UN SMA 2015 Sosiologi

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "UN SMA 2015 Sosiologi"

Transkripsi

1 UN SMA 2015 Sosiologi Soal Doc. Name: UNSMA2015SOS999 Version : halaman Beberapa variabel sosial yaitu: 1. Konsumtif, lebih mementingkan pemakaian suatu produk dari pada berupaya untuk menghasilkan produk tersebut 2. Interaktif, Bersifat dua arah dalam melakukan hubungan antar subyek sehingga menghasilkan pola tertentu 3. Non-etis, kajian tidak mempelajari tentang baik atau buruk suatu peristiwa tetapi lebih menjelaskan mengapa suatu peristiwa terjadi 4. Empiris, didasarkan pada studi ilmiah yang sudah dilakukan pengujian kebenaran fakta atau fenomena sosial Variabel sosial di atas yang termasuk sebagai ciri-ciri sosiologi adalah (A) 1 dan 2 (B) 1 dan 3 (C) 2 dan 3 (D) 2 dan 4 (E) 3 dan Para sosiolog (ahli sosiologi) banyak dibutuhkan dalam penentuan perencanaan sosial (sosial planning) dengan cara memberikan data sosial yang dapat dipertanggung jawabkan. Peran sosiolog tadi menjelaskan bahwa sosiologi berfungsi untuk (A) perencanaan kebijakan (B) penelitian ilmiah (C) tenaga pendidikan (D) memecahkan masalah (E) membangun pemerintah 03. Hubungan di antara individu dalam satu tim sepak bola terlihat solid dan kompak. Bentuk interaksi sosial pada tim tersebut adalah (A) kompetisi (B) kooperasi (C) akulturasi (D) amalgamasi (E) kontravensi 04. Sekelompok remaja bergaya penampilan sama dengan tokoh idola yang dikaguminya saat mereka memperoleh kesempatan berkenalan dengan idolanya. Interaksi sosial remaja tersebut dipengaruhi oleh faktor (A) motivasi (B) status sosial (C) jenis kelamin (D) kondisi fisik (E) penampilan 05. Untuk meningkatkan kehidupan keluarga, seorang petani memelihara sapi. Ia berharap dapat menjual dengan harga yang tinggi pada saat itu. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa sapi memiliki nilai (A) material (B) dominan (C) vital (D) estetika (E) religius 06. Nilai dan norma sosial tumbuh dari proses kemasyarakatan sebagai hasil dari sebuah interaksi sosial. Secara sosiologis, tujuan pembentukannya adalah (A) menentukan kontrak sosial individu (B) melancarkan komunikasi sosial (C) membentuk keteraturan sosial (D) meningkatkan status sosial (E) membatasi tindakan sosial 07. Siswa wajib memberitahu guru apabila tidak masuk sekolah. Jika dilanggar maka akan diberi teguran/sanksi. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk menyelaraskan perilaku siswa dengan jenis norma (A) kebiasaan (B) kesopanan (C) hukum (D) kesusilaan (E) agama 08. Setiap siswa selalu membuang sampah di tempatnya karena telah menyadari bahwa kebersihan sangat penting. Kesadaran itu membentuk keteraturan sosial karena merupakan unsur (A) tertib perilaku (B) pola perilaku Kunci dan pembahasan soal ini bisa dilihat di dengan memasukkan kode 4698 ke menu search.

2 Doc. Name: UNSMA2015SOS999 version : halaman 2 (C) order sosial (D) ajeg sosial (E) peran sosial 09. Praktik penyalahgunaan narkoba menjadi sorotan utama dalam berbagai kasus akhirakhir ini. Banyak kalangan berdemonstrasi meminta segera memerangi narkoba. Dilihat dari sikap masyarakat, penyimpangan tersebut tergolong (A) primer (B) lingkungan (C) gaya hidup (D) sekunder (E) kebudayaan 10. Setiap masyarakat akan berusaha untuk memiliki generasi muda yang berkepribadian tangguh dalam menghadapi perubahan zaman melalui perubahan pola pikir. Media sosialisasi utama yang difungsikan untuk membentuk kepribadian dasar anak tersebut adalah (A) sekolah (B) keluarga (C) media masa (D) teman sebaya (E) lingkungan kerja 11. Anak petani cenderung pandai bercocok tanam. Begitu pula anak nelayan cenderung pandai menangkap ikan. Dalam contoh tersebut terjadi proses sosialisasi yang dipengaruhi oleh faktor (A) ikatan kesukuan (B) keyakinan agama (C) lingungan fisik (D) pendidikan formal (E) suku bangsa 12. Setiap individu mengalami proses sosialisasi sesuai dengan nilai, norma, dan budaya masyarakat. Apabila individu tidak sempurna melakukannya maka akan menghasilkan (A) kesenjangan mental dengan kebudayaan (B) pergeseran pada nilai dan norma sosial (C) masyarakat hidup tanpa kepastian (D) penyimpangan dalam perilaku sosial (E) keterbatasan dalam kehidupan sosial 13. Meskipun di rumah dididik untuk menjadi anak yang baik dan sopan, namun seorang remaja menjadi anak pemabuk. Hal ini karena is bergaul dengan teman-temannya yang nakal. Perilaku menyimpang pada remaja tersebut secara sosiologis terjadi karena (A) pelampiasan rasa kecewa dan putus asa (B) keinginan untuk dipuji oleh kelompoknya (C) perwujudan keberanian melawan orang tua (D) adanya sosialisasi yang tidak sempurna (E) perhatian orang tua kepada anak tinggi 14. Siswa yang sering tidak mengerjakan tugas yang diberikan guru diberikan tindakan memanggil orang tuanya. Jenis penyimpangan siswa tersebut berdasarkan tingkat sanksinya tergolong (A) primer (B) sekunder (C) individual (D) kenakalan (E) kejahatan 15. Supaya tidak terlibat kenakalan remaja dalam berbagai bentuknya, banyak kaum Ibu selalu berpesan kepada anaknya agar segera pulang ke rumah setelah usai belajar di sekolah. Cara pengendalian atau pengawasan yang dilakukan kaum Ibu tersebut tergolong (A) koersif (B) represif (C) protektif (D) edukatif (E) persuasif 16. Karena tidak berani secara langsung menegur pelaku tindak asusila yang dilihatnya, seorang warga menyampaikannya kepada sesama warga. Tujuannya adalah agar tidak terjadi lagi tindakan asusila di masyarakat. Contoh pengendalian sosial tersebut berbentuk (A) hukum

3 Doc. Name: UNSMA2015SOS999 version : halaman 3 (B) sanksi (C) gossip (D) teguran (E) bimbingan 17. Perilaku korupsi banyak dilakukan para pejabat dan pegawai dalam birokrasi yang tidak bersih dan tidak transparan. Lembaga pengendalian sosial secara formal yang berfungsi untuk menangani perilaku menyimpang tersebut adalah (A) kepolisian (B) pendidikan (C) birokrasi (D) keagamaan (E) keluarga 18. Gambar pelapisan sosial : Dari gambar di atas dapat disimpulkan bahwa yang menjadi dasar pelapisan sosial adalah (A) kriteria keahlian (B) faktor keturunan (C) kematangan pribadi (D) tingkat usia/umur (E) tingkat kekuasaan 20. Perbedaan jenis suku bangsa maupun agama yang dianut masyarakat tidak berpengaruh terhadap tingkat kedudukan sosial individu. Gejala sosial tersebut menunjukkan adanya keragaman kelompok sosial yang bersifat (A) statis (B) dinamis (C) vertikal (D) primordial (E) horizontal 21. Skema struktur sosial majemuk: Pelapisan sosial pada gambar tersebut bersifat terbuka karena (A) pendidikan pengusaha cukup tinggi (B) dapat meningkatkan karir di perusahaan (C) pengalaman kerja diperlukan di perusahaan (D) adanya struktur kekuasaan dalam perusahaan (E) jumlah pengusaha kuat modal cukup banyak 19. Perhatikan struktur sosial pada masyarakat modern berikut! Komunitas majemuk pada gambar tersebut mempunyai potensi integrasi dengan parameter (A) pekerjaan dan suku (B) suku dan daerah (C) agama dan suku (D) suku dan ciri ras (E) agama dan pekerjaan 22. Dalam upaya menyelesaikan konflik sosial, pihak-pihak yang berkonflik mengirimkan perwakilan untuk berunding sehingga tercapai kesepakatan bagi penyelesaian konflik tersebut. Kasus tersebut merupakan contoh penyelesaian konflik dengan cara (A) ajudikasi (B) arbitrasi (C) konsiliasi (D) koersi (E) stalemate

