PEMILIH MENGAMBANG DAN PROSPEK PERUBAHAN KEKUATAN PARTAI POLITIK
|
|
- Yuliani Salim
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PEMILIH MENGAMBANG DAN PROSPEK PERUBAHAN KEKUATAN PARTAI POLITIK MEI 2011 Jl. Lembang Terusan D-57, Menteng, Jakarta Pusat Telp. (021) , Fax (021) Website:
2 Latar belakang Pemilu atau Pemilihan Umum untuk memilih anggota DPR masih sekitar 3 tahun lagi. Masih sangat terbuka terhadap berbagai kemungkinan. Partai-partai yang ada sekarang, yang punya kursi di DPR, mungkin secara umum makin menguat, stabil, atau melemah dalam menarik masa pemilih. Mungkin terlalu dini untuk memperkirakan apa yang akan terjadi pada Pemilu Namun demikian, dalam tiga kali Pemilu kita melihat terjadi perubahan besar dalam peta kekuatan partai. 2
3 Latar belakang Tiga kali Pemilu menghasilkan tingkat partisipasi yang terus merosot. Tiga kali Pemilu menghasilkan tiga partai berbeda yang mendapat suara terbanyak (PDIP 1999, Golkar 2004, dan Demokrat 2009); juga menghasilkan jumlah partai yang semakin banyak yang punya suara di atas 3%: 5 partai pada 1999, 7 partai pada 2004, dan 9 partai pada Ini artinya pelaksanaan pemerintahan menjadi semakin rumit karena melbatkan semakin banyak dan kompleknya kekuatan politik elite. Ini semua mengindikasikan bahwa hubungan partai dan pemilih sangat lemah. Ini indikasi bahwa pemilih pada umumnya mengambang. Pertanyaannya seberapa lemah? Apakah akan muncul partai baru dan akan hilang sejumlah partai yang ada dalam Pemilu 2014 nanti? Pertanyaan-pertanyaan ini dapat dideteksi dari sekarang lewat sejumlah indikator: pilihan partai bila diadakan sekarang, tingkat komitmen untuk memilih partai tertentu, dan ikatan psikologis pemilih dengan partai tertentu. 3
4 Tingkat Partisipasi Memilih dalam Pemilu dan Pilpres, (%) Sumber: KPU DPR Presiden 4
5 Perolehan suara partai, (%) Sumber: KPU PDIP Golkar PKB PPP PAN PKS PD Gerindra Hanura Lain-lain
6 Perubahan, (%) PDIP Golkar PKB PPP PAN PKS PD Gerindra Hanura Lain-lain 6
7 Latar belakang Perubahan dukungan pada partai pada tingkat agregat adalah selisih perolehan suara partai-partai pada dua Pemilu tersebut. Ada yang mendapat selisih positif, ada ada yang negatif. Perubahan dukungan pada partai politik dari Pemilu 1999 ke Pemilu 2009 ternyata sangat besar. Kalau dilihat perubahan pada partai 5 besar Pemilu 1999 (PDIP, Golkar, PKB, PPP, dan PAN), perubahan rata-rata sekitar 9% pada masing-masing partai dalam 10 tahun. Karena perubahannya negatif, artinya semua dari 5 partai tersebut mengalami penurunan, maka tidak tertutup kemungkinan ada di antara partai-partai itu yang akan hilang (tidak lolos treshold) dalam Pemilu 2014 bila tidak ada upaya untuk mengentikan penurunan suara itu. Hilangnya suara mereka bisa karena pindah ke partai lain, atau partai baru, atau menjadi Golput. Kemungkinan perubahan itu terlihat dari sentimen pemilih pada partai bila pemilihan anggota DPR dilaksanakan sekarang. 7
8 Metodologi Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan. Sampel: Jumlah sampel sekitar Berdasar jumlah sampel ini, diperkirakan margin of error sebesar +/-2.9% pada tingkat kepercayaan 95%. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Satu pewawancara bertugas untuk satu desa/kelurahan yang terdiri hanya dari 10 responden Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti. Waktu wawancara lapangan Mei Survei ini didanai atas kerjasama antara Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan Asia Barometer 8
9 Prosedur Multistage Random Sampling dalam pemilihan sampel Stratifikasi 1 = populasi dikelompokan menurut provinsi, dan masing-masing provinsi diberi kuota sesuai dengan total pemilih di masing-masing provinsi. Stratifikasi 2: populasi dikelompokan menurut jenis kelamin: 50% laki-laki, dan 50% perempuan. Stratifikasi 3: populasi dikelompokan ke dalam kategori yang tinggal di pedesaan (desa, 60%) dan perkotaan (kelurahan, 40%). 9
10 Lanjutan Cluster 1: Di masing-masing provinsi ditentukan jumlah pemilih sesuai dengan populasi pemilih masing-masing provinsi. Atas dasar ini, dipilih desa dan kelurahan secara random sebagai primary sampling unit. Berapa desa atau kelurahan? Tergantung jumlah pemilih di masing-masing provinsi. Ditetapkan untuk setiap desa dipilih 10 pemilih (5 laki-laki, dan 5 perempuan) secara random. Bila di Jawa Barat prosentase pemilih 17%, dan di NTB 2%, maka kalau di Jabar dipilih 17 desa/kelurahan, di NTB dipilih hanya 2 desa/kelurahan, dst. Cluster 2: Di masing-masing desa terpilih, kemudian didaftar populasi RT atau yang setingkat. Kemudian dipilih secara random 5 RT dengan ketentuan di masingmasing RT akan dipilih secara random dua Keluarga. 10
11 Lanjutan Cluster 3: Di masing-masing RT terpilih, populasi keluarga didaftar, kemudian dipilih secara random 2 keluarga. Di masing-masing keluarga terpilih, kemudian didaftar seluruh anggota keluarga yang punya hak pilih laki-laki atau perempuan, dan kemudian dipilih secara random siapa yang akan menjadi responden di antara mereka. Bila pada keluarga pertama yang dipilih adalah responden perempuan, maka pada keluarga berikutnya harus laki-laki. 11
12 Flowchat penarikan sampel Populasi desa/kelurahan tingkat Nasional Prov 1 Ds 1 Ds n RT1 RT2 RT3. Prov k Ds 1 Ds m RT5 Desa/kelurahan di tingkat Provinsi dipilih secara random dengan jumlah proporsional Di setiap desa/kelurahan dipilih sebanyak 5 RT dengan cara random KK1 KK2 Di masing-masing RT/Lingkungan dipilih secara random dua KK Laki-laki Perempuan Di KK terpilih dipilih secara random Satu orang yang punya hak pilih laki-laki/perempuan 12
13 Temuan: Validasi Sample
14 PROFIL DEMOGRAFI RESPONDEN KATEGORI SAMPEL BPS KATEGORI SAMPEL BPS GENDER AGAMA Laki-laki Islam Perempuan Katolik/Protestan DESA-KOTA Lainnya Pedesaan ETNIS Perkotaa Jawa Sunda Melayu Madura Bugis Betawi Minang Lainnya
