BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum Kepolisian Republik Indonesia Sejarah Singkat Kepolisian Republik Indonesia

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum Kepolisian Republik Indonesia Sejarah Singkat Kepolisian Republik Indonesia"

Transkripsi

1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Kepolisian Republik Indonesia Sejarah Singkat Kepolisian Republik Indonesia Terbentuknya Polri tidak lepas dari sejarah perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia. Selain menata keamanan dan ketertiban masyarakat di masa perang, Polri juga terlibat langsung dalam pertempuran melawan penjajah bersama-sama satuan angkatan bersenjata lainnya. Tepatnya tanggal 21 Agustus 1945, Polri memproklamirkan diri sebagai Pasukan Polisi Republik Indonesia dipimpin oleh Inspektur Kelas I (Letnan Satu) Polisi Mochammad Jassin di Surabaya. Selain mengadakan pembersihan dan pelucutan senjata terhadap tentara Jepang yang kalah perang, juga membangkitkan semangat moral dan patriotik seluruh rakyat maupun satuan-satuan bersenjata yang sedang dilanda depresi dan kekalahan perang yang panjang. Dalam keadaan perkembangan paling akhir dalam Kepolisian yang semakin modern dan global, Polri bukan hanya mengurusi keamanan dan ketertiban di dalam negeri, akan tetapi juga terlibat dalam masalah-masalah keamanan dan ketertiban regional maupun internasional, sebagaimana yang ditempuh oleh kebijakan PBB yang telah meminta pasukan-pasukan Polisi, termasuk Indonesia, untuk ikut aktif dalam berbagai operasi kepolisian, misalnya di Namibia (Afrika Selatan) dan di Kamboja (Asia) 64

2 Divisi Humas Mabes Polri Divisi Hubungan masyarakat Kepolisisan Negara Republik Indonesia merupakan unsur pengawas dan pembantu pimpinan yang berada dibawah Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia yang bertugas memimpin, membina dan mengawasi/mengendalikan satuan-satuan organisasi dilingkungan Divisi Humas, dalam penyelenggaraan fungsi hubungan masyarakat diseluruh jajaran Polri serta memberikan saran pertimbangan dan melaksanakan tugas lain sesuai petunjuk Kapolri. Divisi Humas Mabes Polri secara struktural terdapat pada satuan wilayah di setiap polda. Divisi Humas Mabes Polri terdapat di Markas Besar (Mabes) yang berada di Jl. Trunojoyo no.3 Jakarta Selatan. Postur Humas Polri memposisikan sebagai Front office merupakan kebutuhan dalam rangka memenuhi berlakunya Undang-undang tentang keterbukaan publik. Fungsi Kehumasan Polri yaitu sebagai juru bicara institusi, fasilitator, memberi pelayanan informasi kepada publik, menindak lanjuti pengaduan publik, menyediakan informasi tentang kebijakan, program, produk dan jasa institusi.

3 Visi Dan Misi Divisi Humas Mabes Polri VISI Humas Polri yang mampu menjadi penjuru untuk mendorong dan membangun kepercayaan masyarakat serta opini publik guna mewujudkan citra positif sesuai dengan visi Polri MISI Berdasarkan pernyataaan visi yang dicita-citakan tersebut, selanjutnya diuraikan dalam Divisi Humas Mabes Polri yang mencerminkan koridor tugastugas tersebut. 1. Membangun kemampuan public relations, anggota Polri pada umumnya dan pelaksana tugas Polri. 2. Membentuk iklim Humas Polri yang mendukung (kebijakan, sistem, struktur, anggaran dan sebagainya) dan menetapkan standarisasi sistem Humas Polri. 3. Membangun saran dan prasarana kehumasan Polri. 4. Membangun kemitraan dan kerjasama dengan semua komponen masyarakat, khususnya para pemangku kepentingan. 5. Menghimpun, mengolah dan mendistribusikan informasi secara merata, menyeluruh, cepat, tepat dan akurat melalui jaringan 40 Profil Divisi Humas Mabes Polri (data dari Divisi Humas Mabes polri: Jakarta, 2 september 2013)

4 Tujuan terbuka dan dan mudah dimanfaatkan oleh masyarakat untuk membangun komunikasi dua arah. Tujuan Divisi Humas Mabes Polri yaitu sebagai berikut: 1) Meningkatkan kompetensi perorangan personil humas yang masih potensial melalui pelatihan dan mengusulkan personil yang tidak potensial untuk dilakukan redisposisi. 2) Menginventarisasi personil Polri baik secara kuantitas maupun kualitas yang tergelar bertugas dibidang kehumasan (termasuk yang pernah mempunyai kualifikasi kehumasan) 3) Membuka ruang tranparansi publik 4) Pengembangan kemampuan personil humas polri melalui pendidikan dan pelatihan kehumasan. 5) Pelayanan informasi publik, disamping sebagai pelaksanaan kewajiban hukum juga merupakan panggilan kewajiban tugas polri dalam rangka peningkatan kesadaran hukum 6) Data/informasi yang disampaikan kepada publik harus dapat dipertanggungjawabkan, dalam arti teruji kebenaran/keakuratannya, diperoleh dari sumber terpercaya dan dikelola secara profesional oleh petugas yang berkompeten

5 Sasaran Prioritas Divisi Humas Polri 1. Pengembangan Kekuatan Personel Humas Polri dalam rangka mengawaki Humas Polda yang belum terpenuhi. 2. Pengembangan kemampuan Personel Humas Polri melalui pendidikan dan pelatihan Kehumasan. 3. Penataan kelembagaan Humas Polri. 4. Pembangunan Materiil dan Fasilitas Humas Polri. 5. Pemberdayaan Perpolisian Masyarakat melalui kegiatan Kehumasan Polri. 6. Meningkatkan dan melaksanakan kegitan Kehumasan dalam rangka pelaksanaan program pelayanan masyarakat. 7. Meningkatkan dan melaksanakan kegitan Kehumasn dalam rangka pelaksanaan program Pembimbingan, pengayoman dan perlindungan masyarakat. 8. Meningkatkan dan melaksanakan kegiatan kehumasan dalam rangka mendukung program pengaturan dan penertiban kegiatan masyarakat/instansi. 9. Meningkatkan dan melaksanakan kegiatan Kehumasan dalam rangka mendukung pelaksanaan penyelamatan masyarakat dan pemulihan keamanan. 10. Meningkatkan kegiatan kehumasan dalam rangka mendukung pelaksanaan dukungan umum, antara lain mempublikasikan penegakan hukum dilingkungan Polri dan pengawasan fungsional internal Polri,

6 69 mempublikasikan penegakan tata tertib (Gaktib) terhadap pelanggaran disiplin bagi anggota Polri dan lain-lain Arti LOGO Tribrata POLRI Kemandirian Polri diawali sejak terpisahnya dari ABRI tanggal 1 April 1999 sebagai abdi Negara yang professional dan dekat dengan masyarakat, menuju perubahan tata kehidupan nasional kearah masyarakat madani yang demokratis, aman, tertib, adil dan sejahtera Logo Divisi Humas POLRI Makna Gambar, Tulisan dan Warna : 1. Lingkaran luar hitam Melambangkan/membendung NKRI dari pemecah belahan propaganda lawan.

7 70 2. Tiga Bintang dengan Segi Lima berwarna Putih. Bintang Segi Lima menunjukan kelima sila Pancasila sebagai dasar NKRI, sedangkan Tiga Bintang mencerminkan pedoman hidup Polri Tribrata yang tulus dan ikhlas. 3. Lingkaran dalam Merah putih. Melambangkan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. 4. Garis tengah Hitam. Melambangkan garis khatulistiwa dimana NKRI berada. 5. Tameng berwarna hitam Melambangkan pengabdian Polri dalam memberikan perlindungan, pengayom dan pelayanan terhadap Masyarakat. 6. Obor Putih dengan empat Kuncup Api Merah. Melambangkan memberikan penerangan, pemberian informasi secara obyektif, benar, akurat dan seimbang kepada masyarakat. 7. Enam Berkas Sinar Api Kuning Menunjukan Kegiatan Humas Polri dalam rangka membentuk opini untuk menciptakan Citra Polri yang Baik. 8. Bola Dunia. Era Globalisasi mempengaruhi setiap manusia, dimana penyebaran informasi yang cepat tidak mengenal waktu dan ruang. 9. Hari Bhayangkara tergambar dalam bentuk : 1= Obor, 7= sinar obor orange, 4= pegangan obor, 6= sinar obor warna kuning

8 Struktur Organisasi Struktur Organisasi Kepolisian Negara Republik Indonesia

9 Struktur Organisasi Divisi Humas Mabes Polri 72

10 Hasil Penelitian Analisis data merupakan suatu tahapan penting dalam metode ilmiah. Dengan analisis data hasil sebuah penelitian dapat diberi arti dan makna yang bermanfaat untuk memecahkan masalah penelitian Data Responden Dari data yang didapat di Divisi Humas Mabes polri, Jl Trunojoyo.3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan yang berjumlah sebanyak 98 orang sebagai responden. Pengumpulan data dilakukan terhadap 98 responden dilaksanakan pada tanggal 10 Desember 2013 setelah melalui proses pengeditan identitas responden sebagai berikut : 1. Kategori Responden Tabel 4.1 Data Kuesioner Berdasarkan Kategori Responden Uraian Percent % 1 Polri 38 38,78 2 Sipil Polri 60 61,22 Sebagaimana terlihat pada tabel 4.1 jawaban tersebut menyimpulkan responden dari kategori sipil polri lebih dominan yaitu dengan frekuensi atau sebanyak 60 (61,22%) orang sedangkan responden dari kategori polri sebanyak 38(38,78%) orang.