4 Doc. Name: UNSMA2015SOS999 version : halaman Organisasi massa/partai politik memiliki anggota dari berbagai unsur sosial yang beragam suku, agama, ras, dan profesi. Jika dihubungkan dengan konsep masyarakat majemuk, yang dapat menyatukan mereka adalah kesamaan (A) profesi (B) kekuasaan (C) asal daerah (D) ideologi (E) religi 24. Orang tua Ahmad adalah pengusaha kaya. Ahmad anak yang dimanja dan malas sehingga tidak mempunyai keterampilan kerja. Ketika orang tuanya meninggal, Ahmad pun jatuh miskin. Contoh tersebut menunjukkan terjadinya bentuk mobilitas sosial (A) horizontal intergenerasi (B) vertikal naik intragenerasi (C) vertikal turun intragenerasi (D) vertikal naik antergenerasi (E) vertikal turun antergenerasi 25. Beberapa faktor yang mempengaruhi mobilitas sosial yaitu: 1. Konflik dalam masyarakat yang tidak kunjung berhenti 2. Perbedaan antar keyakinan/agama yang dianut masyarakat 3. Keinginan untuk mencapai kehidupan yang semakin sejahtera 4. Keteguhan masyarakat untuk melestarikan budaya Dari faktor di atas yang merupakan pendorong terjadinya mobilitas sosial adalah (A) 1 dan 2 (B) 1 dan 3 (C) 2 dan 3 (D) 2 dan 4 (E) 3 dan Akhir-akhir ini sering terjadi aksi kekerasan antarwarga berlainan desa/daerah. Penyelesaian pun mengalami kesulitan sehingga harus melibatkan berbagai elemen masyarakat. Jenis konflik yang terjadi pada kasus adalah (A) sosial (B) pribadi (C) politik (D) vertikal (E) horizontal 27. Bebeberapa bentuk kelompok sosial yaitu: 1. Lembaga Swadaya Masyarakat Anti Pencemaran 2. Organisasi Siswa Intra Sekolah di Jakarta 3. Persatuan Mahasiswa Indonesia di Amerika 4. Paguyuban Masyarakat Minangkabau di Surabaya Dari contoh di atas, yang termasuk bentuk kelompok patembayan adalah (A) (1) dan (2) (B) (1) dan (3) (C) (2) dan (3) (D) (2) dan (4) (E) (3) dan (4) 28. Keanekaragaman masyarakat Indonesia di antaranya ditandai dengan perbedaan agama dan keyakinan. Penyebab utama timbulnya keragaman tersebut adalah perbedaan (A) sumber daya alam (B) komposisi penduduk (C) struktur tanah dan iklim (D) latar belakang historis (E) kondisi geografis 29. Konflik horizontal yang terjadi pada masyarakat majemuk sering dilatarbelakangi oleh adanya perbedaaan suku bangsa dan agama. Hal ini menunjukkan bahwa secara politis salah satu ciri masyarakat majemuk adalah (A) sulit membangun konsensus (B) banyak jenis pekerjaan pokok (C) mudah mengembangkan demokrasi (D) mempunyai pengalaman sejarah politik (E) munculnya banyak tokoh-tokoh negara 30. Menjelang Lebaran dan Tahun Baru orang berduyun-duyun pulang ke daerah asal sebagai tanda ikatan batin dengan keluarga. Hal

5 Doc. Name: UNSMA2015SOS999 version : halaman 5 tersebut menggambarkan terbentuknya sikap (A) patriotisme (B) chauvinisme (C) liberalisme (D) primoldialisme (E) egosentrisme 31. Perubahan pada mode pakaian merupakan sesuatu yang berulang-ulang. Mode yang terjadi sekarang pada dasarnya memiliki kesamaan atau kemiripan dengan yang terjadi sebelumnya. Pola perubahan ini seperti itu berbentuk (A) siklikal (B) linear (C) revolusi (D) gradual (E) radikal 32. Penemuan baru dalam bidang komputer menimbulkan pengaruh pada bidang-bidang lainnya dan dapat mengubah sendi-sendi kehidupan masyarakat. Berkaitan dengan konsep perubahan sosial, contoh tersebut merupakan (A) bentuk perubahan (B) fungsi perubahan (C) jenis perubahan (D) tujuan perubahan (E) penyebab perubahan 33. Penemuan teknologi telepon seluler (HP) sangat besar pengaruhnya bagi kehidupan sosial. Dampak positif dari penemuan tersebut adalah (A) membentuk perilaku individual (B) menambah prestise dari individu (C) menambah anggaran pengeluaran (D) memperlancar hubungan komunikasi (E) meningkatnya budaya konsumerisme 34. Kemajuan bidang teknologi pertanian sangat diperlukan oleh masyarakat di manapun meskipun terdapat sisi negatifnya. Bagi kehidupan masyarakat desa, salah satu dampak negatif dari perubahan tersebut adalah (A) meningkatnya konsumerisme (B) berkurangnya interaksi primer (C) menurunnya solidaritas sosial (D) melemahnya kehidupan religius (E) meningkatnya kebutuhan hidup 35. Di bawah adalah faktor penyebab perubahan sosial yaitu: 1. Adanya penemuan baru dalam berbagai bidang 2. Pertentangan dalam masyarakat yang berlarut-larut 3. Konflik batas wilayah antarnegara yang berdekatan 4. Terjadinya bencana alam yang memakan korban Faktor internal perubahan sosial adalah (A) (1) dan (2) (B) (1) dan (3) (C) (2) dan (3) (D) (2) dan (4) (E) (3) dan (4) 36. Perubahan sosial dalam hal kebebasan individu/kelompok mempunyai dampak negatif terhadap kehidupan masyarakat bahkan membahayakan masa depan golongan generasi muda. Dampak negatif perubahan sosial tersebut adalah berkaitan dengan (A) konsumerisme (B) kriminalitas (C) hedonisme (D) etnosentrisme (E) pencemaran 37. Ada suatu jaringan yang berupa prosesproses hubungan antarmanusia dan atau antarkelompok. Jaringan tersebut berfungsi untuk memelihara pola-pola hubungan agar sesuai dengan kepentingan-kepentingan manusia dalam kelompok. Deskripsi singkat tadi menjelaskan adanya (A) lembaga sosial (B) deviasi sosial (C) interseksi sosial (D) kontrol sosial (E) konsolidasi sosial

