Transkripsi

1 ps.g w.b w //w ht tp : o. id

2

3 STATISTIK TEH INDONESIA 2014 Indonesian Tea Statistics 2014 ISSN No. Publikasi / Publication Number : Katalog BPS / BPS Catalogue : Ukuran Buku / Book Size : 18,2 cm x 25,7 cm Jumlah Halaman / Number of Pages : xxii Halaman/pages Naskah / Manuscript : Sub Direktorat Statistik Tanaman Perkebunan Sub Directorate of Estate Crops Statistics Gambar Kulit / Cover Design : Sub Direktorat Statistik Tanaman Perkebunan Sub Directorate of Estate Crops Statistics Diterbitkan oleh / Published by : Badan Pusat Statistik Republik Indonesia BPS Statistics Indonesia Dicetak oleh / Printed by : Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya May be cited with reference to the source

4 Tim Penyusun / Compiler Team Pengarah / Advisor : Drs. Happy Hardjo, MEc. Penyunting / Editor : Drs. Happy Hardjo, MEc. Ir. Rita Setiawati, MM Hariyanto, SST. MSi Sulistina SE, MSE Suwarti, SST Penulis / Writer : Muhammad Syaipulloh Pengolah Data / Data Processor : Muhammad Syaipulloh Miftahul Ulum, BSt Suparwati, SE Soetji Wahjoeningsih Penyiapan Akhir Naskah / : Muhammad Syaipulloh Final Script Preparation

5

6 Statistik Teh Indonesia 2014 KATA PENGANTAR Publikasi Statistik Teh Indonesia 2014 ini merupakan seri publikasi tahunan Badan Pusat Statistik. Data yang disajikan adalah luas areal dan produksi teh menurut provinsi dan kategori pengusahaan serta data ekspor dan impor yang dirinci menurut negara tujuan dan negara asal. Sumber data yang digunakan adalah data hasil Survei Perusahaan Perkebunan Bulanan dan Tahunan, data hasil kompilasi dokumen ekspor dan impor dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, data sekunder dari Direktorat Jenderal Perkebunan, dan Publikasi International Tea Committee (ITC). Diharapkan publikasi ini dapat bermanfaat bagi para pengambil kebijakan instansi Pemerintah dan swasta, peneliti, mahasiswa, serta pengguna data lainnya. Kami sampaikan penghargaan kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyusun publikasi ini. Kritik dan saran dari pengguna data sangat diharapkan untuk perbaikan publikasi ini di masa yang akan datang. Jakarta, Juli 2015 KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK REPUBLIK INDONESIA Dr. Suryamin, M.Sc. v

7

8 Indonesian Tea Statistics 2014 P R E F A C E The publication of Indonesian Tea Statistics 2014 is an annual BPS-Publication. The data presented are area, tea production by producer category, and export and import by country of destination and country of origin. The information is compiled from the Plantation Estate Survei which is conducted monthly and annually. The export and import statistics are compiled from the Directorate General of Customs, the Directorate General of Estate Crops, and the International Tea Committee (ITC) Publication. Hopefully this publication could be useful for decision makers in government institutions, private company, researches, students, and other users. I would like to express my high appreciation and gratitude. Comments and suggestions to improve this publication are always welcome. Jakarta, July 2015 BPS STATISTICS INDONESIA Dr. Suryamin, M.Sc. Chief Statistician vii

9

10 Statistik Teh Indonesia 2014 DAFTAR ISI CONTENTS KATA PENGANTAR/... PREFACE DAFTAR ISI/... CONTENTS DAFTAR TABEL/... LIST OF TABLES DAFTAR GAMBAR/... LIST OF FIGURES PENJELASAN UMUM /... EXPLANATORY NOTES I. PENDAHULUAN/... INTRODUCTION 1.1 Latar Belakang/... Background 1.2 Ruang Lingkup/... Coverage 1.3 Metodologi/... Methodology 1.4 Konsep dan Definisi/... Concepts and Definitions II. ULASAN RINGKAS/... BRIEF REVIEWS 2.1 Perkembangan Luas Areal Perkebunan Teh/... Trend of Tea Plantation Area Halaman/ Pages 2.2 Perkembangan Produksi Teh/... Trend of Tea Production 2.3 Perkembangan Ekspor Teh/... Trend of Tea Exports 2.4 Perkembangan Impor Teh/... Trend of Tea Imports i v vii xv xviii ix

11

12 Statistik Teh Indonesia 2014 DAFTAR TABEL LIST OF TABLES Tabel / Table Halaman/ Pages A B C.1 C.2 D.1 D Perkembangan Luas Areal Perkebunan Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan (000 Ha), ** Trend of Tea Plantation Area by Category of Producers (000 Ha), ** Perkembangan Produksi Perkebunan Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan (Ton), ** Trend of Tea Production by Category of Producers (Tonnes), ** Perkembangan Ekspor Teh, Trend of Tea Exports, Ekspor Teh Menurut Negara Tujuan, 2014 Exports of Tea By Coutry Of Destination, 2014 Perkembangan Impor Teh, Trend of Tea Imports, Impor The Menurut Negara Asal, 2014 Imports of Tea By Coutry Of Origin, 2014 Perkembangan Luas Areal Perkebunan Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan (Ha), ** Trend of Tea Plantation Area by Category of Producers (Ha), ** Perkembangan Produksi Perkebunan Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan (Ha), ** Trend of Tea Production by Category of Producers (Ha), ** Luas Areal Perkebunan Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan dan Keadaan Tanaman (Ha), ** Tea Plantation Area by Category Producers and Condition of Crops (Ha), ** xi

13 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel / Table Halaman/ Pages Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Status Pengusahaan, 2011 Tea Area and Production by Province and Category of Producers, 2011 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Status Pengusahaan, 2012 Tea Area and Production by Province and Category of Producers, 2012 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Status Pengusahaan, 2013 Tea Area and Production by Province and Category of Producers, 2013 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Status Pengusahaan, 2014* Tea Area and Production by Province and Category of Producers, 2014* Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Status Pengusahaan, 2015** Tea Area and Production by Province and Category of Producers, 2015** Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2011 Tea Area and Production by Province and Conditions of Crops, 2011 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2012 Tea Area and Production by Province and Conditions of Crops, 2012 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2013 Tea Area and Production by Province and Conditions of Crops, 2013 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2014* Tea Area and Production by Province and Conditions of Crops, 2014* Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2015** Tea Area and Production by Province and Conditions of Crops, 2015** xii

14 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel / Table Halaman/ Pages Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Rakyat menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2011 Tea Area and Production of Smallholders by Province and Conditions of Crops, 2011 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Rakyat menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2012 Tea Area and Production of Smallholders by Province and Conditions of Crops, 2012 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Rakyat menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2013 Tea Area and Production of Smallholders by Province and Conditions of Crops, 2013 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Rakyat menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2014* Tea Area and Production of Smallholders by Province and Conditions of Crops, 2014* Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Negara menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2011 Tea Area and Production of Governments Plantation by Province and Conditions of Crops, 2011 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Negara menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2012 Tea Area and Production of Governments Plantation by Province and Conditions of Crops, 2012 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Negara menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2013 Tea Area and Production of Governments Plantation by Province and Conditions of Crops, 2013 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Negara menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2014* Tea Area and Production of Governments Plantation by Province and Conditions of Crops, 2014* Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Swasta menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2011 Tea Area and Production of Private Plantation by Province and Conditions of Crops, xiii

15 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel / Table Halaman/ Pages Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Swasta menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2012 Tea Area and Production of Private Plantation by Province and Conditions of Crops, 2012 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Swasta menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2013 Tea Area and Production of Private Plantation by Province and Conditions of Crops, 2013 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Swasta menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, 2014* Tea Area and Production of Private Plantation by Province and Conditions of Crops, 2014* Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Bulan (Ton), 2013 Tea Production by Province and Months (Ton), 2013 Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Bulan (Ton), 2014* Tea Production by Province and Months (Ton), 2014* Produksi Teh Perkebunan Rakyat menurut Propinsi dan Bulan (Ton), 2013 Tea Production of Smallholders by Province and Months (Ton), 2013 Produksi Teh Perkebunan Rakyat menurut Propinsi dan Bulan (Ton), 2014* Tea Production of Smallholders by Province and Months (Ton), 2014* Produksi Teh Perkebunan Besar Negara menurut Propinsi dan Bulan (Ton), 2013 Tea Production of Governments Plantation by Province and Months (Ton), 2013 Produksi Teh Perkebunan Besar Negara menurut Propinsi dan Bulan (Ton), 2014* Tea Production of Governments Plantation by Province and Months (Ton), 2014* Produksi Teh Perkebunan Besar Swasta menurut Propinsi dan Bulan (Ton), 2013 Tea Production of Private Plantation by Province and Months (Ton), Produksi Teh Perkebunan Besar Swasta menurut Propinsi dan Bulan (Ton), 2013 Tea Production of Private Plantation by Province and Months (Ton), xiv

16 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel / Table Halaman/ Pages 12 Perkembangan Ekspor Teh menurut Jenis Komoditi, Trends Of Tea Exports by Type of Commodity, Perkembangan Ekspor Teh menurut Bulan, Trends Of Tea Exports by Month, dan Nilai Ekspor Teh Bulanan menurut Jenis Komoditi, 2014 Monthly and Value of Tea Exports by Type of Commodity, 2014 dan Nilai Ekspor menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Tea Exports by Country of Destination, 2013 and 2014 dan Nilai Ekspor The Hijau menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Green Tea Exports by Country of Destination, 2013 and 2014 dan Nilai Ekspor The Hitam menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Black Tea Exports by Country of Destination, 2013 and 2014 dan Nilai Ekspor Teh hijau daun (tidak difermentasi), dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 dan Nilai Ekspor Teh hijau Selain daun (tidak difermentasi), dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Green tea Other than leaves (not fermented), in packings _ 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 dan Nilai Ekspor Teh hijau daun (tidak difermentasi), dalam kemasan melebihi dari 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Green tea leaves (not fermented), in packings > 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 dan Nilai Ekspor Teh hijau Selain daun (tidak difermentasi), dalam kemasan melebihi dari 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Green tea Other than leaves (not fermented), in packings > 3 kg by Country of Destination, 2013 and xv

