BAB 1 PENDAHULUAN. data dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan pengolahan data

Transkripsi

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menghantar manusia pada tahap pemahaman yang lebih tinggi di masing-masing bidang ilmu pengetahuan. Dalam mengaplikasikan bidang ilmu pengetahuan tersebut telah ditemukan beberapa cara dalam menganalisis dan menginterpretasikan suatu keadaan yang didasarkan pada metode statistika. Statistika merupakan salah satu cabang ilmu dibidang matematika yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan data, pengolahan data dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan pengolahan data yang dilakukan. Dalam dunia penelitian, statistika telah memberikan banyak manfaat. Misalnya untuk mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung antara variabel-variabel yang diamati. Telaah statistika menyatakan bahwa untuk menganalisis pola hubungan kausal antara variabel dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung beberapa variabel penyebab terhadap sebuah variabel akibat maka pola yang digunakan adalah model analisis jalur. Analisis jalur merupakan suatu teknik analisis statistika yang dikembangkan dari analisis regresi berganda. Analisis regresi hanya meramalkan penduga Y dengan mengetahui pengaruh dari suatu variabel bebas terhadap variabel terikatnya, tetapi tidak membedakan apakah variabel tersebut berpengaruh secara langsung atau tidak langsung. Seberapa besar pengaruh secara langsung dan tidak

2 2 langsungnya, tidak dijelaskan dalam analisis regresi. Oleh karena itu, diperlukan analisis jalur sebagai perluasan dari analisis regresi. Berbagai kasus yang bisa diamati dengan memanfaatkan analisis jalur. Misalnya menganalisis Indeks Pembangunan Manusia (IPM) atau Human Development Indeks (HDI). Pada dasarnya banyak variabel sektoral yang mempengaruhi Indeks Pembangunan Manusia, di antaranya adalah kesehatan, pendidikan, ketenagakerjaan, perumahan, dan konsumsi rumah tangga yang mengungkapkan perkembangan fenomena tertentu, misalnya perkembangan atau peningkatan kualitas hidup yang setiap tahunnya di masing-masing kabupaten atau kota. Dengan meningkatnya kesehatan, pendidikan, serta keterampilan ketenagakerjaan diharapkan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan hidupnya dan meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di suatu daerah. Dan tidak hanya itu saja, dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia pada hakikatnya perlu menciptakan lebih banyak pilihan terhadap masyarakat. Pilihan-pilihan itu sendiri pada prinsipnya dapat amat luas, tidak terhingga, dan berubah-ubah menurut waktu (Mahbud Ul Hag, 2000). Dengan demikian ada kemungkinan banyak faktor yang mempengaruhi Indeks Pembangunan Manusia secara langsung dan tidak langsung. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Liddya Elviani tahun 2012 menyatakan bahwa Indeks Pembangunan Manusia dipengaruhi langsung oleh angkatan kerja dan angka harapan hidup. Tetapi mungkin masih banyak hal yang dapat mempengaruhi Indeks Pembangunan Manusia baik secara langsung dan tidak langsung. Oleh karena itu, penelitian ini mengusulkan judul PENGGUNAAN ANALISIS JALUR YANG MEMPENGARUHI ANGKA

3 3 LAJU PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI KABUPATEN TOBA SAMOSIR. 1.2 Rumusan Masalah Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah faktor-faktor yang mempengaruhi angka laju pertumbuhan ekonomi berpengaruh langsung dan tidak langsung terhadap indeks pembangunan manusia. 1.3 Batasan Masalah Untuk mengarahkan pembahasan dalam penelitian ini, penulis membatasi ruang lingkup permasalahan agar tidak menyimpang dari sasaran yang dituju. Sebagai pembatasan masalah adalah hanya terbatas untuk mengetahui apakah faktor-faktor yang mempengaruhi angka laju pertumbuhan ekonomi berpengaruh langsung dan tidak langsung terhadap indeks pembangunan manusia untuk wilayah Kabupaten Toba Samosir. 1.4 Tujuan Penelitian Adapun tujuan penulis melakukan penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui pengaruh variabel produk domestik regional bruto dan konsumsi perkapita terhadap laju pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Toba Samosir.

