ANALISIS TATA KELOLA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RSI PKU MUHAMMADIYAH KABUPATEN TEGAL MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (MEA01)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ANALISIS TATA KELOLA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RSI PKU MUHAMMADIYAH KABUPATEN TEGAL MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (MEA01)"

Transkripsi

1 ANALISIS TATA KELOLA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RSI PKU MUHAMMADIYAH KABUPATEN TEGAL MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (MEA01) Mutiara Susmita 1, Heru Pramono Hadi SE, M.Kom 2 1,2 Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro 1,2 Jln. Nakula I No Semarang, Kode Pos 50131, Telp. (024) @mhs.dinus.ac.id 1, heruph.at.dosen.dinus.ac.id 2 Abstrak Rumah sakit merupakan salah satu instansi pelayanan publik. Dalam pelayanan kepada masyarakat diperlukan tata kelola Teknologi Informasi yang baik untuk membantu proses bisnis yang efektif dan efisien. RSI PKU telah menggunakan Sistem Informasi pada kegiatan pelayanan publik. Pemanfaatan sistem informasi masih belum optimal dan terdapat penumpukan database pada pendaftaran pasien. Dari informasi tersebut, diperlukan sistem tata kelola yang berstandar baik untuk mengawasi, mengevaluasi, dan penilaian kinerja. Salah satu tools pada tata kelola TI adalah COBIT (Control Objectives for Information and Related Technology). COBIT yang digunakan adalah COBIT 5. Penelitian ini menggunakan domain MEA01 Pengawasan, Evaluasi, dan Penilaian kesesuaian kinerja sistem informasi (Monitor, Evaluate, and Assess). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat kapabilitas dan kondisi tata kelola TI serta memberikan strategi perbaikan untuk mencapai tingkat kapabilitas yang lebih baik. Dari hasil penelitian, tingkat kapabilitas SIMRS Singkil saat ini adalah 2 Managed dengan status Largely Achieved sebesar 74,79% atau setara dengan 2,74 dimana pengkomunikasian pengelolaan data belum sepenuhnya dikelola dengan baik. Dan untuk mencapai level kapabilitas 3, RSI PKU dapat melakukan strategi perbaikan yang dilakukan secara bertahap dari proses atribut level 1 sampai 3. Kata kunci : COBIT 5, Analisis Tata Kelola TI, MEA01, SIMRS Singkil xv + 94 halaman; 21 gambar; 22 tabel; 5 lampiran Daftar Acuan: 11 ( ) Abstract The hospital is one of public service agencies. In the public service necessary governance Good Information Technology to help business processes effectively and efficiently. RSI PKU Muhammadiyah Tegal has used information system on public service activities. Use of information systems are still not optimal and there is a buildup of the database on patient enrollment. From this information, the necessary systems are standards of good governance to monitor, evaluate, and performance assessment. One of the tools in the IT governance is COBIT (Control Objectives for Information and Related Technology). COBIT is used COBIT 5. This study uses the domain MEA01 Monitoring, Evaluation, and conformity assessment system performance information (Monitor, Evaluate, and Assess). The purpose of this study to determine the level of capability and conditions of IT governance as well as provide remediation strategies to achieve a better level of capability. From the research, the level of capability SIMRS Singkil current is 2 Managed by Largely Achieved status at 74.79%, equivalent to 2.74 where the communication of data management has not fully managed properly. And to achieve capability level 3, RSI PKU

2 Muhammadiyah Tegal can perform remediation strategies are carried out gradually from the attribute level 1 to 3. Keywords : COBIT 5, Analysis of IT Governance, MEA01, SIMRS Singkil xv + 94pages; 21images; 22tables; 5appendixes References: 11 ( ) 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Rumah sakit merupakan salah satu instansi pelayanan publik. Dalam mewujudkan pelayanan kepada masyarakat, maka diperlukan tata kelola Teknologi Informasi yang baik. Teknologi Informasi diterapkan untuk membantu proses bisnis yang efektif dan efisien, dan sudah terbukti mampu membuat kinerja lebih baik dan cepat. Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat, sangat mempengaruhi berbagai bidang kehidupan dan pekerjaan, tidak terkecuali dalam Bidang Kesehatan. Rumah Sakit Islam PKU, merupakan rumah sakit kelas C. Rumah sakit ini mampu memberikan pelayanan kedokteran spesialis namun terbatas. Rumah sakit ini juga menampung pelayanan rujukan dari Puskesmas [2]. Dalam menunjang pelayanan publik RSI PKU mengolah data pasien, data tagihan, apoteker, perawatan, dan manajemen rumah sakit itu sendiri. Saat ini, RSI Muhammadiyah Kabupaten Tegal sudah menggunakan Sistem Informasi yang dinamakan Sistem Informasi Manajemen RS Singkil. Sistem Informasi tersebut menterkaitkan unit-unit yang ada pada RSI PKU. Namun, pada pengamatan yang penulis lakukan di RSI PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal terdapat permasalahan pada bagian pendaftaran, dengan jumlah dokter spesialis yang terbatas RSI PKU memaksimalkan jumlah Pasien yang ditangani pada hari itu oleh Dokter Spesialis yang ada. Namun pada salah satu contoh kasus Dokter Spesialis Kandungan, pasien yang mencapai puluhan dalam satu waktu jam praktek Dokter Spesialis Kandungan tersebut sebagian tidak dapat diperiksa secara langsung pada hari itu juga, dikarenakan jam praktek Dokter Spesialis Kandungan yang sedikit. Dokter Spesialis sendiri mempunyai batas waktu dalam menangani pasien setiap harinya, contohnya pada setiap harinya terdapat pasien dalam data pendaftaran 60 pasien yang dapat ditangani hanya sekitar 35 orang oleh sebab itu kebijakan Rumah Sakit dengan sangat berat hati membatalkan sisa dari pasien yang tidak dapat diperiksa untuk mendaftar kembali pada keesokan harinya. Namun pada sistem pendaftaran, pasien tersebut sudah terdaftar dalam database. Pada kenyataanya pasien tersebut mendaftar lagi keesokan harinya. Proses tersebut mengakibatkan penumpukan data base data pasien karena sistem belum mampu memproses data Pasien yang mendaftar pada pendaftaran sebelumnnya untuk ditampilkan pada saat Pasien yang belum diperiksa mendaftar kembali. Sehingga mengakibatkan data ganda pasien. Pada RSI PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal juga belum adanya suatu sistem tata kelola yang berstandar baik untuk mengawasi, mengevaluasi, dan penilaian kinerja yang sesuai perangkat TI pada setiap unit kerja, sehingga sulit dengan penanganan permasalahannya. Pengawasan maupun penilaian terhadap kinerja TI khususnya sistem informasi yang digunakan dan evaluasi kinerja

3 sistem maupun pegawai baik pegawai TI maupun bukan pegawai TI yang terlibat dalam sistem informasi tersebut belum dilakukan secara optimal. Dalam hal ini, Penulis akan melakukan analisis tata kelola untuk memeriksa dan mengevaluasi Sistem Informasi yang ada pada RSI PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal dengan menggunakan tools pada tata kelola TI. Terdapat banyak tools pada tata kelola TI, salah satunya adalah COBIT (Control Objectives for Information and Related Technology). COBIT yang digunakan adalah COBIT 5, dimana COBIT 5 menyediakan prinsip prinsip, praktek praktek, alat-alat analisis dan model yang diterima secara global dan dirancang untuk membantu memaksimalkan kepercayaan pimpinan bisnis dan TI mengenai nilai dari informasi dan aset teknologi organisasi [3]. Sistem Informasi yang baik mempunyai tingkat kapabilitas proses pada level 5 (Optimizing Process) yang merupakan proses Optimasi ditingkatkan secara berkelanjutan untuk memenuhi tujuan bisnis organisasi. Agar dapat mengetahui keadaan Sistem Informasi dan gambaran proses pengawasan pada RSI PKU, maka penulis akan melakukan penelitian yang berjudul Analisis Tata Kelola Sistem Informasi Manajemen pada Rumah Sakit Islam PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal untuk mendapatkan Strategi Perbaikan dengan harapan akan lebih baik. Pada penelitian ini, penulis akan menggunakan domain Monitor, Evaluate, dan Assess (MEA) pada framework COBIT 5 dengan subdomain Monitor, Evaluate, Assess Performance and Conformance dengan tujuan untuk mengetahui tingkat kapabilitas pada Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal. 1.2 Rumusan Masalah 1. Bagaimana tingkat kapabilitas dan kondisi tata kelola TI pada Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal saat ini berdasarkan framework COBIT 5? 2. Bagaimana strategi perbaikan untuk mencapai tingkat kapabilitas Sistem Informasi Manajemen yang lebih baik? 1.3 Batasan Masalah 1. Analisis tata kelola TI menggunakan framework COBIT 5 dibatasi hanya pada domain Pengawasan, Evaluasi, dan Penilaian kesesuaian kinerja sistem informasi (Monitor, Evaluate, and Assess (MEA01)). 2. Analisis hanya terkait pada kinerja sistem di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal. 3. Data acuan yang digunakan adalah hasil dari studi dokumen, wawancara dan hasil kuesioner yang dilakukan berdasarkan framework COBIT Tujuan Penelitian 1. Mengetahui tingkat kapabilitas (Capability Level) dan kondisi tata kelola TI terkait Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal saat ini berdasarkan framework COBIT Memberikan strategi perbaikan yang harus dilakukan untuk mencapai tingkat kapabilitas yang lebih baik. 1.5 Tinjauan Pustaka 1. Penelitian yang dilakukan oleh Abdul Hakim, dkk [5]. Penelitian ini membahas mengenai bagaimana tata kelola teknologi informasi di Kemetrian Energi dan Sumber Daya Mineral menggunakan model COBIT 5 dengan permasalahan belum memiliki

