UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO, FAKULTAS TEKNIK

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO, FAKULTAS TEKNIK"

Transkripsi

1 Soal Ujian Bersama Kompetensi lii Semester Genap 2015/2016 Kode Soal B Mata Kuliah Dosen Sifat Ujian Nama Mahasiswa Kelas / NIM / No Urut : Probabilitas dan Statistika : Nur Hayati, S.ST, M.T : Take Home :. :.. Tanda tangan :. 1. Dalam suatu survei yang dilakukan terhadap 2000 mahasiswa di kampus UMY, diketahui bahwa sebanyak 5% mahasiswa lebih memilih untuk menggunakan OS Linux. Misalkan dari populasi mahasiswa tersebut diambil sampel berukuran n= 100. a. Tentukan rata-rata dan simpangan baku dari proporsi mahasiswa yang menggunakan OS linux b. Tentukan probabilitas dari sampel jika paling banyak 15 mahasiswa yang menggunakan OS linux

2 2. Sebuah survei yag dilakukan perusahaan terhadap dua jenis populasi karyawan, yaitu populasi karyawan laki-laki dan karyawan perempuan. Diketahui kapasitas rata-rata penggunaan layanan internet dari karyawan laki-laki dalam satu bulan sebesar 154 GB dengan simpangan baku 4,3 GB, sedangkan kapasitas penggunaan layanan internet dari karyawan perermpuan adalah 138 GB dan simpangan baku 3,7 GB. Misalkan dari kedua populasi karyawan tersebut diambil sampel secara acak saling bebas, masing-masing sebanyak 200 orang, berapa probabilitas kapasitas rata-rata penggunaan layanan internet karyawan laki-laki paling sedikit 15 GB lebihnya dari kapasitas rata-rata penggunaan layanan internet karyawan perempuan.

3 3. Dari populasi situs di seluruh dunia diambil sampel sebanyak 100 situs dan dicatat banyaknya kunjungan (view) masing-masing situs setiap tahunnya. Rata-rata kunjungan sebesar kali dan simpangan baku S sebesar kali. Jika nilai interval kepercayaan untuk menduga sebesar 80%. Berapa sesungguhnya rata-rata kunjungan dari situs tersebut dalam setiap tahunnya.

4 4. Suatu survey diadakan terhadap pelayanan situs belanja online untuk diambil dua kelompok sampel. Sampel pertama adalah pengguna layanan situs belanja perempuan sebanyak 400 orang ketika mereka ditanya sebanyak 260 orang mengatakan puas dengan layanan di RS. Sedangkan sampel kedua terdiri atas pengguna layanan situs belanja laki-laki sebanyak 650 orang, dan 371 orang diantara-nya menyatakan puas dengan layanan di situs belanja online tersebut. Buatlah interval kepercayaan 90% untuk menduga berapa sesungguhnya beda dua populasi pengunjung yang puas dengan layanan di situs belanja online tersebut. NB : gunakan 6 digit angka di belakang koma untuk perhitungan pada simpangan baku, sehingga hasil akhir dari perhitungan simpangan baku ada 2 digit dibelakang koma

5 5. Data nilai rata-rata 5 kali ujian Probabilitas disebuah universitas diperoleh nilai rata-rata mahasiswa perempuan adalah 8,3 dengan simpangan baku 1,3. Sedangkan mahasiswa lakilaki rata-rata nilai ujiannya adalah 7,8 dengan simpangan baku 0,6. Buatlah interval kepercayaan 90% untuk beda rata-rata nilai ujian yang sebenarnya dari kedua jenis populasi mahasiswa tersebut. Diasumsikan bahwa dua populasi mempunyai distribusi mendekati normal dan variansinya sama! Nb : Tolong ditulis semua rumus yang terlibat, termasuk perhitungan derajat kebebasan Selamat mengerjakan, jangan lupa berdo a terlebih dahulu

6

TEORI PENDUGAAN (TEORI ESTIMASI)

TEORI PENDUGAAN (TEORI ESTIMASI) TEORI PENDUGAAN (TEORI ESTIMASI) Tujuan Pembelajaran Mempelajari bagaimana cara melakukan pendugaan parameter populasi berasarkan statistik yang dihitung dari sampel A. Pendahuluan Pendahuluan : Tujuan

Lebih terperinci

PENARIKAN SAMPEL & PENDUGAAN PARAMETER

PENARIKAN SAMPEL & PENDUGAAN PARAMETER PENARIKAN SAMPEL & PENDUGAAN PARAMETER Arti Penarikan Sampel Populasi ( Universe) adalah totalitas dari semua objek atau individu yang memiliki karakteristik tertentu, jelas dan lengkap yang akan diteliti

Lebih terperinci

DISTRIBUSI SAMPLING. Berdistribusi normal dengan rataan. Dan variasi

DISTRIBUSI SAMPLING. Berdistribusi normal dengan rataan. Dan variasi DISTRIBUSI SAMPLING Definisi : distribusi sampling adalah distribusi peluang untuk nilai statistik yang diperoleh dari sampel acak untuk menggambarkan populasi. 1. Distribusi rata rata Misal sampel acak

Lebih terperinci

STK 211 Metode statistika. Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT 2016

STK 211 Metode statistika. Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT 2016 STK 211 Metode statistika Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT 2016 http://www.stat.ipb.ac.id/ Pengantar Kode Matakuliah: STK211, 3(2-3) Tujuan Instruksional Umum: Setelah mengikuti mata kuliah ini

Lebih terperinci

BAB 6 PENAKSIRAN PARAMETER

BAB 6 PENAKSIRAN PARAMETER BAB 6 PENAKSIRAN PARAMETER Bab 6 PENAKSIRAN PARAMETER Standar Kompetensi : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat memahami hubungan nilai sampel dan populasi dan menentukan distribusi sampling yang

Lebih terperinci

PENS. Probability and Random Process. Topik 8. Estimasi Parameter. Prima Kristalina Juni 2015

PENS. Probability and Random Process. Topik 8. Estimasi Parameter. Prima Kristalina Juni 2015 Program Pasca Sarjana Terapan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Probability and Random Process Topik 8. Estimasi Parameter Prima Kristalina Juni 2015 1 2 Outline 1. Terminologi Estimasi Parameter

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN A III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan pendekatan penelitian eksperimen. Pendekatan kuantitatif adalah

Lebih terperinci

Tentukan : Jawab : N = 100. = Rp = Rp % selang kepercayaan = - 1,96. ( 1- ) 100% selang kepercayaan untuk adalah.

