ANNOUNCEMENT. Table Dividend
|
|
|
- Sucianty Irawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market Market PLIN Dividen Tunai Rp 84,50,- 13/08/ /08/ /08/ /08/ /08/ /09/2012 MFIN Dividen Tunai Rp 40,8,- 14/08/ /08/ /08/ /08/ /08/ /09/2012 FORU Dividen Tunai Rp 7,- 15/08/ /08/ /08/ /08/ /08/ /09/2012 MLBI Dividen Interim Rp 6.950,- 16/08/ /08/ /08/ /07/ /08/ /09/2012 BCAP Dividen Tunai Rp 3,- 27/08/ /08/ /08/ /08/ /08/ /09/2012 LPKR Dividen Tunai Rp 7,79,- 27/08/ /08/ /08/ /08/ /08/ /09/2012 AISA Dividen Tunai Rp 6,5,- 28/08/ /08/ /08/ /09/ /08/ /09/2012 BHIT Dividen Tunai Rp 3,- 29/08/ /09/ /08/ /09/ /09/ /09/2012 MICE Dividen Tunai Rp 20,- 03/09/ /09/ /09/ /09/ /09/ /09/2012 SMCB Dividen Interim Rp 32,- 03/09/ /09/ /09/ /09/ /09/ /09/2012 SMSM Dividen Interim Rp 50,- 04/09/ /09/ /09/ /09/ /09/ /09/2012 [Div/COA/03/09/12] [Halaman 1]
2 Table Dividend Share & Bonus Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market Market Table Right Shares Ratio Exercise Cum Date Ex Date Book Closed Distribution Trading Period Subscription Period Price Date Date Regular Market/ Cash Regular Market/ Cash Negotiated Market Market Negotiated Market Market SUPR 40 : 9 Rp 4.800,- 15/08/ /08/12 16/08/ /08/12 24/08/12 27/08/12 28/08/12 03/09/12 28/08/12 03/09/12 Table Maturity Period Of Warrant Warrant Subscription Trading Period Subscription Period Maturity Period Price Regular Market/ Cash Negotiated Market Market [Div/COA/03/09/12] [Halaman 2]
3 Table Stock Split Shares Change Nominal Last Trading Date Commencement of Recording Last Settlement Commencement of Distribution of Value (O N) W/ Old Nominal Value Trading Date Date Settlement Shares W/ New NominalValue W/ Old Nominal Value W/ New Nominal Value W/ New Nominal Value Regular Market/ Cash Regular Market/ Cash Negotiated Market Market Negotiated Market Market Table Reverse Stock Shares Change Last Trading Date Commencement of Recording Commencement of Distribution of Share Trading Period Nominal W/ Old Nominal Value Trading Date Settlement W/ New Nominal Value for Value W/ New NominalValue W/ New Nominal Value (Result From Reverse Stock) Buying Odd Lot Shares (O N) Regular Market/ Cash Regular Market/ Cash Negotiated Market Market Negotiated Market Market [Div/COA/03/09/12] [Halaman 3]
4 Table RUPST / RUPSLB Emiten Stock Code RUPST / RUPSLB Recording Date Meeting Schedule PT SUMI INDO KABEL Tbk IKBI RUPST 08/08/2012 Monday, 10/09/2012 PT MULTIPOLAR Tbk MLPL RUPSLB 15/08/2012 Wednesday, 19/09/2012 PT MATAHARI PUTRA PRIMA Tbk MPPA RUPSLB 15/08/2012 Wednesday, 19/09/2012 PT INDOSIAR KARYA MEDIA Tbk IDKM RUPSLB 15/08/2012 Monday, 03/09/2012 PT ASURANSI BINA DANA ARTA Tbk ABDA RUPSLB 15/08/2012 Wednesday, 05/09/2012 PT ADIRA DINAMIKA MULTI FINANCE Tbk ADMF RUPSLB 15/08/2012 Tuesday, 04/09/2012 PT MULTI BINTANG INDONESIA Tbk MLBI RUPSLB 15/08/2012 Tuesday, 04/09/2012 PT SURYA CITRA MEDIA Tbk SCMA RUPSLB 15/08/2012 Wednesday, 05/09/2012 PT HUMPUSS INTERMODA TRANSPORTASI Tbk HITS RUPSLB 28/08/2012 Thursday, 13/09/2012 PT INDOSAT Tbk ISAT RUPSLB 30/08/2012 Monday, 17/09/2012 PT HEXINDO ADIPERKASA Tbk HEXA RUPSLB 04/09/2012 Friday, 21/09/2012 PT DAVOMAS ABADI Tbk DAVO RUPST & RUPSLB 06/09/2012 Monday, 24/09/2012 PT MNC SKY VISION Tbk MSKY RUPSLB 06/09/2012 Monday, 24/09/2012 PT EXPLOITASI ENERGI INDONESIA Tbk CNKO RUPSLB 07/09/2012 Thursday, 27/09/2012 PT BANK JABAR Tbk BJBR RUPSLB 11/09/2012 Thursday, 27/09/2012 PT MEGAPOLITAN DEVELOPMENTS Tbk EMDE RUPSLB 11/09/2012 Thursday, 27/09/2012 PT SAMINDO RESOURCES Tbk MYOH RUPSLB 11/09/2012 Thursday, 27/09/2012 PT CENTRAL PROTEINAPRIMA Tbk CPRO RUPSLB 12/09/2012 Friday, 28/09/2012 PT ACE HARDWARE INDONESIA Tbk ACES RUPSLB 13/09/2012 Monday, 01/10/2012 PT BUMI CITRA PERMAI Tbk BCIP RUPSLB 18/09/2012 Thursday, 04/10/2012 PT GARDA TUJUH BUANA Tbk GTBO RUPLSB 18/09/2012 Thursday, 04/10/2012 PT MODERN INTERNASIONAL Tbk MDRN RUPSLB 18/09/2012 Thursday, 04/10/2012 PT MULTI INDOCITRA Tbk MICE RUPSLB 19/09/2012 Friday, 05/10/2012 PT ROYAL OAK DEVELOPMENT ASIA Tbk RODA RUPSLB 19/09/2012 Friday, 05/10/2012 PT DIAN SWASTATIKA SENTOSA Tbk DSSA RUPSLB 09/10/2012 Wednesday, 24/10/2012 [Div/COA/03/09/12] [Halaman 4]