4 standar kebijakan/standarisasi, dan tidak adanya evaluasi dalam pengelolaan TI, sehingga berdampak pada implementasi dalam pengelolaan teknologi informasi yang kurang efektif dan efisien dan terkendala dalam sistem integritas dalam unit-unit dilingkungan ESDM. Penelitian tersebut berjudul Evaluasi Tata Kelola Teknologi Informasi Dengan Framework COBIT 5. Pada Kementrian ESDM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengelolaan dan pemanfaatan TI dalam meningkatkan pelayanan TI di KESDM dan merekomendasikan usulan kebijakan pengelolaan TI yang efektif dan efisien. Metode pengumpulan data dengan melakukan wawancara, kuesioner, dan observasi. Hasil pengelolaan data yang disesuaikan dengan domain COBIT 5 akan dijadikan penilaian evaluasi kapabilitas antar domain. Hasil penelitian evaluasi pada domain EDM (Evaluate, Direct and Monitor) dengan target capaian rata-rata 2 yang berarti masih lemahnya sistem pengelolaan TI. Pada domain APO (Align, Plan and Organize) dengan nilai rata-rata 4, hal ini berarti sistem manajemen TI sudah baik namun tetap harus dikembangkan. 2. Penelitian lainnya oleh Dewi Ciptaningrum, dkk [6]. Dalam penelitian ini, Pemerintah Kota yogyakarta menyadari perlunya ada Standar Operasional dan Prosedur Manajemen Pengamanan Sistem Informasi dan Telekomunikasi di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta, maka dari itu dilakukan audit tata kelola yang diharapkan mampu mengetahui tingkat kapabilitas keamanan sistem informasi pada Pemerintahan Kota Yogyakarta menggunakan model kerangka kerja COBIT 5. Pemilihan proses diukur melalui pemetaan tujuan kaskade menghasilkan lima (5) proses dalam COBIT 5. Responden berjumlah sembilan (9) orang pegawai yang berperan dan bertanggung jawab langsung terhadap pengelolaan sistem informasi. Hasil pengukuran nilai kapabilitas keamanan SI di Pemerintah Kota Yogyakarta dari lima (5) proses, semua proses berada pada tingkat kapabilitas 1 (Performace Process) dengan rincian 4 (empat) level berada pada level P (Partially Achieved) yaitu proses EDM03 Mengelola Optimasi Risiko, APO12 Mengelola Risiko, APO13 Mengelola Keamanan, dan BAI06 Mengelola Perubahan. 1 (Satu) proses berada pada level L (Largery Achieved) yaitu proses DSS05 Mengelola Layanan Keamanan. 2. METODE PENELITIAN 2.1 Metode Pengumpulan Data Sumber data yang digunakan pada penelitian ini, adalah pegawai Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal. Teknik pengumpulan data yang digunakan dengan melakukan studi dokumen, wawancara, dan survey menggunakan kuesioner. 1. Kepustakaan dan Dokumen Tertulis

5 Studi dokumen merupakan mempelajari buku-buku, file, dan dokumen tertulis lainnya sebagai referensi atau sumber informasi untuk melengkapi penelitian ini. 2. Wawancara Wawancara yang dilakukan oleh penulis kepada pegawai Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal dengan menyusun terlebih dahulu pertanyaanpertanyaan yang akan ditanyakan kepada pegawai yang memenuhi persyaratan untuk dijadikan sampel yaitu dengan pegawai yang berpengalaman atau mempunyai jabatan penting pada organisasi bisnis. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran proses bisnis yang lebih jelas pada Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal dan melakukan tata kelola secara lebih rinci. 3. Kuesioner Kuisioner merupakan pertanyaanpertanyaan yang dibuat peneliti kemudian disebarkan kepada responden atau pegawai RSI PKU untuk diisi terkait dengan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Singkil. 2.2 Objek Penelitian dan Variabel Penelitian Penulis melakukan penelitian pada RSI PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal, yang beralamat di Jl. Singkil Km.0,5 Adiwerna Tegal Variabel yang digunakan oleh penulis yaitu COBIT 5 dengan domain MEA01 (Monitor, Evaluate, and Assess), Monitor, Evaluasi, dan Penilaian kinerja Sistem RSI PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal, SIMRS Singkil. 2.3 Analisis Data 1. Analisis Tingkat Kapabilitas Proses (Process Capability Levels) Analisis tingkat kapabilitas proses digunakan untuk mengukur tingkat kapabilitas proses pengawasan, evaluasi dan penilaian kinerja dan kesesuaian sistem informasi. Data yang dianalisis berdasarkan hasil kuisioner tingkat kapabilitas proses, terdiri dari jawaban rentang 1 4. Data tersebut akan diambil rata-rata dari setiap jawaban untuk mengetahui tingkat kapabilitas keseluruhan. Perhitungan kuisioner sebagai berikut. a. Setiap level memiliki beberapa proses atribut (PA). Dimana setiap PA didalamnya terdapat beberapa kriteria yang harus dipenuhi sesuai standar pemenuhan proses atribut dalam COBIT 5. b. Setiap kriteria memiliki skor penilaian 1 sampai dengan 4. Skor tersebut mempresentasikan tingkat pencapaian yang dicapai dari masing-masing kriteria. c. Dari setiap kriteria kemudian dilakukan penjumlahan dari seluruh kuisioner terhadap skor yang dicapai. d. Hasil penjumlahan kemudian dirata-rata dengan cara dibagi terhadap jumlah bobot maksimal lalu dikalikan dengan 100%. e. Dari hasil tersebut didapatkan hasil akhir yang kemudian dapat dikategorikan sesuai aturan: N (Not Achieved, range 0% sampai 15%), P (Partially Achieved, range >15%), L (Largely Achieved, range >50% sampai 85%) dan F (Fully Achieved, range >85% sampai 100%)

6 2. Analisis Kesenjangan (Gap Analysis) Analisa Kesenjangan (Gap Analysis) dilakukan untuk mengetahui kesenjangan tingkat kapabilitas proses dan tingkat harapan. Analisis dilakukan dengan identifikasi peningkatan tingkat kapabilitas berdasarkan proses atribut framework COBIT 5. Hasil analisis ini adalah saran perbaikan untuk tata kelola TI terkait Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit PKU. 3. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Hasil Pengumpulan Data Berdasarkan rumusan masalah yang ada pada Bab 1 dan merode pengumpulan data pada Bab 3, maka hasil pengumpulan data yang penulis lakukan pada RSI PKU mengenai Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Singkil (SIMRS Singkil) sebagai berikut: 1. Hasil Studi Dokumen Hasil studi dokumen yang ada berupa Surat Keputusan Direktur, UU RS, UU IT mengenai landasan hukum pada perencanaan pembangunan SIMRS Singkil, dan ditemukan maksud dan tujuan pengembangan SIMRS Singkil. 2. Hasil Wawancara Wawancara dilakukan dengan narasumber yang merupakan Manajer IT pada bagian ICT RSI PKU sebagai responden. 3. Hasil Kuesioner Berdasarkan tabel pencapaian level hasil kuesioner tersebut diatas, maka tingkat kapabilitas tata kelola TI pada Sistem Informasi Manajemen RSI PKU saat ini adalah 2 yaitu Managed dengan status Largely Achieved sebesar 74,79% atau setara dengan 2,74 bahwa proses pengelolaan data SIMRS Singkil belum dilakukan secara berkala dan belum sepenuhnya dikelola dengan baik. Standar pencapaian yang ditetapkan oleh RSI PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal adalah 85%. Pembahasan mengenai pencapaian dari setiap level beserta proses atributnya adalah sebagai berikut : 1. Level 0 (Incomplete) Kriteria dalam level ini mengenai keamanan dan kemudahan dalam menjalankan Sistem Informasi Manajemen RSI PKU. Hasil pencapaian yang diperoleh sebesar 89,92% dengan status Fully Achieved. Hal ini menunjukkan bahwa RSI PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal telah memperhatikan kemudahan dalam pengelolaan dan pengoperasian Sistem Informasi Manajemen RS Singkil dan keamanannya sehingga tidak mudah terjadi gangguan yang

