Tahun Akademik 2015/2016 Semester I DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer
|
|
- Bambang Suharto Setiabudi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Tahun kademik 2015/2016 Semester G13 Konfigurasi erangkat Keras Komputer S-1 agian 2 ohamad ani (H) -mail: mohamad.dani@gmail.com Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran di lingkungan Telkom pplied Science School Siklus engambilan <Fetch ycle> ontrol nit membangkitkan kata kendali untuk mengambil dan melaksanakan setiap instruksi. Setiap instruksi melewati beberapa keadaan pewaktuan <timing-state> Tstate = Keadaan T = periode-periode waktu pada saat mana terjadi perubahan isi register Tstate menggunakan ring counter T = T6T5TT3T2T1 1
2 Siklus engambilan <Fetch ycle> Tstate menggunakan ring counter T = T6T5TT3T2T1 - wal operasi kata T menunjukkan : T = ada pulsa clock berikutnya menghasilkan: T = T = T = T = T = Ring ounter T6 T5TT3T2T1 Siklus engambilan <Fetch ycle> iagram ewaktuan erpindahan keadaan T terjadi bila clock berubah dari 1 ke 0 2
3 Siklus engambilan <Fetch ycle> ddress State (T1 State) Keadaan T1 disebut ddress State karena alamat di dalam dipindahkan ke R (emory ddress Register) selama keadaan ini. Selama ddress State ini, sinyal yang aktif hanya pdan ada ddress State, controller-sequencer mengeluarkan kata kendali: N L L L S L L L ncrement State (T2 State) Keadaan T2 : keadaan penambahan 1 <ncrement State> karena hitungan pada dinaikkan dengan. Sinyal yang aktif. Kata kendalinya yaitu: N L L L S LL Siklus engambilan <Fetch ycle> emory State (T3 State) Keadaan T3 disebut emory State karena instruksi pada R dengan alamat yang ditunjuk dipindahkan dari memori/r ke nstruction Register. Selama emory State ini, sinyal yang aktif hanya dan ada emory State, controller-sequencer mengeluarkan kata kendali: N L L L S L L
4 Siklus engambilan <Fetch ycle> p L L R R R us W / S L S L L T1 State N L L L S L L N L L L S L L Siklus engambilan <Fetch ycle> p T2 State L N L L L S LL L L R R R / S S L L N L L L S L L
5 Siklus engambilan <Fetch ycle> p L L R R R / S L S L L T3 State Ketika dan L aktif, R siap mengirimkan data yang ditunjukkan oleh R ke bus W pada saat yang sama R mengambilnya. N L L L S L L N L L L S L L Siklus ksekusi <xecution ycle> Siklus pelaksanaan terjadi pada T, T5 dan T6 Transfer-transfer register yang terjadi bergantung pada nstruksi yang dieksekusi. 5
6 Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi L Jika R telah diisi dengan kata L 9H, maka : R = Selama T : instruction field dikirim ke pengendali yang melakukan pendekodean dan address field diisikan ke dalam R dan L adalah bit aktif pada T Selama T5 : data yang ditunjuk dalam memori akan dikirimkan ke dalam kumulator. dan L adalah bit aktif pada T5 T6 adalah keadaan tanpa operasi (No-peration / N) Selama T6, semua register dalam keadaan tidak ktif Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi L us W p L T State L L R R R / S S L L N L L L S L L N L L L S L L 6
7 Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi L us W p L T5 State L L R R R / S S L L N L L L S L L N L L L S L L Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi L us W p L T6 State L L R R R / S S L L N L L L S L L N L L L S L L 7
8 Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi L iagram ewaktuan Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi Jika R telah diisi dengan kata H, maka :R = Selama T : instruction field dikirim ke pengendali yang melakukan pendekodean dan address field diisikan ke dalam R dan L adalah bit aktif pada T Selama T5 : data yang ditunjuk dalam R disiapkan untuk dikirimkan ke dalam Register. an pengisian Register terjadi pada tepi positif clock. dan L adalah bit aktif pada T5 Selama T6, bagian menyiapkan kumulator. an pengisian hasil jumlahan ke kumulator terjadi pada tepi positif Selama clock. dan L adalah bit aktif pada T6
9 Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi us W p L T State L L R R R / S S L L N L L L S L L N L L L S L L Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi us W p L T5 State L L R R R / S S L L N L L L S L L N L L L S L L 9
10 Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi us W p L T6 State L L R R R / S S L L N L L L S L L N L L L S L L Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi iagram ewaktuan 10
11 Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi S Jika R telah diisi dengan kata S H, maka :R = Selama T : instruction field dikirim ke pengendali yang melakukan pendekodean dan address field diisikan ke dalam R dan L adalah bit aktif pada T Selama T5 : data yang ditunjuk dalam R disiapkan untuk dikirimkan ke dalam Register. an pengisian Register terjadi pada tepi positif clock. dan L adalah bit aktif pada T5 Selama T6, bagian menyiapkan kumulator. an pengisian hasil pengurangan ke kumulator terjadi pada tepi positif Selama clock. S, dan L adalah bit aktif pada T6 Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi S us W p L T State L L R R R / S S L L N L L L S L L N L L L S L L 11
