BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. PT.Aneka Tambang, Tbk adalah perusahaan tambang dan logam Indonesia milik negara
|
|
- Teguh Sasmita
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Objek Harga emas di Indonesia berpatokan pada harga di PT.Aneka Tambang, Tbk. PT.Aneka Tambang, Tbk adalah perusahaan tambang dan logam Indonesia milik negara yang telah melakukan aktivitas eksplorasi, eksploitasi, produksi, proses manufaktur, pemurnian serta pemasaran ke seluruh dunia sejak tahun Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia PT.Aneka Tambang, Tbk adalah salah satu unit bisnis strategis PT.Aneka Tambang, Tbk yang merupakan satu-satunya pabrik pengolahan dan pemurnian emas di Indonesia. Pemasaran juga merupakan kegiatan penting bagi UBPP Logam Mulia, sebagai penyedia emas dan perak di Indonesia. Emas produk PT.Aneka Tambang memiliki kadar yang terjamin, yaitu 4 karat dan ukuran berat juga terjamin. Emasnya beraneka ragam, mulai dari 1 gram sampai dengan 1 kg persediaan. PT.Aneka Tambang UBPP Logam Mulia yang mampu dan berhak secara resmi mengeluarkan sertifikat keaslian setiap produknya. Kualitas Logam Mulia diakui oleh London Bullion Market Association (LBMA) & Hallmarking International. Saat ini PT.Aneka Tambang, Unit Bisnis dan Pengolahan Logam Mulia berkembang untuk meningkatkan kualitas produk dan jasa: 1. Mengembangkan proses penyulingan baru dengan memperkenalkan proses klorinasi yang sudah dimulai pada akhir Agustus Mencapai 5 ISO akreditasi untuk laboratorium assaying pada akhir tahun 1998, dan lebih ditingkatkan menjadi ISO 1705 pada Juni 003.
2 43 3. Mencapai akreditas dari London Bullion Market Association (LBMA) pada 1 Januari Menginstal sistem keamanan baru berdasarkan standar internasional. Harga-harga emas nasional terbaru dapat dilihat di website PT.Aneka Tambang, Unit Bisnis dan Pengolahan Logam Mulia yaitu Untuk melihat data harga spot emas dunia yang up to date dapat kita lihat di website ataupun karena di web ini selain terdapat harga spot, harga historik, exchange rate, terdapat juga analisa-analisa dan komentar dari pakar keuangan dunia dan keseluruhan gold dealers membahas seputar mengenai emas. Sedangkan untuk kurs Dollar terhadap Rupiah bisa dilihat pada website Bank Indonesia yaitu Bank Indonesia adalah bank sentral Republik Indonesia, yang mempunyai tujuan untuk mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah. Kestabilan nilai rupiah ini mengandung dua aspek, yaitu kestabilan nilai mata uang terhadap barang dan jasa, serta kestabilan terhadap mata uang negara lain. 3. Materi Penelitian 3..1 Pengumpulan Bahan Penelitian Dalam penelitian ini bahan / materi dikumpulkan melalui; a. Data sekunder, yaitu mengumpulkan data harian harga emas nasional, harga emas dunia dan harga kurs USD terhadap Rupiah mulai dari bulan Agustus tahun 008 sampai bulan Desember tahun 009 untuk meramal harga emas nasional pada periode yang akan datang. Dimana data historik harga emas
3 44 nasional diperoleh dari PT.Antam Tbk, Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia ( data historik harga emas dunia diperoleh melalui bantuan situs dan dan data historik kurs USD terhadap rupiah diperoleh dari situs b. Studi kepustakaan, yaitu dengan mencari bahan-bahan serta materi skripsi dari buku-buku ilmiah statistika terapan dan buku-buku bahasa pemrograman yang mendukung program aplikasi perhitungan peramalan. Selain itu bahan-bahan dan materi yang ada yang diperoleh dari internet. 3.. Variabel Penelitian Ada dua variabel yang diteliti yaitu: 1. Variabel harga emas nasional sebagai variabel tak bebas (dependent). Variabel ini yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas.. Variabel harga emas dunia dan kurs USD terhadap Rupiah sebagai variabel bebas (independent). Variabel-variabel ini yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya variabel dependent. 3.3 Hipotesis Adapun hipotesis penelitian yang ada dalam penelitian ini adalah: Bahwa terdapat hubungan linear antara harga emas nasional dengan harga emas dunia dan kurs USD terhadap Rupiah.