11 74 2. Jenis Kelamin Tabel 4.2 Data kuesioner berdasarkan jenis kelamin Jenis Kelamin Percent % 1 Laki-laki 66 67,35 2 Perempuan 32 32,65 Dari data yang dihasilkan /dikumpulkan jenis kelamin laki-laki menunjukan lebih banyak dibandingkan dengan perempuan. Jumlah laki-laki mencapa 66 orang(67,35%). Sedangkan perempuan berjumlah 32 orang (32,65%) 3. Pendidikan terakhir Tabel 4.3 Data Kuesioner berdasarkan pendidikan terakhir Pendidikan Terakhir Percent % 1 SLTA 30 30,61 2 D3 9 9,18 3 S ,85 4 S ,34 Berdasarkan dari jawaban 98 responden yang tertera pada tabel diatas, diketahui bahwa tingkat pendidikan yang paling banyak dimiliki oleh responden

12 75 di divisi humas mabes polri adalah sarjana strata 1(S1) sebanyak 42 responden atau sebanyak 42,85 %. Sedangkan tingkat pendidikan yang paling sedikit adalah D3 sebanyak 9 atau 9,18%. Artinya dari seluruh pegawai divisi humas mabes polri sebagian besar memiliki pendidikan S1 4. Usia Tabel 4.4 Data Kuesioner berdasarkan usia Usia Percent % 1 < 20 th th 17 17, th 23 23, th 50 51,02 5 >50 th 8 8,16 Berdasarkan hasil penelitian diatas diketahuin bahwa usia responden di divisi humas mabes polri mayoritas usia antara th yaitu sebanyak 50 responden atau 51,02%. Diperoleh keterangan mengenai usia responden yaitu <20 th sebanyak 0 responden, usia th sebanyak 17 responden atau 17,34%, usia th sebanyak 23 responden atau 23,46% dan usia diatas 50 th sebanyak 8 responden atau 8,16%.

13 76 5. Lama Bekerja Tabel 4.5 Data Kuesioner berdasarkan lama bekerja Lama bekerja Percent % 1 < 1 th 1 1, th 15 15, th 27 27, th 35 35,71 5 > 9 th 20 20,40 Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa dari 98 responden yang dijadikan sampel penelitian berdasarkan lama bekerja, terdapat 1responden atau sebanyak 1,02% yang bekerja kurang dari 1 tahun, terdapat 15 responden atau 15,30% yang bekerja antara 1-3 tahun, terdapat 27 responden atau 27,55% yang bekerja 4 sampai 6 tahun, terdapat 35 responden atau 35,71% yang bekerja antara 7 sampai 9 tahun dan terdapat 20 responden atau 20% yang bekerja lebih dari 9 tahun. Artinya bahwa sebagian besar pegawai divisi humas mabes polri memiliki lama bekerja antara 7 sampai 9 tahun.

14 Pengaruh Iklim Komunikasi Organisasi (Variabel X) Tabel 4.6 Saya dapat mempercayai pimpinan 1 Sangat Tidak Setuju 1 1,02 2 Tidak Setuju 1 1,02 3 Ragu-Ragu 22 22,44 4 Setuju 45 45,91 5 Sangat Setuju 29 29,59 Sumber : Kuesioner no.1 Berdasarkan tabel diatas, data responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 1 (1,02 %) responden, tidak setuju 1 (1,02%) responden, raguragu 22 (22,44%) responden, menjawab setuju sebanyak 45 (45,91%) responden. Dan yang menjawab sangat setuju sebanyak 29 (29,59%) responden. Sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa mayoritas pegawai didivisi humas mabes polri dapat mempercayai pimpinannya

15 78 Tabel 4.7 Saya menganggap atasan saya menjalankan tugas dengan baik 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 1 1,02 3 Ragu-Ragu 9 9,18 4 Setuju 56 57,14 5 Sangat Setuju 32 32,65 Sumber : Kuesioner no.2 Berdasarkan tabel diatas, data responden yang menjawab sangat setuju bahwa saya atau pegawai menganggap atasan saya menjalankan tugas dengan baik sebanyak 32 (32,65%) responden, dan menjawab setuju sebanyak 56 (57,14%) responden. Sehingga dapat diambil kesimpulan pegawai setuju menganggap atasannya menjalankan tugas dengan baik.

16 79 Tabel 4.8 Saya mendapatkan Informasi yang disampaikan oleh atasan 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 2 2,04 3 Ragu-Ragu 9 9,18 4 Setuju 41 41,83 5 Sangat Setuju 46 46,93 Sumber : Kuesioner no.3 Berdasarkan tabel diatas, data responden yang menjawab sangat setuju bahwa saya atau pegawai mendapatkan Informasi yang disampaikan oleh atasan sebanyak 46 (46,93%) responden, dan menjawab setuju sebanyak 41 (41,83 %) responden. Sehingga dapat diambil kesimpulan pegawai sangat setuju bahwa mendapatkan informasi yang disampaikan oleh atasan.

17 80 Tabel 4.9 Pimpinan mempercayai saya dalam bekerja 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 6 6,12 3 Ragu-Ragu 15 15,30 4 Setuju 42 42,85 5 Sangat Setuju 35 35,71 Sumber : Kuesioner no.4 tidak setuju sebanyak 6,12%, ragu-ragu 15,30 %, setuju 42,85 % dan sangat setuju 35,71 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju. Artinya pegawai setuju bahwa pimpinan mempercayai pegawai dalam bekerja.

18 81 Tabel 4.10 Saya dan rekan kerja saling percaya satu sama lain dalam memberikan dan menyampaikan informasi 1 Sangat Tidak Setuju 1 1,02 2 Tidak Setuju Ragu-Ragu 6 6,12 4 Setuju 49 50,0 5 Sangat Setuju 42 42,85 Sumber : Kuesioner no.5 sangat tidak setuju sebanyak 1,02%, ragu-ragu sebanyak 6,12 %, setuju sebanyak 50,0 % dan sangat setuju sebanyak 42,85 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju, artinya antar pegawai didivisi humas mabes polri percaya satu samalain dalam memberikan dan menyampaikan informasi pada saat bekerja. Dari variabel iklim komunikasi Organisasi berdasarkan dimensi dari kepercayaan, mayoritas dari pertanyaan no 1-5 menjawab setuju brarti dapat disimpulkan bahwa tingkat kepercayaan organisasi divisi humas mabes polri tinggi.

19 82 Tabel 4.11 Pimpinan melibatkan saya berpartisipasi dalam rapat 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Ragu-Ragu 11 11,22 4 Setuju 46 46,93 5 Sangat Setuju 41 41,83 Sumber : Kuesioner no.6 ragu-ragu sebanyak 11,22%, setuju sebanyak 46,93% dan sangat setuju sebanyak 41,83%. Dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden menjawab setuju, artinya pegawai di divisi humas mabes polri dilibatkan pimpinannya untuk berpartisipasi dalam rapat, hal ini membuat hubungan pegawai dengan pimpinannya menjadi harmonis.

20 83 Tabel 4.12 Pimpinan menghargai setiap ide pegawai 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 2 2,04 3 Ragu-Ragu 16 16,32 4 Setuju 51 52,04 5 Sangat Setuju 29 29,59 Sumber : Kuesioner no.7 tidak setuju sebanyak 2,04%, ragu-ragu sebanyak 16,32 %, setuju sebanyak 52,04% dan sangat setuju sebanyak 29,59%. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden menjawab setuju, artinya pegawai di divisi humas mabes polri setuju bahwa pimpinan mereka menghargai setiap ide pegawainya brarti peran pegawai untuk pemimpin dibutuhkan.

21 84 Tabel 4.13 Saya merasa pendapat saya dihargai oleh orang lain 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 2 2,04 3 Ragu-Ragu 23 23,46 4 Setuju 42 42,85 5 Sangat Setuju 31 31,63 Sumber : Kuesioner no.8 tidak setuju sebanyak 2,04 %, ragu-ragu sebanyak 23,46 %, setuju sebanyak 42,85% dan sangat setuju sebanyak 31,63%. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju, artinya pegawai merasa pendapat mereka telah dihargai oleh pegawai lain karena dalam bekerja kita harus saling menghargai pendapat oranglain agar tumbuh rasa nyaman dalam bekerja.

22 85 Tabel 4.14 Pegawai merasa dilibatkan dalam pengambilan keputusan yang bermanfaat bagi organisasi 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 2 2,04 3 Ragu-Ragu 16 16,32 4 Setuju 52 53,06 5 Sangat Setuju 28 28,57 Sumber : Kuesioner no.9 tidak setuju sebanyak 2,04 %, ragu-ragu sebanyak 16,32 %, setuju sebanyak 53,06% dan sangat setuju sebanyak 28,57 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 53,06 %, artinya pegawai divisi humas mabes polri merasa dilibatkan dalam pengambilan keputusan yang bermanfaat bagi organisasi.

23 86 Tabel 4.15 Pegawai dapat bebas mengeluarkan pendapatnya tanpa ada tekanan apapun dalam rapat. 1 Sangat Tidak Setuju 1 1,02 2 Tidak Setuju Ragu-Ragu 13 13,26 4 Setuju 43 43,87 5 Sangat Setuju 41 41,83 Sumber : Kuesioner no.10 sangat tidak setuju sebanyak 1,02 %, ragu-ragu sebanyak 13,26 %, setuju sebanyak 43,87 % dan sangat setuju sebanyak 41,83 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 53,06 %, artinya Pegawai dapat bebas mengeluarkan pendapatnya tanpa ada tekanan apapun dalam rapat. Sehingga pegawai bisa mengeluarkan pendapatnya masing-masing tanpa ada rasa takut. Dari pernyataan 6-10 mayoritas responden menjawab setuju, hal tersebut menunjukan bahwa dimensi pembuatan keputusan di divisi humas mabes polri tinggi

24 87 Tabel 4.16 Pimpinan dapat memperbaiki kesalahannya 1 Sangat Tidak Setuju 1 1,02 2 Tidak Setuju Ragu-Ragu 3 3,06 4 Setuju 72 73,46 5 Sangat Setuju 22 22,44 Sumber : Kuesioner no.11 sangat tidak setuju sebanyak 1,02 %, ragu-ragu sebanyak 3,06 %, setuju sebanyak 73,46 % dan sangat setuju sebanyak 22,44 %. Dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 73,46 %, artinya pegawai setuju jika pimpinannya dapat memperbaiki kesalahannya.

