HUBUNGAN URUTAN KELAHIRAN TERHADAP BOBOT LAHIR SAPI SIMMENTAL DI BPTU HPT PADANG MENGATAS

Transkripsi

1 HUBUNGAN URUTAN KELAHIRAN TERHADAP BOBOT LAHIR SAPI SIMMENTAL DI BPTU HPT PADANG MENGATAS Oleh : APRI VEBY (Di bawah bimbingan: Yurni Sari Amir S.Pt, MP) RINGKASAN Indonesia merupakan negara tropis yang setiap tahun mengimpor sapi dari negara lain. Hal ini dikarenakan rendahnya populasi sapi potong di Indonesia. Salah satu faktor penyebab kurangnya populasi sapi di Indonesia adalah kurangnya pasokan bibit yang unggul. BPTU HPT Padang Mengatas merupakan balai pembibitan yang bertujuan untuk menghasilkan bibit unggul. Sapi simmental merupakan salah satu bangsa sapi potong terbaik yang dikembangkan di BPTU HPT Padang Mengatas. Sapi simmental memiliki produksi bibit yang baik dengan kemampuan induk untuk bunting setiap tahunnya, oleh karena itu perlu dilakukan pengamatan melihat hubungan urutan kelahiran terhadap bobot lahir sapi simmental di BPTU HPT Padang Mengatas. Pengamatan dilakukan terhadap 40 ekor induk sapi simmental dengan tolak ukur yang diamati adalah bobot lahir pada urutan kelahiran I, II dan III. Hasil pengamatan menunjukan adanya hubungan antara urutan kelahiran terhadap bobot lahir pedet. Bobot lahir tertinggi terjadi pada urutan kelahiran III yaitu 42,90 kg, urutan kelahiran II dengan bobot lahir 30,08 kg dan bobot lahir terendah pada urutan kelahiran I yaitu 30,03 kg. Kata Kunci : Sapi Simmental, Bobot lahir, Urutan kelahiran. i

2 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhirdengan judul Hubungan Paritas Terhadap Bobot Lahir Sapi Simental di BPTU HPT Padang Mengatas. Laporan tugas akhir ini merupakan laporan Pengalaman Kerja Praktek Mahasiswa (PKPM) dan merupakan salah satu syarat menyelesaikan pendidikan diploma III di Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih yang sebesarbesarnya kepada ayahanda dan ibunda tercinta yang telah memberikan dukungan moril ataupun materil, dorongan semangat, bimbingan serta untaian do anya yang tidak pernah berhenti untuk penulis. Dalam kesempatan ini penulis juga mengucapkan terimakasih kepada : 1. Ibu Ir. Gusmalini M.si selaku Direktur Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh. 2. Ibu Muthia Dewi S. Pt, M.Sc, selaku Ketua Program Studi Peternakan. 3. IbuYurni Sari Amir S.Pt MP, dosen Pembimbing Akademik. 4. Bapak Ir. Sugiono MP selaku Kepala BPTU HPT Padang Mengatas. 5. Drh. Hj Indahwati MP selaku kasi informasi dan jasa produksi yang telah menerima dan memberikan kami fasilitas selama praktek kerja lapang di BPTU HPT Padang Mengatas. ii

3 6. Multiviza Muslim S.Pt selaku pembimbing lapang yang telah bersedia meluangkan waktu dan memberikan informasi di BPTU HPT Padang Mengatas. 7. Semua pihak yang telah terlibat dan ikut serta membantu penulis dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini. Penulis menyadari dalam penulisan karya tulis ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh sebab itu diharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan penulisan karya tulis ini. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih. Tanjung Pati, Juli 2015 Penulis AV iii

4 DAFTAR ISI Halaman RINGKASAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR LAMPIRAN... i ii iv v vi I. PENDAHULUAN Latar Belakang Tujuan... 3 II. TINJAUAN PUSTAKA Sapi Simmental Urutan Kelahiran Bobot lahir... 6 III. METODE PELAKSANAAN Waktu dan tempat Alat dan bahan Pelaksanaan... 7 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Pembahasan V. KESIMPULAN Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN iv

5 DAFTAR TABEL Tabel Halaman 1. Hubungan paritas terhadap bobot lahir sapi simmental di BPTU HPT Padang Mengatas Hasil analisis data hubungan paritas terhadap bobot lahir Sapi Simmental di BPTU HPT Padang Mengatas v

6 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran Halaman 1. Profil Balai Pembibitan Ternak Unggul Hijauan Pakan Ternak Padang Mengatas Dokumentasi kegiatan PKPM vi