5 HMETD HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU (HMETD) PT SOLUSI TUNAS PRATAMA Tbk (PUT I) Nama Perusahaan PT SOLUSI TUNAS PRATAMA Tbk (SUPR) Kegiatan Usaha Penunjang telekomunikasi baik secara langsung maupun tidak langsung melalui Anak Perusahaan, yang antara lain meliputi penyediaan, pengelolaan dan penyewaan menara infrastruktur Jumlah Saham yang ditawarkan Saham Biasa Atas Nama dengan Nilai Nominal Rp. 100,- dimana Ratio Setiap pemegang 40 saham lama berhak atas 9 HMETD, untuk membeli 1 saham baru dan Setiap 25 saham baru hasil pelaksanaan HMETD melekat 11 Waran Seri I yg diberikan secara cuma-cuma. Harga Penawaran Saham Rp 4.800,- /saham Harga Pelaksanaan Waran Seri I Rp 4.800,- / saham JADWAL Tanggal RUPSLB 08 Agustus 2012 Tanggal Cum HMETD : - Pasar Reguler dan Negosiasi 15 Agustus Pasar Tunai 24 Agustus 2012 Tanggal Ex HMETD : - Pasar Reguler dan Negosiasi 16 Agustus Pasar Tunai 27 Agustus 2012 Tanggal Terakhir Pencatatan Dalam Daftar Pemegang Saham (Recording Date) 24 Agustus 2012 Tanggal Distribusi HMETD 27 Agustus 2012 Tanggal Pencatatan HMETD dan Waran Seri I di BEI 28 Agustus 2012 Periode Perdagangan HMETD 28 Agustus 03 September 2012 Periode Pelaksanaan HMETD 28 Agustus 03 September 2012 Periode Penyerahan Saham dan Waran Seri I Hasil Pelaksanaan 30 Agustus 05 September 2012 HMETD Tanggal Akhir Pembayaran Pemesanan Saham Tambahan 05 September 2012 Tanggal Penjatahan Pemesanan Saham Tambahan 06 September 2012 Tanggal Pengembalian Uang Pesanan Saham Tambahan 10 September 2012 Tanggal Mulai Perdagangan Waran Seri I 28 September 2012 Tanggal Akhir Perdagangan Waran Seri I : - Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi 24 Agustus Pasar Tunai 27 Agustus 2015 Periode Pelaksanaan Waran Seri I 06 Maret Agustus 2015 Akhir Masa Laku Waran Seri I 28 Agustus 2015 Sumber : info dari web KSEI, 13/08/2012 [Div/COA/03/09/12] [Halaman 5]
6 PRAKIRAAN CORPORATE ACTION HMETD HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU (HMETD) PT EXPLOITASI ENERGI INDONESIA Tbk (PUT II) Nama Perusahaan PT EXPLOITASI ENERGI INDONESIA Tbk (CNKO) Kegiatan Usaha Bergerak dalam bidang tenaga listrik, pertambangan batubara, infrastruktur dan Perdagangan batubara Jumlah Saham yang ditawarkan Saham Biasa Atas Nama dengan Nilai Nominal Rp. 100,- dimana Ratio Setiap pemegang 100 saham lama berhak atas 127 HMETD, Dimana setiap 1 HMETD memberikan hak untuk membeli 1 saham baru Harga Penawaran Saham Rp 500,- /saham JADWAL SEMENTARA Tanggal RUPSLB 27 September 2012 Tanggal Cum HMETD : - Pasar Reguler dan Negosiasi 04 Oktober Pasar Tunai 09 Oktober 2012 Tanggal Ex HMETD : - Pasar Reguler dan Negosiasi 05 Oktober Pasar Tunai 10 Oktober 2012 Tanggal Terakhir Pencatatan Dalam Daftar Pemegang Saham (Recording Date) 09 Oktober 2012 Tanggal Distribusi HMETD 10 Oktober 2012 Tanggal Pencatatan HMETD di BEI 11 Oktober 2012 Periode Perdagangan HMETD Oktober 2012 Periode Pelaksanaan HMETD Oktober 2012 Periode Penyerahan Saham Hasil Pelaksanaan HMETD Oktober 2012 Tanggal Akhir Pembayaran Pemesanan Saham Tambahan 19 Oktober 2012 Tanggal Penjatahan Pemesanan Saham Tambahan 22 Oktober 2012 Tanggal Pengembalian Uang Pesanan Saham Tambahan 24 Oktober 2012 Sumber : Bisnis Indonesia, 06/08/2012 [Div/COA/03/09/12] [Halaman 6]
7 HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU (HMETD) PT BANK PUNDI INDONESIA Tbk (PUT III) Nama Perusahaan PT BANK PUNDI INDONESIA Tbk (BEKS) Kegiatan Usaha Jasa Perbankan Jumlah Saham yang ditawarkan Saham Biasa Atas Nama dengan Nilai Nominal Rp. 100,- dimana Ratio Setiap pemegang 100 saham lama berhak atas 27 HMETD, Dimana setiap 1 HMETD memberikan hak untuk membeli 1 saham baru Harga Penawaran Saham Rp 120,- /saham JADWAL SEMENTARA Tanggal RUPSLB 30 Agustus 2012 Tanggal Cum HMETD : - Pasar Reguler dan Negosiasi 06 September Pasar Tunai 11 September 2012 Tanggal Ex HMETD : - Pasar Reguler dan Negosiasi 07 September Pasar Tunai 12 September 2012 Tanggal Terakhir Pencatatan Dalam Daftar Pemegang 11 September 2012 Saham (Recording Date) Tanggal Distribusi HMETD 12 September 2012 Tanggal Pencatatan HMETD di BEI 13 September 2012 Periode Perdagangan HMETD September 2012 Periode Pelaksanaan HMETD September 2012 Periode Penyerahan Saham Hasil Pelaksanaan HMETD September 2012 Tanggal Akhir Pembayaran Pemesanan Saham Tambahan 26 September 2012 Tanggal Penjatahan Pemesanan Saham Tambahan 27 September 2012 Tanggal Pengembalian Uang Pesanan Saham Tambahan 01 Oktober 2012 Sumber : Investor Daily, 28/08/2012 [Div/COA/03/09/12] [Halaman 7]
