Fiksasi Fotosintesis. Pati. Sitosol

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Fiksasi Fotosintesis. Pati. Sitosol"

Transkripsi

1 Biosintesis BIOSINTESIS KARBOHIDRAT Chairani Shafira Utami/ Prodi S-1 Teknik Kimia, Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Indonesia, Depok ABSTRAK Karbohidrat adalah senyawa organik yang terbentuk dari 3 unsur yaitu Karbon(C), Oksigen (O) dan Hidrogen (H). Tidak semua karbohidrat memiliki rumus empiris (CH 2 O) n, beberapa juga mengandung nitrogen, fosfor, atau sulfur. Unsur -unsur membentuk karbohidrat dengan rumus tertentu tergantung pada jenis karbohidratnya. Karbohidrat disebut juga hidrat arang. Karbohidrat sebagai sumber energi utama di bentuk oleh tumbuhan melalui proses fotosintesis. Dalam tubuh manusia atau hewan, karbohidrat terbentuk melalui reaksi yang terjadi dari beberapa asam amino dan gliserol lemak. KATA KUNCI: Fotosintesis, reaksi terang, siklus calvin, fiksasi, reduksi, regenerasi RUBP, C3, C4, CAM, fotorespiras, sukrosa, pati, selulosa, dinding sel polisakarida, glioksisom, mitokondria, sitosol Reaksi Terang Fiksasi Fotosintesis Daur Tumbuhan C3, C4 dan CAM Siklus Calvin Reduksi Regenerasi RUBP Fotorespirasi Sintesis Pati & Sukrosa Sintesis Dinding Sel Polisakarida Pati Sukrosa Glioksisom Sintesis Karbohidrat Terintegerasi Mitokondria Sitosol 1. Fotosintesis Reaksi Fotosintesis adalah suatu proses pembentukan bahan organik dari bahananorganik dengan bantuan cahaya matahari dan klorofil. Reaksi umum fotosintesis dapat dituliskan sebagai berikut.

2 O 2 yang dihasilkan pada fotosintesis berasala dari H 2 O. Di sini H 2 O bertindak sebagai pemberi elektron. Bagi anaerob fotosintetik dan bakteri yang tidak menggunakan H 2 O sebagai pemberi elektron, maka reaksi fotosintesisnya: nh 2 X + nco 2 (CH 2 O) n + nx dengan keterangan X = S, senyawa organik, dan sebagainya. Pernyataan umum ini adalah suatu penyederhanaan yang berlebihan karena sebenarnya ada dua pasang reaksi yang berlangsung di dalam satuan fotosintetik selama fotosintesis: yaitu reaksi- reaksi terang dan gelap. Pada fotosintesis, masuknya karbondioksida ke daun dan keluarnya oksigen yang dihasilkan, melewati struktur yang disebut stomata. Fotosintesis merupakan reaksi penyederhanaan dari 2 tahapan reaksi, yaitu reaksi terang (bagian foto) dan reaksi gelap (bagian sintesis). Fotosintesis dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama, yang disebut reaksi terang, di mana energi cahaya ditangkap oleh molekul klorofil dan diproses untuk membuat senyawa energi tinggi yang digunakan nanti dalam reaksi gelap (tercakup dalam bagian yang berikut). Tahap kedua, yang dikenal sebagai siklus Calvin yang dinamai dari penemunya, juga dikenal sebagai reaksi gelap, karena menggunakan energi yang diciptakan dalam reaksi cahaya untuk ikatan rantai karbon bersama-sama untuk membentuk gula, karbohidrat lainnya, protein, lipid, dan asam nukleat Reaksi Terang Tahap pertama dari sistem fotosintesis adalah reaksi terang, yang sangat bergantung kepada ketersediaan sinar matahari. Reaksi terang merupakan penggerak bagi reaksi pengikatan CO2 dari udara. Reaksi ini melibatkan beberapa kompleks protein dari membran tilakoid yang terdiri dari sistem cahaya (fotosistem I dan II), sistem pembawa elektron, dan komplek protein pembentuk ATP (enzim ATP sintase). Reaksi terang mengubah energi cahaya menjadi energi kimia, juga menghasilkan oksigen dan mengubah ADP dan NADP+ menjadi energi pembawa ATP dan NADPH.

3 Reaksi terang terjadi di tilakoid, yaitu struktur cakram yang terbentuk dari pelipatan membran dalam kloroplas. Membran tilakoid menangkap energi cahaya dan mengubahnya menjadi energi kimia. Jika ada bertumpuk-tumpuk tilakoid, maka disebut grana. Secara ringkas, reaksi terang pada fotosintesis ini terbagi menjadi dua, yaitu fosforilasi siklik dan fosforilasi nonsiklik. Fosforilasi adalah reaksi penambahan gugus fosfat kepada senyawa organik untuk membentuk senyawa fosfat organik. Pada reaksi terang, karena dibantu oleh cahaya, fosforilasi ini disebut juga fotofosforilasi. Siklus Calvin atau Reaksi Gelap Siklus Calvin disebut juga Reaksi gelap yang merupakan reaksi lanjutan dari reaksi terang dalam fotosintesis. Reaksi gelap adalah reaksi pembentukan gula dari CO2 yang terjadi di stroma. Reaksi ini tidak membutuhkan cahaya. Reaksi terjadi pada bagian kloroplas yang disebut stroma. Bahan reaksi gelap adalah ATP dan NADPH, yang dihasilkan dari reaksi terang, dan CO 2, yang berasal dari udara bebas. Dari reaksi gelap ini, dihasilkan glukosa (C 6 H 12 O 6 ), yang sangat diperlukan bagi reaksi katabolisme. Reaksi ini ditemukan oleh Melvin Calvin dan Andrew Benson, karena itu reaksi gelap disebut jugareaksi Calvin-Benson. Siklus Calvin dijelaskan dalam tiga langkah: 1. Pembentukan PGA, sebuah molekul tiga karbon (Fiksasi Karbon) 2. Konversi PGA ke PGAL (Reduksi) 3. Pemulihan bahan awal dan pembentukan senyawa organik (Regenerasi RUBP) Pada Langkah 1, ikatan karbon dioksida dengan RUDP lima karbon (difosfat ribulosa) molekul untuk membuat sebuah molekul enam karbon sementara yang segera terbagi menjadi dua, molekul tiga-c disebut PGA. Pada Langkah 2, PGA menerima gugus fosfat berenergi tinggi dari ATP (de-energizing ATP menjadi ADP, yang kemudian dapat digunakan kembali dalam reaksi terang). Selanjutnya, NADH menambahkan proton (ion hidrogen) dan melepaskan gugus fosfat, sehingga menciptakan PGAL dan sekarang molekul miskin energi NADP. Pada Langkah 3, sebagian besar PGAL yang baru dibuat diubah menjadi RUDP, yang kemudian bisa kembali masuk dan restart siklus Calvin. Namun, satu dari setiap enam molekul PGAL diubah menjadi senyawa organik yang dibutuhkan di tempat lain oleh sel. Reaksi terang: Air + ADP + NADP + Phosphate + Energi cahaya ATP + NADH + Oksigen Siklus Calvin: ATP + NADPH + RuDP + Karbon dioksida PGAL + NADP +

4 2. Daur Tumbuhan C3, C4, dan CAM Fotosintesis merupakan cara atau proses tumbuhan dalam menghasilkan energi yang digunakan untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Setiap tumbuhan memiliki daur fotosintesi yang berbeda-beda, sehingga dibedakan menjadi 3 jenis tumbuhan dan daur fotosintesisnya. Jenis tumbuhan yang dibedakan yaitu tumbuhan C3, C4, dan CAM. A. Tumbuhan C3 Tanaman C3 lebih adaptif pada kondisi kandungan CO 2 atmosfer tinggi. Sebagian besar tanaman pertanian, seperti gandum, kentang, kedelai, kacang-kacangan, dan kapas merupakan tanaman dari kelompok C3. Pada tanaman C3, enzim yang menyatukan CO 2 dengan RuBP (RuBP merupakan substrat untuk pembentukan karbohidrat dalam proses fotosintesis) dalam proses awal assimilasi (enzim rubisco), juga dapat mengikat O 2 pada saat yang bersamaan untuk proses fotorespirasi (fotorespirasi adalah respirasi,proses pembongkaran karbohidrat untuk menghasilkan energi dan hasil samping, yang terjadi pada siang hari). Jika konsentrasi CO 2 di atmosfir ditingkatkan, hasil dari kompetisi antara CO 2 dan O 2 akan lebih menguntungkan CO 2, sehingga fotorespirasi terhambat dan assimilasi akan bertambah besar.