6 Doc. Name: UNSMA2015SOS999 version : halaman Perhatikan pernyataan berikut! 1. Sikap dan perilaku terwujud melalui aktivitas primer 2. Mempunyai alat-alat perlengkapan untuk mencapai tujuan 3. Mempunyai tradisi yang mengatur kegiatan hidup masyarakat 4. Mudah dipahami oleh masyarakat sehingga terjadi keragaman Yang termasuk dalam ciri-ciri lembaga sosial adalah (A) (1) dan (2) (B) (1) dan (3) (C) (2) dan (3) (D) (2) dan (4) (E) (3) dan (4) 39. Dalam keluarga, peranan kedua orang tua sangatlah penting. Selain membimbing dan mengarahkan perilaku anak juga memberikan bekal pendidikan kepada anak-anaknya agar dapat hidup tanpa kesulitan jika nanti terjun ke masyarakat. Deskripsi tersebut menjelaskan bahwa dalam keluarga terjadi fungsi (A) reproduksi (B) sosialisasi (C) transmisi (D) ekonomi (E) afeksi 40 Lembaga Hukum merupakan salah satu lembaga sosial yang muncul dan dikembangkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan khusus masyarakat, yaitu (A) keamanan (B) kesejahteraan (C) pengakuan hak (D) keteraturan perilaku (E) kebahagiaan hakiki 41. Sebagai siswa IPS, ia tertarik untuk mengetahui relevansi sikap guru pengawas terhadap keberhasilan siswa dalam menjawab soal-soal ujian. Topik penelitian yang dipilih oleh ia tersebut sudah baik karena (A) mempunyai kegunaan praktis dan bermanfaat untuk diteliti (B) penelitian akan dapat selesai tepat dengan yang direncanakan (C) topik dapat diteliti sesuai dengan kemampuan ilmiah si peneliti (D) menghindari adanya plagiat dengan topik penelitian yang lainnya (E) data yang diperlukan akan mudah didapatkan dalam penelitian 42. Sebagai peneliti pemula, para siswa mengumpulkan data dengan cara melakukan pengamatan dan mengajak bicara sopir angkutan umum untuk memperoleh data penelitian sosial. Dilihat dari tempat datanya, jenis penelitian tersebut tergolong penelitian (A) kepustakaan (B) laboratorium (C) lapangan (D) eksperimen (E) populasi 43. Suatu penelitian dengan judul " Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Peningkatan Prestasi Belajar Siswa Kelas 12 IPS SMA Bangun Jaya di Jakarta tahun 2007". Rumusan masalah yang cocok untuk judul tersebut yaitu (A) Apakah motivasi belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa? (B) Bagaimana prestasi belajar siswa dapat ditingkatkan? (C) Apakah prestasi belajar siswa dapat mempengaruhi motivasi belajar? (D) Motivasi belajar dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa (E) Perlu motivasi belajar tinggi untuk meningkatkan prestasi 44. Perusahaan mempunyai data tentang keadaan keluarga karyawan setelah menyebarkan angket dan melakukan wawancara. Dilihat dari proses pengumpulannya, data tersebut termasuk jenis (A) objektif (B) kualitatif (C) kuantitatif (D) sekunder

7 Doc. Name: UNSMA2015SOS999 version : halaman 7 (E) primer 45. Penelitian tentang gaya dan pola pergaulan pelajar menggunakan data dari para siswa dari berbagai kota kecamatan di Indonesia. Sampel penelitian tersebut sangat representatif karena dipilih dengan menggunakan teknik (A) wilayah (B) peluang (C) kelompok (D) bertingkat (E) proporsi 46. Setelah menyusun daftar pertanyaan secara sistematis dan menyeluruh tentang topik tertentu, siswa peneliti mendatangi para petani untuk dimintai keterangannya mengenai suka duka bekerja di sektor pertanian di era globalisasi dewasa ini. Metode pengumpulan data tersebut adalah (A) dokumentasi (B) observasi (C) interview (D) kuesioner (E) eksperimen 47. Pengumpulan data dengan metode angket sangat tepat digunakan pada saat jumlah sumber data sangat banyak dan terpencar di berbagai tempat. Pertimbangan tersebut sesuai dengan kelebihan metode angket untuk (A) meningkatkan kualitas data (B) mengungkap perilaku individu (C) memperoleh data yang mendalam (D) mendapatkan data dengan mudah (E) mampu merekam seluruh kejadian 49. Perkembangan jumlah penduduk pengguna media sosial sebagai berikut: Berdasarkan tabel tersebut dapat disimpulkan yaitu (A) pengguna media sosial paling banyak pada tahun 2004 (B) media sosial kurang diminati masyarakat pada tahun 2005 (C) penggunaan media sosial menjadi lebih berkurang tahun 2006 (D) perkembangan paling pesat pada media sosial terjadi tahun 2007 (E) masyarakat yang menggunakan media sosial paling ideal tahun Peneliti harus membuat laporan hasil penelitian secara sistematis dalam bentuk karya tulis. Bagi kepentingan masyarakat peneliti, laporan penelitian tersebut sangat bermanfaat untuk (A) menggunakan ejaan bahasa (B) melatih siswa dalam berdiskusi (C) mempublikasikan temuan ilmiah (D) menjadi analisis data dalam penelitian (E) merumuskan masalah sosial dalam masyarakat 48. Dalam pengolahan data pada penelitian kuantitatif terdapat tahap yang dinamakan coding. Tahap ini pada dasarnya bertujuan untuk (A) memudahkan data (B) menyederhanakan data (C) memaksimalkan data (D) memprediksi data (E) menyatukan data

4. Faktor yang mendorong terjadinya hubungan sosial dalam berinteraksi untuk ikut merasakan perasaan orang lain dinamakan simpati (D)

4. Faktor yang mendorong terjadinya hubungan sosial dalam berinteraksi untuk ikut merasakan perasaan orang lain dinamakan simpati (D) PEMBAHASAN SOAL SOSIOLOGI PAKET B TAHUN 2014 Petunjuk: Plihlah salah satu jawaban yang paling tepat! 1. Sosiologi merupakan ilmu sosial yang mempelajari tentang masyarakat. Sebagai ilmu, sosiologi memiliki

Lebih terperinci

PEMBAHASAN SOAL SOSIOLOGI PAKET A TAHUN Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!

PEMBAHASAN SOAL SOSIOLOGI PAKET A TAHUN Pilihlah satu jawaban yang paling tepat! PEMBAHASAN SOAL SOSIOLOGI PAKET A TAHUN 2014 Pilihlah satu jawaban yang paling tepat! 1. Sosiologi merupakan ilmu sosial yang mempelajari tentang masyarakat. Sebagai ilmu, sosiologi memiliki ciri-ciri

Lebih terperinci

UN SMA IPS 2008 Sosiologi

UN SMA IPS 2008 Sosiologi UN SMA IPS 2008 Sosiologi Kode Soal P11 Doc. Name: UNSMAIPS2008SOSP11 Doc. Version : 2011-06 halaman 1 01. Perhatikan beberapa gejala sosial berikut! 1. Pelakunya lebih dari satu orang 2. Tidak ada komunikasi

Lebih terperinci

Hak Cipta 2014 Penerbit Erlangga

Hak Cipta 2014 Penerbit Erlangga 004-300-009-0 Hak Cipta 2014 Penerbit Erlangga Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D, atau E pada jawaban yang benar! 1. Gejala sosial yang dipelajari dalam ilmu sosiologi sangat beragam dan semua

Lebih terperinci

UN SMA IPS Prediksi 2 UN SMA IPS Sosiologi

UN SMA IPS Prediksi 2 UN SMA IPS Sosiologi UN SMA IPS Prediksi 2 UN SMA IPS Sosiologi Doc. Version : 2011-06 halaman 1 01. Sebuah proses interaksi sosial dapat berlangsung apabila memenuhi dua persyaratan. yaitu adanya kontak sebagai syarat yang

Lebih terperinci

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM 1 MATA PELAJARAN Mata Pelajaran : Sosiologi Program Studi : IPS PELAKSANAAN Hari/Tanggal : Kamis, 24 April 2008 Jam : 10.30 12.30 PETUNJUK UMUM 1. Isikan identitas Anda ke dalam Lembar Jawabam Ujian Nasional

Lebih terperinci

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM 1 MATA PELAJARAN Mata Pelajaran : Sosiologi Program Studi : IPS Hari/Tanggal : Kamis, 24 April 2008 Jam : 10.30 12.30 PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM 1. Isikan identitas Anda ke dalam Lembar Jawabam Ujian Nasional

