PANDUAN NATIONAL GEOGRAPHY COMPETITION

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PANDUAN NATIONAL GEOGRAPHY COMPETITION"

Transkripsi

1 PANDUAN NATIONAL GEOGRAPHY COMPETITION

2 KATA PENGANTAR Manusia mendapatkan amanah sebagai khalifah di muka bumi yang bertugas untuk mengelola bumi ini dengan baik.namun pada kenyataannya, banyak kerusakan yang terjadi di bumi ini yang jika ditelusur semua karena ulah manusia.manusialah sebagai faktor aktif yang memberikan kontribusi besar terhadap dinamika kondisi bumi ini baik secara fisik maupun non fisik.untuk mampu mengelola bumi dan seisinya dengan baik sebagai pertanggungjawaban manusia atas amanah yang diembannya, tentunya perlu adanya keilmuan yang mendasar. Di sinilah peran Ilmu Geografi yang mempelari berbagai fenomena geosfer diperlukan. Berdasarkan hal tersebut, Himpunan Mahasiswa Pendididikan Geografi Universitas Negeri Yogyakarta yang merupakan salah satu organisasi yang ikut berperan dalam keberadaan pendidikan geografi di Indonesia tergerak untuk mengadakan National Geography Competition dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pembangunan karakter bangsa untuk menopang kuatnya arus globalisasi melalui pendekatan ilmu geografi, meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia khususnya ilmu geografi di sekolah menengah atas, memacu kreativitas pelajar di sekolah menengah atas untuk berpartisipasi dalam upaya pembangunan karakter bangsa melalui pendekatan-pendekatan geografi, dan meningkatkan daya saing antar pelajar SMA se-indonesia dalam bidang studi geografi. Untuk pertama kalinya sebagai salah satu ajang bergengsi, National Geography Competition ini diselenggarakan menggantikan Lomba Cerdas Cermat Geografi se- Jawa dan Bali yang setiap tahunnya diadakan di Universitas Negeri Yogyakarta. Dalam kompetisi ini menggunakan sistem ujian 3 babak yaitu babak penyisihan berupa tes tertulis yang berbobot 400 poin dengan ketentuan Basic Geography 10 %, Physical Geography 25 %, Human Geography 25 %, Mix Geography 25 %, dan Thecnical Geography 15%. Dari babak semifinal tersebut akan diambil 10 peserta terpilih yang akan memasuki babak semifinal berupa ujian praktek yang berbobot 100 poin. Dalam ujian praktek ini peserta akan dihadapkan pada soalsoal yang menuntut kemampuan untuk mengidentifikasi, menginterpretasi, mengobservasi, membuat hipotesis, bereksperimen, menganalisis, dan membuat kesimpulan. Kemudian dari babak semifinal diambil 5 peserta terbaik yang akan melaju pada babak final berupa pertanyaan rebutan dan pertanyaan wajib berbobot 200 poin. Pertanyaan rebutan dan pertanyaan wajib diberikan oleh dewan juri dengan tetap mengacu pada kisi-kisi National Geography Competition.

3 Hal yang perlu diperhatikan dalam mempersiapkan diri untuk National Geography Competition adalah bahwa pada umumnya materi yang diujikan dalam National Geography Competition ini telah ada dalam kurikulum sekolah menengah atas, tetapi belum menyeluruh dan masih kurang mendalam. Oleh karena itu diharapkan pada peserta untuk mengembangkan kemampuan Geografinya dari berbagai sumber baik dari sumber-sumber cetak maupun elektronik, tidak hanya berasal dari buku diktat Geografi sekolah menengah saja.dengan demikian, alumni National Geography Competition kelak mampu menguasai Geografi secara integratif dan komprehensif serta mampu mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari bagi dirinya sendiri, masyarakat, maupun bangsa dan negara.

4 KETENTUAN A. Babak Penyisihan Dalam babak penyisihan ini berupa ujian tertulis dengan soal sejumlah 100 soal yang terdiri dari : soal pilihan ganda soal alternatif soal sebab akibat Dalam ujian tulis ini terdapat ketentuan bahwa : 1. Jika jawaban benar = 4 poin 2. Jika jawaban salah = -1 poin 3. Jika jawaban kosong = 0 poin Jadi total poin 400 poin jika benar semua.100 soal ini harus diselesaikan dalam waktu maksimal 120 menit. B. Babak Semifinal Dalam babak Semifinal ini akan diambil 10 peserta terpilih yang akan diuji dengan menggunakan Media Pembelajaran dan peserta menerangkan secara tertulis dengan pertanyaanpertanyaan yang diberikan di lembar jawaban (total poin = 100 poin). Penggunaan Media dalam babak semifinal ini bertujuan untuk mengetahui wawasan peserta didik dalam menganalisis keilmuan geografi di suatu media. Ujian ini dilaksanakan di ruangan di mana telah disediakan Media Pembelajaran yang terkait dengan kisi-kisi National Geography Competition.Media pembelajaran yang digunakan yaitu media 2 dimensi berupa gambar. Semua peserta mendapatkan media yang sama. Penskoran dalam media ini menggunakan rubrik penilaian.peserta diberikan waktu 15 menit untuk menjawab dan memahami keilmuan geografi yang terdapat pada media. C. Babak Final Babak final adalah penentuan juara 1,2, dan 3 dari lima peserta terbaik dari babak semifinal. Bobot maksimal penilaian pada babak ini yakni 200 poin. Peserta akan diberikan pertanyaan wajib dan

5 rebutan dalam bentuk lisan oleh dewan juri sesuai dengan kisi-kisi national geography competition. Tidak ada pengurangan poin untuk jawaban yang salah. Tiga peserta dengan hasil akumulasi nilai terbaik babak penyisihan, babak semifinal, dan babak final akan keluar sebagai juara.

6 DASAR PEMIKIRAN Geografi merupakan ilmu yang mempelajari fenomena-fenomena geosfer dari sudut pandang keruangan, kelingkungan, dan kompleks wilayah.sudut pandang atau pendekatan inilah merupakan kajian formal geografi yang paling unik dan berbeda dari ilmu-ilmu lainya.selain itu perlu dipahami bahwa geografi pada hakikatnya bukan ilmu sosial semata, tetapi bukan pula ilmu alam semata. Semua gejala fisik yang terjadi di bumi tentu akan memberikan dampak dalam kehidupan manusia, begitu pula sebaliknya semua tindakan yang dilakukan oleh manusia pun akan memberikan dampak pada kondisi fisik maupun sosial di muka bumi. Oleh karena itu, dalam mempelajarinya diperlukan kolaborasi dari kemampuan dasar Ilmu Pengetahuan Sosial maupun Ilmu Pengetahuan Alam.Namun, hal inilah yang sering kali kurang dipahami oleh para siswa dan orang-orang yang kurang memahami geografi. Jadi sangat penting pemahaman terhadap apa saja yang dipelajari dalam Geografi secara komprehensif. Berdasarkan hal di atas, pedoman isi materi yang harus diikuti untuk persiapan menuju National Geography Competition yaitu sebagai berikut : 1. Konteks materi Geografi merupakan kesatuan sistem geosfer yang saling terkait dan tidak bisa terpisahkan di mana terbagi dalam 4 cabang ilmu yaitu Physical Geography, Human Geography, Mix Geography, dan Other Geografi. Other Geography di sini yang dipilih untuk dikompetisikan adalah Technical Geography karena materinya telah masuk dalam kurikulum SMA. 2. Kemampuan berfikir secara spatial dan temporal terintegrasi, terinterelasi, dan terindepedensi dalam keutuhan pemahaman materi. Kompetensi siswa yang dituntut dalam National Geography Competition ini adalah sebagai berikut : 1. Mampu memahami pengetahuan dasar Geografi dan langkah-langkah penelitian geografi terhadap fenomena geosfera. 2. Mampu memahami hubungan antara manusia dengan lingkungan sebagai akibat dari dinamika geosfera.

