UNGKAPAN KATA SERU DALAM BAHASA INDONESIA PADA DIALOG KOMIK SERIAL NARUTO. Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah

Transkripsi

1 UNGKAPAN KATA SERU DALAM BAHASA INDONESIA PADA DIALOG KOMIK SERIAL NARUTO Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Diajukan oleh : CAHYA MUSTIKA NINGSIH A FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2011

2 PERSETUJUAN UNGKAPAN KATA SERU DALAM BAHASA INDONESIA PADA DIALOG KOMIK SERIAL NARUTO Disusun oleh : CAHYA MUSTIKA NINGSIH A Telah disetujui dan disahkan untuk dipertahankan di depan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta Telah disetujui oleh : Pembimbing I Pembimbing II Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum Drs. Agus Budi Wahyudi, M.Hum NIP NIK. 405 Tanggal : Tanggal : ii

3 PENGESAHAN SKRIPSI UNGKAPAN KATA SERU DALAM BAHASA INDONESIA PADA DIALOG KOMIK SERIAL NARUTO Yang dipersiapkan dan disusun oleh : CAHYA MUSTIKA NINGSIH A Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada tanggal : 25 Juli 2011 Dan dinyatakan telah memenuhi syarat Susunan Dewan penguji : Pembimbing I : Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum ( ) Pembimbing II : Drs. Agus Budi Wahyudi, M.Hum ( ) Penguji III : Drs. Yakub Nasucha, M.Hum ( ) Surakarta, 30 Juli 2011 Universitas Muhammadiyah Surakarta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Dekan Drs. Sofyan Anif, M.Si NIK. 547 iii

4 PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar sarjana disuatu perguruan tinggi dan sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan di dalam daftar pustaka. Apabila ternyata dikemudian hari terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas, maka saya akan bertanggungjawab sepenuhnya. Surakarta, 12 Juli 2011 CAHYA MUSTIKA NINGSIH A iv

5 MOTTO Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. (al-baqarah: 216) Kebanyakan orang menyerah pada saat mereka hampir meraih kesuksesan. Mereka menyerah pada garis satu yard sebelum finish. Mereka menyerah pada menit-menit terakhir permainan di mana satu kaki telah menyentuh kesuksesan. (H. Ross Perot) Jenius adalah 1% inspirasi 99% keringat. Tidak ada yang dapat menggantikan kerja keras. Keberuntungan adalah sesuatu yang terjadi ketika kesempatan bertemu dengan kesiapan. (Thomas A. Edison) Pendidikan adalah tentang kehidupan itu sendiri (Penulis) v

6 PERSEMBAHAN Alhamdulilah segala puji syukur penulis panjatkan kepada Allah Yang Maha Kuasa atas rahmat dan hidayah-nya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan. Karya kecil yang sederhana ini, penulis persembahkan dengan cinta dan ketulusan hati untuk : 1. Emak dan Bapak yang membuat anugrah nafas ini selalu bermakna Dengan segala kata yang tak dapat tereja secara sempurna, tiada lain yang lebih pantas kecuali terimakasih yang tidak terbatas untuk setiap air mata dalam doa, kelelahan yang mendera disetiap terik dan hujan yang tak pernah menjadi aral. 2. Adik ku satu-satunya Aji, cerminku untuk lebih bisa bertanggungjawab dan tambah dewasa. Terimakasih untuk diammu yang penuh arti dan memaknai pertemuan kita dalam tautan detik. 3. Seseorang yang selalu mengajakku belajar untuk memaknai hidup yang apa adanya dan selalu bersyukur. vi

7 KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr.Wb Puji syukur alhamdulilah peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan segala rahmat, nikmat, karunia, dan hidayahnya kepada peneliti sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Analisis Ungkapan Kata Seru dalam Bahasa Indonesia Pada Dialog Komik Serial Naruto sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana strata 1 Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Peneliti menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini mengalami banyak kesulitan dan hambatan, namun berkat bantuan, arahan, dorongan, serta bimbingan dari berbagai pihak penulis berhasil menyelesaikan penulisan sekripsi dengan baik. Untuk itu dengan kerendahan hati penulis mengucapkan terimakasih kepada : 1. Drs. H. Sofyan Anif, M.Si., selaku Dekan FKIP yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menyusun skripsi. 2. Drs. Agus Budi Wahyudi, M.Hum., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah, sekaligus pembimbing II, yang dengan ikhlas dan sabar memberikan dukungan, bimbingan, dan arahan, kepada penulis selama penyusun skripsi sehingga dapat terselesaikan dengan baik. vii

