ANALISIS PENGARUH LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT FAST FOOD INDONESIA, TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ANALISIS PENGARUH LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT FAST FOOD INDONESIA, TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA"

Transkripsi

1 ANALISIS PENGARUH LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT FAST FOOD INDONESIA, TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Oleh: Maria Laura S1 Akuntansi Pinondang Nainggolan, Parman Tarigan, Ady Inrawan Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan likuiditas, leverage dan profitabilitas serta mengetahui dan menganalisis pengaruh likuiditas dan leverage terhadap Profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Objeknya adalah PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2008 sampai dengan Teknik analisa data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan analisis deskriptif kuantitatif yang meliputi uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, dan uji hipotesis. Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Hasil pengujian regresi adalah Y = 64,281 0,145X 1 0,271X 2 + ε berarti likuiditas dan leverage berpengaruh negatif terhadap profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode ) Kekuatan hubungan kedua variabel adalah sangat kuat dan koefisien determinasi sebesar 81,9 %, dan sisanya 18,1 % dijelaskan oleh faktor lainnya yang yang tidak dibahas dalam penelitian ini. 3) Hasil penelitian menunjukkan, bahwa likuiditas dan leverage berpengaruh negatif terhadap profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode dimana Current ratio berpengaruh tidak signifikan dan Debt to Equity Ratio signifikan. Kata Kunci: Likuiditas, Leverage dan Profitabilitas Abstract The purpose of this study was to determine the development of liquidity, leverage and profitability and determine and analyze the liquidity and leverage effect on profitability at PT Fast Food Indonesia Tbk listed on the Indonesia Stock Exchange. The object is PT Fast Food Indonesia Tbk listed on the Indonesia Stock Exchange in 2008 through Data analysis techniques in this research using descriptive analysis of qualitative and quantitative descriptive analysis covering the classic assumption test, multiple linear regression analysis, and hypothesis testing. The results of the study can be summarized as follows: 1) The test results of regression is Y = ,145X1-0,271X2 + ε means liquidity and leverage significant negative effect on profitability at PT Fast Food Indonesia Tbk listed on the Indonesia Stock Exchange period. 2) The strength of the relationship between the two variables is very kuatdan determination coefficient of 81.9%, and the remaining 18.1% is explained by other factors that were not addressed in this study. 3) The results showed that liquidity and leverage a negative effect on profitability at PT Fast Food Indonesia Tbk listed on the Indonesia Stock Exchange period in which the current ratio not significant and significant Debt to Equity Ratio. Keywords: Liquidity, Leverage and Profitability A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Salah satu tujuan utama dari pendirian sebuah perusahaan adalah mendapatkan tingkat profitabilitas yang tinggi. Dalam mencapai tujuan tersebut perusahaan membutuhkan tambahan dana untuk memperlancar jalannya aktivitas usaha, tambahan dana tersebut berasal dari sumber pendanaan dari dalam maupun sumber pendanaan dari luar perusahaan itu sendiri. Penggunaan pendanaan berupa hutang dapat mendorong suatu perusahaan dalam peningkatan keuntungannya. Namun penggunaan hutang yang terlalu berlebihan dapat membuat perusahaan tidak stabil dan tidak dapat mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan atau dapat dinyatakan pailit apabila tidak dapat mengelola setiap pendanaan yang diterima dengan baik. Berikut ini adalah gambaran umum Return On Equity (ROE) pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2008 sampai dengan 2014 yang dapat dilihat pada Tabel 1. Jurnal FINANCIAL Vol. 1, No. 2, DESEMBER

2 2. Rumusan Masalah a. Bagaimana gambaran likuiditas, leverage dan profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia? b. Bagaimana pengaruh likuiditas dan leverage terhadap profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia? 3. Tujuan Penelitian a. Untuk mengetahui perkembangan likuiditas, leverage dan profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. b. Untuk mengetahui dan menganalisis seberapa besar pengaruh likuiditas dan leverage terhadap profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 4. Metode Penelitian Desain penelitian yang digunakan adalah Penelitian Kepustakaan (Library Research). Teknik pengumpulan data yang dilakukan menggunakan metode dokumentasi. Hasil data yang diperoleh diuji dengan uji asumsi klasik dan dianalisis secara deskriptif baik bersifat kualitatif dan kuantitatif. B. LANDASAN TEORI 1. Laporan Keuangan Pada dasarnya laporan keuangan tidak hanya sebagai alat pengujian saja tetapi juga sebagai dasar untuk dapat menentukan atau menilai posisi keuangan suatu perusahaan dengan cara menganalisis laporan keuangan tersebut. Dengan analisis tersebut, maka dapat membantu pihak yang berkepentingan dalam mengambil keputusan. Jadi untuk mengetahui kondisi keuangan suatu perusahaan serta hasil-hasil yang telah dicapai perusahaan tersebut perlu adanya laporan keuangan. Menurut Kasmir (2010:66), secara umum diketahui bahwa laporan keuangan adalah laporan yang menunjukkan kondisi keuangan perusahaan pada saat ini atau dalam periode tertentu. Laporan keuangan disusun guna memenuhi berbagai kepentingan perusahaan, dalam praktiknya terdapat beberapa tujuan yang hendak dicapai, terutama bagi pemilik usaha dan manajemen perusahaan. Menurut Harahap (2012:70), tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. Para pemakai laporan akan menggunakannya untuk meramalkan, membandingkan, dan menilai dampak keuangan yang timbul dari keputusan ekonomis yang diambilnya. Menurut PSAK 1 dalam Martani, dkk. (2012:62), perusahaan menerbitkan minimal lima jenis laporan keuangan yaitu: Laporan posisi keuangan (Neraca), Laporan laba rugi komprehensif, Laporan perubahan ekuitas, Laporan arus kas dan Catatan atas laporan keuangan. 2. Rasio Keuangan Menurut Kasmir (2010:93), rasio keuangan merupakan kegiatan membandingkan angka-angka yang ada dalam laporan keuangan dengan cara membagi satu angka dengan angka lainnya. Perbandingan dapat dilakukan antara satu komponen dengan komponen dalam satu laporan keuangan atau antar komponen yang ada di antara laporan keuangan. Kemudian angka yang diperbandingkan dapat berupa angka-angka dalam satu periode maupun beberapa periode. Menurut Brigham dan Joel (2006:79), ada 5 jenis rasio keuangan yaitu: rasio likuiditas, rasio leverage, rasio aktivitas, rasio profitabilitas dan market value ratio.. 3. Likuiditas Menurut Sudana (2011:21), l ikuiditas (liquidity ratio) yaitu rasio yang mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka pendek. Menurut Brigham dan Joel (201 2 :134), ada tiga jenis rasio likuiditas ( liquidity ratio) yang digunakan yaitu: rasio lancar, rasio cepat dan rasio kas. Selain itu juga terdapat beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam menentukan likuiditas perusahaan, seperti besarnya investasi pada aktiva tetap dibandingkan dengan seluruh dana jangka panjang, volume kegiatan perusahaan, dan pengendalian aktiva lancar. 4. Leverage Biaya operasional yang terus meningkat, kerapkali memakai dana pinjaman yang dikenal dengan leverage keuangan. Leverage keuangan perusahaan akan mempengaruhi laba per lembar saham, tingkat risiko dan harga saham. Menurut Halim (2007:64), leverage adalah penggunaan aset atau dana, dimana atas penggunaan tersebut perusahaan harus menanggung beban tetap berupa penyusutan atau berupa bunga. Menurut Kasmir (2010:122), rasio -rasio leverage secara umum terdiri dari Debt to Assets Ratio (DAR) atau Debt Ratio (DR), Debt to Equity Ratio (DER), Long Term Debt to Equity Ratio (LTDtER), Times Interest Earned (TIE) dan Fixed Charge Coverage (FCC). 5. Profitabilitas Menurut Astuti (2004:36), profitabilitas adalah kemampuan suatu perusahaan untuk menghasilkan laba. Satu-satunya ukuran profitabilitas yang paling penting adalah laba bersih. Para investor dan kreditor sangat berkepentingan dalam mengevaluasi kemampuan perusahaan menghasilkan laba saat ini maupun di masa mendatang. Terdapat beberapa cara untuk mengukur tingkat profitabilitas suatu perusahaan yaitu: Gross profit margin (GPM), Operating profit margin (OPM), Net profit margin (NPM), Return on assets (ROA), Return on investment (ROI) dan Return on equity (ROE). Jurnal FINANCIAL Vol. 1, No. 2, DESEMBER

