OVERVIEW SISTEM BASIS DATA TERINTEGRASI (DATABASE SHARING SYSTEM/DSS) DALAM MENDUKUNG PENGELOLAAN PERIKANAN TANGKAP

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "OVERVIEW SISTEM BASIS DATA TERINTEGRASI (DATABASE SHARING SYSTEM/DSS) DALAM MENDUKUNG PENGELOLAAN PERIKANAN TANGKAP"

Veronika Cahyadi
6 tahun lalu
Tontonan:

1 Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan RI OVERVIEW SISTEM BASIS DATA TERINTEGRASI (DATABASE SHARING SYSTEM/DSS) DALAM MENDUKUNG PENGELOLAAN PERIKANAN TANGKAP 1

2 DAFTAR ISI PAPARAN 1. Latar Belakang Kegiatan DSS di Ditjen Perikanan Tangkap 2. Update data Pelabuhan Perikanan dan Modul Aplikasi Input Data Kapal Penangkap Ikan Izin Daerah (<30 GT) di DSS 3. Rencana Kerja DSS TA

3 1 Latar Belakang Kegiatan DSS di Ditjen Perikanan Tangkap 3

4 LATAR BELAKANG PENGEMBANGAN DSS HASIL EVALUASI Isian data SHTI belum akurat Evaluasi DG- MARE Uni Eropa ke Indonesia 3 kali pada 2011/2012 terhadap penerapan EC REGULATION 1005/2008 Indonesia perlu memperbaiki penerapan SHTI *) yang menjamin transparansi dan ketelusuran untuk pemberantasan IUU fishing Jawaban notifikasi KKP ke UE masih lama Pengisian data SHTI masih lama Sumber data tersebar di berbagai unit kerja Ket: *) SHTI : Sertifikasi Hasil Tangkapan Ikan Perlu Data Sharing System (DSS) 4

5 APA ITU DSS? SISTEM BASIS DATA TERINTEGRASI PENGELOLAAN PERIKANAN TANGKAP ADALAH SISTEM BASIS DATA YANG DIKEMBANGKAN UNTUK MENGINTEGRASIKAN SELURUH APLIKASI/BASIS DATA YANG TERKAIT DENGAN KEGIATAN PENGELOLAAN PERIKANAN TANGKAP UNTUK MEMBERIKAN KEMUDAHAN KEPADA PETUGAS KKP DALAM MENDAPATKAN DATA/INFORMASI YANG DIINGINKAN SECARA CEPAT, TEPAT DAN AKURAT. 5

6 BASIS DATA/APLIKASI TERKAIT KEGIATAN OPERASIONAL KAPAL PENANGKAP IKAN PRA OPERASIONAL PENANGKAPAN SAAT OPERASIONAL PENANGKAPAN PASCA OPERASIONAL PENANGKAPAN Pihak terkait: KKP, KEMHUB, PEMDA, PELAKU USAHA Pihak terkait: TNI-AL, POLRI, KKP (DJPT-DJPSDKP), BAKAMLA, PELAKU USAHA Pihak terkait: KKP (DJPT- DJPSDKP), PEMDA, PELAKU USAHA KEMHUB Basis data registrasi Pendaftaran Kapal (gross akta) KKP/Pemda 1. Aplikasi Perizinan (SIUP/SIPI/SIKPI) 2. Aplikasi Pendaftaran buku Kapal Perikanan 3. Aplikasi Pendaftaran kapal di RFMOs 4. Aplikasi Penerbitan SKAT VMS (>30GT) 5. Aplikasi SLO online 6. Aplikasi SPB online (STBLK keberangkatan dan SPB) 1. Aplikasi Tracking VMS 2. Aplikasi Logbook Penangkapan Ikan 1.Aplikasi SPB online (STBLK Kedatangan) 2.Aplikasi HPK/SLO 3.Aplikasi PIPP 4.Aplikasi SISKA (statistik perikanan tangkap) 5.Aplikasi SKH-IPI (Pembongkaran Ikan) 6.Aplikasi SHTI online 7.Aplikasi CDS (Catch Documentation Scheme) 6