Tentukan : Jawab : N = 100. = Rp = Rp % selang kepercayaan = - 1,96. ( 1- ) 100% selang kepercayaan untuk adalah. 6.1. Akan diduga rataan pendapatan dari pelayan restoran di kota-kota besar di Jawa. Diambil sampel secara acak sebanyak 75 orang pelayan restoran, didapatkan rataan pendapatannya adalah Rp 130.000,- dengan

Lebih terperinci

HARAPAN MATEMATIK. Nur Hayati, S.ST, MT Yogyakarta, Maret 2016

HARAPAN MATEMATIK. Nur Hayati, S.ST, MT Yogyakarta, Maret 2016 HARAPAN MATEMATIK Nur Hayati, S.ST, MT Yogyakarta, Maret 2016 Pendahuluan Rata-rata perubah acak X atau rata-rata distribusi peluang X ditulis x atau. Dalam statistik rata-rata ini disebut harapan matematik

Lebih terperinci

STK 211 Metode statistika. Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT Dr.Ir. Muhammad Nur Aidi, MS

STK 211 Metode statistika. Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT Dr.Ir. Muhammad Nur Aidi, MS STK 211 Metode statistika Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT Dr.Ir. Muhammad Nur Aidi, MS http://www.stat.ipb.ac.id/ 2017 Pengantar Kode Matakuliah: STK211, 3(2-3) Standar Kompetensi: Setelah mengikuti

Lebih terperinci

PORTAL SERTIFIKASI PENDIDIK UNTUK DOSEN TAHUN 2013 Kopertis Wilayah 03

PORTAL SERTIFIKASI PENDIDIK UNTUK DOSEN TAHUN 2013 Kopertis Wilayah 03 1 of 1 18/09/2013 9:57 Total online saat ini: 188 akun. Total Pengunjung: 4718785 1 of 1 18/09/2013 9:54 Total online saat ini: 237 akun. Total Pengunjung: 4718753 1 of 1 18/09/2013 9:55 Total online saat

Lebih terperinci

INTERVAL KEPERCAYAAN

INTERVAL KEPERCAYAAN INTERVAL KEPERCAYAAN Untuk menaksir interval taksiran parameter dengan koefisien kepercayaan, maka sebuah sampel acak diambil, lalu hitung nilai nilai statistik yang diperlukan. Perumusan dalam bentuk

Lebih terperinci

DISTRIBUSI PROBABILITAS KONTINYU. Nur Hayati, S.ST, MT Yogyakarta, Maret 2016

DISTRIBUSI PROBABILITAS KONTINYU. Nur Hayati, S.ST, MT Yogyakarta, Maret 2016 DISTRIBUSI PROBABILITAS KONTINYU Nur Hayati, S.ST, MT Yogyakarta, Maret 2016 DISTRIBUSI PELUANG KONTINYU Berbeda dengan variabel random diskrit, sebuah variabel random kontinyu adalah variabel yang dapat

Lebih terperinci

STATISTICS WEEK 8. By : Hanung N. Prasetyo POLTECH TELKOM/HANUNG NP

STATISTICS WEEK 8. By : Hanung N. Prasetyo POLTECH TELKOM/HANUNG NP STATISTICS WEEK 8 By : Hanung N. Prasetyo BAHASAN Pengertian Hypotesisdan Hypotesis Testing Tipe Kesalaan dalam Pengujian Hipotesis Lima Langka Pengujian Hipotesis Pengujian: Dua Sisi dan Satu Sisi Uji

Lebih terperinci

(ESTIMASI/ PENAKSIRAN)

(ESTIMASI/ PENAKSIRAN) ESTIMASI PENDAHULUAN Karena adanya berbagai alasan seperti banyaknya individu dalam populasi amatan, maka penelitian keseluruhan terhadap populasi tersebut tidaklah ekonomis, baik tenaga, waktu, maupun

Lebih terperinci

Metode Penelitian Kuantitatif Aswad Analisis Deskriptif

Metode Penelitian Kuantitatif Aswad Analisis Deskriptif Analisis Deskriptif Tanpa mengurangi keterumuman, pembahasan analisis deskriptif kali ini difokuskan kepada pembahasan tentang Ukuran Pemusatan Data, dan Ukuran Penyebaran Data Terlebih dahulu penting

Lebih terperinci

Mata kuliah Rancangan Percobaan Kode / SKS : TPP 2202 / 3 SKS (wajib) Semester : IV / Genap

Mata kuliah Rancangan Percobaan Kode / SKS : TPP 2202 / 3 SKS (wajib) Semester : IV / Genap Mata kuliah Rancangan Percobaan Kode / SKS : TPP 2202 / 3 SKS (wajib) Semester : IV / Genap Tujuan Pembelajaran Membekali mahasiswa dengan pengetahuan teori dan praktek menyelesaikan masalah / kasus /

Lebih terperinci

Uji Mengenai Variansi dan Proporsi. Oleh Azimmatul Ihwah

Uji Mengenai Variansi dan Proporsi. Oleh Azimmatul Ihwah Uji Mengenai Variansi dan Proporsi Oleh Azimmatul Ihwah Uji Hipotesis Mengenai Variansi Beda uji hipotesis mengenai variansi dengan uji hipotesis mengenai rataan adalah pada parameter penduga, yaitu menggunakan