12 Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi S us W p L T5 State L L R R R / S S L L N L L L S L L N L L L S L L Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi S us W p L T6 State L L R R R / S S L L N L L L S L L N L L L S L L
13 Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi S iagram ewaktuan T1 T2 T3 T T5 T6 p L p L L S L Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi T Jika akhir siklus Fetch R berisi kata T, maka : R = 1110 XXXX Selama T : instruction field dikirim ke pengendali yang melakukan pendekodean dan engendali mengeluarkan kata kendali untuk memindahkan isi kumulator ke register Keluaran. dan L adalah bit aktif pada T ada keadaan T5 dan T6 tidak terjadi perasi (N) 13
14 Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi T us W p L T State L L R R R / S S L L N L L L S L L N L L L S L L Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi T us W p L T5 State L L R R R / S S L L N L L L S L L N L L L S L L 1
15 Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi T us W p L T6 State L L R R R / S S L L N L L L S L L N L L L S L L Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi T iagram ewaktuan 15
16 Siklus ksekusi <xecution ycle>: nstruksi HLT Jika akhir siklus Fetch R berisi kata HLT, maka : R = 1111 XXXX nstruction Field dikirim ke pengendali yang melakukan pendekodean dan engendali mengeluarkan kata kendali untuk menghentikan operasi komputer dengan menghentikan clock. Tidak membutuhkan rutin kendali. Siklus esin dan Siklus nstruksi S-1 mempunyai nam keadaan T (3 untuk Fetch dan 3 untuk xecute) Siklus esin <c> S-1 memerlukan 1 Siklus esin untuk mengambil dan melaksanakan setiap instruksi. S-1 dengan clock frekuensi KHz ekivalen dengan periode 1 ms, maka 1 Siklus esin memerlukan waktu 6 ms. Jumlah keadaan T yang diperlukan untuk mengambil dan melaksanakan sebuah instruksi disebut Siklus nstruksi (nstruction ycle=c) S-1 c = c 16
17 KRRGR S-1 (1) engendali-pengurut mengeluarkan kata kendali yang masing-masing menimbulkan satu langkah kecil disebut ikronstruksi. akronstruksi adalah nstruksi-instruksi yang digunakan dalam pemrograman ssembly (L,, S, dll) ada S-1, 1 makroinstruksi terdiri dari 3 mikroinstruksi KRRGR S-1 (2) TL 17
18 R KNL atrik kendali menjadi sangat rumit untuk perangkat nstruksi yang lebih besar/banyak, sehingga memerlukan ratusan/ribuan gerbang logika engendali Secara H/W. Kata kendali yang disimpan dalam format mikroprogram ke dalam R engendali Secara S/W. enyederhanakan rangkaian engendali-engurut. KRRGR S-1 (2) 1
19 aftar ustaka lbert aul alvino, h.., igital omputer lectronics, 3rd dition, ab 10 ::. Terima Kasih.:: 19
Tahun Akademik 2015/2016 Semester I DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer
Tahun kademik 2015/2016 Semester G13 Konfigurasi erangkat Keras Komputer S-1 ohamad ani (H) -mail: mohamad.dani@gmail.com Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran di lingkungan Telkom pplied Science
Lebih terperinciSimple As Possible (SAP) - 1. Abdul Syukur
Simple As Possible (SAP) - 1 Abdul Syukur abdulsyukur@eng.uir.ac.id http://skurlinux.blogspot.com 053740514 Perangkat Pembangun Pencacah Program (Program Counter) Register Masukan & Memory Address Register
Lebih terperinciTahun Akademik 2015/2016 Semester I DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer
Tahun Akademik 2015/2016 Semester I DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer Register dan Counter Mohamad Dani (MHM) E-mail: mohamad.dani@gmail.com Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran di
Lebih terperinciTahun Akademik 2015/2016 Semester I DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer
Tahun Akademik 2015/2016 Semester I DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer SAP-2 Mohamad Dani (MHM) E-mail: mohamad.dani@gmail.com Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran di lingkungan Telkom
Lebih terperinciOrganisasi Komputer & Organisiasi Prosesor
Organisasi Komputer & Organisiasi Prosesor Organisasi Sistem Komputer Priyanto E-mail : priyanto@uny.ac.id Mobile: 0811282609 Program Studi Pendidikan Teknik Informatika Jurusan Pendidikan Teknik Elektronika
Lebih terperinciSimple As Possible (SAP) - 1. Abdul Syukur
Simple As Possible (SAP) - 1 Abdul Syukur abdulsyukur@eng.uir.ac.id http://skurlinux.blogspot.com 0537051 Arsitektur Komputer SAP-1 Cp Ep LM CE Pencacah Program (Program Counter) Register Masukan dan MAR
Lebih terperinciSimple As Posible - 1
Simple As Posible - 1 (Pertemuan ke-16) Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom Endro Ariyanto Maret 2015 Organisasi dan Arsitektur Komputer CSG2G3/2015 #1 KOMPONEN SAP-1 PROGRAM
Lebih terperinciOrganisasi Komputer II. Micro-programmed Control. (Kontrol Termikroprogram)
Organisasi Komputer II Micro-programmed Control (Kontrol Termikroprogram) Perancangan Control UNit Rancangan hardwired sejumlah gerbang (gate), counter dan register saling dihubungkan untuk menghasilkan
Lebih terperinci3. ALU. Tugas utama adalah melakukan semua perhitungan aritmatika dan melakukan keputusan dari suatu operasi logika.