17 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel / Table Halaman/ Pages dan Nilai Ekspor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, daun, dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Black tea (fermented) and partly fermented tea, leaves, in packings _ 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 dan Nilai Ekspor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, selain daun, dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Black tea (fermented) and partly fermented tea, others,in packings _ 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 dan Nilai Ekspor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, daun, dalam kemasan melebihi 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Black tea (fermented) and partly fermented tea, leaves, in packings > 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 dan Nilai Ekspor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, selain daun, dalam kemasan melebihi 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Black tea (fermented) and partly fermented tea, others,in packings > 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 Perkembangan Impor Teh menurut Jenis Komoditi, Trends Of Tea Imports by Type of Commodity, dan Nilai Impor Teh Bulanan menurut Jenis Komoditi, 2014 Monthly and Value of Tea Impor by Type of Commodity, 2014 dan Nilai Impor teh menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Tea Exports by Country of Origin, 2013 and 2014 dan Nilai Impor Teh Hijau menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Green Tea Import by Country of Origin, 2013 and dan Nilai Impor Teh Hitam menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Black Tea Import by Country of Origin, 2013 and 2014 dan Nilai Impor Teh hijau daun (tidak difermentasi), dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg by Country of Origin, 2013 and xvi

18 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel / Table Halaman/ Pages dan Nilai Impor Teh hijau Selain daun (tidak difermentasi), dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Green tea Other than leaves (not fermented), in packings _ 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 dan Nilai Impor Teh hijau daun (tidak difermentasi), dalam kemasan melebihi dari 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Green tea leaves (not fermented), in packings > 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 dan Nilai Impor Teh hijau Selain daun (tidak difermentasi), dalam kemasan melebihi dari 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Green tea Other than leaves (not fermented), in packings > 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 dan Nilai Impor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, daun, dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Black tea (fermented) and partly fermented tea, leaves, in packings _ 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 dan Nilai Impor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, selain daun, dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Black tea (fermented) and partly fermented tea, others,in packings _ 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 dan Nilai Impor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, daun, dalam kemasan melebihi 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Black tea (fermented) and partly fermented tea, leaves, in packings > 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 dan Nilai Impor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, selain daun, dalam kemasan melebihi 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Black tea (fermented) and partly fermented tea, others,in packings > 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 Suplay dan Konsumsi Teh Dunia (Ribuan Ton), World Suplly And Absortion Of Tea (Thoushand Metrics Tons), xvii

19

20 Statistik Teh Indonesia 2014 DAFTAR GAMBAR LIST OF FIGURES Gambar/ Figure Halaman/ Pages A. Perkembangan Luas Areal Perkebunan Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan (000 Ha), ** Trend of Tea Plantation Area by Category of Producers (000 Ha), ** B. Perkembangan Produksi Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan (Ton), ), ** Trend of Tea Production by Category of Producers (Tons), ** C.1. Perkembangan dan Nilai Ekspor Teh, Trend of and Value of Tea Exports, C.2. Perbandingan Ekspor Teh menurut Jenisnya, 2014 Comparation of of Tea Exports by Type, 2014 C.3. Persentase Ekspor Teh menurut Negara Tujuan, 2014 Percentage of of Tea Exports by Country Destination, 2014 D.1. Perkembangan dan Nilai Impor Teh, Trend of and Value of Tea Imports, D.2. Perbandingan Impor Teh menurut Jenisnya, 2014 Comparation of of Tea Imports by Type, 2014 D.3. Persentase Impor Teh Indonesia menurut Negara Asal Tahun 2014 Percentage of of Tea Imports by Country of Origin, xix

21

22 Statistik Teh Indonesia 2014 PENJELASAN UMUM EXPLANATORY NOTES Publikasi ini belum disajikan dalam dua bahasa (Indonesia dan Inggris) secara lengkap, namun agar pembaca yang hanya dapat berbahasa Inggris dapat memahami buku ini, judul Tabel dan Gambar dilengkapi dengan kalimat atau kata bahasa Inggris. Tanda-tanda, satuan-satuan dan lain-lainnya yang digunakan dalam publikasi ini, adalah sebagai berikut : Symbols, measurement units, and acronyms which are used in this publication, are as follows: 1. TANDA-TANDA / SYMBOLS Angka sementara / Preliminary figures. : * Angka sangat sementara / Very preliminary figures. : ** Nilai kosong / Null.. : - Nilai kurang dari 1 ton atau US $ (Tabel Ekspor Impor) / Values less than 1 ton or US $ (Export Import Tables)... : 0 Data tidak tersedia / Data not available. : NA 2. SINGKATAN / ACRONYMS Perkebunan Rakyat / Smallholder. : PR Perkebunan Besar Negara / Government Plantation : PBN Perkebunan Besar Swasta / Private Plantation. : PBS xxi

23

24 Statistik Teh Indonesia 2014 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sektor pertanian mempunyai peranan yang cukup penting dalam kegiatan perekonomian di Indonesia, hal ini dapat dilihat dari kontribusinya terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang cukup besar yaitu sekitar 13,38 persen pada tahun 2014 atau merupakan urutan kedua setelah sektor Industri Pengolahan. Pada waktu krisis ekonomi, sektor pertanian merupakan sektor yang cukup kuat menghadapi goncangan ekonomi dan ternyata dapat diandalkan dalam pemulihan perekonomian nasional. Salah satu sub sektor yang cukup besar potensinya adalah sub sektor perkebunan. Meskipun kontribusi sub sektor perkebunan dalam PDB belum terlalu besar yaitu sekitar 3,77 persen pada tahun 2014 namun merupakan kontribusi terbesar di sektor pertanian, akan tetapi sub sektor ini merupakan penyedia bahan baku untuk sektor industri, penyerap tenaga kerja, dan penghasil devisa. Teh merupakan salah satu komoditi hasil perkebunan yang mempunyai peran cukup penting dalam kegiatan perekonomian di Indonesia. Teh juga salah satu komoditi ekspor Indonesia yang cukup penting sebagai penghasil devisa negara sesudah minyak dan gas. Sebagai bahan minuman, teh memiliki nilai lebih dibandingkan dengan minuman lainnya, mengingat teh kaya akan mineral dan vitamin yang diperlukan oleh tubuh. Berbagai manfaat teh untuk kesehatan juga telah diakui oleh para pakar gizi. Selain peluang ekspor yang semakin terbuka, pasar teh dalam negeri masih cukup besar meskipun belum digali secara maksimal. Peluang pasar dalam negeri semakin terbuka, bila diikuti dengan peningkatan mutu teh, perluasan jangkauan pemasaran ke daerah-daerah dan yang tidak kalah pentingnya melakukan diversifikasi produk yang sesuai dengan perubahan selera 1

25 Indonesian Tea Statistics 2014 masyarakat. Sebagaimana kita ketahui sekarang ini bahwa teh tidak hanya dimanfaatkan sebagai bahan minuman saja, melainkan teh juga telah dimanfaatkan sebagai bahan untuk kosmetika baik untuk perawatan kulit maupun rambut. Dalam rangka menunjang peningkatan pembangunan industri teh di Indonesia diperlukan informasi mengenai potensi teh Indonesia, untuk itu disusunlah buku publikasi Statistik Teh Indonesia Ruang Lingkup Publikasi ini memuat data dan ulasan ringkas tentang perkembangan luas dan produksi teh yang dirinci menurut status pengusahaannya yakni perkebunan rakyat, perkebunan besar negara dan perkebunan besar swasta serta disajikan menurut provinsi. Perkembangan ekspor dan impor teh Indonesia disajikan menurut jenis komoditi (kode HS-Harmony System) dan negara tujuan/asal. Selain itu juga disajikan data perkembangan produksi teh dari beberapa negara. 1.3 Metodologi Data yang disajikan dalam publikasi ini berupa tabel-tabel, gambar/grafik dan ulasan ringkas yang berupa analisis diskriptif dengan melihat pada pertumbuhan, distribusi maupun kontribusi atau persentase. Sumber data yang dipergunakan dalam penyusunan publikasi ini diperoleh baik dari data primer maupun sekunder. Data primer yaitu data yang dihasilkan dari hasil pengolahan surveisurvei yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) seperti Survei Perusahaan Perkebunan, kompilasi dokumen ekspor dan Impor. Sedangkan data sekunder yaitu data yang berasal dari sumber lain seperti dari Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementrian Pertanian dan Publikasi International Tea Committee (ITC). 2

26 Statistik Teh Indonesia 2014 Data luas dan produksi perkebunan besar negara dan swasta diperoleh dari hasil Survei Perusahaan Perkebunan yang dilakukan dengan pencacahan secara lengkap terhadap seluruh Administratur Perkebunan di seluruh Indonesia. Terdapat dua pendekatan dalam pengumpulan data tersebut yakni bulanan dan tahunan. Pada pengumpulan data bulanan dilakukan dengan cara Mailing System yaitu kuesioner dikirimkan langsung dari BPS ke Administratur Perkebunan. Sedangkan pada pengumpulan data tahunan dilakukan oleh petugas Koordinator Statistik Kecamatan (KSK) yang ada di setiap kecamatan. Sedangkan data luas dan produksi perkebunan rakyat diperoleh dari Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementrian Pertanian. Data Ekspor diperoleh dengan cara pengumpulan data berdasarkan dokumen ekspor/pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) dan Pemberitahuan Ekspor Barang Tertentu (PEBT) yang diisi oleh eksportir dan telah diberikan ijin muat oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai dan selanjutnya mengirimkan dokumen tersebut ke BPS. Data Impor diperoleh dengan cara pengumpulan data berdasarkan dokumen impor/pemberitahuan Impor Barang (PIB) yang diisi oleh importir dan telah diberikan ijin bongkar oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai dan selanjutnya mengirimkan dokumen tersebut ke BPS. 1.4 Konsep Dan Definisi Perusahaan Perkebunan adalah suatu perusahaan berbentuk badan usaha/badan hukum yang bergerak dalam kegiatan budidaya tanaman perkebunan di atas lahan yang dikuasai, dengan tujuan ekonomi/komersial dan mendapat izin usaha dari instansi yang berwenang dalam pemberian izin usaha perkebunan. Perusahaan perkebunan yang diusahakan oleh pemerintah (BUMN) disebut Perkebunan Besar Negara (PBN) dan perusahaan perkebunan yang diusahakan oleh swasta disebut Perkebunan Besar Swasta (PBS). Perkebunan Rakyat (PR) adalah usaha budidaya tanaman perkebunan yang diusahakan oleh rumah tangga dan tidak berbentuk badan usaha/badan hukum. 3

