LAPORAN TAHUNAN PENGADILAN MILITER III-16 MAKASSAR TAHUN ANGGARAN 2018

Transkripsi

1 LAPORAN TRIWULAN II LAPORAN TAHUNAN PENGADILAN MILITER III-16 MAKASSAR TAHUN ANGGARAN 2018 PENGADILAN MILITER III-16 MAKASSAR Jl. Batara Bira Km. 16 No. 5 Baddoka Makassar Telp : / Website: makassar@dilmil.org

2 Laporan Tahunan Pengadilan Militer III-16 Makassar Tahun 2017 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat, rahmat dan karunia-nya, Kami dapat menyusun laporan pelaksanaan tugas Pengadilan Militer III-16 Makassar Tahun Anggaran Negara Republik Indonesia sebagai Negara hukum yang berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 bertujuan untuk mewujudkan tata kehidupan yang sejahtera, aman, tentram dan tertib. Bahwa untuk mewujudkan tujuan Negara tersebut perlu dilakukan upaya menegakan hukum guna memberikan keadilan, kebenaran dan kepastian hukum sehingga dapat memberikan pengayoman dan mendorong peran aktif masyarakat dalam membangun. Salah satu upaya untuk menegakkan hukum dan kepastian hukum tersebut adalah melalui peradilan militer. Laporan Tahunan Pengadilan Militer III-16 Makassar Tahun 2017 merupakan gambaran tentang pelaksanaan tugas Pengadilan Militer III- 16 dalam mewujudkan penegakan keadilan, kebenaran, ketertiban dan kepastian hukum di dalam lingkungan peradilan militer, yang dalam hal ini penegakan dan pembinaan hukum di wilayah Pengadilan Militer III-16 Makassar. Pelaksanaan tugas Pengadilan Militer III-16 Makassar didasarkan pada Program kerja Tahun anggaran 2017 yang meliputi bidang organisasi, pekara, pengawasan internal, dan pembinaan serta pengelolaan sumber daya manusia, pengelolaan sarana dan prasarana, pengelolaan keuangan, dan pengelolaan administrasi perkara dan umum. Kami berharap, Laporan tahunan Pengadilan Militer III-16 Makassar Tahun 2017 ini menjadi masukan bagi Pimpinan di tingkat yang lebih tinggi, sehingga dapat menentukan kebijakan dimasa mendatang di dalam memberikan arahan dan pembenahan sehingga organisasi ini dapat melaksanakan program kerja sesuai dengan visi dan misi yang telah ditetapkan. Demikian Laporan tahunan Pengadilan Militer III-16 Makassar Tahun 2017 ini kami susun untuk menjadikan periksa. Makassar, Januari 2018 Kepala Pengadilan Militer III-16 Makassar Faridah Faisal, S.H., M.H. Kolonel CHK (K) NRP i

3 Laporan Tahunan Pengadilan Militer III-16 Makassar Tahun 2017 DAFTAR ISI Kata Pengantar... i Daftar Isi... ii Bab I Pendahuluan... 1 Bab II A. Struktur Organisasi (Tupoksi) Standar Operasional Prosedur (SOP) Kinerja/Sasaran Kerja Pegawai (SKP)... 7 B. Pelayanan Publik yang Prima... 9 Bab III Pembinaan dan Pengelolaan A. Sumber Daya Manusia Mutasi Promosi Pensiun Diklat (SDM Teknis/Non Teknis yang telah diklat) B. Penyelesaian Perkara Jumlah Sisa Perkara yang Diputus Jumlah Perkara yang diputus tepat waktu Jumlah Perkara yang Tidak Mengajukan Upaya Hukum C. Pengelolaan Sarana dan Prasarana D. Pengelolaan Keuangan E. Dukungan Teknologi Informasi F. Regulasi Tahun Bab IV.Pengawasan A. Internal B. Evaluasi Bab V. Penutup A. Kesimpulan B. Rekomendasi Lampiran ii

4 BAB I PENDAHULUAN Kekuasaan kehakiman merupakan kekuasaan yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan, kekuasaan kehakiman dilakukan oleh sebuah Mahkamah Agung dan Badan Peradilan yang berada di bawahnya dalam lingkungan Peradilan Umum, lingkungan Peradilan Agama, lingkungan Peradilan Militer, lingkungan Peradilan Tata Usaha Negara dan oleh sebuah Mahkamah Konstitusi (Pasal 24 ayat (1) dan ayat (2) UUD 1945). Peradilan Militer adalah badan yang melaksanakan kekuasaan kehakiman yang meliputi Pengadilan Militer, Pengadilan Militer Tinggi, Pengadilan Militer Utama, dan Pengadilan Militer Pertempuran. Peradilan Militer Tingkat Pertama merupakan salah satu pelaksana Badan peradilan bagi rakyat dan/atau prajurit TNI pencari keadilan dan menyelesaikan perkara pidana bagi prajurit TNI berpangkat prajurit dua sampai dengan prajurit yang berpangkat Kapten. Wilayah Hukum Pengadilan Militer III-16 Makassar meliputi 3 (tiga) wilayah provinsi yaitu Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara. Sesuai bunyi pasal 2 ayat (1) Keputusan Presiden No. 56 Tahun 2004, bahwa organisasi, administrasi, dan finansial pada Pengadilan dalam lingkungan Peradilan Militer dialihkan dari Mabes TNI ke Mahkamah Agung terhitung sejak tanggal 30 Juni 2004, pembinaan lembaga peradilan diantaranya Pengadilan Mliter III-16 Makassar, baik pembinaan secara teknis yustisial yang menyangkut keperkaraan, maupun pembinaan teknis non yustisial yang menyangkut organisasi, administrasi dan keuangan beralih ke Mahkamah Agung RI. Berdasarkan Pasal 13 UU No. 4 tahun 2004 dinyatakan bahwa Organisasi, Administrasi dan Finansial Mahkamah Agung dan badan peradilan yang berada dibawahnya berada di bawah kekuasaaan Mahkamah Agung. Dengan demikian berdasarkan pasal tersebut lahirlah apa yang disebut dengan Peradilan Satu Atap (One roof system). Sebagai tindak lanjut dari one roof system tersebut maka Peradilan Militer yang dulunya secara organisasi di bawah Mabes TNI beralih ke MA RI dan tindak lanjut dari one roof system tersebut telah dikeluarkan Keputusan Presiden RI Nomor 56 tahun 2004 tentang Pengalihan Organisasi, Administrasi dan Finansial Pengadilan dalam lingkungan Peradilan Militer dari Mabes TNI ke Mahkamah Agung RI dan dikeluarkan Surat Keputusan Bersama Ketua MARI dan Panglima TNI No KMA/065A/SKB/IX/2004 dan No Skep/421/IX/2004 tanggal 1 September 1