SRI SUPATMI,S.KOM 3. ALU Tugas utama adalah melakukan semua perhitungan aritmatika dan melakukan keputusan dari suatu operasi logika. 4. I/O Interconection Input-Output (/O) Interconection merupakan sistem
Lebih terperinciUnit Control (Hardwired and Micro-programmed)
Unit Control (Hardwired and Micro-programmed) Implementasi Unit Kontrol Implementasi Hardwired Implementasi Microprogrammed Implementasi Hardwired Pada implementasi hardwired, pada dasarnya unit kontrol
Lebih terperinciDCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer SAP-2
DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer SAP-2 1 11/20/2016 1 Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat: Memahami Arsitektur SAP-2. Menjelaskan cara kerja SAP-2. Menjelaskan instruksi-instruksi
Lebih terperinci1 Tinjau Ulang Sistem Komputer
1 Tinjau Ulang Sistem Komputer Overview Sebelum memulai mempelajari sistem operasi penting bagi kita untuk mengetahui komponen-komponen yang menjadi bagian dari sebuah sistem komputer disertai cara kerjanya.
Lebih terperinciKarnaugh MAP (Bagian 1)
Tahun kademik 2015/2016 Semester I DIG13 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer Karnaugh MP (agian 1) Mohamad Dani (MHM) E-mail: mohamad.dani@gmail.com Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran di
Lebih terperinciORGANISASI SISTEM KOMPUTER & ORGANISASI CPU Oleh: Priyanto
ORGANISASI SISTEM KOMPUTER & ORGANISASI CPU Oleh: Priyanto Komputer Digital adalah mesin elektronik yang dapat melakukan operasi- operasi aritmatik dan lojik. Komputer digital terdiri dari sistem interkoneksi
Lebih terperinciCENTRAL PROCESSING UNIT (CPU) Sebuah mesin tipe von neumann
CENTRL PROCESSING UNIT (CPU) rsitektur dasar mesin tipe von neumann menjadi kerangka referensi pada komputer digital umum (general-purpose) modern. 3 bagian fundamental tersebut adalah: Data bus Data bus
Lebih terperinciSAP ARSITEKTUR
SAP-1 Komputer SAP (Simple-As Possible; artinya sederhana mungkin) telah dirancang untuk anda sebagai seorang pemula dalam bidang ini. Tujuan utama perancangan komputer SAP adalah untuk memperkenalkan
Lebih terperinciTahun Akademik 2015/2016 Semester I DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer
Tahun Akademik 2015/2016 Semester I DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer Memori Mohamad Dani (MHM) E-mail: mohamad.dani@gmail.com Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran di lingkungan Telkom
Lebih terperinciCONTROL UNIT. Putu Putra Astawa
CONTROL UNIT CONTROL UNIT Bagian dari komputer yang menggenerasi signal yang mengontrol operasi komputer. Tugas Control Unit adalah mengontrol sisklus Mesin Von Neumann : 1. Menjemput instruksi berikutnya
Lebih terperinciCENTRAL PROCESSING UNIT (CPU)
CENTRL PROCESSING UNIT (CPU) rsitektur dasar mesin tipe von neumann menjadi kerangka referensi pada komputer digital umum (general-purpose) modern. 3 bagian fundamental tersebut adalah: Data bus Data bus
Lebih terperinciWilliam Stallings Computer Organization and Architecture
William Stallings Computer Organization and Architecture Chapter 3 Sistem Bus (sistem dan struktur interkoneksi komputer) Konsep Program Sistem Hardware-nya tidak dapat diubah-ubah Fungsi kerja hardware
Lebih terperinciKomponen-komponen Komputer
PERTEMUAN II Komponen-komponen Komputer Komponen CPU Register Register yang terdapat dalam CPU, yaitu : MAR (Memory Address Register) Menentukan alamat di dalam memori yang akan diakses untuk operasi Read/Write
Lebih terperinciTUGAS MAKALAH STRUKTUR dan FUNGSI CPU GURU PEMBIMBING: IVAN ARIVANDI. Oleh: NOVY PUSPITA WARDANY
TUGAS MAKALAH STRUKTUR dan FUNGSI CPU GURU PEMBIMBING: IVAN ARIVANDI Oleh: NOVY PUSPITA WARDANY PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER JARINGAN SMK N 1 BAURENO BOJONEGORO 2016 KATA PENGANTAR Segala puji bagi allah
Lebih terperinciOleh : Agus Priyanto, M.Kom
Struktur CPU Oleh : Agus Priyanto, M.Kom Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan tentang struktur CPU Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan tentang
Lebih terperinciJAWABAN ORGANISASI KOMPUTER 7 Agustus 2004
JAWABAN ORGANISASI KOMPUTER 7 Agustus 2004 1. Jelaskan maksud dari konsep Stored Program Computer serta sebutkan unit-unit yang harus ada serta fungsinya sampai pada level register. Memor utama menyimpan
Lebih terperinciBerbagai Macam Bentuk Komputer