15 DEMOGRAFI NASIONAL KATEGORI SAMPEL BPS KATEGORI SAMPEL BPS PROVINSI PROVINSI NAD BALI SUMATERA UTARA NTB SUMATERA BARAT NTT RIAU KALIMANTAN BARAT JAMBI KALIMANTAN TENGAH SUMATERA SELATAN KALIMANTAN SELATAN BENGKULU KALIMANTAN TIMUR LAMPUNG SULAWESI UTARA BANGKA BELITUNG SULAWESI TENGAH KEPULAUAN RIAU SELAWESI SELATAN DKI JAKARTA SULAWESI TENGGARA JAWA BARAT GORONTALO JAWA TENGAH SULAWESI BARAT DI YOGYAKARTA MALUKU JAWA TIMUR MALUKU UTARA BANTEN PAPUA IRJABAR
16 Partai atau calon dari partai yang akan dipilih bila pemilihan anggota DPR dilakukan sekarang, awal Mei 2011 (%) Demokrat PDIP Golkar PKB PKS PPP Gerindra PAN Hanura Lain-lain Belum tahu
17 Trend Suara Partai (3 teratas) (%) 17
18 Trend Suara Partai: lanjutan (%) 18
19 Trend Suara Partai: lanjutan (%) Apr'09 (kpu) Jan'10 Feb'10 Mar'10 Apr'10 Ags'10 Okt'10 Des'10 Mei'11 Hanura Gerindra 19
20 Temuan Di antara 9 partai yang bersaing, yang terlihat dinamis (positif ataupun negatif) adalah Demokrat, PDIP, PKS, dan Gerindra. Partai-partai lain kurang menunjukan dinamika, dan tidak menunjukan tanda-tanda kenaikan. Golkar sebagai partai besar belum menunjukan kemajuan, menyamai dan apalagi melampaui hasil Pemilu 2009 (14.4%) meskipun terlihat paling banyak melakukan sosialisasi. Seperti halnya dalam Pemilu 2009, sekarangpun sentimen pemilih sangat cair. Lihat data di bawah. 20
21 Pemilih partai 2009 yang kembali memilih partai yang sama sekarang (%) Golkar PDIP PPP PKB PKS Demokrat PAN Gerindra
22 Temuan Pemilih Golkar paling stabil, dan pemilih Demokrat dibanding partai besar seperti PDIP dan Golkar paling tidak stabil. Namun demikian Golkar tidak mampu menarik pemilih baru karena secara keseluruhan Golkar tidak mengalami kemajuan, malah menurun dibanding hasil Yang seperti Golkar juga terlihat pada PPP. PDIP lebih mampu menjaga pemilih lamanya, dan mampu menarik pemilih baru. Sementara pemilih Demokrat, PKS, PAN, dan Gerindra kurang stabil, kalau dilihat pada sentimen mereka sekarang dibanding 2009, dan belum mampu menarik pemilih dari partai lain. Karena itu kecenderungannya sekarang menurun, dan tidak stabil. Instabilitas pilihan pada partai kemungkinan terkait dengan kecenderungan pemilih rasional, dengan indikator pendidikan mereka lebih baik. 22
23 Pemilih Partai berlatar belakang pendidikan SLTA atau lebih tinggi (%) PKS Gerindra Demokrat 38 PAN 33 Golkar 27.4 PPP 22 PDIP 17 PKB 13 23
24 Temuan Proporsi pemilih berpendidikan SLTA ke atas lebih banyak pada pemilih partai-partai yang kurang stabil seperti Demokrat, PKS, Gerindra, dan PAN dibanding pada partai-partai lain. Pemilih ini nampaknya menghitung dan menunggu waktu. Sementara pemilih yang kurang berpendidikan cenderung loyal, meskipun rentan terhadap mobilisasi, dan potensial bisa berpindah juga pada hari H karena mobilisasi itu. Ini terjadi pada penurunan tajam Golkar, PDIP, PPP, dan PKB dalam Pemilu
25 MENGAPA PEMILIH PARTAI SANGAT TIDAK STABIL? IKATAN PSIKOLOGIS DENGAN PARTAI LEMAH KEPERCAYAAN PADA PARTAI RENDAH
26 Ikatan Psikologis Pemilih Dengan Partai (Identitas Partai) Merasa lebih dekat dengan partai tertentu Kesiapan untuk memilih sebuah partai bila pemilihan diadakan sekarang
27 Argumen Kontinuitas atau stabilitas pada partai politik dapat terjadi bila pemilih mengindentikan diri dengan partai politik, dan sebaliknya bila tidak atau sedikit yang demikian maka kontinuitas dukungan pada partai akan lemah (Campbell et al 1960). Kontinuitas dukungan pada partai akan tinggi bila evaluasi positif (kepercayaan) pada partai juga tinggi. 27
28 Pengukuran Identitas Partai Merasa lebih dekat dengan partai tertentu? Bila ya, partai mana? (ditunjukan daftar nama partai sesuai urutannya dalam Pemilu 2009). Seberapa lebih dekat? Sangat, cukup, atau sedikit lebih dekat? 28
29 Merasa lebih dekat dengan partai tertentu (%) Tidak tahu, 1.2 Ya, 20 Tidak,
30 Trend Identitas Partai (%)
31 Merasa lebih dekat dengan partai (%) PDIP Golkar Demokrat PKS PPP PKB Gerindra PAN Lainnya
32 Merasa dekat dengan partai pada pemilih partai bersangkutan di seluruh populasi (%) 32
33 Temuan Pemilih paling loyal diperkirakan hanya sekitar 20%. Selebihnya dapat berubah setiap saat. Pemilih inti (paling loyal) di masing-masing partai tidak lebih dari 5%. Ini membuat dukungan pada partai tidak stabil. 33
34 Kesiapan memilih Seberapa siap atau tidak siap memilih partai atau calon anggota DPR bila pemilihan diadakan sekarang? 1. Sangat siap karena sudah ada partai atau calon yang pasti akan dipilih 2. Cukup siap karena ada partai atau calon yang kemungkinan besar akan dipilih 3. Kurang siap karena belum tahu partai atau calon mana yang akan dipilih 4. Tidak siap sama sekali karena betul-betul tidak terbayang partai atau calon mana yang harus dipilih. 34
35 Kesiapan memilih partai atau calon anggota DPR bila Pemilihan diadakan sekarang (%) S angat siap C ukup siap K urang siap Tidak siap sama sekali 1.7 Tidak tahu 35
36 Temuan Yang menyatakan sangat siap untuk memilih hanya 12,6%, dan yang merasa cukup siap 32,5%. Kalau ini ditotal sebagai calon pemilih yang siap memilih jumlahnya hanya 45,1%, tidak sampai separuh dari total pemilih. Selebihnya, mayoritas, menyatakan kurang atau sama sekali tidak siap atau tidak tahu, 54,9%. Ini mengindikasikan bahwa mayoritas pemilih tidak punya sikap elektoral. Mereka mengambang, mungkin menunggu waktu, menunggu partai atau calon yang lebih meyakinkan, atau mungkin tidak akan memilih. Jumlah ini sangat besar, dan potensial merubah peta kekuatan partai secara drastis seperti terjadi di setiap Pemilu yang sudah berlangsung sejak
37 Kesiapan memilih pada pemilih partai bila pemilihan sekarang (%) Tidak tahu Tidak siap Siap 0 Demokrat Golkar PDIP PKS PAN PPP PKB Gerindra 37
