data dengan mudah diakses oleh semua bagian yang membutuhkan. Pembangunan fasilitas pendidikan di Universitas yang sangat besar dengan puluhan ribu ma
|
|
- Glenna Setiabudi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENYESUAIAN PROGRAM UNTUK IMPLEMENTASI MICROSOFT DYNAMICS NAV PADA SISTEM PERAWATAN KOMPUTER I Gusti Made Ari Permadi Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Gunadarma 17 September 2011 ABSTRAKSI Pada perguruan tinggi Univerisitas Gunadarma terdapat divisi yang melakukan perawatan komputer yaitu Badan Pengelola Lingkungan Kampus (BPLK). Pihak-pihak yang mengolah informasi perawatan komputer ini masih menggunakan sistem semi manual. Sistem semi ini memiliki banyak kekurangan diantaranya data yang tidak terintegrasi, serta tidak adanya kontrol biaya terhadap service management. Dengan adanya perencanaan sumber daya (Enterprise Resource Planning) yang efektif dapat membantu kinerja BPLK dalam manajemen perbaikan. ERP Microsoft Dynamics NAV sebagai toolkit sistem perawatan komputer yang terintergrasi dan terpusat. Dalam penggunaan software Microsoft Dynamic NAV ini ada bagian yang harus dilakukan penyesuaian terhadap pengguna diantaranya form dan report. Form dan report di dalam ERP Microsoft Dynamic Nav dibuat menggunakan C/SIDE. Setelah implementasi ERP Microsoft Dynamic Nav dapat disimpulkan bahwa sistem yang menggunakan ERP memungkinkan adanya pengontrolan terhadap kontrol biaya perawatan komputer, jadwal kerja teknisi, serta data yang terpusat dan terintegrasi. Sedangkan sistem lama yang menggunakan sistem semi yang memungkinkan adanya duplikasi data, dan susah untuk dilakukan pengontrolan terhadap biaya dan jadwal kerja teknisi. Kata Kunci : ERP,Microsoft Dynamics NAV, Navision, service 1.Pendahuluan Persaingan di dunia bisnis semakin kompleks, perusahaanperusahaan mencoba untuk meningkatkan jumlah konsumennya dengan melakukan pelayanan yang cepat dan biaya yang murah dibandingkan dengan kompetitornya. Salah satu cara untuk mewujudkan kesuksesan tersebut dapat dilakukan dengan cara mengintegrasikan sistem informasi, peningkatan efisiensi dari sistem informasi. Teknologi enterprise resources planning (ERP) dapat mengintegrasikan fungsi marketing, fungsi produksi, fungsi logistik, fungsi finance, fungsi sumber daya, fungsi produksi, dan fungsi lainnya. ERP telah berkembang sebagai alat integrasi, memiliki tujuan untuk mengintegrasikan semua aplikasi perusahaan ke pusat penyimpanan 1
2 data dengan mudah diakses oleh semua bagian yang membutuhkan. Pembangunan fasilitas pendidikan di Universitas yang sangat besar dengan puluhan ribu mahasiswa seperti: Universitas Gunadarma memerlukan perencanaan sumber daya (Enterprise Resource Planning) yang efektif, tetapi tidak terlalu mahal. Oleh karena itu, penulis menggunakan Microsoft Dynamics NAV yang harganya jauh lebih murah dibanding dengan software ERP yang sedang populer seperti : SAP Selain dari harganya yang jauh lebih murah, perbedaan kelas pasar juga menjadi salah satu faktornya. SAP lebih terarah ke perusahaan kelas raksasa dan Microsoft Dynamics NAV lebih terarah ke perusahaan kelas kecil dan menengah. Modul-modul yang disediakan oleh Microsoft Dynamics NAV dengan sedikit penyesuaian sudah cukup untuk membantu dalam proyek pembangunan fasilitas pendidikan di Universitas Gunadarma. 2. Tinjauan Pustaka 2.1 Pengertian ERP Secara garis besar, ERP bisa digambarkan sebagai perkakas manajemen yang menyeimbangkan persediaan dan permintaan perusahaan secara menyeluruh, berkemampuan untuk menghubungkan pelanggan dan supplier dalam satu kesatuan rantai ketersediaan, mengadopsi prosesproses bisnis yang telah terbukti dalam pengambilan keputusan, dan mengintegrasikan seluruh bagian fungsional perusahaan; sales, marketing, manufacturing, operations, logistics, purchasing, 2 finance, new product development, dan human resources serta service management system 2.2 Perkembangan ERP Tahap I : Material Requirement Planning Tahap II: Close-Loop MRP Tahap III : Manufactur Resource Planning (MRP II) Tahap IV : Enterprise Resource Planning Tahap V : Extended ERP (ERP II) 2.3 Microsoft Dynamics Nav Microsoft Dynamic NAV Merupakan software ERP buatan Microsoft yang berjalan di operating system Microsoft Windows. Aplikasi ini merupakan aplikasi berbayar yang dapat di dapatkan melalui partner Microsoft yang tersebar diseluruh didunia. Salah satu partner yang ada diindonesia adalah PT. Tectura Indonesia yang beralamatkan di Microsoft menyediakan demo version untuk menggunakan aplikasi ini dan mengetahui sejauh mana kemampuan Microsoft dynamic NAV. Demo version bisa didapatkan melalui situs microsoft C/AL C / AL (Client / Server Aplication Language) adalah bahasa pemrograman yang digunakan dalam C / SIDE pengembangan terpadu CSIDE CLIENT/ server dalam Microsoft Dynamics NAV (dulunya Navision Attain). C / AL adalah bahasa pemrograman yang spesifik untuk database dan terutama digunakan untuk mengambil, memasukkan dan mengedit catatan dalam database Navision. C / AL
