STRATEGI KOMUNIKASI PETUGAS PENYULUH LAPANGAN KELUARGA BERENCANA DALAM MENSOSIALISASIKAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI KECAMATAN MEDAN AREA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "STRATEGI KOMUNIKASI PETUGAS PENYULUH LAPANGAN KELUARGA BERENCANA DALAM MENSOSIALISASIKAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI KECAMATAN MEDAN AREA"

Transkripsi

1 STRATEGI KOMUNIKASI PETUGAS PENYULUH LAPANGAN KELUARGA BERENCANA DALAM MENSOSIALISASIKAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI KECAMATAN MEDAN AREA Oleh Sufiatni abstrak Penelitian ini berjudul Strategi Komunikasi Petugas Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana Dalam Mensosialisasikan Program Keluarga Berencana Di Kecamatan Medan Area. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, yang bertujuan untuk Untuk mengetahui strategi komunikasi Petugas penyuluh Lapangan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Medan dalam mensosialisasikan program Keluarga Berencana (KB) terhadap masyarakat di Kecamatan Medan Area. teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini Reduksi data (data reduction) Penyajian data (data display) Penarikan kesimpulan (conclusion). Hasil dari penelitian ini menunjukkan strategi komunikasi yang dipilih adalah KIE yakni Komunikasi Informasi dan Edukasi yang berupa penyuluhan dengan memberikan pengetahuan kepada masyarakat dan mengunjungi rumah-rumah sekolah dan madrasah untuk mengikuti program KB, mengantisipasi kehamilan dini, mengatur jarak kelahiran dan menurunkan angka kematian bayi. keywords: Strategi Komunikasi, Penyuluhan, Keluarga Berencana PENDAHULUAN Konteks Masalah Program KB mempunyai arti yang sangat penting dalam upaya mewujudkan manusia Indonesia sejahtera disamping program pendidikan dan kesehatan serta merupakan langkah penting dalam mencapai pembangunan berkelanjutan. Senada dengan hal tersebut, dimana wilayah Kota Medan yang menjadi ibu kota Provinsi Sumatera Utara memiliki tingkat pertumbuhan penduduk cukup tinggi. Kepadatan penduduk tidak seimbang, struktur penduduk yang sangat bervariasi serta masalah imigrasi penduduk yang menyebabkan Kota Medan menjadi daerah dengan tingkat pertumbuhan dan kepadatan penduduk yang tinggi.

2 Dari uraian di atas, perlu adanya suatu strategi komunikasi Petugas penyuluh Lapangan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Pemerintah Kota Medan yang tepat untuk memberikan pemahaman dan pengertian kepada komunikan. Hal yang menarik adalah kecamatan Medan Area dan petugas penyuluh lapangan yang bertugas mensosialisasikan program keluarga berencana di kecamatan tersebut kerap menjadi juara saat diadakan perlombaan oleh Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Medan. Strategi komunikasi yang baik tentu menjadi salah satu faktor penentu tersampaikannya pesan-pesan yang diinginkan oleh pemerintah dalam hal ini BPPKB Kota Medan terkait dengan keluarga berencana. Berdasarkan dari uraian konteks masalah di atas, maka penulis sangat tertarik untuk meneliti bagaimana strategi komunikasi yang dilakukan Petugas penyuluh Lapangan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Medan dalam mensosialisasikan program Keluarga Berencana (KB) terhadap masyarakat di Kota Medan, khususnya di Kecamatan Medan Area. Fokus Masalah Berdasarkan konteks masalah yang telah diuraikan, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimanakah strategi komunikasi Petugas penyuluh Lapangan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Medan dalam mensosialisasikan program Keluarga Berencana (KB) di Kecamatan Medan Area? Tujuan Penelitian Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka yang menjadi tujuan yang diharapkan dan dapat diperoleh dari hasil penelitian ini adalah: Untuk mengetahui strategi komunikasi Petugas penyuluh Lapangan Badan Pemberdayaan Perempuan

3 dan Keluarga Berencana Kota Medan dalam mensosialisasikan program Keluarga Berencana (KB) terhadap masyarakat di Kecamatan Medan Area KAJIAN LITERATUR Teori Komunikasi Kelompok Komunikasi kelompok adalah komunikasi yang berlangsung antara beberapa orang dalam suatu kelompok kecil seperti rapat, pertemuan, konfrensi, seminar dan sebagainya. Kelompok adalah sekumpulan orang yang mempunyai tujuan bersama yang berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama, mengenal satu sama lainnya dan memandang mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut (Mulyana : 2005). Strategi Komunikasi Ahmad (1996) mendefinisikan strategi komunikasi adalah suatu cara yang dikerjakan demi kelancaran suatu komunikasi. Istilah lain strategi komunikasi merupakan metode atau langkah- langkah yang dianggap paling tepat untuk diambil untuk keberhasilan proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk memberitahu atau mengubah sikap, pendapat dan perilaku, baik secara langsung secara lisan maupun tidak langsung melalui media. Salah satu peranan terpenting strategi komunikasi dalam menunjang proses komunikasi yaitu pemilihan penggunaan bahasa. Fungsi bahasa dalam arti kehidupan manusia adalah sebagai alat yang dapat melahirkan berbagai macam perasaan dan sebagai alat komunikasi. METODE PENELITIAN Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif hanya memaparkan

4 situasi atau peristiwa penelitian, tidak mencari atau menjelaskan hubungan, tidak menguji hipotesis atau membuat prediksi. Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah pola Strategi Komunikasi dalam mensosialisasikan program Keluarga Berencana (KB) yang dilakukan pada beberapa kelurahan di Kecamatan Medan Area. Alasan pemilihan lokasi dikarenakan Kecamatan Medan Area merupakan kecamatan yang menjadi salah satu wilayah kerja Petugas Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) dalam mensosialisasikan program Keluarga Berencana (KB). Teknik Pengumpulan Data Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Teknik Pengumpulan Data Primer Wawancara Wawancara secara umum adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan informan atau orang yang diwawancarai, dengan atau tanpa menggunakan pedoman (guide) wawancara, dimana pewawancara dan informan terlibat dalam kehidupan sosial yang relatif lama. Observasi Observasi adalah metode pengumpulan data yang digunakan untuk menghimpun data penelitian melalui pengamatan dan penginderaan.