3 Menurut Brigham dan Joel (2012:146), rasi o profitabilitas menunjukkan kombinasi dari pengaruh likuiditas, manajemen aset dan utang pada hasil operasi. Maka faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas yaitu :likuiditas, manajemen asset, dan rasio manajemen utang. 6. Pengaruh Likuiditas Terhadap Profitabilitas Perusahaan yang memiliki rasio lancar yang semakin besar, maka menunjukkan semakin besar kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Hal ini menunjukkan perusahaan melakukan penempatan dana yang besar pada sisi aktiva lancar. Penempatan dana yang terlalu besar pada sisi aktiva memiliki dua efek yang sangat berlainan. Di satu sisi, likuiditas perusahaan semakin baik, namun di sisi lain, perusahaan kehilangan kesempatan untuk mendapatkan tambahan laba, karena dana yang seharusnya digunakan untuk investasi yang menguntungkan perusahaan, dicadangkan untuk memenuhi likuiditas. Semakin besar rasio likuiditas, semakin besar likuiditas perusahaan, likuiditas perusahaan berbanding terbalik dengan profitabilitas. Maksudnya, semakin tinggi likuiditas perusahaan maka kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba semakin rendah. Menurut Riyanto (2009:26) bahwa pengaruh likuiditas terhadap rentabilitas adalah pengaruh positif. 7. Pengaruh Leverage Terhadap Profitabilitas Menurut Riyanto (200 8:510), pengaruh rasio utang dan rentabilitas ekonomi dapat positif, dapat negatif, ataupun dapat tidak mempunyai pengaruh sama sekali. Pengaruhnya positif, artinya semakin besar rasio ini mengakibatkan makin besarnya rentabilitas ekonomi. Hal ini akan terjadi kalau rentabilitas ekonomi lebih besar daripada tingkat bunga. Pengaruh negatif terjadi dalam keadaan ekonomi yang sebaliknya, yaitu dalam keadaan rentabilitas ekonomi lebih kecil daripada tingkat bunga. Hutang mempunyai dampak yang buruk terhadap kinerja perusahaan, karena tingkat hutang yang semakin tinggi berarti beban bunga akan semakin besar yang artinya mengurangi keuntungan. Semakin tinggi leverage menunjukkan semakin besar beban perusahaan terhadap pihak luar, hal ini sangat memungkinkan menurunkan kinerja perusahaan. Dengan demikian, yang harus diperhatikan perusahaan tidak hanya meningkatkan laba, tetapi yang lebih penting yaitu usaha dalam meningkatkan profitabilitasnya. C. PEMBAHASAN 1. Analisis a. Analisis Deskriptif Kualitatif Gambaran Likuiditas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dapat dilihat pada tbel berikut ini : Tabel 2 Gambaran Current Ratio PT Fast Food Indonesia, Tbk Yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun Aktiva Lancar Kewajiban Lancar (Rp.000) (Rp.000) CR , , , , , , ,88 Rata-Rata Akhir 1,67 Nilai CR Maksimum 1,88 Nilai CR Minimum 1,32 Sumber: Data Bursa Efek Indonesia (Diolah) Berdasarkan Tabel 2 diatas, nilai rata-rata Current Ratio tahun 2008 PT Fast Food Indonesia, Tbk sebesar 1,32 merupakan tingkat Current Ratio terendah selama tujuh tahun terakhir. Dari tingkat Current Ratio sebesar 1,32 menggambarkan bahwa kemampuan untuk membayar hutang yang segera harus dipenuhi dengan aktiva lancar adalah Rp.1 hutang lancar dijamin oleh Aktiva lancar sebesar Rp.1,32. Dilihat dari tujuh tahun berturut-turut current ratio perusahaan ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Pada tahun 2014 current ratio perusahaan ini mengalami peningkatan yang cukup tinggi sebesar 1,88, artinya pada tahun 2014 perusahaan mampu mengelola aktiva lancarnya untuk menutup hutang lancarnya. Gambaran Leverage pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 3 Gambaran Debt to Equity Ratio PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun Jumlah Kewajiban (Rp.000) Jumlah Ekuitas (Rp.000) DER , , , , , , ,81 Rata-Rata Akhir 0,66 Nilai DER Maksimum 0,84 Nilai DER Minimum 0,36 Sumber: Data Bursa Efek Indonesia (Diolah) Berdasarkan Tabel 3 diatas, tingkat Debt to Equity Ratio menunjukkan bahwa komposisi hutang dalam setiap total ekuitas yang dimiliki perusahaan. Untuk tahun 2011 PT Fast Food Indonesia, Tbk memiliki DER sebesar 0,36 yang merupakan tingkat DER terendah selama tujuh tahun terakhir. DER dengan angka dibawah 1,00 mengindikasikan bahwa perusahaan memiliki hutang yang lebih kecil dari ekuitas yang dimilikinya. Jurnal FINANCIAL Vol. 1, No. 2, DESEMBER

4 Dilihat dari tujuh tahun berturut-turut DER pada PT Fast Food Indonesia, Tbk mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Hingga pada tahun 2013 DER pada PT Fast Food Indonesia, Tbk mengalami peningkatan yang cukup tinggi sebesar 0,84, artinya pada tahun 2013 perusahaan menggunakan hutang sebesar 0,84 untuk mendanai aktivitas usahanya dibandingkan ekuitasnya dengan harapan dapat memaksimalkan keuntungan dan meminimalkan kerugian. Gambaran Profitabilitas Pada PT Fast Food Indonesia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dapat dilihat pada tabel di bawah ini :. Tabel 4 Gambaran Return On Equity PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun Laba Bersih (Rp.000) Ekuitas (Rp.000) ROE (%) , , , , , , ,74 Rata-Rata Akhir 22,09 Nilai ROE Maksimum 28,48 Nilai ROE Minimum 12,74 Sumber: Data Bursa Efek Indonesia (Diolah) Berdasarkan Tabel 4 diatas, menunjukkant bahwa total ekuitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk selama 7 tahun terakhir berfluktuasi. ROE paling tinggi yang pernah dicapai PT Fast Food Indonesia, Tbk dalam 7 tahun terakhir adalah 28,48% pada tahun 2009, dimana Rp.100 modal sendiri menghasilkan laba bersih sebesar Rp.28,48. Sedangkan ROE paling rendah adalah 12,74%, dimana setiap Rp.100 modal sendiri menghasilkan laba bersih sebesar Rp.12,74. secara rata-rata, ROE pada PT Fast Food Indonesia, Tbk adalah 22,09%, yang berarti setiap seratus rupiah modal sendiri menghasilkan laba bersih sebesar Rp.22,09. b. Analisis Deskriptif Kuantitatif 1) Analisis Regresi Linier Berganda Pengujian regresi linier sederhana pada penelitian ini menggunakan SPSS ( Statistical Package for Social Science) versi 17 dengan hasil distribusi data normal dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5 Dari persamaan regresi di atas, dapat diartikan bahwa likuiditas dan leverage memiliki pengaruh negatif terhadap profitabilitas. Hal ini berarti jika likuiditas (CR) dan leverage (DER) bertambah maka profitabilitas (ROE) akan berkurang. 2) Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi Hasil pengolahan data SPSS untuk koefisien korelasi disajikan pada Tabel 6. Tabel 6 Dari Tabel 6 diperoleh hasil R adalah sebesar 0,905. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa hubungan Likuiditas (CR) dan Leverage (DER) dengan variabel dependen profitabilitas (ROE) sangat kuat pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sedangkan nilai r square adalah sebesar 0,819 yang berarti variasi (naik-turunnya) nilai Return On Equity (ROE) sebesar 81,9% dipengaruhi variasi (naik -turunnya) nilai Current Ratio (CR) dan Debt to Equity Ratio (DER) sedangkan 18,1% dipengaruhi variabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini, misalnya Days Sales Outsanding (DSO), Quick Ratio (QR) atau Working Capital Turnover (WCT). 3) Uji Hipotesis Hipotesis yang diuji dalam penelitian ini adalah uji simultan ( Uji F) dan uji parsial (Uji t), sebagai berikut : a) Uji Simultan (Uji F) Uji F dilakukan untuk mengetahui apakah variabel independen secara bersama-sama (simultan) mempunyai pengaruh terhadap variabel dependen. Derajat kepercayaan yang digunakan adalah 0,05. Apabila nilai F hasil perhitungan lebih besar daripada nilai F menurut tabel maka hipotesis alternatif yang menyatakan bahwa semua variabel independen secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Pembuktian dilakukan dengan cara membandingkan nilai kritis, F(tabel) dengan F(hitung) yang terdapat pada tabel analisis df variance. Hasil perkiraan dari nilai F hitung dalam penelitian ini disajikan pada Tabel 7. Sumber: Hasil Pengolahan Data (SPSS) Berdasarkan Tabel 5, maka model persamaan regresi bergandaadalah sebagai berikut: Y=64,281 0,145X 1 0,271X 2 + ε Jurnal FINANCIAL Vol. 1, No. 2, DESEMBER

5 Tabel 7 Berdasarkan Tabel 7, hasil uji F hitung adalah 9,030 dan dengan menggunakan tabel F diperoleh nilai F tabel sebesar 6,944. Hal ini menunjukkan bahwa F hitung (9,030) > F tabel (6,944) dengantingkat signifikansi 0,033 < 0,05sehingga H 0 ditolak artinya variabel bebas yaitu likuiditas dan leverage berpengaruh secarasignifikan terhadap profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. b) Uji Parsial (Uji t) Uji t merupakan suatu cara untuk mengukur apakah suatu variabel independen bukan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. Dalam pengujian ini digunakan uji t dua ujung, karena hipotesis yang ditunjukkan belum menunjukkan arah, yaitu terdapat pengaruh (tidak menunjukkan pengaruh positif atau negatif). Hasil perkiraan nilai t hitung dalam penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 8. Tabel 8 Berdasarkan Tabel 8, menunjukkan hasil pengujian statistik uji-t yang menjelaskan pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen secara parsial sebagai berikut: (1). Pengaruh Likuiditas (CR) terhadap Profitabilitas Variabel likuiditas (CR) mempunyai t hitung yakni -2,000 dengan t tabel =2,776. Jadi t hitung (-2,000) < t tabel (2,776) dapat disimpulkan bahwa variabel X 1 (CR) tidak memiliki kontribusi terhadap variabel Y (ROE). Nilai sig untuk CR 0,116, nilai sig lebih besar dari nilai probabilitas 0,05 atau nilai 0,116 > 0,05, maka H 0 diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa likuiditas berpengaruh negatif atau tidak signifikan terhadap profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. (2). Pengaruh Leverage (DER) terhadap Profitabilitas Variabel X 2 mempunyai t hitung yakni -3,468 dengan t tabel =2,776. Jadi, t hitung (-3,468) > t tabel (2,776) artinya bahwa variabel X 2 (DER) memiliki kontribusi terhadap Y (ROE). Nilai sig untuk DER 0,026, nilai sig lebih kecil dari nilai probabilitas 0,05 atau nilai 0,026 < 0,05, maka H 0 ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa leverage berpengaruh negatif atau signifikan terhadap profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 2. Evaluasi a. Evaluasi Likuiditas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi current ratio pada PT Fast Food Indonesia, Tbk periode berfluktuasi,dengan rata-rata rasio lancar pertahun sebesar 1,67.Kondisi ini dapat dilihat pada data sebelumnya yaitu pada tahun 2008 dengan current ratio minimum sebesar 1,32 yang berarti dibawah rata-rata, hasil current ratio ini disebabkan oleh meningkatnya jumlah aktiva lancar perusahaan yang dapat dilihat dari investasi sementara, pajak dibayar dimuka, piutang usaha, persediaan dan beban dibayar dimuka. Sedangkan dilihat dari sisi penurunan pada likuiditas hanya perkiraan kas dan setara kas, sehingga kenaikan pada aktiva lancar dikatakan tidak signifikan dan tingkat kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban lancar tidak sesuai yang diharapkan. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat likuiditas perusahaan pada tahun 2008 mengalami penurunan. Hasil current ratio maksimum yaitu mencapai 1,88, artinya bahwa kemampuan perusahaan untuk membayar hutang yang segera harus dipenuhi dengan aktiva lancar adalah Rp.1,00 sedangkan hutang lancar dijamin oleh aktiva lancar sebesar Rp.1,88. b. Evaluasi Leverage pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi Debt to Equity Ratio pada PT Fast Food Indonesia, Tbk mengalami fluktuasi dari tahun ke tahun dengan hasil rata-rata akhir 0,66. Jika dilihat dari perhitungan Debt to Equty Ratio pada data sebelumnya Debt to Equity Ratio pada tahun 2008 sampai dengan 2011 mengalami penurunan sebesar 0,63, 0,63, 0,54 dan 0,36, berarti setiap Rp.1 modal sendiri digunakan untuk menjamin Rp.63, Rp.63, Rp.54, dan Rp.36 total utang. Penurunan total debt to total equity ratio perusahaan antara tahun 2008 sampai dengan 2011, dikarenakan total utang yang dimiliki PT Fast Food Indonesia, Tbk tidak sebanding dengan jumlah modal sendiri yang dimiliki. Debt to Equity Ratio pada tahun 2012 dan 2013 mengalami kenaikan yang cukup signifikan dari tahun sebelumnya, ini menunjukkan bahwa PT Fast Food Indonesia, Tbk mampu menggunakan hutang jangka panjang yang dimilikinya untuk meningkatkan ekuitasnya, yang diperoleh dari saldo Jurnal FINANCIAL Vol. 1, No. 2, DESEMBER