38 Memilih Partai di Seluruh Populasi Pemilih menurut Kesiapan Memilih (%) 38
39 Temuan Kalau dilihat dari kesiapan memilih, umumnya pemilh tidak siap. Ini juga mengindikasikan ikatan psikolgis dengan partai sangat rendah. Di antara pemilih masing-masing partai pada seluruh populasi pemilih tidak ada yang mencapai lebih dari 10%. Demokrat walaupun masih dipilih oleh paling banyak pemilih sekarang (18.6%), tapi yang betul-betul siap memilih Demokrat kurang dari 10%. Demikian juga pada pemilih PDIP. Apalagi pada partai-partai lain. 39
40 Percaya lembaga-lembaga berikut dapat bekerja sebagaimana diharapkan: Sangat dan Cukup Percaya (%) TNI Presiden Polisi Pengadilan DPR Partai 40
41 Temuan Umumnya warga tidak percaya pada partai politik. Tingkat kepercayaan yang rendah ini tidak berubah dalam lima tahun terakhir. Keadaan ini cukup konsisiten dengan instabilitas dukungan pada partai. Namun demikian rakyat tetap memandang partai dan persaingan partai dalam pemilu tidak bisa ditiadakan. Yang harus ditiadakan adalah partaipartai yang kinerjanya buruk. Rakyat tetap punya komitmen yang tinggi terhadap demokrasi dan tetap pentingnya partai dan Pemilu seperti terlihat dalam indikatorindikator berikut. 41
42 Walaupun tidak sempurna, demokrasi adalah sistem terbaik untuk negara kita, Mei 2011 (%) Setuju Tidak setuju Tidak 42
43 Apr'04 Jun'04 Jul_04 Aug_04 Sep_04_I Okt'04 Nov'04 Jan'05 Jul'05 Sep'05 Des'05 Jan'06 Mar'06 Aug'06_I Aug'06_II Sep'06 Okt'06 Des'06 Mar'07_I Mar'07_II Apr'07 Jul'07 Sep'07 Jan'08 Mei'08_I Mei'08_II Jun'08 Sep'08 Okt'08 Des'08 Feb'09 Mar'09 Apr'09Post Jul'09Post Sep'09 Jan'10_JIC Feb'10 Mar'10 Aug'10 Okt'10 Des'10 Mei'11 Mei'11 Dukungan terhadap Demokrasi: Dibandingkan dengan bentuk pemerintahan lainnya, demokrasi adalah bentuk pemerintahan terbaik untuk sebuah negara seperti negara kita ini (%) Setuju+Sangat setuju Tidak Setuju+Sangat tidak setuju Tidak tahu
44 Demokrasi sumber buruknya pembangunan ekonomi? Apakah Ibu/Bapak sangat tidak setuju, tidak setuju, setuju atau sangat setuju dengan pernyataan di bawah ini? Demokrasi adalah sumber buruknya pembangunan ekonomi... (%) Okt'10 Des'10 Mei' Sangat tidak setuju Tidak setuju Setuju Sangat setuju Tidak tahu/tidak jawab. 44
45 Hanya ada satu partai yang ikut pemilu dan memerintah? Apakah Ibu/Bapak sangat tidak setuju, tidak setuju, setuju atau sangat setuju dengan pernyataan di bawah ini? Hanya ada satu partai yang ikut pemilu dan memerintah... (%) Okt'10 Mei' Sangat tidak setuju Tidak setuju Setuju Sangat setuju Tidak tahu/tidak jawab. 45
46 Pemilu legislatif dihapuskan? Apakah Ibu/Bapak sangat tidak setuju, tidak setuju, setuju atau sangat setuju dengan pernyataan di bawah ini? Pemilu DPR dan DPD dihapuskan sehingga pemerintah melaksanakan dan mengawasi/mengontrol sendiri pemerintahan... (%) Okt'10 Mei' Sangat tidak setuju Tidak setuju Setuju Sangat setuju Tidak tahu/tidak jawab. 46
47 Ahli yang menentukan? Mei 2011 Apakah Ibu/Bapak sangat tidak setuju, tidak setuju, setuju atau sangat setuju dengan pernyataan di bawah ini? Pemilu DPR dan DPD dihapuskan dan meminta para ahli untuk membuat program pemerintah atas nama rakyat... (%) Sangat tidak setuju Tidak setuju Setuju Sangat setuju Tidak tahu/tidak jawab. 47
48 Demokrasi dapat menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi bangsa kita, Mei 2011 (%) Ya Tidak Tidak tahu 48
49 KESIMPULAN Hubungan antara pemilih dengan partai sangat lemah. Setelah 12 tahun mengalami Pemilu pemilih semakin merasa jauh dengan partai. Akibatnya tingkat partisipasi dalam tiga Pemilu sebelumnya menurun tajam (sekitar 20%), dan perubahan pilihan dalam tiap Pemilu semakin besar. Kalaupun warga memilih sekarang, pilihan mereka mengambang, dan mudah berubah kembali, seperti dalam Pemilu 1999, 2004, dan Pemilih yang loyal sangat kecil (20%). Partai-partai yang berkuasa di DPR sekarang terancam tidak dipilih kembali oleh sebagian besar pemilihnya bila tidak ada langkah-langkah positif yang drastis dari partai-partai tersebut. 49
50 KESIMPULAN lanjutan Walaupun Demokrat masih mendapat dukungan paling besar sekarang, tapi kecenderungan sentimen pemilih terhadapnya menurun. Sentimen pemilih pada Demokrat sekarang di bawah hasil Pemilu 2009, dan ini tidak pernah terjadi sejak Pemilu 2004 (Sentimen di bawah hasil Pemilu). Sebagai partai oposisi yang paling jelas, PDIP mendapat kenaikan dukungan sekarang bersamaan dengan menurutnya sentimen pada Demokrat. Parsaingan paling terlihat hanyalah antara Demokrat dan PDIP. Partai-partai lain cenderung stagnan, dan bahkan menurun. 50
51 KESIMPULAN lanjutan Besarnya pemilih mengambang sebenarnya merupakan kesempatan untuk perubahan dan perbaikan politik, apakah lewat penguatan kinerja partai yang ada maupun bagi lahirnya partai baru yang dinilai bisa lebih baik. Harapan akan perubahan positif ini akan terjadi bila supply side dari politik juga membaik. Elite sebagai produsen politik harus memberikan tawaran atau alteratif politik yang lebih baik juga: membuat partai dan menawarkan calon yang lebih baik. Sebab, kalaupun rakyat ingin perubahan dan perbaikan, kalau partai dan calon yang ditawarkan buruk maka rakyat akan memilih di antara yang buruk-buruk itu, dan akibatnya politik kita tetap buruk. 51
52 KESIMPULAN lanjutan Bila supply side-nya buruk maka alternatif bagi pemilih yang makin rasional ini adalah Golput sehingga tingkat partisipasi pemilih akan terus merosot. Karena itu dalam jangka pendek dan menengah perbaikan politik harus dimulai dari elite, dari partai, bukan dari rakyat. Kalaupun kualitas dan daya beli politik masyarakat meningkat tapi kalau tidak ada barang bagus yang bisa dibeli rakyat akhirnya akan membeli barang-barang yang tidak bagus juga sebab bagaimanapun Pemilu harus terus, demokrasi harus jalan, dan negara harus tetap ada. 52