4 45 Variabel Bebas Variabel Tidak Bebas Harga Emas Dunia (USD) Kurs USD terhadap Rupiah Harga Emas Nasional (Rp) Gambar 3.1 Hubungan Antara Harga Emas Dunia dan Kurs Dollar dengan Harga Emas Nasional 3.4 Tahapan Penelitian Untuk melakukan penelitian dilakukan melalui beberapa tahap. Tahapan penelitian disajikan pada Gambar 3. sebagai berikut:
5 Gambar 3. Tahapan Penelitian 46
6 Teknik Analisis Data Teknik analisis data yang digunakan dalam peramalan harga emas nasional adalah menggunakan metode Multivariate Autoregressive. Dalam peramalan ini menggunakan buah data yang didapat dari periode sebelumnya, yang pertama sebagai kelompok penduga model (mulai dari bulan Agustus 008 Oktober 009) dan yang kedua sebagai kelompok penguji model (mulai dari bulan November 009-Desember 009). Kelompok penduga model menggunakan data berkisar 1,5 tahun karena dianggap dengan menduga data yang semakin banyak mampu untuk menerangkan pola data deret waktu yang lebih akurat untuk diterapkan pada kelompok penguji model peramalan. Design penelitian ini menggunakan beberapa metode yaitu: 1. Menghitung koefisien korelasi dan autokorelasi pada kelompok penduga model Koefisien korelasi tujuannya untuk melihat hubungan di antara masing-masing variabel dan memeriksa apakah terdapat hubungan multikolinearitas. Dikatakan multikolinearitas bila korelasi antar variabel independent (variabel bebas) mendekati +1 atau -1. Multikolinearitas harus dihindari karena hal ini menyebabkan model peramalan yang salah. Perhitungan koefisien korelasi dapat diselesaikan dengan menggunakan Persamaan.8, seperti berikut: r XY = { n X n X iyi ( X i )( Yi ) i ( i X ) }{ n Y i ( Y ) i } Autokorelasi silang untuk mengetahui variabel-variabel mana yang mempunyai hubungan yang kuat (korelasi) pada beberapa time lag yang disusun secara deret waktu. Time lag bertujuan untuk menentukan apakah data sebelumnya mempunyai pengaruh
7 48 terhadap data yang akan datang. Perhitungan autokorelasi silang dapat menggunakan Persamaan (.11) seperti berikut: Auto-r xy (k) = r k = n k t= 1 n k t= 1 ( Y t Y )( X n k ( ) ( ) X X Y Y t+ k t+ k t= 1 X ) t. Membentuk model persamaan Multivariate Autoregressive pada kelompok penduga model Setelah didapatkan autokorelasi yang terbaik, maka mencoba untuk membentuk model dengan pola time lag yang baru dengan menggunakan Multivariate Autoregressive yang serupa dengan Multivariate Regression, hanya bedanya pada deret waktu yang disusun Multivariate Autoregressive menggunakan time lag. Bentuk model yang dihasilkan akan digunakan dalam peramalan pada kelompok penguji model (antara bulan November 009-Desember 009). Perhitungan Multivariate Autoregressive dapat diselesaikan dengan menggunakan Persamaan (.33) yaitu: Y t = φ 0 +φ 1 X t-1 +φ X t φ p X t-p +β 1 Z t-1 +β Z t- + +β p Z t-p +ε t Sedangkan Multivariate Regression dengan menggunakan Persamaan (.0),yaitu: Y = β 0 + β 1 X 1 + β X + β 3 X β k X k+ e 3. Menghitung koefisien determinasi Koefisien determinasi tujuannya untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependent. Perhitungan koefisien determinasi dapat diselesaikan dengan menggunakan Persamaan (.31), yaitu:
8 49 R = 1 ( Y i ( Y i ^ Y ) i Y ) 4. Menghitung statistik Durbin-Watson Statistik Durbin-Watson untuk menguji galat yang didapat dari pemodelan. Apabila galat yang dihasilkan bersifat acak yaitu berada di sekitar, maka dapat disimpulkan bahwa hasil peramalannya tepat. Bila galat tidak bersifat acak, maka ada kemungkinan terjadi autokorelasi positif maupun autokorelasi negatif. Perhitungan statistik Durbin- Watson dihitung dengan menggunakan Persamaan (.3), yaitu sebagai berikut: D W = N t= ( e e t N t= 1 e t ) t 1 Bila hasil yang dihasilkan tidak acak, maka dapat dilakukan adjustment (penyesuaian) forecast, yaitu dengan penambahan simpangan galat (rata-rata galat) pada persamaan metode Multivariate Autoregressive untuk mencoba mencari kembali hasil peramalan dan membandingkan dengan peramalan sebelumnya. Desain penelitian di atas semua berguna untuk menggambarkan hubungan antara harga emas dunia dan kurs Dollar terhadap Rupiah sebagai variabel bebas dengan harga emas nasional sebagai variabel tak bebas. 3.6 Metode Perancangan Program Aplikasi State Transition Diagram Perancangan state transition diagram pada program Multivariate Autoregressive dapat dilihat pada Gambar 3.3