5 Teknik Pengumpulan Data Sekunder Penelitian Kepustakaan Studi Kontemporer Teknik Analisis Data Adapun proses analisis dalam penelitian ini terdiri dari tiga fase (Kriyantono, 2010: 196), yaitu: Reduksi data (data reduction) Penyajian data (data display) Penarikan kesimpulan (conclusion) HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Lokasi Penelitian Kecamatan Medan Area merupakan salah satu kecamatan yang menjadi bagian Pemerintah Daerah Kota Medan. Kecamatan Medan Area terdiri dari 12 Kelurahan dan 172 Lingkungan yang dihuni oleh masyarakat yang berasal dari beragam latar belakang, suku, agama, tingkat pendidikan serta. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam tabel berikut. Tabel 2 Kelurahan dan Luas Wilayah tiap Kelurahan di Kecamatan Medan Area No Kelurahan Lingkungan Luas / Ha 1 Kota Matsum I 34 33,07 2 Kota Matsum II Kota Matsum IV Sukaramai I 17 13,07 5 Sukaramai II 16 32,2 6 Tegal Sari I 12 25,05 7 Tegal Sari II Tegal Sari III Sei Rengas II 11 35,78 10 Sei Rengas Permata 8 25,37 11 Pandau Hulu II 10 47,55 12 Pasar Merah Timur 13 75,02 Sumber : Hasil Observasi Lapangan 2012

6 Sedangkan jumlah penduduk di Kecamatan Medan Area sangat besar yakni berkisar jiwa dengan total kepala keluarga. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3 Jumlah KK dan Jumlah Penduduk Kecamatan Medan Area No Kelurahan Jumlah KK Jumlah Penduduk 1 Kota Matsum I Kota Matsum II Kota Matsum IV Sukaramai I Sukaramai II Tegal Sari I Tegal Sari II Tegal Sari III Sei Rengas II Sei Rengas Permata Pandau Hulu II Pasar Merah Timur Hasil Observasi Lapangan 2012 Tabel diatas menunjukkan bahwa kepadatan penduduk Kecamatan Medan Area cukup tinggi yang tentu membutuhkan strategi komunikasi yang tepat guna mencapai tujuan penyelenggaran program KB secara tepat. Observasi lapangan juga menunjukkan bahwa Kecamatan Medan Area kerap menjadi juara saat dilakukan perlombaan-perlombaan yang berkenaan dengan program kerja Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Kota Medan. Salah satu media sosialisasi program keluarga berencana dapat dilakukan melalui KIE atau Komunikasi Informasi dan Edukasi baik secara kelompok maupun individu. Tujuan dari KIE, yaitu : 1. Meningkatkan pengetahuan, sikap dan praktik KB sehingga tercapai penambahan peserta baru. 2. Membina kelestarian peserta KB

7 3. Meletakan dasar bagi mekanisme sosio cultural yang dapat menjamin berlangsungnya proses penerimaan 4. Untuk mendorong terjadinya proses perubahan prilaku kearah yang positif, peningkatan pengetahuan, sikap dan praktik masyarakat secara wajar sehingga masyarakat melaksanakannya secara mantap sebagai prilaku yang sehat dan bertanggung jawab. Selain KIE, Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Medan juga menggunakan media konseling sebagai salah satu sosialisasi program keluarga berencana. Konseling adalah proses yang berjalan dan menyatu dengan semua aspek pelayanan keluarga berencana dan bukan hanya informasi yang diberikan dan dibicarakan pada satu kali kesempatan yakni pada saat pemberian pelayanan. Pelaksanaan sosialisasi program keluarga berencana tidak lepas dari peran serta media, baik itu media massa maupun media komunikasi lainnya. Media yang digunakan dalam sosialisasi program keluarga berencana diantaranya adalah penyuluhan, pelatihan, pembinaan dan pameran. Sosialisasi program keluarga berencana juga menggunakan media massa dalam penyebaran informasinya seperti menggunakan radio, televisi, koran dan bahkan sekarang telah menggunakan media yang berbasis IT seperti web online yang bisa diakses oleh masyarakat. Strategi komunikasi yang telah dilakukan dalam sosialisasi program keluarga berencana yang mengunakan media massa diantaranya seperti siaran radio, iklan di televisi, spanduk, brosur, dan pamflet. Selain itu, sosialisasi program keluarga berencana tersebut juga dilakukan dengan cara membagikan buku-buku panduan yang dilakukan pada saat sosialisasi di puskesmas atau posyandu.

8 PENUTUP Kesimpulan Strategi komunikasi yang dipilih adalah KIE yakni Komunikasi Informasi dan Edukasi yang berupa penyuluhan dengan memberikan pengetahuan kepada masyarakat dan mengunjungi rumah-rumah sekolah dan madrasah untuk mengikuti program KB, mengantisipasi kehamilan dini, mengatur jarak kelahiran dan menurunkan angka kematian bayi. Saran Adapun saran yang diberikan peneliti yaitu : 1. Diharapkan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana melakukan pelatihan yang lebih intensif kepada Petugas Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana agar mampu memberikan hasil dan mencapai tujuan yang lebih maksimal lagi. 2. Penyuluhan yang dilakukan pada umumnya menunggu undangan dari kecamatan atau kelurahan, hendaknya kegiatan penyuluhan dilakukan secara rutin untuk mampu mengajak masyarakat mengerti dan mau mengikuti program Keluarga Berencana. 3. Penambahan fasilitas yang ada sangat diperlukan sebab keterbatasan fasilitas dan sarana seperti mobil penerangan (MoPen) tentu dapat membuat keterbatasan ruang lingkup penyuluhan dan khalayak yang dapat dijangkau oleh Petugas Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana Pemerintah Kota Medan. DAFTAR PUSTAKA Sumber Buku Abdullah, Taufik Ilmu Sosial dan Tantangan Zaman. Jakarta : Raja Grafindo Persada

9 Ahmad, Hamzah dan Santoso Kamus Pintar Bahasa Indonesia. Surabaya : Fajar Mulya Ardianto, Elvinaro dan Kardinah Siti Komunikasi Massa. Bandung : Simbiosa Rekatama Media. Arifin, Anwar Strategi Komunikasi. Bandung : Armico Bernet, Oliver dan Sandra Strategic Communication. London : Sage Publication Bungin, Burhan Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta : Rajawali Press Cahyana, Yan Yan & Bagong Suyanto Kajian Komunikasi dan Seluk Beluknya. Surabaya: Airlangga University Press Cangara, Hafid Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada Cutlip, Scott M. Allen Effective Public Relations. Jakarta : Kencana Devito, Joseph The Interpersonal Communication Book. Newyork: Harper & Row Publisher, Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. Goldberg, Alvin A, Learson, Carl E; Soemiati, Koesdarini (tr) Komunikasi Kelompok. UI Press Hartono Statistika Untuk Penelitian. Pekan Baru : Lembaga Studi Filsafat, Kemasyarakatan, Kependidikan dan Perempuan Komala, Lukiati Ilmu Komunikasi dalam Perspektif dan Proses. Bandung : Widya Padjajaran Kotler, Philip Prinsip-Prinsip Pemasaran edisi 12. Jakarata : Penerbit Erlangga Kuswandi, Wawan Komunikasi Massa : Analisis Interaktif Budaya Massa. Jakarta : Rineka Cipta Moleong, Lexy J Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

