berkas dosen di sistem informasi.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "berkas dosen di sistem informasi."

Transkripsi

1 105 terkait yaitu Pasca Sarjana Coordinator, Head of Academic Operation, Head of Learning Support, dan Head of IT Support akan memeriksa hak dan kewajiban dosen yang belum diselesaikan dan mengkonfirmasikannya kepada Pasca Sarjana Lecturer Development Staff. Setelah menerima konfirmasi hak dan kewajiban dosen yang belum diselesaikan Pasca Sarjana Lecturer Development Staff mengkonfirmasikannya kepada dosen dan Program Head of Graduated Studies. Dosen menyelesaikan kewajibannya, jika dosen telah menyelesaikan kewajibannya, maka Pasca Sarjana Lecturer Development Staff akan mengkonfirmasikannya kepada Program Head of Graduated Studies bahwa kewajiban dosen telah diselesaikan. Setelah itu dilakukan penyelesaian hak dosen oleh BiNus melalui unit terkait, kemudian Pasca Sarjana Lecturer Development Staff membuat surat pemberhentian dosen lalu mengubah status dosen menjadi Terminate dan menyimpan berkas dosen di sistem informasi.

2 106 Gambar 3.21 Bagan Alir dari Proses Pemberhentian Dosen Pasca Sarjana (Lanjutan)

3 Sistem Lecturer Resource pada BiNus International (BI) Prosedur Penerimaan Dosen Prosedur ini dimulai pada saat BI Lecturer Development Staff (BI LDS) menerima permintaan kebutuhan dosen dari BI Schedulling, yaitu 3 bulan sebelum kick off meeting. BI Lecturer Development Staff akan memeriksa daftar kualifikasi dosen ke Program Head of Undergraduate (PHU) untuk memastikan apa kualifikasi dosen perlu direvisi atau tidak, jika perlu maka BI Lecturer Development Staff akan meminta Program Head of Undergraduate untuk membuat revisi daftar kualifikasi dosen melalui atau telepon, maka Program Head of Undergraduate akan merevisi daftar kualifikasi dosen tersebut. Jika kualifikasi dosen tidak perlu direvisi maka BI Lecturer Development Staff akan memeriksa sistem informasi dosen yang sudah pernah mengajar untuk mencari dosen yang sesuai terkualifikasi, jika dosen tersedia sesuai kualifikasi dan mendapatkan persetujuan dari Program Head of Undergraduate maka BI Lecturer Development Staff akan mengirimkan daftar dosen yang tersedia ke BI Schedulling paling lambat 2 minggu sebelum kick off meeting, sehingga proses selesai. Akan tetapi jika dosen tersedia tidak sesuai kualifikasi ataupun tidak mendapat persetujuan dari Program Head of Undergraduate, maka BI Lecturer Development Staff akan

4 108 memeriksa sistem informasi dosen defer (dosen dengan status dipertimbangkan atau dosen yang sudah diterima tetapi belum pernah dapat tugas mengajar). Jika dosen defer tersedia dan disetujui oleh PHU, maka BI LDS akan mengirimkan daftar dosen yang tersedia ke BI Schedulling paling lambat 2 minggu sebelum kick off meeting, dan proses selesai. Namun jika dosen defer tidak tersedia ataupun tidak disetujui oleh PHU, maka BI LDS akan menerima rekomendasi calon dosen dari PHU melalui atau telepon, BI LDS menerima dan memeriksa surat lamaran & CV dari calon dosen, jika calon dosen tidak sesuai kualifikasi, maka kembali meminta rekomendasi calon dosen dari PHU. Jika calon dosen sesuai kualifikasi maka BI LDS akan memasukkan data calon dosen ke sistem informasi calon dosen atau pelamar, lalu menyusun daftar tim penilai untuk presentasi calon dosen.

5 109 Gambar 3.22 Bagan Alir dari Proses Penerimaan Dosen BiNus International

6 110 Kemudian, BI Lecturer Development Staff akan membuat dan menyerahkan jadwal presentasi calon dosen kepada tim penilai, mengundang calon dosen untuk presentasi sesuai jadwal melalui atau telepon serta mempersiapkan administrasi presentasi calon dosen (fotocopy faculty candidate evaluation, CV, materi presentasi). Tim penilai akan melaksanakan presentasi calon dosen dan mengisi Form Penilaian yang kemudian akan dihitung oleh BI LDS. Gambar 3.23 Bagan Alir dari Proses Penerimaan Dosen BiNus International (Lanjutan)

7 111 Selanjutnya PHU akan membuat keputusan penerimaan atau penolakan calon dosen: - Jika calon dosen diterima dan diminta langsung mengajar, BI LDS akan mengirimkan surat penerimaan dosen, mengirimkan daftar dosen yang tersedia ke BI Schedulling paling lambat 2 minggu sebelum kick off meeting, dan proses selesai. - Jika calon dosen diterima tetapi tidak langsung diminta mengajar, maka BI LDS akan mengirimkan surat defer dan menyimpan dokumen dosen di sistem informasi dosen defer, proses selesai. - Jika calon dosen tidak diterima maka BI LDS akan mengirimkan surat penolakan kepada calon dosen serta menyimpan dokumen dosen di sistem informasi dosen ditolak, proses selesai.

8 Gambar 3.24 Bagan Alir dari Proses Penerimaan Dosen BiNus International (Lanjutan) 112

9 Prosedur Penugasan Dosen Prosedur ini dimulai pada saat BI Lecturer Development Staff memeriksa isi teaching agreement untuk dosen ke Dean of Programs, tiga bulan sebelum kick off meeting. Jika isi teaching agreement tersebut berubah, maka Dean of Programs akan mengubah isi dari teaching agreement tersebut dan sekaligus melakukan finalisasinya. Setelah itu BI Lecturer Development Staff akan menerima daftar dosen yang akan mengajar dari BI Scheduling paling lambat 2 minggu sebelum kick off meeting. Namun, jika isi teaching agreement tidak berubah maka BI Lecturer Development Staff akan langsung menerima daftar dosen tersebut. Selanjutnya berdasarkan daftar dosen yang diterima ini, BI Lecturer Development Staff akan memeriksa status dosen (dosen aktif, cuti, mengundurkan diri, baru). Jika dosen bukan dosen lama, BI Lecturer Development Staff akan membuat kode dosen yang baru ke dalam sistem informasi. Setelah itu, Dean of Programs akan menentukan golongan dari dosen tersebut dan BI Lecturer Development Staff akan mengubah status dosen menjadi Aktif ke dalam sistem informasi. Selanjutnya BI Lecturer Development Staff akan memproses Surat Keputusan (SK) Yayasan dan diteruskan dengan memproses SK Rektor. Jika dosen adalah dosen lama dan status dosen tidak aktif, maka BI Lecturer Development Staff akan

10 114 mengubah status dosen menjadi tidak aktif ke dalam sistem informasi. Namun jika dosen adalah dosen lama dan status dosen adalah aktif, maka BI Lecturer Development Staff akan langsung memproses SK Rektor.

11 Gambar 3.25 Bagan Alir dari Proses Penugasan Dosen BiNus International 115

12 116 Setelah SK Rektor diproses, BI Lecturer Development Staff akan membuat teaching agreement untuk dosen. Selanjutnya Head of Learning Support akan memeriksa isi teaching agreement apakah sesuai dengan data dosen dan jadwal mengajar dosen. Jika isi teaching agreement tidak benar, maka proses akan diulang kembali dari proses membuat teaching agreement untuk dosen. Tapi jika sudah benar, maka Dean of Programs akan melakukan penandatanganan teaching agreement. Teaching agreement yang sudah ditandatangani tersebut kemudian diserahkan oleh BI Lecturer Development Staff kepada operation support staff (asli) dan dosen (fotocopy) pada minggu pertama perkuliahan. Proses ini merupakan proses terakhir dalam prosedur penugasan dosen.

13 Gambar 3.26 Bagan Alir dari Proses Penugasan Dosen BiNus International (Lanjutan) 117

14 Prosedur Cuti Dosen Prosedur ini dimulai pada saat dosen mengajukan surat pengajuan cuti kepada Program Head of Undergraduate paling lambat 2 minggu sebelum cuti dimulai. Setelah itu, Program Head of Undergraduate akan menginformasikan pengajuan cuti dosen kepada BI Lecturer Development Staff via atau telepon. Informasi tersebut kemudian diteruskan oleh BI Lecturer Development Staff kepada bagian yang terkait (BI Coordinator, Head of Academic Operation, Head of Learning Support, Head of IT Support) juga melalui atau telepon. Selanjutnya, unit terkait akan melakukan pengecekan hak dan kewajiban dosen yang belum diselesaikan oleh BI Coordinator, Head of Academic Operation, Head of Learning Support, Head of IT Support. Berdasarkan pengecekan tersebut, unit terkait akan menginformasikan hak dan kewajiban dosen yang belum diselesaikan kepada BI Lecturer Develompment Staff via dan kemudian diteruskan oleh BI Lecturer Development Staff kepada dosen dan Program Head of Undergraduate. Dosen yang masih mempunyai hak dan kewajiban yang belum terselesaikan akan melakukan penyelesaian kewajibannya. Apabila kewajibannya belum diselesaikan, maka dosen akan melakukan lagi penyelesaian kewajibannya.

15 119 Gambar 3.27 Bagan Alir dari Proses Cuti Dosen BiNus International Apabila kewajibannya sudah selesai, maka BI Lecturer Development Staff akan menginformasikan kewajiban dosen telah selesai kepada Program Head of Undergraduate via

16 120 atau telepon dan selanjutnya Program Head of Undergraduate akan me-review pengajuan cuti yang diajukan tersebut. Apabila cuti dosen disetujui, maka Program Head of Undergraduate akan menginformasikan persetujuan cuti kepada dosen paling lambat 1 minggu sebelum cuti dimulai. Setelah itu, BI Lecturer Development Staff akan mengubah status dosen di sistem informasi menjadi cuti paling lambat 1 minggu sebelum mulai cuti. Selanjutnya, unit terkait akan melakukan penyelesaian hak dosen oleh BiNus dan terakhir BI Lecturer Development Staff akan menyimpan semua berkas cuti dosen. Prosedur ini pun selesai. Jika cuti dosen tidak disetujui sebelum BI Lecturer Development Staff menyimpan semua berkas dosen dan sekaligus prosedur ini selesai, Program Head of Undergraduate terlebih dahulu menginformasikan penolakan cuti kepada dosen melalui paling lambat satu minggu sebelum masa cuti.

