PUBLIKASI BUKU POP UP MENGENAI CERITA ALKITAB

Transkripsi

1 PUBLIKASI BUKU POP UP MENGENAI CERITA ALKITAB Yoan Oktavianita NIM: Telp: Alamat: Taman Nyiur 12 blok L no.19. Sunter Agung Jakarta Utara Dosen Pembimbing: James Darmawan,S.Sn ABSTRAK Tujuan penelitian ini ialah untuk mengangkat moral pendidikan agama kristiani, dan menanamkan nilai-nilai keagaamaan sejak dini. Metode yang dipakai adalah dengan survey lapangan, berinteraksi dengan nara sumber, serta pencarian data melalui buku dan juga internet. Hasil yang dicapai yaitu menciptakan sebuah publikasi yang menarik bagi anak-anak serta dapat mengajarkan nilai-nilai keagamaan. Serta menanamkan kegemaran akan membaca sejak dini. Dan juga mendekatkan antara orang tua dengan anak. Kesimpulan dari tugas akhir ini adalah untuk menanamkan nilai keagamaan yang baik sejak dini. Kata kunci: pop up, fun, nilai-nilai keagamaan

2 POP UP BOOK PUBLICATION OF THE BIBLE STORY Yoan Oktavianita NIM: Phone: Address: Taman Nyiur 12 blok L no.19. Sunter Agung Jakarta Utara Dosen Pembimbing: James Darmawan,S.Sn ABSTRAK The purpose of this study was to lift the morale of Christian religious education, and instilling religious values early. And the method used is to survey the field, interacting with resource persons, as well as data search through books and internet. The results achieved are creating a publication that appeals to children and can teach religious values. And inculcate penchant children read early on. And also close between parents and children. The conclusion of this thesis is to instill religious values good early on. Key Word: pop up, fun, Religius values

3 PENDAHULUAN Pendidikan sejak dini pastilah amat penting,karena pada usia awal akan lebih mudah menyerap semua pengetahuan yang diberikan. Pendidikan agama Kristen terjadi dalam kehidupan penting dimulai dari usia anak-anak dengan agar anak tersebut dapat menerima kepercayaan dan nilai-nilai yang dianut oleh orangtuanya, misalnya belajar bertindak baik, bertumbuh secara wajar dalam iman Kristen. Dan juga menurut peraturan pemerintah Republik Indonesia Nomor 27 tahun 1990 pendidikan prasekolah mempunyai tujuan untuk meletakan dasar perkembangan sikap, pengetahuan, ketrampilan dan daya cipta anak didik didalam menyesuaikan dirinya dengan ligkungan. Dalam buku Psikologi Perkembangan Anak karya Rena Akbar.H menjelaskan bahwa pada usia kanak-kanak merupakan usia yang temperamental bagi anak. Rasa takut, marah, iri seringkali timbul pada usia tersebut. Untuk itu penting adanya penanaman nilai-nilai yang baik pada usia tersebut. Kepercayaan dan nilai-nilai yang ditanamkan ke anak-anak akan lebih mudah dengan menggunakan cerita atau dongeng. Kisah-kisah yang ada dalam Alkitab merupakan salah satu cara untuk menanamkan nilai-nilai positif bagi anak. Anak-anak yang cinta Kitab suci atau Alkitab pastinya merupakan harapan setiap orang tua atau siapa saja yang peduli pada pendidikan dan pengembangan iman anak kristiani. Dan di dalam buku Personality development From Infancy to Adulthood, Profesor Charles Wenar dari Ohio State University menjelaskan bahwa dalam ketrampilan membaca, sebaiknya yang ditekankan adalah permainan drama. Jadi penting adanya orangtua atau pendamping untuk menarik minat anak untuk membaca dan juga untuk mengetahui benar salahnya nilai yang diambil oleh si anak. Anak-anak dalam usia pra sekolah belajar melalui visual yang dianggapnya menarik. Dan buku Pop-Up merupakan salah satu media yang cocok diberikan kepada anak-anak. Anak-anak banyak belajar dari buku yang bergerak, Pop-Up, dapat digeser dan juga tiga dimensi. Oleh karena itu, perlu adanya suatu buku Pop -up mengenai kisah-kisah alkitab untuk dikenal sejak usia kanak-kanak dengan didampingi orang tua. METODE PENELITIAN Metode Peneltian yang dilakukan adalah wawancara langsung dengan pihak-pihak yang terkait, seperti pendeta, guru sekolah minggu, orang tua, dan anak kecil. Serta melakukan kuisioner, dan juga melalui data pustaka.

4 HASIL DAN BAHASAN Berikut adalah beberapa identifikasi masalah yang ditemukan dalam penelitian untuk buku pop up mengenai cerita alkitab Identifikasi Masalah Buku pendidikan agama kristiani yang kurang diminati anak-anak. pada usia kanak-kanak merupakan usia yang temperamental bagi anak. Anak masih kesulitan untuk memahami yang baik dan buruk. Anak-anak malas membaca buku pelajaran/ pengetahuan dan lebih senang bermain. Rumusan Masalah Bagaimana merancang buku pop up mengenai tokoh-tokoh atau kisah-kisah di alkitab agar diminati anak-anak Indonesia. Tujuan Project Meningkatkan moral pendidikan agama terutama kristiani. Menambah ilmu pengetahuan tentang kisah-kisah di alkitab serta pesan positif kepada anak-anak agar kelak berguna di masa depan. Meningkatkan ketertarikan dan menanamkan kecintaan membaca pada anak-anak. Target Sasaran Target Primer Demografi Jenis Kelamin : Laki-laki dan perempuan Usia : tahun Status perkawinan : menikah (orang tua yang memiliki anak) Kelas sosial : B+ Agama : Kristen & Katolik Psikografi Behavior Lifestyle Personality : suka membaca,berwawasan luas,memiliki keinginan menumbuhkan kecerdasan anak terutama rohaninya. : Taat beribadah, punya waktu luang, berkumpul dengan keluarga. : scholar