8 HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU (HMETD) PT BUMI TEKNOKULTURA UNGGUL Tbk Nama Perusahaan PT BUMI TEKNOKULTURA UNGGUL Tbk (BTEK) Kegiatan Usaha Pertanian, Perdagangan Umum, Pengangkutan, Perindustrian dan Jasa Atau Pelayanan Jumlah Saham yang ditawarkan Saham Biasa Atas Nama dengan Nilai Nominal Rp. 100,- dimana Ratio Setiap pemegang 9 saham lama berhak atas 2 HMETD Harga Penawaran Saham Rp 1.250,- /saham JADWAL SEMENTARA Tanggal RUPSLB 27 Juni 2012 Tanggal Cum HMETD : - Pasar Reguler dan Negosiasi 04 Juli Pasar Tunai 09 Juli 2012 Tanggal Ex HMETD : - Pasar Reguler dan Negosiasi 05 Juli Pasar Tunai 10 Juli 2012 Tanggal Terakhir Pencatatan Dalam Daftar Pemegang 09 Juli 2012 Saham (Recording Date) Tanggal Distribusi HMETD 10 Juli 2012 Tanggal Pencatatan HMETD di BEI 11 Juli 2012 Periode Perdagangan HMETD Juli 2012 Periode Pelaksanaan HMETD Juli 2012 Periode Penyerahan Saham Hasil Pelaksanaan HMETD Juli 2012 Tanggal Akhir Pembayaran Pemesanan Saham Tambahan 19 Juli 2012 Tanggal Penjatahan Pemesanan Saham Tambahan 20 Juli 2012 Tanggal Pengembalian Uang Pesanan Saham Tambahan 24 Juli 2012 Sumber : Investor Daily, 28/05/2012 [Div/COA/03/09/12] [Halaman 8]
9 HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU (HMETD) PT METRODATA ELECTRONICS Tbk (PUT II) Nama Perusahaan PT METRODATA ELECTRONICS Tbk (MTDL) Kegiatan Usaha Bergerak dalam bidang produk dan jasa teknologi informatika serta produk dan jasa teknologi tinggi lainnya. Jumlah Saham yang ditawarkan Saham Biasa Atas Nama dengan Nilai Nominal Rp. 125,- dimana Ratio Setiap pemegang 5 saham lama berhak atas 3 HMETD, Dimana setiap 1 HMETD memberikan hak untuk membeli 1 saham baru Harga Penawaran Saham Rp 115,- /saham JADWAL SEMENTARA Tanggal RUPSLB 20 Juni 2012 Tanggal Cum HMETD : - Pasar Reguler dan Negosiasi 27 Juni Pasar Tunai 02 Juli 2012 Tanggal Ex HMETD : - Pasar Reguler dan Negosiasi 28 Juni Pasar Tunai 03 Juli 2012 Tanggal Terakhir Pencatatan Dalam Daftar Pemegang 02 Juli 2012 Saham (Recording Date) Tanggal Distribusi HMETD 03 Juli 2012 Tanggal Pencatatan HMETD di BEI 04 Juli 2012 Periode Perdagangan HMETD Juli 2012 Periode Pelaksanaan HMETD Juli 2012 Periode Penyerahan Saham Hasil Pelaksanaan HMETD Juli 2012 Tanggal Akhir Pembayaran Pemesanan Saham Tambahan 12 Juli 2012 Tanggal Penjatahan Pemesanan Saham Tambahan 13 Juli 2012 Tanggal Pengembalian Uang Pesanan Saham Tambahan 17 Juli 2012 Sumber : Investor Daily, 21/05/2012 [Div/COA/03/09/12] [Halaman 9]
10 MERGER/AKUISISI Rencana Penggabungan PT HOLCIM INDONESIA Tbk (SMCB) dan PT SEMEN DWIMA AGUNG Pembeli saham public PT SEMEN DWIMA AGUNG Harga beli saham Rp 2.107,- per saham JADWAL Tanggal Pernyataan Efektif dari Bapepam- LK atas Rencana Peng- 03 April 2012 gabungan Tanggal Terakhir Pencatatan dalam Daftar Pemegang Saham yang 28 Maret 2012 berhak untuk hadir dalam RUPSLB RUPSLB SMBC dan SDA 13 April 2012 Periode Pembelian kembali saham oleh Perseroan 25 April 02 Mei 2012 Tanggal Penyelesaian transaksi pembelian saham oleh Perseroan 03 Mei 2012 Tanggal Efektif Penggabungan 30 Juni 2012 Sumber : Info dari web KSEI, 25/04/2012 [Div/COA/03/09/12] [Halaman 10]
ANNOUNCEMENT. Table Dividend
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
ANNOUNCEMENT. Table Dividend
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular / Cash Regular / Cash Date Distribution Date Negotiated Negotiated SMCB Dividen Tunai Rp 37,- 27/08/2013
ANNOUNCEMENT. Table Dividend
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular / Cash Regular / Cash Date Distribution Date Negotiated Negotiated PLIN Dividen Interim Rp 42,50,-
ANNOUNCEMENT. Table Dividend
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular / Cash Regular / Cash Date Distribution Date Negotiated Negotiated IPOL Dividen Tunai Rp 1,- 25/07/2013
ANNOUNCEMENT. Table Dividend
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
ANNOUNCEMENT. Table Dividend
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular / Cash Regular / Cash Date Distribution Date Negotiated Negotiated PLIN Dividen Interim Rp 42,50,-