5 2004 tentang penggunaan dan perawatan Aset dan Barang Inventaris Mabes TNI oleh Pengadilan dalam lingkungan Peradilan Militer. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor KMA/005/SK/I/2007 tanggal 11 Januari 2007 tentang Pengurusan Administrasi Personel bagi Prajurit TNI yang bertugas di Pengadilan dalam Lingkungan Peradilan Militer T.m.t 1 September 2004 Organisasi, Administrasi,dan Finansial Peradilan Militer yang tadinya berada dibawah Mabes TNI beralih ke Mahkamah Agung RI. Sejalan dengan program One Roof System (peradilan satu atap) maka segala bentuk kegiatan dan laporan yang dilakukan seluruh peradilan harus dilaporkan ke Mahkah Agung RI tanpa terkecuali termasuk Peradilan Militer, ini semua dilakukan dalam upaya mengembalikan citra Mahkamah Agung serta Pengadilan dibawahnya sebagai lembaga yang berwibawa, Pengadilan Militer III-16 Makassar selama tahun 2016 telah melaksanakan kegiatan diantaranya, bidang yustisial sesuai visi dan misi Mahkamah Agung Republik Indonesia yaitu Mewujudkan Badan Peradilan yang Agung dan selaku Pembina administrasi personel sesuai ketentuan yang berlaku, pada Tahun Anggaran 2016 telah dapat melaksanakan tugas dan fungsi utamanya sedangkan di bidang Organisasi, Administrasi, Financial dan Teknis Yudisial tersebut merupakan pelaksanaan program kerja tahun 2016, yang dilaksanakan dengan memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada sesuai skala prioritas, serta mengacu kepada anggaran DIPA tahun Semua kegiatan yang dilaksanakan tersebut berpegang pada Visi Pengadilan Militer III-16 yaitu : Terwujudnya Pengadilan Militer III-16 Makassar yang agung Yang kemudian dinyatakan dalam susunan Misi Pengadilan Militer III-16 Makassar, yaitu : 1. Menjaga kemandirian Pengadilan Militer III-16 Makassar 2. Memberikan pelayanan hukum yang berkeadilan kepada pencari keadilan 3. Meningkatkan kualitas kepemimpinan Pengadilan Militer III-16 Makassar 4. Meningkatkan kredibilitas dan transparansi Pengadilan Militer III-16 Makassar Visi dan Misi tersebut kemudian diejawantahkan kedalam Rencana Strategis (Renstra) Pengadilan Militer III-16 Tahun Mengingat dikeluarkannya Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 7 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kepaniteraan dan Kesekretariatan Peradilan tentunya akan berpengaruh pada perubahan struktur Organisasi, Tugas dan Fungsi jabatan-jabatan tertentu serta pelaksanaan dari program-program yang telah ditetapkan sebelumnya. 2

6 Penataan kelembagaan dan Pengendalian manajemen merupakan program yang dicanangkan pada Rencana Strategis Pengadilan Militer III-16 Makassar yang dapat kita cermati bahwa sejalan dengan perubahan yang telah dijalankan oleh Mahkamah Agung. Pada Bulan Nopember 2017, Pengadilan Militer III-16 Makassar telah melaksanakan Reviu Rencana Strategis Pengadilan Militer III-16 Makassar setelah sebelumnya menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU) Pengadilan Militer III-16 Makassar melalui Surat Keputusan Kepala Pengadilan Militer III-16 Makassar Nomor : W3.Mil05/35/SKEP/XI/2017 tanggal 8 Nopember 2017, berdasarkan Surat Keputusan Mahkamah Agung Nomor : 192/KMA/SK/XI/2016 tanggal 9 Nopember 2016 tentang Penetapan Reviu Indikator Kinerja Mahkamah Agung RI. Secara lengkap Matriks Reviu Rencana Strategis (Renstra) Pengadilan Militer III-16 dapat dilihat pada lampiran dalam laporan tahunan ini. 3

7 BAB II STRUKTUR ORGANISASI (TUPOKSI) Penyusunan alur Tupoksi pada hakekatnya adalah suatu proses mempersiapkan secara sistematis kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai sasaran/tujuan tertentu, yaitu Struktur Organisasi Pengadilan dalam lingkungan Pengadilan Militer III-16 Makassar sebelumnya adalah didasari Keputusan Pangab Nomor Kep/01/P/I/1984 tanggal 20 Januari 1984, tentang Pokok-Pokok Organisasi dan Prosedur Mahkamah Militer. dan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman yang menetapkan pengurusan bidang organisasi, administrasi dan finansial empat peradilan yang berada dibawah lingkungan Mahkamah Agung RI akan tetapi dengan terbitnya Perma No.7 Tahun 2015 terjadi perubahan struktur yang signifikan yang menandai terpisahnya bagian kepaniteraan dan kesekretariatan yang selama ini menyatu dan melekat pada satu jabatan, serta merubah struktur organisasi untuk semua sub bagian. STRUKTUR ORGANISASI PENGADILAN MILITER III-16 MAKASSAR 4

8 A. Standar Operasional Prosedur (SOP) Pengadilan Militer III-16 Makassar dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya (Tupoksi) telah menetapkan Standar Operasi Prosedur (SOP) dalam rangka untuk mewujudkan adanya reformasi birokrasi di Lingkungan Peradilan dan sekaligus sebagai acuan (Tata Laksana) dalam penyelesaian perkara di Lingkungan Peradilan 1. Eselon II a. Kepala Pengadilan Militer III-16 Makassar Jumlah SOP sebanyak 15 SOP, yaitu : 1) SOP Penyusunan Renstra 2) SOP Penyusunan Program Kerja Tahunan 3) SOP Pembinaan Peningkatan Kemampuan Teknis Peradilan 4) SOP Pembinaan Peningkatan Kemampuan Non Teknis Peradilan 5) SOP Pelayanan Informasi Publik 6) SOP Penanganan Pengaduan 7) SOP Pengawasan Pelaksanaan Tugas Bidang Kepaniteraan 8) SOP Pengawasan Pelaksanaan Tugas Bidang Kesekretariatan 9) SOP Penilaian Pelaksanaan Tugas Personil TNI 10) SOP Penyusunan LKjIP 11) SOP Penetapan Penunjukan Hakim 12) SOP Penetapan Perpanjangan Penahanan Perkara Tingkat Pertama oleh Kadilmil 13) SOP Penetapan Pembebasan dari Tahanan Perkara Tingkat Pertama oleh Kadilmil 14) SOP Pengawasan dan Pengamatan Pelakanaan Putusan 15) SOP Pengawasan Bidang b. Wakil Kepala Pengadilan Militer III-16 1) SOP Pelaksanaan Penyampaian Pertimbangan Saran Staf tentang promosi jabatan, UKP, KGB, KPI, KTA, TASPEN, ASABRI, BPJS dan Cuti. 2. Eselon III a. Panitera Pengadilan Militer III-16 Makassar 1) SOP Penerimaan Berkas Perkara Tingkat Pertama 2) SOP Penunjukan Panitera Pengganti b. Sekretaris Pengadilan Militer III-16 Makassar 5

9 1) SOP Persetujuan Protokoler 2) SOP Persetujuan Bahan Pelaksanaan Urusan Perencanaan, TI dan Pelaporan 3) SOP Persetujuan Bahan Pelaksanaan Urusan Umum dan Keuangan 4) SOP Persetujuan Bahan Pelaksanaan Urusan Kepegawaian dan Ortala. 3. Eselon IV a. Kasubbag Perencanaan, TI dan Pelaporan 1) SOP SIPP 2) SOP Pengisian dan Pembaharuan konten Website 3) SOP Pemeliharaan Website 4) SOP Penanganan Hardware dan Pengelolaan Data 5) SOP Penyusunan Laporan 6) SOP RKAKL 7) SOP Revisi DIPA dan POK b. Kasubbag Kepegawaian dan Ortala 1) SOP Bezetting 2) SOP DUK 3) SOP LAPORAN KEPEGAWAIAN 4) SOP DAPEN 5) SOP KGB 6) SOP SK/SPRIN 7) SOP SKP 8) SOP KEPANGKATAN 9) SOP PENSIUN 10) SOP CUTI 11) SOP KARPEG/KARIS/KARSU 12) SOP SIKEP 13) SOP HUKUMAN DISIPLIN 14) SOP SATYA LENCANA 15) SOP UJIAN DINAS c. Kasubbag Umum dan Keuangan 1) SOP PENGELOLAAN SURAT MASUK 2) SOP PENGELOLAAN SURAT KELUAR 3) SOP PENGELOLAAN ATK 6

