BAB V KONSEP PERANCANGAN

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB V KONSEP PERANCANGAN"

Hartanti Hartanto
6 tahun lalu
Tontonan:

1 BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Dasar Perancangan Komik digital ini hasil akhirnya ditampilkan seperti animasi stop motion, yang akan bergerak setiap berganti halaman. Peralihan framenya berisi panel dan balon percakapan yang muncul bergantian, dan juga tokoh utama maupun objek utama dalam komik berwarna ini akan bergerak ketika halaman berganti. Nama si Insomnia diambil dari nama sebuah gejala kelainan dalam tidur berupa kesulitan berulang untuk tidur atau mempertahankan tidur walaupun ada kesempatan untuk itu. Insomnia sering disebabkan oleh adanya suatu penyakit atau akibat adanya permasalahan psikologis. Gejala ini cukup unik untu dijadikan panggilan pahlawan super, selain itu kata Insomnia terdengar cukup kuat, misterius dan sedikit menakutkan. 5.2 Rincian Konsep Perancangan Style Komik Kolaborasi antara komik Amerika dengan komik Jepang (Manga). Gambar anatomi tubuh yang sederhana dan tidak menampilkan detail terlalu banyak, gambar akan dibuat dengan alir garis yang bersih (tidak banyak tarikan garis), Gambar karakter dan gambar pendukungnya akan mengandung lebih banyak curva (lengkungan). Style gambar sederhana seperti ini akan terlihat lebih menarik. Permainan gambar mimik ala manga Jepang akan menonjol pada karakter pada saat adegan terkejut, berkelahi, dan sebagainya. Gambar raut berupa perubahan wajah, bentuk mata, dan ukuran mulut, unsur gambar manga seperti ini akan menambah kesan humor dalam komik. 35

5.2.2 Tipografi : Jenis huruf yang dipakai adalah yang tidak berkait atau San serif, jenis huruf seperti ini

komunikasi dapat tersampaikan dengan efektif. a. Pada balon dialog menggunakan huruf: Kronika b.

3 Warna Warna yang di pakai dalam komik ini adalah warna RGB, pemakaian jenis warna ini bertujuan agar warna

2 5.2.2 Tipografi : Jenis huruf yang dipakai adalah yang tidak berkait atau San serif, jenis huruf seperti ini umumnya digunakan di dalam buku komik, dengan menggunakan huruf tidak berkait agar teks mudah dipahami dan komunikasi dapat tersampaikan dengan efektif. a. Pada balon dialog menggunakan huruf: Kronika b. Pada bagian efek menggunakan huruf: Series Orbit Warna Warna yang di pakai dalam komik ini adalah warna RGB, pemakaian jenis warna ini bertujuan agar warna tidak berubah ketika ditampilkan pada monitor/media digital. Nuansa warna yang ditampilkan dikomik ini juga warna yang lembut, tidak terang, agar mata terasa nyaman saat melihat dimonitor. 36

3 5.2.4 Unsur Pembangun Cerita Tokoh : Superhero / Jagoan Nama Asli : Arhan Nama Julukan : Si Insomnia Asal : Batavia Kelamin : Pria Tinggi : 175 cm Berat : 75 kg Umur : 22 tahun Rambut : Hitam kecoklatan lurus Warna kulit : Sawo matang Profesi : Karyawan Mini Market 24/7 Keahlian : Tidak bisa tidur, tidak pernah lelah, pencak silat, ilmu ringan tubuh Arhan adalah seorang pria yang baik, ia sangat menyayangi ibunya, dan suka membantu orang-orang disekitarnya jika sedang membutuhkan bantuan. Sejak ayahnya meninggal, Arhan sempat merasa terpukul, tetapi setelah beberapa waktu kemudian ia berinisiatif untuk terus membantu sesama dengan 37

sindrom sulit tidurnya untuk menjaga keamanan lingkungan dimalam hari.

