Enterprise Systems For Management
|
|
- Surya Yuwono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Enterprise Systems For Management Chapter 1 Introduction To Enterprise Systems For Management Information Systems in Organization Sistem informasi berhubungan dengan software,hardware, data dan proses. Peran system informasi adalah mengolah data menjadi informasi dengan menggunkana teknologi informasi, proses bisnis dan sumber daya manusia. Dnegan demikian dapat dikatakan teknologi informasi adalah sistem informasi. Pada sistem perusahaan manufaktur merupakan proses mengubah bahan-bahan mentah menjadi bahan baku jadi. Secara umum, tujuan dari sistem informasi adalah untuk mengkonversi data menjadi informasi yang berguna. Sistem informasi umumnya menggunakan model tiga tahap input, proses, dan output. Pada tahap input,mencari data dan menerjemahkan menjadi informasi menjadi dapat dibaca. Data tersebut kemudian masuk pada tahap proses, dimana data tersebut di proses sesuai dengan peraturan dan prosedur yang ada di dalam software. Kemudian data yang telah di proses diperoleh output yang telah memiliki arti dan dapat digunakan oleh setiap orang sebagai informasi.
2 Peran IS Pada Perusahaan Setiap peraturan karyawan dan lapisan management memiliki memiliki kebutuhan informasi yang berbeda. Dengan demikian, tidak ada sistem informasi tunggal dapat mendukung semua kebutuhan bisnis. Pada Gambar 1-3 menunjukkan tingkat manajemen dan kebutuhan informasi yang sesuai dengan tingkatan tersebut. Manajemen umumnya dikategorikan menjadi tiga tingkatan: strategic, middle atau midmanagement, dan operasional. Pada tingkat strategic, fungsi yang sangat terstruktur dan sumber daya yang tidak terdefinisi. Sedangkan pada tingkat operasional fungsinya sangat terstruktur dan sumber daya yang telah ditetapkan.pada tingkat middle semua nya tergantung pada ukuran hirarki dan organisasi. Pada Gambar 1-3 menggambarkan kebutuhan informasi pada setiap tingkat manajemen. Kebutuhan kuantitatif pada level strategic jauh lebih sedikit daripada tingkat operasional.namun, kualitas informasi yang dibutuhkan di level strategic membutuhkan pengolahan yang canggih. Informasi SILO dan Sistem yang terintegrasi. Di lingkungan global yang kompetitif saat ini, organisasi akan merasa sangat sulit untuk beroperasi dan bertahan dengan sistem informasi silo. Organisasi harus gesit dan fleksibel, dan akan membutuhkan data dari sistem informasi. Sistem ini perlu memiliki data yang terintegrasi, aplikasi, dan sumber daya dari seluruh organisasi. Sistem yang terintegrasi dibutuhkan untuk fokus pada pelanggan, untuk memproses efisiensi, dan membantu membangun tim bersama-sama dari bidang fungsional yang berbeda. Bisnis yang kompetitif saat ini adalah cross-fungsional, dinamis, dan global. Untuk bersaing secara efektif di pasar saat ini, organisasi harus berfokus pada pelanggan dan biaya yang rendah. Sistem terintegrasi adanya kerjasama cross-fungsional antara akuntansi, pemasaran, dan departemen lain dari organisasi. Hal ini telah menyebabkan penciptaan Unit Bisnis (BU) dalam organisasi yang mengintegrasikan personel dari berbagai unit fungsional untuk bekerja bersama-sama pada berbagai proyek dalam sebuah organisasi.
3 Enterprise Resource Planning (ERP) Systems Apa itu ERP? Sistem Enterprise Resource Planning (ERP) adalah generasi pertama dari sistem perusahaan yang tujuannya adalah untuk mengintegrasikan data menemukan dan lengkap dalam mendukung semua fungsi utama dari organisasi. Pada Gambar 1-4 sistem informasi yang terintegrasi terlihat ada beberapa fungsi pendukung perusahaan seperti akuntansi, keuangan, pemasaran, dan produksi persyaratan organisasi. Hal ini memungkinkan untuk real-time data mengalir antara aplikasi fungsional. Tujuan ERP adalah untuk membuat arus informasi yang cepat dan dinamis,karena akan meningkatkan kegunaan dan nilai informasi. Selain itu, sistem ERP bertindak sebagai repositori pusat menghilangkan redundansi data dan menambahkan fleksibilitas. Beberapa alasan perusahaan memilih untuk menerapkan sistem ERP adalah kebutuhan untuk meningkatkan pasokan efisiensi rantai, meningkatkan akses pelanggan untuk produk dan layanan, mengurangi biaya operasional, respon lebih cepat kepasar, dan ekstrak intelijen bisnis dari data. Tujuan lain dari ERP adalah untuk mengintegrasikan departemen dan fungsi seluruh organisasi ke infrastruktur tunggal yang melayani kebutuhan masingmasing departemen. Hal tersebut sulit, mengingat setiap karyawan memiliki kebutuhan yang sangat berbeda dari karyawan lainnya. Evaluasi dari ERP Evaluasi ERP dari tahun dapat dilihat pada Table 1-1 dibawah ini :
4 Peran ERP pada Bisnis Peran dari ERP dalam bisnis selain integrasi aplikasi fungsional dan organisasi,peran ERP adalah untuk lebih memposisikan organisasi untuk mengubah proses bisnisnya. Seperti yang telah didefinisikan, proses bisnis adalah serangkaian kegiatan untuk mencapai fungsi atau tujuan bisnis.. Sebuah organisasi memiliki dua pilihan ketika mengimplementasikan ERP yaitu mengubah proses bisnis untuk disesuaikan dengan software atau memodifikasi ERP software sesuai dengan proses bisnis yang ada. Konsekuensi dari memilih