10 4) SOP PENYUSUNAN RENCANA KERJA TAHUNAN 5) SOP LAPORAN APLIKASI BARANG PERSEDIAAN 6) SOP PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN 7) SOP PELAKSANAAN PERAWATAN BMN 8) SOP PELAKSANAAN TUGAS PIKET 9) SOP PELAKSANAAN KEBERSIHAN 10) SOP PELAKSANAAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN 11) SOP LAPORAN BMN BULANAN 12) SOP LAPORAN BMN SEMESTERAN 13) SOP LAPORAN BMN TAHUNAN 14) SOP PENGAJUAN GAJI 15) SOP PENGAJUAN UANG MAKAN 16) SOP ADMINISTRASI KEUANGAN 17) SOP LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BENDAHARA 18) SOP PENGAJUAN UANG LEMBUR 19) SOP PENGAJUAN REMUNERASI 20) SOP UANG PERSEDIAAN 21) SOP PEMBAYARAN LANGSUNG KE REKANAN 22) SOP REKONSILIASI SAIBA 23) SOP LAPORAN SALDO REKENING 24) SOP BACK UP DATA APLIKASI KEUANGAN 25) SOP LAPORAN REALISASI ANGGARAN 26) SOP CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN B. Kinerja/ Sasaran Kerja Pegawai (SKP) SKP adalah Sasaran Kerja Pegawai yang ada dalam salah satu unsur di dalam Penilaian Prestasi Kerja PNS yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun Penilaian kinerja adalah penilaian yang dilakukan oleh atasan oleh bawahan dengan cara menentukan target kuantitas dalam pekerjaan yang tidak bisa diprediksi atau Outputnya dari orang lain adalah dengan cara mempertimbangkan jumlah output yang masuk pada tahun-tahun sebelumnya dan menilai aspek kualitas dalam suatu pekerjaan /kegiatan. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 46 Tahun 2011, mulai 1 Januari 2014, Seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) wajib menyusun Sasaran Kinerja Pegawai yang merupakan bagian dari Penilaian Prestasi Kerja selain Perilaku Kerja dengan bobot penilaian masing-masing 60% SKP dan 40% Perilaku Kerja. 7

11 Pada Pengadilan Militer III-16 Makassar yang berstatus PNS hanya pada Eselon IV. Adapun Sasaran Kerja Pegawai pada Eselon IV tersebut terbagi atas : 1. Kasubbag Perencanaan, TI dan Pelaporan. a) Penyusunan Program Kerja b) Perencanaan Kegiatan c) Evaluasi dan Pelaporan yang meliputi program/kegiatan evaluasi dan laporan masing-masing bidang. d) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya. e) Menyusun laporan 2. Kasubbag Kepegawaian dan Ortala a) Mempelajari peraturan perundang-undangan, pedoman, petunjuk teknis dan Surat Edaran MA RI yang berkaitan dengan Kepegawaian. b) Memeriksa rekapitulasi daftar hadir dan daftar pulang Pegawai. c) Menyusun Program Kerja Urusan Kepegawaian. d) Mengusulkan Kenaikan Pangkat PNS e) Mengusulkan Kartu Pegawai, Kartu BPJS, Kartu Taspen, Karis/Karsu. f) Memproses permohonan cuti pegawai g) Menyelenggarakan upacara pengambilan sumpah PNS dan pelantikan jabatan h) Menyusun daftar urut kepangkatan, daftar urut senioritas dan Bezetting pegawai. i) Memeriksa dan memberi paraf surat-surat keluar urusan kepegawaian j) Menyusun laporan kepegawaian k) Melakukan penilaian prestasi kerja PNS bagian kepegawaian. 3. Kasubbag Umum dan Keuangan a) Memeriksa ketersediaan dana dalam DIPA b) Menyusun rencana penggunaan anggaran belanja rutin setiap tahun. c) Melaksanakan realisasi anggaran sesuai DIPA d) Melaksanakan tugas sebagai pejabat penguji SPP dan penanda tangan SPM e) Memeriksa kelengkapan berkas SPP yang selanjutnya dilaporkan ke KPPN untuk penerbitan SP2D 8

12 B. Pelayanan Publik yang Prima Pada tanggal 07 Juni 2017, Pengadilan Militer III-16 Makassar berhasil mendapatkan sertifikat ISO 9001:2015. (Sertifikat terlampir). 9

13 Bab III PEMBINAAN DAN PENGELOLAAN A. Sumber Daya Manusia Pada akhir Tahun Anggaran 2017, jumlah personil pada Pengadilan Militer III-16 Makassar adalah sebanyak 38 (tiga puluh delapan) Orang dengan perincian sebagai berikut : No. Uraian Jumlah 1. Personil Militer Personil Sipil Tenaga Kontrak 7 Total Personil 38 Terdapat 1 (satu) Personil militer dengan status BP sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Militer III-16 Makassar dan 1 (satu) personil militer organik Pengadilan Militer III-16 Makassar yang diperbantukan (BP) pada Pengadilan Militer Utama Jakarta. Berdasarkan Struktur Organisasi, maka Sumber Daya Manusia di Pengadilan Militer III-16 Makassar dapat dipetakan sebagai berikut: No. Uraian Jumlah 1. Kepala Pengadilan Militer 1 2. Wa Kadilmil 1 3. Pokkimmil (Non Struktural) 7 4. Panitera 1 5. Sekretaris 1 6. Panitera Muda 1 7. Panitera Pengganti - 8. Kasubbag 3 9. Staf Kepaniteraan Staf Kesekretariatan 14 Total Personil 38 10

14 Pengisian personil pada struktur organisasi berdasarkan PERMA Nomor 7 Tahun 2015, terdapat satu jabatan struktural dibagian kepaniteraan yang belum terisi yaitu untuk jabatan Panitera Muda Hukum. Menurut tingkat pendidikan, sumber daya manusia di Pengadilan Militer III-16 Makassar dapat dipetakan sebagai berikut : Tingkat Pendidikan Uraian No. S2 S1 SMU Jumlah 1. Personil Militer Personil Sipil Tenaga Kontrak Total Personil Berdasarkan Keputusan Mahkamah Agung RI Nomor KMA/005/SK/I/2007 tanggal 11 Januari 2007, maka segala kebijakan dibidang pembinaan personil bagi prajurit TNI yang bertugas di lingkungan Peradilan Militer dilaksanakan oleh Dirjen Badan Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara MARI dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan administrasi yang berlaku bagi prajurit TNI, sedangkan untuk personil PNS Golongan Kepangkatan III/C kebawah dilaksanakan oleh Pengadilan Militer Utama - Mutasi Mutasi Masuk Dilmil III-16 Makassar a. Letkol Sus Wahyupi, S.H., M.H. NRP Pok Kimmil Gol. V Dilmil III-12 Surabaya, berdasarkan Surat Tugas Dirbinganismil MARI Nomor 1162/Djmt.2/Ratgas/11/2017 tanggal 18 Desember 2017 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Peradilan Militer sebagai Pok Kimmil Gol. V Dilmil III-16 Makassar b. Letkol Chk Lungun M. Hutabarat, S.H., M.H. NRP Pok Kimmil Gol. V Dilmil III-12 Surabaya, berdasarkan Surat Tugas Dirbinganismil MARI Nomor 1162/Djmt.2/Ratgas/11/2017 tanggal 18 Desember 2017 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Peradilan Militer sebagai Pok Kimmil Gol. V Dilmil III-16 Makassar c. Mayor Chk, Ferdy Ferdian Isnartanto, S.H., M.H. NRP berdasarkan Surat Tugas Dirjen Badilmiltun Nomor : 1267/Djmt.2/Ratgas/12/2017 tanggal 7 Desember 2017 sebagai Pok Kimmil Gol. VI pada Pengadilan Militer III-16 Makassar. 11

