PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENILAIAN ANGKA KREDIT UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENILAIAN ANGKA KREDIT UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA"

Transkripsi

1 PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENILAIAN ANGKA KREDIT UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA I Ketut Resika Arthana Jurusan Pendidi Teknik Informatika, Fakultas Teknik dan Kejuruan, Universitas Pendidi Ganesha resika@undiksha.ac.id ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengembang sistem informasi Penilaian Angka Kredit (PAK) di Universitas Pendidi Ganesha (Undiksha). Sistem informasi ini dikembang untuk mengatasi permasalahan kesulitan dosen menyiap dan mengikuti prosedur penilaian angka kredit dalam rangka untuk kenai jabatan fungsional. Saat ini, dosen yang ingin mengaju kenai angka kredit harus mengumpul bukti kinerja secara manual sesuai dengan komponen penilaian angka kredit. Dokumentasi kinerja yang kurang bagus a menyulit dosen mengumpul bukti kinerja. Selain itu tahapan pengajuan angka kredit yang kompleks dan kurangnya informasi status penilaian angka kredit a menyita waktu dan tenaga dosen yang seharusnya fokus dalam melaksana Tri Dharma Perguruan Tinggi. Disisi lain, tim penilai angka kredit masih disulit dengan penilaian manual angka kredit. Dalam penelitian ini dikembang sistem PAK Online Undiksha. Tahapan pengembangan sistem PAK Online mengguna tahapan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation dan Evaluation). Pada tahapan analisis, dilaku analisa kebutuhan sistem dengan cara menganalisa proses yang sebelumnya terjadi dan studi literatur pada sistem sejenis dan dokumen panduan PAK. Hasil analisis dituang dalam bentuk Use Case Diagram. Kemudian pada tahapan Design, hasil analisis tersebut dituang dalam bentuk rancangan antar muka, rancangan arsitektur dan infrastruktur serta rancangan basis data. Hasil rancangan pada tahapan Design kemudian dikembang menjadi perangkat lunak sistem informasi PAK dengan bahasa pemrogaman PHP dan basis data MySQL. Selanjutnya Sistem informasi PAK diimplementasi pada dosen-dosen di Undiksha dan juga dilaku proses evaluasi untuk perbai sistem. Pada penelitian ini baru sampai tahapan pengembangan prototype. Prototype yang dihasil sesuai dengan kebutuhan fungsional dan non fungsional yang didefinisi pada tahapan analisis. Kata Kunci : Sistem Informasi Penilaian Angka Kredit, Dosen, Jabatan Fungsional, UNDIKSHA I. Pendahuluan Tugas utama dosen adalah melaksana Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri dari Pendidi dan Pengajaran, Penelitian dan Pengembangan serta Pengabdian kepada Masyarakat. Tri Dharma perguruan tinggi merupa satu kesatuan kegiatan yang saling terkait dan mendukung satu dengan lainnya. Kegiatan pendidi dan pengajaran a memngasil konsepkonsep untuk mendukung penelitian dan publikasi ilmiah[1]. Sebaliknya hasil penelitian tersebut a memperkaya dan memperbaharui ilmu yang a diguna dalam pendidi dan pengajaran. Selain itu, hasil penelitian a diaplikasi ke masyarakat sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat yang bertujuan untuk mensejahtera masyarakat. Pentingnya kegiatan Tridharma Perguruan tinggi ini dijadi landasan dalam kenai jabatan akademik yang dilaku melalui penilaian angka kredit. Kenai jabatan akademik dilaku melalui penilaian angka kredit dosen terhadap pelaksanaan Tridharma perguruan tinggi. Kenai jabatan akademik dosen ini merupa bentuk penghargaan pemerintah atas prestasi kerja dosen. Penilaian angka kredit dengan cara menilai unsur utama dan unsur penunjang. Unsur utama yang meliputi komponen pendidi, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Sedang unsur penunjang terdiri dari kegiatan pendukung pelaksanaan tugas pokok dosen. Setiap komponen memiliki kegiatan dengan bobot angka kredit tersendiri. Proporsi unsur utama yang dibutuh dosen untuk kenai jabatan akademik adalah minimal 90% tidak termasuk pendidi sekolah dan pelatihan prajabatan. Dalam kenai jabatan akademik di Undiksha dikoordinir oleh kepegawaian 45

2 Undiksha. Kenai angka kredit dosen yang dinilai langsung oleh lembaga adalah jabatan fungsional Asisten Ahli dan Lektor. Kenai jabatan fungsional ke Lektor Kepala dan Guru Besar dinilai langsung oleh Ristek Dikti. Proses pengajuan angka kredit di Undiksha masih dilaku secara manual tanpa dibantu sistem informasi dalam pengajuan angka kredit dosen. Dalam penelitian ini, dikembang sistem informasi kenai angka kredit dosen untuk memudah dosen dan pihak universitas dalam melaku penilaian kenai jabatan akademik dosen. II. Kajian Pustaka a. Proses Penilaian Angka Kredit Undiksha Proses Penilaian Angka Kredit di Undiksha dimulai dari pengajuan yang dilaku oleh dosen sendiri. Dosen melihat persyaratan dan dokumen pendukung sesuai dengan yang diupload di kepegawaian Undiksha[2] dan ketentuan pada Dosen yang mengaju angka kredit mengumpul dokumen bukti kinerja sesuai Unsur Utama dan Unsur Penunjang. Setelah itu, dosen yang bersangkutan a mengirim berkas tersebut ke Ketua Jurusan. Selanjutnya Ketua Jurusan memberi surat pengantar untuk dituju ke De di Fakultas Terkait. De a menunjuk koordinator PAK untuk menugas anggotanya menilai angka kredit tersebut. Jika proses penilaian selesai, maka a diputus dalam rapat senat fakultas. Hasil rapat senat a diterus ke tingkat universitas untuk disah. Proses kenai jabatan akademik secara manual ini rentan mengalami kesalahan baik dari sisi dosen maupun tim penilai. Untuk itu perlu dikembang sistem inforsmasi yang menunjang kenai jabatan akademik dosen. b. Lingkungan Pengembangan Peranan sistem informasi dalam suatu organisasi tidak diragu lagi. Dukungannya dapat membuat sebuah organisasi memiliki keunggulan kompetitif, yang berarti bahwa suatu organisasidapat bersaing dengan organisasilain dengan memperguna sistem informasi. Keberadaan sistem informasi tidak hanya bermanfaat bagi organisasi[3]. Sistem informasi yang dikembang dalam bentuk dengan mengguna bahasa pemrograman PHP dan basis data MySQL. Editor yang diguna meliputi notepad, notepad++ dan PHPStorm. Untuk memudah proses pengembangan dan memudah proses perawatan maka sistem informasi ini dikembang dengan mengguna framework CodeIgniter. Codeigniter merupa framework berbasis MVC (Model View Controller) untuk memudah mengembang sistem informasi [4]. Sistem informasi ini diimplementasi kedalam web server Apache yang a dihosting di pak.undiksha.ac.id. Namun saat ini dalam proses pengembangan hanya dihosting pada komputer pengembang sistem PAK ini. Sistem PAK berhubungan dengan sistem lainnya yang ada di Undiksha, terutama sebagai penyedia data. Secara umum, letak sistem PAK diantara sistem lainnya di Undiksha adalah sebagai berikut. Gambar 1. Posisi PAK pada sistem informasi di Undiksha III. METODE PENELITIAN Penelitian ini mengadopsi model ADDIE. Model ADDIE terdiri dari lima tahapan yaitu Analyze, Design, Development, Implementation dan Evaluation. Berikut penjabaran penelitian pengembangan sistem penilaian angka kredit dosen dengan model ADDIE. Gambar 2. Tahapan Pengembangan 46