Tahun Akademik 2015/2016 Semester I DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer Pertemuan 3: Pengantar Arsitektur Komputer Mohamad Dani (MHM) E-mail: mohamad.dani@gmail.com Hanya dipergunakan untuk kepentingan
Lebih terperinciBagian 2 STRUKTUR CPU
Bagian 2 STRUKTUR CPU 1. KOMPUTER SEBAGAI MESIN 6 LEVEL Bahasa tingkat tinggi Bahasa Rakitan Mesin Sistem Operasi Arsitektur Perangkat Instruksi Arsitektur Mikro Logika Digital Berikut akan dibahas contoh
Lebih terperinciMICROPROCESSOR. Published by. imeldaflorensia91
MICROPROCESSOR Arsitektur Komputer Microprosessor Mikroprosesor atau CPU adalah otak pengendali utama semua operasi dalam sistem komputer. Mikroprosesor mengambil instruksi biner dari memori, menerjemahkannya
Lebih terperinciSejarah mikroprosessor
Sejarah mikroprosessor adiatma adiatma@raharja.info Abstrak Mikroprosessor, dikenal juga dengan sebutan central processing unit (CPU) artinya unit pengolahan pusat. CPU adalah pusat dari proses perhitungan
Lebih terperinciStruktur dan Fungsi CPU. Ptputraastawa.wordpress.com
Struktur dan Fungsi CPU ptputraastawa@gmail.com Ptputraastawa.wordpress.com 1 Tujuan Menjelaskan tentang komponen utama CPU dan Fungsi CPU Membahas struktur dan fungsi internal prosesor, organisasi ALU,
Lebih terperinciPENGANTAR ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER CENTRAL PROCESSING UNIT
PENGANTAR ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER CENTRAL PROCESSING UNIT ARSITEKTUR VON NEUMANN DATA BUS DATA BUS INPUT OUTPUT (I/O) UNIT CENTRAL PROCESSING UNIT ADRESS BUS MAIN MEMORY UNIT CONTROL BUS CONTROL
Lebih terperinciOperasi Unit Kontrol. Organisasi Komputer II. STMIK AUB Surakarta
Operasi Unit Kontrol Organisasi Komputer II STMIK AUB Surakarta Micro-Operations Fungsi sebuah komputer adalah mengeksekusi program. Siklus Fetch/execute selalu terjadi Tiap siklus memiliki sejumlah langkah
Lebih terperinciHal-hal yang perlu dilakukan CPU adalah : 1. Fetch Instruction = mengambil instruksi 2. Interpret Instruction = Menterjemahkan instruksi 3.
PERTEMUAN 1. Organisasi Processor #1 Hal-hal yang perlu dilakukan CPU adalah : 1. Fetch Instruction = mengambil instruksi 2. Interpret Instruction = Menterjemahkan instruksi 3. Fetch Data = mengambil data
Lebih terperinciSistem Operasi. Struktur Sistem Komputer. Adhitya Nugraha. Fasilkom 10/6/2014
Sistem Operasi Struktur Sistem Komputer Adhitya Nugraha 2014 adhitya@dsn.dinus.ac.id Fasilkom 10/6/2014 Objectives Mahasiswa mengetahui komponen-komponen yang membangun sebuah sistem komputer. Mahasiswa
Lebih terperinciMateri 2: Computer Systems
Materi 2: Computer Systems I Nyoman Kusuma Wardana Sistem Komputer STMIK STIKOM Bali Pendahuluan top-level view Komponen Komputer Fungsi Komputer Kusuma Wardana, M.Sc 2 Pendahuluan top-level view Komponen
Lebih terperinciStruktur CPU 3/23/2011
Central Processing Unit Merupakan komponen terpenting dari sistem komputer Komponen pengolah data berdasarkan instruksi yang diberikan kepadanya Dalam mewujudkan fungsi dan tugasnya, CPU tersusun atas
Lebih terperinciCPU PERKEMBANGAN ARSITEKTUR CPU. ( Central Processing Unit )
CPU ( Central Processing Unit ) PERKEMBANGAN ARSITEKTUR CPU CPU terdiri dari beberapa bagian yang berbeda yang saling berintegrasi dalam membentuk fungsinya secara bersamaan. Pada bagian ini akan dibahas
Lebih terperinciORGANISASI KOMPUTER DASAR
ORGANISASI KOMPUTER DASAR A. KOMPONEN SISTEM Sebuah komputer moderen/digital dengan program yang tersimpan di dalamnya merupakan sebuah system yang memanipulasi dan memproses informasi menurut kumpulan
Lebih terperinciMIKROKONTROLER AT89S52
MIKROKONTROLER AT89S52 Mikrokontroler adalah mikroprosessor yang dirancang khusus untuk aplikasi kontrol, dan dilengkapi dengan ROM, RAM dan fasilitas I/O pada satu chip. AT89S52 adalah salah satu anggota
Lebih terperinciMIKROKONTROLER Arsitektur Mikrokontroler AT89S51
MIKROKONTROLER Arsitektur Mikrokontroler AT89S51 Ringkasan Pendahuluan Mikrokontroler Mikrokontroler = µp + Memori (RAM & ROM) + I/O Port + Programmable IC Mikrokontroler digunakan sebagai komponen pengendali
Lebih terperinciHanif Fakhrurroja, MT
Pertemuan 6 Organisasi Komputer CPU dan Sistem Bus Hanif Fakhrurroja, MT PIKSI GANESHA, 2013 Hanif Fakhrurroja @hanifoza hanifoza@gmail.com Agenda Pertemuan 6 1 CPU 2 Sistem Bus Pendahuluan Video CPU CPU
Lebih terperinciARSITEKTUR MIKROPROSESOR
ARSITEKTUR MIKROPROSESOR JENIS MIKROPROSESOR BERDASARKAN INSTRUKSI () zcomplex Instruction Set Computing (CISC) zreduced Instruction Set Computing (RISC) JENIS MIKROPROSESOR BERDASARKAN INSTRUKSI (2) CI