53 Jl. Lembang Terusan D-57, Menteng - Jakarta Pusat Telp. (021) , Fax (021) Website: info@lsi.or.id
Perubahan Politik 2014: Trend Sentimen Pemilih pada Partai Politik
Perubahan Politik 2014: Trend Sentimen Pemilih pada Partai Politik Survei Nasional 1-12 FEBRUARI 2012 Jl. Lembang Teusan,D-57, Menteng, Jakarta Pusat 10310 Telp. (021) 391 9582, Fax (021) 391 9528 Website:
Lebih terperinciLEMBAGA PEMBERANTASAN SURVEI OPINI PUBLIK NASIONAL
KETIDAKPERCAYAAN PUBLIK PADA LEMBAGA PEMBERANTASAN KORUPSI SURVEI OPINI PUBLIK NASIONAL 10-22 OKTOBER 2010 Latar Belakang Sejak reformasi, penegakan hukum yang berkaitan dengan pemberantasan korupsi menjadi
Lebih terperinciISU KEBANGKITAN PKI SEBUAH PENILAIAN PUBLIK NASIONAL. Temuan Survei September 2017
ISU KEBANGKITAN PKI SEBUAH PENILAIAN PUBLIK NASIONAL Temuan Survei September 2017 Jl. Kusumaatmaja No. 59, Menteng, Jakarta Pusat 10340 kontak@saifulmujani.com www.saifulmujani.com Latar belakang Partai
Lebih terperinciMenurunnya Kinerja Pemerintah dan Disilusi terhadap Partai Politik
Menurunnya Kinerja Pemerintah dan Disilusi terhadap Partai Politik SEBUAH EVALUASI PUBLIK Januari 2011 Kerangka Pemikiran dan Tujuan Survei Persepsi publik atas kondisi politik, keamanan dan ketertiban,
Lebih terperinciEvaluasi Pemilih atas Kinerja Dua Tahun Partai Politik. Survei Nasional Maret 2006 Lembaga Survei Indonesia (LSI)
Evaluasi Pemilih atas Kinerja Dua Tahun Partai Politik Survei Nasional Maret 2006 Lembaga Survei Indonesia (LSI) www.lsi.or.id Ihtisar Sudah hampir dua tahun masyarakat Indonesia memilih partai politik
Lebih terperinciPREDIKSI PEROLEHAN SUARA PEMILIH PADA PILKADA DKI JAKARTA 2007
PREDIKSI PEROLEHAN SUARA PEMILIH PADA PILKADA DKI JAKARTA 2007 Temuan Survei 30 Juli 2 Agustus 2007 Wisma Tugu Wahid Hasyim, Jl. KH Wahid Hasyim 100-102, Jakarta 10340, Indonesia Telp. (021) 3156373, Fax
Lebih terperinciAKUNTABILITAS POLITIK: EVALUASI PUBLIK ATAS PEMERINTAHAN. Temuan Survei Nasional
AKUNTABILITAS POLITIK: EVALUASI PUBLIK ATAS PEMERINTAHAN SBY-BOEDIONO BOEDIONO Temuan Survei Nasional Agustus 2010 Latar Belakang Demokrasi secara a prinsip mengutamakan peran sentral publik atau masyarakat
Lebih terperinciPELUANG DAN HARAPAN DPD RI: SEBUAH EVALUASI PUBLIK
PELUANG DAN HARAPAN DPD RI: SEBUAH EVALUASI PUBLIK TEMUAN SURVEI DESEMBER 2011 Jl. Lembang Terusan D-57, Menteng, Jakarta Pusat 10310 Telp. (021) 391 9582, Fax (021) 391 9528 Website: www.lsi.or.id, Email:
Lebih terperinciKekuatan Elektoral Partai-Partai Islam Menjelang Pemilu 2009
Kekuatan Elektoral Partai-Partai Islam Menjelang Pemilu 2009 September 2008 Jl. Lembang Terusan No. D 57, Menteng Jakarta Pusat Telp. (021) 3919582, Fax (021) 3919528 Website: www.lsi.or.id, Email: info@lsi.or.id
Lebih terperinciSPLIT VOTING DALAM PEMILIHAN PRESIDEN 2009
SPLIT VOTING DALAM PEMILIHAN PRESIDEN 2009 EXIT POLL 9 APRIL 2009 Jl Terusan Lembang, D57, Menteng, Jakarta Pusat Telp. (021) 3919582, Fax (021) 3919528 Website: www.lsi.or.id, Email: info@lsi.or.id Latar
Lebih terperinciDEBAT CAPRES-CAWAPRES DAN KECENDERUNGAN SIKAP PEMILIH
DEBAT CAPRES-CAWAPRES DAN KECENDERUNGAN SIKAP PEMILIH 30 Juni-2 Juli 2009 Jl. Lembang Terusan No. D57, Menteng Jakarta Pusat, 10340, Indonesia Telp. (021) 391-9582, Fax (021) 391-9528 Website: www.lsi.or.id,
Lebih terperinciKRITERIA IDEAL MENTERI DAN EVALUASI ATAS KINERJA PEMERINTAHAN SBY MENJELANG TERBENTUKNYA KABINET BARU
KRITERIA IDEAL MENTERI DAN EVALUASI ATAS KINERJA PEMERINTAHAN SBY MENJELANG TERBENTUKNYA KABINET BARU 18 28 Juli 09 Jl. Lembang Terusan No. D57, Menteng Jakarta Pusat, 103, Indonesia Telp. (021) 391-9582,
Lebih terperinciKAMPANYE DAN PERILAKU PEMILIH DALAM PILKADA GUBERNUR DKI JAKARTA. Temuan Survei Juli 2007
KAMPANYE DAN PERILAKU PEMILIH DALAM PILKADA GUBERNUR DKI JAKARTA Temuan Survei 22 25 Juli 2007 Ringkasan temuan utama Secara umum, kampanye yang sedang berlangsung tidak merubah perilaku pemilih. Kampanye
Lebih terperinciDUKUNGAN TERHADAP CALON INDEPENDEN
DUKUNGAN TERHADAP CALON INDEPENDEN Temuan Survei Nasional Juli 2007 LEMBAGA SURVEI INDONESIA (LSI) www.lsi.or.id Tujuan Survei Mendekatkan desain institusional, UU dan UUD, dengan aspirasi publik agar
Lebih terperinciLAPORAN QUICK COUNT PEMILU LEGISLATIF
LAPORAN QUICK COUNT PEMILU LEGISLATIF 9 APRIL 2009 Jl Terusan Lembang, D57, Menteng, Jakarta Pusat Telp. (021) 3919582, Fax (021) 3919528 Website: www.lsi.or.id, Email: info@lsi.or.id METODOLOGI Quick
Lebih terperinciKONTROVERSI PUBLIK TENTANG LGBT DI INDONESIA
KONTROVERSI PUBLIK TENTANG LGBT DI INDONESIA Hasil Survei Nasional SMRC 2016-2017 Jl. Kusumaatmaja No. 59, Menteng, Jakarta Pusat 10340 kontak@saifulmujani.com www.saifulmujani.com Latar belakang Beberapa
Lebih terperinciMencari Calon Presiden 2014
Mencari Calon Presiden 2014 Pengetahuan, Sikap, Tindakan Elektoral Calon Pemilih Survei Nasional 1-12 FEBRUARI 2012 Jl. Lembang Terusan,D-57, Menteng, Jakarta Pusat 10310 Telp. (021) 391 9582, Fax (021)
Lebih terperinciKEPERCAYAAN PUBLIK PADA PEMBERANTASAN KORUPSI
KEPERCAYAAN PUBLIK PADA PEMBERANTASAN KORUPSI TEMUAN SURVEI: 8-17 Desember 2011 Jl. Lembang Terusan D 57, Menteng, Jakarta Pusat 10310 Telp. (021) 391 9582, Fax (021) 391 9528 Website: www.lsi.or.id, Email:
Lebih terperinciRASIONALITAS PEMILIH: KONTESTASI PARTAI MENJELANG PEMILU 2009
RASIONALITAS PEMILIH: KONTESTASI PARTAI MENJELANG PEMILU 2009 Trend Sikap Elektoral Jakarta, Januari 2009 Jl. Lembang Terusan D 57, Menteng, Jakarta Pusat 10310 Telp.+62-21 3919582, Fax +62-21 3919528
Lebih terperinciKonsolidasi Demokrasi. Lembaga Survei Indonesia (LSI)
