiradesa Pekalongan Pada tahap awal pendirian tanggal 4 agustus 1994, KJKS BMT An- Najah bernama KPERMA (koperasi remaja masjid), kemudian pada tahun
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM BMT AT-TAQWA MUHAMMADIYAH CABANG SITEBA. A. Sejarah Berdirinya BMT At-taqwa Muhammadiyah Cabang Siteba
BAB III GAMBARAN UMUM BMT AT-TAQWA MUHAMMADIYAH CABANG SITEBA A. Sejarah Berdirinya BMT At-taqwa Muhammadiyah Cabang Siteba Awal berdirinya Bank Syariah di Indonesia adalah pada tanggal 1 November 1991,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS PREFERENSI NASABAH TERHADAP PRODUK SIMPANAN HARI RAYA IDUL FITRI DAN SIMPANAN HARI RAYA IDUL ADHA
BAB IV ANALISIS PREFERENSI NASABAH TERHADAP PRODUK SIMPANAN HARI RAYA IDUL FITRI DAN SIMPANAN HARI RAYA IDUL ADHA (STUDI PADA BMT NURUSSA ADAH PEKALONGAN) Responden dari penelitian ini adalah nasabah yang
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Akad Pembiayaan Mudharabah Pada KJKS-BMT Ummat
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Akad Pembiayaan Mudharabah Pada KJKS-BMT Ummat Sejahtera Abadi Perkembangan Bank Syari ah berdasarkan UU No.10 Tahun 1998 tentang perubahan atas UU No.7
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Mekanisme Produk Si Aqur (Simpanan Aqiqah /Qurban) di KJKS BMT Bina Ummat Sejahtera Genuk Simpanan Aqiqah /Qurban yang dilaksanakan BMT Bina Ummat Sejahtera Genuk
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. kenaikan yang baik. Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) seperti. Baitul Maal wat Tamwil (BMT) dan Koperasi JASA Keuangan Syariah
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kedudukan koperasi dalam perekonomian Indonesia walaupun tidak menempati porsi besar akan tetapi perkembangannya mengalami kenaikan yang baik. Lembaga Keuangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagai lembaga keuangan yang bertugas menghimpun dan menyalurkan dana pada masyarakat 1. Keberadaan bank syariah belum begitu merakyat, ini dapat dilihat dari
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN. 2.1 Profil KJKS BMT BAHTERA Pekalongan dan Perkembangannya
9 BAB II GAMBARAN UMUM KJKS BMT BAHTERA PEKALONGAN 2.1 Profil KJKS BMT BAHTERA Pekalongan dan Perkembangannya 2.1.1 Sejarah Berdirinya BMT dan Perkembangannya Baitul Maal wat Tamwil (BMT) yaitu lembaga
Lebih terperinciTINJAUAN BAGI HASIL SIMPANAN BERJANGKA PADA KJKS BMT BINA UMAT MANDIRI (BUM) CABANG ADIWERNA
TINJAUAN BAGI HASIL SIMPANAN BERJANGKA PADA KJKS BMT BINA UMAT MANDIRI (BUM) CABANG ADIWERNA Nur Aeni 1, Erni Unggul SU 2, Galih Wicaksono 3 eunggulsu@gmail.com 123 D3 Program Studi Akuntansi Politeknik
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT AN-NAJAH WIRADESAPEKALONGAN. 1. Sejarah berdirinya KJKS BMT An-Najah Wiradesa 34
BAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT AN-NAJAH WIRADESAPEKALONGAN A. Profil KJKS BMT An-Najah Wiradesa 1. Sejarah berdirinya KJKS BMT An-Najah Wiradesa 34 BMT atau Bitul Maal Wattamwil merupakan lembaga keuangan
Lebih terperinciKOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH (KJKS) SEBAGAI SARANA PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT
PAPER KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH (KJKS) SEBAGAI SARANA PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT Disusun oleh: Dr. Hj. Renny Supriyatni, S.H., M.H. NIP. 19570214 199302 2 001 Merupakan Bahan untuk Penyuluhan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM BANK MEGA SYARI AH. Perjalanan PT Bank Mega Syariah diawali dari sebuah bank umum
9 BAB II GAMBARAN UMUM BANK MEGA SYARI AH 2.1 Sejarah Bank Mega Syari ah 1 Perjalanan PT Bank Mega Syariah diawali dari sebuah bank umum konvensional bernama PT Bank Umum Tugu yang berkedudukan di Jakarta.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) terdiri dari dua istilah, yaitu bait almaal
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) terdiri dari dua istilah, yaitu bait almaal dan bait at-tamwil. Bait al-maal lebih mengarah pada usaha-usaha pengumpulan dan penyaluran
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. perhatian yang cukup serius dari masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan semakin
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keberadaan ekonomi Islam di Indonesia semakin lama semakin mendapatkan perhatian yang cukup serius dari masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan semakin banyak
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. A. Mekanisme Simpanan Qurban di BMT At-Taqwa Muhammadiyah Cabang
BAB IV PEMBAHASAN A. Mekanisme Simpanan Qurban di BMT At-Taqwa Muhammadiyah Cabang Siteba Simpanan qurban yang diterapkan BMT At-taqwa Muhammadiyah Cabang Siteba tidak berbeda dengan jenis simpanan qurban
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM KJKS BAITUT TAMWIL MUHAMMADIYAH KEDUNGWUNI
34 BAB III GAMBARAN UMUM KJKS BAITUT TAMWIL MUHAMMADIYAH KEDUNGWUNI A. Profil Baitul Tamwil Muhammadiyah 1. Sejarah Singkat Latar belakang berdirinya KJKS BTM kedungwuni bermula dan adanya keinginan Pimpinan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 2014, h Mardani, Aspek Hukum Lembaga Keuangan Syariah di Indonesia, Jakarta:
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Praktik sistem keuangan syariah telah dilakukan sejak zaman kejayaan Islam, yang mana pada akhir tahun 1970-an mulailah berdiri bank yang mengadopsi sistem syariah dengan
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Motivasi Nasabah Menggunakan Produk Tabungan
BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Motivasi Nasabah Menggunakan Produk Tabungan Mudharabah di BSM KCP Brebes Tabungan mudharabah merupakan salah satu produk tabungan di BSM KCP Brebes. Tabungan
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM BMT MITRA HASANAH GENUK SEMARANG A. Sejarah BMT Mitra Hasanah Genuk Semarang BMT Mitra Hasanah sebagai lembaga keuangan syariah
BAB III GAMBARAN UMUM BMT MITRA HASANAH GENUK SEMARANG A. Sejarah BMT Mitra Hasanah Genuk Semarang BMT Mitra Hasanah sebagai lembaga keuangan syariah bertujuan untuk memperkembangkan kesejahteraan masyarakat
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM KJKS BMT WALISONGO SEMARANG
BAB II GAMBARAN UMUM KJKS BMT WALISONGO SEMARANG A. Sejarah Berdirinya KJKS BMT Walisongo Semarang KJKS BMT Walisongo Semarang adalah sebuah Lembaga Keuangan Syari ah yang berdiri atas perpaduan atau sinergi
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN BMT NU SEJAHTERA. yang sedang lesu pada saat itu, maka kaum Nahdliyin (NU) sebagai organisasi
