Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download ""

Transkripsi

1 go ps..b w w :/ /w tp ht.i d

2

3 PRODUK DOMESTIK BRUTO INDONESIA TRIWULANAN ISSN : Nomor Publikasi : Katalog : Ukuran Buku : 8 cm x 1 Cm Jumlah Halaman: viii halaman Naskah: Direktorat Neraca Produksi Gambar Kulit: Subdirektorat Konsolidasi Neraca Produksi Nasional Diterbitkan oleh : Badan Pusat Statistik Dicetak oleh : Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik

4 go.b ps. w w :/ /w tp ht.i d

5 DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... iv DAFTAR GRAFIK... v DAFTAR TABEL... vii I. PENDAHULUAN Latar Belakang Maksud dan Tujuan Sistematika Penulisan... II. RUANG LINGKUP DAN SUMBER DATA Pertanian, Kehutanan dan Perikanan Pertambangan dan Penggalian Industri Pengolahan Pengadaan Listrik dan Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang Konstruksi Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Transportasi dan Pergudangan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Infomasi dan Komunikasi Jasa Keuangan dan Asuransi Real Estat Jasa Perusahaan Administrasi Pemerintah, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Jasa Pendidikan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Jasa Lainnya III. PEREKONOMIAN INDONESIA TRIWULANAN Struktur PDB Indonesia Triwulanan Tahun Pertumbuhan PDB Indonesia TriwulanTahun Pertumbuhan PDB Indonesia Triwulan( q to q) Pertumbuhan PDB Indonesia Triwulan(y on y) Pertumbuhan PDB Indonesia Triwulan(c to c) Perekonomian Indonesia Menurut Lapangan Usaha Triwulan I/ Perekonomian Indonesia Menurut Lapangan Usaha Triwulan II/ iv

6 DAFTAR GRAFIK Halaman Grafik 1. PDB Atas Dasar Harga Berlaku dan Konstan 010=100 Tahun (triliun rupiah) Grafik. Rata rata Distribusi PDB Atas Dasar Harga Tahun Grafik 3. Laju Pertumbuhan PDB Triwulanan Tahun ( q to q) (persen) Grafik 4. Laju Pertumbuhan PDB Triwulanan Tahun ( y on y) (persen) Grafik. Laju Pertumbuhan PDB Triwulanan Tahun (c to c) (persen) Grafik. Laju Pertumbuhan PDB Triwulanan I/01 ( y on y) Menurut Kategori (persen) Grafik 7. Laju Pertumbuhan PDB Triwulanan I/01 (q to q) Menurut Kategori (persen) Grafik 8. Laju Pertumbuhan Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (persen)... 4 Grafik 9. Laju Pertumbuhan Pertambangan dan Penggalian (persen) Grafik 10. Laju Pertumbuhan Industri Pengolahan (persen) Grafik 11. Laju Pertumbuhan Listrik dan Gas (persen) Grafik 1. Laju Pertumbuhan Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang (persen) Grafik 13. Laju Pertumbuhan Konstruksi (persen)... 4 Grafik 14. Laju Pertumbuhan Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda (persen)... 4 Grafik 1. Laju Pertumbuhan Transportasi dan Pergudangan (persen)... 4 Grafik 1. Laju Pertumbuhan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum (persen)... 4 Grafik 17. Laju Pertumbuhan Informasi dan Komunikasi (persen) Grafik 18. Laju Pertumbuhan Jasa Keuangan dan Asuransi (persen) Grafik 19. Laju Pertumbuhan Real Estat (persen) Grafik 0. Laju Pertumbuhan Jasa Perusahaan (persen) Grafik 1. Laju Pertumbuhan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib (persen) v

7 Lanjutan Daftar Grafik Halaman Grafik. Laju Pertumbuhan Jasa Pendidikan (persen) Grafik 3. Laju Pertumbuhan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Lainnya (persen) Grafik 4. Laju Pertumbuhan Jasa Lainnya (persen) Grafik. Laju Pertumbuhan PDB Triwulanan II/01 ( y on y) Menurut Kategori (persen)... 0 Grafik. Laju Pertumbuhan PDB Triwulanan II/01 ( q to q) Menurut Kategori (persen)... 0 Grafik 7. Laju Pertumbuhan PDB Triwulanan II/01 (c to c) Menurut Kategori (persen)... 0 Grafik 8. Laju Pertumbuhan Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (persen)... 1 Grafik 9. Laju Pertumbuhan Pertambangan dan Penggalian (persen)... Grafik 30. Laju Pertumbuhan Industri Pengolahan (persen)... 3 Grafik 31. Laju Pertumbuhan Listrik dan Gas (persen)... 3 Grafik 3. Laju Pertumbuhan Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang (persen)... 3 Grafik 33. Laju Pertumbuhan Konstruksi (persen)... 4 Grafik 34. Laju Pertumbuhan Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda (persen)... Grafik 3. Laju Pertumbuhan Transportasi dan Pergudangan (persen)... Grafik 3. Laju Pertumbuhan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum (persen)... Grafik 37. Laju Pertumbuhan Informasi dan Komunikasi (persen)... Grafik 38. Laju Pertumbuhan Jasa Keuangan dan Asuransi (persen)... 7 Grafik 39. Laju Pertumbuhan Real Estat (persen)... 7 Grafik 40. Laju Pertumbuhan Jasa Perusahaan (persen)... 8 Grafik 41. Laju Pertumbuhan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib (persen)... 8 Grafik 4. Laju Pertumbuhan Jasa Pendidikan (persen)... 9 Grafik 43. Laju Pertumbuhan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Lainnya (persen)... 9 Grafik 44. Laju Pertumbuhan Jasa Lainnya (persen)... 0 vi

8 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1. Produk Domestik Bruto Triwulanan Atas Dasar Harga Berlaku (Miliar Rp.)... 3 Tabel. Produk Domestik Bruto Triwulanan Atas Dasar Harga Konstan 010 (Miliar Rp.)... 7 Tabel 3. Distribusi Produk Domestik Bruto Triwulanan Atas Dasar Harga Berlaku (persen) Tabel 4. Laju Pertumbuhan q to q (persen)... 7 Tabel. Laju Pertumbuhan y on y (persen) Tabel. Laju Pertumbuhan Kumulatif c to c (persen) Tabel 7. Indeks Implisit Produk Domestik Bruto Tabel 8. Laju Indeks Implisit q to q Produk Domestik Bruto (persen) Tabel 9. Laju Indeks Implisit y on y Produk Domestik Bruto (persen)... 9 Tabel 10. Sumber Pertumbuhan q to q (persen) Tabel 11. Sumber Pertumbuhan y on y (persen) Tabel 1. Sumber Pertumbuhan Kumulatif (persen) vii

9

10 PENDAHULUAN

11

12 I. PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Perkembangan ekonomi suatu negara yang diukur dengan pertumbuhan ekonomi menunjukkan pertumbuhan produksi barang dan jasa di suatu wilayah perekonomian dalam selang waktu tertentu. Produksi tersebut diukur dalam konsep nilai tambah (value added) yang diciptakan oleh sektor sektor ekonomi di wilayah bersangkutan yang secara total dikenal sebagai Produk Domestik Bruto (PDB). Dengan demikian, PDB dapat digunakan sebagai salah satu indikator untuk mengukur kinerja perekonomian suatu negara atau sebagai cerminan keberhasilan suatu pemerintahan dalam menggerakkan sektor sektor ekonomi. PDB disajikan dalam dua konsep harga, yaitu harga berlaku dan harga konstan. PDB atas dasar harga berlaku, sering disebut dengan PDB nominal yaitu nilai tambah barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam suatu periode waktu menurut harga yang berlaku pada waktu tersebut. Sementara PDB atas dasar harga konstan, sering disebut dengan PDB riil merupakan nilai tambah barang dan jasa yang dihitung menggunakan harga pada satu tahun tertentu sebagai tahun dasar. PDB atas dasar harga berlaku memperlihatlan struktur perekonomian berdasarkan lapangan usaha. Sementara PDB atas dasar harga konstan memperlihatkan tingkat pertumbuhan ekonomi sebagai refleksi capaian yang diperoleh dalam pembangunan dalam jangka waktu tertentu. Tingkat pertumbuhan ekonomi dihitung dari PDB atas harga konstan, dimaksudkan agar pertumbuhan ekonomi benar benar merupakan pertumbuhan volume barang dan jasa, bukan pertumbuhan yang masih mengandung kenaikan/penurunan harga. Saat ini tahun dasar yang digunakan BPS RI dalam penghitungan PDB adalah tahun dasar 010. Dalam teori penyusunan PDB terdapat tiga pendekatan yang dapat digunakan, yaitu (a) Pendekatan Produksi, (b) Pendekatan Penggunaan atau sering disebut sebagai Pendekatan Pengeluaran, dan (c) Pendekatan Pendapatan. Publikasi ini menyajikan PDB menurut lapangan usaha atau PDB dengan pendekatan produksi dalam kurun waktu triwulanan. Dalam penyusunan PDB menurut lapangan usaha, klasifikasi yang digunakan mencakup tujuh belas kategori lapangan usaha yaitu: Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan; Pertambangan dan Penggalian; Industri Pengolahan; Pengadaan Listrik dan Gas; Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang; Konstruksi; Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda ; Transportasi dan Pergudangan; Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum; Informasi dan 3 Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

13 Komunikasi; Jasa Keuangan dan Asuransi; Real Estat; Jasa Perusahaan; Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib; Jasa Pendidikan; Jasa Kesehatan dan Kegaiatan Sosial dan Jasa Lainnya Konsep dan definisi yang digunakan pada penghitungan Produk Domestik Bruto (PDB) triwulanan sama dengan konsep dan definisi yang digunakan pada penghitungan PDB tahunan yang juga dipublikasi oleh BPS RI setiap tahun. Adapun yang perlu diperhatikan dalam publikasi ini adalah hal hal yang merupakan spesifikasi triwulanan seperti di bawah ini: 1. Produk Domestik Bruto triwulanan adalah jumlah nilai tambah bruto yang dihasilkan penghitungan persentase laju pertumbuhan sebagai berikut: a. Persentase laju pertumbuhan triwulanan berantai (q to q) triwulan I, II, III, dan IV tahun t (triwulan sebelumnya = 100) adalah: Triw. I: (P/D) x Triw. II: (Q/P) x Triw. III: (R/Q) x Triw. IV: (S/R) x b. Persentase laju pertumbuhan triwulanan terhadap triwulan yang sama tahun sebelumnya (y on y), triwulan I, II, III, dan IV tahun t (triwulan yang sama tahun sebelumnya = 100) adalah : Triw. I: (P/A) x oleh unit unit produksi atau sektor Triw. II: (Q/B) x ekonomi/lapangan usaha yang beroperasi Triw. III: (R/C) x di wilayah suatu negara selama satu Triw.IV: (S/D) x triwulan tertentu. c. Laju pertumbuhan triwulanan kumulatif. Istilah triwulanan diartikan sebagai (c to c) triwulan I, I s.d II, I s.d III, dan I periode satu triwulan (tiga bulanan) yaitu s.d IV tahun t (kumulatif triwulan tahun triwulan I (Januari Februari Maret), sebelumnya = 100) adalah : triwulan II (April Mei Juni), triwulan III (Juli Agustus September) dan triwulan IV Triw. I: (P/A) x (Oktober November Desember). Triw.I s.d II: ((P+Q)/(A+B)) x Angka laju pertumbuhan yang disajikan Triw. I s.d III: ((P+Q+R)/(A+B+C)) dalam publikasi ini adalah laju x pertumbuhan triwulanan berantai (q to q), Triw. I s.d IV: (T/E) x laju pertumbuhan triwulanan terhadap triwulan yang sama tahun sebelumnya (y on y), dan laju pertumbuhan triwulanan kumulatif (c to c). Untuk memudahkan penulisan nilai nilai PDB masing masing triwulanan dinotasikan dengan huruf seperti yang disajikan pada Tabel 1, dengan 4 Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

14 Tabel 1. Notasi Penghitungan Laju Pertumbuhan PDB Triwulanan Uraian Tahun t 1 Tahun t Triwulan I II III IV Jumlah I II III IV Jumlah Nilai A B C D E P Q R S T 1.. MAKSUD DAN TUJUAN 1.3. SISTEMATIKA PENULISAN Publikasi ini mencakup tiga bagian, yaitu: Penyusunan Produk Domestik Bruto (PDB) triwulanan dimaksudkan untuk Bab I merupakan pendahuluan yang menyajikan data PDB yang dapat menjelaskan mengenai latar belakang, menginformasikan keadaan perekonomian maksud dan tujuan serta sistematika Indonesia dalam periode waktu yang lebih penulisan. singkat yaitu triwulanan, dimana faktor Bab II merupakan bagian yang menjelaskan musiman, tren dan siklus dapat tergambar pada periode waktu tersebut. Di samping itu, perlunya penyusunan PDB triwulanan dilakukan karena melihat kenyataan bahwa variabel variabel seperti produksi, harga, dan lainnya dapat berubah secara tajam dari satu triwulan ke triwulan lainnya. Hal ini ruang lingkup dan sumber data masingmasing lapangan usaha yang tercakup dalam sektor ekonomi. Bab III merupakan analisis data PDB triwulanan tahun 01 01, dan triwulan I/01 serta triwulan II/01. mengakibatkan angka PDB triwulanan menjadi hal yang diperlukan dalam mengevaluasi kinerja perekonomian yang dapat disandingkan dengan variabel variabel triwulanan yang lain dalam suatu model ekonomi makro, terutama perubahan perubahan jangka pendek. Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

15 Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

16 RUANG LINGKUP DAN SUMBER DATA

17

18 II. RUANG LINGKUP DAN SUMBER DATA Bab ini menyajikan ruang lingkup dan sumber data untuk masing masing lapangan usaha dalam penyusunan PDB Triwulanan..1. PERTANIAN, KEHUTANAN DAN PERIKANAN 1. Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian a. Tanaman Pangan Ruang Lingkup Tanaman Pangan meliputi semua kegiatan ekonomi yang menghasilkan komoditas bahan pangan. Komoditas yang dihasilkan oleh kegiatan tanaman pangan meliputi padi, palawija (jagung, kedele, kacang tanah, kacang hijau, ubi jalar, ubi kayu, palawija lainnya, seperti talas, ganyong, irut, gembili, dll), serta tanaman serelia lainnya (sorgum/cantel, jawawut, jelai, gandum, dll). Keseluruhan komoditas di atas masuk ke dalam golongan tanaman semusim, dengan wujud produksi pada saat panen atau wujud produksi baku lainnya yang masih termasuk dalam lingkup Lapangan Usaha Pertanian. Contoh wujud produksi pada komoditas pertanian tanaman pangan antara lain: padi dalam wujud Gabah Kering Giling (GKG), jagung dalam wujud pipilan kering, dan ubi kayu dalam wujud umbi basah. Sumber Data Data produksi padi dan palawija diperoleh dari Subdirektorat Statistik Tanaman Pangan BPS. Data harga berupa harga produsen diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Perdesaan BPS. Data indikator harga berupa Indeks Harga Produsen diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Produsen BPS dan Indeks yang dibayar petani untuk biaya produksi kelompok tanaman pangan dari Subdirektorat Statistik Harga Perdesaan BPS. Sedangkan data struktur biaya kegiatan tanaman pangan diperoleh dari hasil Sensus Pertanian dan Survei Struktur Ongkos Usaha Tani (SOUT) yang dilakukan oleh Subdirektorat Statistik Tanaman Pangan BPS. b. Tanaman Hortikultura Ruang Lingkup Tanaman hortikultura terdiri dari tanaman hortikultura semusim dan tanaman hortikultura tahunan. Tanaman hortikultura semusim meliputi tanaman hortikultura yang umumnya berumur pendek (kurang dari satu tahun) dan panennya dilakukan satu atau beberapa kali masa panen untuk satu kali penanaman. Sedangkan tanaman hortikultura tahunan meliputi tanaman hortikultura yang umumnya berumur lebih dari satu tahun dan dan pemungutan hasilnya dilakukan lebih dari satu kali masa panen untuk satu kali penanaman. Komoditas yang dihasilkan oleh kegiatan tanaman hortikultura meliputi kelompok komoditi sayuran, buah buahan, tanaman biofarmaka, dan tanaman hias Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

19 Sumber data Data produksi komoditas hortikultura diperoleh dari Subdirektorat Statistik Hortikultura BPS. Data harga berupa harga produsen diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Perdesaan BPS dan Subdirektorat Statistik Hortikultura BPS. Data indikator harga berupa Indeks Harga Produsen diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Produsen BPS dan Indeks yang dibayar petani untuk biaya produksi kelompok tanaman hortikultura dari Subdirektorat Statistik Harga Perdesaan BPS. Sedangkan data struktur biaya kegiatan tanaman hortikultura diperoleh dari hasil Sensus Pertanian. c. Tanaman Perkebunan Ruang Lingkup Tanaman Perkebunan terdiri dari dan unggas dengan tujuan untuk tanaman perkebunan semusim dan tanaman dikembangbiakkan, dibesarkan, dipotong, dan diambil hasilnya, baik yang dilakukan rakyat perkebunan tahunan, baik yang diusahakan maupun oleh perusahaan peternakan. oleh rakyat maupun oleh perusahaan Golongan ini juga mencakup pembudidayaan perkebunan (negara maupun swasta). Cakupan ternak maupun unggas yang menghasilkan usaha perkebunan mulai dari pengolahan lahan, produk berulang, misalnya untuk menghasilkan penyemaian, pembibitan, penanaman, susu dan telur. Komoditas yang dihasilkan oleh pemeliharaan dan pemanenan yang menjadi satu kesatuan kegiatan. Komoditas yang dihasilkan oleh kegiatan tanaman perkebunan diantaranya adalah tebu, tembakau, nilam, jarak, wijen, tanaman berserat (kapas, rosela, rami, yute, agave, abaca, kenaf, dan lain lain), kelapa, kelapa sawit, karet, kopi, teh, kakao, lada, pala, kayu manis, cengkeh, jambu mete, dan sebagainya. Sumber Data Data produksi komoditas perkebunan diperoleh dari Ditjen. Perkebunan Kementerian Pertanian. Data harga berupa harga produsen diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Perdesaan BPS. Data indikator harga berupa Indeks Harga Produsen diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Produsen BPS dan Indeks yang dibayar petani untuk biaya produksi kelompok tanaman perkebunan dari Subdirektorat Statistik Harga Perdesaan BPS. Sedangkan data struktur biaya kegiatan tanaman perkebunan diperoleh dari hasil Sensus Pertanian. d. Peternakan Ruang Lingkup Peternakan mencakup semua usaha peternakan yang menyelenggarakan pembibitan serta budidaya segala jenis ternak kegiatan peternakan adalah sapi potong, kerbau, kambing, domba, babi, kuda, ayam bukan ras (buras), ayam ras pedaging, ayam ras petelur, itik manila, itik, telur ayam ras, telur ayam bukan ras, telur itik, susu segar, dsb. Sumber Data Data produksi komoditas peternakan diperoleh dari Ditjen. Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian. Data Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

20 harga berupa harga produsen diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Perdesaan BPS. Data indikator harga berupa Indeks Harga Produsen diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Produsen BPS. Sedangkan data struktur biaya kegiatan peternakan diperoleh dari hasil Sensus Pertanian dan Survei Perusahaan Peternakan (Ternak Besar dan Kecil, Ternak Unggas, dan Sapi Perah) yang dilakukan oleh Subdirektorat Statistik Peternakan BPS. atau untuk penelitian, untuk ditempatkan dalam kebun binatang atau sebagai hewan peliharaan, produksi kulit bulu binatang, reptil atau kulit burung dari kegiatan perburuan atau penangkapan. Sedangkan kegiatan penangkaran satwa liar mencakup usaha penangkaran, pembesaran, penelitian untuk pelestarian satwa liar, baik satwa liar darat dan satwa liar laut seperti mamalia laut, misalnya duyung, singa laut dan anjing laut. e. Jasa Pertanian dan Perburuan Ruang Lingkup Kegiatan jasa pertanian dan perburuan meliputi kegiatan jasa pertanian, perburuan dan penangkapan satwa liar, serta penangkaran satwa liar. Kegiatan jasa pertanian adalah kegiatan yang dilakukan baik oleh perorangan Output kegiatan pertanian diperoleh dari maupun badan usaha atas dasar balas jasa atau kontrak yang khusus yang diberikan untuk Sumber Data Output jasa pertanian diperoleh dengan pendekatan imputasi dengan memperhatikan proporsi pengeluaran untuk jasa pertanian terhadap output yang dihasilkan oleh suatu kegiatan pertanian pada periode tertentu. Subdirektorat Neraca Barang BPS. Sedangkan proporsi pengeluaran untuk jasa pertanian menunjang kegiatan pertanian (tanaman terhadap output diperoleh dari hasil Sensus pangan, tanaman hortikultura, tanaman Pertanian, Survei Struktur Ongkos Usaha Tani, perkebunan, dan peternakan). Dicakup juga dan Survei Perusahaan Peternakan yang dalam kegiatan jasa pertanian adalah dilakukan oleh BPS. Sedangkan untuk kegiatan penyewaan alat pertanian/hewan bersama perburuan dan penangkapan satwa liar operatornya dan risiko kegiatan jasa tersebut diestimasi menggunakan pendapatan devisa ditanggung oleh yang memberikan jasa. dari penjualan satwa liar yang datanya Kegiatan perburuan dan penangkapan diperoleh dari Direktorat Konservasi satwa liar mencakup usaha perburuan dan Keanekaragaman Hayati pada Ditjen. Konservasi penangkapan satwa liar dalam rangka Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian pengendalian populasi dan pelestarian. Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Termasuk usaha pengawetan dan penyamakan kulit dari furskin, reptil, dan kulit unggas hasil. Kehutanan dan Penebangan Kayu perburuan dan penangkapan. Termasuk Ruang Lingkup perburuan dan penangkapan binatang dengan Subkategori ini meliputi kegiatan perangkap untuk umum, penangkapan binatang penebangan segala jenis kayu serta (mati atau hidup) untuk makanan, bulu, kulit pengambilan daun daunan, getah getahan, dan Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

21 akar akaran, termasuk di sini adalah jasa yang menunjang kegiatan kehutanan berdasarkan sistem balas jasa/kontrak. Komoditas yang dihasilkan oleh kegiatan kehutanan meliputi kayu gelondongan (baik yang berasal dari hutan rimba maupun hutan budidaya), kayu bakar, rotan, bambu, dan hasil hutan lainnya. Dicakup juga dalam kegiatan kehutanan ini adalah jasa yang menunjang kegiatan kehutanan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak, termasuk kegiatan reboisasi hutan yang dilakukan atas dasar kontrak. Sumber Data Data produksi kayu bulat dan hasil hutan lainnya berasal dari Perum Perhutani, Ditjen. Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dan Subdirektorat Statistik Kehutanan BPS. Data harga produsen diperoleh dari Subdirektorat Statistik Kehutanan BPS. Data indikator harga berupa Indeks Harga Produsen diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Produsen BPS. Sedangkan data struktur biaya kegiatan kehutanan diperoleh dari hasil Sensus Pertanian dan Survei Perusahaan Kehutanan yang dilakukan oleh Subdirektorat Statistik Kehutanan BPS. 3. Perikanan Ruang Lingkup Subkategori ini meliputi semua kegiatan penangkapan, pembenihan, dan budidaya segala jenis ikan dan biota air lainnya, baik yang berada di air tawar, air payau maupun di laut. Komoditas yang dihasilkan oleh kegiatan perikanan meliputi segala jenis ikan, crustacea, mollusca, rumput laut, dan biota air lainnya yang diperoleh dari penangkapan (di laut dan perairan umum) dan budidaya (laut, tambak, karamba, jaring apung, kolam, dan sawah). Dicakup juga dalam kegiatan perikanan ini adalah jasa yang menunjang kegiatan perikanan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak. Sumber Data Data produksi komoditas perikanan diperoleh dari Ditjen. Perikanan Tangkap dan Ditjen. Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan. Data harga berupa harga produsen diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Perdesaan BPS. Data indikator harga berupa Indeks Harga Produsen diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Produsen BPS. Sedangkan data struktur biaya kegiatan perikanan diperoleh dari hasil Sensus Pertanian dan Survei Perusahaan Perikanan yang dilakukan oleh Subdirektorat Statistik Perikanan BPS... PERTAMBANGAN DAN PENGGALIAN Seluruh jenis komoditi yang dicakup dalam Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian, dikelompokkan dalam empat subkategori, yaitu: pertambangan minyak dan gas bumi (migas), pertambangan batubara dan lignit, pertambangan bijih logam serta pertambangan dan penggalian lainnya. 1. Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi Ruang Lingkup Subkategori Pertambangan Migas dan Panas Bumi meliputi kegiatan produksi minyak Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

22 bumi mentah, pertambangan dan pengambilan minyak dari serpihan minyak dan pasir minyak dan produksi gas alam serta pencarian cairan hidrokarbon. Subkategori ini juga mencakup kegiatan operasi dan/atau pengembangan lokasi penambangan minyak, gas alam, dan panas bumi. Sumber Data Data produksi pertambangan migas diperoleh dari Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen. Migas), Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Data Harga/Indikator Harga diperoleh dari Ditjen. Migas, ESDM, dan Indeks Harga Produsen (IHP). Data struktur biaya diperoleh dari laporan keuangan Perusahaan, Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Statistik Pertambangan Migas BPS. kegiatan lain untuk meningkatkan kualitas dan memudahkan pengangkutan dan penyimpanan. Sumber Data Data produksi batubara dan lignit serta Harga Batubara Acuan (HBA) diperoleh dari Ditjen. Mineral dan Batubara, Kementerian ESDM; Subdirektorat Statistik Pertambangan dan Energi BPS, BPS Provinsi/Kabupaten/ Kota dan Dinas Pendapatan Daerah. 3. Pertambangan Bijih Logam Ruang Lingkup Sub Kategori ini mencakup pertambangan bijih logam, yang dilakukan melalui penambangan bawah tanah, terbuka, dasar laut dan lain lain. Kegiatan ini juga mencakup pengolahan dan peningkatan manfaat seperti penghancuran, pengasahan, pencucian,. Pertambangan Batubara dan Lignit pengeringan, pemanasan tanpa pelelehan, Ruang Lingkup pemanasan sampai oksidasi dan pelelehan bijih Pertambangan Batubara mencakup usaha logam, dan operasi pengapungan dan operasi penambangan, pengeboran berbagai pemisahan dengan gravitasi. kualitas batubara seperti antrasit, bituminous Beberapa jenis produknya, antara lain: dan subbituminous baik pertambangan di pertambangan pasir besi dan bijih besi dan permukaan tanah atau bawah tanah, termasuk peningkatan mutu dan proses aglomerasi bijih pertambangan dengan cara pencairan. Operasi besi, pertambangan dan pengolahan bijih logam pertambangan tersebut meliputi penggalian, yang tidak mengandung besi, seperti bijih penghancuran, pencucian, penyaringan dan thorium dan uranium, alumunium (bauksit), pencampuran serta pemadatan meningkatkan tembaga, timah, seng, timah hitam, mangaan, kualitas atau memudahkan pengangkutan dan krom, nikel kobalt dan lain lain; serta penyimpanan/penampungan. Termasuk pertambangan bijih logam mulia, seperti emas, pencarian batubara dari kumpulan tepung bara. platina, perak dan logam mulia lainnya. Pertambangan Lignit mencakup penambangan di permukaan tanah termasuk Sumber Data penambangan dengan metode pencairan dan Data produksi untuk komoditi komoditi hasil kegiatan pertambangan bukan migas Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

23 diperoleh dari Statistik Perminyakan Indonesia, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Data harga untuk komoditi komoditi tambang tersebut adalah sebagai berikut: Harga komoditi bijih bauksit, timah, tembaga, nikel, ferro nikel, dan nikel matte menggunakan harga ekspor yang bersumber dari Statistik Ekspor BPS. Harga emas mengikuti pola harga emas yang terdapat di Indikator Ekonomi BPS. Harga perak diperoleh dari publikasi Statistik Mineral dan Batubara, Ditjen. Geologi dan Sumber Daya Mineral, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. 4. Pertambangan danpenggalian Lainnya Ruang Lingkup dengan menggunakan tangan, kegiatan maklon Subkategori ini mencakup penggalian dan pengambilan segala jenis barang galian seperti.3. INDUSTRI PENGOLAHAN Lapangan Usaha Industri Pengolahan meliputi kegiatan ekonomi di bidang perubahan secara kimia atau fisik dari bahan, unsur atau komponen menjadi produk baru. Bahan baku industri pengolahan berasal dari produk pertanian, kehutanan, perikanan, pertambangan atau penggalian seperti produk dari kegiatan industri pengolahan lainnya. Perubahan, pembaharuan atau rekonstruksi yang pokok dari barang secara umum diperlakukan sebagai industri pengolahan. Unit industri pengolahan digambarkan sebagai pabrik, mesin atau peralatan yang khusus digerakkan dengan mesin dan tangan. Termasuk Lapangan Usaha Industri Pengolahan adalah perubahan bahan menjadi produk baru atau kegiatan penjualan produk yang dibuat di tempat yang sama dimana produk tersebut batu batuan, pasir dan tanah yang pada dijual dan unit yang melakukan pengolahan umumnya berada pada permukaan bumi. Hasil bahan bahan dari pihak lain atas dasar kontrak. dari kegiatan ini adalah batu gunung, batu kali, Untuk Industri bukan Migas yaitu: batu kapur, koral, kerikil, batu karang, batu Industri Makanan dan Minuman sampai dengan marmer, pasir untuk bahan bangunan, pasir Industri Pengolahan Lainnya, Jasa Reparasi, dan silika, pasir kwarsa, kaolin, tanah liat, dan Pemasangan Mesin dan Peralatan terdiri dari: komoditi penggalian selain tersebut di atas. Produksi/Indikator Produksi yang dibagi Termasuk dalam subkategori ini adalah menjadi dua kelompok besar yaitu Indeks komoditi garam hasil penggalian. Produksi Industri Besar Sedang (IBS) dan Indeks Produksi Industri Mikro dan Kecil (IMK) Sumber Data diperoleh dari Direktorat Statistik Industri BPS. Output dan produksi barang barang Data Harga/Indikator Harga diperoleh dari galian terdapat pada publikasi Statistik Direktorat Statistik Harga BPS. Data Struktur penggalian tahunan. Sementara itu PDB Biaya diperoleh dari Hasil Survei Tahunan IBS, triwulan di estimasi menggunakan data Hasil Survei Tahunan IMK BPS dan Survei produksi bahan galian dari Survei Khusus yang Khusus yang dilakukan Direktorat Neraca dilakukan Direktorat Neraca Produksi BPS. Produksi Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

24 1. Industri Pengolahan Batubara dan. Industri Makanan dan Minuman Pengilangan Minyak dan Gas Bumi Ruang Lingkup Ruang Lingkup Subkategori ini merupakan gabungan dari Subkategori ini mencakup kegiatan dua subkategori, yaitu Industri Makanan dan perubahan minyak, gas bumi dan batubara Industri Minuman. Industri makanan mencakup menjadi produk yang bermanfaat seperti: pengolahan produk pertanian, perkebunan dan pengilangan minyak dan gas bumi, di mana perikanan menjadi makanan dan juga meliputi pemisahan minyak bumi menjadi mencakup produk setengah jadi yang tidak produk komponen melalui teknis seperti secara langsung menjadi produk makanan. pemecahan dan penyulingan. Produk khas yang Industri Minuman mencakup pembuatan dihasilkan: kokas, butane, propane, petrol, gas minuman beralkohol maupun tidak beralkohol, hidrokarbon dan metan, gasoline, minyak air minum mineral, bir dan anggur, dan tanah, gas etane, propane dan butane sebagai produk penyulingan minyak. Termasuk disini pembuatan minuman beralkohol yang disuling. Kegiatan ini tidak mencakup pembuatan jus adalah pengoperasian tungku batubara, buah buahan dan sayur sayuran, minuman produksi batubara dan semi batubara, gas batubara, ter, lignit dan kokas KBLI 009: kode 19. dengan bahan baku susu, dan pembuatan produk teh, kopi dan produk the dengan kadar kafein yang tinggi. KBLI 009: kode 10 dan 11. Sumber Data 3. Industri Pengolahan Tembakau Data produksi Pengilangan Migas Ruang Lingkup diperoleh dari Ditjen. Migas, Kementrian Energi Subkategori ini meliputi pengolahan dan Sumber Daya Mineral. Sementara Data produksi/indikator produksi Industri Batubara tembakau atau produk pengganti tembakau, rokok, cerutu, cangklong, snuff, chewing dan diperoleh dari Direktorat Statistik Industri BPS. pemotongan serta pengeringan tembakau Data harga produk pengilangan minyak bumi tetapi tidak mencakup penanaman atau diperoleh dari Ditjen. Migas, Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral, harga LNG diperoleh dari harga ekspor LNG dari Direktorat Statistik Distribusi BPS, kurs ekspor dari Direktorat pengolahan awal tembakau. Beberapa produk yang dihasilkan rokok dan cerutu, tembakau pipa, tembakau sedot (snuff), rokok kretek, rokok putih dan lain lain. KBLI 009: kode 1. Neraca Pengeluaran BPS, sedangkan indikator harga untuk Industri Batubara diperoleh dari Direktorat Statistik Harga BPS. Data struktur biaya diperoleh dari Publikasi Statistik Pertambangan Migas BPS. 4. Industri Tekstil dan Pakaian Jadi Ruang Lingkup Subkategori ini merupakan gabungan dari dua subkategori yaitu Industri Tekstil dan Industri Pakaian Jadi. Industri tekstil mencakup Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

25 pengolahan, pemintalan, penenunan dan penyelesaian tekstil dan bahan pakaian, pembuatan barang barang tekstil bukan pakaian (seperti: sprei, taplak meja, gordein, selimut, permadani, tali temali, dan lain lain). Industri pakaian jadi mencakup semua pekerjaan menjahit dari semua bahan dan semua jenis pakaian dan aksesoris, tidak ada perbedaan dalam pembuatan antara baju anakanak dan orang dewasa, atau pakaian tradisional dan modern. Subkategori ini juga mencakup pembuatan industri bulu binatang (pakaian dari bulu binatang dan kulit yang berbulu). Contoh produk yang dihasilkan: kain tenun ikat, benang, kain, batik, rajutan, pakaian jadi, pakaian sesuai pesanan, dan lain lain. KBLI 009: kode 13 dan 14.. Industri Kulit, Barang dari Kulit, dan Alas Kaki Ruang Lingkup Subkategori ini mencakup pengolahan dan pencelupan kulit berbulu dan proses perubahan dari kulit jangat menjadi kulit dengan proses penyamakan atau proses pengawetan dan pengeringan serta pengolahan kulit menjadi produk yang siap pakai, pembuatan koper, tas tangan dan sejenisnya, pakaian kuda dan peralatan kuda yang terbuat dari kulit, dan pembuatan alas kaki. Subkategori ini juga mencakup pembuatan produk sejenisnya dari bahan lain (kulit imitasi atau kulit tiruan), seperti alas kaki dari bahan karet, koper dari tekstil, dan lain lain.kbli 009: kode 1.. Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus, dan Barang Anyaman Ruang Lingkup Subkategori ini mencakup pembuatan barang barang dari kayu. Kebanyakan digunakan untuk konstruksi dan juga mencakup berbagai proses pengerjaan dari penggergajian sampai pembentukan dan perakitan barangbarang dari kayu, dan dari perakitan sampai produk jadi seperti kontainer kayu. Terkecuali penggergajian, Subkategori ini terbagi lagi sebagian besar didasarkan pada produk spesifik yang dihasilkan. Subkategori ini tidak mencakup pembuatan mebeler, atau perakitan/ pemasangan perabot kayu dan sejenisnya. Contohnya: pemotongan kayu gelondongan menjadi balok, kaso, papan, pengolahan rotan, kayu lapis, barang barang bangunan dari kayu, kerajinan dari kayu, alat dapur dari kayu, rotan dan bambu. KBLI 009: kode Industri Kertas dan Barang dari Kertas, Percetakan, dan Reproduksi Media Rekam Ruang Lingkup Subkategori ini merupakan gabungan dari dua subkategori yaitu Industri Kertas dan Barang dari Kertas, dan Industri Pencetakan dan Reproduksi Media Rekaman. Industri Kertas dan Barang dari Kertas mencakup pembuatan bubur kayu, kertas, dan produk kertas olahan Pembuatan dari produk produk tersebut merupakan satu rangkaian dengan tiga kegiatan utama. Kegiatan pertama pembuatan bubur kertas, lalu yang kedua pembuatan kertas yang menjadi lembaran lembaran dan yang ketiga barang dari kertas dengan berbagai tehnik Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

26 pemotongan dan pembentukan, termasuk kegiatan pelapisan dan laminasi. Barang kertas dapat merupakan barang cetakan selagi pencetakan bukanlah merupakan hal yang utama. Industri Pencetakan dan Reproduksi Media Rekaman mencakup pencetakan barangbarang dan kegiatan pendukung yang berkaitan dan tidak terpisahkan dengan Industri Pencetakan; proses pencetakan termasuk bermacam macam metode/cara untuk memindahkan suatu image dari piringan atau layar monitor ke suatu media melalui/dengan berbagai teknologi pencetakan. KBLI 009: kode 17 dan Industri Kimia, Farmasi, dan Obat Tradisional 9. Industri Karet, Barang dari Karet, dan Plastik Ruang Lingkup Subkategori ini mencakup pembuatan barang plastik dan karet dengan penggunaan bahan baku karet dan plastik dalam proses pembuatannya. Misalnya; pembuatan karet alam, pembuatan ban karet untuk semua jenis kendaraan dan peralatan, pengolahan dasar plastik atau daur ulang. Namun demikian tidak berarti bahwa semua barang dari bahan baku karet dan plastik termasuk di golongan ini, misalnya industri alas kaki dari karet, industri lem, industri matras, industri permainan dari karet, termasuk kolam renang mainan anakanak. KBLI 009: kode. 10. Industri Barang Galian Bukan Logam Ruang Lingkup Ruang Lingkup Subkategori ini terdiri dari dua industri Kegiatan ini mencakup pengolahan bahan yaitu Industri Kimia dan Industri Farmasi dan baku menjadi barang jadi yang berhubungan Obat Tradisional. Industri Kimia mencakup dengan unsur tunggal suatu mineral murni, perubahan bahan organik dan non organik seperti gelas dan produk gelas, produk keramik mentah dengan proses kimia dan pembentukan dan tanah liat bakar, semen dan plester. produk. Ciri produk kimia dasar yaitu yang Industri pemotongan dan pengasahan batu serta pengolahan produk mineral lainnya juga membentuk kelompok industri pertama dari termasuk disini.kbli 009: kode 3. hasil produk antara dan produk akhir yang dihasilkan melalui pengolahan lebih lanjut dari 11. Industri Logam Dasar kimia dasar yang merupakan kelompokkelompok industri lainnya. Industri Farmasi dan Ruang Lingkup Subkategori ini mencakup kegiatan Obat Tradisional mencakup pembuatan produk peleburan dan penyulingan baik logam yang farmasi dasar dan preparat farmasi. Golongan mengandung besi maupun tidak dari bijih, ini mencakup antara lain preparat darah, obatobatan potongan atau bungkahan dengan jadi, preparat diagnostik, preparat menggunakan bermacam teknik metalurgi. medis, obat tradisional atau jamu dan produk Contoh produk: industri besi dan baja dasar, botanikal untuk keperluan farmasi. KBLI 009: penggilingan baja, pipa, sambungan pipa dari kode 0 dan 1. baja, logam mulia, logam dasar bukan besi dan lain lain.kbli 009 : kode Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

27 1. Industri Barang Logam, Komputer, Barang Elektronik, Optik, dan Peralatan Listrik Ruang Lingkup Subkategori ini mencakup pembuatan produk logam "murni" (seperti suku cadang, container/wadah dan struktur), pada umumnya mempunyai fungsi statis atau tidak bergerak, pembuatan perlengkapan senjata dan amunisi, pembuatan komputer, perlengkapan komputer, peralatan komunikasi, dan barang barang elektronik sejenis, termasuk pembuatan komponennya, pembuatan produk yang membangkitkan, mendistribusikan dan menggunakan tenaga listrik.kbli 009: kode, dan Industri Mesin dan Perlengkapan Ruang Lingkup 14. Industri Alat Angkutan Ruang Lingkup Subkategori ini mencakup Industri kendaraan bermotor dan semi trailer serta Industri alat angkutan lainnya. Cakupan dari golongan ini adalah pembuatan kendaraan bermotor untuk angkutan penumpang atau barang, alat angkutan lain seperti pembuatan kapal dan perahu, lori/gerbong kereta api dan lokomotif, pesawat udara dan pesawat angkasa. Golongan ini juga mencakup pembuatan berbagai suku cadang dan aksesoris kendaraan bermotor, termasuk pembuatan trailer atau semi trailer. KBLI 009: kode 9 dan Industri Furnitur Ruang Lingkup Industri Furnitur mencakup pembuatan mebeller dan produk yang berkaitan yang Kegiatan yang tercakup dalam terbuat dari berbagai bahan kecuali batu, Subkategori Industri Mesin dan Perlengkapan semen dan keramik. Pengolahan pembuatan adalah pembuatan mesin dan peralatan yang mebeller adalah metode standar, yaitu dapat bekerja bebas baik secara mekanik atau pembentukan bahan dan perakitan komponen, yang berhubungan dengan pengolahan bahanbahan, termasuk pemotongan, pencetakan dan termasuk komponen mekaniknya. yang pelapisan. Perancangan produk baik untuk menghasilkan dan menggunakan tenaga dan estetika dan kualitas fungsi adalah aspek yang komponen utama yang dihasilkan secara penting dalam proses produksi. Pembuatan khusus. Subkategori ini juga mencakup mebeller cenderung menjadi kegiatan yang pembuatan mesin untuk keperluan khusus khusus.kbli 009: kode 31 untuk angkutan penumpang atau barang dalam dasar pembatasan, peralatan tangan, peralatan 1. Industri Pengolahan Lainnya, Jasa tetap atau bergerak tanpa memperhatikan Reparasi, dan Pemasangan Mesin dan apakah peralatan tersebut dibuat untuk Peralatan keperluan industri, pekerjaan sipil, dan Ruang Lingkup bangunan, pertanian dan rumah tangga. KBLI Subkategori ini mencakup pembuatan 009: kode 8. berbagai macam barang yang belum dicakup di tempat lain dalam klasifikasi ini. Subkategori ini Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

28 merupakan gabungan dari industri pengolahan lainnya dan jasa reparasi serta pemasangan mesin dan peralatan. Subkategori ini bersifat residual, proses produksi, bahan input dan penggunaan barang barang yang dihasilkan dapat berubah ubah secara luas dan ukuran umum. Subkategori ini tidak mencakup pembersihan mesin industri, perbaikan dan pemeliharaan peralatan komputer dan komunikasi serta perbaikan dan pemeliharaan barang barang rumah tangga. Tetapi mencakup perbaikan dan pemeliharaan mesin dan peralatan khusus barang barang yang dihasilkan oleh Lapangan Usaha Industri Pengolahan dengan tujuan untuk pemulihan mesin, peralatan dan produk lainnya. KBLI 009: kode 3 dan PENGADAAN LISTRIK DAN GAS Kategori ini mencakup kegiatan pengadaan tenaga listrik, gas alam dan buatan, uap panas, air panas, udara dingin dan produksi es dan sejenisnya melalui jaringan, saluran, atau pipa infrastruktur permanen. Dimensi jaringan/infrastruktur tidak dapat ditentukan dengan pasti, termasuk kegiatan pendistribusian listrik, gas, uap panas dan air panas serta pendinginan udara dan air untuk tujuan produksi es. Produksi es untuk kebutuhan makanan/minuman dan tujuan non makanan. Kategori ini juga mencakup pengoperasian mesin dan gas yang menghasilkan, mengontrol dan menyalurkan tenaga listrik atau gas. Juga mencakup pengadaan uap panas dan AC. 1. Ketenagalistrikan Ruang Lingkup Subkategori ini mencakup pembangkitan, pengiriman dan penyaluran tenaga listrik kepada konsumen, baik yang diselenggarakan oleh PT Perusahaan Listrik Negara(PLN) maupun oleh perusahaan swasta (Non PLN), seperti pembangkitan listrik oleh perusahaan milik Pemerintah Daerah, dan listrik yang diusahakan oleh swasta (perorangan maupun perusahaan) dengan tujuan untuk dijual. Listrik yang dibangkitkan atau diproduksi meliputi listrik yang dijual, dipakai sendiri, hilang dalam transmisi dan distribusi, dan listrik yang dicuri. Sumber Data Data produksi meliputi listrik terjual dan listrik dibangkitkan baik oleh PLN maupun non PLN diperoleh dari PT PLN. Data harga mencakup harga penjualan dan harga pembangkitan, juga diperoleh dari PT. PLN. Sementara data subsidi listrik diperoleh dari Kementerian Keuangan.. Pengadaan Gas dan Produksi Es Ruang Lingkup Subkategori ini menghasilkan Gas Alam, Gas Buatan, Uap/Air Panas, Udara Dingin dan Produksi Es. Subkategori ini mencakup pembuatan gas dan pendistribusian gas alam atau gas buatan ke konsumen melalui suatu sistem saluran pipa, dan kegiatan penjualan gas. Subkategori ini juga mencakup penyediaan gas melalui berbagai proses, pengangkutan, pendistribusian dan penyediaan semua jenis bahan bakar gas, penjualan gas kepada konsumen melalui saluran pipa. Termasuk penyaluran, distribusi dan pengadaan semua Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