ANNOUNCEMENT. [Div/COA/05/09/14] [Halaman 1]
![ANNOUNCEMENT. [Div/COA/05/09/14] [Halaman 1]](/thumbs/70/62588271.jpg "ANNOUNCEMENT. [Div/COA/05/09/14] [Halaman 1]")
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular / Cash Regular / Cash Date Distribution Date Negotiated Negotiated RDTX Dividen Tunai Rp 105,- 22/08/2014
ANNOUNCEMENT. Table Dividend
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular / Cash Regular / Cash Date Distribution Date Negotiated Negotiated HEXA Dividen Tunai USD 0,0266 =
ANNOUNCEMENT. Table Right Shares Ratio Exercise Cum Date Ex Date Book Distribution Trading Period Subscription Period
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date KAEF Dividend Tunai Rp 3,3763,- 01/02/2011
ANNOUNCEMENT. [Div/COA/18/08/10] [Halaman 1]
![ANNOUNCEMENT. [Div/COA/18/08/10] [Halaman 1]](/thumbs/69/60843293.jpg "ANNOUNCEMENT. [Div/COA/18/08/10] [Halaman 1]")
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
ANNOUNCEMENT. Tabl e Right Shares Ratio Exercise Cum Date Ex Date Book Distribution Trading Period Subscription Period
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular / Cash Regular / Cash Date Distribution Date Negotiated Negotiated Note : Table Dividend Share & Bonus
Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular / Cash Regular / Cash Date Distribution Date Negotiated Negotiated Note : Table Dividend Share & Bonus
ANNOUNCEMENT. Table Dividend
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular / Cash Regular / Cash Date Distribution Date Negotiated Negotiated HEXA Dividen Tunai USD 0,0266 =
Date Date Regular Market/ Cash Regular Market/ Cash
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
ANNOUNCEMENT. Note : [Div/COA/10/03/11] [Halaman 1]
![ANNOUNCEMENT. Note : [Div/COA/10/03/11] [Halaman 1]](/thumbs/67/57415287.jpg "ANNOUNCEMENT. Note : [Div/COA/10/03/11] [Halaman 1]")
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
ANNOUNCEMENT. Table Dividend
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
ANNOUNCEMENT. Note : [Div/COA/29/03/11] [Halaman 1]
![ANNOUNCEMENT. Note : [Div/COA/29/03/11] [Halaman 1]](/thumbs/58/42060221.jpg "ANNOUNCEMENT. Note : [Div/COA/29/03/11] [Halaman 1]")
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
ANNOUNCEMENT. Note : [Div/COA/06/12/10] [Halaman 1]
![ANNOUNCEMENT. Note : [Div/COA/06/12/10] [Halaman 1]](/thumbs/61/46416541.jpg "ANNOUNCEMENT. Note : [Div/COA/06/12/10] [Halaman 1]")
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
ANNOUNCEMENT. Table Dividend
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
ANNOUNCEMENT. Note : [Div/COA/08/12/10] [Halaman 1]
![ANNOUNCEMENT. Note : [Div/COA/08/12/10] [Halaman 1]](/thumbs/53/31228809.jpg "ANNOUNCEMENT. Note : [Div/COA/08/12/10] [Halaman 1]")
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
ANNOUNCEMENT. Table Dividend
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
MATERI 2 PENGERTIAN DAN INSTRUMEN PASAR MODAL. Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si.
MATERI 2 PENGERTIAN DAN INSTRUMEN PASAR MODAL Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si. OVERVIEW 1/52 Sekuritas di pasar ekuitas. Sekuritas di pasar obligasi. Sekuritas di pasar derivatif. Reksa dana. Penghitungan
PENGERTIAN DAN INSTRUMEN PASAR MODAL
MATERI 2 PENGERTIAN DAN INSTRUMEN PASAR MODAL Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si. OVERVIEW 1/52 Sekuritas di pasar ekuitas. Sekuritas di pasar obligasi. Sekuritas di pasar derivatif. Reksa dana. Penghitungan
ANNOUNCEMENT. Table Dividend
ANNOUNCEMENT Table Dividend Shares Issues Ratio/Rate Cum date Ex date Book close Payment Date/ Regular Market / Cash Regular Market / Cash Date Distribution Date Negotiated Market Market Negotiated Market
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. BEI merupakan pasar saham yang sangat berkembang di Asia, dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BEI merupakan pasar saham yang sangat berkembang di Asia, dengan tingkat pertumbuhan indeks JKSE yang selalu positif sejak tahun 2008. indeks saham sangat berperan
PENGERTIAN DAN INSTRUMEN PASAR MODAL ANALISIS PORTOFOLIO DAN INVESTASI ANDRI HELMI M, SE., MM.
