Oleh: Nuryanti SDN 2 Watulimo, Trenggalek
|
|
- Djaja Sasmita
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 96 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 3, Desember 2015 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI UNSUR DAN SIFAT BANGUN DATAR SEDERHANA MELALUI PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME PADA SISWA KELAS III SDN 2 WATULIMO TRENGGALEK SEMESTER II TAHUN 2013/2014 Oleh: Nuryanti SDN 2 Watulimo, Trenggalek Abstrak. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan upaya guru kelas III agar dapat menerapkan model belajar konstruktivisme sehingga mampu meningkatkan prestasi belajar siswa Kelas III SDN 2 Watulimo Kecamatan Watulimo Trenggalek Tahun 2013/2014 Semester II pada bidang studi Matematika materi pokok unsur dan sifat bangun datar sederhana yang disampaikan oleh guru. Serta peningkatan prestasi belajar siswa Kelas III SDN 2 Watulimo Trenggalek Tahun 2013/2014 Semester II pada pembelajaran matematika materi pokok unsur dan sifat bangun datar sederhana dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme. Penelitian dilakukan di Kelas III SDN 2 Watulimo Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek pada Semester II Tahun Pelajaran 2013/2014 selama dua bulan sejak bulan Maret sampai dengan bulan April Hasil dari penelitian ini adalah pembelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme terjadi peningkatan prestasi belajar siswa pada setiap siklusnya yaitu: nilai rata-rata pada sebelum siklus 62,08 dengan persentase ketuntasan sebesar 41,67%, pada siklus I nilai rata-rata meningkat menjadi 72,92 dengan persentase ketuntasan sebesar 70,83% dan pada akhir siklus II tercapai ketuntasan sebesar 91,67% dengan nilai rata-rata sebesar 84,17. Dengan demikian maka hipotesis dalam penelitian ini telah terbukti kebenarannya. Kata Kunci: Pendekatan Konstruktivisme, Matematika Tujuan pendidikan adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap, mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Untuk itu pendidikan harus dapat membantu siswa untuk mengembangkan bakat potensi, kreatifitas yang dimiliki siswa secara penuh menuju pembentukan manusia seutuhnya. Belajar merupakan suatu proses kegiatan yang dilakukan secara sadar oleh siswa untuk mencapai tujuan. Nasution (2001) belajar adalah suatu proses yang berlangsung di dalam diri pebelajar (siswa). Belajar adalah suatu kegiatan yang disengaja untuk mengubah tingkah laku sehingga diperoleh kecakapan baru (Sukirin, 1984). Belajar adalah suatu aktivitas mental dan psikhis yang berlangsung dalam interaksi dengan lingkungan yang menghasilkan perubahanperubahan pengetahuan, pemahaman, keterampilan, dan nilai sikap (Winkel, 1984). Hilgard yang dikutip oleh Pasaribu (1983) berpendapat bahwa Learning in the process by wich an activity oreginiles or is changed trough responding to a situation provided the changed can not be attributed to growth or the temporary sate of the organisme as in fatique or under druges. Artinya belajar adalah suatu proses kegiatan yang menghasilkan aktivitas baru atau perubahan kegiatan karena reaksi lingkungan. Perubahan itu tidak dapat disebut belajar
2 Nuryanti, Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Materi Unsur apabila disebabkan oleh perubahan atau kesadaran sementara orang tersebut karena kelelahan atau karena obat-obatan, sehingga orang tersebut tidak sadar terhadap keadaan dirinya. Menurut Hamalik (2001), prestasi belajar akan tampak pada setiap perubahan pada aspek-aspek tersebut. Aspek-aspek tersebut meliputi: (1) pengetahuan, (2) pengertian, (3) kebiasaan, (4) ketrampilan, (5) apresiasi, (6) emosional, (7) hubungan sosial, (8) jasmani, (9) etis dan budi pekerti, dan (10) sikap. Dari beberapa pendapat tentang konsep prestasi belajar tersebut, maka prestasi belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah minat belajar dan prestasi belajar. Matematika merupakan ilmu universal yang mendasari perkembangan teknologi modern dan mempunyai peran penting dalam berbagai disiplin untuk memajukan daya pikir manusia. Matematika merupakan alat untuk memberikan cara berfikir, menyusun pemikiran yang jelas, tepat, dan teliti. Untuk itu dalam pembelajaran matematikan penggunaan strategi belajar yang tepat diharapkan mampu mendorong siswa untuk mengkonstruksikan pengetahuan dibenak mereka sendiri, tidak mengharuskan siswa menghafal fakta-fakta. Guru sebagai pelaksana pendidikan terdepan, harus mampu merencanakan suatu strategi pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada anak didik untuk mengembangkan potensi yang ada pada diri siswa melalui kegiatan belajar mengajar di kelas. Potensi tersebut dapat dikembangkan oleh siswa apabila di dalam diri siswa terdapat minat untuk mengetahui sesuatu. Keberhasilan mengajar guru tidak hanya ditentukan penguasaan pengetahuan guru tentang ilmu yang diajarkan tetapi ditentukan faktor-faktor antara lain: tujuan, metode dan cara menerapkan dalam proses belajar mengajar. Karena masing-masing metode mengajar mempunyai kelemahan dan kelebihan, maka untuk mencapai hasil yang memuaskan antara metode yang satu dengan metode yang lain perlu panduan mengajar yang tepat, sehingga diharapkan kelemahan metode mengajar yang satu akan tertutup oleh metode yang lain. Salah satu permasalahan yang biasa muncul dalam pembelajaran adalah masih rendahnya daya serap peserta didik yang memprihatinkan. Kondisi pembelajaran ini yang masih bersifat konvensional dan tidak menyentuh perkembangan peserta didik itu sendiri yaitu bagaimana sebenarnya belajar itu. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dunia sekarang ini menuntut adanya peningkatan kemampuan dalam berbagai bidang, salah satunya bidang matematika. Dengan adanya fenomena tersebut, peneliti akan melakukan suatu kegiatan penelitian tindakan (action research) dalam upaya meningkatkan pemahaman siswa pada materi, sehingga berpengaruh secara langsung terhadap peningkatan prestasi belajar siswa. Upaya yang dilakukan adalah dengan implementasi pendekatan kostruktivisme. Landasan berpikir pendekatan konstruktivisme agak berbeda dengan pandangan kaum objektivis, yang lebih menekankan pada hasil pembelajaran. Pendekatan Konstruktivisme merupakan landasan berfikir (filosofi) pembelajaran kontekstual, yaitu bahwa pengetahuan dibangun oleh manusia sedikit demi sedikit, yang hasilnya diperluas melalui konteks yang terbatas (sempit) dan tidak sekonyong-konyong. Pengetahuan bukanlah seperangkat fakta-fakta, konsep atau kaidah yang siap untuk diambil dan diingat. Manusia harus mengkonstruksi pengetahuan itu dan memberi makna melalui pengalaman nyata (Nurhadi, 2003). 97