27 Indonesian Tea Statistics 2014 Tanaman Belum Menghasilkan (TBM) adalah tanaman yang sampai pada saat pengamatan belum pernah memberikan hasil, karena masih muda atau tanaman sudah cukup umur tetapi belum dapat menghasilkan karena tidak cocok dengan iklim, ketinggian tempat. kondisi tanah, dan sebagainya. Tanaman Menghasilkan (TM) adalah tanaman yang sebelum saat pengamatan pernah memberikan hasil dan masih akan memberikan hasil, meskipun pada saat pengamatan sedang tidak menghasilkan. Tanaman Tidak Menghasilkan/Tua/Rusak (TTM) adalah tanaman yang sampai dengan saat pengamatan tidak pernah memberikan hasil atau tidak akan memberikan hasil lagi disebabkan tua, rusak atau mandul. Produksi teh yang disajikan pada publikasi ini berupa produksi olahan yaitu produksi primer yang telah diolah menjadi suatu bentuk barang jadi atau barang setengah jadi, sehingga nilai ekonomisnya lebih tinggi, dalam hal ini teh kering. Teh Hijau adalah teh yang tidak mengalami proses oksidasi enzimatis atau proses pengeraman dalam pengolahannya. Teh hijau bau daunnya tidak hilang, karena tidak mengalami proses oksidasi enzimatis, sehingga harus ditambahkan wangi-wangian dari pohon selain teh, seperti bunga melati. Teh Hitam adalah teh yang telah mengalami proses oksidasi enzimatis atau proses pengeraman dalam pengolahannya. Teh hitam tidak mengandung unsur-unsur lain diluar pucuk teh. 4

28 Statistik Teh Indonesia 2014 II. ULASAN RINGKAS 2.1 Perkembangan Luas Areal Perkebunan Teh Perkembangan luas areal perkebunan teh di Indonesia selama lima tahun terakhir cenderung menunjukkan penurunan yakni berkisar antara (-0,28) dan (-1,67) persen. Pada tahun 2010 menjadi hektar atau berkurang sekitar 1,01 persen. Sementara itu, pada tahun 2011 luas areal perkebunan teh tercatat seluas hektar atau mengalami penurunan sebesar 0,28 persen terhadap tahun sebelumnya. Demikian pula tahun 2012 luas areal mengalami penurunan kembali sebesar 0,70 persen atau menjadi hektar. Kemudian pada tahun 2013 mengalami kenaikan sebesar 0,72 persen atau menjadi hektar. Perkembangan luas areal perkebunan teh menurut status pengusahaan tahun ** dilihat pada tabel A dibawah ini. Tabel Perkembangan Luas Areal Perkebunan Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan A. (Ha), ** Table Trend of Tea Plantation Area by Category of Producers (Ha), ** Tahun/ Year PR/ Smallholder PBN/ Government PBS/ Private Jumlah/ Total Pertumbuhan/ Growth (%) Plantation Plantation (1) (2) (3) (4) (5) (6) , , , , *) , **) ,67 *) Angka sementara / Preliminary figures **) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary Figures Pada tahun 2013 diperkirakan luas areal perkebunan teh tersebar di 11 provinsi yakni Provinsi Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, serta Kalimantan Timur. 5

29 Indonesian Tea Statistics 2014 Dari ke 11 provinsi tersebut, Provinsi Jawa Barat merupakan provinsi dengan areal perkebunan teh yang terluas di Indonesia. Pada tahun 2013 luas areal perkebunan teh yang berada di Provinsi Jawa Barat tercatat seluas hektar atau merupakan 77,85 persen dari total luas areal perkebunan teh di Indonesia. Sementara itu, provinsi lainnya yang juga memiliki luas areal perkebunan teh yang cukup besar yakni Jawa Tengah seluas hektar (8,47%) dan Sumatera Barat seluas hektar (4,08 %). Apabila dilihat dari status pengusahaannya, perkebunan teh di Indonesia dapat dibagi menjadi Perkebunan Rakyat (PR), Perkebunan Besar Negara (PBN), dan Perkebunan Besar Swasta (PBS). Pada tahun 2013 luas areal perkebunan teh di Indonesia sebesar hektar, sekitar 45,79 persen atau hektar diantaranya diusahakan oleh perkebunan rakyat, sedangkan yang diusahakan oleh perkebunan besar negara seluas hektar (30,75%) dan perkebunan besar swasta hanya seluas hektar (23,46%). Perkembangan luas areal perkebunan teh menurut status pengusahaan tahun ** disajikan pada Gambar A berikut. Ribu Hektar *) 2015**) Tahun PR PBN PBS Jumlah Gambar Perkembangan Luas Areal Perkebunan Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan A. (000 Ha), ** Figure Trend of Tea Plantation Area by Category of Producers (000 Ha), ** 2.2 Perkembangan Produksi Teh Perkembangan produksi teh di Indonesia selama lima tahun terakhir berfluktuasi. Pada tahun 2009 total produksi teh indonesia dalam bentuk daun kering sebesar ton. Pada 6

30 Statistik Teh Indonesia 2014 tahun 2010 produksi teh mengalami penurunan volume produksi sebesar 1,03 persen atau menjadi ton, sedangkan pada tahun 2011 produksi teh sebesar ton yang berarti turun sekitar 2,92 persen. Produksi teh mengalami penurunan kembali sekitar 2,18 persen pada tahun 2012 sehingga menjadi sebesar ton. Prediksi pada tahun 2013 total produksi teh indonesia sebesar ton. Hal ini berarti akan mengalami penaikan produksi sekitar 3,25 persen dari tahun Perkembangan produksi teh Indonesia menurut status pengusahaan tahun ** dapat dilihat pada Tabel B berikut ini. Tabel Perkembangan Produksi Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan (Ton), ** B. Table Trend of Tea Production by Category of Producers (Ton), ** Tahun/ Year PR/ Smallholder PBN/ Government PBS/ Private Jumlah/ Total Pertumbuhan/ Growth (%) Plantation Plantation (1) (2) (3) (4) (5) (6) , , , , *) , **) ,62 *) Angka sementara / Preliminary figures **) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary Figures Sama halnya luas areal perkebunan teh, produksi teh yang terbesar juga berasal dari Provinsi Jawa Barat. Pada tahun 2013 produksi teh yang berasal dari Provinsi Jawa Barat sebesar ton, yang berarti sekitar 73,57 persen dari total produksi teh Indonesia. Sementara itu provinsi lainnya yang juga merupakan penghasil teh yang cukup besar yakni Jawa Tengah sebesar ton (9,52 %) dan Sumatera Barat sebesar ton (5,91 %). Dilihat dari status pengusahaannya, pada tahun 2013 persentase luas areal perkebunan teh yang diusahakan oleh perkebunan rakyat mencapai 45,79 persen terhadap total luas areal 7

31 Indonesian Tea Statistics 2014 perkebunan teh Indonesia, namun produksi dari perkebunan rakyat hanya sekitar 35,47 persen dari total produksi teh Indonesia. Hal itu dikarenakan produktivitas dari perkebunan rakyat umumnya lebih rendah dibandingkan dengan produktivitas perkebunan besar negara maupun swasta. Persentase produksi teh yang diusahakan oleh perkebunan rakyat selama periode tahun yakni berkisar 33,74 s/d 36,08 persen, sedangkan perkebunan besar negara berkisar 38,20 s/d 45,04 persen dan untuk perkebunan besar swasta berkisar 21,22 s/d 26,33 persen. Produksi teh Indonesia tahun 2013 sebesar ton yang berasal dari perkebunan rakyat sebesar ton atau sekitar 35,47 persen, perkebunan besar negara sebesar ton (38,20 %), dan perkebunan besar swasta sebesar ton (26,33 %). Perkembangan produksi teh menurut status pengusahaan tahun ** disajikan pada Gambar B di bawah ini. (000) Ton Gambar *) 2015**) Tahun PR PBN PBS Jumlah Figure 2.3 Perkembangan Ekspor Teh Perkembangan Produksi Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan B. (000 Ton), ** Trend of Tea Production by Category of Producers (000 Tons), ** Ekspor teh Indonesia secara umum dibedakan menjadi dua jenis yaitu teh hijau (Green Tea) dan teh hitam (Black Tea). Perkembangan total ekspor teh (teh hijau dan teh hitam) dari tahun 2010 hingga 2014 mengalami kecenderungan menurun. 8

32 Statistik Teh Indonesia 2014 Pada tahun 2010 total volume ekspor mengalami penurunan total volume sebesar 5,64 persen dengan total volume ekspor sebesar ton dan nilainya mencapai US$ 178,5 juta. Tahun 2011 ekspor teh juga mengalami penurunan sebesar 15,44 persen yaitu dengan total volume ekspor sebanyak ton dengan nilai sebesar US$ 166,7 juta. Setelah tahun 2011 mengalami penurunan volume ekspor teh, tahun 2012 juga terjadi penurunan volume ekspor teh sebesar 7,68 persen atau total ekspor sebanyak ton dengan nilai sebesar US$ 156,7 juta. Kondisi pada tahun 2013 sedikit membaik dengan peningkatan volume ekspor sebesar 1,09 persen yaitu dengan total ekspor sebanyak ton dengan nilai sebesar US$ 157,5 juta. Sayang sekali pada tahun 2014 penurunan volume ekspor teh sebesar 6,69 persen atau total ekspor sebanyak ton dengan nilai sebesar US$ 134,6 juta. Perkembangan total ekspor teh Indonesia tahun dapat dilihat pada Gambar C.1. berikut ini (000 Ton) Tahun Nilai (Juta US$) Gambar Perkembangan dan Nilai Ekspor Teh, C.1. Figure Trend of and Value of Tea Exports, Selama periode tahun teh Indonesia yang diekspor sebagian besar dalam bentuk teh hitam sekitar 80 persen lebih. Tercatat Pada tahun 2014 volume ekspor teh hitam mencapai ton atau 81,72 persen terhadap total volume ekspor teh dengan nilai ekspor sebesar US$ 97,09 juta. 9

33 Indonesian Tea Statistics 2014 Perkembangan ekspor teh hijau pada tahun 2010 hingga tahun 2014 berfluktuasi. Tercatat Pada tahun 2014 volume ekspor teh hijau mencapai angka sebesar ton atau 18,28 persen terhadap total volume ekspor teh dengan nilai ekspor sebesar US$ 37,5 juta. Perkembangan ekspor teh hijau dan teh hitam Indonesia tahun dapat dilihat pada Tabel C.1. berikut ini. Tabel Perkembangan Ekspor Teh, C.1. Table Trend of Tea Exports, Teh Hijau/Green Tea Teh Hitam/Black Tea Jumlah/Total Pertumbuhan / Tahun/ / Nilai/ / Nilai/ / Nilai/ Growth Year Value Value Value (%) (Ton) (000 US$) (Ton) (000 US$) (Ton) (000 US$) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) , , , , ,69 Secara lebih rinci ekspor teh Indonesia dikelompokkan menjadi delapan jenis teh berdasarkan kode HS (Harmony System) yaitu : Kode HS : Green Tea (not Fermented), in Packing <= 3 Kg, Leaf Kode HS : Green Tea (not Fermented), in Packing <= 3 Kg, Other than Leaf Kode HS : Green Tea (not Fermented), in Packing > 3 Kg, Leaf Kode HS : Green Tea (not Fermented), in Packing > 3 Kg, Other than Leaf Kode HS : Black Tea (Fermented), in Packing <= 3 Kg, Leaf Kode HS : Black Tea (Fermented), in Packing <= 3 Kg, Other than Leaf Kode HS : Black Tea (Fermented), in Packing > 3 Kg, Leaf Kode HS : Black Tea (Fermented), in Packing > 3 Kg, Leaf 10

