BAB IV KONSEP PERANCANGAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV KONSEP PERANCANGAN"

Transkripsi

1 BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan/Komunitas Carrier bag multifungsi ini memiliki pasar yang lebih luas dibanding carrier bag pada umumnya.perancangan adjustable carrier bag ini bertujuan untuk memberikan solusi bagi pemakainya agar dapat digunakan secara fleksibel sesuai kebutuhan dan tetap memberikan kenyamanan dan memiliki nilai keindahan.sehingga carrier bag multifungsi ini tidak hanya diminati oleh masyarakat penggemar olahraga alam saja tetapi juga masyarakat umum lainnya yang menjadikannya sebagai alat pelengkap dalam berpergian. Gambar 17 Skema tataran lingkungan Dengan inovasi adjustable back system memungkinkan tas bebas tekanan dan memberikan ruang besar untuk menghindari nyeri tulang belakang, selain itu pula tidak mengurangi kualitas carrier bag dengan penggunaan matrial bahan cordura korea yang memiliki sifat tahan air dan abrasi dan cukup ringan serta busa yang nyaman. Dibuatnya produk adjustable carrier bag ini, merupakan ide inovasi yang baru.hal ini dapat membuka pandangan tentang fungsi carrier bag multifungsi serta fitur fitur lainnya pada desain carrier bag ini dan memungkinkan desainer juga produsen carrier bag untuk mengembangkan inovasi ke arah yang lebih baik lagi dan nyaman digunakan. 24

2 B. Tataran sistem KOMPETITOR 35 L 20 L 40 L Gambar 18 cotoh produk kompetitor (sumber : Carrier Bag yang telah ada di pasaran saat ini, dibuat berdasarkan ukuran kapasitas liter, konsumen menjadi terbatas pada kebutuhan penyesuaian kapasitas yang diperlukan. Pada Perancangan Adjustable Carrier bag ini, memiliki kelebihan adjustable size (ukuran kapasitas carrier dapat dimaksimalkan). Sehingga secara fleksibel tas ini dapat dijadikan untuk keperluan sehari hari (daypack) maupun untuk keperluan kegiatan olahraga alam ataupun untuk keperluan aktivitas lainnya yang membutuhkan kapasitas tas yang besar (carrier). 25

3 Gambar 19 Konsep produk adjustable carrier bag Kelebihan lain dari tas ini adalah pada inovasi back system, tali punggung pada tas ini dapat disesuaikan sesuai kebutuhan pemakainya, memudahkan pemakai untuk menyesuaikan panjang torso sehingga tetap nyaman pada saat digunakan. Selain itu juga terdapat cover depan multifungsi yang dapat berfungsi sebagai kantong tambahan dan untuk menahan barang barang yang dapat diselipkan seperti matras bahkan helm sepeda. Cover ini sifatnya juga fleksibel sehingga dapat dibongkar pasang, saat tidak digunakan pada tas maka cover ini bisa digunakan menjadi tas paha. 26

4 1. Proses Rancangan Gambar 20 Skema proses rancangan Pada pembuatan rancangan desain adjustable carrier bag ini terdiri atas beberapa tahap, diawali dengan pembuatan sketsa, proses digitalisai, proses pengerjaan (produksi). 2. Proses Pengerjaan Sketsa Gambar 21 proses pengerjaan sketsa 27

5 3. Proses Digitalisasi Gambar 22 prose digitalisasi 4. Proses Produksi Gambar 23 proses produksi 28

6 C. Tataran Produk 1. Tujuan Menciptakan tas carrier dengan Adjustable size (Ukuran kapasitas yang dapat disesuaikan) Desain Ergonomis Back System, aplikasi penggunaan back system carrier bag yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Pengguna dapat menyesuaikan ukuran shoulder strap sesuai panjang torso yang diinginkan. Memberikan ruang besar sehingga menghindari nyeri tulang punggung. Selain itu terdapat ruang sirkulasi udara, sehingga mengurangi rasa panas pada saat digunakan dan menggunakan jaring dan busa yang nyaman, desain bebas tekanan sehingga nyaman digunakan. Menciptakan tascarrier multifungsi dengan kulitas material yang baik, sehingga tas carrier tetap kokoh, tidak terlalu berat, awet digunakan untuk pemakaian jangka panjang. Dengan material bahan Cordura Korea dan retsleting YKK juga membuat tas ini tahan air. 2. Dimensi Produk Gambar 24 Dimensi produk 29