15 Mutasi Keluar Dilmil III-16 Makassar a. Pelda Erna Dwi Astuti Surat Perintah Kadimiltama Nomor : Sprin/321//XI/ 2016 tanggal 28 Nopember 2016 sebagai Panitera Pengganti Gol.IX di Pengadilan Militer III-12 Surabaya. b. Serma Rum/W Yuana Marini, NRP , Staf Panitera Dilmil III-16 Makassar,. berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Badilmiltun MARI Nomor 743/Djmt.2/Ratgas/7/2017 tanggal 28 Juli 2017 tentang Pemindahan/Mutasi ke Ba Mabesal TNI. c. Letkol Chk Puspayadi, S.H NRP , Pok Kimmil Gol. V Dilmil III- 16 Makassar berdasarkan Surat Keputusan Dirbinganismil MARI Nomor 1162/Djmt.2/Ratgas/11/2017 tanggal 18 Desember 2017 tentang Pemindahan/Mutasi ke Dilmil III-18 Ambon sebagai Waka Dilmil III-18 Ambon - Promosi a. Letkol Chk Puspayadi, S.H. NRP , Pok Kimmil Gol. V Pengadilan Militer III-16 Makassar dipromosikan untuk menduduki jabatan Wakil Kepala Pengadilan pada Pengadilan Milter III-18 Ambon berdasarkan Surat Keputusan Dirbinganismil MARI Nomor : 1162/Djmt.2/Ratgas/11/2017 tanggal 18 Desember b. Letkol Chk Mulyono, S.H., NRP , Pok Kimmil Gol. V Pengadilan Militer III-16 Makassar, berdasarkan Sprin Kadilmiltama Nomor : 107/KP.04.1/ III/2017 tanggal 30 Maret 2017, memperoleh kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi yaitu dari Pangkat lama Mayor Chk menjadi Pangkat baru Letnan Kolonel Chk. - Pensiun Pada Tahun Anggaran 2017, tidak ada anggota Pengadilan Militer III-16 Makassar yang memasuki masa pensiun/purnabhakti. 12

16 - Pendidikan dan Pelatihan a. Bimtek Akurasi data Sesi I pada hari Selasa tanggal 10 Januari 2017 bertempat di Sidang Pengadilan Tinggi Sulselbar Jl. Urip Sumoharjo Km. 4 Makassar Penyelenggar Pengadilan Tinggi Sulselbar Jl. Urip Sumoharjo Km. 4 Makassar Nomor W.3 MIL05/03/Sprin/I/2017 tanggal 16 Januari 2017 dan diikuti oleh : - Bagiyo, SH Staf Umum & Keuangan Penata Gol. III/c NIP Sukmawaty Rasyid, S.Sos Penata Muda Gol. III/b NIP Staf Umum & Keuangan Dilmil III-16 sebagai Operator SAIBA b. Bimtek Akurasi data SAIBA dan SIMAK BMN pada hari Rabu dan Jumat tanggal 13 sd 15 Juli 2016 bertempat di Novotel Hotel & Resort Jl. Chairil Anwar No.28, Nomor W.3 MIL05/04/Sprin/I/2017 yang di selenggarakan oleh PT. Negeri Makassar dan diiukuti oleh : - Bagiyo, SH Staf Umun & Keuangan Penata Gol. III/c NIP Sukmawaty Rasyid, S.Sos Penata Muda Gol. III/b NIP Staf Umum & Keuangan Dilmil III-16 sebagai Operator SAIBA c. Sprin menghadiri undangan Kegiatan Pendampingan Penelahaan Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga Tahun 2017 Nomor : W3.Mil05 /10/ Sprin /I/ 2017 tanggal 8 Januari 2017, yang diselenggarakan oleh Pelayanan Perbendaharaan Makassar II pada hari Senin tanggal 23 Januari 2017 bertempat di Aula Lantai II KPPN Makassar II Jl. Urip Sumoharjo Km. 4 Makassar yang diikuti oleh : - Sukmawaty Rasyid, S.Sos Penata Muda Gol. III/b NIP Staf Keuangan Dilmil III-16 Makassar d. Sprin mengikuti kegiatan Sosialiasi CMS Dalam Rangka Pengelola Keuangan Negara yang Efisien dan Akuntabel Nomor W3.Mil05/12/Sprin/II/2017 tanggal 23 Januari 2017, pada hari Selasa tanggal 24 Januari 2017 Pukul Wita S/d Selesai bertempat di Aula Lantai II KPPN Makassar II Jl. Urip Sumoharjo Km. 4 Makassar yang diikuti oleh : - Muh. Arfah Efendi, SE Kasubag Umum & Keuangan Penata Gol III/c Nip

17 e. Sprin mengikuti Kegiatan Penenganan Zona Integitas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) Dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Nomor W3.Mil05/16/sprin/II/2017 tanggal 16 Februari 2017 yang akan dilaksanakan pada : Hari Jumat 17 Februari 2017, Pukul : Wita bertempat di Ruang FO KPPN Makassar Jl. Urip Sumoharjo Makassar yang diikuti oleh : - Mayor Chk Patta Imang, S.H NRP , Sekretaris Dilmil III-16 Makassar f. Sprin mengikuti Sosialisasi Tata Cara Revisi Anggaran Tahun Anggaran 2017 Nomor W3.Mil05/19/Sprin/III/2017 tanggal 6 Maret 2017 yang diselenggrakan oleh Kantor Ditjen Perbendaharaan Provisi Sulawesi Selatan dan Barat, yang akan di laksanakan pada hari Kamis tanggal 9 Maret 2017 Pukul Wita Bertempat : Aula Gedung Keuangan Negara II Lt.6 Jl. Urip Sumoharjo Km. 4 Makassar di yang diikuti oleh : - Mayor Chk Patta Imang, SH NRP , Sekretaris Dilmil III-16 Makassar g. Bintek Hakim Peradilan Militer MembangunIntegritas Dan Propesionalisme Hakim Militer Menuju Peradilan Militer Yang Agung Nomor W3.Mil05/21/Sprin/III/2017 tanggal 13 Maret 2017 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Badilmiltun MARI yang akan dilaksanakan pada : Hari : Rabu, Kamis dan Jumat, tanggal 15,16 dan 17 Maret 2017, di Hotel Sovereign Bali Jl. Raya Tuban No. 2 Lingkungan Tuban Griya yang diikuti oleh : - Letkol Chk Puspayadi, SH NRP , Pokkimmil Gol. V - Letkol Chk Moch. Suyanto, S.H,.M.H NRP , Pokkimmil Gol. V h. Sprin mengikuti Seminar Nasional dalam rangka HUT IKAHI Ke-64 Tahun menjadi Responden dalam kegiatan kunjungan tentang Analisa Beban Kerja Nomor W3.Mil05 /22/ Sprin /III/ 2017 tanggal 20 Maret 2017 yang dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 21 Maret 2017 Tempat Hotel Mercure Jakarta yang diikuti oleh : - Kolonel Chk (K) Faridah Faisal, S.H.,M.H NRP Kadilmil III-16 Makassar - Letkol Laut (Kh) Maryanto Bandji, S.H.,M.H NRP.12482/P Pokkimmil Gol. V i. Sprin mengikuti proses seleksi Serta Pendidikan dan pelatihan Sertifikasi Hakim TIPIKOR seluruh Indonesia T.A 2017, tanggal 2 April 2017 penyelenggara Badan Pengawasan Mahkamah Agung R.I dilaksanakan pada hari : Senin dan Selasa tanggal 30dan 4 April 2017 Pukul Wita S/d selesai Tempat Balitbang Diklat Kumdil MARI Jl. Cikopo Selatan Desa Sukamaju Kec. Megamendung Bogor Jawa Barat yang diikuti oleh : - Letkol Laut (Kh) Maryanto Bandji, S.H.,M.H NRP.12482/P Pokkimmil Gol. V 14

