ejurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vo.1., No.1 (2012)

Transkripsi

1 HUBUNGAN ANTARA PENCARIAN INFORMASI DI MAJALAH INTERNAL KSG DENGAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI KARYAWAN MENGENAI PERUSAHAAN Febrianti Nurmanitasya 1, Rosnandar Romli 2, Priyo Subekti 3 Jurusan Ilmu Hubungan Masyarakat Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran febriantnurmanitasya@yahoo.com Abstract The title of this research is correlation of seeking information through KSG magazine with fulfillment employees information needs. This research under guidance of Rosnandar Romli, Drs., M.Si., as the firsrt mentor and Priyo Subekti, S.Sos., M.Si,. as the second menthor.the purpose of this research is to understand the correlation between seeking information through KSG Magazine with fulfillment employees information needs. This research uses correlation method. Technical analysis which is used in this research is inferential and descriptive analysis techniques. The sample in this research is 94 employees of PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk. Data accumulation is done by put about some questionnaires, interview, observation and study of reference. Theory that is used in this research is Information Seeking Theory.The result of the research shows that all the ten sub hypotheses which is raised are entirely accepted. All the examinations shows that there is a correlation between seeking information through KSG magazine with fulfillment employees information needs.the conclution from this research is there is enough significant correlation between seeking information through KSG magazine with fulfillment employees information needs.based on this research, the researcher gives suggest in order that more acurate information and more attractively photo can be added. Keyword : internal magazine, KSG, information needs Pendahuluan Peran suatu informasi saat ini sangat penting. Penyebaran informasi memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sosial dintaranya memberitahukan, mendidik, menghibur juga membujuk individu. Gencarnya informasi membuat individu berlomba-lomba mencari informasi ke berbagai media komunikasi sesuai dengan kebutuhannya. 1 Nama Peneliti 2 Dosen Pembimbing Utama 3 Dosen Pembimbing Pendamping Page 1 of 15

2 Informasi yang dicari oleh individu akan diproses dalam upaya memenuhi kebutuhannya akan informasi. Individu tak hanya melakukan pencarian informasi juga menghindari informasi yang dapat merusak citra terhadap realitas. Media juga harus ikut berlomba-lomba menyajikan informasi dengan baik agar bisa diterima individu, tak terkecuali di perusahaan. Karyawan berusaha mencari informasi yang sesuai dengan kebutuhannya. Jumlah karyawan yang cukup besar membuat sebuah perusahaan memiliki keterbatasan dalam menyampaikan informasi baik itu kegiatan, kebijakan, bahkan keputusan yang diambil oleh pihak top management yang harus disosialisasikan kepada seluruh karyawan perusahaan. Perusahaan membutuhkan media internal dalam upaya memenuhi kebutuhan informasi karyawan. Seperti halnya pada PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk., perusahaan BUMN bidang industri baja terpadu dan terbesar di Indonesia ini memiliki banyak karyawan berjumlah orang. Jumlah karyawan yang begitu banyak ini tidak memungkinkan Divisi Protocolaire & Internal Communication melakukan komunikasi tatap muka dengan seluruh karyawan dalam menyebarluaskan informasi, sehingga membutuhkan majalah internal sebagai saluran komunikasi internal agar penyebaran informasi lebih efisien. Majalah internal PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk. dinamakan majalah KSG lahir pada tahun 1970 seiring dengan berdirinya Divisi Humas KS. Keberadaan majalah internal ini direalisasikan tahun 1971 oleh Drs. Abdullah Ibrahim dengan nama Berita Krakatau. Majalah Internal ini diterbitkan sebulan sekali setiap tanggal 27. Media internal KSG beberapa kali mengalami perubahan nama, perubahan rubrik serta jumlah halaman dalam upaya memperoleh hasil terbaik. Sehingga saat ini berganti nama menjadi Majalah KSG yang hadir dengan 40 halaman. Peneliti ingin melihat apakah dengan melakukan pencarian informasi di majalah KSG, pemenuhan kebutuhan informasi kayawan mengenai perusahaan akan terpenuhi. Kajian Pustaka Menurut Carl I. Hovland, ilmu komunikasi adalah : Upaya yang sistematis untuk merumuskan secara tegas asas-asas penyampaian informasi serta pembentukan pendapat dan sikap komunikasi. Public Relations adalah fungsi manajemen secara khusus yang mendukung terciptanya saling pengertian dalam komunikasi, pemahaman, penerimaan, kerjasama antara organisasi dan berbagai publiknya (Cutlip, Center dan Broom dalam Ardianto, 2011:9). Cutlip & Center menyebut fungsi public relations sebagai berikut : 1. Menunjang kegiatan manajemen dan mencapai tujuan organisasi 2. Menciptakan komunikasi dua arah secara timbal balik dengan menyebarkan informasi dari perusahaan kepada publik dan menyalurkan opini publik kepada perusahaan 3. Melayani publik dan memberikan nasihat kepada pimpinan Page 2 of 15

