JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PADJADJARAN BANDUNG. 26 Oktober 2009 Yuyus.S.S
|
|
- Adi Hartono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PADJADJARAN BANDUNG
2 LATAR BELAKANG Tuntutan Mayarakat dan Lingkungan Renstra Universitas Renstra Fakultas Ekonomi Kompetensi Tim Dosen Kebutuhan untuk Mengembangkan dan Menyalurkan Bakat Mahasiswa Sarana dan Prasarana Persaingan global
3 VISI DAN MISI: Konsentrasi Manajemen stratejik dan Kewirausahaan Visi mengembangkan manajemen stratejik melalui jiwa kewirausahaan dalam segala bidang untuk akselarasi pembangunan yang memperoleh pengakuan nasional dan inetrnasional
4 Misi Membentuk Jiwa Wirausaha. Menanamkan Kepribadian yang Memiliki Kemampuan untuk Mandiri. Menanamkan dan Meningkatkan Kreativitas dan Inovasi Menanamkan Kemampuan untuk Mewujudkan Gagasan Menjadi Realitas Meningtkatkan Kemampuan dalam Menganalisis secara Manajerial dan Merumuskannya ke dalam Manajemen stratejik Meningkatkan Kemampuan dalam Menyusun Perencanaan Bisnis Meningkatkan Kemampuan dalam Menghadapi Berbagai Tantangan dan Rintangan Pembelajaran untuk Memiliki Gaya Hidup dan Prinsip-prinsip dalam Meningkatkan Karier di Lingkungannya Pemahaman Pentingnya Peranan Individu di Lingkungannya Mebangun Sifat Pemimpin yang Berjiwa Wirausaha
5 TUJUAN UTAMA Konsentrasi manajemen kewirausahaan adalah : Way of Thinking yang mampu mengidentifikasi peluang serta mewujudkannya (Opportunity Driven), sehingga memberikan nilai yang signifikan kepada pemrakarsanya dan masyarakat melalui pendidikan untuk mahasiswa. Konsentrasi kewirausahaan diharapkan dapat menghasilkan lulusan : Memiliki kemampuan berfikir dan bertindak strategis dalam mengintegrasikan fungsi manajemen dalam menghadapi persaiangan tingkat nasional maupun internasional Ultrapreneur yaitu entrepreneur dengan skala nasional dan internasional (Global Entrepreneur). Intrapreneur : yaitu manajer yang berwawasan entrepreneur, yaitu mengembangkan entrepreneurship di perusahaan-perusahaan. Menjadi karyawan pemerintah/perbankan/ lembaga non pemerintah yang berwawasan dan mengembangkan kewirausahaan. Menjadi Pengusaha yang tangguh, tumbuh, dan unggul, bersaing di tingkat regional,nasional 26 Oktober maupun 2009 internasional. Yuyus.S.S
6 MEREKA YANG INGIN MEMPERDALAM DAN MENGEMBANGKAN ILMU PENGETAHUAN YANG BERKAITAN DENGAN KEWIRAUSAHAAN PENGUSAHA DAN CALON PENGUSAHA YANG INGIN DAN MEMILIKI PROSPEK UNTUK BERKEMBANG PADA MASA DEPAN PEGAWAI NEGERI MAUPUN KARYAWAN BUMN DAN SWASTA YANG INGIN MENINGKATKAN KARIER, MENJADI INDIVIDU YANG KREATIF,INOVATIF, DAN BERFIKIR stratejik. PEGAWAI NEGERI MAUPUN KARYAWAN BUMN YANG INGIN MENINGKATKAN KEMAMPUAN UNTUK MEMBINA PENGUSAHA UKM MEREKA YANG INGIN MENJADI KONSULTAN BISNIS MEREKA YANG MENGHADAPI MASA PENSIUN DAN BERMINAT MENJADI PENGUSAHA
7 Anda harus menyerahkan tugas-tugas pelayanan yang baik Anda harus membuktikan modal pengetahuan yang anda miliki Anda harus membuktikan kemampuan, siapa dirimu Anda harus memperkenalkan serta menunjukan pribadimu Beritikad untuk menyenangkan dan 26 Oktober mensejahterakan 2009 Yuyus.S.S lingkungan
8 MATA KULIAH KONSENTRASI: Manajemen Kreativitas, Inovasi dan Motivasi Perencanaan dan Simulasi Bisnis Seminar Manajemen Stratejik dan Kewirausahaan
9 Muatan dalam Konsentrasi 1. Inovasi & kreativitas 2. Networking 3. Internasionalisasi 4. Organizational Learning 5. Business Plan 6. Leadership
10 Sambungan: MATA KULIAH KONSENTRASI Ketiga mata kuliah tersebut membimbing para mahasiswa untuk : Berpikir dan bertindak stratejik yang berjiwa wirausaha, Menciptakan,mengembangkan gagasan sampai mewujudkan gagasan, yang dituangkan dalam Strategic and Business Plan, Mampu mengambil keputusan stratejik dan memilih bidang usaha serta menciptakan keunggulan kompetitif, Mampu mengembangkan usaha dari mulai start-up, diteruskan ke tahap development, growth dan ekspansi.
11 Sambungan : Konsentrasi Kewirausahaan, juga sebagai lembaga pelayanan(service institution) kepada para alumni dari konsentrasi tersebut yang merencanakan menjadi pengusaha, sehingga dibentuk Pusat Studi Kewirusahaan Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran.