7 3. Mampu berfikir kritis terhadap kondisi geografis Indonesia untuk ketahanan pangan nasional, penyediaan bahan industri, dan energi alternatif. 4. Mampu mengidentifikasi sebaran tambang di Indonesia berdasarkan nilai strategisnya. 5. Mampu menganalisis mitigasi dan adaptasi bencana alam dengan kajian geografis. 6. Mampu memahami dinamika dan masalah kependudukan serta sumber daya manusia di Indonesia untuk pembangunan. 7. Mampu memahami ragam budaya yang ada di Indonesia, pembentukannya, serta nilai dan makna yang terkandung di dalamnya. 8. Mampu mengidentifikasi kearifan lokal dalam pemanfaatan sumber daya alam bidang pertanian, pertambangan, industri, dan pariwisata. 9. Mampu mengupayakan pelestarian lingkungan hidup kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan. 10. Mampu mengindentifikasi berbagai potensi baik fisik maupun non fisik yang terdapat di muka bumi, distribusinya, dan pengembangannya. 11. Mampu mengidentifikasi, menginterpretasi dan menganalisis berbagai macam sumbersumber data geografi ( peta, citra, tabel, diagram dsb). 12. Mampu menganalisis kajian kondisi geografis negara maju dan negara berkembang untuk terjalinnya hubungan yang saling menguntungkan.

8 MATERI NATIONAL GEOGRAPHY COMPETITION Berikut ini gambaran materi-materi National Geography Competition yang akan diujikan : A. Materi Tes Tertulis 1. Basic Geography a. Hakikat geografi b. Konsep-konsep geografi seperti jarak, lokasi, pola dst. c. Pendekatan geografi meliputi pemahaman maupun implementasinya d. Prinsip-prinsip geografi seperti distribusi, interelasi, deskripsi dan korologi e. Objek studi geografi baik material maupun formal f. Cabang-cabang ilmu penunjang geografi g. Langkah-langkah penelitian geografi terhadap fenomena geosfer 2. Physical Geography Genesa Jagad Raya dan Bumi a. Teori-teori terbentuknya jagad raya, tata surya dan bumi b. Galaksi dan bentuk-bentuknya c. Konsep tektonika lempeng Kosmografi a. Fisika matahari meliputi struktur matahari dan gejala-gejala yang timbul di atmosfer matahari b. Bintang, planet, satelit, meteoroid, dan asteroid c. Gaya pasang-surut Litosfer & Pedosfer a. Struktur bumi baik secara kimia maupun fisika mulai dari inti bumi bagian dalam hingga litosfer b. Macam, genesa dan distribusi di permukaan bumi, khususnya di Indonesia dari berbagai jenis batuan baik batuan beku, sedimen, maupun metamorf c. Sifat fisik dan kimia dari mineral-mineral beserta distribusinya di permukaanbumi, khususnya di Indonesia d. Klasifikasi tanah, ciri-cirinya, genesa dan distribusi tanah di muka bumi,

9 khususnya di Indonesia e. Horizon tanah beserta ciri dan proses-proses yang terjadi di dalamnya f. Struktur geologi seperti patahan, lipatan, dan kekar beserta genesa dan distribusinya di permukaan bumi. g. Berbagai macam morfologi, genesa, dan distribusinya di permukaan bumi, khususnya Indonesia Atmosfer a. Elemen-elemen cuaca dan iklim seperti temperatur, kelembaban, tekanan udara, presipitasi, dan angin. b. Jenis dan komposisi masa udara c. Struktur atmosfer (troposfer, stratosfer, dst) d. Transformasi energi matahari ke bumi seperti radiasi, konveksi,dan konduksi e. Zona Konvergensi Antar Tropis f. Pembagian iklim di bumi g. Efek rumah kaca, pemanasan global, dan perubahan iklim h. Instrumen meteorologi Hidrosfer a. Siklus air dan proses-proses di dalamnya b. Pembentukan dan karakteristik reservoir (akuifer, akuiclud, akuifug, dst) c. Mata air, sungai, danau, waduk, dan rawa d. Proses terbentuknya laut/samudra e. Morfologi pantai dan dasar laut f. Arus dan gelombang g. Komposisi dan sifat fisik air laut (temperatur, salinitas dan densitas) h. Biota laut Biosfer a. Faktor yang mempengaruhi persebaran flora fauna b. Hutan, klasifikasi, dan fungsinya c. Persebaran flora fauna di dunia dan Indonesia d. Distribusi cagar alam dan flora fauna yang dilindunginya

10 3. Human Geography Demografi & Geografi Penduduk a. Sensus, survey, registrasi, jumlah dan perkiraan penduduk b. Kelahiran, kematian, migrasi dan perhitungannya c. Pertumbuhan dan kepadatan penduduk d. Kualitas penduduk Geografi Budaya a. Proses terbentuknya budaya b. Unsur-unsur budaya c. Keanekaragaman budaya Indonesia d. Bentuk-bentuk kearifan lokal dalam pemanfaatan sumber daya alam Geografi Desa Kota a. Ciri desa dan kota b. Unsur desa c. Potensi desa dan kota baik fisik maupun non fisik d. Fungsi desa dan kota e. Pola pemukiman desa dan kota f. Klasifikasi desa dan kota g. Perkembangan kota h. Teori-teori tata lahan kota Geografi Ekonomi & Industri a. Revolusi ekonomi b. Faktor yang mempengaruhi kegiatan industri c. Klasifikasi industri d. Teori lokasi e. Pendukung dan penghambat industri f. WPPI, kawasan berikat, dan relokasi industri g. Dampak kegiatan industri 4. Mix Geography

11 Geografi Regional Indonesia a. Letak Indonesia secara geologis, geografis, dan astronomis. b. Dampak letak Indonesia secara geologis, geografis, dan astronomis c. Wawasan nusantara Geografi Lingkungan a. Komponen lingkungan hidup b. Konservasi dan distribusi wilayah konservasi c. AMDAL d. Pembangunan berwawasan lingkungan Hazard a. Bencana-bencana alam, penyebab dan dampaknya (Gempa bumi, Tsunami,Banjir, Longsor, El Nino, La Nina, dst) b. Bencana-bencana social, penyebab dan dampaknya (Slump area, kemiskinan, c. Mitigasi bencana meliputi prefentif, tanggap bencana, dan adaptasi terhadapbencana di lingkungan sekitar Geografi Sumber Daya a. Sumber Daya Alam b. Sumber Daya Manusia c. Sumber Daya Kultural Perkembangan Wilayah a. Wilayah formal dan fungsional b. Perwilayahan berdasarkan fenomena geografis c. Indentifikasi pusat-pusat pertumbuhan d. Batas wilayah pertumbuhan 5. Technical Geography Kartografi a. Komponen peta mulai dari judul hingga tahun pembuatan peta beserta karakteristiknya b. Klasifikasi peta c. Proyeksi peta dan penggolongannya Penginderaan jauh