Lebih terperinci

UN SMA IPS 2009 Sosiologi

UN SMA IPS 2009 Sosiologi UN SMA IPS 2009 Sosiologi Kode Soal P88 Doc. Name: UNSMAIPS2009SOSP88 Doc. Version : 2011-06 halaman 1 01. Para siswa mengikuti upacara bendera. Ketika tanda masuk dibunyikan, mereka langsung berjalan

Lebih terperinci

UN SMA IPS 2008 Sosiologi

UN SMA IPS 2008 Sosiologi UN SMA IPS 2008 Sosiologi Kode Soal D17 Doc. Name: UNSMAIPS2008SOS999 Doc. Version : 2011-06 halaman 1 01. Dalam melaksanakan proses belajar mengajar agar interaksi social antara guru dan siswa bisa lancar

Lebih terperinci

SOLUSI PR ONLINE MATA UJIAN: SOSIOLOGI (KODE: S05)

SOLUSI PR ONLINE MATA UJIAN: SOSIOLOGI (KODE: S05) SOLUSI PR ONLINE MATA UJIAN: SOSIOLOGI (KODE: S05) 1. Jawaban: C Fungsi sosiologi diantaranya: Penelitian/menyediakan data Pembangunan/pengembangan Solusi pemecahan masalah 2. Jawaban: C Objek kajian sosiologi

Lebih terperinci

UN SMA IPS Prediksi 1 UN SMA IPS Sosiologi

UN SMA IPS Prediksi 1 UN SMA IPS Sosiologi UN SMA IPS Prediksi 1 UN SMA IPS Sosiologi Doc. Version : 2011-06 halaman 1 01. Interaksi sosial ditandai oleh adanya... (A) tindakan sosial dengan tujuan tertentu (B) komunikasi antar individu (C) pertikaian

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 PANDUAN MATERI SMA DAN MA S O S I O L O G I PROGRAM STUDI IPS PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS KATA PENGANTAR Dalam rangka sosialisasi kebijakan dan

Lebih terperinci

Antiremed Kelas 12 Sosiologi

Antiremed Kelas 12 Sosiologi Antiremed Kelas 12 Sosiologi Persiapan UAS 02 Doc. Name: AR12SOS02UAS Version : 2016-09 halaman 1 01. Seorang anak dari keluarga biasa berhasil menjuarai kompetisi dibidang iptek. Kemudian ia mendapat

Lebih terperinci

UN SMA IPS Prediksi 3 UN SMA IPS Sosiologi

UN SMA IPS Prediksi 3 UN SMA IPS Sosiologi UN SMA IPS Prediksi 3 UN SMA IPS Sosiologi Doc. Version : 2011-06 halaman 1 01. Perbedaan yang mendasar antara akomodasi dengan kerjasama sebagai proses sosial (A) akomodasi terjadi melalui konflik, kerjasama

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN KISI-KISI PENULISAN USBN Jenis Sekolah : SMA/MA Mata Pelajaran : Sosiologi Kurikulum : 2006 Alokasi Waktu : 120 menit Jumlah Soal : Pilihan Ganda : 40 Essay : 5 1 Menjelaskan fungsi sosiologi sebagai ilmu

Lebih terperinci

Ujian Akhir Sekolah Tahun 2005 Sosiologi

Ujian Akhir Sekolah Tahun 2005 Sosiologi Ujian Akhir Sekolah Tahun 2005 Sosiologi UAS-SMA-05-01 Antropologi sebagai Ilmu Pengetahuan yang mempelajari... A. kebudayaan, termasuk unsur-unsur kebudayaan B. masyarakat, individu C. fakta sosial, individu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian A. Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN Remaja merupakan fase perubahan baik itu dalam bentuk fisik, sifat, sikap, perilaku maupun emosi. Seiring dengan tingkat pertumbuhan fisik yang semakin berkembang,

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Berbagai permasalahan yang terjadi pada bangsa kita saat ini sangatlah

I. PENDAHULUAN. Berbagai permasalahan yang terjadi pada bangsa kita saat ini sangatlah 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Berbagai permasalahan yang terjadi pada bangsa kita saat ini sangatlah kompleks, salah satunya karena lemahnya pemahaman para generasi muda sebagai generasi penerus bangsa

Lebih terperinci

MATA PELAJARAN WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

MATA PELAJARAN WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM 1 MATA PELAJARAN Mata Pelajaran Jenjang Program Studi : Sosiologi : SMA/MA : IPS Hari/Tanggal : Senin, 20 April 2009 Jam : 11.00 13.00 WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM 1. Isikan identitas Anda ke dalam

Lebih terperinci

10. Kunci : A Pembahasan : Dalam proses interaksi sosial maka harus melibatkan 2 orang atau lebih, dimana dari kedua belah pihak ada yang memberikan s

10. Kunci : A Pembahasan : Dalam proses interaksi sosial maka harus melibatkan 2 orang atau lebih, dimana dari kedua belah pihak ada yang memberikan s SOSIOLOGI 1. Kunci : D Pembahasan; metode yang digunakan oleh sosiolog tersebut adalah metode kualitatif Karena menggunakan data hasil wawancara yang tidak berbentuk angka 2. Kunci : C Pembahasan : Contoh

Lebih terperinci

2 Kebiasaan (Folksway) Norma yang menunjukan perbuatan yang dilakukan secara berulang-ulang dalam bentuk yang sama

2 Kebiasaan (Folksway) Norma yang menunjukan perbuatan yang dilakukan secara berulang-ulang dalam bentuk yang sama C. Lembaga Sosial 1. Pengertian Lembaga Sosial dan Norma Lembaga Sosial suatu sistem norma yg bertujuan utk mengatur tindakan tindakan maupun kegiatan masyarakat dalam rangka memenuhi kebutuhan pokok dan

Lebih terperinci

Pengendalian Sosial Upaya Pengendalian Penyimpangan Sosial

Pengendalian Sosial Upaya Pengendalian Penyimpangan Sosial Pengendalian Sosial Upaya Pengendalian Penyimpangan Sosial Pokok materi Pengendalian Penyimpangan Sosial Pengertian Pengendalian sosial Upaya Pengendalian Penyimpangan Sosial Pengertian & jenis-jenisnya

Lebih terperinci

MATERI 6 BENTUK DAN FUNGSI LEMBAGA SOSIAL

MATERI 6 BENTUK DAN FUNGSI LEMBAGA SOSIAL MATERI 6 BENTUK DAN FUNGSI LEMBAGA SOSIAL 1. Bentuk dan Fungsi Lembaga Sosial Pada dasarnya, fungsi lembaga sosial dalam masyarakat beraneka macam berdasarkan jenis-jenis lembaganya. Oleh karena itu, kita

Lebih terperinci

KONFLIK HORIZONTAL DAN FAKTOR PEMERSATU

KONFLIK HORIZONTAL DAN FAKTOR PEMERSATU BAB VI KONFLIK HORIZONTAL DAN FAKTOR PEMERSATU Konflik merupakan sebuah fenonema yang tidak dapat dihindari dalam sebuah kehidupan sosial. Konflik memiliki dua dimensi pertama adalah dimensi penyelesaian

Lebih terperinci

PROBLEM SOSIOLOGI SET SUPERINTENSIF SBMPTN 2016 PEMBAHASAN

PROBLEM SOSIOLOGI SET SUPERINTENSIF SBMPTN 2016 PEMBAHASAN PEMBAHASAN PROBLEM SET SOSIOLOGI SUPERINTENSIF SBMPTN 2016 1. Jawaban: D Tindakan sosial (Max Weber): Masyarakat adalah produk dari tindakan individu-individu yang berbuat dalam kerangka fungsi nilai,

Lebih terperinci

LANDASAN SOSIOLOGIS. Ruang lingkup yang dipelajari oleh sosiologi pendidikan meliputi empat bidang :