10 Mulyana, Deddy Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. Nova, Firsan Crisis Public Relations. Jakarta : Grasindo. Rakhmat, Jalaluddin Metode Penelitian Komunikasi. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. Ruslan. A. Gani Manajemen Strategi. Jakarta : PT Gramedia Setiadi, Elly Ilmu Sosial Budaya Dasar. Jakarta : Kencana. Walgito, Bimo Psikologi Kelompok. Yogyakarta : Penerbit Andi Widjaja. H.A.W Komunikasi dan Hubungan Masyarakat. Jakarta : Bumi Aksara Wiryanto Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta : PT. Grasindo Internet (http//id.shvoong.com/social-sciences/sociology/ tujuan-sosialisasi) (diakses pada 31 Januari 2013 pukul WIB) (diakses pada 01 Februari 2013 Pukul WIB) (diakses pada 29 Januari 2013 Pukul WIB) http: // (diakses pada 30 Januari 2013 Pukul 10.15) http: // databasis.bkkbn.go.id/bk/index.php/auth/register (diakses pada tanggal 20 Des 2013) http. //Kampuskomunikasi.blogspot.com/2008/06/strategi-komunikais.html (diakses pada 22 Juni 2013) http //berlinajaya.blogspot.com/2009/05/bkr-bina-keluarga-remaja.html (diakses pada 14 Juni 2013) http //tentangkb.wordpress.com/2009/11/18/bina-keluarga-balita-2/more-34 (diakses pada 06 Juli 2013)

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. 1. Berdasarkan analisis deskriptif menunjukkan bahwa penilaian kualitas

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. 1. Berdasarkan analisis deskriptif menunjukkan bahwa penilaian kualitas 89 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan 1. Berdasarkan analisis deskriptif menunjukkan bahwa penilaian kualitas komunikasi interpersonal yang terjadi dalam kasus penyuluhan tatap muka gizi dan kesehatan dalam

Lebih terperinci

BAB 5 PENUTUP. kriteria sebagai media yang efektif dalam menjalankan tugasnya untuk mendukung

BAB 5 PENUTUP. kriteria sebagai media yang efektif dalam menjalankan tugasnya untuk mendukung BAB 5 PENUTUP 5.1 Simpulan Sebagai media baru yang berbasis teknologi, website bisa dikatakan memenuhi kriteria sebagai media yang efektif dalam menjalankan tugasnya untuk mendukung kinerja Public Relations

Lebih terperinci

KOMUNIKASI INFORMASI DAN EDUKASI (KIE) SEBAGAI BENTUK SOSIALISASI PROGRAM KELUARGA BERENCANA (KB) DI KELURAHAN TINGKULU KECAMATAN WANEA MANADO

KOMUNIKASI INFORMASI DAN EDUKASI (KIE) SEBAGAI BENTUK SOSIALISASI PROGRAM KELUARGA BERENCANA (KB) DI KELURAHAN TINGKULU KECAMATAN WANEA MANADO KOMUNIKASI INFORMASI DAN EDUKASI (KIE) SEBAGAI BENTUK SOSIALISASI PROGRAM KELUARGA BERENCANA (KB) DI KELURAHAN TINGKULU KECAMATAN WANEA MANADO Oleh: Greity Juvita Wowiling (e-mail: vita_lovely27@yahoo.com)

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional, disingkat BKKBN,

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional, disingkat BKKBN, BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan. Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional, disingkat BKKBN, adalah Lembaga Pemerintah Non Departemen Indonesia yang bertugas melaksanakan tugas pemerintahan

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. Dari analisis data hasil temuan lapangan dan interpretasi data berdasarkan

BAB IV PENUTUP. Dari analisis data hasil temuan lapangan dan interpretasi data berdasarkan 123 BAB IV PENUTUP Dari analisis data hasil temuan lapangan dan interpretasi data berdasarkan teori yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut : A. Kesimpulan 1. Dilihat dari

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. SMA Plus PGRI Cibinong merupakan sekolah menengah atas dengan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. SMA Plus PGRI Cibinong merupakan sekolah menengah atas dengan BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan SMA Plus PGRI Cibinong merupakan sekolah menengah atas dengan akreditasi A selain itu SMA Plus PGRI Cibinong sebagai sekolah swasta SMA Program Pembinaan Pelaksana

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip Scott M, Allen H Center, Glen M Broom, Effective Public Relations, Eight Edition, Prentice Hall International Inc, 2000.

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip Scott M, Allen H Center, Glen M Broom, Effective Public Relations, Eight Edition, Prentice Hall International Inc, 2000. 103 DAFTAR PUSTAKA Agenti Paul A, The Power of Corporate Communication, Crafting the voice & image of your business, Jakarta : Salemba Humanika. Ardianto Elvinaro dan Bambang Q-Anees, Filsafat Ilmu Komunikasi,

Lebih terperinci

STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF STRATEGI KOMUNIKASI HUMAS PT

STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF STRATEGI KOMUNIKASI HUMAS PT STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF STRATEGI KOMUNIKASI HUMAS PT. PLN (PERSERO) APJ SURAKARTA UNTUK MEYAKINKAN PELANGGAN DALAM KAMPANYE PENGGUNAAN PRODUK PLN PREPAID NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI Ilmu Komunikasi DEWI

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan data penelitian yang telah dilakukan peneliti tentang tingkat pengetahuan penonton di Surabaya mengenai Program acara MTMA di Trans TV, maka didapatkan

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. Bab IV ini merupakan akhir dari penelitian terkait Evaluasi Program. Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT Madubaru Madukismo dengan

BAB IV PENUTUP. Bab IV ini merupakan akhir dari penelitian terkait Evaluasi Program. Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT Madubaru Madukismo dengan 92 BAB IV PENUTUP Bab IV ini merupakan akhir dari penelitian terkait Evaluasi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT Madubaru Madukismo dengan Menggunakan Teori Koorientasi. Bagian ini terdiri

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 98 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa dari 4 macam motif masyarakat Surabaya dalam mendengarkan program radio

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Dari berbagai data dan fakta yang sudah diperoleh dari lapangan dan dikonfirmasikan