8 3. Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum., selaku pembimbing I yang dengan ikhlas dan penuh kesabaran memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis dalam menyusun skripsi hingga sekripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. 4. Drs. H. Yakub Nasucha, M.Hum., selaku Wakil Dekan III yang telah memberikan bimbingan kepada penulis dalam menyusun skripsi ini. 5. Dosen Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah yang telah memberi arti dalam proses pendidikan selama menempuh proses studi. 6. Bapak, Ibu, Adik, dan keluarga besarku tercinta yang senantiasa bersama dalam do a, kasihsayang, pengertian, motivasi, kesabaran, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. 7. Sahabatku Fitria, terimakasih untuk kebersamaan kita selama ini dalam menelan rasa yang sudah kita artikan bersama tentang cara memaknai menjadi mahasiswa. 8. Teman-teman seperjuangan kelas A untuk setiap sudut senyuman awal langkah kita. 9. Teman-teman PBSID angkatan 2007 yang selalu bertukar semangat dan doa setiap kali bertemu ketika proses bimbingan. 10. Teman-teman kos : Upi, Unyue, Anin, Mb.Rani, Mb. Tantre. Terimakasih untuk setiap keceriaan disela hiruk-pikuk teknik analisis data dan untuk doa bersamanya. 11. Semua pihak yang telah membantu penulisan skripsi ini. viii

9 Semoga semua bantuan dan amal kebaikan yang diberikan kepada penulis mendapat imbalan pahala dan keridhoan Allah SWT. Penulis menyadari skripsi ini jauh dari kesempurnaan dan banyak kekurangan. Oleh karena itu, peneliti mengaharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kebaikan skripsi ini. Harapan peneliti semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca maupun bagi peneliti, dan menjadi sumbangan bagi perkembangan ilmu pendidikan. Wassalamu alaikum Wr.Wb. ix

10 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL i PERSETUJUAN ii PENGESAHAN iii PERNYATAAN iv MOTTO v PERSEMBAHAN vi KATA PENGANTAR vii DAFTAR ISI x DAFTAR TABEL xii DAFTAR LAMPIRAN xiii ABSTRAK xiv BAB I PENDAHULUAN 1 A. Latar Belakang Masalah 1 B. Pembatasan Masalah 6 C. Rumusan Masalah 6 D. Tujuan Penelitian 6 E. Manfaat Penelitian 7 F. Daftar Istilah 8 BAB II LANDASAN TEORI 11 A. Kajian Penelitian Yang Relevan 11 B. Kajian Teori Pengertian Ungkapan Jenis Ungkapan Pengertian Kata Kategori Kelas Kata Seru Kata Seru dalam Bahasa Indonesia Dialog dalam Komik. 23 C. Kerangka Pemikiran 25 x

11 D. Rancangan atau Desain Penelitian 26 BAB III METODE PENELITIAN 28 A. Jenis dan Strategi Penelitian 28 B. Waktu Penelitian 29 C. Objek Penelitian 29 D. Sumber Data 30 E. Teknik Pengumpulan Data 31 F. Validitas Data 31 G. Teknik Analisis Data 32 BAB IV HASIL PENELITIAN dan PEMBAHASAN. 33 A. Deskripsi Singkat Wacana Dialog Komik Serial Naruto 33 B. Bentuk Ungkapan Kata Seru di dalam Komik Serial Naruto 36 C. Struktur Ungkapan Kata Seru di dalam Komik Serial Naruto 53 D. Fungsi Ungkapan Kata Seru di dalam Komik Serial Naruto 86 E. Temuan dan Pembahasan Perbedaan dengan Penelitian Ilmiah yang Relevan Temuan Hasil Penelitian dengan Kajian Teori BAB V SIMPULAN dan SARAN 106 A. Simpulan 106 B. Saran 109 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN xi

12 DAFTAR TABEL Halaman 1. Tebel 1 Bentuk Kata Penyeru Biasa Tabel 2 Bentuk Rasa Seru yang Menyatakan Rasa Heran Tabel 3 Kata Seru yang Menyatakan Rasa Sakit atau Terancam Bahaya Tabel 4 Kata Seru yang Menyatakan Rasa Iba atau Sedih Tabel 5 Kata Seru yang Menyatakan Kecewa Tabel 6 Kata Seru yang Menyatakan Rasa Kaget Tabel 7 Kata Seru yang Menyatakan Rasa Lega Tabel 8 Kata Seru yang Menyatakan Rasa Jijik Tabel 9 Kata Seru yang Menyatakan Rasa Senang atau Gembira Tabel 10 Kata Seru yang Menyatakan Rasa Marah Tabel 11 Kata Seru yang Mneyatakan Rasa Ingin Tahu Tabel 12 Kata Seru Berupa Perintah Tabel 13 Kata Seru Berupa Ancaman Tabel 14 Kata Seru yang Menyatakan Perasaan Kesal Tabel 15 Kata Seru yang Berupa Teknik Bertarung Tabel 16 Kata Seru yang Berupa Kata Singkat Tabel 17 Kata Seru yang Berupa Kata Biasa Tabel 18 Kata Seru yang Berupa Kata Serapan Tabel 19 Fungsi Ungkapan Kata Seru xii