LANDASAN SOSIOLOGIS. Ruang lingkup yang dipelajari oleh sosiologi pendidikan meliputi empat bidang : LANDASAN SOSIOLOGIS PENGERTIAN LANDASAN SOSIOLOGIS : Sosiologi pendidikan merupakan analisis ilmiah tentang proses sosial dan pola-pola interaksi sosial di dalam sistem pendidikan. Ruang lingkup yang dipelajari

Lebih terperinci

untuk SMA/MA Kelas XI Semester 1

untuk SMA/MA Kelas XI Semester 1 SOSIOLOGI untuk SMA/MA Kelas XI Semester 1 Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial Penulis: Farida Rahmawati Fitria Wijayanti Powerpoint pembelajaran ini dibuat sebagai alternatif guna membantu Bapak/Ibu Guru melaksanakan

Lebih terperinci

PENGERTIAN MOBILITAS SOSIAL

PENGERTIAN MOBILITAS SOSIAL Mobilitas Sosial PENGERTIAN MOBILITAS SOSIAL Mobilitas social dapat diartikan juga sebagai gerak social atau dalam katagori lain dapat disebut sebagai perubahan, pergeseran, peningkatan, ataupun penurunan

Lebih terperinci

KOMUNIKASI MENGOKOHKAN FUNGSI KELUARGA

KOMUNIKASI MENGOKOHKAN FUNGSI KELUARGA KOMUNIKASI MENGOKOHKAN FUNGSI KELUARGA Tjondrorini & Mardiya Hari keluarga yang kita peringati pada tanggal 29 Juni setiap tahunnya tentu merupakan hari yang istimewa bagi semua keluarga di Indonesia.

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Perubahan zaman dan perkembangan teknologi telah membawa dampak yang begitu besar

I. PENDAHULUAN. Perubahan zaman dan perkembangan teknologi telah membawa dampak yang begitu besar I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perubahan zaman dan perkembangan teknologi telah membawa dampak yang begitu besar terhadap kehidupan masyarakat Indonesia. Khususnya bagi kehidupan remaja yang

Lebih terperinci

TO SOSIOLOGI PAKET B. 3. Perhatikan gambar berikut ini!

TO SOSIOLOGI PAKET B. 3. Perhatikan gambar berikut ini! TO SOSIOLOGI PAKET B 1. Keteraturan sosial menjadi kebutuhan pokok dalam masyarakat. Oleh karena itu, masyarakat membuat nilai dan norma agar anggota masyarakatnya menjadi tertib. Setiap perilaku individu

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - SOSIOLOGI IPS BAB 5. PERILAKU MENYIMPANGLATIHAN SOAL BAB 5

SMA/MA IPS kelas 10 - SOSIOLOGI IPS BAB 5. PERILAKU MENYIMPANGLATIHAN SOAL BAB 5 SMA/MA IPS kelas 10 - SOSIOLOGI IPS BAB 5. PERILAKU MENYIMPANGLATIHAN SOAL BAB 5 1. Menurut James Vander Zanden, perilaku menyimpang merupakan perilaku yang.... menyalahi aturan yang berlaku menyimpang

Lebih terperinci

BAB I PENGANTAR. 1.1 Latar Belakang Bangsa dan negara Indonesia sejak proklamasi pada tanggal 17 Agustus

BAB I PENGANTAR. 1.1 Latar Belakang Bangsa dan negara Indonesia sejak proklamasi pada tanggal 17 Agustus BAB I PENGANTAR 1.1 Latar Belakang Bangsa dan negara Indonesia sejak proklamasi pada tanggal 17 Agustus 1945 pun tidak lepas dan luput dari persoalan yang berkaitan dengan ketahanan wilayah karena dalam

Lebih terperinci

UN SMA IPS 2014 SOSIOLOGI

UN SMA IPS 2014 SOSIOLOGI UN SMA IPS 2014 SOSIOLOGI Latihan Soal Doc. Name: UNSMA2014SOS999 Doc. Version : 2015-03 halaman 1 01. Perhatikan beberapa pertanyaan berikut! (1) Teori sosiologi merupakan penyempurnaan dari teori yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keluarga Sejahtera dibentuk berdasarkan perkawinan yang sah, mampu memenuhi kebutuhan hidup dan memiliki hubungan yang sama, selaras dan seimbang antar anggota

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN. MATERI Konsep Dasar Sosiologi. X Objek Kajian Sosiologi. X Fungsi sosiologi dalam kajian masyarakat

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN. MATERI Konsep Dasar Sosiologi. X Objek Kajian Sosiologi. X Fungsi sosiologi dalam kajian masyarakat KISI-KISI PENULISAN USBN Jenis Sekolah : SMA/MA Mata Pelajaran : Sosiologi Kurikulum : 2013 Alokasi Waktu : 120 menit Jumlah Soal : Pilihan Ganda : 40 Essay : 5 1 Mendeskripsikan fungsi Sosiologi dalam

Lebih terperinci

(A) motivasi (B) sugesti (C) imitasi (D) simpati (E) identifikasi

(A) motivasi (B) sugesti (C) imitasi (D) simpati (E) identifikasi 01. Sosiologi dapat digunakan dalam kajian yang lebih luas yaitu meliputi perencanaan suatu program pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan. Dari uraian tersebut maka fungsi sosiologi adalah membantu

Lebih terperinci

Keterangan: 1 1 = Pengusa/Pejabat = Masyarakat/Rakyat 2

Keterangan: 1 1 = Pengusa/Pejabat = Masyarakat/Rakyat 2 01. Gambar sistem pelapisan social: Keterangan: 1 1 = Pengusa/Pejabat ------------------- 2 = Masyarakat/Rakyat 2 Perbedaan social pada gambar di atas berdasarkan. a. pendidikan formal b. jumlah kekayaan

Lebih terperinci

Ujian Akhir Sekolah Tahun 2004 Sosiologi

Ujian Akhir Sekolah Tahun 2004 Sosiologi Ujian Akhir Sekolah Tahun 2004 Sosiologi UAS-SMA-04-01 Setiap akhir bulan Ramadhan, ketuarga Pak Samad yang bekerja di Jakarta mudik ke kampung halamannya untuk merayakan Idul Fitri bersama sanak kerabat.

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA SEMESTER GANJIL T.A. 2011/2012. Hilangnya Rasa Nasionalisme Remaja Berimbas Kehancuran Bangsa

TUGAS AKHIR KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA SEMESTER GANJIL T.A. 2011/2012. Hilangnya Rasa Nasionalisme Remaja Berimbas Kehancuran Bangsa TUGAS AKHIR KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA SEMESTER GANJIL T.A. 2011/2012 Hilangnya Rasa Nasionalisme Remaja Berimbas Kehancuran Bangsa disusun oleh : EVI LISTYANINGRUM 11.02.7998 KELOMPOK A PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1989 Sosiologi - Antropologi

Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1989 Sosiologi - Antropologi Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1989 Sosiologi - Antropologi EBTANAS-SMA-89-01 Wujud kebutuhan sosial mencakup kebutuhankebutuhan di bawah ini, kecuali... A. kegiatan bersama B. berkomunikasi

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. dapat membawa kemajuan, namun juga sekaligus melahirkan kegelisahan. pada masyarakat, hal ini juga dialami oleh Indonesia.

PENDAHULUAN. dapat membawa kemajuan, namun juga sekaligus melahirkan kegelisahan. pada masyarakat, hal ini juga dialami oleh Indonesia. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Zaman sekarang globalisasi menimbulkan berbagai tantangan yang semakin berat. Cepatnya perubahan yang terjadi akibat globalisasi berdampak dalam berbagai bidang kehidupan

Lebih terperinci

Mata Pelajaran : SOSIOLOGI. Petunjuk:

Mata Pelajaran : SOSIOLOGI. Petunjuk: Mata Pelajaran : SOSIOLOGI Kelas/ Program : XII IPS Waktu : 90 menit Petunjuk: Pilih satu jawaban yang benar 1. Masalah kriminalitas, tawuran pelajar dan perubahan sosial merupakan kajian ilmu sosiologi,

Lebih terperinci

NANDI WARNANDI. A l a m a t. Kantor : Jurusan Pendidikan Luar Biasa FIP UPI

NANDI WARNANDI. A l a m a t. Kantor : Jurusan Pendidikan Luar Biasa FIP UPI A l a m a t Kantor : NANDI WARNANDI Jurusan Pendidikan Luar Biasa FIP UPI Jalan Dr. Setiabudi No.229 Bandung 40154 Telp. (022) 2013163 ext. 4313 Rumah : Komplek Perumahan Bumi Panyileukan Blok C 13 No.