BAB V PENUTUP. Dari berbagai data dan fakta yang sudah diperoleh dari lapangan dan dikonfirmasikan 92 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Dari berbagai data dan fakta yang sudah diperoleh dari lapangan dan dikonfirmasikan dengan teori-teori yang menjadi acuan peneliti, dengan demikian dapat diperoleh beberapa

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil temuan dan pembahasan yang diperoleh peneliti mengenai tingkat pengetahuan masyarakat pembaca brosur mengenai SIM online, diperoleh hasil yaitu

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA BUKU Anggoro, M. Linggar, 2000, Teori & Profesi Kehumasan, Bumi Aksara, Ardianto, Evinaro, 2005, Public Relations, PT. Rajagrafindo Persada, ----------------------, dan Lukiati Komala E.,

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Sumber Buku :

DAFTAR PUSTAKA. Sumber Buku : Sumber Buku : DAFTAR PUSTAKA Abidin, Yusuf Zainal. (2015). Manajemen Komunikasi: Filosofi, Konsep dan Aplikasi. Bandung: CV. Pustaka Setia. Ardianto, Elvinaro dkk. (2007). Komunikasi Massa Suatu Pengantar.

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media 109 DAFTAR PUSTAKA Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah. 2007. Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media Arikunto, S. 1998. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta.

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Dahlan, M., dkk. Kamus Induk Istilah Ilmiah. Surabaya: Target Press

DAFTAR PUSTAKA. Dahlan, M., dkk. Kamus Induk Istilah Ilmiah. Surabaya: Target Press DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktik). PT. Rineka Cipta: Jakarta. 2002. Azhari, Rama dan Putra Kencana. Membongkar Rahasia Jaringan Cinta Terlarang Kaum Homoseksual.

Lebih terperinci

87 DAFTAR PUSTAKA Agustiani, Hendrianti. Psikologi Perkembangan Pendekatan Ekologi Kaitannya Dengan Konsep Diri Dan Penyesuaian Diri Pada Remaja, PT Refika Aditama, Bandung. 2006. Ardianto, Elvinaro dan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian dari BAB IV yang telah

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian dari BAB IV yang telah BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian dari BAB IV yang telah dikemukakan sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Tujuan yang diinginkan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Abdurrachman Demi, Dasar Dasar Public Relations, Bandung : PT. CITRA

DAFTAR PUSTAKA. Abdurrachman Demi, Dasar Dasar Public Relations, Bandung : PT. CITRA 92 DAFTAR PUSTAKA 1. Dari Sumber Buku : Abdurrachman Demi, Dasar Dasar Public Relations, Bandung : PT. CITRA ADITYA BAKTI, 1990. Basu Swasta dan Irawan, Manajement Pemasaran Modern, Yogyakarta : Liberty,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. terhadap objek yang diteliti. Secara ontologi aliran ini bersifat critical realism yang

BAB III METODE PENELITIAN. terhadap objek yang diteliti. Secara ontologi aliran ini bersifat critical realism yang 37 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Paradigma A. Post Positivisme Paradigma ini merupakan aliran yang ingin memperbaiki kelemahankelemahan Positivisme yang hanya mengandalkan kemampuan pengamatan langsung

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. the dynamic library bagi pencapaian tujuan dari sebuah perpustakaan. Untuk itu

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. the dynamic library bagi pencapaian tujuan dari sebuah perpustakaan. Untuk itu BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Perpustakaan Kota Jogja sangat menyadari akan nilai penting dari sebuah citra the dynamic library bagi pencapaian tujuan dari sebuah perpustakaan. Untuk itu perpustakaan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Pada awalnya Coffee Toffee Surabaya juga melakukan kegiatan perencanaan komunikasi pemasaran sebelum menjalankan program promosi. Perencanaan komunikasi pemasaran

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ahmadi, A Psikologi Umum. Jakarta: Rineka Cipta

DAFTAR PUSTAKA. Ahmadi, A Psikologi Umum. Jakarta: Rineka Cipta 106 DAFTAR PUSTAKA Ahmadi, A. 1992. Psikologi Umum. Jakarta: Rineka Cipta Ardianto, E.L. 2004. Komunikasi Massa : Suatu Pengantar. Bandung : Simbiosa Rekatama Media. Best, Roger J. 2012. Market-based management:

Lebih terperinci

KETERLIBATAN HUMAS DALAM PROGRAM PENCITRAAN

KETERLIBATAN HUMAS DALAM PROGRAM PENCITRAAN KETERLIBATAN HUMAS DALAM PROGRAM PENCITRAAN (Studi pada Deputi Pelayanan Dan Pengaduan Masyarakat PLN Kota Ambon) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 119 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya mengenai efektivitas Majalah Angkasa Pura I yang merupakan media internal PT. Angkasa Pura

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 127 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Kesimpulan dari hasil penelitian tentang kepuasan komunikasi organisasi PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur, adalah tinggi. Karyawan PLN Disjatim menjawab

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman Judul Luar... i. Halaman Judul Dalam... ii. Halaman Persetujuan... iii. Halaman Pernyataan Dewan Penguji... v

DAFTAR ISI. Halaman Judul Luar... i. Halaman Judul Dalam... ii. Halaman Persetujuan... iii. Halaman Pernyataan Dewan Penguji... v DAFTAR ISI Halaman Judul Luar... i Halaman Judul Dalam... ii Halaman Persetujuan... iii Halaman Pernyataan Dewan Penguji... v Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Skripsi... vi Abstrak... iv Prakata...

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 39 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Berdasarkan tujuan penelitian, yaitu ingin mengetahui strategi humas Departemen Agama dalam mengkampanyekan penyelenggaraan ibadah haji untuk meningkatkan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. AlBaghir, R, A, 2012, Facebook sebagai Media Pembelajaran. Komprehensif. Bandung: Simbiosa. Rosdakarya

DAFTAR PUSTAKA. AlBaghir, R, A, 2012, Facebook sebagai Media Pembelajaran. Komprehensif. Bandung: Simbiosa. Rosdakarya DAFTAR PUSTAKA Referensi Buku : A AlBaghir, R, A, 2012, Facebook sebagai Media Pembelajaran. Ardianto, Elvinaro. 2011. Handbook Of Public Relations: Pengantar Komprehensif. Bandung: Simbiosa. Rosdakarya

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. penting, kurang begitu efektif karena ada sebagaian orang tua yang

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. penting, kurang begitu efektif karena ada sebagaian orang tua yang BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa komunikasi antara orang tua dan anak dalam menetapkan keputusan penting, kurang begitu efektif karena ada