12 Manajemen Kreativitas dan Inovasi Mengembangkan potensi kreatif dan inovatif Merangsang inovasi melalui suara hati yang merupakan bisikan rahasia untuk mencapai keberhasilan sebagai perwujudan individu yang memiliki kemampuan berfikir stratejik dan jiwa wirausaha. Diberikan pengetahuan serta pemahaman tentang pentingnya kreativitas dan inovasi dalam bertindak strategis serta berwirausaha. Kreativitas, lebih dari yang disadari oleh sebagian besar orang, meskipun tidak saling percaya satu sama lain, para penyadur (adaptor) dan inovator adalah orang kreatif. Mengetahui dan memahami pula tentang bagaimana cara manajemen dapat mengembangkan dan mendukung lingkungan yang kreatif, agar karyawan memperlihatkan kreativitas, prakarsa, kaya sumber, dan mengerjakan segala sesuatu di luar wewenang tanggung jawab serta diluar struktur perintah, tapi tetap berada dalam pengendalian manajemen.
13 Perencanaan dan Simulasi Bisnis Memberikan pengetahuan serta kemampuan dalam menyusun Perencanaan Bisnis yang merupakan studi dari suatu organisasi sebagai pedoman dalam melaksanakan aktivitasnya, Mampu menuangkan dalam bentuk program pelaksanaan dengan melakukan penggabungan dari berbagai faktor pada kondisi dan situasi saat ini dan masa yang akan datang dalam rangka mencapai suatu hasil tertentu. Memahami lima poin model perencanaan bisnis (The Five-star Model Business Planning) yang meliputi Feasibility, Direction, Operation, System dan Growth & Contingency. Pemahaman tentang tiga komponen utama dalam Perencanan Bisnis, yang terdiri dari: Aims, Analysis dan Action. Dapat menyusun perencanaan bisnis yang siap untuk diaplikasikan, sebagai realisasi dari gagasannya yang menjadi tujuan seorang yang berfikir stratejik maupun sebagai wirausaha.
14 SEMINAR MANAJEMEN KEWIRAUSAHAAN Meningkatkan prestasi total individu pada suatu organisasi bisnis yang ditentukan oleh sikap dan tindakan dengan memiliki pemikiran stratejik dan jiwa wirausaha, Dituntut kemampuannya dalam memimpin organisasi dan mengkomunikasikannya untuk mencapai hasil-hasil yang telah ditentukan. Meningkatkan kemampuan untuk memformulasikan gagasan dalam bentuk rencana usaha yang kemudian dipresentasikan dalam bentuk seminar. Diharapkan dapat memanfaatkan sumber daya maupun waktu secara efisien dan efektif; prestasi lebih baik; dan output dapat meningkat.
15 Pemahaman bersama Seminar dan evaluasi TUTORIAL Perencanaan bisnis uji coba
16 IMPLEMENTASI PUSAT PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN FAKULTAS EKONOMI UNPAD Renstra Universitas Renstra Fakultas Ekonomi Kompetensi Tim Dosen Sarana dan Prasarana Tuntutan Mayarakat dan Lingkungan Kebutuhan untuk mengembangkan dan menyalurkan bakat Mahasiswa Persaingan global FAKTOR INTERNAL SOSIALISASI DI TINGKAT FAKULTAS kompetensi TIM PEMBINA PROSES OPERASI PEMBELAJARAN FASILITAS PEMBELAJARAN RESPON MAHASISWA, KARYAWAN DAN DOSEN FAKTOR EKSTERNAL PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DUKUNGAN LINGKUNGAN SOSIAL POLITIK, HUKUM, DAN KEBIJAKAN PEMERINTAH PERSEPSI MASYARAKAT PENDIDIKAN PENELITIAN PENGKAJIAN PEMBINAAN PELATIHAN INFORMASI SASARAN PUSAT PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN MAHASISWA KARYAWAN Berdasarkan Kriteria Aktif/MPP DOSEN Berdasarkan Kriteria MASARAKAT Berdasarkan Kriteria
17 Jika anda adalah majikan dari diri sendiri, apakah anda puas dengan pekerjaan yang anda lakukan hari ini. Orang yang berhasil mempromosikan dirinya sendiri dengan menurunkan orang-orang lain, maka ia tidak akan tinggal lama pada posisi yang berhasil dicapainya. Tidak ada jalan buntu untuk orang ulet yang tahu apa yang ia inginkan dan dimana ia menyangka akan menemukannya. Tiap kemalangan, tiap kegagalan, tiap kesulitan yang amat besar membawa benih manfaat yang setimpal atau yang lebih besar. Setiap perjuangan dan kekalahan akan meningkatkan keahlian dan kekuatan, meningkatkan kemampuan dan mempertebal keyakinan. Kekayaan sejati terletak di hati masing-masing pribadi, bukan dalam tebal dompet yang dimiliki pribadi. Seorang pengemis hanya memikirkan sepiring nasi untuk besok pagi, sedangkan seorang kaya memikirkan sepiring nasinya yang terakhir nanti.