3 a. Analyze Pada tahap ini dilaku analisis kebutuhan sistem. Pada tahap ini peneliti menggali daftar kebutuhan sistem melaku studi literatur dokumen terkait, observasi terhadap proses yang sudah berjalan. Dokumen yang diguna sebagai panduan meliputi Pedoman Operasional Penilaian Angka Kredit Kenai Pangkat/Jabatan Akademik Dosen Tahun 2014, formulir administrasi, formulir rekap dan prosedur operasi standar kenai angka kredit FTK. Adapun kebutuhan fungsional sistem PAK Undiksha digambar dalam bentuk Use Case diagram. Gambar 3. Use Case Diagram Aktor dalam sistem PAK terdiri dari Dosen, Ketua Jurusan, De, Koordinator PAK, dan Tim Reviewer. Tabel.1 menjelas hak akses dari aktor serta yang harus dimiliki dalam aplikasi. Tabel 1 Definisi Aktor Aktor Hak Akses ke Aplikasi Dosen Ketua Jurusan Mengaju kenai jabaran fungsional Melihat ajuan dosen dan mengirim ke Kemampua n yang Harus Dimiliki De Koordina tor PAK Tim Reviewer De Melihat ajuan dosen dan mendisposisi ke koordinator PAK Melihat ajuan dosen dan menugas reviewer Melaku penilaian angka kredit dosen Sedang penjelasan Use Case dijelas pada tabel 2. Tabel 2.Daftar Use Case ID Use Case UC-01 Mengaju PAK UC-02 Memonitoring kemajuan PAK UC-03 Mengirim ajuan PAK ke De UC-04 Mendisposisi PAK ke koordinator PAK UC-05 Menugas Reviewer UC-06 Melaku Penilaian PAK UC-07 Melihat informasi potensi desa Kebutuhan nonfungsional yang berfungsi untuk menunjang proses kebutuhan fungsional dijelas pada tabel 4. Tabel 3.Daftar Kebutuhan Non Fungsional SKPL-Id SRS-NF01 Keterangan Availability Ketersediaan sistem untuk dapat diakses oleh pengguna. SRS -NF02 Reliability Kehandalan sistem, termasuk aspek teknis seperti koneksi, kebutuhan hardware. SRS -NF03 Ergonomy Desain 47

4 SKPL-Id Keterangan sistemharus disesuai dengan kenyamanan pengguna. Aplikasi mengguna pewarnaan dan tata letak yang nyaman diguna oleh pengguna aplikasi. SRS -NF04 Security Keamanan sistemuntuk melindungi data di dalamnya.. b. Design Berdasar hasil analisis, Desain sistem digambar dalam bentuk SOP, desain infrastruktur/arsitektur aplikasi, desain basis data dan desain antar muka. PAK merupa sistem berbasis web yang diimplementai pada web server dan database server. Pengguna sistem yang terdiri dari dosen, ketua jurusan, de, koordinator PAK dan tim reviewer mengakses sistem PAK melalui internet dengan mengguna perangkat komputer masing-masing. c. Development Pada tahap ini, model sistem informasi PAK yang telah didapat pada tahapan design a diimplementasi dengan bahasa pemrograman PHP dan MySQL untuk membangun sistem informasi geografis. Pengembangan aplikasi ini mengguna framework CodeIgniter untuk memudah proses maintenance. Adapun editor yang diguna adalah PHPStorm. Gambar 4. SOP PAK Undiksha SOP merupa penjabaran lebih detail dari Use Case diagram SOP menggambar alur proses dosen dari mengaju angka kredit sampai dengan mendapat keputusan apakah kenai jabatan akademiknya diterima atau tidak. Sistem PAK diimplementasi dalam web server dan basis data server yang bisa diakses melalui internet oleh masing-masing user. d. Implemetation Pada tahap ini, sistem PAK diimplementasi di web server dan diguna oleh dosen dilingkungan Undiksha dengan studi kasus di Fakultas Teknik Dan Kejuruan. Sistem PAK diinstall pada web server dan database server serta diakses melalui browser oleh aktor dari sistem. Selain itu, karena sistem merupa bagian dari sistem lain, maka sistem ini dihubung dengan sistem lain dengan mengguna webservice. e. Evaluation Tahapan evaluasi dilaku dalam setiap akhir tahapan di atas. Jika terjadi kegagalan dalam satu tahapan, maka a dievaluasi ke tahapan sebelumnya. Hasil revisi dari tahapan sebelumnya a diimplementasi ke tahapan selanjutnya. IV. HASIL Pada tahap penelitian ini, dihasil prototype sistem. Prototype sistem PAK dalam bentuk web yang saat ini masih dihosting Berikut beberapa screenshot dari prototype PAK. a. Login Gambar 5. Arsitektur Sistem 48