Lebih terperinci

ESTIMASI. Arna Fariza PENDAHULUAN

ESTIMASI. Arna Fariza PENDAHULUAN ESTIMASI Arna Fariza PENDAHULUAN MATERI LALU Karena adanya berbagai alasan seperti banyaknya individu dalam populasi amatan, maka penelitian keseluruhan terhadap populasi tersebut tidaklah ekonomis, baik

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Analisis regresi merupakan bentuk analisis hubungan antara variabel prediktor

BAB 2 LANDASAN TEORI. Analisis regresi merupakan bentuk analisis hubungan antara variabel prediktor 8 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Analisis Regresi Analisis regresi merupakan bentuk analisis hubungan antara variabel prediktor (variabel independent) dengan variabel outcome (variabel dependen) untuk

Lebih terperinci

STATISTIK SOSIAL. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

STATISTIK SOSIAL. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh MODUL PERKULIAHAN STATISTIK SOSIAL Pengumpulan, Pengolahan, Penyajian Data dan Distribusi Frekuensi Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ilmu Komunikasi HUMAS 02 85003 Abstract Statistik

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) ANALISIS STATISTIK

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) ANALISIS STATISTIK RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) ANALISIS STATISTIK Mata Kuliah: Analisis Statistik Semester: 7, Kode: KMM 164 Program Studi: Pendidikan Matematika Dosen: Khairul Umam, S.Si, M.Sc.Ed Capaian Pembelajaran:

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di MAN 2 MADIUN pada bulan April semester genap tahun ajaran

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di MAN 2 MADIUN pada bulan April semester genap tahun ajaran BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang menghasilkan gambaran mengenai semiotik siswa dalam memecahkan

Lebih terperinci

ALUR PELAKSANAAN HER-REGISTRASI ADMINISTRASI DAN HER-REGISTRASI AKADEMIK TAHUN AKADEMIK SEMESTER GENAP UNTUK MAHASISWA

ALUR PELAKSANAAN HER-REGISTRASI ADMINISTRASI DAN HER-REGISTRASI AKADEMIK TAHUN AKADEMIK SEMESTER GENAP UNTUK MAHASISWA ALUR PELAKSANAAN HER-REGISTRASI ADMINISTRASI DAN HER-REGISTRASI AKADEMIK TAHUN AKADEMIK 2014-2015 SEMESTER GENAP UNTUK MAHASISWA GAMBAR KEGIATAN MATERI/OUTPUT WAKTU KEGIATAN Mulai A. HER-REGISTRASI ADMINISTRASI

Lebih terperinci

TEKNIK SAMPLING MODUL: 7

TEKNIK SAMPLING MODUL: 7 TEKNIK SAMPLING MODUL: 7 ISTILAH PENTING DALAM PENELITIAN POPULASI ELEMEN SAMPEL SUBYEK SAMPLING Proses menyeleksi sejumlah elemen dari populasi sehingga dengan mempelajari sampel dan memahami sifat-sifat

Lebih terperinci

PHI : Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 1 No.1 Tahun 2017

PHI : Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 1 No.1 Tahun 2017 ANALISIS KESALAHAN MAHASISWA PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK PADANG DALAM MENYELESAIKAN SOAL-SOAL STATISTIKA DAN PROBABILITY Syelfia Dewimarni 1 1 Dosen Manajemen Informatika,

Lebih terperinci

Statistika Ekonomi UT ESPA 4123

Statistika Ekonomi UT ESPA 4123 Statistika Ekonomi UT ESPA 413 Angka Indeks 1. Angka indeks harga dapat digunakan untuk menghitung... A. Nilai riil suatu variabel B. Tingkat inflasi C. Nilai nominal suatu variabel D. A dan B saja yang

Lebih terperinci

LAPORAN HASIL EVALUASI INDEKS KEPUASAN MAHASISWA (IKM) TERHADAP PELAYANAN UNIT DAN KINERJA DOSEN DALAM MENGAJAR (EDOM) SEMESTER GENAP TAHUN 2015/2016

LAPORAN HASIL EVALUASI INDEKS KEPUASAN MAHASISWA (IKM) TERHADAP PELAYANAN UNIT DAN KINERJA DOSEN DALAM MENGAJAR (EDOM) SEMESTER GENAP TAHUN 2015/2016 LAPORAN HASIL EVALUASI INDEKS KEPUASAN MAHASISWA (IKM) TERHADAP PELAYANAN UNIT DAN KINERJA DOSEN DALAM MENGAJAR (EDOM) SEMESTER GENAP TAHUN 2015/2016 BADAN PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS AISYIYAH YOGYAKARTA

Lebih terperinci

PROBABILITAS BERSYARAT

PROBABILITAS BERSYARAT . ROAILITAS ERSYARAT Kejadian A terjadi dengan syarat kejadian lebih dulu terjadi, dikatakan kejadian A bersyarat dan ditulis A/. robabilitas terjadinya A bila kejadian telah terjadi disebut probabilitas

Lebih terperinci

MODUL TEORI ESTIMASI ATAU MENAKSIR TEORI ESTIMASI ATAU MENAKSIR

MODUL TEORI ESTIMASI ATAU MENAKSIR TEORI ESTIMASI ATAU MENAKSIR TEORI ESTIMASI ATAU MENAKSIR MODUL 9 TEORI ESTIMASI ATAU MENAKSIR. Pendahuluan Untuk menginginkan mengumpulkan populasi kita lakukan dengan statistik berdasarkan data yang diambil secara sampling yang