Lebih terperinci

V. Kesimpulan dan Saran. Berdasarkan hasil analisis terhadap strategi media relations yang

V. Kesimpulan dan Saran. Berdasarkan hasil analisis terhadap strategi media relations yang V. Kesimpulan dan Saran V.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap strategi media relations yang dilakukan oleh Public Relations PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, di mana analisis ini dilakukan

Lebih terperinci

KECENDERUNGAN PERILAKU PUBLIK PADA PROGRAM PELESTARIAN BATIK KHAS MOJOKERTO

KECENDERUNGAN PERILAKU PUBLIK PADA PROGRAM PELESTARIAN BATIK KHAS MOJOKERTO KECENDERUNGAN PERILAKU PUBLIK PADA PROGRAM PELESTARIAN BATIK KHAS MOJOKERTO SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhamadiyah Malang Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan

Lebih terperinci

STRATEGI BINUS TV DALAM MENINGKATKAN KUALITAS SIARAN JURNAL 19

STRATEGI BINUS TV DALAM MENINGKATKAN KUALITAS SIARAN JURNAL 19 STRATEGI BINUS TV DALAM MENINGKATKAN KUALITAS SIARAN JURNAL 19 Guntamas Halim Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Abstrak TUJUAN PENELITIAN ialah untuk mengetahui bagaimana strategi produksi

Lebih terperinci

Pelaksanaan Special Event dalam Sosialisasi Pajak di Kalangan Mahasiswa

Pelaksanaan Special Event dalam Sosialisasi Pajak di Kalangan Mahasiswa Pelaksanaan Special Event dalam Sosialisasi Pajak di Kalangan Mahasiswa (Studi Pada Event Pajak Creactive 2012 di UMM) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PARIWISATA DALAM MENINGKATKAN JUMLAH PENGUNJUNG (Studi pada Direksi dan Staf PT. Selecta Kota Batu Periode 2013)

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PARIWISATA DALAM MENINGKATKAN JUMLAH PENGUNJUNG (Studi pada Direksi dan Staf PT. Selecta Kota Batu Periode 2013) STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PARIWISATA DALAM MENINGKATKAN JUMLAH PENGUNJUNG (Studi pada Direksi dan Staf PT. Selecta Kota Batu Periode 2013) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip, M.Scott, Allen H.Center, Glen M.Broom, Effective Public Relations. Jakarta: Kencana,Edisi ke-9, 2006

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip, M.Scott, Allen H.Center, Glen M.Broom, Effective Public Relations. Jakarta: Kencana,Edisi ke-9, 2006 DAFTAR PUSTAKA Buku A W, Silih & Macnamara, Jim Strategi Public Relations. Jakarta: Gramedia, 2010 Ardianto, Elvinaro, Metodologi Penelitian untuk Public Relations-Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung:

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan data yang di dapat peneliti mengenai Tingkat

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan data yang di dapat peneliti mengenai Tingkat BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Berdasarkan data yang di dapat peneliti mengenai Tingkat Pengetahuan Komunitas Wirausaha Bersinar Surabaya Mengenai Isi Pesan Spanduk Pelaksanaan Program CSR Bina

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro., Lukiati Komala., dan Siti Karlinah.Komunikasi Massa SuatuPengantar. Bandung: SembiosaRekatama Media, 2004.

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro., Lukiati Komala., dan Siti Karlinah.Komunikasi Massa SuatuPengantar. Bandung: SembiosaRekatama Media, 2004. DAFTAR PUSTAKA Ardianto, Elvinaro., Lukiati Komala., dan Siti Karlinah.Komunikasi Massa SuatuPengantar. Bandung: SembiosaRekatama Media, 2004. Anwar Arifin. Sistem Komunikasi Indonesia. Bandung: Sembiosa

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Magelang, maka dapat diambil kesimpulan: 1. Dengan adanya perencanaan strategi yang matang, maka seorang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Magelang, maka dapat diambil kesimpulan: 1. Dengan adanya perencanaan strategi yang matang, maka seorang 80 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Dari hasil pembahasan tentang strategi Public Relations untuk meningkatkan citra perusahaan di Grand Artos Hotel & Convention Magelang, maka dapat diambil kesimpulan:

Lebih terperinci

STRATEGI KOMUNIKASI DAN TINGKAT KESADARAN KESEHATAN

STRATEGI KOMUNIKASI DAN TINGKAT KESADARAN KESEHATAN STRATEGI KOMUNIKASI DAN TINGKAT KESADARAN KESEHATAN (Studi Korelasional Pengaruh Strategi Komunikasi Tim Penggerak PKK Pokja IV Terhadap Tingkat Kesadaran Masyarakat Mengenai Kesehatan di Kelurahan Dendang

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. kesimpulan empiris dan kesimpulan teoritik. membaca media diketahui bahwa sebagian besar responden termasuk dalam

BAB IV PENUTUP. kesimpulan empiris dan kesimpulan teoritik. membaca media diketahui bahwa sebagian besar responden termasuk dalam BAB IV PENUTUP A. KESIMPULAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemilihan media internal terhadap tingkat pemahaman karyawan mengenai logo baru perusahaan di PT. Kereta Api Indonesia (Persero)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menarik, atau bahkan sama sekali tidak menarik, sehingga kita tidak pernah ingat

BAB I PENDAHULUAN. menarik, atau bahkan sama sekali tidak menarik, sehingga kita tidak pernah ingat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Perkembangan periklanan di Indonesia akhir-akhir ini semakin pesat dan maju. Setiap saat kita selalu dipenuhi oleh tampilan ratusan iklan baik di televisi,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Metode penelitian yang digunakan pada studi ini adalah metode kualitatif. Metode kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif

Lebih terperinci

Oleh: Anggelia Dea Manukily Julia Pantow Lingkan E. Tulung

Oleh: Anggelia Dea Manukily Julia Pantow Lingkan E. Tulung PERAN KOMUNIKASI KELUARGA DALAM MENCEGAH TINDAK KEKERASAN ANAK DI LINGKUNGAN MASYARAKAT KELURAHAN KLABALA KOTA SORONG Oleh: Anggelia Dea Manukily Julia Pantow Lingkan E. Tulung e-mail: deamanukily@gmail.com

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Remaja Rosdakarya, Bandung, Adji, Oemar Seno, Perkembangan Delik Pers di Indonesia, Erlangga,

DAFTAR PUSTAKA. Remaja Rosdakarya, Bandung, Adji, Oemar Seno, Perkembangan Delik Pers di Indonesia, Erlangga, DAFTAR PUSTAKA A. Buku Abdullah, Aceng, Press Relation, Kiat Berhubungan dengan Media Massa, Remaja Rosdakarya, Bandung, 2004 Adji, Oemar Seno, Perkembangan Delik Pers di Indonesia, Erlangga, Jakarta,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian pada hakikatnya merupakan suatu upaya untuk menemukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian pada hakikatnya merupakan suatu upaya untuk menemukan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Paradigma Penelitian Penelitian pada hakikatnya merupakan suatu upaya untuk menemukan kebenaran atau untuk lebih membenarkan kebenaran. Usaha untuk mengejar kebenaran

Lebih terperinci

Jelly Yoanita 1. Kata Kunci : Penggunaan Teknologi Informasi, Smartphone Blackberry, Perilaku Konsumen Online.