32 BAB III GAMBARAN BMT NU SEJAHTERA A. Sejarah BMT NU SEJAHTERA Berawal dari keprihatinan terhadap kondisi perekonomian Indonesia yang sedang lesu pada saat itu, maka kaum Nahdliyin (NU) sebagai organisasi
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM BMT BISMILLAH SUKOREJO. A. Sejarah Berdirinya BMT Bismillah Sukorejo
12 BAB II GAMBARAN UMUM BMT BISMILLAH SUKOREJO A. Sejarah Berdirinya BMT Bismillah Sukorejo Pesatnya pertumbuhan ekonomi di wilayah kabupaten kendal yang merupakan daerah pertanian dan industri kecil membuat
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS MEKANISME AKAD MUDHARABAH PADA PRODUK SIMPANAN BERJANGKA DAN MUDHARABAH BERJANGKA DI UJKS BMT MITRA UMAT DAN UJKS BMT MINNA LANA
83 BAB IV ANALISIS MEKANISME AKAD MUDHARABAH PADA PRODUK SIMPANAN BERJANGKA DAN MUDHARABAH BERJANGKA DI UJKS BMT MITRA UMAT DAN UJKS BMT MINNA LANA A. Mekanisme Produk Simpanan Berjangka (deposito) di
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS
BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS A. Penerapan Akad Mudharabah pada Tabungan / Simpanan SHaRi Di KSPPS Arthamadina Banyuputih Batang terdapat produk penghimpunan dana yang menggunakan akad mudharabah muthlaqah,
Lebih terperinciBAB II. Gambaran Umum Bank Syariah Mega Indonesia. Perjalanan PT Bank Syariah Mega Indonesia diawali dari sebuah bank
BAB II Gambaran Umum Bank Syariah Mega Indonesia 2.1. Sejarah Berdirinya 13 Perjalanan PT Bank Syariah Mega Indonesia diawali dari sebuah bank umum konvensional bernama PT Bank Umum Tugu yang berkedudukan
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT AL FATH PESAGEN GUNUNGWUNGKAL PATI
BAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT AL FATH PESAGEN GUNUNGWUNGKAL PATI A. Gambaran Profil KJKS BMT Al Fath 1. Sejarah berdirinya KJKS BMT Al Fath Koperasi jasa keuangan syariah (KJKS) Baitul Mall Wat Tamwil
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kehadiran Bank Muammalat Indonesia (BMI) pada tahun 1992, telah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehadiran Bank Muammalat Indonesia (BMI) pada tahun 1992, telah memberikan inspirasi untuk membangun kembali sistem keuangan yang lebih dapat menyentuh kalangan bawah.
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM KJKS BINAMA. muda yang didukung oleh para tokoh masyarakat. Pendirian ini didasarkan
BAB III GAMBARAN UMUM KJKS BINAMA A. Latar Belakang Pendirian KJKS BINAMA KJKS BINAMA didirikan pada tanggal 14 juni 1993 oleh para aktivis muda yang didukung oleh para tokoh masyarakat. Pendirian ini
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. 1. Pembukaan Simpanan Berjangka (SIJANGKA)
BAB IV PEMBAHASAN A. Prosedur Simpanan Berjangka (SIJANGKA) Di KJKS BMT Walisongo Semarang 1. Pembukaan Simpanan Berjangka (SIJANGKA) a. Syarat syarat pembukaan Simpanan Berjangka (SIJANGKA), antara lain
Lebih terperinciKSPPS BMT UGP Wonogiry (Untuk Gerakan Perubahan)
KSPPS BMT UGP Wonogiry (Untuk Gerakan Perubahan) LEMBAGA KEUNAGAN SYARIAH BMT UGP WONOGIRY BADAN HUKUM : 21/BH/X.7/X.II/2013 Alamat: Jalan Raya Pekalongan Dusun IV Wonogiri Desa Tulusrejo Kecamatan Pekalongan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hal Ahmad Hasan Ridwan, Manajemen Baitul Mal Wa Tamwil, Bandung: Pustaka Setia, 2013,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Baitul Mal Wa Tamwil (BMT) sebagai lembaga keuangan mikro syariah mempunyai peran yang cukup penting dalam mengembangkan aspek-aspek produksi dan investasi untuk meningkatkan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM BPRS MITRA HARMONI SEMARANG. 2.1 Sejarah Singkat Berdirinya BPRS Mitra Harmoni Semarang
