MAKALAH IMPLEMENTASI CUSTOMER RELATIONSHIP MANEGEMENT (CRM) DI MERCEDEZ-BENZ
|
|
- Doddy Tan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 MAKALAH IMPLEMENTASI CUSTOMER RELATIONSHIP MANEGEMENT (CRM) DI MERCEDEZ-BENZ Disusun Oleh : Nama : Saebani Nim : JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG 2015 i
2 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR GAMBAR... iii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ruang lingkup Tujuan... 1 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Mercedez-Benz Company Latar Belakang Penerapan CRM di Mercedez-Benz Persiapan penerapann CRM Manfaat Penerapan CRM 395 di Mercedez-Benz Faktor Keberasilan... 6 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan... 7 DAFTAR PUSTAKA ii
3 DAFTAR GAMBAR Gambar 2.2 integrasi customer, retail dan distributor... 5 iii
4 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini persaingan dalam dunia bisnis terasa semakin ketat, kenyataan tersebut dapat dilihat dari munculnya perusahaan-perusahaan baru serta usaha pemasaran yang di lakukan oleh masing-masing perusahaan yang ada untuk mendapatkan hasil penjualan yang setinggi-tingginya, memperoleh pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Persaingan bisnis saat ini tak hanya bertumpu pada kualitas produk, melainkan lebih pada kualitas layanan, yang mendorong pelanggan untuk kembali membeli produk atau solusi yang kita tawarkan. Maka dari itu perusahaan tidak boleh hanya mengandalkan sektor kualitas produk untuk memperoleh keuntungan, tetapi juga dari sektor potensial lainya yang dapat mempertahankan pelanggan dan mendapat pelanggan baru. Untuk mewujudkan perusahaan dapat menerapkam sistem CRM dimana sistem ini bertujuan untuk meninggkatkan kepuasan pelanggan sehingga pelanggan tidak membelot dan mendapatkan pelanggan yang baru Ruang Lingkup Ruang lingkup penerapan CRM di Merceedes-Benz Berkisar tentang urutan bagaimana suatu CRM itu di terapkan Tujuan Adapun tujuan dari pembutan makalah ini yaitu : 1. Mengetahui alasan suatu perusahaan menerapkan CRM. 2. Mengetahui persiapan apa saja yang dilakukan oleh perusahaan untuk menerapkan CRM. 3. Manfaat penerapkan CRM bagi perusahaan. 4. Menganalisa faktor keberhasilan suatu perusahaan dalam menerapkan CRM. 1
5 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Mercedez-Benz Company Mercedez-Benz adalah salah satu merk mobil paling sukses di dunia. Kesempurnaan teknis, fitur desain inovatif dan banyak desain mobil yang melegenda mebuat Mercedez-Benz menjadi salah satu bintang merk dagang mobli yang terkenal di dunia. Akhir 1990-an dan awal 200-an Mercedez-Benz melihat perubahan besar dalam kompetisi pasar mobil di Eropa. Setelah sejarah panjang menguasai pasar penjualan mobil, Mercedez-Benz mendapat pesaing ketat, setelah munculnya beberapa merk mobil baru di antaranya BMW, Lexus, Jaguar yang mampu bersaing di pasar mobil mewah di mana Mercedez-Benz secara tradisional sangat kuat. Selain itu banyak, dari merk ini adalah ekspansi ke segmen pasar baru. Misalnya, Mercedez Aclass di fokuskan pada segmen pasar baru yang harganya lebih sensitif dari pada merk di mana merk trandional berkompetisi. Seiring makin besarnya kompetisi yang merupakan ancaman baru sampai perubahan unudang-undang lation yang di kenal sebagai Blok Pembebasan. Undang-undang Eropa mengubah sivity dealer untuk beroperasi dalam pasar re-seller, yang memungkinkan bagi perusahaan untuk berkompetisi menjual atau pelayannan mobil apapun yang mereka inginkan. Secara Histori, Mercedez-Benz di jual di inggris melalui net-waralaba karya dari 138 deale. Masing-masing adalah otonom dengan pengecualian tiga dilear yang dimiliki oleh distributor Daimler Chryler UK (DCUK). Daimler Chryler memiliki relatif sedikit kontrol hubungan antara dealer dan pelanggan. 2.2 Latar Belakang Penerapan CRM di Mercedez-Benz Pada akrir tahun 1990-an Daimler Chryler UK (DCUK) di hadapkan dengan tantangan, dari sebuah penelitian bahwa beberapa pelanggan 2
6 Mercedez-Benz kurang senang dengan pelayanan mereka. Meskipun kualitas produk tersebut sangat bagus, pelanggan mengeluh bahwa layanan yang mereka terima tidak mempunyai standar yang sama. Ini dapat diartikan bahwa kepuasaan pelanggan menurun dan meningkatkan pembelotan. Daimler Chryler UK (DCUK) mengakuai bahwa seluruh rantai aktivitas antara produsen, delear dan konsumen membutuhkan pendekatan baru Pelanggan melaporkan bahwa ada ketidak konsistenan antara syarat yang di terima dan yang di sampaikan. Selain itu proses tanya-jawab pelanggan yang langsung ke dealer dan di tangani melalui internal mereka. Proses ini kadang kadang tidak memadai, misalnya meminta tesdrieve mungkin belum di tindak lanjuti oleh saleman dan resulting di tingkat penjualan yang buruk. Penelitiam