12 a. Komponen penginderaan jauh b. Citra foto dan non foto c. Macam citra satelit dan karakteristiknya d. Pemanfaatan citra penginderaan jauh untuk kajian tata guna lahan dan transportasi Sistem Informasi Geografi a. Subsistem Sistem Informasi Geografi b. Komponen Sistem Informasi Geografi c. Tahapan kerja Sistem Informasi Geografi d. Penerapan Sistem Informasi Geografi dalam kajian Geografi e. Pemanfaatan peta dan SIG untuk inventarisasi SDA, perencanaan pembangunan, kesehatan lingkungan, dan mitigasi bencana. B. Materi Praktek Identifikasi instrumen meteorologi, litosfer, pedosfer, geografi teknik (peta tematik, citra satelit dan foto udara) dan analisa dianmika kependudukan Berikut ini komposisi materi pada National Geography Competition: No Materi Sub Materi Referensi Presentase Buku Teks Geografi 1 Basic Konsep, pendekatan, prinsip, dan X 10% Geography aspek geografi 2 Physical Geography Genesa jagad raya dan bumi Kosmografi Litosfer dan pedosfer Hidrosfer Atmosfer Biosfer X Sebagian X X X X X 25% 3 Human Demografi dan geografi XI 25%

13 Geography penduduk Geografi budaya XI Geografi dead an Kota XII Geografi ekonomi dan - industri 4 Mix Geografi Regional XII 25% Geography Geografi lingkungan XI Hazard Sebagian X Geografi Sumber daya XI Perkembangan Wilayah XII 5 Technical Kartografi XII 15% Geography Penginderaan jauh XII Sistem Informasi Geografi XII

14 KISI-KISI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Kisi-Kisi Tes Tertulis National Geography Competition Untuk sub materi yang hanya ada sebagian pada buku teks Geografi SMA atau bahkan sama sekali tidak ada, silahkan dicari sendiri referensi-referensi yang terkait. Materi yang telah ada dalam buku teks geografi SMA pun silahkan dikembangkan pula dengan referensi-referensi lain. Hal ini bertujuan agar siswa mampu mengembangkan keilmuan geografi yang dimilikinya.perlu diperhatikan bahwa dalam ujian praktek pada semifinal pada umumnya belum diberikan pada mata pelajaran Geografi di SMA, sehingga hal ini perlu mendapat perhatian khusus dari Pembina.

15 PENUTUP UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Pada dasarnya materi untuk National Geography Competition secara umum telah tercantum dalam dalam kurikulum 2013 mata pelajaran Geografi di tingkat sekolah menengah di Indonesia. Akan tetapi materi tersebut belum diulas secara lengkap dan komprehensif.hal ini disebabkan karena bahan ajar dan materi yang diajarkan di sekolah menengah selama ini masih terbatas dan belum menyeluruh. Selain itu Geografi selama ini pada umumnya hanya sebatas teoritis saja tanpa adanya praktek sehingga mengakibatkan kurang utuhnya pemahaman siswa akan Geografi. Padahal untuk memahami Geografi keberadaan praktek sangatlah urgent.oleh karena itulah dalam National Geography Competition ini keberadaan praktek mendapat perhatian di sisi penguasaan materi secara komprehensif.

PANDUAN NATIONAL GEOGRAPHY COMPETITION

PANDUAN NATIONAL GEOGRAPHY COMPETITION PANDUAN NATIONAL GEOGRAPHY COMPETITION KATA PENGANTAR Manusia mendapatkan amanah sebagai khalifah di muka bumi yang bertugas untuk mengelola bumi ini dengan baik. Namun pada kenyataannya, banyak kerusakan

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN MATERI. Ruang lingkup pengetahuan geografi. Konsep esensial geografi dan contoh terapannya

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN MATERI. Ruang lingkup pengetahuan geografi. Konsep esensial geografi dan contoh terapannya KISI-KISI PENULISAN USBN Jenis Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Geografi Kurikulum : 2013 Alokasi Waktu : 120 menit Jumlah Soal : Pilihan Ganda : 40 Soal Essay : 5 Soal 1 3.1 Memahami pengetahuan dasar geografi

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI GURU

STANDAR KOMPETENSI GURU No KISI-KISI SOAL UKG MAPEL GEOGRAFI PEDAGOGIK 2015 Kompetensi Utama STANDAR KOMPETENSI GURU KOMPETENSI INTI GURU KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN GEOGRAFI Indikator Esensial/ Indikator Pencapaian Kompetensi

Lebih terperinci

KISI-KISI MATA PELAJARAN GEOGRAFI. Standar Kompetensi Guru (SKG) a b C D E 1. PEDAGOGIK Menyelenggarakan

KISI-KISI MATA PELAJARAN GEOGRAFI. Standar Kompetensi Guru (SKG) a b C D E 1. PEDAGOGIK Menyelenggarakan KISI-KISI MATA PELAJARAN GEOGRAFI No Standar Guru (SKG) Inti Guru 1. PEDAGOGIK Menyelenggarakan mendidik Menggunakan media dan sumber belajar yang relevan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran

Lebih terperinci

SILABUS. Bentuk Tagihan Tertulis. Jenis Tagihan Unjuk kerja. Tugas individu. Tes lisan. Portofolio. Ringkasan. Unjuk kerja. Tugas individu.

SILABUS. Bentuk Tagihan Tertulis. Jenis Tagihan Unjuk kerja. Tugas individu. Tes lisan. Portofolio. Ringkasan. Unjuk kerja. Tugas individu. SILABUS Nama Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Kelas : X (sepuluh) Semester : 1 (satu) Standar Kompetensi : 1. Memahami konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek Kompetensi Materi Pokok Indikator Kegiatan Dasar

Lebih terperinci

67. Mata Pelajaran Geografi untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA)

67. Mata Pelajaran Geografi untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) 67. Mata Pelajaran Geografi untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) A. Latar Belakang Geografi merupakan ilmu untuk menunjang kehidupan sepanjang hayat dan mendorong peningkatan kehidupan.

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN. MATERI HakekatdanInformasi Geografi. HakekatdanInformasi Geografi

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN. MATERI HakekatdanInformasi Geografi. HakekatdanInformasi Geografi KISI-KISI PENULISAN USBN Jenis Sekolah : SMA Mata Pelajaran : GEOGRAFI Kurikulum : 2006 Alokasi Waktu : 120 menit Jumlah Soal : Pilihan Ganda : 40 Essay : 5 1 Menjelaskan konsep geografi HakekatdanInformasi

Lebih terperinci

PETA/MATRIKS NILAI BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA (ANALISIS SKL, SK, DAN KD)

PETA/MATRIKS NILAI BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA (ANALISIS SKL, SK, DAN KD) PETA/MATRIKS NILAI BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA (ANALISIS SKL, SK, DAN KD) SEMANGAT KEBANGSAAN; CINTA TANAH AIR; MENGHARGAI PRESTASI; BERSAHABAT/KOMUNIKATIF; CINTA DAMAI; SENANG MEMBACA; PEDULI SOSIAL; PEDULI

Lebih terperinci

KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL GURU MATA PELAJARAN GEOGRAFI. Mengidentifikasi potensi peserta didik dalam mata pelajaran yang diampu.

KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL GURU MATA PELAJARAN GEOGRAFI. Mengidentifikasi potensi peserta didik dalam mata pelajaran yang diampu. KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL GURU MATA PELAJARAN GEOGRAFI KOMPETENSI 1 2 3 4 PEDAGOSIS Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik,moral, spiritual, sosial, kultural,emosional, dan intelektual.