7 bisa menghambat proses pengelolaan data. 2. Level 1 (Performed) Kriteria pada level ini mengenai aktivitas proses yang terjadi pada SIMRS Singkil. Pada proses ini memperoleh hasil 86,67% dengan status Largely Achieved. Hal ini menyatakan bahwa RSI PKU telah sepenuhnya melakukan dengan baik pada waktu pengelolaan data yang kurang teratur. 3. Level 2 (Managed) Kriteria dalam level ini mengenai pengelolaan data SIMRS Singkil yang berlangsung sesuai perencanaan awal pembangunan SIMRS Singkil. Dalam level ini terdapat dua proses atribut yaitu Performance Management dan Work Product Management. Dari rata-rata kedua atribut, pencapaian level ini adalah 74,79%. Hal ini menunjukkan bahwa proses pengelolaan data yang diimplementasikan belum sepenuhnya mencapai tujuan perencanaan pembangunan SIMRS Singkil. Berikut ini hasil dan pembahasan pencapaian masingmasing proses atribut. a. PA 2.1 Performance Management Mengenai proses pencapaian pengelolaan data informasi yang dikelola sesuai dengan perencanaan dengan hasil pencapaian yang diperoleh adalah sebesar 75,00% dengan status Largely Achieved. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan pengelolaan dan pembaruan data masih belum tercapai sesuai dengan perencanaan. b. PA 2.2 Work Product Management Mengukur sejauh mana proses pengelolaan data SIMRS dengan pencapaian nilai adalah sebesar 74,58% dengan status Largely Achieved. Hal ini menunjukkan proses pengelolaan data dinilai masih terdapat kekurangan. 4. Level 3 (Etablished) Kriteria dalam level ini mengenai pengelolaan data Sistem Informasi Manajemen RSI PKU yang telah dilaksanakan namun masih belum selesai dengan yang diharapkan. Dalam level ini terdapat dua proses atribut yaitu Process Definition dan Process Deployment. Dari rata-rata kedua atribut, pencapaian level ini adalah 74,16%. Hal ini menunjukkan bahwa proses pengelolaan data belum sepenuhnya sesuai perencanaan hanya secara garis besar tercapai. Berikut ini hasil dan pembahasan pencapaian masing-masing proses atribut. a. PA 3.1 Process Definition Mengetahui sejauh mana pengelolaan data pada SIMRS sesuai dengan landasan hukum yang dijadikan acuan dengan hasil pencapaian yang diperoleh adalah 75,00% dengan status Largely Achieved. Hal ini menunjukkan pengelolaan data yang sesuai hanya tercapai sebagian dan masih belum sepenuhnya dikelola dengan baik.

8 b. PA 3.2 Process Deployment Mengetahui sejauh mana proses pengelolaan data yang telah dijalankan dengan hasil pencapaian yang diperoleh adalah 73,33% dengan status Largely Achieved. Hal ini menunjukkan bahwa pengelolaan data yang sesuai standar hanya sebagian tercapai dan masih belum sepenuhnya dikelola dengan baik. 5. Level 4 (Predictable) Kriteria pada level ini mengenai pengelolaan data untuk mencapai hasil dan tujuan pembangunan SIMRS. Dalam level ini terdapat dua proses atribut, yaitu Process Measurement dan Process Control. Dari rata-rata kedua proses atribut tersebut, pencapaian atas level ini sebesar 68,50%. Berikut hasil dan pembahsan pencapaian masingmasing atribut. a. PA 4.1 Process Measurement Mengukur sejauh mana hasil yang diperoleh untuk mendukung performa kegiatan proses pengelolaan data yang dilakukan dengan pencapaian nilai sebesar 70,00% dengan status Largely Achieved. Hal ini menunjukkan bahwa pengelolaan data hanya tercapai sebagian sesuai dengan perencanaan pembangunan. b. PA 4.2 Process Control Mengetahui sejauh mana proses pengelolaan data SIMRS sesuai dengan perencanaan dengan hasil pencapaian yang diperoleh adalah sebesar 67,00% dengan status Largely Achieved. Hal ini menunjukikan pengelolaan data belum tercapai sepenuhnya. 6. Level 5 (Optimizing) Kriteria dalam level ini mengenai pengelolaan data pada SIMRS Singkil yang terus ditingkatkan untuk mencapai tujuan pembangunan SIMRS Singkil. Dalam level ini terdapat dua proses atribut yaitu Process Innovation dan Process Optimization. Dari rata-rata kedua proses atribut tersebut pencapaian atas level ini sebesar 67,92%. Hal ini menunjukkan bahwa proses pengelolaan data yang diimplementasikan belum sepenuhnya berhasil untuk dapat secara terus menerus ditingkatkan dalam pengelolaannya. Berikut ini hasil dan pembahasan pencapaian masing-masing proses atribut. a. PA 5.1 Process Innovation Mengetahui sejauh mana pelaksanaan pengelolaan data SIMRS dan dianalisa dengan hasil pencapaian yang diperoleh adalah sebesar 67,50% dengan status Laregly Achieved. Hal ini menunjukkan pengelolaan data hanya sebagian yang tercapai dalam pengelolaannya dan masih belum sepenuhnya dikelola dengan baik. b. PA 5.2 Process Optimization Mengenai sejauh mana pengelolaan data SIMRS dengan hasil pencapaian 68,35% dengan status Largely Achieved. Hal ini menunjukkan optimisasi proses hanya sebgaian yang tercapai dalam pengelolaannya dan masih belum sepenuhnya dikelola dengan baik.

9 3.2 Analisis Kesenjangan Target kapabilitas yang akan dicapai adalah 3. Selain karena sebagai level standar rata-rata industri RSI PKU mengikuti aturan atau rata-rata level standar instansi atau perusahaan, dalam proses penilaian kapabilitas COBIT 5 harus diperhatikan secara bertahap. Jika level kapabilitas yang dicapai RSI PKU terkait pengelolaan data dan tata kelola TI saat ini adalah level 2 maka target yang harus dipenuhi selanjutnya adalah untuk berada di level kapabilitas 3. Hasil pencapaian tingkat kapabilitas pengelolaan data dan tata kelola TI RSI PKU saat ini adalah 2,74. Sedangkan target level kapabilitas yang akan dicapai adalah level 3. Berikut ini merupakan grafik kesenjangan pencapaian level kapabilitas pengelolaan data dan tata kelola TI pada RSI PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal. Capability as is to be 3.3 Strategi Perbaikan Strategi perbaikan dilakukan dengan memanfaatkan indikator proses atribut dimana dilakukan secara bertahap dengan mengecek kembali setiap proses atribut dari level 1 sampai 3. Berikut ini merupakan uraian startegi perbaikan dari setiap proses atribut. 1. PA 1.1 (Process Performance) Meskipun hasil pencapaian PA 1.1 sudah melebihi target, namun masih ditemukan beberapa kriteria yang tidak secara penuh tercapai. Oleh karenanya tetap perlu dibuatkan suatu strategi perbaikan agar semua kriteria benar-benar secara penuh tercapai dalam pengelolaanya. Berikut ini merupakan strategi perbaikan untuk proses atribut 1.1 Process Performance. a. Melakukan kesadaran tanggung jawab mengenai pengelolaan data sehingga data yang diinputkan sesuai dengan data yang ada. b. Pengkomunikasian hal atau insiden terkait pengelolaan data SIMRS Singkil kepada semua pemangku kepentingan. Didefinisikan secara lebih jelas dan rinci identifikasi peran dan tanggung jawab terkait layanan keamanan informasi. 2. PA 2.1 (Performance Management) Berikut ini merupakan strategi perbaikan untuk proses atribut PA 2.1 Performance Management. a. Mendefinisikan secara lebih jelas pihak-pihak yang terlibat pada kegiatan pengelolaan data SIMRS Singkil. Dilakukan identifikasi peran dan tanggung jawab secara lebih rinci sehingga diketahui pihak-pihak yang bertanggung jawab untuk memantau, mengevaluasi dan menilai kinerja sistem yang berjalan pada RSI PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal. b. Membuatkan SOP mengenai laporan-laporan hasil pengecekan, pemantauan, pelaporan hasil kinerja dan lainlain, agar semua kegiatan pemantauan, pengecekan, dan pelaporan mempunyai bukti tertulis saat dilakukan kegiatan tersebut.

10 3. PA 2.2 (Work Product Management) Berikut ini merupakan strategi perbaikan untuk proses atribut PA 2.2 Work Product Management. a. Menetapkan periode untuk meninjau secara berkala dan menilai hasil kinerja proses pengelolaan data. Sehingga lebih jelas dan akan mengetahui perkembangan proses b. Hasil kerja harus selalu dilaporkan kepada Direktur Utama untuk mengetahui kinerja proses yang harus diperbaiki dan kinerja proses yang sudah tidak layak untuk dijalankan. 4. PA 3.1 (Process Definition) Berikut ini merupakan strategi perbaikan untuk proses atribut PA 3.1 Process Definition. a. Mendefinisikan secara jelas mengenai kebijakan standar yang ada pada kegiatan pengelolaan data SIMRS Singkil. Kebijakan tersebut juga harus disosialisasikan kepada seluruh pegawai agar dapat terlaksana secara baik. b. Membuat prosedur secara luas dan jelas mengenai proses pengelolaan data SIMRS Singkil terkait penanganan gangguan, penanganan bencana alam, pengamanan perangkat dan sebagainya. 5. PA 3.2 (Process Deployment) Berikut ini merupakan strategi perbaikan untuk proses PA 3.2 Process Deployment. a. Meningkatkan kesadaran pegawai akan pengelolaan data SIMRS Singkil sesuai standar SOP dengan melakukan pelatihan, penilaian, pemberian reward dan sebagainya. b. Melakukan pelatihan kegiatan mengoperasikan pengelolaan SIMRS Singkil sesuai dengan kebijakan yang ada. 4. KESIMPULAN DAN SARAN 1. Kesimpulan Dari hasil penelitian yang telah dilakukan pada RSI PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal terhadap pengelolaan data Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Singkil (SIMRS Singkil) yang sudah diterapkan saat ini. Maka dapat diambil suatu kesimpulan sebagai berikut: 1. Tingkat kapabilitas terkait pengelolaan data Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Singkil (SIMRS Singkil) saat ini adalah 2 Managed dengan status Largely Achieved sebesar 74,79% atau setara dengan nilai 2,74 dimana pengkomunikasian pengelolaan data belum sepenuhnya dikelola dengan baik. 2. Strategi Perbaikan yang dapat dilakukan RSI PKU untuk mengelola data SIMRS Singkil antara lain sebagai berikut : a. PA 1.1 : Melakukan pengarahan kesadaran tanggung jawab mengenai pengelolaan data kepada pegawai RSI PKU Muhammadiyah untuk memberikan respon yang cepat apabila terjadi gangguan dan keterlambatan pengelolaan data SIMRS Singkil. b. PA 2.1 : Mendefinisikan dengan jelas mengenai tanggung jawab para pegawai RSI PKU Muhammadiyah dalam perannya sebagai pengelola data SIMRS. c. PA 2.2 : Hasil kerja selalu dilaporkan kepada Direktur Utama untuk mengetahui kinerja proses dan melakukan analisa terhadap pegawai yang terlibat dalam proses bisnis dalam penginputan data, sehingga saat