lain menunjukan bahwa pelanggan Mercedez-Benz mengetahi komunikasi Daimler Chryler UK (DCUK) dan dealer yang tidak selalu berkoordinasi. Sehingga memungkinkan pesan yang digandakan atau tidak sesuai dengan konsumen. Dari berbagai masalah yang ada pada Daimler Chryler UK (DCUK) maka pada tahun 200-an Daimler Chryler UK (DCUK) memutuskan unutk distribusi baru Mercedez-Benz mobil penumpang kemudian membagi pasar menjadi 35 yang baru, wilayah geografis yang lebih besar dan mengundang sejumlah dealer untuk masuk kedalam pengecer baru. Selain itu juga membentuk tim menejemen set tentang proses CRM dan menentukan bagaimana mana proses akan di lakukanm di seluruh ritel baru. 2.3 Persiapan penerapan CRM Sebelum implementasi CRM di Mercedez-Benz maka di perlukan beberapa persipan di antaranya. 1. Sebuah konsep ritel baru di rancang yang di perlukan dealer unutk meningkatkan ruang promosi dan layanan. 2. Dibentuklah satu tim untuk setiap daerah pasar (MA) yang di ambil dari menejer dalam pemasarn dan operasi. Setiap tim di bertanggung jawab menejemen database dan dukungan pelanggan. 3
7 3. Mengintregrasikan setiap saluran komunikasi sehingga customer menerima pesan yang relevan dengan saluran yang tepat di berbagai poin penting. Di tambah dengan direct mail dan follow sampai penggilan untuk pemesanan layanan. Gambar 2.1 integrasi customer, retail dan distributor 4. Mendirikan database tunggal, yang berguna unutk menyimpan kontak pelanggan yang akan di tindak lanjuti menggunakan pendekatan terorganisir. 5. Personil penjualan dilatih bagaimana untuk secara akurat merekam informasi pelanggan dan meninggkatkan kualitas data. Wiraniaga yang di dorong untuk memperoleh informasi pelanggan sebanyak mungkin, sementara dedicated data capture atau agen yang bertanggung jawab unutuk semua entry data yang penting itu di buat jelas dan mudah di pahami bagi semua staff terutama tenaga penjual dari profil lengkap pelenggan dan yang lainya. 6. Merancang program empat modul individu untuk berbagai kelompok di daerah pasar (MA) dan DCUK. Empat modul itu yaitu : a. CRM lokalkarya Best service Practice 4
8 Lokakarya ini di rancang membuat spesifikasi cally untuk menejemen senior dan di reksi di setiap DCUK dengan tanggung jawab langsung untuk daerah pasar tertentu. Setiap lokakarya bertujuan mebangun kesadaran akan manfaat dari CRM serta mendidik bagaimana unutk mengimplementasikan CRM yang sukses melalui studi kasus berupa presentasi atau kunjungan ke perusahaan yang sukses menerapkan CRM. b. CRM terbongkar Modul ini di rancang terutama untuk pelanggan-faktoring staff di DCUK. Salah satu hari yang bertujuan mebangun antusiasme guna menciptakan pemahaman dari CRM untuk dealer, pelanggan dan untuk diri mereka sendiri. Pelatihan program ini sangat interaktif sehingga peserta dengan mudah mentranfer keterampila yang mereka pelajari dengan situasi pekerjaan mereka. c. Sistem dan Proses Tim proyek CRM mengakui bahwa sistem dan proses sangat penting untuk staff dan DCUK. Pengorganisasian untuk implementasi CRM 395 di perlukan pelatihan comprehenshif dari software kerridge CRM baru. Pelatihanya ada dua yaitu pelatihan dasar tentang sistem (manfaat dan kemampuan) dan pelatihan khusus (pengalaman praktise dari operasi sistem). d. Soft sklill Analisis kebutuhan pelatihan akan mengidentifikasikan kebutuhan fisik dan kelompok staff akan mengikuti kursus yang tepat. Kemampuan ini berhubungan dengan membangun hubungan dengan pelanggan, termasuk kemampuan telepon, berkomunikasi dan penanganan keluhan dari pelnggan. 5
9 2.4 Manfaat Penerapan CRM 395 di Mercedez-Benz Adapun manfaat penerapan CRM 395 di Mercedez benz adalah sebagai berikut : 1. Antusiasme yang besar dalam MA dan DUCK guna meningkatkan hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan. 2. Kepuasan pelanggan meningkat dengan adanya perbaikan dalam pengukuran kualitas layanan yang kritis atau perbaikan layanan yang penting bagi konsumen seperti degan adanya call center atau customer service. 3. Pengakuan penuh bahwa masa depan merk Mercedez-Benz sangat di akui dengan pengalaman pelanggan. 4. Dengan CRM 395 ini DUCK dapat mengetahui detail informasi tentang detai konsumen serta kesukaan dan kebutuhan dari konsumen. 5. Volume tambahan bisnis di antaranya layanan pemesanan, lead penjualan, transaksi keuangan dan pemeriksaan keamanan tahunan. 2.5 Faktor Keberasilan Setelah melihat ringkasan tentang peneraoan CRM di perusahaan Mercedez-Benz di atas dapat di simpulkan bahwa kunci dari kesuksesan penerapan CRM adalaha alasan mengapa CRM harus di terapkan karena membutuhka biaya yang besar, persiapan yang matang meliputi tenaga ahli, desain, pelatihan tenaga penjual. Selain itu dapat juga merancang modul untuk para staff dan diterapkan di bawahnya. 6