6 laba yang ditahan dimana saldo laba yang ditahan bisa mengalami peningkatan jika laba bersih mengalami peningkatan dan menekan hutang jangka panjang dengan melakukan pengurangan pada beban-beban seperti pada pinjaman investasi dan imbalan pensiun. c. Evaluasi Profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi Return On Equity padapt Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tiap tahunnya mengalami fluktuatif. Kondisi ini dapat terlihat pada data sebelumnya dimana nilai Return On Equity mengalami penurunan yang cukup besar yang diakibatkan pada ekuitas yang meningkat tetapi tidak diiringi oleh laba bersihnya yang menurun. Dari data sebelumnya juga nilai rata-rata akhir Return On Equity sebesar 22,09% dan angka 28,48% adalah nilai ROE maksimum yang terjadi pada tahun 2009 dan 12,74% adalah nilai Return On Equity minimum yang terjadi pada tahun Laba bersih pada PT Fast Food Indonesia, Tbk di tahun 2012 sampai dengan 2014Return On Equitymengalami penurunan, dimana total ekuitas pada tahun 2012 sampai dengan 2014 mengalami kenaikan akan tetapi tidak diiringi dengan laba bersihnya yang mengalami penurunan yang mengakibatkan Return On Equity menurun. Ini menunjukkan bahwa perusahaan dalam mencari keuntungan dapat dikatakan gagal karena ekuitas lebih besar dari laba bersihnya.kinerja manajerial dari setiap perusahaan akan dapat dikatakan baik apabila tingkat profitabilitas perusahaan yang dikelolanya tinggi atau dengan kata lain maksimal, dimana profitabilitas ini umumnya selalu diukur dengan membandingkan laba yang diperoleh perusahaan dengan sejumlah perkiraan yang menjadi tolak ukur keberhasilan perusahaan. d. Evaluasi Pengaruh Likuiditas dan Leverage Terhadap Profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Berdasarkan pengujian yang dilakukan penulis dengan melakukan pengujian regresi liniear berganda, menunjukkan hasil bahwa likuiditas dan leverage pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia berpengaruh negatif terhadap profitabilitas. Dari analisis regresi berganda dapat dilihat persamaan regresi berganda yaitu yaitu Y = 64,281 0,145X 1 0,271X 2 + ε. Besar pengaruh yang dimaksud adalah setiap 0,145 yang berarti setiap kenaikan likuiditas yang diproksikan dengan current ratio sebesar 1 satuan akan diikuti penurunan profitabilitas sebesar 0,145 dan sebaliknya setiap penurunan current ratio sebesar 1 satuan akan diikuti kenaikan profitabilitas sebesar 0,145. Sementara itu untuk besarnya pengaruh leverage yang diproksikan dengan DER terhadap profitabilitas adalah sebesar 0,271 yang berarti bahwa setiap kenaikan DER sebesar 1 satuan akan diikuti penurunan profitabilitas sebesar 0,271 dan sebaliknya setiap penurunan DER sebesar 1 satuan akan diikuti kenaikan profitabilitas sebesar 0,271. Dari hasil uji determinasi likuiditas (CR) dan leverage (DER) berpengaruh sebesar 81,9% terhadap profitabilitas (ROE ) sedangkan 18,1% dipengaruhi variabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini, misalnya Days Sales Outsanding (DSO), Quick Ratio (QR) atau Working Capital Turnover (WCT). Dari hasil uji korelasi diperoleh nilai R sebesar 0,905 yang berarti bahwa likuiditas dan leverage memiliki hubungan sangat kuat terhadap profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dari hasil pengujian secara parsial, variabel likuiditas yang diukur dengan current ratio(cr) pada PT Fast Food Indonesia, Tbk menunjukkan hasil berpengaruh negatif atau tidak signifikan terhadap profitabilitas. Namun secara simultan likuiditas dan leverage berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jadi, berdasarkan pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa likuiditas dan leverage dapat membawa dampak baik dan buruk bagi kelangsungan hidup perusahaan tergantung pada kemampuan pihak manajemen dalam mengoptimalkan penggunaan dana dan meminimalisasi biaya operasi agar tercipta efisiensi dan efektivitas pengguanaan dana. D. KESIMPULAN DAN SARAN 1. Kesimpulan a. PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mampu mengelola aktiva lancarnya untuk menutup hutang lancarnya. b. PT Fast Food Indonesia, Tbk mampu menggunakan hutang sebesar 0,66 untuk mendanai aktivitas usahanya dibandingkan dengan ekuitasnya dengan harapan dapat memaksimalkan keuntungan dan meminimalkan kerugian. c. Rata-rata profitabilitas yang dihasilkan PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia berada pada kisaran 12,74% sampai dengan 28,48% dengan rata-rata akhir 22,09%. Laba bersih ditahun 2014 mengalami penurunan tetapi ekuitas mengalami peningkatan yang menyebabkan ROE menurun. Ini menunjukkan kinerja manajemen pada perusahaan bisa dikatakan kurang baik. d. Model persamaan regresi adalah Y= 64,281 0,145X 1 0,271X 2 + ε, menunjukkan bahwa terdapat pengaruh negatif antara likuiditas dan leverage terhadap profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa variabel independen likuiditas (X 1 ) dan leverage (X 2 ) memiliki pengaruh negatif secara parsial terhadap profitabilitas (Y), hal ini dapat dilihat pada variabel likuiditas (CR). t hitung (-2,000) < Jurnal FINANCIAL Vol. 1, No. 2, DESEMBER

7 t tabel (2,776) dengan tingkat signifikansi 0,116 > 0,05, sedangkan variabel leverage (DER) ( - 3,468) > t tabel (2,776), dengan tingkat signifikansi 0,026 < 0,05. Artinya, kenaikan likuiditas (X 1 ) dan leverage (X 2 ) akan diikuti oleh penurunan profitabilitas (Y). e. Dari hasil penelitian uji F, maka dapat disimpulkan bahwa likuiditas(x 1 ) dan leverage (X 2 ) berpengaruh secara simultan terhadap profitabilitas (Y). Hal ini ditunjukkan dengan F hitung (9,030) > F tabel (6,944), dengan tingkat signifikan 0,033 < 0,05. Jadi, dapat disimpulkan likuiditas dan leverage berpengaruh signifikan secara simultan terhadap profitabilitas pada PT Fast Food Indonesia, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Harahap, S. Syafri Teori Akuntansi, edisi Revisi. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada. Kasmir Pengantar Manajemen Perusahaan, Edisi Pertama, Cetakan Pertama. Jakarta : kencana. Martani, Dwi, et. al Akuntansi Keuangan Menengah berbasis PSAK, Buku Satu. Jakarta : Salemba Empat. Riyanto, Bambang Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta : BPFE. Sudana. I Made Manajemen Keuangan Perusahaan Teori dan Praktek. Jakarta : Penerbit Erlangga. 2. Saran a. Perusahaan perlu mengetahui proporsi hutang pada perhitungan yang tepat agar pada akhirnya penggunaan hutang tersebut akan mendatangkan keuntungan. Sehingga pendapatan yang diperoleh akan lebih besar dibandingkan dengan beban bunga yang harus dibayar. Hal ini akan meningkatkan keuntungan bagi pemegang saham atas dana yang telah ditanamkannya. Perusahaan juga diharapkan dapat meningkatkan pengelolaan aset, agar aktivitas perusahaan semakin meningkat dan tidak terjadi penumpukan pada persediaan sehingga likuiditas tetap dalam keadaan baik. Selain itu, pihak manajemen juga perlu memperhatikan variabel-variabel lain yang dapat berpengaruh terhadap pencapaian profitabilitas yang tinggi sehubungan dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa variable likuiditas dan leverage memiliki pengaruh negatif secara parsial terhadap profitabilitas. b. Para investor atau calon investor yang akan menanamkan modalnya agar dapat mempertimbangkan kemampuan manajemen perusahaan dalam menggunakan hutang jangka panjang maupun hutang jangka pendeknya untuk mendanai aset dalam usaha meningkatkan tingkat pengembalian atas dana yang digunakan. c. Sehubungan dengan keterbatasan peneliti, mengharapkan pada peneliti lain agar dapat memperluas atau menambah variabel penelitian atau memperpanjang waktu penelitian. E. DAFTAR PUSTAKA Astuti, Dewi Manajemen Keuangan Perusahaan. Jakarta : Ghalia Indonesia. Brigham, Eugene F, dan Joel F. Houston Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Buku 2, Edisi Kesepuluh. Jakarta : Salemba Empat Manajemen Keuangan. Buku II, Edisi 11. Jakarta : Erlangga. Halim, Abdul Manajemen Keuangan Bisnis. Bogor : Penerbit Ghalia Indonesia. Jurnal FINANCIAL Vol. 1, No. 2, DESEMBER