11 terjadi masalah dapat dikomunikasikan dengan baik. d. PA 3.1 : Meningkatkan kesadaran akan tugas dan tanggung jawab yang sudah ada pada prosedur mengenai peran masing-masing pegawai terkait pengelolaan data SIMRS Singkil dan memaksimalkan lingkungan kerja dan infrastruktur dengan baik dan memadai untuk meningkatkan kinerja pegawai. e. PA 3.2 : Melakukan pelatihan menambah pengelaman dan kualitas SDM untuk dapat menjalankan kegiatan pengelolaan data SIMRS Singkil sesuai dengan perencanaan dan memastikan data yang diperoleh sesuai dengan data yang ada dan layak untuk diolah. 2. Saran - Perlu ditingkatkan kesadaran dari pihak RSI PKU Muhammadiyah Kabupaten Tegal kepada Pegawai tentang tugas dan tanggung jawab masing-masing pegawai terhadap proses pengelolaan data SIMRS Singkil. - Melakukan penambahan fasilitas dan infrastruktur untuk menunjang kinerja pegawai dan kinerja sistem. 5. DAFTAR PUSTAKA [1] D. K. I. Direktorat Jenderal Aplikasi Telematika, Repository Digital, Januari [Online]. Available: /119. [Diakses Maret 2016]. [2] (2016, Maret) [Online] Available: sakit.findthebest.co.id/l/94/rs-islam- Pku-Muhammadiyah [Diakses Maret 2016]. [3] ISACA, COBIT 5: A Business Framework For The Governance and Management of Enterprise IT. USA: ISACA, [4] Devie Firmansyah, "Pengukuran Kapabilitas Pengelolaan Sistem Informasi Sub Domain Deliver, Service, Support 01 Menggunakan Framework Cobit 5," Jurnal Konferensi Nasional Sistem & Informatika, Bali [5] Abdul Hakim, Hoga Saragih, dan Agus Suharto, "Evaluasi Tata Kelola Teknologi Informasi Dengan Framework Cobit 5 Di Kementrian ESDM," Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Eresha, Jakarta. [6] E. N. D. A. Dewi Ciptaningrum, Audit Keamanan Sistem Informasi Pada Kantor Pemerintah Kota Yogyakarta Menggunakan Cobit 5, Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2015 (SENTIKA 2015), [7] Kridanto Surendo, Implementasi Tata Kelola Teknologi Informasi. Bandung: INFORMATIKA, [8] E. S. Susanto, COBIT 5 an ISACA framework, E. S. Susanto, Ed. Rolling Meadows, USA: ISACA, [9] ISACA, COBIT 5 : Self Assessment Guide: Using COBIT 5. USA: ISACA, 2013 [10] ISACA, COBIT 5: Process Reference Guide Exposure Draft. USA, [11] CV IT Fourteen. (2013) Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit SIMRS. [Online]. Available: sistem-informasi-manajemen-rumahsakit-simrs.html [Diakses tanggal 1 April 2016].

12

Keywords: IT Governance Analysis, COBIT 5, MEA02, Capability Level, Operation and Maintenance

Keywords: IT Governance Analysis, COBIT 5, MEA02, Capability Level, Operation and Maintenance ANALISIS PROSES MONITORING, EVALUASI DAN PENILAIAN PENGENDALIAN INTERNAL (MEA02) TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI BERDASARKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA PT. TELKOM JOHAR SEMARANG Anisa Asri Meilinda 1,

Lebih terperinci

Journal of Information System

Journal of Information System 11 Analisis Proses Monitoring, Evaluasi dan Penilaian Pengendalian Internal (MEA02) Tata KelolaTeknologi Informasi Berdasarkan Kerangka Kerja COBIT 5 Pada PT. Telkom Johar Semarang Analysis Of Process

Lebih terperinci

ANALISIS SISTEM INFORMASI POTENSI DAERAH (SIPOTENDA) PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN KENDAL MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 (MEA01)

ANALISIS SISTEM INFORMASI POTENSI DAERAH (SIPOTENDA) PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN KENDAL MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 (MEA01) ANALISIS SISTEM INFORMASI POTENSI DAERAH (SIPOTENDA) PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN KENDAL MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 (MEA01) Prastica Suci mentari 1, Heru Pramono Hadi, SE, M.Kom

Lebih terperinci

:Tata Kelola, COBIT 5, Tingkat Kapabilitas, Kesenjangan

:Tata Kelola, COBIT 5, Tingkat Kapabilitas, Kesenjangan ANALISIS PROSES PENGAWASAN EVALUASI DAN PENILAIAN PENGENDALIAN INTERNAL PADA SISTEM BADAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KOTA SEMARANG BERDASARKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 Annissa Luthfiani 1, Yuventius Tyas

Lebih terperinci

FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG

FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG LAPORAN TUGAS AKHIR ANALISIS TATA KELOLA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH KABUPATEN TEGAL MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (MEA01) Disusun Oleh: Nama : Mutiara Susmita NIM : A12.2012.04796

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian dalam penyusunan tugas akhir ini adalah di Badan Kepegawaian Daerah Kota Semarang. Terletak pada Jl. Pemuda No. 148 lt.5 Semarang Telp.3586680,

Lebih terperinci

Kata Kunci: COBIT 5, Analisis Tata Kelola TI, Proses Layanan Keamanan (DSS05), E-Procurement

Kata Kunci: COBIT 5, Analisis Tata Kelola TI, Proses Layanan Keamanan (DSS05), E-Procurement ANALISIS TATA KELOLA PROSES LAYANAN KEAMANAN INFORMASI PENYEDIA BARANG/JASA (DSS05) DALAM KEGIATAN E-PROCUREMENT PADA LPSE PROVINSI JAWA TENGAH BERDASARKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 Ana Ranitania 1, Amiq

Lebih terperinci

MODEL PENILAIAN KAPABILITAS PROSES OPTIMASI RESIKO TI BERDASARKAN COBIT 5

MODEL PENILAIAN KAPABILITAS PROSES OPTIMASI RESIKO TI BERDASARKAN COBIT 5 MODEL PENILAIAN KAPABILITAS PROSES OPTIMASI RESIKO TI BERDASARKAN COBIT 5 Rahmi Eka Putri Program Studi Sistem Komputer Fakultas Teknologi Informasi Universitas Andalas e-mail : rahmi230784@gmail.com Abstrak

Lebih terperinci

ANALISIS TATA KELOLA PROSES LAYANAN KEAMANAN INFORMASI PENYEDIA JASA KESEHATAN (DSS05) DALAM KEGIATAN PENERAPAN APLIKASI SIM PADA PT

ANALISIS TATA KELOLA PROSES LAYANAN KEAMANAN INFORMASI PENYEDIA JASA KESEHATAN (DSS05) DALAM KEGIATAN PENERAPAN APLIKASI SIM PADA PT ANALISIS TATA KELOLA PROSES LAYANAN KEAMANAN INFORMASI PENYEDIA JASA KESEHATAN (DSS05) DALAM KEGIATAN PENERAPAN APLIKASI SIM PADA PT. CITO PUTRA UTAMA SEMARANG BERDASARKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 Abdul

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan yang begitu pesat. Sistem informasi dan teknologi turut

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan yang begitu pesat. Sistem informasi dan teknologi turut BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Era globalisasi saat ini, sistem informasi dan teknologi mengalami perkembangan yang begitu pesat. Sistem informasi dan teknologi turut berkembang penting dalam menentukan

Lebih terperinci

Kata Kunci: COBIT 5, Audit Tata Kelola TI, Deliver, Service and Support (DSS05), Tingkat Kapabilitas, Kesenjangan.