17 121 Gambar 3.28 Bagan Alir dari Proses Cuti Dosen BiNus International (Lanjutan) Prosedur Dosen Aktif Kembali Prosedur ini dimulai saat dosen mengirimkan surat pengajuan aktif kembali kepada Program Head of Undergraduate dua bulan sebelum aktif kembali. Informasi

18 122 mengenai rencana dosen aktif kembali tersebut akan diteruskan oleh Head of Undergraduate kepada BI Lecturer Development Staff via atau telepon. Berdasarkan informasi tersebut, BI Lecturer Development Staff akan memeriksa history dosen terutama mengenai cuti, pengunduran diri atau terminate dan alasannya. Informasi yang didapat tersebut kemudian akan disampaikan kepada Program Head of Undergraduate. Program Head of Undergraduate akan me-review pengajuan dosen aktif kembali. Jika dosen aktif kembali tidak disetujui, maka Program Head of Undergraduate akan menginformasikan kepada dosen mengenai penolakan tersebut paling lambat satu minggu sebelum kick off meeting dan prosedur pun selesai. Jika pengajuan dosen aktif kembali disetujui, maka Program Head of Undergraduate akan menginformasikan kepada dosen dan BI Lecturer Development Staff mengenai dosen aktif kembali paling lambat 1 minggu sebelum kick off meeting. Selanjutnya akan ditentukan apakah dosen langsung dijadwalkan untuk mengajar lagi. Jika ya, maka BI Lecturer Development Staff akan memproses penugasan dosen sesuai dengan proses penugasan dosen dan prosedur ini selesai. Namun jika tidak dijadwalkan untuk langsung mengajar, maka BI Lecturer Development Staff akan menyimpan dokumen

19 123 dosen aktif kembali dan menunda perubahan status dosen di sistem informasi sampai dosen dijadwalkan kembali mengajar paling lambat 1 minggu sebelum kick off meeting. Proses ini merupakan proses terakhir dalam prosedur ini. Gambar 3.29 Bagan Alir dari Proses Dosen Aktif Kembali BiNus International

20 Prosedur Proses Jenjang Jabatan Akademik (JJA) Pada bulan Januari atau Juli BI Lecturer Development Staff (BI LDS) akan memeriksa dan membuat rekap dosen potensial untuk kenaikan JJA, daftar tersebut selanjutnya dikirim ke Dean of Program (DOP). Dean of Program akan memilih dosen potensial untuk diurus JJA nya dan dikirimkan ke BI LDS. Gambar 3.30 Bagan Alir dari Proses Jenjang Jabatan Akademik BiNus International

21 125 BI LDS akan mengirimkan undangan briefing JJA kepada dosen terpilih serta melaksanakan briefing JJA pada bulan Februari atau Agustus. Setelah briefing, BI LDS akan mengumpulkan data penilaian dosen terpilih dan mengentri berkas penelitian (data tulisan yang dibuat oleh dosen, baik dari dosen maupun SRSC). Selanjutnya BI LDS akan mengentri berkas JJA dosen terpilih serta menghitung angka kredit sementara dosen terpilih. Jika nilai KUM tidak terpenuhi, maka BI LDS kembali mengumpulkan data penilaian dosen terpilih dan mengentri berkas penelitian. Jika KUM dosen terpilih terpenuhi, maka pada bulan Maret atau September BI LDS akan mengirim undangan wawancara dosen dengan DOP. DOP kemudian melaksanakan wawancara dan melakukan penilaian wawancara serta mengirim hasil wawancara kepada BI LDS. Jika dosen terpilih disetujui untuk diproses JJA-nya, BI LDS akan mengkoordinasikan berkas JJA dosen yang akan dikumpulkan kepada LRC. Jika berkas dosen tidak disetujui LRC, maka BI LDS kembali mengumpulkan data penilaian dosen terpilih dan mengentri berkas penelitian.

22 126 Gambar 3.31 Bagan Alir dari Proses Jenjang Jabatan Akademik BiNus International (Lanjutan) Jika berkas dosen disetujui LRC, BI LDS akan melakukan proses pengajuan JJA dosen ke Kopertis III pada bulan Mei atau November. Apabila berkas tersebut disetujui

23 127 Kopertis III, BI LDS akan mendapatkan SK JJA dosen dari Kopertis III, kemudian melaporkan daftar dosen yang diterima pengajuan JJA ke Operations Manager dan proses selesai. Tetapi jika berkas tidak disetujui Kopertis III, maka proses langsung selesai. Sebaliknya jika dosen terpilih tidak disetujui untuk diproses JJA-nya, maka BI LDS akan mengirimkan surat pemberitahuan penolakan proses JJA ke dosen dan proses selesai. Gambar 3.32 Bagan Alir dari Proses Jenjang Jabatan Akademik BiNus International (Lanjutan)

24 Prosedur Penanganan Dosen Bermasalah / Dosen Melakukan Pelanggaran Program Head of Undergraduate (PHU) akan mengidentifikasikan masalah dosen (kekurangan nilai atau administrasi, melanggar kode etik BiNus, dan lain-lain), mengumpulkan bukti pelanggaran dosen, memanggil dosen untuk meminta penjelasan, dan mendapatkan penjelasan dosen paling lambat 3 hari setelah mendapat informasi. Jika penjelasan dosen dapat diterima, maka PHU akan membuat berita acara pemeriksaan dan penjelasan dosen atas masalah atau pelanggaran yang terjadi, kemudian BI Lecturer Development Staff (BI LDS) akan mengarsip berita acara dan proses selesai. Jika penjelasan dosen tidak dapat diterima, PHU akan mengadakan evaluasi ulang atas bukti dan penjelasan dosen, kemudian membuat keputusan final. - Jika dosen tidak bersalah, PHU akan membuat berita acara pemeriksaan dan penjelasan dosen atas masalah/pelanggaran yang terjadi - Jika dosen bersalah tetapi belum 2 kali mendapat surat peringatan, maka PHU akan membuat surat peringatan untuk dosen kemudian BI LDS akan mengarsip surat peringatan dan proses selesai.

25 129 Gambar 3.33 Bagan Alir dari Proses Penanganan Dosen Bermasalah BiNus International (Dosen Melakukan Pelanggaran)

26 130 - Jika dosen bersalah dan sudah 2 kali mendapat surat peringatan, PHU akan menginformasikan unit terkait bahwa dosen akan diberhentikan. Unit terkait akan memeriksa hak dan kewajiban dosen yang belum diselesaikan, kemudian dosen akan melakukan penyelesaian kewajiban. Jika kewajiban dosen sudah diselesaikan, maka PHU akan membuat surat pemberhentian dosen. Unit terkait akan melakukan penyelesaian hak dosen oleh BiNus. Selanjutnya, BI LDS akan mengubah status dosen pada sistem informasi menjadi terminate dan mengarsip berkas pemberhentian dosen dan proses selesai.

27 131 Gambar 3.34 Bagan Alir dari Proses Penanganan Dosen Bermasalah BiNus International ( Dosen Melakukan Pelanggaran) (Lanjutan) Prosedur Pengunduran Diri Dosen Prosedur ini dimulai ketika dosen mengajukan surat pengajuan pengunduran diri kepada Program Head of Undergrasuate (PHU) paling lambat 2 minggu sebelum mengundurkan diri. PHU akan menginformasikan pengajuan pengunduran diri dosen kepada BI Lecturer Development Staff (BI LDS) melalui atau telepon, kemudian BI LDS

28 132 menginformasikan rencana pengunduran diri ini kepada bagian terkait (BI Coordinator, Head of Academic Operations, Head of Learning Support, dan Head of IT Support) juga melalui atau telepon. Setelah itu unit terkait akan memeriksa hak dan kewajiban dosen yang belum diselesaikan serta menginformasikan hak dan kewajiban belum selesai tersebut kepada BI LDS, dan BI LDS akan menginformasikan hal tersebut kepada dosen dan PHU melalui , kemudian dosen akan melakukan penyelesaian kewajiban. Jika kewajiban dosen sudah diselesaikan, maka BI LDS akan menginformasikan telah selesainya kewajiban dosen kepada PHU. PHU akan me-review pengajuan pengunduran diri dosen. - Jika pengunduran diri dosen disetujui, PHU akan menginformasikan persetujuan pengunduran diri kepada dosen paling lambat 1 hari sebelum mulai pengunduran diri. BI LDS kemudian mengubah status dosen di sistem informasi menjadi Mengundurkan Diri paling lambat satu hari sebelum mengundurkan diri. Selanjutnya unit terkait akan melakukan penyelesaian hak dosen oleh BiNus dan BI LDS akan menyimpan semua berkas pengunduran diri dosen, lalu proses selesai. - Jika pengunduran diri dosen tidak disetujui, PHU akan menginformasikan penolakan pengajuan pengunduran diri

29 133 kepada dosen paling lambat 1 minggu sebelum mulai pengunduran diri dan proses selesai.

30 Gambar 3.35 Bagan Alir dari Proses Pengunduran Diri Dosen BiNus International 134

31 Prosedur Jika Dosen Meninggal Dunia Prosedur ini dimulai pada saat Program Head of Undergrasuate (PHU) mendapatkan informasi dosen meninggal dunia, selanjutnya PHU akan menginformasikan dosen meninggal dunia kepada BI Lecturer Development Staff (BI LDS) melalui atau telepon dan BI LDS akan mengubah status dosen di sistem informasi menjadi Meninggal Dunia satu hari setelah mendapat konfirmasi PHU, kemudian BI LDS akan menginformasikan kabar dosen meninggal dunia kepada bagian terkait (BI Coordinator, Head of Academic Operations, Head of Learning Support, Head of IT Support). Setelah itu unit terkait akan melakukan pemeriksaan hak dan kewajiban dosen yang belum diselesaikan yang diinformasikan lebih lanjut kepada BI LDS. BI LDS selanjutnya menginformasikan hak dan kewajiban dosen belum selesai tersebut kepada ahli waris dan PHU satu minggu setelah dosen meninggal dunia melalui . Pihak ahli waris akan menyelesaikan kewajibannya. Jika kewajiban dosen sudah terselesaikan, maka unit terkait akan melakukan penyelesaian hak dosen oleh BiNus kepada ahli waris. BI LDS akan menyimpan semua berkas dosen meninggal dunia dan proses selesai.