Lebih terperinci

1. Pendugaan Parameter

1. Pendugaan Parameter . Pendugaan Parameter Di dalam pendugaan parameter terdapat dua jenis pendugaan yaitu : pendugaan parameter ratarata dari sampel dan pendugaan rata-rata dari populasi.. Pendugaan Parameter Satu Rata-Rata

Lebih terperinci

Panduan Mahasiswa E-Learning Nusa Mandiri. Semester Genap 2015/2016

Panduan Mahasiswa E-Learning Nusa Mandiri. Semester Genap 2015/2016 Panduan Mahasiswa E-Learning Nusa Mandiri Semester Genap 2015/2016 Sistem perkuliahan e-learning Nusa Mandiri menggunakan metode Asynchronous elearning dimana dosen dan mahasiswa dalam kelas yang sama

Lebih terperinci

KULIAH ANALISIS STATISTIK DATA SIMULASI Tipe-tipe simulasi berdasarkan analisis output:

KULIAH ANALISIS STATISTIK DATA SIMULASI Tipe-tipe simulasi berdasarkan analisis output: KULIAH ANALISIS STATISTIK DATA SIMULASI Tipe-tipe simulasi berdasarkan analisis output: 1. Terminating simulation 2. Nonterminating simulation: a. Steady-state parameters b. Steady-state cycle parameters

Lebih terperinci

A. Pengantar. B. Metodologi Survey. C. Karakteristik Responden. C.1. Usia Responden

A. Pengantar. B. Metodologi Survey. C. Karakteristik Responden. C.1. Usia Responden Daftar Isi Daftar Isi... 2 A. Pengantar... 3 B. Metodologi Survey... 3 C. Karakteristik Responden... 3 C.1. Usia Responden... 3 C.2. Jenis Kelamin Responden... 4 C.3. Tingkat Pendidikan Responden... 5

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Regresi pertama kali digunakan sebagi konsep statistika pada tahun 1877 oleh sir Francis Galton.

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Regresi pertama kali digunakan sebagi konsep statistika pada tahun 1877 oleh sir Francis Galton. BAB 2 TINJAUAN TEORITIS 2.1 Pengertian Regresi Regresi pertama kali digunakan sebagi konsep statistika pada tahun 1877 oleh sir Francis Galton. Beliau memperkenalkan model peramalan, penaksiran, atau pendugaan,

Lebih terperinci

KONSEP DASAR SAMPLING

KONSEP DASAR SAMPLING TEKNIK SAMPLING KONSEP DASAR SAMPLING LOGO HAZMIRA YOZZA IZZATI RAHMI HG JURUSAN MATEMATIKA FMIPA UNAND TEKNIK SAMPLING Metode pengambilan sebagian anggota populasi sedemikian rupa sehingga contoh yang

Lebih terperinci

Ayundyah Kesumawati. April 20, 2015

Ayundyah Kesumawati. April 20, 2015 Pengujian Kesumawati Nol dan Prodi Statistika FMIPA-UII April 20, 2015 Pengujian Statistik : pernyataan atau dugaan mengenai satu atau lebih populasi Pengujian hipotesis berhubungan dengan penerimaan atau

Lebih terperinci

STK 511 Analisis statistika. Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT

STK 511 Analisis statistika. Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT STK 511 Analisis statistika Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT 2 3 4 Kepustakaan 1. Fleming, M.C. dan J.G. Nellis. 1994. Principles of Applied Statistics. Routledge. London. 2. Steel, R.G.D., Torrie,

Lebih terperinci

Pendugaan Parameter Populasi Secara Statistik

Pendugaan Parameter Populasi Secara Statistik Pendugaan Parameter Populasi Secara Statistik Julian Adam Ridjal PS Agribisnis Universitas Jember www.adamjulian.net Pendugaan Parameter Populasi Secara Statistik Pendugaan Parameter Populasi secara Statistik

Lebih terperinci

UJI HIPOTESIS SATU-SAMPEL

UJI HIPOTESIS SATU-SAMPEL UJI HIPOTESIS SATU-SAMPEL Pengantar 1. Tulisan ini terkait dengan artikel berjudul KETIKA ILMU HUKUM SEIRING STATISTIKA pada laman www.edscyclopedia.com. Pada website tersebut, mengenai uji hipotesis secara

Lebih terperinci

STATISTIK DESKRIPTIF. Abdul Rohman, S.E

STATISTIK DESKRIPTIF. Abdul Rohman, S.E LOGO STATISTIK DESKRIPTIF Konsep Statistika STATISTIKA : Kegiatan untuk : mengumpulkan data menyajikan data menganalisis data dengan metode tertentu menginterpretasikan hasil analisis KEGUNAAN? Melalui

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada bab ini akan dijelaskan mengenai lingkup metodologi yang akan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada bab ini akan dijelaskan mengenai lingkup metodologi yang akan BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai lingkup metodologi yang akan digunakan dalam penelitian ini, yang meliputi desain, lokasi dan waktu penelitian, populasi, sampel, dan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN DAN SILABUS MATA KULIAH STATISTIK I JURUSAN AKUNTANSI STIE SEBELAS APRIL SUMEDANG. Mengulas garis besar materi pertemuan

SATUAN ACARA PERKULIAHAN DAN SILABUS MATA KULIAH STATISTIK I JURUSAN AKUNTANSI STIE SEBELAS APRIL SUMEDANG. Mengulas garis besar materi pertemuan SATUAN ACARA PERKULIAHAN DAN SILABUS MATA KULIAH STATISTIK I JURUSAN AKUNTANSI STIE SEBELAS APRIL SUMEDANG KODE MATA KULIAH : EUE 201 MATA KULIAH : STATISTIK I BOBOT SKS : 2 SKS JURUSAN : AKUNTANSI TK/SEMESTER