18 j. Sosialiasi Monitoring dan Evaluasi Sistem Laporan Kepegawaian (SIKEP) Versi 2 yang dilaksanakan pada hari Kamis dan Jumat tanggal 20 s/d 21 April 2017 bertempat di Aula Pengadilan Tinggi Makassar Jl. Urip Sumoharjo Km. 4 Makassar Penyelenggar Pengadilan Tinggi Makassar Jl. Urip Sumoharjo Km. 4 Makassar Nomor : W.3 MIL05/30/Sprin/IV/2017 tanggal 19 April 2017 dan diikuti oleh : - Musdalipah, S.H Kasubag Kepegawaian dan Ortala Penata Gol. III/c NIP Sukmawaty Rasyid, S.Sos Penata Muda Gol. III/b NIP Staf Umum & Keuangan Dilmil III-16 k. Rakornis TNI TA.2017 yang dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 26 April 2017 bertempat di Aula Gatot Subroto Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur Nomor : W.3 MIL05/ 31/ Sprin /IV/ 2017 tanggal 21 April 2017 dan diikuti oleh : - Kolonel Chk (K) Faridah Faisal, S.H., M.H NRP , Kadilmil III-16 Makassar l. Bimtek Penyusunan Laporan BMN/Keuangan Semester I TA serta Permintaan Data dat Badan Urusan Adminitrasi MA.RI yang dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 18 Mei 2017 Pukul Wita bertempat di Aula Pertemuan Lantai I Pengadilan Tinggi Sulawesi Selatan Jl. Urip Sumoharjo Km. 4 Makassar, Nomor : W.3 MIL05/40/Sprin/V/2017 tanggal 16 Mei 2017 dan diikuti oleh : - Bagiyo, SH Penata Gol.III/c Staf Umum dan Keuangan - Sukmawaty Rasyid, S.Sos Penata Muda Gol III/b Staf Keuangan m. Bimtek Fit and Proper Test calon Pimpinan Pengadilan Tingkat Pertama Tipe yang dilaksanakan pada hari Senin tanggal 22 Mei 2017 Pukul Wib bertempat di Dirjen Badilmiltun MA.RI Jakarta, Penyelenggara Mahkamah Agung RI, Nomor : W.3 MIL05/42/Sprin/V/2017 tanggal 16 Mei 2017 dan diikuti oleh : - Letkol Laut (KH) Maryanto Bandji, SH., MH NRP.12482/P Pokkimmil Gol. V Pengadilan Militer III-16 Makassar - Letkol Chk Moch. Sutanto, SH., MH NRP Pokkimmil Gol. V Pengadilan Militer III-16 Makassar - Letkol Chk Puspayadi, SH NRP Pokkimmil Gol. V Pengadilan Militer III-16 Makassar n. Mengikuti kegiatan Akurasi Data Persiapan Laporan Keuangan Semester I 2017 yang dilaksanakan pada hari Kamis s/d Sabtu tanggal 6 s/d 8 Juli 2017 Pukul : Wita Sd Wita, penyelenggara Pengadilan Tinggi Makassar bertempat di Hotel Melia Makassar Jl. Mappanyukki No. 57 Makassar, dengan Surat Perintah Nomor : W.3 MIL05/49/Sprin/VII/2017 tanggal 3 Juli 2017 dan diikuti oleh : 15

19 - Bagiyo, SH Staf Staf Umum &Keuangan Dilmil III-16 Gol. III/c NIP Sukmawaty Rasyid, S.Sos Gol. III/b IP Staf Umum & Keuangan Dilmil III-16 o. Mengikuti Kegiatan pendampingan penelahaan penyusunan laporan keuangan Kementerian Negara/Lembaga Semerter I TA. 2017, penyelenggara Pelayanan Perbendaharaan Negara Makassar II yang dilaksanakan pada hari Senin tanggal 10 Juli 2017 bertempat di Aula Gedung Keuangan II Lantai 6 Jln. Urip Sumoharjo Km. 4 Makassar dengan Surat Perintah Nomor : W.3 MIL05/50/Sprin/VII/2017 tanggal 3 Juli 2017 dan diikuti oleh : - Sukmawaty Rasyid, S.Sos Penata Muda Gol. III/b NIP Keuangan Dilmil III-16 p. Sosialisasi Peningkatan pemahaman hak Konstisional warga Negara bagi Perwira wanita TNI dan Polri, penyelenggara Mahkamah Konstitusi RI yang dilaksanakan pada hari Senin s/d Kamis tanggal 10 Juli 2017 s/d 13 Juli 2017 bertempat di Pusat Pendidikan Pancasila dan Konstitusi MK Jl. Raya Puncak KM. 83 Bogor Jawa Barata dengan Surat Perintah Nomor : W.3 MIL05/52/Sprin/VII/2017 tanggal 7 Juli 2017 dan diikuti oleh - Kolonel Chk (K) Faridah Faisal, S.H., M.H NRP , Kadilmil III-16 Makassar q. Seminar/Diskusi legal subject militer expert exchange (legal smee) Uspacom TNI yang dilaksanakan pada hari Rabu s/d Kamis tanggal 9 s/d 10 Agustus 2017 Pukul s.d WIB bertempat di Maditkumad Kp. Rambutan Jakarta Surat Perintah Nomor : W.3 MIL05/58/Sprin/VIII/2017 tanggal 8 Agustus 2017 dan diikuti oleh : - Letkol Laut (KH) Maryanto Bandji, SH., MH NRP.12482/P Pokkimmil Gol. V Pengadilan Militer III-16 Makassar r. Bimtek Penilaian Kembali Barang Milik Negara Tahun , penyelenggara Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Wilayah Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat, yang dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 10 Agustus 2017 bertempat di Aula KPKNL Makassar Jl. Urip Sumoharjo Km.4 GKN Lt. 2 Makassar, Surat Perintah Nomor : W.3 MIL05/59/Sprin/VIII/2017 tanggal 8 Agustus 2017 dan diikuti oleh : - Bagiyo, SH Gol. III/c NIP Staf Umum & Keuangan Dilmil III-16 16

20 s. Penelitian untuk penyusunan RUU KUHPM dari Tim Kuathan Kemhan RI, yang dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 23 Agustus 2017 bertempat di Balai Pertemuan Hasanuddin (BPH) Kodam XIV Hasanuddin, Surat Perintah Nomor : W.3 MIL.05 /61/Sprin/VIII/2017 tanggal 22 Agustus 2017 dan diikuti oleh : - Faridah Faisal, S.H., M.H Kolonel Chk (K) NRP , Kadilmil III-16 Makassar MP. Lumbanradja, SH Letkol Chk NRP Waka Dilmil III-16 Makassar Moch. Suyanto, S.H., M.H Letkol Chk NRP Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar - Maryanto Bandji, S.H., M.H Letkol Laut (KH) NRP /P, Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar Puspayadi, S.H Letkol Chk NRP Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar Sultan, S.H Letkol Chk NRP Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar Mulyono, S.H Letkol Chk NRP Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar Patta Imang, S.H Mayor Chk NRP Panitera Dilmil III-16 Makassar Dearby T. Peginusa, S.H Mayor Chk NRP Panitera Dilmil III-16 Makassar - Arinta Mudji Pranata, S.H Lettu Sus NRP Panitera Muda Dilmil III-16 Makassar t. Bimtek Ketua Kamar Militer Mahkamah Agung RI, Mayjen TNI Purn Timur, S.H., M.H, Hakim Agung RI Dr. Drs. Burhan Dahlan, S.H., dan Hakim Agung Dr. Drs. H. Dudu Duswara m, SH., M.Hum yang dilaksanakan pada hari Minggu s/d Senin tanggal 27 s/d 28 Agustus 2017 bertempat di Pengadilan Militer Tinggi III Surabaya, Surat Perintah Nomor : W.3 MIL.05/ 62/Sprin/VIII/2017 tanggal 23 Agustus 2017 dan diikuti oleh : - Faridah Faisal, S.H., M.H Kolonel Chk (K) NRP , Kadilmil III-16 Makassar Kadilmil III-16 Makassar - MP. Lumbanradja, S.H Letkol Chk NRP Waka Dilmil III-16 Makassar - Maryanto Bandji, S.H., M.H Letkol Laut (KH) NRP 12482/P Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar u. Workshop Perbuatan Merendahkan Kehormatan dan Keluhuran Martabat Hakim dalam perspektif Etika & Hukum yang dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 29 Agustus 2017 bertempat di Hotel Aston Makassar Jl. Sultan Hasanuddin No. 10 Baru, Kec. Makassar Kota Makassar, Surat Perintah Nomor : W.3 MIL05/63/Sprin/VIII/2017 tanggal 29 Agustus 2017 dan diikuti oleh : 17