10 BAB III KESIMPULAN 3.1 Kesimpulan CRM merupakan sebuah sistem yang bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Dengan adanya sistem CRM ini suatu perusahaan dapat mengetahui apa saja keingginan dari pelanggan memperluas daerah pemasaran produk mereka. Pada makalah ini di bahasa mengenai penerapan CRM di perusahan Mercedez-Benz. Pada penerapan CRM di perusahaan Mercedez-Benz di perlukan sebuah biaya yang besar, persiapan yang matang serta tenaga ahli. Alasan utama peusahaan Mercedez-Benz menerapkan CRM di perusahaannya adalah untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dan memperoleh pelnggan yang baru. Jadi dapat di artikan alasan utama suatu perusahaan menerapkan CRM adalah untuk meningkatan pelnggan dan menjaga pelanggan yang ada tidak mebelot ke produk yang yang lain. 7
11 Daftar Pustaka 8
Customer Relationship Management (CRM) Software dari SAP Fitur & Fungsi Sistem CRM: Marketing Software
Customer Relationship Management (CRM) Software dari SAP Fitur & Fungsi Sistem CRM: Marketing Software disusun oleh Satrya Nurrachman 09.11.2820 Kelas : E-Bisnis 2 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Pada era globalisasi sekarang ini, perkembangan di lingkungan bisnis sudah
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi sekarang ini, perkembangan di lingkungan bisnis sudah semakin cepat dan persaingannya yang semakin ketat di dalam industri. Hal tersebut membuat
Lebih terperinciSiebel Contact Center and Service Application
Siebel Contact Center and Service Application Disusun oleh OKTA DWI SAPUTRO 09.11.2696 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012 Siebel Contact
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1. PENDAHULUAN Bab ini merupakan pengantar awal dari laporan penelitian. Bab ini akan menjelaskan mengenai latar belakang penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian, ruang lingkup penelitian, dan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Komunikasi di dalam customer relationship management adalah komunikasi yang bersifat interaktif. CRM tidak seperti iklan di televisi yang bersifat komunikasi
Lebih terperinciCustomer Relationship Management (CRM) Software from SAP
Customer Relationship Management (CRM) Software from SAP DI SUSUN OLEH : NAMA : Endar Setiyo Pertomo NIM : 09.11.3376 KELAS : S1TI-11 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
Lebih terperinciCUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) SOFTWARE FROM SAP
CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) SOFTWARE FROM SAP Karya Ilmiah E Business Sujiwo (09.11.3212) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRAK Karya ilmiah e-business ini berisikan uraian mengenai lingkungan bisnis
Lebih terperinciSTIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kemajuan teknologi khususnya di bidang manajemen pengetahuan,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kemajuan teknologi khususnya di bidang manajemen pengetahuan, menawarkan cara-cara baru dan inovatif untuk memelihara hubungan pelanggan. Kemampuan perusahaan
Lebih terperinciIntegrated Marketing Communication (IMC) : Pengantar Umum
BAB 1 PENDAHULUAN Modul ini merupakan kerja Tim yang tergabung dalam tim Marketing Communication (Komunikasi Pemasaran). Marketing communication merupakan salah satu unsur penting dalam proses pemasaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. era ini perusahaan dapat memperluas pasar produk dan dapat menimbulkan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dewasa ini dunia bisnis menciptakan suatu peluang dan tantangan. Di era ini perusahaan dapat memperluas pasar produk dan dapat menimbulkan persaingan yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. sebesar-besarnya. Hal ini menyebabkan banyak perusahaan yang sepertinya tidak peduli
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada umumnya perusahaan bertujuan untuk memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya. Hal ini menyebabkan banyak perusahaan yang sepertinya tidak peduli dengan hal-hal
Lebih terperinci75 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab terakhir ini, penulis mencoba menyimpulkan dari setiap bab sebelumnya dan penulis juga mencoba memberikan saran yang bermanfaat bagi PT. Ultrajaya Milk Industry and
Lebih terperinciCustomer Relationship Management. Pertemuan 9
Customer Relationship Management Pertemuan 9 Definisi CRM (1) Customer Relationship Management. Manajemen Hubungan Pelanggan. Merupakan strategi pemasaran yang menginginkan pelanggan tetap membeli produk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Toko ini merupakan toko yang bergerak di bidang usaha perdagangan barang-barang kebutuhan rumah tangga. Seluruh sistem yang ada didalamnya masih dilakukan secara manual.