32 Gambar 3.36 Bagan Alir dari Proses Jika Dosen Meninggal Dunia BiNus International 136

33 Prosedur Pemberhentian Dosen Proses pemberhentian dosen dapat dilakukan apabila: 1. Dosen dengan status cuti lebih dari 3 tahun Satu bulan setelah awal semester BI Lecturer Development Staff (BI LDS) akan membuat daftar dosen yang cuti lebih dari 3 tahun, beserta historinya, kemudian mengirimkan daftar tersebut kepada Program Head of Undergrasuate (PHU). PHU selanjutnya akan me-review daftar dosen yang cuti lebih dari 3 tahun. Apabila PHU tidak memberhentikan dosen, PHU membuat berita acara tidak pemberhentian dosen dan mengirimkannya kepada BI LDS, BI LDS kemudian menyimpan atau mengarsip berita acara dosen yang tidak diberhentikan dan proses selesai. Jika PHU akan memberhentikan dosen, maka PHU akan membuat daftar dosen yang akan diberhentikan dan menyerahkan daftar dosen tersebut kepada BI LDS.

34 138 Gambar 3.37 Bagan Alir dari Proses Pemberhentian Dosen BiNus International

35 139 Setelah itu BI LDS akan menginformasikan daftar dosen yang akan diberhentikan kepada unit terkait melalui , menindaklanjuti informasi tersebut, maka unit terkait akan memeriksa hak dan kewajiban dosen yang belum diselesaikan serta menginformasikannya kepada BI LDS, oleh BI LDS informasi tersebut selanjutnya disampaikan kepada dosen dan PHU. Dosen akan melakukan penyelesaian kewajiban, apabila kewajiban dosen sudah terselesaikan BI LDS akan menginformasikan kepada PHU bahwa kewajiban dosen sudah diselesaikan. Unit terkait kemudian melakukan penyelesaian hak dosen oleh BiNus, selanjutnya BI LDS membuat surat pemberhentian dosen, mengubah status dosen menjadi Terminate serta menyimpan berkas dosen, lalu proses selesai.

36 140 Gambar 3.38 Bagan Alir dari Proses Pemberhentian Dosen BiNus International (Lanjutan)

37 Dosen melakukan pelanggaran kode etik dosen BI LDS akan melakukan proses penanganan dosen bermasalah sesuai prosedur penanganan dosen bermasalah. Gambar 3.39 Bagan Alir dari Proses Pemberhentian BiNus International (Lanjutan) Prosedur Penerimaan Teaching Assistant Prosedur ini dimulai pada saat BI Lecturer Development Staff menerima permintaan kebutuhan teaching assistant dari BI Schedulling, 3 bulan sebelum kick off meeting. Setelah itu BI Lecturer Development Staff akan memeriksa revisi daftar kualifikasi teaching assistant ke Program Head of Undergraduate. Jika kualifikasi teaching assistant tersebut tidak direvisi, maka Pasca Sarjana Lecturer Development Staff akan langsung

38 142 memeriksa sistem informasi teaching assistant yang sudah pernah mengajar untuk mencari teaching assistant yang sesuai kualifikasi. Namun jika kualifikasi teaching assistant tersebut direvisi, BI Lecturer Development Staff akan menghubungi Program Head of Undergraduate via atau telepon untuk memintanya membuat revisi daftar kualifikasi teaching assistant dan Program Head of Undergraduate akan membuat daftar kualifikasi teaching assistant yang diminta tersebut terlebih dahulu sebelum BI Lecturer Development Staff memeriksa sistem informasi teaching assistant. Jika teaching assistant yang sesuai kualifikasi tersedia maka BI Lecturer Development Staff akan meminta persetujuan dari Head Program of Undergraduate atas daftar teaching assistant yang tersedia. Jika tidak disetujui maka akan kembali ke proses pemeriksaan sistem informasi teaching assistant oleh BI Lecturer Development Staff. Namun jika disetujui oleh Head Program of Undergraduate, maka BI Lecturer Development Staff akan mengirimkan daftar teaching assistant yang tersedia ke BI Schedulling paling lambat 1 minggu sebelum kick off meeting. Proses ini merupakan proses terakhir dalam prosedur ini. Jika teaching assistant yang sesuai kualifikasi tidak tersedia, maka BI Lecturer Development Staff akan memeriksa sistem informasi teaching assistant defer. Teaching assistant defer ini merupakan teaching assistant dengan status dipertimbangkan

39 143 atau teaching assistant yang sudah diterima tapi belum pernah mendapatkan tugas mengajar. Apabila teaching assistant defer ini tersedia, maka BI Lecturer Developmet Staff akan meminta persetujuan dari PIC Course atas teaching assistant defer yang diajukan dan jika disetujui, maka BI Lecturer Development Staff akan mengirimkan daftar teaching assistant yang tersedia ke BI Schedulling paling lambat 1 minggu sebelum kick off meeting. Prosedur ini pun selesai. Jika teaching assistant defer tidak tersedia atau jika teaching assistant defer tidak disetujui, maka BI Lecturer Developmet Staff akan mendapatkan rekomendasi calon teaching assistant dari PIC Course via atau telepon. Jika tidak ada rekomendasi, BI Lecturer Developmet Staff akan membuat pengumuman lowongan teaching assistant bersama dengan PIC Course. Setelah itu, BI Lecturer Developmet Staff akan menerima surat lamaran dan CV calon teaching assistant dan PIC Course akan menyeleksinya. Jika calon teaching assistant tersebut tidak disetujui, maka akan dilakukan seleksi kembali. Namun jika disetujui, maka BI Lecturer Developmet Staff akan langsung memeriksa kualifikasi calon teaching assistant apakah sesuai dengan kualifikasi atau tidak. Jika ada rekomendasi dari PIC Course, BI Lecturer Developmet Staff akan mendapatkan surat lamaran dan CV calon

40 144 teaching assistant yang direkomendasikan tersebut via atau telepon dan juga memeriksa kualifikasi calon teaching assistant apakah sesuai dengan kualifikasi atau tidak. Jika calon teaching assistant tidak sesuai kualifikasi, maka akan kembali ke proses BI Lecturer Developmet Staff akan mendapatkan rekomendasi calon teaching assistant dari Program Head of Undergraduate via atau telepon. Namun jika calon teaching assistant sesuai kualifikasi, maka BI Lecturer Developmet Staff akan membuat jadwal wawancara calon teaching assistant kepada PIC Course via atau telepon.

41 145 Gambar 3.40 Bagan Alir dari Proses Penerimaan Teaching Asisstant BiNus International

42 146 BI Lecturer Developmet Staff akan mengundang calon teaching assistant untuk diwawancara sesuai dengan jadwal. BI Lecturer Developmet Staff akan melakukan persiapan administrasi wawancara calon teaching assistant yang berupa fotocopy teaching assistant candidate evaluation dan CV. Setelah persiapan selesai, maka wawancara calon teaching assistant pun dilakukan oleh PIC Course. Berdasarkan hasil wawancara, PIC Course lalu akan memberikan penilaian dan mengisinya ke form penilaian wawancara. Selanjutnya, dengan hasil penilaian tersebut, PIC Course akan membuat keputusan penerimaan atau penolakan calon teaching assistant tersebut. Jika calon teaching assistant diterima dan langsung diminta untuk mengajar, maka BI Lecturer Developmet Staff akan mengirimkan surat penerimaan teaching assistant dan prosedur ini pun selesai. Jika calon teaching assistant tidak diterima, maka BI Lecturer Developmet Staff akan mengirimkan surat penolakan kepada calon teaching assistant dan menyimpan dokumen teaching assistant di sistem informasi teaching assistant ditolak. Prosedur penerimaan teaching assistant selesai. Jika calon teaching assistant diterima namun tidak diminta langsung mengajar, maka BI Lecturer Developmet Staff akan mengirimkan surat defer lalu menyimpan dokumen teaching

43 147 assistant di sistem informasi dokumen defer dan akhirnya prosedur ini pun selesai. Gambar 3.41 Bagan Alir dari Proses Penerimaan Teaching Asisstant BiNus International (Lanjutan)

44 Prosedur Lecturer Resource pada BiNus University (S1) Prosedur Penerimaan Dosen Pada bulan Mei atau Oktober jurusan akan menerima draft jadwal dari SRSC. Jika membutuhkan dosen, maka jurusan akan mengisi form daftar rencana kebutuhan dosen dan menyerahkan form daftar rencana kebutuhan dosen ke LRC. Saat perlu diiklankan, maka LRC akan melakukan pemasangan iklan penerimaan dosen baru. LRC akan menerima lamaran dari calon dosen lalu memasukkan data lamaran ke aplikasi. Kemudian LRC akan membuat ringkasan dan rekap lamaran lalu mengirimkannya kepada jurusan berupa data pelamar dan rekap pelamar. Jurusan yang telah menerima data pelamar dan rekap pelamar akan melakukan seleksi calon dosen berdasarkan ringkasan lamaran dan kebutuhan dosen.

45 149 Gambar 3.42 Bagan Alir dari Proses Penerimaan Dosen BiNus University Jika perlu adanya tes, maka LRC akan menelepon calon dosen untuk konfirmasi tes. Paling lambat 1 hari sebelum tes LRC melakukan persiapan untuk tes kepada calon dosen. Calon dosen akan mengikuti tes Bahasa Inggris dan komputer. Setelah tes selesai paling lambat satu setelah menerima hasil tes dan pelatihan, Manager LRC akan membuat form hasil tes dan mengirimkannya kepada kepala jurusan (Kajur). Setelah menerima hasil tes wawancara calon dosen, kajur akan membuat daftar calon dosen untuk panggilan wawancara.