5 Gambar 6. Login PAK Halaman login ini merupa pintu masuk pengguna sistem. Pengguna memasuk username berupa Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) dan memasuk password. Otentifikasi ini dilaku untuk memasti bahwa hanya pengguna yang berhak yang bisa mengakses sistem. b. Dashboard Gambar 8. Identitas Pengusulan Pada bagian ini, Dosen bisa melihat identitas diri mereka. Dosen sangat penting untuk memasti kebenaran identitas mereka sebelum mengaju kenai jabatan akademik. Dosen tidak bisa mengubah data ini secara langsung, karena data ini berasal dari pangkalan data dosen. Untuk mengubahnya, pengguna harus mengakses pangkalan data dosen. d. Pengisian data usulan Gambar 7. Dashboard dosen pada PAK Setelah pengguna login, maka pengguna langsung menuju kehalaman utama (Dashboard). Pada halaman ini, pengguna bisa melihat Profil, Status Pengajuan Angka Kredit dan History Pengajuan Angka Kredit. c. Identitas Pengusulan Gambar 9. Identitas Pengusulan Pada bagian ini, dosen melengkapi data usulan sesuai dengan form pengajuan kenai jabatan akademi. Pada form ini, pengguna mengisi jabatan tujuan dan pangkat tujuan. Jabatan tujuan yang dilayani dalam sistem ini adalah Asisten Ahli dan Lektor. 49

6 e. Pemilihan komponen penilaian g. Pengajuan pada posisi ketua jurusan Dosen yang ingin mengaju kenai jabatan akademik memilih komponen penilaian. Komponen penilaian otomatis muncul berdasar sistem kinerja dan sistem informasi akademik. Pada sistem ini, dosen hanya perlu memilih komponen mana yang diguna untuk melengkapi kenai jabatan fungsional. f. Kejur Gambar 11. Pengajuan pada posisi ketua jurusan Pada menu ketua jurusan, muncul notifikasi bahwa ada pengajuan angka kredit dosen. Ketua jurusan bisa memverifikasi komponen penilaian data usulan. Setelah itu ketua jurusan mengunduh surat pengajuan dengan sebelumnya mengisi nomor surat. Ketua jurusan mengisi tanda tangan dan mengunggah ke dalam sistem. Setelah itu, ketua jurusan dan mene tombol pengajuan. Selanjutnya proses berlanjut pada posisi de. h. Surat usulan ketua jurusan ke de Gambar 10. Lembar permohonan Setelah pengisian komponen penilaian, dosen yang mengaju kenai jabatan akademik mengunduh lembar permohonan dan mencetak. Setelah mencetak, dosen mengisi tanda tangan dan mengupload ulang ke sistem. Setelah itu dosen mene tombol mengaju kenai jabatan akademik. Gambar 12. Surat usulan ke de 50

7 i. Pengusulan dari ketua jurusan ke De Gambar 13. Form pengusulan ke De j. Disposisi dari De ke Koordinator Reviewer V. KESIMPULAN DAN SARAN Pada penelitian ini telah dikembang sistem informasi Penilaian Angka Kredit Dosen Undiksha. Proses dalam sistem ini berdasar hasil analisis pada prosedur yang sudah ada sebelumnya dan dokumen pendukung yang diguna dalam kenai jabatan akademik dosen. Aktor yang terlibat dalam sistem ini meliputi dosen yang mengaju kenai jabatan akademik, ketua jurusan, de, koordinator tim penilai dan tim penilai. Dalam penelitian ini baru mencapai tahapan pengembangan yaitu pengembangan prototype. Selanjutnya, penelitian ini dilanjut menjadi sistem yang terimplementasi dan dilaku pengujian. VI. DAFTAR PUSTAKA Gambar 14. Disposisi dari de ke koordinator reviewer De yang menerima usulan ini menugas ke koordinator tim penilai angka kredit untuk selanjutnya menugas tim penilai. k. Penugasan oleh koordinator reviewer ke reviewer Gambar 15. Penugasan ke reviewer Koordinator tim penilai menugas tim penilai untuk memberi penilaian usulan kenai jabaran fungsional. Koordinator bisa memilih lebih dari satu tim penilai. Tim penilai yang ditugas a mendapat notifikasi terkait penugasan penilaian angka kredit dosen. [1] Dikti, PEDOMAN OPERASIONAL PENILAIAN ANGKA KREDIT KENAIKAN PANGKAT/JABATAN AKADEMIK DOSEN, [Online]. Available: al% pdf. [Accessed Oktober 2016]. [2] Undiksha, Pedoman Penilaian Angka Kredit (PAK) dan Kenai Jabatan Dosen Undiksha, Universitas Pendidi Ganesha, [Online]. Available: [Accessed Oktober 2016]. [3] A. e. Kadir, Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi, Yogyakarta: Penerbit ANDI,. ISBN , [4] D. Upton, CodeIgniter for RAPID PHP Application Development, Packt Publishing Ltd,

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PUSAT KAJIAN DAN PENERAPAN REKAYASA TEKNIK (PUSKAREKATEK) UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PUSAT KAJIAN DAN PENERAPAN REKAYASA TEKNIK (PUSKAREKATEK) UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PUSAT KAJIAN DAN PENERAPAN REKAYASA TEKNIK (PUSKAREKATEK) UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG Maskur Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang Kontak Person : Maskur

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Tahap implementasi adalah tahap penerapan aplikasi yang dibuat sesuai dengan analisis dan perancangan yang telah dilakukan sebelumnya dan diharapkan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada pembuatan Plugin Penjadwalan Seminar pada Jurusan Ilmu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada pembuatan Plugin Penjadwalan Seminar pada Jurusan Ilmu 30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Kerangka Berfikir Pada pembuatan Plugin Penjadwalan Seminar pada Jurusan Ilmu Komputer Universitas Lampung Berbasis Wordpress dibutuhkan beberapa tahapan yang harus

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI PADA LABORATORIUM KIMIA FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI PADA LABORATORIUM KIMIA FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI PADA LABORATORIUM KIMIA FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA Mikael Yurubeli, Ria Arafiyah, Med Irzal Program Studi Ilmu Komputer, FMIPA UNJ

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam perkembangan era globalisasi ini, semua Negara saling berkompetisi untuk meningkatkan kualitas pendidikannya, karena semakin bagus kualitas pendidikan pada suatu

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN BERKAS USUL KENAIKAN PANGKAT PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN BERKAS USUL KENAIKAN PANGKAT PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA SISTEM INFORMASI PENERIMAAN BERKAS USUL KENAIKAN PANGKAT PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Mirza Abdillah 1*, Haeruddin 2, Bambang Cahyono 3 Program Studi Teknik Informatika, Fakultas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 56 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Hasil rancangan sistem informasi geografis letak akademi kebidanan di Kota Medan yang penulis buat sudah selesai dimana tampilan terdiri dari 2 sbagian

Lebih terperinci

UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS

UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS Software User Manual Sistem Informasi gtjurnal Panduan Bagi Pengguna Portal Jurnal UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS Daftar Isi Daftar Isi... 2 1. Pendahuluan... 3 1.1 Identifikasi... 3 1.2 Gambaran Sistem...