Lebih terperinciInformasi harus memeiliki karakteristik seperti di bawah ini agar berguna dalam mengambil keputusan pada rantai pasok :
16.1 PERAN IT DALAM RANTAI PASOK Teknologi informasi adalah poros dan kunci sukses dalam supply chain karena teknologi informasi dapat menciptakan integrasi dan koordinasi pada ranrai pasok. Informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penerapan dengan menggunakan teknologi informasi adalah e-customer
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi, banyak sekali terobosanterobosan baru dalam dunia teknologi saat ini. Di era informasi dan globalisasi saat ini, banyak
Lebih terperinciPentingnya CRM & Pengguna CRM
CRM l CRM kependekan dari Customer Relationship Management. l Dalam bahasa indonesia dapat kita artikan sebagai Manajemen Hubungan Pelanggan. l Merupakan strategi pemasaran yang saat ini marak dilakukan
Lebih terperinciPentingnya CRM & Pengguna CRM
CRM CRM kependekan dari Customer Relationship Management. Dalam bahasa indonesia dapat kita artikan sebagai Manajemen Hubungan Pelanggan. Merupakan strategi pemasaran yang saat ini marak dilakukan oleh
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dewasa ataupun kalangan tertentu saja. Bahkan anak SD pun sudah tahu
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring perkembangan zaman, tuntutan terhadap teknologi canggih pun semakin meningkat. Saat ini, begitu banyak alat-alat yang diciptakan untuk mempermudah pekerjaan
Lebih terperinciTUGAS UJIAN MID SEMESTER E-BISNIS
TUGAS UJIAN MID SEMESTER E-BISNIS Disusun Oleh : Nama : Heriska Wibowo Pramono NIM : 09.11.2955 Kelas : 09-S1TI-06 Dosen : M. Suyanto, Prof. Dr, M.M. STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011/2012 ABSTRAK SAP CRM menyediakan
Lebih terperinciPerilaku konsumen, riset pasar dan CRM (Customer Relationship Management)
Perilaku konsumen, riset pasar dan CRM (Customer Relationship Pertemuan 8 Perilaku konsumen, riset pasar dan CRM (Customer Relationship Disajikan oleh: Dr. I Gusti Bagus Rai Utama, SE., MMA., MA. Perilaku
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha
BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang dibuatnya laporan, rumusan masalah, tujuan penulisan, ruang lingkup pembahasan, penjelasan mengenai sumber data serta sistematika penulisan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Seiring dengan kondisi pasar Indonesia yang akan memasuki era
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan kondisi pasar Indonesia yang akan memasuki era globalisasi ditambah dengan kondisi perekonomian Indonesia yang masih belum terlepas dari krisis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berkaitan dengan database yaitu sistem informasi mempunyai manfaat yang besar bagi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi saat ini akan sejalan dengan perkembangan teknologi informasi yang mendorong terjadinya perubahan berbagai ilmu, baik dalam kajian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan di dunia usaha tidak hanya terjadi di bidang manufaktur melainkan juga bidang pelayanan atau jasa. Hal ini menunjukkan bahwa persaingan dunia usaha semakin
Lebih terperincimengenai strategi bauran pemasaran eceran yakni keragaman produk (product
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini perhatian terhadap kepuasan pelanggan atau ketidakpuasan pelanggan semakin besar. Persaingan yang semakin ketat khususnya untuk bisnis ritel, dimana banyak
Lebih terperinciC R M. Customer Relationship Management
C R M Customer Relationship Management CRM CRM Singkatan dari Customer Relationship Management / Manajemen Hubungan Pelanggan. Merupakan strategi pemasaran yang saat ini marak dilakukan oleh perusahaan-perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. juga dapat dirasakan di Indonesia. Kenyataan tersebut dapat kita lihat dari
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Saat ini persaingan dalam dunia bisnis terasa semakin ketat, hal tersebut juga dapat dirasakan di Indonesia. Kenyataan tersebut dapat kita lihat dari banyaknya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman, semakin berkembang pesat pula persaingan bisnis antar produsen-produsen global ternama. Persaingan bisnis seperti ini berlaku juga
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama untuk mendapatkan profit
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama untuk mendapatkan profit semaksimal mungkin, sehingga banyak yang kurang memperhatikan hal lain selain bagaimana cara meningkatkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membaik dibandingkan tahun-tahun saat krisis ekonomi melanda bangsa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perekonomian di Indonesia mengalami perkembangan yang mulai membaik dibandingkan tahun-tahun saat krisis ekonomi melanda bangsa Indonesia. Perkembangan itu