5 salah satu opsi memiliki dampak jangka panjang pada organisasi dan kinerja karyawan, pelanggan, dan stakeholder. Komponen Sistem ERP Pada Gambar 1-5 sistem ERP sama seperti sistem informasi yang memiliki komponen yang seperti perangkat keras, perangkat lunak, database, informasi, proses, dan orang. Komponen-komponen ini bekerja sama untuk mencapai tujuan, serta proses bisnis organisasi tersebut secara efektive dan efisien. Sebuah sistem ERP tergantung pada perangkat keras (yaitu, server dan peripheral), software (yaitu, sistem operasi dan database), informasi (yaitu, data organisasi dari internal dan sumber eksternal), proses (yaitu, proses bisnis, prosedur, dan kebijakan), dan orang-orang (yaitu, pengguna akhir dan staf TI) untuk melakukan tahapan input, proses, dan output dari sistem. Tujuan dasar dari ERP adalah untuk melayani organisasi dengan mengkonversi data menjadi informasi yang berguna untuk semua pemangku kepentingan organisasi. Pada Gambar 1-6, masing-masing komponen pada setiap layer harus mendukung efisiensi layer lainnya.pendekatan layer juga menyediakan kemampuan untuk mengubah lapisan secara signifikan tanpe mempengaruhi lapisan lainnya. Hal ini dapat membantu organisasi menurunkan pemeliharaan jangka panjang dari penerapan ERP. Arsitektur ERP Arsitektur ERP terdiri dari 2 jenis, yaitu arsitektur logic(gambar 1,8) dan arsitektur fisik tiered (gambar 1,9). Arsitektur logis berfokus untuk mendukung kebutuhan pengguna akhir, sedangkan arsitektur fisik berfokus pada efisiensi sistem. Arsitektur logis menyediakan skema database entitas dan hubungan di tingkat terendah, diikuti oleh proses bisnis inti. logika bisnis ditangani oleh sistem pada lapis
6 kedua. Tingkat ketiga memberikan rincian pada aplikasi yang mendukung berbagai fungsi bisnis dibangun untuk sistem ERP. Para pengguna akhir tidak pernah melihat pertama dan kedua tingkatan karena mereka berinteraksi dengan klien-pengguna melalui aplikasi antarmuka IER yang menyediakan akses aplikasi fungsional. E-Bussiness dan ERP 1. EBusiness fokus teknologi menghubungkan perusahaan dengan mitra eksternal dan pemangku kepentingan, sedangkan ERP fokus telah di mengintegrasikan silo fungsional dari sebuah organisasi ke dalam aplikasi enterprise. ERP mengintegrasikan proses bisnis di seluruh fungsional organisasi dan menyediakan repositori pusat dari semua perusahaan data, informasi, dan knowledge,sehingga meningkatkan efisiensi organisasi dan produktivitas pekerja. 2. EBusiness adalah disruptive technology, sedangkan ERP adalah adaptive technology. Ketika terjadi gangguan dalam strategi organisasi, struktur, kekuatan, dan sejenisnya. ERP muncul sebagai adaptor dengan menggabungkan pengolahan data dan integrasi. Dengan demikian,walaupun ebusiness menyebabkan banyak gangguan dalam bisnis, ERP membantu bisnis bertahan dengan beradaptasi dengan gangguan tersebut.
7 Manfaat dan Keterbatasan ERP Manfaat dan keterbatasan sistem ERP adalah: Integrasi data dan aplikasi di bidang fungsional organisasi (yaitu, data dapat dimasukkan sekali dan digunakan oleh semua aplikasi dalam organisasi meningkatkan akurasi dan kualitas data). Perawatan dan dukungan dari sistem meningkatkan sebagai staf IT terpusat dan dilatih untuk mendukung kebutuhan pengguna di seluruh organisasi. Konsistensi antarmuka pengguna di berbagai aplikasi,karyawan,pelatihan, produktivitas yang lebih baik, dan pekerjaan antar fungsionalitas. Keamanan data dan aplikasi ditingkatkan karena kontrol yang lebih baik dan sentralisasi hardware, software, dan jaringan. Kompleksitas instalasi, konfigurasi, dan memelihara sistem meningkat sehingga membutuhkan sumber daya TI khusus staf, hardware, jaringan, dan perangkat lunak. Konsolidasi hardware IT, software, dan orang-orang sumber rumit dan sulit untuk dicapai. Data konversi dan transformasi dari sistem lama ke sistem baru merupakan proses yang sangat membosankan dan kompleks. Pelatihan kembali staf TI dan personil untuk sistem ERP baru dapat menghasilkan resistensi dan mengurangi produktivitas beberapa waktu. Manfaat dan Keterbatasan sistem bisnis ERP adalah: Berbagi informasi di seluruh departemen fungsional sehingga karyawan dapat berkolaborasi dengan mudah dengan satu sama lain dan bekerja dalam tim. Menghubungkan dan bertukar informasi secara real-time dengan supplier yang dapat meningkatkan efisiensi dan biaya yang lebih rendah. Kualitas layanan pelanggan yang lebih baik dan lebih cepat sebagai arus informasi baik. Efisiensi proses bisnis ditingkatkan karena rekayasa ulang proses bisnis fungsi organisasi. Pelatihan kembali dari semua karyawan dengan sistem baru mahal Perubahan peran bisnis dan departemen dapat membuat perlawanan terhadap sistem baru. Pengurangan waktu siklus dalam rantai pasokan dari pengadaan bahan baku untuk produksi, distribusi, pergudangan. Implementasi ERP Sistem ERP terus merubah dan berkembang untuk menyediakan organisasi dengan cara baru dilihat dari proses bisnis dan pengambilan keputusan. Oleh karena itu sebelum menerapkan sistem ERP,organisasi harus merencanakan dan mengerti siklus hidup sistem ini. ERP Lifecycle Metodologi implementasi ERP melalui tahap-tahap seperti pada gambar Tahap-tahap tersebut di dukung oleh fungsional, technical dan perubahan management.
