PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI PRODUKSI DAN MANAJEMEN PERIKANAN BUDIDAYA
|
|
- Iwan Pranoto
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI PRODUKSI DAN MANAJEMEN PERIKANAN BUDIDAYA PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1
2 DESKRIPSI GENERIK (LEARNING OUTCOMES KKNI) 1. Mampu menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas, memilih metode yang sesuai dari beragam pilihan yang sudah maupun belum baku dengan menganalisis data, serta mampu menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur. PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES PROGRAM DIPLOMA III TEKNOLOGI PRODUKSI DAN MANAJEMEN PERIKANAN BUDIDAYA (PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI PRODUKSI DAN MANAJEMEN PERIKANAN BUDIDAYA PROGRAM DIPLOMA IPB) DESKRIPSI SPESIFIK (LEARNING OUTCOMES PROGRAM STUDI DIPLOMA III IKN) 1.1. Mampu menjadi teknisi budidaya perikanan madya yang mampu melakukan pekerjaan di bidang perikanan pada Lembaga (swasta dan pemerintah) yang berkecimpung dalam bidang konservasi (penangkaran hewan akuatik) dan pariwisata. Wiraswasta di bidang perikanan budidaya baik pemuliaan, pembesaran, maupun pengadaan sarana produksi dan distribusi hasil. LEARNING OUTCOMES (KOMPETENSI UTAMA) LULUSAN PROGRAM STUDI DIPLOMA III IKN Mampu melakukan kegiatan pembenihan ikan mulai pemilihan lokasi, desain detail dan konstruksi fasilitas pembenihan, pengadaan sarana dan prasarana produksi, proses produksi (yang mencakup pemeliharaan dan pemijahan induk, penetasan telur, pemeliharaan larva dan pendederan benih), pengangkutan dan pemasaran benih. Standarisasi dan sertifikasi mutu serta peraturan (legalitas) tentang benih dan perbenihan Mampu melakukan kegiatan pembesaran ikan mulai khususnya pembesaran (growout) biota perikanan budidaya (akuakultur), dari mulai pemilihan lokasi, desain detail dan konstruksi fasilitas, pengadaan sarana dan prasarana (seperti benih, pakan, obatobatan, tenaga kerja, bahan bakar minyak, peralatan dan sebagainya), proses produksi (mencakup persiapan wadah, penebaran/penanaman benih/bibit, pemberian pakan, pencegahan dan pemberantasan hama dan penyakit, monitoring dan pemanenan), penanganan pascapanen dan pemasaran hasil Mampu melakukan Pengelolaan budidaya air payau dan marikultur, khususnya pembesaran (growout) biota perikanan budidaya (akuakultur), dari mulai pemilihan lokasi, desain detail dan konstruksi fasilitas, pengadaan sarana dan prasarana (seperti benih, pakan, obat-obatan, tenaga kerja, bahan bakar minyak, peralatan dna sebagainya), proses produksi (mencakup persiapan wadah, penebaran/penanaman benih/bibit, pemberian pakan, pencegahan dan pemberantasan hama dan penyakit, monitoring dan pemanenan), penanganan pascapanen dan pemasaran hasil. Halaman 2
3 Mampu Mengembangbiakan berbagai jenis ikan baik ikan konsumsi maupun ikan hias, baik ikan air tawar maupun ikan air payau dan laut. Teknik pengembangbiakan ikan mencakup alami maupun buatan, termasuk aplikasi hormon dan manipulasi reproduksi lainnya untuk pematangan gonad, ovulasi dan pemijahan. Berbagai teknik untuk meningkatkan produksi benih dan produktivitas pembenihan, sejak pemeliharaan induk, pemijahan induk, penetasan telur dan pemeliharaan larva Mampu mengetahui teknik penanganan produk akuakultur setelah pemanenan hingga sampai kepada konsumen yang mencakup sortasi dan grading, pemberokan, pembiusan, pengangkutan hidup, penimbunan (stunting), peningkatan mutu, tagging, chipping, penyajian (displaying) dan teknik lainnya yang terkait dengan promosi, peningkatan harga produk, keamanan pangan dan keselamatan konsumen. Teknik penyimpanan segar/beku dan pengolahan primer produk akuakultur seperti pengeringan, pengasapan, pemindangan, pengasinan dan sebagainya Mampu melakukan kegiatan perencanaan Mempertahankan kesehatan ikan budidaya dengan teknik pencegahan dan perlindungan ikan dari serangan penyakit yang disebabkan oleh parasit dan mikroorganisme patogen. Teknik diagnosis penyakit ikan dan pengobatan ikan sakit serta perlakuan pascapengobatan Mampu melakukan kegiatan perencanaan Produksi pakan alami secara masal dan komersial sejak penyiapan wadah dan media (air), pupuk dan pemupukan media kultur pakan alami, inokulasi, monitoring populasi, pengelolaan kualitas air, pemanenan dan penanganan pasca panen. Peningkatan kandungan gizi pakan alami dan penyisipan obat-obatan dan zat tertentu ke dalam pakan alami sebagai sarana pengobatan ikan Halaman 3
4 2. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural Menguasai konsep dasar, prinsip-prinsip, teknik/teknologi dan manajemen produksi perikanan budidaya yang mencakup akuakultur secara umum,dan alur atau prosedural dlam kegiatan budidaya Mampu melakukan pengelolaan usaha akuakultur yang mencakup perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan dan evaluai sejak pengadaan sarana dan prasarana produksi, proses produksi hingga panen, pascapanen dan pemasaran. Pengawasan dan evaluasi akuakultur mencakup analisis kelayakan usaha dan sebagainya Menguasai konsep teoritis, Definisi, tujuan, ruang lingkup dan sejarah perikanan budidaya (akuakultur). Prinsip-prinsip yang mendasari produksi akuakultur dan komponen penting akuakultur yang mencakup benih, kualitas air, nutrisi/pakan ikan, penyakit-parasit ikan, dan keterkaitan antar komponen. Sistem dan teknologi produksi baik pembenihan dan pembesaran, pengenalan komoditas perikanan budidaya. Prospek perikanan budidaya dalam memenuhi kebutuhan pangan nasional dan dunia Menguasai konsep teoritis Organ, sistem dan fungsi fisiologis yang berkaitan dengan reproduksi dan pertumbuhan somatis, antara lain pencernaan, respirasi, sirkulasi, osmoregulasi, neurologi, reproduksi, sistem hormon dan sebagainya. Bioenergetika, kurva pertumbuhan, ekofisiologi (kaitan antara ekologi dan fisiologi) pertumbuhan, dan beberapa teknik praktis untuk menghitung dan menduga pertumbuhan dalam sistem perikanan budidaya. Fisiologi rumput laut Menguasai konsep Pengenalan struktur, sifat-sifat dan fungsi biomolekul (air, karbohidrat, lipid, protein, enzim, asam nukleat, dan hormon). Pengenalan metabolisme utama dari karbohidrat, lipid dan protein. Fermentasi dan pengantar bioteknologi. Peran biokimia dalam perikanan budidaya, khususnya dalam nutrisi ikan dan pembuatan pakan Menguasai konsep teoritis tentang klimatologi dan oseanografi dalam budidaya perikanan dilaut Menguasai konsep teoritis tentang Manajemen kualitas air dan tanah agar tetap optimal bagi kehidupan dan pertumbuhan biota akuakultur serta lingkungan sekitarnya. Manajemen kualitas air Halaman 4