5 Tumbuhan C3 tumbuh dengan fiksasi karbon C3 biasanya tumbuh dengan baik di area dimana intensitas sinar matahari cenderung sedang, temperature sedang dan dengan konsentrasi CO 2 sekitar 200 ppm atau lebih tinggi, dan juga dengan air tanah yang berlimpah. Tumbuhan C3 harus berada dalam area dengan konsentrasi gas karbondioksida yang tinggi sebab Rubisco sering menyertakan molekul oksigen ke dalam Rubp sebagai pengganti molekul karbondioksida. Konsentrasi gas karbondioksida yang tinggi menurunkan kesempatan Rubisco untuk menyertakan molekul oksigen. Karena bila ada molekul oksigen maka Rubp akan terpecah menjadi molekul 3-karbon yang tinggal dalam siklus Calvin, dan 2 molekul glikolat akan dioksidasi dengan adanya oksigen, menjadi karbondioksida yang akan menghabiskan energi. Pada tumbuhan C3, CO 2 hanya difiksasi RuBP oleh karboksilase RuBP. Karboksilase RuBP hanya bekerja apabila CO 2 jumlahnya berlimpah. B. Tumbuhan C4 Tumbuhan C4 dan CAM lebih adaptif di daerah panas dan kering. Pada tanaman C4, CO2 diikat oleh PEP (enzym pengikat CO2 pada tanaman C4) yang tidak dapat mengikat O2 sehingga tidak terjadi kompetisi antara CO2 dan O2. Lokasi terjadinya assosiasi awal ini adalah di sel-sel mesofil (sekelompok sel-sel yang mempunyai klorofil yang terletak di bawah sel-sel epidermis daun). CO2 yang sudah terikat oleh PEP kemudian ditransfer ke sel-sel pbundle sheathp (sekelompok sel-sel di sekitar xylem dan phloem) dimana kemudian pengikatan dengan RuBP terjadi. Karena tingginya konsentasi CO2 pada sel-sel bundle sheath ini, maka O2 tidak mendapat kesempatan untuk bereaksi dengan RuBP, sehingga fotorespirasi sangat kecil and G sangat rendah, PEP mempunyai daya ikat yang tinggi terhadap CO2, sehingga reaksi fotosintesis terhadap CO2 di bawah 100 m mol m-2 s-1 sangat tinggi., laju assimilasi tanaman C4 hanya bertambah sedikit dengan meningkatnyaco2. Sehingga, dengan meningkatnya CO2 di atmosfir, tanaman C3 akan lebih beruntung dari tanaman C4 dalam hal pemanfaatan CO2 yang berlebihan. Contoh tanaman C4 adalah jagung, sorgum dan tebu.

6 C. Tumbuhan CAM Tumbuhan C4 dan CAM lebih adaptif di daerah panas dan kering. Crassulacean acid metabolism (CAM), tanaman ini mengambil CO2 pada malam hari, dan mengunakannya untuk fotosistensis pada siang harinya. Meski tidak menguarkan oksigen dimalam hari, namun dengan memakan CO2 yang beredar, tanaman ini sudah membantu kita semua menghirup udara bersih, lebih sehat, menyejukkan dan menyegarkan bumi, tempat tinggal dan ruangan. Jadi, cocok buat taruh di ruang tidur misalnya. Sayang, hanya sekitar 5% tanaman jenis ini. Tumbuhan CAM yang dapat mudah ditemukan adalah nanas, kaktus, dan bunga lili. Tanaman CAM, pada kelompok ini penambatan CO2 seperti pada tanaman C4, tetapi dilakukan pada malam hari dan dibentuk senyawa dengan gugus 4-C. Pada hari berikutnya ( siang hari ) pada saat stomata dalam keadaan tertutup terjadi dekarboksilase senyawa C4 tersebut dan penambatan kembali CO2 melalui kegiatan Rudp karboksilase. Jadi tanaman CAM mempunyai beberapa persamaan dengan kelompok C4 yaitu dengan adanya dua tingkat sistem penambatan CO2. Selama malam hari, ketika stomata tumbuhan itu terbuka, tumbuhan ini mengambil CO 2 dan memasukkannya kedalam berbagai asam organic. Cara fiksasi karbon ini disebut metabolisme asam krasulase, atau crassulacean acid metabolism (CAM). Dinamakan demikian karena metabolisme ini pertama kali diteliti pada tumbuhan dari famili crassulaceae. Termasuk golongan CAM adalah Crassulaceae, Cactaceae, Bromeliaceae, Liliaceae, Agaveceae, Ananas comosus, dan Oncidium lanceanum. Jalur CAM serupa dengan jalur C 4 dalam hal karbon dioksida terlebih dahulu dimasukkan kedalam senyawa organic intermediet sebelum karbon dioksida ini memasuki siklus Calvin. Perbedaannya ialah bahwa pada tumbuhan C 4, kedua langkah ini terjadi pada ruang yang terpisah. Langkah ini terpisahkan pada dua jenis sel. Pada tumbuhan CAM, kedua langkah dipisahkan untuk sementara. Fiksasi karbon terjadi pada malam hari, dan siklus calvin berlangsung selama siang hari. Perbedaan antara tumbuhan C3, C4 dan CAM

7 3. Fotorespirasi Fotorespirasi adalah proses respirasi yang berlangsung sangat cepat dan terjadi pada organ fotosintesis yang terkena sinar matahari dan bergantung sepenuhnya pada cahaya. Rubisco tidak absolut secara spesifik mengikat CO2 sebagai subtrat pada sisi aktif, bersaing dengan O2. Rubisco (enzim ribulosa bifosfat karboksilase-oksigenase), alih-alih mengikat CO2, justru mengikat O2 dan menghasilkan CO2 amoniak (NH3) melalui jalur Gliserat dan Glikolat dan berlangsung pada saat ada sinar matahari bersamaan dengan peristiwa fotosintesis. Berbeda dengan respirasi biasa yang terjadi pada mitokondria, fotorespirasi berlangsung pada organel peroxisome. Fotorespirasi tidak menghasilkan energi berupa ATP dan NADP. Energi yang dikeluarkan pada peristiwa ini hilang begitu saja berupa panas.pada keadaan konsentrasi CO2 rendah dan konsentrasi O2 tinggi RuBP lebih mudah mengikat O2 karena afinitas O2 lebih tinggi dari pada CO2. Akibatnya laju fotosintesis pada kadar CO2 rendah terutama pada tumbuhan C-3. Untuk tumbuhan C-4 hal ini tidak terjadi karena suplai CO2 dijamin oleh asam malat melalui perubahannya menjadi asam piruvat dan CO2, sehingga efisiensi fotosintesis lebih tinggi pada tanaman C-4. Jalur C2 adalah peristiwa pembebasan CO 2 pada tumbuhan hijau yang terjadi di saat intensitas cahaya matahari relatif tinggi. Jadi, jalur C2 bukan pengikatan CO 2 seperti pada jalur C3, C4, dan jalur CAM. Jalur C2 yang disebut fotorespirasi 4. Sintesis Pati dan Sukrosa Selama fotosintesis aktif dalam cahaya terang, daun tanaman menghasilkan lebih banyak karbohidrat (sebagai fosfat triose) daripada kebutuhan untuk menghasilkan energi atau sintesis prekursor. Selisih tersebut adalah dikonversi menjadi sukrosa dan diangkut bagian lain tanaman. Di pabrik, pati adalah bentuk penyimpanan utama, tetapi dalam beberapa tanaman, seperti gula dan tebu, sukrosa adalah bentuk penyimpanan utama.sintesis sukrosa dan pati terjadi di kompartemen selular yang berbeda, dan proses ini dikoordinasikan bergantung pada laju fotosintesis. Sintesis Sukrosa berlangsung di sitosol. Glukosa dan fruktosa difosforilasi terlebih dahulu menjadi glukosa-1-fosfat dan fruktosa-6-fosfat. Reaksi antara dua senyawa tersebut membutuhkan energi dari uridin terifosfat dan uridin difosfat.

8 Sintesis pati dibentuk di kloroplas dan disimpan sebagai amiloplas dalam satu atau beberapa butir plastid. Pati terbentuk ketika fotosintesis melebihi laju gabungan antara respirasi dan translokasi. Dua jenis pati yang paling sering dijumpai yaitu amilosa dan amilopiktin. Pembentukan terjadi melalui satu proses yang melibatkan sambungan berulang unit glukosa dari nukleotida yang disebut adenosine diposglukosa (ADPG). Pembentukan berlangsung dengan 1 ATP dan glukosa-1-fofat di kloroplas dan plastid lainnya. Enzim sintetase yang mengkatalis reaksi tersebut dikatifkan oleh ion.pati, seperti glikogen, merupakan polimer berat molekul tinggi D- glukosa dalam (α1-4) linkage. Molekul gliseraldehid 3-fosfat yang berasal dari kloroplas berkondensasi memebentuk fruktosa 1,6 bisfosfat yang dikatalisis oleh enzim aldolase. Selanjutnya terjadi hidrolisis membentuk fruktosa 6-fosfat. Lalu dengan menggunakan enzim sukrosa 6-fosfat sintase terjadi pengubahan fruktosa 6-fosfat menjadi UDP-glukosa membentuk sukrosa 6-fosfat. Terakhir enzim sukrosa 6-fosfat fosfatase menghilangkan gugus fosfat dan menghasilkan sukrosa yang siap diangkut ke seluruh jaringan tanaman. Rangkaian sintesis sukrose dari triosa-p di sitosol sel fotosintetik. Reaksi ini mengkonsumsi empat molekul triosa fosfat dan satu UTP dengan hasil bersih empat Pi dan satu sukrosa. Enzim yang terlibat : (1) triosa-p isomerase (5) glukosa-p mutase (2) aldolase (6) UDP glukosa PP ase (3) fruktosa 1.6 P2 fosfatase (7) sukrosa-p sintetase (4) heksosa-p isomerase (8) sukrosa-p fosfatase. 5. Sintesis Dinding Sel Polisakarida: Selulosa tumbuhan dan peptidogliken bakteri Sintesis Selulosa Terjadi di membran plasma. Berupa struktur supramolekuler. Satu bagian menempel pada substrat;pada glukkosa UDP;dalam sitosol;dan satu bagian lain memanjang keluar (berfungsi untuk elongasi dan kristalisasi molekul-molekul selulosa pada ruang ekstraselular). Sintesis selulosa terjadi di kompleks terminal (Rosettes) pada membran plasma.tiap rantai selulosa dimulai dengan terbentuknya sitosterol dekstrin di dalam sel, lalu melipat keluar.