Lebih terperinci

14. Mata Pelajaran Geografi Untuk Paket C Program IPS

14. Mata Pelajaran Geografi Untuk Paket C Program IPS 14. Mata Pelajaran Geografi Untuk Paket C Program IPS A. Latar Belakang Geografi merupakan ilmu untuk menunjang kehidupan sepanjang hayat dan mendorong peningkatan kehidupan. Lingkup bidang kajiannya memungkinkan

Lebih terperinci

KISI- KISI SOAL KOMPETENSI GURU (UKG) Kompetensi Guru Mata pelajaran(/guru Kelas (1) (2) (3) (4) (5) (6)

KISI- KISI SOAL KOMPETENSI GURU (UKG) Kompetensi Guru Mata pelajaran(/guru Kelas (1) (2) (3) (4) (5) (6) KISI- KISI SOAL KOMPETENSI GURU (UKG) MATA PELAJARAN JENJANG PENDIDIKAN : GEOGRAFI : SMA Kom- peten- si (1) (2) (3) (4) (5) (6) Profesional Menguasai materi,struktur, konsep, danpola pikir keilmuanyang

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KI DAN KD GEOGRAFI KURIKULUM 2013

LAMPIRAN 1 KI DAN KD GEOGRAFI KURIKULUM 2013 LAMPIRAN 1 KI DAN KD GEOGRAFI KURIKULUM 2013 108 109 Tabel 1. Kompetensi Dasar (KD) 3 dan 4 mata pelajaran Geografi Kelas X Kompetensi Dasar 3.1 Memahami pengetahuan dasar geografi dan terapannya dalam

Lebih terperinci

بسم االله الرحمن الرحیم

بسم االله الرحمن الرحیم بسم االله الرحمن الرحیم PERANGKAT PEMBELAJARAN PEMETAAN SK, KD DAN ASPEK Mata Pelajaran : Geografi Program : ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) Satuan Pendidikan : MA Kelas/Semester : X / 1 Nama Guru : NIP/NIK

Lebih terperinci

14. MATA PELAJARAN GEOGRAFI UNTUK PAKET C PROGRAM IPS

14. MATA PELAJARAN GEOGRAFI UNTUK PAKET C PROGRAM IPS 14. MATA PELAJARAN GEOGRAFI UNTUK PAKET C PROGRAM IPS 14. Mata Pelajaran Geografi Untuk Paket C Program IPS A. Latar Belakang Geografi merupakan ilmu untuk menunjang kehidupan sepanjang hayat dan mendorong

Lebih terperinci

KISI-KISI SOAL. Bahan Kelas/ Smt. Standar Kompetensi Lulusan. No. Soal. Ruang lingkup Materi Indikator Soal Bentuk Tes

KISI-KISI SOAL. Bahan Kelas/ Smt. Standar Kompetensi Lulusan. No. Soal. Ruang lingkup Materi Indikator Soal Bentuk Tes KISI-KISI SOAL Mata Pelajaran : Geografi Jumlah Soal : 50 Soal Satuan Pendidikan : SMA Kurikulum : KTSP Alokasi Waktu : 120 Menit Penulis : Tim Dinas P dan K Kabupaten Gresik No. Urut Standar Kompetensi

Lebih terperinci

50. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR GEOGRAFI SMA/MA

50. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR GEOGRAFI SMA/MA 50. KOMPETENSI INTI DAN GEOGRAFI SMA/MA KELAS: X Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut

Lebih terperinci

HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN GEOGRAFI FIS

HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN GEOGRAFI FIS KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN GEOGRAFI FIS Jalan Semarang 5, Malang 65145 Telepon: 0341-551312 Pes. 376 (19), Faksimile:

Lebih terperinci

PENDEKATAN DAN KONSEP GEOGRAFI

PENDEKATAN DAN KONSEP GEOGRAFI www.bimbinganalumniui.com 1. Geografi is the mother of all sciences adalah pendapat yang dikemukakan oleh a. Preston E. James b. Bintarto c. Aristoteles d. Vidal de la Blace e. Huntington 2. Istilah geografi

Lebih terperinci

KURIKULUM 2004 STANDAR KOMPETENSI. Mata Pelajaran

KURIKULUM 2004 STANDAR KOMPETENSI. Mata Pelajaran KURIKULUM 2004 STANDAR KOMPETENSI Mata Pelajaran GEOGRAFI SEKOLAH MENENGAH ATAS dan MADRASAH ALIYAH DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL Jakarta, Tahun 2003 Katalog dalam Terbitan Indonesia. Pusat Kurikulum,

Lebih terperinci

KURIKULUM 2013 KOMPETENSI DASAR GEOGRAFI

KURIKULUM 2013 KOMPETENSI DASAR GEOGRAFI KURIKULUM 2013 GEOGRAFI Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2013 KI dan KD Geografi untuk Peminatan Ilmu-ilmu Sosial SMA/MA 1 A. Pengertian Geografi

Lebih terperinci

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH (SMA/MA) MATA PELAJARAN GEOGRAFI

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH (SMA/MA) MATA PELAJARAN GEOGRAFI KOMPETENSI INTI DAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH (SMA/MA) MATA PELAJARAN GEOGRAFI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA, 2016 KOMPETENSI INTI DAN GEOGRAFI SMA/MA KELAS: X Tujuan kurikulum

Lebih terperinci

Geohidrologi dan Oseanografi (Hidrosfer) 2 Geohidrologi dan Oseanografi (Hidrosfer)

Geohidrologi dan Oseanografi (Hidrosfer) 2 Geohidrologi dan Oseanografi (Hidrosfer) www.pelatihanosn-soc.com soc.scienceolympiad@gmail.com : Jl. Bintara Jaya IV, No. 108, Bekasi Barat 17136 Bekasi - Jawa Barat 0812-9508-9496 NO MATERI SUB MATERI Meteorologi-Klimatologi (Atmosfer) 1 Meteorologi-Klimatologi

Lebih terperinci

PENGANTAR GEOGRAFI Oleh: Djunijanto, S.Pd

PENGANTAR GEOGRAFI Oleh: Djunijanto, S.Pd PENGANTAR GEOGRAFI Oleh: Djunijanto, S.Pd SMA N 3 UNGGULAN TENGGARONG PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA 2009 GEOGRAFI Pengetahuan mengenai persamaan dan perbedaan gejala alam dan kehidupan dimuka

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah : Mata Pelajaran : Geografi : X (sepuluh)

SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah : Mata Pelajaran : Geografi : X (sepuluh) SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah : Mata Pelajaran : Geografi Kelas : X (sepuluh) Semester : 2 (dua) Standar : 3. Menganalisis unsur-unsur geosfer. 3.1. Menganalisis dinamika kecenderung an perubahan litosfer

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI DANKOMPETENSI DASAR SERTA KISI-KISI SOAL OLIMPIADE GEOGRAFI 2011 UNTUK GURU/SEDERAJAT. Perkembangan Geografi

STANDAR KOMPETENSI DANKOMPETENSI DASAR SERTA KISI-KISI SOAL OLIMPIADE GEOGRAFI 2011 UNTUK GURU/SEDERAJAT. Perkembangan Geografi STANDAR KOMPETENSI DANKOMPETENSI DASAR SERTA KISI-KISI SOAL OLIMPIADE GEOGRAFI 2011 UNTUK GURU/SEDERAJAT No Mata kuliah Standar Kompetensi dasar Kisi-kisi soal kompetensi 1 2 Pengantar Memahami dan Perkembangan

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLatihan Soal Objek studi geografi. Objek formal. Objek material.