9 50 Layar Menu Awal Masuk ke layar Utama Layar Menu Utama Tekan Data Masuk ke Layar Data Tekan Process Masuk ke Menu Pilihan Tekan About Masuk ke Layar About Tekan Exit Masuk ke Layar Exit Layar Tampilan Data dan Grafik Layar Process Layar Tampilan Profil User Keluar dari Program Tekan Analisis Masuk ke Layar Analisis Tekan Forecast Masuk ke Layar Forecast Tekan Adjusment Forecast Masuk ke Layar Adjusment Forecast Layar Persamaan Model Layar Peramalan MAR Layar Adjusment Forecast Tekan Automatic Masuk ke Layar Automatic Tekan Manual Masuk ke Layar Manual Layar Analisis Automatic LayarAnalisis Manual Gambar 3.3 State Transition Diagram 3.6. Use Case Diagram Gambar 3.4 Use Case Diagram
10 51 Pada Gambar 3.4 menunjukkan bahwa sistem dalam program ini dapat melakukan 4 hal, yaitu menampilkan data penduga model, menduga persamaan dengan metode Multivariate Autoregressive (MAR) secara manual dan secara otomatis pada kelompok penduga model, peramalan dari model MAR pada kelompok penguji model, dan adjustment (penyesuaian) peramalan dari model MAR. Pada saat menduga persamaan MAR terbaik dan perhitungan pendugaan MAR secara manual, program me-load data dan langsung melakukan proses perhitungan MAR. Untuk peramalan MAR terbaik, program hanya melakukan perhitungan MAR pada kelompok penguji model saja. Sedangkan untuk adjustment forecast, program melakukan proses perhitungan peramalan MAR yang telah dimodifikasi dari peramalan sebelumnya dengan penambahan simpangan galat Sequence Diagram Gambar 3.5 Sequence Diagram
11 5 Pada Gambar 3.5 menjelaskan bahwa tahap pertama dalam sequence diagram adalah pengguna hanya ingin melihat data perhitungan. Dalam proses sebelumnya, sistem telah me-load data dari Database Excel. Selain itu sistem dapat melakukan pendugaan persamaan Multivariate Autoregressive (MAR) terbaik, dan juga secara manual. Pada fitur manual, terdapat beberapa pilihan time lag yang dapat dipilih pengguna. Setelah diproses, maka program secara otomatis akan mengeluarkan output berupa hasil korelasi dan pendugaan persamaan model Multivariate Autoregressive. Proses selanjutnya, sistem dapat menghitung peramalan Multivariate Autoregressive pada kelompok penguji model dari hasil pendugaan persamaan yang terbaik tadi. Terakhir, sistem dapat melakukan adjustment forecast sehingga menampilkan hasil output peramalan baru yang telah dimodifikasi. 3.7 Perancangan Layar Setelah perancangan UML,yaitu state transition diagram, use case diagram, sequence diagram telah dirancang, maka dilanjutkan dengan perancangan layar. Perancangan layar harus dibuat user friendly, maksudnya mudah untuk dipakai para pengguna dan tidak menyulitkan pengguna. Perancangan layar pada program aplikasi peramalan harga emas nasional dengan metode Multivariate Autoregressive akan dijelaskan pada subbab berikut.
12 Perancangan Layar Menu Awal Gambar 3.6 Perancangan Layar Menu Awal Layar Menu Awal seperti terlihat pada Gambar 3.6 merupakan layar awal ketika program dimulai. Dari sini, pengguna dapat melanjutkan ke menu berikutnya yaitu menu utama secara otomatis Perancangan Layar Menu Utama Gambar 3.7 Perancangan Layar Menu Utama Perancangan layar seperti terlihat pada Gambar 3.7 merupakan perancangan menu utama pada program aplikasi ini. Perancangan ini terdiri dari sebuah menu bar,
13 54 yang terdiri dari menu Data, menu Process, menu About dan menu Exit. Dimana dalam menu Process terdiri dari beberapa pilihan,yaitu menu Analisis, menu Forecast, menu Adjusment Forecast. Jika program ini dijalankan, maka tombol yang aktif hanya yang berada di menu bar Perancangan Layar Menu Data Gambar 3.8 Perancangan Layar Menu Data Pada layar Menu Data seperti terlihat pada Gambar 3.8 tidak memiliki tombol apapun. Di sini pengguna hanya dapat melihat data yang ada dari file yang telah dibuka oleh pengguna. Tampilan data akan terdiri dari tanggal data, data harga emas dunia (X 1 ), data kurs dollar terhadap Rupiah (X ), dan data harga emas nasional (Y) yang akan ditampilkan dalam bentuk tabel dan dalam bentuk grafik.