Lebih terperinci

Manual Aplikasi Pengelolaan Permasalahan Satker

Manual Aplikasi Pengelolaan Permasalahan Satker Manual Aplikasi Pengelolaan Permasalahan Satker A. PENGANTAR Setiap tahun Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika melaksanakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) yang dihadiri oleh seluruh stasiun

Lebih terperinci

PELATIHAN PORTAL PENGAJUAN ARTIKEL JURNAL

PELATIHAN PORTAL PENGAJUAN ARTIKEL JURNAL Handout PELATIHAN PORTAL PENGAJUAN ARTIKEL JURNAL Disusun oleh : TIM TEKNIS UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA 2016 Daftar Isi Daftar Isi... 2 Pendahuluan... 3 1. Identifikasi... 3 2. Gambaran Sistem...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN... I-1

BAB I PENDAHULUAN... I-1 DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... i SURAT PERNYATAAN... ii ABSTRAK... iii ABSTRACT... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xiv DAFTAR GAMBAR... xv DAFTAR LAMPIRAN... xix BAB I PENDAHULUAN...

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Metodologi Penelitian Dalam pelaksanaan kerja praktek dilakukan pendekatan dengan cara peninjauan untuk masalah apa yang terdapat di dalam SMA Negeri 1 Pandaan. Peninjauan

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN Investigasi Awal

HASIL DAN PEMBAHASAN Investigasi Awal Konstruksi Awal Pada tahapan ini dilakukan kontruksi untuk mendapatkan modul sistem dan implementasi software dengan data untuk mencari kekurangan serta kekuatan dari aplikasi operasional dan perawatan

Lebih terperinci

PENERAPAN FRAMEWORK DENGAN ARSITEKTUR MODEL-VIEW-CONTROLLER PADA PENGELOLAAN DATA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PENERAPAN FRAMEWORK DENGAN ARSITEKTUR MODEL-VIEW-CONTROLLER PADA PENGELOLAAN DATA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PENERAPAN FRAMEWORK DENGAN ARSITEKTUR MODEL-VIEW-CONTROLLER PADA PENGELOLAAN DATA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Sumiyatun 1, Femi Dwi Astuti 2, Syamsu Windarti 3 1,2 Program studi Teknik

Lebih terperinci

APLIKASI WAREHOUSE MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP & MYSQL

APLIKASI WAREHOUSE MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP & MYSQL APLIKASI WAREHOUSE MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP & MYSQL Sri Rahardjo, Leli safitri Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Gunadarma Jl. Margonda Raya 100 Depok 16424 srirahardjo1904jco@gmail.com,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada masa sekarang ini kemajuan teknologi sangatlah pesat. Kemajuan teknologi ini berhubungan dengan sistem komputerisasi yang dapat menciptakan aplikasi-aplikasi yang

Lebih terperinci

S i J a G o ( S i s t e m I n f o r m a s i J a f a G o On- L i n e )

S i J a G o ( S i s t e m I n f o r m a s i J a f a G o On- L i n e ) 1 DAFTAR ISI DAFTAR ISI....... 2 PENDAHULUAN..... 3 ALUR SISTEM SIJAGO.... 4 I. Cara Mendapatkan Username dan Password Dosen 5 II. Login Sistem untuk Dosen... 6 1. Menu Profil. 6 a. Master Data.. 6 b.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. berjalannya perancangan dan implementasi website, antara lain: perangkat keras yang digunakan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. berjalannya perancangan dan implementasi website, antara lain: perangkat keras yang digunakan. 20 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Peralatan Pendukung Penelitian membutuhkan berbagai perangkat untuk mendukung berjalannya perancangan dan implementasi website, antara lain: 3.1.1 Perangkat Keras Dalam

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Salah satu hal yang perlu diperhatikan sebelum menjalankan aplikasi ini adalah implementasi sistem. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan bahasa

Lebih terperinci

I. Pendahuluan A. Maksud dan Tujuan B. Fungsi C. Alamat Akses II. Alur Kerja III. Masuk Sistem A. Login...

I. Pendahuluan A. Maksud dan Tujuan B. Fungsi C. Alamat Akses II. Alur Kerja III. Masuk Sistem A. Login... DAFTAR ISI I. Pendahuluan... 1 A. Maksud dan Tujuan... 1 B. Fungsi... 1 C. Alamat Akses... 1 II. Alur Kerja... 2 III. Masuk Sistem... 3 A. Login... 3 1. Persiapan... 3 2. Petunjuk Pemakaian... 3 3. Cara

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Metode yang digunakan pada analisis data adalah analisis berorientasi berarah pada data yang menggunakan alat-alat terstruktur yang disebut Diagram

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Implementasi adalah sebuah tahap dimana analisa dan rancangan yang sudah dibuat sebelumnya dijalankan. Pada tahap ini perangkat keras dan perangkat lunak

Lebih terperinci

Perancangan Sistem Infomasi Filling di PT BCA Cabang MH Thamrin Tangerang

Perancangan Sistem Infomasi Filling di PT BCA Cabang MH Thamrin Tangerang Perancangan Sistem Infomasi Filling di PT BCA Cabang MH Thamrin Tangerang Achmad Sidik 1, Lilis Sakuroh 2, Diana Pratiwi 3 1,2 Dosen STMIK Bina Sarana Global, 3 Mahasiswa STMIK Bina Sarana Global Email

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. HALAMAN PENGESAHAN ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... xi

DAFTAR ISI. HALAMAN PENGESAHAN ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... xi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Rumusan Masalah... 4 1.3

Lebih terperinci

Kementerian Pendidikan Nasional PANDUAN PENILAIAN DUPAK DI UNIT KERJA SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN (SIMPEG)

Kementerian Pendidikan Nasional PANDUAN PENILAIAN DUPAK DI UNIT KERJA SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN (SIMPEG) Kementerian Pendidikan Nasional PANDUAN PENILAIAN DUPAK DI UNIT KERJA SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN (SIMPEG) DAFTAR ISI DAFTAR ISI... I DAFTAR GAMBAR... III TENTANG SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN (SIMPEG)...