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLatihan Soal Objek studi geografi. Objek formal. Objek material. SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLatihan Soal Objek studi geografi 1. Cara pandang atau metode untuk memecahkan permasalahan dalam persepsi geografi dapat digunakan pendekatan

Lebih terperinci

KISI-KISI UJI KOMPETENSI 2014 MATA PELAJARAN GEOGRAFI

KISI-KISI UJI KOMPETENSI 2014 MATA PELAJARAN GEOGRAFI KISI-KISI UJI KOMPETENSI 204 MATA PELAJARAN GEOGRAFI Pedagogik Inti Guru ( ). Menguasai karakteristik peserta didikdari aspek fisik, moral, spiritual, sosial,kultural, emosional,dan intelektual. 2. Menguasai

Lebih terperinci

PERTEMUAN KE 4 STRUKTUR GEOGRAFI. Afrinia Lisditya P. S.Si.,M.Sc.

PERTEMUAN KE 4 STRUKTUR GEOGRAFI. Afrinia Lisditya P. S.Si.,M.Sc. PERTEMUAN KE 4 STRUKTUR GEOGRAFI Afrinia Lisditya P. S.Si.,M.Sc. Fakta Geografi Merujuk pada karakter tempat, kuantitas/kualitas frnomena di suatu tempat, pada waktu tertentu. Syarat : 1. keadaan,sifat

Lebih terperinci

FORMAT KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL

FORMAT KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL Mapel: Satuan Pendidikan FORMAT KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL : GEOGRAFI : SMA/MA/SMK/MAK Kompetensi Kompetensi Inti Guru (Standar 1. Menguasai karakteristik peserta didikdari aspek fisik, moral, spiritual,

Lebih terperinci

KISI KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN GEOGRAFI

KISI KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN GEOGRAFI Kompeten si Utama Kompetensi Inti Guru (Standar Kompetensi) Kompetensi Guru Mata pelajaran(/guru Kelas KISI KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN GEOGRAFI Standar Kompetensi Standar Isi Kompe tensi Dasar

Lebih terperinci

HAKIKAT GEOGRAFI A. RUANG LINGKUP GEOGRAFI

HAKIKAT GEOGRAFI A. RUANG LINGKUP GEOGRAFI A. RUANG LINGKUP GEOGRAFI HAKIKAT GEOGRAFI Pengertian dan Batasan Geografi Menurut seorang ilmuwan kuno yang bernama Eratosthenes Geografi berasal dari bahasa Yunani Geographia yang terdiri dari dua kata,

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.3. objek formal. objek material. aspek sosial.

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.3. objek formal. objek material. aspek sosial. SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.3 1. Cara pandang atau metode untuk memecahkan permasalahan dalam persepsi geografi dapat digunakan pendekatan yang tepat

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLATIHAN SOAL BAB 1. Daljoeni. R.Bintaro

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLATIHAN SOAL BAB 1. Daljoeni. R.Bintaro SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLATIHAN SOAL BAB 1 1. Ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan gejala alam atau fenomena geosfer dengan sudut pandang keruangan

Lebih terperinci

SILABUS. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian

SILABUS. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian SILABUS Nama Sekolah : MA PPMI Assalaam Sukoharjo Mata Pelajaran : Geografi Kelas / Jurusan : X Semester : 1 ( satu ) Alokasi Waktu : 18 x 40 menit Standar Kompetensi : 1. Memahami konsep, pendekatan,

Lebih terperinci

7 2. Memahami sejarah 2.2.Mendeskripsikan tata surya dan jagad raya Hipotesis tentang terjadinya tata surya Menganalisis teori terjadinya tata surya d

7 2. Memahami sejarah 2.2.Mendeskripsikan tata surya dan jagad raya Hipotesis tentang terjadinya tata surya Menganalisis teori terjadinya tata surya d PEMETAAN SKL, KD, & SOAL UN SMA N 3 SAMARINDA DINAS PENDIDIKAN KOTA SAMARINDA Penyusun Mata Pelajaran Nama Sekolah : SMAN 3 SAMARNDA Kelas/ Semester : X, XI, XII No. Kelas, Smt. Kode No. SK Uraian KD Uraian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. serta mendukung pembangunan berkelanjutan. Menanamkan kesadaran dan. keluarga, sekolah, dan masyarakat (Sumaatmadja, 2001:56).

BAB I PENDAHULUAN. serta mendukung pembangunan berkelanjutan. Menanamkan kesadaran dan. keluarga, sekolah, dan masyarakat (Sumaatmadja, 2001:56). BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Peduli terhadap lingkungan merupakan upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, untuk mengatasi permasalahan lingkungan hidup, serta mendukung pembangunan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tua siswa, guru, dan semua pihak yang terlibat dalam dunia pendidikan ini.

BAB I PENDAHULUAN. tua siswa, guru, dan semua pihak yang terlibat dalam dunia pendidikan ini. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan mempunyai tanggungjawab besar dalam menyiapkan sumber daya manusia untuk pembangunan. Sumber daya manusia Indonesia yang berkualitas tersebut dihasilkan melalui

Lebih terperinci

Kita awali fenomena geosfer dari yang pertama: Atmosfer

Kita awali fenomena geosfer dari yang pertama: Atmosfer Geosfer merupakan satu istilah yang tidak pernah lepas dari ilmu geografi, karena pada dasarnya geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang terjadinya gejala-gejala maupun fenomena geosfer berdasarkan

Lebih terperinci

Paket 9 GEOGRAFI. Pendahuluan

Paket 9 GEOGRAFI. Pendahuluan Paket 9 GEOGRAFI Pendahuluan Paket 9 berfokus pada pembahasan geografi. Pembahasan geografi pada paket 9 ini ditekankan pada aspek pengertian, ruang lingkup, tujuan, konsepkonsep dasar dan penerapan geografi

Lebih terperinci

Buku Panduan National Geo-SMART Competition 2014

Buku Panduan National Geo-SMART Competition 2014 1 Buku Panduan National Geo-SMART Competition 2014 (Olimpiade Geografi SMA / Sederajat Tingkat Nasional) # Keep Action and Smart! A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Ilmu dan pendidikan merupakan bekal bagi

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 8. SUPLEMEN PENGINDRAAN JAUH, PEMETAAN, DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG)LATIHAN SOAL 8.1.