25 88 Tabel 4.17 Pimpinan selalu memberikan data yang akurat tentang pekerjaan dan kebijakan instansi 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 1 1,02 3 Ragu-Ragu 20 20,40 4 Setuju 44 44,89 5 Sangat Setuju 33 33,67 Sumber : Kuesioner no.12 tidak setuju sebanyak 1,02 %, ragu-ragu sebanyak 20,40 %, setuju sebanyak 44,89 % dan sangat setuju sebanyak 33,67%. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 44,89 %, artinya Pegawai setuju bahwa pimpinannya selalu memberikan data yang akurat tentang pekerjaan dan kebijakan instansi. Dari pernyataan no mayoritas menjawab setuju, hal tersebut menunjukan bahwa dimensi kejujuran di divisi humas mabes polri tinggi.

26 89 Tabel 4.18 Pimpinan menerima pendapat saya 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 1 1,02 3 Ragu-Ragu 13 13,26 4 Setuju 43 43,87 5 Sangat Setuju 41 41,83 Sumber : Kuesioner no.13 sangat tidak setuju sebanyak 1,02 %, ragu-ragu sebanyak 13,26 %, setuju sebanyak 43,87 % dan sangat setuju sebanyak 41,83 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 43,87 %, artinya Pegawai setuju bahwa pimpinannya menerima pendapatnya sehingga pegawai merasa dihargai oleh pemimpin.

27 90 Tabel 4.19 Saya menerima informasi dengan lengkap 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 2 2,04 3 Ragu-Ragu 18 18,36 4 Setuju 46 46,93 5 Sangat Setuju 32 32,65 Sumber : Kuesioner no.14 tidak setuju sebanyak 2,04 %, ragu-ragu sebanyak 18,36 %, setuju sebanyak 46,93 % dan sangat setuju sebanyak 32,65 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 46,93%, artinya Pegawai merasa telah menerima informasi dengan lengkap.

28 91 Tabel 4.20 Jawaban yang diterima pimpinan sudah tepat 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 5 5,10 3 Ragu-Ragu 20 20,40 4 Setuju 42 42,85 5 Sangat Setuju 31 31,63 Sumber : Kuesioner no.15 tidak setuju sebanyak 5,10 %, ragu-ragu sebanyak 20,40 %, setuju sebanyak 42,85 % dan sangat setuju sebanyak 31,63 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 42,85 %, artinya responden setuju bahwa jawaban yang diterima pimpinan sudah tepat. Dari pernyataan no mayoritas menjawab setuju, hal tersebut menunjukan bahwa pernyataan keterbukaan terhadap komunikasi kebawah divisi humas mabes polri menunjukan angka yang tinggi

29 92 Tabel 4.21 Pesan mengalir dari bawahan kepada atasan atau dari tingkat yang lebih rendah kepada tingkat yang lebih tinggi untuk memberikan saran atau pendapat 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 1 1,02 3 Ragu-Ragu 20 20,40 4 Setuju 48 48,97 5 Sangat Setuju 29 29,59 Sumber : Kuesioner no.16 tidak setuju sebanyak 1,02 %, ragu-ragu sebanyak 20,40 %, setuju sebanyak 48,97 % dan sangat setuju sebanyak 29,59 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 48,97%, artinya responden setuju bahwa pesan mengalir dari bawahan kepada atasan atau dari tingkat yang lebih rendah kepada tingkat yang lebih tinggi untuk memberikan saran atau pendapat

30 93 Tabel 4.22 Informasi dari bawahan dianggap cukup penting oleh atasan 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 10 10,20 3 Ragu-Ragu 11 11,22 4 Setuju 49 50,0 5 Sangat Setuju 28 28,57 Sumber : Kuesioner no.17 tidak setuju sebanyak 10,20 %, ragu-ragu sebanyak 11,22 %, setuju sebanyak 50,0 % dan sangat setuju sebanyak 28,57 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 50,0 %, artinya responden setuju bahwa informasi dari bawahan dianggap cukup penting oleh atasan.

31 94 Tabel 4.23 Pimpinan mendengarkan dan berpikir luas mengenai semua saran atau laporan masalah dari bawahan 1 Sangat Tidak Setuju 1 1,02 2 Tidak Setuju 1 1,02 3 Ragu-Ragu 16 16,32 4 Setuju 51 52,04 5 Sangat Setuju 29 29,59 Sumber : Kuesioner no.18 sangat tidak setuju sebanyak 1,02 %, tidak setuju sebanyak 1,02 %, ragu-ragu sebanyak 16,32 %, setuju sebanyak 52,04 % dan sangat setuju sebanyak 29,59 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 52,04 %, artinya responden setuju bahwa pimpinan mendengarkan dan berpikir luas mengenai semua saran atau laporan masalah dari bawahan. Dari pernyataan no mayoritas responden menjawab setuju, hal tersebut membuktikan bahwa pernyataan mendengarkan terhadap komunikasin ke atas di divisi humas mabes polri tinggi.

32 Kemampuan Pegawai Dalam Melakukan Pelayanan Informasi Publik (Variabel Y) Tabel 4.24 Saya mampu mengatasi masalah dalam pelayanan informasi publik dengan baik 1 Sangat Tidak Setuju 2 2,04 2 Tidak Setuju 4 4,08 3 Ragu-Ragu 16 16,32 4 Setuju 43 43,87 5 Sangat Setuju 33 33,67 Sumber : Kuesioner no.19 sangat tidak setuju 2,04%, tidak setuju sebanyak 4,08 %, ragu-ragu sebanyak 16,32 %, setuju sebanyak 43,87 % dan sangat setuju sebanyak 33,67 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 43,87 %, artinya pegawai didivisi humas mabes polri dapat mengatasi masalah pelayanan informasi publik dengan baik. Namun disini masih ada responden yang menjawab sangat tidak setuju yaitu sebesar 2,04% itu artinya ada pegawai yang merasa belom mampu mengatasi pelayanan informasi publik dengan baik.

33 96 Tabel 4.25 Saya mampu berpikir untuk menyelesaikan tugas berbagai macam pekerjaan dalam pelayanan informasi publik 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 6 6,12 3 Ragu-Ragu 16 16,32 4 Setuju 45 45,91 5 Sangat Setuju 31 31,63 Sumber : Kuesioner no.20 tidak setuju sebanyak 6,12 %, ragu-ragu sebanyak 16,32 %, setuju sebanyak 45,91 % dan sangat setuju sebanyak 31,63 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 45,91%, artinya pegawai didivisi humas mabes polri mampu berpikir untuk menyelesaikan tugas berbagai macam pekerjaan dalam pelayanan informasi publik.

34 97 Tabel 4.26 Saya mengetahui informasi mengenai pengaduan masyarakat dalam pelayanan informasi publik 1 Sangat Tidak Setuju 1 1,02 2 Tidak Setuju 3 3,06 3 Ragu-Ragu 20 20,40 4 Setuju 36 36,73 5 Sangat Setuju 38 38,77 Sumber : Kuesioner no.21 sangat tidak setuju sebanyak 1,02 %, tidak setuju sebanyak 3,06 %, ragu-ragu sebanyak 20,40 %, setuju sebanyak 36,73 % dan sangat setuju sebanyak 38,77 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 38,77 %, artinya pegawai didivisi humas mabes polri setuju bahwa pegawai mengetahui informasi mengenai pengaduan masyarakat dalam pelayanan informasi publik.

35 98 Tabel 4.27 Lingkungan kerja (teman-teman) saya bekerja dalam pelayanan informasi publik mendorong untuk mengetahui hal (pekerjaan) yang baru 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 3 3,06 3 Ragu-Ragu 16 16,32 4 Setuju 45 45,91 5 Sangat Setuju 34 34,69 Sumber : Kuesioner no.22 tidak setuju sebanyak 3,06 %, ragu-ragu sebanyak 16,32 %, setuju sebanyak 45,91 % dan sangat setuju sebanyak 34,69 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 45,91%, artinya pegawai setuju bahwa Lingkungan kerja (teman-teman) pegawai bekerja dalam pelayanan informasi publik mendorong mereka untuk mengetahui hal (pekerjaan) yang baru oleh pegawai.

36 99 Tabel 4.28 Saya bisa menjalankan tugas dan menguasai pekerjaan dalam pelayanan informasi publik 1 Sangat Tidak Setuju 1 1,02 2 Tidak Setuju 7 7,14 3 Ragu-Ragu 15 15,30 4 Setuju 46 46,93 5 Sangat Setuju 29 29,59 Sumber : Kuesioner no.23 sangat tidak setuju 1,02 %, tidak setuju sebanyak 7,14%, ragu-ragu sebanyak 15,30 %, setuju sebanyak 46,93 % dan sangat setuju sebanyak 29,59 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 46,93%, artinya pegawai mampu menjalankan tugas dan menguasai pekerjaan dalam pelayanan informasi publik

37 100 Tabel 4.29 Saya bekerja keras untuk melakukan tugas yang diberikan atasan dalam memberikan pelayanan informasi publik 1 Sangat Tidak Setuju 1 1,02 2 Tidak Setuju 5 5,10 3 Ragu-Ragu 20 20,40 4 Setuju 36 36,73 5 Sangat Setuju 37 37,75 Sumber : Kuesioner no.24 sangat tidak setuju 1,02 %, tidak setuju sebanyak 5,10 %, ragu-ragu sebanyak 20,40 %, setuju sebanyak 36,73 % dan sangat setuju sebanyak 37,75 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 37,75 %, artinya pegawai sangat setuju dan mampu bekerja keras untuk melakukan tugas yang diberikan atasan dalam memberikan pelayanan informasi public

38 101 Tabel 4.30 Dalam melakukan pelayanan informasi publik, saya melaksanakan dengan tulus ikhlas 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 6 6,12 3 Ragu-Ragu 16 16,32 4 Setuju 32 32,65 5 Sangat Setuju 44 44,89 Sumber : Kuesioner no.25 tidak setuju sebanyak 6,12 %, ragu-ragu sebanyak 16,32 %, setuju sebanyak 32,65 % dan sangat setuju sebanyak 44,89 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 44,89 %, artinya pegawai sangat setuju bahwa dalam menjalankan tugasnya melakukan pelayanan informasi public telah melaksanakan dengan tulus ikhlas.

