SEJARAH POLITIK DUNIA

Transkripsi

1 SEJARAH POLITIK DUNIA BIOGRAFI BENITO MUSSOLINI Disusun Oleh: Ahlul Amalsyah ( ) Dosen Pembimbing: Drs. Bambang Sunaryono, M.Si FAKULTAS ILMU SOCIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA 2011

2 BENITO MUSSOLINI Riwayat Hidup Benito Mussolini lahir pada 29 Juli 1883 di kota Varnano dei Costa dekat desa Predappio. Ibunya Rosa Maltoni menikah dengan seorang pandai besi bernama Alessandro Mussolini. Alessandro, menjadi seorang pengagum revolusioner Meksiko Benito Juarez, nama anaknya setelah patriot dan pahlawan. Benito Mussolini adalah seorang penulis yang rajin dan setelah dia selesai sekolahnya, ia menjadi editor untuk koran Milan sosialis "Avanti". Dia menjadi terkenal di kalangan kaum sosialis Italia, tetapi segera mulai mempromosikan pandangan-pandangannya untuk berperang melawan Jerman dalam Perang Dunia I. Geram, Sosialis yang menentang masuknya Italia ke dalam perang. Pada tahun 1915 ia membentuk kertas sendiri, Il Popolo d'italia, dan terus promosi nya untuk perang. Ketika Italia akhirnya bergabung dengan Sekutu untuk melawan Jerman, Mussolini terdaftar ke dalam "Esercito" (Angkatan Darat). Mussolini mencapai pangkat Kopral, peringkat sama seperti Adolf Hitler, tetapi habis pada tahun 1917 karena luka pecahan peluru sementara di parit. Ia kembali ke karirnya di jurnalisme di mana ia mulai mengembangkan ideidenya yang akan segera menjadi dikenal sebagai Fasisme. Setelah perang, Italia kacau. Perekonomian hancur dan ada pemogokan dan protes di mana-mana. Pada tanggal 23 Maret, 1919 Mussolini dan beberapa veteran lainnya membentuk Partai Fasis Nasional. Pesta ini tumbuh dalam popularitas di kalangan rakyat Italia, yang kecewa dengan kekacauan di sekitar mereka. Mussolini tampaknya memiliki jawaban untuk membawa negara mereka ke dalam urutan. Selama waktu ini, ia mengadopsi salut Romawi dan Black Shirt milisi, yang Hitler kemudian disalin dari dia sebagai Shirts Brown. Pada 15 Maret 1921, Mussolini bersama dengan 35 Fasis lainnya terpilih ke Kamar Deputi Italia. Pada bulan Agustus 1922, Partai berkuasa Kiri memerintahkan pemogokan umum di negara ini. Mussolini marah dan mengeluarkan ultimatum bahwa jika mereka tidak berakhir mogok, pihak Fasis itu akan. Para Kiri mengklaim bahwa ia

3 berusaha untuk pengepungan pemerintah, tetapi angkatan bersenjata ingin tidak ada hubungannya dengan menghentikan fasis dari mencegah pemogokan. Pada tanggal 29 Oktober 1922, Raja Vittorio Emmanuele III ( ) menelepon Mussolini untuk datang ke Roma dan membentuk pemerintahan. Mussolini bersikeras telegram dan itu kabel segera setelah itu. Mussolini naik kereta ke Roma dan disambut oleh ribuan blackshirts Fasis menunggu kedatangannya. Tindakan pertama adalah untuk mengirim striker kembali pulang ke keluarga mereka dan pekerjaan mereka. Mussolini berhasil menganggap kekuasaan semua kantor pemerintah dalam rangka mendapatkan kembali kontrol ekonomi. Dalam waktu singkat, ia berhasil dalam menstabilkan perekonomian dan mengambil negaranya keluar dari gejolak ekonomi. Dia dikenal sebagai "Il Duce" (pemimpin). Mussolini telah menjadi anggota Partai Sosialis pada tahun 1900 dan mulai untuk menarik kekaguman luas. Dalam pidato dan artikel dia ekstrim dan kekerasan, mendesak revolusi dengan biaya berapa pun, tapi ia juga berbicara dengan baik. Mussolini menduduki beberapa jabatan sebagai editor dan pemimpin buruh sampai ia muncul dalam Partai Sosialis 1912 Kongres. Ia menjadi editor koran harian partai, Avanti, pada usia dua puluh sembilan. menulis kuat disuntikkan kegembiraan Nya ke dalam jajaran Sosialis. Dalam sebuah partai yang telah dicapai sedikit dalam beberapa tahun terakhir, masa mudanya dan alam intens adalah keuntungan. Ia menyerukan revolusi pada saat perasaan revolusioner menyapu negeri. Dari Sosialis untuk Fasis. Mussolini sepi Partai Sosialis pada tahun 1914 untuk menyeberang ke perkemahan musuh, kelas menengah Italia. Dia tahu bahwa Perang Dunia I ( ) akan mengubur Eropa lama, dan ia mulai mempersiapkan diri untuk "tidak diketahui." Pada akhir 1914 ia mendirikan sebuah surat kabar independen, Popolo d'italia, dan didukung dengan gerakan itu sendiri, Fasis Otonom. Dia menarik dekat dengan kekuatan baru dalam politik Italia, pemuda kelas menengah yang ekstrim, dan ia membuat dirinya juru bicara mereka. Kelas pekerja Italia sekarang disebut Mussolini "Yudas" dan "pengkhianat." Mussolini terluka selama pelatihan militer pada tahun 1917, namun ia berhasil kembali ke politik pada tahun yang sama. koran-nya, yang sekarang didukung dengan gerakan politik kedua,