8 Strategi Implementasi ERP Menerapkan sistem ERP terlebih dahulu mempertimbangkan proses bisnis saat ini dan perubahan proses proses berdasarkan fungsi sistem baru. Jika proses bisnis tidak dianalisis dan dibandingkan maka pada pelaksanaannya akan membutuhkan modifikasi sistem yang signifikan setelah implementasi.sistem ERP yang dimodifikasi adalah untuk menyesuaikan dengan proses bisnis dari setiap organisasi. Pemilihan Software dan Vendor Sistem ERP terdiri dari aplikasi computer yang mendukung dan menghubungkan semua aspek dari suatu organisasi,proses bisnis dan menawarkan link kepada pelanggan dan suppliers. Data mengalir dengan bebas dan terintegrasi secara "real time." Pemilihan vendor pada sistem ERP membuat organisasi harus menemukan vendor yang sesuai untuk kebutuhan operasional. Sebelum memilih vendor, organisasi harus hati-hati mengevaluasi vendor. Vendor yang perlu dievaluasi adalah sebagai berikut: Vendor memiliki Fungsi bisnis atau modul didukung oleh software. Fitur dan integrasi kemampuan software Kelayakan keuangan dari vendor serta lamanya berbisnis. kebijakan lisensi dan upgrade Layanan pelanggan Total biaya kepemilikan Kebutuhan infrastruktur TI Integrasi software pihak ketiga Dukungan sistem integrasi Jasa konsultasi dan pelatihan Tujuan masa depan dan rencana untuk jangka pendek dan jangka panjang Operation Dan Post-Implementation Setelah di implementasi terdapat proses stabiisasi. Stabilisasi adalah waktu dari implemantasi awal sampai 90 hari setelah penerapan awal atau sampai sejumlah isu dan masalah telah berkurang. Sebuah
9 respon yang efektif untuk masalah stabilisasi akan menentukan seberapa baik sistem diterima oleh pengguna akhir dan manajemen. Lima daerah stabilisasi yang penting: 1. Pelatihan untuk end-user 2. Dukungan reaktif (yaitu, bantuan meja untuk troubleshooting) 3. Dukungan audit untuk membuat kualitas data memastikan tidak terganggu oleh sistem baru 4. Data memperbaiki untuk menyelesaikan masalah migrasi data dan kesalahan yang diungkapkan oleh audit 5. Fitur baru dan fungsi untuk mendukung kebutuhan yang berkembang dari organisasi Pople And Organization Project Management Seorang manajer proyek harus didorong oleh proses dan memahami nilai metodologi implementasi. Project management memiliki peran penting dalam implementasi sistem ERP. Project manajemen untuk memahami dan mengkomunikasikan sistem ERP. Role Of Consultant Perkembangan implementasi,rencana, perkiraan anggaran, dan tenggang waktu sangat penting untuk keberhasilan sebuah project.sebelum mencoba untuk menerapkan sistem ERP,organisasi harus menilai kemampuan organisasi.model yang digunakan untuk membantu organisasi memahami dan menilai kemampuan bahwa: Capability Maturity Model. Model ini memiliki lima tingkat kemampuan organisasi. Change Management. Perubahan management perlu dilakukan dalam melaksanakan setiap sistem baru, berkomunikasi, mempersiapkan, dan mendukung pelaksanaannya.selain itu mengkomunikasikan, memahami proses bisnis merupakan hal yang mendukung suksesnya system ERP di setiap organisasi Bisnis Processing Reengineering Ketika bisnis proses reengiering sering terjadi proses bisnis perlu diubah untuk menggunakan fungsi dari system ERP sepenuhnya. Cara terbaik adalah untuk membuat jelas kepada klien dan pengguna bahwa proses akan perlu diubah, disesuaikan, atau diadaptasi sebagai sistem ERP diimplementasikan. Global, Ethical, dan Keamanan Management Antara tahun , industri TI telah mengalami globalisasi secara besar-besaran. Outsourcing dan offshoring telah menjadi tema umum di semua industri ketika datang ke pengembangan, pemeliharaan, dan dukungan IT. Globalisasi telah berdampak sistem ERP dalam banyak cara. Pertama, mayoritas Vendor ERP yang global. Kedua, Implemantasi ERP memiliki kantor global dan staf untuk membantu klien dalam proyek implementasi ERP di seluruh dunia dan beberapa konsultan yang muncul dari berbagai negara. Seiring dengan modul tambahan, organisasi yang menerapkan ERP membutuhkan layanan keamanan untuk mengatur akses dan mengontrol sistem ERP dan mengembangkan program
10 keamanan di organisasi untuk membantu staff dan manajemen memahami keseriusan pelanggaran keamanan dalam sistem ERP. ERP Vendors Key Vendors Persaingan antar vendor ERP telah menjadi sengit, merger dan akuisisi telah menjadi tren terbaru. Key Vendor ERP adalah i. E., SAP, PeopleSoft, Oracle,Microsoft, dan Ifor. Dengan banyak nya vendor tersebut, setiap organisasi dapat memilih vendor yang sesuai dengan kebutuhan setiap organisasi. Software Extensions And Trends. Fokus ERP selalu pada manajemen rantai pasokan dan organisasi yang beralih ke teknologi Internet dan berbasis Web. Vendor ERP memperluas fungsi mereka untuk menambahkan, menghargai dan mendukung kebutuhan organisasi baru dari manajemen kepatuhan, dukungan pelanggan, global supplaychain, dan seperti platform teknologi muncul sebagai open source perangkat lunak dan Service- Oriented Arsitektur (SOA). Ke depan, implementasi SOA wi akan terus tumbuh sebagai faktor dalam ERP keputusan pembelian karena vendor menggunakan pemasaran kreatif dan strategi dibandingkan membeli apa yang saat ini tersedia. Implication and Management Manajer menerapkan sistem ERP di perusahaan mereka harus ingat bahwa Implementasi sistem ERP merupakan kegiatan organisasi yang kompleks. Dengan implementasi sistem ERP maka kesalahan dapat terjadi. Hal ini penting untuk mengevaluasi dan belajar dari keberhasilan dan kegagalan. Mengelola risiko adalah mengenai menjaga fokus proyek dan komunikasi yang jelas di seluruh organisasi. Implementasi sistem ERP membutuhkan pandangan project manajemen yang kuat. Implementasi ERP harus terus dievaluasi untuk status project, efektivitas, dan risiko untuk oranisasi tersebut. Manajer yang sukses harus memiliki keterampilan baik dalam fasilitasi dan komunikasi dalam mengelola perubahan organisasi. Sistem ERP ditingkatkan dan ditambahkan fungsi untuk sebuah organisasi. Sistem ERP menciptakan keuntungan dengan menghemat biaya, meningkatkan margin keuntungan, dan pertumbuhan perusahaan. Proses bisnis dan data yang terintegrasi disediakan untuk meningkatkan pelaporan strategis untuk perencanaan dan pengambilan keputusan.penggunaan Web menciptakan akses ke masyarakat dan pelanggan tetap. Manajemen harus mengembangkan dan mengkomunikasikan visi bisnis strategis jangka panjang untuk menentukan bagaimana sistem ERP akan mengubah atau meningkatkan bisnis. Setiap bagian dari organisasi akan terlibat atau dipengaruhi oleh sistem ERP seperti staf teknis, analis fungsional, atau pengguna akhir. Implementasi sistem ERP akan terus menerus berkembang secara cepat.
ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) Chapter 10
ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) Chapter 10 PENGERTIAN ERP adalah sebuah sistem informasi perusahaan yang dirancang untuk mengkoordinasikan semua sumber daya, informasi dan aktifitas yang diperlukan
Lebih terperinciSistem Enterprice SASARAN : Sistem Enterprise. Sistem Informasi Enterprise. Information Systems Today
Sistem Informasi Enterprise Information Systems Today Leonard Jessup and Joseph Valacich 1 2 SASARAN : Memahami bagaimana teknologi informasi mendukung aktifitas bisnis Memahami System Enterprise dan bagaimana
Lebih terperinciERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 7
ERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 7 Pengertian ERP adalah aplikasi sistem informasi manajemen terintegrasi untuk bisnis/organisasi yang mencakup multi fungsionalitas seperti penjualan, pembelian,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. suatu perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor internal dan eksternal yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada era globalisasi saat ini, persaingan usaha semakin kompetitif dan kreatif. Untuk dapat bertahan dalam persaingan usaha yang ketat, pihak manajemen dalam
Lebih terperinciENTERPRISE RESOURCE PLANNING
ENTERPRISE RESOURCE PLANNING RUANG LINGKUP MATAKULIAH Materi Pengantar ERP Sistem dan Rekayasa ERP Pemetaan Proses Siklus ERP ERP: Sales, Marketing & CRM ERP: Akuntansi, Keuangan ERP: Produksi, Rantai
Lebih terperinciMateri 7 Mencapai Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan: Aplikasi Perusahaan
Materi Pembelajarann Materi 7 Mencapai Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan: Aplikasi Perusahaan 7.1 Sistem Perusahaan 7.2 Sistem Manajemen Rantai Pasokan 7.3 Sistem Manajemen Hubungan
Lebih terperinciNama : - Kartika Rahel - Mayke - Rinaras - Radhika Frisdela
Nama : - Kartika Rahel - Mayke - Rinaras - Radhika Frisdela Review Question BAB 1 No.1-17 1. Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan perencanaan sumber daya perusahaan yaitu sebuah sistem informasi
Lebih terperinciENTERPRISE RESOURCE PLANNING
ENTERPRISE RESOURCE PLANNING 02- Pemetaan Proses & Siklus ERP PENGELOLAAN PROYEK ERP Lingkungan struktur organisasi dalam implementasi ERP bisa disesuaikan dengan kebutuhan, karena struktur organisasi
Lebih terperinciRANGKUMAN SIM BAB 14 Mengelola Rancangan Proyek (Managing Projects)
RANGKUMAN SIM BAB 14 Mengelola Rancangan Proyek (Managing Projects) A. PENTINGNYA MANAJEMEN RANCANGAN PROYEK Ada tingkat kegagalan yang sangat tinggi antara proyek-proyek sistem informasi. Di hampir setiap
Lebih terperinciPengantar Analisis Bisnis
Modul ke: Pengantar Analisis Bisnis Fakultas FASILKOM Winarsih, S.Si., MMSI Program Studi Sistem Informasi www.mercubuana.ac.id Sejarah Analisis Bisnis Perkembangan TI memungkinkan organisasi untuk membangun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perangkat lunak inti yang digunakan oleh perusahaan untuk mengintegrasikan dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sistem Enterprise Resource Planning (ERP) adalah suatu program perangkat lunak inti yang digunakan oleh perusahaan untuk mengintegrasikan dan mengoordinasikan informasi
Lebih terperinciSAP PRODUCT LIFECYCLE MANAGEMENT
Karya Ilmiah E-Business SAP PRODUCT LIFECYCLE MANAGEMENT Manajemen Siklus Hidup Produk SAP Disusun oleh : Nama : Achmad Mustagfiri NIM : 09.11.2962 Kelas : 09-S1TI-06 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi merupakan teknologi yang dapat digunakan untuk membantu manusia dalam memproses data untuk mendapatkan informasi yang bermanfaat. Perkembangan teknologi
Lebih terperinciRingkasan Chapter 12 Developing Business/ IT Solution
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc Ringkasan Chapter 12 Developing Business/ IT Solution Oleh : Shelly Atriani Iskandar P056121981.50 KELAS R50 PROGRAM PASCA SARJANA
Lebih terperinciBAB 4 HASIL KINERJA SISTEM ERP PADA MODUL MATERIAL MANAGEMENT
124 BAB 4 HASIL KINERJA SISTEM ERP PADA MODUL MATERIAL MANAGEMENT 4.1 Evaluasi Perspektif dalam IT Balanced Scorecard Sesudah menetapkan ukuran dan sasaran strategis dari masing-masing perspektif IT balanced
Lebih terperinciPEDOMAN PEDOMAN. PT JASA MARGA (Persero) Tbk. Nomor Pedoman : P2/DIT/2014/AI Tanggal : 1 Desember 2014
PEDOMAN DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 LEMBAR PENGESAHAN... 3 BAB I TUJUAN DAN RUANG LINGKUP... 4 BAB II DEFINISI... 4 BAB III KETENTUAN UMUM... 5 BAB IV AKUISISI APLIKASI... 5 BAB V PEMELIHARAAN APLIKASI...
Lebih terperinciMuhammad Bagir S.E., M.T.I
Muhammad Bagir S.E., M.T.I Perkenalan Sistem informasi yang efisien, teritegrasi sangat penting bagi perusahaan untuk mampu berkompetisi Sistem ERP dapat mengintegrasikan operasi perusahaan Bertindak sebagai
Lebih terperinciERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 6
ERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 6 Implementasi Sistem ERP Dimensi dan faktor yang mempengaruhi implementasi ERP Isu pada manajemen proyek Estimasi waktu, penentuan skala prioritas, fleksibilitas
Lebih terperinciKONSEP SI LANJUT. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.