PENGERTIAN DAN INSTRUMEN PASAR MODAL ANALISIS PORTOFOLIO DAN INVESTASI ANDRI HELMI M, SE., MM. PENGERTIAN PASAR MODAL Bursa efek merupakan arti fisik dari pasar modal. Pada tahun 2007, Bursa Efek Jakarta
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Namun
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di dalam menghadapi era globalisasi yang ditandai dengan pesatnya perkembangan perekonomian Indonesia saat ini, perusahaan dituntut untuk dapat lebih meningkatkan
BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang
25 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder
BAB I PENDAHULUAN. peningkatan nilai investasi. Investasi pada umumnya dilakukan untuk mendapatkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Investasi merupakan suatu kegiatan menempatkan dana pada satu aset atau lebih selama jangka waktu tertentu dengan harapan memperoleh pendapatan atau peningkatan
BAB 3 PENYIMPANAN UNTUK EFEK BERSIFAT EKUITAS
BAB 3 PENYIMPANAN UNTUK EFEK BERSIFAT EKUITAS 3.1. Penyimpanan Efek 3.1.1. Efek yang disimpan di KSEI dicatat dalam bentuk data elektronik dan diadministrasikan di dalam Rekening Efek. 3.1.2. Sebagai tanda
PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU
PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK Berkedudukan di Kota Administrasi Jakarta Pusat, Indonesia
BAB I PENDAHULUAN. mereka adalah pelaku utama di bursa. Tanpa adanya investor, maka kehadiran
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investor mempunyai peran yang sangat penting di pasar modal karena mereka adalah pelaku utama di bursa. Tanpa adanya investor, maka kehadiran pasar modal menjadi tidak
Slight Ebook SERBA SERBI DIVIDEN. Tips Trading & Investasi. Dividend for You
Slight Ebook 1 SERBA SERBI DIVIDEN Tips Trading & Investasi Dividend for You E L L E N M A Y I N S T I T U T E Serba serbi Dividen Ellen May Institute www.ellen-may.com Phone +62-823-2722-9009 Email :
I. PENDAHULUAN. Pasar Modal (Bursa Efek/Stock Exchange) merupakan tempat untuk memperoleh
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pasar Modal (Bursa Efek/Stock Exchange) merupakan tempat untuk memperoleh sumber pembiayaan eksternal perusahaan dan juga untuk memperoleh pendapatan dengan berinvestasi
Jan Feb Mar Apr May June July Agst Sept
SUKUK Billion Rp 14.000,0 Development of Corporate Sukuk Issuance and Corporate Sukuk Outstanding Number of Sukuk 70 12.000,0 65 12.294,4 60 10.000,0 50 8.000,0 6.000,0 40 6.958,0 33 30 4.000,0 20 2.000,0
BAB I PENDAHULUAN. Setiap negara dituntut untuk selalu dapat menjalankan perputaran roda
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap negara dituntut untuk selalu dapat menjalankan perputaran roda perekonomian, karena dengan demikian perekonomian negara dapat tumbuh dengan optimal.
PROSPEKTUS INI PENTING DAN PERLU MENDAPAT PERHATIAN SEGERA.
INFORMASI TAMBAHAN DAN/ATAU PERBAIKAN PENAWARAN UMUM TERBATAS V ( PUT V ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM PERSEROAN DALAM RANGKA HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD ) PENGUMUMAN INI MERUPAKAN INFORMASI
Perkembangan Sukuk Korporasi Okt. 2015
SUKUK Miliar Rp 16.000 14.000 12.000 10.000 8.000 6.000 4.000 2.000 0 Perkembangan Sukuk Korporasi Jumlah 14.483,4 90 80 80 70 60 8.284,0 50 41 40 30 20 10 0 2010 2011 2012 2013 2014 Okt. 2015 Nilai Outstanding
Sehubungan dengan kewajiban penyampaian Laporan Keuangan Auditan yang berakhir per 31 Desember 2012, dan mengacu pada :
PENGUMUMAN Penyampaian Laporan Keuangan Auditan yang Berakhir Per 31 Desember 2012 Peng-LK- 00043 /BEI.PPR/04-2013 Peng-LK- /BEI.PPJ/04-2013 (Informasi ini dapat dilihat pada www.idx.co.id) Sehubungan
SERI EDUKASI BEGINNER PART 1
SERI EDUKASI BEGINNER PART 1 Website : www.pans.co.id Online trading : www.post.co.id Customer care : 021-2977 3655 CONTENT A. Investasi Saham... 3 B. Lembaga Penunjang Pasar Modal... 5 C. Pasar Perdana
Development of Corporate Sukuk Issuance and Corporate Sukuk Outstanding
SUKUK Development of Corporate Sukuk Issuance and Corporate Sukuk Outstanding Billion Rp 14.000,0 12.000,0 Number of 70 65 12.594,4 60 10.000,0 50 8.000,0 6.000,0 7.258,0 34 40 30 4.000,0 20 2.000,0 10-2002
10 TOP LOSERS ON STOCK
Bulan / Minggu Kode Saham 10 TOP LOSERS ON STOCK Nama Saham Point NAB Oktober / 1 UNVR Unilever Indonesia -875 (03/10/2014) LPIN Multi Prima Sejahtera Tbk -725 113,842,373,000 EMTK Elang Mahkota Teknologi
INFORMASI PENAWARAN UMUM TERBATAS VI ( PUT VI ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA PENERBITAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD )
INFORMASI PENAWARAN UMUM TERBATAS VI ( PUT VI ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA PENERBITAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD ) OTORITAS JASA KEUANGAN ( OJK ) TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN
BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. split yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama lima tahun berturut-turut yaitu tahun
BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN III.1 Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini yaitu terdapat 21 perusahaan yang melakukan stock split yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama lima tahun berturut-turut
BAB 1 PENDAHULUAN. negara berkembang yang memiliki tingkat. Indonesia mendorong majunya pertumbuhan pasar modal di Indonesia.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Indonesia merupakan negara berkembang yang memiliki tingkat perkembangan ekonomi yang sangat baik. Tingginya pertumbuhan ekonomi di Indonesia menjadikan
Jan Feb Mar Apr May June July Ags Sept Oct Nov
SUKUK Development of Corporate Sukuk Issuance and Corporate Sukuk Outstanding Billion Rp 14.000,0 Number of 68 70 12.000,0 12.727,4 60 10.000,0 50 8.000,0 40 7.391,0 6.000,0 34 30 4.000,0 20 2.000,0 10-2002
I. PENDAHULUAN. saham yang beredar ataupun harga yang bergerak di pasar (Darmadji dan Fakhruddin:
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Corporate action merupakan aktivitas emiten yang dapat mempengaruhi baik jumlah saham yang beredar ataupun harga yang bergerak di pasar (Darmadji dan Fakhruddin: 2001).