39 102 Tabel 4.31 Saya mampu berkomunikasi dengan baik pada saat melaksanakan pelayanan informasi publik 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 4 4,08 3 Ragu-Ragu 18 18,36 4 Setuju 44 44,89 5 Sangat Setuju 32 32,65 Sumber : Kuesioner no.26 tidak setuju sebanyak 4,08 %, ragu-ragu sebanyak 18,36 %, setuju sebanyak 44,89 % dan sangat setuju sebanyak 32,65 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 44,89 %, artinya pegawai setuju karena dalam bekerja pegawai mampu berkomunikasi dengan baik pada saat melaksanakan pelayanan informasi publik

40 103 Tabel 4.32 Waktu bekerja, saya berkeinginan membantu pekerjaan yang belum diselesaikan 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 3 3,06 3 Ragu-Ragu 12 12,24 4 Setuju 47 47,95 5 Sangat Setuju 36 36,73 Sumber : Kuesioner no.27 tidak setuju sebanyak 3,06 %, ragu-ragu sebanyak 12,24 %, setuju sebanyak 47,95 % dan sangat setuju sebanyak 36,73 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 47,95 %, artinya pegawai setuju bahwa pada saat bekerja antara pegawai yang satu dengan pegawai yang lainnya saling membantu pekerjaan yang belum terselesaikan.

41 104 Tabel 4.33 Saya bersikap terbuka pada saat mendapat teguran atasan 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 1 1,02 3 Ragu-Ragu 10 10,20 4 Setuju 58 59,18 5 Sangat Setuju 29 29,59 Sumber : Kuesioner no.28 tidak setuju sebanyak 1,02 %, ragu-ragu sebanyak 10,20 %, setuju sebanyak 59,18 % dan sangat setuju sebanyak 29,59 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 59,18 %, artinya pada saat mendapat teguran atasan pegawai bersikap terbuka karena pegawai membutuhkan masukan yang positif untuk pekerjaannya.

42 105 Tabel 4.34 Jika mendapat informasi dari rekan, saya menerima dengan senang 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 6 6,12 3 Ragu-Ragu 21 21,48 4 Setuju 39 39,79 5 Sangat Setuju 32 32,65 Sumber : Kuesioner no.29 tidak setuju sebanyak 6,12 %, ragu-ragu sebanyak 21,48 %, setuju sebanyak 39,79 % dan sangat setuju sebanyak 32,65 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 39,79 %, artinya pegawai merasa senang jika mendapatkan informasi dari pegawai lain. Hal tersebut dapat membina hubungan baik antara pegawai yang satu dengan pegawai yang lain.

43 106 Tabel 4.35 Jika mendapat beban pekerjaan dari pimpinan, saya menerima dengan apa adanya 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 4 4,08 3 Ragu-Ragu 12 12,24 4 Setuju 48 48,97 5 Sangat Setuju 34 34,69 Sumber : Kuesioner no.30 tidak setuju sebanyak 4,08 %, ragu-ragu sebanyak 12,24 %, setuju sebanyak 48,97 % dan sangat setuju sebanyak 34,69 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 48,97 %, artinya pada saat bekerja pegawai menerima apa adanya jika mendapat beban pekerjaan dari pimpinan karena sudah menjadi kewajiban pegawai untuk menerima pekerjaan dari pimpinan. Dari pernyataan no mayoritas responden menjawab setuju, hal tersebut menunjukan bahwa pengetahuan dalam pelayanan informasi publik tinggi

44 107 Tabel 4.36 Saya perlu dibekali pengetahuan dan ketrampilan tentang informasi publik agar bisa melaksanakan pekerjaan dengan sebaik-baiknya 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 2 2,04 3 Ragu-Ragu 13 13,26 4 Setuju 34 34,69 5 Sangat Setuju 49 50,0 Sumber : Kuesioner no.31 tidak setuju sebanyak 2,04 %, ragu-ragu sebanyak 13,26 %, setuju sebanyak 34,69 % dan sangat setuju sebanyak 50,0 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 50,0 %, artinya pegawai sangat setuju bahwa pegawai didivisi humas mabes polri perlu dibekali pengetahuan dan ketrampilan tentang informasi publik agar bisa melaksanakan pekerjaan dengan sebaik-baiknya.

45 108 Tabel 4.37 Pimpinan memberi dukungan saya, dan cara bekerja yang baik 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 5 5,10 3 Ragu-Ragu 13 13,26 4 Setuju 49 50,0 5 Sangat Setuju 31 31,63 Sumber : Kuesioner no.32 tidak setuju sebanyak 5,10 %, ragu-ragu sebanyak 13,26 %, setuju sebanyak 50,0 % dan sangat setuju sebanyak 31,63 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 50,0 %, artinya bahwa pimpinan memberi dukungan kepada para pegawainya agar bisa bekerja dengan baik.

46 109 Tabel 4.38 Pimpinan memberikan pengarahan tentang informasi publik dan menuntun proses berpikir kepada saya 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 7 7,14 3 Ragu-Ragu 5 5,10 4 Setuju 40 40,81 5 Sangat Setuju 46 46,93 Sumber : Kuesioner no.33 tidak setuju sebanyak 7,14 %, ragu-ragu sebanyak 5,10 %, setuju sebanyak 40,81 % dan sangat setuju sebanyak 46,93 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 46,93 %, artinya pegawai sangat setuju bahwa pimpinan memberikan pengarahan tentang informasi publik dan menuntun proses berpikir kepada pegawai di divisi humas mabes polri.

47 110 Tabel 4.39 Pimpinan memberikan petunjuk teknis pelayanan informasi public dan terhadap masalah masalah ditempat kerja 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 5 5,10 3 Ragu-Ragu 16 16,32 4 Setuju 42 42,85 5 Sangat Setuju 35 35,71 Sumber : Kuesioner no.34 tidak setuju sebanyak 5,10 %, ragu-ragu sebanyak 16,32 %, setuju sebanyak 42,85 % dan sangat setuju sebanyak 35,71 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 42,85 %, artinya pegawai setuju bahwa pimpinan memberikan petunjuk teknis pelayanan informasi public dan terhadap masalah masalah ditempat kerja

48 111 Tabel 4.40 Saya meningkatkan perhatian terhadap konsentrasi pekerjaan 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 5 5,10 3 Ragu-Ragu 6 6,12 4 Setuju 42 42,85 5 Sangat Setuju 45 45,91 Sumber : Kuesioner no.35 tidak setuju sebanyak 5,10 %, ragu-ragu sebanyak 6,12 %, setuju sebanyak 42,85 % dan sangat setuju sebanyak 45,91 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 45,91 %, artinya pegawai didivisi humas mabes polri telah meningkatkan perhatian terhadap konsentrasi pekerjaan.

49 112 Tabel 4.41 Saya memperhatikan tugas dan tanggung jawab dalam pelayanan informasi publik 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 9 9,18 3 Ragu-Ragu 16 16,32 4 Setuju 45 45,91 5 Sangat Setuju 28 28,57 Sumber : Kuesioner no.36 tidak setuju sebanyak 9,18 %, ragu-ragu sebanyak 16,32 %, setuju sebanyak 45,91 % dan sangat setuju sebanyak 28,57 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 45,91 %, artinya pegawai didivisi humas mabes polri telah memperhatikan tugas dan tanggung jawab dalam pelayanan informasi public.

50 113 Tabel 4.42 Saya diberi kesempatan untuk mengembangkan bakat dan prakarsa 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 3 3,06 3 Ragu-Ragu 21 21,42 4 Setuju 35 35,71 5 Sangat Setuju 39 39,79 Sumber : Kuesioner no.37 tidak setuju sebanyak 3,06 %, ragu-ragu sebanyak 21,42 %, setuju sebanyak 35,71 % dan sangat setuju sebanyak 39,79 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 39,79 %, artinya pegawai didivisi humas mabes polri diberi kesempatan untuk mengembangkan bakat dan prakarsanya.

51 114 Tabel 4.43 Saya diberikan ketrampilan tentang tingkah laku yang positif 1 Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju 1 1,02 3 Ragu-Ragu 11 11,22 4 Setuju 47 47,95 5 Sangat Setuju 39 39,79 Sumber : Kuesioner no.38 tidak setuju sebanyak 1,02 %, ragu-ragu sebanyak 11,22 %, setuju sebanyak 47,95 % dan sangat setuju sebanyak 39,79 %. Dapat disimpulkan bahwa banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 47,95 %, artinya pegawai didivisi humas mabes polri diberi ketrampilan tentang perilaku yang positif. Dari pernyataan no 31 sampai 38 mayoritas responden menjawab setuju, hal tersebut menunjukan bahwa ketrampilan di divisi humas mabes polri tinggi.

52 Analisis Data Uji Korelasi Analisis koefisien korelasi dalam penelitian ini menggunakan rumus Pearson Product Moment yaitu bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara pengaruh iklim komunikasi organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik di divisi humas mabes polri. Berdasarkan hasil output program SPSS 20 adalah sebagai berikut : Tabel 4.44 Correlations Iklim Komunikasi organisasi Kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik Iklim komunikasi organisasi Pearson Correlation ** Sig. (2-tailed).000 N Kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik Pearson Correlation.773 ** 1 Sig. (2-tailed).000 N **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). Berdasarkan tabel diatas menunjukan bahwa korelasi antara variabel iklim komunikasi organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik adalah 0,773. Dari nilai tersebut dapat dikatakan bahwa iklim

53 116 komunikasi organisasi berpengaruh signifikan terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik. ini : Nilai koefisien korelasi sebesar 0,773 menurut kategori sugiyono berikut Tabel 4.45 Tingkat Koefisien Korelasi Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 0,199 Sangat Rendah 0,20 0,399 Rendah 0,40 0,599 Sedang 0,60 0,799 Kuat 0,80 1,000 Sangat Kuat Hubungan antara variabel X (Iklim komunikasi organisasi) dengan variabel Y (Kemampuan Pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik di divisi humas mabes polri) berada dalam level 0,773 terletak pada wilayah antara 0,60 0,779 yang berarti ada hubungan kuat dan arah hubungannya positif Karena koefisiennya positif, maka dapat ditentukan arah hubungannya adalah positif. Hal ini dapat diartikan bahwa semakin baik kualitas iklim komunikasi organisasi maka akan semakin dapat meningkatkan kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik di divisi humas mabes polri.