34 Statistik Teh Indonesia 2014 Dari ketujuh jenis produk ekspor teh diatas, terdapat dua jenis teh yang paling besar volume ekspornya yaitu Black Tea (Fermented), in Packing > 3 Kg, Other than Leaf (HS ) yang volumenya pada tahun 2014 mencapai ton atau sekitar 54,40 persen dari total volume ekspor teh dan kemudian Black Tea (Fermented),in Packing > 3 Kg, Leaf (HS ) dengan volume ekspor sebesar ton atau sekitar 17,90 persen. Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg (9,07%) Green tea, oth than leaves, (not fermented), in packing _ 3 kg (7,38%) Green tea leaves (not fermented), in packing > 3 kg (0,11 %) Green tea, oth than leaves (not fermented), in packing > 3 kg (1,71 %) Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing _ 3 kg (0,13 %) Black tea (fermented) & partly fermented tea,oth than leaves, in packing _ 3 kg (0,65 %) Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing > 3 kg, (18,91 %) Black tea (fermented) & partly permented tea, oth than leaves, in packing > 3 kg (62,04 %) Gambar Perbandingan Ekspor Teh menurut Jenisnya, 2014 C.2. Figure Comparation of of Tea Exports by Type, 2014 Produksi teh Indonesia sebagian besar dipasarkan ke mancanegara (diekspor) dan hanya sebagian kecil saja yang dipasarkan di dalam negeri. Pangsa pasar untuk produk teh tersebut telah menjangkau kelima benua yakni Asia, Afrika, Australia, Amerika, dan Eropa. Pada tahun 2014 tercatat 78 negara yang menjadi pangsa pasar teh Indonesia. Pada tahun ini pula, lima besar negara yang menjadi pengimpor teh Indonesia berturut-turut yaitu Malaysia yang volume ekspornya mencapai ton atau sebesar 15,54 persen terhadap total volume ekspor teh Indonesia dengan nilai sebesar US$ 18,6 juta, peringkat kedua Russia Fed. dengan volume ekspor sebesar ton atau memiliki kontribusi 13,82 persen dan nilai ekspornya sebesar US$ 16,95 juta. 11

35 Indonesian Tea Statistics 2014 Kemudian yang ketiga Pakistan dengan kontribusi 11,20 persen atau volume ekspornya sebesar ton dengan nilai ekspor US$ 15,2 juta, sementara itu United State dan Germany, Fed. Rep. Of berada di posisi keempat dan kelima. Ekspor teh ke United State pada tahun 2014 mencapai ton atau sekitar 6,65 persen dengan nilai ekspor sebesar US$ 7,8 juta, sedangkan untuk Germany, Fed. Rep. Of sebesar ton atau 6,51 persen dengan nilai ekspor mencapai US$ 6,7 juta. Selanjutnya ada China, United Arab Emirates, united Kingdom, Polandia dan Australia diurutan berikutnya. Dengan kontribusi antara 2,88 persen sampai dengan 6,19 persen terhadap total ekspor teh indonesia 2014 menurut negara tujuannya. Besarnya volume ekspor teh dari 10 negara terbesar pengimpor teh Indonesia tahun 2014 disajikan pada Tabel C.2 di bawah ini. Tabel Ekspor Teh menurut Negara Tujuan, 2014 C.2. Table Exports of Tea by Country of Destination, 2014 No. Negara Tujuan/ Country of Destination / (Ton) Nilai/ Value (000 US$) Persentase / Percentage (%) (1) (2) (3) (4) (5) 1 Malaysia ,52 2 Russia Federation ,82 3 Pakistan ,20 4 United States ,65 5 Germany, Fed. Rep. Of ,51 6 China ,19 7 United Arab Emirates ,54 8 United Kingdom ,39 9 Poland ,78 10 Australia ,88 11 Others ,52 TOTAL

36 Statistik Teh Indonesia 2014 Besarnya persentase volume ekspor teh dari lima negara terbesar pengimpor teh Indonesia tahun 2014 disajikan pada Gambar C.3. di bawah ini. Malaysia (15,52 %) Russia Federation (13,82 %) Pakistan (11,2 %) United States (6,65 %) Germany, Fed. Rep. Of (6,51 %) China (6,19 %) United Arab Emirates (4,54 %) United Kingdom (4,39 %) Poland (3,78 %) Australia (2,88 %) Others (24,52 %) Gambar Persentase Ekspor Teh menurut Negara Tujuan, 2014 C.3. Figure Percentage of of Tea Exports by Country Destination, Perkembangan Impor Teh Perkembangan total impor teh selama periode tahun mengalami fluktuasi. Pada tahun 2010 terjadi kenaikan volume impor teh secara signifikan sekitar 51,63 persen atau sebanyak ton dengan total nilai sebesar US$ 18,6 juta. Tahun 2011 kembali terjadi kenaikan jumlah impor teh sebesar 45,13 persen atau sebanyak ton dengan total nilai sebesar US$ 27,3 juta. Sedangkan pada tahun 2012 impor teh mengalami kenaikan kembali berkisar 18,79 persen dengan total volume sebanyak ton, dengan rincian teh hitam sebanyak ton dan teh hijau sebanyak ton dengan total nilainya sebesar US$ 33,25 Juta. Selanjutnya pada tahun 2013 impor the mengalami penurunan sebanyak 18,55 persen atau total impor teh sebesar ton dengan nilai sebesar US$ 29,3 juta. Begitupun pada tahun 2014 terjadi penurunan kembali impor teh dengan total impor teh sebanyak ton setara dengan penurunan 40,36 persen dibanding tahun 2013 dengan nilai total impor sebesar US$ 24,4 juta. 13

37 Indonesian Tea Statistics 2014 Perkembangan total impor teh Indonesia tahun dapat dilihat pada Gambar D.1. berikut ini (000 Ton) Tahun Nilai (Juta US$) Gambar Perkembangan dan Nilai Impor Teh, D.1. Figure Trend of and Value of Tea Imports, Seperti halnya ekspor teh, impor teh Indonesia secara umum dibedakan menjadi dua jenis yaitu teh hijau (Green Tea) dan teh hitam (Black Tea). Perkembangan impor teh hijau pada lima tahun terakhir (tahun ) cenderung fluktuasi dengan titik tertinggi di tahun 2012 sebanyak ton, hal ini juga untuk impor teh hitam juga mengalami kenaikan tertinggi di tahun 2012 dengan total volume impot teh sebanyak ton. Pada tahun 2014 volume impor teh hijau sebesar ton atau 12,69 persen terhadap total volume impor teh, dengan nilai impor sebesar US$ 3,96 juta, sedangkan untuk teh hitam volume impornya mencapai ton atau 87,31 persen dengan nilai impor sebesar US$ 20,47 juta. 14

38 Statistik Teh Indonesia 2014 Perkembangan impor teh hijau dan teh hitam Indonesia tahun dapat dilihat pada Tabel D.1. di bawah ini. Tabel Perkembangan Impor Teh, D.1. Table Trend of Tea Imports, Tahun/ Year Teh Hijau/Green Tea Teh Hitam/Black Tea Jumlah/Total Pertumbuhan / (Ton) Nilai/ Value (000 US$) / (Ton) Nilai/ Value (000 US$) / (Ton) Nilai/ Value (000 US$) / Growth (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) , , , , ,36 Seperti halnya ekspor teh, impor teh Indonesia juga dikelompokkan menjadi delapan jenis teh berdasarkan kode HS (Harmony System). Dari delapan jenis produk impor teh diatas, terdapat satu jenis teh yang paling besar volume impornya yaitu Black tea (fermented) & partly permented tea, oth than leaves, in packing > 3 kg (HS ) yang volumenya pada tahun 2014 mencapai ton atau sekitar 76,82 persen dari total volume impor teh, dengan nilai impor mencapai US$ 16,55 juta. Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg (0,02%) Green tea, oth than leaves, (not fermented), in packing _ 3 kg (0,45%) Green tea leaves (not fermented), in packing > 3 kg (8,94 %) Green tea, oth than leaves (not fermented), in packing > 3 kg (3,82 %) Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing _ 3 kg (0,39 %) Black tea (fermented) & partly fermented tea,oth than leaves, in packing _ 3 kg (0,53 %) Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing > 3 kg, (9,57 %) Black tea (fermented) & partly permented tea, oth than leaves, in packing > 3 kg (76,82 %) Gambar Perbandingan Impor Teh menurut Jenisnya, 2014 D.2. Figure Comparation of of Tea Imports by Type,

39 Indonesian Tea Statistics 2014 Teh Indonesia diimpor dari berbagai negara, pada tahun 2014 tercatat tidak kurang dari 38 negara yang menjadi pemasok teh di Indonesia. Pada tahun 2014, lima besar negara yang menjadi pengekspor teh ke Indonesia berturut-turut yaitu Vietnam, yang volume impornya mencapai ton atau sebesar 39,56 persen terhadap total volume impor teh Indonesia dengan nilai sebesar US$ 6,3 juta, peringkat kedua Iran dengan volume impor sebesar ton atau memiliki kontribusi 20,73 persen dan nilai impornya sebesar US$ 2,3 juta, yang ketiga Kenya dengan kontribusi 15,19 persen atau volume impornya sebesar ton dengan nilai impor US$ 5,4 juta, sementara itu posisi keempat dan kelima adalah India dan Argentina. Impor teh dari India pada tahun 2014 mencapai ton atau sekitar 10,47 persen dengan nilai impor sebesar US$ 2,6 Juta, sedangkan untuk Argentina sebesar 578 ton atau 3,94 persen dengan nilai impor mencapai US$ 0,6 juta. Besarnya volume impor teh dari lima negara terbesar pengekspor teh ke Indonesia tahun 2014 disajikan pada Tabel D.2 berikut ini. Tabel Impor Teh menurut Negara Asal, 2014 D.2. Table Imports of Tea by Country of Origin, 2014 No. Negara Asal/ Country of Origin / (Ton) Nilai/ Value (000 US$) Persentase / Percentage (%) (1) (2) (3) (4) (5) 1 Vietnam/Viet nam ,56 2 Iran/Iran (Islamic Republic Of) ,73 3 Kenya/Kenya ,19 4 India/India ,47 5 Argentina/Argentina ,94 6 Lainnya/Others ,10 Jumlah/Total