Jelly Yoanita 1. Kata Kunci : Penggunaan Teknologi Informasi, Smartphone Blackberry, Perilaku Konsumen Online. ejournal llmu Komunikasi, 2013, 1 (2): 456-465 ISSN 0000-0000, ejournal.ilkom.fisip-unmul.ac.id Copyright 2013 HUBUNGAN PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI SMARTPHONE BLACKBERRY DENGAN PERILAKU KONSUMEN ONLINE

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 52 BAB III METODE PENELITIAN 53 A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian yang mengkaji tentang model komunikasi kelompok dalam pembentukan citra anak jalanan ini menggunakan pendekatan kualitatif

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. yang merupakan seperangkat pengetahuan tentang langkah langkah

BAB III METODE PENELITIAN. yang merupakan seperangkat pengetahuan tentang langkah langkah BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Setiap karya ilmiah yang dibuat disesuaikan dengan metodologi penelitian. Dan seorang peneliti harus memahami metodologi penelitian yang merupakan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Arifin, Anwar, Strategi Komunikasi, CV. Armico, Bandung, 1984

DAFTAR PUSTAKA. Arifin, Anwar, Strategi Komunikasi, CV. Armico, Bandung, 1984 DAFTAR PUSTAKA Buku Arifin, Anwar, Strategi Komunikasi, CV. Armico, Bandung, 1984 Ardianto, Elvinaro, Metodologi Penelitian untuk Public Relations-Kuantitatif dan Kualitatif, Simbiosa Rekatama Media, Bandung,

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil peneliti pada proses pengambilan gambar secara langsung di Studio

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil peneliti pada proses pengambilan gambar secara langsung di Studio BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN Dari hasil peneliti pada proses pengambilan gambar secara langsung di Studio TA TV, dari pengamatan peneliti pada 6 episode program acara UNS Menyapa di TA TV, dan dari hasil

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL HUMAS DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN MEDIA MASSA DI MASA KRISIS (Studi pada Humas Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo)

PENERAPAN MODEL HUMAS DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN MEDIA MASSA DI MASA KRISIS (Studi pada Humas Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo) PENERAPAN MODEL HUMAS DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN MEDIA MASSA DI MASA KRISIS (Studi pada Humas Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas

Lebih terperinci

BAB V. Kesimpulan dan Saran

BAB V. Kesimpulan dan Saran 82 BAB V Kesimpulan dan Saran V.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada sub bab sebelumnya mengenai Motif karyawan PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA DIVRE V di Ketintang dalam menggunakan

Lebih terperinci

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PRODUCT PLACEMENT DALAM FILM BEBEK BELUR (Studi Pada Pengurus Kine Klub Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2009 Universitas Muhammadiyah Malang) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Paradigma Penelitian Paradigma adalah suatu cara pandang untuk memahami kompleksitas dunia nyata, dimana paradigma tertanam kuat dalam sosialisasi para pengaruh dan praktisinya

Lebih terperinci

KOMUNIKASI EFEKTIF ANTARA REMAJA DENGAN AYAH YANG BERTUGAS JARAK JAUH

KOMUNIKASI EFEKTIF ANTARA REMAJA DENGAN AYAH YANG BERTUGAS JARAK JAUH KOMUNIKASI EFEKTIF ANTARA REMAJA DENGAN AYAH YANG BERTUGAS JARAK JAUH (Studi DeskriptifKualitatif Komunikasi Efektif antara Remaja dengan Ayah yang Bertugas Jarak Jauh di Kota Medan) JURNAL HANI AMIRAH

Lebih terperinci

PERAN HUMAS DALAM PELAKSANAAN MEDIA PUBLIKASI PROGRAM LUMBUNG PANGAN DAN ENERGI PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO SKRIPSI

PERAN HUMAS DALAM PELAKSANAAN MEDIA PUBLIKASI PROGRAM LUMBUNG PANGAN DAN ENERGI PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO SKRIPSI PERAN HUMAS DALAM PELAKSANAAN MEDIA PUBLIKASI PROGRAM LUMBUNG PANGAN DAN ENERGI PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Meraih Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi Oleh

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DA SARAN

BAB V KESIMPULAN DA SARAN 1 BAB V KESIMPULAN DA SARAN 5.1 Kesimpulan Perubahan perilaku yang dialami oleh warga RT 36 Taman, Yogyakarta tidaklah terjadi dengan sendirinya. Perubahan tersebut terjadi seiring dengan aktifnya warga

Lebih terperinci

*Yunar Tosepu ** Muh. Najib Husain *** Sitti Utami Rezkiawati Kamil

*Yunar Tosepu ** Muh. Najib Husain *** Sitti Utami Rezkiawati Kamil PENGGUNAAN MEDIA KOMUNIKASI EKSTERNAL DALAM PENYAMPAIAN INFORMASI KESEHATAN PADA MASYARAKAT PESISIR (STUDI DI KELURAHAN TONDONGGEU KECAMATAN NAMBO KOTA KENDARI) *Yunar Tosepu ** Muh. Najib Husain *** Sitti

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Penelitian ini adalah penelitian survei downward communication di PT. Jago Rental Sidoarjo yang dilihat dari jenis informasi dan metode yang digunakan dalam menyampaikan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan pada studi ini adalah jenis penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 1980an. Pemikirannya dinamai post-positivisme. Paham ini menentang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 1980an. Pemikirannya dinamai post-positivisme. Paham ini menentang BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Penelitian Paradigma yang digunakan oleh Peneliti adalah paradigma post positivisme. Munculnya gugatan terhadap positivisme di mulai tahun 1970-1980an. Pemikirannya

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian deskriptif data yang dikumpulkan adalah berupa kata-kata, gambar, dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian deskriptif data yang dikumpulkan adalah berupa kata-kata, gambar, dan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Sifat Penelitian Penelitian menggunakan pendekatan yang bersifat deskriptif. Dalam penelitian deskriptif data yang dikumpulkan adalah berupa kata-kata, gambar, dan bukan