3 98 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 3, Desember 2015 Prinsip pendekatan konstruktivisme merupakan belajar bermakna dapat dicapai melalui pengalaman dan refleksi terhadap pengalaman. Pengalaman dalam hal ini bukanlah pengalaman orang lain yang diabstraksikan dan dikumpulkan dalam sebuah buku, tetapi pengalaman langsung yang dilakukan sendiri. Pengalaman itu selanjutnya harus diikuti dengan analisis dan refleksi. Zamroni (1999) mengatakan bahwa ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam belajar mengajar konstruktivisme. Diantaranya: (1) murid harus selalu aktif selama proses pembelajaran; (2) proses aktif adalah proses membuat segala sesuatu masuk akal; (3) interpretasi selalu dipengaruhi oleh pengetahuan sebelumnya; (4) kegiatan belajar mengajar tidak hanya proses pengalihan pengetahuan, tetapi juga pengalihan ketrampilan dan kemampuan. Tahapan belajar mengajar konstruktivisme, meliputi: (1) pemanasan apersepsi, (2) eksplorasi, (3) konsolidasi pembelajaran, (4) pembentukan sikap dan perilaku, dan (5) penilaian formatif. Berdasarkan uraian di atas, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan: (1) Upaya guru kelas III agar dapat menerapkan model belajar konstruktivisme sehingga mampu meningkatkan prestasi belajar siswa Kelas III SDN 2 Watulimo Kecamatan Watulimo Trenggalek Tahun 2013/2014 Semester II pada bidang studi Matematika materi pokok unsur dan sifat bangun datar sederhana yang disampaikan oleh guru; (2) Peningkatan prestasi belajar siswa Kelas III SDN 2 Watulimo Trenggalek Tahun 2013/2014 Semester II pada pembelajaran matematika materi pokok unsur dan sifat bangun datar sederhana dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme. METODE PENELITIAN Pendekatan dan jenis penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah penelitian tindakan. Subyek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas III SDN 2 Watulimo Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek Tahun 2013/2014 Semester II yang berjumlah 24 siswa. Lokasi penelitian tindakan ini adalah SDN 2 Watulimo Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek. Penelitian dilakukan di Kelas III SDN 2 Watulimo Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek pada Semester II Tahun Pelajaran 2013/2014 selama dua bulan sejak bulan Maret sampai dengan bulan April Pelaksanaan penelitian ini berbentuk siklus yang terdiri dari 2 siklus yang masingmasing meliputi: planning (perencanaan), action (pelaksanaan), observation (pengamatan) dan replection (refleksi). Masingmasing siklus terdiri dari 2 pertemuan. Tiap siklus dilaksanakan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Permasalahan yang belum dapat dipecahkan dalam siklus pertama direfleksikan oleh peneliti, untuk mencari penyebabnya, selanjutnya peneliti merencanakan berbagai langkah perbaikan untuk diterapkan dalam siklus II. Hal itu dilaksanakan terus dari satu siklus ke siklus berikutnya sampai masalah yang dihadapi dapat dipecahkan secara tuntas. Untuk mendapatkan data penelitian digunakan beberapa instrumen antara lain: (1) Silabus; (2) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP); (3) Lembar Kegiatan Siswa; (4) Lembar Observasi Kegiatan Belajar Mengajar; (5) Tes formatif. HASIL DAN PEMBAHASAN Refleksi Awal Dalam penelitian ini, peneliti selaku
4 Nuryanti, Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Materi Unsur guru kelas III bersama mitra guru mengidentifikasi permasalahan yang ada di Kelas III Semester II SDN 2 Watulimo Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek Tahun 2013/2014 yaitu tentang rendahnya nilai hasil belajar siswa pada mata pelajaran Matematika. Hal ini dapat dilihat dari nilai hasil pre tes yang dilakukan oleh peneliti yaitu siswa mendapatkan nilai rata-rata sebesar 62,08 dengan persentase ketuntasan hanya sebesar 41,67%. Siklus I Perencanaan Peneliti berkolaborator dengan mitra guru merancang rencana tindakan pada siklus I yaitu: (a) Mempersiapkan silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) Matematika materi Unsur dan sifat bangun datar sederhana dengan menggunakan metode Konstruktivisme; (b) Mempersiapkan lembar observasi siswa dan guru; (c) Mempersiapkan lembar penilaian; (d) Mempersiapkan lembar evaluasi; (e) Menyusun jadwal penelitian. Pelaksanaan Pembelajaran Siklus 1 Pelaksanaan pembelajaran matematika materi unsur dan sifat bangun datar sederhana dengan menggunakan metode konstruktivisme pada Siklus I dilaksanakan dalam 2 pertemuan, pertemuan pertama pada Selasa 18 Maret dan pertemuan kedua hari Jum at 21 Maret Pertemuan pertama, meliputi: (1) Pada kegiatan awal guru meminta siswa untuk memperhatikan benda-benda yang berada disekitar mereka. Misalnya penggaris, buku tulis, kotak kapur, dll. Kemudian dilanjutkan dengan mendeskripsikan atau menjelaskan mengenai bangun datar; (2) Setelah selesai melakukan kegiatan awal guru menunjukkan beberapa gambar bangun datar seperti segitiga, persegi, dan persegi panjang; (3) Guru meminta siswa untuk menyebutkan nama-nama bangun datar yang diamati; (4) Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok. Dan meminta siswa untuk mengerjakan soal latihan secara berkelompok dengan soal yang berbeda antara kelompok yang 1 dengan yang lain; (5) Setelah selesai mengerjakan tugas, guru meminta perwakilan kelompok untuk maju kedepan kelas membacakan hasil diskusi kelompoknya; (6) Setelah selesai mengerjakan tugas, guru dan siswa bersama-sama membahas hasil diskusi; (7) Guru memberikan kesimpulan mengenai hasil diskusi; (8) Penegasan catatan siswa. Pertemuan kedua, meliputi: (1) Pada kegiatan awal guru mengingatkan siswa mengenai sifat-sifat bangun datar yang sudah dibahas pada pertemuan sebelumnya; (2) Setelah selesai melakukan kegiatan awal, guru meminta siswa untuk menyiapkan buku berpetak. Dan memberikan contoh cara menggambar bangun segitiga, persegi, dan persegi panjang; (3) Siswa mencoba menggambar dengan bimbingan guru; (4) Guru meminta siswa secara mandiri untuk mengerjakan soal-soal. Secara individu siswa menyelesaikan soal tugas; (5) Guru meminta beberapa siswa untuk maju kedepan menggambar bangun seperti yang ada di soal; (6) Guru membimbing siswa untuk mengerjakan; (7) Pertemuan kedua ini diakhiri dengan guru memberikan kesimpulan, Penegasan catatan siswa, dan memberikan tugas mandiri untuk dikerjakan di rumah. Pengamatan Siklus I Secara umum, hasil dari observasi dan catatan peneliti selama kegiatan pene- 99
