ANALISIS PROSES PERUMUSAN DAN PENETAPAN KEBIJAKAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH KOTA MEDAN

Transkripsi

1 ANALISIS PROSES PERUMUSAN DAN PENETAPAN KEBIJAKAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH KOTA MEDAN Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan Sarjana (S-1) Pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Program Studi Ilmu Administrasi Negara SKRIPSI O L E H Shynta Anastasia Simbolon DEPARTEMEN ILMU ADMINISTRASI NEGARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

2 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... ABSTRAK... i v ix x xi xii BAB I PENDAHULUAN... 1 I.1 Latar Belakang... 1 I.2 Perumusan Masalah... 8 I.3 Tujuan Penelitian... 9 I.4 Manfaat Hasil Penelitian... 9 I.5 Kerangka Teori I.5.1 Kebijakan Publik I Pengertian Kebijakan Publik I Kategori Kebijakan Publik I Bentuk dan Tahappan Kebijakan Publik I.5.2 Analisa Kebijakan Publik I Pengertian Analisa Kebijakan Publik I Bentuk Analisa Kebijakan Publik I Gaya Analisis Kebijakan Publik I Proses Analisis Kebijakan Publik I Model Analisa Kebijakan Publik I.5.3 Formulasi (Perumusan) Kebijakan Publik I Pengertian Formulasi Kebijakan I Kriteria Formulasi Kebijakan I Aktor-aktor Formulasi Kebijakan I.5.4 Adopsi (Penetapan Kebijakan Publik) I Pengertian Adopsi Kebijakan

3 I Kriteria Adopsi Kebijakan I Gaya Adopsi Kebijakan I.5.5 Gambaran Umum Peraturan Perundang-undangan I Undang-Undang No.26 Tahun I Peraturan Pemerintah No.26 Tahun I Perda Kota Medan No.13 Tahun I.5.6 Rencana Tata Ruang Wilayah I Fungsi dan Manfaat RTRW Kota I Fungsi RTRW Kota I Manfaat RTRW Kota I Muatan Materi Perda RTRW Medan I.5.7 Peraturan Daerah I Pembentukan Peraturan Daerah I Prinsip Pembentukan Perda I Materi Muatan Peraturan Daerah I Wewenang Pembentukan Peraturan Daerah I.6 Definisi Konsep I.7 Sistematika Penulisan BAB II METODE PENELITIAN II.1 Alasan Menggunakan Penelitian Kualitatif II.2 Lokasi Penelitian II.3 Informan Penelitian II.4 Instrumen Penelitian II.5 Teknis Pengumpulan Data II.6 Teknis Analisa Data II.7 Pengujian Keabsahan Data II.8 Jadwal Waktu dan Tahap Penelitian II.9 Implementasi Metode Penelitian BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN III.1 Gambaran Umum Kota Medan III.1.1 Letak Geografis

4 III.1.2 Demografi Penduduk III.1.3 Visi Misi Kota Medan III.1.4 Susunan Organisasi Pemerintahan Kota Medan III.2 Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Medan III.2.1 Tugas Pokok Dinas TRTB III.2.2 Fungsi Dinas TRTB III.2.3 Visi & Misi Dinas TRTB III.2.4 Susunan Organisasi Dinas TRTB III.3 Badan Perencanaan&Pembangunan Medan III.3.1 Tugas Pokok dan Fungsi BAPPEDA III Sekretariat III Bidang Ekonomi III Bidang Sosial dan Budaya III Bidang Fisik dan Tata Ruang III Bidang Data Monitoring Evaluasi III.3.2 Visi&Misi BAPPEDA Kota Medan III.3.3 Susunan Organisasi BAPPEDA III.4 Bagian Hukum Sekretariat DaerahKota Medan III.4.1 Tugas Pokok Bagian Hukum Setda III.4.2 Fungsi Bagian Hukum Setda Medan III.4.3 Susunan Organisasi Bagian Hukum III.5 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Medan III.5.1 Panitia Khusus RTRW Medan III.5.2 Susunan Organisasi Panitia Khusus III.6 Gambaran Umum Perda No.13 Tahun III.7 Perumusan RTRW Kota Medan BAB IV PENYAJIAN DATA IV.1 Karateristik Informan IV.1.1 Klasifikasi Informan Berdasarkan JenisKelamin IV.1.2 Klasifikasi Informan Berdasarkan Pendidikan IV.2 Deskripsi Hasil Wawancara

5 IV.2.1 Deskripsi Wawancara Tahap Formulasi IV.2.2 Deskripsi Wawancara Tahap Adopsi IV.3 Data Sekunder IV.3.1 Pemandangan Umum Setiap Fraksi IV.3.2 Nota Jawaban Walikota atas Pemandangan Umum IV.3.3 Pendapat Akhir Setiap Fraksi BAB V ANALISA DATA V.1 Pemahaman Informan terhadap Perda No. 13 Tahun 2011 tentang RTRW Medan V.2 Prakarsa Pembentukan Perda RTRW V.3 Analisis Proses Perumusan Peraturan Daerah Kota Medan No.13 Tahun 2011 tentang RTRW Kota Medan V.4 Analisis Proses Penetapan Peraturan Daerah Kota Medan No.13 Tahun 2011 tentang RTRW Kota Medan V.5 Analisis Kesesuaian Peraturan Daerah Kota Medan tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan terhadap Peraturan Perundangundangan yang lebih tinggi V.6 Kendala-Kendala Yang Dihadapi Dalam Perumusan dan Penetapan Kebijakan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan BAB VI PENUTUP VI.1 Kesimpulan VI.2 Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN 5

