BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis deskriptif dan pembahasan dapat disimpulkan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis deskriptif dan pembahasan dapat disimpulkan"

Transkripsi

1 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis deskriptif dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa secara umum penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) adalah baik untuk materi pokok Fluida Statis pada peserta didik kelas XI IPA 3 SMA Negeri 2 Kupang yang berjumlah 36 peserta didik. Secara terperinci dapat disimpulkan antara lain sebagai berikut.. Kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran dengan menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) materi pokok Fluida Statis pada peserta didik kelas XI IPA 3 SMA Negeri 2 Kupang yang mecakup: perencanaan perangkat pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan perencanaan evaluasi pembelajaran adalah termasuk dalam kategori baik dengan skor rata-rata secara berturut-turut adalah: 4,00; 3,89 dan 4, Keterampilan kooperatif Peserta Didik yang menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) meliputi: berada dalam tugas, mengambil giliran dan berbagi tugas, mendorong berpartisipasi, mendengarkan dengan aktif dan bertanya atau menjawab secara umum rata-rata berada pada rentang ideal yang ditetapkan. 4

2 3. Indikator Hasil Belajar dalam kegiatan pembelajaran fisika pada materi pokok Fluida Statis yang menerapkan Model Pembeelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) secara keseluruhan tuntas dengan rata-rata proporsi ketuntasan indikator produk sebesar 0,88, indikator afektif sebesar 0,82 dan indikator psikomotor 0, Hasil Belajar peserta didik kelas XI IPA 3 SMA Negeri 2 Kupang dalam kegiatan pembelajaran fisika pada materi pokok Fluida Statis dengan menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) yang terdiri dari 36 peserta didik secara keselurhan tuntas dan terjadi peningkatan proporsi jawaban benar untuk THB produk dari 0,29 menjadi 0,87 dengan peningkatan sebesar 0,58. Peserta didik, juga mencapai ketuntasan belajarnya pada aspek afektif dan aspek psikomotor dengan proporsi masing-masing 0,82 dan 0, Respon peserta didik terhadap pelaksanaan pembelajaran dengan menerapakan Model Pembelajaran Kooeperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) yang meliputi lima aspek dengan persentase rata-rata dari kelima aspek adalah 92,52% yang artinya peserta didik memberikan respon yang sangat baik terhadap pelaksanaan pembelajaran. B. Saran Guna mewujudkan suasana pembelajaran yang kondusif dan menyenangkan, maka beberapa saran yang dapat diberikan antara lain sebagai berikut. 5

3 . Sebagai seorang guru dalam menyusun perangkat pembelajaran, maka perangkat pembelajaran tersebut harus mengacu pada Standar Proses yang telah ditetapkan oleh Permendiknas No 4 Tahun Sebagai seorang guru, dalam melaksanakan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif, sebaiknya guru selalu memperhatikan aspek keterampilan kooperatif peserta didik. 3. Sebagai seorang guru, dalam membuat indikator-indikator pembelajaran. Sebaiknya guru harus selalu memperhatikan cara pembuatan indikator yang baik dan benar. 4. Sebagai seorang guru, dalam membuat evaluasi hasil belajar peserta didik. Sebaiknya guru harus menyesuaikan cara pembuatan soal yan baik dan benar serta soal yang dibuat tidak boleh menyimpang dari pelaksanaan pembelajaran yang telah dilakukan dan guru harus secara selektif dalam menilai hasil belajar peserta didik. 5. Sebagai seorang guru, dalam membangun respon yang baik dari peserta didik. Hal penting yang harus dan selalu diingat oeh guru bahwa untuk dapat membuat peserta didik benar-benar menghargai, menghormati seorang guru dan mengikuti kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru, bukanlah dengan menakuti peserta didik, melainkan masuklah dalam dunia peserta didik dan mengertilah strategi pembelajaran apa yang di inginkan peserta didik untuk diterapkan kepada para peserta didik. 6. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) sangat baik dan efektif dalam pembelajaran 6

4 sehingga disarankan agar guru dapat menerapkan model pembelajaran ini untuk meningkatkan prestasi belajar peserta didik pada mata pelajaran Fisika untuk materi pokok lain dengan memperhatikan karakteristik dari model pembelajaran tersebut. 7. Bagi kepala pimpinan SMA Negeri 2 Kupang, sebaiknya selalu memperhatikan dan mengevaluasi kemampuan para guru di SMA Negeri 2 Kupang dalam hal membuat perencanaan pembelajaran, perencanaan pelaksanaan pembelajaran, dan perencanaan evaluasi pembelajaran sehingga pada saat implementasi pelaksanaan pembelajaran maka dengan begitu akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Hujan Tak Sekali Jatuh, Simpai Tak Sekali Erat, tidak ada suatu model, pendekatan, metode, dan strategi pembelajaran yang handal dalam situasi pembelajaran tertentu, yang terpenting adalah bagaimana seorang guru dalam mengelola situasi pembelajaran tertentu menjadi situasi pembelajaran yang berarti. 7

5 DAFTAR PUSTAKA Amah, Umbu. 2. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) Materi Pokok Pemuaian Kelas VII Semester Ganjil Pada SMP Negeri 4 Kupang Tahun Pelajaran 2/3. Kupang: Universitas Katolik Widya Mandira Kupang. Anonim. Pedoman Akademik, Tata Krama dan Kegiatan Kemahasiswaan. Kupang: UNWIRA, 0. Arikunto. 03. Dasar-Dasar Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Aneka Cipta.. 0. Dasar-Dasar Evaluasi Pembelajaran. Jakarta: PT Bumi Aksara.. 2. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara. Arikunto dan Jabar. 0. Evaluasi Program Pendidikan Pedoman Teoritis Praktis bagi Mahasiswa dan Praktisi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Budiningsih, Asri. 03. Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Darmadi, Hamid.. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Daryanto dan Raharjdo. 2. Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: GAVA MEDIA Dho o. 2. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatuif Tipe Investigasi Kelompok Materi Pokok Hukum Newton Tentang Gravitasi Pada Peserta Didik Kelas XI IPA SMA Negeri 5 Kupang Tahun Pelajaran 2/3. Kupang: Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.. 04 Depdiknas Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Pendidikan dan Menengah Umum Pedoman Khusus Pengembangan Silabus Dan Penilaian. Giancoli, C. Douglas. 0. FISIKA. Jakarta: Penerbit Erlangga. 8

6 Hanafia, Nanang dan Cucu Suhana. 09. Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: Reflika Aditama. Isjoni. 09. Pembelajaran Kooperatif Meningkatkan Kecerdasan Komunikasi antar Peserta Didik, Yogyakarta: Pustaka Pelajar Nurachmadani, Setya. 07. Fisika 2 Untuk SMA/Ma Kelas XI. Surakarta: Graha Multi Grafika Riyanto, Yatim. 2. Paradigma Baru Pembelajaran Sebagai Referensi bagi Guru/Pendidik dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif dan Berkualitas. Jakarta: Kencana Pranada Media Group. Sanjaya, Wina. 08. Kurikulum dan Pembelajaran Teori dan Praktik Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group Sudijono. 2. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Sukmadinata. 2. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakrya. Supiyanto. 05. Fisika SMA jilid 2 untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga. Tirtaraharja, dkk. 05. Pengantar Pendidikan. Jokjakarta: Kencana Prenada Media Group. Trianto. 07. Model Pembelajaran Terpadu dalam TEORI dan PRAKTEK. Surabaya: PRESTASI PUSTAKA. 09. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Surabaya: Kencana Prenada Media Group Untoro, Joko. 09. Buku Pintar Fisika SMA. Jakarta: PT Wahyu Media 9

7 Lampiran 0 BAHAN AJAR FLUIDA STATIS A. Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah B. Kompetensi Dasar 2.2. Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari C. Indikator Pembelajaran. Menyelediki hubungan antara tekanan, gaya, dan luas penampang. 2. Menerapkan persamaan P = 3. berhubungan dengan tekanan. Memformulasikan konsep tekanan hidrostatika. dalam menyelesaikan soal-soal yang 4. Menerapkan persamaan P = rgh dan P = P 0 + rgh untuk menyelesaikan soal-soal. F A 5. Memformulasikan konsep hukum Pascal. 6. Menerapkan persamaan F F 2 = A A 2 untuk menyelesaikan soal-soal 7. Memformulasikan konsep hukum utama hidrostatik 8. Menyelidiki hukum Archimedes dengan menggunakan percobaan sederhana dalam kehidupan sehari-hari. 9. Menerapkan persamaan F a = r V f g f dan = menyelesaikan masalah fisika dalam kehidupan sehari-hari r f r b V b V f untuk 20

8 0. Mendeskripsikan konsep hukum Archimedes dalam masalah fisika sehari-hari.. Mendeskripsikan konsep tegangan permukaan 2. Memformulasikan gejala kapilaritas 3. Mendeskripsikan konsep viskositas melalui percobaan sederhana. 4. Mendeskripsikan hukum stokes serta menggunakan persamaan F s = 6prhv untuk menyelesaikan soal-soal 5. Mendeskripsikan kecepatan terminal serta menggunakan persamaan v t = 2 2 r g 9 h (r b - r ) untuk menyelesaikan soal-soal f 2

9 FLUIDA STATIS Wujud zat secara umum dibedakan menjadi tiga, yaitu zat padat, cair, dan gas. Berdasarkan bentuk dan ukurannya, zat padat mempunyai bentuk dan volume tetap, zat cair memiliki volume tetap, akan tetapi bentuknya berubah sesuai wadahnya, sedangkan gas tidak memiliki bentuk maupun volume yang tetap. Karena zat cair dan gas tidak mempertahankan bentuk yang tetap sehingga keduanya memiliki kemampuan untuk mengalir. Zat yang dapat mengalir dan memberikan sedikit hambatan terhadap perubahan bentuk ketika ditekan disebut fluida. Fluida disebut juga zat alir, yaitu zat cair dan gas.. Tekanan Pada dasarnya fluida selalu memberikan tekanan pada setiap bidang permukaan yang bersinggungan dengannya. Tekanan didefinisikan sebagai gaya normal (tegak lurus) yang bekerja pada suatu bidang dibagi dengan luas bidang tersebut. Secara matematis, dapat ditulis: P = F A... (-) Keterangan : P : tekanan (N/m 2 ) F : gaya (N) A : luas penampang (m 2 ) Satuan SI untuk tekanan adalah Pascal (disingkat Pa) untuk memberikan penghargaan kepada Blaise Pascal, sebagai penemu hukum Pascal. Pa = Nm -2 atm = 76 cmhg =,03 x 0 5 Pa Penerapan konsep tekanan dalam kehidupan sehari-hari misalnya pada pisau dan paku. Ujung paku dibuat runcing dan pisau dibuat tajam untuk mendapatkan tekanan yang lebih besar, sehingga lebih mudah menancap pada 22

10 benda lain. Tekanan yang berlaku pada zat cair adalah tekanan hidrostatik, yang dipengaruhi kedalamannya. Hal ini dapat dirasakan oleh perenang atau penyelam yang merasakan adanya tekanan seluruh badan, karena fluida memberikan tekanan ke segala arah. Contoh soal:. Luas penampang paku yang runcing adalah 0,3 mm 2 dipukul dengan gaya 60 N. Berapakah besar tekanan yang dihasilkan oleh ujung paku tersebut? Penyelesaian: Diketahui: A = 0,3mm 2 = 0,3x0-6 m 2 F = 60N Ditanya: P =... Dijawab: F P = = A 60N 0,3x0-6 m = 2x0 8 N m 2 a. Tekanan Hidrostatis Tekanan Zat cair bergantung pada kedalaman; makin dalam letak suatu tempat di dalam zat cair, maka semakin besar tekanan pada tempat tersebut. Gaya gravitasi menyebabkan zat cair dalam suatu wadah selalu tertarik ke bawah. Makin tinggi zat cair dalam wadah makin berat zat cair itu, sehingga makin besar tekanan yang dikerjakan zat cair pada dasar wadah. Tekanan zat cair yang hanya disebabkan oleh beratnya dinamakan tekanan hidrostatis. Misal selapis tipis elemen fluida berada pada kedalaman h di bawah permukaan fluida. A h Gambar. Elemen Fluida 23

11 Tekanan yang disebabkan oleh fluida pada kedalaman h ini disebabkan oleh berat fluida di atasnya. Dengan demikian: Tekanan hidrostatis (P) pada kedalaman h dirumuskan dengan: F W mg P = = = A A A Karena m = r v, maka P = Anda ketahui bahwa volume merupakan hasil perkalian antara luas alas (A) dengan tinggi (h). Oleh karena itu, persamaan di atas dapat ditulis seperti berikut: P = rgah A rvg A P = rgh Keterangan:... (-2) P : tekanan Hidrostatis (Pa) r : massa jenis zat cair (Kg/m 3 ) g : percepatan gravitasi (m/s 2 ) h : kedalaman (m) Contoh soal 2. Sebuah wadah berisi air (masa jenis air = 000 kg/m 3 ) setinggi cm. Tentukan tekanan hidrostatis yang bekerja pada dasar wadah tersebut? Diketahui : ρ = 000 kg/m 3 h = cm = 0,2 m g = 0 m/s 2 Ditanya : P = 24

12 Dijawab: P = ρgh P = ,2 P = 00 Pa. b. Tekanan Gauge Gambar.2 Alat pengukur tekanan Tekanan Gauge adalah selisih antara tekanan yang tidak diketahui dengan tekanan atmosfer (tekanan udara luar). Nilai tekanan yang diukur oleh alat pengukur tekanan adalah tekanan Gauge. Perbedaan tekanan absolut P dan tekanan atmosfer P A dinamakan tekanan gauge. Tekanan absolut P diperoleh dari penjumlahan tekanan gauge dan tekanan atmosfer (-3) P = P G + P A Sebagai contoh, sebuah ban yang mengandung udara dengan tekanan Gauge 2 atm memiliki tekanan mutlak kira-kira 3 atm. Ini karena tekanan atmosfer pada permukaan laut kira-kira atm. 25

13 c. Tekanan mutlak pada suatu kedalaman zat cair Gambar.3 Tekanan Mutlak Tekanan pada suatu kedalaman tertentu di dalam zat cair juga dipengaruhi oleh tekanan atmosfer yang menekan lapisan zat cair paling atas. Jika tekanan atmosfer di permukaan zat cair itu adalah P 0 maka tekanan mutlak pada tempat atau titik yang berada pada kedalaman h dapat dirumuskan sebagai berikut: P = P 0 + rgh..... (-4) Keterangan : P : tekanan mutlak (N/m 2, Pa) P 0 : tekanan atmosfer (Pa) r : massa jenis (kg/m 3 ) g : percepatan gravitasi(m/s 2 ) h : kedalaman (m) Perhatikan : Jika disebut tekanan pada suatu kedalaman tertentu, yang dimaksud adalah tekanan mutlak. Jika tidak diketahui dalam soal, gunakan tekanan udara luar P 0 = atm = 76 cmhg =,03 x 0 5 Pa. 26

14 Tabel. Faktor konversi antara satuan-satuan tekanan yang berbeda Dalam ukuran Pa = N/m 2 Relatif terhadap atm atm =,03 x 0 5 N/m 2 atm =,03 x 0 5 N/m 2 =,03 x0 5 Pa = 0,3 kpa bar =,000 x 0 5 N/m 2 atm =,03 bar dyne/cm 2 = 0, N/m 2 atm =,03 x 0 6 dyne/cm 2 lb/in 2 = 6,90 x 0 3 N/m 2 atm = 4,7 lb/in 2 lb/ft 2 = 47,9 N/m 2 atm = 2,2 x 0 3 lb/ft 2 cm-hg =,33 x 0 3 N/m 2 atm = 76 cm-hg mm-hg = 33 N/m 2 atm = 760 mm-hg torr = 33 N/m 2 atm = 760 tor mm-h 2 O (4 o C) = 9,8 N/m 2 atm =,03 x 0 4 mm-h 2 O (4 o C) Contoh soal: 3. Sebuah kapal selam menyelam hingga kedalaman 0 meter. Berapakah tekanan yang dialami kapal selam tersebut? (g=0 m/s 2 ) 2. Hukum Pascal Bunyi hukum Pascal: Gambar.4 Blaise Pascal Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup diteruskan sama besar ke segala arah. 27

15 Prinsip kerja hukum Pascal Gambar.5 Prinsip kerja hukum pascal Pengisap mempunyai luas penampang A, jika pengisap ditekan dengan gaya F, maka zat cair akan menekan pengisap ke atas dengan gaya PA sehingga terjadi keseimbangan pada pengisap dan berlaku persamaan PA = F P = F A... (-5) Berdasarkan hukum Pascal tekanan pada zat cair tersebut diteruskan sama besar kesegala arah. Maka pada pengisap 2 bekerja gaya ke atas PA 2 yang seimbang dengan gaya F 2 yang bekerja pada pengisap 2 dengan arah ke bawah dan berlaku persamaan PA 2 = F 2 P = F 2 A 2... (-6) Dengan demikian F F 2 = A A 2... (-7) Jika luas pengisap berbentuk selinder, Sehingga: 2 2 A = p d dan A 2 = p d F 2 F = 2 2 p d 2 p d

16 F 2 F = d 2 2 d 2... (-8) Prinsip kerja hukum Pascal dimanfaatkan pada peralatan teknik diantaranya : a. Alat Hidrolik pengangkat mobil Pada alat pengangkat mobil dengan gaya yang kecil dapat menghasilkan gaya angkat yang besar sehingga mampu mengangkat mobil Gambar.6 Alat hidrolik pengangkat mobil b. Pompa hidrolik c. Dongkrak hidrolik d. Mesin pengepres hidrolik e. Rem piringan hidrolik Contoh soal. Jika diperoleh perbandingan radius penampang kecil dan besar dari sebuah pompa hidrolik :, berapa besar gaya yang harus diberikan pada penampang kecil pompa agar dapat mengakat beban sebesar 3000 N? Penyelesaian: 29

17 F F 2 = A A 2 F A 2 = F 2 A F = F = 50N 2. Perhatikan pada gambar berikut! a..jika luas penampang A = 0,00 m 2 dan A 2 = 0, m 2 berapakah besar gaya tekanan di A 2? b. Berapakah tekanan P dan P 2? 3. Hukum Pokok Hidrostatika Hukum pokok hidrostatis mengatakan bahwa semua titik yang terletak pada bidang datar yang sama di dalam zat cair yang sejenis, memiliki tekanan mutlak yang sama. Gambar.7 Skema hukum pokok hidrostatik Perhatikan gambar di atas, Berdasarkan Hukum Pokok Hidrostatik, maka tekanan di titik A, B, dan C besarnya sama P A = P B = P C = rgh dan tekanan di titik D dan E besarnya sama P D = P E = rgh 2

18 Hukum Pokok Hidrostatika dapat digunakan untuk menentukan massa jenis zat cair dengan menggunakan pipa U (gambar.8). Zat cair yang sudah diketahui massa jenisnya ( r 2 ) dimasukkan dalam pipa U, kemudian zat cair yang akan dicari massa jenisnya ( r ) dituangkan pada kaki yang lain setinggi h. Adapun h 2 adalah tinggi zat cair mula-mula, diukur dari garis batas kedua zat cair. Berdasarkan Hukum Pokok Hidrostatika, maka: Gambar.8 Pipa U untuk menentukan massa jenis zat cair P = P B A r A gh A = r B gh B... (-9) r A h A = r B h B Keterangan: r : massa jenis cairan A (kg/m 3 ) A r B : massajeniscairan B (kg/m 3 ) h A : tinggi cairan A dari bidang batas (m) h B : tinggi cairan B dari bidang batas (m) Contoh soal: 3. Perhatikan gambar berikut! 50 cm Air 5 cm Raksa Sebuah pipa U berisi dua jenis zat cair yang tidak bercampur, yaitu raksa dan zat cair lain, seperti gambar di atas. Jika massa jenis raksa adalah 3,6 g/cm 3, maka massa jenis zat cair tersebut adalah 22

19 Penyelesaian: Diketahui: h c = 50cm h r = 5cm r r = 3,6 Ditanya: r c =... Dijawab: P c = P r r c gh c = r r gh r r c h c = r r h r r c.50cm = 3,6 gr cm 3 68 gr r cm 2 c = 50cm gr r c =,36 cm 3 gr cm 3.5cm 4. Hukum Archimedes Bunyi Hukum Archimedes Gaya apung yang bekerja pada suatu benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam suatu fluida sama dengan berat fluida yang dipindahkan oleh benda tersebut. Gambar.9 Skema Benda berada di udara dan benda berada pada zat cair 222

20 Gaya ke atas disebut juga sebagai gaya apung yaitu gaya ke atas yang dikerjakan oleh zat di dalam air pada benda. Jika berat benda di udara W u dan berat benda di dalam zat cair W f, maka gaya ke atas (Fa) adalah F a =W u -W f '... (-0) Gaya ke atas juga dirumuskan dengan F a = m f g F a = r gv f f... (-) Keterangan : Fa :gaya apung (N) m f : massa fluida (kg) r : massa jenis fluida (kg/m 3 ) f g : percepatan gravitasi (m/s 2 ) V f : volume benda yang tercelup dalam zat cair (m 3 ). Contoh soal:. Sebuah batu yang volumenya 0,5 m 3 tercelup seluruhnya ke dalam air yang memiliki massa jenis,5 g/cm 3. Jika percepatan gravitasi adalah 0 m/s 2, maka tentukanlah gaya ke atas yang dikerjakan air terhadap benda tersebut! Penyelesaian: Diketahui: V f = 0,5 m 3 3,5 0-3 kg r =,5 g/cm = =,5 0 3 kg/m 3 f 0-6 m 3 = 500 kg/m g = 0 m/s 2 Ditanya: F a =...? 3 223

21 Dijawab: F a = r f g V f = ,5 = 7500 N 2. Sebuah batu bermassa 40 kg berada di dasar sebuah kolam. Jika volume batu adalah 0,02 m 3, berapakah gaya minimum yang diperlukan untuk mengangkat batu tersebut? Ilustrasi pada Gambar.0 di bawah ini menunjukkan apakah suatu benda mengapung, melayang atau tenggelam hanya ditentukan oleh massa jenis benda dan massa jenis zat cair. Timah Kuningan Es Kayu Gabus 0,9 0,5 0,25 Tenggelam Tenggelam Terapung Terapung Terapung 8,5 Gambar.0 Posisi benda ketika dijatuhkan dalam zat cair Peristiwa mengapung, melayang, dan tenggelam dapat dijelaskan berdasarkan konsep gaya apung dan berat benda. Pada suatu benda yang tercelup sebagian atau seluruhnya dalam zat cair, bekerja gaya apung (F a dan gaya berat (w). Berikut ini adalah penjelasan tentang peristiwa mengapung, melayang dan tenggelam. 224

22 a. Mengapung, Melayang dan Tenggelam ) Mengapung F a W Zat Cair Gambar. Skema Benda Terapung Pada kasus mengapung, gaya berat benda W sama dengan gaya ke atas. Pada kasus ini hanya sebagian benda yang tercelup di dalam zat cair sehingga volume zat cair yang dipindahkan sama dengan volume benda yang tercelup dalam zat cair lebih kecil dari volume benda. W = m.g = m f. g (V b r b )g = (V f r )g V b r b = V f r f f r b = v r f f v b... (-2) Keterangan : ρ : massa jenis benda (kg/m 3 ) ρ : massa jenis fluida (kg/m 3 ) : volume benda yang tercelup di dalam zat cair (m 3 ) : volume benda seluruhnya (m 3 ) Pada kasus mengapung massa jenis benda lebih kecil dari pada massa jenis zat cair. r b Ðr f (-3) 225

23 Contoh soal 3. Di dalam bejana yang berisi air mengapung segumpal es yang massa jenisnya 0,9 g/cm 3. Volume es yang tercelup dalam air 0,3 m 3. Tentukan volume es seluruhnya? Penyelesaian: Diketahui : r b = 0,9 g/cm 3 = 900 kg/m 3 Ρ f = 000 kg/m 3 V f = 0,3 m 3 Ditanya : V b = Dijawab: V b r b V b = = V f r f v r f f r b 0,3x000 V b = 900 V b = 0,33m 3 2) Melayang F a Gambar.2 Skema Benda Melayang W Pada kasus melayang, gaya berat benda W sama dengan gaya ke atas. Pada kasus ini seluruh benda tercelup di dalam zat cair sehingga volum zat cair yang dipindahkan sama denga volume benda seluruhnya. Pada keadaan melayang berlaku: 226

24 W = F a m b.g = m.g (V b.r b )g = (V f.r )g V b.r b = V f.r f f f Karena volume zat cair yang dipindahkan ( ) sama dengan volume benda seluruhnya( ), yaitu: V f = r b Pada kasus melayang, massa jenis benda sama dengan massa jenis zat cair. r b = r f... (-4) 3) Tenggelam N F a Gambar.3 Skema Benda Tenggelam W Pada kasus tenggelam, gaya berat benda W lebih besar dari pada gaya ke atas. Pada kasus ini seluruh benda tercelup di dalam zat cair sehingga volum zat cair yang dipindahkan sama denga volume benda seluruhnya. Pada keadaan tenggelam berlaku W > F a m b.g > m f.g (V b.r b )g > (V f.r )g V b.r b = V f.r f f Karena volume zat cair yang dipindahkan ( ) sama dengan volume benda seluruhnya( ), yaitu: V f = V b 227

25 Pada kasus tenggelam, massa jenis benda lebih besar dari pada massa jenis zat cair. r b > r f... (-5) b. Penerapan Hukum Archimedes Dalam Kehidupan Sehari-Hari ) Hidrometer Hidrometer adalah alat yang dipakai untuk mengukur massa jenis cairan. Nilai massa jenis cairan dapat diketahui dengan membaca skala pada hidrometer yang ditempatkan mengapung pada zat cair. Misalnya dengan mengetahui massa jenis susu dapat ditentukan kadar lemak dalam susu. 2) Kapal laut Massa jenis besi lebih besar dari massa jenis air laut, tetapi mengapa kapal laut yang terbuat dari besi mengapung di atas air? Badan kapal laut yang terbuat dari besi dibuat berongga. Ini menyebabkan volume air laut yang dipindahkan oleh badan kapal laut menjadi sangat besar. Gaya apung sebanding dengan volume air yang dipindahkan, sehingga gaya apung menjadi sangat besar. Gaya apung ini mampu mengatasi berat total kapal sehingga kapal laut mengapung dipermukaan laut. Jika dijelaskan berdasarkan konsep massa jenis, maka mssa jenis rata-rata besi berongga dan udara yang menempati rongga masih lebih kecil dari pada massa jenis air laut. 3) Kapal selam Kapal selam memiliki tangki pemberat yang terletak diantara lambung sebelah dalam dan lambung sebelah luar. Tangki ini dapat diisi air atau udara. Tentu saja udara lebih ringan dari pada air. Mengatur isi tangkai pemberat berarti mengatur berat total kapal. Sesuai dengan konsep gaya apung, maka berat total kapal selam akan menentukan apakah kapal akan akan mengapung atau menyelam. 228

26 4) Balon udara Prinsip kerja balon udara adalah mula-mula balon diisi dengan gas panas sehingga balon mengembung dan volumenya bertambah. Bertambahnya volume balon berarti bertambah pula volume udara yang dipindahkan oleh balon. Ini berarti, gaya apung bertambah besar. Suatu saat gaya apung sudah lebih berat daripada berat total balon sehingga balon mulai bergerak 5. Tegangan Permukaan Zat Cair a. Apakah tegangan permukaan zat cair itu? Gambar.4 Peristiwa Tegangan Permukaan Tegangan permukaan zat cair adalah kecendrungan permukaan zat cair untuk menegang sehingga permukaannya seperti ditutupi oleh suatu lapisan tipis. b. Mengapa terjadi tegangan permukaan pada zat cair? B A Gambar.5 Terjadinya proses tegangan permukaan 229

27 Di SMP telah dipelajari bahwa antara partikel-partikel sejenis terjadi gaya tarik menarik yang disebut gaya kohesi. A mewakili partikel di dalam zat cair sedangkan B mewakili partikel dipermukaan zat cair. Partikel A ditarik oleh gaya yang sama besar ke segala arah oleh partikel- partikel didekatnya. Sebagai hasilnya resultan gaya pada partikel-partikel di dalam zat cair (diwakili A) adalah sama dengan nol, dan di dalam zat cair tidak ada tegangan permukaan. Partikel di B ditarik oleh partikel-partikel diperrmukaan zat cair (diwakili oleh B). Partikel B ditarik oleh partikel-partikel yang ada disamping dan dibawahnya dengan gaya-gaya yang sama besar, tetapi B tidak ditarik oleh partikel-partikel di atasnya ( karena di B tidak ada partikel zat cair). Sebagai hasilnya terdapat resultan gaya yang berarah ke bawah yang bekerja pada permukaan zat cair. Resultan gaya ini menyebabkan lapisan-lapisan atas seakan-akan tertutup oleh hamparan selaput elastik yang ketat. Selaput ini cenderung menyusut sekuat mungkin. Oleh karena itu sejumlah tertentu cairan cenderung mengambil bentuk dengan permukaan sesempit mungkin. Inilah yang kita sebut dengan tegangan permukaan. Akibat tegangan permukaan ini, setetes cairan cenderung berbentuk bola, karena dalam bentuk bola itu, cairan mendapatkan daerah permukaan yang tersempit. Inilah yang menyebabkan tetes air yang jatuh dari keran dan tetes-tetes embun yang jatuh pada sarang laba-laba berbentuk bola. c. Formulasi tegangan permukaan Tegangan permukaan (γ) didefinisikan sebagai perbandingan antara gaya tegangan permukaan (F) dan panjang permukaan (L) dimana gaya itu bekerja. Secara matematis ditulis Rumus tegangan permukaan g = F l... (-6) 230