29 jenis bahan bakar gas melalui sistem saluran, perdagangan gas kepada konsumen melalui oleh unit yang terlibat dalam pengelolaan limbah/kotoran. saluran, kegiatan agen gas yang mengurus perdagangan gas melalui sistim distribusi gas Sumber Data yang dioperasikan oleh pihak lain dan Data Produksi pengadaan air diperoleh pengoperasian pengubahan komoditas dan dari Subdirektorat Statistik Pertambangan dan kapasitas pengangkutan bahan bakar gas. Energi BPS dan (Kemenkeu) APBD; dan data Kegiatan Pengadaan Uap/Air Panas, Output Sampah diperoleh dari Subdirektorat Udara Dingin dan Produksi Es mencakup Statistik IBS BPS. Sementara data Harga kegiatan produksi, pengumpulan dan diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga pendistribusian uap dan air panas untuk Produsen BPS. pemanas, energi dan tujuan lain, produksi dan distribusi pendinginan udara, pendinginan air untuk tujuan pendinginan dan produksi es,.. KONSTRUKSI termasuk es untuk kebutuhan makanan/ Ruang Lingkup minuman dan tujuan non makanan. Kategori Konstruksi adalah kegiatan usaha di bidang konstruksi umum dan Sumber Data konstruksi khusus pekerjaan gedung dan Data produksi dan harga gas kota bangunan sipil, baik digunakan sebagai tempat diperoleh dari PT PGN (Persero). Untuk data tinggal atau sarana kegiatan lainnya. Kegiatan harga, terdapat leg satu triwulan, sehingga data konstruksi mencakup pekerjaan baru, diestimasi untuk triwulan terakhir. perbaikan, penambahan dan perubahan, pendirian prafabrikasi bangunan atau struktur di lokasi proyek dan juga konstruksi yang.. PENGADAAN AIR, PENGELOLAAN bersifat sementara. Kegiatan konstruksi SAMPAH, DAN DAUR ULANG dilakukan baik oleh kontraktor umum, yaitu Ruang Lingkup perusahaan yang melakukan pekerjaan Kategori ini mencakup kegiatan konstruksi untuk pihak lain, maupun oleh ekonomi/lapangan usaha yang berhubungan kontraktor khusus, yaitu unit usaha atau dengan pengelolaan berbagai bentuk individu yang melakukan kegiatan konstruksi limbah/sampah, seperti limbah/sampah padat atau bukan baik rumah tangga ataupun industri, yang dapat mencemari lingkungan. Hasil dari untuk dipakai sendiri. Hasil kegiatan konstruksi antara lain: Konstruksi gedung tempat tinggal; Konstruksi proses pengelolaan limbah sampah atau gedung bukan tempat tinggal; Konstruksi kotoran ini dibuang atau menjadi input dalam bangunan sipil, misal: jalan, tol, jembatan, proses produksi lainnya. Kegiatan pengadaan air landasan pesawat terbang, jalan rel dan termasuk kategori ini, karena kegiatan ini sering kali dilakukan dalam hubungannya dengan atau jembatan kereta api, terowongan, bendungan, waduk, menara air, jaringan irigasi, drainase, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

30 sanitasi, tanggul pengendali banjir, terminal, stasiun, parkir, dermaga, pergudangan, pelabuhan, bandara, dan sejenisnya; Konstruksi bangunan elektrik dan telekomunikasi: pembangkit tenaga listrik; transmisi, distribusi dan bangunan jaringan komunikasi, dan sebagainya; Instalasi gedung dan bangunan sipil: instalasi listrik termasuk alat pendingin dan pemanas ruangan, instalasi gas, instalasi air bersih dan air limbah serta saluran drainase, dan sejenisnya; Pengerukan: meliputi pengerukan sungai, rawa, danau dan alur pelayaran, kolam dan kanal pelabuhan baik bersifat pekerjaan ringan, sedang maupun berat; Penyiapan lahan untuk pekerjaan konstruksi, termasuk pembongkaran dan penghancuran gedung atau bangunan lainnya serta pembersihannya; Penyelesaian konstruksi sipil seperti pemasangan kaca dan aluminium; pengerjaan lantai, dinding dan plafon gedung; pengecatan; pengerjaan interior dan dekorasi dalam penyelesaian akhir; pengerjaan eksterior dan pertamanan pada gedung dan bangunan sipil lainnya; Penyewaan alat konstruksi dengan operatornya seperti derek lori, molen, buldoser, alat pencampur beton, mesin pancang, dan sejenisnya. Sumber Data Data indikator produksi kayu log, bambu dan produk industri bukan migas dari Subdirektorat Neraca Barang BPS; produksi aspal dari Statistik Perminyakan Indonesia (SPI) Ditjen. Migas Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM); ekspor semen dari Subdirektorat Statistik Ekspor BPS dan Asosiasi Semen Indonesia (ASI); impor semen dan bahan bangunan SITC 3 digit dari Subdirektorat Statistik Impor BPS. Indikator harga berupa IHPB bahan bangunan dari Subdirektorat Statistik Harga Perdagangan Besar BPS. Indeks konstruksi dari publikasi Statistik Konstruksi, Subdirektorat Statistik Konstruksi BPS..7. PERDAGANGAN BESAR DAN ECERAN, REPARASI MOBIL DAN SEPEDA MOTOR Kategori ini meliputi kegiatan ekonomi/ lapangan usaha di bidang perdagangan besar dan eceran (yaitu penjualan tanpa perubahan teknis) dari berbagai jenis barang dan memberikan imbalan jasa yang mengiringi penjualan barang barang tersebut. Baik penjualan secara grosir (perdagangan besar) maupun eceran merupakan tahap akhir dalam pendistribusian barang dagangan. Kategori ini juga mencakup reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor. Penjualan tanpa perubahan teknis juga mengikutkan kegiatan yang terkait dengan perdagangan, seperti penyortiran, pemisahan kualitas dan penyusunan barang, pencampuran, pembotolan, pengepakan, pembongkaran dari ukuranbesar dan pengepakan ulang menjadi ukuran yang lebih kecil, penggudangan, baik dengan pendingin maupun tidak, pembersihan dan pengeringan hasil pertanian, pemotongan lembaran kayu atau logam. Pedagang besar seringkali secara fisik mengumpulkan, menyortir, dan memisahkan kualitas barang dalam ukuran besar, membongkar dari ukuran besar dan mengepak ulang menjadi ukuran yang lebih kecil. Sedangkan pedagang eceran melakukan penjualan kembali barang barang (tanpa perubahan teknis), baik barang baru maupun Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

31 bekas, utamanya kepada masyarakat umum untuk konsumsi atau penggunaan perorangan maupun rumah tangga, melalui toko, departement store, kios, mail order houses, penjual dari pintu ke pintu, pedagang keliling, koperasi konsumsi, rumah pelelangan, dan lainlain. Pada umumnya pedagang pengecer memperoleh hak atas barang barang yang dijualnya, tetapi beberapa pedagang pengecer bertindak sebagai agen, dan menjual atas dasar konsinyasi atau komisi. 1. Perdagangan Mobil, Sepeda, dan Reparasinya Ruang Lingkup Subkategori ini mencakup semua kegiatan (kecuali industri dan penyewaan) yang berhubungan dengan mobil dan motor, sendiri atau atas dasar balas jasa atau kontrak termasuk lori dan truk, sebagaimana perdagangan besar dan eceran, perawatan dan pemeliharaan mobil dan motor baru maupun bekas. Termasuk perdagangan besar dan eceran suku cadang dan aksesori mobil dan motor, juga mencakup kegiatan agen komisi yang terdapat dalam perdagangan besar dan eceran kendaraan. Sumber Data Data yang digunakan dalam Subkategori Perdagangan Mobil, Sepeda, dan Reparasinya adalah: data output industri kendaraan yang diperoleh dari Subdirektorat Neraca Barang BPS; impor kendaraan dari Subdirektorat Neraca Modal dan Luar Negeri BPS; indeks harga konsumen dari Subdirektorat Statistik Harga BPS; penjualan mobil dari Gaikindo; penjualan sepeda motor dari AISI (Asosiasi Industri Sepeda Indonesia) dan beberapa rasio (rasio marjin perdagangan dan rasio nilai tambah) dari survei survei yang dilakukan BPS.. Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda Ruang Lingkup Subkategori ini mencakup kegiatan ekonomi di bidang perdagangan besar dan eceran (yaitu penjualan tanpa perubahan teknis) dari berbagai jenis barang, baik penjualan secara grosir (perdagangan besar) maupun eceran dan merupakan tahap akhir dalam pendistribusian barang dagangan selain produk mobil dan sepeda motor. Perdagangan besar nasional dan internasional atas usaha (perdagangan komisi) juga merupakan cakupan dalam subkategori ini. Sumber Data Data yang digunakan dalam Subkategori Perdagangan Besar dan Eceran; bukan Mobil dan Sepeda adalah: data output barang dari industri domestik yang diperoleh dari Subdirektorat Neraca Barang dan Neraca Jasa BPS, Statistik Transportasi BPS; Impor barang dari Subdirektorat Neraca Modal dan Luar Negeri dan survei survei yang dilakukan BPS..8. TRANSPORTASI DAN PERGUDANGAN Kategori ini mencakup penyediaan angkutan penumpang atau barang, baik yang berjadwal maupun tidak, dengan menggunakan rel, saluran pipa, jalan darat, air atau udara dan - - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

32 kegiatan yang berhubungan, seperti fasilitas terminal dan parkir, bongkar muat, penggudangan dan lain lain. Termasuk dalam kategori ini penyewaan alat angkutan dengan pengemudi atau operator, juga kegiatan pos dan kurir. Kegiatan pengangkutan meliputi kegiatan pemindahan penumpang dan barang dari suatu tempat ke tempat lainnya dengan menggunakan alat angkut atau kendaraan, baik bermotor maupun tidak bermotor. Sedangkan jasa penunjang angkutan mencakup kegiatan yang sifatnya menunjang kegiatan pengangkutan seperti: terminal, pelabuhan, pergudangan, dan lain lain. 1. Angkutan Rel Ruang Lingkup Angkutan Rel untuk penumpang dan atau barang yang menggunakan jalan rel kereta melalui antarkota, dalam kota dan pengoperasian gerbong tidur atau gerbong makan kereta api yang sepenuhnya dikelola oleh PT Kereta Api Indonesia (PT. KAI). Sumber Data Data Indikator produksi berupa jumlah penumpang dan barang yang diangkut atau jumlah km penumpang dan km ton barang, diperoleh dari Subdirektorat Statistik Transportasi BPS. Sedangkan data indikator harga menggunakan IHK jasa angkutan jalan rel dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS.. Angkutan Darat Ruang Lingkup Meliputi kegiatan pengangkutan angkut kendaraan jalan raya, baik bermotor maupun tidak bermotor. Termasuk pula kegiatan charter/sewa kendaraan dengan pengemudi; serta jasa angkutan dengan saluran pipa untuk mengangkut gas, zat cair, air dan komoditi lain melalui saluran pipa. Sumber Data Data indikator produksi berupa jumlah kendaraan/armada wajib uji (taksi, angkot, bis, dan truk) diperoleh dari Subdirektorat Info Lantas POLRI. Sedangkan untuk data pendapatan angkutan melalui saluran pipa diperoleh dari laporan keuangan PT. Transgasindo. Data data tersebut merupakan data tahunan yang digunakan sebagai benchmarking data triwulanan. Dimana data triwulanan sendiri diperoleh dari pertumbuhan indikator produksi yang bersumber dari survei khusus dan hasil survei triwulanan kegiatan usaha khususnya angkutan darat, BPS. Sedangkan data indikator harga menggunakan IHK jasa angkutan jalan raya dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS. 3. Angkutan Laut Ruang Lingkup Meliputi kegiatan pengangkutan penumpang atau barang pada kapal yang dirancang untuk beroperasi pada perairan laut dan pantai. Termasuk persewaan kapal pesiar dengan krunya untuk angkutan di perairan laut dan pantai (misal untuk wisata pemancingan). Termasuk juga angkutan penarik atau pendorong tongkang (kapal barkas), kapal minyak dan lain lain. penumpang dan barang menggunakan alat Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

33 Sumber Data Indikator produksi berupa jumlah penumpang naik dan barang yang diangkut diperoleh dari Subdirektorat Statistik Transportasi BPS. Sedangkan indikator harga menggunakan IHK jasa angkutan laut diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS. 4. Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Ruang Lingkup Kegiatan yang dicakup meliputi kegiatan pengangkutan penumpang, barang dan kendaraan dengan menggunakan kapal/angkutan sungai dan danau baik bermotor maupun tidak bermotor, serta Sumber Data Data indikator produksi berupa jumlah penumpang naik dan barang yang diangkut diperoleh dari Subdirektorat Statistik Transportasi BPS. Sedangkan indikator harga menggunakan IHK jasa angkutan udara dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS.. Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan Ruang Lingkup Mencakup kegiatan yang bersifat menunjang dan memperlancar kegiatan pengangkutan, yaitu jasa jasa pelabuhan udara, laut, sungai, darat (terminal dan parkir), jasa penanganan bongkar muat barang darat dan laut, jasa ekspedisi, jalan tol, pergudangan, jasa kegiatan penyeberangan dengan alat angkut penunjang lainnya, pos dan jasa kurir. kapal ferry. Sumber Data Sumber Data Data produksi berupa data pendapatan Data indikator produksi berupa jumlah untuk kegiatan pergudangan dan jasa penumpang, barang dan kendaraan yang penunjang angkutan diperoleh dari laporan diangkut diperoleh dari PT. ASDP Indonesia Ferry. Sedangkan indikator harga menggunakan keuangan perusahaan pergudangan dan jasa penunjang angkutan go public dari Bursa Efek IHK jasa angkutan sungai, danau dan Indonesia. Data tersebut digunakan sebagai penyeberangan dari Subdirektorat Statistik benchmarking data triwulanan. Harga Konsumen BPS.. Angkutan Udara.9. PENYEDIAAN AKOMODASI DAN MAKAN Ruang Lingkup MINUM Kegiatan ini meliputi kegiatan Kategori ini mencakup penyediaan pengangkutan penumpang dan barang dengan akomodasi penginapan jangka pendek untuk menggunakan pesawat udara yang diusahakan pengunjung dan pelancong lainnya serta oleh perusahaan penerbangan yang beroperasi penyediaan makanan dan minuman untuk di Indonesia. konsumsi segera. Jumlah dan jenis layanan tambahan yang disediakan sangat bervariasi Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

34 Tidak termasuk penyediaan akomodasi jangka panjang seperti tempat tinggal utama, penyiapan makanan atau minuman bukan untuk dikonsumsi segera atau yang melalui kegiatan perdagangan besar dan eceran. 1. Penyediaan Akomodasi Ruang Lingkup Subkategori ini mencakup kegiatan penyediaan akomodasi jangka pendek untuk pengunjung atau pelancong lainnya. Termasuk penyediaan akomodasi yang lebih lama untuk pelajar, pekerja, dan sejenisnya (seperti asrama atau rumah kost dengan makan maupun tidak dengan makan). Penyediaan akomodasi dapat hanya menyediakan fasilitas akomodasi saja atau dengan makanan dan minuman dan/atau fasilitas rekreasi. Yang dimaksud akomodasi jangka pendek seperti hotel berbintang maupun tidak berbintang, serta tempat tinggal lainnya yang digunakan untuk menginap seperti losmen, motel, dan sejenisnya. Termasuk pula kegiatan penyediaan makanan dan minuman serta penyediaan fasilitas lainnya bagi para tamu yang menginap selama kegiatan tersebut berada dalam satu kesatuan manajemen dengan penginapan, alasan penggabungan ini karena datanya sulit dipisahkan. Sumber Data Data indikator produksi berupa data yang digunakan adalah data malam kamar terjual diperoleh dari Subdirektorat Statistik Pariwisata, BPS. Indikator harga menggunakan Indeks Harga Produsen dari Subdirektorat Statistik Harga Produsen BPS. Sedangkan untuk penyediaan akomodasi lainnya menggunakan data pengeluaran sewa rumah dari Susenas dan Indeks Harga Konsumen untuk tempat tinggal dari Subdirektorat Harga Konsumen BPS.. Penyediaan Makan dan Minum Ruang Lingkup Kegiatan subkategori ini mencakup pelayanan makan minum yang menyediakan makanan atau minuman untuk dikonsumsi segera, baik restoran tradisional, restoran self service atau restoran take away, baik di tempat tetap maupun sementara dengan atau tanpa tempat duduk. Yang dimaksud penyediaan makanan dan minuman adalah penyediaan makanan dan minumanuntuk dikonsumsi segera berdasarkan pemesanan. Sumber Data Data bersumber dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) dan IHK makanan jadi, minuman, dan rokok dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS..10. INFORMASI DAN KOMUNIKASI Ruang Lingkup Kategori ini mencakup produksi dan distribusi informasi dan produk kebudayaan, persediaan alat untuk mengirimkan atau mendistribusikan produk produk ini dan juga data atau kegiatan komunikasi, informasi, teknologi informasi dan pengolahan data serta kegiatan jasa informasi lainnya. Lapangan Usaha terdiri dari beberapa industri yaitu Penerbitan, Produksi Gambar Bergerak, Video, Perekaman Suara dan Penerbitan Musik, Penyiaran dan - - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

35 Pemograman (Radio dan Televisi), Telekomunikasi, Pemograman, Konsultasi Komputer dan Teknologi Informasi. Kegiatan industri penerbitan mencakup penerbitan buku, brosur, leaflet, kamus, ensiklopedia, atlas, peta dan grafik, penerbitan surat kabar, jurnal dan majalah atau tabloid, termasuk penerbitan piranti lunak. Semua bentuk penerbitan (cetakan, elektronik atauaudio, pada internet, sebagai produk multimedia seperti cd rom buku referensi dan lain lain). Kegiatan industri produksi gambar bergerak, video, perekaman suara dan penerbitan musik ini mencakup pembuatan gambar bergerak baik pada film,video tape atau disk untuk diputar dalam bioskop atau untuk siaran televisi,kegiatan penunjang seperti teknologi komunikasi; manajemen dan editing, cutting, dubbing film dan lain lain, pendistribusian dan pemutaran gambar Kegiatan industri telekomunikasi ini mencakup kegiatan penyediaan telekomunikasi dan kegiatan jasa yaitu pemancar suara, data, naskah, bunyi dan video. Fasilitas transmisi yang melakukan kegiatan ini dapat berdasar pada teknologi tunggal atau kombinasi dari berbagai teknologi. Umumnya kegiatan ini adalah transmisi dari isi, tanpa terlibat dalam proses pembuatannya. Kegiatan industri pemograman, konsultasi komputer dan teknologi informasi ini mencakup kegiatan penyediaan jasa keahlian di bidang teknologi informasi, seperti penulisan, modifikasi, pengujian dan pendukungpiranti lunak; perencanaan dan perancangan sistem komputer yang mengintegrasikan perangkat keras komputer, piranti lunak komputer dan pengoperasian sistem komputer klien dan/atau fasilitas pengolahan data di tempat klien serta bergerak dan produksi film lainnya untuk kegiatan profesional lainnya dan kegiatan yang industri lain. Pembelian dan penjualan hak berhubungan dengan teknis komputer. distribusi gambar bergerak dan produksi film lainnya. Selain itu juga mencakup kegiatan Sumber Data perekaman suara, yaitu produksi perekaman Data kegiatan informasi diperoleh dari master suara asli, merilis, mempromosikan dan Subdirektorat Statistik Industri Besar dan mendistribusikannya, penerbitan musik seperti Sedang dan Subdirektorat Statistik Komunikasi kegiatan jasa perekaman suaradalam studio dan Teknologi Informasi BPS, perusahaan go atau tempat lain. public dibidang televisi dan teknologi informasi, Kegiatan industri penyiaran dan Direktorat Pembinaan Kesenian dan perfilman, pemrograman (radio dan televisi) ini mencakup Dirjen. Ekraf Seni dan Budaya Kemenparekraf, pembuatan isi siaran atau perolehan hak untuk sedangkan kegiatan telekomunikasi diperoleh menyalurkannya dan kemudian menyiarkannya, dari perusahaan telekomunikasi go public seperti radio, televisi dan program hiburan, seperti: PT Telkom dan anak perusahaannya, PT berita, perbincangan dan sejenisnya. Juga Telekomunikasi Seluler (Telkomsel); PT Indosat termasuk penyiaran data, khususnya yang dan anak perusahaannya, Excel Axiata; PT. terintegrasi dengan penyiaran radio atau TV. Bakrie Telecom; dan PT. Smartfren Telecom, - - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

36 Sedangkan indikator harga berupa indeks harga seperti: IHP percetakan dan penerbitan dari Subdirektorat Statistik Harga Produsen BPS; IHK umum dan IHK jasa komunikasi dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS..11. JASA KEUANGAN DAN ASURANSI Kategori ini mencakup jasa perantara keuangan, asuransi dan dana pensiun, jasa keuangan lainnya serta jasa penunjang keuangan. Kategori ini juga mencakup kegiatan holding dan kegiatan lembaga penjaminan atau pendanaan serta lembaga keuangan sejenis. 1. Jasa Perantara Keuangan Ruang Lingkup Kegiatan ini mencakup kegiatan yang Asuransi dan reasuransi adalah salah satu menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada Koperasi Simpan Pinjam/Unit Simpan Pinjam, Baitul Maal wa Tamwil dan jasa perantara moneter lainnya. Sumber Data Data output dan NTB kegiatan ini diperoleh dari Bank Indonesia dan Statistik Lembaga Keuangan BPS.. Asuransi dan Dana Pensiun Ruang Lingkup Asuransi dan dana pensiun mencakup penjaminan tunjangan hari tua serta polis asuransi, dimana premi tersebut diinvestasikan untuk digunakan terhadap klaim yang akan datang. Asuransi dan reasuransi jenis lembaga keuangan bukan bank yang usaha pokoknya menanggung resiko resiko atas masyarakat dalam bentuk kredit/pinjaman dan terjadinya musibah/kecelakaan terhadap atau bentuk bentuk lainnya dalam rangka barang atau orang, termasuk tunjangan hari meningkatkan taraf hidup rakyat banyak, tua. Pihak tertanggung dapat menerima biaya seperti: menerima simpanan dalam bentuk giro atas hancur/rusaknya barang atau karena dan deposito, memberikan kredit/pinjaman terjadinya kematian pihak tertanggung. baik kredit jangka pendek/menengah dan Golongan ini mencakup kegiatan asuransi jiwa, panjang. Kegiatan menghimpun dan asuransi non jiwa dan reasuransi, baik menyalurkan dana merupakan kegiatan pokok konvensional maupun dengan prinsip syariah. Jasa Perantara Keuangan sedangkan Dana pensiun memberikan jasa lainnya hanya kegiatan Dana pensiun adalah badan hukum yang pendukung, seperti: mengirim uang, membeli mengelola program yang menjanjikan manfaat dan menjual surat surat berharga, mendiskonto pensiun. Manfaat pensiun adalah sejumlah surat wesel/kertas dagang/surat hutang dan uang yang dibayarkan secara berkala atau sejenisnya, menyewakan tempat menyimpan sekaligus pada masa pensiun sebagai santunan barang berharga, dan sebagainya. Kegiatan ini hari tua/uang pensiun. Dana pensiun dibedakan mencakup Bank Sentral, Bank Umum, dan Bank menjadi dua jenis, yaitu Dana Pensiun Pemberi Perkreditan Rakyat. Kegiatan ini juga mencakup Kerja dan Dana Pensiun Lembaga Keuangan Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

37 Sumber Data Data asuransi dan reasuransi berupa laporan keuangan kegiatan asuransi dan reasuransi diperoleh dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Subdirektorat Statistik Keuangan BPS. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS. Data dana pensiun berupa laporan keuangan kegiatan dana pensiun diperoleh dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Subdirektorat Statistik Keuangan BPS. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS. 3. Jasa Keuangan Lainnya Ruang Lingkup Jasa keuangan lainnya meliputi kegiatan jasa keuangan yang mencakup kegiatan leasing, kegiatan pemberian pinjaman oleh lembaga yang tidak tercakup dalam perantara keuangan, serta kegiatan pendistribusian dana bukan dalam bentuk pinjaman. Subkategori ini mencakup kegiatan sewa guna usaha dengan hak opsi, pegadaian, pembiayaan konsumen, pembiayaan kartu kredit, modal ventura, anjak piutang, dan jasa keuangan lainnya. Pegadaian Pegadaian mencakup usaha penyediaan fasilitas pinjaman kepada masyarakat atas dasar hukum gadai. Kredit atau pinjaman yang diberikan didasarkan pada nilai jaminan barang bergerak yang diserahkan, dengan tidak memperhatikan penggunaan dana pinjaman yang diberikan. Lembaga Pembiayaan Lembaga pembiayaan mencakup kegiatan sewa guna usaha dengan hak opsi, pembiayaan konsumen, pembiayaan kartu kredit, pembiayaan anjak piutang, dan pembiayaan leasing lainnya. Sewa guna usaha dengan hak opsi mencakup kegiatan pembiayaan perusahaan dalam bentuk finance lease untuk digunakan oleh penyewa (lessee) selama jangka waktu tertentu berdasarkan pembayaran secara berkala. Pembiayaan konsumen mencakup usaha pembiayaan melalui pengadaan barang dan jasa berdasarkan kebutuhan konsumen dengan sistem pembayaran secara angsuran atau berkala. Pembiayaan kartu kredit mencakup usaha pembiayaan dalam transaksi pembelian barang dan jasa para pemegang kartu kredit. Pembiayaan anjak piutang mencakup usaha pembiayaan dalam bentuk pembelian atau pengalihan piutang suatu perusahaan. Modal Ventura Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan Modal ventura mencakup kegiatan pembiayaan dalam bentuk penyertaan modal ke dalam suatu perusahaan pasangan usaha (investee company) untuk jangka waktu tertentu. Sumber Data Data pegadaian berupa laporan keuangan kegiatan pegadaian diperoleh dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), PT Pegadaian, dan Subdirektorat Statistik Keuangan BPS. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS. Data lembaga pembiayaan berupa laporan keuangan kegiatan lembaga pembiayaan diperoleh dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Subdirektorat Statistik Keuangan BPS. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS.

38 Data modal ventura berupa laporan keuangan kegiatan modal ventura diperoleh dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Subdirektorat Statistik Keuangan BPS. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS. 4. Jasa Penunjang Keuangan Ruang Lingkup Jasa penunjang keuangan meliputi kegiatan yang menyediakan jasa yang berhubungan erat dengan aktivitas jasa keuangan, asuransi, dan dana pensiun. Subkategori ini mencakup kegiatan administrasi pasar uang (bursa efek), manager investasi, lembaga kliring dan penjaminan, lembaga penyimpanan dan penyelesaian, wali amanat, dan pihak lain, serta penyelesaian transaksi bursa yang teratur, wajar, dan efisien. Wali Amanat Wali amanat (trustee) mencakup kegiatan usaha pihak yang dipercayakan untuk mewakili kepentingan seluruh pemegang obligasi. Jasa Penukaran Mata Uang Jasa penukaran mata uang (money changer) mencakup usaha jasa penukaran berbagai jenis mata uang, termasuk pelayanan penjualan mata uang. Jasa Broker Asuransi dan Reasuransi Jasa broker asuransi dan reasuransi mencakup usaha yang memberikan jasa dalam rangka pelaksanaan penutupan objek asuransi milik tertanggung kepada perusahaanperusahaan asuransi dan reasuransi sebagai jasa penukaran mata uang, jasa broker asuransi penanggung. dan reasuransi, dan kegiatan penunjang jasa keuangan, asuransi dan dana pensiun lainnya. Sumber Data Administrasi Pasar Uang (Bursa Efek) Data administrasi pasar uang berupa Administrasi pasar uang (bursa efek) laporan keuangan kegiatan administrasi pasar mencakup usaha yang menyelenggarakan dan uang (bursa efek) diperoleh dari PT BEI, dan menyediakan sistem dan sarana perdagangan Subdirektorat Statistik Keuangan BPS. efek. Kegiatannya mencakup operasi dan Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari pengawasan pasar uang, seperti bursa kontrak Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS. komoditas, bursa surat berharga, serta bursa Data lembaga kliring dan penjaminan saham. berupa laporan keuangan kegiatan lembaga Lembaga Kliring dan Penjaminan kliring dan penjaminan diperoleh dari PT Kliring Lembaga kliring dan penjaminan Penjamin Efek Indonesia (PT KPEI). Sedangkan mencakup usaha menyelenggarakan jasa kliring untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat dan penjaminan penyelesaian transaksi bursa Statistik Harga Konsumen BPS. yang teratur, wajar, dan efisien. Data lembaga penyimpanan dan Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian penyelesaian berupa laporan keuangan Lembaga penyimpanan dan penyelesaian kegiatan lembaga penyimpanan dan mencakup usaha menyelenggarakan kustodian penyelesaian diperoleh dari PT Kustodian sentral bagi bank kustodian, perusahaan efek, Sentral Efek Indonesia (PT KSEI). Sedangkan Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

39 untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS. Data wali amanat berupa laporan keuangan kegiatan wali amanat diperoleh dari Subdirektorat Statistik Keuangan BPS. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS. Data Jasa penukaran mata uang berupa laporan keuangan kegiatan jasa penukaran mata uang diperoleh dari Subdirektorat Statistik Keuangan BPS. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS. Data jasa broker asuransi dan reasuransi berupa laporan keuangan kegiatan jasa broker asuransi dan reasuransi diperoleh dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Subdirektorat Statistik Keuangan BPS. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS..1. REAL ESTAT Ruang Lingkup Kategori ini meliputi kegiatan penjualan atau pembelianreal estat, penyewaan real estat, penyediaan jasa real estat lainnya seperti jasa penaksir real estat. Kegiatan dikategori ini bisa dilakukan pada real estat atas milik sendiri atau milik orang lain yang disewa dan bias dilakukan atas dasar balas jasa atau kontrak. Kategori ini juga mencakup real estat yang dimiliki sendiri dan ditempati sendiri (owner occupied dwelling) serta kegiatan mengelola bangunan real estat. Sumber Data Data berupa jumlah bangunan, jumlah rumah tangga, dan pengeluaran konsumsi rumah tangga diperoleh dari Direktorat Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan dan Direktorat Statistik Kesejahteraan Rakyat BPS. Data berupa luas bangunan bukan tempat tinggal yang disewa beserta biaya sewa diperoleh dari Bank Indonesia. Sedangkan untuk IHK perumahan diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS..13. JASA PERUSAHAAN Ruang Lingkup Lapangan Usaha Jasa Perusahaan merupakan gabungan dari (dua) kategori, yakni Kategori M dan Kategori N. Kategori M mencakup kegiatan profesional, ilmu pengetahuan dan teknik yang membutuhkan tingkat pelatihan yang tinggi dan menghasilkan ilmu pengetahuan dan ketrampilan khusus yang tersedia untuk pengguna. Kegiatan yang termasuk kategori M antara lain: jasa hukum dan akuntansi, jasa arsitektur dan teknik sipil, penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, periklanan dan penelitian pasar, serta jasa profesional, ilmiah dan teknis lainnya. Kategori N mencakup berbagai kegiatan yang mendukung operasional usaha secara umum. Kegiatan yang termasuk Kategori N antara lain: jasa persewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, jasa ketenagakerjaan, jasa agen perjalanan, penyelenggaraan tur dan jasa reservasi lainnya, jasa keamanan dan penyelidikan, jasa untuk gedung dan pertamanan, jasa administrasi kantor, serta jasa penunjang kantor dan jasa penunjang usaha lainnya Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

40 Jasa Hukum Jasa hukum mencakup usaha jasa pengacara/penasihat hukum, notaris, lembaga bantuan hukum, serta jasa hukum lainnya. Jasa Akuntansi, Pembukuan dan Pemeriksa Jasa akuntansi, pembukuan dan pemeriksaan mencakup usaha jasa pembukuan, penyusunan, dan analisis laporan keuangan, persiapan atau pemeriksaan laporan keuangan dan pengujian laporan serta sertifikasi keakuratannya, termasuk juga jasa konsultasi perpajakan. Jasa Arsitek dan Teknik Sipil Serta Konsultasi Teknis Lainnya Jasa arsitek dan teknik sipil sertakonsultasi teknis mencakup usaha jasa konsultasi arsitek, seperti jasa arsitektur perancangan gedung dan drafting, jasa arsitektur perencanaan perkotaan, jasa arsitektur pemugaran bangunan bersejarah, serta jasa inspeksi gedung atau bangunan. Periklanan Periklanan mencakup usaha jasa bantuan penasihat, kreatif, produksi bahan periklanan, perencanaan dan pembelian media, termasuk juga kegiatan menciptakan dan menempatkan iklan di surat kabar, majalah/tabloid, radio, televisi, internet, dan media lainnya. Jasa Persewaan dan Sewa Guna Usaha Tanpa Hak Opsi Mesin dan Peralatan Konstruksi dan Teknik Sipil Jasa persewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi mesin dan peralatan konstruksi dan teknik sipil mencakup usaha jasa persewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi mesin dan peralatan konstruksi dan teknik sipil termasuk perlengkapannya tanpa operatornya. Jasa Penyaluran Tenaga Kerja Jasa penyaluran tenaga kerja mencakup usaha jasa penampungan dan penyaluran para tuna karya yang siap pakai, seperti agen penyalur jasa tenaga kerja Indonesia, agen penyalur pembantu rumah tangga, dan lainnya. Jasa Kebersihan Umum Bangunan Jasa kebersihan umum bangunan mencakup usaha jasa kebersihan bermacam jenis gedung, seperti gedung perkantoran, pabrik, pertokoan, balai pertemuan, dan gedung sekolah. Sumber Data Data berupa jumlah tenaga kerja diperoleh dari Direktorat Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan BPS. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS..14. ADMINISTRASI PEMERINTAH, PERTAHANAN DAN JAMINAN SOSIAL WAJIB Ruang Lingkup Kategori ini mencakup kegiatan yang sifatnya pemerintahan, yang umumnya dilakukan oleh administrasi pemerintahan. Kategori ini juga mencakup perundangundangan dan penterjemahan hukum yang berkaitan dengan pengadilan dan menurut peraturannya, seperti halnya administrasi program berdasarkan peraturan perundangundangan, kegiatan legislative, perpajakan, pertahanan Negara, keamanan dan keselamatan Negara, pelayanan imigrasi, hubungan luar negeri dan administrasi program Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

41 pemerintah, serta jaminan social wajib. Kegiatan yang diklasifikasikan di kategori lain dalam KBLI tidak termasuk pada kategori ini., meskipun dilakukan oleh Badan pemerintahan. Sebagai contoh administrasi sistem sekolah, (peraturan, pemeriksaan, dan kurikulum) termasuk pada kategori ini, tetapi pengajaran itu sendiri masuk kategori Pendidikan (P) dan rumah sakit penjara atau militer diklasifikasikan pada Kategori Q. pendidikan lain (termasuk pendidikan nonformal), juga mencakup jasa penunjang pendidikan dan pendidikan anak usia dini. Sumber Data Data triwulanan untuk Kategori ini diperoleh dari berbagai sumber seperti Realisasi APBN/APBD dan Berbagai Survei Khusus yang dilakukan oleh Direktorat Neraca Produksi dan Direktorat Neraca Pengeluaran BPS. Sumber Data Data berupa Realisasi APBN meliputi diperoleh dari Direktorat Jenderal Anggaran Departemen Keuangan; Realisasi anggaran belanja rutin dan belanja pembangunan; Realisasi APBD; diperoleh dari Statistik Keuangan Pemerintah daerah (K1, K, K3) BPS; serta data Biro Keuangan Pemerintah Daerah;Jumlah pegawai negeri sipil diperoleh dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN)..1. JASA PENDIDIKAN Ruang Lingkup Kategori ini mencakup kegiatan pendidikan pada berbagai tingkatan dan untuk berbagai pekerjaan, baik secara lisan atau tertulis seperti halnya dengan berbagai cara komunikasi. Kategori ini juga mencakup pengajaran yang terutama mengenai kegiatan olahraga, hiburan, dan penunjang pendidikan. Pendidikan dapat disediakan dalam ruangan, melalui penyiaran radio dan televisi, internet dan surat menyurat. Lapangan Usaha Pendidikan ini terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah, pendidikan tinggi dan.1. JASA KESEHATAN DAN KEGIATAN SOSIAL Ruang Lingkup Kategori ini mencakup kegiatan penyediaan jasa kesehatan dan kegiatan sosial, dimulai dari pelayanan kesehatan yang diberikan oleh tenaga profesional terlatih di rumah sakit sampai dengan kegiatan sosial yang tidak melibatkan tenaga kesehatan profesional. Kegiatan penyediaan jasa kesehatan dan kegiatan sosial mencakup: Jasa Rumah Sakit; Jasa Klinik; Jasa Rumah Sakit Lainnya; Praktik Dokter; Jasa Pelayanan Kesehatan yang Dilakukan oleh Paramedis; Jasa Pelayanan Kesehatan Tradisional; Jasa Pelayanan Penunjang Kesehatan; Jasa Angkutan Khusus Pengangkutan Orang Sakit (Medical Evacuation); Jasa Kesehatan Hewan; dan Jasa Kegiatan Sosial (panti wreda, panti asuhan, panti rehabilitasi, dan lain lain). Sumber Data Data triwulanan untuk Kategori ini diperoleh dari berbagai sumber, seperti Realisasi APBN/APBD; Survei Sosial Ekonomi Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

42 Nasional (Susenas); dan Berbagai Survei Khusus yang dilakukan oleh Direktorat Neraca Produksi dan Direktorat Neraca Pengeluaran BPS..17. JASA LAINNYA Ruang Lingkup Lapangan Usaha Jasa Lainnya merupakan gabungan 4 kategori pada KBLI 009. Kategori ini mempunyai kegiatan yang cukup luas yang meliputi: Kesenian, Hiburan, dan Rekreasi; Jasa Reparasi Komputer Dan Barang Keperluan Pribadi Dan Perlengkapan Rumah Tangga; Jasa Perorangan yang Melayani Rumah Tangga; Kegiatan Yang Menghasilkan Barang dan Jasa Oleh Rumah Tangga Yang Digunakan Sendiri untuk Memenuhi Kebutuhan; Jasa Swasta Lainnya termasuk Kegiatan Badan Internasional, Badan Regional dan lain lain, termasuk The seperti PBB dan perwakilan PBB, Badan Regional, IMF, OECD, dan lain lain. dan Jasa oleh Rumah Tangga yang Digunakan Sendiri untuk Memenuhi Kebutuhan Kegiatan ini berkategori T mencakup kegiatan yang memanfaatkan jasa perorangan untuk melayani rumah tangga yang didalamnya termasuk jasa pekerja domestik (pembantu rumah tangga, satpam, tukang kebun, supir, dan sejenisnya), dan Kegiatan Yang Menghasilkan Barang Dan Jasa Oleh Rumah Tangga Yang Digunakan Sendiri Untuk Memenuhi Kebutuhan (didalamnya termasuk kegiatan pertanian, industri, penggalian, konstruksi, dan pengadaan air). Kegiatan Badan Internasional dan Ekstra Internasional Lainnya Kategori ini mencakup kegiatan badan internasional, seperti PBB dan perwakilannya, Internasional Moneter Fund, The World Bank, The World Health Organization (WHO), The Kesenian, Hiburan dan Rekreasi Organization for Economic Co operation and Jasa Kesenian, Hiburan dan Rekreasi Development (OECD), The Organization of berkategori R meliputi kegiatan untuk Petroleum Exporting Countries (OPEC), dan lainlain. memenuhi kebutuhan masyarakat umum akan hiburan, kesenian, dan kreativitas, termasuk Sumber Data perpustakaan, arsip, museum, kegiatan Sumber data produksi Jasa Kesenian, kebudayaan lainnya, kegiatan perjudian dan Hiburan dan Rekreasi diperoleh dari beberapa pertaruhan, serta kegiatan olahraga dan sumber, yaitu Statistik Harga Konsumen, dan rekreasi lainnya. Survei survei Khusus yang dilakukan oleh Kegiatan Jasa Lainnya Direktorat Neraca Produksi BPS. Kegiatan ini berkategori S yang mencakup kegiatan dari keanggotaan organisasi, jasa reparasi komputer dan barang keperluan pribadi dan perlengkapan rumah tangga, serta berbagai kegiatan jasa perorangan lainnya. Jasa Perorangan yang Melayani Rumah Tangga; Kegiatan yang Menghasilkan Barang Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

43 Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

44 PEREKONOMIAN INDONESIA TRIWULANAN

45

46 III PRODUK DOMESTIK BRUTO INDONESIA TRIWULANAN Perekonomian Indonesia triwulanan dalam kurun waktu yang diukur berdasarkan PDB atas dasar harga berlaku dan PDB atas dasar harga konstan menunjukkan trend yang meningkat. Grafik 1. PDB Atas Dasar Harga Berlaku dan Konstan 010 Tahun (triliun Rp) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV HB HK Grafik 1, memperlihatkan nilai PDB triwulanan atas dasar harga berlaku cenderung meningkat dari triwulan I sampai dengan triwulan III, dan mengalami sedikit penurunan pada triwulan IV dibanding triwulan sebelumnya. Pola yang sama juga terjadi pada PDB atas dasar harga konstan. PDB triwulanan atas dasar harga berlaku memperlihatkan struktur perekonomian berdasarkan lapangan usaha setiap triwulan. Sementara PDB triwulanan atas dasar harga konstan 010 memperlihatkan tingkat pertumbuhan ekonomi sebagai refleksi capaian yang diperoleh dalam pembangunan jangka pendek yang dilakukan setiap triwulan STRUKTUR PDB INDONESIA TRIWULANAN TAHUN Bila diamati PDB triwulanan atas dasar harga berlaku yang memperlihatkan struktur ekonomi suatu wilayah, maka dalam kurun waktu struktur perekonomian menurut lapangan usaha dari triwulan ke triwulan tidak berubah secara signifikan. Lapangan Usaha Industri Pengolahan memberikan kontribusi terbesar di setiap triwulan dengan rata rata kontribusi sebesar 1,0 persen. Selanjutnya setiap triwulan I, triwulan II dan triwulan III, Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan memberikan kontribusi terbesar kedua dan Lapangan Usaha Perdagangan Besar dan Eceran, Reperasi Mobil dan Sepeda memberikan kontribusi terbesar ketiga serta diikuti oleh lapangan usaha lainnya. Sementara setiap triwulan IV terjadi sedikit pergeseran struktur ekonomi, dimana kontribusi terbesar kedua dicapai oleh Lapangan Usaha Perdagangan Besar dan Eceran, Reperasi Mobil dan Sepeda. Sementara kontribusi terbesar ketiga dicapai oleh Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan atau Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