46 150 Namun jika tidak diperlukan tes, maka kajur akan membuat daftar calon dosen untuk panggilan wawancara. Gambar 3.43 Bagan Alir dari Proses Penerimaan Dosen BiNus University (Lanjutan) Paling lambat 1 hari sebelum wawancara dilaksanakan, LRC akan menelepon calon dosen untuk panggilan wawancara dan mengkonfirmasikan calon dosen untuk membawa legalisir ijasah dan transkip nilai. Wawancara calon dosen akan langsung dilakukan oleh kajur. Setelah proses wawancara selesai, kajur akan memeriksa hasil tes dan wawancara dengan kesesuaian jadwal. Jika calon dosen tidak diterima oleh kajur, maka Manager LRC akan membuat surat penolakan yang ditandatangani oleh wakil

47 151 rektor 1 dan mengirimkannya kepada calon dosen paling lambat 1 minggu. Gambar 3.44 Bagan Alir dari Proses Penerimaan Dosen BiNus University (Lanjutan) Jika calon dosen diterima oleh kajur, LRC akan mengirimkan dokumennya ke rektor. Jika tidak disetujui oleh rektor, maka jurusan akan berdiskusi dengan rektor. Jika hasil diskusi tetap tidak menerima calon dosen, maka Manager LRC akan membuat surat penolakan yang ditandatangani oleh wakil rektor 1 dan mengirimkannya kepada calon dosen paling lambat satu minggu. Jika disetujui rektor atau hasil diskusi jurusan dengan rektor menerima calon dosen, maka dua hari setelah menerima

48 152 berkas Manager LRC akan membuat kode dosen baru berupa list dosen baru, membuat surat terima dosen yang ditandatangani oleh wakil rektor 1 dan mengirimkannya kepada calon dosen. Kemudian LRC akan melakukan persiapan dan pelaksanaan pelatihan induksi Multi Channel Learning (MCL) dan induksi dosen baru untuk calon dosen paling lambat satu hari sebelum hari pelaksanaan. Satu minggu setelah perkuliahan Manager LRC akan membuat dan mengirimkan rekap terima dosen perjurusan ke unit terkait berupa daftar dosen baru. Setelah satu bulan perkuliahan Manager LRC akan membuat SK pengangkatan, dan SK pengangkatan akan diarsip, yang asli diarsip oleh sekretaris rektorat sedangkan LRC mengarsip fotokopi SK pengangkatan. Selama ada penambahan dosen LRC akan mengarsip data dosen berupa berkas dosen yang diterima.

49 Gambar 3.45 Bagan Alir dari Proses Penerimaan Dosen BiNus University (Lanjutan) 153

50 Prosedur Penugasan Dosen Prosedur ini dimulai pada awal Juli atau akhir Desember, yaitu pada saat kajur (Pembina matakuliah) menerima jadwal kuliah yang belum ada dosen dari SRSC. Kajur (Pembina matakuliah) kemudian akan mengatur penugasan dosen berdasarkan: - Kebutuhan kelas - Mata kuliah yang dijadwalkan - Dosen yang dapat mengajar mata kuliah tersebut - Hak SKS dosen Jika dosen merupakan binaan jurusan yang bersangkutan ataupun diijinkan oleh kepala jurusan pembina dosen yang bersangkutan, maka kajur (Pembina mata kuliah) akan menetapkan jumlah SKS yang diijinkan untuk diserahkan ke Sub Biro Administrasi Registrasi. Kemudian SRSC akan melakukan proses penyusunan jadwal dosen berdasarkan prosedur registrasi, mengirim rekap SKS dan mata kuliah yang diajar dan mengajar di jurusan mana saja untuk dosen yang berada di bawah binaan jurusannya untuk kajur pembina masing-masing.

BAB III ANALIS IS S IS TEM Sejarah dan Perkembangan BiNus University

BAB III ANALIS IS S IS TEM Sejarah dan Perkembangan BiNus University BAB III ANALIS IS S IS TEM 3.1 Gambaran Umum Studi Kasus 3.1.1 Sejarah dan Perkembangan BiNus University BiNus University pada awalnya merupakan sebuah institusi pelatihan komputer jangka pendek yaitu

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1 : Prosedur Penerimaan Dosen (LEC UNIV 01) Pada bulan Mei atau Oktober jurusan akan menerima draft jadwal dari SRSC.

LAMPIRAN. Lampiran 1 : Prosedur Penerimaan Dosen (LEC UNIV 01) Pada bulan Mei atau Oktober jurusan akan menerima draft jadwal dari SRSC. L1 LAMPIRAN Lampiran 1 : Prosedur Penerimaan Dosen (LEC UNIV 01) Pada bulan Mei atau Oktober jurusan akan menerima draft jadwal dari SRSC. Jika membutuhkan dosen maka jurusan akan mengisi Form daftar rencana

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Prosedur Pembentukan Program Studi Pasca Sarjana (PR-BINUS-01-41) Prosedur ini dimulai dengan rektor mengadakan rapat yang bertujuan untuk

LAMPIRAN. Prosedur Pembentukan Program Studi Pasca Sarjana (PR-BINUS-01-41) Prosedur ini dimulai dengan rektor mengadakan rapat yang bertujuan untuk LAMPIRAN Narasi Proses Bisnis Sistem Berjalan Prosedur Pembentukan Program Studi Pasca Sarjana (PR-BINUS-01-41) Prosedur ini dimulai dengan rektor mengadakan rapat yang bertujuan untuk membentuk tim pembentukan

Lebih terperinci

Lampiran 1 Narasi proses penagihan piutang mahasiswa D3/S1 Reguler. pelaksanaan program BiNusian, staf Layanan Keuangan Mahasiswa akan mencetak

Lampiran 1 Narasi proses penagihan piutang mahasiswa D3/S1 Reguler. pelaksanaan program BiNusian, staf Layanan Keuangan Mahasiswa akan mencetak L1 Lampiran 1 Narasi proses penagihan piutang mahasiswa D3/S1 Reguler Setelah proses persiapan dan pendaftaran ulang mahasiswa baru dan sebelum pelaksanaan program BiNusian, staf Layanan Keuangan Mahasiswa

Lebih terperinci

Prosedur Persiapan Perkuliahan. Staff SRSC membuat data jadwal mengajar sementara.

Prosedur Persiapan Perkuliahan. Staff SRSC membuat data jadwal mengajar sementara. L1 Prosedur Persiapan Perkuliahan 1. Persiapan Perkuliahan Jenjang D3 & S1 Staff SRSC membuat data jadwal mengajar sementara. A. Persiapan Perkuliahan IFC membuat laporan status MCL dan diberikan kepada

Lebih terperinci

19. Tampilan untuk Entri Data Kebutuhan Dosen. user dapat memilih tombol Simpan.

19. Tampilan untuk Entri Data Kebutuhan Dosen. user dapat memilih tombol Simpan. 436 19. Tampilan untuk Entri Data Kebutuhan Dosen Tampilan ini digunakan untuk mendatakan kebutuhan dosen yang sedang dibutuhkan berdasarkan jurusan dan mata kuliah. Pada halaman ini, user dapat melihat

Lebih terperinci

MG-01 (PROSES MEKANISME PENURUNAN BINUS SCORECARD) berakhir, Rektor akan membentuk Tim Perencanaan Strategis. Setelah tim terbentuk,

MG-01 (PROSES MEKANISME PENURUNAN BINUS SCORECARD) berakhir, Rektor akan membentuk Tim Perencanaan Strategis. Setelah tim terbentuk, L1 LAMPIRAN 1 MG-01 (PROSES MEKANISME PENURUNAN BINUS SCORECARD) Pada saat enam bulan sebelum Renstra (Rencana Strategis) tahun bersangkutan berakhir, Rektor akan membentuk Tim Perencanaan Strategis. Setelah

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 66 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Deskripsi Perusahaan Lecturer Resource Center (LRC) merupakan salah satu unit kerja dari Binus University yang bertugas dalam mendukung segala aktivitas

Lebih terperinci

PROSEDUR PENELITIAN KOMPETITIF. Berlaku. 1 Desember 2Ot6. Revisi 0. Unit P.L2. Halaman LPPM 1. TUJUAN. Prosedur penelitian. bertujuan untuk: ini

PROSEDUR PENELITIAN KOMPETITIF. Berlaku. 1 Desember 2Ot6. Revisi 0. Unit P.L2. Halaman LPPM 1. TUJUAN. Prosedur penelitian. bertujuan untuk: ini No Berlaku P.L2 Halaman 1 Desember 2Ot6 t 1. TUJUAN Prosedur penelitian oleh, ini b) Menerangkan cara kompetitif, bertujuan untuk: a) Menerangkan carapenawaran dan pengajuan proposal penelitian kompetitif

Lebih terperinci

BAB V PERANCANGAN SISTEM. Administrasi (SISDA) mengutamakan pada kebutuhan BiNus University

BAB V PERANCANGAN SISTEM. Administrasi (SISDA) mengutamakan pada kebutuhan BiNus University BAB V PERANCANGAN SISTEM 5.1 Identifikasi Kebutuhan Sistem Perancangan sistem yang dibutuhkan pada Sistem Informasi Dukungan Administrasi (SISDA) mengutamakan pada kebutuhan BiNus University sebagai suatu

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

MANUAL PROSEDUR AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA MANUAL PROSEDUR AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2010 MANUAL PROSEDUR AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Sastra, Fakultas MIPA, dan Program Pascasarjana.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Sastra, Fakultas MIPA, dan Program Pascasarjana. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan Pada tanggal 8 Agustus 1996, Binus University berdiri dan secara sah diakui oleh pemerintah. STMIK Bina Nusantara kemudian melebur ke dalam

Lebih terperinci

Unit BCC (dengan Manajer unit BCC : Laily Alfa Citra) 1. Apakah ada kebutuhan dari unit yang ibu pimpin ini yang bertujuan

Unit BCC (dengan Manajer unit BCC : Laily Alfa Citra) 1. Apakah ada kebutuhan dari unit yang ibu pimpin ini yang bertujuan L1 Unit BCC (dengan Manajer unit BCC : Laily Alfa Citra) 1. Apakah ada kebutuhan dari unit yang ibu pimpin ini yang bertujuan meningkatkan kegiatan operasional? Ada, salah satunya adalah perlunya sistem