18 PENGAJAR KONSENTRASI MANAJEMEN KEWIRAUSAHAAN Ketua : Prof Dr Yuyus Suryana, SE MS Sekretaris : Asep Mulyana SE., MCE Pengajar: Prof. Dr. Yuyus Suryana, SE., MS Prof Dr. Ernie Tisnawatie Sule SE., MS Yunizar SE., MSc., PhD Kurniawan Saefullah SE, Mec Dr. Ir. Thomas Budyawan MM Yogi Suherman SE, MM Asep Mulyana SE., MCE Adhitya Salya SE MBA Erman Sumirat SE Mbus. Sutisna SE.Msi Sri Djatnika Msi Imas Soemaryani SE.,Msi Zoubair Rachim Lien Karlina SE MT
19
VISI Membangun sumber daya insani manajerial terbaik di segala bidang usaha berbasis syariah
VISI Membangun sumber daya insani manajerial terbaik di segala bidang usaha berbasis syariah Misi 1 Menciptakan lulusan yang kompeten dan kompetitif dalam penerapan ilmu Syariah dimanapun ia menjallankan
Lebih terperinciProgram Studi Magister Manajemen (Penyelenggara Fakultas Ekonomi)
Program Studi Magister Manajemen (Penyelenggara Fakultas Ekonomi) Pengelola Program Magister Manajemen Ketua Program Studi : Prof. Dr. Dwi Kartini, Spec. Lic Sekretaris Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan
Lebih terperinciSAMBUTAN REKTOR. Malang, Maret 2015 a.n. Rektor Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, TTD. Prof. Dr. Ir. Arief Prajitno, MS
SAMBUTAN REKTOR Upaya untuk membangun spirit wirausaha dikalangan mahasiswa sudah sejak lama dilakukan oleh pemerintah dengan memasukkan Mata Kuliah Kewirausahaan kedalam kurikulum pendidikan tinggi. Upaya
Lebih terperinciProf. Dr. H.MASYKURI BAKRI, M.Si REKTOR UNIVERSITAS ISLAM MALANG
PENGEMBANGAN DAN PENGUATAN INBIS SEBAGAI UPAYA UNISMA MENUJU ENTERPRENEUR UNIVERSITY OLEH : Prof. Dr. H.MASYKURI BAKRI, M.Si REKTOR UNIVERSITAS ISLAM MALANG PENTINGNYA PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN DLM PEMBANGUNAN
Lebih terperinciREVISI JADWAL KULIAH SEMESTER GANJIL KELAS PAGI SEMESTER II PERIODE AGUSTUS - DESEMBER 2017 MINGGU KE 1 08:00-10:30 MPM MS
Hari Raya Idul Adha 08:00-09:40 B 3.2 REVISI JADWAL KULIAH SEMESTER GANJIL 2017-2018 KELAS PAGI SEMESTER II PERIODE AGUSTUS - DESEMBER 2017 MINGGU KE 1 28-Aug-17 29-Aug-17 30-Aug-17 31-Aug-17 1-Sep-17
Lebih terperinciLEARNING OUTCOME PRODI S1 MANAJEMEN FEB UNPAD
LEARNING OUTCOME PRODI S1 MANAJEMEN FEB UNPAD Asep Mulyana & Budi Harsanto Tim Kurikulum Prodi S1 Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran Learning Outcome Lulusan studi Manajemen
Lebih terperinciKewirausahaan atau Wirausaha adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan, membawa visi ke dalam kehidupan.
EKO HANDOYO MEMBANGUN KADER PEMIMPIN BERJIWA ENTREPRENEURSHIP DAN BERWAWASAN KEBANGSAAN 12-12 2012 Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Kewirausahaan atau Wirausaha adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan,
Lebih terperinciPROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
RENCANA STRATEGIS 2016-2021 PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA 2016 LEMBAR PENGESAHAN RENCANA STRATEGIS 2016-2021 Disahkan Oleh Direktur Pasca Sarjana UMY Diperiksa Oleh
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha telah mencapai era globalisasi, dimana
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia usaha telah mencapai era globalisasi, dimana persaingan semakin ketat dan perubahan yang terjadipun semakin cepat sehingga para pengusaha harus dapat
Lebih terperinciPPM Manajemen COMPANY PROFILE
PPM Manajemen COMPANY PROFILE PPM MANAJEMEN, PARTNER IN INTEGRATED MANAGEMENT SOLUTIONS VISI Menjadi Institusi Manajemen Yang Unggul dan Terpandang MISI Memprakarsai dan mendorong Inovasi pembangunan Sumber
Lebih terperinciAnalisis Jabatan WAKIL REKTOR III
Tanggal Revisi : 20 Februari 2016 Analisis Jabatan Revisi ke : 2 (dua) Masa Berlaku : 20 Februari 2016 31 Desember 2018 Kode Dokumen : AJ-UMY- 1.10.WR.III.004 WAKIL REKTOR III Lingkup Kerja Masa Jabatan
Lebih terperinciSEKILAS MENGENAI.. 1 PROGRAM STUDI ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS PADJADJARAN
SEKILAS MENGENAI.. 1 PROGRAM STUDI ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS PADJADJARAN Oleh: Santoso Tri Raharjo 2 UMUM Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial didirikan
Lebih terperinciBAB 4. Hasil dan Pembahasan. 4.1 Kondisi Impelementasi Manajemen Pengetahuan, Implementasi Manajemen Inovasi dan Kinerja Perguruan Tinggi Swasta
BAB 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Kondisi Impelementasi Manajemen Pengetahuan, Implementasi Manajemen Inovasi dan Kinerja Perguruan Tinggi Swasta 4.1.1 Kondisi Impelementasi Manajemen Pengetahuan 4.1.1.1
Lebih terperinci3 III MMI 310 Manajemen Kinerja a MMI 311 Perencanaan dan Simulasi Bisnis b
KURIKULUM.. Jumlah Beban Studi. Jumlah beban studi yang harus ditempuh untuk mencapai Magister : 44 SKS, terdistribusi dalam 4 semester : Semester- : SKS : 4 Mata Kuliah Semester- : SKS : 4 Mata Kuliah