5 dan tanah mencakup pemantauan dan pengukuran kualitas dan kuantitas air, perlakuan (treatment) terhadap air sebelum masuk ke dalam sistem akuakultur, teknik pengelolaan air di dalam wadan produksi (pergantian, aerasi, filtrasi dan pemupukan air) dan penanganan air limbah akuakultur. Amdal kegiatan akuakultur Menguasai konsepteoritis pengenalan morfologi, anatomi, distribusi, dan tingkah laku ikan dan avertebrata air, baik sebagai spesies kultur (komoditas), pakan alami maupun organisme parasit. Pengenalan organ tubuh ikan dan avertebrata air beserta fungsinya Pengertian, ruang lingkup dan peran agroindustri, sistem agroindustri yang mencakup proses sejak hulu hingga hilir, karakter industri pada komoditas pertanian dalam arti luas yang bersifat tepat waktu, tepat jumlahm tepat mutu dan tepat harga Menguasai konsep Pengertian dan peranan statistika dalam kehidupan khususnya bidang perikanan budidaya (akuakultur). Statistika deskriptif, konsep peluang dan penerapannya, peubah acak diskret dan kontinyu, teknik penarikan contoh, pendugaan parameter, pengujian hipotesis, regresi linier dan korelasi Menguasai konsep Pengertian penyakit dan parasit dan peran farmakologi dalam pengendalian dan pengobatan penyakit ikan. Segala aspek mengenai obat-obatan untuk biota akuakultur mulai dari jenis, sifat, cara kerja, dosis, dan cara pemakaian obat. Teknik penyimpanan dan pengadaan obat Menguasai konsep Memberi gambaran tentang peran fisika dalam mendukung produksi perikanan budidaya (akuakultur). Pengukuran dasar dan sistem satuan; mekanika : kinematika, dinamika, kerja dan energi, momentum linier, gerak melingkar, momentum sudut, mekanika fluida; termofisika : suhu dan kalor, pindahan panas, pemuaian, perubahan fasa, hukum-hukum termidinamika; listrik magnet : medan listrik, potensial listrik, dielektrik, arus searah, medan magnet, zat magnetik, listrik imbas, arus balik gelombang, gejala gelombang elektromagnetik, Halaman 5
6 3. Mampu mengelola kelompok kerja dan menyusun laporan tertulis secara komprehensif. 4. Bertanggungjawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok Mampu bekerja sama dan berkomunikasi dalam kegiatan, serta menyelesaikan pemantauan terhadap kegiatan atau proses produksi serta menyusun laporan di bidang perikanan termasuk mendokumentasikan hasil pekerjaan dalam bentuk laporan tertulis Mampu melakukan evaluasi dalam pelaksanaan pekerjaan terhadap pencapaian hasil pekerjaan di bidang perikanan budidaya yang menjadi tanggung jawabnya. interferensi, difraksi dan polarisasi Mampu menyiapkan laporan tertulis tentang hasil pekerjaan baik yang menjadi tanggung jawabnya sendiri maupun menjadi tanggung jawab kelompok kerja (team work) Mampu mengetahui Teknik-teknik komunikasi yang efektif dalam suatu manajemen usaha akuakultur, meliputi komunikasi atasanbawahan, komunikasi dengan rekan, menarik (meyakinkan) investor serta dalam rangka pemasaran produk Mampu melakukan evaluasi dan etika terhadap pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya sendiri Mampu melakukan evaluasi pengelolaan usaha akuakultur yang mencakup perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan dan evaluai sejak pengadaan sarana dan prasarana produksi, proses produksi hingga panen, pascapanen dan pemasaran. Pengawasan dan evaluasi akuakultur mencakup analisis kelayakan usaha dan sebagainya.. Halaman 6
7 PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM KURIKULUM PROGRAM DIPLOMA III TEKNOLOGI PRODUKSI DAN MANAJEMEN PERIKANAN BUDIDAYA (PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI PRODUKSI DAN MANAJEMEN PERIKANAN BUDIDAYA PROGRAM DIPLOMA IPB) LEARNING OUTCOMES (KOMPETENSI) LULUSAN KURIKULUM (MATA KULIAH) Mampu melakukan kegiatan pembenihan ikan mulai pemilihan lokasi, desain detail dan konstruksi fasilitas pembenihan, pengadaan sarana dan prasarana produksi, proses produksi (yang mmencakup pemeliharaan dan pemijahan induk, penetasan telur, pemeliharaan larva dan pendederan benih), pengangkutan dan pemasaran benih. Standarisasi dan sertifikasi mutu serta peraturan (legalitas) tentang benih dan perbenihan Mampu melakukan kegiatan pembesaran ikan mulai khususnya pembesaran (growout) biota perikanan budidaya (akuakultur), dari mulai pemilihan lokasi, desain detail dan konstruksi fasilitas, pengadaan sarana dan prasarana (seperti benih, pakan, obat-obatan, tenaga kerja, bahan bakar minyak, peralatan dan sebagainya), proses produksi (mencakup persiapan wadah, penebaran/penanaman benih/bibit, pemberian pakan, pencegahan dan pemberantasan hama dan penyakit, monitoring dan pemanenan), penanganan pascapanen dan pemasaran hasil Mampu melakukan Pengelolaan budidaya air payau dan marikultur, khususnya pembesaran (growout) biota perikanan budidaya (akuakultur), dari mulai pemilihan lokasi, desain detail dan konstruksi fasilitas, pengadaan sarana dan prasarana (seperti benih, pakan, obat-obatan, tenaga kerja, bahan bakar minyak, peralatan dna sebagainya), proses produksi (mencakup persiapan wadah, penebaran/penanaman benih/bibit, pemberian pakan, pencegahan dan pemberantasan hama dan penyakit, monitoring dan pemanenan), penanganan pascapanen dan pemasaran hasil Mampu Mengembangbiakan berbagai jenis ikan baik ikan konsumsi maupun ikan hias, baik ikan air tawar maupun ikan air payau dan laut. Teknik pengembangbiakan ikan mencakup alami maupun buatan, termasuk aplikasi hormon dan manipulasi reproduksi lainnya untuk pematangan Manajemen Pembenihan Ikan Praktikum Manajemen Pembenihan Ikan Budidaya Ikan Hias Praktikum Budidaya Ikan Hias Manajemen Budidaya Air Tawar Praktikum Manajemen Budidaya Air Tawar Manajemen Budidaya Air Payau dan Marikultur Praktikum Manajemen Budidaya Air Payau dan Marikultur Teknik Pengembangbiakan Ikan Praktikum Teknik Pengembangbiakan Ikan Halaman 7