13 DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1 Wacana Komik Lampiran 2 Berita Acara Ujian Skripsi Lampiran 3 Berita Acara Pembimbingan Skripsi xiii

14 ABSTRAK ANALISIS UNGKAPAN KATA SERU DALAM BAHASA INDONESIA PADA DIALOG KOMIK SERIAL NARUTO Cahya Mustika Ningsih. A , Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2011, 109 halaman. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan : bentuk ungkapan kata seru yang terdapat dalam komik serial Naruto. Fungsi ungkapan kata seru yang terdapat di dalam komik serial Naruto. Struktur ungkapan kata seru yang terdapat di dalam komik serial Naruto. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan objek penelitian kata seru yang terdapat di dalam dialog komik serial Naruto seri ke-50 karya Masashi Kishimoto, dan diterbitkan oleh Elex Media Komputindo, Jakarta Teknik dan instrumen pengumpulan data menggunakan teknik simak dan catat. Analisis data dengan metode padan intralingual. Hasil penelitian ini sebagai berikut : (1). Bentuk kata seru yang terdapat di dalam dialog komik serial Naruto dibedakan menjadi lima belas macam yaitu :(a) bentuk kata penyeru biasa, (b) kata seru yang menyatakan rasa heran atau kagum, (c) kata seru yang menyatakan rasa sakit atau terancam bahaya, (d) kata seru yang menyatakan rasa iba atau sedih, (e) kata seru yang menyatakan rasa kecewa, (f) kata seru yang menyatakan rasa kaget, (g) kata seru yang menyatakan rasa lega, (h) kata seru yang menyatakan rasa jijik, (i) kata seru yang menyatakan rasa senang atau gembira, (j) kata seru yang menyatakan rasa marah, (k) kata seru yang menyatakan rasa ingin tahu atau kata tanya, (l) kata seru berupa perintah, (m) kata seru berupa ancaman, (n) kata seru yang menyatakan perasaan kesal, (o) kata seru yang berupa teknik bertarung. (2) Struktur kata seru yang terdapat di dalam dialog komik serial Naruto seri ke-50 dianalisis berdasarkan struktur kelas kata sebagai berikut : (a) Verba yang meliputi : verba dasar bebas, verba turunan ; verba berafiks, verba berreduplikasi, (b) ajektiva meliputi : ajektifa dasar, (c) nomina yang meliputi : nomina dasar, penggolongan benda, nomina tempat dan arah, tiruan bunyi, makian, sapaan, (d) pronomina ; pronomina entratekstual, pronomina takrif, pronomina tak takrif. (e) numeralia : numerilia tingkat, numeralia bilangan penuh, (f) adverbia ; adverbia dasar bebas, denominal, depronominal, de-ajektival, deverbal, denumerilia, adver bia deajektival, deverbal gabungan, (g) interogativa ; apa, kapan, mana, apa-apaan, bagaimana, di mana, kenapa, siapa, (h) demonstratifa : demonstrativa ekstrakalimat anaforis, demonstrativa eksoforis atau demonstrativa deiktis : proksimal (dekat), (i) artikula : Artikula yang bertugas untuk mengkhususkan nomina singularis, jadi bermakna spesifikasi, (j) preposisi ; preposisi dasar, (k) konjungsi : konjungsi intrakalimat, (l) kategori fatis : partikel dan kata fatis, frase fatis, (m) interjeksi : bentuk dasar, bentuk turunan ; seruan atau minta perhatian, keheranan atau kekaguman, kesakitan, kesedihan, kekecewaan dan sesal, kekagetan, kelegaan, kejijikan. (3) Fungsi kata seru di dalam dialog komik serial Naruto seri ke-50 digunakan untuk menyatakan perasaan batin berupa : penyeru biasa untuk mencari perhatian saja, perasaan marah, perasaan kaget, perasaan kagum, perasaan kesal atau kecewa, perasaan sedih atau iba, perasaan sakit, perasaan bingung atau takut terancam bahaya, perasaan lega, perasaan jijik, perasaan senang, kata seru berupa kata tanya, kata seru berupa kata perintah, kata seru berupa ancaman, kata seru berupa teknik bertarung. Kata Kunci : Dialog, Kata seru, Komik serial, Padan Intralingual. xiv