3 sederhana namun efektif dan tampak seperti bahasa yang didasarkan pada Pascal Object pada Microsoft Dynamic Nav Pada Microsoft Dynamics Nav terdapat object yang mendukung aplikasi yaitu : 1. Table Record di dalam C/SIDE database disimpan dalam tabel yang terdiri dari kolom dan baris. Gambar dibawah ini menunjukkan sebuah tabel yang terdiri dari sebelas baris dan empat kolom. Setiap baris adalah record dan setiap kolom adalah field. 2. Form Form digunakan untuk memasukkan informasi ke dalam tabel dan mengambil serta menampilkan informasi dari dalam tabel. Form dapat digunakan untuk mengakses satu tabel atau bisa jugan menggabungkan informasi dari beberapa tabel 3. Report Report adalah objek yang berfungsi mengatur, menproses, dan menampilkan data dalam format yang siap di cetak oleh printer. Report dapat ditampilkan dalam mode preview jika tidak ingin dicetak dengan format yang sama jika report tersebut dicetak. 3. Analisis dan Pembahasan Masalah 3.1 Tahap Penyesuaian Aplikasi 1. Pengumpulan Dokumen User Pada tahap ini mengambil seluruh dokumen yang berkaitan dengan sistem perawatan komputer yaitu dokumen yang masih dibuat secara manual. Dokumen tersebut antara lain service order, purchase order, dll. 2. Analisa Kebutuhan Object Pada tahap ini menganalisa object yang perlu ditambahkan berdasarkan dokumen yang telah diperoleh pada tahap satu. Berdasarkan kebutuhan dari service management di Gunadarma maka ada beberapa object yang harus di lakukan penyesuaian pada Microsoft Dynamic Nav. 3. Perancangan Report Pada tahap ini report membuat rancangan report terlebih dahulu. Rancangan report dibuat sebagai pedoman dalam pembuatan report nantinya. 4. Pembuatan Form dan Report Pada Tahap ini membuat form dan report menggunakan C/SIDE yaitu Client/Side Integrated Development yang merupakan lingkungan pengembangan untuk melakukan pemrograman dan mebuat objek seperti form dan report di dalam Microsoft Dynamic Nav. 5. Uji Coba Form dan Report Pada Tahap ini report yang telah dibuat di uji coba dalam keadaan yang menyerupai sistem yang berjalan. Pembuatan form dan report dikatakan berhasil bila dalam uji coba tidak ditemukan kesalahan. 3
4 3.2 Perancangan Report pada Service BPLK Sebelum pembuatan report di lakukan perancangan report terlebih dahulu. Hasil perancangan report digunakan sebagai pedoman dalam pembuatan report. Contoh perancangan report Purchase Order : Gambar 3.2 Rancangan PO 3.3 Implementasi Pembuatan Report Purchase Order Modul Purchasing adalah salah satu modul yang dipakai dalam service management di Gunadarma. Modul ini berhubungan dengan bagian pembelian dan di dalamnya terdapat fungsi untuk mencetak Purchase Order. Report Purchase Order disini disesuaikan dengan Gunadarma, sehingga dilakukan pengeditan report agar sesuai dengan purchase order Gunadarma. Langkah Langkah Pengeditan Report Purchase Order : 1. Buka Tools Object Designer Pilih Report No.405 Order, Kemudian Klik Design. 2. Lalu akan terbuka Window Menu Item, Lalu Pilih Save As : Gambar Dialog Save Purchase Order ID : Untuk Object tambahan diberikan ID dengan nomor ke atas. Nama : Nama dari report. 3. Proses pengeditan akan dilakukan pada report baru yang telah disave dari report No. 405 bernama order. 4. Pada Bagian Menu Item tidak ada yang dilakukan perubahan, perubahan akan dilakukan pada section report. Pada toolbar pilih menu view sections. Lalu akan terbuka jendela section designer kemudian design section menjadi seperti dibawah ini : Gambar Section Designer Report Purchase Order Pada bagian PageLoop, Header(1), design tampilan menjadi seperti diatas, pada bagian kiri terdapat picture box untuk menaruh logo perusahaan yaitu logo Gunadarma. Untuk menaruh gambar logo perusahaan pertama tama harus 4