47 Grafik. Rata Rata Distribusi PDB Tahun Lainnya 40,8% Pertanian 13,41% Pertambangan 11,0% Perdagangan 13,37% Industri 1,31% 4 0 Grafik 3. Laju Pertumbuhan PDB Triwulanan (q to q) Tahun (persen) 3,9 0,80 3,3 4,00 0,49 3,8 3,83 0,0 3,9 3,7 0,3 3,3 4,,18,11 1,83 I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV 3.. PERTUMBUHAN PDB INDONESIA TRIWULANAN TAHUN Dalam analisis PDB triwulanan, dikenal tiga jenis pertumbuhan seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, yaitu pertumbuhan q to q, y on y dan c to c Bila dilihat secara umum, pertumbuhan PDB triwulanan (q to q) menurut lapangan usaha, maka Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan memperlihatkan pola musiman yang sangat jelas. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa komoditas di Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan yang memiliki pola musim tanam dan panen PERTUMBUHAN PDB INDONESIA Pada Subkategori Tanaman Pangan, TRIWULANAN (q to q) Laju pertumbuhan (q to q) merupakan pertumbuhan yang dipengaruhi oleh faktor musiman. Dalam kurun waktu 01 01, pada triwulan I, hampir semua lapangan usaha khususnya padi puncak musim panen berada pada triwulan I. Namun ditahun 01, terjadi pergeseran musim panen yang menyebabkan sebagian panen raya terjadi di triwulan II/01. Meskipun demikian pertumbuhan di triwulan I mengalami kontraksi. Pertumbuhan setiap tetap tinggi, dimana Subkategori Tanaman triwulan I ditopang oleh adanya musim panen tanaman pangan, sehingga ekonomi triwulan I ini dapat tumbuh positif, meskipun kecil. Namun pada triwulan I/01 terjadi perubahan, Pangan tumbuh 19,4 persen (01); 17,7 persen (013); 99,8 persen (014); dan 103,3 persen (01). Sementara pada triwulanan II dan III dimana pertumbuhan triwulan I mengalami pertumbuhan Lapangan Usaha Pertanian, kontraksi, artinya pertumbuhan Lapangan Kehutanan dan Perikanan ditopang oleh Usaha Pertanian tidak mampu menahan laju Subkategori Tanaman Perkebunan, dimana penurunan yang terjadi pada lapangan usaha beberapa komoditasnya mengalami musim lainnya. panen, sehingga menyebabkan pertumbuhan q Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

48 to q triwulan II dan III meningkat berturut turut adalah 4,8 persen dan 8, persen (01); 44,3 persen dan,94 persen (013); 4,0 persen dan 1,8 persen (014); 3,0 persen dan 1,43 persen (01). Subkategori Tanaman Pangan dan Tanaman Perkebunan ini merupakan subkategori yang memberikan kontribusi lebih dari separuh terhadap pembentukan PDB Lapangan Usaha Pertanian, sehingga kedua subkategori ini sangat mewarnai pola Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan. Triwulan IV merupakan musim tanam beberapa komoditas pertanian sehingga pertumbuhan lapangan usaha ini mengalami kontraksi sebesar,4 persen (01); 1,80 persen (013);,00 persen (014) dan 3,34 masing masing sebesar 0, persen (01); 0,4 persen (013); 0,3 persen (014); dan 0, persen (01);. Perlambatan ini diperkirakan karena kegiatan awal tahun merupakan kegiatan dalam persiapan untuk proses produksi triwulan berikutnya. Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas dan Lapangan Usaha Pengadaan Air merupakan public utility. Lapangan usaha ini merupakan lapangan usaha penunjang di unit produksi sehingga kenaikan di lapangan usaha produksi akan berdampak meningkatnya permintaan (demand) terhadap lapangan usaha ini. Dengan demikian, pola Lapangan Usaha Pengadaan Listrik, Gas dan Lapangan Usaha Pengadaan Air akan sejalan dengan pergerakan aktvitas produksi. persen (01). Selanjutnya Lapangan Usaha Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil Selanjutnya Lapangan Usaha Sepeda berfungsi sebagai lapangan Pertambangan dan Penggalian, dimana series usaha yang mendistribusikan output yang data ini tidak memperlihatkan pola musiman dihasilkan oleh lapangan usaha barang yang jelas. Kinerja Lapangan Usaha (pertanian, pertambangan, industri pengolahan) Pertambangan dan Penggalian sering dan barang barang impor. Hal ini menyebabkan dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah dan fasilitas penunjang proses produksi komoditas pola gerakan lapangan usaha ini mengikuti sektor barang (tradable) dan impor barang. Pertambangan dan Penggalian. Lapangan Usaha Tranportasi dan Sementara itu, Lapangan Usaha Industri Pergudangan dan Lapangan Usaha Informasi Pengolahan memiliki suatu siklus bisnis yang dan Komunikasi dipengaruhi oleh faktor dipengaruhi oleh permintaan. Kejadian kejadian musiman, di antaranya lebaran, liburan sekolah, rutin seperti hari raya, libur sekolah dan lainlain natal, tahun baru, dan kegiatan kegiatan mempengaruhi pola produksi untuk nasional lainnya. Permintaan akan lapangan beberapa komoditas di Lapangan Usaha Industri Pengolahan. Sepanjang tahun 01 01, hampir setiap triwulan I, Lapangan Usaha Industri Pengolahan mengalami perlambatan pertumbuhan secara q to q, dimana tercatat usaha ini mengalami peningkatan pada musim tersebut. Lapangan Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi, Lapangan Usaha Real Estat dan Lapangan Usaha Jasa Perusahaan, walaupun Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

49 terlihat mengalami fluktuasi, namun tidak memiliki pola yang sama di setiap triwulan. Namun demikian Lapangan Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi ini dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah di bidang moneter PERTUMBUHAN PDB INDONESIA TRIWULANAN (y on y) Laju pertumbuhan y on y merupakan pertumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh faktor musiman. Pergerakan pertumbuhan y on y dipengaruhi oleh kebijakan kebijakan baik yang bersifat umum maupun khusus. Sebagai contoh, kenaikan harga BBM merupakan kebijakan umum karena kebijakan tersebut akan berdampak pada beberapa kegiatan ekonomi. Sementara adanya pembagian bibit gratis, pupuk gratis, dan lainnya merupakan kebijakan khusus karena hanya berdampak pada peningkatan produksi Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan. 7 4 Grafik 4. Laju Pertumbuhan PDB Triwulanan (y on y) Tahun (persen),11,94,1,87,4,,9,8,14 4,97 4,9,04 4,73 4,74,04 4, I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV 01 memperlihatkan kecenderungan menurun. Hal ini salah satunya disebabkan oleh belum pulihnya kondisi ekonomi global PERTUMBUHAN PDB INDONESIA TRIWULANAN (c to c) Pertumbuhan PDB kumulatif (c to c) memperlihatkan capaian yang diperoleh dalam kurun waktu tertentu. Pertumbuhan kumulatif ini sering digunakan untuk melihat perkembangan ekonomi semesteran. Pertumbuhan Ekonomi semester I ditunjukkan oleh pertumbuhan kumulatif PDB triwulan II. Sementara pertumbuhan kumulatif PDB triwulan IV menunjukkan Pertumbuhan ekonomi tahunan. Analisis terkait PDB tahunan dapat dilihat pada Publikasi Pendapatan Nasional Indonesia yang juga diterbitkan oleh BPS setiap tahun. Jika dilihat perkembangan pertumbuhan Kumulatif PDB Triwulanan Tahun 01 01, memperlihatkan kecenderungan yang sama dengan yang diperlihatkan pada pertumbuhan y on y. 7 Grafik. Laju Pertumbuhan PDB Triwulanan (c to c) Tahun (persen),11,08,1,03,4,7,,,14,0 4,73 4,71,04,0 4,79 4, I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV Perkembangan pertumbuhan PDB triwulanan y on y dalam kurun waktu Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

50 3.3. PEREKONOMIAN INDONESIA MENURUT LAPANGAN USAHA TRIWULAN I/01 Perekonomian Indonesia triwulan I/01 dibanding triwulan I/01 (y on y) tumbuh 4,91 persen meningkat dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Peningkatan ini dipicu oleh hampir semua lapangan usaha, kecuali Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian yang mengalami kontraksi sebesar 1,9 persen. Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 9, persen, dan diikuti Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 8,70 persen, Informasi dan Komunikasi sebesar 8,30 persen, dan Jasa Perusahaan sebesar 8,14 persen sedangan lapangan usaha lainnya memiliki pertumbuhan dibawah 8 persen. Grafik. Laju Pertumbuhan PDB Triwulan I/01 (y on y) Menurut Kategori (persen) A B C D E F G H I J K L M,N O P Q R,S, Sementara pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan I/01 dibanding triwulan sebelumnya dipengaruhi oleh faktor musiman pada Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan. Tanaman pangan tumbuh ekspansif sebesar 100, persen sebagai efek panen raya tanaman padi dan palawija. Hal ini mengakibatkan Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan tumbuh 14,34 persen. Namun laju pertumbuhan ini tidak mampu menahan terjadinya kontraksi ekonomi triwulan I/01 (q to q). Hal ini disebabkan oleh terjadinya kontraksi pertumbuhan pada beberapa lapangan usaha yaitu Pertambangan dan Penggalian mengalami kontraksi sebesar 0,90 persen, Industri pengolahan sebesar 0, persen, Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 1,98 persen, Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Daur Ulang sebesar 0,9 persen, Konstruksi sebesar, persen, Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda sebesar 0,09 persen, Transportasi dan Pergudangan sebesar 1,34 persen, Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 7,7 persen, dan Jasa Pendidikan sebesar 10,94 persen, serta Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar,37 persen. Grafik 7. Laju Pertumbuhan PDB Triwulan I/01 (q to q) Menurut Kategori (persen) A B C D E F G H I J K L M,N O P Q R,S,T,U Secara rinci pertumbuhan masing masing lapangan usaha adalah sebagai berikut: Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

51 A. Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan Triwulan I/01 Pertanian, Kehutanan dan Perikanan pada triwulan I/01 tumbuh 1,77 persen dibanding triwulan I/01 (y on y). Pertumbuhan ini terjadi hampir pada semua Subkategori. Subkategori Perikanan mengalami pertumbuhan paling tinggi sebesar 7,94 persen. Pertumbuhan ini didorong oleh cuaca yang mendukung sebagai salah satu faktor penunjang tingginya produksi rumput laut. Di samping itu pemberian sarana dan prasarana penangkapan ikan kepada nelayan juga turut mendorong peningkatan hasil tangkap perikanan laut. Selanjutnya Subkategori Tanaman Perkebunan tumbuh sebesar,94 persen. Peternakan tumbuh 4,3 persen serta Jasa Pertanian dan Hortikultura masing masing tumbuh 0,77 persen dan 0,74 persen. Sementara di sisi lain, Tanaman Pangan turun minus,7 persen. Hal ini disebabkan mundurnya masa tanam khususnya padi sehingga panen raya padi di beberapa sentra produksi bergeser ke triwulan II. Bila dibandingkan dengan triwulan sebelumnya, Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan merupakan lapangan usaha paling dominan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan I/01 (q to q). Tanaman pangan tumbuh ekspansif sebesar 100, persen. Pertumbuhan ini disebabkan oleh efek musiman tanaman padi dan palawija yang mengalami masa panen raya, meskipun puncak panen raya bergeser ke Triwulan II. Tanaman Hortikultura tumbuh 8,1 persen, disebabkan musim panen beberapa komoditas buah buahan tahunan. Sementara penurunan terjadi pada Kehutanan dan Penebangan Kayu sebesar minus 1,1 persen. Hal ini diakibatkan pengesahan Rencana Kerja Tahunan (RKT) perusahaan Hak Pengusahaan Hutan (HPH) dan Hutan Tanaman Industri (HTI) yang baru turun pada triwulan II menyebabkan aktivitas penebangan kayu belum optimal. Hal yang sama juga terjadi pada Tanaman Perkebunan turun minus 3,30 persen disebabkan penurunan produksi beberapa komoditas Tanaman Perkebunan dampak harga komoditi yang masih rendah Grafik 8. Laju Pertumbuhan Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I y on y q to q B. Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian Triwulan I/01 Penurunan kinerja Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian triwulan I/01 dibanding triwulan I/01 dipicu oleh penurunan produksi batubara akibat melemahnya harga batubara di pasar internasional. Di samping itu melemahnya harga bijih tembaga dan emas menjadi disinsentif bagi produsen tambang bijih logam untuk meningkatkan produksinya. Hal ini juga berkontribusi dalam pelemahan kinerja Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

52 Lapangan Usaha Pertambangan Minyak, Gas, dan Panas Bumi. Namun demikian kinerja yang mulai membaik terjadi pada Pertambangan Migas yang tercermin dari Produksi minyak nasional berhasil bangkit dengan kemampuan produksi melebihi target APBN 01, yaitu barel per hari. Peningkatan produksi semua komoditi pertambangan migas terutama minyak dan kondensat. Pertumbuhan Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian pada triwulan I/01 (q to q) mengalami kontraksi sebesar 0,90 persen. Hal ini dipicu oleh terjadinya penurunan produksi beberapa komoditi pertambangan. Grafik 9. Laju Pertumbuhan Pertambangan dan Penggalian (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I y on y q to q C. Lapangan Usaha Industri Pengolahan Triwulan I/01 Industri Pengolahan triwulan I/01 dibanding triwulan I/01 mengalami pertumbuhan sebesar 4,3 persen. Pertumbuhan didukung oleh kontribusi dari sebagian besar Subkategori Industri Pengolahan yang mengalami peningkatan di antaranya Industri Mesin dan Perlengkapan tumbuh hingga 1,8 persen; Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki tumbuh sebesar 9,3 persen, Industri logam dasar tumbuh sebesar 8, persen, Industri barang logam; komputer, barang elektronik, optik, dan peralatan listrik tumbuh sebesar 8,08 persen. Industri Barang Galian Bukan Logam mencatatkan pertumbuhan sebesar 8,0 persen didukung oleh peningkatan konsumsi semen terutama di Pulau Sumatera, Jawa dan Sulawesi untuk mendorong pembangunan infrastruktur pada awal tahun. Selanjutnya Industri Makanan dan Minuman (mamin) mencatatkan pertumbuhan sebesar 7, persen akibat peningkatan kapasitas produksi oleh para pelaku industri mamin karena adanya percepatan musim puasa dan lebaran. Bila dibanding triwulan sebelumnya Industri Pengolahan triwulan I/01 mengalami kontraksi sebesar 0, persen. Hal ini disebabkan oleh penurunan yang terjadi pada beberapa industri yang memiliki kontribusi besar terhadap pembentukan nilai tambah Industri Pengolahan diantaranya Industri Makanan dan Minuman turun sebesar 0,0 persen, Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; dan Peralatan Listrik turun sebesar 0,30 persen dan Industri Pengolahan Tembakau yang turun sebesar 8,10 persen. Penurunan juga terjadi di beberapa Industri Lainnya Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

53 Grafik 10. Laju Pertumbuhan Industri Pengolahan (persen) Grafik 11. Laju Pertumbuhan Listrik dan Gas (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I y on y q to q 10 y on y q to q D.E. Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas serta Lapangan Usaha Pengadaan Air Triwulan I/01 Pada triwulan I/01, kinerja Lapangan Grafik 1. Laju Pertumbuhan Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang (persen) 10 Usaha Pengadaan Listrik dan Gas serta 8 Pengadaan Air tumbuh masing masing sebesar 7,0 persen dan 4,84 persen (y on y). Kinerja Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas 4 didorong oleh peningkatan produksi 0 Subkategori ketenagalistrikan dampak beroperasinya sejumlah pembangkit baru yang merupakan bagian dari Program Listrik 3 ribu MW seperti di Sulawesi Utara dan Gorontalo. y on y q to q Peningkatan juga sejalan dengan peningkatan F. Lapangan Usaha Konstruksi Triwulan penjualan listrik ke semua segmen. I/01 Bila dibandingkan dengan triwulan IV/01 Pengadaan Listrik dan Gas mengalami Kinerja Lapangan Usaha Konstruksi kontraksi sebesar 1,98 persen. Hal ini triwulan I/01 dibanding triwulan I/01 disebabkan terjadinya kontraksi Subkategori Ketenagalistrikan sebesar 1,17 persen yang mengalami peningkatan sebesar 7,87 persen (y on y). Peningkatan didorong oleh dimulainya tercermin dari turunnya permintaan listrik proyek infrastruktur pemerintah karena sejalan dengan perlambatan aktivitas industri. Penurunan juga terjadi pada Lapangan Usaha Pengadaan Air tumbuh mengalami kontraksi sebesar 0,9 persen. percepatan realisasi anggaran. Hal ini sejalan dengan peningkatan pada penjualan semen sebagai salah satu bahan baku Lapangan Usaha Konstruksi Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I

54 Sementara dibandingkan triwulan IV/01 Lapangan Usaha Konstruksi mengalami kontraksi sebesar, persen. Grafik 14. Laju Pertumbuhan Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda (persen) Grafik 13. Laju Pertumbuhan Konstruksi (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I y on y q to q G. Lapangan Usaha Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Triwulan I/01 Kinerja Lapangan Usaha Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda pada triwulan I/01 tumbuh sebesar 4,03 persen melambat dibanding capaian pada triwulan I/01. Sementara pada triwulan I/01 Lapangan Usaha Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda dibandingkan dengan triwulan IV/01, mengalami kontraksi sebesar 0,09 persen disebabkan oleh penurunan produksi produkproduk Industri Pengolahan dan Pertambangan. Kontraksi tertahan oleh peningkatan yang terjadi pada Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan. y on y q to q H. Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan Triwulan I/01 Kinerja Lapangan Usaha Tranportasi dan Pergudangan pada triwulan I/01 dibanding triwulan I/01 (y on y) yang tumbuh 7,90 persen, didorong oleh kinerja Subkategori Angkutan Udara dan Angkutan Rel yang tumbuh masing masing sebesar 1,47 persen dan 7,89 persen. Pertumbuhan ini didukung oleh peningkatan supply lapangan usaha, di antaranya adalah penambahan rute baru oleh beberapa maskapai sejak triwulan II/01 dan adanya penambahan perjalanan angkutan rel penumpang dan perjalanan angkutan rel barang sejak bulan April 01. Sementara bila dibandingkan dengan triwulan IV/01 (q to q), kinerja Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan pada triwulan I/01 mengalami kontraksi sebesar 1,34 persen dikarenakan faktor musiman angkutan dimana terjadi penurunan jumlah penumpang di awal tahun setelah peak season di akhir tahun (triwulan IV/01) Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

55 Grafik 1. Laju Pertumbuhan Transporatsi dan Pergudangan (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I Grafik 1. Laju Pertumbuhan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I y on y q to q I. Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Triwulan I/01 Kinerja Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum triwulan I/01 tumbuh sebesar, persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya (y on y). Hal ini disebabkan peningkatan tingkat hunian hotel, jumlah wisatawan, dan konsumsi makanan dan minuman jadi di restoran. Sementara bila triwulan I/01 dibandingkan triwulan IV/01 (q to q), Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum tumbuh sebesar 0,10 persen. y on y q to q J. Lapangan Usaha Informasi dan Komunikasi Triwulan I/01 Lapangan Usaha Informasi dan Komunikasi triwulan I/01 (y on y) tumbuh sebesar 8,30 persen dibanding triwulan I/01. Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan yang tinggi pada Industri Telekomunikasi karena adanya perluasan layanan broadband 4G di beberapa daerah di Indonesia yang mendorong peningkatan pengguna jaringan data. Bila dibandingkan dengan triwulan IV/01 (q to q), Lapangan Usaha Informasi dan Komunikasi tumbuh sebesar 1,0 persen. Hal ini diantaranya didukung oleh belanja iklan di media televisi, media online dan media cetak Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

56 Grafik 17. Laju Pertumbuhan Informasi dan Komunikasi (persen) Grafik 18. Laju Pertumbuhan Jasa Keuangan dan Asuransi (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I y on y q to q y on y q to q K. Lapangan Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi Triwulan I/01 Kinerja Lapangan Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi pada triwulan I/01 (y on y) tumbuh sebesar 9, persen. Hal ini didukung oleh meningkatnya beberapa indikator produksi seperti permintaan jumlah kredit, pertumbuhan premi asuransi, dan pertumbuhan dana kelolaan Industri Dana Pensiun. Pada triwulan I/01 dibandingkan dengan triwulan IV/01, Lapangan Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi tumbuh sebesar 0,34 persen. Hal ini didorong oleh kebijakan perbankan lebih selektif dalam penyaluran kredit baru, serta awal tahun kebutuhan pembiayaan koorporasi masih belum tinggi. L. Lapangan Usaha Real Estat Triwulan I/01 Kinerja Lapangan Usaha Real Estat pada triwulan I/01 tumbuh sebesar 4,87 persen (y on y). Sementara bila bandingkan dengan triwulan IV/01, Lapangan Usaha Real Estat pada triwulan I/01 tumbuh sebesar 1,77 persen. Hal ini didorong oleh Aktivitas pasar yang lebih baik memacu investor dan pelaku bisnis properti optimis Grafik 19. Laju Pertumbuhan Real Estat (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I y on y q to q Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

57 M,N. Lapangan Usaha Jasa Perusahaan Triwulan I/01 penyerapan anggaran pemerintah pada triwulan I/01 masih rendah. Kinerja Lapangan Usaha Jasa Perusahaan triwulan I/01 dibanding triwulan yang sama tahun lalu tumbuh sebesar 8,14 persen, dan bila dibandingkan dengan triwulan IV/01, Lapangan Usaha Jasa Perusahaan triwulan I/01 tumbuh sebesar, persen. Hal ini tercermin dari peningkatan indikator pendukungnya Grafik 0. Laju Pertumbuhan Jasa Perusahaan (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I y on y q to q O. Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Kinerja Lapangan Usaha Administrasi Pemerintah triwulan I/01 dibanding triwulan yang sama tahun sebelumnya tumbuh sebesar,17 persen, disebabkan oleh belanja pegawai triwulan I/01 lebih tinggi dari triwulan yang sama tahun sebelumnya. Bila dibandingkan dengan triwulan IV/01, Lapangan Usaha Administrasi Pemerintah mengalami kontraksi sebesar 7,7 persen. Hal ini disebabkan oleh pola Grafik 1. Laju Pertumbuhan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I y on y q to q P,Q. Lapangan Usaha Jasa Pendidikan dan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Lainnya Triwulan I/01 Kinerja Jasa Pendidikan, Kesehatan dan Kegiatan Sosial Lainnya triwulan I/01 dibanding triwulan yang sama tahun yang lalu mengalami pertumbuhan yang didukung oleh peningkatan beberapa indikator produksinya seperti pertumbuhan jumlah murid seiring pertumbuhan jumlah penduduk dan terjadi peningkatan jumlah pasien yang berobat. Sementara bila dibandingkan dengan triwulan IV/01, Lapangan Usaha Jasa Pendidikan, Kesehatan dan Kegiatan Sosial swasta triwulan I/01 masing masing mengalami kontraksi 10,94 persen dan,37 persen. Hal ini disebabkan oleh terjadinya kontraksi Jasa Pendidikan dan Jasa Kesehatan yang diselenggarakan oleh pemerintah Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

58 1 Grafik. Laju Pertumbuhan Jasa Pendidikan (persen) Sementara bila dibandingkan dengan triwulan IV/01, Lapangan Usaha Jasa Lainnya tumbuh sebesar 1,0 persen I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I y on y q to q Grafik 3. Laju Pertumbuhan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Lainnya (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I y on y q to q R,S,T,U. Lapangan Usaha Jasa Lainnya Triwulan I/01 Kinerja Jasa Lainnya triwulan I/01 dibanding triwulan yang sama tahun lalu tumbuh sebesar 7,9 persen. Hal ini diakibatkan oleh peningkatan jumlah wisman dan wisnus, seiring hari libur tahun baru, beberapa kali libur long weekend, dan fenomena GMT yang melintasi Indonesia Grafik 4. Laju Pertumbuhan Jasa Lainnya (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I y on y q to q 3.4. PEREKONOMIAN INDONESIA MENURUT LAPANGAN USAHA TRIWULAN II/01 Perekonomian Indonesia triwulan II/01 dibanding triwulan II/01 (y on y) tumbuh,18 persen meningkat dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Peningkatan ini dipicu oleh hampir semua lapangan usaha, kecuali Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian yang mengalami kontraksi sebesar 0,7 persen. Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 13,1 persen, dan diikuti Informasi dan Komunikasi sebesar 8,47 persen, Jasa Lainnya sebesar 7,88 persen, dan Jasa Perusahaan sebesar 7,7 persen sedangan lapangan usaha lainnya memiliki pertumbuhan dibawah 7 persen Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

59 I Grafik. Laju Pertumbuhan PDB Triwulan II/01 (y on y) Menurut Kategori (persen) 1,00 14,00 1,00 10,00 8,00,00 4,00,00 0,00,00 A B C D E F G I H I Grafik. Laju Pertumbuhan PDB Triwulan II/01 (q to q) Menurut Kategori (persen) 14,00 1,00 10,00 8,00,00 4,00 J K L M,N O P Q R,S,T,U Bila dibanding triwulan sebelumnya Ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 4,0 persen (q to q) disebabkan oleh peningkatan produksi yang terjadi hampir pada semua lapangan usaha. Pertanian, Kehutanan dan Perikanan tumbuh 11,90 persen. Lapangan usaha ini berkontribusi besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi triwulan II 01. Pertumbuhan lapangan usaha ini didukung oleh musim panen beberapa komoditas tanaman perkebunan dan hortikultura, serta pergeseran musim panen raya tanaman padi akibat fenomena elnino. Selanjutnya Industri Pengolahan tumbuh 3,3 persen. Pengadaan Listrik dan Gas tumbuh 3,0 persen, Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda tumbuh 3,84 persen, Jasa Pendidikan tumbuh,3 persen, dan beberapa Industri Lainnya, tumbuh hanya 3 persen. Sementara Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian mengalami kontraksi sebesar 1,38 persen.,00 0,00,00 4,00 A B C D E F G H J K L M,N O Bila dilihat secara semesteran, pertumbuhan Ekonomi Indonesia semester I/01 tumbuh sebesar,04 persen ditopang oleh hampir seluruh lapangan usaha, kecuali Pertambangan dan Penggalian yang mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 1,01 persen. Grafik 7. Laju Pertumbuhan PDB Triwulan II/01 (c to c) Menurut Kategori (persen) 1,00 10,00 8,00,00 4,00,00 0,00,00 A B C D E F G H J K L M,N O Secara rinci pertumuhan masing masing lapangan usaha adalah sebagai berikut: P P Q Q R,S,T,U R,S,T,U Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

60 A. Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan Triwulan II/01 permintaan buah dan sayur pada bulan Ramadhan dan menjelang hari raya Idul Fitri. Pada triwulan II/01 Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan tumbuh 3,3 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Pertumbuhan terjadi hampir pada semua subkategori. Perikanan mengalami pertumbuhan paling tinggi sebesar,0 persen, didorong oleh ekosistem laut yang semakin membaik dan cuaca yang cukup kondusif untuk menangkap ikan. Tanaman Pangan tumbuh sebesar 4,11 persen, hal ini disebabkan berbagai kebijakan untuk mengantisipasi kekeringan akibat dampak El Nino diantaranya perbaikan jaringan irigasi dan pengadaan pompa air, sehingga ketersediaan air dapat terjaga dan luas tanam padi tetap dapat ditingkatkan. Selanjutnya Peternakan tumbuh sebesar 4, persen dan Tanaman Perkebunan tumbuh sebesar,9 persen. Sementara Kehutanan dan Penebangan Kayu mengalami kontraksi sebesar 3,7 persen. Bila dibandingkan dengan triwulan I/01, panen raya pada beberapa komoditas perkebunan serta bergesernya puncak panen raya padi menjadi pendorong pertumbuhan Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan pada triwulan II/01 (q to q). Tanaman Perkebunan tumbuh sebesar 30,9 persen, dan Tanaman Pangan tumbuh 4,04 persen. Selanjutnya Kehutanan dan Penebangan Kayu tumbuh sebesar 18,89 persen, disebabkan realisasi Rencana Kerja Tahunan (RKT) perusahaan kehutanan sudah mulai berjalan. Tanaman Hortikultura tumbuh 1,8 persen, didorong oleh tingginya Secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) kinerja Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan tumbuh,4 persen. Lapangan Usaha Perikanan tumbuh sebesar,99 persen, Peternakan tumbuh sebesar 4,44 persen, Tanaman Perkebunan tumbuh sebesar 3,84 persen, dan Tanaman Hortikultura tumbuh sebesar 1,9 persen. Sementara Kehutanan dan Penebangan Kayu dan Tanaman Pangan masing masing mengalami kontraksi sebesar,39 persen dan 0,87 persen Grafik 8. Laju Pertumbuhan Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q B. Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian Triwulan II/01 Pada triwulan II/01, Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian mengalami kontraksi sebesar 0,7 persen dibanding triwulan II/01. Hal ini disebabkan produksi batubara dan bijih logam yang menurun, dampak harga komoditas pertambangan yang masih tertekan Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

61 Bila dibandingkan dengan triwulan I/01 (q to q), Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian juga mengalami kontraksi sebesar 1,38 persen. Penurunan kinerja Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian triwulan II/01 disebabkan oleh permintaan luar negeri yang masih lemah, disamping harga komoditi yang masih rendah. Secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) kinerja Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian masih terpuruk disebabkan oleh penurunan produksi batubara dan beberapa barang tambang lainnya Grafik 9. Laju Pertumbuhan Pertambangan dan Penggalian (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q C. Lapangan Usaha Industri Pengolahan Triwulan II/01 Industri Pengolahan Triwulan II/01 terhadap II/01 tumbuh sebesar 4,74 persen, didukung oleh kontribusi masing masing industri di antaranya Industri batubara dan pengilangan migas tumbuh sebesar,81 persen, Industri makanan dan minuman (mamin) tumbuh mencapai 8,0 persen. Pengolahan Industri tembakau tumbuh sebesar 3,7 persen. Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki tumbuh sebesar 7,74 persen, Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya tumbuh sebesar,0 persen, Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman tumbuh sebesar,1 persen. Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional tumbuh sebesar,3 persen, Industri Barang Galian Bukan Logam tumbuh sebesar 4,08 persen, Industri Logam Dasar tumbuh sebesar 0,0 persen, dan Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; dan Peralatan Listrik tumbuh sebesar,47 persen, serta Industri Mesin dan Perlengkapan sebesar tumbuh 9,90 persen, Industri Alat Angkutan tumbuh sebesar 8,39 persen. Sementara bila dibanding dengan triwulan I/01 Lapangan usaha Industri Pengolahan pada triwulan II/01 mengalami pertumbuhan sebesar 3,3 persen. Adanya momen Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri merupakan salah satu faktor yang mendorong pertumbuhan Industri Pengolahan, yang menyebabkan beberapa Industri tumbuh cukup tinggi diantaranya Industri mamin tumbuh sebesar 9,71 persen, Industri Kertas dan Barang dari Kertas tumbuh sebesar 7,7 persen, dan Industri Furnitur tumbuh sebesar 4,89 persen. Secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) kinerja Lapangan Usaha Industri Pengolahan memperlihatkan kondisi yang semakin membaik. Beberapa industri yang - - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

62 berkontribusi besar terhadap pertumbuhan diantaranya Industri pengolahan antara lain Industri Makanan dan Minuman, Industri Alat Angkut, dan Industri Barang Logam, Komputer, Barang Elektronik, Optik dan Peralatan Listrik tumbuh cukup baik D.E. Grafik 30. Laju Pertumbuhan Industri Pengolahan (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas serta Lapangan Usaha Pengadaan Air Triwulan II/01 Kinerja Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas serta Lapangan Usaha Pengadaan Air, Pengolahan Sampah, Limbah dan Daur Ulang pada triwulan II/01 dibanding triwulan II/01 masing masing tumbuh,4 persen dan 3,31 persen. Kinerja Pengadaan Listrik dan Gas didukung oleh Program Kelistrikan 3 ribu Mega Watt/MW berdampak pada peningkatan konsumsi gas untuk pembangkit listrik sebagai bahan bakar. Sementara bila dibandingkan dengan triwulan I/01 Pengadaan Listrik & Gas, dan Pengadaan Air dibanding triwulan yang lalu mengalami peningkatan masing masing 3,0 persen dan 1,9 persen, didorong oleh peningkatan pemakaian listrik dan air oleh industri dan rumah tangga selama bulan suci Ramadhan. Secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) kinerja Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas mengalami peningkatan sebesar,8 persen. Sementara Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang tumbuh 4,0 persen Grafik 31. Laju Pertumbuhan Listrik dan Gas (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q Grafik 3. Laju Pertumbuhan Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan q to q

63 F. Lapangan Usaha Konstruksi Triwulan II/01 Lapangan Usaha Konstruksi triwulan II/01 dibanding triwulan II/01 tumbuh sebesar,1. Pertumbuhan ini didorong oleh pengerjaan sejumlah proyek infrastruktur pemerintah. Hal ini sejalan dengan peningkatan penjualan semen dibanding tahun lalu yang tumbuh sebesar 4, persen. Pertumbuhan Lapangan Usaha Konstruksi triwulan II/01 dibandingkan triwulan I/01 mengalami peningkatan sebesar 1, persen. Hal ini dipicu oleh proyek perbaikan jalan dan perbaikan rumah (renovasi) menjelang hari raya Idul Fitri. Secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) kinerja Lapangan Usaha Konstruksi mengalami peningkatan sebesar 7,03 persen. Hal ini didukung oleh peningkatan realisasi anggaran pemerintah untuk proyek infrastruktur dan bangunan. Peningkatan kinerja sektor konstruksi ini juga sejalan dengan meningkatnya penggunaan bahan baku untuk konstruksi, seperti penjualan semen meningkat sebesar,19 persen Grafik 33. Laju Pertumbuhan Konstruksi (persen) G. Lapangan Usaha Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Triwulan II/01 Capaian Kinerja Lapangan Usaha Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda pada triwulan II/01 tumbuh 4,07 persen dibanding triwulan II/01 (y on y). Hal ini didukung oleh peningkatan penjualan mobil dan peningkatan produksi barang barang pertanian dan industri pengolahan. Sementara bila dibandingkan dengan triwulan I/01 Kinerja Lapangan Usaha Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda tumbuh sebesar 3,84 persen. Peningkatan ini dorong oleh peningkatan belanja masyarakat selama bulan puasa dan menyambut Hari Raya Idul Fitri, dan dipicu oleh pemberian gaji ke 13 dan ke 14 PNS/TNI/Polri serta THR karyawan swasta. Secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) kinerja Lapangan Usaha Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda tumbuh sebesar 4,0 persen. 0 4 I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

64 Grafik 34. Laju Pertumbuhan Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda (persen) 8 4 penambahan armada beberapa moda tranportasi. Grafik 3. Laju Pertumbuhan Transportasi dan Pergudangan (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q 4 H. Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan Triwulan II/01 Kinerja Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan pada triwulan II/01 dibanding I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q I. Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Triwulan II/01 triwulan II/01 tumbuh,81 persen. Hal ini didorong oleh tingginya pertumbuhan angkutan udara akibat adanya penambahan rute baru dan Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum pada triwulan II/01 dibanding triwulan II/01 tumbuh sebesar 4,9 frekuensi penerbangan oleh beberapa maskapai persen. Pertumbuhan ini didorong oleh mulai bulan April 01. Sementara peningkatan jumlah wisatawan mancanegara pertumbuhan angkutan darat diantaranya didukung penambahan 300 armada transjakarta dan penambahan kamar hotel. untuk melayani wilayah Bekasi, Jakarta dan Bila dibandingkan triwulan I/01 sekitarnya sejak bulan April 01. (q to q), Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum tumbuh sebesar Bila dibandingkan dengan triwulan I/01 1,09 persen. Hal ini disebabkan peningkatan (q to q), kinerja Lapangan Usaha Transportasi kegiatan MICE (Meeting, Incentive, Convention dan Pergudangan pada triwulan II/01 tumbuh and Exhibition) di hotel pada triwulan II/01, sebesar,0 persen. Hal ini dipicu oleh faktor liburan dan lebaran yang berdampak pada serta peningkatan jumlah wisatawan nusantara peningkatan jumlah penumpang moda akibat adanya long weekend, libur sekolah, dan transportasi. lain lain. Secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) kinerja Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan tumbuh sebesar 7,3 persen, dipicu oleh penambahan rute perjalanan dan Secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) kinerja Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum tumbuh sebesar,7 persen. - - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

65 Grafik 3. Laju Pertumbuhan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II Grafik 37. Laju Pertumbuhan Informasi dan Komunikasi (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q y on y q to q J. Lapangan Usaha Informasi dan Komunikasi Triwulan II/01 Kinerja Lapangan Usaha Informasi dan Komunikasi triwulan II/01 tumbuh sebesar K. Lapangan Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi Triwulan II/01 Kinerja Lapangan Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi pada triwulan II/01 (y on y) tumbuh sebesar 13,1 persen meningkat 8,47 persen. Hal ini disebabkan oleh dibanding periode yang sama tahun peningkatan beberapa indikator produksi sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh seperti jumlah pelanggan dan jumlah peningkatan kredit yang disalurkan oleh industri pendapatan operator telekomunikasi. pembiayaan, dan peningkatan penerimaan Dibandingkan dengan triwulan I/01, Lapangan Usaha Informasi dan Komunikasi pada triwulan II/01 tumbuh sebesar,31 persen, dan secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) kinerja Lapangan Usaha Informasi dan premi neto oleh industri asuransi. Sementara pertumbuhan triwulan II/01 (q to q) tumbuh sebesar 1,99 persen. Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan kredit baru akibat meningkatnya kebutuhan pembiayaan Komunikasi tumbuh sebesar 8,39 persen. dan menurunnya suku bunga kredit dan peningkatan volume perdagangan saham di bursa efek. Secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) kinerja Lapangan Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi tumbuh sebesar 11,37 persen, didorong oleh pertumbuhan kredit baru akibat suku bunga kredit yang menurun serta peningkatan dana pihak ketiga. - - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

66 Grafik 38. Laju Pertumbuhan Jasa Keuangan dan Asuransi (persen) Grafik 39. Laju Pertumbuhan Real Estat (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q y on y q to q L. Lapangan Usaha Real Estat Triwulan II/01 Kinerja Lapangan Usaha Real Estat triwulan II/01 tumbuh sebesar 4,4 persen (y on y). tahun sebelumnya (y on y) tumbuh 7,7 persen Sementara pertumbuhan triwulan II/01 (q to q) sebesar 0,8 persen didorong oleh M,N. Lapangan Usaha Jasa Perusahaan Triwulan II/01 Kinerja Lapangan Usaha Jasa Perusahaan triwulan II/01 dibanding triwulan yang sama dan tumbuh 1,4 persen, dibanding triwulan sebelumnya (q to q). permintaan properti kelas menengah yang Secara kumulatif hingga triwulan II/01 cenderung stabil. (c to c) kinerja Lapangan Usaha Jasa Perusahaan tumbuh sebesar 7,8 persen, Secara kumulatif hingga triwulan II/01 disebabkan oleh peningkatan belanja iklan dan (c to c) kinerja Lapangan Usaha Real Estat jasa persewaan kendaraan menjelang mudik tumbuh sebesar 4, persen. lebaran Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

67 Grafik 40. Laju Pertumbuhan Jasa Perusahaan (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q pemerintah (APBN) pada triwulan II biasanya lebih tinggi dibandingkan triwulan I. Secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) kinerja Lapangan Usaha Administrasi Pemerintah tumbuh sebesar 4,9 persen. Grafik 41. Laju Pertumbuhan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib (persen) 1 10 O. Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Triwulan II/01 Lapangan Usaha Administrasi Pemerintah triwulan II/01 dibanding triwulan yang sama tahun sebelumnya tumbuh sebesar 4,74 persen. Hal ini dipengaruhi oleh kenaikan realisasi anggaran belanja pemerintah pada triwulan II/01 tidak setinggi kenaikan pada triwulan yang sama tahun sebelumnya. Disamping itu daya serap belanja pegawai pada triwulan II/01 sebesar 4,77 persen sedikit lebih tinggi dibanding triwulan II/01 sebesar 4,4 persen. Namun bila dibandingkan dengan daya serap belanja pegawai pada triwulan II/014 sebesar 1,0 persen, maka kenaikan daya serap belanja pegawai triwulan II/01 lebih rendah dari triwulan II/01. Sementara pola triwulan II/01 dibandingkan dengan triwulan I/01, Lapangan Usaha Administrasi Pemerintah mengalami pertumbuhan sebesar 0,1 persen. Hal ini disebabkan oleh Pola realisasi anggaran belanja 0 I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q P,Q. Lapangan Usaha Jasa Pendidikan dan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Lainnya Triwulan II/01 Kinerja Jasa Pendidikan, Kesehatan dan Kegiatan Sosial Lainnya triwulan II/01 dibanding triwulan yang sama tahun sebelumnya masing masing tumbuh sebesar,8 persen dan,9 persen. Peningkatan Lapangan Usaha Jasa Pendidikan didorong oleh kinerja Jasa Pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah. Hal ini didukung oleh indikator produksi berupa belanja pegawai yang mengalami peningkatan. Bila dibandingkan dengan triwulan sebelumnya, Lapangan Usaha Jasa Pendidikan dan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial triwulan II/01 masing masing sebesar,3-8 - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

68 persen dan 1, persen, disebabkan oleh Peningkatan kinerja Lapangan Usaha Pendidikan terutama disebabkan oleh pertumbuhan jasa pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah dan pertumbuhan Lapangan Usaha Kegiatan Sosial disebabkan oleh peningkatan yang terjadi pada Kegiatan Sosial yang diselenggarakan oleh pemerintah dan swasta. Hal ini sejalan dengan peningkatan beberapa indikator produksi seperti jumlah murid dan jumlah pasien. Secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) kinerja Lapangan Usaha Jasa Pendidikan dan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Lainnya mengalami pertumbuhan didukung oleh peningkatan kinerja Lapangan Usaha Pendidikan terutama disebabkan oleh pertumbuhan jasa pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah Grafik 4. Laju Pertumbuhan Jasa Pendidikan (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q Grafik 43. Laju Pertumbuhan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Lainnya (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q R,S,T,U. Lapangan Usaha Jasa Lainnya Triwulan II/01 Pada triwulan II/01 dibanding triwulan yang sama tahun sebelumnya Lapangan Usaha Jasa Lainnya tumbuh sebesar 7,88 persen, didukung oleh meningkatnya jumlah wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara, seiring adanya libur panjang dan adanya event internasional yang diselenggarakan di Indonesia. Bila dibandingkan dengan triwulan sebelumnya Lapangan Usaha Jasa Lainnya tumbuh sebesar 1,9 persen disebabkan oleh meningkatnya jumlah wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara akibat adanya beberapa hari libur long weekend dan Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggaraan event internasional. Secara kumulatif hingga triwulan II/01 (c to c) mengalami pertumbuhan sebesar 7,90 persen, disebabkan oleh meningkatnya jumlah wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara akibat adanya beberapa hari libur long weekend Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

69 Grafik 44. Laju Pertumbuhan Jasa Lainnya (persen) I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II y on y q to q Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