Lebih terperinciFM-UDINUS-BM-08-04/R0 SILABUS MATAKULIAH. Silabus: Dasar Enterpreneurship Hal: 1 dari 7. Revisi : - Tanggal Berlaku : Maret 2014
SILABUS MATAKULIAH Revisi : - Tanggal Berlaku : Maret 2014 A. Identitas 1. Nama Matakuliah : A14. 17210/ Entrepreneurship 2. Program Studi : Desain Komunikasi Visual-S1 3. Fakultas : Ilmu Komputer 4. Bobot
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari peran para pengusaha (entrepreneur) baik besar, menengah maupun kecil.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tumbuh dan berkembangnya perekonomian di suatu negara tidak terlepas dari peran para pengusaha (entrepreneur) baik besar, menengah maupun kecil. Wirausaha berperan
Lebih terperinciDepartment of Management FEB UB
N e w F a c e, N e w H o p e, N e w I n s p i r a t i o n 2013 Department of Management FEB UB D Building 1st Floor, Jalan Mayjen Haryono 165 B Malang 65145 Phone : +62-341 558224, Fax : +62-341 558224
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kemampuan yang kreatif, inovatif, dinamis, dan proaktif terhadap tantangan yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Wirausaha (entrepreneur) yaitu sumber daya manusia yang memiliki kemampuan yang kreatif, inovatif, dinamis, dan proaktif terhadap tantangan yang ada. Sosok
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN Terdapat hubungan positif yang signifikan antara motivasi
107 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN 5.1 Kesimpulan. Berdasarkan kajian dan hasil analisa data pada penelitian yang berjudul Pengaruh Motivasi Berprestasi Dan Prestasi Belajar Terhadap Kesiapan Berwirausaha
Lebih terperinciJADWAL KULIAH SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2015/2016 PROGRAM STUDI MANAJEMEN
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS PADJADJARAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM MAGISTER JADWAL KULIAH SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2015/2016 PROGRAM STUDI MANAJEMEN Waktu
Lebih terperinci: Mizha zhulqurnain NIM : Jurusan : S1.SI.M
Nama : Mizha zhulqurnain NIM : 10.12.5327 Jurusan : S1.SI.M 1.Pendahuluan Harapan untuk diterima di dunia kerja tentunya tidaklah keliru, namun tidak dapat dipungkiri bahwa kesempatan kerja pun sangat
Lebih terperinciSKENARIO HIPOTETIS DAN TANTANGAN-TANTANGAN YANG DIHADAPI PENDIDIKAN MANAJEMEN
SKENARIO HIPOTETIS DAN TANTANGAN-TANTANGAN YANG DIHADAPI PENDIDIKAN MANAJEMEN Disampaikan Dalam SEMINAR NASIONAL JURUSAN MANAJEMEN Prof. Dr. Budi Eko Soetjipto, M.Ed., M.Si Jurusan Manajemen, Fakultas
Lebih terperinciUNIVERSITAS BRAWIJAYA FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI JURUSAN ADMINISTRASI BISNIS RENCANA PROGRAM & KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
UNIVERSITAS BRAWIJAYA FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI JURUSAN ADMINISTRASI BISNIS RENCANA PROGRAM & KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) Nama Mata Kuliah Kode Mata Kuliah : Beban SKS (1) Minggu Ke (2) Materi
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)
RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Kode / Nama Mata Kuliah : E124207/ Dasar Entrepreneurship Revisi 4 Satuan Kredit Semester : 2 SKS Tgl revisi : 16 Juli 2015 Jml Jam kuliah dalam seminggu
Lebih terperinciWAKIL DEKAN II FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (BIDANG KEMAHASISWAAN, ALUMNI & KERJASAMA)
Analisis Jabatan Tanggal Revisi : 20 Februari 2016 Revisi ke : 2 (dua) Masa Berlaku : 20 Februari 2016 31 Desember 2018 Kode Dokumen : AJ-UMY- 3.10.WADEK.II.FS.010 WAKIL DEKAN II FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN
Lebih terperinciOrganisasi dan Efektivitas Organisasi
Modul ke: Organisasi dan Efektivitas Organisasi Fakultas Pasca Sarjanan Dr. Ir. Sugiyono, Msi. Program Studi Magister Manajemen www.mercubuana.ac.id Source: Jones, G.R.2004. Organizational Theory, Design,
Lebih terperinciKOMPETENSI LULUSAN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BRAWIJAYA KL.UJM-JM-FE-UB.01
KOMPETENSI LULUSAN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BRAWIJAYA KL.UJM-JM-FE-UB.01 Revisi : - Tanggal : 2 Mei 2008 Dikaji ulang oleh : Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya
Lebih terperinciSPESIFIKASI PROGRAM STUDI
SPESIFIKASI PROGRAM STUDI PRODI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved i Spesifikasi Program Studi MANAJEMEN Fakultas Ekonomi Universitas
Lebih terperinciFakultas Teknik Geologi. Unpad
Fakultas Teknik Geologi P E N G A N T A R Sejalan dengan visi dan misi Universitas Padjadjaran, disusun rencana strategis Fakultas Teknik Geologi. Selain berisi tentang visi, misi, dan tujuan fakultas
Lebih terperinciModul ke: KEWIRAUSAHAAN 1 PENGANTAR KEWIRAUSAHAAN. Fakultas TEKNIK. Ir. Agung Wahyudi B, MT., MM. Program Studi Teknik Mesin.