40 Statistik Teh Indonesia 2014 Besarnya persentase volume impor teh dari lima negara terbesar pengekspor teh ke Indonesia tahun 2014 disajikan pada Gambar D.3 di bawah ini. Viet Nam (39,56 %) Iran (Islamic Republic Of) (20,73 %) Kenya (15,19 %) India (10,47 %) Argentina (3,94 %) Others (10,1 %) Gambar Persentase Impor Teh menurut Negara Asal, 2014 D.3. Figure Percentage of of Tea Imports by Country of Origin,

41

42 PETA PERKEBUNAN TEH INDONESIA TAHUN 2014 o. id.b p s. g w w > tp ht Keterangan dalam satuan Hektar (Ha) : :// w

43

44 Tabel Tabel Tables

45

46 Statistik Teh Indonesia 2014 Perkembangan Luas Areal Perkebunan Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan, Tabel ** 1.1 Table Trends of Tea Plantation Area by Category of Producers, ** Tahun / Years PR / Smallholders PBN / Government Luas Areal / Area (Ha) PBS / Private Jumlah / Total *) **) Sumber : BPS RI dan Ditjenbun Kementan RI Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf *) Angka Sementara / Preliminary Figures **) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary Figures Luas dan Produksi 23

47 Statistik Teh Indonesia 2005 Perkembangan Produksi Perkebunan Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan, Tabel ** 1.2 Table Trends of Tea Production by Category of Producers, ** Tahun / Years PR / Smallholders PBN / Government Produksi / Production (Ton) PBS / Private Jumlah / Total *) **) Sumber : BPS RI dan Ditjenbun Kementan RI Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf *) Angka Sementara / Preliminary Figures **) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary Figures 24 Area and Production

48 Statistik Teh Indonesia 2014 Luas Areal Perkebunan Teh Indonesia menurut Status Pengusahaan dan Keadaan Tanaman Tabel (Ha), ** 2 Table Tea Plantation Area by Category Producers and Condition of Crops (Ha), ** No. Status Pengusahaan dan Keadaan Tanaman Category of Producers * 2015** and Condition of Crops (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Perkebunan Rakyat Smallholder 1 TBM / Immature TM / Mature TTM / Damaged Sub Jumlah / Sub Total Perkebunan Besar Negara Goverment Plantation 1 TBM / Immature TM / Mature TTM / Damaged Sub Jumlah / Sub Total Perkebunan Besar Swasta Private Plantation 1 TBM / Immature TM / Mature TTM / Damaged Sub Jumlah / Sub Total Jumlah / Total 1 TBM / Immature TM / Mature TTM / Damaged Jumlah / Total *) Angka Sementara / Preliminary Figures **) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary Figure Luas dan Produksi 25

49 Indonesian Tea Statistics 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Status Pengusahaan, Tabel Table Tea Area and Production by Province and Category of Producers, 2011 Perkebunan Rakyat Perk. Besar Negara Perk. Besar Swasta Jumlah No Smallholder Government Plantation Private Plantation Total Propinsi Luas Produksi Luas Produksi Luas Produksi Luas Produksi Province Area Production Area Production Area Production Area Production (Ha) (Ton) (Ha) (Ton) (Ha) (Ton) (Ha) (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 Aceh 2 Sumatera Utara Sumatera Barat Riau 5 Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung 8 Kep. Bangka Belitung 10 Kepulauan Riau 11 D.K.I Jakarta 12 Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali 18 Nusa Tenggara Barat 19 Nusa Tenggara Timur 20 Kalimantan Barat 21 Kalimantan Tengah 22 Kalimantan Selatan 23 Kalimantan Timur Sulawesi Utara 25 Sulawesi Tengah 26 Sulawesi Selatan 27 Sulawesi Tenggara 28 Gorontalo 29 Sulawesi Barat 30 Maluku 31 Maluku Utara 32 Papua Barat 33 Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf 26 Area and Production

50 Statistik Teh Indonesia 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Status Pengusahaan, Tabel Table Tea Area and Production by Province and Category of Producers, 2012 No Propinsi Province Perkebunan Rakyat Smallholder Luas Produksi Area Production (Ha) (Ton) Perk. Besar Negara Government Plantation Luas Produksi Area Production (Ha) (Ton) Perk. Besar Swasta Private Plantation Luas Produksi Area Production (Ha) (Ton) Luas Area (Ha) Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 Aceh 2 Sumatera Utara Sumatera Barat Riau 5 Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung 9 Kep. Bangka Belitung 10 Kepulauan Riau 11 D.K.I Jakarta 12 Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali 18 Nusa Tenggara Barat 19 Nusa Tenggara Timur 20 Kalimantan Barat 21 Kalimantan Tengah 22 Kalimantan Selatan 23 Kalimantan Timur Sulawesi Utara 25 Sulawesi Tengah 26 Sulawesi Selatan 27 Sulawesi Tenggara 28 Gorontalo 29 Sulawesi Barat 30 Maluku 31 Maluku Utara 32 Papua Barat 33 Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf Luas dan Produksi 27

51 Indonesian Tea Statistics 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Status Pengusahaan, Tabel Table Tea Area and Production by Province and Category of Producers, 2013 No Propinsi Province Perkebunan Rakyat Smallholder Luas Produksi Area Production (Ha) (Ton) Perk. Besar Negara Government Plantation Luas Produksi Area Production (Ha) (Ton) Perk. Besar Swasta Private Plantation Luas Produksi Area Production (Ha) (Ton) Luas Area (Ha) Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 Aceh 2 Sumatera Utara Sumatera Barat Riau 5 Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung 9 Kep. Bangka Belitung 10 Kepulauan Riau 11 D.K.I Jakarta 12 Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali 18 Nusa Tenggara Barat 19 Nusa Tenggara Timur 20 Kalimantan Barat 21 Kalimantan Tengah 22 Kalimantan Selatan 23 Kalimantan Timur Kalimantan Utara 25 Sulawesi Utara 26 Sulawesi Tengah 27 Sulawesi Selatan 28 Sulawesi Tenggara 29 Gorontalo 30 Sulawesi Barat 31 Maluku 32 Maluku Utara 33 Papua Barat 34 Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf *) Angka Sementara / Preliminary Figures 28 Area and Production

52 Statistik Teh Indonesia 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Status Pengusahaan, Tabel 2014* 3.4 Table Tea Area and Production by Province and Category of Producers, 2014* No Propinsi Province Perkebunan Rakyat Smallholder Luas Produksi Area Production (Ha) (Ton) Perk. Besar Negara Government Plantation Luas Produksi Area Production (Ha) (Ton) Perk. Besar Swasta Private Plantation Luas Produksi Area Production (Ha) (Ton) Luas Area (Ha) Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 Aceh 2 Sumatera Utara Sumatera Barat Riau 5 Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung 9 Kep. Bangka Belitung 10 Kepulauan Riau 11 D.K.I Jakarta 12 Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali 18 Nusa Tenggara Barat 19 Nusa Tenggara Timur 20 Kalimantan Barat 21 Kalimantan Tengah 22 Kalimantan Selatan 23 Kalimantan Timur Kalimantan Utara 25 Sulawesi Utara 26 Sulawesi Tengah 27 Sulawesi Selatan 28 Sulawesi Tenggara 29 Gorontalo 30 Sulawesi Barat 31 Maluku 32 Maluku Utara 33 Papua Barat 34 Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf **) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary Figures Luas dan Produksi 29

53 Indonesian Tea Statistics 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Status Pengusahaan, Tabel 2015** 3.5 Table Tea Area and Production by Province and Category of Producers, 2015** No Propinsi Province Perkebunan Rakyat Smallholder Perk. Besar Negara Government Plantation Luas Produksi Luas Produksi Area Production Area Production (Ha) (Ton) (Ha) (Ton) Perk. Besar Swasta Private Plantation Luas Produksi Area Production (Ha) (Ton) Luas Area (Ha) Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 Aceh 2 Sumatera Utara Sumatera Barat Riau 5 Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung 9 Kep. Bangka Belitung 10 Kepulauan Riau 11 D.K.I Jakarta 12 Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali 18 Nusa Tenggara Barat 19 Nusa Tenggara Timur 20 Kalimantan Barat 21 Kalimantan Tengah 22 Kalimantan Selatan 23 Kalimantan Timur Kalimantan Utara 25 Sulawesi Utara 26 Sulawesi Tengah 27 Sulawesi Selatan 28 Sulawesi Tenggara 29 Gorontalo 30 Sulawesi Barat 31 Maluku 32 Maluku Utara 33 Papua Barat 34 Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf **) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary Figures 30 Area and Production

54 Statistik Teh Indonesia 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, Tabel Table Tea Area and Production by Province and Condition of Crops, 2011 No. Propinsi Province TBM Immature TM Mature Luas/ Area (Ha) TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara ,60 3 Sumatera Barat ,92 4 Riau Jambi ,22 6 Sumatera Selatan ,04 7 Bengkulu ,82 8 Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat ,65 13 Jawa Tengah ,86 14 D.I. Yogyakarta ,21 15 Jawa Timur ,00 16 Banten ,00 17 Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia ,55 Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf Luas dan Produksi 31

55 Indonesian Tea Statistics 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, Tabel Table Tea Area and Production by Province and Condition of Crops, 2012 No. Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf 32 Area and Production

56 Statistik Teh Indonesia 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, Tabel Table Tea Area and Production by Province and Condition of Crops, 2013 No. Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf *) Angka Sementara / Preliminary Figures Luas dan Produksi 33

57 Indonesian Tea Statistics 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, Tabel 2014* 4.4 Table Tea Area and Production by Province and Condition of Crops, 2014* No. Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf *) Angka Sementara / Preliminary Figures 34 Area and Production

58 Statistik Teh Indonesia 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman, Tabel 2015** 4.5 Table Tea Area and Production by Province and Condition of Crops, 2015** No. Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf **) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary Figures Luas dan Produksi 35