70 TABEL PDB TRIWULANAN MENURUT LAPANGAN USAHA

71

72 TABEL 1. PRODUK DOMESTIK BRUTO ATAS DASAR HARGA BERLAKU (Miliar Rupiah) Kategori Uraian (1) () (3) (4) () () (7) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 7.143, , ,.9, 1.1.,1 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 18.47,3 31.,9 3.33, 188.7,1 90.1,9 a. Tanaman Pangan 10.99, 7.434,8 81.1, , , b. Tanaman Hortikultura 1.70,1 34.7,4 3.74, , 1.107,9 c. Tanaman Perkebunan 8.3,7 8.17, , 7.80, 33.31, d. Peternakan 30.7, , , , , e. Jasa Pertanian dan Perburuan 4.474,0 4.37, 4.88,4 3.4, ,7 Kehutanan dan Penebangan Kayu 14.13, ,7 1.4, ,1.88, 3 Perikanan 4.3,1 44., , 49.09, ,0 B Pertambangan dan Penggalian 7.,7.807, , 3.394, , 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 19.7,3 17.9, 10.1, 11.84, , Pertambangan Batubara dan Lignit 78.7,9 71.1,8 0.18, 9.970, ,1 3 Pertambangan Bijih Logam 7.914,0 3.31,1 4.89,4 4.73, ,8 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 31.8, , ,1 3.11, , C Industri Pengolahan , , , , ,9 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 7.731, ,3 73.9, 74.43, ,9 Industri Pengolahan Non Migas 38.99, , 39.1, , ,0 1 Industri Makanan dan Minuman 10.7, ,7 10., 10.77, ,4 Industri Pengolahan Tembakau , , 0.3, , ,0 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 7.1,7 9.,1 9.80, 30.09, 11.7,8 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki.0,9.449,3.89,.44,0 1.8,7 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya , ,3 1.49,9 1.31,8 0.8, Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman , ,3 18.3,7 18.1, 73.4,8 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional , , ,7 38.4, , 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik , 0.73, , , 7.4,0 9 Industri Barang Galian bukan Logam 14.79, 1.771,7 1.18,1 1.78, 3.08, 10 Industri Logam Dasar 1.340, 1.0,4 1.78,1 1.98, 4.7,3 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik , , 41.41, 43.91,9 1.99,7 1 Industri Mesin dan Perlengkapan.799,.37,8.11,1.04,7 4.83,1 13 Industri Alat Angkutan , , ,4 44.4, 1.390,7 14 Industri Furnitur.708,1.4,4.49,.7,4.48, Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 4.073,8 3.99,8 4.03, , ,0 D Pengadaan Listrik dan Gas 3.37, 3.0, ,1 4.47,4 9.37,8 1 Ketenagalistrikan 18.99, 18.1, , , ,8 Pengadaan Gas dan Produksi Es.07,7 4.99,.084,9.137,8.88,0 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 1.1,3 1.43,1 1.8,0 1.81,4.03,8 F Konstruksi , , 08.47,4 1.14, ,1 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda , 8.48, 93.97, , ,4 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya.03,.74,7 7.08, , 8., Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda , , 3.914, , ,9 H Transportasi dan Pergudangan 73.8, 7.170, 8.03, , 313.1, 1 Angkutan Rel 9,4 74,3 730,7 748,.78,9 Angkutan Darat , , , ,4 19.,7 3 Angkutan Laut.344,1.8,0.84,8.730,8.14,7 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan.38,9.397,4.18,4.49, ,0 Angkutan Udara , , , ,4.01,1 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 1.49, , 13.10, ,8.1,8 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0.10,3 1.8, ,0.789,1.1,3 1Penyediaan Akomodasi 11.10, 1.37, 1.78, 14.89,4 1.0,4 Penyediaan Makan Minum 48.49, ,7 1.01,8.499,7 01.9,9 J Informasi dan Komunikasi 7.73,8 7.13, , , ,4 K Jasa Keuangan dan Asuransi , , , , ,3 1 Jasa Perantara Keuangan 4.8,0 0.0, 3.481,3 3.9, ,4 Asuransi dan Dana Pensiun 1.78, 1.999, , ,4.88, 3 Jasa Keuangan Lainnya , , , , 4.87, 4 Jasa Penunjang Keuangan 1.787, 1.838,7 1.91,7 1.94, 7.48,1 L Real Estat 7.079, ,3 0.9, 1.894, ,9 M,N Jasa Perusahaan 30.77, , 3.9, , 17.74, O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 7.409, 9.9, 84.3, , , P Jasa Pendidikan 8.98,4 70.8,8.978,8 73.4, ,3 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 19.88,0 1.08,9 1.79, 3.11,0 8.3,4 R,S,T,U Jasa lainnya 9.784, , , 31.1,0 1., 01 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO , ,.170.7, , , , 44.89,7.87, 0.741, 18.00, ,3.1.03,9.3.41,.18.87, , Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

73 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 1. (1) () (8) (9) (10) (11) (1) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 97.40, , , , ,4 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian ,.0, ,1 14.7, ,4 a. Tanaman Pangan 10.37,8 80.0, ,9 3.0, ,9 b. Tanaman Hortikultura.779, , 38.78,0 3.47, ,8 c. Tanaman Perkebunan 4.13, , , , 38.17,4 d. Peternakan 34.00, , 38.3,1 40.7, ,9 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 4.7,8 4.,.378,9 4.43, ,4 Kehutanan dan Penebangan Kayu 14.77,1 17.1, , 19.07,0 9.99, 3 Perikanan 48.3, ,3 4.,.90, ,8 B Pertambangan dan Penggalian 9.388,0 4.01,.3, 79.0, ,8 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 17.03, , , , 0.088,1 Pertambangan Batubara dan Lignit 77.49, ,., 9.31, ,1 3 Pertambangan Bijih Logam 0.194,0.181,1 7.4,9 8.37, ,4 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 34.30, , , , , C Industri Pengolahan 48.41, ,9 0.7,7 1.83, ,8 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas , 7.87, 77.3,0 8.8, , Industri Pengolahan Non Migas , , , , ,3 1 Industri Makanan dan Minuman , 1.798,4 1.03, , ,4 Industri Pengolahan Tembakau 19.48, 0.47,4 0.10,7.37, 8.84,3 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi ,9 3.78,4 3.90,0 33.9, ,0 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki.41,.91,4.40,7.947, ,0 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 1.00, 1.900,3 1.9, 17.,0.98,0 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman , , , 18.04, ,0 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional , , 40.13, 40.91, ,1 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik , , 19.03,0 19.7, 7.4,3 9 Industri Barang Galian bukan Logam 1.43, , , , , 10 Industri Logam Dasar ,4 18.9, , , ,1 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 4.9, ,0 4.8,1 4.73, ,9 1 Industri Mesin dan Perlengkapan.88,.74,1.3,0 7.34,.04,04 13 Industri Alat Angkutan 4.81, , 48.1,7 49.0, ,0 14 Industri Furnitur.8,3.18,.333,8.0, , Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 3.788, 3.987,0 4.38,1 4.70, 1.83,8 D Pengadaan Listrik dan Gas 4.13,7 4.17, ,9.493,1 98.8,8 1 Ketenagalistrikan , 18.0, , , ,3 Pengadaan Gas dan Produksi Es.78,1.99,7.434, 7.139, 4.38, E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 1.749,4 1.77, 1.831,9 1.80, 7.09,0 F Konstruksi 0.989,3 0.,0 33.9, , , G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 90.99, , , 37.04, , 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 1.8, ,8.13,3 7.78,1 8.94,3 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 8.734, 1.39,9.389, , ,3 H Transportasi dan Pergudangan 83.9,1 88.3, 100.1, , ,9 1 Angkutan Rel 74,1 818,4 81,9 787,1 3.14, Angkutan Darat 43.1, ,0 1.40,0 1.38, ,7 3 Angkutan Laut.77, , , 8.004, ,9 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan.480,8.8,8 3.03, 3.1, , Angkutan Udara 1.70, , 0.39,4., ,8 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 13.9,9 1.8, , , 3.014,4 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 8.748, , , 7.07, ,3 1Penyediaan Akomodasi 14.44, ,8 1.97, 17.14, ,0 Penyediaan Makan Minum 4.104,4.004,3 7.7,9 9.34,7.009,3 J Informasi dan Komunikasi 8.9,8 84.0,4 8.47, , ,4 K Jasa Keuangan dan Asuransi 88.34,1 90.8,3 9.90, , ,9 1 Jasa Perantara Keuangan.9,1 8.3,7.91,8 9.00, , Asuransi dan Dana Pensiun 17.89, , , , 7.004, 3 Jasa Keuangan Lainnya ,9 11.8, ,4 1.70, , 4 Jasa Penunjang Keuangan.047,4.13,3.1,7.8,9 8.79,3 L Real Estat 3.4, , , 8.3,4 4.7,0 M,N Jasa Perusahaan 34.90,8 3.48,7 3.94, , ,1 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 81.1, , ,8 98.1, ,0 P Jasa Pendidikan 8.93,8 7.07, , , ,3 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial.04,.988, ,4 7.14, ,3 R,S,T,U Jasa lainnya 33.19, 33.99,1 3.88, , , 013 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ,.84.79,.44.7, , , 0.10, ,9.88,1.90, ,4.3.88,.34.89, , , ,0-4 - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

74 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 1. (1) () (13) (14) (1) (1) (17) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan , 30.43, , , ,7 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 4.847, , , , ,7 a. Tanaman Pangan , 8.07, ,4 4.19, 343.,3 b. Tanaman Hortikultura , ,7 43.0, 3.744,0 10.8, c. Tanaman Perkebunan 7.88, , 13.9, , ,7 d. Peternakan 38.93, ,7 4.70,3 4.8, ,0 e. Jasa Pertanian dan Perburuan.4,7.11,7.71,7 4.38,0 0.40,1 Kehutanan dan Penebangan Kayu 1.8, , ,8 19.3, ,0 3 Perikanan.401, ,7.9, 7.30, 4.488,0 B Pertambangan dan Penggalian 4.09,7 1.8, ,7 48.7, ,9 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi , 13.43, 19.1, 10.0, ,1 Pertambangan Batubara dan Lignit 4.08, ,.187, 9.0, 7.3, 3 Pertambangan Bijih Logam 19.34,9.38,8.733,.4, ,9 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 4.393,3 43.7, 4.70, , 18.8,7 C Industri Pengolahan , , 1.93, , ,4 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 8.401, ,3 8.99, , 39.08,0 Industri Pengolahan Non Migas , , , , ,4 1 Industri Makanan dan Minuman 19.7, , ,1 14.8,.01, Industri Pengolahan Tembakau.88,3 3.84,9 4.17, 4.748,3 9.8,1 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 33., , , 34.9, , 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki.8,4 7.11, 7.13,9 7.4,7 8.00, Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya , 19.0, ,1 19.1, ,9 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0.00, 1.74,3 1.49,1 0.99, , 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 43.4, , , 47.78, , 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0.910, , 0.03, , 80.,9 9 Industri Barang Galian bukan Logam 17.89, , , 0.91, 7.8,0 10 Industri Logam Dasar 19.13, ,7 0.87, , 8.118,8 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 4.13,9 48.1, ,.93, , 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 8.194, 8.30, , 8.34, , Industri Alat Angkutan 49.97, 1.001,1 1.74, , ,4 14 Industri Furnitur.781,4 7.03, 7.094, 7.188, ,7 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 4.,1 4.0,0 4.88, 4.89, ,1 D Pengadaan Listrik dan Gas.9, , 7.849,8 9.9, ,9 1 Ketenagalistrikan 19.74, 1.494,1 0.91,3 1.41, ,9 Pengadaan Gas dan Produksi Es 7.179, 8.79,1.888, 8.08, ,0 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 1.917,9 1.90, ,1.038, ,1 F Konstruksi 40.3, ,8.34,4 8.31, , G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda , , , 3.34, ,3 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 71.49, ,8 7.91,7 74.8, , Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda.87, , 94.37,8 87.7, ,1 H Transportasi dan Pergudangan , , , ,4 4.98,9 1 Angkutan Rel 911, , 1.13, , 4.7,9 Angkutan Darat.14,9 3.9,9 7.7,.90,.881, 3 Angkutan Laut 8.03, 8.803, 9.81,8 9.38, ,9 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 3.073,1 3.1,1 3.3,9 3.41, ,3 Angkutan Udara 1.34,0.71, , , ,9 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 17.17, 19.9, 0.8,9 1.41,7 78.8,3 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 77.97, , ,4 8.47,0 31.0,1 1Penyediaan Akomodasi 17.9, , , 19., 74.,1 Penyediaan Makan Minum 0.80, 1.39,9 1.98,8.900, ,0 J Informasi dan Komunikasi ,7 91.3, ,4 9.1, 39.41,0 K Jasa Keuangan dan Asuransi , , , , ,8 1 Jasa Perantara Keuangan 1.411,8 4.78, ,.1,8.08,9 Asuransi dan Dana Pensiun 0.8,9 1.31,8.10, 3.03, 87.33, 3 Jasa Keuangan Lainnya , , , ,9.44,7 4 Jasa Penunjang Keuangan.38,.403,.483,3.83,3 9.88,7 L Real Estat , , 74.41, , ,4 M,N Jasa Perusahaan 39.70, ,4 4.08, , , O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 90.07, , , , , P Jasa Pendidikan 7., ,9 89.3, , 34.03, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 4.74,1.080, 8.34,8 9.9, , R,S,T,U Jasa lainnya ,0 39.4, 41.19, , ,8 014* I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO * Angka Sementara , ,.71.9,3.31., ,4 0.80, 3.4,7 74.,0.171,0 3.47,9.0.19,3.17.,3.74.3, , ,3 - - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

75 Kategori Uraian 01** I II III IV Jml Lanjutan Tabel 1. 01*** (1) () (18) (19) (0) (1) () () (3) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 37.01, , 43.09, , , , ,8 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 89., , , , , , ,4 a. Tanaman Pangan 11.4, , ,1 7.89, , , , b. Tanaman Hortikultura ,7 4.93, ,0 39.3, 17.14, 43.37, ,4 c. Tanaman Perkebunan , , , , ,4 8.93, 11.11,0 d. Peternakan , , 47.44,1 47.1, ,1 48., , e. Jasa Pertanian dan Perburuan.48,7.90,.381, ,3.7,9.930,9.30,9 Kehutanan dan Penebangan Kayu 17.70,.41, 0.71, 1.14, , ,7.1,0 3 Perikanan 8.04, , ,7 79.1,7 9.13, 7.73, ,4 B Pertambangan dan Penggalian.97, , ,0 0.77, , 01.93, ,0 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 9.30, , , , , , , Pertambangan Batubara dan Lignit 7.99,0 47.4, , 4.3, ,8 4.93, ,7 3 Pertambangan Bijih Logam 19.33, 1.39,1 0.38, ,7 80.8,3 1.93, ,4 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya.144, ,3 7.11, , 17.0, 0.343,7 1.93,4 C Industri Pengolahan 77.73, 99.78,3 11.0, , , , ,7 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 78.1, , 7.89,1 7.7, ,8 70.4,.139,1 Industri Pengolahan Non Migas , 3.770, , , , ,.901, 1 Industri Makanan dan Minuman 149.3, , 1.0, , , , 188.3, Industri Pengolahan Tembakau 4.,.37, 8.119,1 9.37, , 7.781, ,1 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 34.70,1 3.08, , , ,9 3.04,1 3.8,4 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 7.3, , ,8 8.43, ,8 8.,3 8.8,1 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya , , , , , 0.30, ,1 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 1.0,3.193,.148,4 1.9, , 1.4,1.47,0 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional.17,8 1.3,0 3.,.088, ,1.738,0 4.3, 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0.411,.3,.09, 1.44,9 8.91, , ,8 9 Industri Barang Galian bukan Logam 19.87,1 0.81,9 0.79, 1.99, , 1.70, ,4 10 Industri Logam Dasar.014, 3.111,9.349,1.914, ,4 3.3,.304,7 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 3.399,7.473, ,8 9.44,0.1,9 9.81, 9.30,0 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 8.3, , , , , , , Industri Alat Angkutan 3.7,9 3.3,1.147,4 7.10,9 0.30,3 7.79, 9.380,1 14 Industri Furnitur 7.491,3 8.03, , , 31.80,9 7.80, 8.1,8 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 4.93,.198,4.301,8.8,0 0.93,4.18,9., D Pengadaan Listrik dan Gas 9.739, 33.9, ,3 3.30, , , ,4 1 Ketenagalistrikan.40,3.989,0.919, 7.34, ,9.43, 8.911, Pengadaan Gas dan Produksi Es 7.198,9 7.80,7 7.09,8 7.71, ,3 7.38, ,8 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.073,.1,3.174,9.19, 8.0,0.18,.4,4 F Konstruksi 73.04,0 8.71, , , , , 31.9,8 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 34.80, 38.38, , , , , , 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 7.771, , , 80.98, , , 83.8,1 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda , , 31.39, , , ,3 3.88, H Transportasi dan Pergudangan , , , , , , ,1 1 Angkutan Rel 1.318,1 1.4,3 1.94,8 1.70,.1,8 1.1, 1.3,8 Angkutan Darat 7.388, , , , 83.,3 74.9, ,9 3 Angkutan Laut 9.141, 9.717, , , , , , 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 3.434, ,7 3.70,9 3.7, 14.,8 3.41,3 3.4,7 Angkutan Udara 9.77, , , ,3 14.3,4 37., 39.3,7 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0.744,.448, ,4.98, , ,9 4.1,8 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 8.701, ,0 8.38,9 88.4, , , ,0 1Penyediaan Akomodasi , 0.0, 0.04, 1.09, , , 1.1, Penyediaan Makan Minum 3.99,9 4.81,8.34,3.73, 0., 7.37, ,4 J Informasi dan Komunikasi , , , , , , ,0 K Jasa Keuangan dan Asuransi , , , , , 1.3, 18.3,7 1 Jasa Perantara Keuangan 9.71,8 7.48,7 7.49, , ,3 79.1, ,3 Asuransi dan Dana Pensiun 3.79,7 4.39,.149,3.79, ,1.03,4 7.33,9 3 Jasa Keuangan Lainnya 1.18,0 1.87, 1.13,8 1.70, ,0 17.0, , 4 Jasa Penunjang Keuangan.81,3.77,.784,.810, ,.831,0.87,3 L Real Estat , 81.87, 83.49, 84.37, 39.79,9 8.31,1 8.97,0 M,N Jasa Perusahaan 4.48,8 4.80, ,4 49., ,9 1.39,9.007, O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib , , , 13.7, ,1 11.0,3 11.7,8 P Jasa Pendidikan , , , , 388.8, ,9 10.3,0 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 7.979,0 9.81, , , , , , R,S,T,U Jasa lainnya 4.47, 4.788,7 48.4, , , 1.11,3.1,3 NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ** Angka Sangat Sementara *** Angka Sangat Sangat Sementara..0, , , , , ,.98.49,0 73.0, ,4 10.1,4 99.3,1 3.41, , ,0.78.7,0.88.8,9.998., , , , ,0 - - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan I II

76 Tabel. PRODUK DOMESTIK BRUTO ATAS DASAR HARGA KONSTAN 010 (Miliar Rupiah) Kategori Uraian (1) () (3) (4) () () (7) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan ,4.07,8 9.0,7 9.17, ,7 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian ,4 10.9,0 38.7, , ,4 a. Tanaman Pangan , 7.713, 70.77,0 37.8, 3.07, b. Tanaman Hortikultura 3.17, , 3.09, , , c. Tanaman Perkebunan 3.488, , , , , d. Peternakan 8.40, 8.89, 30.9, , ,8 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 3.9,3 3.97,1 4.37,4 3.87, 1.34,4 Kehutanan dan Penebangan Kayu 1.489, , ,1 1.09, 8.87,0 3 Perikanan 39.19,1 40.4,4 4.07, ,7 14.4,3 B Pertambangan dan Penggalian 193.1, , ,9 19.1, , 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 81.0, , , ,8 33.3,4 Pertambangan Batubara dan Lignit 7.33, 7.133,1.87,4 0.3, 30.89, 3 Pertambangan Bijih Logam 4.4,0.17, 1.98,3.89, 91.14, 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 9.738, ,9 3.03, 3.94,1 1.7, C Industri Pengolahan , , 430.0, , , 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 8.77,7.,8.33,1.79, 7.4,1 Industri Pengolahan Non Migas ,7 3.31, , , ,1 1 Industri Makanan dan Minuman , , , , ,7 Industri Pengolahan Tembakau , 18.94, ,7 17.9, ,4 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi.137, ,9 7.4, 7.98, , 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki.093,0.14,3.091,9.334,1 0.,3 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 13.13, , , 14.37,4 4.78,9 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 17.97, , 1.870, 1.941,9 8.90,4 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 33.11, ,4 3.49, 37.7, ,8 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik , , ,3 1.94, ,4 9 Industri Barang Galian bukan Logam 14.07, , 1.8, ,3 9.,4 10 Industri Logam Dasar 14.33,9 14.7, 1.94, 1.88, ,7 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 3.8, , ,1 41., , 1 Industri Mesin dan Perlengkapan.93,4.09,.39,8.73,9.43,7 13 Industri Alat Angkutan 3.147,1 3.08,7 3.78, , ,4 14 Industri Furnitur.70,4.30,7.388,.398,8 1.88, Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 3.890, 3.719, , 3.4, ,4 D Pengadaan Listrik dan Gas ,0 1.1, 1.7,4.009, ,0 1 Ketenagalistrikan 1.413, , , ,0 70.8, Pengadaan Gas dan Produksi Es 3.8,3 3.39,7 3.4,1 3.41,4 13., E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 1.7,4 1.77,9 1.8,8 1.97,7.39,8 F Konstruksi 17.4, , ,4 19., 78.,4 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda.14,7 70.7,0 7.07,1., , 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 49.10, 0.11,7 1.1,4.3, ,9 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 0.704, 0.01,3 4.01, , , H Transportasi dan Pergudangan 8.10, 9.78, , 73.19,4 84., 1 Angkutan Rel 41,7,4 1,0 43,.01,7 Angkutan Darat 37.8, , , ,1 1.81,8 3 Angkutan Laut.179,8.4,0.37,9.341,1.00,8 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan.04,.0,.31,3.330,7 9.07,0 Angkutan Udara , , , 1.40, ,3 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 10.88, , , , 44.91,0 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum.3,.48, , , 8.3, 1Penyediaan Akomodasi 10.40, , , ,8 43.7,4 Penyediaan Makan Minum 4.03, 4.90, 4.480, 47.90,8 184., J Informasi dan Komunikasi 7.89, , 80.89, 8.487, ,7 K Jasa Keuangan dan Asuransi.11,8 9.3, , 7.81, ,1 1 Jasa Perantara Keuangan , 43.10,7 4.3, 4.74, ,1 Asuransi dan Dana Pensiun 14., , 1.1,8 1.4,7 0.04,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 9.41,9 9.84, 9.83, , ,7 4 Jasa Penunjang Keuangan 1.43, ,0 1.7, ,9.81,3 L Real Estat.14,8.343, 8.80, 9.0,3 9.4, M,N Jasa Perusahaan 8.7, 8.80, , , 11.93,3 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 7.948, , , 71.9,0 8.3,3 P Jasa Pendidikan 3., ,0 7.87, 3.80, ,3 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 18.41, 19.81, , 0.93, ,1 R,S,T,U Jasa lainnya 8.43,3 8.97, 9.117,0 9.48,9 11.7,4 01 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO , , , ,1 7.0., ,8 40.0, ,9 4.19,1 1.80, , , , , ,4-7 - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

77 Kategori Uraian Lanjutan Tabel. (1) () (8) (9) (10) (11) (1) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 8.47, , , 39.77, ,8 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 03.88, 19.33, 4.40, , ,7 a. Tanaman Pangan ,.7, , 41.74,8 8.8, b. Tanaman Hortikultura.41,1 33.9, ,.99, ,7 c. Tanaman Perkebunan 8.471, , ,9 7.99, 319.3, d. Peternakan 9.88, , , , 1.30,3 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 4.071, 4.11,9 4.31,7 3.33,7 1.4,9 Kehutanan dan Penebangan Kayu 1.7, ,4 1.47, 1.89,8 9.8,8 3 Perikanan , 43.4, 44.01, 4.1, ,3 B Pertambangan dan Penggalian , , ,4 0.71, ,4 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi , , 78.1, 78.98, ,1 Pertambangan Batubara dan Lignit.49, 1.071, , 0.1, , 3 Pertambangan Bijih Logam 19.17, ,9 7.19, , , 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 31.13,7 3.34, 33.39,3 34.8, ,1 C Industri Pengolahan , ,4 44.8, 41.0, ,9 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas.00, 4.73, ,4.81, ,9 Industri Pengolahan Non Migas , , , , ,0 1 Industri Makanan dan Minuman , , 117.0, , ,0 Industri Pengolahan Tembakau , , , , ,0 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 8.0,9 9.40,0 9.18, 9., ,1 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki.07,8.347,1.489,4.701,4 1.74,7 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 14.8, , , , 8.180, Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 17.9,3 17.3, ,8 1.9,0 8.9,4 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 3.4,7 3.47,7 37.9, , , 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 17.97, , , , 71.94,7 9 Industri Barang Galian bukan Logam ,9 1.07,0 1.09, 1.9, 1.8,7 10 Industri Logam Dasar 1.17, 17.03, , ,8 7.97,4 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 4.334, , , , ,4 1 Industri Mesin dan Perlengkapan.078,3.888,0.0,.134,9 4.13,8 13 Industri Alat Angkutan 41.41, , , , 171.1, 14 Industri Furnitur.,.40,.7,.33,0.37,4 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 3.43,4 3.1, 3.784,9 3.9, ,7 D Pengadaan Listrik dan Gas 1.,7.118,7.080,.983, ,1 1 Ketenagalistrikan , 18.71, , ,1 7.00,7 Pengadaan Gas dan Produksi Es 3.43, 3.40,3 3.43,9 3.7, ,4 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 1.17, 1.3,4 1.39,9 1.9,1.39,9 F Konstruksi 181.8, , , , , G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 4.09, , 88.93, 8.774, ,1 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 3.91, 4.407,0 4.1,0.41, 18.91,1 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda , , 34.7, 7.33, ,0 H Transportasi dan Pergudangan 73.8, , , 78.4, 304.0, 1 Angkutan Rel 39,7 80, 91,4,.33,9 Angkutan Darat 40.84, , 4.481, ,0 17.9, 3 Angkutan Laut.348,0.87,8 7.01, ,7 7.37,4 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan.,3.9,3.44,7.481,9 9.49, Angkutan Udara 11.89,7 1.38, 1.317, ,0 49.3, Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir , 1.077, ,7 1.98,7 48.0,0 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 9.43, , 1.93,1.49, ,3 1Penyediaan Akomodasi 11.34, ,9 1.08,4 1.38, , Penyediaan Makan Minum 48.19, ,7 49.4,7 0.10, ,7 J Informasi dan Komunikasi , ,7 88.4, , ,1 K Jasa Keuangan dan Asuransi ,7 7.38, , 7.4,9 30.1,1 1 Jasa Perantara Keuangan 47.17, ,8 0.09,8 4.48, ,0 Asuransi dan Dana Pensiun 1.711, ,1 1.39,8 1.81,3 4.1,3 3 Jasa Keuangan Lainnya 10.14,4 10., , , ,7 4 Jasa Penunjang Keuangan 1.797, 1.847, ,3 1.89, 7.384,1 L Real Estat 0.037, 0.0,0 1.4,.083, , M,N Jasa Perusahaan 30.41, , 31.89,8 3.1, ,7 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 9.17,1 7.1,3 73.7, , ,9 P Jasa Pendidikan 9.38, 9.0, 1.717, 9.109,8 0.01, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 19.94, 0.3, , 3.04,0 84.1,4 R,S,T,U Jasa lainnya 30.08, , , , ,1 013 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO , , , , , ,3 0.40,1.33,3.30, , ,.03.81, , , ,8-8 - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

78 Kategori Uraian Lanjutan Tabel. (1) () (13) (14) (1) (1) (17) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan , , , , ,7 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 13.70, 9.10,8 4.78,1 18.3, , a. Tanaman Pangan 83.31, 7.718, 7.744, 40.47,9 8.4,9 b. Tanaman Hortikultura ,1 33.8, ,0 7.33, ,9 c. Tanaman Perkebunan 4.44, , 10.4,3 7.9, 338.0, d. Peternakan , 3.109, , ,0 13.1,1 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 4.77,9 4.31, ,3 3.70, 1.938,4 Kehutanan dan Penebangan Kayu ,0 1.71,9 1.41, 1.91,0 9.73, 3 Perikanan ,3 4.0, , 0.18, ,7 B Pertambangan dan Penggalian , , , , , 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 7.973, ,0 77.9, , 30.8,3 Pertambangan Batubara dan Lignit 1.38,3 9.44, ,4 8.10, , 3 Pertambangan Bijih Logam 0.099,1.817, 7.88, 4.1, ,0 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya ,7 34.,1 3.10, , ,1 C Industri Pengolahan ,9 4.38, 47.81, , , 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 4.773, 4.41,7 4.00,.49,9 1.18,3 Industri Pengolahan Non Migas 39.3, , , , ,9 1 Industri Makanan dan Minuman , , , , 0.8, Industri Pengolahan Tembakau 19.34, , , , ,7 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 8.870, ,0 9.,9 9.04, ,4 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki.43,3.73,.71,3.94,.97,7 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 1.13,8 1.9, ,1 1.11, 1.74, Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 17.79, , , , 70.70,1 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 38.1, , 37.4, 39.33, ,9 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 18.9, ,9 18.1, , ,3 9 Industri Barang Galian bukan Logam 1.077,0 1.34,8 1.8,9 1.7,1.70,8 10 Industri Logam Dasar 17.1, ,8 18.4, , 7.09,1 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 4.99,7 43.9,1 4.,9 4.9, , 1 Industri Mesin dan Perlengkapan.04, ,700.01,3.3,7.9,79 13 Industri Alat Angkutan , , , , , 14 Industri Furnitur.0,.81,.834,7.833, 3.179,9 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 3.937, , ,8 4.07,4 1.9,9 D Pengadaan Listrik dan Gas.334,3 3.49,3 3.39,4 4.47,9 93.7,9 1 Ketenagalistrikan 18.70, , , 0.744, , Pengadaan Gas dan Produksi Es 3.14,1 3.70, 3.8,9 3.73, 14.47,7 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 1.9, ,1 1.73, ,1.93, F Konstruksi ,3 0.41, , ,7 8.1, G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda ,0 97., , 9.43, , 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya.8, ,0.8,9 7.3,7 9.8, Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 3.7, , , , ,1 H Transportasi dan Pergudangan , ,0 83.9, , ,0 1 Angkutan Rel 3,9 709,1 7,0 71,1.83,1 Angkutan Darat 43.37, 44.94, ,3 4.47, ,4 3 Angkutan Laut 7.7,0 7.37,9 7.7, 7.97, 9.473,7 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan.418,9.47,.0,0., , Angkutan Udara 1.137, ,4 13.,0 13.4,.,1 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 1.41, , ,9 13., 1.89,1 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 3.37,1 4.9, ,.347, 7.81, 1Penyediaan Akomodasi 1.310, , ,4 13.1,7 1.4,7 Penyediaan Makan Minum 1.0, 1.370, ,8.134, 0.388,8 J Informasi dan Komunikasi 9., 9.01, , 99.3, ,4 K Jasa Keuangan dan Asuransi 77.7, 80., 80.14, , 319.8, 1 Jasa Perantara Keuangan 47.88, 0.7, , 0.1, , Asuransi dan Dana Pensiun 1.948, , 17., , 9.794, 3 Jasa Keuangan Lainnya , ,8 11.0, , ,7 4 Jasa Penunjang Keuangan 1.919, 1.948, 1.979,9.00,4 7.84,0 L Real Estat.837,4 3.3,4 4.74,3.37,1.440, M,N Jasa Perusahaan 33.89, , ,9 3.7, ,3 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 71.00,7 70.3,1 7.09, , 9.39,7 P Jasa Pendidikan.87,8.30,.97, 73.83, , Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 1.478,4.099, 3.17,0 4.03, ,1 R,S,T,U Jasa lainnya 3.41, , , , ,1 014* I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO * Angka Sementara.009.4, , , , , 49.8, ,3 9.9,3.4, , , , , , , Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

79 Kategori Uraian Lanjutan Tabel. 01** 01*** I II III IV Jml I II (1) () (18) (19) (0) (1) () () (3) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 8.703, , , 1., , , 31.9,3 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 0.44,8 4.48, 1.99, , ,8 1.79, ,3 a. Tanaman Pangan 8.730, , , , , ,1 81.7, b. Tanaman Hortikultura , , 34.41,4 8.14, , , 3.0,4 c. Tanaman Perkebunan 9.8, , ,7 7.41, , , ,8 d. Peternakan , , ,4 34.9, , ,1 3.17,7 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 4.448,0 4.0, , 3.00, 17.93,7 4.48,3 4.74, Kehutanan dan Penebangan Kayu , , 1.07,8 1.17, 9.9, 13.80, ,0 3 Perikanan 48.78, , 1.477, , ,8.39,7.98,0 B Pertambangan dan Penggalian 190., 18.8, , , 7.39, , 18.13,3 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 7.08, , , , , , ,8 Pertambangan Batubara dan Lignit.7,4 4.7, 4.73, ,1 19.3, , 43.7,9 3 Pertambangan Bijih Logam 1.470,7 4.97,4 4.1,3 4.07, ,8 1.,3.4,4 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya , , , , 17.34, , 40.98, C Industri Pengolahan 48.00, 484.3, , , , , , 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas.043,3.097,3 3.71, , 1.37,.111,.1,4 Industri Pengolahan Non Migas , , , , , , 4.39,1 1 Industri Makanan dan Minuman 1.979, , , , ,9 13.8, ,7 Industri Pengolahan Tembakau 19.48,9 0.1,7 1.19,0.388, ,4 0.7, ,7 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 8.394,7 8.33, ,9 7.7, , , ,0 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki.747,1.98,.87,.91,1 3.88,0.8,.449, Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 1.337, 1.3, ,8 1.07, 0.09, 1.94,7 1.99,0 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 17.10, 17.7, , 17.01, 70.89, , , 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional , , , 40.0, 14.44, 41.00,9 4.73,9 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 18.90, , , ,1 7.41, 17.33,9 17.8, 9 Industri Barang Galian bukan Logam 1.830,7 1.19, 1.3, ,4.81, , , 10 Industri Logam Dasar 18.87, , , , 7.78,7 0.31, ,4 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 4.07, 48.14, , 0.090,1 19.4, , ,7 1 Industri Mesin dan Perlengkapan.417,4 4.87, 7.47, 7.474, 8., 7.417,0 7.47, Industri Alat Angkutan 4.7, , ,1 4.14, ,3 4.79, 47.90,7 14 Industri Furnitur.94,.7,3.131,1.98, ,9.980,9.73, Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 4.09, 4.9,9 4.8, 4.17, ,7 4.00, 4.110, D Pengadaan Listrik dan Gas.71,0 3.78,1 3., , ,8 4.4,.08, 1 Ketenagalistrikan , , , , , , ,3 Pengadaan Gas dan Produksi Es 3.90,7 3.87,7 3.33,9 3.7, , ,9 3.99,9 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 1.788,4 1.80, , ,1 7.40, 1.87, ,7 F Konstruksi 0.7, ,1 3.49, 37.93, , ,7.48,1 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 91.13, 30.87, , , , , ,7 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 7.190,4.30,7 8.04,7 8.7, ,8 9.07, , Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 34.43, , , , 97.77, , , H Transportasi dan Pergudangan 8.90, 8.847, , , , 89.40, ,0 1 Angkutan Rel 83, 718,7 74, 784,3.90,4 737,1 741,7 Angkutan Darat 4.718, , , , ,0 0.4,3 0.90,3 3 Angkutan Laut 7.08, 7.474, 7.91, 7.980, ,7 7.3, 7.44,0 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan.4,3.477,4.4,.37,0 10.,.491,1.31,3 Angkutan Udara 13.1, 14., , , , ,7 1.7,4 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 1.798, 13.08, , 14.47, , , ,3 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum.13,3.9, , ,4 9.04, 9.197,1 9.90,1 1Penyediaan Akomodasi 1.90, , 13.83, ,8 4.40, , ,3 Penyediaan Makan Minum.07, , , , ,.04,1.81,8 J Informasi dan Komunikasi , , , 109.3, , , ,9 K Jasa Keuangan dan Asuransi 84.1,0 8.7, 88.1, 91.9, , , ,8 1 Jasa Perantara Keuangan.307,9 0.0,8.3, 8.439,3 1.31, 8.198, ,9 Asuransi dan Dana Pensiun , , , , , , 19.98,8 3 Jasa Keuangan Lainnya 11.8, , , 1.19, ,9 1.70, ,0 4 Jasa Penunjang Keuangan.047,8.04,9.07,9.079,9 8.,.080,3.13,1 L Real Estat.14,0.83,3 7.0,8 8.1, ,4 9.30,8 9.83, M,N Jasa Perusahaan 3.01, 3.703, , , , , ,4 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 74.31, , , , ,9 78.0, 78.30,4 P Jasa Pendidikan.41,0 9.1, , , , , ,1 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 3.011,8 3.7, 4.43,.433, ,8.013,.318,1 R,S,T,U Jasa lainnya 3.139,4 3.84,3 3.9, , ,4 37.9,3 38., NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ** Angka Sangat Sementara *** Angka Sangat Sangat Sementara.098.3, , , , , , ,3 7.80,9.988,4 81.,9 7.80, , 4.87,1 7.89,3.1.49, ,3.31.9,.70.3, ,..79, , Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

80 Tabel 3. DISTRIBUSI PRODUK DOMESTIK BRUTO ATAS DASAR HARGA BERLAKU (Persen) Kategori Uraian (1) () (3) (4) () () (7) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 13,3 13, 14,7 11,81 13,37 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 10,0 10,71 11,84 8,70 10,47 a. Tanaman Pangan,00 3,4 3,7,0 3, b. Tanaman Hortikultura 1,0 1,8 1,0 1,4 1,4 c. Tanaman Perkebunan,84 3,94 4,83 3,33 3,7 d. Peternakan 1,49 1,4 1, 1,0 1, e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0, 0,0 0, 0,17 0,0 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0,9 0,78 0,74 0,8 0,7 3 Perikanan,0,0,1,,14 B Pertambangan dan Penggalian 1,99 11,83 10,81 10,90 11,1 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi,9,90,40,33,7 Pertambangan Batubara dan Lignit 3,80 3,31,73,77 3,14 3 Pertambangan Bijih Logam 1,3 1,08 1,1 1,14 1,17 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 1,4 1,4 1,7 1,7 1,8 C Industri Pengolahan 1,7 1,19 1,10 1,9 1,4 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 3,7 3,44 3,31 3,44 3,4 Industri Pengolahan Non Migas 17,90 17,7 17,79 18,1 17,99 1 Industri Makanan dan Minuman,1,17,41,,31 Industri Pengolahan Tembakau 0,93 0,9 0,9 0,87 0,9 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 1,33 1,3 1,33 1,39 1,3 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 0,7 0, 0,4 0, 0, Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,70 0, 0,70 0,7 0,70 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,9 0,8 0,8 0,84 0,8 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 1, 1, 1, 1,7 1,7 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,9 0,9 0,83 0,81 0,89 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,7 0,73 0,73 0,7 0,73 10 Industri Logam Dasar 0,74 0,7 0,7 0,78 0,7 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik ik 1,81 1,8 1,8,03 1,89 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 0,33 0,9 0,8 0, 0,9 13 Industri Alat Angkutan 1,93 1,89 1,8,04 1,93 14 Industri Furnitur 0,8 0, 0, 0, 0, Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,0 0,18 0,18 0,18 0,19 D Pengadaan Listrik dan Gas 1,13 1,09 1,09 1,13 1,11 1 Ketenagalistrikan 0,89 0,8 0,81 0,8 0,8 Pengadaan Gas dan Produksi Es 0, 0,3 0,7 0,8 0, E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,08 0,08 0,07 0,08 0,08 F Konstruksi 8,94 9,13 9,37 9,9 9,3 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 13,17 13,4 13, 13, 13,1 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya,74,8,7,74, Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 10,43 10, 10, 10,49 10, H Transportasi dan Pergudangan 3,7 3, 3,9 3,7 3,3 1 Angkutan Rel 0,03 0,03 0,03 0,03 0,03 Angkutan Darat 1,89 1,8 1,8 1,8 1,8 3 Angkutan Laut 0,31 0,31 0,31 0,31 0,31 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,11 0,11 0,11 0,1 0,11 Angkutan Udara 0,3 0, 0,7 0,83 0,7 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,9 0,0 0,1 0,4 0,1 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,9,8,87 3,08,93 1Penyediaan Akomodasi 0, 0,7 0,7 0, 0,9 Penyediaan Makan Minum,3,9,9,4,34 J Informasi dan Komunikasi 3, 3, 3, 3,73 3,1 K Jasa Keuangan dan Asuransi 3, 3,4 3,74 3,87 3,7 1 Jasa Perantara Keuangan,7,34,41,47,37 Asuransi dan Dana Pensiun 0,77 0,74 0,7 0,80 0,7 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,0 0,48 0,49 0,1 0,0 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,09 0,09 0,09 0,09 0,09 L Real Estat,77,70,7,8,7 M,N Jasa Perusahaan 1,48 1,4 1,47 1,3 1,48 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 3, 4,44 3,79 3,91 3,9 P Jasa Pendidikan,8 3,8 3,01 3,39 3,14 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,9 1,00 0,97 1,07 1,00 R,S,T,U Jasa lainnya 1,44 1,40 1,39 1,4 1,4 01 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO 98,18 97,9 97, 97, 97,84 1,8,08,38,34,1 100,00 100,00 100,00 100,00 100, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

81 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 3. (1) () (8) (9) (10) (11) (1) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 13,31 13,81 14,0 11,7 13,3 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 10,47 10,89 11,70 8, 10,4 a. Tanaman Pangan 4,71 3,4 3,7,14 3,48 b. Tanaman Hortikultura 1,1 1,74 1,4 1,31 1,44 c. Tanaman Perkebunan,87 4,03 4,3 3,39 3,7 d. Peternakan 1, 1,49 1, 1,3 1, e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,1 0,0 0, 0,18 0,0 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0, 0,7 0,73 0,77 0,73 3 Perikanan,18,17,18,30,1 B Pertambangan dan Penggalian 11,0 10, 10, 11,7 11,01 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi,9,10,34,7,4 Pertambangan Batubara dan Lignit 3,47,94,7,80,9 3 Pertambangan Bijih Logam 0,90 0,9 1,10 1,1 1,03 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 1,4 1,4 1, 1, 1,7 C Industri Pengolahan 1,7 1, 0,8 1,07 1,03 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 3,49 3,7 3,10 3,3 3,9 Industri Pengolahan Non Migas 18,08 17,99 17,18 17,74 17,74 1 Industri Makanan dan Minuman,11,4,0,17,14 Industri Pengolahan Tembakau 0,87 0,8 0,83 0,90 0,87 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 1,37 1,39 1,3 1,3 1,3 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 0, 0, 0, 0,8 0, Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,7 0,7 0,7 0,70 0,70 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,8 0,81 0,73 0,73 0,78 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 1,9 1,3 1,1 1, 1, 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,8 0,80 0,7 0,80 0,80 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,74 0,73 0,71 0,73 0,73 10 Industri Logam Dasar 0,81 0,80 0,74 0,78 0,78 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik,04,01 1,87 1,89 1,9 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 0 0, 0 0, 0 0, 030 0, ,7 13 Industri Alat Angkutan,09,0 1,94,00,0 14 Industri Furnitur 0, 0, 0, 0,7 0, Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,17 0,17 0,17 0,18 0,17 D Pengadaan Listrik dan Gas 1,08 1,03 0,9 1,07 1,03 1 Ketenagalistrikan 0,8 0,78 0,74 0,78 0,78 Pengadaan Gas dan Produksi Es 0, 0, 0, 0,9 0, E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,08 0,08 0,07 0,08 0,08 F Konstruksi 9,08 9,40 9,39 10,04 9,49 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 13,00 13,4 13,1 13, 13,1 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya,77,7,3,74,71 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 10,3 10,73 10,3 10,48 10,0 H Transportasi dan Pergudangan 3,74 3,77 4,0 4,17 3,93 1 Angkutan Rel 0,03 0,03 0,03 0,03 0,03 Angkutan Darat 1,93 1,89,07,07 1,99 3 Angkutan Laut 0,30 0,31 0,3 0,3 0,31 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,11 0,11 0,1 0,13 0,1 Angkutan Udara 0,74 0,77 0,8 0,91 0,81 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0, 0, 0, 0,70 0, I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 3,08 3,0,9 3,09 3,03 1Penyediaan Akomodasi 0, 0,7 0,4 0,9 0,7 Penyediaan Makan Minum,4,3,31,40,37 J Informasi dan Komunikasi 3,70 3,9 3,4 3, 3,7 K Jasa Keuangan dan Asuransi 3,9 3,88 3,89 3,80 3,88 1 Jasa Perantara Keuangan,,0,1,38,48 Asuransi dan Dana Pensiun 0,80 0,79 0,79 0,81 0,80 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,1 0,0 0,0 0,1 0,1 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,09 0,09 0,09 0,09 0,09 L Real Estat,84,77,9,77,77 M,N Jasa Perusahaan 1, 1, 1,48 1,1 1,1 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 3,3 3,91 4,0 3,9 3,90 P Jasa Pendidikan 3,07 3,08 3,19 3,4 3, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,99 0,98 0,99 1,10 1,01 R,S,T,U Jasa lainnya 1,48 1,4 1,44 1,1 1, I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO 97,7 97,3 97,3 97,4 97,1,4,47,8,4,49 100,00 100,00 100,00 100,00 100, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