Lebih terperinciSISTEM MIKROPROSESOR RIZAL SURYANA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO - UNJANI
SISTEM MIKROPROSESOR RIZAL SURYANA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO - UNJANI Sistem Mikroprosesor? Sistem Gabungan dari beberapa elemen atau komponen yang membentuk suatu fungsi tertentu Mikroprosesor Sebuah chip
Lebih terperinciAntarmuka LCD pada DST-AVR
Antarmuka LCD pada DST-AVR M1632 adalah merupakan modul LCD dengan tampilan 16 x 2 baris dengan konsumsi daya yang rendah. Modul ini dilengkapi dengan mikrokontroler yang didisain khusus untuk mengendalikan
Lebih terperinciArsitektur Prosesor MIPS Multi Siklus (Pertemuan ke-27)
Arsitektur Prosesor MIPS Multi Siklus (Pertemuan ke-27) Diedit ulang oleh: Endro Ariyanto Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom April 2016 Implementasi Multisiklus Organisasi
Lebih terperinciOleh: 1. Singgih Gunawan Setyadi ( ) 2. Handung Kusjayanto ( ) 3. Wahyu Isnawan ( )
Oleh: 1. Singgih Gunawan Setyadi (10222059) 2. Handung Kusjayanto (11111005) 3. Wahyu Isnawan (11111049) CPU Merupakan komponen terpenting dari sistem komputer sebagai pengolah data berdasarkan instruksi
Lebih terperinciPendahuluan BAB I PENDAHULUAN
Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Definisi Komputer Komputer merupakan mesin elektronik yang memiliki kemampuan melakukan perhitungan-perhitungan yang rumit secara cepat terhadap data-data menggunakan
Lebih terperinciSTRUKTUR FUNGSI CPU. Menjelaskan tentang komponen utama CPU. Membahas struktur dan fungsi internal prosesor, organisasi ALU, control unit dan register
Organisasi Komputer STRUKTUR FUNGSI CPU 1 Tujuan Menjelaskan tentang komponen utama CPU dan Fungsi CPU Membahas struktur dan fungsi internal prosesor, organisasi ALU, control unit dan register Menjelaskan
Lebih terperinciArsitektur dan Organisasi Komputer. Set instruksi dan Pengalamatan
Arsitektur dan Organisasi Komputer Set instruksi dan Pengalamatan Komponen Komputer Karakteristik Instruksi Mesin Instruksi mesin (machine intruction) yang dieksekusi membentuk suatu operasi dan berbagai
Lebih terperinciPERTEMUAN. 1. Organisasi Processor. 2. Organisasi Register
PERTEMUAN. Organisasi Processor Hal-hal yang perlu dilakukan CPU adalah ::.. Fetch Instruction = mengambil instruksi 2. 2. Interpret Instruction = Menterjemahkan instruksi 3. 3. Fetch Data = mengambil
Lebih terperinciOrganisasi Komputer. Candra Ahmadi, MT
Organisasi Komputer Candra Ahmadi, MT Tujuan Menjelaskan tentang komponen utama CPU dan Fungsi CPU Membahas struktur dan fungsi internal prosesor, organisasi ALU, control unit dan register Menjelaskan
Lebih terperinciORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER TUGAS KELOMPOK
ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER TUGAS KELOMPOK Kelompok 2 : Hedi Prasetya (14.11.7932) Dedi Styawan (14.11.7933) Bayu Yanuar Riski M. (14.11.7982) Arga Putra P. (14.11.7973) Izzin Nabila (14.11.7980)
Lebih terperinciSimple As Posible 2 (bag-1)
Simple As Posible 2 (bag-1) (Pertemuan ke-17) Disusun ulang oleh: Andrian Rakhmatsyah Diedit ulang oleh: Endro Ariyanto Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom Maret 2016 Arsitektur
Lebih terperinciDCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer
DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer Register, Counter dan Memori 1 11/9/2016 1 Inti pembelajaran Memahami pengertian Register, Counter dan Memori. Mampu menjelaskan cara kerja Register, Counter
Lebih terperinciP10 Media I/O Universitas Mercu Buana Yogyakarta
P10 Media I/O Universitas Mercu Buana Yogyakarta A. Sidiq P. 1 Sistem Komputer Komponen utama sistem komputer : CPU Memory (Primary & Secondary) I/O Devices Ex : I Keyboard, Mouse, Modem Ex : O Monitor,
Lebih terperinciArsitektur SAP-2 W BUS ACKNOWLEDGE HEXADECIMAL KEYBOARD ENCODER ACCUMULATOR INPUT PORT 1 ALU FLAGS READY INPUT PORT 2 SERIAL IN PROGRAM COUNTER TMP
W BUS ACKNOWLEDGE HEXADECIMAL KEYBOARD ENCODER 16 ACCUMULATOR INPUT PORT 1 READY SERIAL IN 0 7 INPUT PORT 2 ALU 2 FLAGS PROGRAM COUNTER 16 TMP MAR 16 B 16 64 K MEMORY C Arsitektur SAP-2 MDR OUTPUT PORT
Lebih terperinciPertemuan ke - 5 Struktur CPU
Pertemuan ke - 5 Struktur CPU Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Tujuan Menjelaskan tentang komponen utama CPU dan Fungsi CPU
Lebih terperinciPertemuan 2 Organisasi Komputer II. Struktur & Fungsi CPU (I)