54 117 Untuk menguji tingkat signifikansi hubungan antara variabel iklim komunikasi organisasi (X) dengan variabel kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik (Y). maka penulis membandingkan r hitung dengan r tabel, yakni r hitung > r tabel. Dari hasil penghitungan didapatkan r hitungnya lebih besar dari r tabel dengan taraf signifikan 5% (0,773 > 0,1986), artinya terdapat hubungan yang signifikan dari variabel X dengan variabel Y Uji Regresi Dalam metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah regresi linier sederhana. Penulis menggunakan bantuan program SPSS untuk mengolah data dengan variabel X (Iklim komunikasi Organisasi) terhadap variabel Y (kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik didivisi humas mabes polri) yang secara rinci dapat dilihat dari tabel berikut : Tabel 4.46 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a Dalam tampilan SPSS 20 Model Summary R (korelasi) adalah 0,773 yang berarti menunjukan hubungan yang kuat antara variabel independen (X) dengan variabel dependent (Y). Besar nilai R square adalah sebesar 0,598 atau sebesar 59,8%. Berdasarkan perhitungan tabel diatas dapat dilihat besarnya pengaruh

55 118 variabel iklim komunikasi organisasi (X) terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik (Y) adalah sebesar 59,8%. Sedangkan sisanya adalah 40,2 % dijelaskan oleh sebab-sebab yang lain yang dapat mempengaruhi kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik di divisi humas mabes polri. Tabel 4.47 ANOVA a Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression b 1 Residual Total a. Dependent Variable: Iklim komunikasi organisasi b. Predictors: (Constant), Kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik Dari hasil uji ANOVA atau F-test terdapat nilai F hitung sebesar 142,617. Nilai probabilitasnya (sig) sebesar < 142,617. Maka model regresi linier sederhana diterima atau dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi linier sederhana Y= a+bx sudah dapat dipertanggung jawabkan.

56 119 Tabel 4.48 Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta (Constant) Kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik a. Dependent Variable: iklim komunikasi organisasi Dari tabel 4.48 di atas terlihat konstanta dari persamaan regresi memberikan angka sedangkan faktor kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik Dengan adanya iklim komunikasi organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik di divisi humas mabes polri, dalam rumuas regresi linier sederhana sebagai berikut: Y = a+bx Y= 5,018+1,038X Hal ini ditunjukan oleh besarnya koefisien regresi pada kolom B, dimana koefisien constant menggantikan dan koefisien iklim komunikasi menggantikan b dalam persamaan umum regresi linier sederhana yang berbentuk Y=a+bX. Persamaan tersebut menunjukan bahwa skor kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik (variabel Y) akan mengalami peningkatan

57 120 sebesar 1,038 bila terjadi peningkatan sebesar 1 poin pada iklim komunikasi organisasi (variabel X). Selain itu persamaan regresi linier (Y = 5, ,038X) dapat diinterpretasikan bahwa setiap perubahan satu satuan iklim komunikasi organisasi (X) maka akan terjadi peningkatan sebesar 1,038 satuan kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik (Y) sejalan dengan konstanta sebesar 5, Uji F sama: Pengujian dengan menggunakan uji F juga memberikan simpulan yang H 0 : β = 0 (tidak terdapat pengaruh iklim komunikasi organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik) H 1 : β = (terdapat pengaruh iklim komunikasi organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik) Statistik hitung F adalah 142,617 (berdasarkan tabel anova pada kolom F, baris regression). Statistik tabel F dengan numerator =1 (berdasarkan pada kolom df, baris regression), denominator = 96 ( berdasarkan pada kolom df, baris residual), dan α = 5 % adalah 4,02

58 121 p-value yang diperoleh untuk pengujian ini adalah 0,000 (berdasarkan tabel 4.48 kolom sig., baris iklim komunikasi organisasi) kriteria penolakan H 0 dalam pengujian hipotesis ini adalah : F hitung > F tabel, maka H 0 ditolak,h 1 diterima p-value < α maka H0 ditolak, dan H 1 diterima F hitung : 142,617 > F tabel : 4,02 dan pada α = 5 %, keputusannya adalah H 0 ditolak, yaitu terdapat pengaruh iklim komunikasi organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik. Nilai p-value < α (0,000 < 0,05), artinya H 0 yang dirumuskan dalam penelitian ini harus diterima, sedangkan H 1 yang dirumuskan harus ditolak. Dengan demikian, dapat dinyatakan bahwa terdapat pengaruh signifikan dari iklim komunikasi organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik. 4.5 Pembahasan Dilihat dari hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penyusun, maka dapat dikatakan bahwa ternyata iklim komunikasi organisasi positif yang berkembang di divisi humas mabes polri dapat menciptakan kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik yang tinggi. Maka sudah menjadi

59 122 tugas pimpinan dan pegawai untuk menciptakan hubungan komunikasi yang harmonis. Dalam suatu instansi pemerintahan biasanya memiliki satu bagian yang berfungsi sebagai penghubung antara alasan dengan bawahan atau antara pihak internal dengan pihak eksternal bagian tersebut adalah humas atau public relations. Humas sebagai komunikator mempunyai tugas dan fungsi ganda yaitu : keluar, ia memberikan informasi kepada khalayak sesuai dengan kebijakan instansinya, dan kedalam ia wajib menyerap reaksi dari khalayak untuk kepentingan instansinya. Di divisi humas mabes polri, melakukan kerjasama dalam bekerja dengan menjalin hubungan antar karyawan dan pimpinan, yang bertujuan untuk memberikan pengertian dan pemahaman kepada masyarakat, guna mendukung program-program masyarakat yang telah ataupun akan dilaksanakan. Iklim komunikasi organisasi yang berkembang di dalam divisi humas mabes polri merupakan iklim komunikasi organisasi dimana pegawai antar pegawai dapat bekerja sama agar bisa memberikan pelayanan kepada publik dengan baik. Hal ini sangat penting bagi pegawai untuk melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan yang ditanggung jawabkan kepadanya. Sedangkan kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik ini diukur berdasarkan keahlian yang telah mereka tunjukan kepada publik. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa pegawai di divisi humas mabes polri melakukan tugasnya dengan baik dengan melakukan kerjasama antar pegawai,

60 123 saling membantu apabila mengalami kesulitan. Hal tersebut sangat mempengaruhi kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik sehingga produktifitas kerja akan meningkat. Oleh sebab itu iklim komunikasi organisasi diharapkan mampu menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik, karena dengan iklim komunikasi organisasi yang baik dapat meningkatkan keahlian pegawai untuk melakukan interaksi dengan publik dan dapat menciptakan suasana kerja yang harmonis dan terjalinnya komunikasi dua arah antara atasan dan bawahan. Berdasarkan dengan latar belakang tersebut maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh iklim komunikasi organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik di Divisi Humas Mabes Polri. Hal ini terlihat dari hasil analisa data penyebaran kuesioner menunjukan bahwa jumlah responden untuk kategori responden, sipil polri lebih banyak dengan jumlah 60 (61,22%) dan polri berjumlah 38 (38,78%), untuk jumlah responden antara laki laki dengan perempuan, laki-laki lebih banyak yaitu 66 (67,35%) responden sedangkan perempuan sebanyak 32 (32,65%) responden. Sedangkan tingkat pendidikan, Sarjana Strata 1 lebih banyak dengan 42 (42, 85%) responden, untuk usia responden berada dalam usia th lebih banyak dengan jumlah 50 (51,02%) dan mempunyai masa kerja paling lama antara 7 sampai 9 th dengan jumlah 35 (35,71%). Sehingga responden dalam penelitian ini sangat tepat untuk dijadikan objek penelitian karena terdiri dari 2 kategori responden, usia serta tingkatan pendidikan yang berbeda dan memiliki masa kerja

61 124 yang cukup lama, sehinggadapat memberikan pernyataan-pernyataan yang dapat menunjang obyektifitas hasil penelitian. Data hasil penelitian yang diperoleh dari 98 responden di divisi humas mabes polri dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh iklim komunikasi organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik, pernyataan dengan jawaban setuju paling banyak yaitu berjumlah 72 (73,46%) responden dengan pernyataan pimpinan dapat memperbaiki kesalahannya, artinya bahwa pegawai di divisi humas mabes polri mayoritas mempercayai bahwa pimpinannya dapat memperbaiki kesalahan yang dibuat sehingga jika pimpinan melakukan kesalahan tidak malu untuk mengakuinya maka hal tersebut akan menciptakan suasana kerja yang nyaman. Sedangkan responden yang memberi pernyataan kurang setuju paling banyak yaitu informasi dari bawahan dianggap cukup penting oleh atasan sebanyak (10,20%) yang artinya bahwa pegawai didivisi humas mabes polri menganggap bahwa informasi yang disampaikan oleh bawahan tidak cukup penting oleh atasan. Terdapat korelasi antara variabel iklim komunikasi organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik didivisi humas mabes polri dimana nilai korelasi nya sebesar 0,773 nilai tersebut diinterprtasikan besarnya pengaruh pada tingkat korelasi kuat. Berdasarkan hasil korelasi diatas, maka arah hubungan korelasinya adalah positif, artinya : semakin tinggi iklim komunikasi organisasi maka semakin tinggi kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik didivisi humas mabes polri. Tingkat

62 125 signifikan dari penelitian ini adalah yang berarti < 0.05 atau lebih kecil dari tingkat signifikansi yang ditetapkan 0.05 maka dapat dinyatakan bahwa pengaruh iklim komunikas organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik dinyatakan signifikan. Uji koefisien korelasi pearson correlation dalam penelitian ini diperoleh hasil sebesar Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang Kuat antara pengaruh iklim komunikasi organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik. Iklim komunikasi organisasi mempunyai konstribusi sebesar 59,8% dalam upaya menciptakan kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik. Sedangkan sisanya adalah 40,2 % merupakan pengaruh dari faktor- faktor lainnya yang tidak diicarakan dalam penelitian ini. Berdasarkan uraian diatas maka dapat disimpulkan secara keseluruhan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dan arah positif antar variabel yang menyatakan ada pengaruh iklim komunikasi organisasi terhadap kemampuan pegawai dalam melakukan pelayanan informasi publik di divisi humas mabes polri didivisi humas mabes polri.