28 dalam kasus ini, gaya yang bekerja akan menambah luas permukaan sehingga: g = F 2l (-7) Keterangan: F l γ : gaya (N) : panjang permukaan (m) : tegangan permukaan (N/m) Tegangan permukaan bukanlah besaran gaya, tetapi merupakan gaya dibagi dengan panjang, sehingga satuan tegangan permukaan adalah N/m Tabel.2 Tegangan permukaan beberapa zat cair yang umum dijumpai dalam keseharian. Zat cair yang kontak Suhu ( 0 C) Tegangan permukaan dengan udara (x 0-3 N/m) Air 0 75,6 Air 25 72,0 Air 80 62,6 Etil alcohol 22,8 Aseton 23,7 Gliserin 63,4 Raksa 435 Contoh:. Untuk mengangkat sepotong kawat yang panjangnya 7,5 cm dari permukaan air, kecuali gaya beratnya masih diperlukan gaya tambahan 65 dyne. Berapakah besarnya tegangan permukaan air pada suhu tersebut? Penyelesaian : l = 7,5 cm g =...? F = 65 dyne 23

29 6. Kapilaritas F g = = = = 77,667 2l 2.7,5 5 Kapilaritas merupakan gejala naik turunnya zat cair pada pipa kapiler. Kenaikan atau penurunan permukaan zat cair di dalam pipa kapiler dihitung dengan rumus dyne cm h = 2g cosq rgr... (-8) Keterangan : h : kenaikan/penurunan permukaan zat cair dalam pipa (m) γ : tegangan permukaan zat cair (N/m ) θ : sudut kontak (ᵒ) ρ : massa jenis zat cair (kg/m 3 ) g : percepatan gravitasi(m/s 2 ) r : jari-jari pipa kapiler(m) Manfaat kapilaritas: Naiknya minyak tanah melalui sumbu kompor Naiknya air dari akar menuju daun-daunan melalui pembulu kayu pada batang Peristiwa pengisapan air oleh kertas isap atau kain. Masalah yang ditimbulkan oleh kapilaritas: Air hujan merembes dari dinding luar, sehingga dinding dalam juga basah. Naiknya air dari dinding bawah rumah melalui batu bata menuju ke atas dan membasahi dinding sehingga dinding menjadi berair (lembab). Contoh Soal 2. Tentukan besarnya kenaikan air di dalam pipa kapiler yang terbuat dari kaca yang berjari-jari 3x0-4 m, apabila tegangan permukaan 232

30 72,8x0-3 N/m adalah...(ρ air =000 kg/m 3, g =0 m/s 2 dan sudut kontak air-kaca =0 0 ). 7. Viskositas Fluida Viskositas atau kekentalan dapat dibayangkan sebagai gesekan antara satu lapisan dengan lapisan lain di dalam fluida. Dalam fluida tidak kental (fluida ideal) tidak ada viskositas yang menghambat lapisan-lapisan fluida ketika lapisan-lapisan tersebut bergeser sedangkan dalam fluida kental viskositas itu ada. Akibatnya dalam suatu pipa yang luas penampangnya serba sama setiap lapisan fluida tidak kental bergerak dengan kecepatan yang sama, sedangkan dalam fluida kental lapisan-lapisan fluida bergerak dengan kecepatan yang tidak seluruhnya sama. Bahkan lapisan fluida yang terdekat dengan dinding tidak bergerak sama sekali (v = 0). Viskositas dalam aliran untuk fluida kental sama saja dengan gesekan pada gerak benda padat. Untuk fluida ideal, viskositas η = 0, sehingga kita selalu menganggap bahwa benda yang bergerak dalam fluida ideal tidak mengalami gesekan yang disebabkan oleh fluida. Akan tetapi bila benda tersebut (berbentuk bola) bergerak dengan kelajuan tertentu dalam fluida kental, gerak benda tersebut akan dihambat oleh gaya gesekan fluida pada benda tersebut. Besar gaya gesekan fluida telah dirumuskan oleh F s = h... (-9) Koefisien k begantung pada bentuk geometris benda. Untuk benda yang memiliki bentuk geometris berupa bola dengan jari-jari r, maka dari perhitungan laboratorium, ditunjukan bahwa F s = (-) 6phrv Persamaan di atas dikenal dengan hukum Stokes. Keterangan: 233

31 F s : gaya gesekan stokes (N) η : koefisien viskositas fluida (kg/ms) r : jari-jari bola (m) v : kelajuan bola (m/s) Berikut adalah bebearapa keterangan mengenai koefisien fluida yang berbeda jenis, dan dapat diperhatikan pada Tabel.3 di bawah ini: Tabel.3 Koefisien Fluida yang Berbeda Jenis. Fluida Temperatur ( C) Koefisien Viskositas η (Pa.s) Air 0,8 x 0-3,0 x ,3 x 0-3 Darah utuh 37 4 x 0-3 Plasma Darah 37,5 x 0-3 Ethyl alcohol,2 x 0-3 Oli mesin (SAE 0) 30 0 x 0-3 Gliserin 500 x 0-3 Udara 0,08 x 0-3 Hidrogen 0 0,009 x 0-3 Uap air 00 0,03 x 0-3 Pa.s = 0 P = 000 cp 8. Kecepatan Terminal Suatu benda yang dijatuhkan bebas dalam fluida kental kecepatannya makin membesar sampai mencapai suatu kecepatan terbesar yang tetap. Kecepatan terbesar yang tetap ini dinamakan kecepatan terminal Pada suatu benda yang jatuh bebas dalam fluida kental, selama geraknya, pada benda tersebut bekerja tiga buah gaya, yaitu gaya berat, W=mg, gaya ke atas yang dikerjakan fluida Fa dan gesekan yang dikerjakan fluida F f seperti pada gambar. 234

32 Gambar.6 Gaya gesekan oli pada kelereng menyebabkan pada suatu saat kelereng bergerak dengan kecepatan tetap (gerak lurus beraturan). F a F f W = m g Gambar. 7 (a) benda berbentuk bola jatuh bebas dalam fluida kental.7 (b) diagram gaya-gaya yang bekrja pada benda; w adalah gaya berat benda, Fa adalah gaya ke atas oleh fluida, dan F f adalah gaya gesekan fluida. Persamaan kecepatan terminal dalam fluida kental v t = gv b (r b - r f ) 6phrv... (-2) Untuk benda berbentuk bola dengan jari-jari r maka Volume benda 4/3πr 3, sehingga 2 2 r g v t = (r b - r f ) 9 h... (-22) 235

33 Keterangan: V t η r g : kecepatan terminal (m/s) : koefisien viskositas fluida (kg/ms) : jari-jari bola (m) : percepatan gravitasi (m/s 2 ) r b r f : massa jenis bola (kg/m 3 ) : massa jenis fluida (kg/m 3 ) Contoh soal. Sebuah kelereng kecil dengan jari-jari 0,2 cm Di jatuhkan ke dalam tabung dengan kedalaman 8 cm yang berisi Oli. Jika kelereng bergerak dengan kecepatan 0,3 m/s di dalam oli menuju dasar tabung. Maka gaya stokes yang dialami kelereng sebesar... ( η Oli = 0x0-3 kg/ms ) 2. Tentukan Kecepatan maksimum dari tetes air hujan yang berjari-jari 0,3 mm yang jatuh diudara (ρ udara =,29 kg/m 3 ) dengan η =,8 x 0-5 kg/s dan g = 0 m/s 2 ) Diketahui : r = 0,3 mm = 3 x 0-4 m Ditanya :.? Penyelesaian : r = r udara =,29kg / m 3 f r b = r air = 000kg / m 3 g =,8x0-5 kg / ms g = 0m / s r g V t = (r b - r f ) 9 g 2 (3x0-4 ) 2.0 V t = (000-,29) 9,8x0-5 V t =,m / s 236

34 Lampiran 02 Kompetensi Dasar 2.2 Menganalisis hukumhukum yang berhubungan dengan fluida statik dan fluida dinamik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas Semester Alokasi Waktu Standar Kompetensi SILABUS : SMA Negeri 2 Kupang. : FISIKA : XI : Genap :3 x 45 (Menit) : 2. Menerapkan konsep dan prinsip pada mekanika klasik sistem kontinu dala Materi Indikator Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran. Menyelidiki hubungan. Menceritakan kepada peserta didik, ketika Tekanan antara tekanan, gaya, mereka menaiki bus dan saling berdesakdan luas penampang. desakan kemudian kaki merekadi injak oleh wanita yang menggunakan sepatu berhak tinggi atau wanita yang menggunakan sandal, mana yang terasa lebih sakit?. 2. Menjelaskan rumus tekanan P = 3. Menyebutkan aplikasi tekanan dalam kehidupan sehari-hari 2. Menerapkan F F A Teknik Tes Tertulis dan Non Tes Penila Bentu instrum Pilihan G Uraian, T dan Ku Tekanan Tes Pilihan G

35 3. Memformulasikan konsep tekanan hidrostatika.. Menjelaskan tekanan hidrostatis P = rgh 2. Menjelaskan tekanan mutlak pada kedalaman suatu zat cair P = P 0 + rgh Tekanan Tes Pilihan G Hidrostatis Tertulis Uraian, T dan dan Kuis Non Tes 4. Menerapkan persamaan P = rgh dan P = P 0 + rgh untuk menyelesaikan soal-soal. 5. Memformulasikan konsep hukum Pascal. Menggunakan persamaan P = rgh dan P = P 0 + rgh untuk menyelesaikan soalsoal.. Menjelaskan konsep dasar hukum Pascal Hukum Pascal 2. Menjelaskan hukum Pascal F F 2 = A A 2 Tekanan Tes Pilihan G Hidrostatis Tertulis Uraian, T dan dan Kuis Non Tes Tes Tertulis dan Non Tes Pilihan G Uraian, T dan Kuis 6. Menerapkan F F 2 persamaan = F F 2. Menggunakan persamaan = untuk A A 2 Hukum Pascal Tes Tertulis dan Pilihan Ganda,

36 8. Menyelidiki hukum Archimedes dengan menggunakan percobaan sederhana dalam kehidupan sehari-hari.. Menemukan konsep hukum Archimedes Hukum dalam percobaan sederhana. Archimedes 2. Menjelaskan hukum Archimedes F a = r f v f g Tes Tertulis dan Non Tes Pilihan G Uraian, T dan Kuis 9. Menerapkan persamaan F a = r f v f g dan r r = b V b f untuk menyelesaikan soalr b V V f b r = untuk soal f V f menyelesaikan masalah fisika dalam kehidupan sehari-hari. Menggunakan persamaan F a = r v g dan f f Hukum Archimedes Tes Tertulis dan Non Tes Pilihan G Uraian, T dan Kuis 0. Mendeskripsikan konsep hukum Archimedes dalam masalah fisika sehari-. Menyebutkan aplikasi hukum Archimedes Hukum 2. Memahami perbedaan mengapung, Archimedes tenggelam dan melayang. Tes Tertulis dan Non Pilihan G Uraian, T dan Kuis

37 2. Memformulasikan gejala kapilaritas h =. Menjelaskan gejala kapilaritas Kapilaritas 2g cosq rgr Tes Tertulis dan Non Tes Pilihan G Uraian, T dan Kuis 3. Mendeskripsikan. Melakukan percobaan sederhana dengan Viskositas Tes Pilihan G konsep viskositas melubangi sebuah wadah plastik kemudian Tertulis Uraian, T melalui percobaan di aliri oleh air dan deterjen cair, manakah dan dan Kuis sederhana. yang lebih cepat aliran fluidanya ketika Non melewati lubang wadah tersebut. Tes 2. Menjelaskan konsep viskositas berdasarkan percobaan. 4. Mendeskripsikan hukum stokes serta menggunakan persamaan F s = 6prhv. Mengunakan persamaan Viskositas F s = untuk menyelesaikan soal- 6prhv soal Tes Tertulis dan Non Tes Pilihan G Uraian, T dan Kuis

38 2 r 2 g v t = (r b - r f) 9 h untuk menyelesaikan soal-soal. Mengetahui Kepala Sekolah Kupang, P Drs. Maximilian R.N. Nggeolima M.Pd NIP: Flavianus No. Reg

39 Lampiran 03 a RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas/Semester Alokasi Waktu : SMA NEGERI 2 KUPANG : FISIKA : Fluida Statis : Tekanan dan Tekanan Hidrostatis. : XI IPA 3/II : 3 x 45 (Menit) Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. Kompetensi Dasar 2.2. Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Indikator. Kognitif a. Menyelediki hubungan antara tekanan, gaya, dan luas penampang. F b. Menerapkan persamaan P = dalam menyelesaikan soal-soal yang A c. berhubungan dengan tekanan Memformulasikan konsep tekanan hidrostatika. d. Menerapkan persamaan P = rgh dan P = P 0 + rgh 2. Afektif menyelesaikan soal-soal. a. Disiplin dalam mengikuti pelajaran b. Aktif dalam diskusi kelompok c. Menghormati guru untuk 242

40 d. Kerja sama dalam kelompok e. Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan f. Jujur dalam bekerja g. Memiliki sikap ingin tahu 3. Psikomotor a. Ketepatan dalam memilih alat dan bahan b. Ketepatan memasang/merakit alat atau bahan c. Keterampilan dalam melakukan percobaan d. Ketepatan dalam menjatuhkan balok kayu ataupun balok besi pada plastisin e. Ketepatan dalam melihat dan mengukur jauhnya pancaran air 4. Keterampilan Kooperatif a. Berada dalam tugas. b. Mengambil giliran dan berbagi tugas c. Mendorong berpartisipasi d. Bertanya atau menjawab. e. Mendengarkan dengan aktif A. Tujuan Pembelajaran. Kognitif Peserta didik dapat : a. Menemukan hubungan antara tekanan gaya dan luas penampang. b. Menggunakan persamaan P = F A dalam menyelesaikan soal-soal. c. Menyebutkan aplikasi tekanan dalam kehidupan sehari-hari d. Merancang percobaan menjatuhkan balok besi dan balok kayu pada plastisin e. Menjelaskan tekanan mutlak pada kedalaman suatu zat cair. f. Menjelaskan konsep tekanan hidrostatis P = rgh g. Meggunakan persamaan P = rgh dan P = P 0 + rgh untuk menyelesaikan soal-soal. 243

41 h. Merancang percobaan dengan mengisi air dalam botol plastik, kemudian peserta didik melubangi botol plastik dengan ketinggian lubang yang berbeda-beda pada botol plastik. 2. Afektif Peserta didik dapat: a. Disiplin dalam mengikuti pelajaran b. Aktif dalam diskusi kelompok c. Menghormati guru d. Kerja sama dalam kelompok e. Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan f. Jujur dalam bekerja g. Memiliki sikap ingin tahu 3. Psikomotor Peserta didik dapat: a. Dengan tepat dalam memilih alat dan bahan b. Dengan tepat memasang/merakit alat atau bahan c. Terampil dalam melakukan percobaan d. Dengan tepat dalam menjatuhkan balok kayu ataupun balok besi pada plastisin e. Dengan tepat dalam melihat dan mengukur jauhnya pancaran air 4. Keterampilan Kooperatif Peserta didik selalu: a. Berada dalam tugas. b. Mengambil giliran dan berbagi tugas c. Mendorong berpartisipasi d. Bertanya atau menjawab. e. Mendengarkan dengan aktif B. Materi Ajar Tekanan dan Tekanan Hidrostatis 244

42 C. Model dan Metode Pembelajaran. Model : Kooperatif Tipe STAD 2. Metode : Diskusi kelompok, Ceramah, Demonstrasi, Penugasasn, Tanya jawab, dan Ekperimen D. Kegiatan Pembelajaran A B Kegiatan Pendahuluan Kegiatan Pembelajaran Fase : Menyampaikan tujuan dan memotivasi peserta didik. Pada saat anda menaiki bus kota yang berdesak-desakan, kaki anda sering terinjak. Mana lebih sakit, terinjak seorang gadis yang memakai sepatu berhak tinggi atau terinjak seorang gadis yang memakai sandal? 2 Peseta didik diberi kesempatan untuk memberikan tanggapan terhadap motivasi tersebut dan menyampaikan gagasannya secara bebas. 3 Guru menyampaikan indikator pembelajaran dan tujuan pembelajaran pada hari ini Kegiatan Inti TAHAP ELABORASI Fase 2: Menyajikan /menyampaikan informasi Tahap I: Pengembangan meteri pelajaran dan pemberian soal pre test untuk mendapatkan skor awal pada peserta didik. Peserta didik diberi penjelasan secara garis besar mengenai materi yang akan dipelajari, yaitu Tekanan dan Tekanan Hidrostatis 2 Peserta didik diberikan pre test TAHAP EKSPLORASI Fase 3: Mengorganisasikan peserta didik dalam kelompokkelompok belajar Alokasi Waktu 0 Menit 05 Menit 245

43 C Tahap II: Membagi Kelompok Peserta didik dibimbing oleh guru dalam pembentukan kelompok. 2 Peserta didik diarahkan oleh guru dalam pengenalan alat dan bahan untuk melakukan eksperimen. 3 Guru membagikan LKPD kepada masing-masing kelompok. Fase 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar Tahap III: Belajar Kelompok dalam kelas STAD Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai LKPD yang telah di bagikan. 2 Guru memberikan bantuan kepada kelompok, jika kelompok mengalami kesulitan. 3 Guru menghentikan diskusi, jika guru benar-benar yakin semua peserta didik telah menguasai materi pelajaran. TAHAP KONFIRMASI Fase 5: Evaluasi Tahap IV : Mempersentasikan laporan akhir Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. 2 Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik yang lain untuk menanggapinya. 3 Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Tahap V: Memberikan Kuis Guru memberikan waktu kepada peserta didik kembali ke tempat semula dan memberikan kuis. Kegiatan Penutup Fase 6: Memberikan Penghargaan Tahap VI: Pemberian penghargaan pada kelompok. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik Menit 246

44 2 Guru bersama-sama peserta didik membuat rangkuman akhir 3 Guru memberikan tugas rumah berupa soal-soal E. Sumber Belajar. Buku FISIKA SMA kelas XI Grahadi, buku fisika yang relevan 2. Buku IPA Fisika yang relevan 3. Bahan Ajar Peserta Didik (BAPD) 4. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD ) 5. Alat dan bahan praktikum F. Penilaian Hasil Belajar. Teknik penilaian: tes tertulis dan non tes 2. Bentuk instrumen a. PG b. Uraian c. THB (produk, afektif, dan psikomotor) d. Kuis 3. Contoh instrumen dan jawaban ) Luas penampang paku yang runcing adalah 0,3 mm 2 dipukul dengan gaya 60 N. Berapakah besar tekanan yang dihasilkan oleh ujung paku tersebut? Penyelesaian: Diketahui: A = 0,3mm 2 = 0,3x0-6 m 2 F = 60N Ditanya: P =... Dijawab: F P = = A 60N 0,3x0-6 m = 2x0 8 N m 2 2) Sebuah kapal selam menyelam hingga kedalaman 0 meter. Berapakah tekanan yang dialami kapal selam tersebut? (g=0 m/s 2 ) 247

45 Penyelesaian: Diketahui: h = 0 m r =,03x0 3 kg / m 3 p 0 =,03x0 5 Pa g = 0m / s 2 Ditanya: P =.... Jawab: P = P 0 + rgh P =,03x0 5 Pa + (,03x0 3 Pa.0m / s 2.0m) P =,03x0 5 Pa + 2,06x0 6 P =,03x0 5 Pa +,6x0 5 Pa P = 2,63x0 5 Pa Mengetahui Kepala Sekolah Kupang,.3 Peneliti Drs. Maximilian R.N. Nggeolima M.Pd Flavianus A.W. Ledjab NIP: No. Reg:

46 Lampiran 03 b RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-2) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas/Semester Alokasi Waktu : SMA NEGERI 2 KUPANG : FISIKA : Fluida Statis : Hukum Pascal dan Hukum Utama Hidrostatika : XI IPA 3/II : 2 x 45 (Menit) Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. Kompetensi Dasar 2.2.Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Indikator. Kognitif a. Memformulasikan konsep hukum Pascal F F 2 b. Menerapkan persamaan = untuk menyelesaikan soal-soal A A 2 c. Memformulasikan konsep hukum utama hidrostatik 2. Afektif a. Disiplin dalam mengikuti pelajaran b. Aktif dalam diskusi kelompok c. Menghormati guru d. Kerja sama dalam kelompok e. Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan f. Jujur dalam bekerja g. Memiliki sikap ingin tahu 249

47 3. 5. Psikomotor a. Ketepatan dalam memilih alat dan bahan b. Ketepatan dalam merakit selang yang dimasukan pada alat suntik printer berukuran besar yang disambung pada alat suntik printer berukuran kecil. c. Ketepatan dalam mengukur kekuatan yang dialami oleh jari terhadap tekanan yang diberikan suntik besar ataukah suntik kecil d. Ketepatan dalam membuat lubang dengan ketinggian yang sama rata pada botol aqua. e. Keterampilan dalam melakukan percobaan f. Ketepatan dalam melihat dan mengukur jauhnya pancaran air Keterampilan kooperatif a. Berada dalam tugas. b. Mengambil giliran dan berbagi tugas c. Mendorong berpartisipasi d. Bertanya atau menjawab. e. Mendengarkan dengan aktif A. Tujuan Pembelajaran. Kognitif Peserta didik dapat : a. Menjelaskan konsep dasar hukum Pascal F F 2 b. Menjelaskan hukum Pascal = A A 2 F F 2 c. Menggunakan persamaan = untuk menyelesaikan soal-soal. A A 2 d. Merancang percobaan dengan menggunakan suntik printer yang besar dan suntik printer yang kecil untuk menjelaskan penerapan dongkrak hidrolik dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan hukum pascal. e. Menjelaskan konsep hukum utama hidrostatik. 250

48 f. Menggunakan persamaan r A h A = r B h B untuk menyelesaikan soal-soal g. Merancang percobaan dengan mengisi air dalam botol plastik, kemudian peserta didik melubangi botol plastik dengan ketinggian lubang yang sama pada botol plastik 2. Afektif Peserta didik dapat: a. Disiplin dalam mengikuti pelajaran b. Aktif dalam diskusi kelompok c. Menghormati guru d. Kerja sama dalam kelompok e. Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan f. Jujur dalam bekerja g. Memiliki sikap ingin tahu 3. Psikomotor Peserta didik dapat: a. Dengan tepat dalam memilih alat dan bahan b. Dengan tepat dalam merakit selang yang dimasukan pada alat suntik printer berukuran besar yang disambung pada alat suntik printer berukuran kecil. c. Dengan tepat dalam mengukur kekuatan yang dialami oleh jari terhadap tekanan yang diberikan suntik besar ataukah suntik kecil d. Dengan tepat dalam membuat lubang dengan ketinggian yang sama rata pada botol aqua. e. Terampil dalam melakukan percobaan f. Dengan tepat dalam melihat dan mengukur jauhnya pancaran air 4. Keterampilan Kooperatif Peserta didik selalu: a. Berada dalam tugas. b. Mengambil giliran dan berbagi tugas c. Mendorong berpartisipasi 25

49 d. Bertanya atau menjawab. e. Mendengarkan dengan aktif B. Materi Ajar Hukum Pascal dan Hukum Utama Hidrostatika C. Model dan Metode Pembelajaran. Model : Kooperatif Tipe STAD 2. Metode : Diskusi kelompok, Ceramah, Demonstrasi, Penugasan, Tanya jawab, dan Eksperimen D. Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu A Kegiatan Pendahuluan 0 Menit Fase : Menyampaikan tujuan dan memotivasi peserta didik. Guru meminta salah satu peserta didik mengisi air pada plastik, kemudian menyuruh peserta didik tersebut melubangi plastik dengan 3 lubang yang berbeda-beda, lalu meremas plastik yang telah dilubangi. Guru menanyakan kepada peserta didik mengapa ketika plastik tersebut diremas, air dari lubang-lubang tersebut terpancar dengan kekuatan yang sama besar? 2 Peseta didik diberi kesempatan untuk memberikan tanggapan terhadap motivasi tersebut dan menyampaikan gagasannya secara bebas. 3 Guru menyampaikan indikator pembelajaran dan tujuan pembelajaran pada hari ini 252

50 B Kegiatan Inti 70 TAHAP ELABORASI Menit Fase 2: Meyajikan /menyampaikan informasi Tahap I: Pengembangan meteri pelajaran dan pemberian soal pre test untuk mendapatkan skor awal pada peserta didik. Peserta didik diberi penjelasan secara garis besar mengenai materi yang akan dipelajari, yaitu Hukum Pascal dan Hukum Utama Hidrostatika. 2 Peserta didik diberikan pre test TAHAP EKSPLORASI Fase 3: Mengorganisasikan peserta didik dalam kelompokkelompok belajar Tahap II: Membagi Kelompok Peserta didik dibimbing oleh guru dalam pembentukan kelompok. 2 Peserta didik diarahkan oleh guru dalam pengenalan alat dan bahan untuk melakukan eksperimen. 3 Guru membagikan LKPD 2 kepada masing-masing kelompok. Fase 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar Tahap III: Belajar Kelompok dalam kelas STAD Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai LKPD 2 yang telah di bagikan. 2 Guru memberikan bantuan kepada kelompok, jika kelompok mengalami kesulitan. 3 Guru menghentikan diksusi, jika guru benar-benar yakin semua peserta didik telah menguasai materi pelajaran. TAHAP KONFIRMASI Fase 5: Evaluasi Tahap IV : Mempersentasikan laporan akhir Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. 2 Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik yang lain untuk menanggapinya. 253

51 C 3 Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Tahap V: Memberikan Kuis Guru memberikan waktu kepada peserta didik kembali ke tempat semula dan memberikan kuis. Kegiatan Penutup Fase 6: Memberikan Penghargaan Tahap VI: Pemberian penghargaan pada kelompok. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik 2 Guru bersama-sama peserta didik membuat rangkuman akhir 3 Guru memberikan tugas rumah berupa soal-soal 0 Menit E. Sumber Belajar. Buku FISIKA SMA kelas XI Grahadi, buku fisika yang relevan 2. Buku IPA Fisika yang relevan 3. Bahan Ajar Peserta Didik (BAPD) 4. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD 2) 5. Alat dan bahan praktikum F. Penilaian Hasil Belajar. Teknik penilaian: tes tertulis dan non tes 2. Bentuk instrumen a. PG b. Uraian c. THB (produk, afektif, dan psikomotor) d. kuis 3. Contoh Instrumen dan jawaban 254

52 ) Perhatikan pada gambar berikut! a..jika luas penampang A = 0,00 m 2 dan A 2 = 0, m 2 berapakah besar gaya tekanan di A 2? b. Berapakah tekanan P dan P 2? Penyelesaian: Diketahui: F = 00N A = 0,00m 2 A 2 = 0,m 2 Ditanya: a) F 2 =. Dijawab: F F 2 a) = A A 2 b) P dan P 2 =. F 2 A = F A 2 F 2 = F A 2 A 00N.0,m 2 F 2 = 0,00m 2 F 2 = 0.000N F b) P = = A 00N 0,00m 2 = N / m 2 F N P 2 = = A 2 0,m 2 = N / m 2 255

53 2) Perhatikan gambar berikut! 50 cm Air 5 cm Raksa Sebuah pipa U berisi dua jenis zat cair yang tidak bercampur, yaitu raksa dan zat cair lain, seperti gambar di atas. Jika massa jenis raksa adalah 3,6 g/cm 3, maka massa jenis zat cair tersebut adalah.... Penyelesaian: Diketahui: h c = 50cm h r = 5cm r r = 3,6 Ditanya: r c =... Dijawab: P c = P r r c gh c = r r gh r r c h c = r r h r gr cm 3 r c.50cm = 3,6 gr cm 3 68 gr r cm 2 c = 50cm r c =,36 gr cm 3.5cm 256

54 Mengetahui Kepala Sekolah Kupang,.3 Peneliti Drs. Maximilian R.N. Nggeolima M.Pd Flavianus A.W. Ledjab NIP: No Reg:

55 Lampiran 03 c RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-3) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas/Semester Alokasi Waktu : SMA NEGERI 2 KUPANG : FISIKA : Fluida Statis : Hukum Archimedes : XI IA 3/II : 3 x 45 (Menit) Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. Kompetensi Dasar 2.2.Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Indikator. Kognitif a. Menyelidiki hukum Archimedes dengan menggunakan percobaan sederhana dalam kehidupan sehari-hari. r b V b b. Menerapkan persamaan F a = r f v f g dan r f = untuk menyelesaikan masalah fisika dalam kehidupan sehari-hari c. Mendeskripsikan konsep hukum Archimedes dalam masalah fisika 2. Afektif a. b. c. sehari-hari. Disiplin dalam mengikuti pelajaran Aktif dalam diskusi kelompok Menghormati guru V f 258

56 d. Kerja sama dalam kelompok e. Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan f. Jujur dalam bekerja g. Memiliki sikap ingin tahu 3. Psikomotor a. Ketepatan dalam memilih alat atau bahan b. Ketepatan dalam membaca skala pada dinamometer ketika mengukur berat benda di udara c. Ketepatan dalam membaca skala pada dinamometer ketika mengukur berat benda di dalam air. d. Keterampilan dalam melakukan percobaan e. Ketepatan dalam mengamati keadaan telur disetiap pemberian garam 4. Keterampilan kooperatif a. Berada dalam tugas. b. Mengambil giliran dan berbagi tugas c. Mendorong berpartisipasi d. Bertanya atau menjawab. e. Mendengarkan dengan aktif A. Tujuan Pembelajaran. Kognitif Peserta didik dapat : a. Menemukan konsep dasar hukum archimedes b. Menggunakan persamaan F a = r v g dan r = f f f r b V b V f untuk menyelesaikan soal-soal. c. Menyebutkan aplikasi hukum archimedes d. Merancang percobaan dengan mengukur perbedaan berat benda di udara dan benda di air e. Menemukan perbedaan terapung, melayang, dan tenggelam. 259