14 Perancangan Layar Menu Analisis Pada layar menu ini terbagi atas dua sub menu, yaitu layar menu Automatic dan layar menu Manual Perancangan Layar Menu Automatic Gambar 3.9 Perancangan Layar Menu Analisis Automatic Layar seperti terlihat pada Gambar 3.9 akan muncul jika pengguna memilih menu Process->Analisis ->Automatic. Pada layar ini akan ditampikan data kelompok penduga model yang telah diproses sesuai time lag terbaik. Layar ini berfungsi untuk melihat hasil korelasi pada time lag ke berapa yang terbaik dan menghitung persamaan
15 56 Multivariate Autoregressive secara otomatis. Hasil dari perhitungan yang diinginkan akan muncul di sebelah kanan Perancangan Layar Menu Manual Program Aplikasi Peramalan dengan Multivariate Autoregressive Data Process About Exit Analisis Forecast Adjustment Forecast Automatic Manual Result Time lag OK Berisi hasil analisis korelasi Data Nilai Tengah Koefisien 1 ( Berisi data sesuai dengan time lag yang dipilih Koefisien ( Persamaan dengan Multivariate Autoregressive Gambar 3.10 Perancangan Layar Menu Analisis Manual Layar seperti terlihat pada Gambar 3.10 akan muncul jika pengguna memilih menu Process->Analisis ->Manual. Pada menu ini terdapat menu bagi pengguna yang ingin memilih langsung time lag yang diinginkan dari menu yang tersedia atau menentukan sendiri nilai time lag untuk mencari korelasinya. Setelah time lag yang
16 57 diinginkan selesai ditentukan, pengguna menekan tombok OK. Maka hasil perhitungan akan muncul Perancangan Layar Menu Forecast Gambar 3.11 Perancangan Layar Menu Forecast Layar seperti terlihat pada Gambar 3.11 akan muncul jika pengguna memilih menu Process-> Forecast. Pada menu ini akan ditampilkan persamaan yang digunakan untuk meramal beserta hasil data peramalan pada kelompok penguji model dengan metode Multivariate Autoregressive. Selain itu terdapat nilai koefisien determinasi, Durbin Watson dan juga grafik perbandingan data aktual dan data peramalan.
17 Perancangan Layar Menu Adjusment Forecast Gambar 3.1 Perancangan Layar Menu Adjusment Forecast Layar Gambar 3.1 akan muncul jika pengguna memilih menu Process-> Adjusment Forecast. Pada menu ini akan ditampilkan hasil persamaan baru yang telah dimodifikasi dengan penambahan simpangan galat pada persamaan Multivariate Autoregressive sebelumnya. Sehingga menampilkan hasil data peramalan yang baru yang dapat dilihat pada tabel di sebelah kiri. Selain itu terdapat nilai koefisien determinasi, Durbin Watson dan juga grafik perbandingan antara data aktual dan data peramalan.
18 Perancangan Layar Menu About Program Aplikasi Peramalan dengan Multivariate Autoregressive Data Process About Exit Berisi mengenai profil penulis Gambar 3.13 Perancangan Layar Menu About Pada menu About ini berisi keterangan mengenai profil penulis. 3.8 Spesifikasi Perangkat Program Aplikasi Program aplikasi yang dirancang dalam penelitian ini adalah untuk meramal harga emas nasional yang dipengaruhi faktor harga emas dunia dan kurs Dollar terhadap Rupiah. Semua data terlebih dahulu akan dimasukkan ke dalam perangkat lunak (software) Microsoft Excel 003. Semua data tersebut akan dihubungkan ke dalam suatu program aplikasi yang dirancang dengan perangkat lunak (software) bahasa pemrograman visual C# dari paket visual studio 005. Untuk perangkat keras (hardware) yang mendukung program aplikasi dengan software yaitu prosesor Intel Core Solo T1350, Memori GB DDR, Harddisk 80GB dengan sistem operasi Windows XP Professional.
ANALISIS PERAMALAN HARGA EMAS NASIONAL DENGAN METODE MULTIVARIATE AUTOREGRESSIVE BERBASISKAN KOMPUTER SKRIPSI. Oleh HENNY MARIANY
ANALISIS PERAMALAN HARGA EMAS NASIONAL DENGAN METODE MULTIVARIATE AUTOREGRESSIVE BERBASISKAN KOMPUTER SKRIPSI Oleh HENNY MARIANY 0900825434 PROGRAM GANDA TEKNIK INFORMATIKA STATISTIKA UNIVERSITAS BINA
Lebih terperinciBAB 4 METODOLOGI. Dalam penelitian ini bahan / materi dikumpulkan melalui : selama 4 tahun penjualan besi Wiremesh untuk diramalkan
BAB 4 METODOLOGI 4.1 Metodologi Penelitian 4.1.1 Pengumpulan Bahan Penelitian Dalam penelitian ini bahan / materi dikumpulkan melalui : 1) Data sekunder, yaitu dengan mengumpulkan data penjualan perusahaan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI. Dalam penelitian ini bahan / materi dikumpulkan melalui :
BAB 3 METODOLOGI 3.1 Metodologi Penelitian 3.1.1 Pengumpulan Bahan Penelitian Dalam penelitian ini bahan / materi dikumpulkan melalui : a. Data sekunder, yaitu dengan mengumpulkan data anti karat selama
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Pembahasan pada bab ini menjelaskan gambaran umum nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar amerika, metode penelitian, perancangan program aplikasi, rancangan perangkat lunak
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Analisis Permasalahan Pada saat ini, para pialang saham di Bursa Efek Indonesia dihadapkan pada suatu problem untuk mengetahui faktor-faktor apakah yang berpengaruh pada
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Dalam kehidupan perekonomian yang modern, perlu kiranya untuk
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam kehidupan perekonomian yang modern, perlu kiranya untuk memperkirakan apa yang akan terjadi di dalam bidang ekonomi atau dalam dunia usaha pada masa yang
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tahapan penelitian Untuk melakukan penelitian dilakukan melalui beberapa tahap. Tahapan penelitian disajikan pada Gambar 3.1 Untuk metode Diallel, variabel bebasnya adalah
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. (TI-Math), serta Teknik Informatika dan Statistika (TI-Stat) dan pemilihan
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pengumpulan Data Pada penelitian ini data dikumpulkan dari populasi mahasiswa BINUS University jurusan Teknik Informatika (TI), Teknik Informatika dan Matematika (TI-Math),