Lebih terperinci

Penyusunan Prosedur Operasional Baku (POB) Seleksi Mahasiswa Asing

Penyusunan Prosedur Operasional Baku (POB) Seleksi Mahasiswa Asing Penyusunan Prosedur Operasional Baku No. 004/I1.B01.5/SOP/2014 Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi Institut Teknologi Bandung 2014 JUDUL : Penyusunan Prosedur Operasional Baku NOMOR :

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PEMBUATAN SURAT KEPUTUSAN MENGAJAR

MANUAL PROSEDUR PEMBUATAN SURAT KEPUTUSAN MENGAJAR MANUAL PROSEDUR PEMBUATAN SURAT KEPUTUSAN MENGAJAR FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013 Manual Prosedur Pembuatan Surat Keputusan Mengajar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. dalam Proses Pembelajaran... 7

DAFTAR ISI. dalam Proses Pembelajaran... 7 DAFTAR ISI 1. Instruksi Kerja Rekruitmen Dosen... 2 2. Instruksi Kerja Rekruitmen Tenaga Asisten Luar Biasa... 3 3. Instruksi Kerja Penunjukan Dosen Pengampu Mata Kuliah... 4 4. Instruksi Kerja Penawaran

Lebih terperinci

PENELITIAN KOMPETITIF

PENELITIAN KOMPETITIF No P-t2 Revisi t Halaman I No Revisi 01 Bagian Yang Diubah 1, Perubahan oada bagian referensi 2. Definisi Peneliti Disetujui Ka,, 3 Januari 2018 NOMENKTATUR PROSEDUR No. Prosedur Nama Prosedut o. t PROSEDUR

Lebih terperinci

Standard Operating Procedure Penyelenggaraan Seminar dan Ujian Skripsi Program Studi S1 Statistika

Standard Operating Procedure Penyelenggaraan Seminar dan Ujian Skripsi Program Studi S1 Statistika Standard Operating Procedure Penyelenggaraan Seminar dan Ujian Skripsi Program Studi S1 Statistika Jurusan Matematika Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Malang 2016 LEMBAR IDENTIFIKASI Nama Dokumen SOP

Lebih terperinci

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BUNG HATTA STANDART OPERATING PROSEDURE (SOP) KKN / PKL

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BUNG HATTA STANDART OPERATING PROSEDURE (SOP) KKN / PKL 1. TUJUAN Menetapkan suatu prosedur pelaksanaan KKN / PKL untuk memastikan bahwa persiapan dan pelaksanaan KKN / PKL dapat berjalan dengan baik. 2. PIHAK YANG TERKAIT 1. Mahasiswa 2. Dosen Pembimbing Lapangan

Lebih terperinci

PROSEDUR KERJA PELATIHAN PENULISAN PROPOSAL

PROSEDUR KERJA PELATIHAN PENULISAN PROPOSAL SOP--01 PELATIHAN PENULISAN PROPOSAL 1 dari 3 1.0 Tujuan Pedoman ini dimaksudkan untuk mempersiapkan kegiatan pelatihan penyusunan proposal Pengabdian DIKTI secara rinci dan cermat dengan mengundang narasumber

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PENGAJUAN TUGAS BELAJAR DAN IJIN BELAJAR

MANUAL PROSEDUR PENGAJUAN TUGAS BELAJAR DAN IJIN BELAJAR MANUAL PROSEDUR PENGAJUAN TUGAS BELAJAR DAN IJIN BELAJAR FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013 2 Manual Prosedur Pengajuan Tugas Belajar Dan Ijin Belajar Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Lebih terperinci

Standar Operasional Prosedur Bimbingan Akademik. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar Tahun 2015

Standar Operasional Prosedur Bimbingan Akademik. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar Tahun 2015 Standar Operasional Prosedur Bimbingan Akademik 147 Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar Tahun 2015 148 MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN BIMBINGAN AKADEMIK 1. Tujuan Melalui pembimbingan akademik

Lebih terperinci

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO SOP SKRIPSI

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO SOP SKRIPSI JURUSAN TEKNIK ELEKTRO SOP SKRIPSI 1. Mahasiswa mengisi matakuliah Skripsi pada LIRS di SIPA semester berjalan. Minimal mahasiswa bersangkutan telah menempuh 130 sks. 2. Mahasiswa meminta kepada Staff

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Kepegawaian Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya yang. Tanggal : 3 Agustus Oktober 2015

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Kepegawaian Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya yang. Tanggal : 3 Agustus Oktober 2015 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Metode Pelaksanaan Pelaksanaan penelitian berlangsung selama 30 (tiga puluh) hari. Dalam kurun waktu 1 (satu) bulan ini, program penelitian yang dilaksanakan pada bagian

Lebih terperinci

PROSEDUR PENGENDALI MUTU DOSEN No. Dokumen

PROSEDUR PENGENDALI MUTU DOSEN No. Dokumen 1. TUJUAN : Untuk menjamin bahwa proses pengadaan, penugasan, peningkatan mutu, dan evaluasi kinerja dosen di Universitas Dian Nuswantoro sesuai dengan ketentuan. 2. RUANG LINGKUP : Universitas Dian Nuswantoro

Lebih terperinci

Manual Prosedur Perekrutan Asisten Dosen

Manual Prosedur Perekrutan Asisten Dosen Manual Prosedur Perekrutan Asisten Dosen Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang 2011 Manual Prosedur Perekrutan Asisten Dosen Kode Dokumen : 00203 06015 Revisi : 2 Tanggal

Lebih terperinci

Manual Prosedur Rekruitmen Tenaga Asisten Luar Biasa

Manual Prosedur Rekruitmen Tenaga Asisten Luar Biasa Manual Prosedur Rekruitmen Tenaga Asisten Luar Biasa Jurusan Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang 2011 Manual Prosedur Rekruitmen Tenaga Asisten Luar Biasa Jurusan Ilmu

Lebih terperinci

PEDOMAN Beasiswa Ikatan Dinas CALON GURU& KARYAWAN PERIODE 2016/2017

PEDOMAN Beasiswa Ikatan Dinas CALON GURU& KARYAWAN PERIODE 2016/2017 PEDOMAN Beasiswa Ikatan Dinas CALON GURU& KARYAWAN PERIODE 2016/2017 1. Hal-hal yang harus diperhatikan oleh calon penerima program A. Persyaratan Umum 1. Pria/ Wanita 2. Sudah menempuh 6 semester atau

Lebih terperinci

MP - 1. Prosedur Pembuatan Buku Pedoman : Membentuk Tim Pengembangan Kurikulum ( TPK ) 1 Minggu. SK Tim disahkan oleh Dekan.

MP - 1. Prosedur Pembuatan Buku Pedoman : Membentuk Tim Pengembangan Kurikulum ( TPK ) 1 Minggu. SK Tim disahkan oleh Dekan. MP - 1 Prosedur Pembuatan Buku Pedoman : MULAI Membentuk Tim Pengembangan Kurikulum ( TPK ) KAJUR 1 Minggu SK Tim disahkan oleh Dekan DEKAN 1 Minggu Merumuskan Draft Buku Pedoman Baru ( DBP ) Tim BP, Stakeholder,

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PENGISIAN KARTU RENCANA STUDI (KRS) MAHASISWA UNIVERSITAS MA ARIF NAHDLATUL ULAMA KEBUMEN

MANUAL PROSEDUR PENGISIAN KARTU RENCANA STUDI (KRS) MAHASISWA UNIVERSITAS MA ARIF NAHDLATUL ULAMA KEBUMEN MANUAL PROSEDUR PENGISIAN KARTU RENCANA STUDI (KRS) MAHASISWA UNIVERSITAS MA ARIF NAHDLATUL ULAMA Revisi : Tanggal : Disetujui oleh : Pembantu Rektor I Tanggal: Tanggal: Tanggal: Disiapkan oleh: Dikaji

Lebih terperinci

kompetensi yang sesuai dengan bidang pekerjaan

kompetensi yang sesuai dengan bidang pekerjaan 1. TUJUAN : Menjamin kelancaran pelaksanaan monev pengmas di lingkungan Universitas Airlangga. 2. RUANG LINGKUP : 1. Persiapan pelaksanaan monev internal 2. Pelaksanaan monev internal 3. Pelaporan hasil

Lebih terperinci

DOKUMEN Prosedur Operasional Tetap. KODE : 01/UN27.09/SOP/DIK/2012 JUDUL : REGISTRASI MAHASISWA BARU TANGGAL DIKELUARKAN 02 Pebruari 2012

DOKUMEN Prosedur Operasional Tetap. KODE : 01/UN27.09/SOP/DIK/2012 JUDUL : REGISTRASI MAHASISWA BARU TANGGAL DIKELUARKAN 02 Pebruari 2012 UNIVERSITAS SEBELAS MARET DOKUMEN Operasional 01/UN27.09/SOP/DIK/2012 JUDUL : REGISTRASI BARU TANGGAL DIKELUARKAN Menerima daftar mahasiswa Input data Membagi dan mengumumkan Pembimbing Akademik (PA) Menyerahkan

Lebih terperinci

ALUR SISTEM OPERASIONAL JASA REKRUTMEN

ALUR SISTEM OPERASIONAL JASA REKRUTMEN ALUR SISTEM OPERASIONAL JASA REKRUTMEN Formulir Pemesanan Pengiriman Draft MOU Penandatangan MOU Pengiriman CV Kandidat Screening CV Pencarian Kandidat Seleksi Karyawan & Interview User Oleh Perusahaan

Lebih terperinci

Standard Operating Procedure Praktek Kerja Lapang

Standard Operating Procedure Praktek Kerja Lapang Standard Operating Procedure Praktek Kerja Lapang Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Brawijaya Malang 2018 LEMBAR IDENTIFIKASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA Praktek Kerja

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PENGATURAN JADWAL PERKULIAHAN

MANUAL PROSEDUR PENGATURAN JADWAL PERKULIAHAN MANUAL PROSEDUR PENGATURAN JADWAL PERKULIAHAN FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013 Manual Prosedur Penyusunan Jadual Perkuliahan Fakultas Ilmu Budaya UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen

Lebih terperinci

LEMBAR PENGESAHAN. No. Dokumen : 02 Revisi : 1 Tanggal Berlaku : 2009 Halaman : 1 dari 16. FTIK/Prodi Teknik Informatika PROSEDUR PENJADWALAN KULIAH

LEMBAR PENGESAHAN. No. Dokumen : 02 Revisi : 1 Tanggal Berlaku : 2009 Halaman : 1 dari 16. FTIK/Prodi Teknik Informatika PROSEDUR PENJADWALAN KULIAH Halaman : 1 dari 16 LEMBAR PENGESAHAN DIBUAT OLEH MENYETUJUI Tim SOP Prodi IF Mira Kania Sabariah, S.T., M.T Ka Prodi Teknik Informatika Halaman : 2 dari 16 DAFTAR ISI 1. Pendahuluan... 3 2. Maksud dan

Lebih terperinci

LEMBAR PENGESAHAN PROSEDUR PELAKSANAAN SEMINAR SKRIPSI

LEMBAR PENGESAHAN PROSEDUR PELAKSANAAN SEMINAR SKRIPSI Halaman : 1 dari 7 LEMBAR PENGESAHAN DIBUAT OLEH MENYETUJUI Tim SOP Prodi IF Mira Kania Sabariah, S.T., M.T Ka Prodi Teknik Informatika Halaman : 2 dari 7 DAFTAR ISI Lembar Pengesahan... 1 Daftar Isi...