82 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 3. (1) () (13) (14) (1) (1) (17) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 13,47 13,77 14,37 11,7 13,34 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 10,7 10,77 11,38 8,4 10,31 a. Tanaman Pangan 4,7 3, 3,3,01 3, b. Tanaman Hortikultura 1,1 1,4 1,7 1,3 1, c. Tanaman Perkebunan 3,03 4,17 4,1 3,31 3,77 d. Peternakan 1, 1, 1, 1,9 1,8 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,1 0,0 0,1 0,1 0,19 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0, 0,74 0,71 0,7 0,71 3 Perikanan,,,8,0,3 B Pertambangan dan Penggalian 10,4 10,00 9,7 9,3 9,87 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi,0,17 4,7 3,93 4,8 Pertambangan Batubara dan Lignit,7,0,41,,43 3 Pertambangan Bijih Logam 0,77 0,97 0,97 0,83 0,89 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 1,9 1, 1, 1,90 1,73 C Industri Pengolahan 1,0 1,14 0,4 1,7 1,01 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 3,9 3,13 3,0 3,03 3,11 Industri Pengolahan Non Migas 17,91 18,01 17,43 18,4 17,89 1 Industri Makanan dan Minuman,17,4,8,40,3 Industri Pengolahan Tembakau 0,91 0,91 0,88 0,9 0,91 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 1,34 1,3 1,8 1,30 1,3 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 0,7 0,7 0, 0,8 0,7 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,73 0,73 0,9 0,7 0,7 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,81 0,83 0,78 0,78 0,80 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 1,73 1,9 1, 1,77 1,70 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,83 0,7 0,73 0,7 0,7 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,71 0,71 0,71 0,78 0,73 10 Industri Logam Dasar 0,7 0,77 0,7 0,81 0,78 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 1,8 1,84 1,84 1,9 1,87 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 033 0, , , , ,31 13 Industri Alat Angkutan 1,98 1,9 1,88,04 1,9 14 Industri Furnitur 0,7 0,7 0, 0,7 0,7 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,18 0,18 0,17 0,18 0,18 D Pengadaan Listrik dan Gas 1,07 1,1 1,01 1,10 1,08 1 Ketenagalistrikan 0,79 0,8 0,7 0,80 0,79 Pengadaan Gas dan Produksi Es 0,9 0,33 0, 0,30 0,9 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,08 0,07 0,07 0,08 0,07 F Konstruksi 9,9 9,9 9, 10,48 9,8 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 13,3 13,1 13,37 13,44 13,44 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya,8,8,,77,77 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 10,49 10,79 10,7 10,7 10,7 H Transportasi dan Pergudangan 4,13 4,8 4,4 4,8 4,4 1 Angkutan Rel 0,04 0,04 0,04 0,04 0,04 Angkutan Darat,08,0,08,33,14 3 Angkutan Laut 0,33 0,34 0,3 0,3 0,34 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,1 0,1 0,1 0,13 0,1 Angkutan Udara 0,8 1,00 1,07 1,17 1,03 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,70 0,74 0,7 0,79 0,7 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 3,11 3,0,94 3,0 3,04 1Penyediaan Akomodasi 0,9 0,71 0,8 0,73 0,70 Penyediaan Makan Minum,4,34,,33,34 J Informasi dan Komunikasi 3,7 3,49 3,39 3, 3,0 K Jasa Keuangan dan Asuransi 3,90 3,90 3,7 3,9 3,87 1 Jasa Perantara Keuangan,4,47,34,43,4 Asuransi dan Dana Pensiun 0,83 0,8 0,80 0,8 0,83 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,3 0, 0,1 0,4 0, 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,09 0,09 0,09 0,10 0,09 L Real Estat,81,7,71,88,79 M,N Jasa Perusahaan 1,9 1, 1,3 1, 1,7 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 3,0 3,9 4,0 4,0 3,83 P Jasa Pendidikan 3,0 3,0 3, 3,0 3,4 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,99 1,00 1,03 1,11 1,03 R,S,T,U Jasa lainnya 1, 1, 1,0 1,3 1, 014* I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO * Angka Sementara 97,9 97,8 97,9 97,8 97,1,41,4,71,4,49 100,00 100,00 100,00 100,00 100, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

83 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 3. 01** 01*** I II III IV Jml I II (1) () (18) (19) (0) (1) () () (3) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 13,7 14,3 14, 11,49 13, 13, 14,3 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 10,0 11,13 11,3 8,07 10,8 10,7 11,07 a. Tanaman Pangan 4,4 3,78 3,7 1,9 3,41 4,00 3,9 b. Tanaman Hortikultura 1,0 1,4 1,9 1,34 1, 1,47 1, c. Tanaman Perkebunan 3,0 3,94 4,4 3,00 3,7,9 3,73 d. Peternakan 1,1 1, 1,9 1,0 1,9 1,4 1,0 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,1 0,1 0,1 0,1 0,0 0,0 0,0 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0, 0,78 0,9 0,7 0,71 0,4 0,73 3 Perikanan,49,44,48,70,3,1, B Pertambangan dan Penggalian 8,8 7,98 7, 7,0 7,,84,83 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 3,4 3,70 3,08,98 3,3,7,94 Pertambangan Batubara dan Lignit,1 1, 1,0 1,4 1,7 1,4 1,8 3 Pertambangan Bijih Logam 0,71 0,7 0,8 0, 0,70 0,8 0,0 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 1,91 1,88 1,91 1,8 1,89,0,01 C Industri Pengolahan 1,18 0,91 0,38 0,9 0,84 0,8 0,48 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas,87,,,0,7,39,14 Industri Pengolahan Non Migas 18,31 18, 17,81 18,3 18,18 18,4 18,33 1 Industri Makanan dan Minuman,48,8,,70,1,8,10 Industri Pengolahan Tembakau 0,90 0,93 0,94 1,00 0,94 0,94 0,9 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 1,7 1, 1,1 1,18 1,1 1,1 1,18 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 0,7 0,7 0, 0,9 0,7 0,9 0,8 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,71 0,8 0,4 0,7 0,7 0,9 0, Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,79 0,77 0,74 0,7 0,7 0,73 0,73 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 1,91 1,79 1,79 1,77 1,81 1,79 1,7 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,7 0,78 0,74 0,7 0,74 0,7 0,4 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,73 0,73 0,9 0,7 0,7 0,74 0,71 10 Industri Logam Dasar 0,81 0,81 0,7 0,78 0,78 0,79 0,7 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 1,9 1,97 1,91,0 1,9,03 1,9 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 031 0, , , , , , ,33 13 Industri Alat Angkutan 1,97 1,8 1,87 1,94 1,91 1,9 1,9 14 Industri Furnitur 0,7 0,8 0, 0, 0,7 0,7 0,7 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,18 0,18 0,18 0,18 0,18 0,18 0,17 D Pengadaan Listrik dan Gas 1,09 1,1 1,10 1,0 1,14 1,1 1,17 1 Ketenagalistrikan 0,83 0,91 0,8 0,94 0,88 0,90 0,94 Pengadaan Gas dan Produksi Es 0, 0, 0,3 0, 0, 0, 0,3 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,08 0,08 0,07 0,07 0,07 0,07 0,07 F Konstruksi 10,01 9,8 10,17 11,9 10,34 10,7 10,4 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 13,37 13,34 13,1 13,3 13,9 13,40 13, 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya,78,,4,7,70,79,7 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 10,9 10,8 10, 10,7 10,9 10,1 10,4 H Transportasi dan Pergudangan 4,83 4,87,11,,0,10 4,9 1 Angkutan Rel 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 Angkutan Darat,47,41,44,0,4,3,40 3 Angkutan Laut 0,34 0,34 0,33 0,3 0,34 0,3 0,3 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,13 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 0,11 Angkutan Udara 1,09 1,1 1,3 1,3 1,4 1,8 1,8 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,7 0,78 0,83 0,8 0,81 0,81 0,80 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 3,03,9,88 3,00,9 3,01,90 1Penyediaan Akomodasi 0,70 0,70 0,9 0,73 0,70 0,71 0,9 Penyediaan Makan Minum,33,,19,7,,30, J Informasi dan Komunikasi 3,9 3,49 3,4 3,8 3,3 3, 3, K Jasa Keuangan dan Asuransi 4,07 3,84 3,99 4,1 4,03 4, 4,1 1 Jasa Perantara Keuangan,4,3,,9,3,9,1 Asuransi dan Dana Pensiun 0,87 0,8 0,84 0,87 0,8 0,89 0,89 3 Jasa Keuangan Lainnya 0, 0,4 0,4 0, 0, 0,8 0,7 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,10 0,10 0,09 0,10 0,10 0,10 0,09 L Real Estat,94,8,78,87,8,93,8 M,N Jasa Perusahaan 1,7 1,3 1, 1,8 1, 1,7 1,8 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 3, 3,80 3,9 4,0 3,91 3,83 3,94 P Jasa Pendidikan 3,10 3,30 3,38 3,7 3,37 3,3 3,44 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 1,03 1,04 1,0 1,1 1,07 1,08 1,07 R,S,T,U Jasa lainnya 1,7 1,3 1, 1,9 1, 1,74 1,9 NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ** Angka Sangat Sementara *** Angka Sangat Sangat Sementara 97,3 97,0 9,48 9,3 9,8 97,1 9,7,8,9 3, 3,37 3,14,8 3,4 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

84 Tabel 4. LAJU PERTUMBUHAN Q to Q (Persen) Kategori Uraian (1) () (3) (4) () () (7) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 11,4 7,7 11,33 -,4 4,9 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 1,9 7,8 13,34-8,3 4,8 a. Tanaman Pangan 19,4 -,44 4, -47,3 4,90 b. Tanaman Hortikultura -7,83 3,84 1, -,8 -,1 c. Tanaman Perkebunan -17,0 4,8 8, -3,0,9 d. Peternakan -4,84 1,4,98,7 4,97 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 18,00-0,89 10,9-4,,07 Kehutanan dan Penebangan Kayu -1,83 19,1 3,49 4,0 0,4 3 Perikanan -,14 3,4 3,78 0,88,9 B Pertambangan dan Penggalian -,11-0,70-0,37,39 3,0 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -4,00-0,0-0,3 -,10-3,1 Pertambangan Batubara dan Lignit 0,17-0,17 -,3 8,07 1,73 3 Pertambangan Bijih Logam 1,7-9,48-1,0 4,04-3,98 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya -4,10 4,17 3,0,7,04 C Industri Pengolahan 0,,49,0 0,71, 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas, -3,43-0,0-0,94 -,40 Industri Pengolahan Non Migas 0,3 3,47,43 0,9,98 1 Industri Makanan dan Minuman -0,04,31 4,1-0,37 10,33 Industri Pengolahan Tembakau -0,71 7,09-0,98 -,49 8,8 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi -0,34 4,04 0,9 1,88,04 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -3,8 1,0-1,0 4,7 -,43 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya -3,4-3,18,8 4,0-0,80 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman -3,99-3,49-1,3 0,4 -,89 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 1,89 1,80,7,40 1,78 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 10,18 4,03-8,1 -,74 7, 9 Industri Barang Galian bukan Logam 3,1,34,09-0,99 7,91 10 Industri Logam Dasar -13,0-0,04 9,74-0,3-1,7 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik ik,31 7,47,97 1,89 11,4 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 1,07 -,98-4,14-7,3-1,39 13 Industri Alat Angkutan -0,11 1,00 0,7 7,8 4, 14 Industri Furnitur -0,0 -,10 3,0 0,19 -,1 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 17,81-4,39 0, -,19-0,38 D Pengadaan Listrik dan Gas -1,1 7,4,04,10 10,0 1 Ketenagalistrikan -0,11 8,04,4,30 11,74 Pengadaan Gas dan Produksi Es -,0 3,4 0,98 1,03,0 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,7 0,7 0, 0,9 3,34 F Konstruksi -3,7 3,7 3,3 4,11, G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 0,4,47 1,84-3,,40 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 1,70 1,4 1,88,73,8 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 0,1,44 1,83-4,,13 H Transportasi dan Pergudangan -0,01 1,8 4, 1,0 7,11 1 Angkutan Rel -3,37,3 1,01-3,10-4,19 Angkutan Darat 0,0 0,7,3 1,83 7,47 3 Angkutan Laut,3,8-0,0-3,01 8,7 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan -4,9 0,0,0 0,,77 Angkutan Udara -1,10 3,18 4, 3, 7,09 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,71,3 3,14-0,8,48 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 1,3 1,4 1,0,7,4 1Penyediaan Akomodasi -0,84 3,04 0,1,13 9,1 Penyediaan Makan Minum,10 1,08 1,73 1,74,99 J Informasi dan Komunikasi 3, 1,1 3,99,74 1,8 K Jasa Keuangan dan Asuransi,18 4,10 4,47 0,7 9,4 1 Jasa Perantara Keuangan 9,19,3,7 0,0 10,1 Asuransi dan Dana Pensiun 1,7 1,4,81 1,4 7,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 1,8 1,79,3 1,97 8,39 4 Jasa Penunjang Keuangan 1,37 3,43 1,7 1,0 8,7 L Real Estat 1,4,1 3,44,10 7,41 M,N Jasa Perusahaan 0,91 1,99,1 1,13 7,44 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -4,40 8,1 -,87 3,,13 P Jasa Pendidikan -7,47 8,37-1,31 11,37 8, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial -,3 3,43 1,10 7,4 7,97 R,S,T,U Jasa lainnya 1,1 0,93 1,4 1,07,7 01 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO 1,0 3,8 3,03 -,1,8-9,4 18,7 18,37-3,78 1,0 0,80 3,9 3,3 -,, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

85 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 4. (1) () (8) (9) (10) (11) (1) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 1,79 7,7 10,17-1,80 4,0 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 19,49 7,73 1, -7,91 3,8 a. Tanaman Pangan 17,7-1,3 1,1-44,3 1,97 b. Tanaman Hortikultura -1,48 7,94-7,49-1,7 0,7 c. Tanaman Perkebunan -14,44 44,3,94-9,70,1 d. Peternakan -4,77 1,7 4,88 3,8,08 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 3,8 1,09 1,3-1,,91 Kehutanan dan Penebangan Kayu -0,7 18,,4,84 0,1 3 Perikanan -1,41 4,0,43 3,49 7,4 B Pertambangan dan Penggalian -0,4-0,09,8 1,8,3 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -1,84-0,17 0,87 0,9-3,18 Pertambangan Batubara dan Lignit 10,09-8,11-1,8 0,31 7,37 3 Pertambangan Bijih Logam -1,3 1,7 1,,7 7,3 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya -,44 3,8 3, 3,9 4,1 C Industri Pengolahan -0,4 3,0 0,38 1,34 4,37 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 0,73 -,3-0,0,01 -,4 Industri Pengolahan Non Migas -0,84 3,91 0,44 1,,4 1 Industri Makanan dan Minuman -,0 7,38,1 1,4 4,07 Industri Pengolahan Tembakau -1,0 3,1 1,4,30-0,7 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 0,19 4,93-0,3 0,1,8 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -,37,7, 3,8,3 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya -0, 3,8-3,0,0,19 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 3,70-1, -3,73-0,8-0,3 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional -3,9-0,18,1-0,,10 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik,08-0,13-0,7,18-1,8 9 Industri Barang Galian bukan Logam -1,0 1,9 1,99 0,3 3,34 10 Industri Logam Dasar 4,1,4-0,7, 11,3 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 1,87 4,0-1,84-0,1 9, 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 4,4-3, , ,19 -, Industri Alat Angkutan 4,94 3,97-0,49,3 14,9 14 Industri Furnitur,3,07-1,13 1,01 3,4 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan -3,13,41 4, 4,4-0,70 D Pengadaan Listrik dan Gas -1,7,9-0,17 4,09,3 1 Ketenagalistrikan -1,93,89 0,4,0,9 Pengadaan Gas dan Produksi Es -0,84-0,87-4, 13,3 1,39 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 1,4 0,3 1,0 1,17 3,3 F Konstruksi -,39 4, 3,37 3,88,11 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda -0,81 7,34 1,9 -,13 4,81 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya,17 1,33 0,4 1,3 7,30 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda -1, 8,87,7-3,00 4, H Transportasi dan Pergudangan -0,49,8, 1,,97 1 Angkutan Rel -0,7 7,8 1,8,7,14 Angkutan Darat 0,3 1,1,8 1,07 7,1 3 Angkutan Laut 0,11 8,03,98 0,1,9 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan -3,3 1,78, 1,0 4, Angkutan Udara -4,10,87 0, 3,99 4,7 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir -0,8,14 3,08 1,0 7,98 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 1,9 1,47 1,4 1,9,80 1Penyediaan Akomodasi -1,31,1 0,7,98 9,48 Penyediaan Makan Minum 1,9 0,9 1, 1,71,1 J Informasi dan Komunikasi,31 1,93,80,1 10,39 K Jasa Keuangan dan Asuransi,8,0 3,0-4,03 8,7 1 Jasa Perantara Keuangan 3,1,9 3,7-7,1 9, Asuransi dan Dana Pensiun 1,9 1,90,19 1,3 7,9 3 Jasa Keuangan Lainnya 1,1 0,79 1,83 1,7,44 4 Jasa Penunjang Keuangan 3,00,79-0,01,43 8,3 L Real Estat 0,89 1,04 1,31 1,0,4 M,N Jasa Perusahaan,31 1,78,80 0,90 7,91 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -3,44 4,3, 0,84, P Jasa Pendidikan -,8 0,19 3,4 11,98 7,44 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial -4,8 1,8 4,0 9,7 7,9 R,S,T,U Jasa lainnya,04 0,91,03 3,00, I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO 0,9 3,7 3,0 -,04,0-3,7 14,71 1,1-7,48 1,80 0,49 4,00 3,8 -,18, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

86 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 4. (1) () (13) (14) (1) (1) (17) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 13,3 7,39 8,8 -,00 4,4 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 0,8 7,41 10,9-8,48 3,8 a. Tanaman Pangan 99,8-18,7 13,33-47,03 0,0 b. Tanaman Hortikultura 14,10 11,8-0,4-18,1,1 c. Tanaman Perkebunan -11,4 4,0 1,8-8,90,94 d. Peternakan -4, 1, 4,07 4,9, e. Jasa Pertanian dan Perburuan 17,73 0,91 10,8 -,0,9 Kehutanan dan Penebangan Kayu -17,3 19, -1,91-0,8 0,8 3 Perikanan -,71 3,7 1,8,91 7,3 B Pertambangan dan Penggalian -4,89,08,30,1 0,7 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -,4-0,1 1,39-3,73 -,07 Pertambangan Batubara dan Lignit,3-3,40-0,13 14,74 0,3 3 Pertambangan Bijih Logam -30, 8,4 8,01-1,08-0,9 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya -1,7 1,37 4,3,48 8,77 C Industri Pengolahan -0,3 3,4 0, 0,7 4,1 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -1,8-0, 0,1-3,8 -,38 Industri Pengolahan Non Migas -0,1 3,98 0,7 1,13,1 1 Industri Makanan dan Minuman -1,44 8,80 1,40-1,01 9,49 Industri Pengolahan Tembakau 0,0 1,89 0, 1,0 8,33 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi -1,3 4, -1,8-1,9 1, 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -,77 3,97-0,84 4,03, Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 3,0 3,1-1,19 1,30,1 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman,9 3,98 -,9-3,8 3,8 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 3,18-0,7-0,9 4,48 4,04 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 4,11-4,0-0,1-3,9 1,1 9 Industri Barang Galian bukan Logam -3,30 1,0,9 7,8,41 10 Industri Logam Dasar -1,33 4,88 1,70,4,01 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik -1,,9,94 3,04,94 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 7 7, -0,0 00-1, , ,7 13 Industri Alat Angkutan -1,70 1,91 0,8,4 4,01 14 Industri Furnitur 0,49 3,37-0,8-0,0 3,0 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan -0,3 1,8 -,30 4,11 7, D Pengadaan Listrik dan Gas -,8,44-0, 4,,7 1 Ketenagalistrikan -3,04,7-0,71 4,8,4 Pengadaan Gas dan Produksi Es -1,8-1,1-0,3 4,88,4 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang,8 1,19 1,1,11,87 F Konstruksi -4,49 3,80 3,44 4,99,97 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda -0,9,,11 -,78,1 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya,31,39 -, 0,88,01 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda -1,7 7, 3,17-3,,0 H Transportasi dan Pergudangan -0, 3,40,78 1,10 7,3 1 Angkutan Rel 1,87 11,34,38 3,4 0,81 Angkutan Darat 1,40 1,74 3,0 1, 7,4 3 Angkutan Laut 1,7,07, -3,4 7,8 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan -,4,01,1 0,74,8 Angkutan Udara -, 8, 0,8 3,01,07 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir -1,40 4,74 1,7-0,10,99 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 1,41 1,39 0,89 0,79,77 1Penyediaan Akomodasi -0,1 4,9 0,98 1, 7,81 Penyediaan Makan Minum 1,9 0,0 0,87 0,1,7 J Informasi dan Komunikasi,9,4,18,4 10,10 K Jasa Keuangan dan Asuransi,8 3,8-0,4 1,9 4,8 1 Jasa Perantara Keuangan 3,01 4,98-1,7 1,8,9 Asuransi dan Dana Pensiun,1,1 1,8 1,9 7,94 3 Jasa Keuangan Lainnya,14 1,90 1,8 1,9 7,48 4 Jasa Penunjang Keuangan 1,43 1,3 1,1 1,34,3 L Real Estat 1,1 1,30 1,4 1,4,00 M,N Jasa Perusahaan 4,4 1,1,1 1, 9,81 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -4,3-0,9 7,33,3,38 P Jasa Pendidikan -9,87 0,0, 1,33, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial -7,44,89 4,87,1 7,9 R,S,T,U Jasa lainnya,0 1,9,0 1,9 8,93 014* I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO * Angka Sementara 0,0 3,81,98-1,8,0 -, 4,0 1,7-1,8,13 0,0 3,83 3,9 -,11, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

87 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 4. 01** 01*** I II III IV Jml I II (1) () (18) (19) (0) (1) () () (3) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 14,11 10,33,4-3,34 4,0 14,34 11,90 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 1,0 11,34,8-30,4 3,31,0 14,1 a. Tanaman Pangan 103,3 -,4-0,0-0,08 3,48 100, 4,04 b. Tanaman Hortikultura 10,4 14,13 0, -18,81,49 8,1 1,8 c. Tanaman Perkebunan -7,71 3,0 1,43-30,01 3,4-3,30 30,9 d. Peternakan -4,7 1,13 3,10-0, 3,09 0,1 1,8 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 4,8 3, 7,4-7,10 3,87 4,49,80 Kehutanan dan Penebangan Kayu -1,43,41-8,13 0,4 0, -1,1 18,89 3 Perikanan -,89,44 3,04,9 8,37-3,80 0, B Pertambangan dan Penggalian -7, -1,94 1,81-0,3 -,08-0,90-1,38 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 0,01 1,7 1, 1,1 0,13 1,73 -, Pertambangan Batubara dan Lignit -18,4-1,8-0,0 1,1-0,89 -,33 -,74 3 Pertambangan Bijih Logam -1,4 14, -0,33-0,04-3,8-13,40,3 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 0,13 1,93,90 -,0 9,97 3,41 1,34 C Industri Pengolahan -0, 3, 0,90 0,43 4, -0, 3,3 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -0,8 0,10 3,19 1,33-1,7 1,17 0,03 Industri Pengolahan Non Migas -0,47 3,9 0, 0,31,04-0,43 4,09 1 Industri Makanan dan Minuman -0,9 9,1-0,04-1,9 7,4-0,0 9,71 Industri Pengolahan Tembakau -,9,11 4,38 4,04,43-8,10 3,9 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi -,4-0,1-1,98-0,7-4,79 1,9 1,0 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -3,34 4,1 -,1 7,40 3,98-0,14, Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya -1,7-0,49-3,03,7-1,84 3,0-0,1 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman,9 0,84 1,48 -,33-0,11-1,3 7,7 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional,4-3,1, -,3 7,3 1,3 4,1 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 4,0 7,98-1,0 -,3,0-7,0-0,03 9 Industri Barang Galian bukan Logam -,8 4,98 0,1 4,94,18 -,1 1,1 10 Industri Logam Dasar -0,14 3,9-1,00,7,48 3,0-4, Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik -0,90 4,19-0,13 4,18 7,83-0,30-1,1 1 Industri Mesin dan Perlengkapan -, , , , ,49-0, ,7 13 Industri Alat Angkutan -3,07 -,7 4,7 0,8,33 0,1,49 14 Industri Furnitur 1,94,3 -,30 -,38,00-0,07 4,89 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan -0,3 4,1 0,8 -,38 4,89 -,3 1, D Pengadaan Listrik dan Gas -7,17 4,43-0,8,9 1,1-1,98 3,0 1 Ketenagalistrikan -,33,0-1,1,70,8-1,17 3,8 Pengadaan Gas dan Produksi Es -11,84-0,09 1,37 7,31 -,8 -,84-0,9 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,8 3,47,0 0, 7,17-0,9 1,9 F Konstruksi -,9 3,14 4,88,39, -, 1, G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda -1,30 3,80 1,80-1,4,47-0,09 3,84 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya -0,30-1, 3,11 1,1 0,47 0,4 1,71 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda -1,4,10 1,0 -,07,9-0, 4,3 H Transportasi dan Pergudangan -1, 3, 4,08 1,49,8-1,34,0 1 Angkutan Rel -9,04,0,33,3 4,1 -,0 0, Angkutan Darat 0,1 1, 4,0 0,74 7,1 0,91 1,33 3 Angkutan Laut -3,9,3,90 3,7,37-8,98 3,87 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan -,1 0,1,79-0,3 1,03 -,3 1,1 Angkutan Udara -3,8 7,94 3,07,0 9,44-0,94 4,73 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir -3,3,33 3,8,3,9-4, 3,9 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0, 1,77 1,1,0 4,3 0,10 1,09 1Penyediaan Akomodasi -,3 4,9,1 4,07, -,83 1,01 Penyediaan Makan Minum 0,91 1,07 1,38 1,3 3,89 0,87 1,11 J Informasi dan Komunikasi,3,1 3,19 1,71 10,0 1,0,31 K Jasa Keuangan dan Asuransi 3,34-1,83 7,08 3,9 8,3 0,34 1,99 1 Jasa Perantara Keuangan 4,7-3,91 10,7,0 9,7-0,41 0,99 Asuransi dan Dana Pensiun 1,49 1,4 1,47 1,71,0 0,07 4,84 3 Jasa Keuangan Lainnya,39 1,7 1,79 0,4 7,0 4,4,19 4 Jasa Penunjang Keuangan,0 0,84 0,39 0,34,4 0,0,8 L Real Estat 1,17 1,08 1,1 0,73 4,8 1,77 0,8 M,N Jasa Perusahaan,4 1,78,1 1,73 7,9, 1,4 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -,4 0,, 10,87 4,7-7,7 0,1 P Jasa Pendidikan -11,1,41 1,8 9,4 7,4-10,94,3 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial -,47 3, 3,7 7, 7,10 -,37 1, R,S,T,U Jasa lainnya 1,8,00,11 1,99 8,08 1,0 1,9 NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ** Angka Sangat Sementara *** Angka Sangat Sangat Sementara -0,0 3,47,7-1,7 4,10 0,18 3,0 10, 14,1 3,9 -,10 31,98-1, 18,1-0,3 3,7 3,3-1,83 4,79-0,3 4, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

88 Tabel. LAJU PERTUMBUHAN Y on Y (Persen) Kategori Uraian (1) () (3) (4) () () (7) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan,49 4,1,0,78 4,9 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian,1 4,7,31 1,3 4,8 a. Tanaman Pangan,1,8 1,4 -,11 4,90 b. Tanaman Hortikultura 17, -0,41-11,4 -, -,1 c. Tanaman Perkebunan 4,3,88 9,0,97,9 d. Peternakan,4,4,88,1 4,97 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 8,38,40 11,4 -,09,07 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0,93-4,3 -,38 7,18 0,4 3 Perikanan 8,8,81 4,78,98,9 B Pertambangan dan Penggalian 7,7,49 0, -0,84 3,0 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,1-1,40 -,11 -, -3,1 Pertambangan Batubara dan Lignit,1 19,73 17,4, 1,73 3 Pertambangan Bijih Logam,70 0,17-1,09 -,19-3,98 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya,18,79,90,3,04 C Industri Pengolahan,88,39,3,98, 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 0,7-1,7 -,41 -,49 -,40 Industri Pengolahan Non Migas,79,0 7,4 7,3,98 1 Industri Makanan dan Minuman 9,4 9,8 11,9 10,7 10,33 Industri Pengolahan Tembakau 13,88 1,11 8,0-1, 8,8 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 4,08,90 7,48,4,04 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -9,9-7,98-4,3 0,98 -,43 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya -1,9 -,3 1,43,1-0,80 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman,4-3,31 -,0-8,09 -,89 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 11,3 9,80 13, 1,18 1,78 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 1,93 9,1,43-0,7 7, 9 Industri Barang Galian bukan Logam,1 8, 10,0 10,87 7,91 10 Industri Logam Dasar -,9-1,78 3,0 -,13-1,7 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik ik 9,3 9,70 1,03 1,3 11,4 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 7,8 -,89-3, -3,37-1,39 13 Industri Alat Angkutan,8 7,7 -,14 9,0 4, 14 Industri Furnitur 4,00-4,8-4,3-3,14 -,1 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan,0-8,3-1,39 7,39-0,38 D Pengadaan Listrik dan Gas, 10,99 1,13 10,43 10,0 1 Ketenagalistrikan 7,39 1,40 14,10 1,88 11,74 Pengadaan Gas dan Produksi Es,4 4,19,7-1,0,0 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 3,8 3,81 3,,7 3,34 F Konstruksi,3,79,8 7,4, G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 7,4,4 4,49 4,3,40 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya, 8,40 4,47 7,9,8 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 7,9 4,81 4,49 3,1,13 H Transportasi dan Pergudangan 7,18,33 7,4 7,4 7,11 1 Angkutan Rel -7,48 -,90-0,11-3,03-4,19 Angkutan Darat,98,9 8,0 8,09 7,47 3 Angkutan Laut 10,74 11,41 7,8,0 8,7 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan,4 3,47 1,08 1,19,77 Angkutan Udara 7,3 3,73 7, 10,10 7,09 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 7,00,30 7,07,0,48 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,89,30,13 7,3,4 1Penyediaan Akomodasi 11,1 9,39 8,8 8,99 9,1 Penyediaan Makan Minum,87,0,4,81,99 J Informasi dan Komunikasi 1,7 1,4 1,81 11,4 1,8 K Jasa Keuangan dan Asuransi 3,,30 13,3 1, 9,4 1 Jasa Perantara Keuangan 1,1 3,93 1,40 1,9 10,1 Asuransi dan Dana Pensiun 7,07 7,8 8,0 7,98 7,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 8,4 8,1 8,44 8,49 8,39 4 Jasa Penunjang Keuangan 10,47 8,31 8,03 7,1 8,7 L Real Estat,0,37 8,0 9,48 7,41 M,N Jasa Perusahaan 7,99 8,07 7,4,3 7,44 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib,37 7,0 -,01 0,78,13 P Jasa Pendidikan 8,11 10,74 3,83 10, 8, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 8,39 8,18,48 9,8 7,97 R,S,T,U Jasa lainnya,79,9,0 4,7,7 01 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO,47,0,4,3,8-10,18 1,1 3,80,4 1,0,11,1,94,87, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

89 Kategori Uraian Lanjutan Tabel. (1) () (8) (9) (10) (11) (1) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 4,1 4,0 3,1 4,3 4,0 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 3,84 4,7 3,7 4,17 3,8 a. Tanaman Pangan -,7-1,40,77 11,97 1,97 b. Tanaman Hortikultura 14, 7,07 -,48-13,7 0,7 c. Tanaman Perkebunan 9,31 7,3,93,7,1 d. Peternakan,,33 4,4,,08 e. Jasa Pertanian dan Perburuan,7 4,81,30 10,3,91 Kehutanan dan Penebangan Kayu,13 1,8 0,3-1,4 0,1 3 Perikanan,77 7,39,00 8,74 7,4 B Pertambangan dan Penggalian 0,84 1,4 4,17 3,3,3 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -4,44-4,41-3,4-0,8-3,18 Pertambangan Batubara dan Lignit 1,1,89 7,30-0,40 7,37 3 Pertambangan Bijih Logam -1,9 4,91 3,,73 7,3 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 4,7 4,41 4,1,11 4,1 C Industri Pengolahan 4,,0 3,1 4,17 4,37 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -4, -3,4 -,8 0,04 -,4 Industri Pengolahan Non Migas,09,4 4,47 4,78,4 1 Industri Makanan dan Minuman 4,13,18,8 4,33 4,07 Industri Pengolahan Tembakau -1,89 -,48-3,1 10,09-0,7 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 7,1 8,13,43 4,4,8 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki, 3,90 7,81,89,3 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya,7 13,40 4,1,08,19 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman -0,73 1,1-0,9 -,04-0,3 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 10,8 8,1 4,88-1,93,10 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik -4,4-8,8-0,90 7,43-1,8 9 Industri Barang Galian bukan Logam,3 1,94 1,84 3,41 3,34 10 Industri Logam Dasar 14,34 17,18,49 9, 11,3 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 14,8 11,79,7 4,37 9, 1 Industri Mesin dan Perlengkapan -1,1 1-9, 9 -, ,44 -, Industri Alat Angkutan 14,8 17,94 1,48 11,10 14,9 14 Industri Furnitur -0,80 7,83 3,49 4,34 3,4 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan -11,70 -, 1,19 11,44-0,70 D Pengadaan Listrik dan Gas 9,7 4,70,43 4,4,3 1 Ketenagalistrikan 10,83,4 3,89 4,09,9 Pengadaan Gas dan Produksi Es 4,44 0,8 -,3,0 1,39 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 3,0,88 3,3 3,84 3,3 F Konstruksi,41,31,4,1,11 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 3,08 4,90 4,98,0 4,81 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 8,4 8,3,83,9 7,30 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 1,79 4,1 4,,33 4, H Transportasi dan Pergudangan,93 7,97,3,70,97 1 Angkutan Rel -0,37 4,4,4 1,01,14 Angkutan Darat 8,74 9,13,8,78 7,1 3 Angkutan Laut,7 4,83 8,01 1,04,9 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan,17 3,94,4,49 4, Angkutan Udara,7,44,79 3, 4,7 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 4,7 8,4 8,3 10,41 7,98 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,97 7,00,94,30,80 1Penyediaan Akomodasi 8,48 10,7 11,04 7,74 9,48 Penyediaan Makan Minum,,11,99,9,1 J Informasi dan Komunikasi 10, 11,41 10,13 9,49 10,39 K Jasa Keuangan dan Asuransi 1,7 10,3 8,8 3,7 8,7 1 Jasa Perantara Keuangan 1,47 11,93 9,97,00 9, Asuransi dan Dana Pensiun 7,89 8,17 7,1 7,1 7,9 3 Jasa Keuangan Lainnya 7,7,9,8,,44 4 Jasa Penunjang Keuangan 9,34 8,7,98 8,44 8,3 L Real Estat 8,91 7,,4 4,33,4 M,N Jasa Perusahaan 7,80 7,7 8, 8,00 7,91 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 1,79-1,81, 3,83, P Jasa Pendidikan 11,1,7 7,73 8,3 7,44 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 7,04,40 8,4 10,9 7,9 R,S,T,U Jasa lainnya,1,9,17 8,0, I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO,08,1,18,37,0 30,,8 19,4 14, 1,80,4,9,,8, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

90 Kategori Uraian Lanjutan Tabel. (1) () (13) (14) (1) (1) (17) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan,1 4,88 3,0 3,3 4,4 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 4,8 4,4 3,34,4 3,8 a. Tanaman Pangan -1,8 1,43, -,3 0,0 b. Tanaman Hortikultura 13,07-1,14,9 3,94,1 c. Tanaman Perkebunan 10,1 8,90, 3,79,94 d. Peternakan,1,9 4,77,4, e. Jasa Pertanian dan Perburuan,07 4,88 3,0-1,74,9 Kehutanan dan Penebangan Kayu 3,00 3,99-0,3-3,81 0,8 3 Perikanan 7,30,91,31 8,80 7,3 B Pertambangan dan Penggalian -1,00 1,1 1,1 1,1 0,7 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -1,9-1,4-0,7-4,98 -,07 Pertambangan Batubara dan Lignit -7,40 -, -0,9 13,30 0,3 3 Pertambangan Bijih Logam 4,9 10,7,7-1,41-0,9 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 9,74 7,14 8,1 10,0 8,77 C Industri Pengolahan 4,4 4,83 4,98 4,18 4,1 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -,4-0, -0,39 -,9 -,38 Industri Pengolahan Non Migas,1,9,73,1,1 1 Industri Makanan dan Minuman 9,4 10,8 10,08 7,4 9,49 Industri Pengolahan Tembakau 11,33 9,9 8,93 3, 8,33 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 3,0, 1,38-0,7 1, 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki,44 7,79 4,1 4,8, Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya,87,1 7,14,39,1 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,0,3,0,84 3,8 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 4,3 4, 1,1,0 4,04 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik,44 1,9 1,9-3,94 1,1 9 Industri Barang Galian bukan Logam 1,0 0,18 0,77 7,3,41 10 Industri Logam Dasar 3,04,49 7,8 7,83,01 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 0,8-0,7 4,11 7,1,94 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 8 8, 1, ,4 83, ,7 13 Industri Alat Angkutan 4,0,00 3,37,4 4,01 14 Industri Furnitur,44 3,74 4,3 3, 3,0 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 14, 10,7 3,3 3,04 7, D Pengadaan Listrik dan Gas 3,9,47,9,0,7 1 Ketenagalistrikan,91,7,31 7,44,4 Pengadaan Gas dan Produksi Es,30 4,93 9,71 1,4,4 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 4,91,77,88,87,87 F Konstruksi 7,,4,3 7,7,97 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda,0 4,99,18 4,48,1 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya,83,93 4,0 3,8,01 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda,11 4,3,4 4,78,0 H Transportasi dan Pergudangan,99 7, 7,70 7,0 7,3 1 Angkutan Rel 18,01,13,7 0,14 0,81 Angkutan Darat,0 7, 8,0 8, 7,4 3 Angkutan Laut 13,8 7,7 7,3,71 7,8 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 7,40 7,4,9,77,8 Angkutan Udara,0 7,7 7,9,7,07 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 9,1 7,7,34 4,98,99 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,44,3,78 4,7,77 1Penyediaan Akomodasi 8,0 7,9 8,0,7 7,81 Penyediaan Makan Minum,9,9,18 4,0,7 J Informasi dan Komunikasi 9,79 10,4 9,80 10,33 10,10 K Jasa Keuangan dan Asuransi 3,0,4 1,90 7,87 4,8 1 Jasa Perantara Keuangan 1,4 4,08-1,41 7,9,9 Asuransi dan Dana Pensiun 7,87 8,14 7,74 8,00 7,94 3 Jasa Keuangan Lainnya,9 7,7 7,7 7,78 7,48 4 Jasa Penunjang Keuangan,79,47 7,18,04,3 L Real Estat 4, 4,93,07,30,00 M,N Jasa Perusahaan 10,7 9,99 9,30 9,9 9,81 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib, -,49,38,84,38 P Jasa Pendidikan 4, 4,48,9,, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 7,4 8,74 9,3,03 7,9 R,S,T,U Jasa lainnya 8,37 9,4 9,0 8,38 8,93 014* I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO * Angka Sementara 4,9,01 4,94,17,0 1,78,84,07-0,09,13,14 4,9 4,97,04, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

91 Kategori Uraian Lanjutan Tabel. 01** 01*** I II III IV Jml I II (1) () (18) (19) (0) (1) () () (3) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 4,01,8 3,34 1,7 4,0 1,77 3,3 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 3,17,94,71-0, 3,31 0,7 3,11 a. Tanaman Pangan -0,70 1,8 1,7-4,17 3,48 -,7 4,11 b. Tanaman Hortikultura 0,9,3 3,7,89,49 0,74 1,7 c. Tanaman Perkebunan 8,41 3,09,71 1,1 3,4,94,9 d. Peternakan,0 4,94 3,9-1,1 3,09 4,3 4, e. Jasa Pertanian dan Perburuan 3,98,70 3,48 0,84 3,87 0,77,9 Kehutanan dan Penebangan Kayu 1,91 4, -,3-1,07 0, -0,8-3,7 3 Perikanan 8,1 7,3 8, 8,9 8,37 7,94,0 B Pertambangan dan Penggalian -1,3 -,0 -, -7,91 -,08-1,9-0,7 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -,49-0,74-0,8 4,4 0,13,4,13 Pertambangan Batubara dan Lignit -9,9-1,34-1,8-30,9-0,89-1,4 -,0 3 Pertambangan Bijih Logam,8-4,73-1,08-0,03-3,8-1,1-8,7 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 11,9 1,0 14,01, 9,97,0,40 C Industri Pengolahan 4,01 4,11 4,1 4,3 4, 4,3 4,74 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -4,98-4, -1,3 3,77-1,7,89,81 Industri Pengolahan Non Migas,,,8 4,43,04 4,47 4,1 1 Industri Makanan dan Minuman 8,1 8,48,94,4 7,4 7, 8,0 Industri Pengolahan Tembakau 0,4 4,1 8,3 11,84,43,90 3,7 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi -1, -,13 -,4 -,0-4,79-1,34-0,10 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 3,8 3,8,49,81 3,98 9,3 7,74 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 1,41 -,13-3,9 -,9-1,84,33,0 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman -0,39-3,40 0,98,4-0,11-1,37,1 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 9,,79 10,18,97 7,3 -,04,3 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik -3,49 8, 7,04 8,3,0-4,14-11, 9 Industri Barang Galian bukan Logam,00 9,09, 4,4,18 8,0 4,08 10 Industri Logam Dasar 9,14 7,47 4,1 4,9,48 8, 0,0 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 8, 9,, 7,4 7,83 8,08,47 1 Industri Mesin dan Perlengkapan -, ,04 14,8 14, ,49 1, ,90 13 Industri Alat Angkutan,0 0,7 4,1-0,4,33 3,3 8,39 14 Industri Furnitur,0 7,,08,0,00 0,8-0,03 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 3,08,4 8,8,08 4,89 0,03 -,83 D Pengadaan Listrik dan Gas 1,73 0,7 0, 1,81 1,1 7,0,4 1 Ketenagalistrikan 3,79,31 1,80,89,8 8, 7,18 Pengadaan Gas dan Produksi Es -8,9-7,91 -,3-4,18 -,8 1, 0,37 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang,39 7,7 8,7,77 7,17 4,84 3,31 F Konstruksi,03,3,8 8,4, 7,87,1 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 4,1 1,70 1,39,77,47 4,03 4,07 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0, -3,,10,43 0,47 3,1,3 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda,00,90 1,3,8,9 4,4 3,49 H Transportasi dan Pergudangan,78,9 7, 7,7,8 7,90,81 1 Angkutan Rel 7,7 1,3, 4,4 4,1 7,89 3,0 Angkutan Darat 7,31,79 7,73,7 7,1 7,7 7, 3 Angkutan Laut -,7 1,3 1,7 9,3,37 3,34 0,93 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 1,79 0,40 1, 0,4 1,03 1,17,18 Angkutan Udara 8,89 8,1 10,84 9,81 9,44 1,47 9,13 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 3,03 4,0,8 9,39,9 8,,77 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 3,37 3,7 4,48,79 4,3, 4,9 1Penyediaan Akomodasi 4,83 4,73,3 8,98, 8,43 4,71 Penyediaan Makan Minum 3,0 3,1 4,0 4,98 3,89 4,94 4,97 J Informasi dan Komunikasi 10,09 9, 10,74 9,74 10,0 8,30 8,47 K Jasa Keuangan dan Asuransi 8,7,3 10,3 1, 8,3 9, 13,1 1 Jasa Perantara Keuangan 9,3-0,0 1,3 1,49 9,7 11, 1,93 Asuransi dan Dana Pensiun 7,3,9,3,3,0 4,87 8,9 3 Jasa Keuangan Lainnya 8,03 7,88 7,84,31 7,0 8,4 8,91 4 Jasa Penunjang Keuangan,70,97 4,70 3,,4 1,9 3,4 L Real Estat,,03 4,78 4, 4,8 4,87 4,4 M,N Jasa Perusahaan 7,3 7,4 7,3 8,13 7,9 8,14 7,7 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 4,73,9 1,7,70 4,7,17 4,74 P Jasa Pendidikan,03 11,71 8,08,3 7,4,4,8 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 7,14 7,48,33 7,44 7,10 8,70,9 R,S,T,U Jasa lainnya 7,98 8,0 8,11 8,1 8,08 7,9 7,88 NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ** Angka Sangat Sementara *** Angka Sangat Sangat Sementara 4,44 4,10 3,8 4,01 4,10 4,7 4,8 1,4 7,30 3,01 4, 31,98 11,73 1,1 4,73 4, 4,74,04 4,79 4,91, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