DEVELOPMENT OF CORPORATE SUKUK ISSUANCE AND CORPORATE SUKUK OUTSTANDING
SUKUK DEVELOPMENT OF CORPORATE SUKUK ISSUANCE AND CORPORATE SUKUK OUTSTANDING Billion Rp 14.000,0 12.000,0 10.000,0 Number 70 65 12.294,4 60 50 8.000,0 6.000,0 4.000,0 40 33 30 6.958,0 20 2.000,0 10-2002
GLOSARIUM. B Blue Chip : Saham yang emitennya memiliki reputasi baik. D Delisting : Penghapusan efek dari daftar efek yang tercatat di bursa.
81 GLOSARIUM B Blue Chip : Saham yang emitennya memiliki reputasi baik C Capital Gain : Keuntungan investor yang diperoleh dari kelebihan harga jual di atas harga beli yang keduanya terjadi di pasar sekunder.
KEPUTUSAN DIREKSI PT BURSA EFEK JAKARTA NOMOR : Kep-565/BEJ/11-2003 TENTANG PERATURAN NOMOR II-A TENTANG PERDAGANGAN EFEK
KEPUTUSAN DIREKSI PT BURSA EFEK JAKARTA NOMOR Kep-565/BEJ/11-2003 TENTANG PERATURAN NOMOR II-A TENTANG PERDAGANGAN EFEK Menimbang a. bahwa dalam rangka pelaksanaan perdagangan Efek secara Remote Trading
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian ini lebih terfokus kepada pengumuman right issue yang dikeluarkan oleh perusahaan di Bursa Efek Indonesia ( BEI ) periode waktu 2008, terutama
Perkembangan Penerbitan Sukuk dan Sukuk Korporasi Outstanding per 31 Oktober ,0 7,26
SUKUK 14.000,0 Miliar Rp Perkembangan Penerbitan Sukuk dan Sukuk Korporasi Outstanding per 31 Oktober 2014 66 Jumlah 70 12.000,0 12.3 60 10.000,0 50 8.000,0 7,26 40 6.000,0 34 30 4.000,0 20 2.000,0 10-2002
BAB V PENUTUP. maka dapat dikatakan bahwa kebijakan dividen tidak berpengaruh terhadap. atau dapat disimpulkan bahwa hipotesis tidak terbukti.
BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa kebijakan dividen tidak berhubungan dengan kemakmuran pemegang saham, maka dapat dikatakan bahwa kebijakan
ABSTRAK Kata kunci: Universitas Kristen Maranatha
vi ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat pengembalian (return) saham dan volume aktivitas perdagangan saham (trading volume activity) TVA sebelum dan sesudah pengumuman dividen
BAB III METODE PENELITIAN. diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan. Dalam
43 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Sugiyono (2009:38), variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh
PT TRADA ALAM MINERA TBK (d/h PT TRADA MARITIME TBK)
PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN ATAS KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM PT TRADA ALAM MINERA TBK (d/h PT TRADA MARITIME TBK) ( PERSEROAN ) DALAM RANGKA PENAMBAHAN MODAL DENGAN MEMBERIKAN HAK
BAB I PENDAHULUAN. Keputusan investor dalam melakukan investasi atas dana yang dimiliki
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keputusan investor dalam melakukan investasi atas dana yang dimiliki merupakan masalah penting yang harus dipertimbangkan oleh para investor. Investor dapat
Perkembangan Sukuk Korporasi Jul-15
SUKUK Miliar Rp 16.000 14.000 12.000 10.000 8.000 6.000 4.000 2.000 0 Perkembangan Sukuk Korporasi Jumlah 14.483,4 90 80 80 70 60 8.284,0 50 41 40 30 20 10 0 2010 2011 2012 2013 2014 31-Jul-15 Nilai Outstanding
III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan studi peristiwa (event study). Event study merupakan
III. METODE PENELITIAN 3.1. Sifat Penelitian Penelitian ini menggunakan studi peristiwa (event study). Event study merupakan studi yang mempelajari reaksi pasar modal terhadap suatu peristiwa (event) yang
KETERBUKAAN INFORMASI Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Bapepam No. IX.D.5 Tentang Saham Bonus tanggal 30 September 2003
KETERBUKAAN INFORMASI Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Bapepam No. IX.D.5 Tentang Saham Bonus tanggal 30 September 2003 Dokumen ini merupakan dokumen resmi PT Bank Yudha Bhakti Tbk ( Perseroan ). Perseroan