Kualitas Pelaksanaan Pemilu dan Konsolidasi Demokrasi Sebuah Evaluasi Pemilih Lembaga Survei Indonesia (LSI) Juli 2009 Latar Belakang Dalam tahun 2009 ini ada dua peristiwa politik lima tahunan paling
Lebih terperinciAMANDEMEN UUD 45 UNTUK PENGUATAN DEWAN PERWAKILAN DAERAH (DPD) SEBUAH EVALUASI PUBLIK. LEMBAGA SURVEI INDONESIA (LSI)
AMANDEMEN UUD 45 UNTUK PENGUATAN DEWAN PERWAKILAN DAERAH (DPD) SEBUAH EVALUASI PUBLIK TEMUAN SURVEI JULI 2007 LEMBAGA SURVEI INDONESIA (LSI) www.lsi.or.id IHTISAR TEMUAN Pada umumnya publik menilai bahwa
Lebih terperinciEFEK PENCAPRESAN JOKO WIDODO PADA ELEKTABILITAS PARTAI POLITIK
SURVEI OPINI PUBLIK EKSPERIMENTAL EFEK PENCAPRESAN JOKO WIDODO PADA ELEKTABILITAS PARTAI POLITIK Survei Nasional 10 20 Oktober 2013 Jl. Cikini V No 15 A Menteng, Jakarta Pusat 10330 Telp. (021) 3917814
Lebih terperinciMEDIA MASSA DAN SENTIMEN TERHADAP PARTAI POLITIK MENJELANG PEMILU 2014
MEDIA MASSA DAN SENTIMEN TERHADAP PARTAI POLITIK MENJELANG PEMILU 2014 Jl. Lembang Terusan,D-57 Menteng, Jakarta Pusat 10310 Telp. (021) 391 9582, Fax (021) 391 9528 Website: www.lsi.or.id, Email: info@lsi.or.id
Lebih terperinciKUALITAS PERSONAL DAN ELEKTABILITAS CALON PRESIDEN DI MATA PEMILIH
KUALITAS PERSONAL DAN ELEKTABILITAS CALON PRESIDEN DI MATA PEMILIH Survei Nasional Oktober 2013 Jl. Cikini V No 15 A Menteng, Jakarta Pusat 10330 Telp. (021) 31927996/98 Fax (021) 3143867 www.indikator.co.id
Lebih terperinciEFEK POPULARITAS CALON LEGISLATIF TERHADAP ELEKTABILITAS PARTAI JELANG PEMILU 2014
EFEK POPULARITAS CALON LEGISLATIF TERHADAP ELEKTABILITAS PARTAI JELANG PEMILU 2014 Temuan Survei di 45 Dapil April 2013 Jl. Lembang Terusan D-57, Menteng - Jakarta Pusat 10310 Telp. (021) 3919582, Fax
Lebih terperinciKECENDERUNGAN SWING VOTER MENJELANG PEMILU LEGISLATIF 2009
KECENDERUNGAN SWING VOTER MENJELANG PEMILU LEGISLATIF 2009 Trend Opini Publik LEMBAGA SURVEI INDONESIA (LSI) Jakarta, November 2008 www.lsi.or.id IHTISAR Swing voter adalah sikap dan perilaku pemilih yang
Lebih terperinciKOMUNALISME DAN POPULISME MASYARAKAT INDONESIA
KOMUNALISME DAN POPULISME MASYARAKAT INDONESIA Temuan Survei 18-28 Juli 2009 Jalan Lembang Terusan No. D 57 Menteng, Jakarta 10340, Telp. (021) 3919582 Website: www.lsi.or.id, Email: info@lsi.or.id LATAR
Lebih terperinciHASIL EXIT POLL PEMILU LEGISLATIF Rabu, 9 April 2014
HASIL EXIT POLL PEMILU LEGISLATIF 2014 Rabu, 9 April 2014 Metodologi Exit Poll Exit poll merupakan penelitian perilaku memilih (voting behavior) ketika pemilih berada di TPS. Total sampel 2000 responden,
Lebih terperinciKEMUNGKINAN GOLPUT DALAM PEMILIHAN GUBERNUR DKI JAKARTA
KEMUNGKINAN GOLPUT DALAM PEMILIHAN GUBERNUR DKI JAKARTA Temuan Survei 14 16 Juli 2007 Wisma Tugu Wahid Hasyim, Jl. KH Wahid Hasyim 100-102, Jakarta 10340, Indonesia Telp. (021) 3156373, Fax (021) 3156473
Lebih terperinciKECENDERUNGAN SIKAP & PERILAKU PEMILIH DALAM PEMILU LEGISLATIF 2014
1 PERILAKU PEMILIH DALAM PEMILU SURVEI NASIONAL PERSEPSI DAN PERILAKU MASYARAKAT DALAM PEMILU 2014 TEMUAN SURVEI NASIONAL OKTOBER 2013 Poltracking Jl. Pangrango 3A, Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan-12980
Lebih terperinciTiga Tahun Partai Politik : Masalah Representasi Aspirasi Pemilih
Tiga Tahun Partai Politik : Masalah Representasi Aspirasi Pemilih Lembaga Survei Indonesia (LSI) 15-24 Maret 2007 www.lsi.or.id Ihtisar Temuan Representasi kepentingan, aspirasi, atau harapan pemilih oleh
Lebih terperinciSURVEI NASIONAL PEMILIH MUDA: EVALUASI PEMERINTAHAN, CITRA DAN PILIHAN PARPOL DI KALANGAN PEMILIH MUDA JELANG PEMILU 2014
SURVEI NASIONAL PEMILIH MUDA: EVALUASI PEMERINTAHAN, CITRA DAN PILIHAN PARPOL DI KALANGAN PEMILIH MUDA JELANG PEMILU 2014 Data Survei Nasional 15 25 Maret 2013 Prepared by: INDO BAROMETER Jl. Cikatomas
Lebih terperinciPROSPEK KABINET DAN KOALISI PARPOL
PROSPEK KABINET DAN KOALISI PARPOL 2009 2014 Data Survei Nasional 18 26 Agustus 2009 Prepared by: INDO BAROMETER Jl. Cikatomas I No. 29, Kebayoran Baru, Jakarta 12180 Telp: 021 7260588 (Hunting) Fax: 021
Lebih terperinciMEDIA SURVEI NASIONAL
MEDIA SURVEI NASIONAL GRAHA MUSTIKA RATU, SUITE 707 Jl. Gatot Subroto Kav. 74-75, Jakarta 12870 Telp : 021-83709208, 83709209. Fax : 021-83795585. CP : RICO MARBUN (08121379579) www.median.or.id I. METODOLOGI
Lebih terperinciEVALUASI 13 TAHUN REFORMASI DAN 18 BULAN PEMERINTAHAN SBY - BOEDIONO
EVALUASI 13 TAHUN REFORMASI DAN 18 BULAN PEMERINTAHAN SBY - BOEDIONO Data Survei Nasional 25 April 4 Mei 2011 Prepared by: INDO BAROMETER Jl. Cikatomas I No. 29, Kebayoran Baru, Jakarta 12180 Telp: 021-7260588
Lebih terperinciEFEK CALON TERHADAP PEROLEHAN SUARA PARTAI MENJELANG PEMILU 2009
EFEK CALON TERHADAP PEROLEHAN SUARA PARTAI MENJELANG PEMILU 2009 Trend Opini Publik Updated 8-18 Februari 2009 LEMBAGA SURVEI INDONESIA (LSI) Jakarta, Februari 2009 www.lsi.or.id Latar Belakang Demi keadilan
Lebih terperinciSIKAP DAN PERILAKU PEMILIH TERHADAP POLITIK UANG
SIKAP DAN PERILAKU PEMILIH TERHADAP POLITIK UANG Survei Dapil September - Oktober 2013 dan Survei Nasional Maret 2013 Jl Cikini V No 15 A Menteng, Jakarta Pusat 10330 Telp (021) 31927996/98 Fax (021) 3143867
Lebih terperinciPelajaran dari Kasus Pansus Bank Century
INSENTIF POLITIK PARTAI OPOSISI: Pelajaran dari Kasus Pansus Bank Century Jl. Lembang Terusan D-57, Menteng Jakarta Pusat 10310, Indonesia Telp. (021) 391 9582, Fax (021) 391 9528 Website: www.lsi.or.id
Lebih terperinciTREND ORIENTASI NILAI-NILAI POLITIK ISLAMIS VS NILAI-NILAI POLITIK SEKULER DAN KEKUATAN ISLAM POLITIK
TREND ORIENTASI NILAI-NILAI POLITIK ISLAMIS VS NILAI-NILAI POLITIK SEKULER DAN KEKUATAN ISLAM POLITIK Oktober 2007 Wisma Tugu Wahid Hasyim Lt 1-2 Jl. Wahid Hasyim 100 Jakarta 1040, Telp. (021) 1567, Fax
Lebih terperinciEVALUASI PUBLIK TERHADAP DPR DAN KETUA DPR PILIHAN MASYARAKAT