8 gonad, ovulasi dan pemijahan. Berbagai teknik untuk meningkatkan produksi benih dan produktivitas pembenihan, sejak pemeliharaan induk, pemijahan induk, penetasan telur dan pemeliharaan larva Mampu mengetahui teknik penanganan produk akuakultur setelah pemanenan hingga sampai kepada konsumen yang mencakup sortasi dan grading, pemberokan, pembiusan, pengangkutan hidup, penimbunan (stunting), peningkatan mutu, tagging, chipping, penyajian (displaying) dan teknik lainnya yang terkait dengan promosi, peningkatan harga produk, keamanan pangan dan keselamatan konsumen. Teknik penyimpanan segar/beku dan pengolahan primer produk akuakultur seperti pengeringan, pengasapan, pemindangan, pengasinan dan sebagainya Mampu melakukan kegiatan perencanaan Mempertahankan kesehatan ikan budidaya dengan teknik pencegahan dan perlindungan ikan dari serangan penyakit yang disebabkan oleh parasit dan mikroorganisme patogen. Teknik diagnosis penyakit ikan dan pengobatan ikan sakit serta perlakuan pascapengobatan Mampu melakukan kegiatan perencanaan Produksi pakan alami secara masal dan komersial sejak penyiapan wadah dan media (air), pupuk dan pemupukan media kultur pakan alami, inokulasi, monitoring populasi, pengelolaan kualitas air, pemanenan dan penanganan pasca panen. Peningkatan kandungan gizi pakan alami dan penyisipan obat-obatan dan zat tertentu ke dalam pakan alami sebagai sarana pengobatan ikan Mampu melakukan pengelolaan usaha akuakultur yang mencakup perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan dan evaluai sejak pengadaan sarana dan prasarana produksi, proses produksi hingga panen, pascapanen dan pemasaran. Pengawasan dan evaluasi akuakultur mencakup analisis kelayakan usaha dan sebagainya Menguasai konsep teoritis, Definisi, tujuan, ruang lingkup dan sejarah perikanan budidaya (akuakultur). Prinsip-prinsip yang mendasari produksi akuakultur dan komponen penting akuakultur yang mencakup benih, kualitas air, nutrisi/pakan ikan, penyakit-parasit ikan, dan keterkaitan antar komponen. Sistem dan teknologi produksi baik pembenihan dan pembesaran, pengenalan komoditas perikanan budidaya. Prospek perikanan budidaya dalam memenuhi kebutuhan pangan nasional dan Penanganan Produk Akuakultur Praktikum Penanganan Produk Akuakultur Teknik Pencegahan Penyakit dan Pengobatan Ikan Praktikum Teknik Pencegahan Penyakit dan Pengobatan Ikan Teknik Produksi Pakan Alami Praktikum Teknik Produksi Pakan Alami Akuabisnis Dasar-dasar Akuakultur Praktikum Dasar-dasar Akuakultur Halaman 8
9 dunia Menguasai konsep teoritis Organ, sistem dan fungsi fisiologis yang berkaitan dengan reproduksi dan pertumbuhan somatis, antara lain pencernaan, respirasi, sirkulasi, osmoregulasi, neurologi, reproduksi, sistem hormon dan sebagainya. Bioenergetika, kurva pertumbuhan, ekofisiologi (kaitan antara ekologi dan fisiologi) pertumbuhan, dan beberapa teknik praktis untuk menghitung dan menduga pertumbuhan dalam sistem perikanan budidaya. Fisiologi rumput laut Menguasai konsep Pengenalan struktur, sifat-sifat dan fungsi biomolekul (air, karbohidrat, lipid, protein, enzim, asam nukleat, dan hormon). Pengenalan metabolisme utama dari karbohidrat, lipid dan protein. Fermentasi dan pengantar bioteknologi. Peran biokimia dalam perikanan budidaya, khususnya dalam nutrisi ikan dan pembuatan pakan Menguasai konsep teoritis tentang klimatologi dan oseanografi dalam budidaya perikanan dilaut Menguasai konsep teoritis tentang Manajemen kualitas air dan tanah agar tetap optimal bagi kehidupan dan pertumbuhan biota akuakultur serta lingkungan sekitarnya. Manajemen kualitas air dan tanah mencakup pemantauan dan pengukuran kualitas dan kuantitas air, perlakuan (treatment) terhadap air sebelum masuk ke dalam sistem akuakultur, teknik pengelolaan air di dalam wadan produksi (pergantian, aerasi, filtrasi dan pemupukan air) dan penanganan air limbah akuakultur. Amdal kegiatan akuakultur Menguasai konsepteoritis pengenalan morfologi, anatomi, distribusi, dan tingkah laku ikan dan avertebrata air, baik sebagai spesies kultur (komoditas), pakan alami maupun organisme parasit. Pengenalan organ tubuh ikan dan avertebrata air beserta fungsinya Pengertian, ruang lingkup dan peran agroindustri, sistem agroindustri yang mencakup proses sejak hulu hingga hilir, karakter industri pada komoditas pertanian dalam arti luas yang bersifat tepat waktu, tepat jumlahm tepat mutu dan tepat harga Menguasai konsep Pengertian dan peranan statistika dalam kehidupan khususnya bidang perikanan budidaya (akuakultur). Statistika deskriptif, konsep peluang dan penerapannya, peubah acak diskret dan kontinyu, Fisiologi Ikan Praktikum Fisiologi Ikan Ekologi Perairan Praktikum Ekologi Perairan Pengantar Biokimia Praktikum Pengantar Biokimia Teknik Pembuatan dan Pemberian Pakan Praktikum Teknik Pembuatan dan Pemberian Pakan Klimatologi dan Oseanografi Praktikum Klimatologi dan Oseanografi Kimia Air dan Tanah Praktikum Kimia Air dan Tanah Manajemen Kualitas Air dan Tanah Praktikum Manajemen Kualitas Air dan Tanah Biologi Ikan dan Avertebrata Air Praktikum Biologi Ikan dan Avertebrata Air Pengantar Agroindustri Statistika Praktikum Statistika Halaman 9
10 teknik penarikan contoh, pendugaan parameter, pengujian hipotesis, regresi linier dan korelasi Menguasai konsep Pengertian penyakit dan parasit dan peran farmakologi dalam pengendalian dan pengobatan penyakit ikan. Segala aspek mengenai obat-obatan untuk biota akuakultur mulai dari jenis, sifat, cara kerja, dosis, dan cara pemakaian obat. Teknik penyimpanan dan pengadaan obat Mikrobiologi Akuatik Praktikum Mikrobiologi Akuatik Penyakit dan Parasit Ikan Praktikum Penyakit dan Parasit Ikan Farmakologi Ikan Praktikum Farmakologi Ikan Menguasai konsep Memberi gambaran tentang peran fisika dalam mendukung produksi perikanan budidaya (akuakultur). Pengukuran dasar dan sistem satuan; mekanika : kinematika, dinamika, kerja dan energi, momentum linier, gerak melingkar, momentum sudut, mekanika fluida; termofisika : suhu dan kalor, pindahan panas, pemuaian, perubahan fasa, hukum-hukum termidinamika; listrik magnet : medan listrik, potensial listrik, dielektrik, arus searah, medan magnet, zat magnetik, listrik imbas, arus balik gelombang, gejala gelombang elektromagnetik, interferensi, difraksi dan polarisasi Mampu menyiapkan laporan tertulis tentang hasil pekerjaan baik yang menjadi tanggung jawabnya sendiri maupun menjadi tanggung jawab kelompok kerja (team work) Mampu mengetahui Teknik-teknik komunikasi yang efektif dalam suatu manajemen usaha akuakultur, meliputi komunikasi atasan-bawahan, komunikasi dengan rekan, menarik (meyakinkan) investor serta dalam rangka pemasaran produk Mampu melakukan evaluasi dan etika terhadap pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya sendiri Mampu melakukan evaluasi pengelolaan usaha akuakultur yang mencakup perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan dan evaluai sejak pengadaan sarana dan prasarana produksi, proses produksi hingga panen, pascapanen dan pemasaran. Pengawasan dan evaluasi akuakultur mencakup analisis kelayakan usaha dan sebagainya Fisika Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Aplikasi komputer Komunikasi Pendidikan Agama Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan/Bela Negara Akuabisnis Halaman 10