9 Sintesis Peptidoglikan Bakteri Dinding sel bakteri yang menyerupai selulosa (peptidogliken). Karena bersifat seperti dinding sel; melindungi sebagai kekuatan dan kaku. Sintesis peptidogliken oleh bakteri melibatkan oligosakarida-lipid tang terbentuk di dalam sel dan melipat keluar untuk melakukan tahapan selanjutnya. 6. Sintesis Karbohidrat Terintegerasi Biosintesis Karbohidrat Terintegrasi adalah proses pembentukan karbohidrat dengan melalui serangkaian reaksi yang terdapat pada tiga kompartemen atau tiga tempat, yaitu Glioksisom, Mitokondria dan Sitosol. Biji pada tumbuhan menyimpan Lipid dan Protein sebagai sumber energi dan sebagai perintis biosintesis karbohidrat selama masa perkecambahan. 75 %

10 dari Karbon yang adalah dalam asam lemak pada lipid diubah menjadi karbohidrat. 25% menjadi gas karbon dioksida dalam proses konversi oksalat menjadi fosfoenol piruvat Glioksisom 1. Asam lemak pada lipid dikonversi menjadi Acetyl- CoA melalui reaksi - oksidasi oleh enzim spesisfik yang terdapat dalam glioksisom. 2. Asetil-CoA diubah menjadi Sitrat (turunan asam sitrat) Isositrat. 3. Dari isositrat menghasilkan Succinat ( ) 4. Suksinat akan berpindah dari glioksisom menuju mitokondria 5. Terbentuk Glioksilat setelah terjadi pemisahan antara Suksinat dan Isositrat 6. Glioksilat kemudian akan diproses kembali menjadi oxaloasetat untuk membentuk Sitrat dengan bahan Asetil-CoA Mitokondria

11 1. Suksinat yang masuk pada mitokondria akan membentuk Fumarat dengan bantuan Suksinal-CoA 2. Fumarat diubah menjadi Malat dan selanjutnya menjadi Oksaloasetat. 3. Pengubahan ini terjadi dibantu oleh enzim asam asetat cycle. 4. Oksaloasetat kemudian berpindah dari Mitokondria menuju sitosol. 5. Sebagian Oksaloasetat dikonversi kembali dalam mitokondria untuk membentuk Suksinil- CoA Sitosol 1. Oksaloasetat yang masuk dikonversi menjadi fosfoenolpiruvat dengan menghasilkan CO2. 2. Fosfoenol piruvat masuk dalam proses glukonegenesis untuk membentuk Fruktosa-6 Fosfat dan Glukosa-6Fosfat yang menjadi bahan pembentukan Sukrosa Kesimpulan Biosintesis karbohidrat teridiri atas fotosintesis; daur tumbuhan C3, C4, dan CAM; fotorespirasi; sintesis pati dan sukrosa; sintesis dinding sel polisakarida; dan sintesis karbohidrat terintegrasi. Fotosintesis dibagi menjadi dua tahap: reaksi terang, di mana energi cahaya ditangkap oleh molekul klorofil dan diproses untuk membuat senyawa energi tinggi; dan reaksi gelap/siklus Calvin yang menggunakan energi yang diciptakan dalam reaksi cahaya untuk membentuk karbohidrat. Reaksi gelap memiliki 3 tahap: fiksasi, reduksi, dan regenerasi. Setiap tumbuhan memiliki daur fotosintesi yang berbeda-beda, sehingga dibedakan menjadi 3 jenis tumbuhan dan daur fotosintesisnya. Jenis tumbuhan yang dibedakan yaitu tumbuhan C3, C4, dan CAM. Fotorespirasi adalah proses respirasi yang berlangsung sangat cepat dan terjadi pada organ fotosintesis yang terkena sinar matahari dan bergantung sepenuhnya pada cahaya. Sintesis sukrosa dan pati terjadi di kompartemen selular yang berbeda, dan proses ini dikoordinasikan bergantung pada laju fotosintesis.

12 Daftar Pustaka Erlangga: Surabaya Roswieem,Albert L Dasar-Dasar Biokimia.Erlangga: Jakarta. Girindra Biokimia 1. PT. Gramedia Pustaka Utama: Jakarta. Lehninger, A.L Dasar-dasar biokimia. Jilid 1, 2,3. (Alih bahasa oleh; M. Thenawidjaja). Erlangga, Jakarta Poedjiati,Anna Dasar-Dasar Biokimia. Universitas Indonesia: Jakarta.

Tabel Perbedan Reaksi terang dan Reaksi gelap secara mendasar: Tempat membran tilakoid kloroplas stroma kloroplas

Tabel Perbedan Reaksi terang dan Reaksi gelap secara mendasar: Tempat membran tilakoid kloroplas stroma kloroplas Tabel Perbedan Reaksi terang dan Reaksi gelap secara mendasar: Reaksi Terang Reaksi Gelap Tempat membran tilakoid kloroplas stroma kloroplas Kebutuhan Cahaya membutuhkan cahaya tidak membutuhan cahaya

Lebih terperinci

METABOLISME 2. Respirasi Sel Fotosintesis

METABOLISME 2. Respirasi Sel Fotosintesis METABOLISME 2 Respirasi Sel Fotosintesis Jalur Respirasi Aerobik dan Anaerobik Rantai respirasi Fotosintesis Fotosintesis merupakan proses sintesis molekul organik dengan menggunakan bantuan energi

Lebih terperinci

Uraian Materi Anda suka makan ubi atau kentang rebus? Ubi jalar dan kentang sama-sama mengandung karbohidrat dalam bentuk amilum.

Uraian Materi Anda suka makan ubi atau kentang rebus? Ubi jalar dan kentang sama-sama mengandung karbohidrat dalam bentuk amilum. Uraian Materi Anda suka makan ubi atau kentang rebus? Ubi jalar dan kentang sama-sama mengandung karbohidrat dalam bentuk amilum. Dari manakah asal kandungan amilum pada ubi jalar dan kentang? Amilum yang

Lebih terperinci

REAKSI GELAP DAN FOTORESPIRASI. terang. Reaksi gelap sering disebut dengan istilah daur Benson-Calvin, hal ini

REAKSI GELAP DAN FOTORESPIRASI. terang. Reaksi gelap sering disebut dengan istilah daur Benson-Calvin, hal ini REAKSI GELAP DAN FOTORESPIRASI A. Reaksi Gelap Reaksi gelap merupakan bagian dari reaksi fotosintesis yang dalam prosesnya tidak membutuhkan energi cahaya. Reaksi ini terjadi setelah reaksi terang. Reaksi

Lebih terperinci

Giant Panda (Ailuropoda melanoleuca)

Giant Panda (Ailuropoda melanoleuca) Giant Panda (Ailuropoda melanoleuca) METABOLISME merupakan keseluruhan reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup. Transformasi energi selalu mengikuti setiap proses metabolisme. Transformasi

Lebih terperinci

BAB IV METABOLISME. Proses pembentukan atau penguraian zat di dalam sel yang disertai dengan adanya perubahan energi.