5 100 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 3, Desember 2015 litian berlangsung, menunjukkan bahwa pendekatan konstruktivisme berdampak positif terhadap minat belajar bidang studi Matematika, sehingga berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa Kelas III SDN 2 Watulimo Trenggalek Tahun 2013/2014 Semester II pada bidang studi matematika materi unsur dan sifat bangun datar sederhana. Dalam penelitian tindakan ini, minat belajar siswa dapat didiskripsikan melalui keaktifan kegiatan siswa selama melakukan kegiatan pembelajaran. Asumsi peneliti bila siswa aktif dalam kegiatan belajar, dipastikan bahwa minat belajar siswa terhadap materi pembelajaran itu lebih besar. Demikian juga sebaliknya. Sedangkan prestasi belajar siswa ditunjukkan oleh nilai hasil evaluasi setiap akhir kegiatan (akhir siklus). Berdasarkan observasi yang dilakukan oleh peneliti dalam kegiatan belajar mengajar pada tahap siklus I, dapat dicatat keaktifan siswa dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar (diskusi kelas) dengan pendekatan konstruktivisme yang disampaikan oleh peneliti. Dari data siklus I di atas menunjukkan peningkatan prestasi belajar siswa, hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata sebelum siklus sebesar 62,08 meningkat menjadi 74,92 pada siklus I sedangkan untuk persentase ketuntasan belajar sebelum siklus hanya 41,67% atau sebanyak 10 siswa yang tuntas dan pada siklus II meningkat menjadi 70,83% atau sebanyak 17 siswa yang tuntas dalam pelajaran Matematika. Refleksi Berdasarkan paparan data tentang aktivitas dan prestasi belajar siswa Kelas III SDN 2 Watulimo Kabupaten Trenggalek Tahun 2013/2014 Semester II, peneliti melakukan refleksi dari hasil temuan kegiatan penelitian sebagai berikut: (a) Aktivitas siswa dalam kegiatan belajar mulai nampak terlihat ada peningkatan dibandingkan dengan kegiatan belajar mengajar sebelumnya; (b) Beberapa siswa cepat dalam mempelajari materi yang disampaikan oleh guru, sehingga hasil evaluasi belajar yang dilakukan oleh guru beberapa siswa tidak mengalami kesulitan; (c) Beberapa siswa sudah ada keberanian dalam menyampaikan pendapat; (d) Kegiatan diskusi sudah terkesan hidup dan berjalan, tetapi masih didominasi oleh siswa yang pandai. Rencana Perbaikan Tindakan Hasil refleksi pada siklus I, rencana perbaikan tindakan yang dilakukan pada siklus berikutnya adalah sebagai berikut: (a) Guru akan merubah urutan tindakan, memberi kesempatan bertanya pada siswa supaya lebih aktif; (b) Mendiskusikan langkah-langkah yang sudah mapan yang telah dilakukan di siklus I; (c) Membimbing siswa agar lebih aktif lagi dan dapat bekerjasama dengan anggota kelompoknya selama proses pembelajaran berlangsung. Siklus II Perencanaan Perencanaan tindakan yang dilakukan oleh peneliti pada siklus II, tidak jauh berbeda dengan pelaksanaan tindakan pada siklus I, hanya saja pada siklus ini ditambah dengan perbaikan tindakan yang telah disusun oleh peneliti bersama mitra guru pada siklus sebelumnya. Pelaksanaan Pembelajaran Siklus 1I Pelaksanaan pembelajaran matematika materi unsur dan sifat bangun datar sederhana dengan menggunakan metode konstruktivisme pada Siklus II dilaksanakan dalam 2 pertemuan, pertemuan pertama pada Selasa 1
6 Nuryanti, Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Materi Unsur April dan Pertemuan kedua pada hari Jum at 4 April Pertemuan pertama, meliputi: (a) Pada kegiatan awal guru menunjukkan gambar bangun datar kepada siswa. Dan meminta siswa untuk maju kedepan secara bergiliran untuk menujukkan sudutnya dengan bimbingan guru; (b) Setelah selesai melakukan kegiatan awal guru menunjukkan cara mengukur sudut dengan menggunakan busur kepada siswa; (c) Guru meminta siswa secara mandiri untuk mengerjakan soal-soal latihan; (d) Guru membimbing siswa untuk mengerjakan soal latihan; (e) Setelah selesai mengerjakan tugas guru meminta siswa untuk maju kedepan secara bergiliran untuk menunjukkan besar sudutnya; (f) Pertemuan pertama ini diakhiri dengan pemberian kesimpulan oleh guru. Dan melakukan penegasan untuk catatan siswa. Pertemuan kedua, meliputi: (a) Pada kegiatan awal guru menjelaskan kepada siswa mengenai jenis-jenis sudut. Dilanjutkan dengan pemberian sedikit penjelasan mengenai mengenal sudut sebagai jarak putar; (b) Guru memberikan cara membuat sudut dari jarak putar; (c) Guru meminta siswa secara mandiri untuk mengerjakan soalsoal latihan. Siswa mencoba mengerjakan dengan bimbingan guru; (d) Secara individu siswa menyelesaikan soal latihan; (e) Guru meminta beberapa siswa untuk maju kedepan menggambar bangun seperti yang ada di soal; (f) Pertemuan kedua ini diakhiri dengan pemberian kesimpulan mengenai materi pembelajaran; (g) Penegasan catatan siswa; (h) Memberikan tugas mandiri untuk dikerjakan di rumah. Pengamatan Siklus II Dari hasil data diatas dapat dijelaskan bahwa dari siklus I ke siklus ke II terdapat peningkatan belajar dari siklus I nilai ratarata siswa 72,92 dengan persentase ketuntasan belajar sebesar 70,83% sedangkan pada siklus ke II ini nilai rata-rata meningkat menjadi sebesar 84,17 dengan ketuntasan 91,67%. Hal ini menunjukkan permasalah pada siklus I dapat terselesaikan pada siklus ke II sehingga prestasi siswa dapat meningkat lebih baik. Refleksi Berdasarkan observasi dan pengamatan yang dilakukan oleh peneliti didapatkan temuan sebagai berikut: (1) terlihat ada peningkatan yang signifikan terhadap aktivitas dan prestasi siswa dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar, (2) sebagian besar siswa lebih cepat memahami dan mempelajari materi yang disampaikan oleh guru, (3) sebagian besar siswa ada keberanian dalam menyampaikan pendapat, dan (4) kegiatan diskusi sudah terkesan hidup dan berjalan, dan tidak lagi didominasi oleh siswa yang pandai, sehingga aktivitas siswa dalam belajar mempermudah pencapaian tujuan yang direncanakan dalam kegiatan pembelajaran. Hal ini menunjukkan bahwa pendekatan konstruktivisme sangat efektif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa Kelas III Semester II SDN 2 Watulimo Trenggalek Tahun 2013/2014. Hasil Pembahasan Penelitian Meningkatkan Aktivitas Pembelajaran Aktivitas pembelajaran baik untuk aktivitas guru maupun siswa setelah guru memberikan perbaikan tindakan pembelajaran menunjukkan perkembangan aktivitas yang baik. Hak ini dapat dilihat dari perolehan persentase aktivitas guru pada siklus I sebesar 64,29% meningkat menjadi 82,14 % pada siklus II. Artinya setiap tindakan 101