57 f. Merancang percobaan sederhana untuk membuktikan peristiwa terapung, melayang, dan tenggelam. 2. Afektif Peserta didik dapat: a. Disiplin dalam mengikuti pelajaran b. Aktif dalam diskusi kelompok c. Menghormati guru d. Kerja sama dalam kelompok e. Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan f. Jujur dalam bekerja g. Memiliki sikap ingin tahu 3. Psikomotor Peserta didik dapat: a. Dengan tepat dalam memilih alat atau bahan b. Dengan tepat dalam membaca skala pada dinamometer ketika mengukur berat benda di udara c. Dengan tepat dalam membaca skala pada dinamometer ketika mengukur berat benda di dalam air. d. Terampil dalam melakukan percobaan e. Ketepatan dalam mengamati keadaan telur disetiap pemberian garam 4. Keterampilan kooperatif Peserta didik selalu: a. Berada dalam tugas. b. Mengambil giliran dan berbagi tugas c. Mendorong berpartisipasi d. Bertanya atau menjawab. e. Mendengarkan dengan aktif B. Materi Ajar Hukum Archimedes 260

58 C. Model dan Metode Pembelajaran. Model : Kooperatif Tipe STAD 2. Metode : Diskusi kelompok, Ceramah, Demonstrasi, Penugasasn, Tanya jawab, dan Eksperimen D. Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu A Kegiatan Pendahuluan 0 Menit Fase : Menyampaikan tujuan dan memotivasi peserta didik. Memotivasi peserta didik dengan meminta salah seorang peserta didik mengangkat sebuah batu ketika berada di atas meja dan ketika berada di dalam air. Setelah itu guru bertanya: apa yang dirasakan ketika batu diangkat dari dalam air dan ketika batu berada di atas meja? Mengapa batu terasa lebih ringan ketika di angkat di dalam air dari pada dari atas meja? 2 Peseta didik diberi kesempatan untuk memberikan tanggapan terhadap motivasi tersebut dan menyampaikan gagasannya secara bebas. 3 Guru menyampaikan indikator pembelajaran dan tujuan pembelajaran pada hari ini B Kegiatan Inti 05 TAHAP ELABORASI Menit Fase 2: Meyajikan /menyampaikan informasi Tahap I: Pengembangan meteri pelajaran dan pemberian soal pre test untuk mendapatkan skor awal pada peserta didik. Peserta didik diberi penjelasan secara garis besar mengenai materi yang akan dipelajari, yaitu Hukum Archimedes. 26

59 2 Peserta didik diberikan pre test TAHAP EKSPLORASI Fase 3: Mengorganisasikan peserta didik dalam kelompokkelompok belajar Tahap II: Membagi Kelompok Peserta didik dibimbing oleh guru dalam pembentukan kelompok. 2 Peserta didik diarahkan oleh guru dalam pengenalan alat dan bahan untuk melakukan eksperimen. 3 Guru membagikan LKPD 3 kepada masing-masing kelompok. Fase 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar Tahap III: Belajar Kelompok dalam kelas STAD Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai LKPD 3 yang telah di bagikan. 2 Guru memberikan bantuan kepada kelompok, jika kelompok mengalami kesulitan. 3 Guru menghentikan diksusi, jika guru benar-benar yakin semua peserta didik telah menguasai materi pelajaran. TAHAP KONFIRMASI Fase 5: Evaluasi Tahap IV : Mempersentasikan laporan akhir Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. 2 Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik yang lain untuk menanggapinya. 3 Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Tahap V: Memberikan Kuis Guru memberikan waktu kepada peserta didik kembali ke tempat semula dan memberikan kuis. C Kegiatan Penutup 0 Menit 262

60 Fase 6: Memberikan Penghargaan Tahap VI: Pemberian penghargaan pada kelompok. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik 2 Guru bersama-sama peserta didik membuat rangkuman akhir 3 Guru memberikan tugas rumah berupa soal-soal E. Sumber Belajar. Buku FISIKA SMA kelas XI Grahadi, buku fisika yang relevan 2. Buku IPA Fisika yang relevan 3. Bahan Ajar Peserta Didik (BAPD) 4. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD 3) 5. Alat dan bahan praktikum F. Penilaian Hasil Belajar. Teknik penilaian: tes dan non tes 2. Bentuk instrumen a. PG b. Uraian c. THB (produk, afektif, dan psikomotor) d. Kuis 3. Contoh instrumen dan jawaban ) Sebuah batu yang volumenya 0,5 m 3 tercelup seluruhnya ke dalam air yang memiliki massa jenis,5 g/cm 3. Jika percepatan gravitasi adalah 0 m/s 2, maka tentukanlah gaya ke atas yang dikerjakan air terhadap benda tersebut! Penyelesaian: Diketahui: V f = 0,5 m 3 3,5 0-3 kg r =,5 g/cm = =,5 0 3 kg/m 3 f 0-6 m 3 = 500 kg/m g = 0 m/s

61 Ditanya: Jawab: F a =...? F a = r f g V f = ,5 = 7500 N 2) Sebuah batu bermassa 40 kg berada di dasar sebuah kolam. Jika volume batu adalah 0,02 m 3, berapakah gaya minimum yang diperlukan untuk mengangkat batu tersebut? Penyelesaian: Diketahui: m = 40 kg V f = 0,02m 3 r air = 000kg / m 3 g = 0m / s 2 Ditanya: F min =... Dijawab: F a = W f F a = m.g F a = r.v.g f f f F a = 000kg / m 3.0,02m 3.0m / s 2 F a = 0kgm / s 2 F a = 0N Berat batu W = m.g W = m.g W = 40kg.0m / s 2 W = 400kgm/ s 2 W = 400N Gaya minimum yang diperlukan untuk mengangkat batu adalah F min = W - F a F min = 400N - 0N F min = 0N 264

62 3) Di dalam bejana yang berisi air mengapung segumpal es yang massa jenisnya 0,9 g/cm 3. Volume es yang tercelup dalam air 0,3 m 3. Tentukan volume es seluruhnya? Penyelesaian: Diketahui : r b = 0,9 g/cm 3 = 900 kg/m 3 Ρ f = 000 kg/m 3 V f = 0,3 m 3 Ditanya : V b =... Dijawab: V b r b V b = = V f r f v r f f r b 0,3x000 V b = 900 V b = 0,33m 3 Mengetahui Kepala Sekolah Kupang,.3 Peneliti Drs. Maximilian R.N. Nggeolima M.Pd Flavianus A.W. Ledjab NIP: No.Reg:

63 Lampiran 03 d RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-4) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas/Semester Alokasi Waktu : SMA NEGERI 2 KUPANG : FISIKA : Fluida Statis : Tegangan Permukaan dan Kapilaritas : XI IPA 3/II : 2 x 45 (Menit) Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. Kompetensi Dasar 2.2. Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Indikator. Kognitif a. Mendeskripsikan konsep tegangan permukaan b. Memformulasikan gejala kapilaritas 2. Afektif a. Disiplin dalam mengikuti pelajaran b. Aktif dalam diskusi kelompok c. Menghormati guru d. Kerja sama dalam kelompok e. Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan f. Jujur dalam bekerja g. Memiliki sikap ingin tahu 266

64 3. Psikomotor a. Ketepatan dalam memilih alat atau bahan b. Ketepatan dalam memotong kertas tissue c. Ketepatan dalam menaruh penjepit kertas pada tengah-tengah kertas tissue d. Ketepatan dalam menenggelamkan kertas tissu e. Ketepatan dalam memberikan deterjen cair ke dalam air f. Keterampilan dalam melakukan percobaan 4. Keterampilan kooperatif a. Berada dalam tugas. b. Mengambil giliran dan berbagi tugas c. Mendorong berpartisipasi d. Bertanya atau menjawab. e. Mendengarkan dengan aktif A. Tujuan Pembelajaran. Kognitif Peserta didik dapat : a. Menjelaskan konsep tegangan permukaan. F b. Menggunakan persamaan g = untuk menyelesaikan soal-soal. 2l c. Merancang percobaan penjepit kertas yang ditaruh dalam air untuk membuktikan tegangan permukaan. d. Menjelaskan gejala kapilartas. 2g cosq e. Menggunakan persamaan h = untuk menyelesaikan soalrgr soal. f. Merancang percobaan dengan memasukan tisu di dalam tabung reaksi yang telah diisi oleh air berwarna untuk membuktikan gejala kapilaritas. 267

65 2. Afektif Peserta didik dapat: a. Disiplin dalam mengikuti pelajaran b. Aktif dalam diskusi kelompok c. Menghormati guru d. Kerja sama dalam kelompok e. Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan f. Jujur dalam bekerja g. Memiliki sikap ingin tahu 3. Psikomotor Peserta didik dapat: a. Dengan tepat dalam memilih alat atau bahan b. Dengan tepat dalam memotong kertas tissue c. Dengan tepat dalam menaruh penjepit kertas pada tengah-tengah kertas tissue d. Dengan tepat dalam menenggelamkan kertas tissu e. Dengan tepat dalam memberikan deterjen cair ke dalam air f. Terampil dalam melakukan percobaan 4. Keterampilan kooperatif Peserta didik selalu: a. Berada dalam tugas. b. Mengambil giliran dan berbagi tugas c. Mendorong berpartisipasi d. Bertanya atau menjawab. e. Mendengarkan dengan aktif B. Materi Ajar Tegangan Permukaan dan Kapilaritas C. Model dan Metode Pembelajaran. Model : 268

66 Kooperatif Tipe STAD 2. Metode : Diskusi kelompok, Ceramah, Demonstrasi, Penugasasn, Tanya jawab, dan eksperimen D. Kegiatan Pembelajaran A B Kegiatan Pendahuluan Kegiatan Pembelajaran Fase : Menyampaikan tujuan dan memotivasi peserta didik. Memotivasi peserta didik dengan menanyakan kepada peserta didik, mengapa mencuci dengan air panas lebih bersih dari pada mencuci dengan air dingin? 2 Peseta didik diberi kesempatan untuk memberikan tanggapan terhadap motivasi tersebut dan menyampaikan gagasannya secara bebas. 3 Guru menyampaikan indikator pembelajaran dan tujuan pembelajaran pada hari ini Kegiatan Inti TAHAP ELABORASI Fase 2: Meyajikan /menyampaikan informasi Tahap I: Pengembangan meteri pelajaran dan pemberian soal pre test untuk mendapatkan skor awal pada peserta didik. Peserta didik diberi penjelasan secara garis besar mengenai materi yang akan dipelajari, yaitu Tegangan Permukaan dan Kapilaritas. 2 Peserta didik diberikan pre test TAHAP EKSPLORASI Fase 3: Mengorganisasikan peserta didik dalam kelompokkelompok belajar Tahap II: Membagi Kelompok Peserta didik dibimbing oleh guru dalam pembentukan kelompok. Alokasi Waktu 0 Menit 70 Menit 269

67 2 Peserta didik diarahkan oleh guru dalam pengenalan alat dan bahan untuk melakukan eksperimen. 3 Guru membagikan LKPD 4 kepada masing-masing kelompok. Fase 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar Tahap III: Belajar Kelompok dalam kelas STAD Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai LKPD 4 yang telah di bagikan. 2 Guru memberikan bantuan kepada kelompok, jika kelompok mengalami kesulitan. 3 Guru menghentikan diksusi, jika guru benar-benar yakin semua peserta didik telah menguasai materi pelajaran. TAHAP KONFIRMASI Fase 5: Evaluasi Tahap IV : Mempersentasikan laporan akhir Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. 2 Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik yang lain untuk menanggapinya. 3 Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Tahap V: Memberikan Kuis Guru memberikan waktu kepada peserta didik kembali ke tempat semula dan memberikan kuis. C Kegiatan Penutup 0 Menit Fase 6: Memberikan Penghargaan Tahap VI: Pemberian penghargaan pada kelompok. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik 2 Guru bersama-sama peserta didik membuat rangkuman akhir 3 Guru memberikan tugas rumah berupa soal-soal 270

68 E. Sumber Belajar. Buku FISIKA SMA kelas XI Grahadi, buku fisika yang relevan 2. Buku IPA Fisika yang relevan 3. Bahan Ajar Peserta Didik (BAPD) 4. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD 4) 5. Alat dan bahan praktikum F. Penilaian Hasil Belajar. Teknik penilaian: tes tertulis dan non tes 2. Bentuk instrumen a. PG b. Uraian c. THB (produk, afektif, dan psikomotor) d. Kuis 3. Contoh instrumen dan jawaban ) Untuk mengangkat sepotong kawat yang panjangnya 7,5 cm dari permukaan air, kecuali gaya beratnya masih diperlukan gaya tambahan 65 dyne. Berapakah besarnya tegangan permukaan air pada suhu tersebut? Penyelesaian : l F = 7,5 cm g =...? F 65 g = = = 65 = 77,667 dyne 2l 2.7,5 5 cm 2) Tentukan besarnya kenaikan air di dalam pipa kapiler yang terbuat dari kaca yang berjari-jari 3x0-4 m, apabila tegangan permukaan 72,8x0-3 N/m adalah...(ρ air =000 kg/m 3, g =0 m/s 2 dan sudut kontak air-kaca =0 0 ). Pembahasan: = 65 dyne Diketahui : γ = 72,8 x 0-3 N/m r = 3 x 0-4 m. θ=

69 r air = 000 kg/m 3 g = 0 m/s 2 Ditanya: h=...? Penyelesaian: 2g cosq h = rgr 2(72,8x0-3 N / m) cos 0 h = (000kg / m 3 )(0m / s 2 )(3x0-4 m) h = 0,0485m h = 4,85cm Mengetahui Kepala Sekolah Kupang,.3 Peneliti Drs. Maximilian R.N. Nggeolima M.Pd Flavianus A.W. Ledjab NIP: No.Reg:

70 Lampiran 03 e RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-5) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas/Semester Alokasi Waktu : SMA NEGERI 2 KUPANG : FISIKA : Fluida Statis : Viskositas Fluida : XI IPA 3/II : 3 x 45 (Menit) Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. Kompetensi Dasar 2.2. Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Indikator. Kognitif a. Mendeskripsikan konsep viskositas melalui percobaan sederhana. b. Mendeskripsikan hukum stokes serta menggunakan persamaan F s = 6prhv untuk menyelesaikan soal-soal c. Mendeskripsikan kecepatan terminal serta menggunakan persamaan v t = 2. Afektif a. b. c. d. 2 2 r g 9 h (r b - r ) untuk menyelesaikan soal-soal Disiplin dalam mengikuti pelajaran Aktif dalam diskusi kelompok Menghormati guru Kerja sama dalam kelompok f 273

71 e. Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan f. Jujur dalam bekerja g. Memiliki sikap ingin tahu 3. Psikomotor a. Ketepatan dalam memilih alat atau bahan b. Ketepatan dalam melepaskan kelereng secara bersamaan pada masingmasing tabung c. Ketepatan dalam menekan stopwatch secara serentak untuk mengontrol kecepatan konstan kelereng d. Ketepatan dalam melihat hasil pada stopwatch e. Keterampilan dalam melakukan percobaan 4. Keterampilan kooperatif a. Berada dalam tugas. b. Mengambil giliran dan berbagi tugas c. Mendorong berpartisipasi d. Bertanya atau menjawab. e. Mendengarkan dengan aktif A. Tujuan Pembelajaran. Kognitif Peserta didik dapat : a. Menjelaskan konsep viskositas melalui percobaan sederhana. b. Menjelaskan hukum stokes c. Menggunakan persamaan F s = 6prhv untuk menyelesaikan soalsoal. d. Menjelaskan kecepatan terminal fluida e. Menggunakan 2 2 r g persamaan v t = (r b - r ) f 9 h untuk menyelesaikan soal-soal. 274

72 2. Afektif Peserta didik dapat: a. Disiplin dalam mengikuti pelajaran b. Aktif dalam diskusi kelompok c. Menghormati guru d. Kerja sama dalam kelompok e. Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan f. Jujur dalam bekerja g. Memiliki sikap ingin tahu 3. Psikomotor Peserta didik dapat: a. Dengan tepat dalam memilih alat atau bahan b. Dengan tepat dalam melepaskan kelereng secara bersamaan pada masing-masing tabung c. Dengan tepat dalam menekan stopwatch secara serentak untuk mengontrol kecepatan konstan kelereng d. Dengan tepat dalam melihat hasil pada stopwatch e. Terampil dalam melakukan percobaan 4. Keterampilan kooperatif Peserta didik selalu: a. Berada dalam tugas. b. Mengambil giliran dan berbagi tugas c. Mendorong berpartisipasi d. Bertanya atau menjawab. e. Mendengarkan dengan aktif B. Materi Ajar Viskositas, Hukum Stokes, dan Kecepatan Terminal 275

73 C. Model dan Metode Pembelajaran. Model : Kooperatif Tipe STAD 2. Metode : Diskusi kelompok, Ceramah, Demonstrasi, Penugasan, Tanya jawab, dan Eksperimen D. Kegiatan Pembelajaran A B Kegiatan Pendahuluan Kegiatan Pembelajaran Fase : Menyampaikan tujuan dan memotivasi peserta didik. Guru Meminta salah satu peserta didik maju ke depan dan melubangi sebuah wadah plastik transparan (gelas aqua kecil), kemudian menuangkan air ke dalam wadah tersebut dan deterjen cair ke dalam wadah tersebut. Peserta didik menjelaskan kepada teman-teman yang lain apa yang telah diamatinya. 2 Peseta didik diberi kesempatan untuk memberikan tanggapan terhadap motivasi tersebut dan menyampaikan gagasannya secara bebas. 3 Guru menyampaikan indikator pembelajaran dan tujuan pembelajaran pada hari ini Kegiatan Inti TAHAP ELABORASI Fase 2: Meyajikan /menyampaikan informasi Tahap I: Pengembangan meteri pelajaran dan pemberian soal pre test untuk mendapatkan skor awal pada peserta didik. Peserta didik diberi penjelasan secara garis besar mengenai materi yang akan dipelajari, yaitu Viskositas, Hukum Stokes, dan Kecepatan Terminal Alokasi Waktu 0 Menit 05 Menit 276

74 C 2 Peserta didik diberikan pre test TAHAP EKSPLORASI Fase 3: Mengorganisasikan peserta didik dalam kelompokkelompok belajar Tahap II: Membagi Kelompok Peserta didik dibimbing oleh guru dalam pembentukan kelompok. 2 Peserta didik diarahkan oleh guru dalam pengenalan alat dan bahan untuk melakukan eksperimen. 3 Guru membagikan LKPD 5 kepada masing-masing kelompok. Fase 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar Tahap III: Belajar Kelompok dalam kelas STAD Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai LKPD 5 yang telah di bagikan. 2 Guru memberikan bantuan kepada kelompok, jika kelompok mengalami kesulitan. 3 Guru menghentikan diksusi, jika guru benar-benar yakin semua peserta didik telah menguasai materi pelajaran. TAHAP KONFIRMASI Fase 5: Evaluasi Tahap IV : Mempersentasikan laporan akhir Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. 2 Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik yang lain untuk menanggapinya. 3 Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Tahap V: Memberikan Kuis Guru memberikan waktu kepada peserta didik kembali ke tempat semula dan memberikan kuis. Kegiatan Penutup Fase 6: Memberikan Penghargaan 0 Menit 277

75 Tahap VI: Pemberian penghargaan pada kelompok. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik 2 Guru bersama-sama peserta didik membuat rangkuman akhir 3 Guru memberikan tugas rumah berupa soal-soal E. Sumber Belajar. Buku FISIKA SMA kelas XI Grahadi, buku fisika yang relevan 2. Buku IPA Fisika yang relevan 3. Bahan Ajar Peserta Didik (BAPD) 4. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD 5) 5. Alat dan bahan praktikum F. Penilaian Hasil Belajar. Teknik penilaian: tes tertulis dan non tes 2. Bentuk instrumen a. PG b. Uraian c. THB (produk, afektif, dan psikomotor) d. Kuis 3. Contoh instrumen dan jawaban ) Sebuah kelereng kecil dengan jari-jari 0,2 cm Di jatuhkan ke dalam tabung dengan kedalaman 8 cm yang berisi Oli. Jika kelereng bergerak dengan kecepatan 0,3 m/s di dalam oli menuju dasar tabung. Maka gaya stokes yang dialami kelereng sebesar... ( η Oli = 0x0-3 kg/ms ) Penyelesaian: Diketahui: r = 0,2 cm = 2x0-3 m h = 8cm = 8x0-2 m v = 0,3m / s h oli = 0x0-3 kg / ms 278

76 Ditanya: F s =. Dijawab: F s = 6phrv F s = 6.3,4.0x -3 kg / ms.2x0-3 m.0,3m / s F s =,24x0-3 N 2) Tentukan kecepatan maksimum dari tetes air hujan yang berjari-jari 0,3 mm yang jatuh di udara (ρ udara =,29 kg/m 3 ) dengan η =,8 x 0-5 kg/s dan g = 0 m/s 2 ) Pembahasan Diketahui : r = 0,3 mm = 3 x 0-4 m Ditanya :.? Penyelesaian : r = r udara =,29kg / m 3 f r b = r air = 000kg / m 3 g =,8x0-5 kg / ms g = 0m / s r g V t = (r b - r f ) 9 g 2 (3x0-4 ) 2.0 V t = 9,8x0-5 (000-,29) V t =,m / s Mengetahui Kepala Sekolah Kupang,.3 Peneliti Drs. Maximilian R.N. Nggeolima M.Pd Flavianus A.W. Ledjab NIP: No.Reg:

77 Lampiran 04 a Kelompok: LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Tekanan dan Tekanan Hidrostatis (LKPD-) A. Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. B. Kompetensi Dasar 2.2. Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. C. Indikator Pembelajaran. Kognitif a. Menyelediki hubungan antara tekanan, gaya, dan luas penampang. b. Menerapkan persamaan yang berhubungan dengan tekanan c. Memformulasikan konsep tekanan hidrostatika. d. Menerapkan persamaan 2. Afektif menyelesaikan soal-soal. a. Disiplin dalam mengikuti pelajaran b. Aktif dalam diskusi kelompok c. Menghormati guru d. Kerja sama dalam kelompok dalam menyelesaikan soal-soal e. Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan f. Jujur dalam bekerja g. Memiliki sikap ingin tahu P = F A P = rgh dan P = P 0 + rgh untuk 280

78 3. Psikomotor a. Ketepatan dalam memilih alat dan bahan b. Ketepatan memasang/merakit alat atau bahan c. Keterampilan dalam melakukan percobaan d. Ketepatan dalam menjatuhkan balok kayu ataupun balok besi pada plastisin e. Ketepatan dalam melihat dan mengukur jauhnya pancaran air 4. Keterampilan Kooperatif a. Berada dalam tugas. b. Mengambil giliran dan berbagi tugas c. Mendorong berpartisipasi d. Bertanya atau menjawab. e. Mendengarkan dengan aktif D. Tujuan Pembelajaran. Kognitif Peserta didik dapat : a. Menemukan hubungan antara tekanan gaya dan luas penampang. F b. Menggunakan persamaan P = dalam menyelesaikan soal-soal. A c. Menyebutkan aplikasi tekanan dalam kehidupan sehari-hari d. Merancang percobaan menjatuhkan balok besi dan balok kayu pada plastisin e. Menjelaskan tekanan mutlak pada kedalaman suatu zat cair. f. Menjelaskan konsep tekanan hidrostatis P = rgh g. Meggunakan persamaan P = rgh dan P = P 0 + rgh untuk menyelesaikan soal-soal. h. Merancang percobaan dengan mengisi air dalam botol plastik, kemudian peserta didik melubangi botol plastik dengan ketinggian lubang yang berbeda-beda pada botol plastik. 28

79 2. Afektif Peserta didik dapat: a. Disiplin dalam mengikuti pelajaran b. Aktif dalam diskusi kelompok c. Menghormati guru d. Kerja sama dalam kelompok e. Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan f. Jujur dalam bekerja g. Memiliki sikap ingin tahu 3. Psikomotor Peserta didik dapat: a. Dengan tepat dalam memilih alat dan bahan b. Dengan tepat memasang/merakit alat atau bahan c. Terampil dalam melakukan percobaan d. Dengan tepat dalam menjatuhkan balok kayu ataupun balok besi pada plastisin e. Dengan tepat dalam melihat dan mengukur jauhnya pancaran air 4. Keterampilan Kooperatif Peserta didik selalu: a. Berada dalam tugas. b. Mengambil giliran dan berbagi tugas c. Mendorong berpartisipasi d. Bertanya atau menjawab. e. Mendengarkan dengan aktif E. Petunjuk Belajar. Bacalah dengan cermat sebelum melakukan percobaan! 2. Lakukanlah percobaan menurut langkah-langkah yang ada! F. Alat dan Bahan Alat Bahan Balok besi dan Balok kayu yang ukurannya 2 buah plastisin Air 282

80 sama. Mistar Botol plastik Paku Wadah Isolasi G. Prosedur kerja a) Kegiatan : Mempelajari Hubungan antara Tekanan, Gaya, dan Luas Penampang. ) Siapkanlahlah alat dan bahan 2) Bentuklah plastisin menjadi berbentuk kotak 3) Ambillah balok kayu dan besi yang ukurannya sama, jatuhkanlah kedua balok tersebut dari ketinggian yang sama. Usahakan pada saat jatuh agar kedua balok tepat mengenai plastisin. 4) Pindahkan kedua balok tersebut dari plastisin, lalu ukurlah kedalaman bekas kedua balok itu. Pertanyaan untuk Kegiatan. Ketika kamu menjatuhkan balok besi dan kayu pada posisi yang sama, balok manakah yang bekasnya lebih dalam? Mengapa demikian? 2. Faktor-faktor apakah yang mempengaruhi besarnya tekanan? 3. Manakah tekanan yang lebih besar, jika balok yang massa 00 gr dilepaskan dari ketinggian 50 cm dan 30 cm? jika diketahui luas penampang balok adalah 5 cm. b) Kegiatan 2: Mempelajari Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Besarnya Tekanan Hidrostatis.. Dalam keadaan kosong, lubangi botol plastik dengan menggunakan paku dengan ketinggian yang berbeda. 2. Berikanlah Inisial pada masing-masing lubang. 283

81 3. Tutup lubang-lubang tersebut dengan isolasi. 4. Isilah botol tersebut dengan air sedemikian rupa sehingga tinggi permukaan air melebihi lubang. 5. Bukalah/lepaskan isolasi secara serentak. 6. Ukurlah kekuatan pancaran air dengan menggunakan mistar Pertanyaan untuk Kegiatan 2. Mengapa pada lubang bagian bawah pancaran air lebih jauh bila dibandingkan dengan lubang di tengah botol dan lubang bagian atas? 2. Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan, Bagaimana hubungan antara tekanan dan kedalaman zat cair? 3. Sebuah kelereng yang massanya 2 gr diletakan pada tabung kaca dengan kedalaman,2 meter dan pada kolam renang dengan kedalaman meter. Tekanan hidrostatis paling besar yang dialami kelereng adalah pada tabung kaca ataukah kolam renang! H. Buatlah Kesimpulannmu!