BAB II GAMBARAN UMUM BPRS MITRA HARMONI SEMARANG 2.1 Sejarah Singkat Berdirinya BPRS Mitra Harmoni Semarang PT. BPRS Mitra Harmoni Kota Semarang hadir di kota Semarang ini dilandasi sebuah aktualisasi
Lebih terperinciBAB III LAPORAN ARUS KAS KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH MAWAR. dan mendapat pengesahan dari Bupati Lamongan. Ruang lingkup kegiatan
BAB III LAPORAN ARUS KAS KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH MAWAR A. Gambaran Umum Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) MAWAR 1. Sejarah KJKS MAWAR Karanggeneng Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) MAWAR
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, tidak terlepas dari peran lembagalembaga
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Munculnya kesadaran umat Islam dalam mengkaji ajaran Islam untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, tidak terlepas dari peran lembagalembaga dakwah islam, majlis
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM BMT-UGT SIDOGIRI CABANG PEKANBARU. Koperasi Jasa Keuangan Syari ah BMT UGT Sidogiri (Baitul Maal
BAB II GAMBARAN UMUM BMT-UGT SIDOGIRI CABANG PEKANBARU A. Sejarah Singkat BMT-UGT Sidogiri Koperasi Jasa Keuangan Syari ah BMT UGT Sidogiri (Baitul Maal wat Tamwil Usaha Gabungan Terpadu) didirikan oleh
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN DAN HASIL PENELITIAN Gambaran Umum KJKS Cemerlang Weleri
BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN DAN HASIL PENELITIAN 3.1. Gambaran Umum KJKS Cemerlang Weleri Kecamatan Weleri adalah salah satu kecamatan yang berada di Kabupaten Kendal yang produktif. Produktifitas
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. hlm.15. Press, 2008,hlm. 61
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Lembaga Keuangan Syariah (LKS) pada saat ini tumbuh dengan cepat dan menjadi bagian dari kehidupan keuangan di dunia Islam. LKS bukan hanya terdapat di negara-negara
Lebih terperinciBAB III HASIL PENELITIAN. yang peduli terhadap perkembangan ekonomi umat. BMT PAM merupakan
BAB III HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian BMT (Baitul maal wat Tamwil) Prosumen amanah Mandiri (BMT PAM) adalah lembaga keuangan mikro syariah yang didirikan oleh para pegiat ekonomi
Lebih terperinciBAB III PERALIHAN AKAD SIMPANAN QURBAN MENJADI PEMBIAYAAN QURBAN DI KJKS DAARUL QUR AN WISATAHATI SURABAYA
BAB III PERALIHAN AKAD SIMPANAN QURBAN MENJADI PEMBIAYAAN QURBAN DI KJKS DAARUL QUR AN WISATAHATI SURABAYA A. Gambaran Umum Tentang KJKS Daarul Qur an Wisatahati Surabaya 1. Sejarah Singkat Koperasi Jasa
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM BPRS BEN SALAMAH ABADI PURWODADI. Abadi dan dipindahkan ke Kota Purwodadi. 1
BAB II GAMBARAN UMUM BPRS BEN SALAMAH ABADI PURWODADI A. Sejarah dan Perkembangan 1. Sejarah Singkat BPRS Ben Salamah Abadi pada mulanya bernama BPRS Sabilull Muttaqiin yang kantornya berada di Purwokerto.