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Langkah implementasi merupakan langkah yang dilaksanakan sebagai bentuk integrasi dari perancangan sistem yang akan diaplikasikan pada sistem yang dirancang.

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PRAKERIN (Studi Kasus : Puncak Pass Resort)

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PRAKERIN (Studi Kasus : Puncak Pass Resort) RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PRAKERIN (Studi Kasus : Puncak Pass Resort) Silvia Rizka Febriyanti 1, Lusi Melian 2 Program Studi Sistem Informasi, FTIK, UNIKOM 1 rizka91@gmail.com, 2 lusimelian@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4. 1 Implementasi Sistem Atau Aplikasi 4. 1. 1 Spesifikasi Sistem Aplikasi pengolahan jurnal online berbasis web dibuat dengan menggunakan bahasa PHP 5.0 sebagai

Lebih terperinci

Kata Kunci: Sistem Informasi KKN, Web Service, Model RAD, Data Flow Diagram (DFD)

Kata Kunci: Sistem Informasi KKN, Web Service, Model RAD, Data Flow Diagram (DFD) pada Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang Saipul Anwar Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang E-mail:

Lebih terperinci

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Sistem Implementasi sistem merupakan sebuah tahap meletakan sistem yang diusulkan atau dikembangkan jika nantinya sistem tersebut telah siap dijalankan

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN APLIKASI PERHITUNGAN ANGKA KREDIT BAGI DOSEN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

RANCANG BANGUN APLIKASI PERHITUNGAN ANGKA KREDIT BAGI DOSEN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA RANCANG BANGUN APLIKASI PERHITUNGAN ANGKA KREDIT BAGI DOSEN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA Makalah Program Studi Teknik Informatika Fakultas Komunikasi dan Informatika Diajukan Oleh : Nama : Tri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan internet sangat luar biasa dan jauh berbeda

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan internet sangat luar biasa dan jauh berbeda BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan internet sangat luar biasa dan jauh berbeda dengan masa awal kehadirannya. web merupakan salah satu sumber daya internet yang berkembang pesat. Web telah

Lebih terperinci

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Beasiswa di Universitas Telkom merupakan salah satu bentuk bantuan untuk mahasiswa yang dapat digunakan untuk mendukung keberlangsungan pendidikannya. Beasiswa ini

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah tahap analisa dan tahap perancangan sistem aplikasi yang sudah dijelaskan pada Bab III, maka tahap selanjutnya merupakan tahap implementasi. Pada

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI. Tabel 4 1 Spesifikasi Perangkat Keras 8192MB RAM

BAB IV IMPLEMENTASI. Tabel 4 1 Spesifikasi Perangkat Keras 8192MB RAM BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Setelah tahap analisa dan tahap perancangan sistem aplikasi, maka tahap selanjutnya merupakan tahap implementasi. Akan dibahas mengenai tahap implementasi pembuatan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Masalah Langkah awal dalam pembuatan sistem adalah mengidentifikasi permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang disajikan dalam

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem merupakan fase penerapan hasil analisis dan rancangan sistem ke dalam bahasa pemrograman kemudian didapatkan hasil berupa

Lebih terperinci

Bappeda Kabupaten Langkat

Bappeda Kabupaten Langkat PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen Panduan Aplikasi Musrenbang Kecamatan ini dibuat untuk tujuan sebagai berikut : Menggambarkan dan menjelaskan penggunaan aplikasi Musrenbang Kecamatan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS

UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS Software User Manual Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Panduan Bagi Pengguna Portal UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS Daftar Isi Daftar Isi... 2 1. PENDAHULUAN... 4 1.1 Identifikasi... 4 1.2

Lebih terperinci

3. BAB III METODE PENELITIAN

3. BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan Penelitian 3. BAB III METODE PENELITIAN Dalam penelitian dibutuhkan beberapa alat dan bahan untuk mendukung berjalannya perancangan dan implementasi sistem. 3.1.1 Alat Alat yang digunakan

Lebih terperinci

ISSN PENGGALIAN DAN PENYEBARAN POTENSI WISATA MELALUI APLIKASI MOBILE DENGAN KONSEP CROWDSOURCING

ISSN PENGGALIAN DAN PENYEBARAN POTENSI WISATA MELALUI APLIKASI MOBILE DENGAN KONSEP CROWDSOURCING ISSN 0216-3241 111 PENGGALIAN DAN PENYEBARAN POTENSI WISATA MELALUI APLIKASI MOBILE DENGAN KONSEP CROWDSOURCING Oleh I Ketut Resika Arthana 1, Komang Setemen 2, I Ketut Purnamawan 3, Nyoman Dini Andiani

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI PORTAL SEMINAR DAN JURNAL BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODE IGNITER

PERANCANGAN DAN PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI PORTAL SEMINAR DAN JURNAL BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODE IGNITER PERANCANGAN DAN PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI PORTAL SEMINAR DAN JURNAL BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODE IGNITER Silvester Dian Handy Permana 1), Rudi Setiawan 2) 1) Teknik Informatika, Universitas

Lebih terperinci

PERPUSTAKAAN DIGITAL BALAI PENELITIAN SEMBAWA MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER DENGAN KONSEP MODEL VIEW CONTROLLER (MVC)

PERPUSTAKAAN DIGITAL BALAI PENELITIAN SEMBAWA MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER DENGAN KONSEP MODEL VIEW CONTROLLER (MVC) PERPUSTAKAAN DIGITAL BALAI PENELITIAN SEMBAWA MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER DENGAN KONSEP MODEL VIEW CONTROLLER (MVC) Desty Wulandari Retno Sulistio Wati Safriani Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech

Lebih terperinci

Panduan Pengisian. sipp.unnes.ac.id

Panduan Pengisian. sipp.unnes.ac.id Panduan Pengisian Tri Dharma Perguruan Tinggi sipp.unnes.ac.id LP2M UNNES 2016 1 Salah satu indikator kinerja Dosen di lihat dari kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan penelitian