7 102 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 3, Desember 2015 perbaikan pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru mampu meningkatkan aktivitas pembelajaran guru dalam menerapkan metode yang digunakan yaitu Pendekatan Konstruktivisme. Aktivitas siswa setelah guru menerapkan Pendekatan Konstruktivisme dalam pembelajaran Matematika pada materi unsur dan sifat bangun datar sederhana ternyata mampu meningkatkan kualitas aktivitas pembelajaran siswa di kelas. Hal ini dapat dilihat dari perolehan persentase aktivitas siswa pada siklus I sebesar 67,86% meningkat menjadi 85,71% pada siklus II. Artinya siswa mampu menerima dan melaksanakan tindakan perbaikan pembelajaran yang diberikan oleh guru. Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Prestasi yang diperoleh oleh siswa Kelas III Semester II SDN 2 Watulimo Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek Tahun 2013/2014 menunjukkan peningkatan lebih baik. Hal ini ditunjukan dari hasil observasi peneliti dalam serangkaian kegiatan penelitian tindakan, khususnya kegiatan belajar mengajar di kelas. Hasil kegiatan yang diperoleh meliputi, peningkatan aktivitas, motivasi dan prestasi belajar. Siklus II Aktivitas Siswa Aktivitas Guru Siklus I Gambar 1 Aktivitas Belajar Matematika Di Kelas VI Dengan Menerapkan Pendekatan Konstruktivisme SEB. SIKLUS SIKLUS I SIKLUS II NILAI RATA-RATA KETUNTASAN
8 Nuryanti, Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Materi Unsur Pada hasil nilai sebelum siklus diperoleh nilai rata-rata 62,08 dengan persentase ketuntasan belajar hanya 41,67%, pada siklus I nilai rata-rata siswa meningkat menjadi 72,92 dengan persentase ketuntasan belajar 70,83%, hingga tercapainya persentase ketuntasan belajar siswa secara klasikal sebesar 91,67% dengan nilai rata-rata sebesar 84,17 pada akhir Siklus II. Dengan demikian penelitian ini termasuk dalam penelitian yang berhasil dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Untuk lebih jelasnya akan peneliti tampilkan grafik perkembangan prestasi belajar siswa pada Gambar 2. Respon Siswa Untuk mengetahui respon siswa dalam menerima pembelajaran yang disampaikan, peneliti membagikan angket kepada siswa. Dalam angket ini terdapat 10 item pertanyaan dengan jawaban ya, tidak, dan tidak menjawab. Dari hasil rekapitulasi angket diketahui bahwa siswa menunjukkan respon yang sangat positif dengan hasil sebesar 1,84. PENUTUP Kesimpulan Dalam Pendekatan Konstruktivisme, setiap materi pelajaran yang baru, harus dikaitkan dengan berbagai pengalaman dan Gambar 2 Perkembangan Hasil Nilai Belajar Siswa pengetahuan yang ada sebelumnya. Pendekatan Konstruktivisme dalam pembelajaran dapat diaplikasikan dalam kegiatan belajar mengajar mata pelajaran lain selain mata pelajaran Matematika dengan materi unsur dan sifat bangun datar sederhana. Dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme terjadi peningkatan prestasi belajar siswa pada setiap siklusnya yaitu: nilai rata-rata pada sebelum siklus 62,08 dengan persentase ketuntasan sebesar 41,67%, pada siklus I nilai rata-rata meningkat menjadi 72,92 dengan persentase ketuntasan sebesar 70,8-3% dan pada akhir siklus II tercapai ketuntasan sebesar 91,67% dengan nilai rata-rata sebesar 84,17. Dengan demikian maka hipotesis dalam penelitian ini telah terbukti kebenarannya. Saran-saran Guru hendaknya mempertimbangkan pemberian materi pembelajaran dengan mengenalkan kepada siswa dengan menggunakan berbagai macam strategi. Salah satu strategi pembelajaran yang digunakan adalah pendekatan konstruktivisme. Penerapan Pendekatan Konstruktivisme dalam kegiatan belajar mengajar di kelas perlu ditingkatkan, dengan harapan siswa dapat terpacu minat dalam belajar. DAFTAR RUJUKAN Bogdan, R.C., & Biklen, S.K Qualitative Research In Education. Boston: Allyn & Bacon. Hamalik, Oemar Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara. Hamalik, Oemar Perencanaan Pembelajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: PT Bumi Aksara. Moleong, L.J Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. 103
9 104 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 3, Desember 2015 Munandir Ensiklopedi Pendidikan. Malang: UM Press. Nasution Metode Penelitian Naturalistik Dan Kualitatif. Bandung: Tarsito. Nasution Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Nurhadi, dkk Pembelajaran Kontekstual. Jakarta: Gramedia. Pasaribu, dkk Proses Belajar Mengajar. Bandung: Tarsito. Sukirin Psikologi Belajar. Yogyakarta: FIP IKIP Yogyakarta. Winkel Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta: Gramedia. Woodworth, R Psychology. New York: Henry Holt & CO. Zuriah, Nurul Penelitian Tindakan Di Bidang Pendidikan Dan Sosial. Malang: Banyumedia Publishing.
Oleh: Eko Harmono SDN 3 Gandusari, Gandusari, Trenggalek
Eko Harmono, Peningkatan Prestasi Belajar Menghitung Volume... 27 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MENGHITUNG VOLUME PRISMA SEGITIGA DAN TABUNG BIDANG STUDI MATEMATIKA DENGAN MENERAPKAN MODEL BELAJAR KOOPERATIF
Lebih terperinciOleh: Eko Padmulyati SD Negeri 1 Wonorejo, Gandusari, Trenggalek
Eko Padmulyati, Peningkatan Prestasi Belajar Materi Bilangan Bulat... 37 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATERI BILANGAN BULAT MELALUI MODEL BELAJAR KONSTRUKTIVISME DI KELAS VI SD NEGERI 1 WONOREJO KECAMATAN
Lebih terperinciOleh: Sutaji Guru SDN 2 Gandusari, Trenggalek
Sutaji, Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika Siswa... 163 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SEMESTER I SDN 2 GANDUSARI KECAMATAN GANDUSARI KABUPATEN TRENGGALEK DENGAN MODEL BELAJAR
Lebih terperinciOleh: Kasemi SDN I Watuagung, Watulimo, Trenggalek
26 JURNAL PENDIDIKAN PROFESIONAL, VOLUME 4, NO. 3, DESEMBER 2015 UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR BIDANG STUDI MATEMATIKA PERKALIAN DAN PEMBAGIAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE KONSTRUKTIVISME PADA SISWA
Lebih terperinciOleh: Maelah SMP Negeri 1 Pogalan Kabupaten Trenggalek
JURNAL PENDIDIKAN PROFESIONAL, VOLUME, NO., DESEMBER 0 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI MUATAN LISTRIK MELALUI MODEL BELAJAR KOOPERATIF SISWA KELAS IX-A SMP NEGERI POGALAN KABUPATEN TRENGGALEK SEMESTER
Lebih terperinciOleh: Suprapto SDN 3 Widoro, Gandusari, Trenggalek
138 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 3, Desember 2015 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA TENTANG LUAS TRAPESIUM DAN LAYANG-LAYANG MELALUI STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING DI KELAS V SDN 3 WIDORO KECAMATAN
Lebih terperinciOleh: Gunawan SD N 1 Wonoanti, Trenggalek
JURNAL PENDIDIKAN PROFESIONAL, VOLUME 5, NO. 1, APRIL 016 51 UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SDN 1 WONOANTI TRENGGALEK PADA BIDANG STUDI IPS TENTANG KERAGAMAN SUKU BANGSA DAN BUDAYA INDONESIA
Lebih terperinciOleh: Sri Hanifah Guru SDN II Wonorejo, Trenggalek