8 ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS DAN OPERATING LEVERAGE TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PT KALBE FARMA, Tbk YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Oleh: Devi Sepriana Purba S1 Akuntansi Pinondang Nainggolan, Liper Siregar, Ady Inrawan Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui gambaran profitabilitas, operating leverage dan struktur modal pada PT Kalbe Farma, Tbk. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 2) Untuk mengetahui pengaruh profitabilitas, operating leverage terhadap struktur modal baik secara simultan maupun parsial pada PT Kalbe Farma, Tbk. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Hasil pengujian regresi berganda Y = 0,778 3,255 X 1 + 0,039 X ) Hasil pengujian koefisien korelasi (uji r) diperoleh sebesar 0,864 dengan melihat kriteria koefisien korelasi menunjukkan bahwa hubungan koefisien korelasi kuat. 3) Hasil pengujian koefisien determinasi (uji r 2 ) menunjukkan hasil perhitungan sebesar 0,747 yang berarti bahwa besar persentase variabel struktur modal yang dijelaskan oleh variabel bebas yaitu Profitabilitas dan Operating Leverage sebesar 74,7% dan sisanya sebesar 25,3% dipengaruhi oleh variabel-variabel lainnya yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini. 4) Hasil penelitian menunjukkan bahwa Profitabilitas berpengaruh negatif dan signifikan, sementara Operating Leverage berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Struktur Modal pada PT Kalbe Farma, Tbk yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2007 sampai dengan tahun Kata Kunci: Profitabilitas, Operating Leverage dan Struktur Modal Abstract The aims of this research are 1) to determine the description of profitability, operating leverage and capital structure at PT Kalbe Farma, Tbk listed at Indonesia Stock Exchange and 2) to determine the influence of profitability and operating leverage to capital structure at PT Kalbe Farma, Tbk listed at Indonesia Stock Exchange. Results of the study can be summarized as follows: 1) The results of examination of multiple regression that is Y = 0,778 3,255 X 1 + 0,039 X ) The results of examination of correlation coefficient (r test) obtained equal to 0,864 seen correlation coefficient criterion indicates a strong of the correlation coefficient. 3) The test results of coefficient determination (r 2 test) shows the results of The test result determination coefficient (r2 test) shows the result of calculation of 0,747, which means that a large percentage of variable capital structure is explained by the independent variable, namely Profitability and Operating Leverage amounted to 74,7% and the balance of 25,3% is affected by the variable-variable other models are not included in this study. 4) The result of this research shown that profitability had negative and significant effect, while operating leverage had positive and not significant effect to the capital structure at PT Kalbe Farma, Tbk are Listed in Indonesia Stock Exchange from 2007 until Keywords : Profitability, Operating Leverage and Capital Structure. A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Struktur modal memiliki peran penting bagi perusahaan secara keseluruhan, karena dengan struktur modal, perusahaan dapat menilai kinerja perusahaan dan mampu mengambil keputusan untuk mengembangkan usahanya. Struktur modal perusahaan terdiri dari dua sisi, yaitu sisi hutang (liabilitas) dan sisi modal sendiri (ekuitas). Didalam struktur modal, faktor-faktor yang mempengaruhi diantaranya adalah profitabilitas dan leverage operasi. Hubungan struktur modal dengan profitabilitas adalah semakin tinggi tingkat profitabilitas yang dimiliki perusahaan maka perusahaan tersebut bisa memenuhi akan struktur modalnya dengan modalnya sendiri (Brigham dan Joel, 2001:40). Gambaran Return On Asset, Degree Of Operating Leverage dan Debt To Equity Ratio PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun sebagai berikut: Tabel 1 Gambaran Return On Asset, Degree of Operating Leverage dan Debt To Equity Ratio PT Kalbe Farma, Tbk Tahun Return On Asset (Kali) Degree Of Operating Leverage (Kali) Debt To Equity Ratio (Kali) ,14 0,41 0, ,12 0,13 0, ,14 1,64 0, ,18 1,62 0, ,18 1,83 0, ,18 0,65 0, ,17 0,65 0, ,17 0,88 0,27 Ratarata 0,16 0,98 0,29 Sumber: Data Diolah Jurnal FINANCIAL Vol. 1, No.2, DESEMBER

9 Dari Tabel 1 dapat dilihat bahwa rata-rata variabel ROA, DOL dan DER dari tahun ke tahun mengalami fluktuasi. Tingkat rata-rata ROA sebesar 0,16 dan tingkat rata-rata DOL sebesar 0,98 dan untuk tingkat rata-rata DER adalah sebesar 0, Rumusan Masalah a. Bagaimana gambaran profitabilitas, operating leverage dan struktur modal pada PT Kalbe Farma, Tbk. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia? b. Bagaimana pengaruh profitabilitas dan operating leverage terhadap struktur modal pada PT Kalbe Farma, Tbk. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia? 3. Tujuan Penelitian a. Untuk mengetahui gambaran profitabilitas, operating leverage dan struktur modal pada PT Kalbe Farma, Tbk. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. b. Untuk mengetahui pengaruh profitabilitas dan operating leverage terhadap struktur modal baik secara simultan maupun parsial pada PT Kalbe Farma, Tbk. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 4. Metode Penelitian Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (library research). Penelitian ini menggunakan data kualitatif dan data kuantitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. B. LANDASAN TEORI 1. Laporan Keuangan Menurut Baridwan (2004:17) adalah laporan keuangan merupakan ringkasan dari suatu proses pencatatan, merupakan suatu ringkasan dari transaksi-transaksi keuangan yang terjadi selama selama tahun buku yang bersangkutan. Menurut Munawir (2010:2) laporan keuangan pada dasarnya adalah hasil dari proses akuntansi yang digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi antara data keuangan atau atau aktivitas suatu perusahaan dengan pihak-pihak yang berkepentingan dengan data atau aktivitas perusahaan tersebut. 2. Rasio Keuangan Menurut Horne & John (2012:163), rasio keuangan adalah indeks yang menghubungkan dua angka akuntansi dan didapat dengan membagi satu angka dengan angka lainnya. Rasio-rasio keuangan mungkin dihitung berdasarkan angka-angka yang ada dalam neraca saja, laporan laba rugi saja, atau pada neraca dan laporan laba rugi. Menurut Kasmir (2010:93), rasio keuangan merupakan kegiatan membandingkan angka-angka yang ada dalam laporan keuangan dengan cara membagi satu angka dengan angka lainnya. Perbandingan dapat dilakukan antara satu komponen dengan komponen dalam satu laporan keuangan atau antar komponen yang ada di antara laporan keuangan. Kemudian angka yang diperbandingkan dapat berupa angka-angka dalam satu periode maupun beberapa periode. 3. Return On Asset (ROA) Return On Asset (ROA) merupakan pengukuran kemampuan perusahaan secara keseluruhan di dalam menghasilkan keuntungan atau laba dengan menggunakan aset yang dimiliki pada masa lampau untuk kemudian diproyeksikan di masa yang akan datang (Sudana,2011:23). Aset yang dimaksud adalah keseluruhan harta perusahaan, yang diperoleh dari modal sendiri maupun dari modal asing yang telah diubah perusahaan menjadi aset-aset perusahaan yang digunakan untuk kelangsungan hidup perusahaan. 4. Operating Leverage Menurut Sudana (2011:1 57), operating leverage timbul bila perusahaan dalam operasinya menggunakan aktiva tetap. Penggunaan aktiva tetap akan menimbulkan beban tetap berupa penyusutan. Perusahaan yang mempunyai operating leverage yang tinggi, break event point (BEP) akan tercapai pada tingkat penjualan yang relatif tinggi,dan dampak perubahan tingkat penjualan terhadap laba akan semakin besar jika operating leverage-nya semakin tinggi. 5. Struktur Modal Menurut Margaretha (2011:112), struktur modal ( capital structure) menggambarkan pembiayaan permanen perusahaan yang terdiri dari utang jangka panjang dan modal sendiri. Jika utang sesungguhnya (realisasi) berada di bawah target, perusahaan perlu menambah pinjaman. Jika rasio utang melampaui target, maka perusahaan menjual saham. Struktur modal menunjukkan proporsi atas penggunaan utang untuk membiayai investasinya. Menurut Brigham dan Joel (2010:6), kebijakan struktur modal melibatkan adanya pertukaran antara risiko dan pengembalian yaitu, penggunaan lebih banyak utang akan meningkatkan risiko yang ditanggung oleh para pemegang saham, penggunaan utang yang lebih besar biasanya akan menyebabkan terjadinya ekspektasi tingkat pengembalian atas ekuitas yang lebih tinggi. 6. Pengaruh Profitabilitas dan Operating Leverage Terhadap Struktur Modal Menurut Sudana (2011:22), mengatakan bahwa profitabilitas merupakan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dengan menggunakan sumber-sumber yang dimiliki perusahaan seperti aktiva, modal, atau penjualan perusahaan. Profitabilitas periode sebelumnya merupakan faktor penting dalam menentukan struktur modal. Dengan laba ditahan yang besar, perusahaan akan lebih senang menggunakan laba ditahan sebelum menggunakan hutang. Menurut Brigham dan Joel (2001:10), Operating Leverage adalah seberapa besar penggunaan dana pinjaman dalam operasi oleh Jurnal FINANCIAL Vol. 1, No. 2, DESEMBER