KONSEP SI LANJUT WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 7 KSI LANJUT ERP (Bagian 2) Arsitektur Pengembangan ERP. Penggunaan Agen pada ERP. Arsitektur Pengembangan ERP Arsitektur ERP [1] Komponen-komponen
Lebih terperinciERP (Enterprise Resource Planning) YULIATI, SE, MM
ERP (Enterprise Resource Planning) YULIATI, SE, MM ERP (Enterprise Resource Planning) ERP (Enterprise Resource Planningi) atau sering juga disebut Perencanaan Sumber Daya Perusahaan : Merupakan, sebuah
Lebih terperinciManajemen Proyek Minggu 2
Project Management Process Manajemen Proyek Minggu 2 Danny Kriestanto, S.Kom., M.Eng Initiating / Requirement :...awal siklus! Planning : perencanaan... Executing : Lakukan! Monitoring and Controlling
Lebih terperinciENTERPRISE RESOURCE PLANNING
ENTERPRISE RESOURCE PLANNING PERBANDINGAN SOFTWARE ERP BERBAYAR DENGAN SOFTWARE ERP OPEN SOURCE OLEH NGURAH PADANG ADNYANA (1204505015) JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA 2014
Lebih terperinciSaripudin. Introduction to Information Systems Chapter : 1, 2, 7, 8, 9, 10, /02/2009 Saripudin, Manajemen Pariwisata FEB UPI
Sistem Informasi Oleh : Saripudin Introduction to Information Systems Chapter : 1, 2, 7, 8, 9, 10, 11 http://highered.mcgraw-hill.com/sites/0072472642/ com/sites/0072472642/ 21/02/2009 Saripudin, Manajemen
Lebih terperinciBAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang
BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, perusahaan menyadari bahwa teknologi dapat berperan dalam mencapai tujuan pada bagian yang kritis seperti keunggulan
Lebih terperinciERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 5
ERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 5 outline Mekanisme Pengambilan Keputusan Metode Pengembangan Sistem ERP Kerangka Kerja Pemilihan Solusi Kriteria Evaluasi Mekanisme pengambilan keputusan Sistem
Lebih terperinciPerencanaan Sumber Daya
MODUL PERKULIAHAN Perencanaan Sumber Daya E-Business Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Program Magister Teknik Resource Pascasarjana Industri Planning 11 Abstract - Electronic enterprise,
Lebih terperincie - Business ERP Sistem Informasi STMIK AMIKOM Purwokerto 2013
e - Business ERP Sistem Informasi STMIK AMIKOM Purwokerto 2013 ERP (Enterprise Resource Planning) ERP ERP adalah aplikasinsistem informasi manajemen terintegrasi untuk bisnis/organisasi yang mencakup multi
Lebih terperinciPerlunya Teknologi Informasi
Perlunya Teknologi Informasi Teknologi informasi diterapkan untuk pengelolaan informasi karena: Meningkatnya kompleksitas dari tugas manajemen Pengaruh ekonomi internasional Perlunya waktu tanggap yang
Lebih terperinciDisusun Oleh : Dr. Lily Wulandari
PENGEMBANGAN SISTEM Disusun Oleh : Dr. Lily Wulandari LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN SISTEM Kebutuhan Pengembangan g Sistem Terstruktur Proses Konstruksi Sistem 1. Mengidentifikasi masalah besar TI untuk
Lebih terperinciSISTEM LINTAS FUNGSI PERUSAHAAN Sistem lintas fungsi perusahaan merupakan sistem yang mendukung/berfokus pada penyelesaian berbagai proses bisnis dasa
SISTEM LINTAS FUNGSI PERUSAHAAN DIANA RAHMAWATI SISTEM LINTAS FUNGSI PERUSAHAAN Sistem lintas fungsi perusahaan merupakan sistem yang mendukung/berfokus pada penyelesaian berbagai proses bisnis dasar bersama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tepat dalam mempertahankan keunggulan kompetitifnya (competitive advantage).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini perusahaan dituntut untuk dapat menghadapi persaingan yang kompleks, baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri. Persaingan antar perusahaan
Lebih terperinciBusiness Process and Information Systems. Didi Supriyadi - Pertemuan ke-3 Sistem Informasi Manajemen ST3 Telkom
Business Process and Information Systems Didi Supriyadi - Pertemuan ke-3 Sistem Informasi Manajemen ST3 Telkom Pokok Bahasan Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti perkuliahan pokok bahasan ini mahasiswa
Lebih terperinciRESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM 10/e CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY
RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM 10/e CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY TUGAS MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN TAKE HOME TEST NOMOR 4 CAHYO DWI SULISTIYO
Lebih terperinciRESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS 10/E (O BRIEN/MARAKAS) CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY
Tugas : Take Home Ujian Akhir Triwulan Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS 10/E (O BRIEN/MARAKAS) CHAPTER 14: ENTERPRISE
Lebih terperinciENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP)
ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) Sumber : http://en.wikipedia.org http://yanuar.kutakutik.or.id/ngeweb/erp-masih- validkahditerapkan-di-perusahaan/ www.mikroskil.ac.id/~erwin/erp/00.ppt http://www.komputer-teknologi.net/syarwani/downloads/
Lebih terperinciKERANGKA KENDALI MANAJEMEN (KENDALI UMUM)
KERANGKA KENDALI MANAJEMEN (KENDALI UMUM) N. Tri Suswanto Saptadi POKOK PEMBAHASAN 1.Kendali Manajemen Atas 2.Kendali Manajemen Pengembangan Sistem 3.Kendali Manajemen Pemrograman 4.Kendali Manajemen Sumber
Lebih terperinciPengelolaan Proyek Sistem Informasi. Manajemen Sumber Daya Proyek
Pengelolaan Proyek Sistem Informasi Manajemen Sumber Daya Proyek Outline Sumber Daya Proyek Tim Proyek dan Organisasi Stakeholder Sumber Daya Proyek Pada sebuah proyek diperlukan adanya sumber daya manusia,
Lebih terperinciTUGAS E-BISNIS ANALISIS SUPPLY CHAIN MANAGEMENT
TUGAS E-BISNIS ANALISIS SUPPLY CHAIN MANAGEMENT disusun oleh : NANANG PURNOMO 11.21.0616 S1 TI-TRANSFER JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012
Lebih terperinciDaftar Pertanyaan Wawancara. 2. Bagaimana struktur organisasi instansi, beserta tugas dan tanggung jawab tiap
L1 Daftar Pertanyaan Wawancara 1. Apa visi dan misi instansi? 2. Bagaimana struktur organisasi instansi, beserta tugas dan tanggung jawab tiap bagian? 3. Bagaimana proses bisnis instansi? 4. Sejak tahun
Lebih terperinciMENGEMBANGKAN STRATEGI SI/TI Titien S. Sukamto
MENGEMBANGKAN STRATEGI SI/TI Titien S. Sukamto Pengembangan Strategi SI/TI Mengembangkan sebuah strategi SI/TI berarti berpikir secara strategis dan merencanakan manajemen yang efektif untuk jangka waktu
Lebih terperinciOrang-orang, Prosedur-prosedur, Data, Software (perangkat lunak), Infrastruktur teknologi informasi.
Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen-komponen yang saling berhubungan, yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan. Sistem hampir selalu terdiri dari beberapa subsistem kecil, yang masing-masing
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi pada era globalisasi saat ini berkembang dengan sangat pesat. Dengan adanya teknologi informasi, maka dapat membantu berbagai kegiatan di semua
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. Langkah awal dalam tahap perencanaan audit sistem informasi menghasilkan
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Perencanaan Audit Sistem Informasi Langkah awal dalam tahap perencanaan audit sistem informasi menghasilkan beberapa tahap perencanaan audit. Hasil perencanaan audit
Lebih terperinciLAMPIRAN LEMBAR KUESIONER PEMBOBOTAN CORPORATE VALUE. 0 Tidak berhubungan sama sekali. 1 Sangat sedikit hubungannya. 2 Sedikit berhubungan
LAMPIRAN LEMBAR KUESIONER PEMBOBOTAN CORPORATE VALUE Petunjuk: Berilah skor antara dimana: Tidak berhubungan sama sekali Sangat sedikit hubungannya Sedikit berhubungan Cukup berhubungan Memiliki hubungan
Lebih terperinciGambar V.1.Tindak lanjut arsitektur informasi rantai pasok BBM
BAB V TINDAK LANJUT UNTUK ARSITEKTUR INFORMASI Tindak lanjut untuk arsitektur informasi BBM memberikan langkah berikutnya setelah dihasilkan rancangan arsitektur informasi rantai pasok BBM. Tindak lanjut
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kemajuan teknologi informasi yang terintegrasi telah banyak memberikan kontribusi kepada perkembangan bisnis saat ini. Semua proses bisnis dalam suatu organisasi
Lebih terperinciERP merupakan fungsi sistem aplikasi software yang dapat membantu organisasi dalam
Teknologi enterprise resources planning (ERP) dapat mengintegrasikan fungsi marketing, fungsi produksi, fungsi logistik, fungsi finance, fungsi sumber daya, fungsi produksi, dan fungsi lainnya. ERP telah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi yang ada,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi yang ada, khususnya di dalam dunia teknik informatika, penting bagi pelaku industri yang berkecimpung di dunia
Lebih terperinciRANGKUMAN SIM BAB 13 Mengembangkan Sistem Informasi (Building Information Systems)
RANGKUMAN SIM BAB 13 Mengembangkan Sistem Informasi (Building Information Systems) A. SISTEM SEBAGAI PERUBAHAN YANG DIRENCANAKAN DALAM PERUSAHAAN PENGEMBANGAN SISTEM DAN PERUBAHAN DALAM PERUSAHAAN 4 Bentuk
Lebih terperinciSemester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan. Caca E. Supriana, S.Si.,MT.
Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan Caca E. Supriana, S.Si.,MT. caca.e.supriana@unpas.ac.id Data Data adalah sumber daya berharga yang dapat menerjemahkan menjadi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi dan informasi pada era modern ini mengalami perkembangan yang sangat signifikan. Penggunaan aplikasi tidak hanya tertuju pada kebutuhan unit bisnis tertentu.
Lebih terperinciWORKSHOP SMOS
ENTERPRISE RESOURCES PLANNING WORKSHOP 23 08-2005 Enterprise Resource Planning (ERP) Sistem informasi yang didesain untuk mendukung keseluruhan unit fungsional dari perusahaan ERP adalah paket software
Lebih terperinciERP (Enterprise Resource Planning) Posted On 25/04/ :08:00 by Rieska_Novianty_Jorez
ERP (Enterprise Resource Planning) Posted On 25/04/2009 13:08:00 by Rieska_Novianty_Jorez PENGERTIAN ERP ERP merupakan informasi manajemen yang mengintegrasikan dan mengoptimasikan semua atau jumlah proses
Lebih terperinciALTIUS ERP. Oleh : I Ketut Widhi Adnyana
ALTIUS ERP Oleh : I Ketut Widhi Adnyana 57.101.13.008 1 Dukungan Penggunaan ALTIUS Merampingkan manajemen persediaan dan mendapatkan akurasi data yang real-time untuk produk-produk berkualitas tinggi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dituntut untuk memiliki teknologi informasi yang berperan dalam mendukung
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pada era globalisasi teknologi sudah semakin berkembang pesat. Setiap perusahaan dituntut untuk memiliki teknologi informasi yang berperan dalam mendukung perkembangan
Lebih terperinciSUPPLY CHAIN MANAGEMENT
SUPPLY CHAIN MANAGEMENT Disusun Oleh: Puput Resno Aji Nugroho (09.11.2819) 09-S1TI-04 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (STMIK) AMIKOM YOGYAKARTA Jalan
Lebih terperinciStrategic Management of IS/IT. Aspek Manajemen IS / IT 11/23/2011. O rganization and R esources Chapter 8. Context of This Session
Context of This Session External Business Environment Internal Business Environment Internal IS/IT environment Strategic Management of IS/IT O rganization and R esources Chapter 8 We are here Strategic
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Implementasi sistem ERP (Enterprise Resources Planning) merupakan teknologi informasi yang memiliki peranan penting dan berinteraksi dengan sistem informasi akuntansi
Lebih terperinciEnterprise Resource Planning