PT SOLUSI TUNAS PRATAMA
TAMBAHAN DAN/ATAU PERBAIKAN INFORMASI PENAWARAN UMUM TERBATAS I ( INFORMASI PUT I ) KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA PENERBITAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD ) PT SOLUSI TUNAS PRATAMA
KEBIJAKAN DIVIDEN. 4. Stock Repurchase, Stock Split dan Stock Dividend. 1. Pengertian Kebijakan Dividen 2. Teori Dividen 3. Bentuk Kebijakan Dividen
KEBIJAKAN DIVIDEN 1. Pengertian Kebijakan Dividen 2. Teori Dividen 3. Bentuk Kebijakan Dividen 4. Stock Repurchase, Stock Split dan Stock Dividend 5. Kebijakan Dividen di Indonesia Pengertian Kebijakan
PT Bursa Efek Indonesia. Definisi Efek. UNDANG-UNDANG PASAR MODAL Pasal 1 angka 5
MENGENAL TRANSAKSI SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA PT Bursa Efek Indonesia Definisi Efek UNDANG-UNDANG PASAR MODAL Pasal 1 angka 5 Efek adalah surat berharga, yaitu surat pengakuan utang,surat berharga komersial,
JUMLAH TOTAL NILAI DAN JUMLAH EMISI SUKUK DAN SUKUK OUTSTANDING. Tahun Emisi Sukuk Sukuk Outstanding. Total Nilai (Rp miliar)
SUKUK JUMLAH TOTAL NILAI DAN JUMLAH EMISI SUKUK DAN SUKUK OUTSTANDING Tahun Emisi Sukuk Sukuk Outstanding Total Nilai (Rp miliar) Total Jumlah Total Nilai (Rp miliar) Total Jumlah 2002 175.0 1 175.0 1
SISTEM PERDAGANGAN EFEK DI BURSA EFEK INDONESIA
SISTEM PERDAGANGAN EFEK DI BURSA EFEK INDONESIA 2.1. SISTEM PERDAGANGAN EFEK Saham, bukti right, waran, obligasi konversi adalah jenis-jenis efek yang diperdagangkan di BEI. Transaksi Di BEI dilakukan
BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang dilakukan dalam skripsi ini berhubungan dengan
39 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian yang dilakukan dalam skripsi ini berhubungan dengan permasalahan pengumuman dividen yang dikaitkan dengan harga saham pada tahun 2008, yaitu
PENGERTIAN INSTRUMEN PASAR MODAL
PENGERTIAN INSTRUMEN PASAR MODAL Pasar Modal : Adalah pertemuan antara pihak yang memiliki kelebihan dana dengan pihak yang membutuhkan dana dengan cara memperjualbelikan skuritas. Skuritas yang diperdangkan
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kemajuan perekonomian suatu negara dapat dilihat dari tingkat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan perekonomian suatu negara dapat dilihat dari tingkat aktivitas pasar modalnya. Undang-Undang Pasar Modal No. 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal mendefinisikan
(corporate guarantee) oleh Perseroan dan/atau untuk memberikan persetujuan, dalam kapasitas Perseroan sebagai Pemegang Saham, kepada anak-anak
PENGUMUMAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA PT SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk. ( Perseroan ) SERTA JADWAL DAN TATA CARA PEMBAGIAN DIVIDEN TUNAI
Pokok Bahasan 10/1/2011. Pengertian Pasar Modal Pasar Perdana Pasar Sekunder. Lecture Note:
Pokok Bahasan Lecture Note: Pengertian Pasar Modal Pasar Perdana Pasar Sekunder Instrumen Pasar Modal Saham Obligasi Reksadana Sekuritas Derivatif: Right issue, waran, opsi 1 2 Definisi Pasar Modal Pasar
BAB I PENDAHULUAN. satu atau beberapa objek investasi dengan harapan akan mendapatkan keuntungan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Investasi dapat diartikan sebagai suatu komitmen penempatan dana pada satu atau beberapa objek investasi dengan harapan akan mendapatkan keuntungan di masa mendatang
BAB II LANDASAN PUSTAKA. antara pihak yang membutuhkan modal dengan pihak yang memiliki modal.
BAB II LANDASAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Pustaka 2.1.1. Pasar Modal Pasar modal pada hakikatnya adalah suatu kegiatan yang mempertemukan antara pihak yang membutuhkan modal dengan pihak yang memiliki modal.
