PROBLEMA FISIOLOGIK PADA MENOPAUSE

Transkripsi

1 PROBLEMA FISIOLOGIK PADA MENOPAUSE Mochamad Anwar Subdivisi Endokrinologi Reproduksi dan Infertilitas Bagian Obstetri dan Ginekologi Facultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Yogyakarta

2 MENOPAUSE adalah menghilangnya menstruasi akibat berakhirnya... fungsi ovarium

3 FASE PERI-MENOPAUSE Fase transisi Menopause Fase post-menopause

4 FASE TRANSISI (Klimakterium) Suatu periode menjelang terjadinya menopause dan ditandai dengan berbagai tingkat perubahan somatik dan psikologik yang menggambarkan terjadinya perubahan pada siklus fungsi ovarium yang normal.

5 Hormonal changes of Menopause ESTROGEN PROGESTERONE ANDROGEN

6 ESTROGEN Tanda yang paling jelas akibat turunnya kadar estrogen adalah terjadinya gangguan vasomotor dalam bentuk hot flushes (rasa panas ) dan berkeringat terutama pada malam hari

7 ESTROGEN DEFICIENCY menyebabkan terjadinya atrofi pada epitel dan jaringan diberbagai tempat. Dinding vagina Dinding uretra Trigonum vesica urinaria Seluruh kulit tubuh & OSTEOPOROSIS

8 ESTROGEN-DEFICIENCY SYMPTOMS AND AGE symptoms VAGINAL WALL ATROPHY URGE-INCONTINENCE SKIN ATROPHY STRESS INCONTINENCE Latent period Complaint manifest OSTEOPOROSIS ATEROSCLEROSIS Years

9 Kekhawatiran wanita pada saat menopause Kehilangan kemampuan untuk bereproduksi Kulit keriput Merasa tua

10 Perubahan kepribadian wanita dan Mood sexualitasnya Depression Anxiety and Irritability Loss of Libido

11 ESTROGEN DEFICIENCY DIAGNOSIS SYMPTOM LONG-TERM HEALTH PROBLEMS Estradiol FSH LH Amenorrhea Hot Flushes Gangguan tidur Vaginal and Urinary Tract changes Central Nervous System Cardio Vascular Disease Osteoporosis

12 EVALUASI Biopsi Endometrial Ultrasonografi transvaginal Histeroskopi

13 PENGOBATAN HORMONAL SURGICAL LOKAL Terapi sulih hormon Dilatasi dan kuretase Ablasi endometrial Histerektomi Laktoserum Asam laktat

14 Keuntungan terapi sulih hormon Hormone replacement therapy (HRT) Efek jangka pendeknya meningkatkan kualitas hidup (quality of life). Efek jangka panjangnya, pemberian estrogen pada wanita post menopausal dapat mencegah perkembangan penyakit cardiovascular dan osteoporosis. (Colou, 1995)

15 Special cases (for contraindication) History of Breast Cancer History of Endometrial Cancer Endometriosis Liver Disease

16 Replacement Hormones and Regimens Estrogen Only Types of Estrogen and Progesterone Estrogen Plus Cyclic Progesterone Estrogen Plus Continuous Progesterone Testosterone

17 LINGKUNGAN VAGINA Normal vaginal ph acidic

18 What factors maintain vaginal acidity? Glycogen Physiologic microbial flora Lactic Acid Bekerjanya reseptor pada dinding vagina Bakteri Doderlein Asam laktat

19 Factors influenced the ph Age Physiological condition Menstruation cycle

20 During menstruation vaginal ph is 5-6

21 If vaginal ph is Alkaline Unclean feeling Itchiness Foul odor Irritation and infection

22 What should be recommend? Should gently cleanse Should maintain or restore normal acidity Should preserve natural defenses against harmful organisms

23 ph Normal protection Cycle in Vagina Degradasi ESTROGEN Mukosa Vagina Glycogen Cairan bersifat fisiologik Facilitates growth of D. bacilli. Inhibits multiplication of pathogenic bacteria D. bacilli Asam Laktat

24 CAIRAN FISIOLOGIK Untuk mempertahankan derajat keasaman vagina Lactic Acid Acidic solution (ph = 3.5) Lactoserum

25 Pentingnya asam laktat ( Lactic Acid) Elemen yang esensial lingkungan vagina. Untuk mempertahankan derajat keasaman vagina sehingga dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisma patogen

26 Lactoserum Hydromineral fraction of cow s milk. Composed of lactates, lactose and trace elements. Provides a major buffer power necessary to maintain physiologic equilibrium.

27 Thanks you very much