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. seperti sekolah, perkantoran, perbankan, penyedia jasa, dan lain sebagainya.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini perkembangan teknologi semakin pesat, terutama dalam bidang komputer. Hampir dapat dipastikan semua kegiatan manusia melibatkan komputer, seperti sekolah,
Lebih terperinciPeran Saluran Pemasaran
MENGELOLA SALURAN PEMASARAN M a n a j e m e n P e m a s a r a n bab 16 1 Peran Saluran Pemasaran Keputusan perusahaan mengenai saluran distribusi akan langsung mempengaruhi setiap keputusan pemasaran yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan
1.1. Latar Belakang Permasalahan BAB I PENDAHULUAN Komunikasi pemasaran memegang peranan penting bagi kesuksesan suatu kegiatan pemasaran. Tanpa komunikasi pemasaran, produk yang ditawarkan menjadi kurang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Ilmu komunikasi merupakan salah satu dari bentuk kegiatan sehari-hari
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Ilmu komunikasi merupakan salah satu dari bentuk kegiatan sehari-hari yang terhubung dengan segala macam kehidupan kemanusiaaan. Setiap aspek kehidupan kita
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi Internet telah banyak dimanfaatkan dalam berbagai organisasi, khususnya di dunia usaha. Internet menyediakan banyak kelebihan dalam dunia usaha, seperti tersedianya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang ada sekarang ini telah memungkinkan pengembangan produk baru bisa berlangsung dengan cepat. Kompetisi di pasar menjadi sangat ketat dan
Lebih terperinciMANAJEMEN PEMASARAN Sebuah Pendahuluan
MANAJEMEN PEMASARAN Sebuah Pendahuluan Point Pembahasan Definisi manajemen pemasaran Trend bisnis saat ini dan dampaknya pada perubahan konsep manajemen pemasaran Tugas seorang pemasar/departemen pemasaran
Lebih terperinciBAB VII PRODUK Apa itu produk? Barang dan Jasa
BAB VII PRODUK Apa itu produk? Produk adalah sesuatu yang diciptakan untuk tujuan transaksi. Produk memuaskan kebutuhan dan keinginan tertentu dari pelanggan dan memberikan pendapatan pada penjual atau
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pemasaran sebagai salah satu kegiatan utama perusahaan, dilakukan untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemasaran sebagai salah satu kegiatan utama perusahaan, dilakukan untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaannya. Pemasaran dapat didefinisikan dari dua aspek
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam lingkungan yang terus berkembang dan cepat berubah, perusahaan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG PENELITIAN Dalam lingkungan yang terus berkembang dan cepat berubah, perusahaan tidak dapat mempertahankan sikap menarik pelanggan atau memperluas pasar baru. Faktor
Lebih terperinciPENERAPAN CRM DALAM SISTEM INFORMASI PENJUALAN DI TOKO BAGUS ARLOJI PARE
Artikel Skripsi PENERAPAN CRM DALAM SISTEM INFORMASI PENJUALAN DI TOKO BAGUS ARLOJI PARE SKRIPSI Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom.)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan perusahaan saat ini semakin pesat. Era saat ini mendorong
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Perkembangan perusahaan saat ini semakin pesat. Era saat ini mendorong banyak perusahaan untuk semakin memperluas usahanya dengan meraih pangsa pasar. Hal
Lebih terperinciKONSEP SISTEM INFORMASI
CROSS FUNCTIONAL MANAGEMENTS Materi Bahasan Pertemuan 6 Konsep Dasar CRM Contoh Aliran Informasi CRM Konsep Dasar SCM Contoh Aliran Informasi SCM 1 CRM Customer Relationship Management Konsep Dasar CRM
Lebih terperinciE BUSINESS. Manajemen Hubungan Pelanggan (CRM) Disusun Oleh : Ribut Wahyudi ( ) Kelas : 09 S1TI 09
E BUSINESS Manajemen Hubungan Pelanggan (CRM) Disusun Oleh : Ribut Wahyudi (09.11.3169) Kelas : 09 S1TI 09 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dan kemajuan teknologi yang semakin mengglobal. membawa dampak pada dunia usaha. Dengan adanya perkembangan dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dan kemajuan teknologi yang semakin mengglobal membawa dampak pada dunia usaha. Dengan adanya perkembangan dan kemajuan teknologi, dunia usaha dituntut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. oleh keberhasilan kegiatan pemasaran bisnis tersebut, karena kegiatan pemasaran
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia bisnis modern menuntut peranan pemasaran yang dapat menunjang kemajuan usaha bisnis. Maju atau mundurnya suatu bisnis akan sangat ditentukan oleh keberhasilan
Lebih terperinciBab 5 Menciptakan Nilai, Kepuasan & Loyalitas Pelanggan
Bab 5 Menciptakan Nilai, Kepuasan & Loyalitas Pelanggan Pentingnya Pelanggan Dasar dari orientasi pemasaran adalah hubungan pelanggan yang kuat Menciptakan pelanggan yang loyal adalah inti dari setiap
Lebih terperinciPertemuan. Customer Relationship Management (CRM)