BAB IV METABOLISME. Proses pembentukan atau penguraian zat di dalam sel yang disertai dengan adanya perubahan energi. BAB IV METABOLISME Proses pembentukan atau penguraian zat di dalam sel yang disertai dengan adanya perubahan energi METABOLISME ANABOLISME Proses Pembentukan Contoh: Fotosintesis, Kemosintesis Sintesis

Lebih terperinci

KLOROPLAS. Oleh: Imroatul Mufidah

KLOROPLAS. Oleh: Imroatul Mufidah KLOROPLAS Oleh: Imroatul Mufidah 121810401007 JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS JEMBER 2013 KLOROPLAS Di dalam sel terdapat berbagai organel yang berfungsi sebagai

Lebih terperinci

KEHIDUPAN SEL PELEPASAN ENERGI DALAM SEL

KEHIDUPAN SEL PELEPASAN ENERGI DALAM SEL KEHIDUPAN SEL PELEPASAN ENERGI DALAM SEL Gimana UTSnya??? LUMAYAN...????!!? SILABUS PERTEMUAN KE- TGL MATERI 8 15 NOV 9 22 NOV 10 29 NOV KEHIDUPAN SEL (PELEPASAN ENERGI DALAM SEL) KEHIDUPAN SEL (PELEPASAN

Lebih terperinci

PERTEMUAN IV: FOTOSINTESIS. Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011

PERTEMUAN IV: FOTOSINTESIS. Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011 PERTEMUAN IV: FOTOSINTESIS Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011 FOTOSINTESIS Pokok Bahasan: Peran Tumbuhan dan Fotosintesis Tumbuhan sebagai produser Tempat terjadinya Fotosintesis Pemecahan air

Lebih terperinci

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 8. FOTOSINTESISLatihan Soal 8.2. Stroma. Grana. Membran luar

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 8. FOTOSINTESISLatihan Soal 8.2. Stroma. Grana. Membran luar SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 8. FOTOSINTESISLatihan Soal 8.2 1. Proses fotosintesis berlangsung dalam dua tahap, yaitu reaksi terang dan reaksi gelap. Reaksi terang berlangsung di... Membran tilakoid Stroma

Lebih terperinci

METABOLISME SEL; Dr. Refli., MSc Jurusan Biologi FST UNDANA Kupang, 2015

METABOLISME SEL; Dr. Refli., MSc Jurusan Biologi FST UNDANA Kupang, 2015 Fotosintesis & Respirasi Dr. Refli., MSc Jurusan Biologi FST UNDANA Kupang, 2015 Materi Kuliah Biologi Dasar. Jurusan Biologi FST Universitas Nusa Cendana. 2015 Pengertian METABOLISME SEL; Fotosintesis

Lebih terperinci

6H 2 O + 6CO 2 > C 6 H 12 O 6 + 6O 2. cahaya menjadi energi kimia. molekul gula

6H 2 O + 6CO 2 > C 6 H 12 O 6 + 6O 2. cahaya menjadi energi kimia. molekul gula FOTOSINTESIS Fotosisntesis 6H 2 O + 6CO 2 > C 6 H 12 O 6 + 6O 2 1. REAKSI CAHAYA: mengubah bhenergi cahaya menjadi energi kimia 2. REAKSI KARBON: siklus Calvin, merakit molekul gula An overview of photosynthesis

Lebih terperinci

SMA XII (DUA BELAS) BIOLOGI METABOLISME

SMA XII (DUA BELAS) BIOLOGI METABOLISME JENJANG KELAS MATA PELAJARAN TOPIK BAHASAN SMA XII (DUA BELAS) BIOLOGI METABOLISME Metabolisme adalah seluruh reaksi kimia yang dilakukan oleh organisme. Metabolisme juga dapat dikatakan sebagai proses

Lebih terperinci

FOTOSINTESIS. Fotosintesis 1

FOTOSINTESIS. Fotosintesis 1 FOTOSINTESIS Fotosintesis 1 CAKUPAN MATERI Peran Fotosintesis Sejarah Fotosintesis Tempat terjadinya Fotosintesis Reaksi-reksi Fotosintesis Reaksi Terang Reaksi Gelap Tumbuhan C3, C4 dan CAM Fotosintesis

Lebih terperinci

FOTOSINTESIS. Pemanfaatan cahaya untuk membuat makanan. Pengungkapan fotosintesis perjalanan panjang para ilmuwan:

FOTOSINTESIS. Pemanfaatan cahaya untuk membuat makanan. Pengungkapan fotosintesis perjalanan panjang para ilmuwan: FOTOSINTESIS Pemanfaatan cahaya untuk membuat makanan Pengungkapan fotosintesis perjalanan panjang para ilmuwan: Fisika (Belgia) : Jan Bastista van Helmont (tumbuhan - air) meruntuhkan mitos bahwa makanan

Lebih terperinci

Pertemuan : Minggu ke 4 Estimasi waktu : 150 menit Pokok Bahasan : Fotosintesis : reaksi reduksi karbon Sub pokok bahasan : 1. Reaksi fiksasi dan

Pertemuan : Minggu ke 4 Estimasi waktu : 150 menit Pokok Bahasan : Fotosintesis : reaksi reduksi karbon Sub pokok bahasan : 1. Reaksi fiksasi dan Pertemuan : Minggu ke 4 Estimasi waktu : 150 menit Pokok Bahasan : Fotosintesis : reaksi reduksi karbon Sub pokok bahasan : 1. Reaksi fiksasi dan reduksi karbon pada tumbuhan C-3. 2. Reaksi fiksasi dan

Lebih terperinci

SIKLUS ASAM SITRAT SIKLUS KREBS ETI YERIZEL BAGIAN BIOKIMIA FK-UNAND

SIKLUS ASAM SITRAT SIKLUS KREBS ETI YERIZEL BAGIAN BIOKIMIA FK-UNAND SIKLUS ASAM SITRAT SIKLUS KREBS ETI YERIZEL BAGIAN BIOKIMIA FK-UNAND SIKLUS KREBS Pertama kali ditemukan oleh Krebs tahun 1937, sehingga disebut Daur Krebs Merupakan jalur metabolisme utama dari berbagai

Lebih terperinci

RESPIRASI SELULAR. Cara Sel Memanen Energi

RESPIRASI SELULAR. Cara Sel Memanen Energi RESPIRASI SELULAR Cara Sel Memanen Energi TIK: Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan cara sel memanen energi kimia melalui proses respirasi selular dan faktorfaktor yang mempengaruhi

Lebih terperinci

ANABOLISME KARBOHIDRAT (FOTOSINTESIS)

ANABOLISME KARBOHIDRAT (FOTOSINTESIS) ANABOLISME KARBOHIDRAT (FOTOSINTESIS) Fotosintesis adalah proses sintesis / penyusunan/ pembentukan senyawa organik karbohidrat dari zat anorganik CO 2 dan H 2 O yang terjadi pada tumbuhan yang berklorofil

Lebih terperinci

BAB VII PEMBANGKITAN TENAGA DI DALAM SEL

BAB VII PEMBANGKITAN TENAGA DI DALAM SEL BAB VII PEMBANGKITAN TENAGA DI DALAM SEL I. PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan proses-proses pembangkitan energi dalam sel yang terjadi pada mitokondria, sitosol maupun dalam kloroplas. Struktur dan fungsi

Lebih terperinci

BAB VIII PROSES FOTOSINTESIS, RESPIRASI DAN FIKSASI NITROGEN OLEH TANAMAN

BAB VIII PROSES FOTOSINTESIS, RESPIRASI DAN FIKSASI NITROGEN OLEH TANAMAN BAB VIII PROSES FOTOSINTESIS, RESPIRASI DAN FIKSASI NITROGEN OLEH TANAMAN 8.1. Fotosintesis Fotosintesis atau fotosintesa merupakan proses pembuatan makanan yang terjadi pada tumbuhan hijau dengan bantuan

Lebih terperinci

TOPIK 7 : FOTOSINTESIS DAN ENERGI KEHIDUPAN

TOPIK 7 : FOTOSINTESIS DAN ENERGI KEHIDUPAN TOPIK 7 : FOTOSINTESIS DAN ENERGI KEHIDUPAN TIK : Setelah mengikuti kuliah ini, anda dapat menjelaskan Fotosintesis dan energi kehidupan. Pengantar Ilmu Pertanian 1 Energi Energi Surya / Energi Elektromagnetik

Lebih terperinci

bio.unsoed.ac.id A. Tumbuhan C3 .l Disampaikan pada saatacara kunjungan SDITAIam Harapan Umat Purbalingga, pada tanggal 12 TUMBUHAN C3, C4,DAN CAM-)

bio.unsoed.ac.id A. Tumbuhan C3 .l Disampaikan pada saatacara kunjungan SDITAIam Harapan Umat Purbalingga, pada tanggal 12 TUMBUHAN C3, C4,DAN CAM-) TUMBUHAN C3, C4,DAN CAM-) Oleh: Dr. Murni Dwiati, M.Si **) PENDAHULUAN Berdasarkan tipe fotosintesis, tumbuhan dibagi ke dalam tiga kelompok besar, yaitu C3, C4, dan CAM (Crassulacean Acid Metabolism).

Lebih terperinci

BIOLOGI. Nissa Anggastya Fentami, M.Farm, Apt

BIOLOGI. Nissa Anggastya Fentami, M.Farm, Apt BIOLOGI Nissa Anggastya Fentami, M.Farm, Apt Metabolisme Sel Metabolisme Metabolisme merupakan totalitas proses kimia di dalam tubuh. Metabolisme meliputi segala aktivitas hidup yang bertujuan agar sel

Lebih terperinci

Antiremed Kelas 12 Biologi

Antiremed Kelas 12 Biologi Antiremed Kelas 12 Biologi UTS BIOLOGI latihan 1 Doc Name : AR12BIO01UTS Version : 2014-10 halaman 1 01. Perhatikan grafik hasil percobaan pertumbuhan kecambah di tempat gelap, teduh, dan terang berikut:

Lebih terperinci

METABOLISME KARBOHIDRAT PADA TUMBUHAN. MAKALAH Untuk Memenuhi Tugas Matakuliah Biokimia Yang dibina oleh Bapak Drs. I Wayan Sumberartha,M.