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Dalam perancangan sebuah Media Pembelajaran Interaktif Teknik Dasar Bola Basket, dibutuhkan komponen-komponen seperti objek, dan lain-lain yang
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJICOBA
48 BAB IV HASIL DAN UJICOBA IV.1. Hasil Berdasarkan dari rancangan di Bab III, maka dihasilkan program berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari sistem mencocokkan gambar metode Linear Congruent
Lebih terperinciBAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN. Berikut dibawah ini adalah data yang didapat dari GK AUTO. Tabel 5.1 Data Variabel
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Penyajian Data Berikut dibawah ini adalah data yang didapat dari GK AUTO. Tabel 5.1 Data Variabel Tanggal Laba (Y) Kurs Dollar (X1) Penjualan (X2) Advertise (X3) Jan-03 184,002,000
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI PROGRAM. implementasi dari program aplikasi yang dibuat. Penulis akan menguraikan
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI PROGRAM Dari hasil perancangan yang dilakukan oleh penulis, pada bab ini disajikan implementasi dari program aplikasi yang dibuat. Penulis akan menguraikan spesifikasi sistem
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI 3.1 Analisis Program Aplikasi 3.1.1. Definisi masalah Perubahan nilai indeks harga saham yang begitu dinamis, mempersulit pengambilan keputusan yang tepat
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI. 3.1 Metodologi Penelitian Pengumpulan Bahan Penelitian. Dalam penelitian ini bahan atau materi dikumpulkan melalui :
BAB 3 METODOLOGI 3.1 Metodologi Penelitian 3.1.1 Pengumpulan Bahan Penelitian Dalam penelitian ini bahan atau materi dikumpulkan melalui : 1) Data primer, yaitu memperoleh sumber data penelitian langsung
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Sistem Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras dan piranti lunak sebagai berikut : Spesifikasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
45 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Laporan skripsi ini mencoba untuk membuat sebuah perancangan aplikasi permainan Color Memory menggunakan metode Brute Force. Dalam proses pembuatan aplikasi
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Dalam merancang dan membangun sistem informasi ini ada beberapa spesifikasi perangkat lunak dan perangkat keras yang dibutuhkan sebagai berikut 4.1.1
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Arus globalisasi dan teknologi saat ini berkembang demikian cepat di seluruh
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Arus globalisasi dan teknologi saat ini berkembang demikian cepat di seluruh dunia. Teknologi-teknologi baru di berbagai bidang banyak bermunculan dan dengan cepat
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PROGRAM. dengan struktur yang sederhana dengan algoritma yang rumit, sehingga
38 BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PROGRAM 4.1 Perancangan Program Aplikasi 4.1.1 Bentuk Program Perancangan program cutting stock problem solver tergolong program dengan struktur yang sederhana dengan
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk implementasi pada Oke Bakery ada spesifikasi-spesifikasi yang dibutuhkan
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Rencana Implementasi Untuk implementasi pada Oke Bakery ada spesifikasi-spesifikasi yang dibutuhkan sehingga program aplikasi dapat berjalan. Berikut adalah spesifikasinya.
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Kerangka berpikir Perubahan nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing tidak dapat dihindari. Untuk mengatasi perubahan yang tidak pasti ini diperlukan suatu prediksi.
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.. Analisis Masalah Pada saat ini belum ada aplikasi berbasis mobile yang menyampaikan informasi mengenai kebudayaan di Indonesia. Sehingga untuk mendapatkan informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dengan perkembangan teknologi informasi sekarang ini, banyak jenisjenis dan peluang bisnis baru yang dilakukan secara elektronik. Perkembangan internet memang
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
20 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Adapun analisis dari Rancang dan Bangun Game Goldminer adalah dengan menggunakan desain dan ActionScript untuk bahasa pemograman
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. maka di kembangkan kerangka pemikiran penelitian sebagai berikut: ketinggian
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran dan Hipotesis 3.1.1 Kerangka Pemikiran Berdasarkan kerangka teori yang telah dijelaskan pada gambaran umum objek, maka di kembangkan kerangka pemikiran
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Rancangan 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Lunak Spesifikasi perangkat lunak yang digunakan pada saat implementasi program aplikasi adalah : 1. Sistem Operasi
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
35 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Analisis Permasalahan Hasil uji ANOVA yang didapat dari rancangan percobaan akan sah atau valid nilainya jika memenuhi salah satu asumsi yang telah ditetapkan. Salah
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM. sequential (waterfall). Metode ini terdiri dari empat tahapan, yaitu: analisis,
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM Perancangan program aplikasi dalam skripsi ini menggunakan aturan linear sequential (waterfall). Metode ini terdiri dari empat tahapan, yaitu: analisis, perancangan,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan sistem informasi service car pada Toyota Auto 2000 Medan Berbasis Client Server yang dibangun.