4 Revolusi Fasis, adalah kekuatan utamanya. Setelah perang, Mussolini karier menurun. Dia mengorganisasi gerakan ketiga, Konstituante Fasis, pada tahun 1918, tetapi tidak bertahan. Mussolini berlari untuk kantor dalam pemilihan parlemen 1919 namun dikalahkan. Pada Maret 1919 Mussolini mendirikan gerakan lain, Fasis Fighting, memenangkan mendukung pemuda Italia, dan menunggu untuk acara-acara untuk mendukung dia. Pemilihan tahun 1921 mengirimnya ke Parlemen di kepala tiga puluh lima deputi Fasis, perakitan ketiga gerakannya melahirkan sebuah partai nasional, Partai Fasis Nasional, dengan lebih dari 250 ribu pengikut dan Mussolini sebagai pemimpin yang tidak terbantahkan. Pada bulan Oktober 1922 berhasil Mussolini berbaris ke Roma, Italia. Dia sekarang menikmati dukungan dari kelompok-kelompok kunci (industri, petani, militer, dan gereja), yang anggotanya menerima solusi Mussolini untuk masalah mereka: mengorganisir pemuda kelas menengah, pekerja kontrol kasar, dan mendirikan sebuah pemerintah pusat sulit untuk mengembalikan "hukum dan ketertiban. " Setelah itu, Mussolini menyerang para pekerja dan tumpah darah mereka atas Italia. Ini adalah kebalikan lengkap pandangan awal tentang sosialisme. Setelah berkuasa, Mussolini mengambil langkah untuk tetap di sana. Dia menetapkan pemilihan umum, tapi mereka tetap untuk selalu memberikan dia dengan mayoritas mutlak di parlemen. Pembunuhan pemimpin Giacomo Sosialis Matteotti, lawan yang dicatat, oleh pengikut Fasis terbalik nasibnya dan hampir membawa dia turun. Mussolini, bagaimanapun, pulih. Dia ditangguhkan kebebasan sipil, menghancurkan semua oposisi, dan dikenakan kediktatoran terbuka (kekuasaan absolut). Pada tahun 1929 Konkordat dengan Vatikan diselesaikan perbedaan bersejarah antara negara Italia dan Gereja Katolik Roma. Paus Pius XI ( ) mengatakan bahwa Mussolini telah dikirim "oleh Ilahi." Seperti tahun 1930-an dimulai, Mussolini duduk dengan aman dalam kekuasaan dan menikmati dukungan luas. Kelompok-kelompok terkuat yang telah menaruh Mussolini menjadi tenaga sekarang diuntungkan dari itu. Namun, standar