METABOLISME KARBOHIDRAT PADA TUMBUHAN. MAKALAH Untuk Memenuhi Tugas Matakuliah Biokimia Yang dibina oleh Bapak Drs. I Wayan Sumberartha,M. METABOLISME KARBOHIDRAT PADA TUMBUHAN MAKALAH Untuk Memenuhi Tugas Matakuliah Biokimia Yang dibina oleh Bapak Drs. I Wayan Sumberartha,M. Sc Disusun oleh: Kelompok 6 Offering A 2016 Adek Larasati Sanjaya

Lebih terperinci

organel yang tersebar dalam sitosol organisme

organel yang tersebar dalam sitosol organisme STRUKTUR DAN FUNGSI MITOKONDRIA Mitokondria Mitokondria merupakan organel yang tersebar dalam sitosol organisme eukariot. STRUKTUR MITOKONDRIA Ukuran : diameter 0.2 1.0 μm panjang 1-4 μm mitokondria dalam

Lebih terperinci

Metabolisme Karbohidrat. Oleh : Muhammad Fakhri, S.Pi, MP, M.Sc Tim Pengajar Biokimia

Metabolisme Karbohidrat. Oleh : Muhammad Fakhri, S.Pi, MP, M.Sc Tim Pengajar Biokimia Metabolisme Karbohidrat Oleh : Muhammad Fakhri, S.Pi, MP, M.Sc Tim Pengajar Biokimia LATAR BELAKANG Kemampuan ikan untuk memanfaatkan karbohidrat tergantung pada kemampuannya menghasilkan enzim amilase

Lebih terperinci

BIOLOGI JURNAL ANABOLISME DAN KATABOLISME MEILIA PUSPITA SARI (KIMIA I A)

BIOLOGI JURNAL ANABOLISME DAN KATABOLISME MEILIA PUSPITA SARI (KIMIA I A) BIOLOGI JURNAL ANABOLISME DAN KATABOLISME MEILIA PUSPITA SARI (KIMIA I A) PROGRAM STUDI KIMIA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA Jalan Ir. H. Juanda No. 95

Lebih terperinci

TEORI PEMBENTUKAN ATP, KAITANNYA DENGAN PERALIHAN ASAM-BASA. Laurencius Sihotang BAB I PENDAHULUAN

TEORI PEMBENTUKAN ATP, KAITANNYA DENGAN PERALIHAN ASAM-BASA. Laurencius Sihotang BAB I PENDAHULUAN TEORI PEMBENTUKAN ATP, KAITANNYA DENGAN PERALIHAN ASAM-BASA Laurencius Sihotang BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Semua kehidupan di bumi ini bergantung kepada fotosintesis baik langsung maupun tidak

Lebih terperinci

Metabolisme karbohidrat

Metabolisme karbohidrat Metabolisme karbohidrat Dr. Syazili Mustofa, M.Biomed Lektor mata kuliah ilmu biomedik Departemen Biokimia, Biologi Molekuler, dan Fisiologi Fakultas Kedokteran Unila PENCERNAAN KARBOHIDRAT Rongga mulut

Lebih terperinci

METABOLISME MIKROORGANISME

METABOLISME MIKROORGANISME METABOLISME MIKROORGANISME Mengapa mempelajari metabolisme? Marlia Singgih Wibowo School of Pharmacy ITB Tujuan mempelajari metabolisme mikroorganisme Memahami jalur biosintesis suatu metabolit (primer

Lebih terperinci

Dr. Dwi Suryanto Prof. Dr. Erman Munir Nunuk Priyani, M.Sc.

Dr. Dwi Suryanto Prof. Dr. Erman Munir Nunuk Priyani, M.Sc. BIO210 Mikrobiologi Dr. Dwi Suryanto Prof. Dr. Erman Munir Nunuk Priyani, M.Sc. Kuliah 4-5. METABOLISME Ada 2 reaksi penting yang berlangsung dalam sel: Anabolisme reaksi kimia yang menggabungkan bahan

Lebih terperinci

Secara sederhana, oksidasi berarti reaksi dari material dengan oksigen. Secara kimiawi: OKSIDASI BIOLOGI

Secara sederhana, oksidasi berarti reaksi dari material dengan oksigen. Secara kimiawi: OKSIDASI BIOLOGI Proses oksidasi Peranan enzim, koenzim dan logam dalam oksidasi biologi Transfer elektron dalam sel Hubungan rantai pernapasan dengan senyawa fosfat berenergi tinggi Oksidasi hidrogen (H) dalam mitokondria

Lebih terperinci

oksaloasetat katabolisme anabolisme asetil-koa aerobik

oksaloasetat katabolisme anabolisme asetil-koa aerobik Siklus Kreb s Sumber asetil-koa Pembentukan energi pada siklus Kreb s Fungsi amfibolik siklus Kreb s Siklus asam sitrat pada metabolisme karbohidrat, lipid dan protein Proses metabolisme karbohidrat dan

Lebih terperinci

FOTOSINTESIS. Pengertian Fotosintesis

FOTOSINTESIS. Pengertian Fotosintesis FOTOSINTESIS Pengertian Fotosintesis Fotosintesis merupakan proses yang dilakukan oleh organisme autotrof, dengan menggunakan energi dari cahaya matahari yang diserap oleh klorofil untuk membuat bahan

Lebih terperinci

BIOSINTESIS METABOLIT PRIMER DAN METABOLIT SEKUNDER

BIOSINTESIS METABOLIT PRIMER DAN METABOLIT SEKUNDER BIOSINTESIS METABOLIT PRIMER DAN METABOLIT SEKUNDER Biosintesis merupakan proses pembentukan suatu metabolit (produk metabolisme) dari molekul yang sederhana sehingga menjadi molekul yang lebih kompleks

Lebih terperinci

MODUL MATA PELAJARAN IPA

MODUL MATA PELAJARAN IPA KERJASAMA DINAS PENDIDIKAN KOTA SURABAYA DENGAN FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA MODUL MATA PELAJARAN IPA Fotosintesis untuk kegiatan PELATIHAN PENINGKATAN MUTU GURU DINAS PENDIDIKAN KOTA SURABAYA

Lebih terperinci

BAB V FOTOSINTESIS. 5. proses terjadinya rreaksi terang dan gelap dalam proses fotosintesis.

BAB V FOTOSINTESIS. 5. proses terjadinya rreaksi terang dan gelap dalam proses fotosintesis. BAB V FOTOSINTESIS A. STANDAR KOMPETENSI Mahasiswa mampu memahami proses fotosintesis dan mampu menguraikan mekanisme terjadinya fotosintesis pada tumbuhan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. B.

Lebih terperinci

2.1.3 Terjadi dimana Terjadi salam mitokondria

2.1.3 Terjadi dimana Terjadi salam mitokondria 2.1.1 Definisi Bioenergetika Bioenergetika atau termodinamika biokimia adalah ilmu pengetahuan mengenai perubahan energi yang menyertai reaksi biokimia. Reaksi ini diikuti oleh pelepasan energi selama

Lebih terperinci

Siklus Krebs. dr. Ismawati, M.Biomed

Siklus Krebs. dr. Ismawati, M.Biomed Siklus Krebs dr. Ismawati, M.Biomed Berfungsi dalam katabolisme dan juga anabolisme amfibolik Katabolisme memproduksi molekul berenergi tinggi Anabolisme memproduksi intermedier untuk prekursor biosintesis

Lebih terperinci

FOTOSINTESIS. Fase perkembangan daun (muda/tua) Kedudukan daun

FOTOSINTESIS. Fase perkembangan daun (muda/tua) Kedudukan daun FOTOSINTESIS Komposisi bahan kering total tanaman sebagian besar terdiri atas bahan Carbon Karbohidrat bahan penyusun struktur tubuh tanaman dan sebagai sumber energi proses metabolisme Hill (seorang ahli

Lebih terperinci

Metabolisme (Katabolisme) Radityo Heru Mahardiko XII IPA 2

Metabolisme (Katabolisme) Radityo Heru Mahardiko XII IPA 2 Metabolisme (Katabolisme) Radityo Heru Mahardiko XII IPA 2 Peta Konsep Kofaktor Enzim Apoenzim Reaksi Terang Metabolisme Anabolisme Fotosintesis Reaksi Gelap Katabolisme Polisakarida menjadi Monosakarida

Lebih terperinci

4. Respirasi aerob menghasilkan produk berupa A. sukrosa B. glukosa C. CO D. oksigen

4. Respirasi aerob menghasilkan produk berupa A. sukrosa B. glukosa C. CO D. oksigen 1. Pada respirasi terjadi proses pemakaian karbohidrat menjadi piruvat yang disebut... A. siklus Krebs B. siklus Calvin C. fermentasi D. glikolisis E. fiksasi Pada proses glikolisis, glukosa (C6) di pecah

Lebih terperinci

Secara sederhana, oksidasi berarti reaksi dari material dengan oksigen OKSIDASI BIOLOGI

Secara sederhana, oksidasi berarti reaksi dari material dengan oksigen OKSIDASI BIOLOGI Proses oksidasi Peranan enzim, koenzim dan logam dalam oksidasi biologi Transfer elektron dalam sel Hubungan rantai pernapasan dengan senyawa fosfat berenergi tinggi Oksidasi hidrogen (H) dalam mitokondria

Lebih terperinci

Metabolisme : Enzim & Respirasi

Metabolisme : Enzim & Respirasi Metabolisme : Enzim & Respirasi SMA Regina Pacis Ms. Evy Anggraeny August 2014 1 Pengantar Metabolisme Yaitu modifikasi reaksi biokimia dalam sel makhluk hidup Aktivitas sel Metabolit Enzim/fermen Macamnya

Lebih terperinci

Penemunya adalah Dr. Hans Krebs; disebut juga sebagai siklus asam sitrat atau jalur asam trikarboksilik. Siklus yang merubah asetil-koa menjadi CO 2.