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Masalah yang ingin penulis angkat dalam penyusunan skripsi ini adalah bagainama merancang simulasi 3 dimensi mengenai gedung perguruan PAB 1 Helvetia
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Bab ini selain menjelaskan mengenai kebutuhan minimum untuk perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk pemakaian aplikasi yang dihasilkan, juga dijelaskan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Objek 3.1.1 Sejarah Perusahaan Perusahaan yang dijadikan penelitian oleh penulis adalah PT. Satriamandiri Citramulia yang berlokasi di Jl. Pangeran Tubagus
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab ini dibahas mengenai implementasi aplikasi yang telah dibuat dan evaluasi terhadap aplikasi Multivariate Statistical Process Control. 4.1 Spesifikasi Kebutuhan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. kepustakaan dan studi laboratorium, di mana penulis mempelajari teori-teori teknik
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Dalam penulisan ini metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kepustakaan dan studi laboratorium, di mana penulis mempelajari teori-teori teknik
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1. PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan pembahasan, ruang lingkup kajian, sumber data, serta sistematika penyajian yang akan dibahas dalam pembuatan
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Spesifikasi Kebutuhan Sarana Untuk menjalankan aplikasi, pengguna harus memenuhi beberapa persyaratan perangkat keras dan perangkat lunak. Persyaratan tersebut akan
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kegiatan produksi merupakan inti dari sebuah perusahaan manufaktur. Dalam sistem produksi terjadi suatu proses yang mengubah bahan mentah menjadi sebuah produk
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Analisa Hasil Dalam bab ini akan dijelaskan dan ditampilkan bagaimana hasil dari rancangan sistem yang dibuat beserta pembahasan tentang sistem tersebut. Adapun hasil dari
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI. minimum 2 Giga Hertz dan memory RAM minimum 256 MB, sedangkan untuk
74 BAB 4 IMPLEMENTASI 4.1 Spesifikasi Kebutuhan Sarana Untuk menjalankan training dalam program peramalan ini diperlukan spesifikasi Hardware dengan prosesor minimum setingkat Intel Pentium IV dengan kecepatan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil 1. Tampilan Menu Utama Pada Halaman Menu Utama Sistem Informasi Geografis ini sebagai halaman pertama kali saat aplikasi ini dijalankan, halaman ini berisi
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. Perancangan Antarmuka meliputi perancangan struktur menu dan perancangan tampilan pada tampilan user.
BAB III PEMBAHASAN 3.1 Perancangan Antarmuka Perancangan Antarmuka meliputi perancangan struktur menu dan perancangan tampilan pada tampilan user. 3.1.1 Perancangan Struktur Menu User Pembuatan Aplikasi
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Rancangan Pada sub bab spesifikasi rancangan ini akan dibahas mengenai spesifikasi perangkat lunak dan spesifikasi perangkat keras. 4.1.1 Spesifikasi Perangkat
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Dokumentasi merupakan suatu hal yang dibutuhkan manusia pada era globalisasi pada saat ini. Karena pentingnya suatu nilai dokumentasi membuat pengguna
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil 1. Tampilan Menu Utama Pada Halaman Menu Utama Sistem Informasi Geografis ini sebagai halaman pertama kali saat aplikasi ini dijalankan. Halaman ini berisi
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk pemakaian aplikasi yang
57 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Dalam bab ini, selain menjelaskan mengenai kebutuhan minimum untuk perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk pemakaian aplikasi yang dihasilkan, juga akan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah studi
BAB 3 METODOLOGI 3.1 Metodologi Penelitian Metodologi penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah studi kepustakaan dan studi laboratorium dimana penulis mempelajari teori-teori teknik pencarian
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. pengumpulan data atau informasi guna memecahkan permasalahan dan menguji
BAB 3 METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah langkah dan prosedur yang akan dilakukan dalam pengumpulan data atau informasi guna memecahkan permasalahan dan menguji hipotesis penelitian. Bagian-bagian
Lebih terperinciBab III PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI
35 Bab III PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI 3.1 Spesifikasi Rumusan Rancangan Perancangan program aplikasi ini terbagi menjadi dua bagian yaitu proses, yaitu : proses input dan hasil keluaran atau output Proses
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Processor Intel Pentium IV 2.41GHz RAM 512 MB DDR. Hard disk 40 GB. Monitor 15 Samsung SyncMaster 551v
52 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi dari perangkat keras yang digunakan dalam perancangan program adalah sebagai berikut : Processor Intel Pentium IV 2.41GHz
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Distributor Seragam Aneka Jaya merupakan satu distributor seragam merk Teladan yang berada di kota sidoarjo. Distributor Seragam Aneka Jaya sendiri berdiri
Lebih terperinciBAB 4 PENGUJIAN PROGRAM DAN HASIL PENGUJIAN
BAB 4 PENGUJIAN PROGRAM DAN HASIL PENGUJIAN Pada bab ini disajikan hasil pengujian program beserta spesifikasi sistem yang digunakan dalam pengujian program optimasi pencarian rute terpendek dengan menggunakan
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan Hardware dan software untuk menggunakan program Sistem Informasi
BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem yang Digunakan Implementasi sistem merupakan prosedur pemakaian program. Selain itu dibutuhkan Hardware dan software untuk menggunakan program Sistem Informasi
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan sistem pendaftaran siswa baru dan pembagian kelas pada SMK
BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan sistem pendaftaran siswa baru dan pembagian kelas pada SMK PGRI 2
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN PROGRAM
BAB 4 PERANCANGAN PROGRAM 4.1 Spesifikasi Sistem Tentunya untuk merancang program, penulis membutuhkan seperangkat komputer. Komputer yang digunakan untuk merancang program memiliki spesifikasi tertentu
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Implementasi Program Simulasi. mengevaluasi program simulasi adalah sebagai berikut :
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Program Simulasi Dari keseluruhan perangkat lunak yang dibuat pada skripsi ini akan dilakukan implementasi untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan simulasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Analisa Hasil Dalam bab ini akan dijelaskan dan ditampilkan bagaimana hasil dari rancangan sistem yang dibuat beserta pembahasan tentang sistem tersebut. Adapun hasil dari
Lebih terperinciBAB I PERSYARATAN PRODUK
1 BAB I PERSYARATAN PRODUK 1.1 PENDAHULUAN Seiring berkembangnya jaman dan kemajuan teknologi, kebutuhan manusia pun semakin bertambah, sehingga perusahaan berusaha untuk selalu memenuhi kebutuhan tersebut.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Pembahasan mengenai hasil mencakup spesifikasi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) serta tampilan output perangkat lunak. IV.1.1.
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1. PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan tentang hal yang menyangkut dengan latar belakang pembuatan laporan dan aplikasi. Dalam bab ini juga dijelaskan mengenai Latar Belakang Masalah, Tujuan Pembahasan,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang hasil dari Perancangan Sistem Informasi Geografis Lokasi Bimbingan Belajar Di Kota Medan Berbasis Web, yang berisi tentang daftar bimbingan
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Hardware dan Software Rancangan ini dibuat dan diuji pada konfigurasi hardware sebagai berikut. Processor: Intel Pentium 4 1500 MHz. Memory: 256 Mbytes.
Lebih terperinciBAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM
BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Sistem Analisa perancangan kompresi file yang akan dibangun mengimplementasikan algoritma Deflate Zip, algoritma pengkompresian file yang
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. komponen pendukung, yaitu konfigurasi perangkat keras (hardware) dan
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Untuk mengimplementasikan aplikasi ini diperlukan adanya beberapa komponen pendukung, yaitu konfigurasi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software)
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Kebutuhan Program Untuk menjalankan aplikasi ini ada beberapa kebutuhan yang harus dipenuhi oleh pengguna. Spesifikasi kebutuhan berikut ini merupakan spesifikasi
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. pemrograman yang menerapkan metode fuzzy logic untuk menilai kelayakan
54 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Implementasi dan evaluasi pada penelitian tugas akhir ini berupa aplikasi pemrograman yang menerapkan metode fuzzy logic untuk menilai kelayakan pemberian kredit investasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang akan dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di dalam perusahaan atau instansi tentu nya memiliki data yang cukup besar, salah satunya adalah inventory. Suatu kegiatan dalam proses pengolahan data pada suatu gudang
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV. 1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari Sistem Pendukung Keputusan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN RANCANGAN PROGRAM
BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Masalah Tahapan analisis permasalahan terhadap suatu sistem dilakukan sebelum tahapan permasalahan dilakukan. Tujuan diterapkannya analisis terhadap
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Selama ini bahan masakan hanya digunakan sebagai bahan masakan. Untuk memudahkan orang mengetahui bahan-bahan masakan tertentu maka dibuatlah
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI PROGRAM
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI PROGRAM 4.1 Implementasi Program 4.1.1 Spesifikasi Keutuhan Program Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) Perangkat keras yang digunakan untuk merancang sistem ini adalah:
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dari perangkat keras (Tabel 4.1) dan perangkat lunak (Tabel 4.2). Berikut adalah
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Spesifikasi sistem yang digunakan dalam pembuatan program aplikasi ini terdiri dari perangkat keras (Tabel 4.1) dan perangkat lunak (Tabel 4.2). Berikut
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Pengertian secara umum, animasi adalah suatu kegiatan menghidupkan, menggerakkan benda mati, dimana benda mati tersebut diberikan dorongan kekuatan untuk
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari perancangan sistem informasi penentuan harga pokok produksi kelapa sawit pada PT. Socfin Indonesia yang di rancang,
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. Perancangan game mencocokkan gambar ini dibuat agar dapat berjalan
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Perancangan game mencocokkan gambar ini dibuat agar dapat berjalan pada sistem yang beroperasi pada perangkat komputer, game yang dikembangkan adalah