11 Halaman 11
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN PRODUKSI DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN TERPADU
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN PRODUKSI DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN TERPADU PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 DESKRIPSI GENERIK (LEARNING OUTCOMES
Lebih terperinciKisi-kisi Soal Uji Kompetensi Program studi Agribisnis Sumberdaya Perairan. Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Essensial
Kisi-kisi Soal Uji Kompetensi Program studi Agribisnis Sumberdaya Perairan Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Essensial 1. Mengidentifikasi potensi dan peran budidaya perairan 2. Mengidentifikasi
Lebih terperinciPROGRAM STUDI D3 BUDIDAYA IKAN SIKAP
PROGRAM STUDI D3 BUDIDAYA IKAN SIKAP a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN PRODUKSI PERKEBUNAN
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN PRODUKSI PERKEBUNAN PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 DESKRIPSI GENERIK (LEARNING
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN PERKEBUNAN KELAPA SAWIT PROGRAM DIPLOMA IPB 2012
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN PERKEBUNAN KELAPA SAWIT PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 PENJABARAN DESKRIPSI GENERIK (LEARNING OUTCOMES
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN SUPERVISOR JAMINAN MUTU PANGAN
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN SUPERVISOR JAMINAN MUTU PANGAN PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 PENJABARAN DESKRIPSI GENERIK (LEARNING
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN MANAJEMEN AGRIBISNIS PROGRAM DIPLOMA IPB 2012
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN MANAJEMEN AGRIBISNIS PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 DESKRIPSI GENERIK (LEARNING OUTCOMES KKN) 1 Mampu menyelesaikan
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INDUSTRI BENIH PROGRAM DIPLOMA IPB 2012
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INDUSTRI BENIH PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 PENJABARAN DESKRIPSI GENERIK (LEARNING OUTCOMES
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK & MANAJEMEN LINGKUNGAN PROGRAM DIPLOMA IPB 2012
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK & MANAJEMEN LINGKUNGAN PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING
Lebih terperinciKISI-KISI SOAL UKA 2014 PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN PRODUKSI PERIKANAN BUDIDAYA
KISI-KISI SOAL UKA 2014 PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN PRODUKSI PERIKANAN BUDIDAYA Kompetensi Guru Profesional 1. Menguasai materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung 2. Menguasai
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN MANAJEMEN INDUSTRI JASA MAKANAN DAN GIZI
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN MANAJEMEN INDUSTRI JASA MAKANAN DAN GIZI PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 DESKRIPSI GENERIK (LEARNING OUTCOMES
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN TERNAK
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN TERNAK PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE
Lebih terperinciKISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya
No Kompetensi Utama STANDAR KOMPETENSI GURU KOMPETENSI INTI GURU KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK 1. Menguasai karakteristik peserta 1.1. Memahami karakteristik peserta didik dari aspek
Lebih terperinciKURIKULUM PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERAIRAN ANGKATAN 2012, 2013, 2014, 2015 FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNMUL
KURIKULUM PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERAIRAN ANGKATAN 0, 0, 04, 0 Jumlah SKS minimum yang harus ditempuh : 48 SKS Indeks Prestasi Kumulatif :,0 : Maksimum (tujuh) tahun, dimungkinkan kurang dari 4 (empat)
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN EKOWISATA PROGRAM DIPLOMA IPB 2012
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN EKOWISATA PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES
Lebih terperinciBUDIDAYA IKAN JILID 1
Gusrina BUDIDAYA IKAN JILID 1 SMK Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional Hak Cipta pada Departemen Pendidikan
Lebih terperinciLAPORAN PELATIHAN PENYUSUNAN LEARNING OUTCOME PROGRAM STUDI
LAPORAN PELATIHAN PENYUSUNAN LEARNING OUTCOME PROGRAM STUDI PROGRAM STUDI S: TEKNOLOGI HASIL PERAIRAN (THP) PROGRAM STUDI S: TEKNOLOGI HASIL PERAIRAN (THP) PROGRAM STUDI S: TEKNOLOGI HASIL PERAIRAN (THP)
Lebih terperinciKISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya
No Kompetensi Utama STANDAR KOMPETENSI 1. Menguasai karakteristik peserta 1.1. Memahami karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, didik yang berkaitan dengan aspek fisik, sosial,
Lebih terperinciKisi- kisi Soal UKG 2015 Paket Keahlian Budidaya perikanan
Kisi- kisi Soal UKG 2015 Paket Keahlian Budidaya perikanan No. Kompetensi Utama Kompetensi Inti Guru Standar Kompetensi Guru Kompetensi Guru Mapel Paket Keahlian Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Pedagogi
Lebih terperinciKurikulum Sekolah Tinggi Perikanan (STP) Edisi 2008
LAMPIRAN I : Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan R.I. Nomor KEP. 06/MEN/2008 Tentang Kurikulum Sekolah Tinggi Perikanan (STP) Edisi 2008 Kurikulum Sekolah Tinggi Perikanan (STP) Edisi 2008 Struktur
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI PROGRAM DIPLOMA IPB 2012
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 PENJABARAN DESKRIPSI GENERIK (LEARNING OUTCOMES KKNI) 1. Mampu
Lebih terperinciPENDAHULUAN VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, DAN PROFIL LULUSAN PROGRAM STUDI
PENDAHULUAN Perubahan merupakan suatu keniscayaan. Perubahan yang tejadi memerlukan penyesuaian, bila ingin tetap bertahan pada kondisi yang telah berubah. Kemajuan ilmu pengetahuan merupakan suatu bagian
Lebih terperinciTabel 1. Learning Outcomes (LO) Program Sarjana (S1) Manajemen Sumberdaya Perairan Pernyataan Kompetensi LO 1 LO 1.1 LO 1.2 LO 1.3 LO 1.
