By : Dian Neli Pratiwi Dian Pramudiono

Transkripsi

1 By : Dian Neli Pratiwi Dian Pramudiono

2 Breeding site Proses melahirkan dan menyusui dilakukan oleh semua jenis mamalia,namun bagi mamalia laut yang hidup di dalam air melahirkan dan menyusui prosesnya tidak sama dengan mamalia lainnya. Mamalia laut memiliki tempat yang khusus untuk melakukan proses melahirkan (breeding) dan menyusui(laktasi). Breeding site dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti sejarah evolusioner,karaktristik biologi dan fisika.

3 Berdasarkan tempat terjadinya breeding dan laktasi mamalia laut terbagi menjadi sebagai berikut : Mamalia laut Melahirkan keluar dari laut (tidak berada didalam air) Melahirkan di dalam laut Breed on land Breed on ice Cetaceans with coastal breeding site Cetaceans with oceanic breeding site

4 Melahirkan keluar dari laut (tidak berada didalam air) Semua spesies anjing laut dan beruang kutub akan meninggalkan laut untuk breeding dan ada sebagian juga meninggalkan laut untuk breeding dan laktasi. Seperti pada spesies yang phocids,mereka akan tetap berada didarat selama periode laktasi,sedangkan pada spesies otariids betina secara teratur kembali ke laut untuk mencari makanan selama periode laktasi. Tempat yang digunakan oleh mamalia untuk breeding dan laktasi dengan meninggalkan perairan terbagi menjadi dua yaitu jenis yang berkembang biak di darat dan yang berkembang biak di atas es.

5 Breed on land 1. Beruang kutup meninggalkan perairan dan membangun gua di sisi tepian sungai atau lereng bukit karena suhu lingkungan yang stabil 2. Sekitar dua puluh spesies anjing laut berkembang biak di darat. Tak satu pun dari spesies ini menggunakan tempat berlindung dan semua spesies tersebut melahirkan dan menyusu di pantai. 3. Beberapa spesies memanfaatkan lokasi pembiakan daratan dan es. Seperti Halichoerus grypus yang berkembang biak di pantai-pantai di Eropa utara dan Amerika serta dataran es di Kanada utara. Sebagian besar anjing laut menggunakan pulau sebagai tempat pengembang utama mereka, dan beberapa spesies memanfaatkan pantai. Spesies yang berbeda memiliki persyaratan substrat yang berbeda.sebagian besar spesies menggunakan pantai berpasir yang landai secara bertahap, seperti yang digunakan oleh anjing laut gajah utara.

6 Breed on ice 1. Tiga belas spesies pinniped berkembang biak di atas es (bongkahan es yang mengapung atau es cepat yang menempel pada tanah ) 2. Anjing laut yang melakukan breeding di ice pada umunya bersifat monogami. Hal tersebut dikarenakan keadaan habitat yang tidak mendukung. 3. Sebagian besar anjing laut melahirkan dan menyusui anak-anak mereka di atas es selain Pusa hispida dan P. sibirica yang dapat menggunakan lapisan es di bawah pegunungan es. 4. Meskipun bongkahan es adalah tempat breeding dan laktasi, namun banyak spesies memiliki wilayah geografis tertentu untuk musim kawin sehingga mereka akan melakukan migrasi.

7 Melahirkan di dalam laut Tiga kelompok mamalia laut yang tidak perlu meninggalkan air untuk melahirkan atau menyusui anaknya adalah cetacea, sirene, dan berang-berang laut. Setiap spesies memiliki kriteria yang cukup spesifik untuk lokasi pengembangbiakan sehingga penting untuk menentukan area dengan karakteristik spesifik yang cocok Ada beberapa spesies yang melakukan migrasi. Dugong dugon dan Trichechus sp. serta berang-berang laut bermigrasi ke daerah tertentu untuk berkembang biak dan tetap berada dalam area pencarian makanan mereka. Berbeda dengan ketiga spesies tersebut Cetacea merupakan satu-satunya kelompok mamalia laut yang beberapa spesiesnya memiliki area pakan dan area pembiakan terpisah dengan jelas. Didalam cetacea, tempat berkembang biak dapat terbagi sebagai berikut: (i) pesisir, (ii) laut terbuka, atau (iii) tidak spesifik.

8 Cetaceans with coastal breeding site 1. Paus bungkuk (Megaptera novaeangliae) memiliki beberapa tempat berkembang biak di daerah pesisir 2. Paus abu-abu (Eschrichtus robustus) bergerak ke selatan menuju tempat berkembang biaknya yang dekat daratan 3. Eubalaena sp., E. glacialis, E. japonic, dan E. australis melakukan migrasi yang panjang ke lokasi pengembangbiakan mereka, namun ketiga spesies tersebut menyukai lokasi pantai dan teluk yang terlindung untuk melahirkan. 4. Hanya satu spesies odontocete yaitu Delphinapterus leucas yang melakukan migrasi darat dan berkembang biak di perairan dangkal karena kondisi lingkungan (keuntungan termal )dan penghindaran predator.

9 Cetaceans with oceanic breeding site 1. Kurang diketahui tentang karakteristik lokasi pengembangbiakan untuk spesies ini karena kurangnya agregasi pantai 2. Paus muda (Balaenoptera physalus) tersebar luas di perairan samudra pada perairan beriklim sedang dan subtropis. Paus biru dan Paus sei (B. borealis) memiliki tempat breeding yang menyerupai paus muda, meskipun mereka mungkin tidak menembus perairan tropis. 3. Beberapa spesies seperti paus minke dan bowhead, serta banyak odontocetes yang lebih kecil tetap berada di perairan dengan garis lintang tinggi untuk berkembang biak karena persediaan makanan berlimpah namun hanya spesies dengan ukuran tubuh yang besar (dan tingkat metabolisme spesifik massa yang rendah) dapat membuat migrasi yang panjang yang memungkinkan mereka memanfaatkan air yang lebih hangat

10