Lebih terperinciBAB III PENGHITUNGAN BAGI HASIL PADA PEMBIAYAAN MUDHARABAH DI BANK JATENG SYARI AH
BAB III PENGHITUNGAN BAGI HASIL PADA PEMBIAYAAN MUDHARABAH DI BANK JATENG SYARI AH A. Profil Bank Jateng Syari ah 1. Sejarah dan Perkembangan Pada tahun 1963, Bank pembangunan Daerah Jawa Tengah didirikan
Lebih terperinciBAB III PEMBIAYAAN MURABAHAH DI KJKS BMT EL AMANAH KEC. KENDAL KAB. KENDAL
BAB III PEMBIAYAAN MURABAHAH DI KJKS BMT EL AMANAH KEC. KENDAL KAB. KENDAL A. Profil KJKS BMT El Amanah 1. Sejarah berdirinya KJKS BMT El Amanah. KJKS BMT El Amanah adalah lembaga keuangan syari ah yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mikro yang dioperasikan dengan prinsip bagi hasil, menumbuh kembangkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah. Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) adalah lembaga keuangan mikro yang dioperasikan dengan prinsip bagi hasil, menumbuh kembangkan bisnis usaha mikro dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. zaman. Hal tersebut harus diakui karena perkembangan dunia sekarang ini
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia merupakan salah satu sumber daya yang terdapat dalam organisasi. Timbulnya kebutuhan akan profesionelisme untuk membantu organisasi dalam
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Mekanisme Pemberian Bonus Pada Produk Simpanan Mitra Sahabat
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Mekanisme Pemberian Bonus Pada Produk Simpanan Mitra Sahabat (SMS) Di UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan produk Simpanan Mitra Sahabat (SMS) merupakan salah satu produk unggulan
Lebih terperinciUsulan Penelitian Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi
NASKAH PUBLIKASI ANALISIS PENGELOLAAN DANA SIMPANAN SYARI AH ANGGOTA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM TAHUN 2015 (STUDI KASUS DI KJKS BMT SURYA MADANI BOYOLALI) Usulan Penelitian Diajukan Untuk Memperoleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan aktifitas lembaga keuangan secara halal. kemanfaatan yang sesuai dengan prinsip syari ah 1. Salah satu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia merupakan negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Masyarakat muslim Indonesia yang memegang teguh prinsip syari ah tentunya mengharapkan akan hadirnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. lembaga perbankan syariah pada tahun Salah satu uji coba yang cukup
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Majelis Ulama Indonesia (MUI) memberi rekomendasi agar didirikan lembaga perbankan syariah pada tahun 1990. Salah satu uji coba yang cukup berhasil dan kemudian tumbuh
Lebih terperinciPRODUK PERHIMPUNAN DANA
PRODUK PERHIMPUNAN DANA Produk & Jasa Lembaga Keuangan Syariah Operasional Bank Syariah di Indonesia Penghimpunan Dana Penggunaan Dana Wadiah Mudharabah Equity Financing Debt Financing Giro (Yad Dhamanah)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan perekonomian suatu Negara. Posisi lembaga keuangan sangat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keberadaan lembaga keuangan mempunyai peranan penting terhadap perkembangan perekonomian suatu Negara. Posisi lembaga keuangan sangat strategis dalam menggerakkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Arthaloka Gf, 2006 ), hlm M. Nadratuzzaman Hosen, Ekonomi Syariah Lembaga Bisnis Syariah,(Jakarta: Gd
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di Indonesia, sebagai negara Muslim terbesar di dunia, telah muncul kebutuhan akan adanya bank yang melakukan kegiatannya berdasarkan prinsip syariah. Disamping bank
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pengelolaan keuangan yang berbasis syari ah sumber-sumber ekonomi. yang tersedia secara terarah dan terpadu serta dimanfaatkan bagi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Pertumbuhan ekonomi suatu bangsa memerlukan pola pengaturan pengelolaan keuangan yang berbasis syari ah sumber-sumber ekonomi yang tersedia secara terarah dan terpadu