5 ditaruh kode berikut pada menu item Purchase Header dengan cara menekan f9 pada menu item Purchase Header lalu letakkan kode berikut pada bagian Purchase Header onaftergetrecord() : CompanyInfo.GET; CompanyInfo.CALCFIELDS(Picture); Kode diatas berfungsi untuk mengambil data picture dari table CompanyInfo. Pada Picturebox yang telah dibuat atur propertinya pada field SourceExpr menjad CompanyInfo.Picture. Kemudian di bagian bawah mengatur posisi dari keterangan vendor yaitu alamat, ship to yaitu dimana barang akan dikirimkan. Pada bagian RoundLoop, Header(1) juga dilakukan perubahan. Bagian ini adalah purchase line yaitu berisi barang apa saja yang dibeli di dalam purchase order. Informasi yang diberikan pada purchase line ini adalah no, item, qty, satuan, unit price, dan amount sehingga dilakukan perubahan agar informasi tersebut yang muncul pada report. 3.4 Uji Coba Aplikasi Gambar Window Login Purchaser User telah diberi hak akses sesuai dengan bagiannya masing masing. Seorang purchaser diberi hak akses untuk hal hal yang berkaitan dengan purchasing oleh karena menu yang muncul saat purchaser login adalah menu purchasin. Gambar Menu Purchaser Pembuatan purchase order dapat dilakukan melalui menu Service BPLK kemudian pilih menu nomor satu yaitu Orders. Kemudian akan terbuka form seperti di bawah ini : Uji Coba Purchase Order Pembuatan purchase order dilakukan oleh purchaser, untuk itu purchaser login ke dalam sistem sesuai dengan username dan password yang dimiliki. Gambar Form Purchase Order 5 Pada saat pembuatan purchase order, user terlebih dahulu memilih nomor
6 seri dari purchase order. Terdapat dua nomor purchase order yaitu PORUPIAH dan PODOLLAR. Nomor seri PORUPIAH digunakan jika barang yang dibeli menggunakan mata uang rupiah sedangkan nomor seri PODOLLAR digunakan jika barang yang dibeli menggunakan mata uang rupiah. Pada bagian bawah terdapat tombol print yang berfungsi untuk mencetak PO, ketika tombol print ditekan maka akan dicek nomor seri po terlebih dahulu jika nomor seri po adalah rupiah maka akan dicetak purchase order dengan tampilan format rupiah sedangkan jika nomor seri po adalah po dollar maka akan ditampilkan purchase order dengan format dollar. Berikut adalah tampilan purchase order dengan format rupiah dan format dollar : Ketika sudah mencetak purchase order langkah selanjutnya adalah posting purchase order. Posting purchase order menandakan bahwa purchase order telah selesai di proses. Jika posting sukses maka akan keluar dialog seperti di bawah ini : Gambar Dialog Posting Purchase Order Untuk melihat purchase order yang sudah diproses, purchaser membuka menu Posted Invoices maka akan terbuka form Posted Invoices dan Ketika tombol print ditekan maka akan keluar report Posted Invoices yang memiliki tampilan sama dengan Purchase Order. Gambar Purchase Order Rupiah Gambar Purchase Order Dollar Hasil Uji Coba Berdasarkan uji coba yang telah dilakukan. Maka dapat di simpulkan bahwa form dan report yang telah dibuat berjalan dengan semestinya sesuai dengan keadaan sistem yang berjalan. Pembuatan form dan report merupakan salah satu tahap penyesuaian aplikasi. Untuk implementasi ERP Microsoft Dynamic Nav dalam sistem perawatan komputer diperlukan tahap penyesuaian aplikasi serta pengumpulan data yang memakan waktu kurang lebih 6 bulan. Setelah implementasi dapat dibandingkan bahwa sistem lama yang sebelumnya berjalan semua pencatatan dilakukan secara manual sehingga akan sulit dilakukan pencarian data. Sedangkan Sistem yang baru
7 menggunakan form untuk memasukkan data serta report untuk mencetak data sehingga akan lebih mudah dalam pemasukan data, pencarian data, dan manajemen laporan. 4. Penutup 4.1 Kesimpulan Dari hasil pembahasan penulis sebelumnnya, Maka dapat di simpulkan bahwa form dan report yang telah dibuat berjalan dengan semestinya sesuai dengan keadaan sistem yang berjalan. Pembuatan form dan report merupakan salah satu tahap penyesuaian aplikasi. Untuk implementasi ERP Microsoft Dynamic Nav dalam sistem perawatan komputer diperlukan tahap penyesuaian aplikasi yaitu pengumpulan dokumen user, analisa kebutuhan object, perancangan report, pembuatan form dan report, uji coba form dan report serta tahap pengumpulan data dan tahap pelatihan user yang memakan waktu kurang lebih 6 bulan. Setelah implementasi dapat dibandingkan bahwa sistem lama yang sebelumnya berjalan semua pencatatan dilakukan secara manual sehingga akan sulit dilakukan pencarian data. Sedangkan Sistem yang baru menggunakan form untuk memasukkan data serta report untuk mencetak data sehingga akan lebih mudah dalam pemasukan data, pencarian data, dan manajemen laporan. 4.2 Saran Pembuatan sistem manajemen perbaikan ini masih dalam tahap pengembangan sehingga masih belum sempurna. Hendaknya dilakukan pemantauan secara berkala agar sistem tidak rusak dan sesuai dengan kebutuhan Universitas Gunadarma. Referensi : [1] Dhewanto, Wawan dan Falahah, ERP Menyelaraskan Teknologi Informasi dengan Strategi Bisnis.Informatika. Bandung: 2007 [2] Oberoi, Sharan dan Sachdev, Amit. Microsoft Dynamic NAV Administration. PACKT PUBLISHING. Birmingham : 2010 [3] Studebaker, David. Programming Microsoft Dynamics. PACKT PUBLISHING. Birmingham : 2007 [4] Diffenderfer, Paul M dan El- Assal, Samir. Microsoft Dynamics NAV. Vieweg+Teubner : 2008 [5] Installation & System Management: C/SIDE Database Server for Microsoft Dynamics NAV 5 media/p/ aspx : 2011 [6] Anonim, COURSE 50224: SERVICE MANAGEMENT, MICROSOFT DYNAMICS NAV, [7] Anonim, INSTALATION AND CONFIGURATION IN MICROSOFT DYNAMICS NAV 5.0, Student Pack,