10 perusahaan. Perusahaan mengharapkan dengan menggunakan operating leverage maka perubahan penjualan akan mengakibatkan perubahan laba sebelum bunga dan pajak yang lebih besar. Operating Leverage akan menguntungkan bagi perusahaan apabila pendapatan setelah dikurangi biaya variabel lebih besar dari biaya tetapnya. Dalam istilah bisnis jika hal-hal lain tetap, tingkat leverage operasi tinggi, maka perubahan yang relatif kecil dalam penjualan akan mengakibatkan perubahan laba operasi yang besar. C. PEMBAHASAN 1. Analisis a. Analisis Deskriptif Kualitatif 1) Gambaran Profitabilitas Pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa perusahaan PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mengalami fluktuasi setiap tahunnya. Return On Asset (ROA) minimum perusahaan periode adalah sebesar 0,12 kali pada tahun 2008, sementara Return On Asset (ROA) maksimum perusahaan periode adalah sebesar 0,18 berada pada tahun Sedangkan rata-rata Return On Asset (ROA) adalah sebesar 0,16 kali dibandingkan dengan aset yang dimiliki perusahaan. Pada penelitian ini dalam beberapa tahun, perusahaan memiliki nilai Return On Asset (ROA) di atas nilai rata-rata yang berarti nilai Return On Asset (ROA) yang semakin tinggi maka akan semakin besar jumlah modal untuk mengatasi resiko yang dihadapinya. 2) Gambaran Operating Leverage Pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Berdasarkan hasil penelitian Degree Of Operating Leverage (DOL) PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007 sebesar 0,41 artinya tingkat elastisitas operasi pada output penjualan terhadap EBIT sebesar 4,1%, ini berarti bahwa apabila penjualan perusahaan naik 10% maka laba operasi akan naik 0,41 x 10% = 4,1%. Sebaliknya, bila penjualan turun 10% maka penurunan tersebut berakibat EBIT juga turun sebesar 4,1%. Pada penelitian ini dalam beberapa tahun, perusahaan memiliki nilai Degree Of Operating Leverage (DOL) di atas nilai rata-rata. Nilai Degree Of Operating Leverage (DOL) yang semakin tinggi maka perubahan yang relatif kecil dalam penjualan akan mengakibatkan perubahan laba operasi yang besar bagi perusahaan. 3) Gambaran Struktur Modal Pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Debt To Equity Ratio (DER) merupakan rasio untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban dalam membayar hutangnya dengan jaminan modal sendiri. Berdasarkan penelitian diperoleh bahwa ratarata Debt to Equity Ratio (DER) perusahaan adalah sebesar 0,29 kali. Debt to Equity Ratio (DER) yang memiliki nilai di atas rata-rata berada pada tahun 2007, 2008, 2009 dan 2013, sementara yang memiliki nilai dibawah rata-rata berada pada tahun 2010, 2011, 2012, dan b. Analisis Deskriptif Kuantitatif 1) Analisis Regresi Linier Berganda Pengujian regresi linier berganda pada penelitian ini menggunakan bantuan software statistik SPSS ( Statistical Product and Service Solution) sebagai berikut: Tabel 2 Regresi Linier Berganda Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta 1 (Constant) ROA DOL Sumber : Hasil Pengolahan Data (SPSS) Berdasarkan Tabel 2 di atas, maka model persamaan regresi adalah sebagai berikut: Y = 0,778-3,255 X 1 + 0,039 X 2 + Artinya, profitabilitas berpengaruh negatif dan operating leverage berpengaruh positif terhadap struktur modal pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode ) Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi Hasil pengolahan data SPSS untuk menunjukkan koefisien korelasi disajikan pada Tabel 3 sebagai berikut: Tabel 3 Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi Model Summary b R Adjusted R Std. Error of Model R Square Square the Estimate a Sumber: Hasil Pengolahan Data (SPSS) Dari Tabel 3 di atas dapat diketahui bahwa nilai r adalah 0,864, berarti terdapat korelasi atau hubungan yang kuat antara variabel DER dengan variabel independennya (ROA dan DOL). Sementara koefisien determinasi (r Square) adalah 0,747, berarti 74,7% variasi dari DER dijelaskan oleh variasi dari kedua variabel independen (ROA dan DOL), sedangkan sisanya 25,3% dijelaskan oleh variasi atau faktor lainnya yang tidak dimaksukkan dalam model regresi, misalnya : Return On Equity (ROE), Net Profit Margin (NPM), Debt to Asset Ratio (DAR), Times Interest Earned (TIE), Long Term Debt to Equity Ratio (LTDER). 3) Uji Hipotesis (a) Uji F Hasil uji F dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini : Jurnal FINANCIAL Vol. 1, No. 2, DESEMBER

11 Model Tabel 4 Perkiraan Nilai F hitung ANOVA b Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression a Residual Total a. Predictors: (Constant), DOL, ROA b. Dependent Variable: DER Sumber: Hasil Pengolahan Data (SPSS 19) Dari Tabel 4 di atas, dapat dilihat bahwa dengan tingkat kepercayaan 95%, n-k = 8 3 = 5, dari tabel F diperoleh angka F tabel sebesar 5,786 dan nilai F hitung sebesar 7,369 menunjukan bahwa F hitung > dari F tabel yaitu 7,369>5,786 dengan tingkat signifikansi 0,032 < 0,05 maka H 0 ditolak, artinya Return On Asset (ROA) dan Degree Of Operating Leverage (DOL) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Debt To Equity Ratio (DER). (b) Uji t Dengan menggunakan uji t dapat diperoleh variabel Return On Asset (ROA) dengan tingkat kepercayaan 95%, n-k=8-3=5 dan (5%/2=0,025), dari tabel t diperoleh angka t tabel sebesar 2,571 dan besar t hitung adalah 3,769. Karena t hitung > t tabel atau 3,769 > 2,571 maka H 0 ditolak dan untuk tingkat signifikansi adalah 0,013<0,05, artinya bahwa Return On Asset (ROA) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Debt To Equity Ratio (DER) pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Untuk variabel Degree Of Operating Leverage (DOL) dengan tingkat kepercayaan 95%, n-k=8-3=5 dan (5%/2=0,025), dari tabel t diperoleh angka t tabel sebesar 2,571 dan besar t hitung adalah 1,220. Karena t hitung < t tabel atau 1,220<2,571 dan untuk tingkat signifikansi adalah 0,277>0,05, maka H 0 diterima artinya bahwa Degree of Operating Leverage (DOL) secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap Debt To Equity Ratio (DER) pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil uji t dalam penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 5 sebagai berikut : Tabel 5 Perkiraan Nilai t hitung Coefficients a Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients Model Std. B Error Beta T Sig. (Constant) ROA DOL Sumber : Hasil Pengolahan Data (SPSS) 2. Evaluasi a. Evaluasi Profitabilitas pada PT. Kalbe Farma Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Dari hasil penelitian, menunjukkan bahwa rata-rata Return On Asset (ROA) pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebesar 0,16 kali. Penurunan nilai ROA terjadi pada tahun 2008 sebesar 0,12 kali dan cenderung naik pada tahun berikutnya selama tahun penelitian. Kenaikan ini mengindikasikan sinyal yang baik bagi para investor sebab tingkat Return On Asset (ROA) yang meningkat menunjukkan kemampuan perusahaan dalam mengelola laba sudah baik. Apabila semakin tinggi Return On Asset (ROA) mencerminkan keberhasilan perusahaan dalam mengelola laba bersih sehingga akan menyebabkan kenaikan harga saham. b. Evaluasi Operating Leverage pada PT. Kalbe Farma yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi Degree of Operating Leverage (DOL) pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun berfluktuasi. Tingkat Degree of Operating Leverage (DOL) yang tertinggi pada tahun 2011 yaitu sebesar 1,83 kali. Sedangkan tingkat Degree of Operating Leverage (DOL) terendah pada PT Kalbe Farma, Tbk yaitu sebesar 0,13 kali pada tahun Kenaikan Degree of Operating Leverage (DOL) mengindikasikan sinyal yang baik bagi para investor sebab tingkat Degree of Operating Leverage (DOL) yang tinggi menunjukkan perubahan yang relatif kecil dalam penjualan akan mengakibatkan perubahan laba operasi yang besar. Apabila semakin rendah Degree of Operating Leverage (DOL) maka biaya tetap yang digunakan akan menghasilkan laba yang semakin besar. Dengan laba yang besar maka hal ini akan memungkinkan perusahaan membiayai kebutuhan pendanaannya dengan dana yang dihasilkan secara internal sehingga semakin rendah pula kemungkinan pendanaan dari eksternal (hutang). Sedangkan rata-rata Degree of Operating Leverage (DOL) sebesar 0,98 kali dan dalam 9 tahun, Degree of Operating Leverage (DOL) di atas rata-rata adalah sebanyak 3 tahun serta dalam 5 tahun Degree of Operating Leverage (DOL) adalah di bawah rata-rata. Hal ini menunjukkan bahwa manajemen keuangan pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sudah baik. c. Evaluasi Struktur Modal pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Dari hasil penelitian, rata-rata Debt To Equity Ratio (DER) pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia cenderung mengalamai fluktuasi selama periode penelitian. Nilai rata-rata selama tahun penelitian adalah sebesar 30,19%. Nilai DER minimum terjadi pada tahun 2010 sebesar 15,66% dan nilai maksimum terjadi pada tahun 2009 sebesar 39,24 merupakan nilai DER yang cukup besar dimana pasar menghargai modal pemiliknya sebesar 39,24% dari nilai total hutang PT Kalbe Farma, Tbk. Jurnal FINANCIAL Vol. 1, No. 2, DESEMBER

12 d. Evaluasi Pengaruh Return On Asset (ROA) dan Degree Of Operating Leverage (DOL) terhadap Debt To Equity Ratio (DER) pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Berdasarkan uji F diperoleh F hitung sebesar 7,369 dan nilai ini lebih besar dar F tabel sebesar 5,786. Sementara nilai probabilitas lebih kecil daripada nilai α (0,05) atau dapat dikatakan 0,032 < 0,05 maka H 0 ditolak. Hal ini berarti secara simultan profitabilitas dan operating leverage berpengaruh signifikan terhadap struktur modal pada PT Kalbe Farma, Tbk periode D. KESIMPULAN DAN SARAN 1. Kesimpulan a. Rata-rata tingkat profitabilitas yang diproksikan oleh Return On Asset (ROA) yang dihasilkan oleh PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007 sampai dengan 2014 adalah sebesar 0,16. Hal ini berarti rata-rata perusahaan di atas mampu menghasilkan laba bersih sebesar 0,16 kali dibandingkan dengan aset yang dimiliki perusahaan. b. Rata-rata tingkat operating leverage yang diproksikan dengan Degree Of Operating Leverage (DOL) pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007 sampai dengan 2014 adalah sebesar 0,98. Hal ini berarti rata-rata perusahaan memiliki persentase perubahan laba 0,98 kali lebih besar dibandingkan dengan persentase perubahan penjualan yang dimiliki perusahaan. c. Rata-rata tingkat struktur modal yang diproksikan dengan Debt to Equity Ratio (DER) pada PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007 sampai dengan 2014 adalah sebesar 0,29. Hal ini berarti rata-rata perusahaan memiliki hutang 0,29 kali lebih besar dibandingkan dengan modal yang dimiliki perusahaan d. Berdasarkan hasil pengujian regresi ROA, DOL terhadap DER diperoleh hasil persamaan regresi linier berganda yaitu : Y = 0,778 3,255 X 1 + 0,039 X Saran a. Berdasarkan hasil penelitian, menyatakan bahwa profitabilitas dan operating leverage perusahaan berpengaruh signifikan terhadap struktur modal baik secara simultan maupun parsial, namun penting bagi perusahaan untuk tetap menjaga kondisi kesehatan perusahaan agar investor tetap berminat untuk menanamkan modalnya di perusahaan. b. Bagi investor atau calon investor sebaiknya terlebih dahulu menganalisis informasi fundamental perusahaan, informasi yang bersifat teknis dan yang berhubungan dengan kondisi sosial, ekonomi dan politik sehingga bisa lebih mengontrol aset, penjualan, modal dengan logis dan terukur. c. Sehubungan dengan keterbatasan yang ada pada penulis, penelitian ini masih terdapat kelemahankelemahan dan belum dapat mengungkapkan seluruh variabel yang dapat mempengaruhi struktur modal pada perusahaan PT Kalbe Farma, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sebagai bahan masukan penelitian selanjutnya, perlu dilakukan penelitian analisis teknikal dan yang berhubungan dengan kondisi sosial, ekonomi dan politik untuk mengetahui pengaruhnya terhadap struktur modal perusahaan. E. DAFTAR PUSTAKA Baridwan, Zaki Intermediate Accounting. Edisi Kedelapan, Yogyakarta : BPFE- Yogyakarta. Brigham, Eugene F., dan Joel F. Houston Manajemen Keuangan, Buku Dua, Edisi Delapan, Jakarta : Salemba Empat. Brigham, Eugene F., dan Joel F. Houston Dasar-dasar Manajemen Keuangan, Buku Satu, Edisi Sebelas, Jakarta : Salemba Empat. Horne, James C. Van and John M. Wachowicz, Jr Prinsip-Prinsip Manajemen Keuangan, Edisi Ketiga Belas, Buku I. Jakarta : Salemba Empat. Kasmir Pengantar Manajemen Keuangan, Edisi Pertama, Cetakan Kedua, Jakarta : Kencana. Margaretha, Farah Manajemen Keuangan untuk Manajer Non Keuangan, Jakarta : Erlangga. Sudana, I Made Manajemen Keuangan Perusahaan Teori dan Praktik, Jakarta: Erlangga Jurnal FINANCIAL Vol. 1, No. 2, DESEMBER