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PENYELENGGARAAN UTS DAN UAS

MANUAL PROSEDUR PENYELENGGARAAN UTS DAN UAS MANUAL PROSEDUR PENYELENGGARAAN UTS DAN UAS FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013 Manual Prosedur Penyelenggaraan UTS dan UAS FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen :

Lebih terperinci

SELEKSI DOSEN KONTRAK

SELEKSI DOSEN KONTRAK Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85080 1 dari 5 1 Maret 22 1. TUJUAN Sebagai pedoman untuk Bagian Tata Usaha dalam melaksanakan tugas seleksi penerimaan Dosen Kontrak. 2. RUANG LINGKUP

Lebih terperinci

1. TUJUAN : Menjamin kelancaran pelaksanaan seminar / pameran hasil pengmas di lingkungan Universitas Airlangga.

1. TUJUAN : Menjamin kelancaran pelaksanaan seminar / pameran hasil pengmas di lingkungan Universitas Airlangga. 1. TUJUAN : Menjamin kelancaran pelaksanaan seminar / pameran hasil pengmas di lingkungan Universitas Airlangga. 2. RUANG LINGKUP : 1. Persiapan pelaksanaan seminar 2. Draf pelaporan pelaksanaan 3. Seminar

Lebih terperinci

Manual Prosedur Tesis

Manual Prosedur Tesis Manual Prosedur Tesis Program Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang 2012 Manual Prosedur Tesis Kode Dokumen : 00203 06019 Revisi : 4 Tanggal : 30 Agustus 2012 Diajukan

Lebih terperinci

PEDOMAN AKADEMIK VENTURING DIPLOMACY. Program Strata 2 Ilmu Hubungan Internasional Semester Ganjil 2016/2017

PEDOMAN AKADEMIK VENTURING DIPLOMACY. Program Strata 2 Ilmu Hubungan Internasional Semester Ganjil 2016/2017 Department of International Relations FACULTY OF SOCIAL AND POLITICAL SCIENCES UNIVERSITAS GADJAH MADA PEDOMAN AKADEMIK Program Strata 2 Ilmu Hubungan Internasional Semester Ganjil 2016/2017 VENTURING

Lebih terperinci

Persyaratan Layanan JURUSAN BIOLOGI FMIPA UB PS S-1 BIOLOGI

Persyaratan Layanan JURUSAN BIOLOGI FMIPA UB PS S-1 BIOLOGI Persyaratan Layanan JURUSAN BIOLOGI FMIPA UB PS S-1 BIOLOGI Kelengkapan Berkas Baru a. Biodata (2 Lembar) b. Fotocopy Ijasah SMA (2 lembar) c. Fotocopy Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (2 lembar)

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SEMINAR PROPOSAL MAHASISWA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SEMINAR PROPOSAL MAHASISWA JURUSAN AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS HALU OLEO DOKUMEN LEVEL Standar Operasional Prosedur (SOP) KODE : 009/KKJM/AGT/2014 JUDUL: AREA: BAGIAN AKADEMIK, JURUSAN DAN UNIT JAMINAN MUTU TANGGAL

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

MANUAL PROSEDUR FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA MANUAL PROSEDUR FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Revisi : 1 Tanggal : 10 Desember 2010 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan I Dikendalikan oleh : Jaminan Mutu Fakultas Ekonomi Disetujui oleh

Lebih terperinci

Pelaksanaan Daftar Ulang

Pelaksanaan Daftar Ulang 1/6 1. Tujuan Memutakhirkan daftar nama mahasiswa yang terdaftar mengikuti proses belajar mengajar per mata kuliah selama satu semester sebelum semester dimulai. 2. Ruang Lingkup Pengajuan status, biaya

Lebih terperinci

PEDOMAN DAN PROSEDUR KEGIATAN AKADEMIK BAGI MAHASISWA

PEDOMAN DAN PROSEDUR KEGIATAN AKADEMIK BAGI MAHASISWA PEDOMAN DAN PROSEDUR KEGIATAN AKADEMIK BAGI MAHASISWA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN BANDUNG 2017 Kata Pengantar Pertama-tama, kami mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang

Lebih terperinci

AUN-ACTS Student Exchange Program. International Office Universitas Indonesia

AUN-ACTS Student Exchange Program. International Office Universitas Indonesia AUN-ACTS Student Exchange Program International Office Universitas Indonesia AUN-ACTS STUDENT EXCHANGE PROGRAM TENTANG AUN-ACTS STUDENT EXCHANGE PROGRAM Program pertukaran mahasiswa antar universitas anggota

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) UJIAN TENGAH SEMESTER DAN UJIAN AKHIR SEMESTER

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) UJIAN TENGAH SEMESTER DAN UJIAN AKHIR SEMESTER KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JURUSAN AGROTEKNOLOGI FP-UHO DOKUMEN LEVEL STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) JUDUL UJIAN TENGAH SEMESTER & UJIAN AKHIR SEMESTER PIHAK TERKAIT MAHASISWA, JURUSAN,

Lebih terperinci

Lembar Pengendalian MANUAL PROSEDUR

Lembar Pengendalian MANUAL PROSEDUR Lembar Pengendalian MANUAL PROSEDUR AKTIF KEMBALI SETELAH MANGKIR SUBBAG AKADEMIK SPMI-UNDIP MP 04 02 SEMARANG 2010 Lembar Pengendalian MANUAL PROSEDUR AKTIF KEMBALI SETELAH MANGKIR SUBBAG AKADEMIK SPMI-UNDIP

Lebih terperinci

PENGESAHAN DOKUMEN AKTIVITAS JABATAN NAMA TANDA TANGAN

PENGESAHAN DOKUMEN AKTIVITAS JABATAN NAMA TANDA TANGAN Halaman 1 dari 14 PENGESAHAN DOKUMEN AKTIVITAS JABATAN NAMA TANDA TANGAN Penyusun Koodinator Administrasi Humas Shania Ka. Biro Humas Listia Nurjanah Pemeriksa Ka. Quality Assurance Center Hepy Hefri Ariyanto

Lebih terperinci

PROSEDUR UJIAN SKRIPSI

PROSEDUR UJIAN SKRIPSI SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001 : 2008 INSTITUT PERTANIAN BOGOR PROSEDUR UJIAN SKRIPSI NO. DOKUMEN : POB-IKK-S1-08 REVISI : 00 NO. SALINAN : Bogor, 09 Februari 2015 Dekan Fakultas Ekologi Manusia Dr. Arif

Lebih terperinci

PELAKSANAAN UJIAN PROPOSAL

PELAKSANAAN UJIAN PROPOSAL MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN UJIAN PROPOSAL PROGRAM STUDI S2 KIMIA FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013 MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN UJIAN PROPOSAL PROGRAM STUDI S2 KIMIA

Lebih terperinci

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIAGRAM ALIR PROMOSI PROGRAM STUDI Direktur Pascasarjana Asisten Direktur KaProdi Magister Teknik Elektro Kegiatan Promosi Promosi Tidak Langsung/Non Tatap Muka - Menyebarkan brosur - Mengiklankan di media

Lebih terperinci

Manual Prosedur Penerimaan Asisten Dosen FTP UB

Manual Prosedur Penerimaan Asisten Dosen FTP UB Manual Prosedur Penerimaan Asisten Dosen FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 Manual Prosedur Penerimaan Asisten Dosen Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya Kode

Lebih terperinci

INSTRUKSI KERJA BIDANG AKADEMIK, KEMAHASISWAAN, KEUANGAN, KEPEGAWAIAN DAN TATA KELOLA

INSTRUKSI KERJA BIDANG AKADEMIK, KEMAHASISWAAN, KEUANGAN, KEPEGAWAIAN DAN TATA KELOLA INSTRUKSI KERJA BIDANG AKADEMIK, KEMAHASISWAAN, KEUANGAN, KEPEGAWAIAN DAN TATA KELOLA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2016 17 DAFTAR ISI IK. Pendaftaran PKL 1 IK. Pengajuan Mitra PKL 3

Lebih terperinci

PEDOMAN DAN PROSEDUR KEGIATAN AKADEMIK BAGI MAHASISWA

PEDOMAN DAN PROSEDUR KEGIATAN AKADEMIK BAGI MAHASISWA PEDOMAN DAN PROSEDUR KEGIATAN AKADEMIK BAGI MAHASISWA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN BANDUNG 2017 Kata Pengantar Pertama-tama, kami mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PRAKTIK KERJA LAPANG (PKL) atau KULIAH KERJA NYATA-PRAKTIK (KKN-P)

MANUAL PROSEDUR PRAKTIK KERJA LAPANG (PKL) atau KULIAH KERJA NYATA-PRAKTIK (KKN-P) MANUAL PROSEDUR PRAKTIK KERJA LAPANG (PKL) atau KULIAH KERJA NYATA-PRAKTIK (KKN-P) MALANG 2015 MANUAL PROSEDUR PRAKTIK KERJA LAPANG (PKL) atau KULIAH KERJA NYATA-PRAKTIK (KKN-P) Kode Dokumen : 00608 06509