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1. PENDAHULUAN Bab ini akan membahas mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan pembahasan, ruang lingkup kajian, sumber data dan sistematika penyajian. 1.1 Latar Belakang Masalah Apotek
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Aplikasi Sistem Informasi Geografis Lokasi Rumah Zakat di Kota Medan Berbasis Web memiliki fungsi sebagai berikut : masyarakat dapat mengetahui informasi
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI HASIL PENELITIAN
45 BAB 4 IMPLEMENTASI HASIL PENELITIAN 4.1 Spesifikasi Hardware dan Software Rancangan ini dibuat dan dites pada konfigurasi hardware sebagai berikut: Processor : Intel Pentium 4 CPU 1500 MHz. Memory :
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. simulasi untuk mengetahui bagaimana performanya dan berapa besar memori
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Algoritma yang telah dirancang, akan diimplementasikan dalam program simulasi untuk mengetahui bagaimana performanya dan berapa besar memori yang dibutuhkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA Program Aplikasi Keamanan Data Dengan Metode End Of File (EOF) dan Algoritma MD5 ini dibangun dengan tujuan untuk menjaga keamanan data teks yang dikirimkan ke user lain dengan
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan
BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan aplikasi Pengadaan Barang/Bahan dan Penjualan Tunai pada CV. Duta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. secara lebih aktual dan optimal. Penggunaan teknologi informasi bertujuan untuk
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi yang sangat cepat telah membawa manusia memasuki kehidupan yang berdampingan dengan informasi dan teknologi itu sendiri. Yang berdampak pada
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV. 1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil apilkasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari Sistem Pendukung Keputusan
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Spesifikasi Implementasi Ada beberapa spesifikasi yang dibutuhkan pengguna agar program aplikasi ini dapat berjalan, yaitu: 4.1.1. Kebutuhan Piranti Keras (Hardware)
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Spesifikasi sistem komputer yang digunakan untuk menjalankan proses estimasi dan pengujian data adalah sebagai berikut. 4.1.1 Spesifikasi Perangkat
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
141 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Aplikasi 1. Form Login Form Login ini muncul pertama kali saat aplikasi dijalankan. Untuk menjaga keamanan pengaksesan informasi, hanya mereka yang memiliki
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Dalam suatu pembangunan aplikasi, analisis perlu dilakukan sebelum tahap perancangan dilakukan. Perancang aplikasi harus menganalisis kebutuhan apa yang
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Tampilan Hasil merupakan tampilan berdasarkan hasil perancangan yang dilakukan sebelumnya. Sesuai dengan apa yang telah dirancang pada bab sebelumnya, yakni
Lebih terperinciBAB IV HAS IL D AN PEMBAHAS AN. sampai dengan November Data-data lengkap ini dapat dilihat dalam lampiran.
BAB IV HAS IL D AN PEMBAHAS AN 4.1 Deskripsi Data Penelitian Data Kurs, Indeks Dow Jones, IHSG dan data Harga Saham dari Januari 2010 sampai dengan November 2010. Data-data lengkap ini dapat dilihat dalam
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.I. Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari perancangan sistem informasi arus kas yang rancang, berikut keterangannya. 1. Form Login Form Login merupakan tampilan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA Dalam bab ini dibahas mengenai hasil dan uji coba aplikasi game berburu bebek yang telah dirancang dan dibuat. Hasil dan uji coba dilakukan untuk mengetahui apakah aplikasi dapat
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN HASIL PENELITIAN. Pada bab 4 ini akan dijelaskan hasil rancangan sistem aplikasi optimizer, yaitu
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN HASIL PENELITIAN Pada bab 4 ini akan dijelaskan hasil rancangan sistem aplikasi optimizer, yaitu implementasi sistem tersebut dan juga evaluasi dari implementasi sistem untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Implementasi Sistem IV.1.1. Kebutuhan Hardware Dalam sebuah sistem agar dapat berjalan seperti yang diinginkan karena sistem komputerisasi tidak dapat dipisahkan antara
Lebih terperinciI. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu
I. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung. Waktu penelitian
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
41 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi adalah proses untuk menerapkan sistem informasi yang telah dibangun agar user yang menggunakannya menggantikan sistem informasi
Lebih terperinciANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM
BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Masalah Perkembangan teknologi komputerisasi yang fungsinya semakin luas yang semula hanya digunakan sebagai alat hitung, saat ini dapat digunakan
Lebih terperinciBAB 3 RANCANGAN PROGRAM APLIKASI. untuk mengoptimalkan pengolahan data cluster sampling : Gambar 3.1 Rancangan Struktur Menu Utama
46 BAB 3 RANCANGAN PROGRAM APLIKASI 3.1 Perancangan Struktur Menu Berikut ini rancangan struktur menu yang terdapat di dalam program aplikasi untuk mengoptimalkan pengolahan data cluster sampling : Rancangan
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 1.1 Spesifikasi Sistem Spesifikasi sistem yang dibutuhkan untuk mengakses aplikasi berbasis web ini yaitu : 1.1.1 Kebutuhan Hardware Spesifikasi perangkat keras yang dibutuhkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Jalannya Uji Coba Pada sub bab ini akan membahas tentang bagaimana jalannya aplikasi yang telah dirancang dan hasil output dari program tersebut yaitu aplikasi game puzzle
Lebih terperinci