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. berbagai kesimpulan. Pola komunikasi ORARI sebelum dan sesudah kemajuan

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. berbagai kesimpulan. Pola komunikasi ORARI sebelum dan sesudah kemajuan BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN Setelah melakukan penelitian mulai dari wawancara, observasi di lapangan, dan juga melakukan studi pustaka terkait penelitian, maka peneliti dapat menarik berbagai

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Dilihat dari segi tempat, jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yaitu riset yang dilakukan di kancah atau medan

Lebih terperinci

Sebrina Mentari ABSTRAK

Sebrina Mentari ABSTRAK Acara Talkshow Dr. Oz Indonesia di Trans TV dan Pengetahuan Kesehatan (Studi Korelasional Pengaruh Acara Talkshow Dr. Oz Indonesia di Trans TV terhadap Pengetahuan Kesehatan di Kalangan Mahasiswa FKM USU)

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Penelitian Paradigma adalah suatu cara pandang unruk memahami kompleksitas dunia nyata. Paradigma tertanam kuat dalam sosialisasi para penganut dan praktisinya.

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 127 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Berdasarkan uraian dan penjelasan yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya, maka pada bab terakhir ini dapat penulis simpulkan sebagai berikut: 1. Pemahaman

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto. Elvinaro. Public Relations Praktis. Bandung : Widjaja Padjajaran. 2009

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto. Elvinaro. Public Relations Praktis. Bandung : Widjaja Padjajaran. 2009 DAFTAR PUSTAKA Ardianto. Elvinaro. Public Relations Praktis. Bandung : Widjaja Padjajaran. 2009 Bungin, Burhan, 2006. Metodologi Penelitian Kuantitatif, Jakarta, Kencana Prenada Media Group Effendy, Onong,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Penelitian Kata Paradigma berasal dari Bahasa yunani, paradeigma, yang bearti pola, Thomas Kuhn (1962) menggunakan kata paradigma untuk menunjukan kerangka konseptual

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan data penelitian yang telah dilakukan peneliti tentang sikap masyarakat Surabay mengenai iklan televisi Djarum 76 versi Teman Hidup Setia dengan mengukur

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001

DAFTAR PUSTAKA. Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001 DAFTAR PUSTAKA Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001 Arifin, Anwar, Ilmu Komunikasi Sebuah Pengantar Ringkas, Yogyakarta, Rajawali Pers, 1998 Assegaf, Jaffar, Jurnallistik

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang dianggap telah mapan dan dominan di dalam komunitas ilmiah. 54 Sedangkan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang dianggap telah mapan dan dominan di dalam komunitas ilmiah. 54 Sedangkan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Penelitian Paradigma adalah cara pandang atau kerangka berpikir berdasarkan fakta atau gejala hasil interpretasi. Kuhn mendefinisikan paradigma merujuk pada

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sejumlah asumsi yang dipegang bersama, konsep atau proposisi yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sejumlah asumsi yang dipegang bersama, konsep atau proposisi yang BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Paradigma, menurut Bogdan dan Biklen, adalah kumpulan longgar dari sejumlah asumsi yang dipegang bersama, konsep atau proposisi yang mengarahkan cara berpikir

Lebih terperinci

sebagai bentuk eksistensi.

sebagai bentuk eksistensi. BAB IV PENUTUP 1. Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang dilakukan terkait dengan penggunaan media sosial sebagai sarana eksistensi oleh mahasiswa FISIP UNS angkatan 2015, maka penulis menemukan beberapa

Lebih terperinci

Sumber Internet : Komunikasi

Sumber Internet :   Komunikasi DAFTAR PUSTAKA Ardianto, Elvinaro. 2010. Metodologi Penelitian untuk Public Relations, Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu

Lebih terperinci

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta FX Okta Indrawan Satriya / Drs. M. Antonius Birowo, MA., Ph. D Program

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan uraian dan penjelasan yang telah dikemukakan pada bab-bab

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan uraian dan penjelasan yang telah dikemukakan pada bab-bab BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan uraian dan penjelasan yang telah dikemukakan pada bab-bab sebelumnya, maka pada bab terakhir ini dapat disimpulkann sebagai berikut: a. Strategi public

Lebih terperinci

BAB III METODE PENGUMPULAN DATA. penelitian hukum empiris kualitatif. Penelitian hukum empiris adalah sebuah

BAB III METODE PENGUMPULAN DATA. penelitian hukum empiris kualitatif. Penelitian hukum empiris adalah sebuah BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tipe Penelitian Jenis penelitian hukum yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum empiris kualitatif. Penelitian hukum empiris adalah sebuah metode penelitian

Lebih terperinci

AKTIVITAS PUBLIC RELATIONS DINAS PARIWISTA DALAM MEMPROMOSIKAN PANTAI NATSEPA

AKTIVITAS PUBLIC RELATIONS DINAS PARIWISTA DALAM MEMPROMOSIKAN PANTAI NATSEPA AKTIVITAS PUBLIC RELATIONS DINAS PARIWISTA DALAM MEMPROMOSIKAN PANTAI NATSEPA (Studi Pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Maluku) SKRIPSI Oleh FIRDAUS FIDMATAN 07220450 Dosen Pembimbing: 1. Drs.

Lebih terperinci

SKRIPSI AKTIVITAS HUMAS DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN MEDIA MASSA. (Studi pada Perum Bulog Divre NTB Bulan November 2014) Oleh : Yeni Sofia Anamecci

SKRIPSI AKTIVITAS HUMAS DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN MEDIA MASSA. (Studi pada Perum Bulog Divre NTB Bulan November 2014) Oleh : Yeni Sofia Anamecci SKRIPSI AKTIVITAS HUMAS DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN MEDIA MASSA (Studi pada Perum Bulog Divre NTB Bulan November 2014) Oleh : Yeni Sofia Anamecci 201110040311201 JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan penyajian, analisis dan interpretasi data diketahui, bahwa tanggapan siswa-siswi SMA Negeri 1 Kupang terhadap tayangan sinetron Cerita SMA pada stasiun

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apa saja tools komunikasi

BAB IV PENUTUP. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apa saja tools komunikasi 95 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apa saja tools komunikasi pemasaran yang dilakukan Alfamart dan Indomaret di Kota Yogyakarta serta untuk mengetahui bagaimana persepsi

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA.