21 - Puspayadi, S.H Letkol Chk NRP Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar - Sultan, S.H Letkol Chk NRP Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar v. Bimtek Ketatalaksanaan perkara Kasasi, PK dan Grasi Pidana Militer yang dilaksanakan pada hari Rabu s/d Jumat tanggal 6 s/d 8 Agustus 2017 bertempat di Hotel Rich Pallace Surabaya Jl. HR. Muhammad No. 269 Dukuh Pakis Surabaya, Surat Perintah Nomor : W.3 MIL05/66/Sprin/IX/2017 tanggal 4 September 2017 dan diikuti oleh : - Serka Riyanto NRP Staf Panitera Dilmil III-16 Makassar - Serka M. Fahrul Rozi NRP Staf Panitera Dilmil III-16 Makassar w. Monitoring dan Evaluasi atas pelaksanaan penyusunan Laporan Keuangan berbasis Akrual Semester III/Tahunan 2017, yang dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 27 September 2017 bertempat di Aula Lantai I Pengadilan Tinggi Makassar Jl. Urip Sumoharjo Makassar Penyelenggara Ketua Pengadilan Tinggi Makassar, Surat Perintah Nomor : W.3 MIL05/71/Sprin/IX/2017 tanggal 25 September 2017 dan diikuti oleh : - Bagiyo, S.H Gol. III/c NIP Staf Umum &Keuangan Dilmil III-16 - Sukmawaty Rasyid, S.Sos Gol. III/b NIP Staf Umum & Keuangan Dilmil III-16 x. Undangan Evaluasi kinerja terhadap Satker pada wilayah kerja KPPN Makassar Terkait penyajian laporan keuangan yang tertib dan tepat waktu serta kinerja pelaksanaan anggaran sesuai target dan tertib administrasi Surat Perintah Nomor : W.3 MIL05/75/Sprin/X/2017 tanggal 11 Oktober 2017 diadakan di Aula Keuangan Negara II lantai 6 Jl. Urip Sumoharjo Makassar dan diikuti oleh : - Muh. Arah Efendi, S.E, Penata Gol. III/c, Kasubag Keuangan dan Umum NRP y. Kerjasama dan Sosialisasi dalam pengukuran dampak Kinerja Komisi Yudisial Republik Indonesia dan Workshop Proposionalisme dan Integitas Hakim, Peyelenggara Komisi Yudisial Republik Indonesia yang dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 26 Oktober 2017 bertempat di Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Makassar, Surat Perintah Nomor : W.3 MIL.05/ 78/Sprin/X/2017 tanggal 25 Oktober 2017 dan diikuti oleh : - MP. Lumbanradja, S.H Letkol Chk NRP Waka Dilmil III-16 Makassar - Sultan, S.H Letkol Chk NRP Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar 18

22 z. Sprin mengikuti Diklat Teknis Fungsional Panitera di Lingkungan Peradilan Militer yang dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 23 s/d 30 Nopember 2017 bertempat di Pusdiklat Balitbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung RI, Surat Perintah Nomor : W.3 MIL.05/ 86/Sprin/XI/2017 tanggal 20 Nopember 2017 dan diikuti oleh : - Mayor Chk Dearby Tatulus Peginusa, S.H NRP , Panitera Pengadilan Militer III-16 Makassar. aa. Sprin mengikuti Pembinaan Teknis wilayah Hukum Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat yang dilaksanakan pada hari Selasa s/d Rabu tanggal 28 s/d 29 Nopember 2017 bertempat di Maccora Hall Hotel The Rinra Jl. Metro Tanjung Bunga No.2 Makassar, Penyelenggara Mahkamah Agung RI Bidang Yudisial, Surat Perintah Nomor : W.3 MIL.05/ 87/Sprin/XI/2017 tanggal 22 Nopember 2017 dan diikuti oleh : - Faridah Faisal, S.H., M.H Kolonel Chk (K) NRP , Kadilmil III-16 Makassar - MP. Lumbanradja, SH Letkol Chk NRP Waka Dilmil III-16 Makassar - Moch. Suyanto, S.H., M.H Letkol Chk NRP Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar - Maryanto Bandji, S.H., M.H Letkol Laut (KH) NRP /P, Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar - Puspayadi, S.H Letkol Chk NRP Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar - Sultan, S.H Letkol Chk NRP Pokkimmil Gol V Dilmil III-16 Makassar - Patta Imang, S.H Mayor Chk NRP Arinta Mudji Pranata, S.H Lettu Sus NRP Panitera Muda Dilmil III-16 Makassar bb. Sprin mengikuti ToT SIPP Tahap II Pembinaan pada 4 Lingkungan Peradilan seluruh Indonesia, yang dilaksanakan pada hari Hari, Tanggal : Senin - Kamis, Nopember 2017,Tempat : Hotel Santika Mega City Bekasi Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 1 Bekasi Jawa Barat (021) , Penyelenggara Kepala Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI, Surat Perintah Nomor : W.3 MIL.05/ 88/Sprin/XI/2017 tanggal 24 Nopember 2017 dan diikuti oleh : - Khusnul Khatim, S.Kom, Pegawai Kontrak Dilmil III-16 Makassar Berdasarkan Perintah Kadilmiltama setiap Anggota yang sudah mengikuti Bimtek dan Sosialisasi agar mensosialisasikan kembali di kesatuan masingmasing. 19

23 B. Penyelesaian Perkara Peradilan Militer Tingkat Pertama merupakan pelaksana Badan peradilan bagi rakyat dan/atau prajurit TNI pencari keadilan dan menyelesaikan perkara pidana bagi prajurit TNI berpangkat prajurit dua sampai dengan prajurit yang berpangkat Kapten. Wilayah Hukum Pengadilan Militer III-16 Makassar meliputi 3 (tiga) wilayah provinsi yaitu Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara, terdiri dari 31 (tiga puluh satu) Kabupaten dan Kotamadya dengan jumlah luas meliputi Kilometer dengan posisi letak terpisahkan oleh Teluk Bone dan beberapa daerah Kabupaten. Dalam proses penyelesaian perkara, Pengadilan Militer III-16 Makassar dimungkinkan melaksanakan persidangan di luar Kota Makassar. Secara keseluruhan dapat dilaporkan bahwa Pengadilan Militer III-16 Makassar pada Tahun 2017 menerima berkas perkara sebanyak 150 (seratus lima puluh) perkara dan sisa perkara Tahun 2016 sebanyak 27 (dua puluh tujuh) perkara, dari perkara tersebut dapat diselesaikan sebanyak 152 (seratus lima puluh dua) perkara dan 5 (lima) perkara dilimpahkan/dikembalikan sehingga sisa perkara sebanyak 20 (dua puluh ) perkara dan sedang dalam proses pemeriksaan persidangan. Rincian rekapitulasi keadaan perkara adalah sebagai berikut : 1. Kejahatan Uraian Jumlah Perkara Sisa Perkara Awal 27 Perkara Masuk 141 Jumlah Perkara 168 Perkara Putus 143 Perkara Dikembalikan/Dilimpahkan 5 Sisa Perkara Akhir Pelanggaran Lalu Lintas Uraian Jumlah Perkara Sisa Perkara Awal Nihil Perkara Masuk 9 Jumlah Perkara 9 Perkara Putus 9 Perkara Dikembalikan/Dilimpahkan Nihil Sisa Perkara Akhir Nihil 3. Upaya Hukum yang diajukan Tahun 2017 Upaya Hukum Jumlah Perkara Banding 22 Kasasi 32 Peninjauan Kembali 2 Grasi Nihil 20