BAB I PENDAHULUAN. tujuan yang sama untuk mendapatkan capital gain yaitu selisih positif antara harga
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Bentuk instrumen di pasar modal disebut efek, yaitu surat berharga yang salah satunya berupa saham. Setiap investor yang melakukan investasi saham memiliki
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. bab sebelumnya, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut :
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Berdasarkan analisis
BAB I PENDAHULUAN. (investor) dan emiten yang membutuhkan dana, baik dana jangka menengah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pasar modal merupakan suatu sistem keuangan yang kegiatannya meliputi penjualan dan pembelian berbagai instrumen keuangan, dimana calon pemodal (investor) dan
LAMPIRAN No. Nama Emiten Kode
LAMPIRAN Daftar Sampel Penelitian No. Nama Emiten Kode 1 PT Akbar Indo Makmur Stimec, Tbk AIMS 2 PT AKR Corporindo, Tbk AKRA 3 PT Bintang Mitra Semestaraya Tbk BMSR 4 PT Colorpak Indonesia Tbk CLPI 5 PT
BAB III METODE PENELITIAN. Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id),
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Galery Investasi Universitas Mercu Buana yang berlokasi di Gedung A Fakultas Ekonomi dan Bisnis ruang A-204 lantai 2
BAB I PENDAHULUAN. dilakukan dipasar perdana (primary market) maupun di pasar sekunder (secondary
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan pasar modal di Indonesia tidak terlepas dari peran serta para pemodal (Investor) dalam melakukan transaksi saham dipasar modal, baik yang dilakukan dipasar
MEKANISME PERDAGANGAN BEJ Source: PT. Bursa Efek Jakarta (www.jsx.co.id)
MEKANISME PERDAGANGAN BEJ Source: PT. Bursa Efek Jakarta (www.jsx.co.id) Sistem Perdagangan Bursa Efek Jakarta Perdagangan di Bursa Efek Jakarta (BEJ) terpusat di lantai perdagangan di Jakarta Stock Exchange
Perkembangan Sukuk Korporasi. Nilai Outstanding Total Nilai emisi Jumlah Outstanding Total Jumlah Penerbitan
SUKUK Miliar Rp 14.000 12.000 10.000 8.000 6.000 4.000 2.000 0 Perkembangan Sukuk Korporasi Jumlah 12.956,480 71 70 60 50 7.105,0 40 35 30 20 10 0 Nilai Outstanding Total Nilai emisi Jumlah Outstanding
Tinjauan Kinerja Efek
63 Ikhtisar Laporan Kepada Pemegang Saham Profil Perusahaan Kinerja SDM Operasi dan Strategi Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan Informasi Tambahan (Bagi Pemegang Saham ADR) Tata
I. PENDAHULUAN. keuangan yang semakin di perlukan oleh masyarakat sebagai media alternatif dan
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pasar modal dipandang sebagai salah satu alternatif yang dapat di manfaatkan perusahaan untuk memenuhi kabutuhan danannya. Hal ini dimungkinkan karena pasar modal merupakan
BAB I PENDAHULUAN. Proyeksi dan data Energy Information Administration (EIA) menyatakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Proyeksi dan data Energy Information Administration (EIA) menyatakan pertumbuhan konsumsi batubara global diperkirakan akan melambat pada tahun 2012 menjadi
PT MNC Sky Vision Tbk
PT MNC Sky Vision Tbk PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM TERKAIT RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD ) I. INFORMASI MENGENAI
BAB I PENDAHULUAN. pengumuman pembagian dividen. Pujiono (2002) dan Sularso (2003) dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pasar modal memiliki peran penting sebagai lembaga pembiayaan bank dan lembaga pembiayaan non bank di Indonesia. Pasar modal sebagai lembaga pembiayaan telah
KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU
KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK Berkedudukan di Kota Administrasi Jakarta Pusat, Indonesia ( Perseroan ) Kegiatan Usaha:
σ = LAMPIRAN 1 : Bagan Prosedur Penelitian Data Analisis Kinerja Tingkat Laba Harian (MDS dan LQ45) Rata-rata Tingkat Laba Harian (GMR)
L1 LAMPIRAN 1 : Bagan Prosedur Penelitian Data Analisis Kinerja Tingkat Laba Harian (MDS dan LQ45) R i Pt = Ln P t 1 x 100 % Hitung Korelasi CAPM Rata-rata Tingkat Laba Harian (GMR) 1/ n ( 1+ R )( 1+ R
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Pada penelitian ini terdapat 9 sampel perusahaan dari sektor Property dan
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Pada penelitian ini terdapat 9 sampel perusahaan dari sektor Property dan Real Estate yang membagikan dividen kepada para pemegang saham secara tunai dan rutin selama
BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada zaman modern ini, perusahaan berkompetisi untuk memperluas jangkauan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada zaman modern ini, perusahaan berkompetisi untuk memperluas jangkauan pasarnya. Perluasan pasar ini merupakan salah satu strategi pertumbuhan untuk mencapai
KETERBUKAAN INFORMASI Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Bapepam No. IX.D.5 Tentang Saham Bonus tanggal 30 September 2003
KETERBUKAAN INFORMASI Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Bapepam No. IX.D.5 Tentang Saham Bonus tanggal 30 September 2003 Dokumen ini merupakan dokumen resmi PT Golden Eagle Energy Tbk ( Perseroan ). Perseroan
Penawaran Umum Terbatas Dalam Rangka HMETD
Penawaran Umum Terbatas Dalam Rangka HMETD Oleh: Genio Atyanto Equity Tower 49th Floor, Jalan Jenderal Sudirman, Kav. 52-53 P / +62 21 2965 1262 SCBD, Jakarta 12190, indonesia F / +62 21 2965 1222 www.nacounsels.com
LAMPIRAN Keputusan Direksi PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Nomor : Kep-009/DIR/KPEI/1107 Tanggal :
LAMPIRAN Keputusan Direksi PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Nomor : Kep-009/DIR/KPEI/1107 Tanggal : 14-11-2007 PERATURAN NOMOR: II-10 JASA PINJAM MEMINJAM EFEK TANPA WARKAT 1. Definisi a) Kecuali diberi
Sampel Penelitian. Nama Obligasi Syariah Nama Perusahaan Karakteristik Sampel 2008 a b c Sukuk Ijarah Indosat III Tahun 2008
LAMPIRAN 1 N o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 Sampel Penelitian Nama Obligasi Syariah Nama Perusahaan Karakteristik Sampel 2008 a b c Sukuk Ijarah Indosat III Tahun 2008 PT Indosat
BAB V PENUTUP Kesimpulan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh financial
1 BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh financial distress, ukuran perusahaan, dan leverage terhadap prinsip konservatisme akuntansi. Analisis data dilakukan
RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk. RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM Ringkasan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham ( Rapat ) PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. ( Perseroan
BAB I PENDAHULUAN. dalam masalah terbatasnya jumlah modal atau dana yang akan digunakan untuk
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Mengembangkan usaha ternyata banyak menemui kendala terutama dalam masalah terbatasnya jumlah modal atau dana yang akan digunakan untuk mengembangkan usaha