BAB III DESKRIPSI LEMBAGA ATAU INSTANSI

BAB III DESKRIPSI LEMBAGA ATAU INSTANSI BAB III DESKRIPSI LEMBAGA ATAU INSTANSI A. DESKRIPSI INSTANSI 1. Sejarah Instansi Terbentuknya Polri tidak lepas dari sejarah perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia. Selain menata keamanan dan ketertiban

Lebih terperinci

KUISIONER PENELITIAN. Yang Terhormat, Bapak/Ibu pejabat dan staf Dinas Pertanian Kabupaten Magetan

KUISIONER PENELITIAN. Yang Terhormat, Bapak/Ibu pejabat dan staf Dinas Pertanian Kabupaten Magetan Lampiran 1 KUISIONER PENELITIAN Assalamualaikum wr.wb Yang Terhormat, Bapak/Ibu pejabat dan staf Dinas Pertanian Kabupaten Magetan Dalam rangka menyelesaikan studi di Fakultas Ekonomi progam studi Manajemen

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Responden Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan kuesioner kepada 60 responden. Jumlah responden tersebut dihasilkan dari rumus perhitungan

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA Nama : Ridwan Maulana NPM : 16212320 Pembimbing : Widiyarsih, SE.,

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO Ahmad Mustakim 10213444 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH Seorang pemimpin juga merupakan merupakan salah satu cara

Lebih terperinci

BAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN Sejarah Pusdiklat Aparatur Kementrian Kesehatan. (tahun 1975) Departemen Kesehatan (Depkes) memberi nama Biro

BAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN Sejarah Pusdiklat Aparatur Kementrian Kesehatan. (tahun 1975) Departemen Kesehatan (Depkes) memberi nama Biro BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Gambaran Umum Perusahaan.. Sejarah Pusdiklat Aparatur Kementrian Kesehatan Secara historis, perkembangan Pusdiklat Aparatur sejak didirikan tahun 97 sampai sekarang, mengalami

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Dari 12 KPP Pratama yang ada di wilayah Jakarta Selatan, hanya 4 KPP yang bersedia untuk mengisi kuesioner. Data kuesioner yang berhasil

Lebih terperinci

Lampiran 1. ANGKET KUESIONER

Lampiran 1. ANGKET KUESIONER 80 Lampiran. ANGKET KUESIONER Perihal Lampiran : Permohonan Pengisian Angket : satu berkas Yth. Bapak/Ibu Pegawai Kantor Wilayah DJP Banten Di Serang Dengan hormat, Dalam rangka menyelesaikan program pendidikan

Lebih terperinci

KUESIONER PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN MEBEL UD.LAZUARDI DESA NGURI KEC.LEMBEYAN KAB.

KUESIONER PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN MEBEL UD.LAZUARDI DESA NGURI KEC.LEMBEYAN KAB. KUESIONER PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN MEBEL UD.LAZUARDI DESA NGURI KEC.LEMBEYAN KAB.MAGETAN Bersama ini, saya mohon kesediaan bapak/ibu untuk mengisi daftar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil penelitian berupa data jawaban 70 orang responden terhadap tiga instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

Lebih terperinci

II. HASIL DAN PEMBAHASAN

II. HASIL DAN PEMBAHASAN II. HASIL DAN PEMBAHASAN 2.1 Karakteristik Responden Berdasarkan jawaban responden yang telah diklasifikasikan menurut jenis kelamin, umur, pendidikan, jenis pekerjaan, dan pengeluaran dalam satu bulan,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Pada bagian ini membahas tentang karakteristik dari responden yang diperoleh dari penyebaran kuesioner terhadap 60 responden. Profil responden

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA 76 BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis 1. Hipotesis Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian yang kebenarannya masih harus diuji terlebih dahulu melalui data atau bukti empiris.

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN PT. BPR ASWAJA JALAN BATORO KATONG NO. PONOROGO. Karyawan karyawati di PT. BPR ASWAJA Jl. Batoro Katong Ponorogo

KUESIONER PENELITIAN PT. BPR ASWAJA JALAN BATORO KATONG NO. PONOROGO. Karyawan karyawati di PT. BPR ASWAJA Jl. Batoro Katong Ponorogo KUESIONER PENELITIAN PT. BPR ASWAJA JALAN BATORO KATONG NO. PONOROGO Kepada Yth Bapak / ibu / saudara / i Karyawan karyawati di PT. BPR ASWAJA Jl. Batoro Katong Ponorogo Dengan hormat, Sehubungan dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 45 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan data yang telah disebar kepada Auditor di 103 Kantor Akuntan Publik yang berada di seluruh wilayah Jakarta Barat dan Jakarta

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Penelitian Deskripsi data berusaha menampilkan gambaran masing-masing variabel penelitian, yaitu kepemimpinan kepala sekolah, iklim organisasi dan kinerja

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hipotesis Gambar 4.1 Hubungan variabel bebas dan variabel terikat Keterangan : X 1 = Kompensasi X 2 = Iklim Organisasi Y = Kepuasan Kerja Hipotesis : 1. H 0 : r y1 = 0 H

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 42 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1. Tugas Pokok dan Fungsi Satpol PP Perjalanan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Mojokerto diawali sebagai sub bagian pada Bagian

Lebih terperinci

KUESIONER. Data Responden Petunjuk Pilihlah Isilah data responden kemudian pilihan jawaban dimasukkan ke dalam kotak yang tersedia.

KUESIONER. Data Responden Petunjuk Pilihlah Isilah data responden kemudian pilihan jawaban dimasukkan ke dalam kotak yang tersedia. Lampiran 1 KUESIONER Data Responden Petunjuk Pilihlah Isilah data responden kemudian pilihan jawaban dimasukkan ke dalam kotak yang tersedia. 1. Jenis kelamin : a. Laki-laki b. Perempuan 2. Usia : a. 18-23

Lebih terperinci

OUTPUT ANALISIS DESKRIPTIF. Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 25 71,4 71,4 71, ,6 28,6 100, ,0 100,0

OUTPUT ANALISIS DESKRIPTIF. Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 25 71,4 71,4 71, ,6 28,6 100, ,0 100,0 OUTPUT ANALISIS DESKRIPTIF Frequency Table Laki-laki Perempuan Jenis Kelamin 25 71,4 71,4 71,4 10 28,6 28,6 100,0 20-30 Tahun 31-40 tahun > 40 tahun Umur 10 28,6 28,6 28,6 15 42,9 42,9 71,4 10 28,6 28,6

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya.

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya. 83 BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan menggunakan program SPSS, penulis membuat hipotesis sebagaimana yang telah ada pada pokok

Lebih terperinci

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Pada bagian ini akan disajikan deskripsi data hasil penelitian terhadap variabelvariabel penelitian. Data hasil penelitian berupa skor yang diambil

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Surat Rekomendasi Penelitian dari Badan Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Ponorogo

LAMPIRAN 1. Surat Rekomendasi Penelitian dari Badan Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Ponorogo LAMPIRAN 1 Surat Rekomendasi Penelitian dari Badan Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Ponorogo LAMPIRAN 2 Daftar Pertanyaan (Kuesioner) Penelitian KUESIONER PENELITIAN Judul

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada Dinas Pertamanan Pemakaman

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Subjek Penelitian Agar diperoleh gambaran yang lebih jelas tentang keberadaan subjek penelitian, peneliti mengumpulkan data tentang identitas responden.

Lebih terperinci

BAB V DESKRIPSI DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. analisis kuantitaif data penelitian. Identitas responden meliputi jenis kelamin,

BAB V DESKRIPSI DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. analisis kuantitaif data penelitian. Identitas responden meliputi jenis kelamin, 51 BAB V DESKRIPSI DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan disajikan deskripsi tentang deskripsi responden dan analisis kuantitaif data penelitian. Identitas responden meliputi jenis kelamin,

Lebih terperinci

BAB III PROFIL DIVISI HUMAS MABES POLRI

BAB III PROFIL DIVISI HUMAS MABES POLRI BAB III PROFIL DIVISI HUMAS MABES POLRI A. Sejarah Polri Tentang Polri Kemandirian Polri diawali sejak terpisahnya dari ABRI tanggal 1 April 1999 sebagai bagian dari proses reformasi haruslah dipandang

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PETUGAS KIA DI PUSKESMAS KOTA BINJAI TAHUN 2015 MOTIVASI KERJA

KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PETUGAS KIA DI PUSKESMAS KOTA BINJAI TAHUN 2015 MOTIVASI KERJA KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PETUGAS KIA DI PUSKESMAS KOTA BINJAI TAHUN 2015 1. Nama :... 2. Umur Responden :... Tahun 3. Pendidikan :... 4. Lama bekerja :... Tahun MOTIVASI

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran1 Tabel Nilai-Nilai Dalam Distribusi t

LAMPIRAN. Lampiran1 Tabel Nilai-Nilai Dalam Distribusi t LAMPIRAN Lampiran Tabel Nilai-Nilai Dalam Distribusi t α untuk uji dua fihak (two tail test) 0,50 0,20 0,0 0,05 0,02 0,0 α untuk uji satu fihak (one tail test) Dk 0,25 0,0 0,005 0,025 0,0 0,005 2 3 4 5

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Uji Validitas Hasil perhitungan uji validitas menggunakan data 86 responden dan data yang diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria penentuan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. salah satunya menggambarkan karakteristik responden yaitu : Jenis kelamin, usia,

BAB IV HASIL PENELITIAN. salah satunya menggambarkan karakteristik responden yaitu : Jenis kelamin, usia, BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Analisis Karakteristik Responden Peneliti memperoleh data primer dengan menyebarkan kuisioner yang dimana salah satunya menggambarkan karakteristik

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi sampel penelitian Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A Pembina Jakarta yang berjumlah 20 orang remaja tuna netra. Berikut data kontrol

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ),

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), BAB IV HASIL PENELITIAN Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), disiplin belajar (X 2 ) dan Hasil belajar Pengukuran Dasar Survey.(Y). berdasarkan pengelohan data, maka

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH MOTIVASI EKSTRINSIK DAN KEPUASAN KERJATERHADAPKINERJAKARYAWANDENGANDISIPLINKERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH MOTIVASI EKSTRINSIK DAN KEPUASAN KERJATERHADAPKINERJAKARYAWANDENGANDISIPLINKERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING Lampiran 1 Kuesioner KUESIONER PENELITIAN PENGARUH MOTIVASI EKSTRINSIK DAN KEPUASAN KERJATERHADAPKINERJAKARYAWANDENGANDISIPLINKERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi pada karyawan Cleaning Service PT.Surya