3 perusahaan untuk kepentingan umum 4. Membina hubungan secara harmonis antara perusahaan dan publik, baik publik internal maupun publik eksternal House Journal adalah salah satu bentuk media komunikasi PR yang paling tua. Orang-orang Amerika menjadi pionir dalam pembuatan media ini dengan munculnya House Journal bernama The Lowell Offering (1842), The I.M. Singer & Co s Gazette (1985) dan The Travellers Isurance Companies dengan Protector (1865). Kehadira House Journal membuktikan bahwa penerbitan media ini bukan kegiatan baru bagi PR atau hanya kegiatan penunjang sajaa. Dalam bukunya Essentials of Public Relations, Frank Jefkins, lebih jauh menyebutkan bahwa House Journal memiliki berbagai nama lain seperti House Organs (penerbitan internal), employee newspaper (surat kabar karyawan), dan company newspaper (surat kabar perusahaan). Selain disebutkan Jefkins, nama lainnya seperti inhouse magazine (majalah internal), di Indonesia disebut majalah intern. Dengan kata lain majalah itu diterbitkan khusus untuk kalangan terbatas. Dikaitkan dengan lingkungan yang mendorong timbulnya kebutuhan informasi, khususnya yang berkaitan dengan seseorang yang dihadapkan pada berbagai media penampung informasi, maka banyak kebutuhan yang bisa dikemukakan, antara lain seperti yang diusulkan antara lain seperti yang diusulkan oleh Katz, Gurevitch, dan Haas (Kath, Gurevitch, dan Haas, dalam Efendy:2003:294) adalah kebutuhan kognitif, kebutuhan afektif, kebutuhan integrasi personal, kebutuhan integrasi sosial, dan kebutuhan pelepasan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Information Seeking Theory. Donohew dan Tipton adalah orang pertama yang mengenalkan teori ini. Teori Information Seeking ini dikenalkan pada tahun 1973, dengan asumsi dasar orang cenderung menghindari informasi yang tidak sesuai dengan image of reality-nya karena terasa membahayakan. Hipotesis Penelitian 1. Ho : Tidak terdapat hubungan antara intensitas majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan kognitif karyawan mengenai perusahaan Hi : Terdapat hubungan antara intensitas majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan kognitif karyawan mengenai perusahaan 2. Ho : Tidak terdapat hubungan antara intensitas majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan afektif karyawan mengenai perusahaan Hi : Terdapat hubungan antara intensitas majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan afektif karyawan mengenai perusahaan 3. Ho : Tidak terdapat hubungan antara intensitas majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan pribadi karyawan secara Page 3 of 15