92 TABEL. LAJU PERTUMBUHAN KUMULATIF (Persen) Kategori Uraian (1) () (3) (4) () () (7) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan,49 4,8,11 4,9 4,9 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian,1 4,8,38 4,8 4,8 a. Tanaman Pangan,1 3,47,1 4,90 4,90 b. Tanaman Hortikultura 17,,4-0,99 -,1 -,1 c. Tanaman Perkebunan 4,3,9 7,4,9,9 d. Peternakan,4 4,39 4,91 4,97 4,97 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 8,38,88 8,49,07,07 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0,93 -,01 -,14 0,4 0,4 3 Perikanan 8,8 7,7,40,9,9 B Pertambangan dan Penggalian 7,7,38 4,40 3,0 3,0 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,1-0,7 -,1-3,1-3,1 Pertambangan Batubara dan Lignit,1 0,9 19,78 1,73 1,73 3 Pertambangan Bijih Logam,70 3,00-3,7-3,98-3,98 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya,18,49,97,04,04 C Industri Pengolahan,88,3,0,, 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 0,7-0,7 -,37 -,40 -,40 Industri Pengolahan Non Migas,79,4,8,98,98 1 Industri Makanan dan Minuman 9,4 9, 10,19 10,33 10,33 Industri Pengolahan Tembakau 13,88 1,0 1,7 8,8 8,8 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 4,08,00,83,04,04 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -9,9-8,9-7,48 -,43 -,43 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya -1,9-3,4-1,9-0,80-0,80 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman,4-0, -1,0 -,89 -,89 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 11,3 10, 11,7 1,78 1,78 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 1,93 1,81 10,3 7, 7, 9 Industri Barang Galian bukan Logam,1,38,93 7,91 7,91 10 Industri Logam Dasar -,9 -,19-0, -1,7-1,7 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik ik 9,3 9, 10,38 11,4 11,4 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 7,8 0,0-0,79-1,39-1,39 13 Industri Alat Angkutan,8,4,4 4, 4, 14 Industri Furnitur 4,00-0,34-1,81 -,1 -,1 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan,0-3,1 -,8-0,38-0,38 D Pengadaan Listrik dan Gas, 8,80 9,93 10,0 10,0 1 Ketenagalistrikan 7,39 9,93 11,34 11,74 11,74 Pengadaan Gas dan Produksi Es,4 3,37 3,1,0,0 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 3,8 3, 3,7 3,34 3,34 F Konstruksi,3,0,31,, G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 7,4,4,7,40,40 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya,,9,10,8,8 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 7,9,30,7,13,13 H Transportasi dan Pergudangan 7,18,7,99 7,11 7,11 1 Angkutan Rel -7,48 -,9-4, -4,19-4,19 Angkutan Darat,98,83 7, 7,47 7,47 3 Angkutan Laut 10,74 11,08 9,97 8,7 8,7 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan,4 4,4 3,3,77,77 Angkutan Udara 7,3,43,0 7,09 7,09 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 7,00,,79,48,48 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,89,9,44,4,4 1Penyediaan Akomodasi 11,1 10,43 9,9 9,1 9,1 Penyediaan Makan Minum,87,73,70,99,99 J Informasi dan Komunikasi 1,7 1,3 1,0 1,8 1,8 K Jasa Keuangan dan Asuransi 3, 4,49 7,37 9,4 9,4 1 Jasa Perantara Keuangan 1,1,9 7,0 10,1 10,1 Asuransi dan Dana Pensiun 7,07 7,17 7,47 7,0 7,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 8,4 8,30 8,3 8,39 8,39 4 Jasa Penunjang Keuangan 10,47 9,3 8,91 8,7 8,7 L Real Estat,0,79,70 7,41 7,41 M,N Jasa Perusahaan 7,99 8,03 7,83 7,44 7,44 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib,37,0,0,13,13 P Jasa Pendidikan 8,11 9,4 7,48 8, 8, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 8,39 8,9 7,3 7,97 7,97 R,S,T,U Jasa lainnya,79,37,11,7,7 01 I I-II I-III I-IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO,47,4,9,8,8-10,18,4 1,49 1,0 1,0,11,1,08,03, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

93 Kategori Uraian Lanjutan Tabel. (1) () (8) (9) (10) (11) (1) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 4,1 4,41 4,08 4,0 4,0 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 3,84 4,0 3,77 3,8 3,8 a. Tanaman Pangan -,7 -,1 0,3 1,97 1,97 b. Tanaman Hortikultura 14, 10,1, 0,7 0,7 c. Tanaman Perkebunan 9,31 8,31,98,1,1 d. Peternakan,,8 4,9,08,08 e. Jasa Pertanian dan Perburuan,7 3,78 4,7,91,91 Kehutanan dan Penebangan Kayu,13 1,83 1,30 0,1 0,1 3 Perikanan,77 7,09,71 7,4 7,4 B Pertambangan dan Penggalian 0,84 1,1,1,3,3 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -4,44-4,43-4,03-3,18-3,18 Pertambangan Batubara dan Lignit 1,1 11,1 10,13 7,37 7,37 3 Pertambangan Bijih Logam -1,9-9,19 1,8 7,3 7,3 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 4,7 4,8 4,43 4,1 4,1 C Industri Pengolahan 4, 4,9 4,44 4,37 4,37 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -4, -3,83-3,1 -,4 -,4 Industri Pengolahan Non Migas,09,3,9,4,4 1 Industri Makanan dan Minuman 4,13 4,7 3,97 4,07 4,07 Industri Pengolahan Tembakau -1,89-3,7-3, -0,7-0,7 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 7,1 7,8 7,,8,8 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki, 3,08 4,,3,3 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya,7 9,49 7,,19,19 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman -0,73 0,4-0,03-0,3-0,3 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 10,8 9,19 7,70,10,10 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik -4,4 -,40-4, -1,8-1,8 9 Industri Barang Galian bukan Logam,3 4,08 3,31 3,34 3,34 10 Industri Logam Dasar 14,34 1,7 1,48 11,3 11,3 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 14,8 13,7 10,94 9, 9, 1 Industri Mesin dan Perlengkapan -1,1 1-10,9-8,3 83 -, , Industri Alat Angkutan 14,8 1,7 1,34 14,9 14,9 14 Industri Furnitur -0,80 3,38 3,41 3,4 3,4 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan -11,70-7,8-4,49-0,70-0,70 D Pengadaan Listrik dan Gas 9,7 7,14,1,3,3 1 Ketenagalistrikan 10,83 8,08,3,9,9 Pengadaan Gas dan Produksi Es 4,44,33-0, 1,39 1,39 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 3,0 3,04 3,14 3,3 3,3 F Konstruksi,41,87,07,11,11 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 3,08 4,01 4,3 4,81 4,81 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 8,4 8,40 7,87 7,30 7,30 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 1,79,99 3,3 4, 4, H Transportasi dan Pergudangan,93 7,4 7,0,97,97 1 Angkutan Rel -0,37,11 3,3,14,14 Angkutan Darat 8,74 8,94 8,1 7,1 7,1 3 Angkutan Laut,7 3,80,3,9,9 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan,17 3,0 3,88 4, 4, Angkutan Udara,7,0,8 4,7 4,7 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 4,7, 7,1 7,98 7,98 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,97,98,97,80,80 1Penyediaan Akomodasi 8,48 9,4 10,11 9,48 9,48 Penyediaan Makan Minum,,3,4,1,1 J Informasi dan Komunikasi 10, 11,01 10,71 10,39 10,39 K Jasa Keuangan dan Asuransi 1,7 11,4 10, 8,7 8,7 1 Jasa Perantara Keuangan 1,47 13, 1,3 9, 9, Asuransi dan Dana Pensiun 7,89 8,03 7,8 7,9 7,9 3 Jasa Keuangan Lainnya 7,7 7,,7,44,44 4 Jasa Penunjang Keuangan 9,34 9,00 8,31 8,3 8,3 L Real Estat 8,91 8,8 7,31,4,4 M,N Jasa Perusahaan 7,80 7,9 7,88 7,91 7,91 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 1,79-0,08,1,, P Jasa Pendidikan 11,1,79 7,11 7,44 7,44 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 7,04,1,97 7,9 7,9 R,S,T,U Jasa lainnya,1,0,79,40, I I-II I-III I-IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO,08,1,14,0,0 30, 7,8 4,49 1,80 1,80,4,7,,, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

94 Kategori Uraian Lanjutan Tabel. (1) () (13) (14) (1) (1) (17) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan,1,0 4,0 4,4 4,4 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 4,8 4,9 4,0 3,8 3,8 a. Tanaman Pangan -1,8-0,41 0, 0,0 0,0 b. Tanaman Hortikultura 13,07,09,0,1,1 c. Tanaman Perkebunan 10,1 9,44,7,94,94 d. Peternakan,1,8,48,, e. Jasa Pertanian dan Perburuan,07 4,97 4,8,9,9 Kehutanan dan Penebangan Kayu 3,00 3,4,19 0,8 0,8 3 Perikanan 7,30 7,10,83 7,3 7,3 B Pertambangan dan Penggalian -1,00 0,07 0,44 0,7 0,7 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -1,9-1, -1,08 -,07 -,07 Pertambangan Batubara dan Lignit -7,40 -,13-3,79 0,3 0,3 3 Pertambangan Bijih Logam 4,9 8,13,00-0,9-0,9 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 9,74 8,4 8,33 8,77 8,77 C Industri Pengolahan 4,4 4, 4,7 4,1 4,1 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -,4-1, -1,18 -,38 -,38 Industri Pengolahan Non Migas,1,,1,1,1 1 Industri Makanan dan Minuman 9,4 10,17 10,14 9,49 9,49 Industri Pengolahan Tembakau 11,33 10,3 10,0 8,33 8,33 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 3,0,83,34 1, 1, 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki,44 7,1,09,, Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya,87,49,03,1,1 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,0,7 3,81 3,8 3,8 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 4,3 4,43 3,31 4,04 4,04 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik,44 3,3,88 1,1 1,1 9 Industri Barang Galian bukan Logam 1,0 0,1 0,7,41,41 10 Industri Logam Dasar 3,04 4,8,39,01,01 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 0,8 0,0 1,41,94,94 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 8 8, 10, , ,7 87 8,7 13 Industri Alat Angkutan 4,0 3,01 3,13 4,01 4,01 14 Industri Furnitur,44 3,10 3,1 3,0 3,0 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 14, 1,4 9,33 7, 7, D Pengadaan Listrik dan Gas 3,9 4,90,,7,7 1 Ketenagalistrikan,91 4,8,01,4,4 Pengadaan Gas dan Produksi Es,30,1,0,4,4 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 4,91,34,,87,87 F Konstruksi 7,,83,73,97,97 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda,0,0,39,1,1 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya,83,39,0,01,01 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda,11,8,34,0,0 H Transportasi dan Pergudangan,99 7,8 7,4 7,3 7,3 1 Angkutan Rel 18,01 0,1 1,0 0,81 0,81 Angkutan Darat,0,9 7,30 7,4 7,4 3 Angkutan Laut 13,8 10,9 9,4 7,8 7,8 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 7,40 7, 7,3,8,8 Angkutan Udara,0 4,93,8,07,07 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 9,1 8,4 7,70,99,99 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,44,40,19,77,77 1Penyediaan Akomodasi 8,0 8,3 8, 7,81 7,81 Penyediaan Makan Minum,9,9,9,7,7 J Informasi dan Komunikasi 9,79 10,13 10,0 10,10 10,10 K Jasa Keuangan dan Asuransi 3,0 4,4 3,4 4,8 4,8 1 Jasa Perantara Keuangan 1,4,77 1,33,9,9 Asuransi dan Dana Pensiun 7,87 8,01 7,9 7,94 7,94 3 Jasa Keuangan Lainnya,9 7,18 7,37 7,48 7,48 4 Jasa Penunjang Keuangan,79,1,48,3,3 L Real Estat 4, 4,80 4,89,00,00 M,N Jasa Perusahaan 10,7 10,13 9,8 9,81 9,81 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib, 0,03 0,83,38,38 P Jasa Pendidikan 4, 4,,14,, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 7,4 8,0 8,9 7,9 7,9 R,S,T,U Jasa lainnya 8,37 8,9 9,1 8,93 8,93 014* I I-II I-III I-IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO * Angka Sementara 4,9 4,99 4,97,0,0 1,78 7,47,94,13,13,14,04,0,0,0-8 - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

95 Kategori Uraian Lanjutan Tabel. 01** 01*** I I-II I-III I-IV Jml I I-II (1) () (18) (19) (0) (1) () () (3) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 4,01,48 4,71 4,0 4,0 1,77,4 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 3,17,1 4,4 3,31 3,31 0,7 1,91 a. Tanaman Pangan -0,70,4 4,8 3,48 3,48 -,7-0,87 b. Tanaman Hortikultura 0,9 1,,38,49,49 0,74 1,9 c. Tanaman Perkebunan 8,41,8 4,4 3,4 3,4,94 3,84 d. Peternakan,0,00 4,4 3,09 3,09 4,3 4,44 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 3,98,34 4,8 3,87 3,87 0,77 1,88 Kehutanan dan Penebangan Kayu 1,91 3,19 1, 0, 0, -0,8 -,39 3 Perikanan 8,1 7,9 8,1 8,37 8,37 7,94,99 B Pertambangan dan Penggalian -1,3-3,8-4,09 -,08 -,08-1,9-1,01 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -,49-1,1-1,7 0,13 0,13,4 4,17 Pertambangan Batubara dan Lignit -9,9-1,41-17,34-0,89-0,89-1,4-11,9 3 Pertambangan Bijih Logam,8 0,33-4,3-3,8-3,8-1,1-4,9 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 11,9 11,90 1, 9,97 9,97,0,71 C Industri Pengolahan 4,01 4,07 4,1 4, 4, 4,3 4,8 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -4,98-4, -3,4-1,7-1,7,89,8 Industri Pengolahan Non Migas,,4,,04,04 4,47 4,4 1 Industri Makanan dan Minuman 8,1 8,33 7,8 7,4 7,4 7, 7,9 Industri Pengolahan Tembakau 0,4, 4,0,43,43,90 4,80 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi -1, -3,94-4,71-4,79-4,79-1,34-0,7 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 3,8 3,77 3,34 3,98 3,98 9,3 8,1 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 1,41-0,39-1,8-1,84-1,84,33, Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman -0,39-1,9-0,9-0,11-0,11-1,37 1,94 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 9, 8,3 8,87 7,3 7,3 -,04 1,0 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik -3,49,44 3,9,0,0-4,14-7,83 9 Industri Barang Galian bukan Logam,00 7,0,89,18,18 8,0,00 10 Industri Logam Dasar 9,14 8,8 7,03,48,48 8, 4,09 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 8, 8,87 7,97 7,83 7,83 8,08, 1 Industri Mesin dan Perlengkapan -, ,1 31, , ,49 1,88 1,4 13 Industri Alat Angkutan,0,88 3,31,33,33 3,3,8 14 Industri Furnitur,0,17,80,00,00 0,8 0,7 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 3,08 4,37,8 4,89 4,89 0,03-1,43 D Pengadaan Listrik dan Gas 1,73 1,3 1,00 1,1 1,1 7,0,8 1 Ketenagalistrikan 3,79 3,03,1,8,8 8, 7,8 Pengadaan Gas dan Produksi Es -8,9-8,43-7,74 -,8 -,8 1, 0,81 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang,39,8 7,31 7,17 7,17 4,84 4,0 F Konstruksi,03,8,08,, 7,87 7,03 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 4,1,87,3,47,47 4,03 4,0 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0, -1,31-0,18 0,47 0,47 3,1 4,91 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda,00 3,91,98,9,9 4,4 3,8 H Transportasi dan Pergudangan,78,8,34,8,8 7,90 7,3 1 Angkutan Rel 7,7 4,1 4,4 4,1 4,1 7,89,49 Angkutan Darat 7,31 7,0 7,8 7,1 7,1 7,7 7,1 3 Angkutan Laut -,7-0,70 0,08,37,37 3,34,10 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 1,79 1,09 1,4 1,03 1,03 1,17 1,7 Angkutan Udara 8,89 8,1 9,31 9,44 9,44 1,47 10,73 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 3,03 3,83 4,77,9,9 8,,9 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 3,37 3, 3,87 4,3 4,3,,7 1Penyediaan Akomodasi 4,83 4,78,30,, 8,43,3 Penyediaan Makan Minum 3,0 3, 3, 3,89 3,89 4,94 4,9 J Informasi dan Komunikasi 10,09 9,87 10,17 10,0 10,0 8,30 8,39 K Jasa Keuangan dan Asuransi 8,7,4 7,1 8,3 8,3 9, 11,37 1 Jasa Perantara Keuangan 9,3 4,49 7, 9,7 9,7 11, 14,04 Asuransi dan Dana Pensiun 7,3,91,8,0,0 4,87,9 3 Jasa Keuangan Lainnya 8,03 7,9 7,9 7,0 7,0 8,4 8,8 4 Jasa Penunjang Keuangan,70,33,78,4,4 1,9, L Real Estat,,14,0 4,8 4,8 4,87 4, M,N Jasa Perusahaan 7,3 7,0 7,4 7,9 7,9 8,14 7,8 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 4,73,0 4,03 4,7 4,7,17 4,9 P Jasa Pendidikan,03 8,37 8,7 7,4 7,4,4,1 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 7,14 7,31,97 7,10 7,10 8,70 7,3 R,S,T,U Jasa lainnya 7,98 8,0 8,0 8,08 8,08 7,9 7,90 NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ** Angka Sangat Sementara *** Angka Sangat Sangat Sementara 4,44 4,7 4,13 4,10 4,10 4,7 4,79 1,4,09 7, 31,98 31,98 11,73 13,80 4,73 4,70 4,71 4,79 4,79 4,91, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

96 Tabel 7.INDEKS IMPLISIT PRODUK DOMESTIK BRUTO Kategori Uraian (1) () (3) (4) () () (7) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 110,94 110,1 110,71 111,81 110,8 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 111,8 109,94 110,31 110,3 110,1 a. Tanaman Pangan 117,97 11,88 11,37 119,9 11,19 b. Tanaman Hortikultura 93, 108,0 110,7 110,34 10,4 c. Tanaman Perkebunan 109,43 108,3 10,4 10,77 107,4 d. Peternakan 108,3 108,3 110,9 110,80 109,3 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 11,91 110,9 11,14 111,1 111,83 Kehutanan dan Penebangan Kayu 113,1 113,41 10,88 114,37 111,91 3 Perikanan 108, 109,8 114,37 11,0 11,17 B Pertambangan dan Penggalian 138,0 133,40 1,8 10,84 19, 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 18,88 1,0 148,03 14,0 1,30 Pertambangan Batubara dan Lignit 13,7 1,43 108, 99,3 117,3 3 Pertambangan Bijih Logam 113,73 104,94 113,4 108,11 110,08 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 107,0 107,0 108, 109, 108,1 C Industri Pengolahan 108,01 108,7 108,97 109,83 108,8 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 19,0 131,3 130,7 133,79 131,19 Industri Pengolahan Non Migas 104,1 10,04 10,70 10,9 10,40 1 Industri Makanan dan Minuman 10,4 101,9 104,9 10,3 103,7 Industri Pengolahan Tembakau 107,74 109,7 109,34 107,7 108,7 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 10, 107,8 107,7 108,01 107,18 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 108,0 10,89 103,88 10,08 104,94 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 10,3 109,84 11,17 113,7 110, Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 107,3 10,99 108,10 107,1 107,40 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 103, 103,7 101,3 101,7 10,40 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 10,3 10,9 10,43 103,1 104, 9 Industri Barang Galian bukan Logam 10,48 10,73 10, 107,9 10,37 10 Industri Logam Dasar 10, 10,74 10,7 10,7 10,03 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 101,33 101, 101,4 10,9 10, 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 98,1 97,9 98,8 9,0 97, 13 Industri Alat Angkutan 110,31 111,9 11,7 11,1 111,74 14 Industri Furnitur 10,47 104,31 104,84 10,07 104,1 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 104,71 10,4 107,89 109,34 107,0 D Pengadaan Listrik dan Gas 118,4 111,73 11,0 111,19 113,3 1 Ketenagalistrikan 111,49 104,9 99,8 98,8 103, Pengadaan Gas dan Produksi Es 14,3 147,1 177,0 177,3 14,9 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 103,44 104,13 104,49 10,4 104,33 F Konstruksi 10,83 110,3 11,89 111,93 110,7 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 10,9 10,93 10,8 107,70 10,1 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 114,13 111,0 111,4 11,91 11,40 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 104,01 104,7 10,74 10,4 10,4 H Transportasi dan Pergudangan 107,1 109,1 11,77 110,4 110,01 1 Angkutan Rel 11,19 11,41 130, 137,9 1,40 Angkutan Darat 103,88 103,9 103,9 97,17 10,1 3 Angkutan Laut 10, 10,19 104,8 10,1 103,9 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 107,4 108,70 108,73 107,0 107,98 Angkutan Udara 117,10 13,43 140,88 14,7 13, Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 11,7 11,73 118,4 10,9 11,99 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 108,08 109,4 111,33 113,1 110,8 1Penyediaan Akomodasi 111,00 114,7 118,0 14,9 117,18 Penyediaan Makan Minum 107,40 108,31 109,77 111,01 109,1 J Informasi dan Komunikasi 98,7 98,1 98,48 98,0 98,4 K Jasa Keuangan dan Asuransi 11,3 113,7 114,88 11,3 114,11 1 Jasa Perantara Keuangan 114, 117,04 117,40 117,7 11,73 Asuransi dan Dana Pensiun 108,41 108,10 110,73 111, 109,7 3 Jasa Keuangan Lainnya 109,43 108,7 110,34 110,73 109,83 4 Jasa Penunjang Keuangan 108,7 108,1 110,77 111,4 109,83 L Real Estat 103, 103,7 103,8 104,01 103,78 M,N Jasa Perusahaan 108,1 108,78 110,7 111,0 109,83 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 110,98 130,0 11,9 118,43 10,7 P Jasa Pendidikan 110,11 1,08 11,9 11,7 11,19 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 10,8 11,07 110,70 110,48 110,0 R,S,T,U Jasa lainnya 104,7 10,49 10,44 107,09 10,9 01 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO 111,09 11,08 111,4 111,8 111,0 111,13 11,09 111,3 111,3 111,0 111,09 11,08 111,4 111,8 111, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

97 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 7. (1) () (8) (9) (10) (11) (1) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 11,07 11, 118, 11,07 117,7 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 114,78 11,13 118, 10,7 117,34 a. Tanaman Pangan 14,0 119,8 1,17 17,09 13,80 b. Tanaman Hortikultura 97,13 10,7 11,8 13,48 11,1 c. Tanaman Perkebunan 109,7 11,01 111,9 11,4 11,09 d. Peternakan 113,97 11,1 11,14 11,1 118,10 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 114,77 113,11 11,13 1,08 11,3 Kehutanan dan Penebangan Kayu 11,81 11,0 117,3 119,99 117,1 3 Perikanan 11, 11,7 11,8 13,38 119,0 B Pertambangan dan Penggalian 133,19 1,9 133,49 137,73 13,83 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 13,13 13,40 19, 177,8 1,99 Pertambangan Batubara dan Lignit 11, 11,9 111,04 11,3 113,97 3 Pertambangan Bijih Logam 10,41 9,1 101,09 98,81 99,8 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 110,84 111,7 11,3 118,0 114,0 C Industri Pengolahan 111,9 11,0 113,39 11,4 113,9 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 138,81 140,14 141,1 147,43 141,89 Industri Pengolahan Non Migas 107,9 108,7 109,0 111,0 109,0 1 Industri Makanan dan Minuman 10,40 10,8 107,14 107, 10,94 Industri Pengolahan Tembakau 11,00 11,9 113,34 11,71 113, 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 109,7 110,79 11,81 11,04 11,08 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 10,40 110,3 11,9 11,8 114,09 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 113,40 113,91 11,3 117, 11,09 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 108,3 109,4 108, 109,9 108,93 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 103,0 104,47 107,8 110,0 10, 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 10,09 104,8 10,8 108,8 10,8 9 Industri Barang Galian bukan Logam 110,17 113,13 114,0 11,4 113,3 10 Industri Logam Dasar 108,8 109,1 108,3 111, 109,0 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 107,70 10,7 107,3 107,79 107,3 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 9, 97, , ,7 10, 13 Industri Alat Angkutan 113,03 111,80 11, 113,14 11, 14 Industri Furnitur 10,37 109,37 113,8 117,7 111,4 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 110,8 110,10 111,97 11,4 11,10 D Pengadaan Listrik dan Gas 111,1 109,49 107,99 11,7 111,13 1 Ketenagalistrikan 101,01 97,3 97,73 100,4 99,08 Pengadaan Gas dan Produksi Es 17,77 17, 17,3 194,1 17,88 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 108,1 108,8 111,71 11,14 110,3 F Konstruksi 111, 11,83 119,04 11,87 117, G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 110,04 111,17 113,49 11,8 11,8 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 11, 117,3 119,88 1,04 118, Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 108,71 109,73 11,00 114,30 111,3 H Transportasi dan Pergudangan 114,1 117,8 19,4 131,3 13, 1 Angkutan Rel 134,17 140,9 137,4 1,90 134,47 Angkutan Darat 10,9 107,3 11,14 119, 113,1 3 Angkutan Laut 10,7 107,14 11,34 11,7 109,83 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 110,1 110,3 14,13 1,8 117,90 Angkutan Udara 139,8 147,91 1,8 17,84 17,77 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 1, 1,3 13,4 137, 19,91 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 11,4 117,04 119,97 1,43 118,77 1Penyediaan Akomodasi 19,0 131,8 13,79 138,7 133,10 Penyediaan Makan Minum 11, 113,4 11,83 118,44 11,8 J Informasi dan Komunikasi 97,99 97,7 97,4 97,44 97,7 K Jasa Keuangan dan Asuransi 117,99 118,90 13,13 14,49 11,1 1 Jasa Perantara Keuangan 10, 11,39 14,94 1,9 13,4 Asuransi dan Dana Pensiun 113,90 114,9 10, 10,84 117,4 3 Jasa Keuangan Lainnya 113,09 114,11 119,40 119,98 11,9 4 Jasa Penunjang Keuangan 113,9 114,93 10,7 10,8 117,4 L Real Estat 10,84 107,14 109,0 110, 108,0 M,N Jasa Perusahaan 113,88 114, 11,93 11,37 11,3 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 117,4 17,08 137,1 131,94 18,9 P Jasa Pendidikan 11,1 10,8 18,7 17,0 13,14 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 110,48 113,1 11,84 11,99 114,49 R,S,T,U Jasa lainnya 110,43 11,18 11,90 117, 114, I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO 114,14 11,0 118,43 10,39 117,04 114,0 114,89 118,31 10,7 117,04 114,14 11,01 118,4 10,38 117, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

98 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 7. (1) () (13) (14) (1) (1) (17) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 14,1 13,49 14,3 18,0 14,8 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 13,90 1,77 1, 1,39 13,7 a. Tanaman Pangan 18,8 1, 1,1 133,39 17,88 b. Tanaman Hortikultura 1,30 17,79 18,87 134,4 19,18 c. Tanaman Perkebunan 117,7 118,8 11,44 118,03 117, d. Peternakan 1,77 13,77 17,79 130,43 1,31 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 1, 118,1 119,74 1,73 10,79 Kehutanan dan Penebangan Kayu 13,1 13,78 1,7 17,7 1, 3 Perikanan 1,0 1,94 13, 134,0 19,83 B Pertambangan dan Penggalian 13,98 133,0 133,0 10,89 130,90 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 179,11 17,1 1,19 141,33 1,8 Pertambangan Batubara dan Lignit 104,83 9,9 111,48 101,38 103,3 3 Pertambangan Bijih Logam 9,1 98,33 9,87 91,8 9,0 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 14,00 1,74 1,3 134,34 17,81 C Industri Pengolahan 118,00 118,89 10,07 11,88 119,73 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 10,44 10,0 1,9 1, 1,1 Industri Pengolahan Non Migas 113,0 114,9 11,8 117,4 11,44 1 Industri Makanan dan Minuman 110,37 111,0 111,88 113,3 111,7 Industri Pengolahan Tembakau 118,30 11,09 1,0 13,3 11,9 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 11,7 117,18 118,3 10,3 118,10 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 13,1 13,47 14,80 1, 14, Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 11,73 1, 13,80 1,01 13,1 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 114,91 118,97 10,7 13,0 119,39 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 113, 11,7 118,0 11,49 117, 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 110,33 109,89 110,3 110,9 110,9 9 Industri Barang Galian bukan Logam 118, 1,1 14,1 14,9 1, 10 Industri Logam Dasar 111,74 11,4 114,7 117,14 113,9 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 108,93 109,7 111,41 113,3 110,94 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 14,08 1,8 1,71 17,99 1,97 13 Industri Alat Angkutan 11,31 11,13 11,77 117,70 11,0 14 Industri Furnitur 119,80 10, 11,9 13, 11,30 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 11,93 11,14 117,30 119,7 117, D Pengadaan Listrik dan Gas 10, 18,13 119,04 11, 1, 1 Ketenagalistrikan 10,48 107,8 10,7 104,3 10,7 Pengadaan Gas dan Produksi Es 198, 43,10 193, 1,11 1,0 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 113,0 113, 114,09 114,9 113,9 F Konstruksi 13, 1,3 1,7 18, 1,0 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 119,37 119, 10,8 1,3 10, 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 1,09 1,7 18,4 130,00 17,7 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 117, 117,9 119,1 10,8 118,93 H Transportasi dan Pergudangan 131,9 138,3 14,7 14,4 14,83 1 Angkutan Rel 143,18 141,3 1,0 17,04 149,7 Angkutan Darat 119,79 11,00 14,71 134,84 1,3 3 Angkutan Laut 113,1 119,34 17,8 18,3 1,40 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 17,0 18,31 18,81 134,89 19,8 Angkutan Udara 177,4 199,0 1,4 31,34 08,19 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 141,0 148,9 1,8 11,93 11,9 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 13,04 14, 14, 1,0 14,3 1Penyediaan Akomodasi 140,0 144,0 144,1 148,09 144,39 Penyediaan Makan Minum 118,83 119,1 119, 10, 119,8 J Informasi dan Komunikasi 9,48 9,0 9,98 9,9 9,10 K Jasa Keuangan dan Asuransi 1,07 1,7 18, 19,7 17,71 1 Jasa Perantara Keuangan 18, 18,8 130,3 130,0 19,0 Asuransi dan Dana Pensiun 1,88 13,33 1,41 18,74 1,13 3 Jasa Keuangan Lainnya 1,01 1,4 14, 17,8 14,4 4 Jasa Penunjang Keuangan 1,89 13,3 1,43 18,7 1,14 L Real Estat 11,0 113,4 11,31 118,73 114,87 M,N Jasa Perusahaan 118, 118,71 10,74 13,99 10,4 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 1,8 133,1 147, 137,30 13, P Jasa Pendidikan 1,9 1,8 13, 131,7 19, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 11, 118,01 1,31 11,80 119,47 R,S,T,U Jasa lainnya 119,0 119,9 11, 17,4 11,99 014* I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO * Angka Sementara 11,7 1,4 14,38 14,7 13,34 11,4 1,41 14,3 14,7 13,34 11,7 1,4 14,38 14,7 13, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

99 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 7. 01** 01*** I II III IV Jml I II (1) () (18) (19) (0) (1) () () (3) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 13, 131,9 13,8 134,4 13,8 138,0 137,7 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 131,1 130,00 130,11 130,8 130,4 13,0 134,9 a. Tanaman Pangan 139,79 138,99 14,9 148,11 141, 10, 148,8 b. Tanaman Hortikultura 13,43 13,1 137,99 140,7 137,49 14,1 14,3 c. Tanaman Perkebunan 119,0 119,43 11,3 11,37 117,1 117,4 118,80 d. Peternakan 131,80 13,7 13,8 13,7 134,8 138,81 140,9 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 1,99 18,1 19,1 131,8 18,89 13,3 133,00 Kehutanan dan Penebangan Kayu 13,3 13,9 137,8 139,4 13,3 141,1 14,89 3 Perikanan 139,3 140,31 144,40 14,9 14, 14,77 14, B Pertambangan dan Penggalian 118,77 1,9 114, 109,11 11,9 107,19 113,80 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 18,1 138,93 119,1 11,0 14, 101,98 11, Pertambangan Batubara dan Lignit 104,31 101,88 10, 9,1 101,18 9,04 90,43 3 Pertambangan Bijih Logam 90,00 8,99 83,1 78, 84,43 79,79 81, 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 13,9 138,4 138,79 139,14 138,8 149,0 11,1 C Industri Pengolahan 13,44 13,79 14,98 1,4 14,47 1,4 14,4 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 10,30 14,91 143,03 140,7 144,89 17,79 119,98 Industri Pengolahan Non Migas 10,07 11,1 1,7 13,77 11,9 14,9 1,10 1 Industri Makanan dan Minuman 117,7 117, 10,3 1,73 119,4 1,3 1, Industri Pengolahan Tembakau 1,44 19,0 130,7 131,93 19,7 13,0 137,04 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 1, 13,7 1,44 1,13 14,37 17,09 18,1 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 17,99 130,93 133,1 134,3 131,7 13,3 134,40 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 1,71 17,3 19,13 130,17 18,40 19,73 19,07 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 1,80 1,9 13,0 1,4 14,38 14,8 11,3 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 14,1 1, 19,9 18,1 17, 18,47 17,0 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 111,9 11,9 113, 111,9 11,44 111,9 11,91 9 Industri Barang Galian bukan Logam 1, 1,47 14,87 1,70 1,40 17, 1,71 10 Industri Logam Dasar 117,80 119,74 11,97 11,71 117,80 11,9 11,1 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 11, 117,30 119, 118,9 117,73 119,8 10,3 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 19,8 131, ,8 133,9 131,99 134,0 13,01 13 Industri Alat Angkutan 118,7 10,31 11,9 13,00 10,9 13,4 13,81 14 Industri Furnitur 1,98 18,33 19,47 130,30 18,3 130,7 130,91 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 11,8 1,90 14,0 1,48 13,88 17,74 17,87 D Pengadaan Listrik dan Gas 130,89 140,1 140,0 141,8 138,33 138,43 143,17 1 Ketenagalistrikan 11,01 17,1 18,3 19,47 1,40 1,41 131,97 Pengadaan Gas dan Produksi Es 18,77 1,4 10,9 14,1 1,3 0,84 17, E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 11,9 11,8 11,18 11,98 11,98 11,0 11,3 F Konstruksi 13,07 13,0 13,39 139,7 13,3 141,80 141,98 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 1,10 1,41 18,03 19,14 17,0 19,90 19,88 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 13,49 13,3 13,8 137,83 13,0 138,8 139,7 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 13,30 14,38 1,11 17,0 1,3 17,7 17,7 H Transportasi dan Pergudangan 18,97 1, 171,34 170,3 1,00 17,84 17,04 1 Angkutan Rel 19,93 1,1 1,77 17,09 1,4 18,7 18,93 Angkutan Darat 144,4 14,1 147,8 147,78 14, 147,84 14, 3 Angkutan Laut 130,07 130,01 130,0 130,4 130,7 130, 130,44 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 139,49 139, 140,1 139,38 139,7 137,34 13, Angkutan Udara,4 33,47 9,88,1 49,4 3,11 3,9 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 1,09 14,9 17,3 174,87 19,81 171,18 171,03 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 1,4 1,90 17,31 17, 17,03 17,8 18,1 1Penyediaan Akomodasi 148,01 148,33 148,91 149,37 148,8 149,4 10,08 Penyediaan Makan Minum 10,89 11,4 11,7 11,94 11, 1,34 1,0 J Informasi dan Komunikasi 9,98 9,1 9,17 9,4 9,18 97,1 97,0 K Jasa Keuangan dan Asuransi 131,73 133, 13,04 13,3 133,89 13,10 13, 1 Jasa Perantara Keuangan 13,43 134,4 13,8 13,70 134,7 13,9 13,9 Asuransi dan Dana Pensiun 130,9 13,0 134,31 13,09 133,1 13,7 13,78 3 Jasa Keuangan Lainnya 19,99 131,1 133,3 134,13 13,17 13,78 13,81 4 Jasa Penunjang Keuangan 130,94 13,07 134,33 13,11 133,1 13,09 13,3 L Real Estat 11,47 1,40 13,04 13,80 1,9 14,4 14,4 M,N Jasa Perusahaan 1,09 17,18 19,3 130,11 18, 131,70 131,73 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 134,14 14,70 14,91 14,7 14,1 144,0 1,17 P Jasa Pendidikan 19,09 13,10 14,91 139,39 137,08 137,4 144,1 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 11,9 1,3 18, 18,38 1,13 17,01 19,88 R,S,T,U Jasa lainnya 19,41 130,4 13, 133,34 131, 134,81 134,91 NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ** Angka Sangat Sementara *** Angka Sangat Sangat Sementara 1, 18,3 19, 19,7 18, 130,04 131,1 1,40 18,0 19,4 19,8 18, 130,04 131,1 1, 18, 19, 19,7 18, 130,04 131, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

100 Tabel 8. LAJU INDEKS IMPLISIT Q TO Q PRODUK DOMESTIK BRUTO (Persen) Kategori Uraian (1) () (3) (4) () () (7) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan,39-0,74 0,4 1,00 4,11 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian,89-1,0 0,33 0,9 3, a. Tanaman Pangan 3,03-4,3,0 3, 7,3 b. Tanaman Hortikultura -10,30 1,37,0-0,38,1 c. Tanaman Perkebunan 1,7-0,73-1,93-0,7-0,3 d. Peternakan,74 0,0 1, 0,4,1 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 4,7-1,74 1,07-0,88,0 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0,1 0,3 -,7 7,01,9 3 Perikanan 1,07 1,19 4,1 1,07,04 B Pertambangan dan Penggalian 8,08-3,7 -, -3,98 4,99 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 14,73-1,44 -,47-1,71 1,1 Pertambangan Batubara dan Lignit 0,79-8,8-13,48-8,4-7, 3 Pertambangan Bijih Logam 9,1-7,73 7,91-4,3 0,71 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 1,4 0,4 0,98 0,99 3,94 C Industri Pengolahan 0, 0, 0,3 0,79,7 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas,80 1,78-0,3,39 7, Industri Pengolahan Non Migas -0,8 0,0 0,3 0,,01 1 Industri Makanan dan Minuman -1,38-0,49,9 0,38 1,10 Industri Pengolahan Tembakau -0,40 1,8-0,3-1,4 1,4 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 0,97,0 0,1 0,4 1,0 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 4,9 -,00-1,90-1,73 4,03 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya -11,8 3,01,13 1,40,7 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman -1, -0,33 1,03-0,8 0,73 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 1,98 0,4 -,1-0,,00 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik -1,39 0,8-3,3 0,70-1,33 9 Industri Barang Galian bukan Logam 3,03 0,3 0,1 1,0,04 10 Industri Logam Dasar 9,11 1,13-1,38 1,4 4,3 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik ik 0,9 0,8 0,0 3,99,7 1 Industri Mesin dan Perlengkapan,0-0, 0,3-3,1 7,7 13 Industri Alat Angkutan -,03 1,4 0,8-0,40 3,0 14 Industri Furnitur -,4 1,80 0,1 0,1 4,3 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,48 1, 1,3 1,34 3,1 D Pengadaan Listrik dan Gas -,93 -,8 0,4-0,90 -, 1 Ketenagalistrikan -, -,8-4,87-1,00-9,8 Pengadaan Gas dan Produksi Es 7,48-4,7 0,9-0,1 1, E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 1,4 0,7 0,34 0,7,9 F Konstruksi 1,70 3,,33-0,8,11 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda -1,74-0,03 0,84 0,83 1,3 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya -0,3 -,9 0,43 1,3,9 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda -,1 0,7 0,94 0,4 0,97 H Transportasi dan Pergudangan 4,7 1, 3,31 -,08,89 1 Angkutan Rel,89 4,49 7,8,71 0,0 Angkutan Darat 7,08 0,04 0,04 -,3 0,07 3 Angkutan Laut 0,09-0,4,0 1,4 1, 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,40 1,1 0,0-1,3 3,4 Angkutan Udara,4,41 14,14 3,43 3,1 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 3,,81,3,10 8,8 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,4 1,3 1,3,0, 1Penyediaan Akomodasi 0,4 3,38,8,31 13,4 Penyediaan Makan Minum 0, 0,8 1,3 1,13 3,8 J Informasi dan Komunikasi -0,70-0,0-0,13-0,44-1,8 K Jasa Keuangan dan Asuransi 4,7 1,9 0,98 0,38 8,1 1 Jasa Perantara Keuangan,47,0 0,31 0,31 10,49 Asuransi dan Dana Pensiun 1,71-0,9,43 0,7 4,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 1,97-0,1 1,4 0,3 4,30 4 Jasa Penunjang Keuangan,78-0,4,4 0,9 4,30 L Real Estat 0,48 0,1 0,18 0,1 1,4 M,N Jasa Perusahaan 1,3 0,3 1,78 0,71 4,30 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -1, 17,7 -,1 -,89 9,4 P Jasa Pendidikan -1,07 10,87-4,3-1,41 7,3 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial -0,11,0-1, -0,0 4,3 R,S,T,U Jasa lainnya 0,7 0,70 0,90 0,1,4 01 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO 1,4 0,89-0,48-0,3 3,7 1,47 0,87-0,1-0,7 3,7 1,4 0,89-0,48-0,3 3, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

101 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 8. (1) () (8) (9) (10) (11) (1) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan,91 1,0,08,03,19 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 3,7 1,18 1,80 1,99,18 a. Tanaman Pangan 3,74-3,39 4,43 1,3, b. Tanaman Hortikultura -11,97 3,8 1,33 1,33 9,07 c. Tanaman Perkebunan 3,73,08-0,4 3, 4,3 d. Peternakan,8 1,04,19 0,39 7,8 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 3, -1,44,7,1 4,0 Kehutanan dan Penebangan Kayu 1, 0,0 0,73,,01 3 Perikanan 0,7 0,43 4,1 1,49, B Pertambangan dan Penggalian 10, -4,88,3 3,18,4 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 1,1 -,9 10,3 4,79 8,99 Pertambangan Batubara dan Lignit 17,3-3,3-1,4 3,89 -,8 3 Pertambangan Bijih Logam -,49-9,73,3 -, -9,8 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 1,11 0, 3,3,34,39 C Industri Pengolahan 1,93 0,3 1,0 1,90 4,07 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 3,7 0,9 0,73 4,44 8,1 Industri Pengolahan Non Migas 1,3 0,33 1,13 1,4 3,1 1 Industri Makanan dan Minuman 1,00 0,17 0, 0,39 3,10 Industri Pengolahan Tembakau 3,94 0,8 0,33,10 4,0 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 1,44 1,1 1,8 1,98 4,7 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 4,3 3,97,48 4,43 8,7 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya -0,31 0,4 1,7 1,99 4,00 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 1,08 1,04-1,09 1,33 1,4 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional,30 0,84 3,4,4 4,1 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 1,89-0,48,17 1, 1,9 9 Industri Barang Galian bukan Logam,0,9 1,1 0,83, 10 Industri Logam Dasar,11 0,7-1,1,9 3,37 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 1,90-1,04 0,73 0,41 4,0 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 109 1,09 1 1, 10,30 11, ,1 13 Industri Alat Angkutan 0,8-1,09 0, 0, 0,79 14 Industri Furnitur 0,9 3,80 3,8 3,,97 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,8-0,1 1,70 3,7 4,7 D Pengadaan Listrik dan Gas 0,38-1,90-1,37,7-1,94 1 Ketenagalistrikan,19-3,3 0,39,7-4,33 Pengadaan Gas dan Produksi Es -,39,0-4,9 1,93 7, E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang,77 0,, 0,39, F Konstruksi -0,9 3,77,77,38,04 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda,17 1,03,09,0,9 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya,0 1,74, 1,81,3 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda,1 0,94,07,0,9 H Transportasi dan Pergudangan 3,38,73 10,38 1,47 1,04 1 Angkutan Rel -,,0 -,49-8,41,39 Angkutan Darat 8, 1, 1,97-1,31 11,11 3 Angkutan Laut 0,7 0,37 4,8 0,9,4 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan,88 0,1 1, 1,3 9,19 Angkutan Udara -4,41,0 11,9,80 19,9 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 1,38 3,19 4,8 3,0 11,0 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 1,3 1,3,0,0 7,31 1Penyediaan Akomodasi 3,84 1,9 0,9 4,3 13,9 Penyediaan Makan Minum 1,1 1,07,98 1,37, J Informasi dan Komunikasi -0,0-0,8-0,18-0,10-0,79 K Jasa Keuangan dan Asuransi,3 0,77 3, 1,11,17 1 Jasa Perantara Keuangan,38 0,9,93 1,,7 Asuransi dan Dana Pensiun,14 0,89 4,4 0,49 7,13 3 Jasa Keuangan Lainnya,14 0,89 4,4 0,49, 4 Jasa Penunjang Keuangan,14 0,89 4,4 0,49 7,0 L Real Estat 1,7 1,3 1,9 1,4 4,7 M,N Jasa Perusahaan,13 0,9 1,10 0,38 4,9 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -0,8 8,3 7,93-3,81, P Jasa Pendidikan -0,0 4,87,0-1,8,98 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,00,39 3,9 0,1 4,0 R,S,T,U Jasa lainnya 3,1 1,9 3,31 1,17 7,9 013 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO,7 0,77,97 1, 4,97,1 0,7,98 1, 4,97,7 0,77,97 1, 4, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