Pertemuan 2 Organisasi Komputer II Struktur & Fungsi CPU (I) 1 Menjelaskan tentang komponen utama CPU dan Fungsi CPU Membahas struktur dan fungsi internal prosesor, organisasi ALU, control unit dan register
Lebih terperinciOperasi Unit Kontrol. Arsitektur Komputer II. STMIK AUB Surakarta
Operasi Unit Kontrol Arsitektur Komputer II STMIK AUB Surakarta Micro-Operations Fungsi sebuah komputer adalah mengeksekusi program. Siklus Fetch/execute selalu terjadi Tiap siklus memiliki sejumlah langkah
Lebih terperinciSTRUKTUR CPU. Arsitektur Komputer
STRUKTUR CPU Arsitektur Komputer Tujuan Mengerti struktur dan fungsi CPU yaitu dapat melakukan Fetch instruksi, interpreter instruksi, Fetch data, eksekusi, dan menyimpan kembali. serta struktur dari register,
Lebih terperinciBAB 7 REGISTER Register
BAB 7 - REGISTER/HAL. 98 BAB 7 REGISTER 7.. Register Sebuah flip flop dapat digunakan untuk menyimpan data bit, sehingga jika ada sederetan dari n buah FF, maka dapat dipergunakan untuk menyimpan data
Lebih terperinciEksekusi instruksi Tipe R, LW-SW, Beq, dan Jump (Pertemuan ke-24)
Eksekusi instruksi Tipe R, LW-SW, Beq, dan Jump (Pertemuan ke-24) Diedit ulang oleh: Endro Ariyanto Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom April 2016 Instruksi Instruksi disimpan
Lebih terperinci4. Port Input/Output Mikrokontroler MCS-51
4. Port Input/Output Mikrokontroler MCS-51 Mikrokontroler MCS-51 memiliki 2 jenis port input/output, yaitu port I/O parallel dan port I/O serial. Port I/O parallel sebanyak 4 buah dengan nama P0,P1,P2
Lebih terperinciPERCOBAAN 6 COUNTER ASINKRON
PERCOBAAN 6 COUNTER ASINKRON 6.1. TUJUAN : Setelah melaksanakan percobaan ini mahasiswa diharapkan mampu : Membuat Rangkaian dasar 3-bit Membuat Timing Diagram Counter Membuat MOD-n Membuat Up-Down 6.2.
Lebih terperinciBAB VII REGISTER. Keluar dan masuknya data ke dalam register dapat dilakukan dengan 2 cara:
TEKNIK IGITAL-REGISTER/HAL. BAB VII REGISTER REGISTER Sebuah flip flop dapat digunakan untuk menyimpan data bit, sehingga jika ada sederetan dari n buah FF, maka dapat dipergunakan untuk menyimpan data
Lebih terperinciInterkoneksi CPU-Memory-IO
Interkoneksi CPU-Memory-IO Organisasi Sistem Komputer Priyanto E-mail : priyanto@uny.ac.id Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika Jurusan Pendidikan Teknik Elektronika Fakultas Teknik UNY 2015 System
Lebih terperinciPertemuan 6 SPESIFIKASI PERANGKAT KERAS 8086/8088
Pertemuan 6 SPESIFIKASI PERANGKAT KERAS 8086/8088 Gambar 6-1. Pin-Out dan Fungsi Pin Intel 8088 GND A14 A13 A12 A11 A10 A9 A8 AD7 AD6 AD5 AD4 AD3 AD2 AD1 AD0 NMI INTR CLK GND 1 40 2 39 3 38 4 37 5 36 6
Lebih terperinciAPLIKASI HITACHI M1632 LCD PADA SC - AVR
APLIKASI HITACHI M1632 LCD PADA SC - AVR Apabila kita merancang suatu system yang membutuhkan tampilan, biasanya digunakan LCD. M1632 LCD yang ada di pasaran sekarang ini, sebagian besar menggunakan mikrokontroler
Lebih terperinciPETA MEMORI MIKROPROSESOR 8088
1. Bagan Dasar µp 8088 PETA MEMORI MIKROPROSESOR 8088 Gambar 1. Bagan Dasar µp 8088 Elemen didalam mikroprosesor adalah : CU (Control Unit) adalah manajer dari semua unit. CU mengatur keselarasan kerja
Lebih terperinciORGANISASI INTERNAL PROSESOR Oleh: Priyanto
ORGANISASI INTERNAL PROSESOR Oleh: Priyanto Setiap prosesor memiliki beberapa perbedaan dan keistimewaan, tetapi organisasi dasarnya terdiri dari arithmatic/logic unit (ALU), register dan control unit
Lebih terperinciPertemuan 10 DASAR ANTAR MUKA I/O
Pertemuan DASAR ANTAR MUKA I/O TEKNIK PENGALAMATAN I/O Terdapat dua metode dasar untuk mengalamati I/O, yaitu : I/O Terisolasi (Isolated I/O) Prosesor memisahkan antara ruang alamat untuk memori dengan
Lebih terperinciPENGANTAR ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER SISTEM INPUT OUTPUT
PENGANTAR ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER SISTEM INPUT OUTPUT EXTERNAL DEVICE Pembacaan di sisi manusia (screen, printer, keyboard) Pembacaan disisi mesin (monitoring, control) Komunikasi (modem, NIC)
Lebih terperinciMemprogram Port sebagai Output dan Input Sederhana
BAGIAN 1 Tujuan Pembelajaran Umum: 1. Mahasiswa trampil memprogram Port sebagai Input dan Output sederhana menggunakan bahasa pemrograman assembly Tujuan Pembelajaran Khusus: 1. Mahasiswa memahami Konstruksi
Lebih terperinciSistem Operasi Pertemuan 1 Arsitektur Komputer. (Penyegaran) H u s n i Lab. Sistem Komputer & Jaringan Teknik Informatika Univ.