Lebih terperinci

1. Perhatikan beberapa variabel sosial di bawah ini!

1. Perhatikan beberapa variabel sosial di bawah ini! Page 1 Page 2 1. Perhatikan beberapa variabel sosial di bawah ini! Page 3 (1) Mengungkapkan faktor sosial apa adanya tanpa kecuali (2) Tidak mengungkapkan baik/buruk atau benar/salah pelaku penyimpangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Punk merupakan sebuah budaya yang lahir di Negara inggris, pada awal

BAB I PENDAHULUAN. Punk merupakan sebuah budaya yang lahir di Negara inggris, pada awal BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Punk merupakan sebuah budaya yang lahir di Negara inggris, pada awal mulanya, sekelompok punk selalu saling berselisih paham dengan golongan skin head. Namun,

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. masa sekarang dan yang akan datang. Namun kenyataan yang ada, kehidupan remaja

I. PENDAHULUAN. masa sekarang dan yang akan datang. Namun kenyataan yang ada, kehidupan remaja I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Remaja adalah generasi masa depan, penerus generasi masa kini yang diharapkan mampu berprestasi, bisa dibanggakan dan dapat mengharumkan nama bangsa pada masa sekarang

Lebih terperinci

TUGAS SOSIOLOGI KEAS X PK MAN 1 SURAKARTA MATERI : NILAI DAN NORMA SOSIAL

TUGAS SOSIOLOGI KEAS X PK MAN 1 SURAKARTA MATERI : NILAI DAN NORMA SOSIAL TUGAS SOSIOLOGI KEAS X PK MAN 1 SURAKARTA Petunjuk : 1. Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan cara memilih jawaban yang paling tepat diantara huruf a, b, c,d atau e serta mengisi soal essay 2. Lembar

Lebih terperinci

PERTEMUAN KE 4 POKOK BAHASAN

PERTEMUAN KE 4 POKOK BAHASAN PERTEMUAN KE 4 POKOK BAHASAN A. TUJUAN PEMBELAJARAN Adapun tujuan pembelajaran yang akan dicapai sebagai berikut: 1. Mahasiswa dapat memahami tentang arti interaksi, kontak dan komunikasi. 2. Mahasiswa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kenakalan remaja? Harapan remaja sebagai penerus bangsa yang menentukan

BAB I PENDAHULUAN. kenakalan remaja? Harapan remaja sebagai penerus bangsa yang menentukan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Kenakalan remaja merupakan salah satu masalah pelik yang dihadapi bangsa Indonesia dari tahun ke tahun. Lalu apa sebenarnya penyebab kenakalan remaja? Harapan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang mereka tinggali sekarang ini contohnya dari segi sosial, budaya, ekonomi.

BAB I PENDAHULUAN. yang mereka tinggali sekarang ini contohnya dari segi sosial, budaya, ekonomi. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kehidupan pemuda di Denpasar yang berasal dari daerah lain atau kota lain yang biasa dikatakan dengan anak pendatang, sangat berbeda dengan daerah yang mereka tinggali

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bila masa depan adalah kenyataan, apakah masa depan akan dialami oleh setiap orang? Jawabannya bisa iya bisa tidak. Tetapi yang paling terpenting adalah masa depan itu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Erni Purnamasari, 2015 PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP ETIKA PADA SISWA KELAS XI MIA 4 DAN XI IIS 2 SMA NEGERI 14 KOTA BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. Erni Purnamasari, 2015 PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP ETIKA PADA SISWA KELAS XI MIA 4 DAN XI IIS 2 SMA NEGERI 14 KOTA BANDUNG BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masa remaja adalah masa peralihan, yang ditempuh oleh seseorang dari kanak-kanak menuju dewasa. Atau dapat dikatakan bahwa masa remaja adalah perpanjangan masa

Lebih terperinci

MATERI 4 POLA INTERAKSI SOSIAL

MATERI 4 POLA INTERAKSI SOSIAL MATERI 4 POLA INTERAKSI SOSIAL 1. Pola Interaksi Sosial Bentuk jalinan interaksi yang terjadi antara individu dan individu, individu dan kelompok, dan kelompok dan kelompok bersifat dinamis dan mempunyai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENELITIAN BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENELITIAN Manusia merupakan individu yang berdiri sendiri, mempunyai unsur fisik dan psikis yang dikuasai penuh oleh dirinya sendiri. Masing-masing individu tentunya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Penyalahgunaan narkotika pada akhir-akhir tahun ini dirasakan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Penyalahgunaan narkotika pada akhir-akhir tahun ini dirasakan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penyalahgunaan narkotika pada akhir-akhir tahun ini dirasakan semakin meningkat. Dapat kita amati dari pemberitaan-pemberitaan baik di media cetak maupun elektronika

Lebih terperinci

Dalam bab ini diuraikan tentang latar belakang masalah, identifikasi dan

Dalam bab ini diuraikan tentang latar belakang masalah, identifikasi dan BAB I PENDAHULUAN Dalam bab ini diuraikan tentang latar belakang masalah, identifikasi dan rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, definisi operasional dan metode penelitian. A. Latar Belakang

Lebih terperinci

ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR

ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR Drs. Ermansyah, M.Hum. 2013 MANUSIA DAN MASYARAKAT Selain sebagai individu, manusia juga sebagai makhluk sosial. Manusia dikatakan sebagai makhluk sosial karena: 1. Butuh orang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia penuh dengan keberagaman atau kemajemukan. Majemuk memiliki

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia penuh dengan keberagaman atau kemajemukan. Majemuk memiliki BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia penuh dengan keberagaman atau kemajemukan. Majemuk memiliki makna sesuatu yang beragam, sesuatu yang memilik banyak perbedaan begitupun dengan masyarakat

Lebih terperinci

UN SMA IPS 2012 Sosiologi

UN SMA IPS 2012 Sosiologi UN SMA IPS 2012 Sosiologi Kode Soal Doc Name: UNSMAIPS2012SOS999 Version : 2012-12 halaman 1 1. Perhatikan beberapa variable social di bawah ini! (1) Mengungkapkan faktor sosial apa adanya (2) Tidak mengungkapkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM PEMBINAAN KEDISIPLINAN SISWA DI SMP NEGERI 3 WARUNGASEM KABUPATEN BATANG

BAB IV ANALISIS PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM PEMBINAAN KEDISIPLINAN SISWA DI SMP NEGERI 3 WARUNGASEM KABUPATEN BATANG BAB IV ANALISIS PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM PEMBINAAN KEDISIPLINAN SISWA DI SMP NEGERI 3 WARUNGASEM KABUPATEN BATANG A. Analisis Pelaksanaan Bimbingan dan Konseling di SMP Negeri 3 Warungasem

Lebih terperinci

SMA / MA. SOSIOLOGI Program Studi IPS TAHUN PELAJARAN 2016 / 2017 UJIAN NASIONAL PRA SE DKI JAKARTA & TANGERANG SELATAN.