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 8. SUPLEMEN PENGINDRAAN JAUH, PEMETAAN, DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG)LATIHAN SOAL 8.1. SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 8. SUPLEMEN PENGINDRAAN JAUH, PEMETAAN, DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG)LATIHAN SOAL 8.1 1. Hasil penginderaan jauh yang berupa citra memiliki karakteristik yang

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 PANDUAN MATERI SMA DAN MA G E O G R A F I PROGRAM STUDI IPS PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS KATA PENGANTAR Dalam rangka sosialisasi kebijakan dan

Lebih terperinci

SILABUS SMA. Sumber Belajar

SILABUS SMA. Sumber Belajar SILABUS SMA Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Geografi Kelas/Semester : X Kompetensi Inti : 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin,

Lebih terperinci

SILABUS SMA. Sumber Belajar. Kompetensi Dasar Materi pokok Pembelajaran Penilaian Alokasi waktu

SILABUS SMA. Sumber Belajar. Kompetensi Dasar Materi pokok Pembelajaran Penilaian Alokasi waktu SILABUS SMA Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Geografi Kelas/Semester : XI Kompetensi Inti : 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin,

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH (SMA/MA) MATA PELAJARAN GEOGRAFI

SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH (SMA/MA) MATA PELAJARAN GEOGRAFI SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH (SMA/MA) MATA PELAJARAN GEOGRAFI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA, 2016 DAFTAR ISI DAFTAR ISI i I. PENDAHULUAN 1 A. Rasional 1

Lebih terperinci

Inisiasi 5 (BUMI KITA)

Inisiasi 5 (BUMI KITA) Inisiasi 5 (BUMI KITA) Saudara mahasiswa, selamat bertemu lagi dalam kegiatan tutorial online. Kegiatan ke-5 atau kegiatan terakhir dalam Mata Kuliah Pendidikan IPA kali ini, diskusi kita akan menitikberatkan

Lebih terperinci

TUNTAS/PKBM/1/GA - RG 1 Graha Pustaka

TUNTAS/PKBM/1/GA - RG 1 Graha Pustaka RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NO: 1 Mata Pelajaran : Geografi Kelas/Semester : XI/1 Materi Pokok : Fenomena Biosfer dan Antroposfer Pertemuan Ke- : 1 dan 2 Alokasi Waktu : 2 x pertemuan (4 x 45 menit)

Lebih terperinci

KONSEP, PENDEKATAN, PRINSIP DAN ASPEK GEOGRAFI

KONSEP, PENDEKATAN, PRINSIP DAN ASPEK GEOGRAFI KONSEP, PENDEKATAN, PRINSIP DAN ASPEK GEOGRAFI Konsep, Pendekatan, Prinsip dan Aspek Geografi Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi pada abad milenium (XX) ini, disebabkan adanya perkembangan seluruh

Lebih terperinci

Bab 1: Pengetahuan Dasar Geografi

Bab 1: Pengetahuan Dasar Geografi Bab 1: Pengetahuan Dasar Geografi a) PENGERTIAN GEOGRAFI Geografi berasal dari bahasa Yunani, geo dan graphein yang berarti bumi dan tulisan masing-masing. Jadi secara harfiah geografi berarti tulisan

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 2. Penelitian GeografiLatihan Soal 2.1. Lanskap fisik. Kependudukan

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 2. Penelitian GeografiLatihan Soal 2.1. Lanskap fisik. Kependudukan 1. Geografi manusia mempelajari tentang... SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 2. Penelitian GeografiLatihan Soal 2.1 Dinamika budaya Lanskap fisik Lanskap lingkungan Kependudukan Lanskap lingkungan

Lebih terperinci

MODEL SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH (SMA/MA) MATA PELAJARAN GEOGRAFI

MODEL SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH (SMA/MA) MATA PELAJARAN GEOGRAFI MODEL SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH (SMA/MA) MATA PELAJARAN GEOGRAFI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA, 2017 DAFTAR ISI. I. PENDAHULUAN A. Rasional 1 B. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo MATA PELAJARAN : Geografi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo MATA PELAJARAN : Geografi RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo MATA PELAJARAN : Geografi KELAS : X SEMESTER : 1 ( satu ) TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008 ALOKASI WAKTU : 2 x 40 menit I. STANDAR

Lebih terperinci

BAB 11: GEOGRAFI SISTEM INFORMASI GEOGRAFI

BAB 11: GEOGRAFI SISTEM INFORMASI GEOGRAFI 1. Sistem Informasi Geografi merupakan Sistem informasi yang memberikan gambaran tentang berbagai gejala di atas muka bumi dari segi (1) Persebaran (2) Luas (3) Arah (4) Bentuk 2. Sarana yang paling baik

Lebih terperinci

Contoh Penelitian Geografi : -Judul Penelitian : b. Perumusan tujuan penelitian. c. Penyusunan hipotesa penelitian:

Contoh Penelitian Geografi : -Judul Penelitian : b. Perumusan tujuan penelitian. c. Penyusunan hipotesa penelitian: Contoh Penelitian Geografi : Konsep yang di gunakan dalam Penelitian Geografi tersebut! a... b... c... Prinsip Geografi yang di gunakan dalam Penelitian Geografi tersebut! a.. b.... c... Pendekatan Geografi

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.8

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.8 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.8 1. Berikut ini yang bukan merupakan manfaat dari mempelajari ilmu geografi adalah.... memetakan persebaran fenomena

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS BABAK PENYISIHAN NATIONAL GEOLYMPIAD III

PETUNJUK TEKNIS BABAK PENYISIHAN NATIONAL GEOLYMPIAD III KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) FAKULTAS ILMU SOSIAL HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN GEOGRAFI Jalan Semarang 5, Malang 65145 Telepon: (0341) 585966 Laman:

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS NATIONAL GEOLYMPIAD V I BABAK PENYISIHAN

PETUNJUK TEKNIS NATIONAL GEOLYMPIAD V I BABAK PENYISIHAN A. PERSIAPAN PESERTA KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN GEOGRAFI FIS Jalan Semarang 5, Malang 65145 Telepon: 0341-551312 Pes.

Lebih terperinci

Sistem Informasi Geografis (SIG) Geographic Information System (SIG)

Sistem Informasi Geografis (SIG) Geographic Information System (SIG) Sistem Informasi Geografis (SIG) Geographic Information System (SIG) 24/09/2012 10:58 Sistem (komputer) yang mampu mengelola informasi spasial (keruangan), memiliki kemampuan memasukan (entry), menyimpan

Lebih terperinci

geografi Kelas X PENGETAHUAN DASAR GEOGRAFI I KTSP & K-13 A. PENGERTIAN GEOGRAFI a. Eratosthenes b. Ptolomeus

geografi Kelas X PENGETAHUAN DASAR GEOGRAFI I KTSP & K-13 A. PENGERTIAN GEOGRAFI a. Eratosthenes b. Ptolomeus KTSP & K-13 Kelas X geografi PENGETAHUAN DASAR GEOGRAFI I Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami pengertian geografi dan lingkungan

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.6

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.6 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.6 1. Pernyataan: 1. penambangan pasir 2. pertumbuhan penduduk 3. global warming 4. slum area 5. emigrasi 6. tsunami Yang

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS NATIONAL GEOLYMPIAD IV I BABAK PENYISIHAN

PETUNJUK TEKNIS NATIONAL GEOLYMPIAD IV I BABAK PENYISIHAN KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN GEOGRAFI FIS Jalan Semarang 5, Malang 65145 Telepon: 0341-551312 Pes. 376 (19), Faksimile:

Lebih terperinci

Analisis Materi IPBA dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

Analisis Materi IPBA dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Analisis Materi IPBA dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Seminar Nasional Fisika ITB 5 6 Februari 2008 Winny Liliawati, S.Pd, M.Si Mimin Iryanti, M.Si Kurikulum 2004 Profil IPBA Untuk SMP,

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. A. Pengembangan Potensi Kawasan Pariwisata. berkesinambungan untuk melakukan matching dan adjustment yang terus menerus

BAB II LANDASAN TEORI. A. Pengembangan Potensi Kawasan Pariwisata. berkesinambungan untuk melakukan matching dan adjustment yang terus menerus 5 BAB II LANDASAN TEORI A. Pengembangan Potensi Kawasan Pariwisata Pada dasarnya pengembangan pariwisata adalah suatu proses yang berkesinambungan untuk melakukan matching dan adjustment yang terus menerus