Kata Kunci: COBIT 5, Audit Tata Kelola TI, Deliver, Service and Support (DSS05), Tingkat Kapabilitas, Kesenjangan. AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI BERBASIS COBIT 5 (DSS05) UNTUK EVALUASI KEAMANAN SISTEM INFORMASI PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN KENDAL Tri Rachmawati Sari 1, Wellia Shinta Sari

Lebih terperinci

Kata Kunci: Analisis Tata Kelola TI, COBIT 5, MEA01, Tingkat Kapabilitas, Rumah Sakit

Kata Kunci: Analisis Tata Kelola TI, COBIT 5, MEA01, Tingkat Kapabilitas, Rumah Sakit ANALISIS TINGKAT KAPABILITAS PROSES PENGAWASAN, EVALUASI DAN PENILAIAN KINERJA, DAN KESESUAIAN (MEA01) SISTEM INFORMASI PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TUGUREJO SEMARANG BERDASARKAN COBIT 5 Ariel Bagus Nugroho

Lebih terperinci

ANALISIS IT GOVERNANCE DENGAN DOMAIN MEA01 DALAM PELAKSANAAN E-HEALTH MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH

ANALISIS IT GOVERNANCE DENGAN DOMAIN MEA01 DALAM PELAKSANAAN E-HEALTH MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH Techno.COM, Vol. 15, No. 1, Februari 2016: 48-57 ANALISIS IT GOVERNANCE DENGAN DOMAIN MEA01 DALAM PELAKSANAAN E-HEALTH MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH Rusyida

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Risiko berhubungan dengan ketidakpastian, ini terjadi oleh karena kurang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Risiko berhubungan dengan ketidakpastian, ini terjadi oleh karena kurang BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Risiko 2.1.1. Definisi Risiko Risiko berhubungan dengan ketidakpastian, ini terjadi oleh karena kurang atau tidak tersedianya cukup informasi tentang apa yang akan terjadi.

Lebih terperinci

PERANCANGAN TATA KELOLA TI UNTUK PELAYANAN PUBLIK PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA SURABAYA DENGAN KERANGKA KERJA COBIT

PERANCANGAN TATA KELOLA TI UNTUK PELAYANAN PUBLIK PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA SURABAYA DENGAN KERANGKA KERJA COBIT PERANCANGAN TATA KELOLA TI UNTUK PELAYANAN PUBLIK PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA SURABAYA DENGAN KERANGKA KERJA COBIT Soni Susanto 1) dan Hari Ginardi 2) 1) Program Studi Magister Manajemen Teknologi,

Lebih terperinci

Devie Firmansyah STMIK& PKN LPKIA Jl. Soekarno Hatta 456 Bandung (022)

Devie Firmansyah STMIK& PKN LPKIA Jl. Soekarno Hatta 456 Bandung (022) Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2015 STMIK STIKOM Bali, 9 10 Oktober 2015 Pengukuran Kapabilitas Pengelolaan Sistem Informasi Sub Domain Deliver, Service, Support 01 Menggunakan Framework Cobit

Lebih terperinci

AUDIT SISTEM INFORMASI PENGAWASAN DAN PEMANTAUAN PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN COBIT

AUDIT SISTEM INFORMASI PENGAWASAN DAN PEMANTAUAN PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN COBIT AUDIT SISTEM INFORMASI PENGAWASAN DAN PEMANTAUAN PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN COBIT 5 PADA PT TELKOM REGIONAL WHOLESALE SERVICE 3 JAWA BARAT 1 Tri Ramdhany, 2 Marsya Diyni Nur adila 1 Program

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEMATANGAN E-GOVERNMENT MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (STUDI KASUS : DINAS PERDAGANGAN DAN PERINDUSTRIAN KOTA SURABAYA)

ANALISIS TINGKAT KEMATANGAN E-GOVERNMENT MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (STUDI KASUS : DINAS PERDAGANGAN DAN PERINDUSTRIAN KOTA SURABAYA) Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia, 1 November 2016 ANALISIS TINGKAT KEMATANGAN E-GOVERNMENT MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (STUDI KASUS : DINAS PERDAGANGAN DAN PERINDUSTRIAN KOTA SURABAYA) Titus

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KAPABILITAS SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT BERDASARKAN COBIT 5 (MEA01) PADA RSUD TUGUREJO SEMARANG

ANALISIS TINGKAT KAPABILITAS SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT BERDASARKAN COBIT 5 (MEA01) PADA RSUD TUGUREJO SEMARANG Techno.COM, Vol. 14, No. 4, November 2015: 291-298 ANALISIS TINGKAT KAPABILITAS SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT BERDASARKAN COBIT 5 (MEA01) PADA RSUD TUGUREJO SEMARANG Ariel Bagus Nugroho 1, Amiq Fahmi 2

Lebih terperinci

Analisis Tingkat Kapabilitas Sistem Informasi Layanan Pengaduan Menggunakan Kerangka Kerja COBIT 5 DOMAIN APO (APO11) Pada LaporGub

Analisis Tingkat Kapabilitas Sistem Informasi Layanan Pengaduan Menggunakan Kerangka Kerja COBIT 5 DOMAIN APO (APO11) Pada LaporGub 1 Analisis Tingkat Kapabilitas Sistem Informasi Layanan Pengaduan Menggunakan Kerangka Kerja COBIT 5 DOMAIN APO (APO11) Pada LaporGub Analysis Of The Level Of Service Complaint Information System Capabilities

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Terdapat banyak penelitian yang membahas tata kelola teknologi informasi menggunakan kerangka kerja COBIT 5, namun pada penelitian ini peneliti hanya memaparkan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman Judul... ii. Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah Untuk Kepentingan Akademis... Kesalahan! Bookmark tidak ditentukan.

DAFTAR ISI. Halaman Judul... ii. Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah Untuk Kepentingan Akademis... Kesalahan! Bookmark tidak ditentukan. x DAFTAR ISI Halaman Judul... ii Persetujuan Laporan Tugas Akhir... Kesalahan! Bookmark tidak ditentukan. iii Pengesahan Dewan Penguji... Kesalahan! Bookmark tidak ditentukan. iv Pernyataan Keaslian Tugas

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Laporan tugas akhir berobjek pada Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Semarang yang beralamat di Jl. Pemuda, No. 148 Semarang 50132. 3.2 Metode Pengumpulan

Lebih terperinci

EVALUASI SISTEM E-GOVERNMENT BERDASARKAN COBIT 5 DENGAN DOMAIN MEA01 PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG

EVALUASI SISTEM E-GOVERNMENT BERDASARKAN COBIT 5 DENGAN DOMAIN MEA01 PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG EVALUASI SISTEM E-GOVERNMENT BERDASARKAN COBIT 5 DENGAN DOMAIN MEA01 PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG Vinieta Zhafarina 1, Sasono Wibowo 2 1.2 Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era saat ini tidak dipungkiri lagi bahwa kemajuan teknologi informasi berkembang sangat pesat di dalam segala bidang guna peningkatan kinerja suatu bisnis

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: Analisis, NOSS A, COBIT 5, DSS. vi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata kunci: Analisis, NOSS A, COBIT 5, DSS. vi Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK NOSS A (New Operation Support System Assurance) merupakan objek di PT Telekomunikasi Indonesia Tbk yang berperan sebagai montirong terhadap peningkatan pelayanan kepada pelanggan. Semua data pelanggan

Lebih terperinci

ANALISA TINGKAT KAPABILITAS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA PT. BERLIAN JASA TERMINAL INDONESIA

ANALISA TINGKAT KAPABILITAS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA PT. BERLIAN JASA TERMINAL INDONESIA ANALISA TINGKAT KAPABILITAS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA PT. BERLIAN JASA TERMINAL INDONESIA Nurrahmi Fitri 1) dan R. V. Hari Ginardi 2) 1) Manajemen Teknologi

Lebih terperinci

Penilaian Kapabilitas Proses Tata Kelola TI Berdasarkan Proses DSS01 Pada Framework COBIT 5

Penilaian Kapabilitas Proses Tata Kelola TI Berdasarkan Proses DSS01 Pada Framework COBIT 5 Penilaian Kapabilitas Proses Tata Kelola TI Berdasarkan Proses DSS01 Pada Framework COBIT 5 Rahmi Eka Putri Teknik Informatika Program Studi Sistem Komputer FTI Universitas Andalas Jl. Kampus Limau Manis

Lebih terperinci

ANALISIS PROSES PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (DSS02) DALAM PELAYANAN TERPADU SATU PINTU PADA BPPT KOTA SEMARANG

ANALISIS PROSES PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (DSS02) DALAM PELAYANAN TERPADU SATU PINTU PADA BPPT KOTA SEMARANG ANALISIS PROSES PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (DSS02) DALAM PELAYANAN TERDU SATU PINTU DA BPPT KOTA SEMARANG 1 Bagus Edy, 2 Amiq Fahmi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer,

Lebih terperinci

Idham Dwi Risdia 1, Yupie Kusumawati 2 1,2

Idham Dwi Risdia 1, Yupie Kusumawati 2 1,2 ANALISIS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI AUTOMETIC METER READING (AMR) BERDASARKAN DOMAIN MEA KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA DIVISI TRANSAKSI ENERGI LISTRIK PT. PLN (Persero) AREA SEMARANG Idham Dwi Risdia

Lebih terperinci

Audit Sistem Informasi Akademik Menggunakan COBIT 5 di Universitas Jenderal Achmad Yani

Audit Sistem Informasi Akademik Menggunakan COBIT 5 di Universitas Jenderal Achmad Yani Audit Sistem Informasi Akademik Menggunakan COBIT 5 di Universitas Jenderal Achmad Yani Erdis Ekowansyah 1*, Yulison H Chrisnanto, Puspita, Nurul Sabrina 1 Program Studi Informatika, Fakultas MIPA, Universitas

Lebih terperinci

ANALISIS TATA KELOLA PT. APAC INTI CORPORA DENGAN MENGGUNAKAN DOMAIN DELIVER, SERVICE AND SUPPORT (DSS06) DALAM FRAMEWORK COBIT 5

ANALISIS TATA KELOLA PT. APAC INTI CORPORA DENGAN MENGGUNAKAN DOMAIN DELIVER, SERVICE AND SUPPORT (DSS06) DALAM FRAMEWORK COBIT 5 ANALISIS TATA KELOLA PT. APAC INTI CORPORA DENGAN MENGGUNAKAN DOMAIN DELIVER, SERVICE AND SUPPORT (DSS06) DALAM FRAMEWORK COBIT 5 Farisan Haq 1, Agus Winarno 2 Mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro Semarang

Lebih terperinci

Perancangan Model Kapabilitas Optimasi Sumber Daya TI Berdasarkan COBIT 5 Process Capability Model

Perancangan Model Kapabilitas Optimasi Sumber Daya TI Berdasarkan COBIT 5 Process Capability Model Perancangan Model Kapabilitas Optimasi Sumber Daya TI Berdasarkan COBIT 5 Process Capability Model Heru Nugroho Abstrak Optimasi sumber daya TI merupakan salah satu bagian dari tatakelola TI suatu organisasi.