Lebih terperinci

TEKNIK SAMPLING DALAM PENELITIAN Oleh: Triyono 1

TEKNIK SAMPLING DALAM PENELITIAN Oleh: Triyono 1 TEKNIK SAMPLING DALAM PENELITIAN Oleh: Triyono 1 Abstrak Penerapan rumus-rumus statistik parametrik dalam suatu penelitian menuntut dipenuhinya beberapa persyaratan, akan tetapi hal itu sering tidak dilakukan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH STATISTIKA DASAR Kode : EK11. B230 / 3 Sks

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH STATISTIKA DASAR Kode : EK11. B230 / 3 Sks Minggu Pokok Bahasan ke dan TIU 1 1Pendahuluan tentang konsep statistika dan notasi penjumlahan Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar 1.1. Konsep statistika statistika Mahasiswa dapat menjelaskan kegunaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Universitas Widyagama Malang merupakan salah satu peguruan tinggi swasta di Kota Malang yang mengalami perkembangan cukup pesat, mulai dari peningkatan jumlah mahasiswa

Lebih terperinci

DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRET Distribusi Binomial. Nur Hayati, S.ST, MT Yogyakarta, Maret 2016

DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRET Distribusi Binomial. Nur Hayati, S.ST, MT Yogyakarta, Maret 2016 DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRET Distribusi Binomial Nur Hayati, S.ST, MT Yogyakarta, Maret 2016 Distribusi Binomial Perhatikan kembali setiap hasil percobaan statistik pada pembahasan sebelumnya, dari

Lebih terperinci

No Kompetensi Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Metode Media / Alat Mahasiswa mampu menjelaskan konsep Apa itu statistik?

No Kompetensi Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Metode Media / Alat Mahasiswa mampu menjelaskan konsep Apa itu statistik? Mata Kuliah Kode/Bobot Deskripsi Singkat : GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) : Statistika dan Probabilitas : TSP-203/ 2 SKS Mata kuliah ini membahas tentang konsep dasar statistika dan probabilitas.

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGOPERASIAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK

PETUNJUK PENGOPERASIAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK PETUNJUK PENGOPERASIAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2015 Mahasiswa mengunjungi alamat akses, yaitu: http://www.akademik.unsri.ac.id Gambar 1. Pemilihan fakultas pada tampilan

Lebih terperinci

Kelas 2. Kelas 1 Mahasiswa. Mahasiswa. Gambar 1 Struktur data kelompok dalam pengukuran berulang pada data Metode Statistika

Kelas 2. Kelas 1 Mahasiswa. Mahasiswa. Gambar 1 Struktur data kelompok dalam pengukuran berulang pada data Metode Statistika 4 Kelas 2 Kelas 1 N3 N4 N3 N4 Gambar 1 Struktur data kelompok dalam pengukuran berulang pada data Metode Statistika BAHAN DAN METODE Bahan Data yang digunakan adalah data nilai capaian mahasiswa dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sebab itu gaya hidup masyarakat saaat ini ikut berubah karena pengaruh dari

BAB I PENDAHULUAN. sebab itu gaya hidup masyarakat saaat ini ikut berubah karena pengaruh dari BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Beberapa tahun belakangan ini teknologi jauh lebih canggih dan terus berkembang. Perkembangan teknologi tersebut dapat dirasakan didalam berbagai bidang mulai

Lebih terperinci

STATISTIKA II Distribusi Sampling. (Nuryanto, ST., MT)

STATISTIKA II Distribusi Sampling. (Nuryanto, ST., MT) STATISTIKA II Distribusi Sampling (Nuryanto, ST., MT) 1. Pendahuluan Bidang Inferensia Statistik membahas generlisasi/penarikan kesimpulan dan prediksi/ peramalan. Generalisasi dan prediksi tersebut melibatkan

Lebih terperinci

TEORI PROBABILITAS. Amir Hidayatulloh, S.E., M.Sc Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ahmad Dahlan

TEORI PROBABILITAS. Amir Hidayatulloh, S.E., M.Sc Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ahmad Dahlan TEORI PROBABILITAS Amir Hidayatulloh, S.E., M.Sc Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ahmad Dahlan SAYA YAKIN MAHASISWA BELUM MELUPAKAN SAYA. YUK, INGAT SAYA KEMBALI SEBELUM KITA BERKENALAN

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENCATATAN PERKULIAHAN DAN ABSENSI (VERSI SEKRETARIAT JURUSAN) Oleh: Andri Heryandi, M.T.

SISTEM INFORMASI PENCATATAN PERKULIAHAN DAN ABSENSI (VERSI SEKRETARIAT JURUSAN) Oleh: Andri Heryandi, M.T. SISTEM INFORMASI PENCATATAN PERKULIAHAN DAN ABSENSI (VERSI SEKRETARIAT JURUSAN) Oleh: Andri Heryandi, M.T. DESKRIPSI SISTEM Pencatatan Materi Perkuliahan dan Absensi diintegrasikan dengan Situs Perwalian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengakibatkan masyarakat berlomba-lomba mengikuti fashion tersebut. Karena jika tidak

BAB I PENDAHULUAN. mengakibatkan masyarakat berlomba-lomba mengikuti fashion tersebut. Karena jika tidak BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini fashion telah menjadi suatu bagian penting dalam kehidupan masyarakat, baik itu pria dan wanita. Pertumbuhan dan pergerakan fashion sendiri mengalami

Lebih terperinci

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN BALITJESTRO SEMESTER I TAHUN 2017

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN BALITJESTRO SEMESTER I TAHUN 2017 INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN BALITJESTRO SEMESTER I TAHUN 2017 1. Klasifikasi Pendapat Responden Tentang Pelayanan Balitjestro Total Responden dari Bulan Januari 2017 sampai dengan Juni

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. tujuan, gambaran hubungan antar variabel, perumusan hipotesis sampai dengan

BAB III METODE PENELITIAN. tujuan, gambaran hubungan antar variabel, perumusan hipotesis sampai dengan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian merupakan rangkaian sistematis dari penjelasan secara rinci tentang keseluruhan rencana penelitian mulai dari perumusan masalah, tujuan,

Lebih terperinci

Selamat belajar dan sukses selalu!