Modul ke: KEWIRAUSAHAAN 1 PENGANTAR KEWIRAUSAHAAN Fakultas TEKNIK Ir. Agung Wahyudi B, MT., MM Program Studi Teknik Mesin www.mercubuana.ac.id Bagian Isi A. Kontrak Perkuliahan B. Pembentukan Kelompok
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN ENTREPRENEURSHIP PADA MAHASISWA UMS
i HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN ENTREPRENEURSHIP PADA MAHASISWA UMS SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam mencapai derajat sarjana S-1 Diajukan oleh : DIYAH RETNO NING TIAS F
Lebih terperinciProgram Mahasiswa Wirausaha Bagi Kopertis dan Perguruan Tinggi Swasta
Sumber : Kementerian Pendidikan Nasional/Dirjen Dikti/Direktorat Kelembagaan 15 November 2008 Program Mahasiswa Wirausaha Bagi Kopertis dan Perguruan Tinggi Swasta LATAR BELAKANG Hasil Survei Sosial Ekonomi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Krisis global telah memberikan dampak perekonomian negatif terhadap
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Krisis global telah memberikan dampak perekonomian negatif terhadap negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Semua orang berusaha untuk mendapatkan penghasilan
Lebih terperinciModul ke: Kewirausahaan I
Modul ke: Fakultas Fakultas Ilmu Komputer Kewirausahaan I Berisi tentang Kontrak Perkuliahan, Pembentukan Kelompok, Rancangan Pembelajaran, Ruang Lingkup Matakuliah Kewirausahaan I, Tugas I : pengembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. layanannya dalam mencapai customer value (nilai pelanggan) yang paling tinggi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam perkembangan jaman pada saat ini sebuah organisasi sektor publik dituntut untuk dapat bersaing dalam memberikan kepuasan dan peningkatan mutu layanannya dalam
Lebih terperinciINSTRUMEN PENELITIAN
INSTRUMEN PENELITIAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESIAPAN BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII SMKN BARABAI KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH KALIMANTAN SELATAN OLEH: SITI NURBAYA NIM: 10702259042 PROGRAM PASCASARJANA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penduduk (www.republika.co.id: 2015). Sementara itu, McClelland dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia memiliki jumlah wirausaha berkisar 1,65% dari jumlah penduduk (www.republika.co.id: 2015). Sementara itu, McClelland dalam Purnomo (2013:1) menyatakan bahwa
Lebih terperinciKetika.. aku harus merenung kembali
MEMBANGUN MINDSHET GENERASI WIRAUSAHA MUDA FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNESA 2016 Sri Setyo Iriani Ketika.. aku harus merenung kembali Mengapa saya harus kuliah disini Sebenarnya apa MIMPI saya untuk hari
Lebih terperinciEKONOMI KOPERASI Teori dan Manajemen
EKONOMI KOPERASI Teori dan Manajemen Oleh : Prof. Dr. Jochen Röpke Penerjemah : Sri Djatnika S, SE, MSi. Edisi Kedua Cetakan Pertama, 2012 Hak Cipta 2012 pada penulis, Hak Cipta dilindungi undang-undang.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Bagian pertama ini membahas beberapa hal mengenai latar belakang masalah,
I. PENDAHULUAN Bagian pertama ini membahas beberapa hal mengenai latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, dan ruang lingkup penelitian. Pembahasan
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. jawab baik secara fisik maupun spiritual terhadap keberhasilan aktivitas kerja dari
BAB II KAJIAN TEORI 2.1 Pengertian Kepemimpinan Kepemimpinan secara harfiah berasal dari kata pimpin. Kata pimpin mengandung pengertian mengarahkan, membina atau mengatur, menuntun dan juga menunjukkan
Lebih terperinci1.1 Sejarah Perusahaan ITB School of Business and Management (SBM-ITB)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Sejarah Perusahaan 1.1.1 ITB School of Business and Management (SBM-ITB) ITB mulai merencanakan membuka program bisnis dan manajemen sejak tahun 1970. Pada akhir tahun 1980, Departemen
Lebih terperinciKewirausahaan dan Memulai Bisnis Kecil
Modul ke: 03 Kewirausahaan dan Memulai Bisnis Kecil Widi Wahyudi,S.Kom, SE, MM. Fakultas Desain & Seni Kreatif Program Studi Desain Produk www.mercubuana.ac.id A. Mengapa Orang mengambil Tantangan wirausaha
Lebih terperinciUJIAN AKHIR SEMESTER MK.KEWIRAUSAHAAN
UJIAN AKHIR SEMESTER MK.KEWIRAUSAHAAN A. Pilih salah satu jawaban yang paling benar dengan memberi tanda silang pada salah satu huruf a, b, c atau d pada lembar jawaban yang tersedia!. 01. Saat kita merasa
Lebih terperinciKEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
Lebih terperinciPROFIL DAN FUNGSI WIRAUSAHA
PROFIL DAN FUNGSI WIRAUSAHA OLEH: KELOMPOK 2 Fatmasari E. (115030200111011) Sagita Sukma (115030201111011) Nur Avni Rozalia (115030207111070) Ami Angelia Pratama Putri (115030207111060) KEMENTRIAN PENDIDIKAN
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. terpenting di dalam suatu perusahaan. Tanpa peran manusia meskipun berbagai
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di dalam sebuah perusahaan, manusia merupakan salah satu unsur yang terpenting di dalam suatu perusahaan. Tanpa peran manusia meskipun berbagai faktor yang
Lebih terperinciKOMPETENSI KEPEMIMPINAN WIRAUSAHAWAN. (Studi kasus pada lulusan Akademi Pimpinan Perusahaan, Jakarta tahun 2013)
KOMPETENSI KEPEMIMPINAN WIRAUSAHAWAN (Studi kasus pada lulusan Akademi Pimpinan Perusahaan, Jakarta tahun 2013) Lilik Aslichati 1), Gede Umbaran Dipodjoyo 2) Universitas Terbuka, Jakarta Universitas Persada
Lebih terperinciVISI, MISI DAN PROGRAM KERJA
VISI, MISI DAN PROGRAM KERJA Oleh Prof. Dr. Herri CALON DEKAN FEUA PERIODE TAHUN 2016-2020 Visi Menjadi Fakultas Ekonomi yang menghasilkan sumber daya insani yang kreatif, inovatif, profesional dan kompetitif,
Lebih terperinciDoktor Ekonomi, Kekhususan Manajemen Bisnis Penyelenggara Fakultas Ekonomi
Doktor Ekonomi, Kekhususan Manajemen Bisnis Penyelenggara Fakultas Ekonomi Pengelola Program Ketua Program : Prof. Dr. Sucherly, SE., MS Sekretaris Bidang Akademik : Prof.Dr. Rina Indiastuti, MSIE Sekretaris
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN an merupakan pukulan yang sangat berat bagi pembangunan Indonesia. ekonomi yang lebih besar justru tumbang oleh krisis.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Krisis moneter yang terjadi secara mendadak dan di luar perkiraan pada akhir 1990-an merupakan pukulan yang sangat berat bagi pembangunan Indonesia. Dampak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. baru dapat dikatakan bermanfaat apabila dapat dikelola oleh sumber daya manusia
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keberhasilan suatu bangsa sangat ditentukan oleh sumber daya manusia yang berkualitas, bukan hanya kekayaan alam yang berlimpah. Sumber daya alam baru dapat
Lebih terperinciGAMBARAN UMUM KEWIRAUSAHAAN. PERTEMUAN KEDUA UNIVERSITAS IGM BY. MUHAMMAD WADUD, SE., M.Si.