EVALUASI PUBLIK TERHADAP DPR DAN KETUA DPR PILIHAN MASYARAKAT LAPORAN SURVEI: 9-15 SEPTEMBER 2009 Jl Terusan Lembang, D57, Menteng, Jakarta Pusat Telp. (021) 3919582, Fax (021) 3919528 Website: www.lsi.or.id,
Lebih terperinciMetodologi Quick Count
PRESS RELEASE: QUICK COUNT dan EXIT POLL PEMILIHAN GUBERNUR PROVINSI SULAWESI SELATAN 22 JANUARI 213 Jl. Lembang Terusan D57, Menteng, Jakarta Pusat Telp. (21) 3919582, Fax (21) 3919528 Website: www.lsi.or.id,
Lebih terperinciRASIONALITAS PILKADA DAN CALON INDEPENDEN UNTUK PILKADA DKI JAKARTA
RASIONALITAS PILKADA DAN CALON INDEPENDEN UNTUK PILKADA DKI JAKARTA Temuan Survei 23-29 Mei 2007 Urban Poor Consortium (UPC) & Lembaga Survei Indonesia (LSI) Jakarta Tujuan Survei Mengetahui evaluasi warga
Lebih terperinciISU-ISU PUBLIK DAN PILKADA GUBERNUR DKI JAKARTA 2007
ISU-ISU PUBLIK DAN PILKADA GUBERNUR DKI JAKARTA 2007 Temuan Survei 25 Maret - 5 April 2007 Wisma Tugu Wahid Hasyim Lt 1-2 Jl. Wahid Hasyim 100 Jakarta 10340, Telp. (021) 3156373, Fax (021) 3156473 Website:
Lebih terperinciLEGITIMASI DEMOKRATIK WAKIL RAKYAT: PARTAI, DPR DAN DPD
LEGITIMASI DEMOKRATIK WAKIL RAKYAT: PARTAI, DPR DAN DPD SEBUAH EVALUASI PUBLIK TEMUAN SURVEI 2007 DAN 2008 Wisma Tugu Wahid Hasyim Lt 1-2 Jl. Wahid Hasyim 100 Jakarta 10340, Telp. (021) 3156373, Fax (021)
Lebih terperinciHASIL SURVEI NASIONAL PROGRAM PARTAI POLITIK DAN KOMPETENSI CALON PRESIDEN 2014 SURVEI DAN POLING INDONESIA
HASIL SURVEI NASIONAL PROGRAM PARTAI POLITIK DAN KOMPETENSI CALON PRESIDEN 2014 SURVEI DAN POLING INDONESIA Profile Singkat SPIN SPIN (Survey & Polling Indonesia) adalah lembaga riset independen yang tidak
Lebih terperinciPEMETAAN DAN KAJIAN CEPAT
Tujuan dari pemetaan dan kajian cepat pemetaan dan kajian cepat prosentase keterwakilan perempuan dan peluang keterpilihan calon perempuan dalam Daftar Caleg Tetap (DCT) Pemilu 2014 adalah: untuk memberikan
Lebih terperinciKINERJA PEMERINTAHAN SBY-BOEDIONO SEBUAH EVALUASI PUBLIK
KINERJA PEMERINTAHAN SBY-BOEDIONO SEBUAH EVALUASI PUBLIK Temuan Survei Nasional Menjelang 100 Hari Pertama Pemerintahan Januari 2010 Tujuan Survei Besok pagi, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beserta
Lebih terperinciINTERNET, APATISME, DAN ALIENASI POLITIK
INTERNET, APATISME, DAN ALIENASI POLITIK Temuan Survei Nasional 19-27 Juni 2013 Jl. Lembang Terusan D-57, Menteng - Jakarta Pusat 10310 Telp. (021) 3919582, Fax (021) 3919528 Website: www.indikator.co.id
Lebih terperinciLAPORAN TELESURVEI PERSEPSI PUBLIK TERHADAP PILKADA DKI JAKARTA JULI 2016
1 1 29 JULI 2016 2 METODOLOGI Populasi survei ini adalah warga negara Indonesia di Provinsi DKI Jakarta yang sudah mempunyai hak pilih berdasarkan peraturan yang berlaku, yaitu warga yang minimal berusia
Lebih terperinciEFEK KAMPANYE DAN EFEK JOKOWI: ELEKTABILITAS PARTAI JELANG PEMILU LEGISLATIF 2014
EFEK KAMPANYE DAN EFEK JOKOWI: ELEKTABILITAS PARTAI JELANG PEMILU LEGISLATIF 14 Temuan Dua Survei Nasional 28 Februari- 1 Maret 14 18 24 Maret 14 Jl. Cikini V No 15 A Menteng, Jakarta Pusat 133 Telp. (21)
Lebih terperinciProfilAnggotaDPRdan DPDRI 2014-2019. Pusat Kajian Politik Departemen Ilmu Politik FISIP UniversitasIndonesia 26 September 2014
ProfilAnggotaDPRdan DPDRI 2014-2019 Pusat Kajian Politik Departemen Ilmu Politik FISIP UniversitasIndonesia 26 September 2014 Pokok Bahasan 1. Keterpilihan Perempuan di Legislatif Hasil Pemilu 2014 2.
Lebih terperinciPROTES MASSA DAN KEPEMIMPINAN NASIONAL SEBUAH EVALUASI PUBLIK
PROTES MASSA DAN KEPEMIMPINAN NASIONAL SEBUAH EVALUASI PUBLIK Temuan Survei Nasional 22-28 November 16 Jl. Kusumaatmaja No. 59, Menteng, Jakarta Pusat 34 kontak@saifulmujani.com www.saifulmujani.com Latar
Lebih terperinciPRO-KONTRA PILKADA LANGSUNG. Temuan Survei: 25 Oktober 3 November 2014
PRO-KONTRA PILKADA LANGSUNG Temuan Survei: 25 Oktober 3 November 2014 Isu Sentral Sikap elit partai terbelah dalam beberapa bulan terakhir ketika menyikapi dan memilih model pemilihan kepala daerah di
Lebih terperinciLAPORAN SURVEI NASIONAL MEMBACA PETA DUKUNGAN & ELEKTABILITAS CAPRES-CAWAPRES 2014
LAPORAN SURVEI NASIONAL MEMBACA PETA DUKUNGAN & ELEKTABILITAS CAPRES-CAWAPRES TEMUAN SURVEI NASIONAL 26 MEI - 3 JUNI 1 Jl. Pangrango 3A, Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan-12980 Telp. +6221-83701545, +6221-83794995,
Lebih terperinciDAFTAR ALAMAT MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI TAHUN 2008/2009
ACEH ACEH ACEH SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT RIAU JAMBI JAMBI SUMATERA SELATAN BENGKULU LAMPUNG KEPULAUAN BANGKA BELITUNG KEPULAUAN RIAU DKI JAKARTA JAWA BARAT
Lebih terperinciRefleksi dan Harapan Ekonomi-Politik Evaluasi Publik Nasional. Lembaga Survei Indonesia (LSI)
Refleksi dan Harapan Ekonomi-Politik 2006-2007 Evaluasi Publik Nasional Lembaga Survei Indonesia (LSI) Jakarta, 28 Desember 2006 Ihtisar Temuan Secara umum terjadi peningkatan kepuasan publik atas kinerja
Lebih terperinciPertumbuhan Simpanan BPR Dan BPRS
Pertumbuhan Simpanan BPR Dan BPRS Semester II Tahun 2013 GROUP PENJAMINAN DIREKTORAT PENJAMINAN DAN MANAJEMEN RISIKO 0 DAFTAR ISI Jumlah BPR/BPRS Peserta Penjaminan Grafik 1 3 Pertumbuhan Simpanan pada
Lebih terperinciHead to Head Jokowi-JK Versus Prabowo Hatta Dan Kampanye Negatif. Mei 2014
Head to Head Jokowi-JK Versus Prabowo Hatta Dan Kampanye Negatif Mei 2014 Head to Head Jokowi-JK Vs Prabowo-Hatta dan Kampanye Negatif Geliat partai politik dan capres menggalang koalisi telah usai. Aneka
Lebih terperinciKedaerahan dan Kebangsaan dalam Demokrasi Sebuah Perspektif Ekonomi-Politik. Lembaga Survei Indonesia (LSI) Jakarta, 20 Maret 2007
Kedaerahan dan Kebangsaan dalam Demokrasi Sebuah Perspektif Ekonomi-Politik Lembaga Survei Indonesia (LSI) Jakarta, 20 Maret 2007 Ihtisar temuan Otonomi daerah sudah menggelinding berbarengan dengan reformasi.