Lebih terperinci

ANALISIS IT GOVERNANCE DENGAN DOMAIN MEA01 DALAM PELAKSANAAN E-HEALTH MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH

ANALISIS IT GOVERNANCE DENGAN DOMAIN MEA01 DALAM PELAKSANAAN E-HEALTH MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH ANALISIS IT GOVERNANCE DENGAN DOMAIN MEA01 DALAM PELAKSANAAN E-HEALTH MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH Rusyida Baniya Savira 1, Wellia Shinta Sari 2 Mahasiswa

Lebih terperinci

Evaluasi Sistem E-Goverment Berdasarkan Cobit 5 Dengan Domain MEA01 Pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Semarang

Evaluasi Sistem E-Goverment Berdasarkan Cobit 5 Dengan Domain MEA01 Pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Semarang 128 ISSN: 1978-1520 Evaluasi Sistem E-Goverment Berdasarkan Cobit 5 Dengan Domain MEA01 Pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Semarang Evaluation of E-Government System Based on COBIT 5 With Domain MEA01

Lebih terperinci

Sudah di upload ke technocom pada maret 2017

Sudah di upload ke technocom pada maret 2017 IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5 ISSN: 1978-1520 1 Sudah di upload ke technocom pada maret 2017 Received June1 st,2012; Revised June25 th, 2012; Accepted July 10 th, 2012 2 ISSN: 1978-1520 ANALISIS

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Berkaitan dengan topik di tata kelola COBIT, ada beberapa penelitian yang terkait dengan COBIT, terutama pada domain deliver, support and service, diantaranya

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Definisi mengenai tata kelola TI dikemukakan oleh beberapa ahli, diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Karen D. Schwartz mengungkapkan bahwa, Tata kelola sederhananya

Lebih terperinci

Tingkat Kapabilitas Tata Kelola TI Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Sam Ratulangi

Tingkat Kapabilitas Tata Kelola TI Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Sam Ratulangi Tingkat Kapabilitas Tata Kelola TI Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Sam Ratulangi Wella 1, Anasthasia Tampi 2 Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Informatika, Universitas Multimedia

Lebih terperinci

PENGUKURAN M ANAJEMEN RISIKO TI DI PT.X MENGGUNAKAN COBIT 5. Myrna Dwi Rahmatya, Ana Hadiana, Irfan Maliki Universitas Komputer Indonesia

PENGUKURAN M ANAJEMEN RISIKO TI DI PT.X MENGGUNAKAN COBIT 5. Myrna Dwi Rahmatya, Ana Hadiana, Irfan Maliki Universitas Komputer Indonesia PENGUKURAN M ANAJEMEN RISIKO TI DI PT.X MENGGUNAKAN COBIT 5 Myrna Dwi Rahmatya, Ana Hadiana, Irfan Maliki Universitas Komputer Indonesia Program Pasca Sarjana, Program Studi Magister Sistem Informasi Jl.

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Banyak penelitian tentang analisis tata kelola TI menggunakan kerangka kerja COBIT 5, salah satu diantaranya adalah penelitian dari Widya Cholil, et all [1].

Lebih terperinci

AUDIT SISTEM INFORMASI PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANYUMAS MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 4.1 ABSTRAK

AUDIT SISTEM INFORMASI PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANYUMAS MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 4.1 ABSTRAK AUDIT SISTEM INFORMASI PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANYUMAS MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 4.1 Damar Rivaldi Zulkarnaen 1, Rizki Wahyudi 2, dan Andik Wijanarko 3 Program Studi Sistem Informasi 1,2 Program

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1.1 Tinjauan Pustaka Terkait dengan topik di tata kelola COBIT, terdapat beberapa penelitian yang terkait dengan COBIT, terutama pada domain Build, Acquire and Implementation, diantaranya

Lebih terperinci

ANALISIS TATA KELOLA TI PROSES BISNIS (DSS06) INVENTORY BARANG MESIN FOTOCOPY PADA PT. ASTRAGRAPHIA Tbk BERDASARKAN FRAMEWORK COBIT 5

ANALISIS TATA KELOLA TI PROSES BISNIS (DSS06) INVENTORY BARANG MESIN FOTOCOPY PADA PT. ASTRAGRAPHIA Tbk BERDASARKAN FRAMEWORK COBIT 5 ANALISIS TATA KELOLA TI PROSES BISNIS (DSS06) INVENTORY BARANG MESIN FOTOCOPY PADA PT. ASTRAGRAPHIA Tbk BERDASARKAN FRAMEWORK COBIT 5 Yesinta Baby Tresyadora 1, Usman Sudibyo 2, Ssi.,M.KOM Sistem Informasi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Teknologi informasi menjadi bagian yang signifikan bagi perusahaan maupun instansi pemerintahan. Teknologi informasi berperan dalam mendukung tujuan bisnis perusahaan

Lebih terperinci

TAKARIR. Bahasa latin untuk mendengar Orang yang bersangkutan langsung Monitor, Evaluate, & Assess Memonitoring, Mengevaluasi Dan Menilai

TAKARIR. Bahasa latin untuk mendengar Orang yang bersangkutan langsung Monitor, Evaluate, & Assess Memonitoring, Mengevaluasi Dan Menilai TAKARIR Audire Bahasa latin untuk mendengar Stakeholder Orang yang bersangkutan langsung Monitor, Evaluate, & Assess Memonitoring, Mengevaluasi Dan Menilai Control Objective Detail dari subdomain dalam

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penggunaan teknologi informasi adalah kebutuhan wajib dalam dunia bisnis. Teknologi informasi sangat berperan dalam mendukung kegiatan operasional dan proses

Lebih terperinci

Audit Tata Kelola Pelayanan Sistem Informasi pada RSUD Benyamin Guluh Kolaka

Audit Tata Kelola Pelayanan Sistem Informasi pada RSUD Benyamin Guluh Kolaka Audit Tata Kelola Pelayanan Sistem Informasi pada RSUD Benyamin Guluh Kolaka Noorhasanah.Z Program Studi Sistem Informasi Universitas Sembilanbelas November Kolaka Jl. Pemuda No. 339 Kolaka, Sulawesi Tenggara

Lebih terperinci

Techno.COM, Vol. 15, No. 2, Mei 2016:

Techno.COM, Vol. 15, No. 2, Mei 2016: Techno.COM, Vol. 15, No. 2, Mei 2016: 170-176 ANALISIS TATA KELOLA OPTIMALISASI SUMBER DAYA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN JEMBATAN TIMBANG (EDM04) BERDASARKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA DINAS PERHUBUNGAN

Lebih terperinci

COBIT 5: ENABLING PROCESSES

COBIT 5: ENABLING PROCESSES COBIT 5: ENABLING PROCESSES COBIT 5: Enabling Processes (cont.) Source: COBIT 5, figure 29. 2012 ISACA All rights reserved. 2 Enabling Process COBIT 5 cont... Stakeholder : tiap proses memiliki stakeholder

Lebih terperinci

EVALUASI TATA KELOLA SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. PENGUIN INDONESIA

EVALUASI TATA KELOLA SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. PENGUIN INDONESIA EVALUASI TATA KELOLA SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. PENGUIN INDONESIA Yordan Indra Perdana, AL Yasser ObrinansaA, Daniel Candra Wijaya School of Information Systems Bina Nusantara University

Lebih terperinci

SELF ASSESSMENT SISTEM PELAYANAN PERIJINAN SATU PINTU BERDASARKAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA BADAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KOTA SEMARANG

SELF ASSESSMENT SISTEM PELAYANAN PERIJINAN SATU PINTU BERDASARKAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA BADAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KOTA SEMARANG SELF ASSESSMENT SISTEM PELAYANAN PERIJINAN SATU PINTU BERDASARKAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA BADAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KOTA SEMARANG Aziz Adi Nugroho 1, Wellia Shinta Sari 2 Mahasiswa Universitas Dian

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan pada Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan Jawa Tengah. Dalam penelitian ini penulis menggunakan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI SIDANG TUGAS AKHIR... LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN...