7 Gambar 25 Dimensi ukuran kecil Gambar 26 Dimensi ukuran besar/maksimal 30

8 Gambar 27 Fitur bagian depan 31

9 Gambar 28 Fitur bagian belakang 32

10 Gambar 29 Penampilan ukuran kecil Gambar 30 Penampilan ukuran besar/maksimal 33

11 D. TATARAN ELEMEN 1. Warna Pemilihan kombinasi warna merah dan abu abu adalah dimaksudkan untuk memberikan aksen cerah, mudah terlihat dan menarik perhatian. 2. Bentuk Bentuk tas ini seperti kebanyakan tas tas carrier yang banyak ada dipasaran, berupa tabung simetris dari atas ke bawah. Ini dimaksudkan agar lebih terlihat simple, elegan dan cocok untuk digunakan pria dan wanita 3. Material Bahan utamatas ini menggunakan Cordura Korea, sifat bahan ini kuat, tahan abrasi, ringan, dan anti air. 34

12 Tali ikat (straps) menggunakan tali webbing, tali standar yang digunakan pada tas ransel, sifat tali ini kuat dan ringan. Gambar 31 Tali webbing (standar) Retsleting/Zipper menggunakan merek YKK, yang kualitasnya sudah terbukti paling baik dan banyak digunakan pada produk produk terkenal. Gambar 32 Retsleting (zipper) YKK (sumber : Busa/bantalan menggunakan foam/spons, sifat bahan ini sangat ringan namun terasa empuk dan nyaman saat dikenakan. Gambar 33 Bantalan busa foam/spons (sumber : 35

13 Framemenggunakan besi stainless steal dengan ketebalan 1,2 mm Gambar 34 Frame stainless (sumber : Double mesh, adalah merupakan jaring jaring penahan busa/bantalan. Menggunakan kualitas yang terbaik. Gambar 35 Double mesh (sumber : Hologram (3m scotchlite), digunakan pada bagian shoulder strap bagian depan, berfungsi memberikan cahaya yang mencolok saat ada cahaya lain yang menyinari. Gambar 36 Hologram (3m scothlite) (sumber : 36

14 Belt lock (pengunci gesper), digunakan untuk mengunci bagian bagian tas yang berhubungan atau sebagai penahan/tumpuan. Menggunakan merek YKK yang memiliki kualitas baik. Gambar 37 pengunci gesper tali webbing (sumber : 37

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Perancangan Carrier multifungsi ini merupakan pengembangan inovasi tas gunung yang sudah ada di lingkungan masyarakat.tas gunung saat ini sangat mudah ditemukan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN 1. Tataran Lingkungan A. Material Dalam pembuatan sleeping bag multifungsi penyesuaian material yang bisa memenuhi kebutuhan pada saat penggunaan dan penyesuaian dengan konsdisi

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN/KOMUNITAS Perancangan produk tas ini termasuk kedalam lingkungan non fisik, produk tas ini berkaitan dengan komunitas baik Tim sar maupun komunitas backpacker.

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan/Komunitas Rancangan produk tas ini termasuk kedalam lingkungan non fisik, karena produk tas ini berkaitan dengan industri fashion dan lingkungan sekitar.

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Berdasarkan pengamatan yang penulis lakukan, tas koper yang di rancang khusus untuk para remaja saat ini belum ada. Bagian struktur tas koper memang berkembang,

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Gambar 2.1: Tas ransel consina black mountain Sumber: http://consina.blogspot.com/search/label/daypacks# Tas ini memiliki fungsi untuk menempatkan barang dengan

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Berdasarkan pengamatan yang penulis lakukan, tas koper yang di rancang khusus untuk para remaja saat ini belum ada. Bagian struktur tas koper memang berkembang,

Lebih terperinci

LAMPIRAN A KUESIONER

LAMPIRAN A KUESIONER LAMPIRAN A KUESIONER Yth. Bapak/Ibu Responden Dengan Hormat, Pertama-tama izinkan saya untuk memperkenalkan diri, nama saya adalah Savira Qarima, saya merupakan mahasiswa Universitas Bina Nusantara Jurusan

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Review PT. Union Jaya Pratama PT Union Jaya Pratama merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pembuatan kasur busa. Hasil produksi dikelompokkan menjadi 3 jenis berdasarkan

Lebih terperinci

BAB lv KONSEP PERANCANGAN

BAB lv KONSEP PERANCANGAN BAB lv KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan Atau Komunitas Sebuah desain dari awal saat dilakukannya pengkonsepan produk, sudah memiliki tujuan yang menjurus kepada siapa produk tersebut akan dibutuhkan