Selamat belajar dan sukses selalu! ix M Tinjauan Mata Kuliah ata kuliah Akuntansi Biaya mempunyai bobot 3 satuan kredit semester (3 sks), dengan menggunakan Buku Materi Pokok (BMP) Akuntansi Biaya (EKMA4315). Muatan yang terkandung dalam

Lebih terperinci

Distribusi Sampling. Ayundyah K., M.Si. PROGRAM STUDI STATISTIKA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA 2015

Distribusi Sampling. Ayundyah K., M.Si. PROGRAM STUDI STATISTIKA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA 2015 Distribusi Sampling Ayundyah K., M.Si. PROGRAM STUDI STATISTIKA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA 2015 Populasi dan Sampel Unit adalah entitas (wujud) tunggal, biasanya orang atau suatu obyek, yang diinginkan

Lebih terperinci

Basic Techniques. STATISTIKA DASAR LATIHAN-2

Basic Techniques. STATISTIKA DASAR LATIHAN-2 STATISTIKA DASAR LATIHAN- Basic Techniques 1. Diberikan n = 8; 4, 1,, 1,, 1,,. Hitunglah: a. Mean b. Variansi c. Tentukan simpangan bakunya d. Gunakan Aturan Empiris untuk mengaproksimasi simpangan baku,

Lebih terperinci

Ujian Tengah Semester Nama:.. STK211 Metode Statistika NRP:.. Semester Ganjil - TA 2016/2017 Studi Mayor:..

Ujian Tengah Semester Nama:.. STK211 Metode Statistika NRP:.. Semester Ganjil - TA 2016/2017 Studi Mayor:.. OAL TIPE 1 Ujian Tengah emester Nama:.. TK211 Metode tatistika NRP:.. emester Ganjil - TA 2016/2017 Program tudi Mayor:.. Petunjuk Umum: 1. Anda hanya diperkenankan membawa catatan 1 (satu) lembar A4,

Lebih terperinci

Ujian Tengah Semester Nama:.. STK211 Metode Statistika NRP:.. Semester Ganjil - TA 2016/2017 Studi Mayor:..

Ujian Tengah Semester Nama:.. STK211 Metode Statistika NRP:.. Semester Ganjil - TA 2016/2017 Studi Mayor:.. OAL TIPE 1 Ujian Tengah emester Nama:.. TK211 Metode tatistika NRP:.. emester Ganjil - TA 2016/2017 Program tudi Mayor:.. Petunjuk Umum: 1. Anda hanya diperkenankan membawa catatan 1 (satu) lembar A4,

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan V-1 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan penulisan laporan akhir ini, maka dapat dibuat kesimpulan dari setiap modul. Berikut adalah kesimpulan dari masingmasing modul tersebut: 1. Distribusi Frekuensi

Lebih terperinci

STATISTIKA II (BAGIAN

STATISTIKA II (BAGIAN STATISTIKA II (BAGIAN - ) Oleh : WIJAYA email : zeamays_hibrida@yahoo.com FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON 008 Wijaya : Statistika II (Bagian-) 0 VI. PENGUJIAN HIPOTESIS Hipotesis

Lebih terperinci

POPULASI DAN SAMPEL PENELITIAN. MYRNA SUKMARATRI

POPULASI DAN SAMPEL PENELITIAN. MYRNA SUKMARATRI POPULASI DAN SAMPEL PENELITIAN PENGERTIAN ALASAN MELAKUKAN SAMPLING PENENTUAN JUMLAH SAMPEL PENGAMBILAN DATA SAMPEL POPULASI Suatu wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai karakteristik

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Buku adalah jendela dunia dan kegiatan membaca buku merupakan suatu cara untuk membuka jendela tersebut untuk dapat mengetahui lebih tentang dunia yang belum diketahui

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Analisis regresi (regression analysis) merupakan suatu teknik untuk membangun

BAB 2 LANDASAN TEORI. Analisis regresi (regression analysis) merupakan suatu teknik untuk membangun BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Regresi Analisis regresi (regression analysis) merupakan suatu teknik untuk membangun persamaan dan menggunakan persamaan tersebut untuk membuat perkiraan (prediction).

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Angket/ kuesioner disebarkan terhadap 38 responden. Tabel-tabel di

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Angket/ kuesioner disebarkan terhadap 38 responden. Tabel-tabel di BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Sebaran Populasi dan Responden. Angket/ kuesioner disebarkan terhadap 38 responden. Tabel-tabel di bawah ini memperlihatkan komposisi mereka menurut: 1. Tingkat

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS BERJUALAN KUE MELALUI MEDIA INTERNET

PELUANG BISNIS BERJUALAN KUE MELALUI MEDIA INTERNET PELUANG BISNIS BERJUALAN KUE MELALUI MEDIA INTERNET KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS disusun oleh Nama : Kristyawan Susanto NIM : 11.01.2906 Jurusan : Teknik Informatika Program study : D3 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Lebih terperinci

STATISTIKA DASAR MAF Dosen: Dr. Lutfi Rohman Wenny Maulina, M.Si

STATISTIKA DASAR MAF Dosen: Dr. Lutfi Rohman Wenny Maulina, M.Si STATISTIKA DASAR MAF 1212 Dosen: Dr. Lutfi Rohman Wenny Maulina, M.Si Pokok Bahasan Pokok Bahasan KONTRAK PERKULIAHAN UTS 35% UAS 35% TUGAS/QUIZ 20% KEHADIRAN 10% REFERENSI: Walpole, Ronald E. 2011. Probability