59 Indonesian Tea Statistics 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Rakyat menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman Tabel Table No Tea Area and Production of Smallholder by Province and Condition of Crops, 2011 Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat ,55 4 Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat ,76 13 Jawa Tengah ,11 14 D.I. Yogyakarta ,21 15 Jawa Timur ,67 16 Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia ,90 Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf Sumber / Source : Direktorat Jenderal Perkebunan / Directorate General Of Estate Crops 36 Area and Production

60 Statistik Teh Indonesia 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Rakyat menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman Tabel Table No Tea Area and Production of Smallholder by Province and Condition of Crops, 2012 Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf Sumber / Source : Direktorat Jenderal Perkebunan / Directorate General Of Estate Crops Luas dan Produksi 37

61 Indonesian Tea Statistics 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Rakyat menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman Tabel Table Tea Area and Production of Smallholder by Province and Condition of Crops, 2013 No Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf Sumber / Source : Direktorat Jenderal Perkebunan / Directorate General Of Estate Crops *) Angka Sementara / Preliminary Figures 38 Area and Production

62 Statistik Teh Indonesia 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Rakyat menurut Propinsi dan Keadaan Tanaman Tabel 2014* 5.4 Table Tea Area and Production of Smallholder by Province and Condition of Crops, 2014* No Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf Sumber / Source : Direktorat Jenderal Perkebunan / Directorate General Of Estate Crops **) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary Figures Luas dan Produksi 39

63 Indonesian Tea Statistics 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Negara menurut Propinsi dan Keadaan Tabel Tanaman, Table No Tea Area and Production of Government Plantation by Province and Condition of Crops, 2011 Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara ,13 3 Sumatera Barat ,40 4 Riau Jambi ,22 6 Sumatera Selatan ,04 7 Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat ,90 13 Jawa Tengah ,05 14 D.I. Yogyakarta Jawa Timur ,47 16 Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia ,60 Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf 40 Area and Production

64 Statistik Teh Indonesia 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Negara menurut Propinsi dan Keadaan Tabel Tanaman, Table No Tea Area and Production of Government Plantation by Province and Condition of Crops, 2012 Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf Luas dan Produksi 41

65 Indonesian Tea Statistics 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Negara menurut Propinsi dan Keadaan Tabel Tanaman, Table No Tea Area and Production of Government Plantation by Province and Condition of Crops, 2013 Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf 42 Area and Production

66 Statistik Teh Indonesia 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Negara menurut Propinsi dan Keadaan Tabel Tanaman, 2014* 6.4 Table No Tea Area and Production of Government Plantation by Province and Condition of Crops, 2014* Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf *) Angka Sementara / Preliminary Figures Luas dan Produksi 43

67 Indonesian Tea Statistics 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Swasta menurut Propinsi dan Keadaan Tabel Tanaman, Table No Tea Area and Production of Private Plantation by Province and Condition of Crops, 2011 Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara ,75 3 Sumatera Barat ,36 4 Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu ,82 8 Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat ,45 13 Jawa Tengah ,46 14 D.I. Yogyakarta Jawa Timur ,33 16 Banten ,00 17 Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia ,32 Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf 44 Area and Production

68 Statistik Teh Indonesia 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Swasta menurut Propinsi dan Keadaan Tabel Tanaman, Table No Tea Area and Production of Private Plantation by Province and Condition of Crops, 2012 Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf Luas dan Produksi 45

69 Indonesian Tea Statistics 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Swasta menurut Propinsi dan Keadaan Tabel Tanaman, Table No Tea Area and Production of Private Plantation by Province and Condition of Crops, 2013 Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau - 5 Jambi - 6 Sumatera Selatan - 7 Bengkulu Lampung - 9 Kep. Bangka Belitung - 10 Kepulauan Riau - 11 D.K.I Jakarta - 12 Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta - 15 Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf 46 Area and Production

70 Statistik Teh Indonesia 2014 Luas Areal dan Produksi Teh Perkebunan Besar Swasta menurut Propinsi dan Keadaan Tabel Tanaman, 2014* 7.4 Table No Tea Area and Production of Private Plantation by Province and Condition of Crops, 2014* Propinsi Province TBM Immature Luas/ Area (Ha) TM Mature TTM Damaged Jumlah Total Produksi Production (Ton) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Rata-rata Produksi Yield (Kg/Ha) 1 Aceh - 2 Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf *) Angka Sementara / Preliminary Figures Luas dan Produksi 47

71 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Bulan (Ton), Table Tea Production by Province and Month (Ton), 2013 No Propinsi Province Januari January Pebruari February Maret March April April Mei May (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara 25 Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf 48 Area and Production

72 Statistik Teh Indonesia 2014 Juni Juni Juli July Agustus August September September Oktober October Nopember November Desember December Jumlah Total (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) Luas dan Produksi 49

73 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel Produksi Teh Indonesia menurut Propinsi dan Bulan (Ton), 2014* 8.2 Table Tea Production by Province and Month (Ton), 2014* No Propinsi Province Januari January Pebruari February Maret March April April Mei May (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf *) Angka Sementara / Preliminary Figures 50 Area and Production

74 Statistik Teh Indonesia 2014 Juni Juni Juli July Agustus August September September Oktober October Nopember November Desember December Jumlah Total (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) Luas dan Produksi 51

75 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel Produksi Teh Perkebunan Rakyat menurut Propinsi dan Bulan (Ton), Table Tea Production of Smallholder by Province and Month (Ton), 2013 No Propinsi Province Januari January Pebruari February Maret March April April Mei May (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten 17 Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf Untuk Perkebunan Rakyat digunakan pola produksi bulanan perkebunan besar, karena tidak tersedia data produksi bulanan 52 Area and Production

76 Statistik Teh Indonesia 2014 Juni Juni Juli July Agustus August September September Oktober October Nopember November Desember December Jumlah Total (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) Luas dan Produksi 53

77 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel Produksi Teh Perkebunan Rakyat menurut Propinsi dan Bulan (Ton), 2014* 9.2 Table Tea Production of Smallholder by Province and Month (Ton), 2014* No Propinsi Province Januari January Pebruari February Maret March April April Mei May (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten 17 Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf Untuk Perkebunan Rakyat digunakan pola produksi bulanan perkebunan besar, karena tidak tersedia data produksi bulanan *) Angka Sementara / Preliminary Figures 54 Area and Production

78 Statistik Teh Indonesia 2014 Juni Juni Juli July Agustus August September September Oktober October Nopember November Desember December Jumlah Total (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) Luas dan Produksi 55

79 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel Produksi Teh Perkebunan Besar Negara menurut Propinsi dan Bulan (Ton), Table Tea Production of Government Plantation by Province and Month (Ton), 2013 No Propinsi Province Januari January Pebruari February Maret March April April Mei May (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Aceh 2 Sumatera Utara Sumatera Barat Riau 5 Jambi Sumatera Selatan Bengkulu 8 Lampung 9 Kep. Bangka Belitung 10 Kepulauan Riau 11 D.K.I Jakarta 12 Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta 15 Jawa Timur Banten 17 Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf 56 Area and Production

80 Statistik Teh Indonesia 2014 Juni Juni Juli July Agustus August September September Oktober October Nopember November Desember December Jumlah Total (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) Luas dan Produksi 57

81 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel Produksi Teh Perkebunan Besar Negara menurut Propinsi dan Bulan (Ton), 2014* 10.2 Table Tea Production of Government Plantation by Province and Month (Ton), 2014* No Propinsi Province Januari January Pebruari February Maret March April April Mei May (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf *) Angka Sementara / Preliminary Figures 58 Area and Production

82 Statistik Teh Indonesia 2014 Juni Juni Juli July Agustus August September September Oktober October Nopember November Desember December Jumlah Total (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) Luas dan Produksi 59

83 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel Produksi Teh Perkebunan Besar Swasta menurut Propinsi dan Bulan (Ton), Table Tea Production of Private Plantation by Province and Month (Ton), 2013 No Propinsi Province Januari January Pebruari February Maret March April April Mei May (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf 60 Area and Production

84 Statistik Teh Indonesia 2014 Juni Juni Juli July Agustus August September September Oktober October Nopember November Desember December Jumlah Total (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) Luas dan Produksi 61

85 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel Produksi Teh Perkebunan Besar Swasta menurut Propinsi dan Bulan (Ton), 2014* 11.2 Table Tea Production of Private Plantation by Province and Month (Ton), 2014* No Propinsi Province Januari January Pebruari February Maret March April April Mei May (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau D.K.I Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua Indonesia Wujud Produksi / Production : Daun Kering / Dried Leaf *) Angka Sementara / Preliminary Figures 62 Area and Production

86 Statistik Teh Indonesia 2014 Juni Juni Juli July Agustus August September September Oktober October Nopember November Desember December Jumlah Total (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) Luas dan Produksi 63

87 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel Perkembangan Ekspor Teh menurut Jenis Komoditi, Table Trend of Tea Exports by Type of Commodity, No Jenis Komoditi Type of Commodity Kode HS HS Code (1) (2) (3) (5) (6) (7) (8) (8) Berat Bersih / Net Weight (Kg) Teh Hijau/ Green Tea Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg Green tea, oth than leaves, (not fermented), in packing _ 3 kg Green tea leaves (not fermented), in packing > 3 kg Green tea, oth than leaves (not fermented), in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Teh Hitam/ Black Tea Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea,oth than leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing > 3 kg, Black tea (fermented) & partly permented tea, oth than leaves, in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Jumlah/ Total Nilai (FOB)/ FOB Value (US$) Teh Hijau/ Green Tea Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg Green tea, oth than leaves, (not fermented), in packing _ 3 kg Green tea leaves (not fermented), in packing > 3 kg Green tea, oth than leaves (not fermented), in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Teh Hitam/ Black Tea Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea,oth than leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing > 3 kg, Black tea (fermented) & partly permented tea, oth than leaves, in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Jumlah / Total Exports

88 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel Perkembangan Ekspor Teh menurut Bulan, Table Trend of Tea Exports by Month, No Bulan Month (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Berat Bersih Net Weight (Kg) 1 Januari / January Pebruari / February Maret / March April / April Mei / May Juni / June Juli / July Agustus / August September / September Oktober/ October Nopember / November Desember / December Jumlah/ Total Nilai FOB FOB Value (US$) 1 Januari / January Pebruari / February Maret / March April / April Mei / May Juni / June Juli / July Agustus / August September / September Oktober/ October Nopember / November Desember / December Jumlah / Total Ekspor 65