PENGARUH LEVERAGE DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PT UNILEVER INDONESIA, Tbk. YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH LEVERAGE DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PT UNILEVER INDONESIA, Tbk. YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH LEVERAGE DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PT UNILEVER INDONESIA, Tbk. YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Oleh: Respina Siregar S1 Akuntansi Pinondang Nainggolan, Parman Tarigan,

Lebih terperinci

PENGARUH LIKUIDITAS DAN AKTIVITAS TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PADA PT MAYORA INDAH, Tbk YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH LIKUIDITAS DAN AKTIVITAS TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PADA PT MAYORA INDAH, Tbk YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH LIKUIDITAS DAN AKTIVITAS TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PADA PT MAYORA INDAH, Tbk YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Oleh: Dian Kartika Sari Gultom S1 Akuntansi Darwin Lie, Parman Tarigan,

Lebih terperinci

PENGARUH NON PERFORMING LOAN (NPL) DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT BANK RAKYAT INDONESIA, TBK YANG TERCATAT DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH NON PERFORMING LOAN (NPL) DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT BANK RAKYAT INDONESIA, TBK YANG TERCATAT DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH NON PERFORMING LOAN (NPL) DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT BANK RAKYAT INDONESIA, TBK YANG TERCATAT DI BURSA EFEK INDONESIA Oleh: Selamat Fajar S1 Akuntansi Pinondang Nainggolan,

Lebih terperinci

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK RAHMI SRI GUSTIANI 133402065 Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN 4.1. Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan Deskripsi kinerja keuangan perusahaan PT. Bakrie Telecom Tbk. Digambarkan dengan rasio sebagai

Lebih terperinci

ANALISIS MODAL KERJA DAN LIKUIDITAS UNTUK MENINGKATKAN RENTABILITAS PADA PT LONDON SUMATRA INDONESIA, TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS MODAL KERJA DAN LIKUIDITAS UNTUK MENINGKATKAN RENTABILITAS PADA PT LONDON SUMATRA INDONESIA, TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS MODAL KERJA DAN LIKUIDITAS UNTUK MENINGKATKAN RENTABILITAS PADA PT LONDON SUMATRA INDONESIA, TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Oleh: Nurdiana Simatupang S1 Akuntansi Pinondang Nainggolan,

Lebih terperinci

PENGARUH MANAJEMEN ASET DAN STRUKTUR MODAL TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT ADHI KARYA (PERSERO), TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH MANAJEMEN ASET DAN STRUKTUR MODAL TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT ADHI KARYA (PERSERO), TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH MANAJEMEN ASET DAN STRUKTUR MODAL TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT ADHI KARYA (PERSERO), TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Oleh: Nelly Vika S1 Akuntansi Darwin Lie, Jubi, Ady Inrawan Abstrak

Lebih terperinci

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA DAN PERPUTARAN AKTIVA TETAP TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT MAYORA INDAH TBK

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA DAN PERPUTARAN AKTIVA TETAP TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT MAYORA INDAH TBK PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA DAN PERPUTARAN AKTIVA TETAP TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT MAYORA INDAH TBK Yogi Sugiarto Maulana E-mail: 4091.sm@gmail.com Program Studi Administrasi Bisnis STISIP Bina

Lebih terperinci

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Agustina 1), Silvia 2) STIE Mikroskil Jl. Thamrin No. 112, 124, 140 Medan 20212 agustina@mikroskil.ac.id,

Lebih terperinci

PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP EARNING PER SHARE PADA PT BUMI SERPONG DAMAI, Tbk DAN ENTITAS ANAK

PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP EARNING PER SHARE PADA PT BUMI SERPONG DAMAI, Tbk DAN ENTITAS ANAK PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP EARNING PER SHARE PADA PT BUMI SERPONG DAMAI, Tbk DAN ENTITAS ANAK Vivilya Email: vivilya39@yahoo.com Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak ABSTRAK Tujuan

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA, LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS

ANALISIS PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA, LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS ANALISIS PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA, LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2015) Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan

Lebih terperinci

PENGARUH CURRENT RATIO DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK.

PENGARUH CURRENT RATIO DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK. PENGARUH CURRENT RATIO DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK. Angga Bahtiar Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi Jalan Siliwangi

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskriptif Statistik Sampel Data Penelitian

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskriptif Statistik Sampel Data Penelitian IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskriptif Statistik Sampel Data Penelitian Berikut ini telah disajikan tabel perkembangan kinerja keuangan PT Indosat tahun 2010, 2011 dan 2012 Tabel 3. Tabel Modal Kerja,

Lebih terperinci

TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA)

TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA) PENGARUH QUICK RATIO TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA) PADA PERUSAHAAN SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERCATAT DI BURSA EFEK INDONESIA Rosanna Purba Dosen Universitas Sari Mutiara Indonesia Medan ABSTRAK

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR (Studi Kasus Pada Perusahaan Food and Beverages dan Consumers Goods yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2014)

Lebih terperinci

Albinatus Riki Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Albinatus Riki   Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG, PERPUTARAN PERSEDIAAN DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON INVESTMENT (ROI) PADA PT ACE HARDWARE INDONESIA, TBK. DAN ENTITAS ANAK Albinatus Riki email: riki.ambawang@gmail.com

Lebih terperinci

Prosiding Manajemen ISSN:

Prosiding Manajemen ISSN: Prosiding Manajemen ISSN: 2460-6545 Pengaruh Debt To Asset Ratio (DAR) dan Fixed Assets Turn Over (FATO) terhadap Return On Asset (ROA) pada Perusahaan Property & Real Eastate yang Terdaftar di Bursa Efek

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Teoritis 1. Laba a. Pengertian Laba Laba didefinisikan dengan pandangan yang berbeda-beda. Pengertian laba secara operasional merupakan perbedaan antara pendapatan yang

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KEUANGAN BERDASARKAN RASIO KEUANGAN PADA PT. INDOSAT, Tbk YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

ANALISIS KINERJA KEUANGAN BERDASARKAN RASIO KEUANGAN PADA PT. INDOSAT, Tbk YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE ANALISIS KINERJA KEUANGAN BERDASARKAN RASIO KEUANGAN PADA PT. INDOSAT, Tbk YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2009-2013 Sutoro, Arna Suryani, Evi Adriani Abstract This research aims to identify

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Kasus Pada PT. Indosat Tbk Periode )

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Kasus Pada PT. Indosat Tbk Periode ) ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Kasus Pada PT. Indosat Tbk Periode 2007-2013) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. seorang penganalisis untuk mengevaluasi tingkat earning dalam hubungannya

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. seorang penganalisis untuk mengevaluasi tingkat earning dalam hubungannya BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Uraian Teoritis 2.2.1. Profitabilitas Ada beberapa pengukuran terhadap profitabilitas perusahaan dimana masing-masing pengukuran dihubungkan dengan volume penjualan, total

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Analisis Laporan Keuangan 2.1.1 Pengertian Analisis Laporan Keuangan Analisis terhadap laporan keuangan pada dasarnya karena ingin mengetahui posisi keuangan perusahaan saat

Lebih terperinci

Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Emiten LQ45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun Nisran, LCA. Robin Jonathan, Suyatin

Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Emiten LQ45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun Nisran, LCA. Robin Jonathan, Suyatin Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Emiten LQ45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2015 Nisran, LCA. Robin Jonathan, Suyatin Fakultas Ekonomi, Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi. Disusun oleh: Aulatun Nisah NIM:

SKRIPSI. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi. Disusun oleh: Aulatun Nisah NIM: Pengaruh Variabel-variabel Rasio Likuiditas, Solvabilitas, Dan Profitabilitas Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Yang Tercantum Dalam Indeks LQ 45 Tahun 2013-2014. SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu

Lebih terperinci

Bab II. Tinjauan Pustaka

Bab II. Tinjauan Pustaka Bab II Tinjauan Pustaka 2.1 Tinjauan Pustaka 2.1.1 Likuiditas Rasio likuiditas merupakan suatu indikator mengenai kemampauan perusahaan-perusahaan membayar semua kewajiban finansial jangka pendek pada

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Teoritis 2.1.1 Hutang Hutang sering disebut juga sebagai kewajiban, dalam pengertian sederhana dapat diartikan sebagai kewajiban keuangan yang harus dibayar oleh perusahaan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Laporan Keuangan Pengertian laporan keuangan menurut Feriansya (2015:4) : Laporan keuangan merupakan tindakan pembuatan ringkasan dan keuangan perusahaan. Laporan

Lebih terperinci

PENGARUH CURRENT RATIO DAN RETURN ON ASSET (ROA) TERHADAP EARNING PER SHARE (EPS) PADA PT. UNILEVER INDONESIA, Tbk. Yeni Purwati

PENGARUH CURRENT RATIO DAN RETURN ON ASSET (ROA) TERHADAP EARNING PER SHARE (EPS) PADA PT. UNILEVER INDONESIA, Tbk. Yeni Purwati PENGARUH CURRENT RATIO DAN RETURN ON ASSET (ROA) TERHADAP EARNING PER SHARE (EPS) PADA PT. UNILEVER INDONESIA, Tbk Yeni Purwati 133402063 Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi

Lebih terperinci

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PT. ASURANSI SINAR MAS (ASM)

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PT. ASURANSI SINAR MAS (ASM) PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PT. ASURANSI SINAR MAS (ASM) Latar Belakang Persaingan dalam dunia bisnis dan ekonomi yang semakin keras telah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskriptif Obyek Penelitian Deskripsi obyek dalam penelitian ini menjelaskan mengenai hasil perolehan sampel dan data tentang likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas

Lebih terperinci

Gladys Dorothy Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Gladys Dorothy   Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS), PRICE EARNING RATIO (PER), NET PROFIT MARGIN (NPM), DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP HARGA SAHAM PT UNILEVER INDONESIA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK Gladys Dorothy Email:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berhasil memenangkan persaingan apabila dapat menghasilkan laba yang

BAB I PENDAHULUAN. berhasil memenangkan persaingan apabila dapat menghasilkan laba yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Suatu perusahaan dapat dikatakan mencapai kesuksesan dan berhasil memenangkan persaingan apabila dapat menghasilkan laba yang maksimal (Mahaputra, 2012). Di samping

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. mengenai pengaruh variable independen (Current Ratio, Debt To Equity Ratio,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. mengenai pengaruh variable independen (Current Ratio, Debt To Equity Ratio, BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Analisis Hipotesis dalam penelitian ini dengan menggunakan model regresi berganda. Tujuannya adalah untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai pengaruh

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, TINGKAT PERTUMBUHAN, DAN RISIKO BISNIS TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES

ANALISIS PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, TINGKAT PERTUMBUHAN, DAN RISIKO BISNIS TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES ANALISIS PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, TINGKAT PERTUMBUHAN, DAN RISIKO BISNIS TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ( Studi Kasus Pada Tahun 2007 2015

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA, LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP PROFITABILITAS Studi Kasus pada PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk

ANALISIS PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA, LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP PROFITABILITAS Studi Kasus pada PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk ANALISIS PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA, LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP PROFITABILITAS Studi Kasus pada PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk Setyo Budi Nugr oho Jur usan Administrasi Bisnis, Fakultas

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Analisa Rasio Keuangan BAB II TINJAUAN PUSTAKA Analisa rasio adalah suatu metode analisa untuk mengetahui hubungan pos-pos tertentu dalam neraca atau laporan laba rugi secara individu atau kombinasi

Lebih terperinci

Keywords: Debt to Equity Ratio, Inventory Turn Over, Current Ratio, Return On Equity.

Keywords: Debt to Equity Ratio, Inventory Turn Over, Current Ratio, Return On Equity. PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO, INVENTORY TURN OVER, DAN CURRENT RATIO TERHADAP RETURN ON EQUITY PADA PERUSAHAAN SEKTOR FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA M.Firza Alpi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Analisis Rasio Keuangan Rasio keuangan merupakan alat analisis untuk menjelaskan hubungan tertentu antara elemen yang satu dengan elemen yang lain dalam suatu laporan

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS 8 BAB 2 TINJAUAN TEORETIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS 2.1 Tinjauan Teoretis 2.1.1 Pengertian Laporan Keuangan Laporan keuangan pada dasarnya adalah hasil dari proses akuntansi yang dapat digunakan sebagai

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Laporan Keuangan Dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 2012 dikemukakan laporan keuangan merupakan bagian dari proses pelaporan keuangan. Laporan keuangan yang lengkap

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Rasio Keuangan 2.1.1 Pengertian Rasio Keuangan Rasio keuangan merupakan alat analisis untuk menjelaskan hubungan antara elemen satu dengan elemen lain dalam suatu laporan keuangan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Analisis Rasio Keuangan Analisis rasio adalah suatu metode analisis untuk mengetahui hubungan pos-pos tertentu dalam neraca atau laporan laba rugi secara individu atau kombinasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. deviasi dari setiap variabel dapat dilihat pada tabel 4.1 berikut ini : Tabel 4.1

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. deviasi dari setiap variabel dapat dilihat pada tabel 4.1 berikut ini : Tabel 4.1 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan atau mengambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya dalam penelitian ini. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dengan jumlah yang lain, dan dengan menggunakan alat analisis berupa rasio akan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dengan jumlah yang lain, dan dengan menggunakan alat analisis berupa rasio akan BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Uraian Teoritis 2.1.1. Rasio Keuangan Rasio yang menggambarkan suatu hubungan antara suatu jumlah tertentu dengan jumlah yang lain, dan dengan menggunakan alat analisis berupa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Variabel Penelitian Statistik deskriptif dalam penelitian ini meliputi nilai statistik deskriptif variabel return, CR, ROA, DER, EPS dan Beta. Dari

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Teoritis 1. Laba a. Pengertian Laba Tujuan utama perusahaan adalah memaksimalkan laba. Laba merupakan indikator prestasi atau kinerja perusahaan yang besarnya tampak

Lebih terperinci

Prosiding Manajemen ISSN:

Prosiding Manajemen ISSN: Prosiding Manajemen ISSN: 2460-6545 Pengaruh Financial Leverage, Return On Equity (ROE) dan Firm Size terhadap Tingkat Underpricing (Studi Kasus pada Perusahaan Non Keuangan yang Melakukan Initial Public

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS. keuangan, diperlukan kemampuan untuk membaca, menganalisa, dan menafsirkan

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS. keuangan, diperlukan kemampuan untuk membaca, menganalisa, dan menafsirkan BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS 2.1_Tinjauan Teoritis 2.1.1 Laporan Keuangan 1. Pengertian Laporan Keuangan Untuk dapat menarik kesimpulan kondisi suatu perusahaan atas dasar laporan keuangan,

Lebih terperinci

PENGARUH LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

PENGARUH LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN PENGARUH LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2012-2014 Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi

Lebih terperinci

DINA YULIANI ABSTRAK. Dibawah Bimbingan : H. Beben Bahren H. Nana Sahroni

DINA YULIANI ABSTRAK. Dibawah Bimbingan : H. Beben Bahren H. Nana Sahroni PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TATO) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) (Penelitian Pada PT. Unilever Indonesia Tbk Tahun 2015) DINA YULIANI 133402277 Program Studi Manajemen Fakultas

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penelitian tentang pengaruh faktor ekonomi makro dan faktor

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penelitian tentang pengaruh faktor ekonomi makro dan faktor BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Penelitian tentang pengaruh faktor ekonomi makro dan faktor fundamental perusahaan terhadap return saham sebelumnya telah dilakukan oleh peneliti lain.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 46 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Variabel Penelitian Sebelum melihat hasil penelitian dilakukan untuk membuktikan suatu hipotesis, terlebih dahulu harus mengumpulkan data yang dibutuhkan.

Lebih terperinci

PENGARUH LIKUIDITAS, EFEKTIVITAS MODAL KERJA, LEVERAGE TERHADAP ROA DAN ROE PADA KPRI DI KABUPATEN LAMONGAN

PENGARUH LIKUIDITAS, EFEKTIVITAS MODAL KERJA, LEVERAGE TERHADAP ROA DAN ROE PADA KPRI DI KABUPATEN LAMONGAN PENGARUH LIKUIDITAS, EFEKTIVITAS MODAL KERJA, LEVERAGE TERHADAP ROA DAN ROE PADA KPRI DI KABUPATEN LAMONGAN Dwi Hari Prayitno Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Lamongan ABSTRAK Tujuan Penelitian yaitu

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Aset 2.1.1 Pengertian Aset Aset merupakan bentuk dari penanaman modal perusahaan yang bentuknya dapat berupa hak atas kekayaan atau jasa yang dimiliki perusahaan yang bersangkutan.

Lebih terperinci

Prosiding Akuntansi ISSN:

Prosiding Akuntansi ISSN: Prosiding Akuntansi ISSN: 2460-6561 Pengaruh Return On Asset (ROA) Dan Return On Equity (ROE) Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA PT ENSEVAL PUTERA MEGATRADING,TBK

ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA PT ENSEVAL PUTERA MEGATRADING,TBK ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA PT ENSEVAL PUTERA MEGATRADING,TBK Oleh: Khairul Azwar S1 Akuntansi Parman Tarigan, Liper Siregar, Ady Inrawan Abstraksi Tujuan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Laba Setiap perusahaan berusaha untuk memperoleh laba yang maksimal. Laba yang diperoleh perusahaan akan berpengaruh terhadap kelangsungan hidup perusahaan tersebut.

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sebelumnya yang mengambil topik mengenai Pengaruh Rasio Keuangan. Terhadap Perubahan Laba Perusahaan antara lain penelitian.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sebelumnya yang mengambil topik mengenai Pengaruh Rasio Keuangan. Terhadap Perubahan Laba Perusahaan antara lain penelitian. 6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Penelitian ini menggunakan beberapa penelitian terdahulu yang digunakan sebagai referensi sebagai berikut : Penelitian ini didasarkan pada hasil penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH CURRENT RATIO DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP CASH DIVIDEND PADA PT. ASTRA AGRO LESTARI, Tbk. Agnes Agrifany

PENGARUH CURRENT RATIO DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP CASH DIVIDEND PADA PT. ASTRA AGRO LESTARI, Tbk. Agnes Agrifany PENGARUH CURRENT RATIO DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP CASH DIVIDEND PADA PT. ASTRA AGRO LESTARI, Tbk. Agnes Agrifany (agnes.agrifany@gmail.com) Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi

Lebih terperinci

Jl. Tamansari No.1 Bandung

Jl. Tamansari No.1 Bandung Prosiding Akuntansi ISSN: 2460-6561 Pengaruh Intellectual Capital, Modal Kerja, dan Financial Leverage terhadap Profitabilitas Perusahaan Effect of Intellectual Capital, Working Capital and Financial Leverage

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pesatnya perkembangan pasar modal yang terjadi pada saat ini dapat menciptakan berbagai peluang atau alternatif investasi bagi investor. Disisi lain, perusahaan pencari

Lebih terperinci

ABSTRAK Pengaruh Likuiditas dan Perputaran Aset Terhadap Return On Assets PT. Unilever, Tbk. Disusun oleh: Desti Fitriani

ABSTRAK Pengaruh Likuiditas dan Perputaran Aset Terhadap Return On Assets PT. Unilever, Tbk. Disusun oleh: Desti Fitriani ABSTRAK Pengaruh Likuiditas dan Perputaran Aset Terhadap Return On Assets PT. Unilever, Tbk. Disusun oleh: Desti Fitriani 133402133 Di bawah Bimbingan: Beben Bahren Dewi Permatasari Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Analisa Rasio Keuangan BAB II TINJAUAN PUSTAKA Analisa rasio adalah suatu metode analisa untuk mengetahui hubungan pos-pos tertentu dalam neraca atau laporan laba rugi secara individu atau kombinasi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Laporan Keuangan Laporan keuangan memberikan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. laba menurut beberapa ahli:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. laba menurut beberapa ahli: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Laba Setiap perusahaan berusaha untuk memperoleh laba yang maksimal. Laba yang diperoleh perusahaan akan berpengaruh terhadap kelangsungan hidup perusahaan tersebut. Berikut