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER F-0653 Issue/Revisi : A0 Tanggal Berlaku : 1 Juli 2015 Untuk Tahun Akademik : 2015/2016 Masa Berlaku : 4 (empat) tahun Jml Halaman : 10 halaman Mata Kuliah : Statistika &

Lebih terperinci

Tutorial EDU MANAGE UNIVERSITAS SETIA BUDI (USER : MAHASISWA)

Tutorial EDU MANAGE UNIVERSITAS SETIA BUDI (USER : MAHASISWA) Tutorial EDU MANAGE UNIVERSITAS SETIA BUDI (USER : MAHASISWA) Surakarta 2013 1 PERSIAPAN : 1. Untuk dapat mengakses EDU MANAGE pastikan sudah menyelesaikan administrasi keuangan dan aktif pada semester

Lebih terperinci

Pendugaan Parameter. Ayundyah Kesumawati. April 13, Prodi Statistika FMIPA-UII. Ayundyah (UII) Pendugaan Parameter April 13, / 30

Pendugaan Parameter. Ayundyah Kesumawati. April 13, Prodi Statistika FMIPA-UII. Ayundyah (UII) Pendugaan Parameter April 13, / 30 Pendugaan Parameter Ayundyah Kesumawati Prodi Statistika FMIPA-UII April 13, 2015 Ayundyah (UII) Pendugaan Parameter April 13, 2015 1 / 30 Pendugaan 1 Proses yang menggunakan sampel statistik untuk menduga

Lebih terperinci

BUKU RANCANGAN PENGAJARAN

BUKU RANCANGAN PENGAJARAN BUKU RANCANGAN PENGAJARAN Mata Kuliah STATISTIK SOSIAL Disusun oleh: SYAHRUL, S.T., M.Eng Program Studi Ilmu Administrasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda 2015

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Di tengah-tengah pesatnya kemajuan teknologi, semakin banyak orang yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Di tengah-tengah pesatnya kemajuan teknologi, semakin banyak orang yang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di tengah-tengah pesatnya kemajuan teknologi, semakin banyak orang yang membutuhkan informasi agar tidak ketinggalan dari yang lain. Dalam mencari informasi, orang-orang

Lebih terperinci

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMAA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata : STATISA PROBABILITAS Kode Mata : MI - 14204 Jurusan / Jenjang : D3 MANAJEMEN INFORMAA Tujuan Instruksional Umum

Lebih terperinci

SOAL TUGAS STATISTIKA PENDIDIKAN. 2010, Prof. Ir. Sigit Nugroho, M.Sc., Ph.D.

SOAL TUGAS STATISTIKA PENDIDIKAN. 2010, Prof. Ir. Sigit Nugroho, M.Sc., Ph.D. SOAL TUGAS STATISTIKA PENDIDIKAN Dosen : Prof. Ir. Sigit Nugroho, M.Sc., Ph.D. 1. Berikut ini disajikan data banyaknya siswa yang lewat di depan kelas yang diambil secara sistematis dengan interval waktu

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN 1. Simpulan Berdasarkan analisis terhadap data para responden yang didapat melalui penyebaran kuisioner secara online, maka dapat dirumuskan kesimpulan sebagai berikut,

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM STATISTIKA

MODUL PRAKTIKUM STATISTIKA MODUL PRAKTIKUM STATISTIKA OLEH :Tim Statistika FPIK UB 2015 Nama : NIM : Kelas : UNIVERSITAS BRAWIJAYA FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN ILMU KELAUTAN 2015 Hard work = good result, this same with statistics

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 46 BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek Penelitian Obyek penelitian ini adalah di sekitar kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang memiliki atau menjaga usaha di sekitar kampus. Alasan dipilihnya

Lebih terperinci

BUKU REFERENSI MATERI KULIAH DISTRIBUSI SAMPLING STATISTIK

BUKU REFERENSI MATERI KULIAH DISTRIBUSI SAMPLING STATISTIK BUKU REFERENSI Ronald E. Walpole, Pengantar Statistika, Edisi Terjemahan, Penerbit Gramedia, Jakarta, 1992. Sudjana, Metoda Statistika, Penerbit Tarsito, Bandung, 1993. Anto Dayan, Pengantar Metode Statistik

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang Dr. Howard Gardner mengusulkan dalam bukunya, Frames Of Mind: The Theory

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang Dr. Howard Gardner mengusulkan dalam bukunya, Frames Of Mind: The Theory 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Dr. Howard Gardner mengusulkan dalam bukunya, Frames Of Mind: The Theory Of Multiple Intelligens ( 1983 ), bahwa kecerdasan memiliki tujuh komponen. Beliau menamakan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH : STATISTIKA DASAR (3 SKS) KODE : MT308

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH : STATISTIKA DASAR (3 SKS) KODE : MT308 JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FPMIPA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH : STATISTIKA DASAR (3 SKS) KODE : MT308 MINGGU POKOK & SUB MATERI METODE & MEDIA TES SUMBER 1

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penduduk cukup beragam suku bangsanya. Suku Minahasa yang paling banyak

BAB I PENDAHULUAN. penduduk cukup beragam suku bangsanya. Suku Minahasa yang paling banyak BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kota Manado merupakan ibukota Provinsi Sulawesi Utara, yang memiliki penduduk cukup beragam suku bangsanya. Suku Minahasa yang paling banyak memenuhi kota Manado.