GAMBARAN UMUM KEWIRAUSAHAAN PERTEMUAN KEDUA UNIVERSITAS IGM BY. MUHAMMAD WADUD, SE., M.Si. SUB POKOK BAHASAN INTI DAN HAKIKAT KEWIRAUSAHAAN JIWA DAN SIKAP KEWIRAUSAHAAN PROSES KEWIRAUSAHAAN FUNGSI DAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam menjalankan suatu usaha, baik yang bergerak di bidang jasa maupun
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam menjalankan suatu usaha, baik yang bergerak di bidang jasa maupun industri pasti memiliki tujuan yang harus dicapai serta menyatukan berbagai arahan untuk mewujudkan
Lebih terperinciBAB 6 KESIMPULAN, DISKUSI, DAN SARAN
58 BAB 6 KESIMPULAN, DISKUSI, DAN SARAN Pada bagian ini peneliti memaparkan mengenai kesimpulan yang digunakan untuk menjawab permasalahan penelitian berdasarkan analisis data yang telah dilakukan; diskusi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. yang berkualitas, bukan hanya kekayaan alam yang berlimpah. Sumber daya alam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keberhasilan suatu bangsa sangat ditentukan oleh sumber daya manusia yang berkualitas, bukan hanya kekayaan alam yang berlimpah. Sumber daya alam baru dapat
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. penelitian yang terdiri dari latar belakang masalah, identifikasi masalah,
I. PENDAHULUAN Pada bab pendahuluan ini akan dibahas beberapa hal mengenai gambaran umum penelitian yang terdiri dari latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pengangguran masih menjadi masalah serius di Indonesia karena sampai
BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Penelitian Pengangguran masih menjadi masalah serius di Indonesia karena sampai dengan saat ini jumlah angkatan kerja berbanding terbalik dengan kesempatan kerja yang
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Manajemen Pada masa sekarang ini, manajemen bukan lagi merupakan istilah yang asing bagi kita. Istilah manajemen telah digunakan sejak dulu, berasal dari bahasa
Lebih terperinciRITA PATRIASIH, S.Pd., M.Si Prodi Pend Tata Boga PKK FPTK UPI
RITA PATRIASIH, S.Pd., M.Si Prodi Pend Tata Boga PKK FPTK UPI Keunggulan suatu bangsa terkait dengan kemampuan daya saingnya dengan bangsa-bangsa lain. Daya saing mengacu pada kemampuan bersaing seseorang,
Lebih terperinciIDE DAN PELUANG DALAM KEWIRAUSAHAAN 1.IDE KEWIRAUSAHAAN
IDE DAN PELUANG DALAM KEWIRAUSAHAAN 1.IDE KEWIRAUSAHAAN Karena memulai wirausahaan diawali dengan ide ide.marilah kita mempertimbangkan beberapa sumber inspirasi ide-ide baru. Beberapa penelitian telah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan menimbulkan banyak pengangguran
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan menimbulkan banyak pengangguran di Indonesia (Mahanani, 2014). Pengangguran dan kemiskinan merupakan dua masalah yang masih menghantui
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Wirausaha menurut bahasa adalah seorang yang berani berusaha secara mandiri dengan mengerahkan segala sumber daya dan upaya meliputi kepandaian mengenali produk baru,
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. usaha berarti melakukan kegiatan usaha (bisnis). hasil yang dapat dibanggakan (Sadono Sukirno, 2004:367).