DAFTAR ISI... LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI SIDANG TUGAS AKHIR... LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI SIDANG TUGAS AKHIR... LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR

Lebih terperinci

Kata kunci: manajemen TI, COBIT 5, level kapabilitas, domain MEA

Kata kunci: manajemen TI, COBIT 5, level kapabilitas, domain MEA ANALISIS TATA KELOLA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN TERPADU ( SIMPADU ) PNPM MANDIRI MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT (Studi Kasus : PNPM Mandiri Kecamatan Sukaresik) Irvan Sagita Sanjaya, Nurul Hiron, Aldy

Lebih terperinci

Sistem Informasi STMIK Amikom Purwokerto 1, 2 1,2 ABSTRAK

Sistem Informasi STMIK Amikom Purwokerto   1, 2 1,2 ABSTRAK PENGUKURAN KINERJA SISTEM INFORMASI TATA KELOLA KEUANGAN KANTOR KECAMATAN KEMRANJEN KABUTEN BANYUMAS MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5.0 DA DOMAIN MEA (MONITOR, EVALUATE, AND ASSESS) Alizar Mustofa 1 dan Sitaresmi

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Terdapat beberapa penelitian terkait dengan self assessment dan tata kelola TI menggunakan standar IT Governance, diantaranya adalah penelitian oleh Ana Ranitania

Lebih terperinci

AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI RUMAH SAKIT MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (STUDI KASUS DI RS PANTI RAPIH)

AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI RUMAH SAKIT MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (STUDI KASUS DI RS PANTI RAPIH) AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI RUMAH SAKIT MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (STUDI KASUS DI RS PANTI RAPIH) Yulius Budi Wijayanto, Bambang Soedijono W, Armadyah Amborowati Magister Teknik Informatika

Lebih terperinci

AUDIT SISTEM INFORMASI BIRO KEUANGAN SEKDA. PROVINSI BALI DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5

AUDIT SISTEM INFORMASI BIRO KEUANGAN SEKDA. PROVINSI BALI DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 AUDIT SISTEM INFORMASI BIRO KEUANGAN SEKDA. PROVINSI BALI DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 TUGAS AKHIR Diajukan guna memenuhi sebagian persyaratan dalam rangka menyelesaikan Pendidikan Sarjana Strata

Lebih terperinci

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI MENGGUNAKAN COBIT 5 STUDI KASUS BIRO PELAYANAN DAN PENGEMBANGAN SOSIAL PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI MENGGUNAKAN COBIT 5 STUDI KASUS BIRO PELAYANAN DAN PENGEMBANGAN SOSIAL PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI MENGGUNAKAN COBIT 5 STUDI KASUS BIRO PELAYANAN DAN PENGEMBANGAN SOSIAL PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT 1 Hanif Fakhrurroja, S.Si., M.T., 2 Sopyan 1 Dosen Pembimbing

Lebih terperinci

1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang IMPLEMENTASI FRAMEWORK COBIT 5 DALAM EVALUASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT (SIMRS) DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN LAHAT Niza Erika 1, Megawaty 2, Siti Sauda 3 Mahasiswa 1, Dosen 2,3 Jalan

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terkait Terdapat berberapa penelitian yang terkait dengan analisis tata kelola menggunakan kerangka kerja cobit 5 diantaranya penelitian yang dilakukan oleh Abdul

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data Dalam penelitian ini, sumber data yang digunakan adalah bagian Pelayanan pada PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang. Teknik pengumpulan

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN Pada tugas akhir ini penulis melakukan penelitian yang berkaitan dengan evaluasi dan perbaikan kualitas pelayanan pada Larissa Aesthetic Center Cabang I Semarang yang beralamat

Lebih terperinci

AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI (EMIS) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 PT TDM BANDARLAMPUNG

AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI (EMIS) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 PT TDM BANDARLAMPUNG AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI (EMIS) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 PT TDM BANDARLAMPUNG Ummy Permata Hakim 1), Dedi Darwis 2) 1) Sistem Informasi, STMIK Teknokrat 2) Manajemen Informatika, AMIK

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Menurut Rainer & Cegielski (2013), sistem informasi adalah sebuah sistem informasi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi

Lebih terperinci

AUDIT SISTEM INFORMASI RSUD SLEMAN UNTUK MONITORING DAN EVALUASI KINERJA SISTEM

AUDIT SISTEM INFORMASI RSUD SLEMAN UNTUK MONITORING DAN EVALUASI KINERJA SISTEM AUDIT SISTEM INFORMASI RSUD SLEMAN UNTUK MONITORING DAN EVALUASI KINERJA SISTEM Beni Suranto 1, Farah Fauziyah Hanum, Kholid Haryono 3 1,,3 Jurusan Teknik Informatika Universitas islam Indonesia Jl. Kaliurang

Lebih terperinci

PENILAIAN TATA KELOLA TI BERDASARKAN EDM01 COBIT 5 Siti Sarah Abdullah 1, RR. Isni Anisah P. 2

PENILAIAN TATA KELOLA TI BERDASARKAN EDM01 COBIT 5 Siti Sarah Abdullah 1, RR. Isni Anisah P. 2 Makalah Nomor: KNSI-423 PENILAIAN TATA KELOLA TI BERDASARKAN EDM01 COBIT 5 Siti Sarah Abdullah 1, RR. Isni Anisah P. 2 1 Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Suryakancana Cianjur 2 Politeknik

Lebih terperinci

EVALUASI PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK STRATEGI KEUNGGULAN BERSAING

EVALUASI PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK STRATEGI KEUNGGULAN BERSAING EVALUASI PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK STRATEGI KEUNGGULAN BERSAING Jusmawati 1, Bambang Soedijono 2, Emha Taufiq 3 1 Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Sistem Informasi, Universitas Yapis Papua

Lebih terperinci

PENGUKURAN MANAJEMEN SUMBER DAYA TI DENGAN MENGGUNAKAN METODE COBIT PADA PT.PUPUK SRIWIJAYA PALEMBANG

PENGUKURAN MANAJEMEN SUMBER DAYA TI DENGAN MENGGUNAKAN METODE COBIT PADA PT.PUPUK SRIWIJAYA PALEMBANG PENGUKURAN MANAJEMEN SUMBER DAYA TI DENGAN MENGGUNAKAN METODE COBIT PADA PT.PUPUK SRIWIJAYA PALEMBANG Endah Dian Afani(endah_afani@yahoo.co.id),Reni Marlina(renny_adinta@yahoo.com) Dafid(dafid@mdp_ac.id)

Lebih terperinci

Evaluasi Tata Kelola Sistem Informasi Keuangan PT Inti Cakrawala Citra Menggunakan Framework COBIT 5

Evaluasi Tata Kelola Sistem Informasi Keuangan PT Inti Cakrawala Citra Menggunakan Framework COBIT 5 Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2016 STT Ibnu Sina Batam, 11 13 Agustus 2016 1 Evaluasi Tata Kelola Sistem Informasi Keuangan PT Inti Cakrawala Citra Menggunakan Framework COBIT 5 Vinilia Mariyanda

Lebih terperinci

AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PADA UNIVERSITAS BINA DARMA MENGGUNAKAN COBIT 5.0

AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PADA UNIVERSITAS BINA DARMA MENGGUNAKAN COBIT 5.0 AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PADA UNIVERSITAS BINA DARMA MENGGUNAKAN COBIT 5.0 A Yani Ranius Universitas Bina Darama, Jl. A. Yani No 12 Palembang, ay_ranius@yahoo.com ABSTRAK COBIT 5 merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pengelolaan Informasi Teknologi (IT) menjadi semakin dibutuhkan

BAB I PENDAHULUAN. Pengelolaan Informasi Teknologi (IT) menjadi semakin dibutuhkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengelolaan Informasi Teknologi (IT) menjadi semakin dibutuhkan sebagai dampak perkembangan teknologi yang demikian cepatnya. Hal tersebut kemudian mendorong pihak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Semakin berkembanganya teknologi informasi menuntut perusahaan untuk melakukan pengembangan internal maupun eksternal organisasi. Hal ini mengakibatkan teknologi informasi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (Satzinger, Jackson, & Burd, 2005), sistem informasi merupakan sekumpulan komponen yang saling terhubung untuk bekerja mengumpulkan,

Lebih terperinci

Audit Sistem Informasi Framework Cobit 5

Audit Sistem Informasi Framework Cobit 5 Fietri Setiawati Sulaeman Program Studi Teknik informatika Unsur fietrisetiawati@gmail.com Abstrak Sistem informasi mempunyai peran sangat penting dalam memberikan keunggulan di dunia usaha. Dimana investasi

Lebih terperinci

Penilaian Penerapan Tata Kelola Teknologi Informasi Di Universitas Telkom Menggunakan Framework Cobit 5

Penilaian Penerapan Tata Kelola Teknologi Informasi Di Universitas Telkom Menggunakan Framework Cobit 5 ISSN : 2355-9365 e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3166 Penilaian Penerapan Tata Kelola Teknologi Informasi Di Universitas Telkom Menggunakan Framework Cobit 5 Information Technology

Lebih terperinci

Audit Sistem Informasi Menggunakan Cobit 5.0 Domain DSS pada PT Erajaya Swasembada, Tbk

Audit Sistem Informasi Menggunakan Cobit 5.0 Domain DSS pada PT Erajaya Swasembada, Tbk Audit Sistem Informasi Menggunakan Cobit 5.0 DSS pada PT Erajaya Swasembada, Tbk Wella Program Studi Sistem Informasi, Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang, Indonesia wella@umn.ac.id Abstract The