130 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 2, Agustus 2015 MELALUI MODEL BELAJAR KOOPERATIF MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI KELAS VI SD NEGERI II WONOREJO KECAMATAN GANDUSARI KABUPATEN TRENGGALEK
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA Fitran Sari SMP Negeri 3 Mataram E-mail: fitransari@yahoo.com ABSTRAK: Melatih tingkat sosial siswa dalam kegiatan pembelajaran
Lebih terperinciOleh: Parliyah SDN 3 Watuagung, Watulimo, Trenggalek
78 JURNAL PENDIDIKAN PROFESIONAL, VOLUME 4, NO. 3, DESEMBER 2015 PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATERI PENGARUH SINAR MATAHARI TERHADAP KONDISI ALAM DAN KEHIDUPAN DI BUMI MELALUI METODE EKSPERIMEN
Lebih terperinciOleh: Suyati SDN 2 Bendoagung Kecamatan Kampak, Kabupaten Trenggalek
Suyati, Peningkatan Prestasi Belajar Matematika... 147 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI OPERASI HITUNG BILANGAN DENGAN MENERAPKAN METODE NUMBERED HEAD TOGETHER PADA SISWA KELAS IV SDN 2 BENDOAGUNG
Lebih terperinciOleh: Soejiati SDN 1 Wonoanti Kecamatan Gandusari Kabupaten Trenggalek
Soejiati, Peningkatan Prestasi Belajar IPS Materi Kegiatan Ekonomi 279 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPS MATERI KEGIATAN EKONOMI MELALUI METODE JIGSAW PADA SISWA KELAS V SEMESTER I TAHUN 2014/2015 SDN 1
Lebih terperinciOleh: Supardi SDN 2 Watulimo, Trenggalek
130 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 3, Desember 2015 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VI SDN 2 WATULIMO TRENGGALEK PADA BIDANG STUDI IPA MATERI KONDUKTOR DAN ISOLATOR PANAS MELALUI METODE EKSPERIMEN
Lebih terperinciOleh: Sri Utari SDN 2 Baruharjo, Durenan, Trenggalek
168 Sri Utari, Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika Materi Perkalian... MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI PERKALIAN DAN PEMBAGIAN SISWA KELAS III SDN 2 BARUHARJO KECAMATAN DURENAN KABUPATEN
Lebih terperinciMENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA DENGAN MELAKUKAN EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS VI SEMESTER I SDN I MALASAN DURENAN TRENGGALEK TAHUN 2013/2014
Endang Pratiwi, Meningkatkan Prestasi Belajar IPA dengan Melakukan Eksperimen... 1 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA DENGAN MELAKUKAN EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS VI SEMESTER I SDN I MALASAN DURENAN TRENGGALEK
Lebih terperinciOleh: Ani Ratnawati SDN 1 Sumberingin, Karangan, Trenggalek
24 JURNAL PENDIDIKAN PROFESIONAL, VOLUME 5, NO. 3, DESEMBER 2016 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN IPS MATERI SUMBER DAYA ALAM DAN KEGIATAN EKONOMI MELALUI METODE KOOPERATIF JIGSAW PADA SISWA
Lebih terperinciOleh: Sri Nurwati Guru SDN I Karangayar, Trenggalek
136 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 2, Agustus 2015 PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 1 KARANGANYAR KECAMATAN GANDUSARI KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN
Lebih terperinciOleh: Rupinah SDN I Watuagung, Watulimo, Trenggalek
Rupinah, Peningkatan Prestasi Belajar Matematika... 91 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN MELALUI MODEL PIRAMIDA DI KELAS I SDN I WATUAGUNG KECAMATAN WATULIMO TRENGGALEK
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR HITUNG PECAHAN DENGAN PENDEKATAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW
UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR HITUNG PECAHAN DENGAN PENDEKATAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW Bandi SDN 1 Bogoran Trenggalek Email: bandi.doekoet@gmail.com Jl. Mliwis RT 4 RW 2 Ds. Bogoran Kampak Abstrak:
Lebih terperinciMENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI MODEL BELAJAR TWO STAY TWO STRAY
Sayekti Wuri Estri, Meningkatkan Prestasi Belajar IPS... 111 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI MODEL BELAJAR TWO STAY TWO STRAY (TSTS) DI KELAS IV SD NEGERI 3 NGADISUKO KECAMATAN DURENAN KABUPATEN
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN METODE CERAMAH KELAS V. Nurul Hamsi SD Negeri Sumber V Kecamatan Sumber Kabupaten Probolinggo
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN METODE CERAMAH KELAS V Nurul Hamsi SD Negeri Sumber V Kecamatan Sumber Kabupaten Probolinggo 63 Abstrak : Tugas utama guru adalah bertanggung jawab membantu
Lebih terperinciOleh: Sri Wahyuni SDN 3 Malasan, Durenan, Trenggalek
114 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 3, Desember 2015 UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPA MATERI BAGIAN BAGIAN TUMBUHAN MELALUI METODE KOOPERATIF STAD PADA SISWA KELAS IV SDN 3 MALASAN KECAMATAN
Lebih terperinciOleh: Sri Isminah SDN 2 Watulimo Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek
Sri Isminah, Membantu Siswa Mengingat Kembali Pelajaran... 161 MEMBANTU SISWA MENGINGAT KEMBALI PELAJARAN PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN LEWAT METODE DISKUSI KELOMPOK PADA SISWA KELAS I TAHUN 2014/2015
Lebih terperinciOleh: Hermiatun SDN 2 Baruharjo, Durenan, Trenggalek
10 JURNAL PENDIDIKAN PROFESIONAL, VOLUME 4, NO. 3, DESEMBER 2015 PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATERI SUMBER ENERGI DAN KEGUNAANNYA MELALUI METODE KOOPERATIF PADA SISWA KELAS II SDN 2 BARUHARJO
Lebih terperinciOleh: Prijo Santoso SMK Negeri 1 Trenggalek
JURNAL PENDIDIKAN PROFESIONAL, VOLUME 5, NO. 1, APRIL 2016 279 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SEJARAH MATERI KEBERAGAMAN BUDAYA INDONESIA DENGAN MENERAPKAN PENDEKATAN CTL PADA SISWA KELAS XI TITL 1 DI SMK
Lebih terperinciPENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PKN MELALUI GROUP INVESTIGATION PADA SISWA KELAS V SD NEGERI I WONOREJO KABUPATEN TRENGGALEK SEMESTER II TAHUN 2012/2013
148 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 2, Agustus 2015 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PKN MELALUI GROUP INVESTIGATION PADA SISWA KELAS V SD NEGERI I WONOREJO KABUPATEN TRENGGALEK SEMESTER II TAHUN 2012/2013 Oleh:
Lebih terperinciPENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE DEMONSTRASI DI KELAS IV SDN 1 NGLURUP KECAMATAN SENDANG TULUNGAGUNG SEMESTER I TAHUN 2011/2012
JUPEDASMEN, Volume 2, Nomor 1, April 2016 29 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE DEMONSTRASI DI KELAS IV SDN 1 NGLURUP KECAMATAN SENDANG TULUNGAGUNG SEMESTER I TAHUN 2011/2012 Oleh:
Lebih terperinciOleh: Sumarji SD Negeri Semarum, Durenan, Trenggalek
162 JURNAL PENDIDIKAN PROFESIONAL, VOLUME 4, NO. 3, DESEMBER 2015 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI BAGIAN TUMBUHAN MELALUI PENDEKATAN KONTRUKTIVISME SISWA KELAS IV SD NEGERI
Lebih terperinciOleh: Siti Halimah SD Negeri 01 Sembon, Karangrejo, Tulungagung