Lebih terperinciKESENJANGAN PENDAPATAN: Harapan Publik terhadap Pemerintahan Jokowi-JK SURVEI NASIONAL
KESENJANGAN PENDAPATAN: Harapan Publik terhadap Pemerintahan Jokowi-JK SURVEI NASIONAL Pengantar dan Tujuan Survei. Pengantar Demokrasi sering dipandang sebagai sistem yang lebih baik ketimbang sistem
Lebih terperinciSILENT REVOLUTION : KAMPANYE, KOMPETISI CALEG, DAN KEKUATAN PARTAI MENJELANG PEMILU Lembaga Survei Indonesia (LSI) Oktober 2008
SILENT REVOLUTION : KAMPANYE, KOMPETISI CALEG, DAN KEKUATAN PARTAI MENJELANG PEMILU 2009 Lembaga Survei Indonesia (LSI) Oktober 2008 www.lsi.or.id Summary Dalam empat tahun terakhir terekam kecenderungan
Lebih terperinciJokowi Pasca Naiknya BBM. LSI DENNY JA November 2014
Jokowi Pasca Naiknya BBM LSI DENNY JA November 2014 Jokowi Pasca Naiknya BBM Pemerintahan Jokowi-JK akhirnya memutuskan menaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Jokowi menaikan dua harga BBM bersubsidi
Lebih terperinciKASUS BANK CENTURY DI MATA PUBLIK
KASUS BANK CENTURY DI MATA PUBLIK Data Survei Nasional 8 18 Januari 2010 Prepared by: INDO BAROMETER Jl. Cikatomas I No. 29, Kebayoran Baru, Jakarta 12180 Telp: 021-7260588 (Hunting) Fax: 021 7248573 Website:
Lebih terperinciPertumbuhan Simpanan BPR dan BPRS
Pertumbuhan Simpanan BPR dan BPRS Semester I Tahun 2015 Divisi Statistik, Kepesertaan, dan Premi Penjaminan Direktorat Penjaminan dan Manajemen Risiko DAFTAR ISI Jumlah BPR/BPRS Peserta Penjaminan Grafik
Lebih terperinciBRR Gagal, Aceh Hilang dari Peta NKRI Evaluasi Publik Aceh dan Nias Setahun Pasca Tsunami
BRR Gagal, Aceh Hilang dari Peta NKRI Evaluasi Publik Aceh dan Nias Setahun Pasca Tsunami Temuan Survei Nasional, Survei NADa dan Survei Nias Desember2005 Lembaga Survei Indonesia (LSI) Jakarta Masalah
Lebih terperinciEVALUASI PUBLIK TERHADAP KINERJA 6 BULAN PEMERINTAHAN JOKOWI-JK
EVALUASI PUBLIK TERHADAP KINERJA 6 BULAN PEMERINTAHAN JOKOWI-JK Dampak Kerja 6 Bulan Pemerintahan Jokowi-JK Temuan Survei 23-31 Maret 2015 2 PENDAHULUAN Skema konstitusi menempatkan presiden sebagai kepala
Lebih terperinciPertumbuhan Simpanan BPR dan BPRS
Pertumbuhan Simpanan BPR dan BPRS Semester II Tahun 2014 Divisi Statistik, Kepesertaan, dan Premi Penjaminan Direktorat Penjaminan dan Manajemen Risiko DAFTAR ISI Jumlah BPR/BPRS Peserta Penjaminan Grafik
Lebih terperinciPROSPEK ISLAM POLITIK
PROSPEK ISLAM POLITIK LEMBAGA SURVEI INDONESIA (LSI) Jakarta, Oktober 2006 www.lsi.or.id Konseptualisasi Prospek Islam politik Prospek Islam politik adalah kemungkinan menguat atau melemahnya Islam yang
Lebih terperinciREFLEKSI 17 TAHUN REFORMASI EVALUASI PUBLIK KINERJA INSTITUSI DEMOKRASI
REFLEKSI 17 TAHUN REFORMASI EVALUASI PUBLIK KINERJA INSTITUSI DEMOKRASI Dampak Kerja 17 Tahun Institusi Demokrasi Temuan Survei 23-31 Maret 2015 P E N DA H U LUA N 2 Dalam praktek dan perkembangannya,
Lebih terperinciLaporan Survei PREFERENSI POLITIK MASYARAKAT Menuju Pemilihan Langsung Gubernur/Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta 2017
Laporan Survei PREFERENSI POLITIK MASYARAKAT Menuju Pemilihan Langsung Gubernur/Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta 2017 Jl. Cisanggiri III No. 11, Kebayoran Baru, Jakarta 12170, Indonesia Phone: +62 21
Lebih terperinciPertumbuhan Simpanan BPR/BPRS. Semester I Tahun 2013
Pertumbuhan Simpanan BPR/BPRS Semester I Tahun 2013 DAFTAR ISI Pertumbuhan Simpanan pada BPR/BPRS Grafik 1 10 Dsitribusi Simpanan pada BPR/BPRS Tabel 9 11 Pertumbuhan Simpanan Berdasarkan Kategori Grafik
Lebih terperinciPertumbuhan Simpanan BPR Dan BPRS
Pertumbuhan Simpanan BPR Dan BPRS Semester I Tahun 2014 Divisi Statistik, Kepesertaan, dan Premi Penjaminan Direktorat Penjaminan dan Manajemen Risiko DAFTAR ISI Jumlah BPR/BPRS Peserta Penjaminan Grafik
Lebih terperinciPublik Menilai SBY Sebagai Aktor Utama Kemunduran Demokrasi Jika Pilkada oleh DPRD
Publik Menilai SBY Sebagai Aktor Utama Kemunduran Demokrasi Jika Pilkada oleh DPRD September 2014 Publik Menilai SBY Sebagai Aktor Utama Kemunduran Demokrasi Jika Pilkada Oleh DPRD Bandul RUU Pilkada kini
Lebih terperinciPertarungan Wilayah Strategis Dan Efek Cawapres
Pertarungan Wilayah Strategis Dan Efek Cawapres Lingkaran Survei Indonesia Awal Juni 2014 1 Pertarungan Wilayah Strategis dan Efek Cawapres Untuk memenangi pemilu presiden (pilpres) yang tinggal 34 hari
Lebih terperinciPOPULARITAS DAN PELUANG TOKOH LOKAL
POPULARITAS DAN PELUANG TOKOH LOKAL Temuan Survei 24 29 September 2007 Wisma Tugu Wahid Hasyim Lt 1-2 Jl. Wahid Hasyim 100 Jakarta 10340, Telp. (021) 3156373, Fax (021) 3156473 Website: www.lsi.or.id,
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. Gambar 1 Perolehan suara PN, PA, dan PC menurut nasional pada pemilu 2004 dan 2009
11 HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi data Berdasarkan bagian Latar Belakang di atas, pengelompokan parpol menurut asas dapat dikelompokan kedalam tiga kelompok parpol. Ketiga kelompok parpol tersebut adalah
Lebih terperinciPELUANG CALON-CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR DI JAWA BARAT
PELUANG CALON-CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR DI JAWA BARAT Temuan Survei 1 8 Maret 2018 Jl. Kusumaatmaja No. 59, Menteng, Jakarta Pusat 10340 kontak@saifulmujani.com www.saifulmujani.com Latar Belakang
Lebih terperinci13 HARI YANG MENENTUKAN HEAD TO HEAD PRABOWO HATTA VS JOKOWI - JK. Lingkaran Survei Indonesia Juni 2014
13 HARI YANG MENENTUKAN HEAD TO HEAD PRABOWO HATTA VS JOKOWI - JK Lingkaran Survei Indonesia Juni 2014 1 13 Hari Yang Menentukan Tiga belas hari menjelang pemilu presiden 9 Juli 2014, total pemilih yang
Lebih terperinciEVALUASI 4 TAHUN SBY-BOEDIONO: STAGNASI KEPUASAN PUBLIK TERHADAP KINERJA PEMERINTAH DAN DPR
TEMUAN SURVEI NASIONAL 13-23 SEPTEMBER Pol-Tracking Institute Jakarta, 20 Oktober 2012 EVALUASI 4 TAHUN SBY-BOEDIONO: PUBLIK TERHADAP KINERJA PEMERINTAH DAN DPR Jl. Pangrango 3A, Guntur, Setiabudi, Jakarta
Lebih terperinciGOLKAR PASCA PUTUSAN MENKUMHAM. LSI DENNY JA Desember 2014