82 Lampiran 04 b Kelompok: LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Hukum Pascal dan Hukum Utama Hidrostatis (LKPD-2) A. Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. B. Kompetensi Dasar 2.2.Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. C. Tujuan Pembelajaran. Menjelaskan konsep dasar hukum Pascal F F 2 2. Memformulasikan hukum Pascal = A A 2 F F 2 3. Menggunakan persamaan = untuk menyelesaikan soal-soal. A A 2 4. Merancang percobaan dengan menggunakan suntik printer yang besar dan suntik printer yang kecil untuk menjelaskan penerapan dongkrak hidrolik dalam kehidupan sehari-hari yang berkautan dengan hukum pascal. 5. Menjelaskan konsep hukum utama hidrostatik. 6. Menggunakan persamaan r A h A = r B h B untuk menyelesaikan soal-soal 7. Merancang percobaan dengan mengisi air dalam botol plastik, kemudian peserta didik melubangi botol plastik dengan ketinggian lubang yang sama pada botol plastik 285

83 D. Petunjuk Belajar. Bacalah dengan cermat sebelum melakukan percobaan! 2. Lakukanlah percobaan menurut langkah-langkah yang ada! E. Alat dan Bahan Alat Bahan Alat suntik besar Air Alat suntik kecil Isolasi Selang plastik Botol plastik Wadah Paku Mistar F. Prosedur Kerja a) Kegiatan : Mempelajari Prinsip Kerja Hukum Pascal. Siapkanlahlah alat dan bahan 2. Isilah alat suntik besar dengan air, kemudian hubungkan kedua alat suntik tersebut dengan pipa plastik yang juga diisi air. 3. Tekanlah pengisap pada alat suntik besar dan tahanlah pada alat suntik kecil dengan ibu jari. Rasakan dorongan suntik kecil pada ibu jarimu. 4. Tekanlah pengisap pada alat suntik kecil dan tahanlah pada alat suntik besar dengan ibu jari. Rasakan dorongan suntik besar pada ibu jarimu. Pertanyaan untuk Kegiatan. Berdasarkan percobaan, Tekanan pada alat suntik manakah yang dirasakan paling besar ketika mendorong ibu jarimu? 2. Mengapa pada tekanan yang dilakukan oleh sutik kecil menghasilkan tekanan yang besar pada suntik besar? 286

84 3. Alat-alat apa sajakah yang menggunakan prinsip berdasarkan percobaan ini? b) Kegiatan 2: Membuktikan Bunyi Hukum Utama Hidrostatika. Siapkanlah alat dan bahan 2. Dalam keadaan kosong, lubangi botol plastik dengan menggunakan paku pada bagian botol dengan ketinggian yang sama. 3. Berikanlah inisial sesuai dengan banyaknya lubang yang dibuat. 4. Tutup lubang-lubang tersebut dengan isolasi. 5. Isilah botol tersebut dengan air sedemikian rupa sehingga tinggi permukaan air melebihi lubang. 6. Bukalah/lepaskan isolasi secara serentak. 7. Ulangi langkah (3 5) dengan memberikan gaya tekanan dengan cara menekan/meramas bagian atas botol secara pelan, kuat, serta kuat sekali. 8. Ukurlah kekuatan pancaran air. 9. Masukan data pengamatanmu ke dalam tabel pengamatan seperti di bawah ini: Tabel Data Pengamatan Besar Gaya Jarak Pancaran Air pada Lubang Tekanan yang (cm/m) Diberikan A B C D E Sebelum Pelan Kuat Kuat sekali Pertanyaan untuk Kegiatan 2. Bagaimana kekuatan pancaran air dari setiap lubang sebelum diberi gaya tekan? 2. Bagaimana kekuatan pancaran air setelah diberi gaya tekan? 287

85 G. Buatlah kesimpulanmu!

86 Lampiran 04 c Kelompok: LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Hukum Archimedes (LKPD-3) A. Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. B. Kompetensi Dasar 2.2 Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. C. Tujuan Pembelajaran. Menjelaskan konsep dasar Hukum Archimedes r b V b 2. Menggunakan persamaan F = r f v f g dan r f = untuk menyelesaikan soal-soal. 3. Menyebutkan aplikasi hukum archimedes 4. Merancang percobaan dengan mengukur berat perbedaan benda di udara dan benda di air 5. Menemukan perbedaan terapung, melayang, dan tenggelam. 6. Merancang percobaan sederhana untuk membuktikan peristiwa terapung, melayang, dan tenggelam. D. Petunjuk Belajar. Bacalah dengan cermat sebelum melakukan percobaan! 2. Lakukanlah percobaan menurut langkah-langkah yang ada! V f 289

87 E. Alat dan Bahan Alat Bahan Gelas berpancuran Tali Gelas ukur 00 ml Air Neraca pegas Telur mentah Beban Garam dapur F. Prosedur Kerja a) Kegiatan : Mempelajari Bunyi Hukum Archimedes.. Isilah gelas berpancuran dengan air sampai penuh. 2. Letakkan gelas ukur kosong di bawah pancuran gelas berpancur. 3. Ukurlah berat benda pertama di udara dengan neraca pegas. Catat hasilnya. 4. Ukurlah berat benda di dalam air menggunakan neraca pegas dengan cara memasukkannya secara perlahan sampai seluruh bagian benda tersebut tercelup ke dalam air. Catat pula hasilnya. 5. Amati volume air ketika benda tersebut dimasukkan secara perlahan ke dalam air. Catat volume air yang keluar pada gelas ukur ketika benda sudah tenggelam seluruhnya. 6. Ulangi langkah 3-5 dengan benda yang berbeda. 7. Masukkan data pengamatan ke dalam tabel di bawah ini! Tabel Data Pengamatan Berat di Berat di No Jenis benda/beban dalam air udara (w f ) (w u ). Beban 2. Beban 2 3. Beban 3 w u -w f 290

88 Pertanyaan untuk Kegiatan. Berdasarkan percobaan hal apakah yang menyebabkan sehingga benda yang ditimbang di dalam air, hasilnya akan lebih kecil dibandingkan ketika ditimbang di udara 2. Ketika benda dimasukkan secara perlahan ke dalam air, bagaimanakah berat benda tersebut? 3. Hitunglah besar gaya apung masing-masing beban! No Jenis Beban Gaya apung Beban 2 Beban 2 3 Beban 3 4. Bandingkan gaya apung benda dengan dengan berat air yang dipindahkan! b) Kegiatan 2: Mempelajari faktor-faktor yang mempengaruhi benda terapung, melayang, dan tenggelam.. Siapkanlah alat dan bahan 2. Isilah gelas ukur dengan air hingga hampir penuh (usahakan jangan terlalu penuh sehingga apabila kamu memasukan telur ke dalam gelas ukur airnya tidak tumpah) 3. Masukan telur ke dalam gelas ukur yang berisi air tersebut. Amati apa yang terjadi pada telur! 4. Masukkan sedikit demi sedikit garam dapur ke dalam air tersebut sambil mengamati telur. Hentikan memasukkan garam dapur ketika kedudukan telur berubah. Catat keadaan telur tersebut! 5. Teruskan pemberian garam sampai kedudukan telur berubah lagi. Pertanyaan untuk Kegiatan 2. Setelah kamu amati, berada dalam keadaan apakah telur tersebut? 2. Sebutkan masing-masing keadaan telur tersebut! 29

89 3. Mengapa hal itu bisa terjadi? Jelaskan untuk setiap keadaan! G. Buatlah Kesimpulanmu!

90 Lampiran 04 d Kelompok: LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Tegangan Permukaan dan Kapilaritas (LKPD-4) A. Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. B. Kompetensi Dasar 2.2 Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. C. Tujuan Pembelajaran. Menjelaskan konsep tegangan permukaan. 2. Menggunakan persamaan g = soal-soal. 3. Merancang percobaan penjepit kertas yang ditaruh dalam air untuk membuktikan tegangan permukaan. 4. Menjelaskan gejala kapilartas. 5. Menggunakan persamaan soal. untuk menyelesaikan soal- 6. Merancang percobaan dengan memasukan tisu di dalam tabung reaksi yang telah diisi oleh air berwarna untuk membuktikan gejala kapilaritas. h = F l atau g = 2g cosq rgr F 2l untuk menyelesaikan 293

91 D. Petunjuk Belajar. Bacalah dengan cermat sebelum melakukan percobaan! 2. Lakukanlah percobaan menurut langkah-langkah yang ada! E. Alat dan Bahan Alat Bahan Penjepit kertas Air Wadah Deterjen Gunting Pewarna Pipet tetes 2 buah tabung yang berbeda ukuran Lidi F. Prosedur Kerja a) Kegiatan : Mempelajari Tegangan Permukaan dan Pengaruh Zat Desinfektan pada Tegangan Permukaan.. Siapkanlah alat dan bahan 2. Isilah air pada wadah hingga tiga perempat 3. Potong kertas tissue ukuran 5 cm x 5 cm 4. Letakan penjepit kertas di tengah-tengah kertas tissue. 5. Dorong perlahan-lahan kertas tissue ke bawah dengan lidi. 6. Amati penjepit kertas, dan catat hasil pengamatan pada tabel di bawah ini: No Tissue di atas Tissue Keadaan klips permukaan tenggelam Campurkan deterjen dengan air secukupnya (kalau deterjen bubuk) 294

92 8. Ambil cairan deterjen dengan pipet dan tetes satu/dua tetes disekitar penjepit kertas yang mengapung. 9. Amati aliran deterjen di dalam wadah. 0. Amati apa yang terjadi pada penjepit kertas. Ulangi langkah sampai dengan untuk konsentrasi deterjen yang berbeda (membuat sendiri perbandingan campuran air dengan deterjen, bila deterjen cair pakai jumlah tetes, seperti 2,3,4 2. Catatlah hasil pengamatan pada tabel seperti di bawah ini: No Keadaan Keadaan Jumlah Gerak klips pada awal akhir tetesan saat tetes deterjen Pertanyaan untuk Kegiatan. Bagaimana permukaan air yang berada di tengah-tengah penjepit kertas? 2. Bagaimana keadaan penjepit ketika di masukkan deterjen secara perlahan-lahan? 3. Apa yang membuktikan kalau penjepit kertas yang terbuat dari besi dapat mengapung di permukaan air? 4. Apa fungsi deterjen dari percobaan yang dilakukan? 295

93 b) Kegiatan 2: Mempelajari Peristiwa Kapilaritas. Siapkanlah alat dan bahan 2. Isi wadah dengan air yang telah diberi warna secukupnya 3. Masukkan tisu pada masing-masing tabung 4. Masukkan kedua tabung tersebut ke dalam wadah yang telah di isi air 5. Amati kenaikan air pada masing-masing tabung Pertanyaan untuk Kegiatan 2. Apakah air dapat naik pada tabung melalui tisu? Apakah ada perbedaan antara kedua tabung tersebut? Mengapa? 2. Apakah dengan prinsip ini sehingga sumbu pada kompor dapat nyala? Jelaskan! G. Buatlah Kesimpulanmu

94 Lampiran 04 e Kelompok: LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Viskositas dan Hukum Stokes (LKPD-5) A. Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. B. Kompetensi Dasar 2.2 Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. C. Tujuan Pembelajaran. Menjelaskan konsep viskositas melalui percobaan sederhana. 2. Menjelaskan hukum stokes 3. Menggunakan persamaan F s = untuk menyelesaikan soal- 6prhv soal. 4. Menjelaskan kecepatan terminal fluida 2 2 r g 5. Menggunakan persamaan v t = (r b - r ) untuk menyelesaikan f 9 h soal-soal D. Petunjuk Belajar. Bacalah dengan cermat sebelum melakukan percobaan! 2. Lakukanlah percobaan menurut langkah-langkah yang ada! 297

95 E. Alat dan Bahan Alat Bahan 3 buah tabung bening sama Air besar Oli Kelereng Alkohol Stopwath Mistar F. Prosedur kerja Kegiatan : Mempelajari Sifat Viskositas dan Kecapatan Terminal. Siapkanlahlah alat dan bahan! 2. Tandailah tiga tabung bening masing-masing dengan inisial A, B, C. 3. Isilah air, oli, dan alkohol pada masing-masing tabung yang telah diberi tanda dengan takaran yang sama. 4. Secara bersamaan masukan kelereng ke dalam masing-masing tabung berisi air, oli, dan alkohol. 5. Hitunglah lamanya kelereng mencapai dasar pada masing-masing tabung. 6. Amatilah laju kelereng pada masing-masing zat cair. 7. Catatlah hasil pengamatan dalam tabel seperti di bawah ini: No. Jenis zat cair Waktu (s) Kecepatan kelereng Pertanyaan untuk Kegiatan. Bagaimanakah pengaruh viskositas terhadap kecepatan benda berdasarkan percobaan? 2. Hitunglah besar gaya gesek zat cair untuk ketiga jenis zat cair tersebut jika jarak yang ditempuh oleh kelereng untuk ketiga zat cair adalah 298

96 sama (00 cm), dengan menggunkan waktu tempuh yang telah terdapat pada tabel pengamatan! G. Buatlah Kesimpulanmu

97 Lampiran 05 a Nama No. Absen Kelompok :. :. :.. Jelaskan pendapat anda tentang: a. Tekanan! b. Tekanan Hidrostatis! 2. Sebuah wadah berisi air (ρ air =000 kg/m 3 ) Setinggi 70 cm. Tentukan tekanan hidrostatis yang bekerja pada dasar wadah tersebut! 3. Tentukan tekanan mutlak pada kedalaman 500 m dari permukaan sungai (massa jenis air =,0 x 0 3 kg/m 3, g = 0 m/s 2 dan P 0 = x 0 5 Pa)! 300

98 Lampiran 05 b Nama No. Absen Kelompok :. :. :. Nama No. Absen Kelompok. Jelaskan pendapat anda tentang: :. :. :. a. Hukum Pascal! b. Hukum Pokok Hidrostatika! 2. Pompa hidrolik mempunyai penampang A = cm 2 dan A 2 =40 cm 2. Jika beban pada penampang A 2 seberat 60 N, tentukan gaya yang seharusnya dilakukan pada penampang A sehingga dapat mengangkat beban seberat 60 N pada penmampang A 2! 3. Perhatikan gambar berikut! 40 dm Cair 4 dm Raksa Sebuah pipa U berisi dua jenis zat cair yang tidak bercampur, yaitu raksa dan zat cair lain, seperti gambar di atas. Jika massa jenis raksa adalah 3,6 g/cm 3, maka massa jenis zat cair tersebut adalah

99 Lampiran 05 c Nama No. Absen Kelompok :. :. :.. Jelaskan pendapat anda tentang: a. Mengapa anda lebih mudah mengapung di permukaan air laut dari pada di permukaan air sungai? b. Mengapa kapal laut yang terbuat dari besi mengapung di atas air laut, sedangkan anda tahu bahwa massa jenis besi lebih besar dari pada massa jenis air laut? 2. Sebuah kubus dengan sisi 0,2 m digantung vertikal dari seutas kawat ringan. Tentukan gaya apung yang dikerjakan fluida pada kubus jika kubus dicelupkan seluruhnya dalam air (massa jenis air = 000 kg/m 3 )! 3. Dalam bejana yang berisi air mengapung benda yang massa jenisnya 0,9 g/cm 3. Volume benda yang tercelup dalam zat cair adalah 0, m 3. Tentukan volume benda seluruhnya! 302

100 Lampiran 05 d Nama : No. Absen : Kelompok :.... Jelaskan pendapat anda tentang: a. Tegangan permukaan zat cair! b. Gejala kapilaritas! 2. Sebuah kawat berbentuk persegi dengan panjang sisinya 5 cm. Massa kawat tersebut adalah 5 gram. Kawat tersebut terapung di atas permukaan air. Hitunglah tegangan permukaannya! 3. Sebuah pipa kapiler yang terbuat dari kaca berjari-jari 0,25 mm dimasukan ke dalam sebuah bejana berisi air. Jika tegangan permukaan air adalah 0,02 N/m, hitunglah kenaikan air dalam pipa kapiler tersebut! (r air = 000kg / m 3 )dan (g = 0m/s 2 ). 303

101 Lampiran 05 e Nama No. Absen Kelompok :. :. :.. Jelaskan pendapat anda tentang: a. Viskositas! b. Kecepatan Terminal! 2. Sebuah bola logam mempunyai jari-jari 2 cm, massa jenis 4 g/cm 3 jatuh bebas di dalam bak berisi air yang mempunyai koefisien viskositas x0-3 Nsm -2. Massa jenis air gr/cm 3 dan percepatan gravitasi bumi 0 m/s 2. Hitunglah kecepatan terminal dari bola logam tersebut! 304

102 Lampiran 06 a No 2 3 Jawaban a. Tekanan merupakan gaya normal (tegak lurus) yang bekerja pada suatu bidang dibagi dengan luas bidang tersebut. b. Tekanan hidrostatis merupakan tekanan zat cair yang hanya disebabkan oleh beratnya sendiri. Jumlah Diketahui : ρ =000 kg/m 3... h = 70 cm = 0,7 m... g = 0 m/s 2... Dit : P =...?... Jawab: P = rgh... P = (000)(0)(0,7)... P = 7x0 3 N/m 2... Jadi: tekanan hidrostatis yang sebesar 7x0 3 N/m 2... Jumlah Diketahui: h = 500 m... r =,0x0 3 kg / m 3... g = 0 m/s 2... P 0 = x0 5 Pa... Ditanya: P =...?... Jawab: P = P 0 + rgh... P =x0 5 Pa +,0x0 3 kg / m 3.0m / s 2.500m... P = x0 5 Pa + 5x0 6 Pa... Jadi: tekanan mutlaknya adalah P = x0 5 Pa + 5x0 6 Pa Skor 2 0,5 0,5 0,5 2 0,5 7 0,5 0,5 0,5 0,5 0,5 2 0,5

103 Jumlah 7 Jumlah total skor 6 Nilai = Jumlah SkorYang Diperoleh x00 JumlahTotal Skor 306

104 Lampiran 06 b No 2 Jawaban a. Hukum Pascal menyatakan bahwa tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup akan diteruskan sama besar ke segala arah. b. Hukum Pokok Hidrostatika menyatakan semua titik yang terletak pada bidang datar yang sama di dalam zatcair yang sejenis, memiliki tekanan mutlak yang sama. Jumlah Diketahui : = cm 2 = 2x0-3 m 2... = 40 cm 2 = 4x0-3 m 2... = 60 N... Ditanya : =...?... Jawab : F F 2 =... A A 2 Skor 2 0,5 0,5 F 2x0-3 m 2 60N = 4x0-3 m x0-3 m 2.F =2x0-2 N.m 2... F = 30N... Jadi: beban pada penampang kecil adalah 30 N... Jumlah Diketahui: h c = 40dm = 400cm... Ditanya: r c =...? h r = 4dm = 40cm... r r =3,6gr / cm ,5 8,5 0,5 0,5 307

105 Dijawab: P c = P r... r c.g.h c = r r.g.h r... r c.h c = r r.h r... r c.400cm =3,6gr / cm.40cm gr / cm 2 r c = cm r c =,36gr / cm 3... Jadi: massa jenis cairan tersebut adalah,36 gr/cm 3... Jumlah Jumlah total skor 3 2 0,5 2,5 23 Nilai = Jumlah SkorYang Diperoleh x00 JumlahTotal Skor 308

106 Lampiran 06 c No 2 3 Jawaban a. Karena air laut memiliki massa jenis yang lebih besar dari pada massa jenis air sungai. b. Hal ini disebabkan karena badan kapal laut yang terbuat dari besi dibuat berongga. Ini menyebabkan volume air laut yang dipindahkan oleh badan kapal menjadi sangat besar. Gaya apung sebanding dengan volume air yang dipindahkan, sehingga gaya apung menjadi sangat besar. Gaya apung ini mampu mengatasi berat total kapal sehingga kapal laut mengapung di permukaan laut. Jumlah Diketahui: S kubus = 0,2 m... V kubus = S 3 = (0,2 m) 3 = 8x0-3 m 3... r =x0 3 kg / m 3... Ditanya: F a =...?... Dijawab: F a = r.v f.g... f f F a =x0 3 kg / m 3.8x0-3 m 3.0m / s 2... F a = 80N... Jadi: gaya angkat ke atas adalah 80 N... Jumlah Diketahui : = 0,9 g/cm 3 =9x0 2 kg/m 3... = x0 3 kg/m 3... = x0 - m 3... Skor 2 0,5 0,5 0,5 2 0,5 7 0,5 0,5 309

107 Ditanya : Jawab : V b = V f.r f r b =...? x0 - m 3.x0 3 kg / m 3 V b =... 9x0 2 kg / m 3 0,5 x0 2 kg V b = 9x0 2 kg / m 3... V b = 0,m 3... Jadi: volume es seluruhnya adalah 2x0 - m 3... Jumlah Jumlah total skor 2 0,5 8 7 Nilai = Jumlah SkorYang Diperoleh x00 JumlahTotal Skor 30

108 Lampiran 06 d No 2 3 Jawaban a. Tegangan permukaan zat cair adalah kecendrungan permukaan zat cair untuk menegang sehingga permukaannya seperti ditutupi oleh suatu lapisan elastis. b. Kapilaritas merupakan gejala naik dan turunnya zat cair dalam pipa kapiler. Diketahui: Jumlah = 5 cm = 5 x 0-2 m... m = 5 g = 5 x 0-3 kg... Ditanya : γ =?... Jawaban : F g =... 2 m.g g = x0-3 kg.0m / s 2 g =... 2(5x0-2 m) g = 5x0 - N / m... Jadi: tegangan permukaannya adalah 5x0 - N / m... Jumlah Diketahui : γ = 2x0-2 N/m... r = 25x0-2 mm = 2,5x0-4 mm... Ѳ = ρ = x0 3 kg/m 3... air g = 0 m/s 2... Skor 2 0, ,5 9 0,5 0,5 0,5 0,5 3

109 Ditanya : h=...?... Jawaban : 2g cosq h =... r.g.r 2(2x0-2 N / m)cos 0 h =... x0 3 kg / m 3.0m / s 2.2,5x0-4 m h = 6x0-3 m... Jadi: ketinggian kenaikan air dalam pipa adalah 6x0-3 m... Jumlah Julah total skor 0,5 0,5 2 0,5 7,5 8,5 P Nilai = Jumlah SkorYang Diperoleh JumlahTotal Skor x00 32

110 Lampiran 06 e No 2 Jawaban a. Viskositas atau kekentalan dapat dibayangkan sebagai gesekan antara satu lapisan dengan lapisan lain di dalam fluida. b. Suatu benda yang dijatuhkan bebas dalam suatu fluida kental, kecepatannya makin membesar sampai mencapai suatu kecepatan maksimum yang tetap. Kecepatan maksimum yang tetap inilah yang dinamakan kecepatan terminal. Jumlah Diketahui : r = 2 cm = 2 x 0-2 m... r bola = 4g / cm 3 = 4x0 3 kg / m 3... r air =gr / cm 3 =x0 3 kg / m 3... h = x0-3 Nsm g = 0 m/s 2... Ditanya : V t =... Jawaban : 2 2 r g V t = (r b - r f )... 9 h 2 2 (2x0-2 V t ).0 = (4x0 3 - x0 3 )... 9 x0-3 V t = 2666,67m/s... Jadi: kecepatan terminalnya adalah 2666,67 m/s... Jumlah Jumlah total skor Skor 2 0,5 0,5 0,5 2 0,5 9 33

111 Jumlah SkorYang Diperoleh Nilai = x00 JumlahTotal Skor 34

112 Lampiran 07 a KISI-KISI TES HASIL BELAJAR (THB) FLUIDA SATUAN PENDIDIKAN MATA PELAJARAN KURIKULUM MATERI KELAS Kompetensi Indikator Pencapaian Dasar 2.2 Menganalisis. Menyelediki hukum- hubungan antara hukum yang tekanan, gaya, dan berhubungan luas penampang. dengan fluida statis dan dinamik serta penerapannya dalam kehidupan : SMA Negeri 2 Kupang : Fisika : Standar Isi : Fluida Statis : XI IPA 3 Indikator Soal No. Klasifikasi Soal. Disajikan gambar, C2 peserta didik dapat menentukan hubungan antara tekanan, gaya, dan luas permukaan benda ALOKASI WAKTU : 75 meni JUMLAH SOAL PENELITI : 25 butir : Flavian Skor Jenis Soal PG Perhatikan benda seperti p I

113 2. Menerapkan persamaan P = F A dalam menyelesaikan soal-soal. Peserta didik dapat 9 C3 PG menghitung besarnya luas permukan dengan menggunakan persamaan F A = P 2. Peserta didik dapat 3 C3 PG menghitung besarnya tekanan dengan menggunakan persamaan P = F A 3. Peserta didik dapat 6 C3 PG menghitung besarnya gaya dengan menggunakan persamaan F = P.A Bila benda di letakan pad tekanan terbesar yang dia A. I B. II C. III Gaya sebesar 800 N ma pada lantai. Luas permuk A. 0,25 cm 2 B. 250 cm 2 C cm 2 Sebuah semprot serangga serangga. Jika seseorang Tekanan yang dialami se A N/m 2 B N/m 2 C N/m 2 Besarnya gaya yang haru sebuah semprot suntik ya pada semprot menjadi 2 x A. 30 B. 3,4

114 A. B. 4. Menerapkan persamaan P = rgh dan P = P 0 + rgh untuk menyelesaikan soal-soal. Peserta didik dapat 4 C3 PG menghitung besarnya tekanan hidrostatis dengan menggunakan persamaan P = rgh Sebuah wadah berisi air ( hidrostatis yang bekerja p ( g = 0 m ) s 2 A. 7 x 0 Pa B. 7 x 0 2 Pa C. 7 x 0 3 Pa 2. Disajikan gambar 7 C4 peserta didik dapat menghitung tekanan hidrostatis yang dialami ikan pada dasar tabung dengan PG 8 m Perhatikan gambar di baw

115 3. Peserta didik dapat 0 C4 PG menghitung besarnya tekanan total dengan menggunakan persamaan P = P 0 + rgh Sebuah kotak persegi pan 30 cm dan tinggi 25 cm b minyak = 0,8 g/cm 3 ; g = Jika suatu benda berada 5 total yang dialami benda A.,03x0 5 Pa+0,00004 B.,03x0 5 Pa+0,0004x C.,03x0 5 Pa+0,004x 5. Memformulasikan. Peserta didik dapat 2 C2 PG hukum pascal mengidentifikasikan hukum pascal Tekanan yang diberikan diteruskan oleh zat cair it dikenal dengan hukum.. A. Archimedes B. Newton C. Torriceli 6. Menerapkan. F F 2 persamaan = A A 2 untuk menyelesaikan soal-soal Peserta didik dapat 8 C3 PG menghitung besar gaya tekan penampang besar dengan menggunkan persamaan Perhatikan gambar beriku

116 7. Memformulasikan konsep hukum utama hidrostatika 2. Peserta didik dapat C3 PG menghitung berat beban yang diangkat bejana kecil dengan menggunakan persamaan F = F 2.A A 2 3. Peserta didik dapat 8 C3 PG menghitung luas pengisap besar pada mesin hidrolik dengan menggunakan persamaan. A 2 = F 2.A F Disajikan gambar pipa U peserta didik dapat menghitung massa jenis zat cair dengan menggunakan persamaan r A h A = r B h B 3 C4 PG Pada pesawat penekan hi sedangkan luas penampa yang diberikan pada beja diangkat pada bejana kec A. 2 N B. N C. 0 N Sebuah mesin hidrolik pe pada pengisap kecil 700 N gaya angkat pada pengisa cm 2, maka luas pengisap A. 60 B. 40 C. Perhatikan gambar beriku 25 cm 2 cm Raksa pada pipa U di ata 3

117 8. Menyelidiki hukum Archimedes dengan menggunakan percobaan sederhana dalam kehidupan sehari-hari. 9. Menerapkan persamaan F a = r v g dan r = f f f r b V b V f untuk menyelesaikan masalah fisika dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik dapat menyebutkan alat yang bekerja berdasarkan hukum Archimedes dalam kehidupan seharihari. Peserta didik dapat menghitung besarnya gaya ke atas dengan menggunakan persamaan F a = W u - W f 2. Peserta didik dapat menghitung besarnya gaya ke atas dengan menggunakan persamaan F a = r v g 3. Peserta didik dapat menghitung besarnya massa jenis zat cair dengan f f 4 C2 PG Di bawah ini adalah alat a hukum Archimedes kecu A. Galangan Kapal B. Dongkrak Hidrolik C. Balon Udara 5 C2 PG Sebuah benda ditimbang dalam minyak berat bend yang dialami benda terse A.,65 N B. 6, N C. 7,88 N 6 C3 PG Sebuah benda bermassa seluruhnya ke dalam air y percepatan gravitasi = 0 adalah.... A. N B. 50 N C. 00 N 2 C4 PG Sebuah benda dengan vol dimasukan ke dalam beja tercelup dalam zat cair ad

118 masalah fisika seharihari archimedes. Mendeskripsikan. Peserta didik dapat 9 C2 PG konsep tegangan menyebutkan permukaan peristiwa-peristiwa tegangan permukaan dalam kehidupan seharihari 2. Peserta didik dapat C3 PG menghitung besarnya tegangan permukaan dengan F persamaan g = 2l A. Berat benda B. Lebih kecil dari berat C. Berat zat cair yang dip D. Volume benda yang d E. Massa jenis benda yan Perhatikan peristiwa-peris. Kapal laut dapat m 2. Naiknya minyak t 3. Gabus terapung di 4. Adanya gelembun 5. Serangga dapat m Berdasarkan peristiwa-pe adanya tegangan permuk A., 2, dan 3 B., 3, dan 4 C. 3, 4, dan 5 Sebuah penjepit kertas de terapung di atas air. Tega penjepit kertas tetap terap A. 0,5 N/m B. 0,05 N/m

119 persamaan g = F 2l A. 2 x 0-5 N/m B. 2 x 0-4 N/m C. 2 x 0-3 N/m 2. Memformulasikan. Peserta didik dapat 22 C3 PG gejala kapilaritas menghitung gejala kapilaritas dalam kehidupan seharihari dengan menggunakan persamaan h = 2g cosq rgr 3. Mendeskripsikan. Disajikan gambar 23 C2 PG konsep viskositas dua buah tabung melalui percobaan sejenis peserta didik sederhana dapat menetukan gerak kelereng pada tabung akibat viskositas Pembuluh xilem pada tum mineral dari tanah ke bag xilem tersebut 0-5 m, sud N/m dan percepatan grav pembuluh xilem tersebut A. 4,4 meter B. 44 meter C.,44 meter D. 0,44 meter E. 0,044 meter Perhatikan gambar di baw air o

120 4. Mendeskripsikan hukum stokes serta menggunakan persamaan F s = 6prhv 5. Mendeskripsikan kecepatan terminal serta menggunakan persamaan 2 2 r g v t = (r b - r f) 9 h. Peserta didik dapat 24 C4 PG menghitung gaya stokes dengan menggunakan persamaan F s = 6prhv. Peserta didik dapat 25 C4 PG menghitung kecepatan maksimum tetes hujan dengan menggunakan persamaan Jika dua buah kelereng d pada masing-masing tabu II akan.... A. Bergerak lebih cepat d B. Bergerak lebih lamba C. Bergerak bersamaan d D. Berhenti di tengah-ten E. Berada tetap pada per Sebuah kelereng kecil de cm ke dalam sebuah gela yang berisi Gliserin. Jika di dalam gliserin menuju dialami kelereng sebesar A. 0,056 N B. 0,56 N C. 0,038 N Satu tetes air hujan yang Jika diketahui r udara = Maka kecepatan maksim A.,93 m/s

121 Lampiran 07 b DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 2 KUPANG JL. S.K. LERIK KELAPA LIMA KUPANG TELP. (0380) S O A L P O S T T E S T Mata Pelajaran : Fisika Materi : Fluida Statis Kelas/Semester : XI IPA 3/II Waktu : 75 Menit PETUNJUK: JAWABLAH DENGAN MEMBERIKAN TANDA (X) PADA JAWABAN YANG BENAR!. Perhatikan benda seperti pada gambar! I IV II V III Bila benda di letakan pada lantai dan massa bendanya sama, maka tekanan terbesar yang dialami lantai ditunjukan oleh gambar.... A. I D. IV B. II E. V C. III 324

122 2. Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup diteruskan oleh zat cair itu ke segala arah sama besar. Pernyataan ini dikenal dengan hukum.... A. Archimedes D. Pascal B. Newton E. Bernouli C. Torriceli 3. Sebuah semprot serangga berjari-jari 0,02 m berisi cairan pembasmi serangga. Jika seseorang menyemprotkannya dengan gaya 3,4 N. Tekanan yang dialami semprot adalah.... A N/m 2 D. 250 N/m 2 B N/m 2 E. 25 N/m 2 C N/m 2 4. Sebuah wadah berisi air (ρ air =000 kg/m 3 ) Setinggi 70 cm. Tekanan hidrostatis yang bekerja pada dasar wadah tersebut adalah.... ( g = 0 m ) A. 7 x 0 Pa D. 7 x 0 4 Pa B. 7 x 0 2 Pa E. 7 x 0 5 Pa C. 7 x 0 3 Pa s 2 5. Sebuah tabung diisi penuh dengan air. Jika tabung tersebut diberi tiga lubang, maka gambar yang benar adalah. A. C. E. B. D. 325