Penemunya adalah Dr. Hans Krebs; disebut juga sebagai siklus asam sitrat atau jalur asam trikarboksilik. Siklus yang merubah asetil-koa menjadi CO 2. Siklus Kreb s Sumber asetil-koa Pembentukan energi pada siklus Kreb s Fungsi amfibolik siklus Kreb s Siklus asam sitrat pada metabolisme karbohidrat, lipid dan protein Proses metabolisme karbohidrat dan

Lebih terperinci

Oleh: Tim Biologi Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya 2013

Oleh: Tim Biologi Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya 2013 Energi & METABOLISME Oleh: Tim Biologi Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya 2013 Sesuatu yang diperlukan untuk aktivitas seluler, seperti pertumbuhan, gerak, transport molekul maupun ion

Lebih terperinci

Metabolisme Energi. Pertemuan ke-4 Mikrobiologi Dasar. Prof. Ir. H. Usman Pato, MSc. PhD. Fakultas Pertanian Universitas Riau

Metabolisme Energi. Pertemuan ke-4 Mikrobiologi Dasar. Prof. Ir. H. Usman Pato, MSc. PhD. Fakultas Pertanian Universitas Riau Metabolisme Energi Pertemuan ke-4 Mikrobiologi Dasar Prof. Ir. H. Usman Pato, MSc. PhD. Fakultas Pertanian Universitas Riau Sumber Energi Mikroba Setiap makhluk hidup butuh energi untuk kelangsungan hidupnya

Lebih terperinci

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Laju Fotosintesis

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Laju Fotosintesis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Laju Fotosintesis (Fisiologi Tumbuhan) Disusun oleh J U W I L D A 06091009027 Kelompok 6 Dosen Pembimbing : Dra. Tasmania Puspita, M.Si. Dra. Rahmi Susanti, M.Si. Ermayanti,

Lebih terperinci

A. Respirasi Selular/Aerobik

A. Respirasi Selular/Aerobik UNSYIAH Universitas Syiah Kuala Pendahuluan METABOLISME Pengantar Biologi MPA-107, 3 (2-1) Kuliah 4 SEL: RESPIRASI Tim Pengantar Biologi Jurusan Biologi FMIPA Unsyiah ANABOLISME (Pembentukan molekul kompleks

Lebih terperinci

TOPIK : FOTOSINTESIS 1

TOPIK : FOTOSINTESIS 1 1 TOPIK : FOTOSINTESIS 1 Oleh : Drs. Suyitno Al MS. 2 PENGANTAR Fotosintesis sudah akrab kita dengar. Pada dasarnya, fotosintesis merupakan proses penyusunan karbohidrat atau zat gula dengan menggunakan

Lebih terperinci

1 Asimilasi nitrogen dan sulfur

1 Asimilasi nitrogen dan sulfur BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tumbuhan tingkat tinggi merupakan organisme autotrof dapat mensintesa komponen molekular organik yang dibutuhkannya, selain juga membutuhkan hara dalam bentuk anorganik

Lebih terperinci

BIOLOGI. Nissa Anggastya Fentami, M.Farm, Apt

BIOLOGI. Nissa Anggastya Fentami, M.Farm, Apt BIOLOGI Nissa Anggastya Fentami, M.Farm, Apt Metabolisme Sel Metabolisme Metabolisme merupakan totalitas proses kimia di dalam tubuh. Metabolisme meliputi segala aktivitas hidup yang bertujuan agar sel

Lebih terperinci

ACARA 2 METABOLISME. Kadar Simpanan Amilum dalam Daun Monokotil dan Dikotil

ACARA 2 METABOLISME. Kadar Simpanan Amilum dalam Daun Monokotil dan Dikotil ACARA 2 METABOLISME Kadar Simpanan Amilum dalam Daun Monokotil dan Dikotil I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pati atau amilum, polisakarida simpanan pada tumbuhan, adalah suatu polimer yang secara keseluruhan

Lebih terperinci

Peta Konsep. komponen enzim. Ko-enzim. Cara kerja enzim. Bekerja secara spesifik Sifat-sifat enzim. Glikolisis. Siklus krebs.

Peta Konsep. komponen enzim. Ko-enzim. Cara kerja enzim. Bekerja secara spesifik Sifat-sifat enzim. Glikolisis. Siklus krebs. Bab 2 Metabolisme Sel Bab 2 Metabolisme Sel Pengertian metabolisme Peta Konsep komponen enzim Gugus prostetik Ko-enzim Ion-ion organik Cara kerja enzim Teori gembok dan anak kunci Teori kecocokan yang

Lebih terperinci

Pertemuan : Minggu ke 7 Estimasi waktu : 150 menit Pokok Bahasan : Respirasi dan metabolisme lipid Sub pokok bahasan : 1. Respirasi aerob 2.

Pertemuan : Minggu ke 7 Estimasi waktu : 150 menit Pokok Bahasan : Respirasi dan metabolisme lipid Sub pokok bahasan : 1. Respirasi aerob 2. Pertemuan : Minggu ke 7 Estimasi waktu : 150 menit Pokok Bahasan : Respirasi dan metabolisme lipid Sub pokok bahasan : 1. Respirasi aerob 2. Respirasi anaerob 3. Faktor-faktor yg mempengaruhi laju respirari

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM MATA KULIAH FISIOLOGI TUMBUHAN FOTOSINTESIS

LAPORAN PRAKTIKUM MATA KULIAH FISIOLOGI TUMBUHAN FOTOSINTESIS LAPORAN PRAKTIKUM MATA KULIAH FISIOLOGI TUMBUHAN FOTOSINTESIS Oleh : Bayu Widhayasa 0910480026 PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2010 BAB I PENDAHULUAN A. Latar

Lebih terperinci

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 8. FOTOSINTESISLatihan Soal 8.1. Autotrof. Parasit. Saprofit

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 8. FOTOSINTESISLatihan Soal 8.1. Autotrof. Parasit. Saprofit SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 8. FOTOSINTESISLatihan Soal 8.1 1. Makhluk hidup yang dapat berfotosintesis adalah makhluk hidup... Autotrof Heterotrof Parasit Saprofit Kunci Jawaban : A Makhluk hidup autotrof

Lebih terperinci

luar yang mempengaruhi laju fotosintesis dan peranannya masing-masing 2. Mahasiswa mengetahui dan dapat menjelaskan faktorfaktor

luar yang mempengaruhi laju fotosintesis dan peranannya masing-masing 2. Mahasiswa mengetahui dan dapat menjelaskan faktorfaktor Pertemuan : Minggu ke 5 Estimasi waktu : 150 menit Pokok Bahasan : Faktor-faktor yang mempengaruhi laju fotosintesis Sub pokok bahasan : 1. Faktor-faktor dan dalam tubuh tumbuhan 2. Faktor-faktor dan lingkungan

Lebih terperinci

DOSEN PENGAMPU : Dra.Hj.Kasrina,M.Si

DOSEN PENGAMPU : Dra.Hj.Kasrina,M.Si DISUSUN OLEH : WIDIYA AGUSTINA (A1F013001) FEPRI EFFENDI (A1F013021) DIAN KARTIKA SARI (A1F013047) DHEA PRASIWI (A1F013059) TYAS SRI MURYATI (A1F013073) DOSEN PENGAMPU : Dra.Hj.Kasrina,M.Si RESPIRASI Respirasi

Lebih terperinci

TIGA PILAR UTAMA TUMBUHAN LINGKUNGAN TANAH

TIGA PILAR UTAMA TUMBUHAN LINGKUNGAN TANAH EKOFISIOLOGI TIGA PILAR UTAMA TUMBUHAN TANAH LINGKUNGAN Pengaruh salinitas pada pertumbuhan semai Eucalyptus sp. Gas-gas atmosfer, debu, CO2, H2O, polutan Suhu udara Intensitas cahaya, lama penyinaran

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... 1 DAFTAR ISI... 2 I. MUKADIMAH... 3 II. DEFINISI... 3 III. REAKSI ENZIMATIK SEBAGAI REAKSI METABOLISME...