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kewirausahaan 2.1.1 Definisi Kewirausahaan Wirausaha berasal dari kata wira yang berarti pahlawan (berani) dan usaha berarti melakukan kegiatan usaha (bisnis). Dengan demikian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. jumlah lapangan kerja di Indonesia. Hal ini menyebabkan tingkat pengangguran di
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk yang banyak. Pertumbuhan jumlah penduduk yang tinggi tidak disertai dengan peningkatan jumlah lapangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Gugun Ruslandi, 2016 Pengaruh Program Mahasiswa Wirausaha Terhadap Minat Berwirausaha
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Profesi wirausaha di Indonesia, berdasarkan informasi dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, ternyata masih kurang diminati oleh sebagian besar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. manusia yang dinamis dan syarat akan perkembangan, oleh karena itu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah salah satu bentuk perwujudan dari seni dan budaya manusia yang dinamis dan syarat akan perkembangan, oleh karena itu perubahan atau perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. lapangan pekerjaan sehingga mengakibatkan sebagian orang tidak memiliki
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah pengangguran yang dihadapi bangsa Indonesia dewasa ini diakibatkan oleh jumlah penduduk yang tidak seimbang dengan keterbatasan lapangan pekerjaan sehingga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. (SDM) yang berkualitas, memiliki keterampilan, keahlian, dedikasi,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Perkembangan kebutuhan masyarakat atas sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, memiliki keterampilan, keahlian, dedikasi, akuntabilitas, dan dedikasi
Lebih terperinciPROGRAM KERJA FAKULTAS
PROGRAM KERJA FAKULTAS STRATEGI 2030 Untuk mewujudkan tujuan, Fakultas Pertanian IPB menyusun strategi dengan mempertimbangkan asumsi-asumsi sebagai berikut: 1. Berkembangnya kompetensi dan komitmen staf
Lebih terperinciRENCANA STRATEGIS No :..
RENCANA STRATEGIS 2015-2020 No :.. FAEKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA 2015 LEMBAR PENGESAHAN RENCANA STRATEGIS 2015-2020 No :. Disahkan oleh Dekan FE UMY Diperiksa oleh Wakil Dekan I
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kependidikan sebagai unsur yang mempunyai posisi sentral dan strategis
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi yang ditandai dengan persaingan yang ketat dalam semua aspek kehidupan, memberi pengaruh terhadap tuntutan akan kualitas sumber daya manusia,
Lebih terperinci1. Tujuan Instruksional Umum (TIU) 2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Bab 4 Hakekat, Karakteristik dan Nilai-nilai Hakiki Kewirausahaan 1. Tujuan Instruksional Umum (TIU) Mahasiswa dapat menjelaskan hakekat, karakteristik dan nilai-nilai hakiki kewirausahaan 2. Tujuan Instruksional
Lebih terperinciFORMULIR RANCANGAN PERKULIAHAN PROGRAM STUDI ADVERTISING AND MARKETING COMMUNICATIONS FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
Judul Mata Kuliah : Kewirausahaan Semester : 4 (empat) Sks : 2 (dua) Kode:... Dosen : Tim Dosen Kewirausahaan Diskripsi Mata Kuliah : Sudah bukan rahasia umum bahwa Usaha Kecil dan Menengah (UKM) atau
Lebih terperinciRANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH CIRI UNIVERSITAS
Judul Mata Kuliah : KEWIRAUSAHAAN I Semester : SKS : 2 Kode : 90029 Dosen/Team Teaching : TIM MKCU KEWIRAUSAHAAN Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah menjelaskan mengenai bidang kewirausahaan, entrepreneur.
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)
RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Kode / Nama Mata Kuliah : A11. 54201 / Dasar Entrepreneurship Revisi - Satuan Kredit Semester : 2 (dua) SKS Tgl revisi : - Jml Jam kuliah dalam seminggu
Lebih terperinciSPESIFIKASI PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS BRAWIJAYA. Universitas Brawijaya, 2008 All Rights Reserved
SPESIFIKASI PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS BRAWIJAYA Universitas Brawijaya, 2008 All Rights Reserved Spesifikasi PROGRAM STUDI PSIKOLOGI Fakultas Ilmu Sosial Universitas Brawijaya
Lebih terperinciID No EQUIS Input Proses Output Predecessors. Membuat Visi. 3 N/A Membuat Misi 2
ID No EQUIS Input Proses Output Predecessors 1 N/A Perencanaan Visi, Misi, Nilai 2 1.d.2 Daftar pemegang kepentingan, deskripsi organisasi induk, situasi industri tenaga kerja, dokumen hasil evaluasi visi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dilakukan agar daya saing Asean meningkat serta bisa menyaingi Cina dan India
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Lebih dari satu dekade lalu, para pemimpin Asean sepakat membentuk sebuah pasar tunggal di kawasan Asia Tenggara pada akhir 2015 mendatang. Ini dilakukan agar daya
Lebih terperinciBAB V MODEL KONSEPTUAL MANAJEMEN PENGEMBANGAN KUALITAS KINERJA KARYAWAN BANK JABAR. Model merupakan abstraksi visual atau konstruksi dari suatu
BAB V MODEL KONSEPTUAL MANAJEMEN PENGEMBANGAN KUALITAS KINERJA KARYAWAN BANK JABAR A. ASUMSI MODEL Model merupakan abstraksi visual atau konstruksi dari suatu konsep. Sebagai pendekatan, model dapat digunakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Sekolah adalah salah satu institusi yang berperan dalam menyiapkan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. Sekolah adalah salah satu institusi yang berperan dalam menyiapkan sumber daya manusia maupun untuk menciptakan masyarakat yang berkualitas, berbagai upaya dilakukan
Lebih terperinciSTRATEGIS DAN SASARAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS USU
STRATEGIS DAN SASARAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS USU A. Program Kerja Strategis FEB USU Tahun 2015-2019 Menindak lanjuti program kerja USU melakukan Program Aksi Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU, terlebih