5 hidup mayoritas kerja jatuh, pendapatan pekerja Italia rata-rata sebesar satu-setengah dari yang seorang pekerja di Perancis, sepertiga dari seorang pekerja di Inggris, dan seperempat dari pekerja di Amerika. Sebagai pemimpin nasional, Mussolini tidak memberikan solusi untuk masalah Italia. Ia dikelilingi dirinya dengan orang-orang ambisius dan serakah dan biarkan mereka berdarah Italia kering sementara agen rahasianya mengumpulkan informasi tentang lawan. Pada tahun 1930 depresi ekonomi (penurunan dalam produksi barang karena penurunan permintaan, disertai dengan meningkatnya pengangguran) tiba di Italia. Mussolini bereaksi pada awalnya dengan program pekerjaan umum tetapi segera bergeser ke petualangan asing. The 1935 Perang Ethiopia direncanakan untuk mengarahkan perhatian dari masalah internal. The "Kekaisaran Italia," ciptaan Mussolini, diumumkan pada tahun Intervensi 1936 Spanyol, di mana Mussolini dibantu Francisco Franco ( ) dalam perang sipil Spanyol, diikuti tapi tidak punya manfaat bagi Italia. Mussolini kemudian bergabung dengan diktator Jerman Adolf Hitler ( ) dan pada tahun 1938 mulai menyerang orang Yahudi di negara seperti Jerman lakukan. Seperti tahun 1930-an berakhir, Mussolini kehilangan semua dukungannya dalam Italia. Pecahnya Perang Dunia II ( ) meninggalkan Mussolini seorang tokoh penting dalam politik dunia, dan ia khawatir bahwa Hitler akan redraw peta Eropa tanpa dia. Dia memutuskan "untuk berperang pada biaya apapun." Biaya jelas: industri modern, tentara modern, dan dukungan rakyat. Mussolini tidak memiliki semua ini. Meskipun demikian, pada tahun 1940 ia mendorong Italia dalam perang melawan keinginan rakyat, mengabaikan pelajaran hanya berarti Perang Dunia I: Amerika Serikat saja telah memutuskan bahwa konflik, dan karena itu Amerika, bukan Jerman, adalah kekuatan yang paling penting. Dalam tentara Mussolini, buruk dan buruk disediakan dipimpin, menderita kekalahan dari Eropa di Mediterania ke benua Afrika. Italia kalah perang pada tahun 1942; kekuasaan Mussolini runtuh enam bulan kemudian. Dipulihkan sebagai boneka Hitler di Italia utara pada tahun 1943, ia melaju Italia lebih dalam

6 invasi, pendudukan, dan perang sipil selama 1944 dan Akhir mendekat, tetapi Mussolini berjuang untuk bertahan hidup. Dia akhirnya dieksekusi oleh regu tembak pada tanggal 28 April 1945, di Dongo di provinsi Como. Tokoh yang Mempengaruhi Mussolini Dalam buku Sang Penguasa, buku yang dibuat Niccolo Machiavelli untuk penguasa Florence, Lorenzo De Medici yang sedang berkuasa pada waktu itu. Buku ini berupa surat yang panjang berisi petunjuk bagaimana menjadi raja yang berkuasa, dan disegani oleh penduduk, serta nasihat-nasihat bagaimana usaha untuk mempertahankan kekuasaan. Pada dasarnya, menurut Machiavelli seorang raja boleh melakukan apa saja atau dengan kata lain menghalalkan segala cara untuk mendapatkan dan melanggengkan kekuasaan. Pendapat Machiavelli ini bertolak dari kondisi riil tingkah laku politik anggota masyarakat masing-masing negara yang telah diamati oleh Machiavelli. Tujuan dari semua usaha penguasa itu adalah mempertahankan stabilitas suatu negara agar negara tetap aman dan apabila ada ancaman baik itu dari dalam maupun dari luar negeri maka diadakan tindakan penyelamatan. Tindakan yang diambil oleh penguasa tidak berdasarkan kepentingan rakyat. Akan tetapi, tergantung dari keadaan dan desakan situasi sosial tanpa mempedulikan apakah tindakan tersebut dinilai baik atau buruk oleh rakyat. Seorang penguasa tidak perlu takut akan kecaman yang timbul karena kekejamannya selama ia dapat mempersatukan dan menjadikan rakyat setia, dan demi keselamatan negara. Menurut Machiavelli seorang penguasa jauh lebih baik ditakuti oleh rakyatnya daripada dicintai. Dalam usaha menegakkan kekuasaannya seorang penguasa dapat melakukan tindakan yang mengabaikan penilaian moral dari masyarakat, seperti misalnya keluarga dari penguasa sebelumnya harus dimusnahkan semua untuk mencegah terjadinya pemberontakan di kemudian hari. Hal itu harus dilakukan penguasa atas desakan dan tuntutan situasi dalam menguasai suatu wilayah baru agar ancaman terhadap kekuasaan wilayah tersebut lenyap, setelah itu baru menarik simpati rakyat agar mendapatkan dukungan. Cara lain untuk mengamanan kekuasaannya diwilayah