8 Siti Halimah, Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Melalui... PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBERIAN TUGAS PADA SISWA KELAS IV SDN 1 SEMBON KECAMATAN KARANGREJO TULUNGAGUNG SEMESTER
Lebih terperinciPENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI STRATEGI BELAJAR KOOPERATIF PADA SISWA KELAS V SDN 1 KEDUNGSIGIT TRENGGALEK SEMESTER II TAHUN
Budianto, Peningkatan Motivasi dan Prestasi Belajar IPS... 19 PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI STRATEGI BELAJAR KOOPERATIF PADA SISWA KELAS V SDN 1 KEDUNGSIGIT TRENGGALEK SEMESTER
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. kesejahteraan hidup. Pentingnya pendidikan di Indonesia tercermin dalam
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan adalah hal yang penting bagi setiap manusia, karena dengan pendidikan manusia dapat mengembangkan potensi dirinya untuk mencapai kesejahteraan hidup. Pentingnya
Lebih terperinciOleh: Rohmadi SMK Negeri 1 Trenggalek
114 Rohmadi, Meningkatkan Prestasi Belajar Materi Memelihara Baterai... MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATERI MEMELIHARA BATERAI MELALUI PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DI KELAS X TKR 1 SMK NEGERI 1 TRENGGALEK
Lebih terperinciMutiah GuruSDN Tlogohaji IKec.SumberrejoKab. Bojonegoro
MENIGKATKAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DENGAN MENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN KOLABORASI PADA SISWA KELAS VI SDN TLOGOHAJI I SUMBERREJO BOJONEGORO Mutiah GuruSDN Tlogohaji IKec.SumberrejoKab. Bojonegoro
Lebih terperinciOleh: Mukadi SD Negeri Semarum Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek
Mukadi, Peningkatan Prestasi Belajar Matematika... 93 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI POKOK OPERASI HITUNG BILANGAN CACAH MELALUI METODE STAD PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI SEMARUM KECAMATAN
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA MATERI SIFAT-SIFAT WIRAUSAHAWAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA MATERI SIFAT-SIFAT WIRAUSAHAWAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING Jaka Nugraha & Choirul Nikmah Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Surabaya jaka.unesa@gmail.com
Lebih terperinciOleh: Mugiyanto SDN 3 Kendalrejo, Durenan, Trenggalek
Mugiyanto, Peningkatan Prestasi Belajar Siswa Kelas II... 81 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS II DENGAN MENERAPKAN METODE AKTIVITAS PADA BIDANG STUDI MATEMATIKA MATERI HITUNG CAMPURAN DI SDN 3
Lebih terperinciSKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Diajukan Oleh Genda Widayati A54B111032
UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TENTANG BANGUN DATAR DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 2 SABRANGLOR TAHUN AJARAN 2013/2014 SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Lebih terperinciOleh: Sulistyowati SD Negeri 02 Karangrejo Tulungagung
22 Sulistyowati, Peningkatan Prestasi Belajar Matematika... PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPS MATERI PERSIAPAN KEMERDEKAAN MELALUI PENDEKATAN CTL PADA SISWA KELAS V SDN 02 KARANGREJO TULUNGAGUNG SEMESTER
Lebih terperinciOleh: Nur Rofik Kartika Setyawati SMP Negeri 1 Panggul, Trenggalek
168 JURNAL PENDIDIKAN PROFESIONAL, VOLUME 4, NO. 2, AGUSTUS 2015 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR BIDANG STUDI BAHASA INGGRIS MATERI TEKS FUNGSIONAL PENDEK MELALUI THREE PHASE TECHNIQUE DI KELAS IX-D SMP
Lebih terperinciPEMAHAMAN SISTEM PEMERINTAHAN PUSAT MELALUI METODE DISKUSI DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL. Sumarni
Dinamika: Jurnal Praktik Penelitian Tindakan Kelas Pendidikan Dasar & Menengah Vol. 6, No. 2, April 2016 ISSN 0854-2172 PEMAHAMAN SISTEM PEMERINTAHAN PUSAT MELALUI METODE DISKUSI DENGAN SD Negeri 02 Wuluh
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL BELAJAR GROUP INVESTIGATION
Rahayu Dwi Palupi, Penerapan Model Belajar Group Investigation... 85 PENERAPAN MODEL BELAJAR GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPS TENTANG DAYA TARIK, MOTIVASI, DAN AMBISI BANGSA
Lebih terperinciPENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR IPA MELALUI EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS VI SDN 09 KAMPUNGDALEM TULUNGAGUNG TAHUN 2011/2012 SEMESTER II
124 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 2, Agustus 2015 PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR IPA MELALUI EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS VI SDN 09 KAMPUNGDALEM TULUNGAGUNG TAHUN 2011/2012 SEMESTER II Oleh: Sri
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab IV ini akan dibahas tentang hasil penelitian meliputi deskripsi kondisi awal, deskripsi hasil siklus I, deskripsi hasil perbaikan pada siklus II, pembahasan
Lebih terperinciAgus Purwanto SMP 5 Kudus
Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA dengan Menggunakan Metode Examples Non Examples Di Kelas VIIh SMP 5 Kudus Semester II Tahun Pelajaran 2014 / 2015 Agus Purwanto SMP
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
43 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Kondisi Prasiklus (Kondisi Awal) Pembelajaran pada prasiklus ini, penulis menggunakan metode pembelajaran konvensional yaitu dengan metode ceramah. Guru mengawali
Lebih terperinciOleh: Mulyani SD Negeri 3 Karanggandu, Watulimo, Trenggalek
Mulyani, Penggunaan Metode Eksperimen untuk Meningkatkan... 45 PENGGUNAAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TENTANG RANGKAIAN LISTRIK SERI DAN PARALEL PELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS VI
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS Sujianto SMP N 2 Kokap Kulonprogo, Indonesia Email: ayahzahra0101@yahoo.co.id Abstrak: Penelitian ini bertujuan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Obyek Penelitian Sekolah Dasar Negeri Pagerharjo 02 terletak di Desa Pagerharjo Kecamatan Wedarijaksa Kabupaten Pati yang dipimpin oleh seorang Kepala
Lebih terperinciOleh. Hamidah SDN 1 Cakranegara
Media Bina Ilmiah51 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MENCARI PASANGAN (Make a Match) PADA POKOK BAHASAN GEJALA ALAM DI INDONESIA DAN NEGARA-NEGARA TETANGGA KELAS VI
Lebih terperinciPENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PADA BIDANG STUDI IPS MATERI BENUA AFRIKA DENGAN PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION
Indayani, Peningkatan Prestasi Belajar pada Bidang Studi IPS... 67 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PADA BIDANG STUDI IPS MATERI BENUA AFRIKA DENGAN PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION PADA SISWA KELAS VI SDN