Tabel 1. Learning Outcomes () Program Sarjana (S1) Manajemen Pernyataan Kompetensi : Setelah menyelesaikan program studi ini, lulusan: 1 : Mampu mengaplikasikan teknik perencanaan dan pendekatan pengelolaan
Lebih terperinciPENJABARAN KKNIJENJANG KUALIFIKASI V KE DALAMLEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN KOMUNIKASI MINAT PUBLIC RELATIONS
KKNIJENJANG KUALIFIKASI V KE DALAMLEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN KOMUNIKASI PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 DESKRIPSI GENERIK (LEARNING OUTCOMES KKNI) 1. Mampu menyelesaikan pekerjaan
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.568, 2015 KEMEN-KP. Politeknik Kelautan dan. 2015. Kurikulum. Pencabutan. PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8/PERMEN-KP/2015 TENTANG
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8/PERMEN-KP/2015 TENTANG KURIKULUM POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN EDISI 2015
PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8/PERMEN-KP/2015 TENTANG KURIKULUM POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN EDISI 2015 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN
Lebih terperinciPETA KURIKULUM PROGRAM SARJANA PERIKANAN PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERIKANAN
LAMPIRAN PETA KURIKULUM PROGRAM SARJANA PERIKANAN PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERIKANAN Beban satuan kredit semester (SKS) untuk calon Sarjana Perikanan Program Studi Budidaya Perikanan, Jurusan Perikanan Fakultas
Lebih terperinciFORMAT PENGEMBANGAN KISI-KISI SOAL UTN
FORMAT PENGEMBANGAN KISI-KISI SOAL UTN No Inti Guru (KI) Standar Guru (SKG) Guru Mata (IPK) 1. 1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural, emosional,
Lebih terperinciPERIKANAN BUDIDAYA (AKUAKULTUR) Riza Rahman Hakim, S.Pi
PERIKANAN BUDIDAYA (AKUAKULTUR) Riza Rahman Hakim, S.Pi Definisi Akuakultur Berasal dari bahasa Inggris: aquaculture Aqua: perairan, culture: budidaya Akuakultur : kegiatan untuk memproduksi biota (organisme)
Lebih terperincitersebut dengan baik, karena materi bahan ajar noncetak berisi uraian yang sifatnya pendalaman dan pengayaan dari materi bahan ajar cetak.
ix M Tinjauan Mata Kuliah ata kuliah Teknik Pembenihan Ikan (LUHT4434) berisi penjelasan tentang prasarana dan sarana pembenihan ikan, pemilihan lokasi dan kualitas air, teknik seleksi induk ikan, kematangan
Lebih terperinciBAB V KURIKULUM PROGRAM SARJANA A. JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN
BAB V KURIKULUM PROGRAM SARJANA 1. PROGRAM STUDI AGRONOMI A. JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN SEMESTER I SEMESTER II 1. UNU 10X Pendidikan Agama I 2/0 1. UNU 122 Ilmu Sosial Dasar 2/0 2. UNU 110 Pendidikan Pancasila
Lebih terperinciKISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN AGRIBISNIS PRODUKSI SUMBERDAYA PERAIRAN
Kompetensi Keahlian: KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN AGRIBISNIS PRODUKSI SUMBERDAYA PERAIRAN Agribisnis Peran Agribisnis Rumput Laut Kompetensi Utama Pedagogik Menguasai tugas-tugas guru Memahami
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN MANAJEMEN INFORMATIKA PROGRAM DIPLOMA IPB 2012
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN MANAJEMEN INFORMATIKA PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 PENJABARAN DESKRIPSI GENERIK (LEARNING OUTCOMES
Lebih terperinciKEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR KEP. 02/MEN/2007 TENTANG CARA BUDIDAYA IKAN YANG BAIK
KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR KEP. 02/MEN/2007 TENTANG CARA BUDIDAYA IKAN YANG BAIK MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka
Lebih terperinciKKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN KOMUNIKASI MINAT PENYIARAN PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 PENJABARAN DESKRIPSI GENERIK (LEARNING OUTCOMES
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN PARAMEDIK VETERINER PROGRAM DIPLOMA IPB 2012
KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN PARAMEDIK VETERINER PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 DESKRIPSI GENERIK (LEARNING OUTCOMES KKNI) 1. Mampu menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas,
Lebih terperinciPROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI SEMESTER I (21 SKS) Kode MATA KULIAH Bobot SKS AET1011 Ilmu Sosial dan Budaya Dasar 2 (2-0) AET1021 Pengantar Ilmu Pertanian 2 (2-0) AET1031 Bahasa Indonesia 2 (2-0) AET1041
Lebih terperinciTeknologi pangan adalah teknologi yang mendukung pengembangan industri pangan dan mempunyai peran yang sangat penting dalam upaya mengimplementasikan
Teknologi Pangan Teknologi pangan adalah teknologi yang mendukung pengembangan industri pangan dan mempunyai peran yang sangat penting dalam upaya mengimplementasikan tujuan industri untuk memenuhi permintaan
Lebih terperinciSALINAN KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT PERTANIAN BOGOR Nomor : 027/K13/PP/2007. Tentang
SALINAN KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT PERTANIAN BOGOR Nomor : 027/K13/PP/2007 Tentang PENETAPAN MAYOR PADA PROGRAM PENDIDIKAN PASCASARJANA KURIKULUM SISTEM MAYOR-MINOR INSTITUT PERTANIAN BOGOR REKTOR INSTITUT
Lebih terperinciKEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR KEP. 02/MEN/2007 TENTANG CARA BUDIDAYA IKAN YANG BAIK
KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR KEP. 02/MEN/2007 TENTANG CARA BUDIDAYA IKAN YANG BAIK MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka
Lebih terperinciKURIKULUM 2013 PRODI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
SEMESTER I 1 100101 OLAH RAGA I 1 1 2 100092 WIDYA MWAT YASA 2 2 3 130012 PENGANTAR ILMU PERTANIAN 2 2 4 132012 KIMIA 2 2 5 132021 PRAKTIKUM KIMIA 1 1 6 132032 TEKNOLOGI BUDIDAYA TANAMAN 2 2 7 132041 PRAKTIKUM