24 - Jumlah sisa perkara yang diputus sebanyak 27 (dua puluh tujuh) Perkara - Jumlah perkara yang diputus tepat waktu sebanyak 144 (seratus empat puluh empat) Perkara - Jumlah perkara yang tidak mengajukan upaya hukum Banding, Kasasi dan PK sebanyak 129 (seratus dua puluh sembilan) Perkara C. Pengelolaan Sarana dan Prasarana Usaha peningkatan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Peradilan Militer ditempuh dengan jalan meningkatkan semua aspek kegiatan dalam organisasi yang meliputi aspek kegiatan organisasi yang meliputi kelembagaan, kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan fasilitas lainnya. Kelancaran, ketertiban dan kesempurnaan dalam melaksanakan tugas Pengadilan Militer III-16 Makassar sebagian besar ditentukan oleh kelancaran dan ketertiban jalannya administrasi perkantoran dari masing-masing unit kerja yang berada didalamnya. Dalam rangka menuju tertib administrasi perlengkapan perlu memperhatikan tahapan-tahapan dalam siklus perlengkapan meliputi : perencanaan dan penentuan kebutuhan, penyimpanan, pemeliharaan penghapusan serta terselenggaranya pengendalian terhadap kekayaan negara. Salah satunya dengan pengadministrasian yang lebih tertib dan akuntable melalui aplikasi SIMAK BMN yang mulai pada Tahun 2016 dikenal dengan nama SIMAN. Dalam pengelolaan sarana dan prasarana Pengadilan Militer III-16 Makassar dilaporkan sebagai berikut : 1.) Sarana dan Prasarana Gedung Pengadilan Militer III-16 Makassar telah menempati Gedung Kantor baru di Jalan Batara Bira Km. 16 No.5 Baddoka Makassar sejak tanggal 19 Agustus Penempatan gedung kantor baru ini berdasarkan peresmian langsung oleh Ketua Mahkamah Agung Repuplik Indonesia Bapak DR. HM. Hatta Ali, SH,.MH di Pengadilan Negeri Tenggarong Kalimantan Timur pada tanggal 22 Mei Sarana dan Prasarana Kantor Dilmil III-16 Makassar sebagian besar merupakan pengadaan sendiri dari Mahkamah Agung. a. Pengadaan Pengadilan Militer III-16 Makassar di Tahun Anggaran 2017 tidak mendapatkan pagu anggaran Pengadaan tanah untuk rumah dinas, meskipun telah diusulkan setiap tahun anggaran sejak Tahun

25 Untuk tertib pengadministrasian sarana dan prasarana Gedung Kantor Pengadilan Militer III-16 Makassar telah dilaksanakan pengadministrasian tanah, bangunan kantor permanen dan rumah Negara ke dalam aplikasi, Sistem Informasi Manajemen Akuntansi Keuangan Barang Milik Negara (SIMAK BMN) serta pembuatan KIB (Kartu Inventaris Barang) tanah. b. Pemeliharaan Biaya Pemeliharaan Gedung kantor pada Tahun 2017 sebesar Rp ,- (tujuh puluh lima juta tujuh ratus rupiah) yang telah dilaksanakan dan diperuntukkan sebagaimana mestinya dan sesuai aturan yang berlaku. 2.) Sarana dan Prasarana fasilitas Gedung Sarana dan prasarana fasilitas gedung meliputi pengelolaan aset tetap barang milik negara berupa peralatan dan mesin serta aset tetap lainnya. Peralatan dan mesin mencakup mesin-mesin dan kendaraan dinas bermotor, alat elektronik, dan seluruh inventaris kantor. Sedangkan aset tetap lainnya adalah aset tetap yang mencakup aset tetap yang tidak dapat dikelompokkan ke dalam kelompok tanah, perlatan dan mesin, gedung dan bangunan, yang diperoleh dan dimanfaatkan dan dalam kondisi siap pakai. Barang milik negara yang termasuk dalam kategori ini adalah koleksi perpustakaan/buku dan barang bercorak kesenian/kebudayaan. a. Pengadaan Pengadaan Sarana dan Prasarana Pengadilan Militer III-16 Makassar Tahun Anggaran 2017 berupa pengadaan Pengolah Data dan Komunikasi guna mendukung proses penyelesaian perkara (SIPP) serta Kesekretariatan sebesar Rp ,- (seratus dua puluh tujuh juta lima ratus ribu rupiah) yang telah direalisasikan pada semester I Tahun Anggaran 2017, berupa : - 4 (empat) Unit PC - 1 (satu) Unit Laptop - 4 (empat) Unit Printer - 2 (dua) Unit UPS - 1 (satu) Unit Scanner - 1 (satu) Unit CCTV - 1 (satu) Unit TV LED - 1 (satu) Unit Finger Print 22

26 b. Pemeliharaan - Perawatan kendaraan Pejabat Roda 4 (empat) sebanyak 2 (dua) unit sebesar Rp ,- (Empat puluh tujuh juta sembilan ratus selapan puluh lima ribu rupiah) - Perawatan Kendaraan Operasional Roda 2 sebanyak 5 (lima) Unit sebesar Rp ,- (Enam belas tujuh ratus tujuh puluh dua ribu empat ratus rupiah). c. Penghapusan Dalam tahun 2017 Pengadilan Militer III-16 Makassar tidak ada penghapusan aset kantor berupa Sarana dan Prasarana fasilitas Kantor. D. Pengelolaan Keuangan Pengadilan Militer III-16 Makassar untuk tahun anggaran 2017 mengelola 2 (dua) DIPA yang terdiri dari DIPA dari Badan Urusan Adminstrasi ( ) dengan Pagu sebesar Rp ,- (Tiga milyar lima ratus dua puluh satu juta seratus ribu rupiah) dan DIPA dari Ditjen Badilmilitun ( ) dengan pagu sebesar Rp ,- (Delapan puluh Sembilan juta rupiah). Realisasi anggaran untuk DIPA (01) Badan Urusan Administrasi Tahun 2017 adalah sebesar Rp ,- (Tiga milyar lima ratus dua puluh tujuh juta empat ratus Sembilan puluh satu ribu enam ratus tiga puluh empat rupiah) atau sebesar 100,18 % dan total realisasi untuk DIPA Ditjen Badilmiltun Tahun 2016 adalah sebesar Rp ,- (delapan puluh enam juta seratus sembilan ribu dua ratus rupiah) atau sebesar 96,75%. Realisasi anggaran untuk DIPA (01) Badan Urusan Administrasi yang melebihi pagu terjadi karena Pengadilan Militer yang telah mengajukan revisi DIPA untuk penambahan anggaran masih dalam proses administrasi di Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan RI. 23

27 DIPA (01) Pagu Rp ,- Jenis Belanja Pagu Realisasi Persentase Sisa Dana Pegawai ,38 % ( ) Barang ,47 % Modal ,62 % DIPA (05) Pagu Rp ,- Jenis Belanja Pagu Realisasi Persentase Sisa Dana Barang ,75 % E. Dukungan Teknologi Informasi Perkembangan Teknologi Informasi yang digunakan dalam berbagai bidang sesuai tupoksi sangat memudahkan pekerjaan dan penyediaan informasi yang dibutuhkan dalam meningkatkan standar pelayanan peradilan, baik pelayanan terhadap internal peradilan maupun pelayanan kepada publik. Penggunaan teknologi informasi dalam pelaksanaan penyelesaian pekerjaan sejalan dengan tujuan Mahkamah Agung RI yang ingin menerapkan E-Government, yang juga telah diinstruksikan melalui Surat Edaran Dirjen Badilmiltun Nomor : 05/DjMT/SE/XII/2014 tanggal 19 Desember 2014 tentang Pemanfaatan Teknologi Informasi Di Lingkungan Peradilan Militer. Diharapkan koordinasi, konsolidasi dan komunikasi data antar satker Peradilan Militer dapat lebih ditingkatkan melalui pemanfaatan teknologi informasi demi kemajuan kinerja di lingkungan Peradilan Militer Beberapa hal yang terkait dengan dukungan teknologi Informasi dapat kita lihat sebagai berikut : 1) Penggunaan Direktori Putusan Mahkamah Agung RI 2) Aplikasi SIPP yang merupakan Aplikasi yang digunakan dibagian kepaniteraan untuk tertib administrasi perkara dan alur proses yang jelas sehingga memudahkan semua staf pengadilan dalam menjalankan tugasnya. Saat ini Aplikasi SIPP yang digunakan pada Pengadilan Militer III-16 Makassar sejak tanggal 28 Desember 2017 adalah SIPP Versi ) Penggunaan Aplikasi SIKEP MARI di bagian kepegawaian. 4) Penggunaan Aplikasi e-llk bagi para pegawai Pengadilan Militer III- 16 Makassar yang dimulai sejak bulan Oktober