123 6. Besarnya gaya yang harus dilakukan oleh seorang perawat kepada sebuah semprot suntik yang berdiameter 2 cm supaya tekanan zat cair pada semprot menjadi 2 x 0 5 Pascal adalah.... N A. 30 D. 64,8 B. 3,4 E. 25,6 C. 62,8 7. Perhatikan gambar di bawah ini: 8 m h m Sebuah akuarium dengan tinggi 8 meter, diisi oleh air sebanyak ¾ tinggi akuarium. Jika seekor ikan berada meter di atas dasar akuarium, Tekanan hidrostatis yang dialami ikan adalah.... A. x 0 4 N/m 2 D. 4 x 0 4 N/m 2 B. 2 x 0 4 N/m 2 E. 5 x 0 4 N/m 2 C. 3 x 0 4 N/m 2 8. Perhatikan pada gambar berikut! Jika luas penampang A = 0,00 m 2 dan A 2 = 0, m 2, dan gaya yang diberikan pada A sebesar 00 N, maka besar gaya tekanan di A 2 adalah.... A. 0 N D N B. 00 N E N C..000 N 326

124 9. Gaya sebesar 800 N mampu menghasilkan tekanan N/m 2 pada lantai. Luas permukaan lantai yang dikenai gaya adalah.... A. 0,25 cm 2 D. 350 cm 2 B. 250 cm 2 E. 400 cm 2 C cm 2 0. Sebuah kotak persegi panjang yang berukuran panjang 40 cm, lebar 30 cm dan tinggi 25 cm berisi minyak sebanyak 24 Liter. Massa jenis minyak = 0,8 g/cm 3 ; g = 0 m/det 2 ; tekanan udara luar = 76 cmhg. Jika suatu benda berada 5 cm dari dasar kotak, maka besar tekanan total yang dialami benda tersebut adalah.... A.,03x0 5 Pa+0,00004x0 3 Pa D.,03x0 5 Pa+0,04x0 3 Pa B.,03x0 5 Pa+0,0004x0 3 Pa E.,03x0 5 Pa+0,4x0 3 Pa C.,03x0 5 Pa+0,004x0 3 Pa. Pada pesawat penekan hidrolik, luas penampang bejana kecil cm 2 sedangkan luas penampang bejana besar 0,4 m 2. Jika gaya penekan yang diberikan pada bejana besar N, berat beban yang dapat diangkat pada bejana kecil adalah.... A. 2 N D N B. N E..000 N C..0 N 2. Menurut Arhimedes benda yang dimasukan ke dalam zat cair akan mengalami gaya ke atas yang besarnya sama dengan.... A. Berat benda B. Lebih kecil dari berat benda C. Berat zat cair yang dipindahkan D. Volume benda yang dipindahkan E. Massa jenis benda yang dipindahkan 327

125 3. Perhatikan gambar berikut! 25 cm 2 cm Raksa pada pipa U di samping mempunyai selisih 2 cm ( massa jenis = 3,6 gr/cm 3 ). Kaki sebelah kiri berisi zat cair yang tingginya 25 cm, berarti massa jenis zat cair itu adalah.... A. 800 kg/m 3 D..300 kg/m 3 B..030 kg/m 3 E..360 kg/m 3 C..088 kg/m 3 4. Di bawah ini adalah alat atau benda yang prinsip kerjanya berdasarkan hukum Archimedes kecuali.... A. Galangan Kapal D. Jembatan Ponton B. Dongkrak Hidrolik E. Kapal Selam C. Balon Udara 5. Sebuah benda ditimbang di udara beratnya 5,75 N, sedangkan di dalam minyak berat benda tersebut hanya 9,55 N. Besar gaya ke atas yang dialami benda tersebut adalah.... A.,65 N D. 25,3 N B. 6, N E. 60,2 N C. 7,88 N 6. Sebuah benda bermassa 0 kg dengan massa jenis 5 gr/cm 3 dicelupkan seluruhnya ke dalam air yang massa jenisnya gr/cm 3. Jika percepatan gravitasi = 0 m/s 2, maka gaya ke atas yang dialami benda adalah.... A. N D. 0 N B. 50 N E. 500 N C. 00 N 328

126 7. Sebuah kawat berbentuk U dipasangi sebuah kawat kecil dengan panjang 6 cm. Kemudian kawat U tersebut dicelupkan ke dalam larutan sabun dan diangkat. Jika gaya tegangan permukaannya adalah 0,024 N, maka tegangan permukaan lapisan sabun tersebut adalah.... A. 2 x 0-5 N/m D. 2 x 0-2 N/m B. 2 x 0-4 N/m E. 2 x 0 - N/m C. 2 x 0-3 N/m 8. Sebuah mesin hidrolik pengangkat mobil mempunyai gaya pendorong pada pengisap kecil 700 N. Gaya dorong itu mampu menimbulkan gaya angkat pada pengisap besar N. Jika luas pengisap kecil 5 cm 2, maka luas pengisap besar adalah....cm 2 A. 60 D. 240 B. 40 E. 460 C. 9. Perhatikan peristiwa-peristiwa berikut ini:. Kapal laut dapat mengapung di atas permukaan air laut. 2. Naiknya minyak tanah melalui sumbu kompor. 3. Gabus dapat terapung di atas permukaan air. 4. Adanya gelembung-gelembung bola air di udara. 5. Serangga dapat mengapung di atas permukaan air. Berdasarkan peristiwa-peristiwa di atas, yang merupakan peristiwa adanya tegangan permukaan ditunjukan pada nomor.... A., 2, dan 3 D. dan 2 B., 3, dan 4 E. 4 dan 5 C. 3, 4, dan 5. Sebuah penjepit kertas dengan panjang 5 cm dengan massa 5 gr terapung di atas air. Tegangan permukaan air yang menyebabkan penjepit kertas tetap terapung sebesar

127 A. 0,5 N/m D. 0, N/m B. 0,05 N/m E. 0,0 N/m C. 0,005 N/m 2. Sebuah benda dengan volume 0,3 m 3 yang massa jenisnya 800 kg/m 3 dimasukan ke dalam bejana berisi zat cair. Jika volume benda yang tercelup dalam zat cair adalah 0,2 m 3 dan mengalami gaya ke atas sebesar 0,6 N, maka massa jenis zat cair tersebut.... kg/m 3 A. 700 D..800 B..000 E C Pembuluh xilem pada tumbuhan dapat mengangkat air dan bahan mineral dari tanah ke bagian atas tumbuhan, jika jari-jari pembuluh xilem tersebut 0-5 m, sudut kontak 0, tegangan permukaan air 0,72 N/m dan percepatan gravitasi g = 0 m/s 2, tinggi air yang naik melalui pembuluh xilem tersebut adalah.... A. 4,4 meter B. 44 meter C.,44 meter D. 0,44 meter E. 0,044 meter 23. Perhatikan gambar di bawah ini: Dua buah tabung (sama) di samping diisi oleh fluida kental yang berbeda jenis. Tabung diisi oleh air sedangkan tabung II diisi oleh air Tabung I oli Tabung II oli. Diketahui η air(0 ) =,79 x 0-3 kg/ms dan η oli(0 ) = 0 x 0-3 kg/ms. Jika dua buah kelereng dengan jenis dan massa yang sama dimasukan pada masing-masing tabung, maka kelereng pada tabung II akan

128 A. Bergerak lebih cepat dari pada kelereng I B. Bergerak lebih lambat dari pada kelereng II C. Bergerak bersamaan dengan kelereng II D. Berhenti ditengah-tengah tabung E. Berada tetap ada permukaan tabung 24. Sebuah kelereng kecil dengan jari-jari 0,2 m dilepas dari ketinggian 5 cm ke dalam sebuah gelas ukur yang mempunyai kedalaman 0 cm yang berisi Gliserin. Jika kelereng bergerak dengan kecepatan 0, m/s di dalam gliserin menuju dasar gelas ukur. Maka gaya stokes yang dialami kelereng sebesar... ( η Gliserin =,5 kg/ms ). A. 0,056 N D. 0,38 N B. 0,56 N E. 0,0 N C. 0,038 N 25. Satu tetes air hujan yang jatuh dari udara mempunyai jari-jari 0,2 mm. Jika diketahui r udara =,29 kg/m 3 ; η =,8 x 0-5 kg/ms; g = 0 m/s 2. Maka kecepatan maksimum tetes air hujan yang jatuh sebesar.... A.,93 m/s D. 4,93 m/s B. 2,93 m/s E. 5,93 m/s C. 3,93 m/s 33

129 Lampiran 08 a KISI-KISI TES HASIL BELAJAR (THB) AFEKTIF No Aspek yang diamati Kerja sama dalam kelompok Disiplin dalam bekerja Mengemukakan ide atau pendapat Aktif bekerja sama dalam diskusi Memiliki sikap ingin tahu Jujur dalam bekerja Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan Jumlah total skor Klasifikasi S o al C 2 C 2 C 2 C 2 C 2 C 2 C 2 Skor 7 Keterangan: C: Penerimaan C4: Organisasi C2: Merespon C5: Pola hidup C3: Menghargai 332

130 Lampiran 08 b Lembar Penilaian Tes Hasil Belajar (THB) Afektif Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (RPP 0, 02, 03, 04, 05) Aspek Penilaian A: Kerja sama dalam kelompok B: Disiplin dalam bekerja C: Mengemukakan ide atau pendapat D: Aktif bekerja sama dalam diskusi E: Memiliki sikap ingin tahu F: Jujur dalam bekerja G: Tanggung jawab dalam menggunakan alat dan bahan Aspek Penialain No Nama Peserta Didik Skor A B C D E F G KELOMPOK KELOMPOK KELOMPOK

131 Keterangan 0 Jika setiap aspek yang diamati tidak sesuai dengan yang sebenarnya Jika setiap aspek yang diamati sebagian besar sesuai dengan yang 0,5 sebenarnya. Jika setiap aspek yang diamati sesuai dengan yang sebenarnya. Pengamat (..) 334

132 Lampiran 09 a KISI-KISI TES HASIL BELAJAR (THB) PSIKOMOTOR No A B C Ketuntasan Hasil Belajar RPP 0 Kegiatan 0 Ketepatan dalam memilih alat dan bahan Ketepatan memasang/merakit alat atau bahan Keterampilan dalam melakukan percobaan Ketepatan dalam menjatuhkan balok kayu ataupun balok besi pada plastisin Kegiatan 02 Ketepatan dalam memilih alat dan bahan Ketepatan dalam membuat lubang dengan ketinggian yang berbeda Keterampilan dalam melakukan percobaan Ketepatan dalam melihat dan mengukur jauhnya pancaran air RPP 02 Kegiatan 0 Ketepatan dalam memilih alat dan bahan Ketepatan dalam merakit selang yang dimasukan pada alat suntik printer berukuran besar yang disambung pada alat suntik printer berukuran kecil. Ketepatan dalam mengukur kekuatan yang dialami oleh jari terhadap tekanan yang diberikan suntik besar ataukah suntik kecil Kegiatan 02 Ketepatan dalam memilih alat dan bahan Ketepatan dalam membuat lubang dengan ketinggian yang sama rata pada botol aqua. Keterampilan dalam melakukan percobaan Ketepatan dalam melihat dan mengukur jauhnya pancaran air RPP 03 Kegiatan 0 Ketepatan dalam memilih alat dan bahan Ketepatan dalam membaca skala pada dinamometer ketika mengukur berat benda di udara Ketepatan dalam membaca skala pada dinamometer ketika mengukur berat benda di dalam air. Klasifikasi Soal C 3 C 4 C 3 C 3 C 3 C 4 C 3 C 3 C 3 C 4 C 3 C 3 C 4 C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 Skor 335

133 D E Keterampilan dalam melakukan percobaan Kegiatan 02 Ketepatan dalam memilih alat dan bahan Ketepatan dalam mengamati keadaan telur disetiap pemberian garam Keterampilan dalam melakukan percobaan RPP 04 Kegiatan 0 Ketepatan dalam memilih alat dan bahan Ketepatan dalam memotong kertas tissu Ketepatan dalam menaruh penjepit kertas pada tengah-tengah kertas tissu Ketepatan dalam menenggelamkan kertas tissu Ketepatan dalam memberikan deterjen cair ke dalam air Kegiatan 02 Ketepatan dalam memilih alat dan bahan Keterampilan dalam melakukan percobaan RPP 05 Kegiatan 0 Ketepatan dalam memilih alat dan bahan Ketepatan dalam melepaskan kelereng secara bersamaan pada masing-masing tabung Ketepatan dalam menekan stopwatch secara serentak untuk mengontrol kecepatan konstan kelereng Ketepatan dalam melihat hasil pada stopwatch Keterampilan dalam melakukan percobaan Keterangan: C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 C 3 C : Meniru C 2 : Menggunakan C 4 : Merangkaikan C 5 : Naturalisasi C 3 : Ketepatan 336

134 Lampiran 09 b Aspek Penilaian: Lembar Penilaian Tes Hasil Belajar (THB) Psikomotor Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (RPP 0) A: Ketepatan dalam memilih alat dan bahan B: Ketepatan memasang/merakit alat atau bahan C: Keterampilan dalam melakukan percobaan D: Ketepatan dalam menjatuhkan balok kayu ataupun balok besi pada plastisin E: Ketepatan dalam melihat dan mengukur jauhnya pancaran air Aspek Penilaian No Nama Peserta Didik Skor A B C D E KELOMPOK KELOMPOK KELOMPOK

135 Keterangan 0 Jika setiap aspek yang diamati tidak sesuai dengan yang sebenarnya Jika setiap aspek yang diamati sebagian besar sesuai dengan yang 0,5 sebenarnya. Jika setiap aspek yang diamati sesuai dengan yang sebenarnya. Pengamat (..) 338

136 Lembar Penilaian Tes Hasil Belajar (THB) Psikomotor Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (RPP 02) Aspek Penilaian: A: Ketepatan dalam memilih alat dan bahan B: Ketepatan dalam merakit selang yang dimasukan pada alat suntik printer berukuran besar yang disambung pada alat suntik printer berukuran kecil. C: Ketepatan dalam mengukur kekuatan yang dialami oleh jari terhadap tekanan yang diberikan suntik besar ataukah suntik kecil D: Ketepatan dalam membuat lubang dengan ketinggian yang sama rata pada botol aqua. E : Keterampilan dalam melakukan percobaan F: Ketepatan dalam melihat dan mengukur jauhnya pancaran air Aspek Penilaian No Nama Peserta Didik Skor A B C D E F KELOMPOK KELOMPOK KELOMPOK

137 Keterangan 0 Jika setiap aspek yang diamati tidak sesuai dengan yang sebenarnya Jika setiap aspek yang diamati sebagian besar sesuai dengan yang 0,5 sebenarnya. Jika setiap aspek yang diamati dengan yang sebenarnya. Pengamat (..) 340

138 Lembar Penilaian Tes Hasil Belajar (THB) Psikomotor Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (RPP 03) Aspek Penilaian: A: Ketepatan dalam memilih alat dan bahan B: Ketepatan dalam membaca skala pada dinamometer ketika mengukur berat benda di udara C: Ketepatan dalam membaca skala pada dinamometer ketika mengukur berat benda di dalam air. D: Keterampilan dalam melakukan percobaan E : Ketepatan dalam mengamati keadaan telur disetiap pemberian garam Aspek Penilaian No Nama Peserta Didik Skor A B C D E KELOMPOK KELOMPOK KELOMPOK

139 Keterangan 0 Jika setiap aspek yang diamati tidak sesuai dengan yang sebenarnya Jika setiap aspek yang diamati sebagian besar sesuai dengan yang 0,5 sebenarnya. Jika setiap aspek yang diamati dengan yang sebenarnya. Pengamat (..) 342

140 Lembar Penilaian Tes Hasil Belajar (THB) Psikomotor Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (RPP 04) Aspek Penilaian: A: Ketepatan dalam memilih alat dan bahan B: Ketepatan dalam memotong kertas tissu C: Ketepatan dalam menaruh penjepit kertas pada tengah-tengah kertas tissu D: Ketepatan dalam menenggelamkan kertas tissu E :Ketepatan dalam memberikan deterjen cair ke dalam air F: Keterampilan dalam melakukan percobaan Aspek Penilaian No Nama Peserta Didik Skor A B C D E F KELOMPOK KELOMPOK KELOMPOK

141 Keterangan 0 Jika setiap aspek yang diamati tidak sesuai dengan yang sebenarnya Jika setiap aspek yang diamati sebagian besar sesuai dengan yang 0,5 sebenarnya. Jika setiap aspek yang diamati dengan yang sebenarnya. Pengamat (..) 344

142 Lembar Penilaian Tes Hasil Belajar (THB) Psikomotor Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (RPP 05) Aspek Penilaian: A: Ketepatan dalam memilih alat dan bahan B: Ketepatan dalam melepaskan kelereng secara bersamaan pada masing-masing tabung C: Ketepatan dalam menekan stopwatch secara serentak untuk mengontrol kecepatan konstan kelereng D: Ketepatan dalam melihat hasil pada stopwatch E : Keterampilan dalam melakukan percobaan Aspek Penilaian No Nama Peserta Didik Skor A B C D E KELOMPOK KELOMPOK KELOMPOK

143 Keterangan 0 Jika setiap aspek yang diamati tidak sesuai dengan yang sebenarnya Jika setiap aspek yang diamati sebagian besar sesuai dengan yang 0,5 sebenarnya. Jika setiap aspek yang diamati dengan yang sebenarnya. Pengamat (..) 346

144 Lampiran 0 LEMBARAN PENGAMATAN KETERAMPILAN KOOPERATIF Mata Pelajaran MateriPokok Hari/Tanggal Pertemuan ke Nama Guru Jam : Fisika : Fluida Statis :. :. :. : Petunjuk. Pengamatan ditujukan kepada 2 kelompok yang dilakukan secara bergantian setiap periode 2,5 menit (2 menit pengamatan dan 0,5 menit mencatat hasil pengamatan). 2. Pada setiap periode pengamatan, dapat memberi tanda cek( ) lebih dari satu kategori keterampilam kooperatif. 3. Ketegori keterampilan kooperatif yang diamati meliputi: A. Berada dalam tugas Terlibat aktif dalam kelompok. Mengerjakan/meneruskan tugas yang menjadi tanggung jawabnya. B. Mengambil giliran dalam berbagai tugas Bersedia menerima tugas. Memberi kepercayaan kepada teman dalam menyelesaikan tugas. Bekerjasama dalam kelompok dan bersedia membantu teman dalam menyelesaikan tugas. C. Mendorong berpartisipasi Memotivasi teman untuk memberikan pendapat/ide. D. Bertanya atau menjawab Mengemukakan pertanyaan/jawaban kepada teman/guru. 347

145 E. Mendengarkan dengan aktif Memperhatikan informasi/penjelasan/pendapat yang disampaikan teman/guru. Menghargai pendapat teman. Kelompok:.. Keterampilan Kooperatif Yang No Nama Peserta Didik Muncul A B C D E Keterangan: A: Peserta didik berada dalam tugas B: Peserta didik mengambil giliran dalam berbagai tugas C: Peserta didik mendorong berpartisipasi D: Peserta didik bertanya atau menjawab E : Peserta didik mendengarkan dengan aktif Kupang, 3 Pengamat I / II ( ) 348

146 Lampiran a Lembar Penilaian Dokumen Perencanaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (RPP 0, 02, 03, 04, 05) Satuan Pendidikan : SMA Negeri 2 Kupang Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok : Fisika : XI IPA 3/II : Fluida Statis Pertemuan ke : Hari/Tanggal Waktu Peneliti :. :. : FLAVIANUS A.W. LEDJAB Petunjuk: Berikut ini diberikan suatu daftar aspek pengelolaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru di kelas. Penilaian dengan cara memberikan tanda cek ( ) pada kolom yang sesuai. No I Aspek yang Diamati Silabus a. Guru dalam membuat silabus, menulis identitas silabus yang mencakupi satuan pendidikan,mata pelajaran, kelas dan semester. b. Guru dalam membuat silabus, menjabarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang dijabarkan ke dalam indikator pembelajaran. c. Guru dalam membuat silabus, menyesuaikan pengembangan antara indikator hasil belajar dengan kegiatan pembelajaran. d. Guru dalam membuat silabus, menuliskan kegiatan pembelajaran. e. Guru dalam membuat silabus, menuliskan materi pokok, teknik Keterlaksanaan Ada Tidak Penilaian

147 penilaian, alokasi waktu dan sumber belajar. Bahan Ajar Peserta Didik (BAPD) a. Guru dalam menyusun bahan ajar, menuliskan judul bahan ajar, disesuaikan dengan KD dan materi pokok yang akan dicapai. b. Guru dalam menyusun bahan ajar, memperhatikan kesesuaian antara indikator pembelajaran dengan tujuan pembelajaran. c. Guru dalam menyusun bahan ajar, memperhatikan penulisan bahasa yang mudah dimengerti oleh peserta didik. Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) a. Guru dalam menyusun RPP, menulis identitas RPP yang mencakupi satuan pendidikan, mata pelajaran, kelas, semester, materi pokok, dan alokasi waktu. b. Guru dalam menyusun RPP, menulis indikator/tujuan pembelajaran. c. Guru dalam menyusun RPP, memilih model dan metode yang sesuai dalam kegiatan pembelajaran. d. Guru dalam menyusun RPP, menentukan langkah-langkah pembelajaran sesuai dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD. Kerja Peserta Didik (LKPD) a. Guru dalam menyusun LKPD, menulis Judul praktikum dan tujuan pembelajaran. b. Guru dalam menyusun LKPD, menentukan alat dan bahan praktikum yang sesuai dengan materi yang akan dibelajarkan. c. Guru dalam menyusun LKPD, menulis prosedur kerja yang mudah dimengerti. d. Guru dalam menyusun LKPD, menyesuaikan Isi LKPD yang dibuat guru sesuai dengan indikator dan tujuan pembelajaran. e. Guru dalam menyusun LKPD, membuat isian kesimpulan. 350

148 Keterangan Kurang Baik Jika setiap aspek yang diamati tidak sesuai dengan yang sebenarnya Jika sebagian besar aspek yang diamati tidak sesuai 2 3 Cukup Baik dengan yang sebenarnya tetapi masih dapat diterima Jika setiap aspek yang diamati sebagian besar sesuai dengan yang sebenarnya 4 Sangat Baik Jika setiap aspek yang diamati sesuai dengan yang sebenarnya. Pengamat I / II (..) 35

149 Lampiran b Lembar Penilaian Pelaksanaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (RPP 0, 02, 03, 04, 05) Satuan Pendidikan :.. Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Pertemuan ke Hari/Tanggal Waktu :.. :. :.. :. :. :. Peneliti Petunjuk: Berikut ini diberikan suatu daftar aspek pengelolaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru di kelas. Penilaian dengan cara memberikan tanda cek ( yang sesuai. ) pada kolom No Aspek yang diamati Keterlaksanaan Nilai Ya Tidak Kegiatan Pendahuluan a. Guru memotivasi peserta didik. b. Guru menyampaikan indikator tujuan pembelajaran. c. Guru menyiapkan bahan ajar dan LKPD yang akan diselesaikan peserta didik II Kegiatan Inti Elaborasi a. Guru menyajikan informasi mengenai materi yang diajarkan b. Guru memberikan tes awal kepada peserta didik. Eksplorasi a. Guru menjelaskan kepada peserta didik mengenai pembagian kelompok. b. Guru membimbing setiap individu/kelompok melakukan 352

150 III IV V eksperimen dan menyelesaikan tugas-tugas yang ada dalam LKPD. c. Guru membimbing peserta didik dalam merancang eksperimen. d. Guru memberikan bantuan kepada kelompok jika ada kesulitan. e. Guru menghentikan diksusi, jika guru benar-benar yakin semua peserta didik telah menguasai materi pelajaran. Konfirmasi a. Guru meminta satu atau dua kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok sebagai hasil dari kerja semua anggota kelompok. b. Guru memfasilitas peserta didik untuk untuk menanggapi hasil diskusi dari kelompok penyaji. c. Guru mengevaluasi hasil diskusi dan menyempurnakan jawaban peserta didik serta memberikan penguatan terhadap materi yang dipelajari. d. Guru memberikan kuis kepada peserta didik. Kegiatan Penutup a. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik. b. Guru membimbing peserta didik membuat rangkuman. c. Guru memberikan tugas rumah kepada peserta didik. Pengelolaan Waktu Guru mengawali dan mengakhiri kegiatan pembelajaran tepat pada waktunya Suasana Kelas a. Peserta didik antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. b. Guru antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. 353

151 Keterangan: Kurang Baik Jika setiap aspek yang diamati tidak sesuai dengan yang sebenarnya Jika sebagian besar aspek yang diamati tidak sesuai 2 3 Cukup Baik dengan yang sebenarnya tetapi masih dapat diterima Jika setiap aspek yang diamati sebagian besar sesuai dengan yang sebenarnya 4 Sangat Baik Jika setiap aspek yang diamati sesuai dengan yang sebenarnya. Pengamat I /II (..) 354

152 Lampiran c Lembar Penilaian Dokumen Evaluasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (RPP 0, 02, 03, 04, 05) Satuan Pendidikan :.. Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Pertemuan ke Hari/Tanggal Waktu Peneliti :.. :. :.. :. :. :. :. Petunjuk: Berikut ini diberikan suatu daftar aspek pengelolaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru di kelas. Penilaian dengan cara memberikan tanda cek ( ) pada kolom yang sesuai. No Aspek yang Diamati Keterlaksanaan Penilaian Guru menyusun kisi-kisi tes hasil belajar. Guru menyusun tes hasil belajar lengkap dengan kunci jawaban. Guru menyusun kuis lengkap dengan kunci jawaban dan pedoman penskoran. Guru menyusun soal dengan klasifikasi C sampai dengan C 6. Ada Tidak

153 Keterangan Kurang Baik Jika setiap aspek yang diamati tidak sesuai dengan yang sebenarnya Jika sebagian aspek besar yang diamati tidak sesuai 2 3 Cukup Baik dengan yang sebenarnya tetapi masih dapat diterima Jika setiap aspek yang diamati sebagian besar sesuai denga yang sebenarnya 4 Sangat Baik Jika setiap aspek yang diamati dengan yang sebenarnya. Pengamat I / II (..) 356

154 Lampiran 2 ANGKET RESPON PESERTA DIDIK TERHADAP PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran :IPA Fisika Nama Peserta Didik :. Hari/Tanggal :. Saat mengikuti kegiatan pembelajaran dengan model kooperatif tipe Student Teams Achviement Divisions (STAD) diharapkan peserta didik mengisi aspek-aspek yang diamati pada lembar isian respon peserta didik di bawah ini. Jawaban diharapkan dari aspek yang diamati saat proses pembelajaran berlangsung tanpa pengaruh orang lain, serta tidak akan berpengaruh terhadap nilai. Petunjuk : Berilah tanda cek ( ) pada kolom pilihan yang sesuai dengan pendapatmu! : Tidak Baik (TB) 3: Cukup Baik(CB) 5: Sangat Baik (SB) 2: Kurang Baik(KB) 4: Baik (B) No II Pernyataan/Pertanyaan Kegiatan Pendahuluan a. Guru memotivasi saya dan teman-teman b. Guru menyampaikan indikator tujuan pembelajaran kepada saya dan teman-teman c. Guru menyiapkan materi bahan ajar dan LKPD yang akan diselesaikan saya dan teman-teman Kegiatan Inti Elaborasi a. Guru menyajikan informasi kepada saya dan teman-teman mengenai materi yang akan dipelajari b. Guru memberikan tes awal kepada saya dan teman-teman untuk mencari skor awal. Eksplorasi a. Guru menjelaskan kepada saya dan teman-teman mengenai pembagian kelompok Nilai TB KB CB B SB 357

155 III IV V b. Guru membimbing saya dan teman-teman untuk melakukan eksperimen dan menyelesaikan tugastugas yang ada pada LKPD c. Guru membimbing saya dan teman-teman dalam merancang percobaan. d. Guru memberikan bantuan kepada saya dan teman-teman kelompok jika ada kesulitan e. Guru menghentikan diksusi antara saya dan teman-teman, jika guru benar-benar yakin saya dan teman-teman telah menguasai materi pelajaran. Konfirmasi a. Guru meminta satu atau dua kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok sebagai hasil dari kerja semua anggota kelompok b. Guru memfasilitasi saya dan teman-teman untuk menanggapi hasil diskusi dari kelompok penyaji c. Guru mengevaluasi hasil diskusi dan menyempurnakan jawaban saya dan teman-teman serta memberikan penguatan terhadap materi yang dipelajari d. Guru memberikan kuis kepada saya dan temanteman Kegiatan Penutup a. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik. b. Guru membimbing saya dan teman-teman membuat rangkuman hasil belajar. c. Guru memberikan tugas rumah kepada saya dan teman-teman. Pengelolaan Waktu a. Guru mengawali dan mengakhiri kegiatan pembelajaran tepat pada waktunya Suasana Kelas a. Saya dan teman-teman antusias dalam proses pembelajaran b. Guru antusias dalam proses pembelajaran 358