Lebih terperinciMENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR KENAMPAKAN PERMUKAAN BUMI MELALUI PEMBUATAN MINIATUR MUKA BUMI PADA SISWA KELAS 3 SD NEGERI SIDOMULYO 03
MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR KENAMPAKAN PERMUKAAN BUMI MELALUI PEMBUATAN MINIATUR MUKA BUMI PADA SISWA KELAS 3 SD NEGERI SIDOMULYO 03 Sri Widayati 1 Abstrak. Di kelas 3 SDN Sidomulyo 03 untuk
Lebih terperinciOleh: Muhammad Suhud SDN 2 Karanganom, Durenan, Trenggalek
40 JURNAL PENDIDIKAN PROFESIONAL, VOLUME 4, NO. 3, DESEMBER 2015 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR KISAH NABI BIDANG STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PADA SISWA KELAS IV SDN
Lebih terperinciOleh: Sulastri SD Negeri 02 Sembon Karangrejo Tulungagung
100 Sulastri, Peningkatan Motivasi dan Prestasi Belajar IPS... PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI DISKUSI DAN EKSPOSITORI PADA SISWA KELAS V SDN 02 SEMBON KARANGREJO TULUNGAGUNG SEMESTER
Lebih terperinciOleh: Andjar Rukmini UPTD SMKN 3 Boyolangu, Tulungagung
Andjar Rukmini, Peningkatan Prestasi Belajar Bidang Studi Kewirausahaan... 1 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR BIDANG STUDI KEWIRAUSAHAAN MENERAPKAN MODEL BELAJAR KOOPERATIF PADA SISWA KELAS XII TKR 3 UPTD
Lebih terperinciOleh: Mucholid SMP Negeri 1 Pogalan Kabupaten Trenggalek
Mucholid, Penerapan Pendekatan Konstruktivisme dalam Pembelajaran Matematika... 75 PENERAPAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATERI PERSAMAAN
Lebih terperinciOleh: Siti Fatimah SD Negeri 3 Sukorejo, Gandosari, Trenggalek
Siti Fatimah, Meningkatkan Prestasi Belajar Penjaskes Melalui Multi Metode... 117 MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI PENDEKATAN CTL PADA SISWA KELAS V SDN 3 SUKOREJO KECAMATAN GANDUSARI
Lebih terperinciOleh: Musringah SD Negeri 2 Durenan Kabupaten Tranggalek
JUPEDASMEN, Volume 2, Nomor 1, April 2016 251 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS 1 SDN 1 DURENAN PADA TEMA PENGALAMANKU MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK DI KECAMATAN DURENAN KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai arti penting dalam kehidupan. Melalui pendidikan
1. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan mempunyai arti penting dalam kehidupan. Melalui pendidikan diharapkan akan lahir sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu membangun kehidupan masyarakat
Lebih terperinciOleh: Sri Suparbiati Guru SDN 2 Gandusari, Trenggalek
142 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 2, Agustus 2015 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA MELALUI METODE BERBASIS AKTIVITAS KELAS II SEMESTER II SD NEGERI 2 GANDUSARI, KECAMATAN GANDUSARI KABUPATEN TRENGGALEK
Lebih terperinciOleh: Sumirah SDN I Karanganyar, Gandusari, Trenggalek
122 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 3, Desember 2015 PENERAPAN METODE GROUP INVESTIGATION DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SDN I KARANGANYAR KECAMATAN GANDUSARI TRENGGALEK PADA BIDANG STUDI
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM TENTANG CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP MELALUI METODE PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING
PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM TENTANG CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP MELALUI METODE PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING Darmanto Priyoutomo SDN I Ngilo-ilo Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo e-mail:
Lebih terperinciOleh: Dewi Fatimah SDN Kayen Kabupaten Trenggalek
Dewi Fatimah, Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Materi Pecahan 329 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI PECAHAN MELALUI METODE THINK PAIR SHARE PADA SISWA KELAS VI SEMESTER II TAHUN 2014/2015
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. pemberian tugas merupakan suatu metode mengajar. Adapun pelaksanaan penelitian tindakan kelas, digunakan seperti berikut :
33 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian pembuatan tugas. Metode pemberian tugas merupakan suatu metode mengajar. Adapun pelaksanaan penelitian tindakan
Lebih terperinciParyono, Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika melalui Pendekatan Konstruktivisme... 61
Paryono, Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika melalui Pendekatan Konstruktivisme... 61 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 3 SUKOREJO
Lebih terperinciOleh: Sunarti SDN 2 Karanganom, Durenan, Trenggalek
Sunarti, Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Materi Pengukuran... 171 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENGUKURAN BERAT PADA SISWA KELAS II SDN 2 KARANGANOM KECAMATAN DURENAN TRENGGALEK
Lebih terperinciJurnal Bio-Natural (Jurnal Pendidikan Biologi) Vol. 1, No. 2, September-Februari 2015, hlm 1-32
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN IPA-KIMIA DENGAN MENGGUNAKAN PERCOBAAN SEDERHANA BERBASIS BAHAN ALAM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMPN 2 MUARA BATU Juwairiah 1) 1 Prodi Pendidikan Matematika,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dipisahkan dari kehidupan seseorang baik dalam keluarga, masyarakat dan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan seseorang baik dalam keluarga, masyarakat dan bangsa. Negara Indonesia
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI PERKEMBANGAN NEGARA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT
Faktor Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol. 4 No. 1 Maret 2017, hal 39-44 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI PERKEMBANGAN NEGARA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT Hj. Annisa NIP.
Lebih terperinciMENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH DI SMAN 1 MEDAN DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW
MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH DI SMAN 1 MEDAN DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW FAHRUDDIN Guru SMA Negeri 1 Medan Email: fahruddin1958@gmail.com ABSTRAK
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pelaksanaan Tindakan Hasil belajar matematika siswa kelas III SD Negeri 2 Kuripan Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan semester 1 tahun pelajaran 2013/2014,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia melalui kegiatan pembelajaran. Undang-Undang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah usaha sadar untuk menumbuh kembangkan potensi sumber daya manusia melalui kegiatan pembelajaran. Undang-Undang Sistem pendidikan Nasional No.