2 digudang juga harus tetap terpantau terus menerus. Untuk itu diperlukan sebuah sistem yang dapat memanajemen atau merencanakan keluar masuknya baran
1 ANALISA FUNGSIONAL UNTUK IMPLEMENTASI ERP MICROSOFT DYNAMICS NAV PADA SISTEM PERAWATAN KOMPUTER Angga Rachman Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Gunadarma 17 September
Lebih terperinciitu pada skripsi ini menggunakan Microsoft Dynamics NAV yang harganya jauh lebih murah dibanding software ERP yang sedang populer saat ini seperti SAP
SISTEM KEAMANAN DAN OTORISASI UNTUK IMPLEMENTASI ERP MICROSOFT DYNAMICS NAV PADA SISTEM PERAWATAN KOMPUTER Rahadian Adikara Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industrii Universitas Gunadarma
Lebih terperincidaya Enterprise Resource Planning (ERP) yang efektif, tetapi tidak mahal penulis menggunakan software ERP Microsoft Dynamic NAV sebagai toolkit sistem
PERSIAPAN INFRASTRUKTUR UNTUK IMPLEMENTASI ERP MICROSOFT DYNAMICS NAV PADA SISTEM PERAWATAN KOMPUTER Muhammad Nur Arifien Jurusan Sistem Komputer Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Universitas
Lebih terperinciLab. Teknik Industri Lanjut LEMBAGA PENGEMBANGAN TEKNOLOGI. p j UNIVERSITAS GUNADARMA
Enterprise Resource Planning Visual Manufacturing ERP Infor Visual Alur Part Maintenance Modul Dengan menggunakan Visual Manufacturing Unit Of Measure, Vendor, Shop Resource, maintenance Engineering Master
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
4.1. Implementasi Sistem BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi
Lebih terperinciERP ( Enterprise Resource Planning )
ERP ( Enterprise Resource Planning ) Agus Suryanto - 1313080014 Sistem Informasi Intensif AFBII Perbanas Jakarta 2014 agus.antz@gmail.com ABSTRAK Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan salah satu
Lebih terperinciERP ( Enterprise Resource Planning ) Perencanaan Sumber Daya Perusahaan
ERP ( Enterprise Resource Planning ) Perencanaan Sumber Daya Perusahaan Disusun oleh : Ika Risti Purwasih 09.11.2837 09.S1TI.04 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012
Lebih terperinciEnterprise Resource Planning (ERP)
E-BUSSINES Enterprise Resource Planning (ERP) Disusun oleh : Mohammad Nidhom 08.11.2180 S1 TI 6E SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011 Enterprise Resource Planning
Lebih terperinciEnterprise Resource Planning (ERP)
Enterprise Resource Planning (ERP) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Oleh : Bansa Tuasikal 06.11.1012 S1 Ti 10A Daftar Isi : Pendahuluan...1 Pengertian ERP...2 Tujuan dan Peran ERP Dalam Perusahaan...3 Kelebihan
Lebih terperinciERP merupakan fungsi sistem aplikasi software yang dapat membantu organisasi dalam
Teknologi enterprise resources planning (ERP) dapat mengintegrasikan fungsi marketing, fungsi produksi, fungsi logistik, fungsi finance, fungsi sumber daya, fungsi produksi, dan fungsi lainnya. ERP telah
Lebih terperinciAPLIKASI MANAJEMEN PERKANTORAN E */**
APLIKASI MANAJEMEN PERKANTORAN E */** Pertemuan 5 Compiere PENGENALAN COMPIERE Compiere mempunyai arti untuk melengkapi, menyelesaikan, mengerjakan (dalam bahasa Italia) Solusi bisnis ERP dan CRM yang
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. penyelesaian produksi dengan menggunakan metode Earliest Due Date (EDD) ini
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Kebutuhan Sistem Dalam merancang dan membangun pembuatan aplikasi perhitungan penyelesaian produksi dengan menggunakan metode Earliest Due Date (EDD) ini ada
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat agar bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan yaitu
Lebih terperinciENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP)
ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) Sumber : http://en.wikipedia.org http://yanuar.kutakutik.or.id/ngeweb/erp-masih-validkahditerapkan-di-perusahaan/ www.mikroskil.ac.id/~erwin/erp/00.ppt http://www.army.mil/armybtkc/focus/sa/erp_intro.htm
Lebih terperinciEnterprise Resource Planning
Enterprise Resource Planning 1. Definisi Enterprise Resource Planning (ERP) ERP adalah perkakas manajemen yang menyeimbangkan persediaan dan permintaan perusahaan secara menyeluruh, berkemampuan untuk
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Persaingan yang semakin ketat dalam dunia bisnis dan perkembangan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Persaingan yang semakin ketat dalam dunia bisnis dan perkembangan teknologi yang semakin cepat, memicu sebagian besar perusahaan untuk mempercepat proses bisnis mereka.