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH STATISTIKA DESKRIPTIF 1 (MI) KODE / SKS: KK / 2 SKS

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH STATISTIKA DESKRIPTIF 1 (MI) KODE / SKS: KK / 2 SKS Minggu Pokok Bahasan ke dan TIU 1 1. Pendahulua n tentang konsep statistika dan notasi penjumlahan Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar 1.1. Konsep statistika Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian statistika

Lebih terperinci

MODUL E-LEARNING Unit Teknologi dan Informasi

MODUL E-LEARNING Unit Teknologi dan Informasi 2017 MODUL E-LEARNING Unit Teknologi dan Informasi Modul ini disusun sebagai dasar penggunaan dari E-Learning Politeknik Indonusa Surakarta bagi seluruh dosen (pengajar) yang akan diimplementasikan di

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut metodenya, metode penelitian ini adalah penelitian survei (survey

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut metodenya, metode penelitian ini adalah penelitian survei (survey BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian a. Lokasi Lokasi penelitian ini adalah Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. b. Jenis Penelitian Menurut metodenya,

Lebih terperinci

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB 2 DATA DAN ANALISA BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Data dan informasi yang mendukung dalam proyek TA ini diperoleh dari beberapa sumber, antara lain : 1. Data elektronik maupun non elektronik berupa buku anak, dan

Lebih terperinci

Pengenalan elearning. Untuk Mahasiswa Angkatan Baru Semester Genap Tahun Akademik 2014/2015 Universitas Mercu Buana Pusat Bahan Ajar dan elearning

Pengenalan elearning. Untuk Mahasiswa Angkatan Baru Semester Genap Tahun Akademik 2014/2015 Universitas Mercu Buana Pusat Bahan Ajar dan elearning Pengenalan elearning Untuk Mahasiswa Angkatan Baru Semester Genap Tahun Akademik 2014/2015 Universitas Mercu Buana Pusat Bahan Ajar dan elearning Apa itu elearning? E-learning adalah proses pembelajaran

Lebih terperinci

BAB V METODOLOGI PENELITIAN

BAB V METODOLOGI PENELITIAN BAB V METODOLOGI PENELITIAN 5.1 Rancangan penelitian Desain penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif yaitu studi kuantitatif yang digunakan untuk memaparkan dengan sistematis sebuah situasi,

Lebih terperinci

Kuesioner Analisis Sistem untuk Karyawan. Kuesioner disebar kepada 10 orang dari 18 orang karyawan yang bekerja di PT.

Kuesioner Analisis Sistem untuk Karyawan. Kuesioner disebar kepada 10 orang dari 18 orang karyawan yang bekerja di PT. L1 Kuesioner Analisis Sistem untuk Karyawan Kuesioner disebar kepada 10 orang dari 18 orang karyawan yang bekerja di PT. Scorpio Sport. 1. Apakah Anda sering menggunakan komputer? a. b. 20, 20% 80, 80%

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Condotel adalah tempat dimana tempat yang berfungsi lebih kesebuah bisnis, konon diambil dari bahasa Perancis kuno. Bangunan publik ini sudah disebut-sebut sejak akhir

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada PT. Semen Tonasa Pangkep. Penulis akan melakukan penelitian dengan mendatangi langsung lokasi obyek penelitian untuk

Lebih terperinci

BAB 4 METODE PENELITIAN

BAB 4 METODE PENELITIAN BAB 4 METODE PENELITIAN 4.1 Desain Penelitian Dalam penelitian mengenai perilaku pacaran pada remaja di SMA PATRIOT Bekasi, penulis menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan Cross Sectional,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tersebut didukung oleh tersedianya perangkat keras maupun perangkat lunak yang

BAB I PENDAHULUAN. tersebut didukung oleh tersedianya perangkat keras maupun perangkat lunak yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia teknologi informasi saat ini sudah semakin pesat dan merambah ke berbagai sisi kehidupan manusia. Perkembangan yang demikian tersebut didukung

Lebih terperinci

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Kekhususan Komputer Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun Akademik 2009/2010

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Kekhususan Komputer Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun Akademik 2009/2010 STMIK GI MDP Program Studi Sistem Informasi Kekhususan Komputer Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun Akademik 2009/2010 ANALISIS KEEFEKTIVITASAN WEBSITE STMIK MDP TERHADAP PRESTASI AKADEMIK

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. 1. Analisis korelasi adalah metode statistika yang digunakan untuk menentukan

BAB 2 LANDASAN TEORI. 1. Analisis korelasi adalah metode statistika yang digunakan untuk menentukan 7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Defenisi Analisis Regresi dan Korelasi 1. Analisis korelasi adalah metode statistika yang digunakan untuk menentukan kuatnya atau derajat hubungan linier antara dua variabel

Lebih terperinci

Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa mampu menjelaskan prinsipprinsip dasar statistika, dan mampu melakukan beberapa analisis statistika

Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa mampu menjelaskan prinsipprinsip dasar statistika, dan mampu melakukan beberapa analisis statistika 2 N i 1 x i N 2 Z X Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa mampu menjelaskan prinsipprinsip dasar statistika, dan mampu melakukan beberapa analisis statistika sederhana s 2 n i 1 x i x n 1 2 No.

Lebih terperinci

Contoh Solusi PR 4 Statistika & Probabilitas. 1. Nilai probabilitas pada masing-masing soal mengacu pada tabel Standard Normal Distribution.

Contoh Solusi PR 4 Statistika & Probabilitas. 1. Nilai probabilitas pada masing-masing soal mengacu pada tabel Standard Normal Distribution. Contoh Solusi PR 4 Statistika & Probabilitas 1. Nilai probabilitas pada masing-masing soal mengacu pada tabel Standard Normal Distribution. a X := curah hujan satu tahun. X : N 42,16. Dit: PX > 50. 50

Lebih terperinci

STATISTIKA INFERENSIAL IM TIRTA

STATISTIKA INFERENSIAL IM TIRTA STATISTIKA INFERENSIAL IM TIRTA RASIONAL Kondisi riil pengolahan informasi (Data): Karena keterbatasan waktu, biaya dan tenaga tidak memungkinkan mengumpulkan dan mengolah seluruh informasi yang ada di

Lebih terperinci