McGraw-Hill/Irwin Copyright 2008, The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. Pertemuan 8 Customer Relationship Management (CRM) McGraw-Hill/Irwin Copyright 2008, The McGraw-Hill Companies, Inc.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI II.1. Strategi Pertumbuhan Pertumbuhan perusahaan tidak saja memiliki potensi pangsa pasar untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan, tetapi juga mampu meningkatkan vitalitas perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memberikan keuntungan dan menghidupi banyak orang. Pada saat krisis UKDW
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bisnis ritel, merupakan bisnis yang menjanjikan karena dapat memberikan keuntungan dan menghidupi banyak orang. Pada saat krisis ekonomi melanda Indonesia di akhir
Lebih terperinciCUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) SOFTWARE DARI SAP FITUR & FUNGSI: PARTNER CHANNEL MANAGEMENT SOFTWARE
CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) SOFTWARE DARI SAP FITUR & FUNGSI: PARTNER CHANNEL MANAGEMENT SOFTWARE Dosen Pengampu : M. Suyanto, Prof. Dr, M.M. Disusun Oleh : Nama : Etana Diarta NIM : 09.11.2587
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. PT. Gaya Makmur Mobil yang bergerak dalam penjualan alat berat heavy
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Gaya Makmur Mobil yang bergerak dalam penjualan alat berat heavy duty truck impor dari china, jepang dan korea. PT. Gaya Makmur Mobil menjadi perusahaan pertama
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Perusahaan yang masih menggunakan microsoft excel dalam pendataan customer,
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam menghadapi era globalisasi saat ini kebutuhan teknologi sangat dibutuhkan dan telah menjadi suatu kebutuhan yang mendesak, karena dengan adanya teknologi informasi
Lebih terperinciE-CRM (1) Pertemuan 6 Diema Hernyka Satyareni, M.Kom
E-CRM (1) Pertemuan 6 Diema Hernyka Satyareni, M.Kom E-CRM strategis bisnis yang menggunakan teknologi informasi yang memberikan perusahaan suatu pandangan pelanggannya secara luas, yang dapat diandalkan
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1. PENDAHULUAN Dalam bab ini akan menjelaskan bagaimana latar belakang perusahaan, masalah yang dihadapi, tujuan, dan cara menyelesaikan permasalahan yang ada. 1.1 Latar Belakang Masalah Cafe Bober
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi yang pesat belakangan ini telah memasuki hampir semua bidang kehidupan. Hal ini ditandai dengan banyaknya pengguna komputer,
Lebih terperinciAplikasi Web Channel dari SAP Mampu Menjadikan Internet Menjadi Penjualan, Pemasaran dan Layanan yang Menguntungkan Untuk Pelanggan dan Perusahaan
Aplikasi Web Channel dari SAP Mampu Menjadikan Internet Menjadi Penjualan, Pemasaran dan Layanan yang Menguntungkan Untuk Pelanggan dan Perusahaan DI SUSUN OLEH : NAMA : ZULFIKAR AJIB NIM : 09.11.3333
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan dunia bisnis semakin pesat, ditandai dengan makin
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini perkembangan dunia bisnis semakin pesat, ditandai dengan makin besarnya antusiasme dan agresifitas para pelaku bisnis baik di sektor industri, jasa,
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Pemasaran dan Manajemen Pemasaran Pengertian pemasaran menurut Philip khotler (2000) adalah suatu proses sosial yang di dalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa
Lebih terperinciCopyright Rani Rumita
Strategi Distribusi Topik yang Dibahas Bagaimana sifat saluran pemasaran dan mengapa saluran pemasaran penting? Bagaimana perusahaan saluran berinteraksi dan diatur untuk melakukan pekerjaan saluran? Masalah
Lebih terperinciKomunikasi Pemasaran Terpadu (IMC)
Modul ke: Komunikasi Pemasaran Terpadu (IMC) PENGERTIAN KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU Fakultas FIKOM Krisnomo Wisnu Trihatman S.Sos M.Si Program Studi Periklanan www.mercubuana.ac.id Sejarah Komunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan manusia akan teknologi sudah tidak dapat dipungkiri lagi. Selama kurang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kebutuhan manusia akan teknologi sudah tidak dapat dipungkiri lagi. Selama kurang lebih dua puluh tahun ini dunia mengalami perkembangan yang begitu pesat
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. informasi yang telah berkembang sampai saat ini, salah satunya adalah internet.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia bisnis saat ini memasuki era persaingan yang sangat ketat, dengan adanya ketidakstabilan ekonomi yang membuat pelaku bisnis menjadi semakin sulit untuk bertahan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Globalisasi telah mendorong terciptanya persaingan yang sengit diantara para pelaku bisnis di setiap bidang. Kemampuan perusahaan dalam merespon perubahan secara cepat
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dapat dilaksanakan dengan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah Singkat Perusahaan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan Sukses Mandiri adalah perusahaan jasa yang bergerak dibidang pendidikan & pelatihan kursus mengemudi mobil yang berlokasi
Lebih terperinciBab II Landasan Teori. atau jasa untuk dikonsumsi pribadi.