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN
77 BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada tahap implementasi, merupakan tahapan penerapan dan pengujian dari portal informasi yang sudah dirancang. Penerapan rancangan yang
Lebih terperinciPROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM. Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan
PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan 1. User Interface Login Gambar User Interface Login Keterangan : Ini adalah
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Impelentasi Implementasi sistem ini menggambarkan penerapan dan kebutuhan sistem untuk menjalankan program dimana aplikasi ini merupakan aplikasi dashboard monitoring
Lebih terperinciENTERPRISE RESOURCE PLANNING
ENTERPRISE RESOURCE PLANNING RUANG LINGKUP MATAKULIAH Materi Pengantar ERP Sistem dan Rekayasa ERP Pemetaan Proses Siklus ERP ERP: Sales, Marketing & CRM ERP: Akuntansi, Keuangan ERP: Produksi, Rantai
Lebih terperinciTampilan Window Login
1. Form Login Tampilan Window Login Ketika sistem pertama kali dijalankan, form Login merupakan user interface pertama yang muncul. Pada user interface ini, user harus mengisi username dan password setelah
Lebih terperinciKONSEP SI LANJUT. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.
KONSEP SI LANJUT WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 6 KSI LANJUT ERP (Bagian 1) Pemahaman Enterprise Resource Planning (ERP). Karakter Sistem. Pemahaman Enterprise Resource Planning (ERP) ERP adalah
Lebih terperinciTampilan Form Login. Form Login harus diisi oleh user apabila user ingin mengakses aplikasi sistem
L1 Tampilan Form Login Form Login merupakan tampilan utama aplikasi sistem informasi pembelian kredit pada PT. Multi Dimensi Persada. Form Login harus diisi oleh user apabila user ingin mengakses aplikasi
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. tampilan layar sistem ERP CV.Gracia Jaya beserta prosedur penggunaannya
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Prosedur Umum Pengunaan Sistem Sistem ERP yang di rancang pada CV.Gracia Jaya terdiri dari beberapa modul besar seperti Master, Inventory, Keuangan
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
141 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Aplikasi 1. Form Login Form Login ini muncul pertama kali saat aplikasi dijalankan. Untuk menjaga keamanan pengaksesan informasi, hanya mereka yang memiliki
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi 4.1.1. Spesifikasi Perangkat Keras Processor : Intel Core 2 Duo 2.50 GHz Memory : 2 GB Harddisk: 160 GB Monitor : LCD 15 Printer : Epson LX-300 Keyboard
Lebih terperinci1. MENGENAL VISUAL BASIC
1. MENGENAL VISUAL BASIC 1.1 Mengenal Visual Basic 6.0 Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. (software) dan perangkat keras (hardware). Adapun persyaratan minimal
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Untuk dapat menjalankan aplikasi ini dibutuhkan perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware). Adapun persyaratan minimal perangkat keras
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki yaitu : Monitor : SVGA 17. : Optical Mouse.
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi perangkat keras yang direkomendasikan untuk menerapkan sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki
Lebih terperinciEnterprise Resource Planning
Modul ke: Enterprise Resource Planning Fakultas FASILKOM PENTINGNYA ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) DAN TEKNOLOGI TERKAIT Program Studi Sistem Informasi www.mercubuana.ac.id Anita Ratnasari, M.Kom Latar
Lebih terperinci- Pengoperasian program mudah untuk dijalankan. - Tampilan program aplikasi cukup baik Konversi Data, Backup dan Recovery Data
344 4.3.4 Evaluasi Sistem Berikut adalah hasil evaluasi kepada para pengguna terhadap sistem yang telah kami buat, yaitu: - Aplikasi yang ada membuat pekerjaan mereka yang lebih mudah - Pengoperasian program
Lebih terperinciBAB IV TAMPILAN HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV TAMPILAN HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Hasil Tampilan hasil merupakan bentuk form aplikasi yang telah dirancang dan dibangun. Adapun tampilan hasil pada aplikasi identifikasi tajwid yang telah
Lebih terperinciM. Choirul Amri
Cepat Mahir Aplikasi C/S dengan MS Access & SQL Server M. Choirul Amri choirul@bsmdaemon.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PENJUALAN SPARE PARTS DAN SERVICE PADA BENGKEL ISTA MOTOR YOGYAKARTA. Naskah Publikasi. diajukan oleh Septian Permadi
SISTEM INFORMASI PENJUALAN SPARE PARTS DAN SERVICE PADA BENGKEL ISTA MOTOR YOGYAKARTA Naskah Publikasi diajukan oleh Septian Permadi 10.12.5009 kepada JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN
Lebih terperincitransaksi yang ingin dilihat detailnya.