SMA / MA. SOSIOLOGI Program Studi IPS TAHUN PELAJARAN 2016 / 2017 UJIAN NASIONAL PRA SE DKI JAKARTA & TANGERANG SELATAN. PRA UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2016 / 2017 SE DKI JAKARTA & TANGERANG SELATAN SMA / MA SOSIOLOGI Program Studi IPS Kerjasama STMIK JAKARTA STI&K dengan DINAS PENDIDIKAN DKI JAKARTA DAN DINAS PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PERTEMUAN KE 7 POKOK BAHASAN

PERTEMUAN KE 7 POKOK BAHASAN PERTEMUAN KE 7 POKOK BAHASAN A. TUJUAN PEMBELAJARAN Adapun tujuan pembelajaran yang akan dicapai sebagai berikut: 1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian norma sosial, terbentuknya norma sosial, ciri-ciri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kenyataan yang tak terbantahkan. Penduduk Indonesia terdiri atas berbagai

BAB I PENDAHULUAN. kenyataan yang tak terbantahkan. Penduduk Indonesia terdiri atas berbagai BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Indonesia sebagai suatu negara multikultural merupakan sebuah kenyataan yang tak terbantahkan. Penduduk Indonesia terdiri atas berbagai etnik yang menganut

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. aspirasi dan memilih pemimpin dengan diadakannya pemilihan umum.

I. PENDAHULUAN. aspirasi dan memilih pemimpin dengan diadakannya pemilihan umum. 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Negara Indonesia merupakan suatu negara yang menganut paham demokrasi, dan sebagai salah satu syaratnya adalah adanya sarana untuk menyalurkan aspirasi dan memilih pemimpin

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA NOMOR : 03 TAHUN 2009 TENTANG ETIKA DAN TATA TERTIB PERGAULAN MAHASISWA DI KAMPUS

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA NOMOR : 03 TAHUN 2009 TENTANG ETIKA DAN TATA TERTIB PERGAULAN MAHASISWA DI KAMPUS PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA NOMOR : 03 TAHUN 2009 TENTANG ETIKA DAN TATA TERTIB PERGAULAN MAHASISWA DI KAMPUS REKTOR UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Menimbang : a. bahwa untuk lancarnya

Lebih terperinci

kecil kehidupan seseorang. Adapun ciri-ciri penyimpangan primer adalah: 1) Bersifat sementara. 2) Gaya hidupnya tidak didominasi oleh perilaku

kecil kehidupan seseorang. Adapun ciri-ciri penyimpangan primer adalah: 1) Bersifat sementara. 2) Gaya hidupnya tidak didominasi oleh perilaku A. PERILAKU MENYIMPANG 1. Pengertian Perilaku Menyimpang Beberapa ahli memberikan definisi yang berbeda-beda tentang pengertian perilaku menyimpang. Menurut Robert MZ Lawang penyimpangan merupakan tindakan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. ini merupakan sifat dasar masyarakat. Perubahan masyarakat tiada hentinya, jika

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. ini merupakan sifat dasar masyarakat. Perubahan masyarakat tiada hentinya, jika BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tahap Pengembangan Masyarakat Masyarakat senantiasa akan mengalami perubahan dikarenakan masyarakat adalah mahluk yang tidak statis melainkan selalu berubah secara dinamis.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perilaku menyimpang. Dalam perspektif perilaku menyimpang masalah sosial

BAB I PENDAHULUAN. perilaku menyimpang. Dalam perspektif perilaku menyimpang masalah sosial 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kenakalan remaja dalam studi masalah sosial dapat dikategorikan ke dalam perilaku menyimpang. Dalam perspektif perilaku menyimpang masalah sosial terjadi karena

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. sendiri. Namun, sangat disayangkan dari produksi yang ada mayoritas disisipi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. sendiri. Namun, sangat disayangkan dari produksi yang ada mayoritas disisipi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan salah satu negara yang mampu memproduksi film sendiri. Namun, sangat disayangkan dari produksi yang ada mayoritas disisipi adegan-adegan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hidup dan kehidupan manusia, begitu pula dengan proses perkembangannya.

BAB I PENDAHULUAN. hidup dan kehidupan manusia, begitu pula dengan proses perkembangannya. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pendidikan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari hidup dan kehidupan manusia, begitu pula dengan proses perkembangannya. Bahkan keduanya saling

Lebih terperinci

: SOSIOLOGI. Petunjuk Pilihlah jawaban yang dianggap paling benar pada lembar jawaban yang tersedia (LJK)

: SOSIOLOGI. Petunjuk Pilihlah jawaban yang dianggap paling benar pada lembar jawaban yang tersedia (LJK) Mata Pelajaran : SOSIOLOGI Kelas/ Program : XII IPS Waktu : 90 menit Petunjuk Pilihlah jawaban yang dianggap paling benar pada lembar jawaban yang tersedia (LJK) 1. Masalah kemiskinan, disorganisasi keluarga

Lebih terperinci

PERILAKU MENYIMPANG: DEFINISI PENYIMPANGAN

PERILAKU MENYIMPANG: DEFINISI PENYIMPANGAN PERILAKU MENYIMPANG: DEFINISI PENYIMPANGAN DEPARTEMEN SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS AIRLANGGA http://alhada-fisip11.web.unair.ac.id/ Sisi Menarik Fenomena Perilaku Menyimpang

Lebih terperinci

BAB IV PEMUDA DAN SOSIALISASI

BAB IV PEMUDA DAN SOSIALISASI BAB IV PEMUDA DAN SOSIALISASI A. MASALAH-MASALAH KEPEMUDAAN Masalah pemuda merupakan masalah yang selalu dialami oleh setiap generasi dalam hubungannya dengan generasi yang lebih tua. Masalah yang dialami

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat mencari kegiatan yang bisa memulihkan vitalitas beraktifitas, antara

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat mencari kegiatan yang bisa memulihkan vitalitas beraktifitas, antara BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Aktivitas tinggi yang dilakukan oleh seseorang di tengah masyarakat sering membuat kondisi tubuh dan pikiran lelah. Untuk mengatasi hal tersebut masyarakat mencari kegiatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keadaan saat ini dimana moralitas masyarakat telah dihegomoni oleh perkembangan budaya negatif yang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keadaan saat ini dimana moralitas masyarakat telah dihegomoni oleh perkembangan budaya negatif yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keadaan saat ini dimana moralitas masyarakat telah dihegomoni oleh perkembangan budaya negatif yang membuat prilaku seseorang melawan norma yang berlaku dimasyarakat,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. hubungan antarmasyarakat, antara masyarakat dan seseorang, antarmanusia, dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. hubungan antarmasyarakat, antara masyarakat dan seseorang, antarmanusia, dan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Karya sastra diciptakan oleh sastrawan untuk dinikmati, dipahami, dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Sastrawan itu sendiri adalah anggota masyarakat, ia terikat

Lebih terperinci

UN SMA IPS 2013 Pre Sosiologi

UN SMA IPS 2013 Pre Sosiologi UN SMA IPS 2013 Pre Sosiologi Kode Soal Doc Name: UNSMAIPS2013PRESOS999 Version : 2013-12 halaman 1 1. Perhatikan beberapa variable social di bawah ini! (1) Mengungkapkan faktor sosial apa adanya (2) Tidak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada dasarnya manusia tidak dapat hidup sendiri, oleh karena itu manusia disebut sebagai makhluk sosial. Manusia memiliki naluri untuk hidup dengan orang lain,

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Pesatnya kemajuan tehnologi di bidang industri akan berdampak positif maupun

I. PENDAHULUAN. Pesatnya kemajuan tehnologi di bidang industri akan berdampak positif maupun 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pesatnya kemajuan tehnologi di bidang industri akan berdampak positif maupun negatif bagi masyarakat, khususnya pada keluarga yang tergolong miskin karena kebanyakan

Lebih terperinci

SOSIOLOGI IPS SMA/MA 1 I 49

SOSIOLOGI IPS SMA/MA 1 I 49 1 I 49 1. Ryana adalah seorang siswi SMA Negeri di Gresik yang sedang melakukan penelitian terkait fenomena sosial yang terjadi dalam kehidupan masyarakat Gresik dengan pokok masalah yang diambil adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Masa remaja merupakan salah satu masa dalam rentang perjalanan kehidupan dan menjadi bagian yang dilalui dalam siklus perkembangan manusia. Dewasa ini disebut