Lebih terperinci

menjadi pemimpin pasar. Sedangkan menurut (Zimmerer dkk, 2008:57)

menjadi pemimpin pasar. Sedangkan menurut (Zimmerer dkk, 2008:57) BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan didunia usaha saat ini semakin ketat dan kompetitif, setiap pelaku usaha dituntut untuk selalu memberikan kepuasan pada konsumennya, padahal para konsumen

Lebih terperinci

Seminar Nasional IENACO ISSN: PERANCANGAN KURSI KULIAH YANG ERGONOMIS DENGAN PENDEKATAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD)

Seminar Nasional IENACO ISSN: PERANCANGAN KURSI KULIAH YANG ERGONOMIS DENGAN PENDEKATAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) PERANCANGAN KURSI KULIAH YANG ERGONOMIS DENGAN PENDEKATAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) Satriardi *, Denny Astrie Anggraini, Yulnedi Mitra Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS DAN INTEPRETASI HASIL

BAB V ANALISIS DAN INTEPRETASI HASIL BAB V ANALISIS DAN INTEPRETASI HASIL Pada bab ini akan dilakukan analisis dan interpretasi hasil penelitian yang telah dikumpulkan dan diolah pada bab sebelumnya. Analisis dan intepretasi hasil tersebut

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan/Komunitas BAB IV KONSEP PERANCANGAN Pemanfaatan teknologi panel surya pada desain pengisi daya ini memberikan manfaat bagi penggunanya. Pengkonversian dari tenaga matahari menjadi

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINILITAS Pengguna laptop dalam menggunakan tas laptop saat ini hanya sebagai wadah dalam membawa laptop pergi dan sering kali pengguna laptop dan tas nya terpisah ketika

Lebih terperinci

IV. KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN 1. Lingkungan Hidup a. Limbah Limbah merupakan buangan atau sisa yang dihasilkan dari suatu proses atau kegiatan dari industry maupun domestik ( rumah tangga

Lebih terperinci

PERANCANGAN TAS UNTUK BACKPACKER DENGAN PENDEKATAN STUDI AKTIVITAS BAG DESIGNING FOR BACKPACKER BY STUDY OF ACTIVITY

PERANCANGAN TAS UNTUK BACKPACKER DENGAN PENDEKATAN STUDI AKTIVITAS BAG DESIGNING FOR BACKPACKER BY STUDY OF ACTIVITY PERANCANGAN TAS UNTUK BACKPACKER DENGAN PENDEKATAN STUDI AKTIVITAS BAG DESIGNING FOR BACKPACKER BY STUDY OF ACTIVITY Deni Surya Afrian Prodi S1 Desain Produk, Fakultas Industri kreatif, Universitas Telkom

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Bagi pengrajin furniture tradisional, rel pada sebuah laci memiliki peran yang penting sebagai penghubung antara laci dengan benda furniture yang memiliki ruang

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN/KOMUNITAS 1. Komunitas Pengguna Kursi goyang berbahan kardus, dengan menggunakan material utamanya adalah kardus yang dipesan khusus agar kursi goyang ini

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. 1. Denim/Jeans mempunyai ketebalan bahan yang kuat. 2. Bahan Denim/Jeans mampu menahan beban barang yang cukup kuat.

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. 1. Denim/Jeans mempunyai ketebalan bahan yang kuat. 2. Bahan Denim/Jeans mampu menahan beban barang yang cukup kuat. BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN Pengunaan bahan denim/jeans, sebagai bahan utama pembuatan produk tas frajeas ini didasari atas ketersediaan barang yang telah beredar banyak dimasyarakat.

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS Bahan kayu yang digunakan pada laci berhubungan dengan tataran lingkungan karena ramah lingkungan. Kayu yang digunakan merupakan kayu olahan

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN TAS BACKPACK ERGONOMIS DAN MULTIFUNGSI

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN TAS BACKPACK ERGONOMIS DAN MULTIFUNGSI PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN TAS BACKPACK ERGONOMIS DAN MULTIFUNGSI Nataya Charoonsri Rizani 1, Agie Satria 2 1,2 Staf Pengajar Jurusan Teknik Industri Universitas Trisakti 2 Asisten Laboratorium Desain

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan/Komunitas Dalam pemilihan material yang akan digunakan untuk membuat sebuah rak, perlu memperhatikan juga unsur kelestarian bagi lingkungan. Penggunaan kayu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.