L26 Gambar L36 Form view order penjualan pembayaran - User dapat melihat detail dari transaksi dengan cara memilih transaksi yang ingin dilihat detailnya, kemudian menekan tombol LIHAT DETAIL, atau bisa
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Program Aplikasi Program adalah kombinasi yang disusun dan dirangkai menjadi satu kesatuan prosedur yang berupa urutan langkah untuk menyelesaikan masalah yang diimplementasikan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi komputer dapat diartikan sebagai alat untuk menghitung. Perkembangan teknologi dan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil IV.1.1. Tampilan Form Login Tampilan form login merupakan form untuk memasukan ID User dan Password agar program dapat dibuka seperti pada gambar IV.1 berikut ini
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berdasarkan hasil analisa dan perancangan sistem yang telah dilakukan pada bab sebelumnya maka dilanjutkan ke tingkat implementasi, implementasi program aplikasi menggunakan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol,
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Data dan Informasi Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, gambar-gambar, nilai-nilai, bilangan-bilangan, uraian karakter yang mempunyai
Lebih terperinciBAB V PENGUJIAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI. komponen sistem yang diimplementasikan dan mengetahui kelemahan dari
BAB V PENGUJIAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI 5.1. Pengujian Pengujian merupakan bagian yang terpenting dalam siklus pembangunan perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk untuk memeriksa kekompakan antara komponen
Lebih terperinciSMARTSoft. Memulai Program SMARTSoft
Memulai Program SMARTSoft 1. 2. Jalankan Program SMARTSoft dengan klik ganda Shortcut Program SMARTSoft pada desktop Windows. Anda juga dapat menjalankan Program SMARTSoft dengan klik menu Start >> All
Lebih terperinciSystem Application and Product (SAP) in Data Processing
System Application and Product (SAP) in Data Processing http://en.wikipedia.org/wiki/sap_ag http://priandoyo.wordpress.com/2007/03/30/ belajar-sap-r3-dari-mana/ http://www.sap-img.com/sap-introduction.htm
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dari sistem terdiri dari kebutuhan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Tahap implementasi merupakan tahap penerapan dari hasil analisis dan desain sistem yang telah dibuat sebelumnya. Sebelum melakukan tahap implementasi,
Lebih terperinciERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 7
ERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 7 Pengertian ERP adalah aplikasi sistem informasi manajemen terintegrasi untuk bisnis/organisasi yang mencakup multi fungsionalitas seperti penjualan, pembelian,
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem merupakan tahap yang bertujuan untuk merubah hasil analisis dan perancangan ke dalam bahasa pemrograman yang dimengerti oleh
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era teknologi saat ini, perusahaan yang mengalami kompleksitas dalam menangani proses bisnis berjalan, membutuhkan software yaitu ERP (Enterprise Resource Planning)
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Di dalam tahap implementasi ini terdapat 3 sub tahap, yaitu mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan instalasi aplikasi,
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan. yang dimaksud dengan data dan informasi? Data adalah fakta fakta yang
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Sistem Informasi Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu systema yang mengandung arti kesatuan dari bagian yang berhubungan satu dengan yang lain. Menurut Jogiyanto system adalah
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi sistem ini menggambarkan penerapan dan kebutuhan sistem untuk menjalankan program dimana aplikasi ini merupakan aplikasi stand alone untuk
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Aplikasi Penerimaan Pesanan Barang dan Peramalan Penjualan dengan. Menggunakan Metode Single Moving Average.
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab ini akan dijelaskan mengenai implementasi dan uji coba dari Aplikasi Penerimaan Pesanan Barang dan Peramalan Penjualan dengan Menggunakan Metode Single Moving
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Sistem Sistem ini dirancang menggunakan bahasa pemrograman PHP yang berjalan diatas protokol HTTP. Proses implementasi ini tidak berjalan apabila tidak
Lebih terperinciLAMPIRAN. Berikut adalah salah satu tampilan error di mana ketika seorang Operational Manager
LAMPIRAN Keamanan Data Berikut adalah salah satu tampilan error di mana ketika seorang Operational Manager ingin memasukkan data barang pada basis data. Error ini terjadi karena Operational Manager tidak
Lebih terperinciPENGGUNAAN DAN PROSES BACKUP DATA SISTEM ERP SAP Arif Hendra Kusuma 1, Kodrat Iman Satoto, ST. MT 2.
PENGGUNAAN DAN PROSES BACKUP DATA SISTEM ERP SAP Arif Hendra Kusuma 1, Kodrat Iman Satoto, ST. MT 2. 1 Mahasiswa dan 2 Dosen Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Jl. Prof. Sudharto,
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Impelentasi Implementasi sistem ini menggambarkan penerapan dan kebutuhan sistem untuk menjalankan program dimana aplikasi ini merupakan aplikasi administrasi gudang.
Lebih terperinciGambar 4.1. Basis Data Aplikasi
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengembangan Pengembangan sistem dari aplikasi dimulai dari membuat kebutuhan data seperti data barang, data pelanggan, data pemasok, data transaksi penjualan dan transaksi
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI SISTEM. Requirement Planning Pada PT. WILKEN MITRA PERKASA SURABAYA.