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... 1 DAFTAR ISI... 2 I. MUKADIMAH... 3 II. DEFINISI... 3 III. REAKSI ENZIMATIK SEBAGAI REAKSI METABOLISME... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... 1 DAFTAR ISI... 2 MODUL 2. METABOLISME I. MUKADIMAH... 3 II. DEFINISI... 3 III. REAKSI ENZIMATIK SEBAGAI REAKSI METABOLISME... 4 A. SIFAT ENZIM... 5 B. CARA KERJA ENZIM... 5

Lebih terperinci

Fungsi utama Siklus Kreb 1. Menghasilkan karbondioksida terbanyak pada jaringan manusia.

Fungsi utama Siklus Kreb 1. Menghasilkan karbondioksida terbanyak pada jaringan manusia. URAIAN MATERI A. Glikolisis Glikolisis diperoleh daribahasa yunani glyk manis, dan lysis pemecahan.glikolisis merupakan proses pemecahan glukosa menjadi senyawa triosa (C 3) yaitu piruvat. Siklus asam

Lebih terperinci

Anabolisme Lipid. Biokimia Semester Gasal 2012/2013 Esti Widowati,S.Si.,M.P

Anabolisme Lipid. Biokimia Semester Gasal 2012/2013 Esti Widowati,S.Si.,M.P Anabolisme Lipid Biokimia Semester Gasal 2012/2013 Esti Widowati,S.Si.,M.P Lemak Hewani dan Nabati Lemak hewani mengandung banyak sterol yang disebut kolesterol Lemak nabati mengandung fitosterol dan lebih

Lebih terperinci

DIKTAT PEMBELAJARAN BIOLOGI KELAS XII IPA 2009/2010

DIKTAT PEMBELAJARAN BIOLOGI KELAS XII IPA 2009/2010 DIKTAT PEMBELAJARAN BIOLOGI KELAS XII IPA 2009/2010 DIKTAT 2 METABOLISME Standar Kompetensi : Memahami pentingnya metabolisme pada makhluk hidup Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan fungsi enzim dalam proses

Lebih terperinci

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 8. FOTOSINTESISLatihan Soal 8.5

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 8. FOTOSINTESISLatihan Soal 8.5 SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 8. FOTOSINTESISLatihan Soal 8.5 1. Hasil fotosintesis berupa... Oksigen dan karbondioksida Karbondioksida dan amilum Oksigen dan amilum Karbondioksida dan selulosa Pada proses

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN RESPIRASI PADA TUMBUHAN. Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah Fisiologi Tumbuhan

LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN RESPIRASI PADA TUMBUHAN. Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah Fisiologi Tumbuhan LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN RESPIRASI PADA TUMBUHAN Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah Fisiologi Tumbuhan yang diampu oleh Drs.Dahlia, M.Pd Disusun oleh : Kelompok II/Offering A 1. Annas

Lebih terperinci

Pertemuan III: Cara Kerja Sel dan Respirasi Seluler. Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011

Pertemuan III: Cara Kerja Sel dan Respirasi Seluler. Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011 Pertemuan III: Cara Kerja Sel dan Respirasi Seluler Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011 Pertemuan III. Cara Kerja Sel Topik Bahasan: Fungsi (protein) membran Energi dalam kehidupan Fungsi enzim

Lebih terperinci

Pengertian Mitokondria

Pengertian Mitokondria Home» Pelajaran» Pengertian Mitokondria, Struktur, dan Fungsi Mitokondria Pengertian Mitokondria, Struktur, dan Fungsi Mitokondria Pengertian Mitokondria Mitokondria adalah salah satu organel sel dan berfungsi

Lebih terperinci

FOTOSINTESIS 9/19/2011 FOTOSINTESIS. Oleh : Ade Salimah, Ir. Syariful Mubarok, S.P. FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PADJADJARAN 2007

FOTOSINTESIS 9/19/2011 FOTOSINTESIS. Oleh : Ade Salimah, Ir. Syariful Mubarok, S.P. FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PADJADJARAN 2007 FOTOSINTESIS Oleh : Ade Salimah, Ir. Syariful Mubarok, S.P. FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PADJADJARAN 2007 FOTOSINTESIS A. PENGANTAR FOTOSINTESIS B. KLOROPLAS & IKHTISAR FOTOSINTESIS C. CAHAYA DAN PIGMEN

Lebih terperinci

Mit Mi ochondria ochondri

Mit Mi ochondria ochondri RESPIRASI 6O 2 + C 6 H 12 O 6 6CO 2 + 6H 2 O + Energy Cellular Respiration: Perubahan Glucose menjadi ATP dengan menggunakan O 2 Proses pembentukan ATP melalui penguraian Glucose dengan adanya Oksigen

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Indonesia. Kebutuhan kacang tanah dari tahun ke tahun terus meningkat sejalan

PENDAHULUAN. Indonesia. Kebutuhan kacang tanah dari tahun ke tahun terus meningkat sejalan PENDAHULUAN Latar Belakang Kacang tanah adalah komoditas agrobisnis yang bernilai ekonomi cukup tinggi dan merupakan salah satu sumber protein dalam pola pangan penduduk Indonesia. Kebutuhan kacang tanah

Lebih terperinci

Fotosintesis menghasilkan O 2

Fotosintesis menghasilkan O 2 Cahaya Faktor esensial pertumbuhan dan perkembangan tanaman Cahaya memegang peranan penting dalam proses fisiologis tanaman, terutama fotosintesis, respirasi, dan transpirasi Fotosintesis : sebagai sumber

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Pengertian Pendidikan Pendidikan adalah segala pengalaman belajar yang berlangsung dalam segala lingkungan dan sepanjang hidup serta pendidikan dapat diartikan sebagai pengajaran

Lebih terperinci

Karena glikolisis dan glukoneogenesis mempunyai jalur yang same tetapi arahnya berbeda, maka keduanya hams dikendalikan secara timbal balik.

Karena glikolisis dan glukoneogenesis mempunyai jalur yang same tetapi arahnya berbeda, maka keduanya hams dikendalikan secara timbal balik. 5. GLUKONEOGENESIS Glukoneogenesis merupakan mekanisme dan reaksi-reaksi yang merubah senyawa non karbohidrat menjadi glukosa atau glikogen. Substrat utama glukoneogenesis adalah asam amino glukogenik,

Lebih terperinci

Energi & METABOLISME. Oleh: Mochamad Nurcholis

Energi & METABOLISME. Oleh: Mochamad Nurcholis Energi & METABOLISME Oleh: Mochamad Nurcholis Sesuatu yang diperlukan untuk aktivitas seluler, seperti pertumbuhan, gerak, transport molekul maupun ion melalui membran. Hukum Termodinamika I : Jumlah energi

Lebih terperinci

ULANGAN HARIAN BERSAMA TENGAH SEMESTER GASAL TAHUN 2016/2017

ULANGAN HARIAN BERSAMA TENGAH SEMESTER GASAL TAHUN 2016/2017 ULANGAN HARIAN BERSAMA TENGAH SEMESTER GASAL TAHUN 2016/2017 Mata Pelajaran : Biologi Hari / Tanggal : Selasa, 25 Oktober 2016 Kelas / Peminatan : XII / IPA Waktu : 09.30 11.00 WIB ooooo Pilihlah salah

Lebih terperinci

BAHAN AJAR BIOKIMIA Sistem energi untuk olahraga. Oleh: Cerika Rismayanthi, M.Or FIK UNY

BAHAN AJAR BIOKIMIA Sistem energi untuk olahraga. Oleh: Cerika Rismayanthi, M.Or FIK UNY BAHAN AJAR BIOKIMIA Sistem energi untuk olahraga Oleh: Cerika Rismayanthi, M.Or FIK UNY Seluruh sel-sel tubuh memiliki kemampuan mengkonversi makanan (dalam hal ini protein, lemak, dan karbohidrat) menjadi

Lebih terperinci

METABOLISME dan KATABOLISME KARBOHIDRAT

METABOLISME dan KATABOLISME KARBOHIDRAT METABOLISME dan KATABOLISME KARBOHIDRAT Disampaikan oleh: Sofia Februanti METABOLISME & KATABOLISME KARBOHIDRAT PENGERTIAN KLASIFIKASI METABOLISME DAN KATABOLISME PENGERTIAN KARBOHIDRAT Senyawa organik

Lebih terperinci

Karbohidrat. Metabolisme Karbohidrat. Karbohidrat. Karbohidrat. Karbohidrat & energi

Karbohidrat. Metabolisme Karbohidrat. Karbohidrat. Karbohidrat. Karbohidrat & energi Karbohidrat Metabolisme Karbohidrat Oleh: dr dini Penting utk makhluk hidup sbg bahan nutrisi utama & sbg struktur dasar MH. tanaman: menghasilkan KH (glukosa) mll fotosintesis. Hewan/manusia: konsumen

Lebih terperinci

Metabolisme karbohidrat - 4

Metabolisme karbohidrat - 4 Glukoneogenesis Uronic acid pathway Metabolisme fruktosa Metabolisme galaktosa Metabolisme gula amino (glucoseamine) Pengaturan metabolisme karbohidrat Pengaturan kadar glukosa darah Metabolisme karbohidrat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terhadap pertumbuhan Chlorella sp.diperoleh hasil yang menunjukkan bahwa

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terhadap pertumbuhan Chlorella sp.diperoleh hasil yang menunjukkan bahwa BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Pengaruh Perbedaan Konsentrasi Limbah Cair Tahu Terhadap Kelimpahan Mikroalga Chlorella sp. Berdasarkan hasil penelitian tentang pengaruh konsentrasi limbah cair tahu terhadap

Lebih terperinci

Klorofil menangkap cahaya, kemudian energi yang ditangkap klorofil tersebut digunakan untuk memecah molekul air.