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 20 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen Keuangan Pengertian manajemen keuangan menurut beberapa pendapat, yaitu: Segala aktifitas yang berhubungan dengan perolehan, pendanaan, dan pengelolaan aktiva dengan

Lebih terperinci

DEWI JUNIARTI HONDRO JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI (UMRAH)

DEWI JUNIARTI HONDRO JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI (UMRAH) PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA, PERPUTARAN TOTAL ASET, DEBT TO EQUITY RATIO DAN DEBT TO ASSET RATIO TERHADAP RETURN ON INVESTMENT (ROI) (Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2012-2014)

Lebih terperinci

Ng Sun Fung Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Ng Sun Fung   Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak PENGARUH WORKING CAPITAL TURNOVER, DEBT RATIO DAN TOTAL ASSETS TURNOVER TERHADAP RETURN ON INVESTMENT PADA SUBSEKTOR OTOMOTIF DAN KOMPONEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Ng Sun Fung email: sunfng09@gmail.com

Lebih terperinci

Triyanto Prasetya Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Triyanto Prasetya   Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA, PERPUTARAN PERSEDIAAN, DAN PERPUTARAN AKTIVA TERHADAP RETURN ON INVESTMENT (ROI) PADA PT HANJAYA MANDALA SAMPOERNA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK Triyanto Prasetya Email: yantosetia7@gmail.com

Lebih terperinci

PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO DAN DEBT TO ASSETS RATIO TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN

PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO DAN DEBT TO ASSETS RATIO TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO DAN DEBT TO ASSETS RATIO TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2015 ABDUL HALIM UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PENGARUH NET PROFIT MARGIN DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH NET PROFIT MARGIN DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH NET PROFIT MARGIN DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA 1 Sari Puspita Dewi, 2 Rahmat Hidayat STIM Sukma Medan 2 rhidayat@stimsukmamedan.ac.id

Lebih terperinci

PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP RETURN ON EQUITY DAN EARNING PER SHARE PADA PT PAKUWON JATI, Tbk. DAN ENTITAS ANAK

PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP RETURN ON EQUITY DAN EARNING PER SHARE PADA PT PAKUWON JATI, Tbk. DAN ENTITAS ANAK PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP RETURN ON EQUITY DAN EARNING PER SHARE PADA PT PAKUWON JATI, Tbk. DAN ENTITAS ANAK Mulyasari email: ame.meme@ymail.com Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Lebih terperinci

PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA ARNI / 20208189 Pembimbing : Dr. Emmy Indrayani Latar Belakang Masalah Salah satu faktor

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Rasio keuangan merupakan alat analisis keuangan yang paling sering

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Rasio keuangan merupakan alat analisis keuangan yang paling sering BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Teoritis 1. Pengertian Rasio Keuangan Rasio keuangan merupakan alat analisis keuangan yang paling sering digunakan. Rasio keuangan menghubungkan berbagai perkiraan yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR)

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR) BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Rasio Likuiditas BCA Syariah Rasio likuiditas ini mengukur kemampuan perusahaan atau bank dalam memenuhi kewajiban jangka pendek yang jatuh tempo.

Lebih terperinci

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL INFORMASI KEUANGAN TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL INFORMASI KEUANGAN TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL INFORMASI KEUANGAN TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN DI BURSA EFEK INDONESIA Dara Arum Sari, Mahsina, Juliani Pudjowati Program Studi Akuntansi Fakultas

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN Nama Kelas Dosen Pembimbing : Triadin : 3EB06 : Bertilia Lina Kusrina, SE., MM. PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah * Tujuan Perusahaan * Laporan Keuangan * Pengguna Laporan Keuangan * Pengambilan Keputusan

Lebih terperinci

PENGARUH ROE, BOPO DAN NPL TERHADAP TINGKAT DEPOSITO MUDHARABAH PADA BANK SYARIAH

PENGARUH ROE, BOPO DAN NPL TERHADAP TINGKAT DEPOSITO MUDHARABAH PADA BANK SYARIAH PENGARUH ROE, BOPO DAN NPL TERHADAP TINGKAT DEPOSITO MUDHARABAH PADA BANK SYARIAH Husni Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh return on equity

Lebih terperinci

Farahiyah Sartika Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya Jl. Martorejo 52 Batu

Farahiyah Sartika Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya Jl. Martorejo 52 Batu PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA, LIKUIDITAS, DAN SOLVABILITAS TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Pada Perusahaan Farmasi yang Terdaftar di BEI Periode 2007-2011) Farahiyah Sartika Fakultas Ekonomi dan Bisnis,

Lebih terperinci

Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Sektor Keuangan

Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Sektor Keuangan Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Sektor Keuangan Subsektor Bank Periode 2008-2012) Latar Belakang Sejak terjadinya

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi

Lebih terperinci

Pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) dan Systematic Risk terhadap Return Saham (Studi Kasus pada Perusahaan yang Terdaftar di LQ-45 Periode )

Pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) dan Systematic Risk terhadap Return Saham (Studi Kasus pada Perusahaan yang Terdaftar di LQ-45 Periode ) Prosiding Manajemen ISSN: 2460-6785 Pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) dan Systematic Risk terhadap Return Saham (Studi Kasus pada Perusahaan yang Terdaftar di LQ-45 Periode 2013-2016) 1 Windasari, 2

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND PER SHARE PADA INDUSTRI BARANG KONSUMSI DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND PER SHARE PADA INDUSTRI BARANG KONSUMSI DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND PER SHARE PADA INDUSTRI BARANG KONSUMSI DI BURSA EFEK INDONESIA Isfenti Sadalia dan Khalijah Staf Pengajar FE USU Abstract: The purpose of this research is to

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN A. Laporan Keuangan PT. Mustika Ratu Tbk. Salah satu cara yang diterima untuk meneliti keadaan keuangan adalah dengan cara memperoleh Laporan Keuangan seperti neraca,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari Return to Equity (ROE), Debt to Equity Ratio (DER), Total

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. laporan keuangan yang dapat berfungsi sebagai alat ukur dalam menilai kinerja

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. laporan keuangan yang dapat berfungsi sebagai alat ukur dalam menilai kinerja BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Teoritis 1. Pengertian Rasio Keuangan Rasio keuangan merupakan suatu perhitungan rasio dengan menggunakan laporan keuangan yang dapat berfungsi sebagai alat ukur dalam

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO KEUANGAN PT. ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY TBK. BERDASARKAN LAPORAN KEUANGAN PERIODE

ANALISIS RASIO KEUANGAN PT. ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY TBK. BERDASARKAN LAPORAN KEUANGAN PERIODE 107 ANALISIS RASIO KEUANGAN PT. ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY TBK. BERDASARKAN LAPORAN KEUANGAN PERIODE 2010 2014 Oleh : Yosefa Program Magister Manajemen Pascasarjana Universitas Katolik Parahyangan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Analisis Rasio Dalam mengadakan interpretasi dan analisis laporan finansial yaitu perusahaan, seorang penganalisis laporan keuangan adanya ukuran atau yard stick

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS DAN STRUKTUR AKTIVA TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS DAN STRUKTUR AKTIVA TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS DAN STRUKTUR AKTIVA TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2011-2013 NASKAH PUBLIKASI Diajukan untuk Memenuhi Tugas

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Laporan Keuangan 2.1.1 Pengertian Laporan Keuangan Pada hakekatnya laporan keuangan merupakan hasil dari proses akuntansi yang dapat digunakan sebagai alat untuk mengukomunikasikan

Lebih terperinci

AQLI Lembaga Penelitian dan Penulisan Ilmiah

AQLI Lembaga Penelitian dan Penulisan Ilmiah ISSN: 2597-3991 AQLI Lembaga Penelitian dan Penulisan Ilmiah Volume 1, Nomor 1, 2017 Pengaruh likuiditas dan profitabilitas terhadap kebijakan dividen: Studi pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di

Lebih terperinci

Lina. Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Working Capital Turnover, Turnover Fixed Assets and Return On Asset

Lina.   Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Working Capital Turnover, Turnover Fixed Assets and Return On Asset Pengaruh Current Ratio (CR), Debt to Asset Ratio (DAR), Perputaran Modal Kerja dan Perputaran Aset Tetap terhadap Return On Asset (ROA) pada Perusahaan Food and Beverage yang terdafar di BEI Periode 2011-2014

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis statistik dekriptif menggambarkan tentang ringkasan datadata penelitian seperti nilai minimum, maksimum, rata rata dan standar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Hasil Penelitian Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang telah go public dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013. Pengolahan data dalam

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Dalam praktiknya laporan keuangan oleh perusahaan dibuat dan disusun sesuai dengan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Dalam praktiknya laporan keuangan oleh perusahaan dibuat dan disusun sesuai dengan BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Laporan Keuangan Dalam praktiknya laporan keuangan oleh perusahaan dibuat dan disusun sesuai dengan aturan dan standar yang berlaku. Hal ini diperlukan agar laporan keuangan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian ini, baik variabel dependen maupun

Lebih terperinci

PENGARUH LIKUIDITAS, EFEKTIVITAS MODAL KERJA, LEVERAGE TERHADAP ROA DAN ROE PADA KPRI DI KABUPATEN LAMONGAN

PENGARUH LIKUIDITAS, EFEKTIVITAS MODAL KERJA, LEVERAGE TERHADAP ROA DAN ROE PADA KPRI DI KABUPATEN LAMONGAN PENGARUH LIKUIDITAS, EFEKTIVITAS MODAL KERJA, LEVERAGE TERHADAP ROA DAN ROE PADA KPRI DI KABUPATEN LAMONGAN Dwi Hari Prayitno Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Lamongan ABSTRAK Tujuan Penelitian yaitu

Lebih terperinci

PENGARUH RETURN ON ASSETS

PENGARUH RETURN ON ASSETS PENGARUH RETURN ON ASSETS (ROA), RETURN ON EQUITY (ROE), EARNING PER SHARE (EPS) TERHADAP HARGA SAHAM PADA PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK Dikki Susanto Email : dikkisusanto17.ds@gmail.com

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Laba 2.1.1 Pengertian dan Karakteristik Laba Setiap perusahaan pasti menginginkan memproleh laba yang maksimal atas usaha yang dikelolanya sehingga perusahaan dapat terus maju

Lebih terperinci

Syaiful Arif Raden Rustam Hidayat Zahroh Z.A Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

Syaiful Arif Raden Rustam Hidayat Zahroh Z.A Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA, LEVERAGE DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP PROFITABILITAS (Studi pada Perusahaan Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Tahun 2011-2013) Syaiful

Lebih terperinci