Lebih terperinci

5. PROSES KERJA AKREDITASI LAM-PTKes

5. PROSES KERJA AKREDITASI LAM-PTKes 5. PROSES KERJA AKREDITASI LAM-PTKes Proses Kerja Akreditasi LAM-PTKes terdiri atas 6 tahap sebagai berikut : 1. Tahap Persiapan 2. Tahap Asesmen Kecukupan / Desk Evaluation 3. Tahap Asesmen Lapangan /

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PENERIMAAN MAHASISWA BARU KELAS REGULER

MANUAL PROSEDUR PENERIMAAN MAHASISWA BARU KELAS REGULER MANUAL PROSEDUR PENERIMAAN MAHASISWA BARU KELAS REGULER PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU KOMPUTER PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2015 1 Manual Prosedur Penerimaan Mahasiswa

Lebih terperinci

Manual Prosedur Penerimaan Tenaga Pendidik dan Kependidikan FTP UB

Manual Prosedur Penerimaan Tenaga Pendidik dan Kependidikan FTP UB Manual Prosedur Penerimaan Tenaga Pendidik dan Kependidikan FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 Manual Prosedur Penerimaan Tenaga Pendidik dan Kependidikan Fakultas Teknologi

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PANDUAN TUGAS BELAJAR DAN PENGAKTIFAN KEMBALI

MANUAL PROSEDUR PANDUAN TUGAS BELAJAR DAN PENGAKTIFAN KEMBALI MANUAL PROSEDUR PANDUAN TUGAS BELAJAR DAN PENGAKTIFAN KEMBALI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 MANUAL PROSEDUR PANDUAN TUGAS BELAJAR DAN PENGAKTIFAN KEMBALI SUBBAGIAN KEUANGAN DAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berkembang. Dimana salah satu misinya adalah Providing a world-class

BAB I PENDAHULUAN. berkembang. Dimana salah satu misinya adalah Providing a world-class BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam mendukung proses bisnis perusahaan yang semakin lama berkembang, diperlukan suatu teknologi dengan sistem informasi yang dapat membantu memenuhi kebutuhan informasi

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PENGAJUAN CUTI AKADEMIK DAN TERMINAL KULIAH MAHASISWA SECARA ON LINE DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL PROSEDUR PENGAJUAN CUTI AKADEMIK DAN TERMINAL KULIAH MAHASISWA SECARA ON LINE DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA TERMINAL KULIAH MAHASISWA SECARA ON LINE DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA 090000206012 Revisi : 0 Tanggal : 01 Agustus 2017 Disetujui oleh : Wakil Rektor I Bidang Akademik Tanggal:

Lebih terperinci

FTIK / PRODI TEKNIK INFORMATIKA

FTIK / PRODI TEKNIK INFORMATIKA Halaman : 1 dari 12 LEMBAR PENGESAHAN DIBUAT OLEH MENYETUJUI Tim SOP dan JUKNIS Prodi IF Mira Kania Sabariah, S.T., M.T Ka Prodi Teknik Informatika Halaman : 2 dari 12 DAFTAR ISI Lembar Pengesahan... 1

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN PROGRAM BEASISWA PRESTASI ASTRA

KERANGKA ACUAN PROGRAM BEASISWA PRESTASI ASTRA KERANGKA ACUAN PROGRAM BEASISWA PRESTASI ASTRA POLITEKNIK MANUFAKTUR ASTRA TAHUN AKADEMIK 2014/2015 Kampus: Komplek Astra International Gedung B Jl. Gaya Motor Raya No. 8 Sunter II, Jakarta Utara 14330

Lebih terperinci

UNIVERSITAS GADJAH MADA FAKULTAS ILMU BUDAYA Bulaksumur Yogyakarta, tlp fax.: SURAT KETERANGAN

UNIVERSITAS GADJAH MADA FAKULTAS ILMU BUDAYA Bulaksumur Yogyakarta, tlp fax.: SURAT KETERANGAN UNIVERSITAS GADJAH MADA FAKULTAS ILMU BUDAYA Bulaksumur Yogyakarta, tlp 513096 fax.: 550451 E-mail: fib@ugm.ac.id SURAT KETERANGAN Yang bertanda tangan di bawah ini menerangkan bahwa : : : Departemen/Program

Lebih terperinci

DAFTAR ISI BAGAN ALUR MANUAL PROSEDUR STIKES ALMA ATA YOGYAKARTA

DAFTAR ISI BAGAN ALUR MANUAL PROSEDUR STIKES ALMA ATA YOGYAKARTA DAFTAR ISI BAGAN ALUR MANUAL PROSEDUR STIKES ALMA ATA YOGYAKARTA 1. Rekrutmen Sumber Daya Manusia (SDM). 1-2 2. Penerimaan Mahasiswa Baru.... 3-4 3. Penyusunan Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran

Lebih terperinci

PROSEDUR KONFIRMASI MAHASISWA BARUTAHUN AKADEMIK 2018/2019 JALUR PRESTASI NON AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA

PROSEDUR KONFIRMASI MAHASISWA BARUTAHUN AKADEMIK 2018/2019 JALUR PRESTASI NON AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA PROSEDUR KONFIRMASI MAHASISWA BARUTAHUN AKADEMIK 2018/2019 JALUR PRESTASI NON AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ANDA DITERIMA SEBAGAI MAHASISWA BARU UNIKA ATMA JAYA Selamat Anda diterima sebagai Mahasiswa

Lebih terperinci

PEDOMAN AKADEMIK VENTURING DIPLOMACY FOR A JUST, PEACEFUL, AND CIVILIZED GLOBAL SOCIETY. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada

PEDOMAN AKADEMIK VENTURING DIPLOMACY FOR A JUST, PEACEFUL, AND CIVILIZED GLOBAL SOCIETY. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada PEDOMAN AKADEMIK Program Strata 2 Ilmu Hubungan Internasional Semester Ganjil 2017/2018 VENTURING DIPLOMACY DIPLOMACY VENTURING FOR A JUST, PEACEFUL, AND CIVILIZED GLOBAL SOCIETY Fakultas Ilmu Sosial dan

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO JURUSAN ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HASANUDDIN

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO JURUSAN ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HASANUDDIN ELEKTRO JURUSAN ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HASANUDDIN NO. DOKUMEN : PSTE TE.FT.SOP.06 STATUS DOKUMEN : MASTER COPY TO NOMOR REVISI : 01 TANGGAL EFEKTIF : OKTOBER 2015 Mengetahui: Ketua Program

Lebih terperinci

PANDUAN SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA (ESELON II)

PANDUAN SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA (ESELON II) PANDUAN SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA (ESELON II) INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA 2015 KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

Pengenalan Sistem Informasi Akademik Proses Alur Registrasi, Cuti Dan Pengunduran Diri

Pengenalan Sistem Informasi Akademik Proses Alur Registrasi, Cuti Dan Pengunduran Diri Pengenalan Sistem Informasi Akademik Proses Alur Registrasi, Cuti Dan Pengunduran Diri Oleh : Huda Wisnuanto, ST Pengenalan Sistem Informasi Akademik a) Apa itu Sistem Informasi Akademik? SIA adalah aplikasi

Lebih terperinci

SOP TRAINING. = Proses = Dokumen = Alur Proses. = Keputusan = Arah Alur Proses. = Proses awal/akhir = Arah alur proses ke bagian/divisi lain.

SOP TRAINING. = Proses = Dokumen = Alur Proses. = Keputusan = Arah Alur Proses. = Proses awal/akhir = Arah alur proses ke bagian/divisi lain. SOP TRAINING : MMP-SOP--004 Halaman : 1 dari 8 1 TUJUAN : SOP ini dibuat untuk menetapkan dan memelihara suatu sistem yang memberikan panduan dalam proses training supaya teratur sesuai dengan persyaratan

Lebih terperinci

SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU PROGRAM DIPLOMA IV TAHUN AKADEMIK 2014/2015

SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU PROGRAM DIPLOMA IV TAHUN AKADEMIK 2014/2015 SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU PROGRAM DIPLOMA IV TAHUN AKADEMIK 2014/2015 JALUR IKATAN DINAS & TUGAS BELAJAR INSTANSI NON BPS Pengantar... 2 Ketentuan Jalur Ikatan Dinas... 3 Ketentuan Jalur Tugas

Lebih terperinci

FORMULIR PERMOHONAN BEASISWA UNGGULAN DOSEN INDONESIA - DN PASCASARJANA TAHUN...