156 Lampiran 3 LEMBAR VALIDASI BAHAN AJAR PESERTA DIDIK Petunjuk : Nama Peneliti Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas / Semester : Flavianus A.W. Ledjab : SMA Negeri 2 Kupang : Fisika : Fluida Statis : XI IPA 3/ II Berikut ini diberikan daftar penilaian Buku ajar peserta didik. Berilah tanda ( ) pada kolom yang tersedia sesuai dengan penilaian Bapak / Ibu. Kelengkapan Skala No Uraian penilaian Ada Tidak Organisasi sub konsep A. Pendahuluan. Peneliti membuat ilustrasi sub konsep pada bahan ajar 2. Peneliti membuat pengenalan istilahistilah baru / kata-kata IPA B. Isi. Peneliti membuat indikator pembelajaran yang termuat dalam bahan ajar 2. Peneliti memuat aktivitas/ kegiatan pendukung pembelajaran 3. Peneliti membuat konsep-konsep penting yang termuat pada bahan ajar 4. Peneliti membuat gambar yang relevan sesuai dengan materi pembelajaran 5. Peneliti membuat contoh-contoh yang mendukung konsep fluida statis pada bahan ajar 6. Peneliti membuat bahan ajar mengkaitan materi pelajaran dengan ilmu pengetahuan / teknologi yang telah berkembang 7. Peneliti dalam menyusun bahan ajar, menyesuaikan sumber belajar yang jelas 8. Peneliti dalam menyusun bahan ajar, menyesuaikan penulisan rumus-rumus fisika disertai dengan cara penulisan keterangan rumus yang benar. C. Karakteristik sub konsep. Peneliti dalam membuat bahan ajar, 359

157 mengurutkan urutan materi pelajaran yang jelas. 2. Peneliti dalam menyusun bahan ajar, membuat pemecahan masalah dalam bentuk contoh soal yang belum diselesaikan 3. Peneliti dalam menyusun bahan ajar, membuat peserta didik mencari dan menemukan sendiri 4. Peneliti dalam menyusun bahan ajar, mengembangkan kemampuan bernalar peserta didik D. Penutup Peneliti membuat pertanyaan tentang materi yang baru diajarkan SKOR TOTAL Keterangan skala penilaian: : Sangat kurang 3: Cukup 5: Sangat Baik 2: Kurang 4: Baik Untuk menjawab kesimpulan di bawah ini digunakan rumus Tabel berikut: Jumlah skor jawaban masin g - ma sin g item Persentase = x00% Jumlah skorideal item Berdasarkan hasil persentase, setiap instrumen dikategorikan berdasarkan pada Tabel Tafsiran Harga Persentase Nilai (%) Kategori 0 Sangat kurang 2 40 Kurang 4 60 Cukup 6 80 Baik 8 00 Sangat baik Kesimpulannya: (lingkarilah yang sesuai). Bahan Ajar ini kategorinya: 2. Bahan Ajar ini kategorinya: a. Sangat kurang a. Belum dapat digunakan masih konsultasi b. Kurang b. Dapat digunakan dengan revisi besar c. Cukup c. Dapat digunakan dengan revisi kecil d. Baik d. Dapat digunakan tanpa revisi e. Sangat baik 360

158 Saran Kupang,..3 Validator (.) 36

159 LEMBAR VALIDASI SILABUS PERENCANAAN PEMBELAJARAN Petunjuk : No Nama Peneliti Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas / Semester : Flavianus A.W. Ledjab : SMA Negeri 2 Kupang : Fisika : Fluida Statis : XI IPA 3/ II Berikut ini diberikan daftar penilaian Silabus Perencanaan Pembelajaran. Berilah tanda cek ( ) pada kolom yang tersedia sesuai dengan penilaian Anda. Peryataan/Pertanyaan Peneliti dalam membuat silabus, menulis identitas silabus yang mencakupi satuan pendidikan,mata pelajaran, kelas dan semester. Peneliti dalam membuat silabus, menjabarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang dijabarkan ke dalam indikator pembelajaran. Peneliti dalam membuat silabus, menyesuaikan pengembangan antara indikator hasil belajar dengan kegiatan pembelajaran. Peneliti dalam membuat silabus, menuliskan kegiatan pembelajaran. Peneliti dalam membuat silabus, menuliskan materi pokok, teknik penilaian, alokasi waktu dan sumber belajar. Peneliti membuat kesesuaian Indikator dengan tingkat perkembangan peserta didik Peneliti menyusun kalimat dalam Silabus sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang mudah dipahami. Bagaimana kerapian penulisan pada silabus yang dibuat oleh peneliti? SKOR TOTAL Keterangan skala penilaian: : Sangat kurang 3: Cukup 5: Sangat Baik 2: Kurang 4: Baik Skala Kelengkapan penilaian Ada Tidak

160 Untuk menjawab kesimpulan di bawah ini digunakan rumus Tabel berikut: Jumlah skor jawaban masin g - ma sin g item Persentase = x00% Jumlah skorideal item Berdasarkan hasil persentase, setiap instrumen dikategorikan berdasarkan pada Tabel Tafsiran Harga Persentase Nilai (%) Kategori 0 Sangat kurang 2 40 Kurang 4 60 Cukup 6 80 Baik 8 00 Sangat baik Kesimpulannya: (lingkarilah yang sesuai). Silabus ini kategorinya: 2. Silabus ini kategorinya: a. Sangat kurang a. Belum dapat digunakan masih konsultasi b. Kurang b. Dapat digunakan dengan revisi besar c. Cukup c. Dapat digunakan dengan revisi kecil d. Baik d. Dapat digunakan tanpa revisi e. Sangat baik Saran Kupang,..3 Validator (.) 363

161 LEMBAR VALIDASI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Nama Peneliti Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas / Semester : Flavianus A.W. Ledjab : SMA Negeri 2 Kupang : Fisika : Fluida Statis : XI IPA 3/ II Petunjuk : No Berikut ini diberikan daftar penilaian Rencana Pelaksnaan Pembelajaran (RPP). Berilah tanda cek ( ) pada kolom yang tersedia sesuai dengan penilaian Anda. Peryataan/Pertanyaan Peneliti menulis Identitas yang memuat satuan pendidikan, mata pelajaran, kelas, semester, alokasi waktu. Peneliti merumuskan tujuan dalam penyusunan RPP berdasarkan:. Kemampuan yang terkandung dalam Kompetensi Dasar 2. Ketepatan penjabaran Kompetensi Dasar ke Indikator 3. Jumlah Indikator dibandingkan dengan waktu yang disediakan 4. Kejelasan rumusan Indikator 5. Kesesuaian Indikator dengan tingkat perkembangan peserta didik Apakah model atau pendekatan pembelajaran yang dipilh (model pembelajaran kooperatif tipe STAD) sesuai dengan materi yang disajikan? Peneliti menggunakan sarana dan sumber belajar yang meliputi:. Sarana/media pembelajaran mendukung untuk mencapai tujuan pembelajaran 2. Sumber belajar relevan dengan materi yang akan disajikan (bahan ajar, Lembar Kerja, THB). Kelengkapan Skala penilaian Ada Tidak

162 5 6 7 Peneliti menyusun skenario pembelajaran yang meeliputi:. Memuat rangkaian kegiatan yang harus dilakukan guru dan peserta didik secara berurutan (pendahuluan, kegiatan inti dan penutup). 2. Fase-fase model pembelajaran kooperatif tipe STAD jelas 3. Memberikan peluang kepada peserta didik untuk membangun sendiri pengetahuannya. 4. Mencerminkan ciri khas keterampilan dasar mata pelajaran yang bersangkutan. 5. Bervariasi dengan mengkombinasikan antara kegiatan belajar perseorangan, berpasangan, klasikal atau ber-kelompok. 6. Alokasi waktu pada proses pembelajaran di atur dengan baik. Peneliti membuat evaluasi pembelajaran yang mencakup:. Penugasan 2. Kinerja 3. Tertulis / lisan Peneliti menyusun kalimat dalam RPP sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang mudah dipahami SKOR TOTAL Keterangan skala penilaian: : Sangat kurang 3: Cukup 5: Sangat Baik 2: Kurang 4: Baik Untuk menjawab kesimpulan di bawah ini digunakan rumus Tabel berikut: Jumlah skor jawaban masin g - ma sin g item Persentase = x00% Jumlah skorideal item Berdasarkan hasil persentase, setiap instrumen dikategorikan berdasarkan pada 365

163 Tabel Tafsiran Harga Persentase Nilai (%) Kategori 0 Sangat kurang 2 40 Kurang 4 60 Cukup 6 80 Baik 8 00 Sangat baik Kesimpulannya: (lingkarilah yang sesuai). RPP ini kategorinya: 2. RPP ini kategorinya: a. Sangat kurang a. Belum dapat digunakan masih konsultasi b. Kurang b. Dapat digunakan dengan revisi besar c. Cukup c. Dapat digunakan dengan revisi kecil d. Baik d. Dapat digunakan tanpa revisi e. Sangat baik Saran Kupang,..3 Validator (.) 366

164 LEMBAR VALIDASI LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Nama Peneliti Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas / Semester : Flavianus A.W. Ledjab : SMA Negeri 2 Kupang : Fisika : Fluida Statis : XI IPA 3/ II Petunjuk: Berikut ini diberikan daftar penilaian Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). Berilah tanda cek ( ) pada kolom yang tersedia sesuai dengan penilaian Anda. No Peryataan/Pertanyaan Peneliti menuliskan organisasi LKPD yang meliputi:. Standar Kompetensi 2. Kompetensi Dasar 3. Rangkaian materi 4. Permasalahan 5. Tujuan Pembelajaran Peneliti menjabarkan rangkaian materi yang meliputi:. Kesesuaian dengan tujuan 2. Kebenaran konsep 3. Memuat langkah-langkah yang berurutan 4. Keterbacaan Peneliti merumuskan prosedur yang mencakup:. Urutan kerja yang jelas 2. Kegiatan awal/demonstrasi 3. Eksplorasi 4. Pengenalan konsep 5. Penerapan konsep 6. Evaluasi Peneliti merumuskan pertanyaan berdasarkan:. Kesesuaian dengan tujuan 2. Mendukung konsep 3. Keterbacaan Kelengkapan Skala penilaian Ada Tidak

165 Peneliti menyiapkan alat dan bahan 5 sesuai dengan tujuan dan kegiatan pembelajaran SKOR TOTAL Keterangan skala penilaian: : Sangat kurang 3: Cukup 5: Sangat Baik 2: Kurang 4: Baik Untuk menjawab kesimpulan di bawah ini digunakan rumus Tabel berikut: Jumlah skor jawaban masin g - ma sin g item Persentase = x00% Jumlah skorideal item Berdasarkan hasil persentase, setiap instrumen dikategorikan berdasarkan pada Tabel. Tafsiran Harga Persentase Nilai (%) Kategori 0 Sangat kurang 2 40 Kurang 4 60 Cukup 6 80 Baik 8 00 Sangat baik Kesimpulannya: (lingkarilah yang sesuai). LKPD ini kategorinya: 2. LKPD ini kategorinya: a. Sangat kurang a. Belum dapat digunakan masih konsultasi b. Kurang b. Dapat digunakan dengan revisi besar c. Cukup c. Dapat digunakan dengan revisi kecil d. Baik d. Dapat digunakan tanpa revisi e. Sangat baik 368

166 Saran Kupang,..3 Validator (.) 369

167 LEMBAR VALIDASI KUIS 0-05 Nama Peneliti Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas / Semester : Flavianus A.W. Ledjab : SMA Negeri 2 Kupang : Fisika : Fluida Statis : XI IPA 3/ II Petunjuk: No Berikut ini diberikan daftar penilaian kuis Berilah tanda ( ) pada kolom yang tersedia sesuai dengan penilaian Anda. 2 3 Peryataan/Pertanyaan Peneliti menyusun materi yang mencakup:. Soal sesuai dengan indicator 2. Batasan jawaban/ ruang lingkup yang hendak diukur sudah jelas 3. Isi materi yang hendak ditanyakan sesuai dengan pengalaman 4. Isi materi tes sesuai dengan jenis sekolah dan tingkatan kelas Penulis membuat konstruksi soal berdasarkan:. Rumusan butir soal menggunakan kata tanya yang tepat. 2. Rumusan butir soal tidak menimbulkan makna ganda. 3. Keterbacaan Peneliti menggunakan tata bahasa dalam penulisan soal yang mencakup:. Rumusan butir soal menggunakan bahasa yang sederhana dan komunikatif serta mudah dipahami 2. Rumusan butir soal menggunakan katakata/kalimat yang tidak menimbulkan penafsiran ganda 3. Rumusan butir soal menggunakan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar 4. Rumusan butir soal tidak menggunakan bahasa daerah yang diberlaku di daerah setempat Skala Kelengkapan Penilaian Ada Tidak

168 SKOR TOTAL Keterangan skala penilaian: : Sangat kurang 3: Cukup 5: Sangat Baik 2: Kurang 4: Baik Untuk menjawab kesimpulan di bawah ini digunakan rumus Tabel berikut: Jumlah skor jawaban masin g - ma sin g item Persentase = x00% Jumlah skorideal item Berdasarkan hasil persentase, setiap instrumen dikategorikan berdasarkan pada Tabel Tafsiran Harga Persentase Nilai (%) Kategori 0 Sangat kurang 2 40 Kurang 4 60 Cukup 6 80 Baik 8 00 Sangat baik Kesimpulannya: (lingkarilah yang sesuai). Kuis ini kategorinya: 2. Kuis ini kategorinya: a. Sangat kurang a. Belum dapat digunakan masih konsultasi b. Kurang b. Dapat digunakan dengan revisi besar c. Cukup c. Dapat digunakan dengan revisi kecil d. Baik d. Dapat digunakan tanpa revisi e. Sangat baik 37

169 Saran Kupang,..3 Validator (.) 372

170 LEMBAR VALIDASI KUNCI JAWABAN KUIS 0-05 Nama Peneliti Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas / Semester : Flavianus A.W. Ledjab : SMA Negeri 2 Kupang : Fisika : Fluida Statis : XI IPA 3/ II Petunjuk: Berikut ini diberikan daftar penilaian kunci jawaban kuis dan pedoman penskoran kuis Berilah tanda lingkar (O) pada kolom yang tersedia sesuai dengan penilaian Anda. Jenis No Skala Kuis Butir Indikator Soal Saran Penilaian Soal Kuis Peserta didik dapat 0 mengidentifikasikan konsep tekanan A B C dan tekanan hidrostatis. 2 Peserta didik dapat menghitung A B C tekanan hidrostatis yang bekerja pada dasar wadah dengan menggunakan persamaan P = rgh 3 Peserta didik dapat menghitung A B C tekanan mutlak pada dasar sungai dengan menggunakan persamaan P = P 0 + rgh Kuis Peserta didik dapat 02 mengidentifikasikan konsep hukum A B C pascal dan hukum pokok hidrostatika 2 Peserta didik dapat menghitung A B C

171 beban yang terangkat pada penampang kecil dongkrak hidrolik dengan menggunakan persamaan F = F 2 A A 2 3 Peserta didik dapat menghitung massa jenis zat cair dengan menggunakan persamaan A B C r A h A = r B h B Kuis Kuis Peserta didik dapat mengidentifiasikan konsep hukum Archimedes Peserta didik dapat menghitung gaya apung yang dilakukan fluida pada gabus dengan menggunakan persamaan F a = r v g Peserta didik dapat menghitung volume secara keseluruhan dengan menggunakan persamaan V f r f V b = r b Peserta didik dapat mengidentifikasikan konsep tegangan permukaan dan gejala kapilaritas Peserta didik dapat menghitung tegangan permukaan dengan F menggunakan persamaan g = 2l Peserta didik dapat menghitung f f A B C A B C A B C A B C A B C besarnya kenaikan air pada pipa A B C kapiler dengan menggunakan 374

172 persamaan h = Kuis Peserta didik dapat mendefinisikan 05 konsep viskositas dan kecepatan A B C terminal. 2g cosq rgr 2 Peserta didik dapat menghitung kecepatan maksimum pada tetes air hujan dengan menggunakan 2 2 r g persamaan v t = (r b - r f) 9 g SKOR TOTAL A B C Keterangan skala penilaian: A : valid tanpa revisi B : valid dengan revisi C : tidak valid Keterangan saran:. Perbaikan pada steam/rumusan soal. 2. Perbaikan pada gambar. 3. Perbaikan pada kunci jawaban. 4. Lain-lain (saran umum). 375

173 Saran Kupang,..3 Validator (.) 376

174 LEMBAR VALIDASI KISI-KISI TES HASIL BELAJAR PRODUK ( THB PRODUK ) Nama Peneliti Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas / Semester Petunjuk: No : Flavianus A.W. Ledjab : SMA Negeri 2 Kupang : Fisika : Fluida Statis : XI IPA 3/ II Berikut ini diberikan daftar penilaian kisi-kisi tes hasil belajar produk (THB). Berilah tanda ( ) pada kolom yang tersedia sesuai dengan penilaian Anda. 2 3 Peryataan/Pertanyaan Peneliti menyusun kisi-kisi yang mencakup:. Memuat aspek yang hendak diukur 2. Batasan jawaban/ ruang lingkup yang hendak diukur sudah jelas 3. Memuat klasifikasi serta soal Penulis membuat konstruksi soal berdasarkan:. Rumusan butir soal menggunakan kata tanya yang tepat. 2. Rumusan butir soal tidak menimbulkan makna ganda. 3. Untuk pilihan ganda hanya ada satu option yang benar. 4. Keterbacaan Peneliti menggunakan tata bahasa dalam penulisan kisi-kisi soal yang mencakup:. Rumusan aspek menggunakan bahasa yang sederhana dan komunikatif serta mudah dipahami 2. Rumusan aspek menggunakan katakata/kalimat yang tidak menimbulkan penafsiran ganda 3. Rumusan aspek menggunakan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar 4. Rumusan butir soal tidak menggunakan bahasa daerah yang berlaku di daerah Kelengkapan Skala Penilaian Ada Tidak

175 setempat SKOR TOTAL Keterangan skala penilaian: : Sangat kurang 3: Cukup 5: Sangat Baik 2: Kurang 4: Baik Untuk menjawab kesimpulan di bawah ini digunakan rumus Tabel berikut: Jumlah skor jawaban masin g - ma sin g item Persentase = x00% Jumlah skorideal item Berdasarkan hasil persentase, setiap instrumen dikategorikan berdasarkan pada Tabel Tafsiran Harga Persentase Nilai (%) Kategori 0 Sangat kurang 2 40 Kurang 4 60 Cukup 6 80 Baik 8 00 Sangat baik Kesimpulannya: (lingkarilah yang sesuai). KISI-KIS THB ini kategorinya: 2. KISI-KISI THB ini kategorinya: a. Sangat kurang a. Belum dapat digunakan masih konsultasi b. Kurang b. Dapat digunakan dengan revisi besar c. Cukup c. Dapat digunakan dengan revisi kecil d. Baik d. Dapat digunakan tanpa revisi e. Sangat baik 378

176 Saran Kupang,..3 Validator (.) 379

177 LEMBAR VALIDASI TES HASIL BELAJAR PRODUK Nama Peneliti Sekolah Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas / Semester : Flavianus A.W. Ledjab : SMA Negeri 2 Kupang : Fisika : Fluida Statis : XI IPA 3/ II Petunjuk : Berikut ini diberikan daftar penilaian Butir Soal Pilihan Ganda Produk. Berilah tanda lingkar (O) pada kolom yang tersedia sesuai dengan penilaian Anda. No Butir Soal Indikator soal Disajikan gambar, peserta didik dapat menentukan hubungan antara tekanan dan luas permukaan benda. Peserta didik dapat mengidentifikasikan hukum pascal Peserta didik dapat menghitung besarnya tekanan dengan menggunakan persamaan p = F A Peserta didik dapat menghitung besarnya tekanan hidrostatis dengan menggunakan persamaan P = rgh Disajikan gambar peserta didik dapat menentukan dengan tepat tekanan yang dialami oleh lubang pada tabung Peserta didik dapat menghitung besarnya Skala Penilaian Saran A B C A B C A B C A B C A B C A B C

178 gaya dengan menggunakan persamaan F = P.A 7 Disajikan gambar peserta didik dapat menghitung tekanan hidrostatis yang dialami ikan pada dasar tabung dengan mengunakan C A B persamaan P = rgh 8 Peserta didik dapat menghitung besar gaya tekan penampang besar dengan menggunkan persamaan F 2 = F A 2 A A B C Peserta didik dapat menghitung besarnya luas permukan dengan menggunakan persamaan F A = P A B C Peserta didik dapat menghitung besarnya tekanan total dengan menggunakan persamaan P = P 0 + rgh A B C Peserta didik dapat menghitung berat beban yang diangkat bejana kecil dengan menggunakan persamaan F = F 2.A A 2 Peserta dapat mengidentifikasikan bunyi hukum archimedes Disajikan gambar pipa U peserta didik dapat menghitung massa jenis zat cair dengan menggunakan persamaan r A h A = r B h B Peserta didik dapat menyebutkan alat yang bekerja berdasarkan hukum Archimedes dalam kehidupan sehari-hari Peserta didik dapat menghitung besarnya gaya ke atas dengan menggunakan persamaan F a = W u - W f A B C A B C A B C A B C A B C

179 6 Peserta didik dapat menghitung besarnya gaya ke atas dengan menggunakan persamaan F a = r v g f f A B C Peserta didik dapat menghitung besarnya tegangan permukaan larutan sabun dengan F persamaan g = 2l A B C Peserta didik dapat menghitung luas pengisap besar pada mesin hidrolik dengan menggunakan persamaan A 2 = F 2.A F A B C Peserta didik dapat menyebutkan peristiwaperistiwa tegangan permukaan dalam A B C kehidupan sehari-hari Peserta didik dapat menghitung besarnya tegangan permukaan dengan persamaan F g = 2l A B C Peserta didik dapat menghitung besarnya massa jenis zat cair dengan menggunakan persamaan r f = r b V b V f A B C Peserta didik dapat menghitung gejala kapilaritas dalam kehidupan sehari-hari dengan menggunakan persamaan A B C h = 2g cosq rgr 23 Disajikan gambar dua buah tabung sejenis peserta didik dapat menetukan gerak A B C kelereng pada tabung akibat viskositas 24 Peserta didik dapat menghitung gaya stokes dengan menggunakan persamaan A B C

180 25 F s = 6prhv Peserta didik dapat menghitung kecepatan maksimum tetes hujan dengan menggunakan persamaan 2 r 2 g v t = (r b - r f ) 9 h A B C Keterangan skala penilaian: A : valid tanpa revisi B : valid dengan revisi C : tidak valid Keterangan saran:. Perbaikan pada steam/rumusan soal. 2. Perbaikan pada option. 3. Perbaikan pada gambar. 4. Perbaikan pada kunci jawaban. 5. Lain-lain (saran umum) Saran Kupang,..3 Validator (.) 383

181 LEMBAR VALIDASI KISI-KISI TES HASIL BELAJAR AFEKTIF ( THB AFEKTIF ) Nama Peneliti Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas / Semester : Flavianus A.W. Ledjab : SMA Negeri 2 Kupang : Fisika : Fluida Statis : XI IPA 3/ II Petunjuk: No Berikut ini diberikan daftar penilaian kisi-kisi tes hasil belajar afektif (THB). Berilah tanda ( ) pada kolom yang tersedia sesuai dengan penilaian Anda. 2 3 Peryataan/Pertanyaan Peneliti menyusun kisi-kisi yang mencakup: 4. Memuat aspek yang hendak diukur 5. Batasan jawaban/ ruang lingkup yang hendak diukur sudah jelas 6. Memuat klasifikasi serta soal Penulis membuat konstruksi soal berdasarkan: 5. Rumusan butir soal menggunakan kata tanya yang tepat. 6. Rumusan butir soal menimbulkan makna ganda. 7. Keterbacaan tidak Peneliti menggunakan tata bahasa dalam penulisan kisi-kisi soal yang mencakup: 5. Rumusan aspek menggunakan bahasa yang sederhana dan komunikatif serta mudah dipahami 6. Rumusan aspek menggunakan katakata/kalimat yang tidak menimbulkan penafsiran ganda 7. Rumusan aspek menggunakan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar Kelengkapan Skala Penilaian Ada Tidak

182 8. Rumusan butir soal tidak menggunakan bahasa daerah yang berlaku di daerah setempat SKOR TOTAL Keterangan skala penilaian: : Sangat kurang 3: Cukup 5: Sangat Baik 2: Kurang 4: Baik Untuk menjawab kesimpulan di bawah ini digunakan rumus Tabel berikut: Jumlah skor jawaban masin g - ma sin g item Persentase = x00% Jumlah skorideal item Berdasarkan hasil persentase, setiap instrumen dikategorikan berdasarkan pada Tabel Tafsiran Harga Persentase Nilai (%) Kategori 0 Sangat kurang 2 40 Kurang 4 60 Cukup 6 80 Baik 8 00 Sangat baik Kesimpulannya: (lingkarilah yang sesuai). KISI-KISI THB ini kategorinya: 2. KISI-KISI THB ini kategorinya: a. Sangat kurang a. Belum dapat digunakan masih konsultasi b. Kurang b. Dapat digunakan dengan revisi besar c. Cukup c. Dapat digunakan dengan revisi kecil d. Baik d. Dapat digunakan tanpa revisi e. Sangat baik 385

183 Saran Kupang,..3 Validator (.) 386

184 LEMBAR VALIDASI KISI-KISI TES HASIL BELAJAR PSIKOMOTOR ( THB PSIKOMOTOR ) Nama Peneliti Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas / Semester : Flavianus A.W. Ledjab : SMA Negeri 2 Kupang : Fisika : Fluida Statis : XI IPA 3/ II Petunjuk: No Berikut ini diberikan daftar penilaian kisi-kisi tes hasil belajar psikomotor (THB). Berilah tanda ( ) pada kolom yang tersedia sesuai dengan penilaian Anda. 2 3 Peryataan/Pertanyaan Peneliti menyusun kisi-kisi yang mencakup:. Memuat aspek yang hendak diukur 2. Batasan jawaban/ ruang lingkup yang hendak diukur sudah jelas 3. Memuat klasifikasi serta soal Penulis membuat konstruksi soal berdasarkan:. Rumusan butir soal menggunakan kata tanya yang tepat. 2. Rumusan butir soal tidak menimbulkan makna ganda. 3. Keterbacaan Peneliti menggunakan tata bahasa dalam penulisan kisi-kisi soal yang mencakup:. Rumusan aspek menggunakan bahasa yang sederhana dan komunikatif serta mudah dipahami 2. Rumusan aspek menggunakan katakata/kalimat yang tidak menimbulkan penafsiran ganda 3. Rumusan aspek menggunakan kaidah Kelengkapan Skala Penilaian Ada Tidak

185 bahasa Indonesia yang baik dan benar 4. Rumusan butir soal tidak menggunakan bahasa daerah yang berlaku di daerah setempat SKOR TOTAL Keterangan skala penilaian: : Sangat kurang 3: Cukup 5: Sangat Baik 2: Kurang 4: Baik Untuk menjawab kesimpulan di bawah ini digunakan rumus Tabel berikut: Jumlah skor jawaban masin g - ma sin g item Persentase = x00% Jumlah skorideal item Berdasarkan hasil persentase, setiap instrumen dikategorikan berdasarkan pada Tabel Tafsiran Harga Persentase Nilai (%) Kategori 0 Sangat kurang 2 40 Kurang 4 60 Cukup 6 80 Baik 8 00 Sangat baik Kesimpulannya: (lingkarilah yang sesuai). KISI-KISI THB ini kategorinya: 2. KISI-KISI THB ini kategorinya: a. Sangat kurang a. Belum dapat digunakan masih konsultasi b. Kurang b. Dapat digunakan dengan revisi besar c. Cukup c. Dapat digunakan dengan revisi kecil d. Baik d. Dapat digunakan tanpa revisi e. Sangat baik 388

186 Saran Kupang,..3 Validator (.) 389

187 Lampiran 4 Perhitungan Instrumen Pengelolaan Pembelajaran Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD RPP 0, 02, 03, 04, 05 A. Perencanaan Pembelajaran RPP 0, 02, 03, 04, No Aspek yang diamati 05 X Kategori P P2 Ratarata Silabus a. Guru dalam membuat silabus, menulis identitas silabus yang mencakupi satuan. pendidikan,mata pelajaran, kelas dan semester. b. Guru dalam membuat silabus, menjabarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang dijabarkan ke dalam indikator 4,00 Baik pembelajaran. c. Guru dalam membuat silabus, menyesuaikan pengembangan antara indikator hasil belajar dengan kegiatan pembelajaran. d. Guru dalam membuat silabus, menuliskan kegiatan pembelajaran. e. Guru dalam membuat silabus, menuliskan materi pokok, teknik penilaian, alokasi waktu dan sumber belajar. Bahan Ajar Peserta Didik (BAPD) a. Guru dalam menyusun bahan ajar, menuliskan judul bahan ajar, disesuaikan dengan KD dan materi pokok yang akan 2. dicapai. b. Guru dalam menyusun bahan ajar, ,00 Baik memperhatikan kesesuaian antara indikator pembelajaran dengan tujuan pembelajaran. 390

188 c. Guru dalam menyusun bahan ajar, memperhatikan penulisan bahasa yang mudah dimengerti oleh peserta didik. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) a. Guru dalam menyusun RPP, menulis identitas RPP yang mencakupi satuan pendidikan, mata pelajaran, kelas, semester, materi pokok, dan alokasi waktu. b. Guru dalam menyusun RPP, menulis indikator/tujuan pembelajaran. c. Guru dalam menyusun RPP, memilih model dan metode yang sesuai dalam kegiatan pembelajaran d. Guru dalam menyusun RPP, menentukan langkah-langkah pembelajaran sesuai dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) a. Guru dalam menyusun LKPD, menulis Judul praktikum dan tujuan pembelajaran. b. Guru dalam menyusun LKPD, menentukan alat dan bahan praktikum yang sesuai dengan materi yang akan dibelajarkan. c. Guru dalam menyusun LKPD, menulis prosedur kerja yang mudah dimengerti. d. Guru dalam menyusun LKPD, menyesuaikan Isi LKPD yang dibuat guru sesuai dengan indikator dan tujuan pembelajaran e. Guru dalam menyusun LKPD, membuat isian kesimpulan. Jumlah Reliabilitas (%) 00 4,00 Baik 4,00 Baik 39