4 caranya sendiri. Si insomnia Si Insomnia lahir dari rasa takut tidurnya Arhan, tapi rasa takutnya itu membuatnya nekat memberanikan diri, dan memanfaatkan sindrom sulit tidurnya untuk menjaga keamanan lingkungan dimalam hari. Kostum yang Si Insomnia kenakan pun sangat sederhana, masker full face sebagai penutup kepala untuk merahasiakan identitas aslinya, jaket, celana jeans, sendal jepit, senter, sarung untuk sekedar selimutan ketika udara dingin, dan sendal jepit agar dia bisa lebih ringan dan tidak banyak menimbulkan suara ketika melompat diatas genteng. 38

5 Villain / Penjahat Nama Asli : - Nama Julukan : Sarung Item Asal : Batavia Kelamin : Pria Tinggi : 170 cm Berat : 61 kg Umur : 32 tahun Rambut : - Warna kulit : Cokelat tua Profesi : Pekerja Pabrik Keahlian : Menyatu dengan gelap, Pencak silat, Taekwondo. Seorang pria yang penuh rasa amarah dan otak jahat, ketika malam sering meneror warga kampung dengan merampok harta benda, Dia juga dulu saingan ayahnya arhan dalam balap becak, dan masih menyimpan dendam hingga kini. 39

6 Tokoh bawahan a. Mak Ipah, 53 Tahun Ibunya Arhan Ibunya Arhan yang biasa dipanggil Mak Ipah, si emak agak sedikit murung setelah suaminya meninggal, terlebih lagi ketika TV kesayangannya pemberian dari sang almarhum suami di curi oleh Sarung Item. 40

7 b. Mansur Ali, 54 Tahun - Pak RT Pak Mansur adalah seorang pria yang baik, terutama kepada warganya, dan juga seorang RT yang bijaksana. Pak Mansur sangat mendukung tindakan Si Insomnia yang menjaga lingkungan dimalam hari. 41

8 c. Jaylani, 26 Tahun Hansip Pemuda kampung yang menjabat sebagai pelindung masyarakat, ia menggantikan ayahnya Arhan menjadi hansip, Jaylani menganggap Si Insomnia adalah penjahat, ia ingin menangkapnya, dan memiliki ambisi untuk mengungkap siapa Si Insomnia itu sebenarnya. 42

9 d. Mat Sanif, 25 tahun Pemuda gemuk yang hobi ngemil, agak bodoh tetapi memiliki tenaga cukup kuat, sahabat sekaligus menjadi asistennya Jaylani sebagai Hansip. 43

10 Alur Beberapa bulan setelah kematian ayahnya Arhan secara misterius, kejahatan menjadi semakin sering terjadi di kampung tengah dan komplek Besar yang berada didepan kampung, mulai dari maling sendal, sampe maling mobil. Ayahnya Arhan tadinya adalah seorang pelindung masyarakat alias hansip yang sangat hebat dan berdedikasi, menjaga lingkungan dari para penjahat. Suatu hari, dimalam yang sepi ketika warga kampung tertidur pulas, tiba-tiba terdengar teriakan keras dari rumah Arhan, emaknya Arhan menjerit keras ketika seorang rampok sedang merusaha keluar jendela menggotong TV 14 kesayangannya. Arhan jatuh kalah ketika berusaha menghentikan rampok bersarung hitam itu yang belakangan memang sedang sering meresahkan masyarakat. Semenjak kejadian itu, Arhan menjadi sulit untuk tertidur, dia takut untuk memejamkan matanya, takut jika terjadi perampokan lagi. Sindrom Insomnia pun menjadi bagian dari hidupnya. Dengan kebiasaannya terjaga setiap malam, Arhan mulai merencanakan untuk melakukan sesuatu demi menjaga keamanan sekitar kampungnya. Ia mengenakan kostum seadanya yang ia temukan dirumah, kemudian segera menyusuri malam, mengendapendap diantara pohon dan semak-semak. Suatu ketika Si Insomnia sedang melewati sebuah rumah, ia melihat gerombolan Sarung Item sedang berusaha membobol sebuah rumah, Si insomnia segera menyergapnya, berusaha untuk melumpuhkannya, dengan susah payah Si Insomnia berkelahi dengan jurus-jurus seadanya, sampai akhirnya ia berhasil memukul jatuh anak buahnya si 44