4 4 2. Untuk mengetahui pengaruh variabel produk domestik regional bruto, konsumsi perkapita, dan laju pertumbuhan ekonomi terhadap angka harapan hidup di Kabupaten Toba Samosir. 3. Untuk mengetahui pengaruh variabel produk domestik regional bruto, konsumsi perkapita, laju pertumbuhan ekonomi, dan angka harapan hidup terhadap indeks pembangunan manusia di Kabupaten Toba Samosir. 1.5 Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ini, yaitu: 1. Menambah wawasan bagi penulis dalam penerapan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah dengan objek permasalahan yang diamati. 2. Dapat dijadikan pertimbangan bagi instansi di Kabupaten Toba Samosir mengenai upaya peningkatan indeks pembangunan manusia. 3. Dapat bermanfaat sebagai bahan masukan dan referensi bagi pihak yang berkepentingan. 1.6 Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Metode penelitian kepustakaan (Studi Literatur) Penelitian kepustakaan adalah metode pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh data maupun informasi yang dibutuhkan dengan cara membaca dan mempelajari buku-buku perkuliahan atau umum, serta mencari sumber informasi lainnya yang berhubungan dengan objek yang diteliti.

5 5 2. Metode pengumpulan data Pengumpulan data untuk keperluan penelitian ini dilakukan oleh penulis dengan menggunakan data sekunder. Data sekunder adalah data primer yang diperoleh dari pihak lain yang umumnya disajikan dalam bentuk tabel-tabel atau diagram. Data sekunder yang penulis gunakan diperoleh dari Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara, yang berada di Jalan Asrama No. 179 Medan. Data yang dikumpulkan tersebut kemudian disusun dan disajikan dalam bentuk angka-angka dengan tujuan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang sekumpulan data tersebut. 3. Metode pengolahan data Adapun metode pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Menentukan variabel eksogen dan variabel endogen. b. Merumuskan hipotesis. c. Menggambarkan diagram jalur lengkap. d. Merumuskan persamaan struktural. e. Menghitung koefisien jalur. f. Menghitung besarnya pengaruh langsung dan tidak langsung dari variabel eksogen terhadap variabel endogen. g. Menguji koefisien jalur dan melakukan proses trimming apabila model jalurnya tidak signifikan. h. Membuat kesimpulan.

6 6 1.7 Tinjauan Pustaka Metode analisis jalur adalah suatu teknik untuk menganalisis hubungan sebab akibat yang terjadi pada regresi linier berganda jika variabel bebasnya mempengaruhi variabel tergantung (terikat) tidak hanya secara langsung, tetapi juga secara tidak langsung (Robert D Rutherford,1993). Metode analisis data ini biasanya menggunakan model jalur. Model jalur adalah suatu diagram yang menghubungkan antara variabel bebas (X), variabel perantara, dan variabel terikat (Y). Pola hubungan ditunjukkan dengan menggunakan anak panah yang menunjukkan hubungan sebab akibat antara variabel bebas (X), perantara, dan variabel terikat (Y). Berdasarkan model jalur akan diperoleh persamaan struktural. Secara umum rumus persamaan jalur dapat dituliskan sebagai berikut: di mana: Y = variabel terikat = koefisien jalur ke-i, X i = variabel bebas ke-i, Untuk menghitung besarnya pengaruh langsung dan tidak langsung variabel bebas terhadap variabel terikat adalah: 1. Besarnya Pengaruh Langsung (Direct Effect atau DE) variabel bebas terhadap variabel terikat.

7 7 DE = ( ) 2, 2. Besarnya Pengaruh Tidak Langsung (Indirect Effect atau IE) variabel bebas terhadap variabel terikat melalui hubungan korelasi dari variabel. IE = ( ) ( ) ( ), 3. Besarnya Pengaruh Tidak Langsung (Indirect Effect atau IE) variabel terhadap variabel terikat melalui variabel bebas. IE = ( ) ( ), 1.8 Sistematika Penulisan Adapun sistematika penulisan yang diuraikan oleh penulis antara lain: BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini menguraikan tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian, tinjauan pustaka, dan sistematika penulisan. BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini menguraikan tentang segala sesuatu yang mencangkup tentang penyelesaian masalah sesuai dengan judul yang dibuat secara teoritis.

8 8 BAB 3 GAMBARAN UMUM KABUPATEN TOBA SAMOSIR Bab ini menguraikan tentang sejarah singkat Kabupaten Toba Samosir, letak dan keadaan geografis serta profil penduduk Kabupaten Toba Samosir tersebut. BAB 4 PENGOLAHAN DATA Bab ini menguraikan tentang analisis dan pengolahan data yang berkaitan dengan masalah yang dihadapi hingga diperoleh suatu kesimpulan. BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEM Bab ini menguraikan tentang penggunaan program SPSS Versi 18 dalam mengolah data yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti. BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi tentang kesimpulan mengenai permasalahan yang diteliti serta saran-saran. LAMPIRAN