BAB I PENDAHULUAN. 1. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jas hujan merupakan salah satu Alat Pelindung Diri (APD) yang harus digunakan saat melakukan kegiatan termasuk oleh tim Search And Rescue (SAR). Alat Pelindung Diri

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS 1. Karya Sejenis Tas Ransel Tas Ransel saat ini sedang banyak digemari oleh remaja karena bentuk dan kegunaanya sangat menunjang dalam melakukan aktitfitas sehari

Lebih terperinci

II. METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Perancangan tas wanita batok kelapa yang dibuat ini orisinalitas sendiri berdasarkan penggunaan bahan yang berasal dari limbah dan sistem yang digunakan pada tas

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 6.1.1 Kesimpulan Untuk Perusahaan Berdasarkan hasil pembagian kuesioner maka diketahuilah keinginan konsumen akan suatu tas. Dari Customer Needs yang paling berpengaruh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Istimewa Yogyakarta pada khususnya semakin meningkat. Populasi penduduk

BAB I PENDAHULUAN. Istimewa Yogyakarta pada khususnya semakin meningkat. Populasi penduduk BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Laju pertumbuhan penduduk di Indonesia pada umumnya dan di Daerah Istimewa Yogyakarta pada khususnya semakin meningkat. Populasi penduduk yang terus meningkat tentu

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. kayu olahan berupa tripleks. Dengan menggunakan bahan baku yang sudah mengalami

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. kayu olahan berupa tripleks. Dengan menggunakan bahan baku yang sudah mengalami BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN/KOMUNITAS Meja kerja multifungsi ini memiliki hal penting yang terdapat pada perancangan adalah keterkaitannya dengan tataran lingkungan yang mengutamakan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN 4.1. Ide Perancangan Desain Setiap keluarga memiliki kebiasaan yang berbeda, kebiasaan-kebiasaan ini secara tidak langsung menjadi acuan dalam memilih furnitur yang ada di dalam

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Dari hasil pengolahan data dan analisis yang dilakukan terhadap masalahmasalah yang dihadapi maka kesimpulan yang dapat diperoleh yaitu : Faktor yang dianggap

Lebih terperinci

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN 7.1 Kesimpulan 7.1.1 Rak dan Gantungan Pakaian Perancangan rak dan gantungan pakaian yang akan ditempatkan dalam bis khusus rancangan alternatif 3. Dimensi dari lemari gantungan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan/Komunitas Pemanfaatan bahan kulit asli yang dihasilkan dari kulit hewan bisa mempengaruhi kesinambungan kehidupan hewan. Oleh karena itu diharapkan bisa

Lebih terperinci

BAB II METODE PERCANCANGAN A. ORISINALITAS Pada awalnya tote bag dibuat menggunakan bahan kain yang cukup keras, seperti kain kanvas, goni, atau rami. Namun seiring dengan perkembangan jaman dan mode,

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan/Komunitas Tataran desain produk rancangan permainan scooter mini berhubungan dengan lingkungan fisik anak. Karena rancangan produk permainan ini menggunakan

Lebih terperinci

BAB 7 KESIMPULAN. 7-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 7 KESIMPULAN. 7-1 Universitas Kristen Maranatha BAB 7 KESIMPULAN 7.1 Kesimpulan 7.1.1 Aktifitas penyandang cacat kaki dalam menggunakan sepeda motor bebek yang dimodifikasi Berdasarkan hasil pengamatan, didapat gerakan-gerakan yang dilakukan saat menggunakan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1. Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1. Universitas Kristen Maranatha BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, maka kebutuhan manusia juga makin meningkat. Banyak produk yang dirancang dan diproduksi untuk memberi kepuasan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. COVER... i. LEMBAR PENGESAHAN... ii. LEMBAR PERNYATAAN HASIL KARYA PRIBADI... iii. LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN... iv

DAFTAR ISI. COVER... i. LEMBAR PENGESAHAN... ii. LEMBAR PERNYATAAN HASIL KARYA PRIBADI... iii. LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN... iv ABSTRAK Perusahaan bengkel Daya Motor merupakan bengkel yang menyediakan berbagai macam jasa kebutuhan khusus untuk sepeda motor, seperti : jasa service, jasa modifikasi, jasa penjualan spare part atau

Lebih terperinci

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN 7.1. Kesimpulan Setelah dilakukan analisis mengenai dimensi fasilitas fisik, tata letak ruangan, dan lingkungan fisik, dapat disimpulkan bahwa terdapat beberapa fasilitas fisik

Lebih terperinci

BAB II METODOLOGI. No Objek Refrensi Keterangan. https://id.pinterest.com/pin/ /

BAB II METODOLOGI. No Objek Refrensi Keterangan. https://id.pinterest.com/pin/ / BAB II METODOLOGI A. Orisinalitas Perancangan tas yang dibuat memiliki orisinalitas sendiri berdasarkan desain bentuk seperti tas ransel dan selempang, Dengan menonjolkan kelebihan sebuah karya motif rajut