Klorofil menangkap cahaya, kemudian energi yang ditangkap klorofil tersebut digunakan untuk memecah molekul air. Proses Fotosintesis dan Latihan Soal FOTOSINTESIS Materi : Fotosintesis Tahapan-tahapan Fotosintesis 1. Rekasi terang 2. Reaksi gelap REAKSI TERANG Klorofil menangkap cahaya, kemudian energi yang ditangkap

Lebih terperinci

Sumber: (http://www.vet.unicen.edu.ar/html/areas/biologia%20celular%20y%20sistematica/docume ntos/2011/fotosintesis1.pdf)

Sumber: (http://www.vet.unicen.edu.ar/html/areas/biologia%20celular%20y%20sistematica/docume ntos/2011/fotosintesis1.pdf) FOTOSINTESIS Fotosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya dan sintesis yang berarti penyusunan. Jadi fotosintesis adalah proses penyusunan dari zat organik H 2 O dan CO 2 menjadi senyawa organik

Lebih terperinci

Definisi Biokimia, Sel dan fungsi organel. Muhammad Fakhri, S.Pi, MP, M.Sc Tim Pengajar Biokimia Budidaya Perairan FPIK UB

Definisi Biokimia, Sel dan fungsi organel. Muhammad Fakhri, S.Pi, MP, M.Sc Tim Pengajar Biokimia Budidaya Perairan FPIK UB Definisi Biokimia, Sel dan fungsi organel Muhammad Fakhri, S.Pi, MP, M.Sc Tim Pengajar Biokimia Budidaya Perairan FPIK UB BIOKIMIA???? BIOKIMIA: suatu ilmu yang mempelajari tentang kumpulan molekul/senyawa

Lebih terperinci

5. Kerja enzim dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut, kecuali. a. karbohidrat b. suhu c. inhibitor d. ph e. kofaktor

5. Kerja enzim dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut, kecuali. a. karbohidrat b. suhu c. inhibitor d. ph e. kofaktor 1. Faktor internal yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan adalah. a. suhu b. cahaya c. hormon d. makanan e. ph 2. Hormon yang termasuk ke dalam jenis hormon penghambat pertumbuhan

Lebih terperinci

Tugas Biologi KATABOLISME. Disusun oleh: Niluh Yuliastri. Kelas E

Tugas Biologi KATABOLISME. Disusun oleh: Niluh Yuliastri. Kelas E Tugas Biologi KATABOLISME Disusun oleh: Niluh Yuliastri Kelas E Fakultas Perternakan Universitas Halu Oleo 2017 KATA PENGANTAR Puji syukur kami haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,

Lebih terperinci

BIOENERGETIKA. Oleh: Moammad Hanafi Dan Trimartini

BIOENERGETIKA. Oleh: Moammad Hanafi Dan Trimartini BIOENERGETIKA Oleh: Moammad Hanafi Dan Trimartini 1 BIOENERGETIKA MEMPELAJARI DINAMIKA/ PERUBAHAN ENERGI PADA REAKSI BIOKIMIAWI (REAKSI KIMIA PADA ORGANISME) 2 PADA ILMU KIMIA TELAH DIKENAL ADANYA: 1.REAKSI

Lebih terperinci

Tabel Mengikhtisarkan reaksi glikolisis : 1. Glukosa Glukosa 6-fosfat. 2. Glukosa 6 Fosfat Fruktosa 6 fosfat

Tabel Mengikhtisarkan reaksi glikolisis : 1. Glukosa Glukosa 6-fosfat. 2. Glukosa 6 Fosfat Fruktosa 6 fosfat PROSES GLIKOLISIS Glikolisis merupakan jalur, dimana pemecahan D-glukosa yang dioksidasi menjadi piruvat yang kemudian dapat direduksi menjadi laktat. Jalur ini terkait dengan metabolisme glikogen lewat

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. perikanan. Pakan juga merupakan faktor penting karena mewakili 40-50% dari

I. PENDAHULUAN. perikanan. Pakan juga merupakan faktor penting karena mewakili 40-50% dari I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pakan merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam budidaya perikanan. Pakan juga merupakan faktor penting karena mewakili 40-50% dari biaya produksi. Pakan

Lebih terperinci

Rangkaian reaksi biokimia dalam sel hidup. Seluruh proses perubahan reaksi kimia beserta perubahan energi yg menyertai perubahan reaksi kimia tsb.

Rangkaian reaksi biokimia dalam sel hidup. Seluruh proses perubahan reaksi kimia beserta perubahan energi yg menyertai perubahan reaksi kimia tsb. Rangkaian reaksi biokimia dalam sel hidup. Seluruh proses perubahan reaksi kimia beserta perubahan energi yg menyertai perubahan reaksi kimia tsb. Anabolisme = (biosintesis) Proses pembentukan senyawa

Lebih terperinci

METABOLISME KARBOHIDRAT

METABOLISME KARBOHIDRAT METABOLISME KARBOHIDRAT METABOLISME KARBOHIDRAT Fungsi utama karbohidrat dalam metabolisme adalah sebagai bahan bakar untuk dioksidasi dan menyediakan energi untuk proses metabolisme lain Metabolisme karbohidrat

Lebih terperinci

GLIKOLISIS DAN SIKLUS KREBS. Anggota :

GLIKOLISIS DAN SIKLUS KREBS. Anggota : GLIKOLISIS DAN SIKLUS KREBS Anggota : Ibrahim Febrizky Hadi Winata Mujibur Rahman (G84070035) (G84070024) (G84070020) DEPARTEMEN BIOKIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN

Lebih terperinci

METABOLISME KARBOHIDRAT

METABOLISME KARBOHIDRAT METABOLISME KARBOHIDRAT METABOLISME KARBOHIDRAT DIET BERVARIASI P.U. KARBOHIDRAT > FUNGSI KARBOHIDRAT TERUTAMA SEBAGAI SUMBER ENERGI ( DR. GLUKOSA ) MONOSAKARIDA ( HEKSOSA ) HASIL PENCERNA- AN KARBOHIDRAT

Lebih terperinci

METABOLISME MIKROORGANISME

METABOLISME MIKROORGANISME METABOLISME MIKROORGANISME Metabolisme adalah sekumpulan proses kimia dan fisika yang terjadi di dalam tubuh suatu organisme atau makhluk hidup/sel yang dengan proses tersebut dibentuk protoplasma atau

Lebih terperinci

BIOKIMIA Kuliah 1 KARBOHIDRAT

BIOKIMIA Kuliah 1 KARBOHIDRAT BIOKIMIA Kuliah 1 KARBOHIDRAT 1 Karbohidrat Karbohidrat adalah biomolekul yang paling banyak terdapat di alam. Setiap tahunnya diperkirakan kira-kira 100 milyar ton CO2 dan H2O diubah kedalam molekul selulosa

Lebih terperinci

METABOLISME KARBOHIDRAT. Chairul Huda Al Husna

METABOLISME KARBOHIDRAT. Chairul Huda Al Husna METABOLISME KARBOHIDRAT Chairul Huda Al Husna IMAJINASI METABOLISME ENERGI KH Lemak Protein ADP + P ATP Transport aktif membran sel Kontraksi otot Reaksi sintesis : hormon, dll Hantaran impuls syaraf Pertumbuhan

Lebih terperinci

COURSE TOPICS 3/7/2014. Energi & METABOLISME. Apa hubungan energi dengan metabolisme?

COURSE TOPICS 3/7/2014. Energi & METABOLISME. Apa hubungan energi dengan metabolisme? Energi & METABOLISME COURSE TOPICS Week Topics Lecturer 1 Introduction (Course Contract) 2 Biological Materials 3 Cell : Structure and Function 4 Energy and Metabolism 5 Pertumbuhan dan Perkembangan sel

Lebih terperinci

V. Respirasi Sel (Cellular Respiration: Harvesting Chemical Energy) Diambil dari Campbell et al (2009), Biology 8th

V. Respirasi Sel (Cellular Respiration: Harvesting Chemical Energy) Diambil dari Campbell et al (2009), Biology 8th 3/6 Oktober 2011 Tatap Muka 4: The Cell III V. Respirasi Sel (Cellular Respiration: Harvesting Chemical Energy) Diambil dari Campbell et al (2009), Biology 8th Sel hidup membutuhkan energi dari sumber

Lebih terperinci