Sistem Operasi 2009 Pertemuan 1 Arsitektur Komputer (Penyegaran) H u s n i Lab. Sistem Komputer & Jaringan Teknik Informatika Univ. Trunojoyo Ikhtisar Elemen Utama dari Komputer Processor Main Memory Input/Output
Lebih terperinciMateri 3. Komponen Mikrokomputer SYSTEM HARDWARE DAN SOFTWARE DADANG MULYANA
Materi 3 SYSTEM HARDWARE DAN SOFTWARE DADANG MULYANA dadang mulyana 2012 1 Komponen Mikrokomputer Video display (jenis dan resolusi) Keyboard Drive Disk Unit system Prosessor Pendukung dadang mulyana 2012
Lebih terperinciPROGRAM STUDI S1 SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS DIPONEGORO. Bus Sistem. Oky Dwi Nurhayati, ST, MT
PROGRAM STUDI S1 SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS DIPONEGORO Bus Sistem Oky Dwi Nurhayati, ST, MT email: okydn@undip.ac.id Pemrograman (hardware) merupakan proses penghu-bungan berbagai komponen logik pada
Lebih terperinciKonsep Organisasi dan Arsitektur Komputer (Pertemuan ke-2)
Konsep Organisasi dan Arsitektur Komputer (Pertemuan ke-2) Diedit ulang oleh: Endro Ariyanto Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom Januari 2016 Pokok Bahasan Pendahuluan Arsitektur
Lebih terperinciBAB VII DASAR FLIP-FLOP
89 BAB VII ASAR FLIP-FLOP 1. Pendahuluan Pada bagian sebelumnya telah dibahas tentang rangkaian kombinasional, yang merupakan rangkaian dengan keluaran yang dikendalikan oleh kondisi masukan yang ada.
Lebih terperinciPERTEMUAN 2 APLIKASI KOMPUTER. Sistem Operasi. Rangga Rinaldi, S.Kom, MM. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk
APLIKASI KOMPUTER Modul ke: PERTEMUAN 2 Sistem Operasi Fakultas Desain dan Seni Kreatif Rangga Rinaldi, S.Kom, MM Program Studi Desain Produk www.mercubuana.ac.id PERTEMUAN 2 Sistem Komputer Struktur dan
Lebih terperinciM1632 MODULE LCD 16 X 2 BARIS (M1632)
M1632 MODULE LCD 16 X 2 BARIS (M1632) Deskripsi: M1632 adalah merupakan modul LCD dengan tampilan 16 x 2 baris dengan konsumsi daya yang rendah. Modul ini dilengkapi dengan mikrokontroler yang didisain
Lebih terperinciStruktur Central Processing Unit Universitas Mercu Buana Yogyakarta
P4 Struktur Central Processing Unit Universitas Mercu Buana Yogyakarta A. Sidiq P. 1 Program Concept Hardwired systems are inflexible General purpose hardware can do different tasks, given correct control
Lebih terperinciPertemuan ke 6 Set Instruksi. Computer Organization Dosen : Eko Budi Setiawan
Pertemuan ke 6 Set Instruksi Computer Organization Dosen : Eko Budi Setiawan Tujuan Memahami representasi set instruksi, dan jenis-jenis format instruksi Mengetahui jenis-jenis type operand yang digunakan
Lebih terperinciSET INSTRUKSI. Organisasi dan Arsitektur Komputer
SET INSTRUKSI Organisasi dan Arsitektur Komputer TUJUAN Memahami representasi set instruksi, dan jenis- jenis format instruksi Mengetahui jenis-jenis type operand digunakan Macam-macam Mode pengalamatan
Lebih terperinciSISTEM KOMPUTER PEMROSES (CPU) Empat komponen Sistem Komputer : Pemroses Memori Utama Perangkat Masukan dan Keluaran Interkoneksi Antar Komponen
SISTEM KOMPUTER Empat komponen Sistem Komputer : Pemroses Memori Utama Perangkat Masukan dan Keluaran Interkoneksi Antar Komponen PEMROSES (CPU) CPU = Central Processing Unit Pemroses berfungsi mengendalian
Lebih terperinci1 IDENTITAS. A. Dasar Teori A.1 SAP Pengantar. 2. Arsitektur. Kajian Simple As Possible Computer (SAP-1) Topik Pemrograman SAP-1
1 IDENTITAS Kajian Simple As Possible Computer (SAP-1) Topik Pemrograman SAP-1 Kompetensi Utama 1. Memahami aritektur dan cara kerja SAP-1 2. Memahami komponen-komponen pembentuk SAP-1 3. Mampu memahami
Lebih terperinciOrganisasi dan Arsitektur Komputer : Perancangan Kinerja
Organisasi dan Arsitektur Komputer : Perancangan Kinerja (William Stallings) Chapter 3 Bus Sistem Abdul Rouf - 1 Konsep Program Pemrograman (hardware) merupakan proses penghubungan berbagai komponen logik
Lebih terperinciLAB #5 REGISTER, SYNCHRONOUS COUNTER AND ASYNCHRONOUS COUNTER
LAB #5 REGISTER, SYNCHRONOUS COUNTER AND ASYNCHRONOUS COUNTER TUJUAN 1. Untuk mempelajari dan mendesain berbagai counter menggunakan gerbang dan Flip-Flop. 2. Untuk menyimulasikan berbagai counter dan
Lebih terperinciBAB VIII REGISTER DAN COUNTER
BAB VIII REGISTER DAN COUNTER 8.1 Register Register adalah kumpulan dari elemen-elemen memori yang bekerja bersama sebagai satu unit. Register yang paling sederhana tidak lebih dari sebuah penyimpan kata
Lebih terperinciArsitektur Komputer, Mikroprosesor dan Mikrokontroller. TTH2D3 Mikroprosesor
Arsitektur Komputer, Mikroprosesor dan Mikrokontroller TTH2D3 Mikroprosesor Organisasi berkaitan dengan fungsi dan desain bagian-bagian sistem komputer digital yang menerima, menyimpan dan mengolah informasi.
