Penguatan Sektor Komunitas

Transkripsi

1 Penguatan Sektor Komunitas Kursus Kebijakan Penanggulangan AIDS III, PKMK UGM 2016 Sistematika Pengertian Sektor Komunitas (CS) Siapa Sektor Komunitas? Beda SK, Civil Society, LSM Mengapa CS dibutuhkan/penting? Apa Keterkaitan CS dengan HS? Permasalahan dan Tantangan CS? 1

2 Sektor Komunitas (SK) Definisi Sektor Komunitas ini bukan merupakan suatu entitas yang tunggal, melainkan merupakankumpulan dari beragam kepentingan, posisi, kapasitas, sumber daya dan prioritas yang terlibat dalam aneka kegiatan mulai dari advokasi, pendidikan komunitasdan penyediaanlayanan (Alliance et al., 2007) Siapa Sektor Komunitas? meliputi beragam individu, kelompok, dan institusi termasuk berbagai organisasi masyarakat sipil, organisasi non pemerintah, layanan kesehatan primer, organisasi berbasis agama, dan jaringan atau komunitas yang terdampak HIV dan AIDS (Global Fund, 2014). Ruang Lingkup Sektor Komunitas Organisasi masyarakat sipil seperti berbagai organisasi nonpemerintah baik tingkat lokal, nasional dan internasional yang bekerja dalam isu HIV dan AIDS, Lembaga akademik, bantuan hukum, atau lembaga profesi lainnya yang memberikan dukungan kepada populasi kunci lewat kegiatan pemberdayaan atau konsultasi, Organisasi berbasis komunitas maupun organisasi berbasis agama, Orang yang hidup dengan HIV beserta kelompok sebaya dan jaringannya, dan Berbagai komunitas dan jaringan populasi kunci. Pusat layanan kesehatan masyarakat (FKTP). 2

3 Konteks CS CS HS Pemerintah Swasta Mengapa Sektor Komunitas Penting dalam Penanggulangan AIDS Karateristik SK Kelompok Kecil, fleksibel, Lincah Dapat Menjangkau kelompok tersembunyi Peran penyeimbang (kontrol) Digerakan oleh Kerelawanan (Sukarela) Melakukan Pemberdayaan dan Advokasi komunitas Kritis terhadap negara Tidak bisa diabaikan dalam penanggulangan HIV AIDS karena perannya yang mampu melakukan kegiatan yang tidak bisa dilakukan oleh Petugas kesehatan. 3

4 Peran SK saat ini an CS0/CBO fokus pada pemberdayaan (pembangunan), Kesehatan umum, kespro, dan Lingkungan CSO/CBO yang merespon HIV dan AIDS secara umum CSO/CBO yang fokus pada gay dan Waria (kasus sulsel) Fokus pada Kelompok Populasi kunci Gambaran Situasi Jaringan CSO/CBO Jaringan Nasional Aktif Formal Tidak aktif CSO/CBO Jaringan Daerah Ad hoc Informal Rutin 4

5 Permasalahan Sektor Komunitas Kelebihan Sektor Komunitas sebagai kelompok yang organik merupakan kelompok yang fleksibel, kecil, tetapi lincah bisa dalam bergerak untuk mendukung pengembangan kegiatan pemberdayaan masyarakat misalkan, meski kecil fokus dalam melakukan pendidikan dan advokasi kesehatan reproduksi untuk anak remaja dan populasi kunci yang digerakan oleh semangat volutarisme. Kelemahannya untuk kebelanjutan program karena lingkupnya yang kecil dengan support yang terbatas. Keterbatasan ini disiasati dengan pengembangan penyediaan layanan profesional (kinik) seperti Youth Center/Lentera. Apa itu CSS Penguatan Sektor (sistem) Komunitas (CSS): Sebuah pendekatan yang mempromosikan pembangunan komunitas yang terorganisir, mampu dan paham, memiliki basis komunitas dan terstruktur. CSS melibatkan sebuah cakupan luas dari aktor aktor yang memungkinkan mereka berkontribusi sebagai mitra yang setara bersama sama dengan aktor lain untuk keberlanjutan kesehatan dan intervensi lain pada tingkat komunitas yang didukung oleh lingkungan yang kondusif sehingga kontribusinya efektif. 5

6 Mengapa CSS Penting Jaringan dan organisasi komunitas memiliki kapasitas unik untuk berinteraksi dengan komunitas terdampak, tanggap terhadap kebutuhan komunitas, berhubungan dengan kelompok rentasn. Sektor Komunitas memberikan layanan langsung pada komunitas dan advokasi untuk perbaikan program dan kebijakan. Hal ini memungkinan mereka memberikan kontribusi terhadap kesehatan, memengaruhi pembangunan, melaksanakandanmengontrol kebijakan dan layanan publik. Penguatan Sistem Komunitas penting untuk melakuan respon intervensi kesehatan terhadap epidemi, HIV dan AIDS dan lainnya. Peningkatan derajat kesehatan dapat digerakan melalui mobilisasi populasi kunci, jaringan komunitas, dan memperkuat sistem pencegahan, perawatan dan dukungan berbasis komunitas dan mengembangkan lingkungan kondusif. Komponen CSS (1) Pengembangan Lingkungan Kondusif dan Advokasi (2) Penguatan Koordinasi dan Kerjasama (3) Pengembangan Kapasitas SDM (4) Kegiatan komunitas dan Layanan (5) Organisasi dan kepemimpinan (6) Monitoring dan evaluasi 6

7 Kerangka CSS 7

8 HasildariPenguatanSistemKomunitas Derajat Kesehatan Meningkat Penghargaan terhadap hak kesehatan rakyat dan lainnya Perlindungan Sosial dan Resiko keuangan Meningkatnya Respon dan efektifitas intefvensi dari komunitas Meningkatnya Respon dan efektifitas intervensi layanan kesehatan, dukungan sosial, danlayananlainnya. Sektor Komunitas yang bekerja karena digerakkan oleh berkembangnya donasi dari MPI lebih fokus pada penyediaan layanan yang bekerja mengejar target yang ditetapkan oleh pendonor. CSO model ini memiliki kelemahan kerja yang lebih bersifat instrumental (untuk mengejar terpenuhinya target), dan tidak bertujuan untuk pemberdayaan komunitas. 8

9 Tantangan Penguatan Sektor Komunitas untuk Keberlanjutan? Kembali Ke semangat kithah sebagai gerakan pendidikan dan Pemberdayaan masyarakat yang fleksibel meski kecil dan memiliki independensi. Pengembangan strategi kemandirian untuk keberlanjutan melalui pengembangan layanan profesional dan terjangkau. Pengembangan jejaring dengan yang kuat dengan berbagai pihak. Sektor Komunitas dalam HS 9

10 TERIMA KASIH Referensi Lynn Morgan, Community participation in health: perpetual allure, persistent challenge. Health Policy and Planning; 16 (3): The Global Fund, Fight HIV, Tubercolosis, and Malaria, Community System Strengthening System Framework, Revised Edition, Februari 2012 ( Buku Pedoman Penerapan Layanan Komprehensif HIV IMS Berkesinambungan, Kemenkes, Review Sektor Komunitas, PKMK FK UGM dan KPAN,