Lebih terperinci

Alat pemadam kebakaran hutan-pompa punggung (backpack pump)- Unjuk kerja

Alat pemadam kebakaran hutan-pompa punggung (backpack pump)- Unjuk kerja Standar Nasional Indonesia Alat pemadam kebakaran hutan-pompa punggung (backpack pump)- Unjuk kerja ICS 65.060.80 Badan Standardisasi Nasional BSN 2013 Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang mengumumkan

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Faktor- faktor yang dianggap penting oleh konsumen dalam membeli tas

Lebih terperinci

DESAIN SARANA PENYIMPANAN BARANG MULTIFUNGSI PADA KENDARAAN MOTOR UNTUK KEBUTUHAN TOURING

DESAIN SARANA PENYIMPANAN BARANG MULTIFUNGSI PADA KENDARAAN MOTOR UNTUK KEBUTUHAN TOURING Jurnal Tingkat Sarjana Senirupa dan Desain DESAIN SARANA PENYIMPANAN BARANG MULTIFUNGSI PADA KENDARAAN MOTOR UNTUK KEBUTUHAN TOURING Radityo Nimpuno Drs.Martinus Pasaribu, M.sn Program Studi Sarjana Desain

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Jika dilihat dari letak geografis, Indonesia merupakan negara dua musim yaitu musim kemarau dan musim hujan. Musim hujan dapat menjadi kendala seseorang untuk berpenampilan rapi apabila pakaian

Lebih terperinci

II METODOLOGI A. Orisinalitas Perancangan kursi mancing lipat dengan cagak pancing yang dibuat memiliki orisinalitas sendiri berdasarkan fungsi seperti kursi lipat yang ada cagak pancingnya, Dengan menonjolkan

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Kesimpulan yang didapat berdasarkan perumusan masalah adalah sebagai berikut: 1. Brand Equity Tas Ransel Merek EIGER Karakteritik Responden: Responden berjenis

Lebih terperinci

BAB III DATA ANALISA PERANCANGAN

BAB III DATA ANALISA PERANCANGAN BAB III DATA ANALISA PE A. KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK FUNGSI PRODUK Tas koper merupakan tas yang multi fungsi, karena bisa digunakan untuk acara formal dan informal. Tas koper saat ini berfungsi

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN DESAIN KERANJANG SAYURAN PADA SEPEDA MOTOR

PENGEMBANGAN DESAIN KERANJANG SAYURAN PADA SEPEDA MOTOR TUGAS AKHIR PENGEMBANGAN DESAIN KERANJANG SAYURAN PADA SEPEDA MOTOR Diajukan Guna Melengkapi Sebagian Syarat dalam Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu (S1) Oleh : Keswanto NIM 41912010024 Jurusan Desain

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB V ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB V ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 5.1 ANALISIS HASIL KUESIONER PENDAHULUAN 5.1.1 Kuesioner Identifikasi Atribut Dari 31 atribut yang diajukan untuk kuesioner identifikasi pesaing dan pemberian tawaran penambahan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan/Komunitas Perancangan pelindung sepatu Octora terhadap lingkungan sangat ramah lingkungan. Menggunakan bahan yang mudah dicari di toko bahan. Produk pelindung

Lebih terperinci

VI. KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS

VI. KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS VI. KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS Mengenalkan dan mendetugas Akhirkan tentang konsep 3D Animasi Holographic display Xperia Z3 yang digunakan sebagai terobosan baru dalam tampilan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN/KOMUNITAS Hasil rancangan ini diharapkan dapat menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi para pengguna untuk meningkatkan kualitas tidur secara maksimal. Dari

Lebih terperinci

DATA PENULIS. Alamat di Bandung : Terusan Babakan Sukaresik No.3, Bandung. Alamat Asal : Jendral Sudirman No.93 Brebes - Jawa Tengah

DATA PENULIS. Alamat di Bandung : Terusan Babakan Sukaresik No.3, Bandung. Alamat Asal : Jendral Sudirman No.93 Brebes - Jawa Tengah DATA PENULIS Nama : Zefanya Haryanto Alamat di Bandung : Terusan Babakan Sukaresik No.3, Bandung Alamat Asal : Jendral Sudirman No.93 Brebes - Jawa Tengah No. Telp. Bandung : 022-2009696 No. Telp. Asal

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Beberapa tahun belakangan ini semakin berkembang berbagai macam variasi model dan jenis dengan berbagai merk sepatu yang beredar di pasaran Indonesia. Selain variasi

Lebih terperinci

BAB 8 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 8 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 8 KESIMPULAN DAN SARAN 8.1 Kesimpulan 8.1.1 Perancangan Interior yang Ergonomis Perancangan interior yang ergonomis adalah sebagai berikut : Kursi Depan Tinggi alas duduk : 280 mm Lebar alas duduk