FORMULIR PERMOHONAN BEASISWA UNGGULAN DOSEN INDONESIA - DN PASCASARJANA TAHUN... FORMULIR PERMOHONAN BEASISWA UNGGULAN DOSEN INDONESIA - DN PASCASARJANA TAHUN... KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI LAMPIRAN 2a : Surat Penugasan Kopertis

Lebih terperinci

DAFTAR ISI 1 DAFTAR SINGKATAN.. 2 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SUB BAGIAN AKADEMIK. 3

DAFTAR ISI 1 DAFTAR SINGKATAN.. 2 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SUB BAGIAN AKADEMIK. 3 DAFTAR ISI DAFTAR ISI 1 DAFTAR SINGKATAN.. 2 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SUB BAGIAN AKADEMIK. 3 1. REGISTRASI AKADEMIK MAHASISWA BARU.... 3 2. REGISTRASI AKADEMIK MAHASISWA LAMA.... 4 3. PERKULIAHAN

Lebih terperinci

PROSEDUR UJIAN AKHIR SARJANA

PROSEDUR UJIAN AKHIR SARJANA SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001 : 2008 FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR PROSEDUR UJIAN AKHIR SARJANA NO. DOKUMEN : POB-MSP-FPIK-07 REVISI : 00 NO. SALINAN : Bogor, 19 Februari

Lebih terperinci

PROSEDUR PENERIMAAN MAHASISWA BARU No. Dokumen

PROSEDUR PENERIMAAN MAHASISWA BARU No. Dokumen PROSEDUR PENERIMAAN MAHASISWA BARU No. Dokumen : PBM-UDINUS-01 Revisi Ke / Tanggal : - / - Berlaku Tanggal : 2 Januari 2009 1. TUJUAN : Menjamin proses penerimaan mahasiswa baru berjalan baik sesuai dengan

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PENYELENGGARAAN UTS DAN UAS. Kode Dokumen :

MANUAL PROSEDUR PENYELENGGARAAN UTS DAN UAS. Kode Dokumen : MANUAL PROSEDUR PENYELENGGARAAN UTS DAN UAS Kode Dokumen : 0110507022 PROGRAM STUDI ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 MANUAL PROSEDUR PENYELENGGARAAN UTS DAN UAS Program Studi Ilmu Politik

Lebih terperinci

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU PANDUAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN NOMOR : 351/H23/DT/2009 TGL 31 AGUSTUS 2009 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PERANCANGAN & PENGEMBANGAN KURIKULUM JURUSAN ILMU ADMINISTRASI PUBLIK. Fakultas Ilmu Administrasi, 2012 All Rights Reserved

MANUAL PROSEDUR PERANCANGAN & PENGEMBANGAN KURIKULUM JURUSAN ILMU ADMINISTRASI PUBLIK. Fakultas Ilmu Administrasi, 2012 All Rights Reserved MANUAL PROSEDUR PERANCANGAN & PENGEMBANGAN KURIKULUM JURUSAN ILMU ADMINISTRASI PUBLIK Revisi ke : 4 Tanggal : Januari 2012 Dikaji ulang oleh : Sekretaris Dikendalikan oleh : Unit Jaminan Mutu Disetujui

Lebih terperinci

KOMITE PENJAMINAN MUTU

KOMITE PENJAMINAN MUTU KOMITE PENJAMINAN MUTU STIE MURA Audit Mutu Internal Prodi : Akuntansi Pelaporan Hasil Audit Akademik. Tujuan Pelaporan audit akademik bertujuan memberikan hasil dari pelaksanaan audit akademik yang dilakukan

Lebih terperinci

3. Pelaksanaan Review 4. Dokumentasi hasil review

3. Pelaksanaan Review 4. Dokumentasi hasil review 1. TUJUAN : Menjamin kelancaran proses pelaksanaan seminar pembahasan, agar yang diajukan ke Dikti dinilai oleh reviewer yang berkompeten sesuai dengan bidang ilmunya. Mengatur prosedur pembahasan yang

Lebih terperinci

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI JUDUL PENYUSUNAN JADWAL KULIAH Tanggal dikeluarkan : PENYUSUNAN JADWAL KULIAH 1. Jurusan/Program Studi mengidentifikasi Mata Kuliah yang ditawarkan sesuai kurikulum di Semester yang bersangkutan dengan

Lebih terperinci

REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN NEGARA PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL. PENGUMUMAN Nomor :1150/B.

REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN NEGARA PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL. PENGUMUMAN Nomor :1150/B. REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN NEGARA PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL PENGUMUMAN Nomor :1150/B.02/9/2009 Dalam rangka mengisi Formasi Pegawai Negeri Sipil di lingkungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pekerjaan (Lampiran 1). Dalam proses seleksi, dokumen pelamar (CV, fotokopi

BAB I PENDAHULUAN. pekerjaan (Lampiran 1). Dalam proses seleksi, dokumen pelamar (CV, fotokopi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pengembangan sumber daya manusia (PSDM) adalah salah satu bagian di STIKOM Surabaya yang mengurusi masalah-masalah kepegawaian. Dalam menjalankan tugas-tugasnya,

Lebih terperinci

Standard Operating Procedure Pelaksanaan Matakuliah Topik Khusus Penunjang Skripsi

Standard Operating Procedure Pelaksanaan Matakuliah Topik Khusus Penunjang Skripsi Standard Operating Procedure Pelaksanaan Matakuliah Topik Khusus Penunjang Skripsi Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Brawijaya Malang 2018 LEMBAR IDENTIFIKASI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYELENGGARAAN STUDIO PROGRAM STUDI S1 PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

PEDOMAN PENYELENGGARAAN STUDIO PROGRAM STUDI S1 PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM 1.2 PROGRAM STUDI S1 PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM P LATAR BELAKANG rogram Studi S1 Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) merupakan program pendidikan tinggi dalam

Lebih terperinci

Kuesioner Pelayanan Praktikum Software Laboratory Center

Kuesioner Pelayanan Praktikum Software Laboratory Center 85 LAMPIRAN I 31 Mei 2011 Kuesioner Pelayanan Praktikum Software Laboratory Center Top of Form No. Pernyataan Sangat Sangat Tidak Setuju Netral Tidak Setuju Setuju Setuju 1 Jumlah komputer yang tersedia

Lebih terperinci

USER MANUAL SIM BIDIKMISI & PENCAIRAN

USER MANUAL SIM BIDIKMISI & PENCAIRAN USER MANUAL SIM BIDIKMISI & PENCAIRAN DAFTAR ISI DAFTAR ISI...2 DEFINISI SIM BIDIKMISI...3 1. Pendaftaran...3 2. Pencalonan...3 3. Penetapan...3 4. Pencairan...3 5. Fitur Pendukung Lainnya...4 PENJELASAN

Lebih terperinci

SKEMA DAN KETENTUAN PENELITIAN (SKP) BAGI GURU BESAR FAKULTAS ILMU BUDAYA, UNIVERSITAS GADJAH MADA

SKEMA DAN KETENTUAN PENELITIAN (SKP) BAGI GURU BESAR FAKULTAS ILMU BUDAYA, UNIVERSITAS GADJAH MADA SKEMA DAN KETENTUAN PENELITIAN (SKP) BAGI GURU BESAR FAKULTAS ILMU BUDAYA, UNIVERSITAS GADJAH MADA Unit Penelitian dan Publikasi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada 2017 Page 1 of 5 Skema dan

Lebih terperinci

SOP Penerimaan Mahasiswa Baru Program Doktor Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada

SOP Penerimaan Mahasiswa Baru Program Doktor Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada SOP Penerimaan Mahasiswa Baru Program Doktor Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada PENGERTIAN TUJUAN PENERIMAAN MAHASISWA BARU STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Penerimaan mahasiswa adalah penjaringan

Lebih terperinci

LEMBAR PENGESAHAN PROSEDUR UJIAN TENGAH SEMESTER DAN UJIAN AKHIR SEMESTER

LEMBAR PENGESAHAN PROSEDUR UJIAN TENGAH SEMESTER DAN UJIAN AKHIR SEMESTER Halaman : 1 dari 11 LEMBAR PENGESAHAN DAN UJIAN AKHIR SEMESTER DIBUAT OLEH MENYETUJUI Tim SOP Prodi IF Mira Kania Sabariah, S.T., M.T Ka Prodi Teknik Informatika 1 Halaman : 2 dari 11 DAFTAR ISI Lembar

Lebih terperinci

PROSEDUR PENELITIAN / PENGABDIAN DANA MANDIRI DAN EKSTERNAL NON RISTEKDIKTI. Berlaku. Unit. No P Januari Revisi 0 Halaman LPPM T.

PROSEDUR PENELITIAN / PENGABDIAN DANA MANDIRI DAN EKSTERNAL NON RISTEKDIKTI. Berlaku. Unit. No P Januari Revisi 0 Halaman LPPM T. T. TUJUAN PROSEDUR Berlaku Halaman 1 Januari 2017 t Prosedur penelitian ini bertujuan untuk: a. Menerangkan cara pengajuan proposal penelitian / pengabdian mandiri, b. Menerangkan cara pelaporan dan pengumpulan

Lebih terperinci

PROPOSAL KERJASAMA SKEMA BIAYA KHUSUS BINUS UNIVERSITY & KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA dalam program AYO SEKOLAH AYO KULIAH (ASAK)

PROPOSAL KERJASAMA SKEMA BIAYA KHUSUS BINUS UNIVERSITY & KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA dalam program AYO SEKOLAH AYO KULIAH (ASAK) PERIOD 2014/2015 PROPOSAL KERJASAMA SKEMA BIAYA KHUSUS BINUS UNIVERSITY & KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA dalam program AYO SEKOLAH AYO KULIAH (ASAK) BINUS UNIVERSITY hendy_susanto@binus.edu PROGRAM Ditawarkan

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAKSANAAN SEMINAR HASIL PENELITIAN MAHASISWA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAKSANAAN SEMINAR HASIL PENELITIAN MAHASISWA KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RI JURUSAN AGROTEKNOLOGI FP-UHO JENIS DOKUMEN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) KODE : 010/KKJM/AGT/2014 JUDUL PELAKSANAAN SEMINAR HASIL PIHAK TERKAIT BAGIAN AKADEMIK,

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Tahapan proses penyelesaian studi strata satu (S1) di perguruan tinggi

I. PENDAHULUAN. Tahapan proses penyelesaian studi strata satu (S1) di perguruan tinggi 1 I. PENDAHULUAN Tahapan proses penyelesaian studi strata satu (S1) di perguruan tinggi umumnya tidak selalu sama karena sangat tergantung pada seberapa jauh kompetensi ilmu yang dimiliki mahasiswa akan

Lebih terperinci

PROSEDUR MUTU PENYUSUNAN BUKU PEGANGAN UNIVERSITAS NGUDI WALUYO. Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

PROSEDUR MUTU PENYUSUNAN BUKU PEGANGAN UNIVERSITAS NGUDI WALUYO. Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU 1 hal 4 I. TUJUAN Prosedur ini di tetapkan agar proses pelaksanaan Penyusunan Buku Pegangan Kuliah Mahasiswa di Universitas Ngudi Waluyo dapat berjalan secara

Lebih terperinci

Panduan Aplikasi. System Registrasi Online (SRO) Non Pendas. Pusat Komputer - Universitas Terbuka Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

Panduan Aplikasi. System Registrasi Online (SRO) Non Pendas. Pusat Komputer - Universitas Terbuka Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Panduan Aplikasi System Registrasi Online (SRO) Non Pendas Pusat Komputer - Universitas Terbuka Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Agustus, 2012 1.0 MULAI Untuk membuka website System Registrasi Online

Lebih terperinci