Lebih terperinci

PANDUAN POKOK PIKIRAN

PANDUAN POKOK PIKIRAN PANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA Eperencanaan.Limapuluhkotakab.Go.Id 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Pokok Pikiran ini dibuat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam pembuatan sistem informasi ini yaitu : 3.1.1 Pembuatan Model Pembuatan sistem aplikasi web

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

SISTEM INFORMASI PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SISTEM INFORMASI PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 1.1 Halaman Utama Halaman utama adalah halaman pertama kali yang diakses oleh user. Pada halaman utama akan ditampilkan info berita dan terdapat

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI SMP MUHAMMADIYAH 10 SURAKARTA BERBASIS WEB

SISTEM INFORMASI SMP MUHAMMADIYAH 10 SURAKARTA BERBASIS WEB SISTEM INFORMASI SMP MUHAMMADIYAH 10 SURAKARTA BERBASIS WEB Makalah Program Studi Teknik Informatika Fakultas Komunikasi dan Informatika Diajukan oleh : Suyatno Drs. Sudjalwo, M.Kom Azizah Fatmawati, ST

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melakukan analisa dan perancangan secara rinci, maka tahap selanjutnya adalah implementasi. Implementasi merupakan tahap membuat aplikasi sehingga

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari pembuatan Sistem Informasi Geografis Lokasi Yang Terkena Dampak Bencana Gunung Sinabung Berbasis Web

Lebih terperinci

PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN MELALUI SIM-LITABMAS

PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN MELALUI SIM-LITABMAS PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN MELALUI SIM-LITABMAS DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA JANUARI

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Pada tahapan ini sistem yang telah dirancang pada tahap ke tiga akan dikembangkan sehingga sistem yang dibuat harus mengacu pada rancangan yang telah

Lebih terperinci

Software User Manual. Sistem Informasi Penelitian dan. Publikasi Ilmiah. Panduan Bagi Pengguna Portal POLTEKKES SURAKARTA

Software User Manual. Sistem Informasi Penelitian dan. Publikasi Ilmiah. Panduan Bagi Pengguna Portal POLTEKKES SURAKARTA Software User Manual Sistem Informasi Penelitian dan Publikasi Ilmiah Panduan Bagi Pengguna Portal POLTEKKES SURAKARTA Daftar Isi Daftar Isi... 2 1. PENDAHULUAN... 4 1.1 Identifikasi... 4 1.2 Gambaran

Lebih terperinci

PROSEDUR PENGAJUAN INSENTIF KARYA ILMIAH

PROSEDUR PENGAJUAN INSENTIF KARYA ILMIAH PROSEDUR PENGAJUAN INSENTIF KARYA ILMIAH No P-03 Berlaku 1 September 015 Revisi 4 Unit LPPM No Revisi Bagian Yang Diubah Disetujui 01 1. Prosedur pengajuan insentif karya ilmiah disesuaikan dengan hibah

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini membahas analisa dan perancangan sistem, penelitian ini menggunakan bahasa pemrograman berbasis objek. Analisa sistem meliputi analisa kebutuhan fungsional,

Lebih terperinci

`BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Material Requirement Planning (MRP) berbasis web pada CV. Mitra Techno Sains.

`BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Material Requirement Planning (MRP) berbasis web pada CV. Mitra Techno Sains. 17 `BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas tentang identifikasi masalah, analisis dan perancangan sistem, rancangan pengujian, dan evaluasi sistem dalam rancang bangun aplikasi

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN BAB III PERANCANGAN PENELITIAN 3.1 Peralatan Pendukung Peralatan pendukung dalam pembuatan aplikasi berbasis website terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) untuk mendukung

Lebih terperinci

APLIKASI MANAJEMEN ADMINISTRASI ARSIP SURAT DI PT DUTA INDO OPTIMA BANDUNG

APLIKASI MANAJEMEN ADMINISTRASI ARSIP SURAT DI PT DUTA INDO OPTIMA BANDUNG APLIKASI MANAJEMEN ADMINISTRASI ARSIP SURAT DI PT DUTA INDO OPTIMA BANDUNG 1 Ir.Ketut Darmayuda,M.T, 2 Junjun Jatnika Program Studi Teknik Informatika STMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 77 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil program dan pembahasan dari Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Pengajuan Kredit Nasabah Berbasis

Lebih terperinci

I. Pendahuluan A. Maksud dan Tujuan B. Fungsi C. Pengguna II. Alur Kerja III. Petunjuk Pemakaian...

I. Pendahuluan A. Maksud dan Tujuan B. Fungsi C. Pengguna II. Alur Kerja III. Petunjuk Pemakaian... DAFTAR ISI I. Pendahuluan... 4 A. Maksud dan Tujuan... 4 B. Fungsi... 4 C. Pengguna... 4 II. Alur Kerja... 5 III. Petunjuk Pemakaian... 6 A. Alamat Akses... 6 B. Registrasi... 6 C. Login... 6 D. Logout...

Lebih terperinci

Perancangan Sistem Perpustakaan Online Menggunakan Metode Model View Controller (MVC) Studi Kasus STMIK Asia Malang

Perancangan Sistem Perpustakaan Online Menggunakan Metode Model View Controller (MVC) Studi Kasus STMIK Asia Malang Jurnal Ilmiah eknologi dan Informasia ASIA (JIIKA) Vol.10, No.2, Agustus 2016 ISSN: 0852-730X Perancangan Sistem Perpustakaan Online Menggunakan Metode Model View Controller (MVC) Studi Kasus SMIK Asia

Lebih terperinci

DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PANDUAN PENGGUNAAN STIMULUS SIM-LITABMAS UNTUK PENGUSUL PROPOSAL STIMULUS PENELITIAN, PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH NASIONAL DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 53 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas tentang identifikasi masalah, analisis sistem, perancangan sistem, rancangan pengujian dan evaluasi sistem dalam Rancang Bangun Sistem

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dengan adanya suatu sistem informasi dapat membantu dalam pengembangan mutu maupun kinerja dari sebuah sekolah. Karena sistem informasi digunakan untuk menampilakan

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI SISTEM GUDANG SENJATA (SGS) DI BATALYON XYZ

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI SISTEM GUDANG SENJATA (SGS) DI BATALYON XYZ PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI SISTEM GUDANG SENJATA (SGS) DI BATALYON XYZ Yudho Yudhanto Fakultas MIPA, Program Studi D3 Teknik Informatika Universitas Negeri Sebelas Maret Email: yuda@mipa.uns.ac.id