6 DAFTAR TABEL Tabel Pembuatan Kebijakan Publik Tabel Jenis-Jenis Evaluasi Tabel 2.8 Jadwal Waktu dan Tahap Pelaksanaan Penelitian Tabel Jumlah Penduduk Kota Medan Tabel Bagan Organisasi Pemerintah Kota Medan Tabel Bagan Organisasi Dinas Tata Ruang dan Bangunan Tabel Bagan Organisasi BAPPEDA Kota Medan. 102 Tabel Bagan Organisasi Bagian Hukum Tabel Pengklasifikasian Informan berdasarkan Jenis Kelamin Tabel Pengklasifikasian Informan berdasarkan Pendidikan

7 DAFTAR GAMBAR Gambar Kebijakan Publik sebagai Agenda Demokrasi Gambar Tahapan Kebijakan Publik Gambar Proses Analisa Kebijakan Publik Gambar Tata Susunan Norma Hukum Indonesia Gambar Lokasi BAPPEDA Gambar Lokasi Kantor Bagian Hukum Gambar Lokasi Kantor DPRD Kota Medan Gambar Lokasi Dinas Tata Ruang dan Bangunan Gambar 3.7 Kedudukan RTRW Kota Gambar Proses Eksaminasi Ranperda

8 DAFTAR LAMPIRAN 1. Pedoman Wawancara & Transkrip Hasil Wawancara Lengkap 2. Surat Permohonan Persetujuan Judul Skripsi 3. Surat Penunjukan Dosen Pembimbing 4. Daftar Hadir Peserta Seminar Proposal 5. Surat Izin Penelitian dari Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara 6. Surat Rekomendasi Penelitian dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kota Medan 7. Kartu Kendali Bimbingan Skripsi 8. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang 9. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional. 10. Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 13 Tahun 2011 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan 11. Peraturan Walikota Medan Nomor 45 Tahun 2010 Tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Sekretariat Daerah Kota Medan 8

9 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU ADMINISTRASI NEGARA HALAMAN PERSETUJUAN Skripsi ini disetujui untuk diperbanyak dan dipertahankan oleh: Nama : Shynta Anastasia Simbolon NIM : Departemen : Ilmu Administrasi Negara Judul : Analisis Proses Perumusan dan Penetapan Kebijakan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan Medan, Agustus 2012 Dosen Pembimbing Ketua Departemen Ilmu Administrasi Negara, Drs. M. Ridwan Rangkuti, M.S Drs.M. Husni Thamrin Nst,M.Si NIP: NIP: Dekan, FISIP USU MEDAN Prof.Dr. Badaruddin, M.Si NIP:

10 ABSTRAK ANALISIS PROSES PERUMUSAN DAN PENETAPAN KEBIJAKAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH KOTA MEDAN Nama : Shynta Anastasia Simbolon Departemen : Ilmu Administrasi Negara Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik USU Dosen Pembimbing : Drs. M. Ridwan Rangkuti, M.S, Adanya Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang, mewajibkan setiap provinsi maupun kabupaten/ kota memiliki peraturan daerah mengenai tata ruang. Berdasarkan hal tersebut, Pemerintah Kota Medan telah memiliki rencana tata ruang wilayah berupa peraturan daerah yakni Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 13 Tahun Dengan adanya Peraturan Daerah ini maka Kota Medan dapat mengarahkan pembangunan di Medan dengan memanfaatkan ruang wilayah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat,yang berkeadilan dan memelihara ketahanan nasional, hal ini juga didasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk melihat bagaimana Proses Perumusan dan Penetapan Kebijakan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan dan apakah Kebijakan Rencana Tata Ruang Wilayah tersebut telah mengacu pada peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi dan juga kendala-kendala apa yang ditemukan dilapangan dalam proses perumusan dan penetapan Kebijakan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan. Metode penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan melakukan wawancara secara mendalam (indepth interview) dan menggunakan metode analisis kualitatif. Informan kunci penelitian ialah Pada Tahap Formulasi yaitu Kepala Bidang Fisik dan Tata Ruang Bappeda,Kepala Sub Bagian Dokumentasi dan Evaluasi Hukum Sekretariat Daerah dan Pada Tahap Adopsi yaitu Ketua Pansus DPRD pembentukan RTRW dan Informan utama yaitu Pada Tahap Formulasi yaitu Kepala Sub Staf dan beberapa staf dan Pada Tahap Adopsi yaitu Sekretaris Pansus dan Anggota Pansus DPRD. Kesimpulan penelitian ini ialah Proses Perumusan dan Penetapan Kebijakan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan berjalan dengan cukup baik namun masih perlu peningkatan komitmen, keseriusan sumber daya yang ada dan juga perlu meningkatkan peran serta masyarakat Kota Medan. Dan Peraturan Daerah Kota Medan tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan ini telah sesuai dan mengacu pada Peraturan Perundang-undangan yang lebih tinggi. Kata Kunci : Analisis Proses, Perumusan Kebijakan, Penetapan Kebijakan, Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan 10