89 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel dan Nilai Ekspor Teh Bulanan menurut Jenis Komoditi, Table Monthly and Value of Tea Exports by Type of Commodity, 2014 No Jenis Komoditi Type of Commodity Kode HS HS Code Januari January Pebruari February Maret March (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Berat Bersih/ Net Weight (Kg) Teh Hijau/ Green Tea Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg Green tea, oth than leaves, (not fermented), in packing _ 3 kg Green tea leaves (not fermented), in packing > 3 kg Green tea, oth than leaves (not fermented), in packing > 3 kg April April Mei May Sub Jumlah/ Sub Total Teh Hitam/ Black Tea Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea,oth than leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing > 3 kg, Black tea (fermented) & partly permented tea, oth than leaves, in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Jumlah/ Total Nilai FOB/ FOB Value (US$) Teh Hijau/ Green Tea Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg Green tea, oth than leaves, (not fermented), in packing _ 3 kg Green tea leaves (not fermented), in packing > 3 kg Green tea, oth than leaves (not fermented), in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Teh Hitam/ Black Tea Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea,oth than leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing > 3 kg, Black tea (fermented) & partly permented tea, oth than leaves, in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Jumlah / Total Exports

90 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel 14 Table Lanjutan Continued No Kode HS Juni Juli Agustus September Oktober Nopember Desember Jumlah HS Code Juni July August September October November December Total (1) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) Berat Bersih/ Net Weight (Kg) Teh Hijau/ Green Tea Sub Jumlah/ Sub Total Teh Hitam/ Black Tea Sub Jumlah/ Sub Total Jumlah/ Total Nilai FOB/ FOB Value (US$) Teh Hijau/ Green Tea Sub Jumlah/ Sub Total Teh Hitam/ Black Tea Sub Jumlah/ Sub Total Jumlah/ Total Ekspor 67

91 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel dan Nilai Ekspor Teh menurut Negara Tujuan, 2013 dan Table and Value of Tea Exports by Country of Destination, 2013 and 2014 No Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Hong Kong Korea, Republic Of Taiwan China Mongolia Papua New Guinea Thailand Singapore Philippines Malaysia Myanmar (Form Burma) Cambodia Brunei Darussalam Viet Nam Maldives India Pakistan Sri Lanka Afghanistan Iran (Islamic Republic Of) Saudi Arabia Israel Kuwait Jordan Lebanon Yemen Turkey United Arab Emirates Qatar Afrika/Africa Egypt Morocco Somalia Kenya Exports

92 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel 15 Table Lanjutan Continued No Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) Nilai Value (US$) (1) (2) (3) (4) (5) (6) 35 Cote D'Ivoire Djibouti South Africa Others Oceania/Oceania Australia New Zealand Fiji Samoa East Timor Other Amerika/America United States Canada Suriname Chile Puerto Rico Eropa/Europe United Kingdom Netherlands France Germany, Fed Rep Of Belgium Switzerland Denmark Sweden Italy Spain Poland Kyrgyzstan Ukraine Uzbekistan Latvia Russia Federation Others JUMLAH / TOTAL Ekspor 69

93 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel dan Nilai Ekspor Teh Hijau menurut Negara Tujuan, 2013 dan Table and Value of Green Tea Exports by Country of Destination, 2013 and 2014 No Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Hong Kong Korea, Republic Of Taiwan China Mongolia Papua New Guinea Thailand Singapore Philippines Malaysia Myanmar (Form Burma) Cambodia Brunei Darussalam Viet Nam Maldives India Pakistan Afghanistan Iran (Islamic Republic Of) Saudi Arabia Jordan Turkey United Arab Emirates Qatar Afrika/Africa Morocco Kenya Angola Nigeria Mali South Africa Oceania Australia New Zealand Guam New Caledonia Exports

94 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel 15 1 Table Lanjutan Continued No Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) 35 New Caledonia Fiji Kiribati Samoa Solomon Islands East Timor Amerika/America United States Canada Suriname Chile Eropa/Europe United Kingdom Netherlands Germany, Fed Rep Of Belgium Switzerland Italy Spain Poland Kyrgyzstan Latvia Slovenia Russia Federation JUMLAH / TOTAL Ekspor 71

95 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel dan Nilai Ekspor Teh Hitam menurut Negara Tujuan, 2013 dan Table and Value of Black Tea Exports by Country of Destination, 2013 and 2014 No Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Hong Kong Korea, Republic Of Taiwan China Papua New Guinea Thailand Singapore Philippines Malaysia Brunei Darussalam Viet Nam India Pakistan Sri Lanka Afghanistan Iran (Islamic Republic Of) Saudi Arabia Israel Kuwait Lebanon Yemen Turkey United Arab Emirates Afrika/Africa Egypt Somalia Exports

96 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel 15 2 Table Lanjutan Continued No Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) 27 Kenya Cote D'Ivoire Gambia Djibouti South Africa Mauritius Oceania/Oceania Australia New Zealand Vanuatu Fiji Kiribati Samoa Tonga East Timor Amerika/America United States Canada Suriname Chile Puerto Rico Eropa/Europe United Kingdom Netherlands France Germany, Fed Rep Of Belgium Switzerland Denmark Sweden Ekspor 73

97 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel 15 2 Table Lanjutan Continued No Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) 54 Italy Spain Poland Belarus Kazakhstan Kyrgyzstan Ukraine Uzbekistan Latvia Georgia Russia Federation JUMLAH / TOTAL Exports

98 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel 16.1 Table No dan Nilai Ekspor Teh hijau daun (tidak difermentasi), dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 HS : Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Hong Kong Korea, Republic Of Taiwan China Malaysia India Pakistan Iran (Islamic Republic Of) Saudi Arabia Turkey United Arab Emirates Afrika/Africa Morocco Oceania/Oceania Australia East Timor Amerika/America United States Canada Chile Eropa/Europe United Kingdom Netherlands Germany, Fed Rep Of Poland Russia Federation JUMLAH / TOTAL Ekspor 75

99 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel 16.2 Table No dan Nilai Ekspor Teh hijau Selain daun (tidak difermentasi), dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Green tea Other than leaves (not fermented), in packings _ 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 HS : Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Hong Kong Korea, Republic Of Taiwan China Mongolia Papua New Guinea Thailand Singapore Philippines Malaysia Myanmar (Form Burma) Cambodia Brunei Darussalam Viet Nam Maldives India Pakistan Afghanistan Saudi Arabia United Arab Emirates Afrika/Africa Kenya Mali South Africa Oceania/Oceania Australia New Zealand Guam New Caledonia Fiji Samoa East Timor Amerika/America United States Canada Eropa/Europe Netherlands Germany, Fed Rep Of Belgium Switzerland Poland Kyrgyzstan JUMLAH / TOTAL Exports

100 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel 16.3 Table No dan Nilai Ekspor Teh hijau daun (tidak difermentasi), dalam kemasan melebihi dari 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Green tea leaves (not fermented), in packings > 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 HS : Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Taiwan China Thailand Malaysia India Afghanistan Jordan United Arab Emirates Afrika/Africa East Timor Amerika/America United States Eropa/Europe Germany, Fed Rep Of Poland Slovenia Russia Federation JUMLAH / TOTAL Ekspor 77

101 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel 16.4 Table No dan Nilai Ekspor Teh hijau Selain daun (tidak difermentasi), dalam kemasan melebihi dari 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Green tea Other than leaves (not fermented), in packings > 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 HS : Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Hong Kong Korea, Republic Of Taiwan China Thailand Singapore Philippines Malaysia Cambodia Brunei Darussalam Maldives India Pakistan Saudi Arabia United Arab Emirates Qatar Afrika/Africa Angola Nigeria Oceania/Oceania Australia New Zealand Kiribati Samoa Solomon Islands East Timor Amerika/America United States Canada Suriname Exports

102 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel 16.4 Table Lanjutan Continued No Negara Tujuan Country of Destination (Kg) HS : Nilai Nilai Value Value (US$) (Kg) (US$) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Eropa/Europe Netherlands Germany, Fed Rep Of Belgium Italy Spain Poland Latvia Russia Federation JUMLAH / TOTAL Ekspor 79

103 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel 16.5 Table No dan Nilai Ekspor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, daun, dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Black tea (fermented) and partly fermented tea, leaves, in packings _ 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 HS : Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Korea, Republic Of Singapore Malaysia India Pakistan Oceania/Oceania New Zealand East Timor Amerika/America United States Eropa/Europe United Kingdom Netherlands Germany, Fed Rep Of JUMLAH / TOTAL Exports

104 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel 16.6 Table No dan Nilai Ekspor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, selain daun, dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Black tea (fermented) and partly fermented tea, others,in packings _ 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 HS : Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) Nilai Value (US$) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Asia/Asia Japan Hong Kong Korea, Republic Of Taiwan China Thailand Singapore Malaysia Brunei Darussalam Pakistan Afghanistan Iran (Islamic Republic Of) Saudi Arabia Oceania/Oceania Australia Vanuatu Kiribati East Timor Amerika/America United States Suriname Eropa/Europe Germany, Fed Rep Of Denmark Italy Russia Federation JUMLAH / TOTAL Ekspor 81

105 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel 16.7 Table No dan Nilai Ekspor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, daun, dalam kemasan melebihi 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Black tea (fermented) and partly fermented tea, leaves, in packings > 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 HS : Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) Nilai Value (US$) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Asia/Asia Japan Hong Kong Korea, Republic Of Taiwan China Thailand Singapore Philippines Malaysia Brunei Darussalam India Pakistan Sri Lanka Afghanistan Iran (Islamic Republic Of) Saudi Arabia Israel Turkey United Arab Emirates Afrika/Africa Egypt Kenya Djibouti Oceania/Oceania Australia New Zealand Fiji Samoa Amerika/America United States Canada Chile Eropa/Europe United Kingdom Netherlands Germany, Fed Rep Of Belgium Switzerland Italy Spain Poland Ukraine Latvia Georgia JUMLAH / TOTAL Exports

106 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel 16.8 Table No dan Nilai Ekspor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, selain daun, dalam kemasan melebihi 3 kg menurut Negara Tujuan, 2013 dan 2014 and Value of Exports of Black tea (fermented) and partly fermented tea, others,in packings > 3 kg by Country of Destination, 2013 and 2014 HS : Negara Tujuan Country of Destination (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Hong Kong Korea, Republic Of Taiwan China Papua New Guinea Thailand Singapore Malaysia Brunei Darussalam Viet Nam India Pakistan Sri Lanka Afghanistan Iran (Islamic Republic Of) Saudi Arabia Israel Kuwait Lebanon Yemen Turkey United Arab Emirates Afrika/Africa Egypt Somalia Kenya Cote D'Ivoire Gambia Djibouti South Africa Mauritius Oceania/Oceania Australia New Zealand Fiji Samoa Tonga East Timor Ekspor 83