Lebih terperinci

Teknologi informasi sangat berperan penting terhadap proses otomatisasi. terhadap akses informasi, akurasi, kecepatan dan kelengkapan sebuah

Teknologi informasi sangat berperan penting terhadap proses otomatisasi. terhadap akses informasi, akurasi, kecepatan dan kelengkapan sebuah I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi informasi sangat berperan penting terhadap proses otomatisasi terhadap akses informasi, akurasi, kecepatan dan kelengkapan sebuah sistem yang terintegrasi,

Lebih terperinci

PANDUAN MONITORING DAN EVALUASI INTERNAL PENELITIAN

PANDUAN MONITORING DAN EVALUASI INTERNAL PENELITIAN PANDUAN MONITORING DAN EVALUASI INTERNAL PENELITIAN Direktorat Sistem Riset dan Pengembangan Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi SEPTEMBER

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 2.1 Latar belakang masalah. 1.2 Perumusan masalah

BAB I PENDAHULUAN. 2.1 Latar belakang masalah. 1.2 Perumusan masalah 2.1 Latar belakang masalah BAB I PENDAHULUAN Dewasa ini teknologi dan informasi (TI) memiliki peranan yang penting dalam berbagai bidang. Teknologi dan informasi memiliki banyak kegunaan bagi perusahaan,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA PERANCANGAN DESAIN

BAB IV ANALISA PERANCANGAN DESAIN BAB IV ANALISA PERANCANGAN DESAIN 4.1 Perancangan Antar Muka Perancangan dilakukan untuk menggambarkan, merencanakan, dan membuat sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu

Lebih terperinci

1 BAB III METODE PENELITIAN

1 BAB III METODE PENELITIAN 1 BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Desain Penelitian Desain penelitian merupakan tahapan atau gambaran yang akan dilakukan dalam melakukan penelitian. Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini dapat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Try Out Ujian Nasional atau dengan kata lain dapat disebut dengan uji coba Ujian Nasional merupakan suatu bentuk ujian sebagai uji coba bagi setiap siswa/siswi sebelum

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKREDITASI

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKREDITASI PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKREDITASI Muhammad Takdir Muslihi 1), Amil Ahmad Ilham 2), Zahir Zainuddin 3) 1), 2),3) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin Email : takdir.jobs@gmail.com

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dalam era globalisasi yang semakin pesat memberi berbagai keuntungan dan kemudahan bagi manusia di abad ini. Teknologi informasi juga

Lebih terperinci

BAB IV HASIL RANCANGAN Hardware 1. Processor : Intel Dual Core CPU 2.0GHz 2. Memory (RAM) : 1 GB 3. Hardisk : 80 GB

BAB IV HASIL RANCANGAN Hardware 1. Processor : Intel Dual Core CPU 2.0GHz 2. Memory (RAM) : 1 GB 3. Hardisk : 80 GB BAB IV HASIL RANCANGAN 4.1. Spesifikasi Hardware dan Kebutuhan Software Penulis mengusulkan penggunaan hardware dan software dalam pengimplementasian sistem informasi pengajuan kredit pada PT Bussan Auto

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. I. Pendahuluan A. Maksud dan Tujuan B. Fungsi C. Pengguna II. Alur Kerja III. Petunjuk Pemakaian...

DAFTAR ISI. I. Pendahuluan A. Maksud dan Tujuan B. Fungsi C. Pengguna II. Alur Kerja III. Petunjuk Pemakaian... DAFTAR ISI I. Pendahuluan... 1 A. Maksud dan Tujuan... 1 B. Fungsi... 1 C. Pengguna... 1 II. Alur Kerja... 2 III. Petunjuk Pemakaian... 3 A. Alamat Akses... 3 B. Registrasi... 3 C. Login... 3 D. Logout...

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini aan dijelaskan

Lebih terperinci

TUGAS DATA WAREHOUSE

TUGAS DATA WAREHOUSE TUGAS DATA WAREHOUSE SISTEM MANAJEMEN KELUHAN MITRA KERJASAMA BERBASIS FRAMEWORK DAN SMS GATEWAY Oleh : Nama : Fitri Wahyu Apriliani Nim : 011.01.106 Kelas : Teknik Informatika VI A Siang SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK SISTEM PENJUALAN BARANG PADA HEALTYREX DISTRO BERBASIS WEB

PERANGKAT LUNAK SISTEM PENJUALAN BARANG PADA HEALTYREX DISTRO BERBASIS WEB PERANGKAT LUNAK SISTEM PENJUALAN BARANG PADA HEALTYREX DISTRO BERBASIS WEB 1 Ati Suci Dian Martha, M.T, 2 Arie Nugroho 1,2 Program Studi Teknik Informatika, STMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM PENGELOLAAN DATA KULIAH KERJA LAPANG PLUS MEMANFAATKAN FRAMEWORK CODEIGNITER DENGAN MENGGUNAKAN METODE WATERFALL

RANCANG BANGUN SISTEM PENGELOLAAN DATA KULIAH KERJA LAPANG PLUS MEMANFAATKAN FRAMEWORK CODEIGNITER DENGAN MENGGUNAKAN METODE WATERFALL RANCANG BANGUN SISTEM PENGELOLAAN DATA KULIAH KERJA LAPANG PLUS MEMANFAATKAN FRAMEWORK CODEIGNITER DENGAN MENGGUNAKAN METODE WATERFALL Junaedy 1, Abdul Munir S. 2 1 junaedy@kharisma.ac.id, 2 abdulmunir@kharisma.ac.id

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Implementasi program merupakan implementasi dari hasi analisis dan desain sistem yang telah dibuat sebelumnya. Dengan adanya implementasi ini, diharapkan

Lebih terperinci

BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN INDONESIA

BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN INDONESIA 2018 USER MANUAL SATKER APLIKASI e-planning BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN INDONESIA DAFTAR ISI PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI E-PLANNING... 2 USER PRODI... 4 Mengubah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang terletak di Jl. Raya Kedung

BAB I PENDAHULUAN. merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang terletak di Jl. Raya Kedung BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Institut Bisnis dan Informatika yang selanjutnya disebut Stikom Surabaya merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang terletak di Jl. Raya Kedung Baruk