4 Hi : Terdapat hubungan antara intensitas majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan pribadi karyawan secara 4. Ho : Tidak terdapat hubungan antara intensitas majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan sosial karyawan secara Hi : Terdapat hubungan antara intensitas majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan sosial karyawan secara 5. Ho : Tidak terdapat hubungan antara intensitas majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan pelepasan karyawan mengenai perusahaan Hi : Terdapat hubungan antara intensitas majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan pelepasan karyawan mengenai perusahaan 6. Ho : Tidak terdapat hubungan antara isi pesan di majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan kognitif karyawan mengenai perusahaan Hi : Terdapat hubungan antara isi pesan di majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan kognitif karyawan mengenai perusahaan 7. Ho : Tidak terdapat hubungan antara isi pesan di majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan afektif karyawan mengenai perusahaan Hi : Terdapat hubungan antara isi pesan di majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan afektif karyawan mengenai perusahaan 8. Ho : Tidak terdapat hubungan antara isi pesan di majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan pribadi karyawan secara Hi : Terdapat hubungan antara isi pesan di majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan pribadi karyawan secara 9. Ho : Tidak terdapat hubungan antara isi pesan di majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan sosial karyawan secara Hi : Terdapat hubungan antara isi pesan di majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan sosial karyawan secara 10. Ho : Tidak terdapat hubungan antara isi pesan di majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan pelepasan karyawan mengenai perusahaan Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan ini disebut pendekatan kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistika (Sugiyono, 2011:7). Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kuantitatif dengan studi korelasional yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana faktor yang berkaitan dengan variasi lain (Rakhmat, 2009:27). Penelitian ini digunakan apabila kita mencoba meneliti hubungan diatara variabel variabel, hubungan yang dicari itu disebut korelasi. Hubungan yang muncul dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel Page 4 of 15

5 yang ada dalam penelitian, yaitu variabel X: Hubungan Antara Pencarian Informasi di Majalah Internal KSG dan variabel Y: Pemenuhan Kebutuhan Informasi Karyawan Mengenai Perusahaan. Hasil dan Pembahasan Hasil dan pembahasan data dalam penelitian ini diperoleh dari data primer yang diperoleh dari responden melalui angket yang disebarkan kepada 94 responden yaitu karyawan PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk. mengenai hubungan antara Pencarian Informasi di Majalah Internal KSG dengan Pemenuhan Kebutuhan Informasi Karyawan Mengenai Perusahaan. Untuk lebih melengkapi sumber data utama tersebut, data pokok tersebut ditunjang oleh data sekunder yang diperoleh dari wawancara, observasi, dan studi kepustakaan. Va r X Tabel Uji Validitas dan Realibilita No Koef. Valid Titik Kritis Kesi mpul an 1 0,50 0,3 Valid 2 0,59 0,3 Valid 3 0,59 0,3 Valid 4 0,53 0,3 Valid 5 0,63 0,3 Valid 6 0,57 0,3 Valid 7 0,61 0,3 Valid 8 0,51 0,3 Valid 9 0,72 0,3 Valid 10 0,80 0,3 Valid 11 0,32 0,3 Valid 12 0,54 0,3 Valid 13 0,68 0,3 Valid 14 0,55 0,3 Valid 15 0,55 0,3 Valid 16 0,75 0,3 Valid 17 0,82 0,3 Valid 18 0,57 0,3 Valid 19 0,48 0,3 Valid 20 0,47 0,3 Valid 21 0,43 0,3 Valid 22 0,33 0,3 Valid 23 0,64 0,3 Valid 24 0,45 0,3 Valid 25 0,51 0,3 Valid Koef. Reliabilit as Titik Kriti s Simpul an 0,9619 0,7 Reliabel Page 5 of 15

6 26 0,61 0,3 Valid 27 0,41 0,3 Valid 28 0,52 0,3 Valid 29 0,66 0,3 Valid 30 0,45 0,3 Valid 31 0,69 0,3 Valid 32 0,40 0,3 Valid 33 0,37 0,3 Valid 34 0,44 0,3 Valid 35 0,56 0,3 Valid 36 0,78 0,3 Valid Var Y No Item Koef. Valid Titik Kritis Kesi mpul an P37 0,63 0,3 Valid P38 0,45 0,3 Valid P39 0,87 0,3 Valid P40 0,80 0,3 Valid P41 0,48 0,3 Valid P42 0,76 0,3 Valid P43 0,73 0,3 Valid P44 0,72 0,3 Valid P45 0,54 0,3 Valid P46 0,60 0,3 Valid P47 0,75 0,3 Valid P48 0,55 0,3 Valid P49 0,31 0,3 Valid P50 0,56 0,3 Valid P51 0,34 0,3 Valid P52 0,68 0,3 Valid P53 0,72 0,3 Valid P54 0,61 0,3 Valid P55 0,65 0,3 Valid P56 0,67 0,3 Valid P57 0,63 0,3 Valid P58 0,53 0,3 Valid P59 0,53 0,3 Valid P60 0,60 0,3 Valid P61 0,67 0,3 Valid P62 0,65 0,3 Valid P63 0,67 0,3 Valid P64 0,54 0,3 Valid Reliabilit as Titik Kriti s 0,9722 0,7 Reliabel Page 6 of 15