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG Oleh : Fitri Zakiyah (10208526) Latar Belakang Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan

Lebih terperinci

PENGARUH JUMLAH ANGGOTA DAN JUMLAH SIMPANAN TERHADAP PEROLEHAN SHU PADA KOPERASI CMU(CITRA MANDIRI UTAMA)

PENGARUH JUMLAH ANGGOTA DAN JUMLAH SIMPANAN TERHADAP PEROLEHAN SHU PADA KOPERASI CMU(CITRA MANDIRI UTAMA) PENGARUH JUMLAH ANGGOTA DAN JUMLAH SIMPANAN TERHADAP PEROLEHAN SHU PADA KOPERASI CMU(CITRA MANDIRI UTAMA) Nama : Rika Indriani NPM : 13209021 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Saryati, SE, MM Latar Belakang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Subjek yang berpartisipasi dalam penelitian ini adalah karyawan atau pegawai divisi fashion pada PT. Mitra Adiperkasa, tbk sebanyak 52 karyawan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 31 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif ini digunakan untuk memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data demografi tersebut antara lain

Lebih terperinci

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet ALIFA AMELIA 10210562 LATAR BELAKANG MASALAH Sumber daya manusia merupakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pelaksanaan Pemberian Motivasi pada Yayasan Pendidikan Islam SMK

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pelaksanaan Pemberian Motivasi pada Yayasan Pendidikan Islam SMK 46 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Pemberian Motivasi pada Yayasan Pendidikan Islam SMK Al-Huda Produktivitas adalah menyangkut hasil akhir yakni menyangut seberapa besar hasil akhir yang

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Tabel 4.1 Hasil Kuesioner. Public Relations. membantu anda dalam menentukan jenis cetakan yang akan anda pilih?

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Tabel 4.1 Hasil Kuesioner. Public Relations. membantu anda dalam menentukan jenis cetakan yang akan anda pilih? 30 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Hasil Kuesioner Tabel 4.1 Hasil Kuesioner Public Relations Setujukah anda bahwa Public Relations PT. Uvindo Prima Cemerlang sangat membantu anda dalam menentukan jenis cetakan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Analisis Karakteristik Responden Responden yang diteliti dalam penelitian ini adalah konsumen pengguna PT. Mega Auto Finance cabang Kedoya. Penjelasan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data responden dari pengunjung event Glorious Lifestyle Of Women. Data-data ini dirangkum

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. pengolahan data yang telah dilakukan. Sebagai alat bantu analisis digunakan software

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. pengolahan data yang telah dilakukan. Sebagai alat bantu analisis digunakan software BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai proses dan hasil serta pembahasan dari pengolahan data yang telah dilakukan. Sebagai alat bantu analisis digunakan software Microsoft

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Adira Finance tbk. Berdiri pada bulan Maret 1990, yang beralamat di Graha Adira Menteng Jakarta Selatan.

Lebih terperinci

bebas yang diberi simbol X. Data selisih kurs diperoleh dari Laporan

bebas yang diberi simbol X. Data selisih kurs diperoleh dari Laporan BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN A. Deskripsi Data. Data Selisih Kurs Dalam penelitian ini, data selisih kurs digunakan sebagai variabei bebas yang diberi simbol X. Data selisih kurs diperoleh dari

Lebih terperinci

KUESIONER ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK SEPATU NIKE TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN. Nomor responden:... Tanggal Pengisian:...

KUESIONER ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK SEPATU NIKE TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN. Nomor responden:... Tanggal Pengisian:... 72 Lampiran 1 KUESIONER ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK SEPATU NIKE TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN Nomor responden:... Tanggal Pengisian:... Tujuan Kuesioner Penelitian Kuesioner ini bertujuan untuk mengumpulkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Gender Responden CODING GENDER FREQ % 1 PRIA %

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Gender Responden CODING GENDER FREQ % 1 PRIA % BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Deskriptif 4.1.1 Psikografi Responden a. Gender Responden Tabel 4.1 Gender Responden CODING GENDER FREQ % 1 PRIA 44 88.00% 2 WANITA 6 12.00% TOTAL 50 100.00%

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Hasil dari analisis data yang telah peneliti lakukan, akan diuraikan pada bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media

Lebih terperinci

1.325 *.536 ** ** Sig. (2-tailed) N * ** Sig. (2-tailed) N

1.325 *.536 ** ** Sig. (2-tailed) N * ** Sig. (2-tailed) N Uji validitas X1 X1.1 Pearson X1.2 Pearson X1.3 Pearson X1.4 Pearson Pendidikan Pearson s X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 Pendidikan 1.325 *.536 **.183.705 ** Sig. (2-tailed).023.000.209.000.325 * 1.103.258.695 **

Lebih terperinci

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO Lampiran 1 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO KUESIONER PENELITIAN Perbedaaan Stres Kerja Pegawai Dinas Luar Berdasarkan Gender Pada AJB 1912 Bumiputera Cabang Ponorogo Bersama kuesioner

Lebih terperinci

ANGKET PENELITIAN. Nama Responden. Jenis Kelamin. Pendidikan terakhir

ANGKET PENELITIAN. Nama Responden. Jenis Kelamin. Pendidikan terakhir ANGKET PENELITIAN Nama Responden Jenis Kelamin Umur Pendidikan terakhir : : : : Berdasarkan yang Bapak/Ibu ketahui mohon disampaikan mengenai beberapa hal terutama berkaitan dengan faktor yang berpengaruh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. 1. Sejarah berdirinya Yayasan Taruna Surabaya. Perguruan Tinggi bahkan Pascasarjana.

BAB IV HASIL PENELITIAN. 1. Sejarah berdirinya Yayasan Taruna Surabaya. Perguruan Tinggi bahkan Pascasarjana. BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian 1. Sejarah berdirinya Yayasan Taruna Surabaya Dalam penelitian ini, peneliti mengambil lokasi di Yayasan Taruna Surabaya. Yayasan Taruna Surabaya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN B a b I V H a s i l P e n e l i t i a n d a n P e m b a h a s a n 148 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Besarnya pengaruh kualitas pelayanan fiskus dan ketegasan sanksi pajak dalam meningkatkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Responden Dalam penelitian ini yang dipilih sebagai objek penelitian oleh peneliti adalah konsumen yang sudah menggunakan sepatu Converse. Peneliti memilih

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. gerakan dakwah amar ma ruf nahi munkar yang didirikan oleh Kiai Haji Ahmad

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. gerakan dakwah amar ma ruf nahi munkar yang didirikan oleh Kiai Haji Ahmad 63 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Muhammadiyah adalah suatu persyarikatan gerakan Islam yang maksud gerakan dakwah amar ma ruf nahi munkar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data, pengujian persyaratan analisis, pengujian hipotesis dan pembahasan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data, pengujian persyaratan analisis, pengujian hipotesis dan pembahasan 73 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Pada bab ini akan disajikan secara berturut-turut mengenai laporan hasil penelitian yang dilakukan meliputi deskripsi tempat penelitian, deskripsi

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Tujuan analisis penelitian ini adalah menjawab

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. tingkat kebenaran hipotesis penelitian yang telah dirumuskan. Dalam analisis data

BAB IV ANALISIS DATA. tingkat kebenaran hipotesis penelitian yang telah dirumuskan. Dalam analisis data BAB IV ANALISIS DATA Analisis data merupakan hasil kegiatan setelah data dari seluruh responden atau sumber data lainnya terkumpul. Hal ini memiliki tujuan untuk mengetahui tingkat kebenaran hipotesis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kesadaran masyarakat dalam membayar PBB di Desa Kadirejo.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kesadaran masyarakat dalam membayar PBB di Desa Kadirejo. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini akan mendeskripsikan tentang hasil penelitian yang telah diperoleh sekaligus pembahasannya. Hasil penelitian ini akan menjawab masalah penelitian pada Bab

Lebih terperinci

: Zerry Olander Npm : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Lies Handrijaningsih., SE.,MM

: Zerry Olander Npm : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Lies Handrijaningsih., SE.,MM PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PATCO ELEKTRONIK TEKNOLOGI GOBEL INDUSTRIAL COMPLEX Nama : Zerry Olander Npm : 15209193 Jurusan : Manajemen

Lebih terperinci

Jacinta, Rini F Stres Kerja. view/333/2/ (27 September 2011) DAFTAR LAMPIRAN. Lampiran 1: Lembar Kuesioner

Jacinta, Rini F Stres Kerja.  view/333/2/ (27 September 2011) DAFTAR LAMPIRAN. Lampiran 1: Lembar Kuesioner Jacinta, Rini F. 2002. Stres. http://www.baliusada.com/content/ view/333/2/ (27 September 2011) DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1: Lembar Kuesioner Responden yang terhormat, Bersama ini saya memohon kesediaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. UD. Inter merupakan salah satu usaha dagang yang terbilang baru diindustri

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. UD. Inter merupakan salah satu usaha dagang yang terbilang baru diindustri BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian UD. Inter merupakan salah satu usaha dagang yang terbilang baru diindustri dagang di provinsi Gorontalo

Lebih terperinci

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Sekolah SMK Negeri 6 Malang yang beralamat di Jalan Ki Ageng Gribig 28 Malang, merupakan sekolah menengah kejuruan berstatus negeri yang resmi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah Singkat PT. PLN (Persero) Berawal di akhir abad ke 19, perkembangan ketenagalistrikan di Indonesia mulai ditingkatkan saat beberapa

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 :KUISIONER LEMBAR KUESIONER. Kepada Yth. Bapak/Ibu/Sdr/i. Pelanggan Toko Sae Sepeda Ponorogo

LAMPIRAN 1 :KUISIONER LEMBAR KUESIONER. Kepada Yth. Bapak/Ibu/Sdr/i. Pelanggan Toko Sae Sepeda Ponorogo LAMPIRAN :KUISIONER LEMBAR KUESIONER Kepada Yth. Bapak/Ibu/Sdr/i Pelanggan Toko Sae Sepeda Ponorogo Bersama ini saya mohon kesediaan anda untuk mengisi daftar kuesioner mengenai ANALISIS PENGARUH HARGA,

Lebih terperinci

BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 38 BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penetian 4.1.1 Sejarah Dinas KOPEGTEL GORONTALO( Koperai pegawai telkom Gorontalo ) didirikan pada tanggal 10 juli 1986 dan disyahkan Badan Hukum

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. yang terdapat pada kuesioner yang disebar. Peneliti menyebarkan kuesioner kebeberapa

BAB 4 HASIL PENELITIAN. yang terdapat pada kuesioner yang disebar. Peneliti menyebarkan kuesioner kebeberapa BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Karakteristik Responden Karakteristik responden dapat dilihat melalui data deskriptif tentang responden yang terdapat pada kuesioner yang disebar.