MODUL PERKULIAHAN Enterprise Resource Planning Supply Chain Management and Customer Relationship Management Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Sistem Informasi Sistem Informasi 04 MK18046
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Basis Data Terdistribusi didefinisikan sebagai sebuah collection of multiple,
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Basis Data Terdistribusi Basis Data Terdistribusi didefinisikan sebagai sebuah collection of multiple, database yang saling berkaitan secara logik yang didistribusikan melalui
Lebih terperinciOleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom
Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom Informasi menjadi dasar pelaksanaan proses rantai pasok dan dasar bagi manajer dalam membuat keputusan. Menurut cophra dan meindl(2007) informasi harus memiliki karakteristik:
Lebih terperinciSTRATEGI PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK SI Oleh : Hanif Al Fatta
STRATEGI PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK SI Oleh : Hanif Al Fatta Abstrak Tahapan pengembangan proses model dan data model seringkali disebut sebagai tahapan desain logikal (logical design). Alasannya karena
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diperlukan suatu sistem informasi yang dapat mengkomunikasikan data
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menghadapi pesatnya kemajuan teknologi informasi saat ini berdampak langsung terhadap semakin ketatnya persaingan usaha. Maka diperlukan suatu sistem informasi yang
Lebih terperinciMEMILIH CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) TERBAIK UNTUK ORGANISASI TUGAS E-BISNIS
MEMILIH CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) TERBAIK UNTUK ORGANISASI TUGAS E-BISNIS disusun oleh Ganef Saputro 11.21.0565 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
Lebih terperinciLAMPIRAN. KUESIONER PEMBOBOTAN KORPORASI PT INDOSAT, Tbk
9 LAMPIRAN KUESIONER PEMBOBOTAN KORPORASI PT INDOSAT, Tbk Kuesioner ini digunakan untuk mendapatkan nilai korporasi perusahaan. Pertanyaan di bawah berhubungan dengan nilai-nilai dan resiko-resiko yang
Lebih terperinciAnalisis Bisnis. Mia Fitriawati, M.Kom
Analisis Bisnis Mia Fitriawati, M.Kom Sejarah Analisis Bisnis Perkembangan TI memungkinkan organisasi untuk membangun sistem informasi yang meningkatkan operasional bisnis dan pengambilan keputusan manajemen.
Lebih terperinciLAMPIRAN LEMBAR KUESIONER PEMBOBOTAN COORPORATE VALUE. Petunjuk: Berilah nilai bobot antara 0-5 dimana:
LAMPIRAN LEMBAR KUESIONER PEMBOBOTAN COORPORATE VALUE Petunjuk: Berilah nilai bobot antara - dimana: Tidak berhubungan sama sekali. Sangat sedikit hubungannya. Sedikit hubungannya Cukup berhubungan. Memiliki
Lebih terperinciEnterprise and Global Management of Information Technology (Summary)
Enterprise and Global Management of Information Technology (Summary) Bagian 1. MENGELOLA TEKNOLOGI INFORMASI Salah satu komponen yang penting dalam menentukan keberhasilan suatu bisnis adalah Teknologi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. agar mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan lainnya yang terdapat dari
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam era globalisasi saat ini, dunia bisnis dari waktu ke waktu semakin mengalami peningkatan, perusahaan yang berada di negara Indonesia dituntut agar
Lebih terperinciTEKNOLOGI INFROMASI DAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)
Modul ke: 15Fakultas Prof. Pasca Sarjana TEKNOLOGI INFROMASI DAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) Mengelola nilai bisnis dan perubahan dalam TI Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM Program Studi Magister Akuntansi
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENDAHULUAN
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENDAHULUAN 2015 APAKAH SIA ITU? Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponenkomponen yang saling berhubungan, yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan. Sistem hampir
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Penelitian Metodologi Penelitian merupakan langkah selanjutnya untuk memecahkan masalah yang ada, dimana penelitian ini dilaksanakan dengan melakukan beberapa
Lebih terperinciSiklus Adopsi & Model Operasi e-bisnis
Siklus Adopsi & Model Operasi e-bisnis Untuk memaksimalkan laba dari investasi infrastruktur e-bisnis, perlu pemahaman tentang bagaimana perusahaan dalam menerapkan e-bisnis. Penelitian menunjukkan bahwa
Lebih terperinciKnowledge Management Tools
Knowledge Management Tools Ada beberapa faktor yang dapat memotivasi sebuah organisasi untuk membentuk manajemen formal dan pengetahuan sistematis, termasuk keinginan atau kebutuhan untuk : i. mendapatkan
Lebih terperinciBAB 1 BAB 1 PENDAHULUAN. sejumlah tantangan seperti persaingan bisnis yang semakin ketat dan
BAB 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era ekonomi global sekarang ini, perusahaan menghadapi sejumlah tantangan seperti persaingan bisnis yang semakin ketat dan kekuatan pasar yang semakin besar.