Lebih terperinciOleh: Juminatun SDN 2 Kedungsigit, Karangan, Trenggalek
100 JUPEDASMEN, Volume 2, Nomor 2, Agustus 2016 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA BIDANG STUDI MATEMATIKA TENTANG PERKALIAN DAN PEMBAGIAN BILANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE NUMBERED HEADS TOGETHER
Lebih terperinciPENERAPAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh NI KOMANG MEGASARI SARENGAT MUNCARNO
PENERAPAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL Oleh NI KOMANG MEGASARI SARENGAT MUNCARNO FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG
Lebih terperinciOleh: Unik Maryani SD Negeri 3 Ngantru, Trenggalek
182 JUPEDASMEN, Volume 1, Nomor 3, Desember 2015 PENGGUNAAN ALAT PERAGA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI SIFAT-SIFAT BANGUN RUANG SISWA KELAS V SEMESTER II SD NEGERI 3 NGANTRU KECAMATAN TRENGGALEK
Lebih terperinciSyafwan SMPN 2 Poso Pesisir Kab. Poso ABSTRAK
Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Melalui Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe Tutor Sebaya Untuk Siswa Kelas VII-A SMP Negeri 2 Poso Pesisir Syafwan SMPN 2 Poso Pesisir Kab. Poso ABSTRAK Penelitian
Lebih terperinciPENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN PAIKEM UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SISWA SEKOLAH MENEGAH PERTAMA
PENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN PAIKEM UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SISWA SEKOLAH MENEGAH PERTAMA SYAFRIMAR Guru SMP Negeri 2 Pangkalan Kuras syafmar1@gmail.com ABSTRAK Keberhasilan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum SDN Mangunsari 06 Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan di SDN Mangunsari 06 Salatiga Semester II Tahun Pelajaran 2013/2014. Alamat
Lebih terperinciGuslan, Yusuf Kendek Paluin, dan Ratman. Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako ABSTRAK
Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Tentang Konsep Energi Panas Pembelajaran IPA Kelas IV SDN No 2 Balukang Guslan, Yusuf Kendek Paluin, dan Ratman Mahasiswa
Lebih terperinciOleh: Katriani SD Negeri 3 Margomulyo Trenggalek
50 Katriani, Peningkatan Hasil Belajar Menyelesaikan Soal Cerita... PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA MATERI PERBANDINGAN DAN SKALA MELALUI PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH PADA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diharapkan dapat menggunakan matematika dan pola pikir matematika dalam
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tujuan pembelajaran matematika di jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah adalah untuk mempersiapkan siswa agar sanggup menghadapi perubahan keadaan di dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. lingkungan pendidikan yang memberikan kesempatan peserta didik untuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan adalah pengajaran yang diselenggarakan di sekolah sebagai lembaga pendidikan formal. 2 Salah satu pendidikan formal yaitu sekolah, dimana lingkungan pendidikan
Lebih terperinciPenerapan Pendekatan Konstruktivisme Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Tumbuhan Hijau di Kelas V SDN 3 Tolitoli
Penerapan Pendekatan Konstruktivisme Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Tumbuhan Hijau di Kelas V SDN 3 Tolitoli Jeane Santi Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI PEMBELAJARAN MODEL CHILDREN LEARNING IN SCIENCE (CLIS)
MELALUI PEMBELAJARAN MODEL CHILDREN LEARNING IN SCIENCE (CLIS) Oleh Muslimin Dosen PNS Kopertis Wilayah II dpk pada FKIP Universitas Muhammadiyah Palembang E-mail: Muslimintendri@yahoo.com Abstrak Penelitian
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 15 BULUKUMBA
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 15 BULUKUMBA Hari Aningrawati Bahri* ABSTRACT This research is Classroom Action
Lebih terperinciMENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS III SDN 04 PUNJUL TULUNGAGUNG SEMESTER I TAHUN 2011/2012
JURNAL PENDIDIKAN PROFESIONAL, VOLUME 5, NO. 1, APRIL 2016 109 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS III SDN 04 PUNJUL TULUNGAGUNG SEMESTER I TAHUN
Lebih terperinciBab II Landasan Teori
Bab II Landasan Teori 2.1 Kajian Teori 2.1.1 Pengertian Ilmu Pengetahuan Alam Dalam Permendiknas nomor 22 tahun 2006 tentang Standar Isi disebutkan bahwa : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) berhubungan dengan
Lebih terperinciMENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS VIII-U SMP NEGERI 1 LUBUK PAKAM
MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS VIII-U SMP NEGERI 1 LUBUK PAKAM Zuraidah Guru IPS SMP Negeri 1 Lubuk Pakam Surel : zuraidahida867@yahoo.co.id
Lebih terperinciJurnal Pendidikan dan Teknologi Informasi Vo. 3, No. 1, September 2016, Hal ISSN : Copyright 2016 by LPPM UPI YPTK Padang
Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Bahasa Inggris Peserta didik Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achivement Division (STAD) Pada Kelas X.3 SMA Negeri 5 Bukittingi Gusviar SMA
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SLBN 1 Palu pada Materi Mengenal Pecahan dengan Menggunakan Kertas Lipat
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SLBN 1 Palu pada Materi Mengenal Pecahan dengan Menggunakan Kertas Lipat Rohani SLBN 1 Palu, Palu, Sulawesi Tengah ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
53 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Kondisi Awal Subyek Penelitian Penelitian dilakukan di kelas V Sekolah Dasar Negeri 2 Candiroto semester II tahun pelajaran 2011/2012 yang berjumlah 25 siswa.
Lebih terperinciPEMBELAJARAN KONTEKSTUAL MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP NEGERI 1 IDI RAYEUK
312 PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP NEGERI 1 IDI RAYEUK Khairul Asri Prodi Pendidikan Matematika, FKIP, Universitas Serambi Mekkah email: khairul.asri@serambimekkah.ac.id
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dimulai pada tanggal 7 Januari 2013 dan diawali dengan
39 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Penelitian ini dimulai pada tanggal 7 Januari 2013 dan diawali dengan observasi, perkenalan, dan wawancara kepada guru kelas III MI. Wawancara
Lebih terperinciFachry Erick Mohammad, Baharuddin Paloloang, dan Sukayasa
Penerapan Metode Latihan Berstruktur Pada Pembelajaran Materi Persegi Panjang Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SD Negeri 1 Salumpaga Kabupaten Tolitoli Fachry Erick Mohammad, Baharuddin
Lebih terperinciSri Andayani 5. Kata kunci: model pembelajaran TAI (Team-Assisted-Individualization), hasil belajar. Guru SDN Gadingrejo 01 Umbulsari Jember
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION ) PADA MATA PELAJARAN PKn KELAS IV SDN GADINGREJO 01 KECAMATAN UMBULSARI KABUPATEN JEMBER Sri
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Budhi Karya Kecamatan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Tahap Identifikasi Masalah Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Budhi Karya Kecamatan Parongpong Kabupaten Bandung Barat. Sebelum melakukan
Lebih terperinciPENINGKATAN KETRAMPILAN MENGHITUNG BILANGAN DUA ANGKA MENGGUNAKAN METODE DRILL. Mundasah SD Negeri 02 Wiradesa Pekalongan
Jurnal Penelitian Pendidikan (JPPI) Vol. 1, No. 1, Januari 2016 ISSN2477-2240 SD Negeri 02 Wiradesa Pekalongan Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas metode latihan atau drill
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Kelas (PTK) atau Classroom Action Research (CAR). PTK dilakukan berdasar
27 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang akan dilaksanakan merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research (CAR). PTK dilakukan berdasar dari adanya
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kabupaten Bone Bolango. Penelitian ini telah berlangsung dalam dua siklus
30 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1 Hasil Penelitian Pelaksanaan tindakan kelas ini dilakukan dalam upaya meningkatkan kemampuan mengelompokkan bangun ruang sederhana melalui pendekatan kontekstual
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dilakukan untuk meningkatkan dan menyempurnakan proses pembelajaran.
BAB III METODE PENELITIAN A. Model Penelitian Penelitian tindakan kelas dilakukan secara kolaboratif, untuk kemantapan rasional dalam pelaksanaan tugas, serta memperbaiki kondisi tempat praktik pembelajaran
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERTUKAR PASANGAN PADA SISWA KELAS IX-2 SMP NEGERI 8 KOTA TEBING TINGGI
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERTUKAR PASANGAN PADA SISWA KELAS IX-2 SMP NEGERI 8 KOTA TEBING TINGGI Wasten Simamora Guru SMP Negeri 8 Tebing Tinggi Surel : wastensimamora@yahoo.co.id
Lebih terperinci