Bab II Landasan Teori 2.1. Definisi 2.1.1. Definisi Konsumen Dalam dunia marketing konsumen adalah hal yang perlu diperhatikan, jika suatu pedagang tidak memiliki konsumen, maka akan sia sia barang yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi, semakin banyak bermunculan perusahaan di Indonesia yang membuat persaingan bisnis semakin hari semakin ketat. Ramainya persaingan bisnis,
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
7 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Industri Jasa 2.1.1 Definisi Perkembangan industri jasa semakin hari semakin pesat, hal ini untuk mendukung pertumbuhan industri lainnya yang membutuhkan jasa dalam operasionalnya.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhannya sehari-hari, baik itu kebutuhan yang bersifat primer
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Belanja merupakan aktivitas keseharian masyarakat, setiap orang perlu memenuhi kebutuhannya sehari-hari, baik itu kebutuhan yang bersifat primer (kebutuhan pokok atau
Lebih terperinciEnterprise Resource Planning
MODUL PERKULIAHAN Enterprise Resource Planning Supply Chain Management and Customer Relationship Management Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Sistem Informasi Sistem Informasi 04 MK18046
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dan peningkatan jasa layanan service suatu perusahaan sangat
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dan peningkatan jasa layanan service suatu perusahaan sangat menjadi perhatian khusus bagi perusahaan dan pelanggan dari tahun-ketahun, hal ini dapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bisnis ini, mereka saling bersaing dalam mendapatkan perhatian dan tempat di hati
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan dalam bisnis layanan jasa transportasi udara pada saat ini benar-benar berkembang sangat pesat. Banyak perusahaan penerbangan yang turut serta meramaikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. alat pemasaran yang disebut dengan bauran pemasaran(marketing mix). Marketing
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan bisnis saat ini disebabkan oleh perubahaan pola pikir konsumen yang dinamis. Dengan dasar inilah maka dapat dikatakan bahwa kegiatan pemasaran sangat dibutuhkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan menjawab hipotesis penelitian yang diajukan.
53 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab IV ini akan disajikan gambaran data penelitian yang didapat dari hasil jawaban responden, proses pengolahan data dan analisis hasil pengolahan data tersebut.
Lebih terperinciSTMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM APLIKASI CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT BERBASISKAN TOKO-ONLINE Nama : Didik Susanto NIM : 08.11.2548 Kelas : S1-TI-6J JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA JENJANG STRATA SEKOLAH
Lebih terperinciPengantar Teknologi. Informasi (Teori) Minggu ke-09. Customer Relationship Management (CRM) Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
Pengantar Teknologi FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO http://www.dinus.ac.id Informasi (Teori) Minggu ke-09 Customer Relationship Management (CRM) Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom Definisi
Lebih terperinciPERANCANGAN WEBSITE PADA RESTAURANT CLOVER PALACE SKRIPSI. Oleh OKY WIJAYA Kelas / Kelompok : 07PCT / 01
PERANCANGAN WEBSITE PADA RESTAURANT CLOVER PALACE SKRIPSI Oleh OKY WIJAYA 1301039492 Kelas / Kelompok : 07PCT / 01 Universitas Bina Nusantara Jakarta 2013 I. Abstrak Di kota Jakarta terdapat banyak restoran
Lebih terperinciOleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom
Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom Informasi menjadi dasar pelaksanaan proses rantai pasok dan dasar bagi manajer dalam membuat keputusan. Menurut cophra dan meindl(2007) informasi harus memiliki karakteristik:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada Bab I ini Penulis akan membahas beberapa pokok bahasan yang
BAB I PENDAHULUAN Pada Bab I ini Penulis akan membahas beberapa pokok bahasan yang meliputi Latar Belakang Masalah, Perumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, dan Sistematika Penulisan.