11 Sarung item, akan tetapi ketika harus berhadapan dengan si Sarung item, Arhan harus menerima kekalaha, karena ilmunya belum bias menandingi ilmu si Sarung item. Beberapa saat kemudian munculah Jaylani dan Mat Sanif yang berlari sambil memukul kentongan, kemunculan dua hansip itu memberi kesempatan untuk si Sarung item melarikan diri kedalam kegelapan malam. Beberapa warga yang mendengar suara gaduh itu pun keluar rumah menyaksikan aksi Si insomnia, ada yang segera memanggil hansip dan menghubungi pak RT, sementara Jaylani malah mengejar Si insomnia, meneriakinya maling, Si Insomnia segera pergi dan menghilang diantara semak-semak yang ada di kebon pisang. Si Insomnia berdiri diatas bangunan bekas pabrik, dengan perasaan cemas karena Sarungitem belum tertangkap, ia sangat penasaran, ingin sekali menangkap Sarungitem dan mengambil kembali TV kesayangan emaknya. Si Insomnia pun berjanji, akan menggantikan ayahnya sebagai pelindung warga kampung dan sekitarnya dengan caranya sendiri Latar Berlatar di sebuah pinggiran kota Avarta City, tepatnya disebuah kampung bernama Middleville, atau yang biasa disebut Kampung Tengah. Perkampungan yang cukup padat dengan rumah-rumah, dan kebun yang tumbuh pohon-pohon besar, terdapat jalan tanah berbatu yang cukup di lalui sebuah mobil, di belakang perkampungan terdapat sebuah kali yang mengalir deras. Penduduk kampung sangat ramah, suka tolong-menolong dan selalu saling menyapa saat berpapasan di 45

12 jalan, rata-rata bekerja di pabrik dan pedagang dipasar, karena tingkat pendidikan rata-rata warga di kampung itu adalah lulusan SMA. 46

13 (sketsa awal Kampung tengah) 5.3 Proses Perancangan Sketsa Pengerjaan sketsa dilakukan dengan cara manual & digital 47

14 5.3.2 Inking/Penintaan Menebalkan hasil sketsa yang telah discann, dengan cara di path menggukanan tools pen Pewarnaan Dengan tools dan cara yang sama, Mengisi ruang dalam garis dengan warna. 48

15 5.3.4 Shading Menambahkan efek bayangan & pencahayaan Background Menambahkan Background sesuai kejadian dalam cerita 49

7 Efek tekstur Menambahkan efek tekstur, dengan

16 5.3.6 Efek warna gradasi Menambahkan efek warna gradasi, agar menimbulkan kesan dramatis Efek tekstur Menambahkan efek tekstur, dengan opacity 40% dan blending mode multiply agar tidak terlalu tebal. 50

17 5.3.8 Buble Text & Effect Text Menambahkan teks/tulisan sesuai dengan dialog yang ada dalam cerita Edit Animasi stopmotion 51

18 Dengan menggunakan Aplikasi Adobe Flash, objek yang telah dipisah lalu digerakkan sesuai kebutuhan didalam cerita. 5.4 Konsep Dasar Pameran 52

19 Stand pameran dirancang seperti salah satu sudut di rumah Arhan dalam cerita dikomik ini, disana ada perlengkapan hansip bekas ayahnya Arhan yang dipajang rapih. Tujuan Pameran - Sebagai sarana promosi kegiatan Universitas Mercu Buana kepada target pengunjung - Sebagai media informasi dan mensosialisasikan komik digital Si Insomnia Target Pengunjung - Lebih diutamakan mahasiswa dan mahasiswi Universitas Mercu Buana - Para tamu yang telah diundang khusus Display Media Utama - Laptop 14 - Mouse 5.5 Media Promosi Pameran Backdrop Xbanner Sticker Pin Note book Visiting Card Poster 3D T-shirt 53

20 Aksesoris si Insomnia o o o o o Jaket & Sarung Masker & Sarung tangan Sabuk Hansip Topi Hansip Senter 54

21 55

22 56

dokumen-dokumen yang mirip

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA 4.1 Analisa Kecukupan Data Berdasarkan data yang penulis peroleh mengenai Topik Penulisan seminar ini yaitu Perancangan Komik Digital data-data tersebut telah mencakup seluruh unsur