Lebih terperinci

SOSIOLOGI DALAM KEPARIWISATAAN

SOSIOLOGI DALAM KEPARIWISATAAN SOSIOLOGI DALAM KEPARIWISATAAN Pada hakekatnya manusia merupakan mahluk sosial. Hal ini dapat dilihat dari kehidupannya yang senantiasa menyukai dan membutuhkan kehadiran manusia lain. Manusia memiliki

Lebih terperinci

MATERI ULANGAN HARIAN

MATERI ULANGAN HARIAN BANK SOAL SOSIOLOGI MATERI ULANGAN HARIAN Mata Pelajaran Kelas Kurikulum Materi : Sosiologi : XI : KTSP : Mobilitas Sosial 1. Beberapa faktor sosial: 1) Individu di lapisan atas terbatas. 2) Tingkat pendidikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dalam teknologi informasi dengan penyebaran norma-norma dan nilai-nilai

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dalam teknologi informasi dengan penyebaran norma-norma dan nilai-nilai BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan lajunya perkembangan zaman di segala bidang, perubahan ke arah kemajuan bangsa semakin berkembang. Salah satu kemajuan itu tampak dalam teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam kehidupan masyarakat di Indonesia perjudian masih menjadi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam kehidupan masyarakat di Indonesia perjudian masih menjadi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam kehidupan masyarakat di Indonesia perjudian masih menjadi permasalahan, banyaknya kasus yang ditemukan oleh aparat penegak hukum merupakan suatu bukti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. anggota suatu kelompok masyarakat maupun bangsa sekalipun. Peradaban suatu

BAB I PENDAHULUAN. anggota suatu kelompok masyarakat maupun bangsa sekalipun. Peradaban suatu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Moral dalam kehidupan manusia memiliki kedudukan yang sangat penting. Nilai-nilai moral sangat diperlukan bagi manusia, baik sebagai pribadi maupun sebagai anggota suatu

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Berbagi Pengetahuan Berbagi pengetahuan adalah kegiatan bekerjasama yang dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan agar tercapai tujuan individu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kebudayaan. Keanekaragaman ini merupakan warisan kekayaan bangsa yang tidak

BAB I PENDAHULUAN. kebudayaan. Keanekaragaman ini merupakan warisan kekayaan bangsa yang tidak BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Indonesia adalah negara yang terdiri dari beranekaragam etnis, agama, dan kebudayaan. Keanekaragaman ini merupakan warisan kekayaan bangsa yang tidak ternilai

Lebih terperinci

2. Macam-Macam Norma. a. Norma Kesusilaan

2. Macam-Macam Norma. a. Norma Kesusilaan Sumber: ibnulkhattab.blogspot.com Gambar 4.3 Masyarakat yang sedang Melakukan Kegiatan Musyawarah untuk Menentukan Suatu Peraturan. 2. Macam-Macam Norma a. Norma Kesusilaan Ketika seseorang akan berbohong,

Lebih terperinci

INVENTORI TUGAS PERKEMBANGAN SISWA SD. Berikut ini 50 rumpun pernyataan, setiap rumpun terdiri atas 4 pernyataan

INVENTORI TUGAS PERKEMBANGAN SISWA SD. Berikut ini 50 rumpun pernyataan, setiap rumpun terdiri atas 4 pernyataan L A M P I R A N 57 INVENTORI TUGAS PERKEMBANGAN SISWA SD Berikut ini 50 rumpun pernyataan, setiap rumpun terdiri atas 4 pernyataan Anda diminta untuk memilih 1 (satu) pernyataan dari setiap rumpun yang

Lebih terperinci

SOAL ULANGAN MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X SEMESTER GANJIL

SOAL ULANGAN MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X SEMESTER GANJIL SOAL ULANGAN MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X SEMESTER GANJIL 1. Yang menjadi objek kajian ilmu sosiologi adalah. A. kebudayaan temporer B. alam raya dan sekitarnya C. manusia D. kehidupan flora dan fauna

Lebih terperinci

PROGRAM SEKOLAH DALAM UPAYA PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI SMAN 13 DAN SMAN 7 BANDA ACEH

PROGRAM SEKOLAH DALAM UPAYA PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI SMAN 13 DAN SMAN 7 BANDA ACEH Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan dan Konseling Volume 1 Nomor 2 Tahun 2016 Hal 8 13 Periode Wisuda November 2016 PROGRAM SEKOLAH DALAM UPAYA PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI SMAN 13 DAN SMAN 7 BANDA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perubahan zaman yang semakin pesat ini membawa dampak ke berbagai

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perubahan zaman yang semakin pesat ini membawa dampak ke berbagai 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perubahan zaman yang semakin pesat ini membawa dampak ke berbagai aspek kehidupan terutama dalam bidang pendidikan. Terselenggaranya pendidikan yang efektif

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. lain atau disebut manusia sebagai makhuk sosial. Semua itu didapatkan melalui

BAB I PENDAHULUAN. lain atau disebut manusia sebagai makhuk sosial. Semua itu didapatkan melalui BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia sebagai mahkluk individu, memiliki perbedaan berbagai macam kebutuhan. Dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya manusia memerlukan orang lain atau disebut

Lebih terperinci

Sikap Dan Tindakan Kepolisian Terhadap Tindak Pidana Kekerasan Premanisme Yang Terjadi Di Masyarakat. Oleh : Suzanalisa

Sikap Dan Tindakan Kepolisian Terhadap Tindak Pidana Kekerasan Premanisme Yang Terjadi Di Masyarakat. Oleh : Suzanalisa Sikap Dan Tindakan Kepolisian Terhadap Tindak Pidana Kekerasan Premanisme Yang Terjadi Di Masyarakat Oleh : Suzanalisa ABSTRAK Tindak pidana kekerasan premanisme yang sangat lekat dengan pelanggaran hukum

Lebih terperinci

MODUL 3 FAKTOR YANG MENDASARI TERJADINYA INTERAKSI SOSIAL

MODUL 3 FAKTOR YANG MENDASARI TERJADINYA INTERAKSI SOSIAL MODUL 3 FAKTOR YANG MENDASARI TERJADINYA INTERAKSI SOSIAL 1. Faktor yang Mendasari Terjadinya Interaksi Sosial Enam faktor yang mendasari terjadinya interaksi sosial: sugesti, imitasi, identifikasi, simpati,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pidana yang diancamkan terhadap pelanggaran larangan 1. Masalah pertama

BAB I PENDAHULUAN. pidana yang diancamkan terhadap pelanggaran larangan 1. Masalah pertama BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara hukum. Indonesia memiliki banyak keanekaragaman budaya dan kemajemukan masyarakatnya. Melihat dari keberagaman

Lebih terperinci

KONTRIBUSI GURU DALAM MEMBIMBING DAN MENDIDIK AKHLAK SISWA KELAS XI SMAN 2 BAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN ARTIKEL. Oleh:

KONTRIBUSI GURU DALAM MEMBIMBING DAN MENDIDIK AKHLAK SISWA KELAS XI SMAN 2 BAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN ARTIKEL. Oleh: KONTRIBUSI GURU DALAM MEMBIMBING DAN MENDIDIK AKHLAK SISWA KELAS XI SMAN 2 BAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN ARTIKEL Oleh: YELLA AGUSTI NINGSIH NPM. 12070112 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SOSIOLOGI SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi di bidang komunikasi semakin maju pada era globalisasi

I. PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi di bidang komunikasi semakin maju pada era globalisasi I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi di bidang komunikasi semakin maju pada era globalisasi saat ini. Kemajuan teknologi komunikasi ditandai dengan semakin luasnya jaringan televisi,

Lebih terperinci