7 P65 0,66 0,3 Valid P66 0,40 0,3 Valid P67 0,37 0,3 Valid P68 0,73 0,3 Valid P69 0,41 0,3 Valid P70 0,52 0,3 Valid P71 0,63 0,3 Valid P72 0,34 0,3 Valid P73 0,34 0,3 Valid P74 0,46 0,3 Valid P75 0,47 0,3 Valid Hasil Analisis Inferensial Hubungan Antara Pencarian Informasi di Majalah Internal KSG dengan Pemenuhan Kebutuhan Informasi Karyawan Mengenai Perusahaan Variabel R Derajat Keeratan hitung X & Y 0,689 Cukup Berarti H0 ditolak Signifikan 47,47% Arah hubungan yang terjadi yaitu positif, berarti semakin tinggi pencarian informasi di majalah internal KSG (X) maka akan semakin tinggi pula pemenuhan kebutuhan informasi karyawan mengenai perusahaan (Y). Berdasarkan pedoman interpretasi korelasi, hubungan yang terjadi termasuk ke dalam hubungan yang cukup berarti Hubungan Antara Intensitas Penggunaan Majalah Internal KSG dengan Pemenuhan Kebutuhan Kognitif Karyawan Variabel R Derajat Keeratan hitung x1 & y1 0,583 Cukup Berarti 6,883 1,986 H0 ditolak Signifikan 33,99% Arah hubungan yang terjadi yaitu positif, berarti semakin tinggi intensitas penggunaan majalah internal KSG (X1) maka akan semakin tinggi pula pemenuhan kebutuhan kognitif karyawan mengenai perusahaan (Y1). Berdasarkan pedoman interpretasi korelasi, hubungan yang terjadi termasuk ke dalam hubungan yang cukup berarti. Page 7 of 15

8 Hubungan Antara Intensitas Penggunaan Majalah Internal KSG dengan Pemenuhan Kebutuhan Afektif Karyawan Variabel R Derajat Keeratan hitung x1 & y2 0,418 Cukup Berarti 4,413 1,986 H0 ditolak Signifikan 17,47% Arah hubungan yang terjadi yaitu positif, berarti semakin tinggi intensitas penggunaan majalah internal KSG (X1) maka akan semakin tinggi pula pemenuhan kebutuhan pribadi karyawan secara terintegratif mengenai perusahaan (Y2). Berdasarkan pedoman interpretasi korelasi, hubungan yang terjadi termasuk ke dalam hubungan yang cukup berarti Hubungan Antara Intensitas Penggunaan Majalah Internal KSG dengan Pemenuhan Kebutuhan Pribadi Karyawan Secara Terintegratif Variabel R Derajat Keeratan hitung x1 & y3 0,650 Cukup Berarti 8,204 1,986 H0 ditolak Signifikan 42,25% Arah hubungan yang terjadi yaitu positif, berarti semakin tinggi intensitas penggunaan majalah internal KSG (X1) maka akan semakin tinggi pula pemenuhan kebutuhan pribadi karyawan secara terintegratif mengenai perusahaan (Y3). Berdasarkan pedoman interpretasi korelasi, hubungan yang terjadi termasuk ke dalam hubungan yang cukup berarti Hubungan Antara Intensitas Penggunaan Majalah Internal KSG dengan Pemenuhan Kebutuhan Sosial Karyawan Secara Terintegratif Variabel R Derajat Keeratan hitung x1 & y4 0,607 Cukup Berarti 7,326 1,986 H0 ditolak Signifikan 36,84% Arah hubungan yang terjadi yaitu positif, berarti semakin tinggi intensitas penggunaan majalah internal KSG (X1) maka akan akan semakin tinggi pula pemenuhan kebutuhan pribadi karyawan secara (Y4). Berdasarkan pedoman interpretasi korelasi, hubungan yang terjadi termasuk ke dalam hubungan yang cukup berarti. Page 8 of 15