Lebih terperinci

CONWOOD GAHARU 10 BANGKU TAMAN. Keunggulan Produk :

CONWOOD GAHARU 10 BANGKU TAMAN. Keunggulan Produk : BANGKU TAMAN CONWOOD GAHARU 10 Conwood Gaharu 10 dirancang dengan desain modern yang lebih menampilkan nilai estetika. Dudukan yang berrongga memungkinkan sirkulasi udara yang lebih baik dari bangku taman

Lebih terperinci

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN 7.1 Kesimpulan Dari hasil pengumpulan dan pengolahan data, analisis dan juga perancangan yang sudah dilakukan pada bab sebelumnya, dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Produk Jacket Bag ini sebelumnya sudah ada, tetapi untuk di Indonesia masih jarang diketahui, karena dari hasil riset saya di lapangan, reaksi orang ketika melihat

Lebih terperinci

BAB V ANALISA AKHIR. Gambar

BAB V ANALISA AKHIR. Gambar BAB V ANALISA AKHIR 5.1 Kebutuhan Alat Bantu Berjalan Untuk Anak - Anak Penderita Cerebral Palsy Alat bantu berjalan untuk anak - anak penderita cerebral palsy sangat berpengaruh terhadap sikapnya didalam

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kepala merupakan salah satu bagian tubuh yang termasuk sangat rawan dalam anggota tubuh manusia. Alasan ini terutama karena indera manusia sebagian besar terletak

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A.. KONSEP PERANCANGAN 1. Latar Belakang Perencanaan Konsep perancangan adalah segala sesuatu yang melatar belakangi dalam perancangan karya, yaitu pembuatan identitas visual

Lebih terperinci

Putih Abu Hitam Coklat

Putih Abu Hitam Coklat KONSEP PERANCANGAN RUANG DALAM Tema yang saya terapkan pada tugas Perancangan Ruang Dalam ini adalah konsep Kontemporer. Karakteristik dari konsep kontemporer adalah konsep ruang yang terkesan terbuka

Lebih terperinci

BAB IV TINJAUAN KHUSUS

BAB IV TINJAUAN KHUSUS BAB IV TINJAUAN KHUSUS 4.1. Perencanaan Bahan 4.1.1. Perencanaan Lantai Lantai dasar difungsikan untuk area parkir mobil, area service, pantry, ruang tamu, ruang makan, ruang keluarga, kamar mandi tamu.

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN 4.1 Proses perancangan Bahan dasar Serat katun Tali katun Pewarnaan Simpul Eksplorasi Hasil eksplorasi terpilih Perancangan produk Proses produksi KARYA Proses perancangan 42

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN 4.1 Ide/Gagasan Perancangan 4.1.1 Ide Desain Ide atau gagasan awal penulis dalam perancangan ini yaitu dikarenakan rasa ketidaknyamanan menggunakan jas hujan khususnya saat berkendara.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1. Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1. Universitas Kristen Maranatha BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia adalah makhluk yang memiliki banyak kebutuhan baik kebutuhan rohani dan jasmani. Salah satu kebutuhan jasmani adalah kebutuhan berpakaian. Pakaian yang

Lebih terperinci

BAB 6 PERANCANGAN DAN ANALISIS

BAB 6 PERANCANGAN DAN ANALISIS BAB 6 PERANCANGAN DAN ANALISIS 6.1 Perancangan Pada Ruang Operation Maintenance Centre (OMC) Perancangan merupakan perbaikan yang dilakukan terhadap fasilitas fisik, lingkungan fisik, dan tata letak fasilitas

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN/KOMUNITAS Sepeda yang merupakan sebuah produk yang telah menjadi bagian hidup bagi masyarakat. Dengan bersepeda, orang memperbaiki kesehatan dan stamina,

Lebih terperinci

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN 7.1. KESIMPULAN Dari hasil penelitian yang dilakukan diambil beberapa kesimpulan berikut : 1. Fasilitas fisik yang digunakan saat ini belum ergonomis. Kursi Pengguna Komputer

Lebih terperinci

ABSTRAK. iv Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. iv Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Car Holder merupakan sebuah produk yang dibutuhkan pada pengemudi mobil. Car holder yang digunakan dipasaran sekarang adalah car holder yang diletakkan pada dashboard mobil bagian atas dan hanya