Lebih terperinciC. KURIKULUM. SEMESTER 2 NO KODE MATA KULIAH WAJIB SKS AT201 Agama Islam AT202 Agama Katholik 1 AT203 Agama Kristen
C. KURIKULUM 1. PRODI AGROTEKNOLOGI SEMESTER 1 1 AT101 Pendidikan Pancasila 2 0 2 AT102 Pendidikan Kewarganegaraan 2 0 3 AT103 Pengantar Ilmu Pertanian 2 0 4 AT104 B o t a n i 2 1 5 AT105 Agroklimatologi
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN ANALISIS KIMIA PROGRAM DIPLOMA IPB 2012
KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN ANALISIS KIMIA PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 PROFIL LULUSAN Sebagai teknisi analis kimia (tingkat madya) yang mampu bekerja di laboratorium
Lebih terperinciBEBAN STUDI SESUAI INDEKS PRESTASI (IP) SEMESTER
BEBAN STUDI SESUAI INDEKS PRESTASI (IP) SEMESTER Ketentuan beban studi yang boleh diambil pada semester berikutnya diberikan dalam tabel di bawah ini. IP semester yang diperoleh Beban studi dalam semester
Lebih terperinciSilabus Olimpiade BOF XI Soal SMP
Silabus Olimpiade BOF XI Soal SMP No Materi pokok Lingkup materi 1 Makhluk Hidup a. Asal usul makhluk hidup b. Ciri-ciri makhluk hidup c. Perbedaan makhluk hidup dan benda mati d. Pengukuran Pada makhluk
Lebih terperinciTeknik pembenihan ikan air laut Keberhasilan suatu pembenihan sangat ditentukan pada ketersedian induk yang cukup baik, jumlah, kualitas dan
Teknik pembenihan ikan air laut Keberhasilan suatu pembenihan sangat ditentukan pada ketersedian induk yang cukup baik, jumlah, kualitas dan keseragaman.induk yang baik untuk pemijahan memiliki umur untuk
Lebih terperinciV. KURIKULUM PROGRAM SARJANA
1. Program Studi Agronomi V. KURIKULUM PROGRAM SARJANA A. JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN I 1 UNU 1000- Pendidikan Agama 1 UNU 000 Pendidikan Kewarganegaraan 100 MKS 1001 Kimia Organik UNU 1100 Pendidikan Pancasila
Lebih terperinciJADWAL UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL 2017/2018 PROGRAM STUDI S-1 FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNDIP
JADWAL UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL 2017/2018 PROGRAM STUDI S-1 FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNDIP No Hari Jam Mata Kuliah P.S. Kls smt Jml R 1 SELASA 08.00-09.40 Biologi Pet C I 46 D1.01 5-Dec-17 BPFR
Lebih terperinciKERANGKA ACUAN KERJA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN D. PRAKTEK REGULER / TEACHING FACTORY TAHUN ANGGARAN 2018
KERANGKA ACUAN KERJA 2376.001.001 PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN D. PRAKTEK REGULER / TEACHING FACTORY TAHUN ANGGARAN 2018 Kementerian negara/lembaga : Kementerian Kelautan dan Perikanan Unit Eselon I : Badan
Lebih terperinciLAMPIRAN 2 KISI-KISI USBN SMP
LAMPIRAN 2 KISI-KISI USBN SMP A. KURIKULUM 2006 KISI-KISI UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL SEKOLAH MENENGAH PERTAMA / MADRASAH TSANAWIYAH TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Mata Pelajaran : BIOLOGI Jenjang : SMP/MTs
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER PROGRAM DIPLOMA IPB 2012
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 PENJABARAN DESKRIPSI GENERIK (LEARNING OUTCOMES KKNI)
Lebih terperinciKOMPETENSI LULUSAN, LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM STUDI MAGISTER BUDIDAYA PERAIRAN BERDASARKAN KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA
KOMPETENSI LULUSAN, LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM STUDI MAGISTER BUDIDAYA PERAIRAN BERDASARKAN KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA Program Magister Budidaya Perairan Fakultas Perikanan dan
Lebih terperinciBEBAN STUDI SESUAI INDEKS PRESTASI (IP) SEMESTER
BEBAN STUDI SESUAI INDEKS PRESTASI (IP) SEMESTER Ketentuan beban studi yang boleh diambil pada semester berikutnya diberikan dalam tabel di bawah ini. IP semester yang diperoleh Beban studi dalam semester
Lebih terperinciDEKAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET NOMOR : 135/UN27.7/PP/2014 TENTANG
DEKAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET NOMOR : 135/UN27.7/PP/2014 TENTANG KURIKULUM PROGRAM STUDI DIPLOMA 3 FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET TAHUN 2014 DEKAN FAKULTAS PERTANIAN
Lebih terperinciAPLIKASI PAKAN BUATAN UNTUK PEMIJAHAN INDUK IKAN MANDARIN (Synchiropus splendidus)
APLIKASI PAKAN BUATAN UNTUK PEMIJAHAN INDUK IKAN MANDARIN (Synchiropus splendidus) Oleh Adi Hardiyanto, Marwa dan Narulitta Ely ABSTRAK Induk ikan mandarin memanfaatkan pakan untuk reproduksi. Salah satu
Lebih terperinciBAB IV HASIL. Pertumbuhan. Perlakuan A (0%) B (5%) C (10%) D (15%) E (20%) gurame. Pertambahan
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pertumbuhan Bobot Mutlak dan Laju Pertumbuhan Bobot Harian Pertumbuhan adalah perubahan bentuk akibat pertambahan panjang, berat, dan volume dalam periode tertentu (Effendi
Lebih terperinciPENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN KOMUNIKASI MINAT PERIKLANAN
PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN KOMUNIKASI MINAT PERIKLANAN PROGRAM DIPLOMA IPB 2012 Halaman 1 PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM
Lebih terperinciI. P E N D A H U L U A N
I. P E N D A H U L U A N 1.1. Latar Belakang Ikan Gurami (Ospheronemus gouramy Lac) merupakan plasma nutfah ikan asli perairan Indonesia yang sudah menyebar ke wilayah Asia Tenggara (Badan Standarisasi
Lebih terperinciKURIKULUM FAKULTAS PERTANIAN UNBAR PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI
KURIKULUM FAKULTAS PERTANIAN UNBAR PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI Kode Kode SEM No Mata Kuliah sks MK SEM No Mata Kuliah sks MK I 1 Pendidikan Agama 2 MPK1101 V 1 Komputer Aplikasi 3 MKK1526 2 Pancasila 2