107 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel 16.8 Table Lanjutan Continued No Negara Tujuan Country of Destination (Kg) HS : Nilai Nilai Value Value (US$) (Kg) (US$) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Amerika/America United States Canada Chile Puerto Rico Eropa/Europe United Kingdom Netherlands France Germany, Fed Rep Of Belgium Switzerland Denmark Sweden Italy Poland Belarus Kazakhstan Kyrgyzstan Ukraine Uzbekistan Latvia Russia Federation Jumlah / Total Exports

108 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel Perkembangan Impor Teh menurut Jenis Komoditi, Table Trend of Tea Imports by Type of Commodity, No Jenis Komoditi Type of Commodity Kode HS HS Code (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Berat Bersih/ Net Weight (Kg) Teh Hijau/ Green Tea Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg Green tea, oth than leaves, (not fermented), in packing _ 3 kg Green tea leaves (not fermented), in packing > 3 kg Green tea, oth than leaves (not fermented), in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Teh Hitam/ Black Tea Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea,oth than leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing > 3 kg, Black tea (fermented) & partly permented tea, oth than leaves, in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Jumlah/ Total Nilai (CIF)/ CIF Value (US$) Teh Hijau/ Green Tea Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg Green tea, oth than leaves, (not fermented), in packing _ 3 kg Green tea leaves (not fermented), in packing > 3 kg Green tea, oth than leaves (not fermented), in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Teh Hitam/ Black Tea Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea,oth than leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing > 3 kg, Black tea (fermented) & partly permented tea, oth than leaves, in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Jumlah / Total Impor 85

109 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel dan Nilai Impor Teh Bulanan menurut Jenis Komoditi, Table Monthly and Value of Tea Imports by Type of Commodity, 2014 Jenis Komoditi Kode HS Januari Pebruari Maret April Mei No Type of Commodity HS Code January February March April May (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Berat Bersih/ Net Weight (Kg) Teh Hijau/ Green Tea Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg Green tea, oth than leaves, (not fermented), in packing _ 3 kg Green tea leaves (not fermented), in packing > 3 kg Green tea, oth than leaves (not fermented), in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Teh Hitam/ Black Tea Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea,oth than leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing > 3 kg, Black tea (fermented) & partly permented tea, oth than leaves, in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Jumlah/ Total Nilai (CIF)/ CIFValue (US$) Teh Hijau/ Green Tea Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg Green tea, oth than leaves, (not fermented), in packing _ 3 kg Green tea leaves (not fermented), in packing > 3 kg Green tea, oth than leaves (not fermented), in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Teh Hitam/ Black Tea Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea,oth than leaves, in packing _ 3 kg Black tea (fermented) & partly fermented tea, leaves, in packing > 3 kg, Black tea (fermented) & partly permented tea, oth than leaves, in packing > 3 kg Sub Jumlah/ Sub Total Jumlah / Total Imports

110 Statistik Teh Indonesia 2014 Lanjutan Tabel 18 Continue Table Juni Juli Agustus September Oktober Nopember Desember Jumlah Juni July August September October November December Total (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) Impor 87

111 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel dan Nilai Impor Teh menurut Negara Asal, 2013 dan Table and Value of Tea Imports by Country of Origin, 2013 and 2014 No Negara Asal Country of Origin (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Korea, Republic Of Taiwan China Papua New Guinea Thailand Singapore Malaysia Viet Nam India Sri Lanka Iran (Islamic Republic Of) Turkey United Arab Emirates Others Afrika/Africa Egypt Tanzania, United Republic Of Kenya Mozambique Uganda South Africa Malawi Oceania/Oceania Australia American Samoa Amerika/America United States Canada Argentina Others Eropa/Europe United Kingdom Netherlands France Germany, Fed Rep Of Poland Croatia Others Jumlah / Total Imports

112 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel dan Nilai Impor Teh Hijau menurut Negara Asal, 2013 dan Table and Value of Imports of Green Tea by Country of Origin, 2013 and 2014 No Negara Asal Country of Origin (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Hong Kong Korea, Republic Of Taiwan China Indonesia Singapore Malaysia Viet Nam India Sri Lanka Iran (Islamic Republic Of) Turkey United Arab Emirates Afrika/Africa Egypt South Africa Malawi 4 20 Oceania/Oceania Australia American Samoa Amerika/America United States Canada Mexico Argentina Costa Rica Eropa/Europe United Kingdom Netherlands France Germany, Fed Rep Of Croatia Russia Federation Jumlah / Total Impor 89

113 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel dan Nilai Impor Teh Hitam menurut Negara Asal, 2013 dan Table and Value of Imports of Black Tea by Country of Origin, 2013 and 2014 No Negara Asal Country of Origin (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Taiwan China Indonesia Thailand Singapore Malaysia Viet Nam India Sri Lanka Iran (Islamic Republic Of) United Arab Emirates Others Afrika/Africa Tanzania, United Republic Of Kenya South Africa Malawi Others Oceania/Oceania Australia Amerika/America United States Argentina Brazil Others Eropa/Europe United Kingdom Netherlands France Germany, Fed Rep Of Denmark Poland Croatia Others Jumlah / Total Imports

114 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel 20.1 Table No dan Nilai Impor Teh hijau daun (tidak difermentasi), dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Green tea leaves (not fermented), in packings _ 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 HS : Negara Asal Country of Origin (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan China Singapore India Sri Lanka Afrika/Africa South Africa Oceania/Oceania American Samoa Amerika/America United States Mexico Costa Rica Eropa/Europe France Germany, Fed Rep Of Croatia Jumlah / Total Impor 91

115 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel 20.2 Table No dan Nilai Impor Teh hijau Selain daun (tidak difermentasi), dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Green tea Other than leaves (not fermented), in packings _ 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 HS : Negara Asal Country of Origin (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Korea, Republic Of Taiwan China Singapore Viet Nam India Iran (Islamic Republic Of) Afrika/Africa Egypt Malawi Oceania/Oceania Australia Amerika/America United States Eropa/Europe United Kingdom Netherlands France Germany, Fed Rep Of Jumlah / Total Imports

116 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel Table No dan Nilai Impor Teh hijau daun (tidak difermentasi), dalam kemasan melebihi dari 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Green tea leaves (not fermented), in packings > 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 HS : Negara Asal Country of Origin (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Taiwan China Singapore Viet Nam India Amerika/America United States Eropa/Europe Germany, Fed Rep Of Jumlah / Total Impor 93

117 Indonesian Tea Statistics 2014 dan Nilai Impor Teh hijau Selain daun (tidak difermentasi), dalam kemasan melebihi dari 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 Tabel 20.4 Table and Value of Import of Green tea Other than leaves (not fermented), in packings > 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 HS : No Negara Asal Country of Origin (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Hong Kong Taiwan China Indonesia Singapore Malaysia Viet Nam India Sri Lanka Turkey United Arab Emirates Afrika/Africa Egypt South Africa Malawi Amerika/America United States Canada Argentina Eropa/Europe United Kingdom Netherlands Russia Federation JUMLAH / TOTAL Imports

118 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel 20.5 Table No dan Nilai Impor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, daun, dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Black tea (fermented) and partly fermented tea, leaves, in packings _ 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 HS : Negara Asal Country of Origin (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Taiwan China Singapore India Sri Lanka Oceania/Oceania Australia Amerika/America Mexico Suriname Eropa/Europe Croatia JUMLAH / TOTAL Impor 95

119 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel 20.6 Table No dan Nilai Impor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, selain daun, dalam kemasan tidak melebihi 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Black tea (fermented) and partly fermented tea, others,in packings _ 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 HS : Negara Asal Country of Origin (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Taiwan China Thailand Singapore Malaysia India Sri Lanka United Arab Emirates Afrika/Africa Egypt Uganda South Africa Oceania/Oceania Australia Amerika/America United States Brazil Eropa/Europe United Kingdom France Germany, Fed Rep Of Denmark Poland Croatia JUMLAH / TOTAL Imports

120 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel 20.7 Table No dan Nilai Impor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, daun, dalam kemasan melebihi 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Black tea (fermented) and partly fermented tea, leaves, in packings > 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 HS : Negara Asal Country of Origin (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia China Indonesia Singapore Malaysia Viet Nam India Sri Lanka Iraq Iran (Islamic Republic Of) Turkey United Arab Emirates Afrika/Africa Kenya Malawi Amerika/America United States Eropa/Europe United Kingdom Netherlands JUMLAH / TOTAL Impor 97

121 Indonesian Tea Statistics 2014 Tabel 20.8 Table No dan Nilai Impor Teh hitam (difermentasi) dan teh difermentasi sebagian, selain daun, dalam kemasan melebihi 3 kg menurut Negara Asal, 2013 dan 2014 and Value of Import of Black tea (fermented) and partly fermented tea, others,in packings > 3 kg by Country of Origin, 2013 and 2014 HS : Negara Asal Country of Origin (Kg) Nilai Value (US$) (Kg) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Nilai Value (US$) Asia/Asia Japan Korea, Republic Of Taiwan China Indonesia Papua New Guinea Thailand Singapore Malaysia Viet Nam India Sri Lanka Iran (Islamic Republic Of) Turkey 1 32 Afrika/Africa Tanzania, United Republic Of Kenya Mozambique Uganda South Africa Malawi Amerika/America United States Argentina Ecuador Eropa/Europe United Kingdom Netherlands Belgium Ukraine Jumlah/Total Imports

122 Statistik Teh Indonesia 2014 Tabel Suplay dan Konsumsi Teh Dunia (Ribuan Ton), Table World Supply And Absorption Of Tea ( Thousand MetricTons), SUPPLY Negara/ Country (1) (2) (3) (4) (5) (6) Production (ton) India Bangladesh Sri Lanka Indonesia East Africa (a) Exports Only China Rest Of Eastern Asia Rest Of Africa Other Countries (b) Absorption Importing Countries United Kingdom CIS Rest Of Europe America Asia Africa Oceania Produksi, Ekspor dan Impor Teh Dunia 99

123 Exporting Countries Indonesian Tea Statistics 2014 Negara/ Country (1) (2) (3) (4) (5) (6) India Bangladesh Sri lanka Indonesia East Africa (a) Others (Import Only) Total Total Absorption Sumber / Source : Annual Bulletin of Statistics 2014 International Tea Committee (ITC) (a) Kenya, Uganda, Tanzania, Malawi, Mozambique and Zimbabwe (b) Iran, Turkey, Georgia, Argentina, Brazil, Ecuador, Peru & Papua New Guinea 100 Production, Exports and Imports of World Tea

124

125