Lebih terperinci

Prosedur Pelaksanaan ANDAL

Prosedur Pelaksanaan ANDAL Prosedur Pelaksanaan ANDAL Canter (1977) membagi langkah-langkah dalam melakukan pelaksanaan ANDAL; o Dasar (Basic) o Rona Lingkungan (Description of Environmental Setting) o Pendugaan Dampak (Impact assesment)

Lebih terperinci

SILABUS. 1 / Silabus Geografi X

SILABUS. 1 / Silabus Geografi X SILABUS Sekolah : SMA Negeri 5 Surabaya Mata Pelajaran : Kelas / Semester : X/1 Referensi : BSNP / CIE Standar Kompetensi : 1. Memahami konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografi Kompetensi Dasar

Lebih terperinci

PIL (Penyajian Informasi Lingkungan)

PIL (Penyajian Informasi Lingkungan) PIL (Penyajian Informasi Lingkungan) PIL adalah suatu telaah secara garis besar tentang rencana kegiatan yang akan dilakukan atau diusulkan yang kemungkinan menimbulkan dampak lingkungan dari kegiatan

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN EKOSISTEM GAMBUT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN EKOSISTEM GAMBUT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN EKOSISTEM GAMBUT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. RTRW Kabupaten Bondowoso

KATA PENGANTAR. RTRW Kabupaten Bondowoso KATA PENGANTAR Sebagai upaya mewujudkan perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang yang efektif, efisien dan sistematis guna menunjang pembangunan daerah dan mendorong perkembangan wilayah

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 71 TAHUN 2014 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN EKOSISTEM GAMBUT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 71 TAHUN 2014 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN EKOSISTEM GAMBUT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 71 TAHUN 2014 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN EKOSISTEM GAMBUT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk

Lebih terperinci

Oleh : Darsiharjo PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2009

Oleh : Darsiharjo PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2009 Oleh : Darsiharjo PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2009 PROSES PEMBENTUKAN GURU GEOGRAFI 27 % Cara Mengajar 72 % Materi Geografi

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.2

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.2 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.2 1. Permukiman penduduk di pulau Kalimantan pada umumnya memanjang di sepanjang sungai. Konsep geografi yang berkaitan

Lebih terperinci

PANDUAN OLIMPIADE GEOGRAFI TINGKAT SMA/MA SE-JAWA DAN BALI TAHUN 2017 UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

PANDUAN OLIMPIADE GEOGRAFI TINGKAT SMA/MA SE-JAWA DAN BALI TAHUN 2017 UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN PANDUAN OLIMPIADE GEOGRAFI TINGKAT SMA/MA SE-JAWA DAN BALI TAHUN 2017 UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN JURUSAN PENDIDIKAN IPS KATA PENGANTAR Salah satu program pendidikan

Lebih terperinci

Nama Sekolah : SMA N 3 Samarinda Waktu : 90' Mata Pelajaran : Geografi Jumlah soal : 50 Kurikulum acuan : Kurikulum 2013 Penyusun : Suretno, S.

Nama Sekolah : SMA N 3 Samarinda Waktu : 90' Mata Pelajaran : Geografi Jumlah soal : 50 Kurikulum acuan : Kurikulum 2013 Penyusun : Suretno, S. KISI-KISI PENULISAN SOAL ULANGAN SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2014/ 2015 Nama Sekolah : SMA N 3 Samarinda Waktu : 90' Mata Pelajaran : Geografi Jumlah soal : 50 Kurikulum acuan : Kurikulum 2013 Penyusun

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL

KISI-KISI PENULISAN SOAL KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis Sekolah : SMP Alokasi Waktu : 90 Menit Mata pelajaran : IPS TERPADU Jumlah Soal : 50 Kurikulum : 2013 Penulis : Semester : IX (Sembilan) Tahun Pelajaran : 2015/2016 No Urut

Lebih terperinci

DOKUMEN KURIKULUM FAKULTAS GEOGRAFI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA H a l a m a n

DOKUMEN KURIKULUM FAKULTAS GEOGRAFI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA H a l a m a n DOKUMEN KURIKULUM FAKULTAS GEOGRAFI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2015 1 H a l a m a n SK REKTOR...... 2 H a l a m a n IDENTITAS PROGRAM STUDI Program Studi/Fakultas Jenjang : Geografi/ Geografi :

Lebih terperinci

Tabel 1.1 Data Dimensi Bumi dan Planet dalam Tata Surya. Merkurius 57,91 (0,39) 0,06 5, C +167 C +427 C

Tabel 1.1 Data Dimensi Bumi dan Planet dalam Tata Surya. Merkurius 57,91 (0,39) 0,06 5, C +167 C +427 C BAB I PENDAHULUAN I.1. I.1.1. Latar Belakang Latar Belakang Eksistensi Proyek Bumi terbentuk kurang lebih 4,54 miliar tahun yang lalu, mengalami proses pemadatan dan perubahan bentuk dari spiral gas menjadi

Lebih terperinci

PERENCANAAN PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN GEOGRAFI TINGKAT SMA DALAM KONTEKS KTSP. Muh. Sholeh Jurusan Geografi FIS UNNES. Abstrak

PERENCANAAN PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN GEOGRAFI TINGKAT SMA DALAM KONTEKS KTSP. Muh. Sholeh Jurusan Geografi FIS UNNES. Abstrak PERENCANAAN PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN GEOGRAFI TINGKAT SMA DALAM KONTEKS KTSP Muh. Sholeh Jurusan Geografi FIS UNNES Abstrak Perencanaan pembelajaran sangat penting karena seorang guru sejenius apapun

Lebih terperinci

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2009 TENTANG METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2009 TENTANG METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2009 TENTANG METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA I. UMUM Berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia telah

Lebih terperinci

SILABUS KEBUMIAN KEMENTERIAN

SILABUS KEBUMIAN KEMENTERIAN SILABUS OLIMPIADE KEBUMIAN INTERNASIONAL UNTUK SELEKSI OLIMPIADE SAINS NASIONAL TINGKAT KABUPATEN/KOTA, PROVINSI, DAN NASIONAL KEBUMIAN KEMENTERIAN Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN. : Mahasiswa memiliki gambaran umum perkuliahan terkait konsep-konsep dan materi subjek yang akan dibelajarkan.

SATUAN ACARA PERKULIAHAN. : Mahasiswa memiliki gambaran umum perkuliahan terkait konsep-konsep dan materi subjek yang akan dibelajarkan. Topik/Pokok Bahasan 1 Pertem Materi Pokok 1 Apersepsi konsep kebumian dan antariksa Bintang terdekat Tata surya Bumi Geosfer Pentingnya ilmu kebumian Bencana alam kebumian Topik/Pokok Bahasan 2 Pertem

Lebih terperinci

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PERANGKAT PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : GEOGRAFI Satuan Pendidikan : SMA / MA Kelas/Semester : X/1 Nama Guru : NITP : Sekolah

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. lukisan atau tulisan (Nursid Sumaatmadja:30). Dikemukakan juga oleh Sumadi (2003:1) dalam

II. TINJAUAN PUSTAKA. lukisan atau tulisan (Nursid Sumaatmadja:30). Dikemukakan juga oleh Sumadi (2003:1) dalam II. TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Pustaka 1. Pengertian Geografi Dari asal katanya, geografi berasal dari kata geo yang berarti bumi, dan graphein yang berarti lukisan atau tulisan (Nursid Sumaatmadja:30).