Lebih terperinciATURAN PERALIHAN DAN KONVERSI KURIKULUM
ATURAN PERALIHAN DAN KONVERSI KURIKULUM 20I3 PROGRAM STUDI BIOLOGI ATURAN PERALIHAN KURIKULUM 2009 KE KURIKULUM 203 A. ATURAN UMUM. Semua mata kuliah yang telah diselesaikan dalam kurikulum lama, bobot
Lebih terperinci6. KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM SMP/MTs
6. KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM SMP/MTs KELAS: VII Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan
Lebih terperinciSTANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN FISIKA
STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN FISIKA A. Latar Belakang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) berkaitan dengan cara mencari tahu tentang fenomena alam secara sistematis, sehingga IPA bukan
Lebih terperinciMateri Pokok Materi penjabaran Lingkup materi Fisiologi Tumbuhan. Struktur Bagian Tubuh Tanaman. Reproduksi Tumbuhan. Sistem Transportasi
Materi Pokok Materi penjabaran Lingkup materi Fisiologi Tumbuhan 1 ANATOMI, MORFOLOGI, DAN FISIOLOGI TUMBUHAN Struktur Bagian Tubuh Tanaman a. Mekanisme fotosintesis b. Mekanisme respirasi, fotorespirasi,
Lebih terperinciP. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR BUDIDAYA PERIKANAN SMALB TUNARUNGU
- 836 - P. KOMPETENSI INTI DAN BUDIDAYA PERIKANAN SMALB TUNARUNGU KELAS: X Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Lebih terperinci2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nom
No.413, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMEN-KP. Kurikulum Sekolah Tinggi Perikanan Edisi 2017. Pencabutan. PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 /PERMEN-KP/2017 TENTANG
Lebih terperinciIII. HASIL DAN PEMBAHASAN
III. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Hasil 3.1.1 Indeks Gonad Somatik (IGS) Hasil pengamatan nilai IGS secara keseluruhan berkisar antara,89-3,5% (Gambar 1). Hasil analisis sidik ragam menunjukkan bahwa bioflok
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9/PERMEN-KP/2017 TENTANG KURIKULUM SEKOLAH TINGGI PERIKANAN EDISI 2017
-11-11--1- PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9/PERMEN-KP/2017 TENTANG KURIKULUM SEKOLAH TINGGI PERIKANAN EDISI 2017 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN
Lebih terperinciProduksi benih ikan patin jambal (Pangasius djambal) kelas benih sebar
Standar Nasional Indonesia Produksi benih ikan patin jambal (Pangasius djambal) kelas benih sebar ICS 65.150 Badan Standardisasi Nasional Daftar isi Daftar isi... i Prakata... ii 1 Ruang lingkup... 1
Lebih terperinciJADWAL PRAKTIKUM SEMESTER I TAHUN AKADEMIK 2011/2012
MATA PRAKTIKUM UMUM JADWAL PRAKTIKUM SEMESTER I TAHUN AKADEMIK 2011/2012 Kode Nama Praktikum Kapasitas MSF 1100P Fisika Dasar 150 MKS 1100P Kimia Anorganik 126 Biologi Umum BIO 1101 40 PNU 2102P Biokimia
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. masyarakat Indonesia. Menurut Kementerian Kelautan dan Perikanan (2015),
1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ikan merupakan komoditas bahan pangan yang bergizi tinggi dan banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia. Menurut Kementerian Kelautan dan Perikanan (2015), konsumsi produk
Lebih terperinciDEKAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET NOMOR : 802/UN27.7/PP/2014 TENTANG
DEKAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET NOMOR : 802/UN27.7/PP/2014 TENTANG PROFIL, KOMPETENSI, DAN KURIKULUM FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET TAHUN 2014 DEKAN FAKULTAS PERTANIAN
Lebih terperinci52. Mata Pelajaran Fisika untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) A. Latar Belakang B. Tujuan
52. Mata Pelajaran Fisika untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) A. Latar Belakang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) berkaitan dengan cara mencari tahu tentang fenomena alam secara sistematis,
Lebih terperinciBUPATI LOMBOK BARAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LOMBOK BARAT,
BUPATI LOMBOK BARAT PERATURAN BUPATI LOMBOK BARAT NOMOR 32 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PERTANIAN, PETERNAKAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN LOMBOK BARAT DENGAN RAHMAT TUHAN
Lebih terperinciC. MISI PROGRAM STUDI
KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI (KBK) BERDASRKAN KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA (KKNI) PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN (PRODI ITP) JURUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN A. PENDAHULUAN Program Studi
Lebih terperinciKURIKULUM TAHUN 2012 PRODI AGROTEKNOLOGI
KURIKULUM TAHUN 2012 PRODI AGROTEKNOLOGI SEMESTER 1 1 AT101 Pendidikan Pancasila 2 0 2 AT102 Pendidikan Kewarganegaraan 2 0 3 AT103 Pengantar Ilmu Pertanian 2 0 4 AT104 B o t a n i 2 1 5 AT105 Agroklimatologi
Lebih terperinciSILABUS MATA KULIAH MAYOR TEKNOLOGI PRODUKSI TERNAK
SILABUS MATA KULIAH MAYOR TEKNOLOGI PRODUKSI TERNAK PTP101 Dasar Produksi Ternak 3(2-3) Mata kuliah ini memberikan pengetahuan kepada mahasiswa untuk dapat menjelaskan, memahami tentang arti, fungsi jenis
Lebih terperinciSNI : Standar Nasional Indonesia. Produksi Benih Kodok Lembu (Rana catesbeiana Shaw) kelas benih sebar
SNI : 02-6730.3-2002 Standar Nasional Indonesia Produksi Benih Kodok Lembu (Rana catesbeiana Shaw) kelas benih sebar Prakata Standar produksi benih kodok lembu (Rana catesbeiana Shaw) kelas benih sebar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ikan lele dumbo ( Clarias gariepenus ) merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang berasal dari Afrika dan pertama kali diintroduksi ke Indonesia pada tahun 1986.