7 TUJUAN PENGEMBANGAN DSS DALAM PENGELOLAAN PERIKANAN TANGKAP 1. Mendukung upaya penanggulangan IUU Fishing. Dengan adanya DSS, dapat dimonitor kapal perikanan yang melakukan kegiatan penangkapan/ pengangkutan ikan yang sesuai/tidak sesuai dengan SIPI/SIKPI yang diberikan. 2. Mendapatkan data dan informasi untuk penilaian tingkat kepatuhan (compliance) suatu kapal perikanan terhadap : penerapan logbook, VMS, surat persetujuan berlayar (SPB), surat laik operasi (SLO). Hasil penilaian menjadi salah satu pertimbangan dalam penerbitan perpanjangan SIPI/SIKPI 3. Bagi Pelayanan Penerbitan SHTI, pelaksanaan Logbook, penerbitan SPB dan aplikasi pendukung pengelolaan perikanan tangkap lainnya, DSS diharapkan dapat menyediakan data pendukung yang mudah diakses oleh para operator di lapangan utamanya dalam hal membantu proses verifikasi secara cepat, tepat dan efisien. 7

8 KEGIATAN PENGEMBANGAN DSS DI DJPT Dimulai sejak Maret 2012 Dilaksanakan oleh : Tim Kerja Pengembangan Basis Data Terintegrasi TA. 2012, TA dan TA (Koordinator : Sekretariat DJPT & Anggota : Tim DJPT, DJ-PSDKP dan Pusdatin Setjen-KKP) Didukung oleh : IT Expert TSP II EU-Project DJPT : 1. Pendaftaran Kapal (Dit. KAPI) 2. Perizinan (Dit. PUP) 3. Pendaftaran Kapal di RFMO (Dit. SDI) 4. Logbook (Dit. SDI) 5. SHTI (Dit. PP) 6. SPB (Dit. PP) 7. PIPP (Dit. PP) 8. CDS (Dit. SDI) tahap pengembangan 9. SISKA (Dit. SDI) tahap pengembangan 10. Observer (Dit. SDI) tahap pengembangan 11. Inspeksi Pembongkaran (Dit. PP) tahap awal penerapan Basis Data Integrasi yang dikembangkan : DJ-PSDKP : 1. Vessel Monitoring System (VMS) (Dit. PSDKP & PIP) 2. SLO/SIMWASKAN) (Dit. PSDP) Tahap I : Kapal > 30 GT Tahap II : Kapal < 30 GT 8

9 KEUNTUNGAN TEKNIS PENERAPAN DSS 1) Database terintegrasi dan terstandarisasi. 2) Tersedianya data kapal ikan dan perijinannya secara cepat dan akurat. 3) Terhindar dari duplikasi data 4) Kemudahan pada proses entry data 5) Lebih efisien. Pusat > 30 GT 9

3) Data tidak standar. 4) Terdapat duplikasi data.

10 KONDISI SEBELUM PENGEMBANGAN DSS 1) Database masih terpisah-pisah. 2) Proses input data kapal ikan dan perizinan dilakukan berulang-ulang. 3) Data tidak standar. 4) Terdapat duplikasi data. 5) Kesulitan mendapatkan data secara cepat dan tepat. 6) Kurang efisien. 7) Masih manual (belum ada integrasi data). 10

11 DATABASE YANG DIKEMBANGKAN 11

12 KONDISI PENEMPATAN HARDWARE/SERVER DSS DI GEDUNG GMB II KKP [SEBELUM DAN SETELAH PENGEMBANGAN] Ruang server utama KKP VMS Lt.17 Lt.16 Lt.15 SEBELUM Pusdatin DJ-PSDKP SETELAH Database master pada ruang server PUSDATIN Lt.17 Lt.16 Lt.15 Lt.14 Lt.14 Lt.12 Lt.12 SHTI /PIPP/SPB Logbook/RFMO/Obs erver/cds/siska Pendaftaran KP Database Perizinan Lt.11 Lt.10 Lt. 9 Lt. 8 Dit. PP Dit. SDI Dit. KAPI PUP-DJPT Lt.11 Lt.10 Lt. 9 Lt. 8 Belum Terintegrasi Sudah Terintegrasi 12

13 PENGELOLAAN DSS DI DITJEN PERIKANAN TANGKAP DJPT ADMIN PERIZINAN [Dany dan Nilam] ADMIN SHTI (Fauzi dan Alex) PUSDATIN ADMIN SERVER (Admin Pusdatin) ADMIN LOGBOOK/OBSERVER (Ali Firman) ADMIN REGISTRASI KP (Hasan dan Eko) Sekretariat DJPT ADMIN REGISTRASI RFMO (Novia) ADMIN PIPP (Charlie dan Yulianta) ADMIN CDS dan SISKA (Yayan dan Dani) ADMIN VMS & SLO (Admin DJ-PSDKP) DJ-PSDKP 13

14 APLIKASI DSS DI PELABUHAN PERIKANAN Penerapan DSS di Pelabuhan Perikanan UPT Pusat (22) dan UPT Daerah (105) yang menerapkan Aplikasi Logbook-SHTI-PIPP dan SPB 14