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2. 1. Audit 2.1.1. Pengertian Audit Audit SI merupakan proses pengumpulan dan evaluasi bukti-bukti untuk menentukan apakah sistem komputer yang digunakan telah dapat melindungi

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEMATANGAN SISTEM INFORMASI PADA RS PANTI WILASA Dr.CIPTO SEMARANG MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5

ANALISIS TINGKAT KEMATANGAN SISTEM INFORMASI PADA RS PANTI WILASA Dr.CIPTO SEMARANG MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 ANALISIS TINGKAT KEMATANGAN SISTEM INFORMASI PADA RS PANTI WILASA Dr.CIPTO SEMARANG MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 Luluk Nurjanah 1 Sistem Informasi, Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Jl. Nakula

Lebih terperinci

AUDIT SISTEM INFORMASI MANAJEMEN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 DOMAIN MEA PADA KPP PRATAMA SUMEDANG

AUDIT SISTEM INFORMASI MANAJEMEN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 DOMAIN MEA PADA KPP PRATAMA SUMEDANG AUDIT SISTEM INFORMASI MANAJEMEN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 DOMAIN MEA PADA KPP PRATAMA SUMEDANG 1 Doni, ST.MT. 2 Andi Akbar 1 Magister Teknik Informatika Universitas

Lebih terperinci

FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG

FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG LAPORAN TUGAS AKHIR AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI BERBASIS COBIT 5 (DSS05) UNTUK EVALUASI KEAMANAN SISTEM INFORMASI PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN KENDAL Disusun Oleh: Nama : Tri

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Objek Penelitian Laporan tugas akhir berobjek pada Distrik Navigasi Kelas II Semarang yang beralamat di Jalan Yos Sudarso No.32 Semarang, merupakan instansi pemerintahan yang

Lebih terperinci

Gambar I.1 Contribution of IT to the Business Sumber : (ITGI, 2011)

Gambar I.1 Contribution of IT to the Business Sumber : (ITGI, 2011) BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Investasi terhadap teknologi informasi di perusahaan pada saat ini merupakan hal yang penting bagi perusahaan yang proses bisnisnya dan didukung oleh teknologi informasi.

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terkait Ada banyak penelitian yang membahas tentang tata kelola teknologi informasi dengan kerangka kerja COBIT 5, diantaranya adalah penelitian oleh Noka Rizki P,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kelola TI yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing instansi atau perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. kelola TI yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing instansi atau perusahaan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengelolaan Teknologi Informasi (TI) menjadi semakin dibutuhkan sebagai dampak perkembangan teknologi yang demikian cepatnya. Hal tersebut kemudian mendorong pihak

Lebih terperinci

Yudistira Dian Hastiti 1, Lalang Erawan 2 1,2

Yudistira Dian Hastiti 1, Lalang Erawan 2 1,2 ANALISIS TATA KELOLA OPTIMALISASI SUMBER DAYA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN JEMBATAN TIMBANG (EDM04) BERDASARKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA PROVINSI JAWA TENGAH

Lebih terperinci

ANALISIS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI BANDUNG. Hasan As ari 1) Rini Astuti 2)

ANALISIS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI BANDUNG. Hasan As ari 1) Rini Astuti 2) Media Informatika Vol. 4 No.3 (25) ANALISIS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI BANDUNG Hasan As ari ) Rini Astuti 2) Sekolah Tinggi Manajemen

Lebih terperinci

Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur *

Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur * KINETIK, Vol.1, No.2, Agustus 2016, Hal. 101-106 ISSN : 2503-2259, E-ISSN : 2503-2267 101 Analisis Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi Menggunakan Kerangka Kerja COBIT 4.1 (Studi Kasus: Unit Pelaksana

Lebih terperinci

Perancangan Alat Ukur Tingkat Kapabilitas SI/TI Perguruan Tinggi Menggunakan Metode COBIT 5

Perancangan Alat Ukur Tingkat Kapabilitas SI/TI Perguruan Tinggi Menggunakan Metode COBIT 5 Perancangan Alat Ukur Tingkat Kapabilitas SI/TI Perguruan Tinggi Menggunakan Metode COBIT 5 Eka Damia 1, Didi Supriyadi 2, Sisilia Thya Safitri 3 1 Informatika, Institut Teknologi Telkom Purwokerto, 2

Lebih terperinci

EVALUASI PENGELOLAAN INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI STUDI KASUS BIRO HUKUM DAN HUMAS MAHKAMAH AGUNG RI

EVALUASI PENGELOLAAN INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI STUDI KASUS BIRO HUKUM DAN HUMAS MAHKAMAH AGUNG RI EVALUASI PENGELOLAAN INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI STUDI KASUS BIRO HUKUM DAN HUMAS MAHKAMAH AGUNG RI Leni Novianda A. 1), Sasongko Pramono Hadi 2), Eko Nugroho 3) 1), 2) Magister Teknologi Informasi Universitas

Lebih terperinci

ANALISIS PENGELOLAAN SERVICE DESK DAN INSIDEN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (DS8) UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO BERDASARKAN FRAMEWORK COBIT 4.

ANALISIS PENGELOLAAN SERVICE DESK DAN INSIDEN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (DS8) UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO BERDASARKAN FRAMEWORK COBIT 4. ANALISIS PENGELOLAAN SERVICE DESK DAN INSIDEN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (DS8) UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO BERDASARKAN FRAMEWORK COBIT 4.1 Erdi Susanto Program Studi Sistem Informasi Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

Tingkat Kematangan Teknologi Informasi Menggunakan Framework COBIT pada Layanan Teknologi Informasi (Studi Kasus : STIE MDP)

Tingkat Kematangan Teknologi Informasi Menggunakan Framework COBIT pada Layanan Teknologi Informasi (Studi Kasus : STIE MDP) 56 ISSN : 2407-4322 Tingkat Kematangan Teknologi Informasi Menggunakan Framework COBIT pada Layanan Teknologi Informasi (Studi Kasus : STIE MDP) Desy Iba Ricoida STMIK Global Informatika MDP;Jl.Rajawali

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat sekarang ini operasional bisnis dijalankan dengan. dukungan teknologi informasi. Dengan semakin berkembangnya teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat sekarang ini operasional bisnis dijalankan dengan. dukungan teknologi informasi. Dengan semakin berkembangnya teknologi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat sekarang ini operasional bisnis dijalankan dengan dukungan teknologi informasi. Dengan semakin berkembangnya teknologi yang ada membuat setiap organisasi

Lebih terperinci

Audit Tata Kelola Teknologi Informasi Bagian Sumber Daya Manusia Menggunakan Framework Cobit 4.1 Pada BMT DAMAR Semarang

Audit Tata Kelola Teknologi Informasi Bagian Sumber Daya Manusia Menggunakan Framework Cobit 4.1 Pada BMT DAMAR Semarang Audit Tata Kelola Teknologi Informasi Bagian Sumber Daya Manusia Menggunakan Framework Cobit 4.1 Pada BMT DAMAR Semarang Bahrul Ikhsan A12.2010.03931 Sistem Informasi, Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro

Lebih terperinci

ABSTRAK. vi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. vi Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Dalam laporan penelitian ini dibahas analisis, tahapan pengerjaan dan hasil dari proses audit manajemen operasi pada aplikasi SIM-RS Rumah Sakit Immanuel. SIM yang merupakan bagian khusus yang

Lebih terperinci

ANALISIS TATA KELOLA TI PADA INNOVATION CENTER (IC) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA MENGGUNAKAN MODEL 6 MATURITY ATTRIBUTE

ANALISIS TATA KELOLA TI PADA INNOVATION CENTER (IC) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA MENGGUNAKAN MODEL 6 MATURITY ATTRIBUTE ANALISIS TATA KELOLA TI PADA INNOVATION CENTER (IC) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA MENGGUNAKAN MODEL 6 MATURITY ATTRIBUTE Aullya Rachmawati1), Asro Nasiri2) 1,2) Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta

Lebih terperinci

Gambar 2.1 Perkembangan Cobit

Gambar 2.1 Perkembangan Cobit Cobit 5 COBIT (Control Objectives for Information and related Technology) adalah suatu panduan standar praktek manajemen teknologi informasi dan sekumpulan dokumentasi best practices untuk tata kelola

Lebih terperinci

pelaksanaan aktifitas dan fungsi pengolahan data pada Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) di STMIK Catur Sakti Kendari. Untuk mengoptimalkan

pelaksanaan aktifitas dan fungsi pengolahan data pada Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) di STMIK Catur Sakti Kendari. Untuk mengoptimalkan BAB I PENDAHULUAN Pada bagian pendahuluan ini akan dijelaskan mengenai latar belakang penelitian, permasalahan yang ingin diselesaikan serta tujuan dan manfaat penelitian. 1.1. Latar Belakang Perguruan

Lebih terperinci

B6 Seminar Nasional Teknologi Informasi 2016

B6 Seminar Nasional Teknologi Informasi 2016 B6 Seminar Nasional Teknologi Informasi 2016 PERANCANGAN MODEL PENILAIAN KAPABILITAS PROSES MANAJEMEN RESIKO KEAMANAN INFORMASI MENGGUNAKAN ISO 27005 DAN ISO 33020. Studi Kasus: PUSAT KOMUNIKASI KEMENTERIAN

Lebih terperinci