Lebih terperinci

dari permainan egrang. Seperti yang kita ketahui permainan egrang kini sudah sangat

dari permainan egrang. Seperti yang kita ketahui permainan egrang kini sudah sangat V. ULASAN KARYA PERANCANGAN A. Konsep Perancangan Dalam proses perancangan desain meja belajar ini dibuat untuk turut serta melestarikan kebudayaan Indonesia melalui lemari minimalis yang mengandung esensi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hiburan. Laptop juga sudah menjadi barang pribadi yang sangat penting

BAB I PENDAHULUAN. hiburan. Laptop juga sudah menjadi barang pribadi yang sangat penting BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Laptop sudah menjadi teman dekat belajar, bermain, dan mendapatkan hiburan. Laptop juga sudah menjadi barang pribadi yang sangat penting keberadaannya bagi

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP. 2. Tataran System a. Bagian Bagian Casing PC.

BAB IV KONSEP. 2. Tataran System a. Bagian Bagian Casing PC. BAB IV KONSEP 1. Tataran Lingkungan / Komunitas Keterhubungan hasil rancangan ini pada komunitas pengguna komputer desktop untuk memberikan kualitas dan ragam produk kerajinan kriya yang dimasukan ke dalam

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bab 1 Pendahuluan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin ketatnya kompetisi di dunia bisnis saat ini mengharuskan setiap perusahaan untuk dapat selalu meningkatkan daya saingnya agar bisa

Lebih terperinci

BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN

BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN A. OBJEK REFRENSI Gambar 5.1 : objek refrensi Objek refensi pada meja ruang tamu dan bangku santai dan funiture multifungsi yang berguna untuk tempat hidangan para tamu,

Lebih terperinci

Bab 5 Hasil dan Pembahasan Desain

Bab 5 Hasil dan Pembahasan Desain Bab 5 Hasil dan Pembahasan Desain 5. 1 Konsep Desain 5.1. 1 Visual Penciptaan gambar karakter tokoh yang didasari dari bentuk bulat lonjong bertujuan untuk memberikan kesan distorsi kartun ilustrasi yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1. Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1. Universitas Kristen Maranatha BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia tidak akan pernah lepas dari kebutuhan akan sandang. Kebutuhan akan sandang semakin hari semakin meningkat. Hal ini terlihat dari tempat-tempat berjualan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN Dalam proses perancangan desain gerobak kopi keliling renceng sepeda ini, digunakan metode yang merujuk pada konsep perancangan. Sebuah konsep dalam proses perancangan dirasa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kue nusantara sebagai wujud warisan nenek moyang sangatlah bervariasi,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kue nusantara sebagai wujud warisan nenek moyang sangatlah bervariasi, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kue nusantara sebagai wujud warisan nenek moyang sangatlah bervariasi, tidak hanya dalam hal bentuk, warna, penggunaan bahan termasuk pula proses pembuatannya. Teknik

Lebih terperinci

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. Kelompok Data Berkaitan Dengan Aspek Fungsi Produk Perancangan 1. Tas Tas adalah wadah tertutup yang dapat dibawa berpergian. Tas biasanya digunakan untuk membawa

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN. Gambarl 2.1 Studio Green Screen. Sumber : 1_2.

BAB II METODE PERANCANGAN. Gambarl 2.1 Studio Green Screen. Sumber :  1_2. BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas No. Produk sejenis 1. Studio SEMBILAN Gambarl 2.1 Studio Green Screen Sumber : http://studiojakarta.com/tigaplus/wp-content/uploads/2014/08/grn-wide- 1_2.jpg Lokasi:

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan/Komunitas Pada era modern saat ini masyrakat pada umumnya memilih sesuatu yang praktis dan cepat. Seperti halnya dalam transportasi, masyarakat lebih cenderung

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 6.1.1 Dimensi Rangka Canopy untuk Membuat Fasilitas Sepeda Motor Berdasarkan penelitian yang telah penulis lakukan, maka dimensi rangka yang digunakan untuk lebar

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan Bentuk dari Meja kopi ini dibuat berdasarkan pertimbangan material dan sifat velg bekas yang sudah berbentuk lingkaran dengan mengeksplorasi dari bentuk

Lebih terperinci

IMPROVEMENT PRODUK HAMMOCK SLEEPING BAG DENGAN METODE QFD (QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT)

IMPROVEMENT PRODUK HAMMOCK SLEEPING BAG DENGAN METODE QFD (QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT) 2017 Ahmad Kasan, Antoni Yohanes 40 IMPROVEMENT PRODUK HAMMOCK SLEEPING BAG DENGAN METODE QFD (QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT) Ahmad Kasan *, Antoni Yohanes * * Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik

Lebih terperinci

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN 7.1 Kesimpulan 1. Keergonomisan Fasilitas Fisik Kursi Setrika di Simply Fresh Laundry Fasilitas fisik kursi setrika di Simply Fresh Laundry saat ini belum ergonomis. Hal ini

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan atau Komunitas Perancangan tempat ganti popok bayi model lipat ini adalah produk yang berkaitan dengan kebutuhan orang tua untuk keperluan bayi. Karena produk

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan Pustaka 1. Kursi Kerja a. Pengertian Kursi Kerja Kursi kerja merupakan perlengkapan dari meja kerja atau mesin, sehingga kursi akan dapat dijumpai dalam jumlah yang lebih

Lebih terperinci

II. METODOLOGI A. Tujuan dan Manfaat 1. Tujuan Perancangan 2. Manfaat Perancangan

II. METODOLOGI A. Tujuan dan Manfaat 1. Tujuan Perancangan 2. Manfaat Perancangan II. METODOLOGI A. Tujuan dan Manfaat 1. Tujuan Perancangan Tujuan dari perancangan desain t-shirt animal monster ini antara lain: a. Membuka peluang baru bagi penulis, khususnya dibidang clothing untuk

Lebih terperinci

SHOW COOKING EQUIPMENT

SHOW COOKING EQUIPMENT SHOW COOKING EQUIPMENT Profesional pizza oven Pizza & Focaccia Roti Kue Pasta dan Sop Bangun bisnis Anda dimanapun Anda inginkan Daging dan Ikan EKONOMIS hemat hingga 70% SIAP PAKAI tidak memerlukan instalasi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Beton merupakan bahan bangunan yang banyak dipilih oleh para ahli struktur. Banyaknya pemakaian beton disebabkan beton terbuat dari bahan-bahan yang mudah diperoleh,

Lebih terperinci

Bab 1 Alat bantu untuk sepeda motor matic ketika ban bocor UKDW

Bab 1 Alat bantu untuk sepeda motor matic ketika ban bocor UKDW Bab 1 Alat bantu untuk sepeda motor matic ketika ban bocor A. Latar belakang Di zaman yang modern ini gender wanita sudah memiliki kedudukan yang sama oleh pria, tidak sedikit pekerjaan yang dulunya dilakukan

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II a. Orisinalitas METODE PERANCANGAN Banyak produk rak buku dengan berbagai macam bentuk yang sudah beredar dipasaran, namun dari banyaknya jenis rak yang sudah ada hanya sedikit sekali yang mengeksplorasi

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Produk : Gambar 1 : Pakaian dan Celana yang beredar di pasaran (Sumber : www. Pinterest.com, 2017) Gambar diatas adalah beberapa jenis pakaian dan celana yang

Lebih terperinci

SHOW COOKING EQUIPMENT

SHOW COOKING EQUIPMENT SHOW COOKING EQUIPMENT Profesional pizza oven Pizza & Focaccia Roti Kue Pasta dan Sop Daging dan Ikan Bangun bisnis Anda dimanapun Anda inginkan EKONOMIS hemat hingga 70% SIAP PAKAI tidak memerlukan instalasi,

Lebih terperinci

Sehat Mengenakan Tas Ransel Sunday, 12 February :16

Sehat Mengenakan Tas Ransel Sunday, 12 February :16 Tas ransel tersedia dalam banyak ukuran, warna, bahan dan bentuk yang membantu anak-anak berbagai usia mengekspresikan gaya dan selera mereka. Dan, tas ransel apabila dikenakan dengan benar, sangat praktis

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. Dalam metode perancangan ini, berisi tentang kajian penelitian-penelitian

BAB III METODE PERANCANGAN. Dalam metode perancangan ini, berisi tentang kajian penelitian-penelitian BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Ide Perancangan Dalam metode perancangan ini, berisi tentang kajian penelitian-penelitian yang dilakukan, dan disertai dengan teori-teori serta data-data yang diperoleh dari

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR ABSTRAKSI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR ABSTRAKSI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN ABSTRAKSI Meja Printing merupakan salah satu fasilitas dan sarana yang sangat penting dan menunjang dalam kegiatan proses produksi. Karena Meja printing tempat dimana aktivitas operator untuk melaksanakan

Lebih terperinci

V. ULASAN KARYA PERANCANGAN A. Konsep Perancangan Dalam proses perancangan desain furniture dengan tujuan untuk pemberian nilai baru dengan menggunakan desain mainan tradisional yang sekarang sudah jarang

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Gambar 1. Meja Kopi Stainless (Sumber dari internet: http://desaininteriorrumah.info) Pada desain ini mengutamakan kesan minimalis dan modern dengan pengkombinasian

Lebih terperinci