Lebih terperinciSILABUS DAN SAP Berdasarkan KKNI Februari SILABUS MANAJEMEN STRATEGIK Dosen: Pristiana Widyastuti, S.AB.,M.AB, MBA
SILABUS MANAJEMEN STRATEGIK Dosen: Pristiana Widyastuti, S.AB.,M.AB, MBA A. Deskripsi Mata kuliah ini bertujuan untuk menghasilkan kompetensi mahasiswa dalam menganalisa perkembangan dunia usaha atau bisnis
Lebih terperinciPROGRAM KERJA PERIODE
PROGRAM KERJA PERIODE 2012-2016 PROGRAM KERJA PERIODE 2012-2016 JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen : 00601 02000 Revisi : 3 Tanggal : 13 Desember 2012 Diajukan oleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ekonomi, politik, budaya, sosial dan pendidikan. Kondisi seperti ini menuntut
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Era globalisasi saat ini menimbulkan kompetensi di berbagai bidang baik ekonomi, politik, budaya, sosial dan pendidikan. Kondisi seperti ini menuntut masyarakat
Lebih terperinciPEMA UNDIKNAS Standar & Borang SPMI Rasio Dosen dan Mahasiswa D.39
1 UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR RASIO DOSEN MAHASISWA Kode/No : STD/SPMI-A5/D.39 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-4 STANDAR RASIO DOSEN MAHASISWA Proses Nama Penanggungjawab
Lebih terperinciSPESIFIKASI PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN SOSIOLOGI UNIVERSITAS UDAYANA
SPESIFIKASI PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN SOSIOLOGI UNIVERSITAS UDAYANA 1 Perguruan Tinggi : Universitas Udayana 2 Pelaksana Proses Pembelajaran Fakultas : FISIP (Fakultas Ilmu Sosial
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Menurut Mulyasa (2006:3) perwujudan masyarakat yang berkualitas
1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Telah muncul kesadaran pada diri banyak orang, bahwa pembangunan pendidikan merupakan peristiwa yang tidak akan pernah selesai selagi peradaban manusia masih
Lebih terperinciKEWIRAUSAHAAN I. Pengertian Kewirausahawan. M. Rizal Situru, S.H.,M.B.L. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Program Studi Manajemen
Modul ke: KEWIRAUSAHAAN I Pengertian Kewirausahawan Fakultas EKONOMI DAN BISNIS M. Rizal Situru, S.H.,M.B.L. Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Kuliah minggu pertama A. Kompetensi Pemahaman Materi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Pendidikan diartikan sebagai suatu proses belajar berupa aktivitas yang penting dan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Manusia tidak dapat lepas
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. SMA Negeri 2 Sarolangun) dapat disimpulkan sebagai berikut :
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan peneliti terhadap "Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Mengembangkan Sekolah Efektif (Studi
Lebih terperinciKewirausahaan I. Berisi tentang Konsepsi Dasar Kewirausahaan. Dosen : Sukarno B N, S.Kom, M.Kom. Modul ke: Fakultas Fakultas Ilmu Komputer
Modul ke: Kewirausahaan I Berisi tentang Konsepsi Dasar Kewirausahaan. Fakultas Fakultas Ilmu Komputer Dosen : Sukarno B N, S.Kom, M.Kom Program Studi Sistem Informasi www.mercubuana.ac.id Hakikat dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kerja kalah cepat dengan kenaikan jumlah lulusan. Sangat ironis bila kita
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan kita telah berhasil menghasilkan lulusan dengan tanda lulus belajar untuk masuk ke pasar kerja namun sayangnya kenaikan jumlah lapangan kerja kalah
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS. pejuang. Sedangkan usaha artinya kegiatan yang dilakukan terus-menerus dalam
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Pustaka 2.1.1 Karakteristik Kewirausahaan 2.1.1.1 Pengertian Kewirausahaan Secara harfiah wira artinya utama, gagah, luhur, berani, teladan
Lebih terperinciKampus UI Salemba Jl. Salemba No. 4, Jakarta T F Website:
Fakultas Website Lokasi Email Program Pendidikan Program Studi Profil Lulusan / Kualifikasi Visi Misi EKONOMI http://mm.fe.ui.ac.id Gedung MM-FEUI Kampus UI Salemba Jl. Salemba No. 4, Jakarta T. +6221-3103976
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produktivitas karyawan.setiap organisasi atau instansi dalam melaksanakan
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Salah satu faktor penentu keberhasilan perusahaan adalah kinerja dan produktivitas karyawan.setiap organisasi atau instansi dalam melaksanakan program yang diarahkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pemerintah untuk menunjang perekonomian rakyat, karena melalui. pengembangan usaha kecil, dipercaya mampu mengangkat masyarakat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengembangan industri berskala kecil sangat diharapkan oleh pemerintah untuk menunjang perekonomian rakyat, karena melalui pengembangan usaha kecil, dipercaya mampu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perencanaan Strategik (Strategic Planning) merupakan salah satu kunci
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perencanaan Strategik (Strategic Planning) merupakan salah satu kunci keberhasilan bagi suatu perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan. Perencanaan Strategik
Lebih terperinciPEMA UNDIKNAS Standar & Borang SPMI Buku dan Sumber Belajar D.26
1 UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR BUKU DAN SUMBER BELAJAR Kode/No : STD/SPMI-A3/D.26 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-4 STANDAR BUKU DAN SUMBER BELAJAR Proses Nama Penanggungjawab
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tujuan perusahaan karena masalah yang akhirnya menentukan dan. memprediksikan keberhasilan atau kegagalan suatu kebijakan, strategi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keberhasilan suatu perusahaan dalam usaha mencapai tujuan ditentukan oleh kualitas sumber daya manusianya. Manusia merupakan salah satu faktor yang memegang peranan
Lebih terperinci