Lebih terperinci

BAB III PENYAJIAN DATA. Penelitian ini meneliti tentang pengaruh yang signifikan antara variabel

BAB III PENYAJIAN DATA. Penelitian ini meneliti tentang pengaruh yang signifikan antara variabel BAB III PENYAJIAN DATA A. Pengenalan Penelitian ini meneliti tentang pengaruh yang signifikan antara variabel iklim komunikasi organisasi terhadap kinerja karyawan. Lokasi penelitian ini di Kisel berada

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Jenis Kelamin

LAMPIRAN. Jenis Kelamin LAMPIRAN Lampiran 2. Karakteristik Umum Responden Jenis Kelamin Valid Laki-laki 50 50.0 50.0 50.0 Perempuan 50 50.0 50.0 100.0 Menjalankan Start-Up Bisnis yang Dirintis di Semester 2 Valid Ya 78 78.0 78.0

Lebih terperinci

Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung

Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung 139 LAMPIRAN 2 Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung Dependent Variable: Belanja Langsung Linear.274 19.584 1 52.000 57.441.239 The independent variable is Jumlah penduduk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN A. Analisis Uji Validitas dan Reliabilitas Pembahasan pada bab ini merupakan hasil

Lebih terperinci

Bapak/Ibu untuk dapat membantu penelitian saya dengan mengisi kuesioner. Disiplin Kerja terhadap Efektivitas Kerja Karyawan pada Pabrik Pupuk PT.

Bapak/Ibu untuk dapat membantu penelitian saya dengan mengisi kuesioner. Disiplin Kerja terhadap Efektivitas Kerja Karyawan pada Pabrik Pupuk PT. LAMPIRAN 1 Assalamu alaikum Wr. Wb. Yang Terhormat Bapak/Ibu karyawan pabrik pupuk PT. Agrofarm Nusa Raya, Dalam rangka menyelesaikan studi di Fakultas ekonomi Program Studi Manajemen Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISA DAN HASIL PENELITIAN BAB IV ANALISA DAN HASIL PENELITIAN 4.1 Instrumen dan Responden Hasil penelitian didapatkan dari kuesioner-kuesioner yang disebarkan secara acak langsung kepada para responden melalui hardcopy dan softcopy

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kinerja guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen. 56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden 1. Tempat dan Waktu Penelitian Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh citra merek dan kepercayaan merek

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data 4.1.1 Sejarah Singkat CV. Tahu Merek W Jombang Pabrik tahu merek W Jombang adalah milik bapak Sulabi, pabrik ini pada awalnya hanya digunakan sebagai

Lebih terperinci

BAB III PROFIL POLRESTA SURAKARTA

BAB III PROFIL POLRESTA SURAKARTA BAB III PROFIL POLRESTA SURAKARTA A. SEJARAH POLRI Kemandirian Polri diawali sejak terpisahnya dari ABRI tanggal 1 April 1999 sebagai bagian dari proses reformasi haruslah dipandang dan disikapi secara

Lebih terperinci

dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta penelitian yang berjudul : PENGARUH KUALITAS MAKANAN, KUALITAS PELAYANAN DAN PERSEPSI HARGA TERHADAP

dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta penelitian yang berjudul : PENGARUH KUALITAS MAKANAN, KUALITAS PELAYANAN DAN PERSEPSI HARGA TERHADAP LAMPIRAN I KUESIONER Dengan hormat. Perkenalkan nama saya Ridwan Heriyanto. Mahasiswa Program Studi Manajemen dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang sedang melakukan penelitian yang berjudul

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah,

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah, BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah, maka terdapat data-data responden dari warga Alam Indah Rt001/07. Data-data tersebut

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Data yang penulis berhasil dikumpulkan kemudian akan diolah dengan metode regresi linier berganda untuk menguji pengaruh variabel independen yaitu persepsi kualitas

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI Nama : BAYU AGUNG PRAMONO NPM : 11212375 Pembimbing : Widiyarsih, SE., MM Latar Belakang

Lebih terperinci

KUESIONER. Data Responden : 1. Nama Responden *) : Jenis Kelamin : Pendidikan Terakhir : Usia : Bekerja pada bagian :...

KUESIONER. Data Responden : 1. Nama Responden *) : Jenis Kelamin : Pendidikan Terakhir : Usia : Bekerja pada bagian :... LAMPIRAN : 1 KUESIONER Data Responden : 1. Nama Responden *) :... 2. Jenis Kelamin :... 3. Pendidikan Terakhir :... 4. Usia :... 5. Bekerja pada bagian :... *) Kerahasiaan responden akan dijamin dalam

Lebih terperinci

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat Berdirinya Cv Affindo Jaya Persada

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat Berdirinya Cv Affindo Jaya Persada BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah Singkat Berdirinya Cv Affindo Jaya Persada Pada tahun 2007 bergabung didalam suatu perusahaan yang bergerak di bidang Kontraktor

Lebih terperinci

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif 1. Deskriptif Responden Berikut ini dijelaskan gambaran responden penelitian a. Identifikasi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner. Responden dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Tabel 5.1. Deskriptif Struktur Organisasi

BAB IV HASIL PENELITIAN. Tabel 5.1. Deskriptif Struktur Organisasi BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskriptif Pada bagian ini akan digambarkan atau dideskripsikan dari data masing-masing informasi mengenai identitas diri mulai jenis kelamin, usia, dan pendidikan dalam

Lebih terperinci

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang berjudul " Pengaruh Relationship. Marketing Terhadap Kepuasan Pelanggan Dan Loyalitas Pelanggan Pada Jasa

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang berjudul  Pengaruh Relationship. Marketing Terhadap Kepuasan Pelanggan Dan Loyalitas Pelanggan Pada Jasa LAMPIRAN KUESIONER Kepada Yth Bapak/ Ibu/ Saudara/ Saudari Pelanggan PT. NASMOCO Bantul Yogyakarta Di Tempat Sehubungan dengan penulisan skripsi mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 48 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data dikumpulkan dan diperoleh melalui menyebar kuesioner secara langsung kepada

Lebih terperinci

KUESIONER. memberi tanda centang ( ) pada huruf yang telah anda pilih. 2. Sudah berapa lama anda menggunakan sepatu merek Mizuno?

KUESIONER. memberi tanda centang ( ) pada huruf yang telah anda pilih. 2. Sudah berapa lama anda menggunakan sepatu merek Mizuno? 85 Lampiran 1. Daftar Pertanyaan KUESIONER A. IDENTITAS RESPONDEN Alamat : Untuk pernyataan ini, silakan saudara memilihsalah satu jawaban dengan memberi tanda centang ( ) pada huruf yang telah anda pilih.

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Penentuan sampel yang telah ditentukan sebelumnya lewat rumus Slovin

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Penentuan sampel yang telah ditentukan sebelumnya lewat rumus Slovin 69 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden Penentuan sampel yang telah ditentukan sebelumnya lewat rumus Slovin yaitu sebanyak 71 responden dengan metode pengambilan sampling yaitu non probability

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan variabel yang ada dalam penelitian ini, maka hipotesisyang diajukan

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan variabel yang ada dalam penelitian ini, maka hipotesisyang diajukan BAB IV PEMBAHASAN A.Pengujian Hipotesis Hipotesis dapat didefinisikan sebagai pernyataan mengenai populasiyang diuji kebenarannya berdasarkan data yang diperoleh dari sampelpenelitian. Berdasarkan variabel

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pelaksanaan Pelatihan pada PT. MASWANDI. dipertimbangkan oleh para manajer dengan cermat diantaranya adalah

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pelaksanaan Pelatihan pada PT. MASWANDI. dipertimbangkan oleh para manajer dengan cermat diantaranya adalah BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Pelatihan pada PT. MASWANDI Seperti disebutkan sebelumnya, dalam pelaksanaan pelatihan pada PT. MASWANDI perlu diadakannya pertanyaan-pertanyaan yang harus

Lebih terperinci

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA PT. TELKOMSEL MEDAN DIVISI CALL CENTRE

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA PT. TELKOMSEL MEDAN DIVISI CALL CENTRE 79 KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA PT. TELKOMSEL MEDAN DIVISI CALL CENTRE Bersama ini saya memohon kesediaan saudara untuk mengisi daftar kuesioner yang diberikan. Informasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan dijelaskan hasil penelitian dan pembahasan data yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan dijelaskan hasil penelitian dan pembahasan data yang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Dalam bab ini akan dijelaskan hasil penelitian dan pembahasan data yang diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan, yaitu dari data responden

Lebih terperinci

ANGKET PENELITIAN L-1 KONTRIBUSI STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. INDO POS INTERMEDIA PRESS SKRIPSI.

ANGKET PENELITIAN L-1 KONTRIBUSI STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. INDO POS INTERMEDIA PRESS SKRIPSI. L-1 Lampiran 1 ANGKET PENELITIAN KONTRIBUSI STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. INDO POS INTERMEDIA PRESS SKRIPSI Ed Berg NIM : 0900818473 L-1 SURAT PENGANTAR Kepada Yth. Bpk/ Ibu.

Lebih terperinci

Hasil Output SPSS 16.0 For Windows

Hasil Output SPSS 16.0 For Windows Hasil Output SPSS 16.0 For Windows Correlations Ling.Keluarga Prestasi Belajar Motivasi Ling.Keluarga Pearson Correlation 1.116.341 ** Sig. (2-tailed).242.000 N 104 104 104 Prestasi Belajar Pearson Correlation.116

Lebih terperinci