102 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 8. (1) () (13) (14) (1) (1) (17) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan, -0,4 0,0 3,0,0 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian,7-0,91-0,09 3,0,47 a. Tanaman Pangan 0,94 -,07 0,71,44 3,9 b. Tanaman Hortikultura,8 1,18 0,84 4,31 11,1 c. Tanaman Perkebunan,19 0,78-1,89 1,37 4,9 d. Peternakan 0,9 0,81 3,,07,9 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,4-3,37 1,04,49 3,81 Kehutanan dan Penebangan Kayu,93 0, 1,9 1,0,9 3 Perikanan 1,80 1,0 4,1 1,37 8, B Pertambangan dan Penggalian -0,4 -,8 0,11-9, -1,4 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 0,81-1, -, -14,9-0,08 Pertambangan Batubara dan Lignit -9,13-7,7 1,30-9,0-9,17 3 Pertambangan Bijih Logam -,9,7 -,0-4,47-4,3 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya,07 1,40 0,3,18 1,07 C Industri Pengolahan,1 0,7 0,99 1,1,9 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas,0 0,10 1,1, 7,8 Industri Pengolahan Non Migas,1 1,0 0,98 1,7,71 1 Industri Makanan dan Minuman,1 0,3 0,74 1, 4,1 Industri Pengolahan Tembakau,4,3 0,77 1,31,81 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 1,33 0, 0,97 1,7,37 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 1,0 0, 1,08 1,41 9,14 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 3,4 0,43 1,7 0,98 7,0 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 4,7 3,3 1,0 1,87 9,1 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional,74,8 1,31,79 10,19 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 1,1-0,40 0,4 0,1 3,77 9 Industri Barang Galian bukan Logam,43 3,30 1,9 0,3 8,13 10 Industri Logam Dasar 0,17 0,4 1,,0 3,98 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 1,0 0,8 1,9 1,90 3,3 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 31 3, , , ,4 19,3 13 Industri Alat Angkutan 1,9 0,70 0, 0,79 3,4 14 Industri Furnitur,1 0, 0,87 1,34 8,87 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0, 0,18 1,00 1,93 4,9 D Pengadaan Listrik dan Gas 4,8,8-7,09 1,83 10,01 1 Ketenagalistrikan,,00-1,78-1,8,74 Pengadaan Gas dan Produksi Es,9,37-0,38 11,13 0,0 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,79 0,48 0,47 0,7 3,34 F Konstruksi 1,14 1,70 1,09 1,4 7,1 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 3,07 0,4 0,99 1,48 7,07 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 3,3 0,4 1,4 1,37 7,9 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda,94 0, 1,01 1,44,9 H Transportasi dan Pergudangan 0,43 4,88,34,9 1,89 1 Angkutan Rel 13,73-1,1 10, 0,3 11,37 Angkutan Darat 0,0 1,01 3,0 8,13 10,33 3 Angkutan Laut 0,7,13 7,13 0,0 11,4 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,97 1,00 0,39 4,7 10,13 Angkutan Udara 0,33 1,7 11,17 4,47 31,9 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir,77,1,08 3,9 1,9 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,0 0,9 0,3 1,7 4,8 1Penyediaan Akomodasi 1,39,3 0,,47 8,48 Penyediaan Makan Minum 0,33 0,3 0,34 0,8 3,73 J Informasi dan Komunikasi -0,99-0,47-0,0-0,03-1,1 K Jasa Keuangan dan Asuransi 1,7 0,47 1, 1,17,41 1 Jasa Perantara Keuangan 1,01 0,48 1,0 0,8 4,89 Asuransi dan Dana Pensiun 1,8 0,37 1,8,,4 3 Jasa Keuangan Lainnya 1,8 0,37 1,8,,47 4 Jasa Penunjang Keuangan 1,8 0,37 1,8,,47 L Real Estat 1,3 1,0 1,83,9,1 M,N Jasa Perusahaan 1, 0,39 1,71,9 4,4 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -3,8,3 10,49 -,99,19 P Jasa Pendidikan -3,3 3,0 7,38-3,7,7 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial -1,48,40 3,4-0,4 4,3 R,S,T,U Jasa lainnya 1,3 0,4 1,70 4,77 7,01 014* I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO * Angka Sementara 1,07 0,4 1,8 0,30,39 1,13 0,4 1,9 0,9,39 1,07 0,4 1,8 0,30, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

103 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 8. 01** 01*** I II III IV Jml I II (1) () (18) (19) (0) (1) () () (3) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 3, -0,3 0, 1,34,41,78-0,7 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 3,78-0,89 0,09 0,44,41 4, -0,91 a. Tanaman Pangan 4,80-0,7,8 3,1 10,7 1,3-1,10 b. Tanaman Hortikultura 0,7 0,8 1,31 1,9,44 1,38-0,0 c. Tanaman Perkebunan 0,87 0,31 -,7-0,8-0,1 1,8 1,14 d. Peternakan 1,0 0,73 3,08-0,10,4 1,3 1,07 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 3,48 0,9 0,78 1,9,71 0,48 0,1 Kehutanan dan Penebangan Kayu 3,0, 1,17 1,7 8,83 1,34 0,97 3 Perikanan 4,11 0,,91 0,8 9,81 0,1 0,9 B Pertambangan dan Penggalian -1,7 3,30 -, -4,84-11,1-1,77,17 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -9,00 8,03-14, -,9-4,90-8,9 14,3 Pertambangan Batubara dan Lignit,89 -,33 0,3 -,84 -,7-3,3-1,7 3 Pertambangan Bijih Logam -1,73-3,3-4,40 -,88-11,0 1,9,1 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 1,7 1,9 0, 0, 8,19 7,3 1,9 C Industri Pengolahan 1,7 0,8 0,97 0, 3,9-0,3-0, 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -3,44 -,9-1,97-1,7-4,81-9,09 -,11 Industri Pengolahan Non Migas,07 0,87 1,3 0,83,4 0,9 0,14 1 Industri Makanan dan Minuman 3,4-0,10,7,01 7,0,04 0, Industri Pengolahan Tembakau,8,19 1,14 0,9,91,34 1,0 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 1, 1, 1,3 0,4,31 0,77 0,81 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 1,13,30 1,7 0,93,74 1,48-1,43 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 1,3 0,73 1,18 0,81 4,1-0,34-0,0 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman -0,18,3-1, 1,0 4,18-0,93 -,3 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional,7 1,,1-0,3 8,8-0,11-1,09 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,91 0,89 0,8-1,4 1,9-0,3 1,10 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,47-0,0-0,48 0,,3 1,4-0,43 10 Industri Logam Dasar 0,7 1, -,3-0, 3,37-1, 0,19 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 1,80 1,0 1, -0,4,1 0,98 0,38 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 188 1, , , , , , ,71 13 Industri Alat Angkutan 0,90 1,3 1,1 1,07 3,83 0,37 0,9 14 Industri Furnitur,4 1,87 0,88 0,,9 0,3 0,1 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 1,8 1,08 1,30 1,9, 0,99 0,10 D Pengadaan Listrik dan Gas 7,98 7,1-0,11 1,1 13,1 -,30 3,43 1 Ketenagalistrikan 11,0 9,0 0,9 0,87 18,8-3,14,3 Pengadaan Gas dan Produksi Es 1,70 1,3-4,7 1,70 1,7,9-1,49 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,8 0,80-1,44 0,70 1,81 0,3-0,1 F Konstruksi,7 0,40,8,4 7,39 1,47 0,13 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda,01 1,0 1,8 0,87,43 0,9-0,0 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 1,9,14 0,71 1,14,07 0,7 0,1 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda,0 0,88 1,39 0,7,30 0,4-0,13 H Transportasi dan Pergudangan,9,30,3-0,8 1, -1,48-0,48 1 Angkutan Rel,8 11, 3,08 -,11 41,7 0,77 0,08 Angkutan Darat,97 1,33 1,1-0,0 17,0 0,04-1,7 3 Angkutan Laut 1,1-0,04 0,37-0,03,43 0,1-0,17 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 3,41-0,18 0,3-0,3 7,49-1,4-0,0 Angkutan Udara -,4 3, 1,9-1,7 19,71-4,4 0,34 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,10 1,77,89-0,8 11,7 -,11-0,09 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,03 0,3 0,3 0,7,01 0,17 0,3 1Penyediaan Akomodasi -0,0 0, 0,39 0,31,97 0,18 0,9 Penyediaan Makan Minum 0,0 0,47 0, 0,14 1, 0,33 0,1 J Informasi dan Komunikasi 0,04 0,14 0,0 0, 0,08 0,73 0,08 K Jasa Keuangan dan Asuransi 1, 1,1 1,3 0,3 4,84 0, 0,41 1 Jasa Perantara Keuangan 1,40 1,3 1,07 0,01 3,91 0,19 0,73 Asuransi dan Dana Pensiun 1,9 0,87 1,71 0,8,38 1,3 0,03 3 Jasa Keuangan Lainnya 1,9 0,87 1,71 0,8,38 1,3 0,03 4 Jasa Penunjang Keuangan 1,70 0,87 1,71 0,8,38 0,7 -,74 L Real Estat,31 0,7 0, 0,,80 0, 0,08 M,N Jasa Perusahaan 1,9 0,87 1,71 0,8,44 1,3 0,0 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -,30 8,,3 -,91,3-1,1 7,71 P Jasa Pendidikan -,03,43,01 -,4,7-1,39,14 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial -0,17 3,4,4-0,14,8-1,07, R,S,T,U Jasa lainnya 1, 0,87 1, 0, 7,8 1,10 0,08 NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ** Angka Sangat Sementara *** Angka Sangat Sangat Sementara 1,41 1,3 1,1 0,04 4,3 0, 0,8 1,3 1,30 1,17 0,03 4,3 0,3 0,8 1,41 1,3 1,1 0,04 4,3 0, 0, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

104 Tabel 9. LAJU INDEKS IMPLISIT Y on Y PRODUK DOMESTIK BRUTO (Persen) Kategori Uraian (1) () (3) (4) () () (7) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan,43,10,88 3,0 4,11 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian,19 4,,,9 3, a. Tanaman Pangan 8,1 10,,8 4,4 7,3 b. Tanaman Hortikultura 1,00-1,1 4,9,7,1 c. Tanaman Perkebunan, 1,0 -,11-1, -0,3 d. Peternakan,0 7,74,4,08,1 e. Jasa Pertanian dan Perburuan,4,38,03 3,11,0 Kehutanan dan Penebangan Kayu 10,87 10,13 1,44 1,0,9 3 Perikanan 4,99,1,3 7,,04 B Pertambangan dan Penggalian 1,1 9,07 1,4 -,77 4,99 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 9,0 1,83 11,80,07 1,1 Pertambangan Batubara dan Lignit 9,79 9,4-17, -,78-7, 3 Pertambangan Bijih Logam 0,1-9,44 7,9 4,09 0,71 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 4, 3, 3,83 4,01 3,94 C Industri Pengolahan,1,8 0,98 1,94,7 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 0,88-0,07,0 9,7 7, Industri Pengolahan Non Migas,47 3,7 1,10 0,8,01 1 Industri Makanan dan Minuman -0,0,31 0,4 1,41 1,10 Industri Pengolahan Tembakau 3,3,4 1,44-0,39 1,4 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi -0,0 1, 1,3 3,1 1,0 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 14,73 3,3-0,1-1,09 4,03 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 1,9 1,3 4, -,79,7 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 3,49 0,18 1, -1,73 0,73 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 4,09 3, 0,7 0,0,00 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik -1,01 0,8 -,09-3,3-1,33 9 Industri Barang Galian bukan Logam,47 4, 4,1,4,04 10 Industri Logam Dasar,10,,77 10,1 4,3 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik ik 1,49, 1,40,,7 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 8,79 9,78 8,79 3,09 7,7 13 Industri Alat Angkutan 8, 11,4-0, -4,49 3,0 14 Industri Furnitur,3 7,33 4,8-0,07 4,3 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 1,,48 3,8 4,9 3,1 D Pengadaan Listrik dan Gas 3,11 -,8-8,4-9,03 -, 1 Ketenagalistrikan 1,3-7,7-1,4-1,99-9,8 Pengadaan Gas dan Produksi Es 9,77 4,4 3,47 3,47 1, E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 3,18,78, 3,19,9 F Konstruksi,94,8 8,41,,11 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda,4, 0,7-0,13 1,3 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 7,30 4,83 0,0-1,9,9 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 1,0 1,3 0,7 0,1 0,97 H Transportasi dan Pergudangan 3,98,1,70 7,,89 1 Angkutan Rel 1,99 17,18 1,73,7 0,0 Angkutan Darat 0,04 0,0 0,0 0,1 0,07 3 Angkutan Laut 0,8 0,0,37 3,49 1, 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 3,89,04,00 0,04 3,4 Angkutan Udara 17,3 1,43,4 7,0 3,1 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir,4 8,3 10,47 10,90 8,8 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,48,03,30,79, 1Penyediaan Akomodasi 14,04 1,39 11,13 1,9 13,4 Penyediaan Makan Minum 3,8 3,7 3,93 4,04 3,8 J Informasi dan Komunikasi -,0-1,43-1,01-1,3-1,8 K Jasa Keuangan dan Asuransi 8,7 8, 7,9 7, 8,1 1 Jasa Perantara Keuangan 11,9 11,4 9,30 9,48 10,49 Asuransi dan Dana Pensiun 4,17 3, 4,70 4,3 4,0 3 Jasa Keuangan Lainnya,4 4,39 4,7 3,19 4,30 4 Jasa Penunjang Keuangan 3,8,9 4,97,4 4,30 L Real Estat 1,4 1,43 1,14 0,93 1,4 M,N Jasa Perusahaan 4,03 4, 4,1 4,43 4,30 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 10,9,47-0,88 4,9 9,4 P Jasa Pendidikan 9,14 18,1 0,7 3,7 7,3 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 4,70 8,80 1,0 3,4 4,3 R,S,T,U Jasa lainnya 1,77,41,9,99,4 01 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO,90,7,0 1,4 3,7,88,3,1 1,7 3,7,90,7,0 1,4 3,7-9 - Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

105 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 9. (1) () (8) (9) (10) (11) (1) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 3,7,7 7,19 8,8,19 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 3,1,3 7,17 8,98,18 a. Tanaman Pangan,1,18 8,0,7, b. Tanaman Hortikultura 3,71 11,30 10,0 11,91 9,07 c. Tanaman Perkebunan 0, 3,11 4,4 8,9 4,3 d. Peternakan,1,10 9,83 9,7 7,8 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 1,4 1,9 3, 9,84 4,0 Kehutanan dan Penebangan Kayu,3,7 9,80 4,9,01 3 Perikanan 7,13,33,30,73, B Pertambangan dan Penggalian -3,90 -,03,07 13,97,4 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi,7 -,04 14,4,1 8,99 Pertambangan Batubara dan Lignit -14,77-10,1,3 1,1 -,8 3 Pertambangan Bijih Logam -7,31-9,3-10,73-8,0-9,8 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 3,7 3,79,3 7,,39 C Industri Pengolahan 3,4 3,34 4,0,0 4,07 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 7,,8 8,03 10,19 8,1 Industri Pengolahan Non Migas 3, 3,08 3,9 4,48 3,1 1 Industri Makanan dan Minuman 3,8 4,,09,10 3,10 Industri Pengolahan Tembakau 3,9,9 3, 7,39 4,0 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 4,09,99 4,9,1 4,7 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -1, 4,48 1,33 19,38 8,7 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya,3 3,71,84 3,43 4,00 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,91,30 0,1,3 1,4 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 0,33 0,7,3 9,1 4,1 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik -0,13-1,9 4,3,7 1,9 9 Industri Barang Galian bukan Logam 4,4 7,01 7,7,94, 10 Industri Logam Dasar 3,10,9,93 4,7 3,37 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik,8 4,88, 1,98 4,0 1 Industri Mesin dan Perlengkapan -1,9 19-0, ,3, ,1 13 Industri Alat Angkutan,47-0,11-0,0 0,9 0,79 14 Industri Furnitur,83 4,84 8,33 11,,97 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan,3 3,43 3,78,7 4,7 D Pengadaan Listrik dan Gas -,93 -,01-3,7 3,7-1,94 1 Ketenagalistrikan -9,40-7, -,1 1,41-4,33 Pengadaan Gas dan Produksi Es 8,9 19,77 -,7 9, 7, E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 4, 4,4,91,, F Konstruksi 4,48 4,99,44 8,87,04 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 3,84 4,9, 7,4,9 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0,9, 7,47 8,09,3 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 4, 4,7,9 7,40,9 H Transportasi dan Pergudangan,18 7,4 14,80 18,9 1,04 1 Angkutan Rel 1,47 1,10,3-8,7,39 Angkutan Darat 1,4 3,18 1, 3,03 11,11 3 Angkutan Laut 3,98 4,8 7,1,14,4 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan,0 1,49 14,17 17, 9,19 Angkutan Udara 18,94 19,83 17,3 1,3 19,9 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 8,93 9,34 11,8 13,4 11,0 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,83,84 7,7 7,7 7,31 1Penyediaan Akomodasi 1,7 14,7 1,1 11,49 13,9 Penyediaan Makan Minum 4, 4,7,43,8, J Informasi dan Komunikasi -0,8-0,90-0,9-0, -0,79 K Jasa Keuangan dan Asuransi,0 4, 7,18 7,9,17 1 Jasa Perantara Keuangan,8 3,7,4 7,81,7 Asuransi dan Dana Pensiun,07,31 8,1 8,3 7,13 3 Jasa Keuangan Lainnya 3,3 4,9 8,1 8,3, 4 Jasa Penunjang Keuangan 4,7, 8,7 8,3 7,0 L Real Estat,1 3,3,14,8 4,7 M,N Jasa Perusahaan,4,41 4,70 4,3 4,9 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib,80 -,9 1,4 11,41, P Jasa Pendidikan 4,3-1,04 10,0 10,0,98 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 3,7 0,93,,89 4,0 R,S,T,U Jasa lainnya,41,34 8,89 9,49 7,9 013 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO,7,,18 8,18 4,97,1,49,08 8,13 4,97,7,,17 8,18 4, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

106 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 9. (1) () (13) (14) (1) (1) (17) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 7,90,3 4,9,74,0 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 7,9,7 3,7 4,83,47 a. Tanaman Pangan 3,40 4,80 1,07 4,9 3,9 b. Tanaman Hortikultura 30,03,,7 8,8 11,1 c. Tanaman Perkebunan 7,33,9 4,,43 4,9 d. Peternakan 7,7 7,48,0 7,,9 e. Jasa Pertanian dan Perburuan,87 4,77 3,11 0,3 3,81 Kehutanan dan Penebangan Kayu,, 7,1,48,9 3 Perikanan 8,04 8,71 8,7 8, 8, B Pertambangan dan Penggalian,84,03-0,1-1,3-1,4 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 9,80 14,83-1,98-0,4-0,08 Pertambangan Batubara dan Lignit -10,0-14,0 0,40-1,1-9,17 3 Pertambangan Bijih Logam -8,79 3,33 -,17-7,31-4,3 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 11,87 1,70 9,7 13,84 1,07 C Industri Pengolahan,41,97,89,49,9 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 8,38 7,4 7,88,9 7,8 Industri Pengolahan Non Migas,18,93,77,94,71 1 Industri Makanan dan Minuman 3,73 4,0 4,4,4 4,1 Industri Pengolahan Tembakau,3 7,0 7,,84,81 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi,40,77 4,89 4,1,37 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 1,74 11,1,9 3,8 9,14 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 7,34 7,3 7,3, 7,0 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman,08 8,70 11, 1,1 9,1 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 9,8 11,8 9,9 9,8 10,19 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 4,99,07 3,7 1,8 3,77 9 Industri Barang Galian bukan Logam 7,3 7,98 8,74 8,4 8,13 10 Industri Logam Dasar,8,9,47,01 3,98 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 1,1,90 3,79,3 3,3 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 8, 8,7 17, 9,9 19,3 13 Industri Alat Angkutan,0 3,87 3,78 4,03 3,4 14 Industri Furnitur 13,70 10, 7,0,07 8,87 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan,13,48 4,7 3,40 4,9 D Pengadaan Listrik dan Gas 8,0 17,03 10,4,1 10,01 1 Ketenagalistrikan 4,4 10,1 8,1 4,07,74 Pengadaan Gas dan Produksi Es 18,41 37,9 1,4 10,7 0,0 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 4,0 4,3,13,0 3,34 F Konstruksi 10,43 8,3,4,4 7,1 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 8,48 7,4,48,88 7,07 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 9,43 8,0,98, 7,9 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 8,3 7,0,38,74,9 H Transportasi dan Pergudangan 1, 17,98 1,9 17, 1,89 1 Angkutan Rel,7 0,41 13,3 4,74 11,37 Angkutan Darat 13,4 1,8,9 1,79 10,33 3 Angkutan Laut,34 11,39 13,81 14,1 11,4 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 1,34 1,31 3,77 7,1 10,13 Angkutan Udara 7,38 34,7 33,74 30,8 31,9 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 1,01 17,19 17,4 18,01 1,9 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,,14 3,88 3,08 4,8 1Penyediaan Akomodasi 8,8 9,9 8,83,87 8,48 Penyediaan Makan Minum,8,08,38 1,87 3,73 J Informasi dan Komunikasi -1, -1,74-1,0-1,4-1,1 K Jasa Keuangan dan Asuransi,8,3 4,1 4,3,41 1 Jasa Perantara Keuangan,37,1 4,3,8 4,89 Asuransi dan Dana Pensiun 7,88 7,3 4,9,3,4 3 Jasa Keuangan Lainnya 7,88 7,3 4,9,3,47 4 Jasa Penunjang Keuangan 7,88 7,3 4,9,3,47 L Real Estat,88,9,0 7,40,1 M,N Jasa Perusahaan 3,84 3,3 4,1, 4,4 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 8,03,14 7, 4,0,19 P Jasa Pendidikan,9,00,8 3,73,7 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 4,3 4,33 4,8 4,11 4,3 R,S,T,U Jasa lainnya 7,81,0 4,94 8,7 7,01 014* I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO * Angka Sementara,0,4,03 3,3,39,8,,11 3,70,39,0,4,03 3,3, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

107 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 9. 01** 01*** I II III IV Jml I II (1) () (18) (19) (0) (1) () () (3) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan,84,8,80,03,41 4,18 4,03 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian,8,89,08 3,40,41 3,84 3,8 a. Tanaman Pangan 8,97 10,4 1,99 11,03 10,7 7,8 7,10 b. Tanaman Hortikultura 7,3,8 7,07 4,,44,31 4,49 c. Tanaman Perkebunan 1,11 0,3-0,07 -, -0,1-1,3-0,3 d. Peternakan 7,3 7,7 7,09 4,8,4,3,7 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 3,4 8,18 7,90 7,9,71 4,19 3,73 Kehutanan dan Penebangan Kayu 7,0 9, 9,17 9,30 8,83 7,0,30 3 Perikanan 11,09 10,4 9,1 8,3 9,81 4,47 4,0 B Pertambangan dan Penggalian -13,9-7,79-13,9-9,74-11,1-9,7-7, 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -8,0-1,13-8,3-0,74-4,90-0,70-1,0 Pertambangan Batubara dan Lignit -0,0,37-8,04 -,80 -,7-11,7-11,4 3 Pertambangan Bijih Logam -,40-11,4-13, -14,4-11,0-11,3 -, 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 10,3 10,11 9,9 3,7 8,19 9,1 9,1 C Industri Pengolahan 4,1 4,1 4,09 3,08 3,9 1,4 0,1 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -0,09-3,11 -,08-9,70-4,81-14,98-17,77 Industri Pengolahan Non Migas,79,0,99,1,4 4,03 3,8 1 Industri Makanan dan Minuman,70,93 7,4 8,01 7,0,34,7 Industri Pengolahan Tembakau,88,70 7,09,7,91,78,0 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 4,8,,0 4,80,31 3,98 3, 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 3,94,0,7,17,74,3,4 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 4,09 4,39 4,30 4,13 4,1,39 1,13 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman,8,4,3 1,98 4,18 1,1-3,44 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 9,7 8,48 9,38,8 8,8 3,10 0,40 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 1,14,4,91 1,3 1,9 0,08 0,9 9 Industri Barang Galian bukan Logam,1,70 0,9 0,9,3 1,3 0,99 10 Industri Logam Dasar,43,49,3-0,3 3,37 -,13-3,4 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik,09,9 7,03 4,,1 3,7,8 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 4 4, 443 4, ,4 1, , ,37 7,7 13 Industri Alat Angkutan,98 3,1 4,1 4,0 3,83 3,9,91 14 Industri Furnitur,1,4,47,7,9 3,79,01 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 4,87,8,14,78,,0 4,04 D Pengadaan Listrik dan Gas 8,7 9,43 17, 1,88 13,1,7,11 1 Ketenagalistrikan 9,98 18,18 1,47 4,11 18,8 8,10 3,79 Pengadaan Gas dan Produksi Es 10,1-8,90 8,97-0,8 1,7 0,9-1,7 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang,7,90 0,9 0,90 1,81 0,8-0,43 F Konstruksi 7,14,78 7,3 8,73 7,39 7,37 7,08 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 4,80,4,94,31,43 3,84,74 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya,07,83,7,03,07 4,78 3,1 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 4,79,44,8,13,30 3,1,7 H Transportasi dan Pergudangan 0,1 17,4 17, 10,3 1,,8,7 1 Angkutan Rel 34,7,0 4,1 38,4 41,7 13,39 1,7 Angkutan Darat 0,41 0,79 18, 9,0 17,0,49-0,44 3 Angkutan Laut 14,9 8,9,07 1,4,43 0,4 0,33 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 9,80 8, 8,78 3,33 7,49-1,4-1,9 Angkutan Udara,9 17,0 1,87 14,1 19,71 1,38 8,78 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 14,94 11,4 13,1 7,99 11,7,1 3,8 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,0,1,1 1,1,01 1,9 0,99 1Penyediaan Akomodasi,3,87 3,04 0,87,97 1,10 1,18 Penyediaan Makan Minum 1,74 1,89 1,79 1,07 1, 1,0 0,94 J Informasi dan Komunikasi -0,1 0,10 0,0 0,0 0,08 1,19 1,13 K Jasa Keuangan dan Asuransi 4,49,0,9 4,31 4,84 3,3, 1 Jasa Perantara Keuangan 3, 4,17 4,18 3,91 3,91,,03 Asuransi dan Dana Pensiun,4 7,07 7,10 4,94,38 4,4 3,8 3 Jasa Keuangan Lainnya,4 7,07 7,10 4,94,38 4,4 3,8 4 Jasa Penunjang Keuangan,4 7,07 7,10 4,94,38 3,93 0,1 L Real Estat 8,40 8,09,70 4,7,80,4 1,7 M,N Jasa Perusahaan,3 7,14 7,14 4,94,44 4,4 3,7 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib,7 9,0 4,94,1,3 7,39,0 P Jasa Pendidikan,01 7,8 4,91,79,7,48,19 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial,0,37,11,40,8 4,4 3,47 R,S,T,U Jasa lainnya 8,71 9,1 9,07 4, 7,8 4,17 3,3 NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ** Angka Sangat Sementara *** Angka Sangat Sangat Sementara 3,98 4,7 4,4 3,98 4,3,79,9 3,9 4,0 4,17 3,90 4,3,88,43 3,98 4,7 4,4 3,98 4,3,79, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

108 Tabel 10. Sumber Pertumbuhan Q-to-Q (persen) Kategori Uraian (1) () (3) (4) () () (7) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 1,3 0,97 1, -3,3 0,3 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 1, 0,77 1,4-3,4 0,49 a. Tanaman Pangan,7-1,0 0,1-1,8 0,17 b. Tanaman Hortikultura -0,49 0,4 0,03-0,09-0,04 c. Tanaman Perkebunan -0,0 1,34 1,1-1,3 0,7 d. Peternakan -0,08 0,03 0,09 0,04 0,08 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,03 0,00 0,0-0,0 0,01 Kehutanan dan Penebangan Kayu -0,14 0,13 0,03 0,03 0,00 3 Perikanan -0,0 0,07 0,08 0,0 0,13 B Pertambangan dan Penggalian -0,3-0,07-0,04 0,3 0,31 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,18-0,01-0,0-0,09-0,17 Pertambangan Batubara dan Lignit 0,01-0,01-0,07 0,3 0,43 3 Pertambangan Bijih Logam 0,0-0,13-0,01 0,04-0,0 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya -0,07 0,07 0,0 0,04 0,10 C Industri Pengolahan 0,1 0, 0,44 0,1 1,4 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 0,08-0,11-0,0-0,03-0,08 Industri Pengolahan Non Migas 0,07 0, 0,4 0,18 1,3 1 Industri Makanan dan Minuman 0,00 0,3 0, -0,0 0,7 Industri Pengolahan Tembakau -0,01 0,07-0,01-0,0 0,08 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 0,00 0,0 0,01 0,03 0,08 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -0,01 0,00 0,00 0,01-0,0 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya -0,03-0,0 0,04 0,03-0,01 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman -0,04-0,03-0,01 0,00-0,03 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 0,03 0,03 0,09 0,11 0, 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,09 0,04-0,08-0,0 0,07 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,0 0,0 0,0-0,01 0,0 10 Industri Logam Dasar -0,1 0,00 0,07 0,00-0,01 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik ik 0,0 0,1 0,0 0,04 0,3 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 0,0-0,0-0,01-0,0 0,00 13 Industri Alat Angkutan 0,00 0,0 0,01 0,13 0,08 14 Industri Furnitur 0,00-0,0 0,01 0,00-0,01 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,03-0,01 0,00-0,01 0,00 D Pengadaan Listrik dan Gas -0,01 0,08 0,0 0,0 0,11 1 Ketenagalistrikan 0,00 0,07 0,0 0,0 0,10 Pengadaan Gas dan Produksi Es -0,01 0,01 0,00 0,00 0,00 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 F Konstruksi -0,3 0,34 0,30 0,38 0,1 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 0,0 0,7 0, -0,4 0,7 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0,0 0,04 0,0 0,07 0,17 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 0,01 0,7 0,1-0, 0,8 H Transportasi dan Pergudangan 0,00 0,07 0,1 0,04 0, 1 Angkutan Rel 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Angkutan Darat 0,00 0,0 0,10 0,04 0,1 3 Angkutan Laut 0,01 0,0 0,00-0,01 0,03 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan -0,01 0,00 0,01 0,00 0,00 Angkutan Udara -0,01 0,0 0,03 0,0 0,04 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,00 0,01 0,0 0,00 0,04 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,0 0,04 0,04 0,07 0,19 1Penyediaan Akomodasi 0,00 0,0 0,00 0,03 0,0 Penyediaan Makan Minum 0,0 0,03 0,04 0,04 0,14 J Informasi dan Komunikasi 0,13 0,0 0,1 0,11 0,47 K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,1 0,1 0,1 0,0 0,34 1 Jasa Perantara Keuangan 0,19 0,1 0,1 0,00 0,3 Asuransi dan Dana Pensiun 0,01 0,01 0,0 0,01 0,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,01 0,01 0,01 0,01 0,04 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 L Real Estat 0,04 0,07 0,10 0,0 0, M,N Jasa Perusahaan 0,01 0,03 0,03 0,0 0,11 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -0,17 0,30-0, 0,1 0,08 P Jasa Pendidikan -0,3 0,4-0,04 0,33 0,4 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial -0,0 0,03 0,01 0,07 0,08 R,S,T,U Jasa lainnya 0,0 0,01 0,0 0,0 0,09 01 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO 0,99 3,,97 -,1,73-0,19 0,34 0,38-0,09 0,30 0,80 3,9 3,3 -,, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

109 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 10. (1) () (8) (9) (10) (11) (1) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 1,0 1,01 1,39-3,18 0,7 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 1,71 0,80 1,3-3,7 0,41 a. Tanaman Pangan,44-0,93 0,40-1,7 0,07 b. Tanaman Hortikultura -0,19 0,38-0,1-0,4 0,01 c. Tanaman Perkebunan -0,1 1,3 0,9-1,4 0,4 d. Peternakan -0,08 0,03 0,07 0,0 0,08 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,04 0,00 0,03-0,0 0,01 Kehutanan dan Penebangan Kayu -0,17 0,1 0,0 0,0 0,00 3 Perikanan -0,03 0,09 0,0 0,07 0,1 B Pertambangan dan Penggalian -0,04-0,01 0, 0,18 0, 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,08-0,01 0,03 0,0-0,13 Pertambangan Batubara dan Lignit 0,31-0,8-0,0 0,01 0, 3 Pertambangan Bijih Logam -0,19 0,1 0,19 0,09 0,09 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya -0,09 0,0 0,0 0,0 0,08 C Industri Pengolahan -0,14 0,7 0,08 0,8 0,9 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 0,0-0,08 0,00 0,0-0,08 Industri Pengolahan Non Migas -0,1 0,7 0,08 0,3 1,04 1 Industri Makanan dan Minuman -0,3 0,40 0,1 0,07 0,3 Industri Pengolahan Tembakau -0,01 0,03 0,01 0,0 0,00 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 0,00 0,07-0,01 0,00 0,09 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,00 0,03-0,0 0,01 0,04 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,03-0,01-0,03-0,01 0,00 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional -0,0 0,00 0,04-0,01 0,09 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,0 0,00-0,01 0,0-0,0 9 Industri Barang Galian bukan Logam -0,01 0,01 0,01 0,00 0,03 10 Industri Logam Dasar 0,04 0,0 0,00 0,0 0,09 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 0,04 0,10-0,04 0,00 0,19 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 00 0,0-0, , ,00-0, Industri Alat Angkutan 0,10 0,08-0,01 0,0 0,9 14 Industri Furnitur 0,01 0,01 0,00 0,00 0,01 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan -0,01 0,01 0,01 0,01 0,00 D Pengadaan Listrik dan Gas -0,0 0,03 0,00 0,04 0,0 1 Ketenagalistrikan -0,0 0,03 0,01 0,0 0,0 Pengadaan Gas dan Produksi Es 0,00 0,00-0,01 0,0 0,00 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 F Konstruksi -0,3 0,4 0,31 0,3 0,8 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda -0,11 0,99 0,7-0,9 0, 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0,0 0,04 0,01 0,04 0,19 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda -0,17 0,9 0, -0,33 0,47 H Transportasi dan Pergudangan -0,0 0,11 0,10 0,0 0, 1 Angkutan Rel 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Angkutan Darat 0,01 0,0 0,0 0,0 0,1 3 Angkutan Laut 0,00 0,03 0,01 0,00 0,0 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,00 0,00 0,01 0,00 0,01 Angkutan Udara -0,03 0,0 0,00 0,0 0,03 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,00 0,04 0,0 0,01 0,0 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,04 0,04 0,04 0,0 0,0 1Penyediaan Akomodasi -0,01 0,03 0,00 0,0 0,0 Penyediaan Makan Minum 0,0 0,01 0,04 0,04 0,1 J Informasi dan Komunikasi 0,10 0,08 0,1 0,09 0,43 K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,11 0,08 0,11-0,1 0,3 1 Jasa Perantara Keuangan 0,08 0,0 0,09-0,17 0, Asuransi dan Dana Pensiun 0,01 0,0 0,0 0,01 0,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,01 0,00 0,01 0,01 0,03 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 L Real Estat 0,03 0,03 0,04 0,03 0,19 M,N Jasa Perusahaan 0,04 0,03 0,04 0,01 0,1 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -0,13 0,1 0,08 0,03 0,09 P Jasa Pendidikan -0, 0,01 0,10 0,3 0, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial -0,0 0,0 0,04 0,10 0,08 R,S,T,U Jasa lainnya 0,03 0,01 0,03 0,04 0, I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO 0,8 3,7,98-1,98,09-0,09 0,33 0,30-0,0 0,47 0,49 4,00 3,8 -,18, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

110 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 10. (1) () (13) (14) (1) (1) (17) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 1, 0,98 1,0-3,1 0, 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 1,7 0,77 1,18-3,9 0,40 a. Tanaman Pangan,0-0,7 0,4-1,3 0,00 b. Tanaman Hortikultura 0,18 0,17-0,01-0,7 0,07 c. Tanaman Perkebunan -0,41 1,33 0,8-1,39 0,3 d. Peternakan -0,07 0,0 0,0 0,07 0,08 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,03 0,00 0,0-0,0 0,01 Kehutanan dan Penebangan Kayu -0,13 0,13-0,01-0,01 0,00 3 Perikanan -0,0 0,08 0,04 0,13 0,1 B Pertambangan dan Penggalian -0,48 0,19 0,1 0,0 0,07 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,10 0,00 0,0-0,13-0,08 Pertambangan Batubara dan Lignit 0,07-0,10 0,00 0,40 0,01 3 Pertambangan Bijih Logam -0,43 0,8 0,10-0,1 0,00 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya -0,0 0,0 0,07 0,09 0,14 C Industri Pengolahan -0,08 0,7 0,11 0,1 1,00 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -0,0-0,0 0,00-0,09-0,0 Industri Pengolahan Non Migas -0,03 0,7 0,11 0,1 1,07 1 Industri Makanan dan Minuman -0,08 0,0 0,08-0,0 0,3 Industri Pengolahan Tembakau 0,00 0,0 0,00 0,01 0,07 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi -0,0 0,0-0,03-0,03 0,0 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -0,01 0,01 0,00 0,01 0,01 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,0 0,0-0,01 0,01 0,04 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,0 0,03-0,0-0,03 0,03 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 0,0-0,01-0,0 0,08 0,07 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,04-0,04 0,00-0,03 0,01 9 Industri Barang Galian bukan Logam -0,03 0,01 0,0 0,0 0,0 10 Industri Logam Dasar -0,01 0,04 0,01 0,0 0,0 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik -0,03 0,0 0,0 0,0 0,0 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 00 0, , , , ,03 13 Industri Alat Angkutan -0,04 0,04 0,0 0,11 0,08 14 Industri Furnitur 0,00 0,01 0,00 0,00 0,01 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,00 0,00 0,00 0,01 0,01 D Pengadaan Listrik dan Gas -0,03 0,0-0,01 0,0 0,0 1 Ketenagalistrikan -0,03 0,0-0,01 0,04 0,0 Pengadaan Gas dan Produksi Es 0,00 0,00 0,00 0,01 0,01 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 F Konstruksi -0,4 0,3 0,33 0,47 0, G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda -0,13 0,8 0,9-0,38 0,71 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0,0 0,07-0,0 0,0 0,13 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda -0,19 0,79 0,3-0,40 0,7 H Transportasi dan Pergudangan -0,01 0,13 0,11 0,04 0,7 1 Angkutan Rel 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 Angkutan Darat 0,03 0,04 0,07 0,03 0,1 3 Angkutan Laut 0,01 0,01 0,01-0,01 0,03 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,00 0,00 0,01 0,00 0,01 Angkutan Udara -0,03 0,0 0,00 0,0 0,04 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir -0,01 0,03 0,01 0,00 0,04 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,04 0,04 0,03 0,0 0,17 1Penyediaan Akomodasi 0,00 0,03 0,01 0,01 0,0 Penyediaan Makan Minum 0,0 0,01 0,0 0,01 0,13 J Informasi dan Komunikasi 0,11 0,11 0,10 0,1 0,43 K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,10 0,14-0,0 0,0 0,18 1 Jasa Perantara Keuangan 0,07 0,1-0,04 0,04 0,07 Asuransi dan Dana Pensiun 0,0 0,0 0,01 0,01 0,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,01 0,01 0,01 0,01 0,04 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 L Real Estat 0,04 0,04 0,04 0,04 0,1 M,N Jasa Perusahaan 0,07 0,0 0,03 0,0 0,1 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -0,1-0,03 0,4 0,18 0,08 P Jasa Pendidikan -0,33 0,00 0,1 0,37 0,17 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial -0,08 0,03 0,0 0,0 0,08 R,S,T,U Jasa lainnya 0,03 0,03 0,03 0,03 0,13 014* I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO * Angka Sementara 0,0 3,7,91-1,77 4,90-0,13 0,11 0,38-0,3 0,13 0,0 3,83 3,9 -,11, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