9 Hubungan Antara Intensitas Penggunaan Majalah Internal KSG dengan Pemenuhan Kebutuhan Pelepasan Karyawan Variabel R Derajat Keeratan hitung x1 & y5 0,478 Cukup Berarti 5,220 1,986 H0 ditolak Signifikan 22,85% Arah hubungan yang terjadi yaitu positif, berarti semakin tinggi intensitas penggunaan majalah internal KSG (X1) maka akan semakin tinggi pula pemenuhan kebutuhan pelepasan karyawan mengenai perusahaan (Y5). Berdasarkan pedoman interpretasi korelasi, hubungan yang terjadi termasuk ke dalam hubungan yang cukup berarti. Hubungan Antara Isi Pesan Majalah Internal KSG dengan Pemenuhan Kebutuhan Kognitif Karyawan Variabel R Derajat Keeratan hitung x2 & y1 0,608 Cukup Berarti 7,345 1,986 H0 ditolak Signifikan 36,97% Arah hubungan yang terjadi yaitu positif, berarti semakin tinggi isi pesan majalah internal KSG (X2) maka akan semakin tinggi pula pemenuhan kebutuhan kognitif karyawan mengenai perusahaan (Y1). Berdasarkan pedoman interpretasi korelasi, hubungan yang terjadi termasuk ke dalam hubungan yang cukup berarti. Hubungan Antara Isi Pesan Majalah Internal KSG dengan Pemenuhan Kebutuhan Afektif Karyawan Variabel R Derajat Keeratan hitung x2 & y2 0,488 Cukup Berarti 5,363 1,986 H0 ditolak Signifikan 23,81% Arah hubungan yang terjadi yaitu positif, berarti semakin tinggi isi pesan majalah internal KSG (X2) maka akan semakin tinggi pula pemenuhan kebutuhan afektif karyawan mengenai perusahaan (Y2). Page 9 of 15

10 Berdasarkan pedoman interpretasi korelasi, hubungan yang terjadi termasuk ke dalam hubungan yang cukup berarti. Hubungan Antara Isi Pesan Majalah Internal KSG dengan Pemenuhan Kebutuhan Pribadi Karyawan Variabel R Derajat Keeratan hitung x2 & y3 0,485 Cukup Berarti 5,319 1,986 H0 ditolak Signifikan 23,52% Arah hubungan yang terjadi yaitu positif, berarti semakin tinggi isi pesan majalah internal KSG (X2) maka akan semakin tinggi pula pemenuhan kebutuhan pribadi karyawan secara terintegratif mengenai perusahaan (Y3). Berdasarkan pedoman interpretasi korelasi, hubungan yang terjadi termasuk ke dalam hubungan yang cukup berarti. Hubungan Antara Isi Pesan Majalah Internal KSG dengan Pemenuhan Kebutuhan Sosial Karyawan Secara Terintegratif Variabel R Derajat Keeratan hitung x2 & y4 0,585 Cukup Berarti 6,918 1,986 H0 ditolak Signifikan 34,22% Arah hubungan yang terjadi yaitu positif, berarti semakin tinggi isi pesan majalah internal KSG (X2) maka akan semakin tinggi pula pemenuhan kebutuhan sosial karyawan secara terintegratif mengenai perusahaan (Y4). Berdasarkan pedoman interpretasi korelasi, hubungan yang terjadi termasuk ke dalam hubungan yang cukup berarti. Hubungan Antara Isi Pesan Majalah Internal KSG dengan Pemenuhan Kebutuhan Pelepasan Karyawan Variabel R Derajat Keeratan hitung x2 & y5 0,453 Cukup Berarti 4,874 1,986 H0 ditolak Signifikan 20,52% Page 10 of 15

