APLIKASI PENUNJANG KEPUTUSAN PEMILIHAN TENAGA AHLI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE AHP ( STUDI KASUS PADA PT.BUANA ARCHICHON )

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "APLIKASI PENUNJANG KEPUTUSAN PEMILIHAN TENAGA AHLI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE AHP ( STUDI KASUS PADA PT.BUANA ARCHICHON )"

Doddy Irawan
6 tahun lalu
Tontonan:

1 APLIKASI PENUNJANG KEPUTUSAN PEMILIHAN TENAGA AHLI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE AHP ( STUDI KASUS PADA PT.BUANA ARCHICHON ) MARSHA FITRIANI DOSEN PEMBIMBING : Dr. Rer. Nat. Avinanta Tarigan.

2 Latar Belakang Tenaga Ahli (Engineer) merupakan komponen utama dalam suatu Perusahaan yang berhubungan dengan sumber daya manusia (SDM) yang merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan suatu perusahaan. Untuk mendapatkan tenaga ahli (Sumber Daya Manusia /SDM) yang berkualitas yaitu dengan mengevaluasi setiap pekerjaan yang telah dilakukan tenaga ahli tersebut dan mencatat setiap progress pekerjaannya entah itu peningkatan ataupun penurunan. PT.Buana Archichon mengalami kesulitan dalam menentukan tenaga ahli di perusahaannya.untuk memudahkan dan membantu manager SDM dalam proses pemilihan tenaga ahli maka sangat penting di bangun sebuah sistem pengambilan keputusan yang terkomputerisasi.

3 Ruang Lingkup Ruang lingkup penulisan ini dibatasi pada bagaimana mengimplementasikan metode AHP (Analytical Hierarchy Process) untuk pengambilan keputusan dalam pemilihan Tenaga Ahli pada suatu Proyek di PT.BUANA ARCHICON dan keputusan yang diambil dapat dilakukan dengan penilaian yang objektif. Untuk pemilihan Tenaga Ahli ini ditetapkan tiga kriteria untuk pemilihan, yaitu pendidikan, pengalaman kerja dan usia para tenaga ahli. Bahasa pemrograman yang digunakan yaitu PHP dengan perancangan database menggunakan MySQL.

4 Tujuan Penulisan Penelitian ini bertujuan untuk membangun sistem penunjang keputusan dalam pemilihan tenaga ahli dalam suatu proyek yang diharapkan dapat memberikan kemudahan kepada pembuat keputusan dalam menentukan tenaga ahli dalam suatu proyek.

5 Struktur Navigasi

6 Use Case Diagram

7 Activity Diagram

8 Sequence Diagram

9 Pengujian Aplikasi

10 Pengujian Metode AHP Hasil yang dihasilkan oleh sistem. Pengujian dengan perhitungan manual 1. Perhitungan Perbandingan Kriteria

11 Pengujian Metode AHP 2. Perhitungan Perbandingan Alternatif Kriteria Pendidikan 3. Perhitungan Perbandingan Alternatif Kriteria Pengalaman

12 Pengujian Metode AHP 4. Perhitungan Perbandingan Alternatif Kriteria Usia

13 Setelah nilai Eigenvector didapatkan dari hasil perhitungan berpasangan nilai kriteria dan nilai berpasanagan alternatif, selanjutnya menggunakan perkalian matriks antara nilai Eigenvector perbandingan kriteria dan nilai Eigenvector perbandingan alternatif untuk mendapatkan peringkat alternatif, seperti berikut ini Berdasarkan hasil alternatif yang dihasilkan disimpulkan bahwa hasil yang aplikasi hasilkan sama dengan hasil yang dihasilkan lewat perhitungan manual yaitu Ir. Djoni mendapat peringkat pertama diikuti Ir.Abdi dan kemudian Ir.Hery.

14 Pengujian Kuisioner Pada kuisioner ini terdiri dari 4 pilihan jawaban yaitu SS = Sangat Setuju, S=Setuju, TS= Tidak Setuju dan STS= Sangat Tidak Setuju.

15 Pengujian kuisioner Dari hasil perhitungan kuisioner yang ada, didapat hasil perhitungan RSS dan RS berjumlah 84% yang menunjukkan bahwa user sudah cukup setuju system pendukung keputusan ini dapat membantu proses pemilihan tenaga ahli pada PT.Buana Archicon ini.

16 Kesimpulan Berdasarkan pengujian Aplikasi semua fungsi atau menu dalam aplikasi ini dapat berjalan dengan baik. Pada saat pengujian menggunakan metode AHP itu sendiri dihasilkan bahwa perhitungan melalui sistem sama dengan perhitungan yang dilakukan secara manual. Dan yang terakhir berdasarkan pengujian hasil kuisioner oleh 10 responden menghasilkan bahwa 84% setuju bahwa sistem pendukung keputusan pemilihan tenaga ahli ini bermanfaat guna membantu dalam pengambilan keputusan dalam memilih tenaga ahli yang akan menangani suatu proyek di PT.Buana Archichon.

17 Saran Penulis berharap dalam pengembangan aplikasi ini, data yang ditampilkan bisa lebih banyak dan terupdate sehingga informasi data tenaga ahli yang didapatkan adalah informasi terbaru. Saran penulis untuk pengembangan aplikasi ini yaitu : Antar muka pengguna pada website dapat menjadi lebih menarik dan lebih user friendly. System juga dapat dikembangkan untuk pemilihan keputusan lainnya selain pemilihan tenaga ahli dan menggunakan metode lain seperti metode system pakar, metode regresi linier, metode B/C ratio, metode IRR, metode NPV, metode FMADM ataupun metode SAW.

dokumen-dokumen yang mirip

Sistem Pakar Diagnosa Menentukan Kerusakan Pada Mesin Cuci Dengan Metode Forward Chaining Berbasis Web. Agung Wicaksono Sistem Informasi

Sistem Pakar Diagnosa Menentukan Kerusakan Pada Mesin Cuci Dengan Metode Forward Chaining Berbasis Web Agung Wicaksono 10112380 Sistem Informasi Latar Belakang 1. Kemajuan bidang elektronik terjadi dengan