5 Geografi Urban dan Sub Urban di Indonesia. Target sekunder Demografi Jenis Kelamin Usia Pendidikan Agama : Laki-laki dan perempuan : 3-7 tahun : TK-SD : Kristen & Katolik Psikografi Behavior : rasa ingin tahu yang tinggi,suka membaca, suka hal- hal yang unik, menyukai permainan interaktif. Lifestyle : rajin sekolah minggu, ceria Personality : Scholar Geografi Urban dan Sub Urban di Indonesia. Analisa SWOT Strength Kisah-kisah di Alkitab akan memberikan nilai-nilai dan kepercayaan yang positif yang penting untuk pertumbuhan si anak. Buku mengenai kisah-kisah di alkitab ini akan meningkatkan nilai moralitas kristiani. Lebih mendekatkan anak dengan orang tua karena buku pop-up memiliki bagian yang halus sehingga memberikan kesempatan untuk orang tua duduk bersama dengan putraputri mereka dan menikmati cerita. Buku pop-up akan membuat pembelajaran alkitab menjadi lebih menyenangkan. Buku pop-up juga menanamkan kecintaan terhadap membaca. Buku pop-up memancing antusias pembaca karena memiliki kejutan di setiap halamannya. Buku pop-up akan memperkuat isi yang ingin disampaikan dengan visual yang kuat sehingga informasi pada anak lebih tersampaikan.

6 Weakness Buku tentang kisah-kisah alkitab yang kurang diminati oleh anak-anak. Opportunities Keinginan orang tua untuk menumbuhkan rohani si anak. Sedikitnya buku interaktif untuk cerita alkitab atau kristiani. Walaupun mempunyai harga yang relatif mahal akan tetapi memiliki tidak membuat pasar terhadap buku ini sepi. Threat Buku pop-up yang cepat rusak bila tidak dirawat dengan baik. Banyaknya video game yang masuk ke Indonesia. Banyak buku ilustrasi atau komik alkitab. Banyak buku dongeng yang disukai anak-anak dengan harga yang lebih murah. Positioning Buku ajaib yang bermaksudkan bahwa buku tersebut berbeda dibandingkan dengan buku lainnya. Terutama di mata anak-anak, hal tersebut merupakan keajaiban karena dapat bergerakgerak atau tiga dimensi. Big Idea Pengantar Alkitab yang ajaib bagi si kecil Keyword pop up kisah alkitab edukatif imajinatif Tone and Manner Dalam buku interaktif mengenai kisah dalam alkitab ini, Tone and Manner yang ingin disampaikan adalah ceria dan imajinatif. Tone and Manner tersebut disampaikan dengan menggunakan warna-warna dan ilustrasi serta tipografi yang sesuai.

7 Pendekatan Rasional dan Emosional Secara rasional buku ini memberikan informasi mengenai kisah-kisah yang terdapat dalam alkitab serta pesan positif yang terkandung dalam kisah tersebut. Secara emosional buku ini akan lebih menarik minat membaca target dengan cara menggunakan ilustrasi yang menarik dan juga interaktif dan pop-up sebagai daya tarik utama. Strategi Verbal Gaya bahasa untuk buku ini menggunakan bahasa inonesia yang sederhana dan materi yang disampaikan juga singkat tapi tetap bersifat informatif agar dapat tersampaikan dengan baik, tidak mudah bosan, mudah dimengerti dan mudah diingat oleh target audience. Strategi Visual Gaya visual yang akan digunakan adalah dengan ilustrasi yang tidak memakai outline serta dengan shadow yang sederhana, sehingga tidak terlalu realis tapi juga dapat dimengerti oleh si anak. Dan juga warna-warna yang akan digunakan juga adalah warna-warna yang ceria tapi masih nyaman untuk dibaca oleh target audience. Kemudian Layout yang digunakan buku ini memakai grid sistem yang santai dan flexible agar terlihat tidak membosankan dan terlalu serius. Gambar 1.1 Grid Sistem

8 SIMPULAN DAN SARAN Banyak cerita cerita menarik dari Alkitab yang memiliki nilai-nilai positif. Terutama bagi anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan, masih mengembangkan kebiasaan-kebiasaan, masih belajar mengenai hal-hal yang baik dan buruk. Nilai nilai positif tersebut akan mengarahkan anak menjadi lebih baik. Dan tentunya pada usia tersebut, anak-anak lebih mudah menerima segala hal yang nantinya akan menjadi kebiasaan saat ia bertumbuh besar. Di dalam kitab perjanjian lama juga banyak sekali cerita-cerita heroik yang akan disukai anak-anak dan juga memiliki pesan yang positif. Dengan adanya unsur Pop-Up yang menarik anak-anak untuk membaca, hal itu juga yang akan menumbuhkan kecintaan membaca sejak dini pada diri si anak. Buku ini juga menjadi salah satu media yang baik untuk orangtua menumbuhkan iman si buah hati serta mendekatkan hubungan orang tua dengan anak tersebut. REFERENSI Hawadi.R.A. (2001). Psikologi Perkembangan Anak, Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Wenar.C. (1971) Personality development From Infancy to Adulthood, New York: Houghton Mifflin. RIWAYAT PENULIS Yoan Oktavianita lahir di kota Jakarta pada tanggal 7 Oktober Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dala bidang Desain Komunikasi Visual pada tahun 2013.