DAFTAR PUSTAKA. DAFTAR PUSTAKA Arni Muhammad. Komunikasi Organisasi. Jakarta: Bumi Aksara. 2004 Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kencan, Jakarta, 2008 Cutlip and Center.Effective Public Relations Edisi

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, tingkat pengetahuan pengunjung LOOP Station Bandung mengenai Nama, Logo, dan Kisah LOOP adalah tinggi dan hasil tingkat

Lebih terperinci

STRATEGI PUBLIC RELATIONS DIVISI CORPCOM BINUS BUSINESS SCHOOL DALAM MEMBANGUN BRAND AWARENESS

STRATEGI PUBLIC RELATIONS DIVISI CORPCOM BINUS BUSINESS SCHOOL DALAM MEMBANGUN BRAND AWARENESS STRATEGI PUBLIC RELATIONS DIVISI CORPCOM BINUS BUSINESS SCHOOL DALAM MEMBANGUN BRAND AWARENESS Fenny 1200968571 Abstrak TUJUAN PENELITIAN ini adalah untuk memaparkan tugas dan kegiatan public relations

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS KOMUNIKASI KEPALA DESA DALAM MELESTARIKAN TRADISI GOTONG ROYONG DI DESA TABA PASEMAH KABUPATEN BENGKULU TENGAH

EFEKTIVITAS KOMUNIKASI KEPALA DESA DALAM MELESTARIKAN TRADISI GOTONG ROYONG DI DESA TABA PASEMAH KABUPATEN BENGKULU TENGAH EFEKTIVITAS KOMUNIKASI KEPALA DESA DALAM MELESTARIKAN TRADISI GOTONG ROYONG DI DESA TABA PASEMAH KABUPATEN BENGKULU TENGAH Oleh: Evsa Wulan Suri ABSTRAKSI Gotong royong adalah ciri dari kehidupan bangsa

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Holtz, dalam Soemirat dan Ardianto, Dasar dasar Public Relation, Bandung: Rosdakarya, 2003

DAFTAR PUSTAKA. Holtz, dalam Soemirat dan Ardianto, Dasar dasar Public Relation, Bandung: Rosdakarya, 2003 DAFTAR PUSTAKA Aaker, DavidA, Manajemen Ekuitas Merek, Terj. Aris Ananda, Jakarta: Mitra Utama, 2004 Aji Sularso, Komunika Warta Ilmiah Populer Komunikasi Dalam Pembangunan, Jakarta: Lipi, 2006 Ardianto,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. melainkan berupa gambaran dan kata-kata. 1

BAB III METODE PENELITIAN. melainkan berupa gambaran dan kata-kata. 1 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yakni data yang digunakan merupakan data kualitatif (data yang tidak terdiri dari angkaangka)

Lebih terperinci

PERAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PENGAJAR TARI DALAM MENINGKATKAN POTENSI DIRI ANAK (Studi Kasus Pada Sanggar Tari Sri Indera Ratu Istana Maimun Medan)

PERAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PENGAJAR TARI DALAM MENINGKATKAN POTENSI DIRI ANAK (Studi Kasus Pada Sanggar Tari Sri Indera Ratu Istana Maimun Medan) PERAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PENGAJAR TARI DALAM MENINGKATKAN POTENSI DIRI ANAK (Studi Kasus Pada Sanggar Tari Sri Indera Ratu Istana Maimun Medan) Elvira Lubis 110904108 ABSTRAK Penelitian ini berjudul

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Penelitian lapangan (field research) adalah

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. tidak menguji hipotesis atau membuat prediksi.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. tidak menguji hipotesis atau membuat prediksi. 29 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Type Penelitian Type penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Menurut Rakhmat 38 penelitian deskriptif hanyalah memaparkan situasi

Lebih terperinci

Hasil uji korelasi dengan rumus kendal tau Correlations GAYA KEPEMIMPI NAN. Correlation Coefficient. Correlation Coefficient

Hasil uji korelasi dengan rumus kendal tau Correlations GAYA KEPEMIMPI NAN. Correlation Coefficient. Correlation Coefficient DAFTAR PUSTAKA Bungin, Burhan. 2001. Metodologi penelitian sosial: format-format Kuantitatif dan Kualitatif. Surabaya: Airlangga University Press Danim, Sudarwan. 2004. Motivasi Kepemimpina dan Efektifitas

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Annoname Kajian Tentang Fungsi, Peran dan Tugas Humas. Jakarta: Departemen Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.

DAFTAR PUSTAKA. Annoname Kajian Tentang Fungsi, Peran dan Tugas Humas. Jakarta: Departemen Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. DAFTAR PUSTAKA Annoname. 2007. Kajian Tentang Fungsi, Peran dan Tugas Humas. Jakarta: Departemen Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. A, Suhartini. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dua macam penelitian, yaitu penelitian kuantitatif dan kualitatif. Keduanya

BAB III METODE PENELITIAN. dua macam penelitian, yaitu penelitian kuantitatif dan kualitatif. Keduanya 60 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian berdasarkan pendekatan secara garis besar dibedakan dua macam penelitian, yaitu penelitian kuantitatif dan kualitatif. Keduanya

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil penelitian dan analisis data, dapat disimpulkan bahwa:

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil penelitian dan analisis data, dapat disimpulkan bahwa: BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Dari hasil penelitian dan analisis data, dapat disimpulkan bahwa: 1. Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta menggunakan strategi komunikasi dengan membentuk kepanitiaan

Lebih terperinci

KEPUASAN PENGUNUNG TERHADAP MEDIA. PROMOTIONS HARTONO LifeStyle Mall. (Studi Deskriptif Kepuasan Pengunjung Hartono LifeStyle Mall) NASKAH PUBLIKASI

KEPUASAN PENGUNUNG TERHADAP MEDIA. PROMOTIONS HARTONO LifeStyle Mall. (Studi Deskriptif Kepuasan Pengunjung Hartono LifeStyle Mall) NASKAH PUBLIKASI KEPUASAN PENGUNUNG TERHADAP MEDIA PROMOTIONS HARTONO LifeStyle Mall (Studi Deskriptif Kepuasan Pengunjung Hartono LifeStyle Mall) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan pokok yang sangat penting bagi kehidupan manusia dalam menjalani

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan pokok yang sangat penting bagi kehidupan manusia dalam menjalani BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Manusia sejatinya merupakan mahluk sosial. Sebagai mahluk sosial, manusia membutuhkan interaksi dengan sesamanya. Dalam catatan sejarah, cara interaksi

Lebih terperinci

JESSICA LARA

JESSICA LARA IKLAN DAN KESADARAN REMAJA (STUDI KORELASIONAL TENTANG PENGARUH TAYANGAN IKLAN BKKBN VERSI PERNIKAHAN DINI-HINDARI 4T TERHADAP KESADARAN REMAJA KELURAHAN TEGAL SARI MANDALA II MEDAN) JESSICA LARA 100904056

Lebih terperinci