189 B. Pelaksanaan Pembelajaran No 3 2 Aspek yang diamati Kegiatan Pendahuluan a. Guru memotivasi peserta didik. b. Guru menyampaikan indikator tujuan pembelajaran. c. Guru menyiapkan bahan ajar dan LKPD yang akan diselesaikan peserta didik Kegiatan Inti Elaborasi a. Guru menyajikan informasi mengenai materi yang diajarkan b. Guru memberikan tes awal kepada peserta didik Eksplorasi f. Guru menjelaskan kepada peserta didik mengenai pembagian kelompok. g. Guru membimbing setiap individu/kelompok melakukan eksperimen dan menyelesaikan tugas-tugas yang ada dalam LKPD. h. Guru membimbing peserta didik dalam merancang eksperimen. i. Guru memberikan bantuan kepada kelompok jika ada kesulitan. j. Guru menghentikan diksusi, jika guru benar-benar yakin semua peserta didik telah menguasai materi pelajaran. Konfirmasi a. Guru meminta satu atau dua kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok sebagai hasil dari kerja semua anggota kelompok. b. Guru memfasilitas peserta didik untuk untuk menanggapi hasil diskusi dari kelompok penyaji. c. Guru mengevaluasi hasil diskusi dan menyempurnakan jawaban peserta didik serta memberikan penguatan terhadap materi yang dipelajari. RPP 0 d. Guru memberikan kuis kepada peserta didik. Kegiatan Penutup a. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik. b. Guru membimbing peserta didik membuat 3,5 3,5 3,5 rangkuman. P P , ,5 3, , ,5 3,5 3,5 3,5 4 4 Rat a- rata , ,5 4 3,25 3 3,5 3,5 4 X 3,67 3,88 3,55 3,75 3,83 Kategori Baik Baik Baik Baik Baik 392

190 c. Guru memberikan tugas rumah kepada peserta didik. 4 Pengelolaan Waktu c. Guru mengawali dan mengakhiri kegiatan pembelajaran tepat pada waktunya. 5 Suasana Kelas a. Peserta didik antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. b. Guru antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Jumlah Reliabilitas (%) ,5 3,5 73, ,99 4,00 Baik 3,75 Baik C. Evaluasi Pembelajaran RPP 0 Rata- Aspek yang diamati P P2 X Kategori. Guru menyusun kisi-kisi tes hasil belajar. 2. Guru menyusun tes hasil belajar lengkap dengan kunci jawaban Guru menyusun kuis lengkap dengan kunci jawaban dan pedoman penskoran. 4. Guru menyusun soal dengan klasifikasi C sampai dengan C 6. Jumlah 6 6 Reliabilitas (%) 00 4,00 393

191 A. No 3 2 Pelaksanaan Pembelajaran Aspek yang diamati Kegiatan Pendahuluan a. Guru memotivasi peserta didik. b. Guru menyampaikan indikator tujuan pembelajaran. c. Guru menyiapkan bahan ajar dan LKPD yang akan diselesaikan peserta didik Kegiatan Inti Elaborasi a. Guru menyajikan informasi mengenai materi yang diajarkan b. Guru memberikan tes awal kepada peserta didik Eksplorasi a. Guru menjelaskan kepada peserta didik mengenai pembagian kelompok. b. Guru membimbing setiap individu /kelompok melakukan eksperimen dan menyelesaikan tugas-tugas yang ada dalam LKPD. c. Guru membimbing peserta didik dalam merancang eksperimen. d. Guru memberikan bantuan kepada kelompok jika ada kesulitan. e. Guru menghentikan diksusi, jika guru benar-benar yakin semua peserta didik telah menguasai materi pelajaran. Konfirmasi a. Guru meminta satu atau dua kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok sebagai hasil dari kerja semua anggota kelompok. b. Guru memfasilitas peserta didik untuk untuk menanggapi hasil diskusi dari kelompok penyaji. c. Guru mengevaluasi hasil diskusi dan menyempurnakan jawaban peserta didik serta memberikan penguatan terhadap materi yang dipelajari. RPP 02 d. Guru memberikan kuis kepada peserta didik. Kegiatan Penutup a. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik. b. Guru membimbing peserta didik membuat rangkuman. P P2 3 3, ,5 3, ,5 3, Ratarata 3, ,5 4 3,5 3,5 3,75 3,75 4 X 3,75 4,00 3,70 3,88 4,00 Kategori Baik Baik Baik Baik Baik 394

192 c. Guru memberikan tugas rumah kepada peserta didik. 4 5 Pengelolaan Waktu a. Guru mengawali dan mengakhiri kegiatan pembelajaran tepat pada waktunya. Suasana Kelas a. Peserta didik antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. b. Guru antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. 3,5 3,5 3, ,50 Baik 4,00 Baik Jumlah 75,5 78 Reliabilitas (%) 98,37 B. Evaluasi Pembelajaran RPP 02 Rata- Aspek yang diamati P P2 X Kategori Guru menyusun kisi-kisi tes hasil belajar. Guru menyusun tes hasil belajar lengkap dengan kunci jawaban Guru menyusun kuis lengkap dengan kunci jawaban dan pedoman penskoran. Guru menyusun soal dengan klasifikasi C sampai dengan C 6. Jumlah 6 6 Reliabilitas (%) 00 4,00 395

193 A. No 3 2 Pelaksanaan Pembelajaran Aspek yang diamati P RPP 03 Kegiatan Pendahuluan a. Guru memotivasi peserta didik. 3,5 4 b. Guru menyampaikan indikator tujuan 4 4 pembelajaran. c. Guru menyiapkan bahan ajar dan LKPD 4 4 yang akan diselesaikan peserta didik Kegiatan Inti Elaborasi a. Guru menyajikan informasi mengenai 4 4 materi yang diajarkan b. Guru memberikan tes awal kepada peserta 4 4 didik Eksplorasi a. Guru menjelaskan kepada peserta didik 4 mengenai pembagian kelompok. 4 b. Guru membimbing setiap 4 3,5 individu/kelompok melakukan eksperimen dan menyelesaikan tugas-tugas yang ada dalam LKPD. c. Guru membimbing peserta didik dalam 4 4 merancang eksperimen. d. Guru memberikan bantuan kepada 3 3,5 kelompok jika ada kesulitan. e. Guru menghentikan diksusi, jika guru 3,5 3,5 benar-benar yakin semua peserta didik telah menguasai materi pelajaran. Konfirmasi a. Guru meminta satu atau dua kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi 3,5 4 kelompok sebagai hasil dari kerja semua anggota kelompok. b. Guru memfasilitas peserta didik untuk 4 4 untuk menanggapi hasil diskusi dari kelompok penyaji. c. Guru mengevaluasi hasil diskusi dan 4 4 menyempurnakan jawaban peserta didik serta memberikan penguatan terhadap materi yang dipelajari. d. Guru memberikan kuis kepada peserta didik. Kegiatan Penutup a. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik. b. Guru membimbing peserta didik membuat rangkuman. P2 Ratarata 3, ,75 4 3,25 3,5 3, X 3,92 4,00 3,70 3,94 4,00 Kategori Baik Baik Baik Baik Baik 396

194 c. Guru memberikan tugas rumah kepada peserta didik. 4 5 Pengelolaan Waktu a. Guru mengawali dan mengakhiri kegiatan pembelajaran tepat pada waktunya. Suasana Kelas a. Peserta didik antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. b. Guru antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran ,00 Baik 4,00 Baik Jumlah 77,5 78,5 Reliabilitas (%) 99,36 B. Evaluasi Pembelajaran RPP 03 Rata- Aspek yang diamati P P2 X Kategori Guru menyusun kisi-kisi tes hasil belajar. Guru menyusun tes hasil belajar lengkap dengan kunci jawaban Guru menyusun kuis lengkap dengan kunci jawaban dan pedoman penskoran. Guru menyusun soal dengan klasifikasi C sampai dengan C 6. Jumlah 6 6 Reliabilitas (%) 00 4,00 397

195 A. No 3 2 Pelaksanaan Pembelajaran Aspek yang diamati Kegiatan Pendahuluan a. Guru memotivasi peserta didik. b. Guru menyampaikan indikator tujuan pembelajaran. c. Guru menyiapkan bahan ajar dan LKPD yang akan diselesaikan peserta didik Kegiatan Inti Elaborasi a. Guru menyajikan informasi mengenai materi yang diajarkan b. Guru memberikan tes awal kepada peserta didik Eksplorasi a. Guru menjelaskan kepada peserta didik mengenai pembagian kelompok. b. Guru membimbing setiap individu/kelompok melakukan eksperimen dan menyelesaikan tugas-tugas yang ada dalam LKPD. c. Guru membimbing peserta didik dalam merancang eksperimen. d. Guru memberikan bantuan kepada kelompok jika ada kesulitan. e. Guru menghentikan diksusi, jika guru benar-benar yakin semua peserta didik telah menguasai materi pelajaran. Konfirmasi a. Guru meminta satu atau dua kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok sebagai hasil dari kerja semua anggota kelompok. b. Guru memfasilitas peserta didik untuk untuk menanggapi hasil diskusi dari kelompok penyaji. c. Guru mengevaluasi hasil diskusi dan menyempurnakan jawaban peserta didik serta memberikan penguatan terhadap materi yang dipelajari. d. Guru memberikan kuis kepada peserta didik. Kegiatan Penutup a. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik. RPP 04 b. Guru membimbing peserta didik membuat rangkuman. P P , Ratarata , X 4,00 4,00 3,85 4,00 4,00 Kategori Baik Baik Baik Baik Baik 398

196 c. Guru memberikan tugas rumah kepada peserta didik. 4 5 Pengelolaan Waktu a. Guru mengawali dan mengakhiri kegiatan pembelajaran tepat pada waktunya. Suasana Kelas a. Peserta didik antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. b. Guru antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. 3,5 3,5 3, ,50 Baik 4,00 Baik Jumlah 78,5 79 Reliabilitas (%) 99,68 B. Evaluasi Pembelajaran RPP 04 Rata- Aspek yang diamati P P2 X Kategori Guru menyusun kisi-kisi tes hasil belajar. Guru menyusun tes hasil belajar lengkap dengan kunci jawaban Guru menyusun kuis lengkap dengan kunci jawaban dan pedoman penskoran. Guru menyusun soal dengan klasifikasi C sampai dengan C 6. Jumlah 6 6 Reliabilitas (%) 00 4,00 399

197 A. No 3 2 Pelaksanaan Pembelajaran Aspek yang diamati Kegiatan Pendahuluan a. Guru memotivasi peserta didik. b. Guru menyampaikan indikator tujuan pembelajaran. c. Guru menyiapkan bahan ajar dan LKPD yang akan diselesaikan peserta didik Kegiatan Inti Elaborasi a. Guru menyajikan informasi mengenai materi yang diajarkan b. Guru memberikan tes awal kepada peserta didik Eksplorasi a. Guru menjelaskan kepada peserta didik mengenai pembagian kelompok. b. Guru membimbing setiap individu/kelompok melakukan eksperimen dan menyelesaikan tugas-tugas yang ada dalam LKPD. c. Guru membimbing peserta didik dalam merancang eksperimen. d. Guru memberikan bantuan kepada kelompok jika ada kesulitan. e. Guru menghentikan diksusi, jika guru benar-benar yakin semua peserta didik telah menguasai materi pelajaran. Konfirmasi a. Guru meminta satu atau dua kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok sebagai hasil dari kerja semua anggota kelompok. b. Guru memfasilitas peserta didik untuk untuk menanggapi hasil diskusi dari kelompok penyaji. c. Guru mengevaluasi hasil diskusi dan menyempurnakan jawaban peserta didik serta memberikan penguatan terhadap materi yang dipelajari. d. Guru memberikan kuis kepada peserta 4 4 didik. Kegiatan Penutup a. Guru memberikan penghargaan kepada 4 4 kelompok yang kinerjanya baik. RPP 05 b. Guru membimbing peserta didik membuat rangkuman. P P , Ratarata , X 4,00 4,00 3,95 4,00 4,00 Kategori Baik Baik Baik Baik Baik 400

198 c. Guru memberikan tugas rumah kepada peserta didik. 4 5 Pengelolaan Waktu a. Guru mengawali dan mengakhiri kegiatan pembelajaran tepat pada waktunya. Suasana Kelas a. Peserta didik antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. b. Guru antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran ,00 Baik 4,00 Baik Jumlah 79,5 80 Reliabilitas (%) 99,69 B. Evaluasi Pembelajaran RPP 05 Rata- Aspek yang diamati P P2 X Kategori Guru menyusun kisi-kisi tes hasil belajar. Guru menyusun tes hasil belajar lengkap dengan kunci jawaban Guru menyusun kuis lengkap dengan kunci jawaban dan pedoman penskoran. Guru menyusun soal dengan klasifikasi C sampai dengan C 6. Jumlah 6 6 Reliabilitas (%) 00 4,00 40

199 Lampiran 5 SKOR KEMAJUAN PESERTA DIDIK SECARA INDIVIDU DAN KELOMPOK a. Skor Kemajuan Peserta Didik Secara Individu dan Kelompok pada RPP 0 Kelompok I II III IV V KPD Nilai Tes Nilai Kuis Awal FSM MST AMG PRH CH SFS ARZ JFB EMS VAN AFA PK BBG JSP DFR SAS JRE CSI INK SN GMA REM IS ML Individu 30 Perkembangan Nilai Kelompok Kriteria Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Hebat 402

200 VI VII IPK VFA WWW ASR BSM SAG Sumber: Data Olahan Peneliti H AES EP MSB ODS WSP Kelompok Hebat Kelompok Hebat b. Skor Kemajuan Peserta Didik Secara Individu dan Kelompok pada RPP 02 Kelompok I II III KPD Nilai Tes Nilai Kuis Awal FSM MST AMG PRH CH SFS ARZ JFB EMS VAN AFA PK BBG Perkembangan Nilai Individu Kelompok Kriteria Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Hebat 403

201 JSP DFR SAS IV JRE 6 74 CSI INK SN GMA V REM IS 6 74 ML 6 65 IPK VFA VI WWW 6 65 ASR BSM 6 74 SAG VII H AES 6 65 EP 6 74 MSB ODS WSP Sumber: Data Olahan Peneliti Kelompok Super Kelompok Super Kelompok Hebat Kelompok Hebat 404

202 c. Skor Kemajuan Peserta Didik Secara Individu dan Kelompok pada RPP 03 Kelompok I II III IV V VI KdS Nilai Tes Nilai Kuis Awal FSM MST AMG PRH CH SFS ARZ JFB EMS VAN AFA PK BBG JSP DFR SAS JRE CSI INK SN GMA REM IS ML IPK VFA WWW ASR Perkembangan Nilai Individu Kelompok Kriteria Kelompok Super Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Super Kelompok Hebat 405

203 BSM SAG VII H AES EP MSB ODS WSP Sumber: Data Olahan Peneliti ,3 Kelompok Hebat d. Skor Kemajuan Peserta Didik Secara Individu dan Kelompok pada RPP 04 Kelompok I II III IV KPD Nilai Tes Nilai Kuis Awal FSM MST AMG PRH CH SFS ARZ JFB EMS VAN AFA PK BBG JSP DFR SAS JRE Perkembangan Nilai Individu Kelompok 24 Kriteria Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Hebat 406

204 CSI 5 59 INK SN GMA 73 8 V REM IS ML IPK VFA VI WWW ASR BSM 5 59 SAG VII H AES EP 5 59 MSB ODS WSP Sumber: Data Olahan Peneliti Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Hebat 407

205 e. Skor Kemajuan Peserta Didik Secara Individu dan Kelompok pada RPP 05 Kelompok I II III IV V VI KPD Nilai Tes Nilai Kuis Awal FSM MST AMG PRH CH SFS ARZ JFB EMS VAN AFA PK BBG JSP DFR SAS JRE CSI INK SN GMA REM IS ML IPK VFA WWW ASR Perkembangan Nilai Individu Kelompok Kriteria Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Hebat Kelompok Hebat 408

206 VII Sumber: BSM SAG H AES EP MSB ODS WSP Data Olahan Peneliti ,67 Kelompok Hebat 409

207

208

209

210

211

212

213

214

215 48

216 49

217 4

218 42

219 422

220

MODUL FISIKA SMA Kelas 10

MODUL FISIKA SMA Kelas 10 SMA Kelas 10 A. Fluida Statis Fluida statis membahas tentang gaya dan tekanan pada zat alir yang tidak bergerak. Zat yang termasuk zat alir adalah zat cair dan gas. Setiap zat baik padat, cair maupun gas

Lebih terperinci

FIsika KTSP & K-13 FLUIDA STATIS. K e l a s. A. Fluida

FIsika KTSP & K-13 FLUIDA STATIS. K e l a s. A. Fluida KTSP & K-13 FIsika K e l a s XI FLUID STTIS Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami definisi fluida statis.. Memahami sifat-sifat fluida

Lebih terperinci

Melalui kegiatan diskusi dan praktikum, peserta didik diharapkan dapat: 1. Merencanakan eksperimen tentang gaya apung

Melalui kegiatan diskusi dan praktikum, peserta didik diharapkan dapat: 1. Merencanakan eksperimen tentang gaya apung RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP) Nomor : 6 Kelas/Semester : X/2 Materi Pembelajaran : Fluida Statis Alokasi Waktu : 9 45 menit Jumlah Pertemuan : 3 kali A. Kompetensi Dasar 3.7. Menerapkan hukum-hukum

Lebih terperinci

STRUKTURISASI MATERI. Fluida statis ALFIAH INDRIASTUTI

STRUKTURISASI MATERI. Fluida statis ALFIAH INDRIASTUTI STRUKTURISASI MATERI Fluida statis ALFIAH INDRIASTUTI STRUKTURISASI MATERI Fluida Statis Tekanan hidrostatik Zat Cair Gas Fluida Fluida statis Hukum Pascal Hukum Archimedes Tegangan Permukaan A. Tekanan

Lebih terperinci

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ( LKPD )

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ( LKPD ) LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ( LKPD ) Mata Pelajaran Materi Pokok : FISIKA : Fluida Statik NAMA KELOMPOK : ANGGOTA : 1.. 3. 4. 5. Kompetensi Dasar Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida

Lebih terperinci

FLUIDA STATIS 15B08001 ALFIAH INDRIASTUTI

FLUIDA STATIS 15B08001 ALFIAH INDRIASTUTI 2016 FLUIDA STATIS 15B08001 ALFIAH INDRIASTUTI 1 FLUIDA STATIS Fluida meliputi zat cair dan gas. Fluida Statis adalah fluida yang berada dalam fase tidak bergerak (diam) atau fluida dalam keadaan bergerak

Lebih terperinci

PERTEMUAN III HIDROSTATISTIKA

PERTEMUAN III HIDROSTATISTIKA PERTEMUAN III HIDROSTATISTIKA Pengenalan Statika Fluida (Hidrostatik) Hidrostatika adalah ilmu yang mempelajari perilaku zat cair dalam keadaan diam. Konsep Tekanan Tekanan : jumlah gaya tiap satuan luas

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis deskriptif data penelitian dan pembahasan dapat

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis deskriptif data penelitian dan pembahasan dapat BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis deskriptif data penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan secara umum bahwa hasil pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe

Lebih terperinci

Fluida adalah suatu zat yang dapat berubah bentuk sesuai dengan wadahnya dan dapat mengalir (cair dan gas).

Fluida adalah suatu zat yang dapat berubah bentuk sesuai dengan wadahnya dan dapat mengalir (cair dan gas). Fluida Statis Fluida adalah suatu zat yang dapat berubah bentuk sesuai dengan wadahnya dan dapat mengalir (cair dan gas). Fluida statis adalah fluida diam atau fluida yang tidak mengalami perpindahan bagianbagiannya

Lebih terperinci

RANGKUMAN MATERI TEKANAN MATA PELAJARAN IPA TERPADU KELAS 8 SMP NEGERI 55 JAKARTA

RANGKUMAN MATERI TEKANAN MATA PELAJARAN IPA TERPADU KELAS 8 SMP NEGERI 55 JAKARTA RANGKUMAN MATERI TEKANAN MATA PELAJARAN IPA TERPADU KELAS 8 SMP NEGERI 55 JAKARTA A. Tekanan zat padat Pada saat kita berjalan di atas tanah yang berlumpur jejak kaki kita akan tampak membekas lebih dalam

Lebih terperinci

BAB FLUIDA. 7.1 Massa Jenis, Tekanan, dan Tekanan Hidrostatis

BAB FLUIDA. 7.1 Massa Jenis, Tekanan, dan Tekanan Hidrostatis 1 BAB FLUIDA 7.1 Massa Jenis, Tekanan, dan Tekanan Hidrostatis Massa Jenis Fluida adalah zat yang dapat mengalir dan memberikan sedikit hambatan terhadap perubahan bentuk ketika ditekan. Yang termasuk

Lebih terperinci

FLUIDA. Staf Pengajar Fisika Departemen Fisika FMIPA Universitas Indonesia

FLUIDA. Staf Pengajar Fisika Departemen Fisika FMIPA Universitas Indonesia FLUIDA Staf Pengajar Fisika Departemen Fisika FMIPA Universitas Indonesia FLUIDA Fluida merupakan sesuatu yang dapat mengalir sehingga sering disebut sebagai zat alir. Fasa zat cair dan gas termasuk ke

Lebih terperinci

9/17/ FLUIDA. Padat. Fase materi Cair. Gas

9/17/ FLUIDA. Padat. Fase materi Cair. Gas 6. FLUIDA 9/17/01 Padat Fase materi Cair Gas 1 1 Massa Jenis dan Gravitasi Khusus 9/17/01 m ρ Massa jenis, rho (kg/m 3 ) V Contoh (1): Berapa massa bola besi yang padat dengan radius 18 cm? Jawaban: m

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah :... Kelas/Semester : XI/2 Mata Pelajaran : IPA Alokasi waktu : 2 x 45 ( 1x pertemuan ) A. Standar Kompetensi Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik

Lebih terperinci

F L U I D A. Besaran MKS CGS W Newton Dyne. D n/m 3 dyne/cm 3 g m/det 2 cm/det 2

F L U I D A. Besaran MKS CGS W Newton Dyne. D n/m 3 dyne/cm 3 g m/det 2 cm/det 2 F L U I D A Pengertian Fluida. Fluida adalah zat yang dapat mengalir atau sering disebut Zat Alir. Jadi perkataan fluida dapat mencakup zat cair atau gas. Antara zat cair dan gas dapat dibedakan : Zat

Lebih terperinci

LEMBAR PENILAIAN. 1. Teknik Penilaian dan bentuk instrument Bentuk Instrumen. Portofolio (laporan percobaan) Panduan Penyusunan Portofolio

LEMBAR PENILAIAN. 1. Teknik Penilaian dan bentuk instrument Bentuk Instrumen. Portofolio (laporan percobaan) Panduan Penyusunan Portofolio LEMBAR PENILAIAN 1. Teknik Penilaian dan bentuk instrument Teknik Bentuk Instrumen Pengamatan Sikap Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik Tes Tertulis Pilihan Ganda dan Uraian Tes Unjuk Kerja Uji Petik Kerja

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI :

STANDAR KOMPETENSI : STANDAR KOMPETENSI : Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari KOMPETENSI DASAR Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair, dan gas serta penerapannya dalam kehidupan seharihari

Lebih terperinci

BAB FLUIDA A. 150 N.

BAB FLUIDA A. 150 N. 1 BAB FLUIDA I. SOAL PILIHAN GANDA Jika tidak diketahui dalam soal, gunakan g = 10 m/s 2, tekanan atmosfer p 0 = 1,0 x 105 Pa, dan massa jenis air = 1.000 kg/m 3. dinyatakan dalam meter). Jika tekanan

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN LAMPIRAN Lampiran 1 SILABUS PEMBELAJARAN Sekolah : SMA Perintis Bandar Lampung Mata Pelajaran : FISIKA Kelas : XI (Sebelas) Semester : 2 (Dua) Standar Kompetenai : 2. Menerapkan Konsep dan Prinsip Mekanika

Lebih terperinci

siswa mampu menentukan hubungan tekanan, gaya yang bekerja dan luas permukaan. tanah liat, nampan, balok kayu, balok besi, balok alumunium.

siswa mampu menentukan hubungan tekanan, gaya yang bekerja dan luas permukaan. tanah liat, nampan, balok kayu, balok besi, balok alumunium. 6.5 Tekanan Apa kamu pernah mendengar orang terkena penyakit darah tinggi? Hal itu terjadi karena adanya penyempitan pada pembuluh darah. Kejadian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara besar tekanan

Lebih terperinci

Soal No. 2 Seorang anak hendak menaikkan batu bermassa 1 ton dengan alat seperti gambar berikut!

Soal No. 2 Seorang anak hendak menaikkan batu bermassa 1 ton dengan alat seperti gambar berikut! Fluida Statis Fisikastudycenter.com- Contoh Soal dan tentang Fluida Statis, Materi Fisika kelas 2 SMA. Cakupan : tekanan hidrostatis, tekanan total, penggunaan hukum Pascal, bejana berhubungan, viskositas,

Lebih terperinci

Dengan P = selisih tekanan. Gambar 2.2 Bejana Berhubungan (2.1) (2.2) (2.3)

Dengan P = selisih tekanan. Gambar 2.2 Bejana Berhubungan (2.1) (2.2) (2.3) FLUIDA STATIS 1. Tekanan Hidrostatis Tekanan (P) adalah gaya yang bekerja tiap satuan luas. Dalam Sistem Internasional (SI), satuan tekanan adalah N/m 2, yang disebut juga dengan pascal (Pa). Gaya F yang

Lebih terperinci

K13 Antiremed Kelas 10 Fisika

K13 Antiremed Kelas 10 Fisika K3 Antiremed Kelas 0 Fisika Persiapan UTS Semester Genap Halaman 0. Sebuah pegas disusun paralel dengan masingmasing konstanta sebesar k = 300 N/m dan k 2 = 600 N/m. Jika pada pegas tersebut diberikan

Lebih terperinci

FISIKA STATIKA FLUIDA SMK PERGURUAN CIKINI

FISIKA STATIKA FLUIDA SMK PERGURUAN CIKINI FISIKA STATIKA FLUIDA SMK PERGURUAN CIKINI MASSA JENIS Massa jenis atau kerapatan suatu zat didefinisikan sebagai perbandingan massa dengan olum zat tersebut m V ρ = massa jenis zat (kg/m 3 ) m = massa

Lebih terperinci

ANTIREMED KELAS 10 FISIKA Fluida Statis - Latihan Soal

ANTIREMED KELAS 10 FISIKA Fluida Statis - Latihan Soal ANTIREMED KELAS 10 FISIKA Fluida Statis - Latihan Soal Doc. Name: K13AR10FIS0601 Version : 2014-09 halaman 1 01. Seorang wanita bermassa 45 kg memakai sepatu hak tinggi dengan luas permukaan bawah hak

Lebih terperinci

IPA 1 SMA N 7 Kupang yang mencakup: perencanaan pembelajaran

IPA 1 SMA N 7 Kupang yang mencakup: perencanaan pembelajaran BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa : a. Kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran dengan menerapkan pendekatan kontekstual materi fluida

Lebih terperinci

F L U I D A TIM FISIKA

F L U I D A TIM FISIKA L U I D A TIM ISIKA 1 Materi Kuliah luida dan enomena luida Massa Jenis Tekanan Prinsip Pascal Prinsip Archimedes LUIDA luida merupakan sesuatu yang dapat mengalir sehingga sering disebut sebagai zat alir.

Lebih terperinci

Soal No. 2 Seorang anak hendak menaikkan batu bermassa 1 ton dengan alat seperti gambar berikut!

Soal No. 2 Seorang anak hendak menaikkan batu bermassa 1 ton dengan alat seperti gambar berikut! Fluida Statis Fisikastudycenter.com- Contoh Soal dan tentang Fluida Statis, Materi Fisika kelas 2 SMA. Cakupan : tekanan hidrostatis, tekanan total, penggunaan hukum Pascal, bejana berhubungan, viskositas,

Lebih terperinci

1. Menjelaskan konsep hukum Pascal 2. Menemukan persamaan hukum Pascal 3. Merangkum dan menjelaskan aplikasi hukum Pascal dalam kehidupan sehari-hari

1. Menjelaskan konsep hukum Pascal 2. Menemukan persamaan hukum Pascal 3. Merangkum dan menjelaskan aplikasi hukum Pascal dalam kehidupan sehari-hari MATERI POKOK 1. Bunyi Hukum Pascal 2. Persamaan Hukum Pascal 3. Aplikasi hukum Pascal dalam kehidupan sehari-hari TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menjelaskan konsep hukum Pascal 2. Menemukan persamaan hukum Pascal

Lebih terperinci

TEGANGAN PERMUKAAN MATERI POKOK

TEGANGAN PERMUKAAN MATERI POKOK MATERI POKOK 1. Pengertian tegangan permukaan 2. Penyebab tegangan permukaan 3. Metode pengukuran tegangan permukaan 4. Menghitung tegangan permukaan 5. Tegangan di dalam sebuah gelembung 6. Tekanan di

Lebih terperinci

Minggu 1 Tekanan Hidrolika (Hydraulic Pressure)

Minggu 1 Tekanan Hidrolika (Hydraulic Pressure) Minggu 1 Tekanan Hidrolika (Hydraulic Pressure) Disiapkan oleh: Bimastyaji Surya Ramadan ST MT Team Teaching: Ir. Chandra Hassan Dip.HE, M.Sc Pengantar Fluida Hidrolika Hidraulika merupakan satu topik

Lebih terperinci

BAB 5 TEKANAN. Tekanan merupakan gaya yang bekerja pada satuan luas bidang tekan, atau dengan definisi lain bahwa tekanan adalah gaya persatuan luas.