Lebih terperinci-2- yang optimal dengan tetap menjamin kelestarian Sumber Daya Ikan dan lingkungannya. Adapun pokok materi muatan yang diatur dalam Peraturan Pemerint
TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I PETERNAKAN. Ikan. Pembudidayaan. (Penjelasan atas Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 166) PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28
Lebih terperinciCAPAIAN PEMBELAJARAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA (UB)
CAPAIAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI S1 ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN () UNIVERSITAS BRAWIJAYA (UB) KIMIA DAN ANALISA PANGAN A1 Memahami kejadian kimia yang 1.1. Menjelaskan kejadian kimia utama mendasari sifat
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER DAN BAHAN AJAR FISIKA HAYATI. Oleh : Tri Sudyastuti
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER DAN BAHAN AJAR FISIKA HAYATI Oleh : Tri Sudyastuti Jurusan Teknik Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada 2003/2004 RPKPS RENCANA
Lebih terperinci-1- KURIKULUM TAHUN 2010 PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MULAWARM AN
-1- KURIKULUM TAHUN 2010 PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MULAWARM AN Persyaratan Penyelesaian Studi: Jumlah SKS yang diambil : 146 160 Jumlah SKS Wajib : 130 untuk BK Agronomi
Lebih terperinciSILABUS MATAPELAJARAN TEKNIK PEMBENIHAN IKAN (PAKET KEAHLIAN BUDIDAYA IKAN)
SILABUS MATAPELAJARAN TEKNIK PEMBENIHAN IKAN (PAKET KEAHLIAN BUDIDAYA IKAN) Satuan Pendid : SMK Negeri 61 Jakarta Kelas : XII Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama dianutnya.
Lebih terperincimikrobiologi dan keamanan pangan, dan Kegiatan Belajar 4 membahas mengenai kerusakan biologis dan mikrobiologis ikan.
ix M Tinjauan Mata Kuliah ata kuliah Pengolahan Hasil Perikanan (MMPI5303) ini merupakan salah satu mata kuliah wajib dalam program Pascasarjana Magister Manajemen Perikanan. Mata kuliah terdiri atas 9
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ikan nila merah (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu komoditas budidaya perikanan yang banyak dikonsumsi, karena dagingnya enak, juga merupakan sumber protein
Lebih terperinciTEKNOLOGI PASCA PANEN MKB 604/3 SKS (2-1)
TEKNOLOGI PASCA PANEN MKB 604/3 SKS (2-1) OLEH : PIENYANI ROSAWANTI PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALANGKARAYA 2016 KONTRAK PERKULIAHAN KEHADIRAN
Lebih terperinciSAINS DALAM BIDANG PERTANIAN KELOMPOK 7 DESY DINA ALFINA ( ) HANIN SHAFIRA ( ) LISA MARYATI ( )
SAINS DALAM BIDANG PERTANIAN KELOMPOK 7 DESY DINA ALFINA (175702100 ) HANIN SHAFIRA (1757021003) LISA MARYATI (1757021002) APA ITU SAINS? Bahasa Latin scientia berarti "pengetahuan " atau "mengetahui".???
Lebih terperinciKOMPETENSI MATA KULIAH PENDUKUNG
KOMPETENSI MATA KULIAH PENDUKUNG No. Mata Kuliah Kode SKS Prasyarat TIU Kompetensi DRH 1. Agama IPB 101- IPB 104 IPB 110 3(2-2) Setelah menyelesaikan Kuliah ini mahasiswa akan dapat menjelaskan peranan
Lebih terperinciUSAHA PEMBENIHAN IKAN (salah satu faktor penentu di dalam usaha budidaya ikan)
USAHA PEMBENIHAN IKAN (salah satu faktor penentu di dalam usaha budidaya ikan) Melalui berbagai media komunikasi pemerintah selalu menganjurkan kepada masyarakat untuk makan ikan. Tujuannya adalah untuk
Lebih terperinciKURIKULUM JURUSAN/PROGRAM STUDI FARMASI PENGEMBANGAN
KURIKULUM JURUSAN/PROGRAM STUDI FARMASI PENGEMBANGAN Kurikulum Inti Kurikulum Institusional Kompetensi Utama Kompetensi Pendukung Mata Kuliah SKS Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)
Lebih terperinciPENGARUH PEMBERIAN BAKTERI PROBIOTIK
PENGARUH PEMBERIAN BAKTERI PROBIOTIK Vibrio SKT-b MELALUI Artemia DENGAN DOSIS YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP PASCA LARVA UDANG WINDU Penaeus monodon ASRI SUTANTI SKRIPSI PROGRAM
Lebih terperinciNutrisi Pakan pada Pendederan kerapu
Nutrisi Pakan pada Pendederan kerapu Oleh: Ibnu Sahidhir Kementerian Kelautan dan Perikanan Ditjen Perikanan Budidaya Balai Budidaya Air Payau Ujung Batee 2011 Biologi Benih Kerapu Pemakan daging Pendiam,
Lebih terperinciTUGAS POKOK DAN FUNGSI SATUAN KERJA DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
TUGAS POKOK DAN FUNGSI SATUAN KERJA DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH 1 Kedudukan Satuan Kerja Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Kalimantan Tengah, ditetapkan berdasarkan
Lebih terperinciBAB I. PENDAHULUAN. Protein adalah jenis asupan makan yang penting bagi kelangsungan
BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Protein adalah jenis asupan makan yang penting bagi kelangsungan metabolisme di dalam tubuh, protein menyumbang paling besar kalori di dalam tubuh dibandingkan dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Usaha budidaya ikan pada dewasa ini nampak semakin giat dilaksanakan baik secara intensif maupun ekstensif. Usaha budidaya tersebut dilakukan di perairan tawar, payau,
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Peternakan puyuh merupakan suatu kegiatan usaha di bidang budidaya
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peternakan puyuh merupakan suatu kegiatan usaha di bidang budidaya burung puyuh (Coturnix coturnix) betina dengan tujuan utama menghasilkan telur konsumsi dan atau pemeliharaan
Lebih terperinciPrinsip-prinsip Penanganan dan Pengolahan Bahan Agroindustri
Prinsip-prinsip Penanganan dan Pengolahan Bahan Agroindustri PENANGANAN Jenis Kerusakan Bahan Pangan Kerusakan mikrobiologis Kerusakan mekanis Kerusakan fisik Kerusakan biologis Kerusakan kimia Kerusakan
Lebih terperinciRUANG LINGKUP MATERI OSN
RUANG LINGKUP MATERI OSN A. Ruang lingkup materi biologi A.1. Teori No Materi Pokok Ruang lingkup 1 Makhluk Hidup - Mengetahui asal usul makhluk hidup - Mengetahui ciri ciri makhluk hidup - Memahami perbedaan
Lebih terperinciPANITIA PELAKSANA INTERNATIONAL SCIENCE OLYMPIAD UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
BAHASA INGGRIS PANITIA PELAKSANA INTERNATIONAL SCIENCE OLYMPIAD READING COMPREHENSION WORD ORDER PARTICIPLE CAUSATIVE TENSE GERUND INFINITIVE VOCABULARY MATEMATIKA BENTUK PANGKAT, AKAR,DAN LOGARITMA SISTEM
Lebih terperinciKelompok Mata Kuliah D a s a r U m u m
Kelompok Mata Kuliah D a s a r U m u m MKDU4104, Pendidikan Pancasila, 2 sks Membahas Pancasila secara ilmiah dan memberi bekal teoretik kepada mahasiswa dalam membangun kesadaran perlunya Pancasila sebagai
Lebih terperinci