15 LAUNCHING DSS 2013 Launching Penerapan Resmi DSS oleh Menteri Kelautan dan Perikanan pada tanggal 19 November 2013 di Ballroom GMB III KKP 15

16 USER INTERFACE DSS Username Password 16

17 17

18 2 Update data Pelabuhan Perikanan dan Modul Aplikasi Input Data Kapal Penangkap Ikan Izin Daerah (<30 GT) di DSS 18

19 Status Penamaan Pelabuhan Perikanan pada DSS 1. Saat ini penamaan data pelabuhan perikanan pada DSS berdasarkan data dari basis data perijinan di Direktorat Pelayanan Usaha Penangkapan Ikan. Nama pelabuhan perikanan masih belum standar dan terdapat double. 2. Untuk data pelabuhan perikanan dimana menjadi pelabuhan pangkalan/bongkar/singgah dari kapal-kapal ikan izin daerah <30 GT belum tercantum dalam DSS dan perlu standarisasi DSS menyiapkan data nama pelabuhan perikanan yang standar 19

20 DSS PP Nizam Zahman PPS Nizam Zahman PPS Jakarta PPS NZ Jakarta PP NZ Jakarta PP Nizam Zahman oleh: Admin PIPP STANDARISASI PENAMAAN PELABUHAN PERIKANAN ADALAH SANGAT PENTING DALAM DSS

21 Kewenangan Pengelolaan Sumberdaya Ikan UU No. 31 th jo. UU No.49 th 2009 Ukuran kapal (GT) Kewenangan Perizinan (Permen KP 30/2012 jo. Permen KP 26/2013) >30 Pemerintah Pusat 12 mile 4 mile 0 mile >10-30 Pemerintah Propinsi <10 Kabupaten/Kota

22 Status Database Kapal Penangkap Ikan Izin Daerah (<30 GT) di DJPT 1. DJPT saat ini hanya memiliki data kapal penangkap ikan yang berada di Direktorat Pelayanan Usaha Penangkapan Ikan dari kegiatan penerbitan kapal >30 GT. 2. Data kapal izin daerah masih tersimpan pada database yang dimiliki masingmasing Dinas Propinsi/Kab/Kota dan tidak ada sharing data ke Pusat. 3. Data kapal ikan izin daerah yang ada di DJPT hanya berupa estimasi data jumlah kapal ikan berdasarkan hasil sampling. 4. Sejak diterapkan aplikasi terintegrasi, data kapal izin daerah sebagian kecil telah terekam dalam aplikasi Logbook, SHTI dan SIMWASKAN. DSS telah menyiapkan Aplikasi Pengumpulan Data Kapal < 30 GT 22

23 DSS Admin Logbook- SHTI-SPB-PIPP- SIMWASKAN melakukan entry data kapal <30 GT Data yang telah dientry masuk di DSS sesuai standar dan akan dishare ke sejumlah aplikasi DSS SAAT INI PROSES ENTRY DATA KAPAL <30 GT BARU DIKEMBANGKAN PADA APLIKASI PIPP

24 3 Rencana Kerja DSS TA

25 RENCANA KERJA TIM DSS TA Pengembangan Data Warehouse DSS untuk kepentingan pengambilan keputusan pimpinan dan share ke aplikasi lain terkait/publik; 2. Penguatan monitoring sinkronisasai data izin pusat ke DSS, data VMS ke DSS, para pengguna (user) DSS dan penguatan akses internet di masing-masing UPT/UPTD lokasi penerapan DSS; 3. Kegiatan pelatihan/bimtek/sosialisasi bagi para Admin dan Operator penerapan sistem DSS; 4. Sistem DSS mendukung aplikasi IUU Fishing Dashboard Ibu Menteri; 5. Penyusunan SOP bersama dan Penyusunan rancangan Peraturan Menteri terkait sebagai tindak lanjut Pasal 77 Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.30/MEN/

29 TERIMA KASIH Copyright Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap JL. Medan Merdeka Timur No. 16, Jakarta Pusat Telp/fax : (021) kln_djpt@yahoo.com

dokumen-dokumen yang mirip

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN TENTANG PETUNJUK TEKNIS VERIFIKASI PENDARATAN IKAN

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN TENTANG PETUNJUK TEKNIS VERIFIKASI PENDARATAN IKAN KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN DIREKTORATJENDERAL PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN Jl. Medan Merdeka Timur No.16 Lt.15 Gd.Mina Bahari II, Jakarta Pusat 10110 Telp (021) 3519070 ext 1524/1526,