Lebih terperinciDisusun oleh: 1. Dito Aditya Yudistira ( ) 2. Rendy Pratama ( ) 3. Teguh Budi Rachmanto ( ) 4. Ika Yuniarti ( )
Disusun oleh: 1. Dito Aditya Yudistira (10111015) 2. Rendy Pratama (09111089) 3. Teguh Budi Rachmanto (10111053) 4. Ika Yuniarti (101111075) CPU Pengertian CPU adalah komponen pengolah data berdasarkan
Lebih terperinciebook Fakultas Teknologi Industri Universitas Gunadarma 2013
Penyusun : 1. Imam Purwanto, S.Kom, MMSI 2. Ega Hegarini, S.Kom., MM 3. Rifki Amalia, S.Kom., MMSI 4. Arie Kusumawati, S.Kom ebook CENTRAL PROCESSING UNIT Minggu 7 Fakultas Teknologi Industri Universitas
Lebih terperinciStruktur Fungsi CPU. Mata Kuliah Arsitektur Komputer Program Studi Sistem Informasi 2013/2014 STMIK Dumai -- Materi 03 --
Struktur Fungsi CPU Mata Kuliah Arsitektur Komputer Program Studi Sistem Informasi 2013/2014 STMIK Dumai -- Materi 03 -- This presentation is revised by @hazlindaaziz, STMIK, 2014 Main Material: Acknowledgement
Lebih terperinciPertemuan Ke-8 Unit I/O (Unit Masukan dan Keluaran)
Pertemuan Ke-8 Unit I/O (Unit Masukan dan Keluaran) Sistem komputer memiliki tiga komponen utama, yaitu : CPU, memori (primer dan sekunder), dan peralatan masukan/keluaran (I/O devices) seperti printer,
Lebih terperinciREGISTER DAN COUNTER.
REGISTER DAN COUNTER www.st3telkom.ac.id Register Register adalah rangkaian yang tersusun dari satu atau beberapa flip-flop yang digabungkan menjadi satu. Flip-Flop disebut juga sebagai register 1 bit.
Lebih terperinciDiktat Kuliah intel 8088
Mikroprosesor dan Antarmuka Diktat Kuliah intel 888 Nyoman Bogi Aditya Karna Sisfo IMTelkom bogi@imtelkom.ac.id http://bogi.blog.imtelkom.ac.id Institut Manajemen Telkom http://www.imtelkom.ac.id Bagan
Lebih terperinciJawaban Ujian Tengah Semester EL3096 Sistem Mikroprosesor & Lab
Jawaban Ujian Tengah Semester EL3096 Sistem Mikroprosesor & Lab Selasa 18 Oktober 2011; 09:00 WIB ; Dosen: Waskita Adijarto, Pranoto Hidaya Rusmin 1 Sistem Mikroprosesor Diketahui sebuah sistem mikroprosesor
Lebih terperinciOrganisasi Komputer II STMIK AUB SURAKARTA
Organisasi Komputer II STMIK AUB SURAKARTA Fetch : membaca instruksi berikutnya dari memori ke dalam CPU Execute : menginterpretasikan opcode dan melakukan operasi yang diindikasikan Interrupt : Apabila
Lebih terperinciArsitektur Sistem Komputer
Arsitektur Sistem Komputer Gaya kontruksi dan organisasi dari bagian-bagian (komponen) system komputer merupakan arsitektur -nya. Walaupun elemen-elemen dasar komputer pada hakekatnya sama atau hampir
Lebih terperinciStruktur Central Processing Unit Universitas Mercu Buana Yogyakarta
P5 Struktur Central Processing Unit Universitas Mercu Buana Yogyakarta A. Sidiq P. 1 Program Concept Hardwired systems are inflexible General purpose hardware can do different tasks, given correct control
Lebih terperinciOrganisasi & Arsitektur Komputer
Organisasi & Arsitektur Komputer 1 Struktur CPU Eko Budi Setiawan, S.Kom., M.T. Eko Budi Setiawan mail@ekobudisetiawan.com www.ekobudisetiawan.com Teknik Informatika - UNIKOM 2013 Flash Back 2 Pengertian
Lebih terperinciPertemuan ke - 12 Unit Masukan dan Keluaran Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST
Pertemuan ke - 12 Unit Masukan dan Keluaran Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Tujuan Menjelaskan system komputer unit masukkan/keluaran
Lebih terperinci