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai implementasi dan uji coba dari aplikasi Sistem Pengendalian Persediaan Bahan Baku Dengan Metode Material Requirement Planning Pada PT. WILKEN
Lebih terperinciBAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. perangkat lunak secara manual maupun otomatis untuk menguji apakah
BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM 5.1. Pengujian Pengujian adalah proses menjalankan dan mengevaluasi sebuah perangkat lunak secara manual maupun otomatis untuk menguji apakah perangkat lunak sudah
Lebih terperinciBagian 1 - Persiapan Penggunaan 2. Bagian 2 - Menu Stok ( Order & Set Qty Suggestion ) 5. Bagian 3 Penerimaan Barang 10
1/37 aar aa a Bagian 1 - Persiapan Penggunaan 2 Bagian 2 - Menu Stok ( Order & Set Qty Suggestion ) 5 Bagian 3 Penerimaan Barang 10 Bagian 4 - Menu Penjualan (Member / Konsumen ) 12 Bagian 5 - e Voucher
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. diterapkan berdasarkan kebutuhan. Selain itu aplikasi ini akan dibuat sedemikian
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Tahap ini merupakan pembuatan perangkat lunak yang disesuaikan dengan rancangan atau desain sistem yang telah dibuat. Aplikasi yang dibuat akan
Lebih terperinciQuery adalah bahasa SQL (Structured Query Language) yang ditampilkan dalam bentuk visual, yang dapat digunakan untuk melihat, memodifikasi dan
Query adalah bahasa SQL (Structured Query Language) yang ditampilkan dalam bentuk visual, yang dapat digunakan untuk melihat, memodifikasi dan menganalisa data dengan berbagai jalan yang berbeda. Query
Lebih terperinciPROSEDUR MENJALANKAN APLIKASI
PROSEDUR MENJALANKAN APLIKASI 1. Bukalah aplikasi tersebut Maka akan muncul tampilan seperti di atas. Di sini hanya ada menu file. 2. Klik file untuk melakukan login ke dalam aplikasi Di dalam menu file
Lebih terperinciGambar Menu utama. Pertama kali program dijalankan akan tampil form penentuan. harga servis yang merupakan halaman utama dari program.
MANUAL PROGRAM 1 Petunjuk pengoperasian program 1. Menu utama Gambar Menu utama Pertama kali program dijalankan akan tampil form penentuan harga servis yang merupakan halaman utama dari program. Menu yang
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN EVALUASI. perancangan diagram UML (use case, activity, class, dan sequence), perancangan
41 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Sistem Hal-hal yang akan dilakukan dalam perancangan aplikasi antara lain : perancangan diagram UML (use case, activity, class, dan sequence), perancangan
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dalam pengoperasian sistem basis data yang baru: : HP Deskjet 656c
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Rencana Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Berikut adalah spesifikasi perangkat keras minimum yang dibutuhkan dalam pengoperasian sistem basis data yang
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah analisis pengembangan sistem telah dilakukan, tahap selanjutnya dilakukan proses implementasi sistem. Implementasi diterapkan dengan maksud supaya
Lebih terperinciMENGOPERASIKAN PERANGKAT LUNAK BASIS DATA MICROSOFT ACCESS
MENGOPERASIKAN PERANGKAT LUNAK BASIS DATA MICROSOFT ACCESS Oleh: Carwoto (carwoto@yahoo.com) A. Menyiapkan Database dan Tabel 1. Klik menu File > New. Klik Blank Database di Task pane. 2. Ketik DataKKPI
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
46 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Implementasi Program Pada pembangunan aplikasi ini menyangkut tentang sistem informasi pelayan jasa yang terdapat pada PT. Trans Asia Jaya. Sistem informasi pelayanan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Menjalankan Sistem Aplikasi Tracking Kartu Halo perlu memperhatikan lingkungan operasional dan pengembangan yang meliputi perangkat keras (hardware) yang
Lebih terperinci85 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Implementasi sistem ini menggambarkan penerapan dan kebutuhan sistem untuk menjalankan program dimana aplikasi ini merupakan aplikasi monitoring work
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
82 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bagian ini akan menunjukkan tampilan-tampilan form yang ada pada perancangan sistem informasi yang di bangun oleh penulis, beberapa form tersebut
Lebih terperinciDASAR MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0
DASAR MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 Apa itu Visual Basic? Kata Visual menunjukkan cara yang digunakan untuk membuat Graphical User Interface (GUI). Dengan cara ini Anda tidak lagi menuliskan instruksi pemrograman
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. minimal pengguna harus mempersiapkan spesifikasi sebagai berikut:
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Instalasi Program Pada tahap ini dijelaskan mengenai implementasi dari perangkat keras dan lunak yang harus dipersiapkan oleh pengguna. Untuk perangkat keras, minimal
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi
Lebih terperinciWarehouse Module, Purchase Module, and. Financial Management Module. Of writing that has made this produces a profound understanding of the use or app
SISTEM INFORMASI PEMBELIAN DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT DYNAMIC NAVISION PADA UNIVERSITAS GUNADARMA Christopher Mario Muntasa Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma,2012 ABSTRAK Pada
Lebih terperinciUser Manual. Aplikasi Quick Status 2010
User Manual Aplikasi Quick Status 2010 1. Pendahuluan Menu aplikasi Quick Status di bagi menjadi tiga bagian, yaitu : o Input Data : bagian untuk menginput data quick status, dengan cara mengisi tanggal
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Kambing Etawa Menggunakan Metode Pearson Square pada Peternakan Nyoto.
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Pada bab ini akan dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, solusi permasalahan dan perancangan sistem dalam Rancang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Globalisasi dunia menuntut suatu perusahaan untuk dapat mengelola suatu data dan informasi menjadi lebih baik agar kebutuhan pihak terkait dapat terpenuhi dengan cepat.