28 5) Penggunaan Aplikasi Komdanas MARI untuk bagian umum, keuangan dan kepegawaian. 6) Website Peradilan Militer III-16 Makassar sebagai media informasi kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Pengadilan Militer III-16 Makassar. 7) Pengadilan Militer III-16 Makassar sebagai media komunikasi dan pertukaran data yang lebih cepat dan efisien. F. Regulasi Tahun 2017 Dalam menjalankan kebijakan-kebijakan terkait pelaksanaan program kerja, Pengadilan Militer III-16 Makassar telah mengeluarkan beberapa aturan atau regulasi yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing bagian. Rekapitulasi Regulasi yang dikeluarkan selama Tahun 2016, adalah sebagai berikut : Klasifikasi Jumlah Surat Keputusan (SK) 9 Surat Perintah (Sprin) 91 Secara terinci dapat dilihat pada Lampiran dalam Laporan Tahunan Pengadilan Militer III-16 Makassar Tahun 2017 ini. 25

29 BAB IV PENGAWASAN A. Internal Pengawasan internal merupakan pengawasan dari dalam lingkungan peradilan sendiri yang mencakup 2 (dua) jenis pengawasan yaitu pengawasan melekat dan pengawasan fungsional yang terdiri dari serangkaian kegiatan yang bersifat pengendalian. Komitmen pemerintah untuk menegakkan supremasi hukum sebagai bagian dari penuntasan agenda reformasi sampai saat ini masih banyak menghadapi kendala. Harapan pencari keadilan terhadap lembaga peradilan agar benar-benar dapat menempatkan dirinya sebagai benteng keadilan terakhir sepenuhnya dapat memuaskan semua pihak. Hak ini terbukti dengan masih banyak kritik dan sorotan yang ditujukan terhadap lembaga peradilan. Masyarakat mengkritik bahwa lembaga peradilan belum sebagaimana yang diharapkan, lambat dalam menangani perkara, biaya dirasakan mahal, adanya perbuatan dan tingkah laku pejabat peradilan (Hakim dan Panitera) yang dianggap tercela. Banyak kritik yang dialamatkan terhadap lembaga peradilan tersebut bagaimanapun tidak terlepas dari kinerja lembaga peradilan selama ini. Terlebih lagi, era reformasi memerlukan keterbukaan (transparansi), profesionalisme serta demokrasi disegala bidang termasuk di lembaga peradilan. Keberhasilan pelaksanaan tugas peradilan amat ditentukan oleh peran penyelenggara negaranya. Beberapa kegiatan pokok dalam mencapai program pengawasan aparatur Negara adalah meningkatkan kualitas informasi sistem pengawasan yang dipadukan dengan kebijakan peningkatan kualitas perencanaan, pengawasan/pengendalian pelaksanaan dan pelaporan. Pengawasan adalah merupakan salah satu fungsi managemen yang bertujuan untuk menjaga dan mengendaikan agar tugas tugas yang harus dilaksanakan dapat berjalan sebagaimana mestinya sesuai dengan rencana kerja yang telah digariskan. Pengadilan Militer III-16 Makassar sebagai kawal depan (provost) Mahkamah Agung RI dalam melakukan pengawasan senantiasa berpedoman pada Peraturan Ketua Mahkamah Agung RI dalam hal ini PERMA 7,8 dan 9 Tahun Tugas Pokok Pengadilan Militer III-16 Makassar selain mengadili perkara yang menjadi kewenangan Pengadilan Militer III-16 Makassar dalam 26

30 tingkat pertama adalah melakukan pengawasan.ada tiga hal yang menjadi obyek pengawasan Pengadilan Militer III-16 Makassar yaitu bidang teknis peradilan yang bertujuan untuk peningkatan kualitas putusan, bidang administrasi baik administrasi peradilan maupun administrasi umum yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan hukum kepada pencari keadilan, dan bidang perilaku pejabat peradilan (Hakim dan Panitera) untuk peningkatan pelaksanaan fungsi peradilan yang sesuai dengan kode etik profesi hakim. Pengadilan Militer III-16 Makassar melakukan pengawasan internal, yang meliputi pengawasan melekat dan fungsional mengenai: 1. Manajemen Peradilan 2. Administrasi Kepegawaian 3. Administrasi Umum 4. Administrasi Perkara 5. Aministrasi Persidangan 6. Administrasi Keuangan Tujuan diadakannya pengawasan adalah: - Agar penyelenggaraan tugas sesuai dengan perencanaan dan dilaksanakan sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku dan merupakan penilaian apakah program/kegiatan yang telah dilaksanakan dapat dijadikan acuan untuk perencanaan/pengembangan dimasa yang akan datang. - Mencegah sedini mungkin terjadinya inefisiensi yang mengakibatkan pemborosan, kebocoran, atau penyimpangan dalam penggunaan wewenang, tenaga, uang serta perlengkapan milik Negara sehingga tujuan pembinaan aparatur menghasilkan pemerintahan yang bersih, berwibawa, berdaya guna dan berhasil guna. Adapun bentuk pengawasan internal yang dilakukan oleh pengadilan Militer III-16 Makassar yaitu: 1. Memonitor tentang tingkah laku dan perbuatan para Hakim dan Panitera dalam menjalankan tugasnya, kemudian memberikan penilaian untuk mengevaluasi tingkat penguasaan teknis yustisial maupun tingkat mental yang baik di dalam Pengadilan Militer III-16 Makassar. 27

31 2. Mengadakan kunjungan kerja ke wilayah/daerah hukum di jajaran wilayah Pengadilan Militer III-16 Makassar dalam rangka pengawasan dan pembinaan yustisial serta pengawasan personil. 3. Hakim Pengawas yang ditunjuk telah melakukan pengawasan terhadap bidang-bidang tugas Pengadilan Militer III-16 Makassar, yang kemudian hasil pengawasan ditindaklanjuti oleh Panitera / Sekretaris dan jajarannya. 4. Menindaklanjuti pengaduan masyarakat baik mengenai jalannya peradilan maupun tingkah laku aparat peradilan, dengan mencari informasi, melakukan penelitian dan penelaahan. 5. Mengadakan rapat berkala/jam Komandan setiap 1 (satu) bulan sekali. 6. Memberi sanksi jika terdapat personil baik militer maupun PNS yang melanggar disiplin. B. Evaluasi Pencapaian tujuan Pengawasan tidak sepenuhnya diindikasikan dengan adanya data angka secara kuantitatif saja, karena pembenahan Peradilan di Indonesia pada umumnya dan pada Pengadilan Militer III-16 Makassar khususnya merupakan suatu proses dimana berbagai aspek harus berperan secara komprehensif kearah terwujudnya budaya kerja dan etos kerja yang diharapkan dapat menunjang suatu bentuk Perdailan yang dikehendaki, sehingga aspek pembinaan yang bersifat kuantitatif yang lebih menekankan kepada segi kontrol pengendalian menjadi suatu bagian yang tidak terlepas dari aspek pengawasan. Termasuk dalam pelaksanaan evaluasi yaitu penilaian dari atasan terhadap bawahan baik pada aspek capaian kinerja maupun perilaku kerja. 28