11 Arah hubungan yang terjadi yaitu positif, berarti semakin tinggi isi pesan majalah internal KSG (X2) maka akan semakin tinggi pula pemenuhan kebutuhan pelepasan karyawan mengenai perusahaan (Y5). Berdasarkan pedoman interpretasi korelasi, hubungan yang terjadi termasuk ke dalam hubungan yang cukup berarti. 1. Terdapat hubungan yang cukup berarti antara intensitas penggunaan majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan kognitif karyawan mengenai perusahaan. Semakin sering karyawan menggunakan majalah internal KSG, sehingga secara tidak langsung kebutuhan kognitif karyawan mengenai perusahaan akan semakin terpenuhi. Dengan seringnya membaca informasi di majalah internal KSG, karyawan cukup mendapatkan pengetahuan mengenai perusahaan dan memahami juga percaya dengan kondisi perusahaan. Hal ini dikarenakan waktu yang digunakan karyawan dalam membaca majalah internal KSG berlangsung cukup lama sehingga mampu menambah pengetahuan, pemahaman dan kepercayaan karyawan mengenai perusahaan. 2. Terdapat hubungan yang cukup berarti antara intensitas penggunaan majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan afektif karyawan mengenai perusahaan. Semakin sering karyawan menggunakan majalah internal KSG, sehingga secara tidak langsung kebutuhan afektif karyawan mengenai perusahaan akan semakin terpenuhi. Hal ini disebabkan karyawan membaca majalah internal KSG dengan seksama dari awal hingga akhir sehingga kebutuhan afektif karyawan timbul dengan perasaan senang karyawan terhadap perusahaan. 3. Terdapat hubungan yang cukup berarti antara intensitas penggunaan majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan pribadi karyawan secara. Semakin sering karyawan menggunakan majalah internal KSG, sehingga secara tidak langsung kebutuhan pribadi karyawan secara akan semakin terpenuhi. Kredibilitas karyawan di mata karyawan lainnya semakin meningkat dengan seringnya mencari informasi di majalah internal KSG, seperti dimintai bantuan oleh karyawan lainnya untuk menyelesaikan pekerjaan. 4. Terdapat hubungan yang cukup berarti antara intensitas penggunaan majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan sosial karyawan secara. Semakin sering karyawan menggunakan majalah internal KSG, sehingga secara tidak langsung kebutuhan pribadi karyawan secara Page 11 of 15

12 akan semakin terpenuhi. Karyawan dapat menemukan bahan pembicaraan mengenai perusahaan dikarenakan waktu yang digunakan oleh karyawan dalam membaca setiap rubrik yang dimuat mengenai perusahaan terbilang cukup lama. 5. Terdapat hubungan yang cukup berarti antara intensitas penggunaan majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan pelepasan karyawan mengenai perusahaan. Semakin sering karyawan menggunakan majalah internal KSG, sehingga secara tidak langsung kebutuhan pelepasan karyawan mengenai perusahaan akan semakin terpenuhi. Karyawan dapat melepaskan kejenuhannya di perusahaan setelah mengikuti berbagai kegiatan yang dapat mengurangi kejenuhan yang diketahuinya dengan membaca majalah internal KSG. 6. Terdapat hubungan yang cukup berarti antara isi pesan majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan kognitif karyawan mengenai perusahaan. Semakin baik isi pesan majalah internal KSG, sehingga secara tidak langsung kebutuhan kognitif karyawan mengenai perusahaan akan semakin terpenuhi. Informasi yang disampaikan di majalah internal KSG membuat pengetahuan karyawan mengenai perusahaan lebih meningkat lagi. Informasi yang disampaikan dapat dipercaya dengan adanya gambar/foto, kronologis peristiwa serta testimonial sesuai dengan materi yang disampaikan. Hal ini juga membuat karyawan semakin paham dan percaya terhadap perusahaan. 7. Terdapat hubungan yang cukup berarti antara isi pesan majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan afektif karyawan mengenai perusahaan. Semakin baik isi majalah internal KSG, sehingga secara tidak langsung kebutuhan afektif karyawan mengenai perusahaan akan semakin terpenuhi. Informasi yang disampaikan di majalah internal KSG membuat karyawan merasa senang dengan fasilitas yang diberikan perusahaan. 8. Terdapat hubungan yang cukup berarti antara isi pesan majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan pribadi karyawan secara terintegratif mengenai perusahaan. Semakin baik isi pesan majalah internal KSG, sehingga secara tidak langsung kebutuhan pribadi karyawan secara akan semakin terpenuhi. Informasi di majalah internal KSG cukup lengkap karena karyawan dapat menemukan informasi yang berkaitan dengan pekerjaannya di majalah internal KSG. Hal tersebut membuat karyawan menjadi lebih diakui oleh karyawan lain. 9. Terdapat hubungan yang cukup berarti antara isi pesan majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan sosial Page 12 of 15