Lebih terperinciRANCANG BANGUN APLIKASI MANAJEMEN KOLABORASI RANTAI PASOK UKM
RANCANG BANGUN APLIKASI MANAJEMEN KOLABORASI RANTAI PASOK Dini Hamidin 1, Mohamad Nurkamal Fauzan 2, Azizah Zakiah 3 1,2,3 Teknik Informatika, Politeknik Pos Indonesia 1 dinihamidin@poltekpos.ac.id, 2
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada gambar di bawah ini akan dijelaskan tentang tampilan-tampilan yang ada pada sistem informasi pembelian dan penjualan pada CV. Multi Mandiri Anugrah.
Lebih terperinciSISTEM PELAYANAN TERPADU PADA PT. SRIKANDI PALEMBANG
SISTEM PELAYANAN TERPADU PADA PT. SRIKANDI PALEMBANG Dwi Irwinsyah Feri Anugrah Putra Hendri Chandra Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang Abstrak PT. Srikandi Palembang adalah suatu perusahaan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Perangkat Lunak Pembangun Berikut ini merupakan software yang digunakan dalam pembuatan sistem : Tabel 4.1 Perangkat Lunak yang Digunakan dalam Membangun Aplikasi
Lebih terperinciTIN409 - Enterprise Resources Planning Materi #3 Ganjil 2014/2015. TIN409 - Enterprise Resources Planning
PERKEMBANGAN ERP Materi #3 Evolusi SI 2 Pada awalnya Sistem Informasi (SI) hanya mendukung aktivitas pada satu area fungsional pada bisnis (marketing information system, production information system).
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari perancangan sistem informasi pembagian laba persekutuanyang dirancang, berikut keterangannya. 1. Form Login Form
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan an hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang an-an yang ada pada aplikasi sistem pendukung
Lebih terperinciPEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN DATABASE JALAN PROPINSI DAN KABUPATEN/KOTA
7 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18/PRT/M/2011 TENTANG PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN DATABASE JALAN PROVINSI DAN KABUPATEN/KOTA PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum melakukan implementasi dan menjalankan sistem E-Auction pada
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan dan Instalasi Sistem Sebelum melakukan implementasi dan menjalankan sistem E-Auction pada PDAM Surya Sembada Kota Surabaya. Maka dibutuhkan spesifikasi perangkat
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Adapun hasil sistem informasi akuntansi jasa kontraktor adalah seperti berikut : 1. Form Login Adapun hasil form Login dapat dilihat pada gambar IV.1 berikut
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem adalah tahap pengubahan hasil analisis dan perancangan sistem ke dalam bahasa pemrograman sehingga menghasilkan aplikasi.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
DAFTAR ISI Halaman Sampul Depan... i Halaman Judul... ii Halaman Pengesahan Dosen Pembimbing... iii Halaman Pengesahan Dosen Penguji... iv Halaman Pernyataan Keaslian Judul Tugas Akhir... v Halaman Persembahan...
Lebih terperinciPETUNJUK PENGGUNAAN SITUS
Untuk masuk kedalam situs e-rekrutmen BPPT, silahkan membuka browser internet anda dan ketik alamat situs yang dituju yaitu http://lowongan.bppt.go.id. Tampilan pertama pada modul ini adalah sebagai berikut
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
28 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Penentuan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) Menggunakan Metode SAW Pada Dinas Kebersihan
Lebih terperinciRingkasan Bab 1. Bab 1 ini akan membahas pemakaian dasar Access secara menyeluruh. Topik-topiknya antara lain:
Ringkasan Bab 1 Bab 1 ini akan membahas pemakaian dasar Access secara menyeluruh. Topik-topiknya antara lain: 1 Database Access 1.1 Objek dan Manfaat 1.2 Bidang Kerja 2 Membuat Field dan Mengisi Data 2.1
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Implementasi sistem merupakan kumpulan dari elemen-elemen yang telah
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Implementasi sistem merupakan kumpulan dari elemen-elemen yang telah didesain kedalam bentuk pemograman untuk menghasilkan suatu tujuan yang dibuat berdasarkan
Lebih terperinciGambar 4.97Form Permintaan Barang header. khusus detil barang di bawah.
183 Gambar 4.97Form Permintaan Barang header Pilih tombol next untuk melanjutkan ke detil-detil transaksi permintaan barang. Kode order barang akan otomatis dibuat oleh program berdasarkan surat tugas
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Adapun hasil dari penelitan yang telah dilakukan adalah sebuah perangkat lunak yang diberi nama Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Penerimaan Petugas Sensus
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. supaya bisa berjalan dengan baik adalah sebagai berikut:
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem adalah tahap pengubahan hasil analisis dan perancangan sistem ke dalam bahasa pemrograman sehingga menghasilkan aplikasi.
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Microsoft Visual Basic 6.0 Microsoft Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI SISTEM
93 BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya
Lebih terperinciProsedur Menjalankan Program
Prosedur Menjalankan Program Gambar 4. 55 Login Page : Taowi ERP Login page merupakan halaman awal saat memasuki web Taowi ERP dimana halaman ini digunakan oleh user ketika mereka ingin menggunakan sistem.
Lebih terperinci