GOLKAR PASCA PUTUSAN MENKUMHAM LSI DENNY JA Desember 2014 Golkar Pasca Putusan Menkumham Menteri Hukum dan Ham (Menkumham) telah mengeluarkan keputusan bahwa pemerintah tak bisa menentukan apakah Munas
Lebih terperinciENAM REVISI PILKADA USULAN PUBLIK LSI DENNY JA FEBRUARI 2015
ENAM REVISI PILKADA USULAN PUBLIK LSI DENNY JA FEBRUARI 2015 1 ENAM REVISI PILKADA USULAN PUBLIK Kepala daerah sebaiknya jangan terlalu lama dan jangan terlalu banyak dijabat oleh pejabat sementara yang
Lebih terperinciPROSPEK KEPEMIMPINAN NASIONAL EVALUASI PUBLIK TIGA TAHUN PRESIDEN
PROSPEK KEPEMIMPINAN NASIONAL EVALUASI PUBLIK TIGA TAHUN PRESIDEN Survei Nasional November 2004-Oktober 2007 LEMBAGA SURVEI INDONESIA (LSI) www.lsi.or.id Jakarta, Oktober 2007 IHTISAR TEMUAN: TERJADI KEBUNTUAN
Lebih terperinciPEROLEHAN KURSI PARTAI DAN PETA KOALISI CAPRES Lingkaran Survei Indonesia Jumat, 11 April 2014
PEROLEHAN KURSI PARTAI DAN PETA KOALISI CAPRES 2014 Lingkaran Survei Indonesia Jumat, 11 April 2014 Kata Pengantar PEROLEHAN KURSI PARTAI DAN PETA KOALISI CAPRES 2014 Pemilu Legislatif 2014 telah selesai
Lebih terperinciPERKEMBANGAN NILAI TUKAR ECERAN RUPIAH FEBRUARI 2016
BADAN PUSAT STATISTIK. 29/03/Th. XIX, 15 Maret 2016 PERKEMBANGAN NILAI TUKAR ECERAN RUPIAH FEBRUARI 2016 FEBRUARI 2016 RUPIAH TERAPRESIASI 3,06 PERSEN TERHADAP DOLAR AMERIKA Rupiah terapresiasi 3,06 persen
Lebih terperinciRILIS SURVEI NASIONAL 2012 STAGNASI PERILAKU PEMILIH: FENOMENA PARTAI POLITIK MATI SURI
RILIS SURVEI NASIONAL 2012 STAGNASI PERILAKU PEMILIH: FENOMENA PARTAI POLITIK MATI SURI PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Laporan ini menyajikan: 1.Persepsi publik terhadap kinerja pemerintahan SBY Boediono 2.Faktor-faktor
Lebih terperinciARAH BARU PERILAKU PEMILIH
ARAH BARU PERILAKU PEMILIH EXIT POLL, 8 JULI 9 Jl Lembang Terusan D 57, Menteng Jakarta Pusat 131, Telp. (21) 3919582, Fax (21) 3919528 Website: www.lsi.or.id, Email: info@lsi.or.id Metodologi Populasi:
Lebih terperinci. Keberhasilan manajemen data dan informasi kependudukan yang memadai, akurat, lengkap, dan selalu termutakhirkan.
S ensus Penduduk, merupakan bagian terpadu dari upaya kita bersama untuk mewujudkan visi besar pembangunan 2010-2014 yakni, Terwujudnya Indonesia yang Sejahtera, Demokratis dan Berkeadilan. Keberhasilan
Lebih terperinciMAYORITAS PUBLIK INGIN CAPRES SIAP TERIMA KEKALAHAN. Konpers LSI Juli 2014
MAYORITAS PUBLIK INGIN CAPRES SIAP TERIMA KEKALAHAN Konpers LSI Juli 2014 1 MAYORITAS PUBLIK INGINKAN CAPRES SIAP TERIMA KEKALAHAN Menjelang pengumuman pemenang Pilpres oleh KPU tanggal 22 Juli besok,
Lebih terperinciTemuan Survei Nasional: Januari 2016
Temuan Survei Nasional: 18-29 Januari 2016 Latar Belakang v Salah satu komponen demokrasi yang paling utama adalah sikap percaya (trust) kepada institusi politik. Dalam leksikon ilmu politik, kepercayaan
Lebih terperinciAnalisis Perolehan Suara dalam Pemilu 2014: OLIGARKI POLITIK DIBALIK KETERPILIHAN CALEG PEREMPUAN
Pusat Kajian Politik Departemen Ilmu Politik - FISIP Universitas Indonesia (PUSKAPOL FISIP UI) Analisis Perolehan Suara dalam Pemilu 2014: OLIGARKI POLITIK DIBALIK KETERPILIHAN CALEG PEREMPUAN Komisi Pemilihan
Lebih terperinciPaska PAN Gabung Pemerintah LSI DENNY JA SEPTEMBER 2015
Paska PAN Gabung Pemerintah LSI DENNY JA SEPTEMBER 2015 Paska PAN Gabung Pemerintah Dalam seminggu ini, publik dan elite politik dikejutkan dengan sikap Partai Amanat Nasional (PAN) yang mendadak menyatakan
Lebih terperinciPelatihan Sistem Informasi Manajemen Akreditasi dalam rangka sosialisasi aplikasi SISPENA PAUD dan PNF Tahun 2018
Pelatihan Sistem Informasi Manajemen Akreditasi dalam rangka sosialisasi aplikasi SISPENA PAUD dan PNF Tahun 2018 Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Lebih terperinciPASKA MUNASLUB: Golkar Perlu Branding Baru? LSI DENNY JA Analis Survei Nasional, Mei 2016
PASKA MUNASLUB: Golkar Perlu Branding Baru? LSI DENNY JA Analis Survei Nasional, Mei 2016 Paska Munaslub : Golkar Perlu Branding Baru? Paska Munaslub dengan terpilihnya Setya Novanto (Ketum) dan Aburizal
Lebih terperinciISU-ISU PALING MENDESAK DAN POSITIONING CITRA CAPRES-CAWAPRES
ISU-ISU PALING MENDESAK DAN POSITIONING CITRA CAPRES-CAWAPRES UPDATED 25 30 Mei 2009 Jl. Lembang Terusan No. D57, Menteng Jakarta Pusat, 10340, Indonesia Telp. (021) 391-9582, Fax (021) 391-9528 Website:
Lebih terperinciMayoritas Publik Ingin DPR Tandingan Segara Bubarkan Diri. LSI DENNY JA November 2014
Mayoritas Publik Ingin DPR Tandingan Segara Bubarkan Diri LSI DENNY JA November 2014 Mayoritas Publik Ingin DPR Tandingan Segera Bubarkan Diri Mayoritas publik. sebesar 61. 20 %, ingin DPR tandingan yang
Lebih terperinciPublik Cemas dengan Pemerintahan yang Terbelah
Publik Cemas dengan Pemerintahan yang Terbelah LSI DENNY JA Oktober 2014 Mayoritas Publik Cemas dengan Pemerintahan yang Terbelah Kalah lagi dalam pemilihan pimpinan MPR, Koalisi Jokowi-JK (Koalisi Indonesia
Lebih terperinciTINGKAT KETIMPANGAN PENGELUARAN PENDUDUK MALUKU UTARA SEPTEMBER 2016
No. 11/02/82/Th. XVI, 1 Februari 2017 TINGKAT KETIMPANGAN PENGELUARAN PENDUDUK MALUKU UTARA SEPTEMBER 2016 GINI RATIO DI MALUKU UTARA KEADAAN SEPTEMBER 2016 SEBESAR 0,309 Pada September 2016, tingkat ketimpangan
Lebih terperinciISU AGAMA KALAHKAN AHOK?
LAPORAN SURVEI DKI JAKARTA ISU AGAMA KALAHKAN AHOK? Lingkaran Survei Indonesia, Oktober 2016 1 ISU Agama Kalahkan Ahok? Akankah isu agama yang akhirnya menumbangkan Ahok? Merosotnya dukungan Ahok sejalan
Lebih terperinciPENDAHULUAN. LAPORAN SURVEI PILKADA KAB. Sumedang Temuan Survei : Agustus 2017
2 PENDAHULUAN 3 L A T A R B E L A K A N G Calon kepala daerah yang akan dipilih masyarakat menjadi sangat bergantung pada persepsi dan perilaku politik yang berkembang dan dipengaruhi oleh faktor-faktor
Lebih terperinciTemuan Survei Nasional: 1-9 Agustus 2016
Temuan Survei Nasional: 1-9 Agustus 2016 Latar Belakang Secara definitif (by definition) maupun substantif, demokasi menitikberatkan peran publik dalam proses politik. Pemerintahan yang demokratis adalah
Lebih terperinci