13 karyawan secara terintegratif mengenai perusahaan. Semakin baik isi pesan majalah internal KSG, sehingga secara tidak langsung kebutuhan sosial karyawan secara akan semakin terpenuhi.dalam interaksi sosial, karyawan tentu membutuhkan bahan pembicaraan yang dapat memenuhi kebutuhannya. Informasi yang disajikan di majalah internal KSG dapat dijadikan bahan pembicaran oleh karyawan. 10. Terdapat hubungan yang cukup berarti antara isi pesan majalah internal KSG dengan pemenuhan kebutuhan pelepasan karyawan mengenai perusahaan. Semakin baik isi majalah internal KSG, sehingga secara tidak langsung kebutuhan pelepasan karyawan mengenai perusahaan akan semakin terpenuhi. Informasi yang disajikan di majalah internal KSG membuat karyawan mengetahui berbagai kegiatan di perusahaan yang dapat melepaskan kejenuhannya seperti Family Gathering, HUT KS juga senam pagi sehingga karyawan dapat mengikutinya. Page 13 of 15

14 DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta Azwar, Syarifudin Sikap, Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Djuarsa, Sendjaja Teori Komunikasi, Jakarta : Universitas Terbuka Effendy, Onong Ilmu Komunikasi, Teori dan Praktek, Bandung : Rosadakarya Ilmu Komunikasi, Teori dan Filsafat Komunikasi, Bandung : PT. Citra Aditya Bakti Hubungan Masyarakat Suatu Studi Komunikasi. Bandung : PT. Remaja Rosadakarya Elvinaro Handbook of Public Relations. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Elvinaro, dkk Komunikasi Massa, Bandung : Simbiosa Rekatama Media Hariwijaya dan Triton Teknik Penulisan Skripsi dan Tesis. Yogyakarta : Oryza Mar at Sikap Manusia, Perubahan Serta Pengukurannya. Jakarta : Gramedia Mc. Quaol, Denis Communication Model. London and New York : Logman Mulayana, Deddy Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung : Rosdakarya Nur, Deddy Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada Rahmat, Jalaludin Metode Penelitian Komunikasi, Bandung : Rosdakarya Psikologi Komunikasi, Bandung : Rosdakarya Ruslan, Rosadi Manajemen Public Relations & Media Komunikasi, Konsepsi dan Aplikasi Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada Prijana Metode Penelitian Terapan. Bandung : Humaniora Siegel, Sydney Statistika Non Parametik untuk Ilmu-ilmu Sosial. Jakarta : Gramedia Siregar, Ashadi dan Rondang Pasaribu Mengelola Penerbitan di Dalam Perusahaan. Yogyakarta : Kanisius dan LP3Y Soemirat, Soleh dan Elvinaro Dasar-dasar Public Relations. Bandung : Rosdakarya Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Bandung : Alfabeta Statistika Untuk Penelitian, Bandung : Alfabeta Yusup, Pawit dan Priyo Subekti Teori dan Praktik Penelusuran Informasi, Jakarta : Prenada Media Group Sumber lain : Majalah KSG Arsip Data Divisi Protocolaire & Internal Communication Company Profile PTKS Internet : Page 14 of 15

15 Page 15 of 15