BAB 5 TEKANAN. Tekanan merupakan gaya yang bekerja pada satuan luas bidang tekan, atau dengan definisi lain bahwa tekanan adalah gaya persatuan luas. BAB 5 TEKANAN A. Tekanan Pada Zat Padat Bila zat padat seperti balok diberi gaya dari atas akan menimbulkan tekanan. Pada tekanan zat padat berlaku: a. Bila balok yang sama ditekan pada tanah yang lembek

Lebih terperinci

TEKANAN. Tahukah kamu apakah Tekanan itu? Sebelum mengetahui definisi tekanan, marilah kita memahami

TEKANAN. Tahukah kamu apakah Tekanan itu? Sebelum mengetahui definisi tekanan, marilah kita memahami TEKANAN A. Pengertian Tahukah kamu apakah Tekanan itu? Sebelum mengetahui definisi tekanan, marilah kita memahami apakah konsep tekanan itu. Sebelumnya, pernahkah kalian memperhatikan kaki unggas seperti

Lebih terperinci

Blangko Angket Uji Lapangan

Blangko Angket Uji Lapangan Lampiran 1 Blangko Angket Uji Lapangan PETUNJUK: Berilah tanda centang ) pada kolom pilihan yang tersedia. No. Pernyataan 1. Tampilan media pembelajaran menarik. 2. Instruksi dan peraturan permainan dapat

Lebih terperinci

FIS-3.3/4.3/5/3-3. Fluida Statis UNTUK KELAS XI MIPA SMA NEGERI 5 MATARAM

FIS-3.3/4.3/5/3-3. Fluida Statis UNTUK KELAS XI MIPA SMA NEGERI 5 MATARAM FIS-3.3/4.3/5/3-3 Fluida Statis UNTUK KELAS XI MIPA SMA NEGERI 5 MATARAM Bab 2 Fluida Statis A. Identitas A. Nama Mata Pelajaran : Fisika B. Semester : 1 C. Kompetensi Dasar : 3.3 Menerapkan hukum-hukum

Lebih terperinci

- - TEKANAN - - dlp3tekanan

- - TEKANAN - - dlp3tekanan - - TEKANAN - - Modul ini singkron dengan Aplikasi Android, Download melalui Play Store di HP Kamu, ketik di pencarian dlp3tekanan Jika Kamu kesulitan, Tanyakan ke tentor bagaimana cara downloadnya. Aplikasi

Lebih terperinci

SET 04 MEKANIKA FLUIDA. Fluida adalah zat yang dapat mengalir dan memberikan sedikit hambatan terhadap perubahan bentuk ketika ditekan.

SET 04 MEKANIKA FLUIDA. Fluida adalah zat yang dapat mengalir dan memberikan sedikit hambatan terhadap perubahan bentuk ketika ditekan. 04 MTERI DN LTIHN SOL SMPTN TOP LEVEL - XII SM FISIK SET 04 MEKNIK FLUID Fluida adalah zat yang dapat mengalir dan memberikan sedikit hambatan terhadap perubahan bentuk ketika ditekan.. FlUid sttis a.

Lebih terperinci

Ciri dari fluida adalah 1. Mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah

Ciri dari fluida adalah 1. Mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah Fluida adalah zat aliar, atau dengan kata lain zat yang dapat mengalir. Ilmu yang mempelajari tentang fluida adalah mekanika fluida. Fluida ada 2 macam : cairan dan gas. Ciri dari fluida adalah 1. Mengalir

Lebih terperinci

Fisika Dasar I (FI-321) Mekanika Zat Padat dan Fluida

Fisika Dasar I (FI-321) Mekanika Zat Padat dan Fluida Fisika Dasar I (FI-321) Topik hari ini (minggu 11) Mekanika Zat Padat dan Fluida Keadaan Zat/Bahan Padat Cair Gas Plasma Kita akan membahas: Sifat mekanis zat padat dan fluida (diam dan bergerak) Kerapatan

Lebih terperinci

Bab VII Mekanika Fluida

Bab VII Mekanika Fluida Bab VII Mekanika Fluida Sumber : Internet.www.kemiki.com. Fluida bergerak dan mengalir akibat dari adanya perbedaan tekanan pada dua bagian yang berbeda. Sifat tersebut dapat dimanfaatkan dalam bidang

Lebih terperinci

Fisika Umum (MA101) Zat Padat dan Fluida Kerapatan dan Tekanan Gaya Apung Prinsip Archimedes Gerak Fluida

Fisika Umum (MA101) Zat Padat dan Fluida Kerapatan dan Tekanan Gaya Apung Prinsip Archimedes Gerak Fluida Fisika Umum (MA101) Topik hari ini: Zat Padat dan Fluida Kerapatan dan Tekanan Gaya Apung Prinsip Archimedes Gerak Fluida Zat Padat dan Fluida Pertanyaan Apa itu fluida? 1. Cairan 2. Gas 3. Sesuatu yang

Lebih terperinci

γ adalah tegangan permukaan satuannya adalah N/m

γ adalah tegangan permukaan satuannya adalah N/m 4. Tegangan Permukaan Tegangan permukaan fluida adalah kecenderungan permukaan fluida untuk meregang sehingga permukaannya seperti ditutupi oleh selaput karena adanya gaya tarik menarik sesama molekul

Lebih terperinci

Fluida Viskositas Hidrometer Tekanan Kapilaritas Kontiunitas. Kampas Rem

Fluida Viskositas Hidrometer Tekanan Kapilaritas Kontiunitas. Kampas Rem BAB 8 FLUIDA Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi pada bab ini, diharapkan Anda mampu menganalisis, menginterpretasikan, dan menyelesaikan permasalahan yang terkait dengan konsep dan hukum-hukum

Lebih terperinci

Fluida Statik & Dinamik

Fluida Statik & Dinamik Pendahuluan Fluida Statik & Dinamik Fluida didefinisikan sebagai zat yang dapat mengalir yaitu zat cair dan zat gas(termasuk gas yang terionisasi atau plasma) tetapi zat padat pada temperatur tertentu

Lebih terperinci

MODUL MATA PELAJARAN IPA

MODUL MATA PELAJARAN IPA KERJASAMA DINAS PENDIDIKAN KOTA SURABAYA DENGAN FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA MODUL MATA PELAJARAN IPA Tekanan zat cair untuk kegiatan PELATIHAN PENINGKATAN MUTU GURU DINAS PENDIDIKAN KOTA

Lebih terperinci

HANDOUT. Hukum Pokok Hidrostatis & Hukum Pascal. Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester : X / 2. Jumlah Pertemuan : 1 Pertemuan

HANDOUT. Hukum Pokok Hidrostatis & Hukum Pascal. Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester : X / 2. Jumlah Pertemuan : 1 Pertemuan HANDOUT Hukum Pokok Hidrostatis & Hukum Pascal Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester : X / 2 Materi Pokok : Fluida Statis Jumlah Pertemuan : 1 Pertemuan Alokasi Waktu : 3 x 45 Menit A.

Lebih terperinci

Melalui kegiatan diskusi dan praktikum, peserta didik diharapkan dapat: 1. Merencanakan eksperimen tentang gaya apung

Melalui kegiatan diskusi dan praktikum, peserta didik diharapkan dapat: 1. Merencanakan eksperimen tentang gaya apung RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP) Nomor : 6 Kelas/Semester : X/2 Materi Pembelajaran : Fluida Statis Alokasi Waktu : 9 45 menit Jumlah Pertemuan : 3 kali A. Kompetensi Dasar 3.7. Menerapkan hukum-hukum

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP Negeri 1 Bancar Kelas / Semester : VIII (Delapan) / II (Dua) Mata Pelajaran : Fisika-Kimia) Alokasi waktu : 8 X 40 ( 4 X pertemuan ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Standar Kompetensi

Lebih terperinci

Materi Fluida Statik Siklus 1.

Materi Fluida Statik Siklus 1. Materi Fluida Statik Siklus 1. Untuk pembelajaran besok, kita akan belajar tentang dua hal berikut ini : Hukum Utama Hidrostatis Fluida adalah zat yang dapat mengalir dan berubah bentuk (dapat dimampatkan)

Lebih terperinci

MEKANIKA FLUIDA A. Statika Fluida

MEKANIKA FLUIDA A. Statika Fluida MEKANIKA FLUIDA Fluida atau zat alir adalah zat yang dapat mengalir. Zat cair dan gas adalah fluida, jelas bahwa bukan benda tegar, sebab jarak antara dua partikel di dalam fluida tidaklah tetap. Molekul-molekul

Lebih terperinci

BBM 9 FLUIDA PENDAHULUAN

BBM 9 FLUIDA PENDAHULUAN BBM 9 FLUIDA PENDAHULUAN Bahan Belajar Mandiri (BBM) ini merupakan BBM kesembilan dari mata kuliah Konsep Dasar Fisika untuk SD yang menjelaskan konsep fluida. Konsep fluida ini dibagi kedalam dua cakupan,

Lebih terperinci

Fisika Dasar I (FI-321)

Fisika Dasar I (FI-321) Fisika Dasar I (FI-321) Topik hari ini (minggu 11) Statika dan Dinamika Fluida Pertanyaan Apakah fluida itu? 1. Cairan 2. Gas 3. Sesuatu yang dapat mengalir 4. Sesuatu yang dapat berubah mengikuti bentuk

Lebih terperinci

LAPORAN EKSPERIMEN FISIKA I TEKANAN FLUIDA DAN HUKUM PASCAL (FL 2 )

LAPORAN EKSPERIMEN FISIKA I TEKANAN FLUIDA DAN HUKUM PASCAL (FL 2 ) LAPORAN EKSPERIMEN FISIKA I TEKANAN FLUIDA DAN HUKUM PASCAL (FL 2 ) OLEH SANDY RADJAH 1206061026 FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK UNIVERSITAS NUSA CENDANA KUPANG 2014 A. Judul Percobaan : TEKANAN FLUIDA DAN HUKUM

Lebih terperinci

BAB II REMEDIASI HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING

BAB II REMEDIASI HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING BAB II REMEDIASI HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING A. Remediasi 1. Pengertian Remediasi Pembelajaran remedial merupakan salah satu metode pembelajaran dalam upaya meningkatkan

Lebih terperinci

FLUIDA STATIS. 1. Perhatikan gambar, tabung yang penuh berisi air keluar melalui lubang A, B dan C

FLUIDA STATIS. 1. Perhatikan gambar, tabung yang penuh berisi air keluar melalui lubang A, B dan C Nama :... Kelas :... FLUIDA STATIS Standar Kompetensi : 8. Menerapkan konsep dan prinsip pada mekanika klasik sistem kontinu (benda tegar dan fluida) dalam penyelesaian masalah. Kompetensi dasar : 8.2.

Lebih terperinci

Fisika Umum (MA-301) Sifat-sifat Zat Padat Gas Cair Plasma

Fisika Umum (MA-301) Sifat-sifat Zat Padat Gas Cair Plasma Fisika Umum (MA-301) Topik hari ini (minggu 4) Sifat-sifat Zat Padat Gas Cair Plasma Sifat Atomik Zat Molekul Atom Inti Atom Proton dan neutron Quarks: up, down, strange, charmed, bottom, and top Antimateri

Lebih terperinci

Materi Kuliah: - Tegangan Permukaan - Fluida Mengalir - Kontinuitas - Persamaan Bernouli - Viskositas

Materi Kuliah: - Tegangan Permukaan - Fluida Mengalir - Kontinuitas - Persamaan Bernouli - Viskositas Materi Kuliah: - Tegangan Permukaan - Fluida Mengalir - Kontinuitas - Persamaan Bernouli - Viskositas Staf Pengajar Fisika Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya Beberapa topik tegangan permukaan

Lebih terperinci

ANTIREMED KELAS 10 FISIKA

ANTIREMED KELAS 10 FISIKA ANTIREMED KELAS 10 FISIKA Persiapan UTS Doc. Name: AR10FIS0UTS Doc. Version: 014-10 halaman 1 01. Grafik di bawah ini melukiskan hubungan antara gaya F yang bekerja pada kawat dan pertambahan panjang /

Lebih terperinci

Dokumen penerbit. Konsep Zat berdasarkan. mempengaruhi. Kohesi

Dokumen penerbit. Konsep Zat berdasarkan. mempengaruhi. Kohesi BAB 4 KONSEP ZAT Dokumen penerbit Kompetensi Dasar: Menyelidiki sifat-sifat zat berdasarkan wujudnya dan penerapannya dalam kehidupan sehari hari. Mendeskripsikan konsep massa jenis dalam kehidupan sehari-hari.

Lebih terperinci

B. FLUIDA DINAMIS. Fluida 149

B. FLUIDA DINAMIS. Fluida 149 B. FLUIDA DINAMIS Fluida dinamis adalah fluida yang mengalami perpindahan bagianbagiannya. Pokok-pokok bahasan yang berkaitan dengan fluida bergerak, antara lain, viskositas, persamaan kontinuitas, hukum

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas / Semester Peminatan Materi Pokok Alokasi Waktu : SMA Negeri 1 Pagak : Fisika : X / Dua : MIA : Fluida Statik : 4 3 JP A. Kompetensi

Lebih terperinci

Hidrostatika dan Hidrodinamika 32 F L U I D A

Hidrostatika dan Hidrodinamika 32 F L U I D A Hidrostatika dan Hidrodinamika 32 F L U I D A Pengertian Fluida. Fluida adalah zat yang dapat mengalir atau sering disebut Zat Alir. Jadi perkataan fluida dapat mencakup zat cair atau gas. Antara zat cair

Lebih terperinci

RENPEL TEKANAN PADA BENDA PADAT, CAIR DAN GAS NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KELAS/SEMESTER : ALOKASI WAKTU : 6 JAM PELAJARAN

RENPEL TEKANAN PADA BENDA PADAT, CAIR DAN GAS NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KELAS/SEMESTER : ALOKASI WAKTU : 6 JAM PELAJARAN RENPEL TEKANAN PADA BENDA PADAT, CAIR DAN GAS NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KELAS/SEMESTER : ALOKASI WAKTU : 6 JAM PELAJARAN STANDAR KOMPETENSI 1. Mengenali perkembangan dan hakikat sains serta melakukan

Lebih terperinci

P E T A K O N S E P. Zat dan Wujudnya. Massa Jenis Zat Wujud Zat Partikel Zat. Perubahan Wujud Zat Susunan dan Gerak Partikel Zat

P E T A K O N S E P. Zat dan Wujudnya. Massa Jenis Zat Wujud Zat Partikel Zat. Perubahan Wujud Zat Susunan dan Gerak Partikel Zat Zat dan Wujudnya P E T A K O N S E P Zat dan Wujudnya Massa Jenis Zat Wujud Zat Partikel Zat Perubahan Wujud Zat Susunan dan Gerak Partikel Zat Gaya Tarik Antarpartikel Zat Pengertian Zat Zat adalah Sesuatu

Lebih terperinci

MEKANIKA FLUIDA DI SUSUN OLEH : ADE IRMA

MEKANIKA FLUIDA DI SUSUN OLEH : ADE IRMA MEKANIKA FLUIDA DI SUSUN OLEH : ADE IRMA 13321070 4 Konsep Dasar Mekanika Fluida Fluida adalah zat yang berdeformasi terus menerus selama dipengaruhi oleh suatutegangan geser.mekanika fluida disiplin ilmu

Lebih terperinci

TEKANAN. Kamu dapat menyelidiki tekanan pada benda padat, cair dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Tekanan terdiri atas

TEKANAN. Kamu dapat menyelidiki tekanan pada benda padat, cair dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Tekanan terdiri atas n Tekanan BAB XX TEKANAN Tujuan Pembelajaran Kamu dapat menyelidiki tekanan pada benda padat, cair dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Peta Konsep Tekanan terdiri atas Tekanan zat padat

Lebih terperinci

Tegangan Permukaan. Fenomena Permukaan FLUIDA 2 TEP-FTP UB. Beberapa topik tegangan permukaan

Tegangan Permukaan. Fenomena Permukaan FLUIDA 2 TEP-FTP UB. Beberapa topik tegangan permukaan Materi Kuliah: - Tegangan Permukaan - Fluida Mengalir - Kontinuitas - Persamaan Bernouli - Viskositas Beberapa topik tegangan permukaan Fenomena permukaan sangat mempengaruhi : Penetrasi melalui membran

Lebih terperinci

LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA TOPIK: FLUIDA. Disusun oleh: Widodo Setiyo Wibowo, M.Pd.

LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA TOPIK: FLUIDA. Disusun oleh: Widodo Setiyo Wibowo, M.Pd. LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA TOPIK: FLUIDA Disusun oleh: Widodo Setiyo Wibowo, M.Pd. Widodo_setiyo@uny.ac.id KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

PEMBINAAN OLIMPIADE FISIKA SMP PROPINSI JAWA BARAT

PEMBINAAN OLIMPIADE FISIKA SMP PROPINSI JAWA BARAT PEMBINAAN OLIMPIADE FISIKA SMP PROPINSI JAWA BARAT LEMBAR SOAL LATIHAN DINAMIKA DAN PANAS Waktu : 60 menit Oleh : Drs. Sutrisno, M.Pd JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

F A. Soal dan Pembahasan UAS Fisika X T.P.2014/2015

F A. Soal dan Pembahasan UAS Fisika X T.P.2014/2015 Soal dan Pembahasan UAS Fisika X T.P.04/05 SOAL PILIHAN GANDA Pada soal bertema fluida, fluida bersifat ideal, yaitu : tidak kompribel, tidak mengalami gekan, alirannya stasioner dan tidak berrotasi pada

Lebih terperinci

Model Modul Program Keahlian : Semua Kelompok Teknologi KATA PENGANTAR

Model Modul Program Keahlian : Semua Kelompok Teknologi KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Kurikulum SMK 2004 adalah perangkat kurikulum yang muatannya memotivasi siswa terampil menggunakan potensi yang ada dalam dirinya. Untuk menunjang itu semua, maka Subdis Pendidikan SMK Dinas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di masa kini telah melahirkan suatu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di masa kini telah melahirkan suatu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di masa kini telah melahirkan suatu era global, dimana manusia dituntut untuk mampu bertindak secara efisien dan efektif.

Lebih terperinci

K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika

K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika Persiapan UTS Semester Ganjil Doc. Name: RK13AR11FIS01UTS Version: 2016-09 halaman 1 01. Empat gaya masing-masing F 1 = 10 N, F 2 = 20 N, F 3 = 10 N dan F 4 = 40 N

Lebih terperinci

3. besarnya gaya yang bekerja pada benda untuk tiap satuan luas, disebut... A. Elastis D. Gaya tekan B. Tegangan E. Gaya C.

3. besarnya gaya yang bekerja pada benda untuk tiap satuan luas, disebut... A. Elastis D. Gaya tekan B. Tegangan E. Gaya C. LATIHAN SOAL PERSIAPAN UJIAN KENAIKAN KELAS BAB 1 ELASTISITAS A. Soal Konsep 1. Sifat benda yan dapat kembali ke bentuk semula setelah gaya yang bekerja pada benda dihilangkan merupakan penjelasan dari...

Lebih terperinci

FLUIDA STATIS RENCANA PROGRAM PENGAJARAN (RPP) Alfiah Indriastuti

FLUIDA STATIS RENCANA PROGRAM PENGAJARAN (RPP) Alfiah Indriastuti FLUIDA STATIS RENCANA PROGRAM PENGAJARAN (RPP) Alfiah Indriastuti Mata Pelajaran Kelas/Semester Peminatan Materi Pokok Alokasi RENCANA PROGRAM PENGAJARAN : Fisika : X/II : MIA : Fluida Statis dan Penerapannya

Lebih terperinci

LAMPIRAN I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

LAMPIRAN I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN LAMPIRAN I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Pertemuan I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN I) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas/ Semester : X/ 2 Sub Materi Pokok : Tekanan

Lebih terperinci

Antiremed Kelas 7 Fisika

Antiremed Kelas 7 Fisika Antiremed Kelas 7 Fisika Zat dan Wujudnya - Latihan Ulangan Doc. Name: AR07FIS0399 Version: 2011-07 halaman 1 01. Contoh dari zat padat adalah... (A) garam, emas dan tembaga (B) uap air, elpiji dan udara

Lebih terperinci

MODEL PEMBELAJARAN. : 2 x 40 menit. Siswa mampu menerapkan konsep gaya dan tekanan untuk menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari.

MODEL PEMBELAJARAN. : 2 x 40 menit. Siswa mampu menerapkan konsep gaya dan tekanan untuk menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. MODEL PEMBELAJARAN Mata Pelajaran atuan pendidikan Materi Pokok Kelas Waktu : ains : ekolah Dasar : Hukum Pascal dan Archimedes : VI : 2 x 40 menit I. KOMPETENI DAAR iswa mampu menerapkan konsep gaya dan

Lebih terperinci

BAB FLUIDA. Logam B mb = 0,10 kg b = kg/m3. = 0,04/8000 m3

BAB FLUIDA. Logam B mb = 0,10 kg b = kg/m3. = 0,04/8000 m3 1 BAB FLUIDA Contoh 7.1 Massa jenis logam paduan Suatu logam paduan terbuat dari 0,04 kg logam A yang massa jenisnya 8 000 kg/m3 dan 0,10 kg logam B yang massa jenisnya 10 000 kg/m3. Tentukan massa jenis

Lebih terperinci

Fisika Umum (MA-301) Topik hari ini Sifat-sifat Zat Padat Gas Cair Plasma

Fisika Umum (MA-301) Topik hari ini Sifat-sifat Zat Padat Gas Cair Plasma Fisika Umum (MA-301) Topik hari ini Sifat-sifat Zat Padat Gas Cair Plasma Sifat Atomik Zat Molekul Atom Inti Atom dan elektron Proton dan neutron Quarks: up, down, strange, charmed, bottom, and top Antimateri

Lebih terperinci

PENDALAMAN MATERI ZAT, WUJUD ZAT, DAN MASSA JENIS

PENDALAMAN MATERI ZAT, WUJUD ZAT, DAN MASSA JENIS PENDALAMAN MATERI ZAT, WUJUD ZAT, DAN MASSA JENIS Zat atau materi adalah sesuatu yang menempati ruang dan memiliki massa. Menempati ruang berarti benda dapat ditempatkan dalam suatu ruang atau wadah tertentu

Lebih terperinci

FLUIDA. Alfiah indriastuti

FLUIDA. Alfiah indriastuti FLUIDA Alfiah indriastuti fluida fluida merupakan sesuatu yang dapat mengalir sehingga sering disebut sebagai zat alir. Fasa zat cair dan gas termasuk kedalam jenis fluida. Fenomena fluida Kenapa kayu-kayu

Lebih terperinci

Rumus Minimal. Debit Q = V/t Q = Av

Rumus Minimal. Debit Q = V/t Q = Av Contoh Soal dan tentang Fluida Dinamis, Materi Fisika kelas 2 SMA. Mencakup debit, persamaan kontinuitas, Hukum Bernoulli dan Toricelli dan gaya angkat pada sayap pesawat. Rumus Minimal Debit Q = V/t Q

Lebih terperinci

F L U I D A. STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah.

F L U I D A. STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. F L U I D A STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. KOMPETENSI DASAR Setelah mempelajari bab ini Kamu dapat menganalisis hukum-hukum

Lebih terperinci

FLUIDA STATIS. Seekor serangga hinggap di atas permukaan air tanpa basah. Penjepit kertas

FLUIDA STATIS. Seekor serangga hinggap di atas permukaan air tanpa basah. Penjepit kertas FLUIDA STATIS TEGANGAN PERMUKAAN Perhatikan gambar di bawah! Seekor serangga hinggap di atas permukaan air tanpa basah. Penjepit kertas yang diletakkan diatas permukaan air akan tetap berada di permukaan.

Lebih terperinci

BAB V FLUIDA TAK BERGERAK

BAB V FLUIDA TAK BERGERAK BAB V FLUIDA TAK BERGERAK 1. Pendahuluan Fluida adalah zat alir yang dapat mengalir, zat cair dan gas adalah fluida. Fluida ada 2 macam yaitu fluida tak bergerak (hidrostatis) dan fluida bergerak (hidrodinamika).

Lebih terperinci

HIDROSTATIKA dan HIDRODINAMIKA

HIDROSTATIKA dan HIDRODINAMIKA HIDROSTATIKA dan HIDRODINAMIKA Diajukan untuk memenuhi tugas Mata kuliah Telaah Kurikulum SMA Oleh FERDY NOVRIZAL NIM 105016300587 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

TES DIAGNOSTIK I POKOK BAHASAN TEKANAN ( Tekanan Pada Zat Padat, Tekanan Dalam Zat Cair, Hukum Pascal) Waktu : 90 menit

TES DIAGNOSTIK I POKOK BAHASAN TEKANAN ( Tekanan Pada Zat Padat, Tekanan Dalam Zat Cair, Hukum Pascal) Waktu : 90 menit 180 TES DIAGNOSTIK I POKOK BAHASAN TEKANAN ( Tekanan Pada Zat Padat, Tekanan Dalam Zat Cair, Hukum Pascal) Waktu : 90 menit Petunjuk : Kerjakanlah soal-soal berikut dengan sebaik-baiknya! 1. Suatu benda

Lebih terperinci

contoh soal dan pembahasan fluida dinamis

contoh soal dan pembahasan fluida dinamis contoh soal dan pembahasan fluida dinamis Rumus Minimal Debit Q = V/t Q = Av Keterangan : Q = debit (m 3 /s) V = volume (m 3 ) t = waktu (s) A = luas penampang (m 2 ) v = kecepatan aliran (m/s) 1 liter

Lebih terperinci

SOAL MID SEMESTER GENAP TP. 2011/2012 : Fisika : Rabu/7 Maret 2012 : 90 menit

SOAL MID SEMESTER GENAP TP. 2011/2012 : Fisika : Rabu/7 Maret 2012 : 90 menit Mata Pelajaran Hari / tanggal Waktu SOAL MID SEMESTER GENAP TP. 2011/2012 : Fisika : Rabu/7 Maret 2012 : 90 menit Petunjuk : a. Pilihan jawaban yang paling benar diantaraa huruf A, B, C, D dan E A. Soal

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. A. Pembelajaran Menurut Filsafat Konstruktivisme

BAB II KAJIAN PUSTAKA. A. Pembelajaran Menurut Filsafat Konstruktivisme 11 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Pembelajaran Menurut Filsafat Konstruktivisme Belajar merupakan proses perubahan, perubahan yang dimaksud di sini adalah perubahan tingkah laku sebagai hasil interaksi dengan

Lebih terperinci

SMP kelas 8 - FISIKA BAB 5. TEKANANLatihan Soal 5.2

SMP kelas 8 - FISIKA BAB 5. TEKANANLatihan Soal 5.2 SMP kelas 8 - FISIKA BAB 5. TEKANANLatihan Soal 5.2 1. Seekor ikan berada pada bak air seperti gambar di bawah ini! Image not readable or empty assets/js/plugins/kcfinder/upload/image/5.2%207.png Apabila

Lebih terperinci

MEKANIKA FLUIDA. Ferianto Raharjo - Fisika Dasar - Mekanika Fluida

MEKANIKA FLUIDA. Ferianto Raharjo - Fisika Dasar - Mekanika Fluida MEKANIKA FLUIDA Zat dibedakan dalam 3 keadaan dasar (fase), yaitu:. Fase padat, zat mempertahankan suatu bentuk dan ukuran yang tetap, sekalipun suatu gaya yang besar dikerjakan pada benda padat. 2. Fase

Lebih terperinci

HUKUM STOKES. sekon (Pa.s). Fluida memiliki sifat-sifat sebagai berikut.

HUKUM STOKES. sekon (Pa.s). Fluida memiliki sifat-sifat sebagai berikut. HUKUM STOKES I. Pendahuluan Viskositas dan Hukum Stokes - Viskositas (kekentalan) fluida menyatakan besarnya gesekan yang dialami oleh suatu fluida saat mengalir. Makin besar viskositas suatu fluida, makin

Lebih terperinci

ANTIREMED KELAS 10 FISIKA

ANTIREMED KELAS 10 FISIKA ANTIREMED KELAS 10 FISIKA Persiapan UTS 2 Doc. Name: AR10FIS02UTS Doc. Version: 2014-10 halaman 1 01. Grafik di bawah ini melukiskan hubungan antara gaya F yang bekerja pada kawat dan pertambahan panjang

Lebih terperinci

BAB III ZAT DAN WUJUDNYA

BAB III ZAT DAN WUJUDNYA BAB III ZAT DAN WUJUDNYA 1. Apa yang dimaksud dengan massa jenis suatu zat? 2. Mengapa massa jenis dapat dipakai sebagai salah satu ciri dari suatu zat? 3. Apa perbedaan zat padat, cair dan gas? 4. Bagaimana

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah konsep Gaya dan Tekanan yang terdapat dalam Buku Sekolah Elektronik (BSE) dan buku cetak SMP/MTs kelas VIII.

Lebih terperinci

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd F L U I D A. STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd F L U I D A. STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd F L U I D A STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah. KOMPETENSI DASAR Setelah mempelajari bab ini Kamu dapat

Lebih terperinci

CONTOH PENGEMBANGAN SILABUS IPA SMP

CONTOH PENGEMBANGAN SILABUS IPA SMP CONTOH PENGEMBANGAN SILABUS IPA SMP Nama Sekolah : SMP... Mata Pelajaran : IPA Kelas : VIII Semester : 2 Standar Kompetensi : 5. Memahami peranan usaha, gaya, dan Kompetensi Dasar 5.1. Mengidentifikasi

Lebih terperinci

SOAL - JAWAB FISIKA Soal 1. Kation terjadi jika sebuah atom. a. melepaskan satu atau lebih protonnya b. melepas kan satu atau lebih elektronnya c.

SOAL - JAWAB FISIKA Soal 1. Kation terjadi jika sebuah atom. a. melepaskan satu atau lebih protonnya b. melepas kan satu atau lebih elektronnya c. SOAL - JAWAB FISIKA Soal 1. Kation terjadi jika sebuah atom. a. melepaskan satu atau lebih protonnya b. melepas kan satu atau lebih elektronnya c. menangkap satu atau lebih proton bebas d. menangkap satu

Lebih terperinci