7 baru adalah penguasa baru harus tinggal di wilayah tersebut, mendirikan kolonikoloni, dan menempatkan pasukan serta infanteri dalam jumlah yang besar. Wilayah baru dapat diperintah oleh penguasa penggantina tanpa adanya pemberontakan walaupun penguasa baru tersebut telah meninggal bila diperintah dengan bersatu dan para bangsawan tetap diberi kekuasaan di wilayah mereka dimana mereka diakui dan dicintai. Jadi tugas penguasa adalah mengamankan kekuasaan yang ada ditangannya agar dapat bertahan dengan langgeng. Tujuan berpolitik adalah memperkuat dan memperluas kekuasaan. Untuk itu segala usaha yang dapat mensukseskan tujuan dapat dibenarkan. Legitimasi kekuasaan membenarkan segala teknik pemanipulasian supaya dukungan masyarakat terhadap kekuasaan tetap ada. Keagungan seorang penguasa tergantung pada keberhasilannya mengatasi kesulitan dan perlawanan. Selain itu, untuk melanggengkan kekuasaannya seorang penguasa harus mempunyai hukum dan angkatan perang yang baik. Hukum tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya angkatan perang yang baik. Machiavelli dalam bukunya ini tidak membahas masalah hukum, ia hanya membahas masalah angkatan perang saja. Angkatan perang merupakan landasan seorang penguasa untuk mempertahankan negaranya. Angkatan perang yang dimaksud adalah tentara sendiri bukan tentara bayaran atau tentara bantuan, karena tentara bayaran dan tentara bantuan tidak ada gunanya, mereka tidak disiplin dan tidak setia. Penguasa yang tidak mempunyai tentara sendiri hanya mengandalkan nasib mujur saja, karena tidak mempunyai sarana yang dapat diandalkan untuk mempertahankan negara pada masa-masa sulit. Tentara sendiri adalah tentara yang terdiri dari rakyat atau warga negara atau orang-orang yang dikuasainya. Penguasa harus mempelajari perang dan organisasinya serta cara mendisiplinkan pasukannya. Seorang penguasa yang bijaksana tidak harus memegang janji apabila akan merugikan diri sendiri dan tidak ada alasan yang mengikat. Seorang penguasa tidak akan kehabisan alasan untuk menutupi tipuannya dan keliohatan seolah-olah baik. Dalam usaha mempertahankan wilayah kekuasaan biasanya penguasa membangun benteng pertahanan, akan tetapi benteng-benteng ini bisa berguna bisa juga tidak tergantung dari keadaan. Benteng dapat bermanfaat dan dapat juga merugikan. Akan

8 tetapi, benteng terbaik adalah menghindari jangan sampai dibenci oleh rakyat. Seorang penguasa yang bijaksana mampu melihat dan membaca situasi yang mengancamnya dan memperkecil bahaya yang dapat ditimbulkannya. Ada tiga macam kebijaksanaan. Pertama, dapat memahami masalahnya sendiri, kedua menghargai pemahaman orang lain, dan yang ketiga tidak memahami masalah sendiri dan tidak menghargai pemahaman orang lain. Dari ketiga hal itu, yang terakhir merupakan sikap yang buruk. Seorang penguasa juga harus dapat memilih menteri yang baik, yaitu menteri yang memikirkan dan mementingkan urusan penguasa dan negara. Penguasa harus menjalin hubungan yang baik dengan menterinya dan saling mempercayai. Selain itu, penguasa harus menyingkirkan para penjilat yang mengelilinginya dengan cara tidak marah apabila ada orang yang mengatakan hal yang sebenarnya. Darimanapun datangnya nasihat yang bijaksana, tergantung dari kebijaksanaan penguasa, dan kebijaksanaan sang penguasa tidak tergantung pada nasihat yang baik. Referensi: dll