Lebih terperinci

HAKIKAT GEOGRAFI PENGERTIAN GEOGRAFI : Re typed by Suwarno, S.Si SMA Negeri 2 Kotawarimgin Timur - 1 -

HAKIKAT GEOGRAFI PENGERTIAN GEOGRAFI : Re typed by Suwarno, S.Si SMA Negeri 2 Kotawarimgin Timur - 1 - HAKIKAT GEOGRAFI A. Pengertian Geografi dan Perkembangan Ilmu Geografi Kata geografi berasal dari bahasa Yunani yaitu geo dan graphein. Geo berarti bumi dan Graphein artinya tulisan. Secara umum geografi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Geografi merupakan ilmu yang mempelajari gejala-gejala alamiah

BAB I PENDAHULUAN. Geografi merupakan ilmu yang mempelajari gejala-gejala alamiah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Geografi merupakan ilmu yang mempelajari gejala-gejala alamiah yang terdapat di permukaan bumi, meliputi gejala-gejala yang terdapat pada lapisan air, tanah,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Upi Supriatna, 2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Upi Supriatna, 2013 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan memegang peranan sangat penting dalam dinamika kehidupan suatu bangsa. Dapat dikatakan bahwa pendidikan merupakan agen pembangunan dan perubahan. Tanpa

Lebih terperinci

ULANGAN HARIAN PENGINDERAAN JAUH

ULANGAN HARIAN PENGINDERAAN JAUH ULANGAN HARIAN PENGINDERAAN JAUH 01. Teknologi yang terkait dengan pengamatan permukaan bumi dalam jangkauan yang sangat luas untuk mendapatkan informasi tentang objek dipermukaan bumi tanpa bersentuhan

Lebih terperinci

SOLUSI PR ONLINE MATA UJIAN: GEOGRAFI (KODE: S06)

SOLUSI PR ONLINE MATA UJIAN: GEOGRAFI (KODE: S06) SOLUSI PR ONLINE MATA UJIAN: GEOGRAFI (KODE: S06) 1. Jawaban: A Konsep pola merupakan konsep dalam geografi yang mempelajari tentang bentukbentuk fenomena yang ada dipermukaan bumi, dan biasanya berhubungan

Lebih terperinci

Pujianto 1. Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 14 Mei 2011

Pujianto 1. Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 14 Mei 2011 Prosiding Seminar Nasional Penelitian, dan Penerapan MIPA, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 14 Mei 2011 ANALISIS PROPORSI MATERI IPBA DALAM KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) SEBAGAI

Lebih terperinci

SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH KONSEP DASAR BUMI ANTARIKSA UNTUK SD. Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd.

SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH KONSEP DASAR BUMI ANTARIKSA UNTUK SD. Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd. SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH KONSEP DASAR BUMI ANTARIKSA UNTUK SD Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd. UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS CIBIRU 2011 UNIVERSITAS PENDIDIKAN

Lebih terperinci

SILABUS. Kognitif: 1. Menjelaskan pengertian peta. 2. Menyebutkan jenis-jenis peta. 3. Menentukan komponen peta.

SILABUS. Kognitif: 1. Menjelaskan pengertian peta. 2. Menyebutkan jenis-jenis peta. 3. Menentukan komponen peta. Sekolah : SMA Negeri 5 Surabaya Mata Pelajaran : Geografi Kelas / Semester : XII/1 Referensi : BSNP / CIE SILABUS Standar Kompetensi : 1. Mempraktikkan keterampilan dasar peta dan pemetaan Kompetensi Dasar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Pendahuluan 1. Orientasi Pra Rekonstruksi Kawasan Hutan di Pulau Bintan dan Kabupaten Lingga

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Pendahuluan 1. Orientasi Pra Rekonstruksi Kawasan Hutan di Pulau Bintan dan Kabupaten Lingga BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Hutan sebagai sebuah ekosistem mempunyai berbagai fungsi penting dan strategis bagi kehidupan manusia. Beberapa fungsi utama dalam ekosistem sumber daya hutan adalah

Lebih terperinci

SILABUS SMA. Sumber Belajar

SILABUS SMA. Sumber Belajar SILABUS SMA Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Geografi Kelas/Semester : XII Kompetensi Inti : 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin,

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.209, 2014 LINGKUNGAN HIDUP. Ekosistem gambut. Perlindungan. Pengelolaan.(Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia) PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK

Lebih terperinci

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM 1 MATA PELAJARAN Mata Pelajaran Program Studi : Geografi : IPS PELAKSANAAN Hari/Tanggal : Rabu, 23 April 2008 Jam : 10.30 12.30 PETUNJUK UMUM 1. Isikan identitas Anda ke dalam Lembar Jawaban Ujian Nasional

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan SMA Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional RI

Direktorat Pembinaan SMA Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional RI Silabus dan Kisi-Kisi Seleksi International Earth Science Olympiad (IESO) Untuk Seleksi Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tingkat Kabupaten/Kota; Provinsi dan Nasional Direktorat Pembinaan SMA Direktorat

Lebih terperinci

Oleh: Dr. Darsiharjo, M.S.

Oleh: Dr. Darsiharjo, M.S. Oleh: Dr. Darsiharjo, M.S. SEMINAR NASIONAL PENGEMBANGAN MODEL PENDIDIKAN DAN PENYADARAN MASYARAKAT TERHADAP BAHAYA BENCANA GEMPA DAN TSUNAMI TANGGAL 20 APRIL 2005 G e o g r a f i KAJIAN GEOGRAFI Fenomena

Lebih terperinci

BAB 1 HAKIKAT GEOGRAFI

BAB 1 HAKIKAT GEOGRAFI BAB 1 HAKIKAT GEOGRAFI A. Ruang Lingkup Geografi 1. Gejala-gejala dibedakan Aspek fisik: gejala-gejala yang beraitan dengan menjadi 2 aspek, antara alam. lain: Aspek sosial: Antroposfer (manusia), hewan,

Lebih terperinci

(RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER 1

(RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER 1 (RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER 1 Mata Pelajaran : Geografi Beban Belajar : 2 SKS Pertemuan/Minggu ke- : 1 Kompetensi Dasar: 1.1. Menjelaskan konsep dasar geografi Indikator: Siswa dapat mendeskripsikan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Sambutan Rektor Institut Teknologi Bandung i. Prakata- Majelis Guru Besar Institut Teknologi Bandung iii. Sambutan-Dewan Editorial v

DAFTAR ISI. Sambutan Rektor Institut Teknologi Bandung i. Prakata- Majelis Guru Besar Institut Teknologi Bandung iii. Sambutan-Dewan Editorial v DAFTAR ISI Sambutan Rektor Institut Teknologi Bandung i Prakata- Majelis Guru Besar Institut Teknologi Bandung iii Sambutan-Dewan Editorial v Dewan Editorial vii ix Daftar Tabel xvi Daftar Gambar xix AMANAH

Lebih terperinci

KONSEP GEOGRAFI DALAM IPS. Konsep Geografi adalah pola abstrak yang berkenaan dengan gejala-gejala kongkret tentang geografi.

KONSEP GEOGRAFI DALAM IPS. Konsep Geografi adalah pola abstrak yang berkenaan dengan gejala-gejala kongkret tentang geografi. KONSEP GEOGRAFI DALAM IPS Konsep Geografi adalah pola abstrak yang berkenaan dengan gejala-gejala kongkret tentang geografi. (Nursid Sumaatmadj, 1998) Secara Denotatif : menjelaskan berbagai pengertian

Lebih terperinci