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM INFORMASI PELAYANAN PURNA JUAL BERBASIS CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT PADA BENGKEL JAKARTA MOTOR. Proposal
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PELAYANAN PURNA JUAL BERBASIS CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT PADA BENGKEL JAKARTA MOTOR Proposal Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Tugas Akhir pada Program Sarjana
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. semakin ketat. Tiap-tiap perusahaan akan berupaya semaksimal mungkin meningkatkan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan pasar yang semakin mengglobal, persaingan di dunia bisnis semakin ketat. Tiap-tiap perusahaan akan berupaya semaksimal mungkin meningkatkan produktivitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. internet merupakan salah satu media informasi yang terbesar. Internet dapat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan semakin berkembangnya teknologi dalam dunia maya, maka internet merupakan salah satu media informasi yang terbesar. Internet dapat mencakup orang-orang
Lebih terperinciMAKALAH E-BISNIS Costumer Relationship Management
MAKALAH E-BISNIS Costumer Relationship Management disusun oleh : Krishna Yuniar Restiawan 11.21.0605 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk makanan dan atau minuman yang mengandung bahan-bahan yang. tradisional dengan memanfaatkan aneka tumbuhan dan rempah-rempah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Seiring dengan meningkatnya kesadaran pangan masyarakat akan pentingnya hidup sehat, maka tuntutan konsumen terhadap bahan pangan juga semakin bergeser (back
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan seiring kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sudah menjadi ciri khas dalam terciptanya sebuah keterbukaan atau transparansi pada berbagai bidang, terutama
Lebih terperinciCustomer Relationship Management /CRM
Customer Relationship Management /CRM Aloysius HeruDanardatu, PengenalanCustomer Relationship Management, www.ilmukomputer.com,diakses tanggal27 Januari2007 Customer Relationship Management, www.wikipedia.com,
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 KESIMPULAN Dalam penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasikan tingkat kepentingan pelanggan terhadap variabel-variabel penentu dalam kualitas pelayanan di PT. Parametrik
Lebih terperinciBAB III DEFINISI MASALAH
BAB III DEFINISI MASALAH 3.1 Latar Belakang Masalah Tantangan dunia usaha semakin lama semakin berat dan rumit karena dinamika yang terjadi di pasar. Kebutuhan dan selera konsumen terus mengalami perubahan.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan dalam bisnis sekarang ini semakin lama semakin ketat. Apalagi, ditambah dengan adanya Teknologi Informasi yang semakin lama semakin berkembang dan maju.
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep dan Teori 2.1.1 Tingkat Pelayanan (Service Level) Service level merupakan istilah yang banyak digunakan dalam manajemen persediaan yang merupakan besar presentase dari
Lebih terperinciCUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT UNTUK MEMENANGKAN PERSAINGAN BISNIS
CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT UNTUK MEMENANGKAN PERSAINGAN BISNIS A. Abstraksi Penulisan ini akan menunjukkan sebuah daya saing yang cukup kuat di dunia bisnis, dan mengeksplorasi Relationship Marketing
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini dunia bisnis dihadapkan pada suatu era globalisasi yang didukung oleh tingkat kemajuan teknologi, baik teknologi informasi maupun transportasi, sehingga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bisnis eceran ( Retail Businesses ) atau yang juga populer dengan sebutan
1 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar belakang Bisnis eceran ( Retail Businesses ) atau yang juga populer dengan sebutan Peoples Businesses merupakan salah satu cabang kegiatan perdagangan jasa yang berkembang
Lebih terperinciLAMPIRAN KUESIONER PT. LESTARI DINI TUNGGUL. jawaban yang Saudara anggap paling sesuai dengan cara memberi tanda silang ( )
L1 LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner Sistem yang Berjalan KUESIONER PT. LESTARI DINI TUNGGUL Dimohon kesediaan Saudara untuk mengisi kuesioner ini dengan baik. Pilihlah jawaban yang Saudara anggap paling sesuai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Penelitian ini pertama-tama bertujuan untuk mengetahui pengaruh
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penelitian ini pertama-tama bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekuitas merk dan harga terhadap loyalitas konsumen produk tas merk Sophie Paris di Jakarta
Lebih terperinciBAB 1 LATAR BELAKANG
BAB 1 LATAR BELAKANG Saat ini perkembangan teknologi Internet sudah mencapai perkembangan yang sangat pesat. Pada abad ke 21, komputer menjadi suatu media yang sangat konvensional di dunia, terlebih dengan
Lebih terperinciBab 5 MENCIPTAKAN NILAI, KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN
Bab 5 MENCIPTAKAN NILAI, KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN MEMBANGUN NILAI, KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN Nilai yang berasal dari Pelanggan Nilai = + Sekarang Nilai di Masa Depan Pelanggan merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berlomba-lomba mempromosikan beragam paket menarik sebagai kunci untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan industri perhotelan kini semakin bergairah. Pertumbuhan jumlah hotel yang pesat khususnya di daerah ibukota membuat sejumlah hotel berlomba-lomba
Lebih terperinci