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI FRAMEWORK LARAVEL PADA SISTEM INFORMASI PEMESANAN PENGGUNAAN LAPANGAN FUTSAL BERBASIS WEB DI ZONA6 FUTSAL SEMARANG

IMPLEMENTASI FRAMEWORK LARAVEL PADA SISTEM INFORMASI PEMESANAN PENGGUNAAN LAPANGAN FUTSAL BERBASIS WEB DI ZONA6 FUTSAL SEMARANG D.11 IMPLEMENTASI FRAMEWORK LARAVEL PADA SISTEM INFORMASI PEMESANAN PENGGUNAAN LAPANGAN FUTSAL BERBASIS WEB DI ZONA6 FUTSAL SEMARANG Achmad Nakhrowi *, Agung Riyantomo, Moch Subchan Mauludin Jurusan Teknik

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI_DAN_EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI_DAN_EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI_DAN_EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Pada tahap ini, desain yang telah dibuat pada tahap sebelumnya diimplementasikan dalam bentuk kode-kode program. Perangkat lunak lain dibutuhkan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BERBASIS WEB (STUDI KASUS KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA)

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BERBASIS WEB (STUDI KASUS KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA) Jurnal Informatika Mulawarman Vol. 9 No. 2 Juni 2014 35 SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BERBASIS WEB (STUDI KASUS KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA) Indah Fitri Astuti 1), Dyna

Lebih terperinci

Software Requirements Specification (SRS) atau Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL)

Software Requirements Specification (SRS) atau Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) LAMPIRAN 105 Software Requirements Specification (SRS) atau Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) 1. Pendahuluan 1.1. Tujuan Dokumen ini berisi Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) atau

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Implementasi Setelah melakukan perancangan maka tahap selanjutnya adalah mengimplementasikan sistem berdasarkan rancangan yang sudah dibuat sebelumnya. Fase ini merupakan

Lebih terperinci

User Manual PENELITIAN. Sistem Informasi LPPM (SI LPPM) Universitas Katolik Parahyangan

User Manual PENELITIAN. Sistem Informasi LPPM (SI LPPM) Universitas Katolik Parahyangan 2016 User Manual Sistem Informasi LPPM (SI LPPM) PENELITIAN Dokumen ini membahas petunjuk penggunaan Sistem Informasi LPPM. Universitas Katolik Parahyangan User Manual Sistem Informasi LPPM Agustus September

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Setelah tahap analisa dan perancangan, tahap selanjutnya adalah implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini dijelaskan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bimbingan dan Konseling Komprehensif adalah pelayanan yang fleksibel berdasarkan needs assessment (penilaian kebutuhan) peserta didik/konseli dan lingkungannya supaya

Lebih terperinci

Equipment Monitoring Control Manajemen System Berbasis Web Application

Equipment Monitoring Control Manajemen System Berbasis Web Application Equipment Monitoring Control Manajemen System Berbasis Web Application TUGAS AKHIR Disusun sebagai salah satu syarat untuk kelulusan Program Strata 1, Program Studi Teknik Informatika, Universitas Pasundan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Berikut merupakan gambaran desain penelitian yang menunjukan alur penelitian dalam penulisan skripsi ini: Gambar 3.1 Desain Penelitian 37 38 Berikut

Lebih terperinci

PANDUAN MUSRENBANG DESA / KELURAHAN

PANDUAN MUSRENBANG DESA / KELURAHAN PANDUAN MUSRENBANG DESA / KELURAHAN APLIKASI PERENCANAAN KABUPATEN LANGKAT perencanaan.langkatkab.go.id PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen panduan Aplikasi Musrenbang Desa/Kelurahan ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Geografis Lokasi Sekolah Dasar Negeri Di Kota Binjai Berbasis Web dapat dilihat sebagai berikut

Lebih terperinci

PUSAT PEMBINAAN WIDYAISWARA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA

PUSAT PEMBINAAN WIDYAISWARA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA PETUNJUK PENGGUNAAN WEBSITE PENDAFTARAN CALON WIDYAISWARA ONLINE (Pengguna) PUSAT PEMBINAAN WIDYAISWARA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA PETUNJUK PENGGUNAAN WEBSITE PENDAFTARAN CALON WIDYAISWARA ONLINE (siwi.lan.go.id)

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat menjalankan sistem tersebut dengan baik dibutuhkan beberapa persyaratan mengenai

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN WEBSITE JURNAL ILMIAH BIDANG KOMPUTER (STUDI KASUS : PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MULAWARMAN)

RANCANG BANGUN WEBSITE JURNAL ILMIAH BIDANG KOMPUTER (STUDI KASUS : PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MULAWARMAN) Jurnal Informatika Mulawarman Vol. 10 No. 2 September 2015 25 RANCANG BANGUN WEBSITE JURNAL ILMIAH BIDANG KOMPUTER (STUDI KASUS : PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MULAWARMAN) Dana Pranata 1), Hamdani

Lebih terperinci

Software User Manual. Sistem Informasi Penelitian dan. Pengabdian Masyarakat. Panduan Bagi Pengguna Portal UNIVERSITAS RIAU

Software User Manual. Sistem Informasi Penelitian dan. Pengabdian Masyarakat. Panduan Bagi Pengguna Portal UNIVERSITAS RIAU Software User Manual Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Panduan Bagi Pengguna Portal UNIVERSITAS RIAU Daftar Isi Daftar Isi... 2 1. PENDAHULUAN... 3 1.1 Identifikasi... 3 1.2 Gambaran

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PERSURATAN DINAS SOSIAL PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA SEMARANG BERBASIS WEB

SISTEM INFORMASI PERSURATAN DINAS SOSIAL PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA SEMARANG BERBASIS WEB SISTEM INFORMASI PERSURATAN DINAS SOSIAL PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA SEMARANG BERBASIS WEB Ahmad Rahman Harsono, A12.2009.03462 Sistem Informasi S1 Universitas Dian Nuswantoro Semarang 2014 Abstrak Sistem

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Use Case Diagram dan Activity Diagram. Selain itu juga pada analisis ini akan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Use Case Diagram dan Activity Diagram. Selain itu juga pada analisis ini akan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Didalam analisis ini akan menjelaskan apa saja proses yang terjadi di SMP Negeri 2 Wanayasa dan mendeskripsikan persoalan yang

Lebih terperinci