Lebih terperinciMendefinisikan dan menggambarkan proses bisnis dan hubungan mereka dengan sistem informasi. Menjelaskan sistem informasi yang mendukung fungsi bisnis
Mendefinisikan dan menggambarkan proses bisnis dan hubungan mereka dengan sistem informasi. Menjelaskan sistem informasi yang mendukung fungsi bisnis utama: penjualan dan pemasaran, manufaktur dan produksi,
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI MANAJEMEN
PERTEMUAN 2 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN 25 BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DASAR- DASAR KEUNGGULAN STRATEGIS TI Strategis Teknologi tidak lagi merupakan pemikiran terakhir dalam membentuk
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Peran Implementasi Sistem Enterprise Resource Planning terhadap Efektifitas Pengendalian Internal Pelaporan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. kemampuannya untuk bersaing di pasar (Nugroho Widjajanto, 2001:14). Untuk itu,
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini kelangsungan hidup perusahaan sangat ditentukan oleh kemampuannya untuk bersaing di pasar (Nugroho Widjajanto, 2001:14). Untuk itu, organisasi mengandalkan
Lebih terperinciGustiyan Taufik Mahardika P /R48
Gustiyan Taufik Mahardika P056111501.48/R48 2. Jelaskan dan berikan contoh langkah langkah yang diperlukan dalam siklus pengembangan suatu sistem informasi untuk membangun dan mengimplementasikan sistem
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan lingkup bisnis yang semakin meluas menuntut setiap
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perkembangan lingkup bisnis yang semakin meluas menuntut setiap perusahaan untuk menghasilkan data dan informasi dalam jumlah banyak setiap harinya, oleh karena itu
Lebih terperinciEnterprise Resource Planning (ERP)
Enterprise Resource Planning (ERP) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Oleh : Bansa Tuasikal 06.11.1012 S1 Ti 10A Daftar Isi : Pendahuluan...1 Pengertian ERP...2 Tujuan dan Peran ERP Dalam Perusahaan...3 Kelebihan
Lebih terperinciCritical Success Factor (CSF) Pemahaman atas sasaran strategis Komitmen yang kuat dari manajemen dan organisasi Manajemen proyek implementasi yang han
IMPLEMENTASI SISTEM ERP JURUSAN TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA Critical Success Factor (CSF) Pemahaman atas sasaran strategis Komitmen yang kuat dari manajemen dan organisasi Manajemen
Lebih terperinciITSP Product Offering
ITSP Product Offering Solusi TI yang komprehensif untuk kelangsungan bisnis Anda Enterprise Resiliency Services Data Center Design & Construction Data Center Migration Enterprise Infrastructure Managed
Lebih terperinciLAMPIRAN 1. Kuesioner Portfolio Domain Bisnis
L1 LAMPIRAN 1 Kuesioner Portfolio Domain Bisnis Kuesioner ini dibuat dan disebarkan untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk penyusunan skripsi dengan judul Evaluasi Investasi Sistem dan Teknologi
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BUDI LUHUR SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Oleh: Deni Mahdiana,S.Kom,MM,M.Kom E-BUSINESS GLOBAL : BAGAIMANA BISNIS MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI 1 PROSES BISNIS DAN SISTEM INFORMASI
Lebih terperinciEnterprise Resource Planning (ERP)
Enterprise Resource Planning (ERP) ERP adalah sebuah system informasi perusahaan yang dirancang untuk mengkoordinasikan semua sumber daya, informasi dan aktifitas yang diperlukan untuk proses bisnis lengkap.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan (trading). Tanpa teknologi
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi merupakan suatu teknologi yang dapat membantu manusia dalam memproses data untuk mendapatkan informasi yang berguna. Pada awalnya, teknologi informasi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI Pada bab ini berisi tentang latar belakang pembuatan aplikasi yang bertujuan untuk mengidentifikasi serta membatasi ruang lingkup permasalahan, sehingga aplikasi yang dibuat tidak
Lebih terperinciOBJEK PEMBELAJARAN OBJEK PEMBELAJARAN. Pertemuan 1 Konsep Dasar ERP. Gambaran Umum ERP. Definisi Sistem Informasi Klasifikasi Sistem Informasi
OBJEK PEMBELAJARAN Definisi ERP Manfaat Penerapan ERP Pertemuan 1 Konsep Dasar ERP Haryono Setiadi, M.Eng STMIK Sinar Nusantara Modul standart yg terintegrasi dengan ERP Definisi Sistem Informasi Klasifikasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. yang penting bagi suatu perusahaan. Dengan adanya teknologi informasi, maka
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi informasi pada masa kini, telah menjadi suatu kebutuhan yang penting bagi suatu perusahaan. Dengan adanya teknologi informasi, maka proses-proses yang ada
Lebih terperinciTechnologi Informasi Dan Sistem Informasi Manajemen
MODUL PERKULIAHAN Technologi Informasi Dan Sistem Informasi Manajemen INFRASTRUKTUR TI DAN TEKNOLOGI BARU Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ekonomi Dan Bisnis Magister Akuntansi 05
Lebih terperinciKONSEP DASAR SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI AKUNTANSI N. Tri Suswanto Saptadi 3/22/2016 nts/sia 1 Definisi SIA Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponenkomponen yang saling berhubungan, yang berinteraksi
Lebih terperinciCustomer Relationship Management (CRM) Software dari SAP Fitur & Fungsi Sistem CRM: Marketing Software
Customer Relationship Management (CRM) Software dari SAP Fitur & Fungsi Sistem CRM: Marketing Software disusun oleh Satrya Nurrachman 09.11.2820 Kelas : E-Bisnis 2 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI
Lebih terperinciPRESENTASI TUGAS AKHIR CF 1380
PRESENTASI TUGAS AKHIR CF 1380 ANALISIS EKONOMI PROYEK IMPLEMENTASI ERP DENGAN MEMPERHATIKAN FAKTOR TIDAK LANGSUNG DAN TIDAK BERWUJUD (Studi Kasus: PT. TELKOM Divre V, Financial Service ) Penyusun Tugas
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Globalisasi telah mendorong terciptanya persaingan yang sengit diantara para pelaku bisnis di setiap bidang. Kemampuan perusahaan dalam merespon perubahan secara cepat
Lebih terperinciDASAR SISTEM DALAM BISNIS
DASAR SISTEM DALAM BISNIS SISTEM INFORMASI Sistem adalah satu kesatuan komponen yang saling terhubung dengan batasan yang jelas bekerja bersama-sama untuk mencapai seperangkat tujuan (O Brien dan Marakas
Lebih terperinciSTMIK AMIKOM YOGYAKARTA
KARYA ILMIAH E-BUSINESS ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) Nama : Ryan Yuli NIM : 09.11.2638 Kelas : 09-S1T1-02 Program Studi : E-Bisnis Jurusan : Teknik Informatika Dosen Pengampu : M. Suyanto, Prof.
Lebih terperinciBAB 2 BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DASAR-DASAR KEUNGGULAN STRATEGIS
BAB 2 BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DASAR-DASAR KEUNGGULAN STRATEGIS TI Strategis Teknologi tidak lagi merupakan pemikiran terakhir dalam membentuk strategi bisnis, tetapi merupakan penyebab
Lebih terperinciBAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi sekarang ini, sistem terkomputerisasi banyak digunakan pada berbagai bidang. Teknologi informasi akan terus berkembang karena meningkatnya kebutuhan
Lebih terperinci