Lebih terperinciBAB III PELAKSANAAN SANKSI ATAS NASABAH MAMPU YANG MENUNDA PEMBAYARAN DI BMT FAJAR MULIA UNGARAN. 1. Sejarah Berdiri BMT Fajar Mulia Ungaran
32 BAB III PELAKSANAAN SANKSI ATAS NASABAH MAMPU YANG MENUNDA PEMBAYARAN DI BMT FAJAR MULIA UNGARAN A. Profil BMT Fajar Mulia Ungaran 1. Sejarah Berdiri BMT Fajar Mulia Ungaran Gagasan untuk mendirikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam hal muamalah, selain hubungan sesama manusia yang bersifat keduniaan juga
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam hal muamalah, selain hubungan sesama manusia yang bersifat keduniaan juga memiliki konsekuensi di hari kiamat, sesuai dengan pertanggungjawaban amal perbuatan
Lebih terperinciMUKADIMAH VISI DAN MISI. dengan sdi yang profesional menuju kesejahteraan bersama dunia dan akhirat
MUKADIMAH Kebangkitan BMT merupkan wujut nyata kesadaran masyarakat akan pentingnya lembaga keuangan yang bernafaskan Islam. Ini kesempatan bagi Lembaga Keuanygan Syari ah untuk mengembangkan Perekonomian
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM BMT BAHTERA PEKALONGAN. pada tanggal 1 Oktober Pendirian BMT Bahtera Pekalongan
BAB III GAMBARAN UMUM BMT BAHTERA PEKALONGAN A. Latar Belakang Sejarah BMT Bahtera Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) Bahtera adalah Baitul Maal Bahtera adalah Lembaga Keuangan Ekonomi Mikro Syariah (LKMS) BINA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. melalui aktivitas ekonomi, dan ekonomi yang dikenal dalam Islam adalah
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Islam sebagai agama yang universal tidak hanya berisi mengenai hubungan manusia dengan Allah SWT yang berupa ibadah, tetapi Islam juga mengatur hubungan manusia
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT ISTIQLAL PEKALONGAN. A. Sejarah Pendirian KJKS BMT Istiqlal Pekalongan
44 BAB III GAMBARAN UMUM KJKS BMT ISTIQLAL PEKALONGAN A. Sejarah Pendirian KJKS BMT Istiqlal Pekalongan Disaat badai kritis global melanda bangsa Indonesia khususnya di sektor ekonomi, banyak pihak yang
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN SYARIAH BINAMA CABANG TLOGOSARI SEMARANG
BAB II GAMBARAN UMUM KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN SYARIAH BINAMA CABANG TLOGOSARI SEMARANG 2.1 Sejarah Singkat Sejarah Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah BINAMA diawali dari pemberian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Artinya: Dan Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. (QS. Al- Baqarah : 275).
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan perbankan syariah pada era reformasi ditandai dengan disetujuinya Undang-Undang No.10 Tahun 1998. Dalam undang-undang tersebut diatur dengan rinci
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM KJKS CEMERLANG. Kendal yang produktif. Produktifitas ini bisa dilihat dari keberadaan
BAB III GAMBARAN UMUM KJKS CEMERLANG A. Sejarah KJKS Cemerlang Weleri Kendal Kecamatan Weleri adalah salah satu kecamatan yang berada di Kabupaten Kendal yang produktif. Produktifitas ini bisa dilihat
Lebih terperinciBAB III APLIKASI PEMBIAYAAN MURA<BAH}AH BI AL-WAKA<LAH TANPA PENYERAHAN KWITANSI PADA UJKS (UNIT JASA KEUANGAN SYARIAH) AL HAMBRA KETINTANG SURABAYA
BAB III APLIKASI PEMBIAYAAN MURA
Lebih terperinciBAB I BAB V PENUTUP PENDAHULUAN. Bab ini merupakan bab penutup yang berisi. 1.1 Latar Belakang Penelitian
16 1 BAB I BAB V PENUTUP Bab ini merupakan bab penutup yang berisi kesimpulan dan saran- saran dari hasil analisis data pada bab-bab sebelumnyayang dapat dijadikan masukan bagi berbagai pihak yang berkepentingan.
Lebih terperinci