111 Kategori Uraian Lanjutan Tabel ** 01*** I II III IV Jml I II (1) () (18) (19) (0) (1) () () (3) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 1, 1,3 0,73-3,31 0,3 1,9 1,1 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 1,77 1,1 0,7-3,4 0,34 1,7 1,39 a. Tanaman Pangan 1,9-0, 0,00-1,9 0,11 1,73 0,14 b. Tanaman Hortikultura 0,13 0,0 0,01-0,8 0,04 0,10 0,1 c. Tanaman Perkebunan -0,7 1,1 0, -1,4 0,14-0,11 1,01 d. Peternakan -0,08 0,0 0,0-0,01 0,0 0,01 0,0 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,04 0,01 0,01-0,0 0,01 0,04 0,01 Kehutanan dan Penebangan Kayu -0,09 0,14-0,0 0,00 0,00-0,08 0,11 3 Perikanan -0,07 0,0 0,07 0,14 0,18-0,09 0,0 B Pertambangan dan Penggalian -0,7-0,17 0,1-0,0-0,47-0,07-0,11 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi 0,00 0,0 0,0 0,04 0,00 0,0-0,08 Pertambangan Batubara dan Lignit -0,8-0,41 0,00 0,03-0,1-0,0-0,1 3 Pertambangan Bijih Logam -0,14 0,14 0,00 0,00-0,04-0,14 0,0 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 0,00 0,03 0,10-0,09 0,17 0,0 0,0 C Industri Pengolahan -0,11 0,7 0,19 0,09 0,9-0,0 0,79 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -0,0 0,00 0,07 0,03-0,04 0,03 0,00 Industri Pengolahan Non Migas -0,09 0,7 0,1 0,0 0,9-0,08 0,79 1 Industri Makanan dan Minuman -0,0 0,4 0,00-0,08 0,44 0,00 0,9 Industri Pengolahan Tembakau -0,03 0,0 0,04 0,04 0,0-0,08 0,04 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi -0,03 0,00-0,03-0,01-0,07 0,0 0,01 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -0,01 0,01-0,01 0,0 0,01 0,00 0,01 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya -0,01 0,00-0,0 0,0-0,01 0,0 0,00 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,0 0,01 0,01-0,0 0,00-0,01 0,0 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 0,1-0,0 0,04-0,04 0,13 0,0 0,08 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,04 0,07-0,01-0,0 0,04-0,0 0,00 9 Industri Barang Galian bukan Logam -0,04 0,04 0,00 0,04 0,0-0,0 0,01 10 Industri Logam Dasar 0,00 0,03-0,01 0,0 0,0 0,03-0,04 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik -0,0 0,09 0,00 0,09 0,1-0,01-0,03 1 Industri Mesin dan Perlengkapan -0, , , , , , ,01 13 Industri Alat Angkutan -0,07-0,0 0,08 0,0 0,0 0,01 0,0 14 Industri Furnitur 0,01 0,0-0,01-0,01 0,01 0,00 0,01 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,00 0,01 0,00 0,00 0,01 0,00 0,00 D Pengadaan Listrik dan Gas -0,08 0,0-0,01 0,0 0,01-0,0 0,03 1 Ketenagalistrikan -0,0 0,0-0,01 0,0 0,0-0,01 0,04 Pengadaan Gas dan Produksi Es -0,0 0,00 0,00 0,01-0,01-0,01 0,00 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0,00 0,00 F Konstruksi -0,0 0,30 0,4 0, 0,4-0, 0,1 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda -0,18 0,1 0,4-0,19 0,34-0,01 0,1 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya -0,01-0,04 0,08 0,03 0,01 0,01 0,04 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda -0,17 0, 0,1-0, 0,33-0,0 0,47 H Transportasi dan Pergudangan -0,0 0,14 0,1 0,0 0, -0,0 0,10 1 Angkutan Rel 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Angkutan Darat 0,00 0,03 0,10 0,0 0,1 0,0 0,03 3 Angkutan Laut -0,01 0,0 0,01 0,01 0,01-0,03 0,01 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan -0,01 0,00 0,01 0,00 0,00-0,01 0,00 Angkutan Udara -0,0 0,0 0,0 0,01 0,0-0,01 0,03 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir -0,0 0,04 0,0 0,0 0,04-0,03 0,0 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,01 0,0 0,0 0,0 0,13 0,00 0,03 1Penyediaan Akomodasi -0,01 0,03 0,0 0,0 0,04-0,0 0,01 Penyediaan Makan Minum 0,0 0,03 0,03 0,04 0,09 0,0 0,03 J Informasi dan Komunikasi 0,11 0,10 0,1 0,08 0,4 0,0 0,11 K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,13-0,07 0, 0,14 0,3 0,01 0,08 1 Jasa Perantara Keuangan 0,10-0,09 0,4 0,1 0, -0,01 0,03 Asuransi dan Dana Pensiun 0,01 0,01 0,01 0,01 0,0 0,00 0,04 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,01 0,01 0,01 0,00 0,04 0,0 0,01 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 L Real Estat 0,04 0,03 0,04 0,0 0,14 0,0 0,0 M,N Jasa Perusahaan 0,04 0,03 0,04 0,03 0,1 0,04 0,0 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -0,4 0,0 0,08 0,3 0,1-0,9 0,01 P Jasa Pendidikan -0,38 0,19 0,0 0,9 0,3-0,37 0,19 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial -0,07 0,03 0,04 0,08 0,08-0,0 0,01 R,S,T,U Jasa lainnya 0,03 0,03 0,03 0,03 0,13 0,03 0,03 NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ** Angka Sangat Sementara *** Angka Sangat Sangat Sementara -0,49 3,37,7-1, 4,00 0,17 3,0 0, 0,38 0,70-0, 0,80-0,3 0, -0,3 3,7 3,3-1,83 4,79-0,3 4, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

112 Tabel 11. Sumber Pertumbuhan Y-on-Y (persen) Kategori Uraian (1) () (3) (4) () () (7) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 0,74 0,9 0,84 0,34 0,3 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 0, 0,1 0,7 0,1 0,49 a. Tanaman Pangan 0,10 0,19 0,4-0,04 0,17 b. Tanaman Hortikultura 0,0-0,01-0, -0,10-0,04 c. Tanaman Perkebunan 0,13 0,8 0,44 0,1 0,7 d. Peternakan 0,10 0,04 0,09 0,08 0,08 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,0 0,01 0,0 0,00 0,01 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0,01-0,04-0,0 0,0 0,00 3 Perikanan 0,18 0,1 0,10 0,13 0,13 B Pertambangan dan Penggalian 0,7 0, 0,0-0,09 0,31 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,01-0,0-0,8-0,30-0,17 Pertambangan Batubara dan Lignit 0,9 0, 0,44 0,18 0,43 3 Pertambangan Bijih Logam 0,08 0,00-0,1-0,07-0,0 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 0,08 0,09 0,11 0,11 0,10 C Industri Pengolahan 1,31 1,19 1,14 1,33 1,4 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 0,0-0,04-0,1-0,08-0,08 Industri Pengolahan Non Migas 1,8 1,3 1,34 1,41 1,3 1 Industri Makanan dan Minuman 0,0 0,1 0, 0,0 0,7 Industri Pengolahan Tembakau 0,1 0,14 0,07-0,0 0,08 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 0,0 0,08 0,10 0,09 0,08 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -0,03-0,0-0,01 0,00-0,0 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya -0,0-0,04 0,01 0,0-0,01 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,0-0,03-0,0-0,08-0,03 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 0,19 0,17 0,3 0,9 0, 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,1 0,09 0,0-0,01 0,07 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,0 0,0 0,07 0,08 0,0 10 Industri Logam Dasar -0,0-0,01 0,03-0,0-0,01 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik ik 0,18 0,19 0,3 0,30 0,3 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 0,03-0,0-0,01-0,01 0,00 13 Industri Alat Angkutan 0,0 0,14-0,04 0,18 0,08 14 Industri Furnitur 0,01-0,01-0,01-0,01-0,01 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,01-0,0 0,00 0,01 0,00 D Pengadaan Listrik dan Gas 0,07 0,1 0,1 0,11 0,11 1 Ketenagalistrikan 0,0 0,11 0,1 0,11 0,10 Pengadaan Gas dan Produksi Es 0,00 0,01 0,00 0,00 0,00 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 F Konstruksi 0,9 0,4 0,3 0,71 0,1 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 1,0 0,77 0,3 0,0 0,7 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0,1 0,1 0,1 0,1 0,17 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 0,87 0, 0,1 0,39 0,8 H Transportasi dan Pergudangan 0, 0,3 0,7 0,8 0, 1 Angkutan Rel 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Angkutan Darat 0,14 0,13 0,1 0,17 0,1 3 Angkutan Laut 0,03 0,04 0,03 0,0 0,03 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 Angkutan Udara 0,04 0,0 0,04 0,0 0,04 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,04 0,04 0,04 0,03 0,04 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,1 0,18 0,18 0, 0,19 1Penyediaan Akomodasi 0,0 0,0 0,04 0,0 0,0 Penyediaan Makan Minum 0,14 0,13 0,13 0,1 0,14 J Informasi dan Komunikasi 0,48 0,47 0,48 0,47 0,47 K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,13 0,19 0,4 0, 0,34 1 Jasa Perantara Keuangan 0,03 0,09 0,34 0,44 0,3 Asuransi dan Dana Pensiun 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,04 0,04 0,04 0,04 0,04 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 L Real Estat 0,1 0,19 0,4 0,8 0, M,N Jasa Perusahaan 0,1 0,1 0,11 0,10 0,11 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 0,09 0,9-0,08 0,03 0,08 P Jasa Pendidikan 0,3 0,31 0,11 0,3 0,4 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,08 0,08 0,0 0,10 0,08 R,S,T,U Jasa lainnya 0,10 0,09 0,08 0,07 0,09 01 I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO,33,90,3,4,73-0, 0,31 0, 0,4 0,30,11,1,94,87, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

113 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 11. (1) () (8) (9) (10) (11) (1) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 0, 0,3 0, 0,4 0,7 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 0,41 0,47 0,39 0,3 0,41 a. Tanaman Pangan -0,13-0,0 0,0 0,3 0,07 b. Tanaman Hortikultura 0,18 0,1-0,04-0,1 0,01 c. Tanaman Perkebunan 0,7 0,31 0,1 0,4 0,4 d. Peternakan 0,08 0,08 0,07 0,09 0,08 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,01 0,01 0,01 0,0 0,01 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0,01 0,01 0,00-0,01 0,00 3 Perikanan 0,14 0,1 0,13 0,19 0,1 B Pertambangan dan Penggalian 0,09 0,1 0,40 0,3 0, 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,0-0,19-0,13-0,0-0,13 Pertambangan Batubara dan Lignit 0,0 0,0 0,0-0,01 0, 3 Pertambangan Bijih Logam -0,9 0,0 0, 0,31 0,09 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 0,08 0,07 0,07 0,09 0,08 C Industri Pengolahan 1,03 1,14 0,7 0,93 0,9 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -0,13-0,10-0,08 0,00-0,08 Industri Pengolahan Non Migas 1,1 1,4 0,84 0,93 1,04 1 Industri Makanan dan Minuman 0,3 0,9 0,1 0, 0,3 Industri Pengolahan Tembakau -0,0-0,0-0,03 0,09 0,00 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 0,10 0,11 0,09 0,07 0,09 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 0,01 0,01 0,0 0,0 0,01 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,04 0,09 0,03 0,0 0,04 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman -0,01 0,01-0,01-0,0 0,00 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 0,18 0,14 0,09-0,04 0,09 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik -0,0-0,08-0,01 0,0-0,0 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,0 0,0 0,01 0,03 0,03 10 Industri Logam Dasar 0,11 0,13 0,0 0,08 0,09 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 0,30 0,4 0,13 0,09 0,19 1 Industri Mesin dan Perlengkapan -0,0 00-0, , ,0-0, Industri Alat Angkutan 0,8 0,34 0,30 0, 0,9 14 Industri Furnitur 0,00 0,0 0,01 0,01 0,01 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan -0,0-0,01 0,00 0,0 0,00 D Pengadaan Listrik dan Gas 0,10 0,0 0,03 0,0 0,0 1 Ketenagalistrikan 0,10 0,0 0,04 0,04 0,0 Pengadaan Gas dan Produksi Es 0,01 0,00-0,01 0,01 0,00 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 F Konstruksi 0,0 0,9 0,0 0,1 0,8 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 0,4 0,9 0,9 0,8 0, 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0,3 0, 0,18 0,1 0,19 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 0,0 0,47 0,1 0,9 0,47 H Transportasi dan Pergudangan 0, 0,9 0,3 0, 0, 1 Angkutan Rel 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Angkutan Darat 0,18 0,18 0,13 0,1 0,1 3 Angkutan Laut 0,01 0,0 0,03 0,04 0,0 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,00 0,00 0,01 0,01 0,01 Angkutan Udara 0,04 0,04 0,0 0,0 0,03 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,03 0,0 0,0 0,0 0,0 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,1 0,0 0,0 0,19 0,0 1Penyediaan Akomodasi 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 Penyediaan Makan Minum 0,1 0,14 0,14 0,14 0,1 J Informasi dan Komunikasi 0,44 0,4 0,41 0,40 0,43 K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,4 0,37 0,3 0,14 0,3 1 Jasa Perantara Keuangan 0,34 0,7 0,3 0,0 0, Asuransi dan Dana Pensiun 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,04 0,03 0,03 0,03 0,03 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 L Real Estat 0, 0, 0,1 0,13 0,19 M,N Jasa Perusahaan 0,1 0,11 0,1 0,1 0,1 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 0,07-0,07 0,3 0,14 0,09 P Jasa Pendidikan 0,3 0,08 0, 0,7 0, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,07 0,0 0,08 0,11 0,08 R,S,T,U Jasa lainnya 0,09 0,08 0,09 0,1 0, I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO 4,99,0,0,4,09 0, 0,4 0,4 0,34 0,47,4,9,,8, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

114 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 11. (1) () (13) (14) (1) (1) (17) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 0,8 0,7 0, 0,39 0, 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 0,1 0,49 0,39 0, 0,40 a. Tanaman Pangan -0,08 0,0 0,09-0,0 0,00 b. Tanaman Hortikultura 0,18-0,0 0,09 0,0 0,07 c. Tanaman Perkebunan 0,30 0,37 0,13 0,13 0,3 d. Peternakan 0,09 0,08 0,07 0,09 0,08 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,01 0,01 0,01 0,00 0,01 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0,0 0,03 0,00-0,03 0,00 3 Perikanan 0,1 0,1 0,13 0,0 0,1 B Pertambangan dan Penggalian -0,10 0,11 0,11 0,1 0,07 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,0-0,0-0,03-0,19-0,08 Pertambangan Batubara dan Lignit -0, -0,08-0,03 0,39 0,01 3 Pertambangan Bijih Logam 0,0 0,1 0,03-0, 0,00 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 0,1 0,11 0,13 0,17 0,14 C Industri Pengolahan 0,98 1,0 1,0 0,9 1,00 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -0,07-0,0-0,01-0,1-0,0 Industri Pengolahan Non Migas 1,0 1,07 1,0 1,08 1,07 1 Industri Makanan dan Minuman 0, 0,1 0, 0,44 0,3 Industri Pengolahan Tembakau 0,10 0,09 0,08 0,03 0,07 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 0,04 0,04 0,0-0,01 0,0 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 0,0 0,0 0,01 0,01 0,01 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,04 0,04 0,0 0,0 0,04 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,00 0,0 0,0 0,0 0,03 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 0,09 0,08 0,0 0,11 0,07 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,0 0,01 0,0-0,03 0,01 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,01 0,00 0,01 0,0 0,0 10 Industri Logam Dasar 0,03 0,0 0,0 0,07 0,0 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 0,0-0,0 0,09 0,1 0,0 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 003 0, , ,0 00 0, ,03 13 Industri Alat Angkutan 0,09 0,04 0,07 0,14 0,08 14 Industri Furnitur 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,03 0,0 0,01 0,01 0,01 D Pengadaan Listrik dan Gas 0,04 0,07 0,0 0,07 0,0 1 Ketenagalistrikan 0,03 0,0 0,0 0,07 0,0 Pengadaan Gas dan Produksi Es 0,01 0,01 0,01 0,00 0,01 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,00 0,00 0,00 0,01 0,00 F Konstruksi 0,7 0,0 0,1 0,7 0, G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 0,8 0,9 0,71 0, 0,71 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0,1 0,19 0,11 0,09 0,13 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 0, 0,1 0,1 0,3 0,7 H Transportasi dan Pergudangan 0, 0,8 0,8 0,7 0,7 1 Angkutan Rel 0,00 0,01 0,01 0,01 0,01 Angkutan Darat 0,14 0,1 0,1 0,18 0,1 3 Angkutan Laut 0,04 0,03 0,0 0,01 0,03 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 Angkutan Udara 0,01 0,0 0,0 0,04 0,04 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,0 0,0 0,04 0,03 0,04 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,0 0,19 0,17 0,14 0,17 1Penyediaan Akomodasi 0,0 0,0 0,0 0,04 0,0 Penyediaan Makan Minum 0,1 0,14 0,1 0,10 0,13 J Informasi dan Komunikasi 0,4 0,44 0,41 0,4 0,43 K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,14 0,0 0,07 0,9 0,18 1 Jasa Perantara Keuangan 0,03 0,10-0,03 0,18 0,07 Asuransi dan Dana Pensiun 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,03 0,04 0,04 0,04 0,04 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,01 0,00 0,01 0,01 0,01 L Real Estat 0,14 0,1 0,1 0,1 0,1 M,N Jasa Perusahaan 0,1 0,1 0,14 0,1 0,1 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 0,09-0,09 0,08 0, 0,08 P Jasa Pendidikan 0,14 0,13 0,18 0, 0,17 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,08 0,09 0,10 0,07 0,08 R,S,T,U Jasa lainnya 0,13 0,14 0,14 0,13 0,13 014* I II III IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO * Angka Sementara 4,8 4,89 4,81,04 4,90 0,9 0,07 0,1 0,00 0,13,14 4,9 4,97,04, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

115 Kategori Uraian Lanjutan Tabel ** 01*** I II III IV Jml I II (1) () (18) (19) (0) (1) () () (3) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 0,3 0,94 0,48 0,18 0,3 0,3 0,4 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 0,33 0,7 0,31-0,0 0,34 0,0 0,34 a. Tanaman Pangan -0,03 0,48 0,0-0,08 0,11-0,1 0,14 b. Tanaman Hortikultura 0,01 0,04 0,0 0,04 0,04 0,01 0,03 c. Tanaman Perkebunan 0, 0,13 0,13 0,04 0,14 0,19 0,10 d. Peternakan 0,08 0,07 0,0-0,0 0,0 0,07 0,07 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,01 0,01 0,01 0,00 0,01 0,00 0,01 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0,01 0,03-0,0-0,01 0,00-0,01-0,03 3 Perikanan 0,19 0,1 0,18 0,1 0,18 0,18 0,14 B Pertambangan dan Penggalian -0,1-0,48-0, -0,7-0,47-0,11-0,0 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,09-0,03-0,0 0,1 0,00 0, 0,07 Pertambangan Batubara dan Lignit -0,9-0,9-0,7-0,9-0,1-0,43-0,14 3 Pertambangan Bijih Logam 0,07-0,0-0,1 0,00-0,04-0,01-0,09 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 0,19 0,0 0,3 0,0 0,17 0,11 0,09 C Industri Pengolahan 0,88 0,90 0,9 0,9 0,9 1,00 1,03 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -0,13-0,11-0,03 0,09-0,04 0,14 0,14 Industri Pengolahan Non Migas 1,01 1,00 0,99 0,8 0,9 0,8 0,89 1 Industri Makanan dan Minuman 0,47 0,1 0,41 0,39 0,44 0,4 0,1 Industri Pengolahan Tembakau 0,00 0,04 0,08 0,11 0,0 0,0 0,03 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi -0,0-0,09-0,08-0,07-0,07-0,0 0,00 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 0,01 0,01 0,01 0,0 0,01 0,0 0,0 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,01-0,0-0,03-0,0-0,01 0,0 0,0 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,00-0,03 0,01 0,0 0,00-0,01 0,04 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 0,18 0,1 0,17 0,0 0,13-0,04 0,10 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik -0,03 0,07 0,0 0,07 0,04-0,04-0,10 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,04 0,0 0,0 0,03 0,0 0,0 0,03 10 Industri Logam Dasar 0,08 0,0 0,04 0,04 0,0 0,07 0,00 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 0,17 0,0 0,13 0,1 0,1 0,17 0,0 1 Industri Mesin dan Perlengkapan -0, , , , ,0 00 0, ,03 13 Industri Alat Angkutan 0,11 0,0 0,08-0,01 0,0 0,07 0,17 14 Industri Furnitur 0,01 0,0 0,01 0,01 0,01 0,00 0,00 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,01 0,01 0,0 0,00 0,01 0,00-0,01 D Pengadaan Listrik dan Gas 0,0 0,01 0,01 0,0 0,01 0,08 0,07 1 Ketenagalistrikan 0,03 0,0 0,0 0,03 0,0 0,08 0,07 Pengadaan Gas dan Produksi Es -0,0-0,01-0,01-0,01-0,01 0,00 0,00 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,00 0,01 0,01 0,01 0,01 0,00 0,00 F Konstruksi 0,7 0,1 0, 0,84 0,4 0,7 0,9 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 0, 0,4 0,19 0,38 0,34 0, 0, 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0,0-0,09 0,0 0,0 0,01 0,09 0,17 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 0,4 0,3 0,14 0,31 0,33 0,4 0,38 H Transportasi dan Pergudangan 0, 0, 0,7 0,30 0, 0,30 0, 1 Angkutan Rel 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Angkutan Darat 0,1 0,14 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 3 Angkutan Laut -0,01 0,00 0,01 0,03 0,01 0,01 0,00 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Angkutan Udara 0,0 0,0 0,07 0,0 0,0 0,08 0,0 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,0 0,03 0,04 0,0 0,04 0,0 0,04 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,10 0,11 0,13 0,18 0,13 0,17 0,1 1Penyediaan Akomodasi 0,03 0,03 0,04 0,0 0,04 0,0 0,03 Penyediaan Makan Minum 0,07 0,08 0,09 0,1 0,09 0,1 0,1 J Informasi dan Komunikasi 0,4 0,43 0,47 0,4 0,4 0,39 0,39 K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,3 0,10 0,38 0,47 0,3 0,3 0,0 1 Jasa Perantara Keuangan 0,1 0,00 0,8 0,38 0, 0,7 0,38 Asuransi dan Dana Pensiun 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,04 0,07 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,04 0,04 0,04 0,03 0,04 0,0 0,0 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,01 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 L Real Estat 0,1 0,1 0,14 0,13 0,14 0,1 0,13 M,N Jasa Perusahaan 0,1 0,1 0,1 0,13 0,1 0,14 0,1 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 0,1 0,1 0,04 0, 0,1 0,18 0,1 P Jasa Pendidikan 0,1 0,34 0,4 0,18 0,3 0,17 0,17 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,07 0,08 0,07 0,08 0,08 0,09 0,07 R,S,T,U Jasa lainnya 0,13 0,13 0,1 0,13 0,13 0,13 0,13 NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ** Angka Sangat Sementara *** Angka Sangat Sangat Sementara 4,33 4,00 3,7 3,9 4,00 4,9 4,71 0,40 0, 0,98 1,13 0,80 0,31 0,4 4,73 4, 4,74,04 4,79 4,91, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

116 Tabel 1. Sumber Pertumbuhan Kumulatif (persen) Kategori Uraian (1) () (3) (4) () () (7) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 0,74 0, 0,7 0,3 0,3 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 0, 0,3 0,1 0,49 0,49 a. Tanaman Pangan 0,10 0,1 0,4 0,17 0,17 b. Tanaman Hortikultura 0,0 0,09-0,0-0,04-0,04 c. Tanaman Perkebunan 0,13 0,1 0,9 0,7 0,7 d. Peternakan 0,10 0,07 0,08 0,08 0,08 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,0 0,01 0,0 0,01 0,01 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0,01-0,0-0,0 0,00 0,00 3 Perikanan 0,18 0,1 0,13 0,13 0,13 B Pertambangan dan Penggalian 0,7 0, 0,4 0,31 0,31 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,01-0,04-0,1-0,17-0,17 Pertambangan Batubara dan Lignit 0,9 0, 0, 0,43 0,43 3 Pertambangan Bijih Logam 0,08 0,04-0,0-0,0-0,0 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 0,08 0,09 0,10 0,10 0,10 C Industri Pengolahan 1,31 1, 1,1 1,4 1,4 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas 0,0-0,01-0,08-0,08-0,08 Industri Pengolahan Non Migas 1,8 1, 1,9 1,3 1,3 1 Industri Makanan dan Minuman 0,0 0,1 0, 0,7 0,7 Industri Pengolahan Tembakau 0,1 0,13 0,11 0,08 0,08 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 0,0 0,07 0,08 0,08 0,08 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki -0,03-0,03-0,0-0,0-0,0 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya -0,0-0,03-0,01-0,01-0,01 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,0-0,01-0,01-0,03-0,03 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 0,19 0,18 0,19 0, 0, 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,1 0,1 0,10 0,07 0,07 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,0 0,04 0,0 0,0 0,0 10 Industri Logam Dasar -0,0-0,0 0,00-0,01-0,01 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik ik 0,18 0,19 0,0 0,3 0,3 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 0,03 0,00 0,00 0,00 0,00 13 Industri Alat Angkutan 0,0 0,10 0,0 0,08 0,08 14 Industri Furnitur 0,01 0,00-0,01-0,01-0,01 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,01-0,01-0,01 0,00 0,00 D Pengadaan Listrik dan Gas 0,07 0,09 0,10 0,11 0,11 1 Ketenagalistrikan 0,0 0,09 0,10 0,10 0,10 Pengadaan Gas dan Produksi Es 0,00 0,01 0,01 0,00 0,00 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 F Konstruksi 0,9 0, 0,8 0,1 0,1 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 1,0 0,89 0,80 0,7 0,7 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0,1 0,18 0,1 0,17 0,17 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 0,87 0,71 0,4 0,8 0,8 H Transportasi dan Pergudangan 0, 0, 0, 0, 0, 1 Angkutan Rel 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Angkutan Darat 0,14 0,14 0,14 0,1 0,1 3 Angkutan Laut 0,03 0,04 0,03 0,03 0,03 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,01 0,01 0,00 0,00 0,00 Angkutan Udara 0,04 0,03 0,04 0,04 0,04 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,04 0,04 0,04 0,04 0,04 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,1 0,19 0,19 0,19 0,19 1Penyediaan Akomodasi 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 Penyediaan Makan Minum 0,14 0,14 0,14 0,14 0,14 J Informasi dan Komunikasi 0,48 0,47 0,48 0,47 0,47 K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,13 0,1 0, 0,34 0,34 1 Jasa Perantara Keuangan 0,03 0,0 0,1 0,3 0,3 Asuransi dan Dana Pensiun 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,04 0,04 0,04 0,04 0,04 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 L Real Estat 0,1 0,17 0,0 0, 0, M,N Jasa Perusahaan 0,1 0,1 0,1 0,11 0,11 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 0,09 0,19 0,10 0,08 0,08 P Jasa Pendidikan 0,3 0,7 0, 0,4 0,4 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,08 0,08 0,07 0,08 0,08 R,S,T,U Jasa lainnya 0,10 0,10 0,09 0,09 0,09 01 I I-II I-III I-IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO,33,11,84,73,73-0, 0,0 0, 0,30 0,30,11,1,08,03, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

117 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 1. (1) () (8) (9) (10) (11) (1) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 0, 0,0 0,7 0,7 0,7 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 0,41 0,44 0,4 0,41 0,41 a. Tanaman Pangan -0,13-0,09 0,01 0,07 0,07 b. Tanaman Hortikultura 0,18 0,1 0,08 0,01 0,01 c. Tanaman Perkebunan 0,7 0,9 0,4 0,4 0,4 d. Peternakan 0,08 0,08 0,07 0,08 0,08 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0,01 0,01 0,01 0,00 0,00 3 Perikanan 0,14 0,1 0,14 0,1 0,1 B Pertambangan dan Penggalian 0,09 0,1 0,1 0, 0, 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,0-0,19-0,17-0,13-0,13 Pertambangan Batubara dan Lignit 0,0 0,3 0,30 0, 0, 3 Pertambangan Bijih Logam -0,9-0,11 0,0 0,09 0,09 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 0,08 0,07 0,07 0,08 0,08 C Industri Pengolahan 1,03 1,08 0,97 0,9 0,9 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -0,13-0,1-0,10-0,08-0,08 Industri Pengolahan Non Migas 1,1 1,0 1,08 1,04 1,04 1 Industri Makanan dan Minuman 0,3 0, 0, 0,3 0,3 Industri Pengolahan Tembakau -0,0-0,04-0,03 0,00 0,00 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 0,10 0,11 0,10 0,09 0,09 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,04 0,07 0,0 0,04 0,04 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman -0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 0,18 0,1 0,14 0,09 0,09 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik -0,0-0,0-0,0-0,0-0,0 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,0 0,03 0,03 0,03 0,03 10 Industri Logam Dasar 0,11 0,1 0,10 0,09 0,09 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 0,30 0,7 0, 0,19 0,19 1 Industri Mesin dan Perlengkapan -0,0 00-0, , ,0 00-0, Industri Alat Angkutan 0,8 0,31 0,31 0,9 0,9 14 Industri Furnitur 0,00 0,01 0,01 0,01 0,01 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan -0,0-0,01-0,01 0,00 0,00 D Pengadaan Listrik dan Gas 0,10 0,08 0,0 0,0 0,0 1 Ketenagalistrikan 0,10 0,07 0,0 0,0 0,0 Pengadaan Gas dan Produksi Es 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 F Konstruksi 0,0 0,4 0, 0,8 0,8 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 0,4 0, 0,0 0, 0, 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0,3 0, 0,1 0,19 0,19 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 0,0 0,34 0,40 0,47 0,47 H Transportasi dan Pergudangan 0, 0,7 0, 0, 0, 1 Angkutan Rel 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Angkutan Darat 0,18 0,18 0,1 0,1 0,1 3 Angkutan Laut 0,01 0,01 0,0 0,0 0,0 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,00 0,00 0,00 0,01 0,01 Angkutan Udara 0,04 0,04 0,03 0,03 0,03 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,03 0,04 0,04 0,0 0,0 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,1 0,1 0,0 0,0 0,0 1Penyediaan Akomodasi 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 Penyediaan Makan Minum 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 J Informasi dan Komunikasi 0,44 0,4 0,43 0,43 0,43 K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,4 0,41 0,38 0,3 0,3 1 Jasa Perantara Keuangan 0,34 0,30 0,8 0, 0, Asuransi dan Dana Pensiun 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,04 0,04 0,03 0,03 0,03 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 L Real Estat 0, 0,4 0,1 0,19 0,19 M,N Jasa Perusahaan 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 0,07 0,00 0,08 0,09 0,09 P Jasa Pendidikan 0,3 0,0 0,1 0, 0, Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,07 0,0 0,07 0,08 0,08 R,S,T,U Jasa lainnya 0,09 0,08 0,09 0,10 0, I I-II I-III I-IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO 4,99,0,03,09,09 0, 0,4 0,1 0,47 0,47,4,7,,, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

118 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 1. (1) () (13) (14) (1) (1) (17) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 0,8 0,7 0, 0, 0, 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 0,1 0,0 0,4 0,40 0,40 a. Tanaman Pangan -0,08-0,0 0,0 0,00 0,00 b. Tanaman Hortikultura 0,18 0,08 0,08 0,07 0,07 c. Tanaman Perkebunan 0,30 0,34 0,7 0,3 0,3 d. Peternakan 0,09 0,09 0,08 0,08 0,08 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0,0 0,0 0,0 0,00 0,00 3 Perikanan 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 B Pertambangan dan Penggalian -0,10 0,01 0,04 0,07 0,07 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,0-0,0-0,04-0,08-0,08 Pertambangan Batubara dan Lignit -0, -0,1-0,1 0,01 0,01 3 Pertambangan Bijih Logam 0,0 0,09 0,07 0,00 0,00 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 0,1 0,13 0,13 0,14 0,14 C Industri Pengolahan 0,98 1,0 1,03 1,00 1,00 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -0,07-0,04-0,03-0,0-0,0 Industri Pengolahan Non Migas 1,0 1,0 1,0 1,07 1,07 1 Industri Makanan dan Minuman 0, 0,7 0,7 0,3 0,3 Industri Pengolahan Tembakau 0,10 0,09 0,09 0,07 0,07 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi 0,04 0,04 0,03 0,0 0,0 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 0,0 0,0 0,0 0,01 0,01 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,04 0,04 0,04 0,04 0,04 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,00 0,0 0,03 0,03 0,03 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 0,09 0,08 0,0 0,07 0,07 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,0 0,03 0,03 0,01 0,01 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,01 0,00 0,00 0,0 0,0 10 Industri Logam Dasar 0,03 0,04 0,04 0,0 0,0 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 0,0 0,00 0,03 0,0 0,0 1 Industri Mesin dan Perlengkapan 003 0, , , , ,03 13 Industri Alat Angkutan 0,09 0,0 0,07 0,08 0,08 14 Industri Furnitur 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,03 0,0 0,0 0,01 0,01 D Pengadaan Listrik dan Gas 0,04 0,0 0,0 0,0 0,0 1 Ketenagalistrikan 0,03 0,04 0,0 0,0 0,0 Pengadaan Gas dan Produksi Es 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 F Konstruksi 0,7 0,4 0,3 0, 0, G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 0,8 0,7 0,74 0,71 0,71 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0,1 0,17 0,1 0,13 0,13 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 0, 0,8 0,9 0,7 0,7 H Transportasi dan Pergudangan 0, 0,7 0,7 0,7 0,7 1 Angkutan Rel 0,00 0,01 0,01 0,01 0,01 Angkutan Darat 0,14 0,14 0,1 0,1 0,1 3 Angkutan Laut 0,04 0,03 0,03 0,03 0,03 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 Angkutan Udara 0,01 0,03 0,04 0,04 0,04 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,0 0,0 0,0 0,04 0,04 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,0 0,19 0,18 0,17 0,17 1Penyediaan Akomodasi 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 Penyediaan Makan Minum 0,1 0,14 0,14 0,13 0,13 J Informasi dan Komunikasi 0,4 0,43 0,43 0,43 0,43 K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,14 0,17 0,14 0,18 0,18 1 Jasa Perantara Keuangan 0,03 0,07 0,03 0,07 0,07 Asuransi dan Dana Pensiun 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,03 0,04 0,04 0,04 0,04 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 L Real Estat 0,14 0,1 0,1 0,1 0,1 M,N Jasa Perusahaan 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 0,09 0,00 0,03 0,08 0,08 P Jasa Pendidikan 0,14 0,14 0,1 0,17 0,17 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,08 0,08 0,09 0,08 0,08 R,S,T,U Jasa lainnya 0,13 0,13 0,14 0,13 0,13 014* I I-II I-III I-IV Jml NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO * Angka Sementara 4,8 4,87 4,8 4,90 4,90 0,9 0,18 0,17 0,13 0,13,14,04,0,0, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

119 Kategori Uraian Lanjutan Tabel 1. 01** 01*** I I-II I-III I-IV Jml I I-II (1) () (18) (19) (0) (1) () () (3) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 0,3 0,74 0, 0,3 0,3 0,3 0,34 1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian 0,33 0,4 0,4 0,34 0,34 0,0 0,0 a. Tanaman Pangan -0,03 0,3 0,17 0,11 0,11-0,1-0,03 b. Tanaman Hortikultura 0,01 0,03 0,04 0,04 0,04 0,01 0,0 c. Tanaman Perkebunan 0, 0,0 0,17 0,14 0,14 0,19 0,14 d. Peternakan 0,08 0,08 0,07 0,0 0,0 0,07 0,07 e. Jasa Pertanian dan Perburuan 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,00 0,00 Kehutanan dan Penebangan Kayu 0,01 0,0 0,01 0,00 0,00-0,01-0,0 3 Perikanan 0,19 0,17 0,18 0,18 0,18 0,18 0,1 B Pertambangan dan Penggalian -0,1-0,30-0,38-0,47-0,47-0,11-0,09 1 Pertambangan Minyak, Gas dan Panas Bumi -0,09-0,0-0,0 0,00 0,00 0, 0,14 Pertambangan Batubara dan Lignit -0,9-0,44-0,49-0,1-0,1-0,43-0,8 3 Pertambangan Bijih Logam 0,07 0,00-0,0-0,04-0,04-0,01-0,0 4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya 0,19 0,0 0,1 0,17 0,17 0,11 0,10 C Industri Pengolahan 0,88 0,89 0,91 0,9 0,9 1,00 1,0 1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas -0,13-0,1-0,09-0,04-0,04 0,14 0,14 Industri Pengolahan Non Migas 1,01 1,01 1,00-19,1-19,1 0,8 0,88 1 Industri Makanan dan Minuman 0,47 0,49 0,4 0,44 0,44 0,4 0,48 Industri Pengolahan Tembakau 0,00 0,0 0,04 0,0 0,0 0,0 0,04 3 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi -0,0-0,0-0,07-0,07-0,07-0,0-0,01 4 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,0 0,0 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,01 0,00-0,01-0,01-0,01 0,0 0,0 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,00-0,0-0,01 0,00 0,00-0,01 0,0 7 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional 0,18 0,1 0,1 0,13 0,13-0,04 0,03 8 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik -0,03 0,0 0,03 0,04 0,04-0,04-0,07 9 Industri Barang Galian bukan Logam 0,04 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,04 10 Industri Logam Dasar 0,08 0,07 0,0 0,0 0,0 0,07 0,04 Industri Barang Logam; Komputer, Barang Elektronik, Optik; 11 dan Peralatan Listrik 0,17 0,18 0,1 0,1 0,1 0,17 0,11 1 Industri Mesin dan Perlengkapan -0, , ,0 00 0,0 00 0,0 00 0, ,04 13 Industri Alat Angkutan 0,11 0,0 0,07 0,0 0,0 0,07 0,1 14 Industri Furnitur 0,01 0,0 0,0 0,01 0,01 0,00 0,00 Industri Pengolahan Lainnya; Jasa Reparasi dan Pemasangan 1 Mesin dan Peralatan 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,00 0,00 D Pengadaan Listrik dan Gas 0,0 0,01 0,01 0,01 0,01 0,08 0,07 1 Ketenagalistrikan 0,03 0,03 0,0 0,0 0,0 0,08 0,07 Pengadaan Gas dan Produksi Es -0,0-0,01-0,01-0,01-0,01 0,00 0,00 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,00 0,01 0,01 0,01 0,01 0,00 0,00 F Konstruksi 0,7 0,4 0,8 0,4 0,4 0,7 0,7 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda 0, 0,40 0,33 0,34 0,34 0, 0, 1 Perdagangan Mobil, Sepeda dan Reparasinya 0,0-0,04 0,00 0,01 0,01 0,09 0,13 Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda 0,4 0,43 0,33 0,33 0,33 0,4 0,4 H Transportasi dan Pergudangan 0, 0, 0,4 0, 0, 0,30 0,8 1 Angkutan Rel 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Angkutan Darat 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 3 Angkutan Laut -0,01 0,00 0,00 0,01 0,01 0,01 0,01 4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Angkutan Udara 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,08 0,07 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan; Pos dan Kurir 0,0 0,0 0,03 0,04 0,04 0,0 0,04 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,10 0,11 0,1 0,13 0,13 0,17 0,1 1Penyediaan Akomodasi 0,03 0,03 0,03 0,04 0,04 0,0 0,04 Penyediaan Makan Minum 0,07 0,08 0,08 0,09 0,09 0,1 0,1 J Informasi dan Komunikasi 0,4 0,44 0,4 0,4 0,4 0,39 0,39 K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,3 0,1 0,7 0,3 0,3 0,3 0,43 1 Jasa Perantara Keuangan 0,1 0,11 0,17 0, 0, 0,7 0,33 Asuransi dan Dana Pensiun 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,04 0,0 3 Jasa Keuangan Lainnya 0,04 0,04 0,04 0,04 0,04 0,0 0,0 4 Jasa Penunjang Keuangan 0,01 0,01 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 L Real Estat 0,1 0,1 0,1 0,14 0,14 0,1 0,14 M,N Jasa Perusahaan 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 0,14 0,13 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 0,1 0,19 0,14 0,1 0,1 0,18 0,17 P Jasa Pendidikan 0,1 0, 0, 0,3 0,3 0,17 0,17 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,07 0,08 0,07 0,08 0,08 0,09 0,08 R,S,T,U Jasa lainnya 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 NILAI TAMBAH BRUTO ATAS HARGA DASAR PAJAK DIKURANG SUBSIDI ATAS PRODUK PRODUK DOMESTIK BRUTO ** Angka Sangat Sementara *** Angka Sangat Sangat Sementara 4,33 4,1 4,0 4,00 4,00 4,9 4, 0,40 0,3 0,9 0,80 0,80 0,31 0,39 4,73 4,70 4,71 4,79 4,79 4,91, Produk Domestik Bruto Indonesia Triwulanan 01-01

120 DATA MENCERDASKAN BANGSA BADAN PUSAT STATISTIK Jl. dr. Sutomo no. 8 Jakarta Telp. (01) , 38408, Fax. (01) e mail: bpshq@bps.go.id Homepage: bps.go.id

KLASIFIKASI BAKU LAPANGAN USAHA INDONESIA 1997

KLASIFIKASI BAKU LAPANGAN USAHA INDONESIA 1997 KLASIFIKASI BAKU LAPANGAN USAHA INDONESIA 1997 KODE KETERANGAN 000 KEGIATAN YANG BELUM JELAS BATASANNYA 011 PERTANIAN TANAMAN PANGAN, TANAMAN PERKEBUNAN, DAN HORTIKULTURA 012 PETERNAKAN 013 KOMBINASI PERTANIAN

Lebih terperinci

PDRB Menurut Lapangan Usaha Kabupaten Pulau Morotai i

PDRB Menurut Lapangan Usaha Kabupaten Pulau Morotai i PDRB Menurut Lapangan Usaha Kabupaten Pulau Morotai i Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha Kabupaten Pulau Morotai 2016 No. katalog BPS : 9302021.8207 No. Publikasi : 82070.1703 Ukuran

Lebih terperinci

htttp://trenggalekkab.bps.go.id

htttp://trenggalekkab.bps.go.id Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Trenggalek 2010-2014 ii Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Trenggalek 2010-2014 ii PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) KABUPATEN TRENGGALEK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan yang dilaksanakan dalam suatu wilayah agar dapat mencapai tujuan yang diharapkan memerlukan perencanaan yang akurat dari pemerintah. Upaya dalam meningkatkan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA PEMERINTAH KABUPATEN MALANG DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Jalan A.Yani Utara No. 384 B Malang Telepon/Fax. (0341) 408788 Website: http://kominfo.malangkab.go.id email: kominfo@malangkab.go.id M A L

Lebih terperinci

https://pasuruankota.bps.go.id

https://pasuruankota.bps.go.id PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA PASURUAN MENURUT LAPANGAN USAHA 2012-2016 ISBN: Katalog BPS / Catalog: 9301001.3575 Nomor Publikasi / Publication Number: 35755.1701 Ukuran Buku / Book Size: 21 x 29,7

Lebih terperinci

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Banjar. Bekerja sama dengan. Badan Pusat Statistik Kabupaten Banjar

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Banjar. Bekerja sama dengan. Badan Pusat Statistik Kabupaten Banjar Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Banjar Bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik Kabupaten Banjar KAJIAN EKONOMI REGIONAL PDRB KABUPATEN BANJAR 2013-2015 & PERKIRAAN 2016 Kerjasama BADAN

Lebih terperinci

Analisis Perkembangan Industri

Analisis Perkembangan Industri FEBRUARI 2017 Analisis Perkembangan Industri Pusat Data dan Informasi Februari 2017 Pendahuluan Pada tahun 2016 pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat sebesar 5,02%, lebih tinggi dari pertumbuhan tahun

Lebih terperinci

Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya

Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya ANALISIS POTENSI EKONOMI KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW UTARA TAHUN 2014 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 16,5 cm X 21,5 cm : x + 89 Halaman Naskah : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow

Lebih terperinci

Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Banyuwangi 2010-2014 i PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN BANYUWANGI MENURUT LAPANGAN USAHA TAHUN 2010 2014 Katalog BPS : 2356-3834 Nomor Publikasi : 35100.1403

Lebih terperinci

III. URAIAN SEKTORAL

III. URAIAN SEKTORAL III. URAIAN SEKTORAL Uraian lapangan usaha yang disajikan dalam bab ini mencakup ruang lingkup dan definisi dari masing-masing kategori dan subkategori lapangan usaha, cara-cara perhitungan Nilai Tambah

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) KABUPATEN TRENGGALEK MENURUT LAPANGAN USAHA TAHUN

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) KABUPATEN TRENGGALEK MENURUT LAPANGAN USAHA TAHUN Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Trenggalek 2010-2014 ii Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Trenggalek 2010-2014 ii PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) KABUPATEN TRENGGALEK

Lebih terperinci

go.id ab.b ps. ag et an k m :// ht tp PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN MAGETAN MENURUT LAPANGAN USAHA 2010 2014 Katalog BPS : 9302008.3520 Nomor Publikasi : 35205.1505 Ukuran Buku Jumlah Halaman

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Wonogiri, Oktober 2017 Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Wonogiri. Drs. SUKIYONO, MM NIP

KATA PENGANTAR. Wonogiri, Oktober 2017 Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Wonogiri. Drs. SUKIYONO, MM NIP KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan syukur ke Hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, Publikasi Tinjauan PDRB Kabupaten Wonogiri Tahun 2016 ini berhasil diterbitkan. Penerbitan buku publikasi ini merupakan kelanjutan

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK LAMPIRAN I KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR KEP-321/PJ/2012 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR KEP-

Lebih terperinci

No. Katalog: 9302005.1408 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN BENGKALIS MENURUT LAPANGAN USAHA 2010-2014 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BENGKALIS KATA PENGANTAR Buku Produk Domestik Regional Bruto

Lebih terperinci

9302008.1408 No. Katalog: 9302008.1408 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN BENGKALIS MENURUT LAPANGAN USAHA 2012-2016 Kabupaten Bengkalis Dalam Angka BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BENGKALIS Produk

Lebih terperinci

Analisis Perkembangan Industri

Analisis Perkembangan Industri MARET 2017 Analisis Perkembangan Industri Pusat Data dan Informasi Maret 2017 Pertumbuhan Ekonomi Nasional Pertumbuhan ekonomi nasional, yang diukur berdasarkan PDB harga konstan 2010, pada triwulan IV

Lebih terperinci

bondowosokab.bps.go.id

bondowosokab.bps.go.id PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN BONDOWOSO MENURUT LAPANGAN USAHA TAHUN 2010 2014 Katalog BPS : 9302008.3511 Nomor Publikasi : 35115.1501 Ukuran Buku : 21 x 29,7 cm Jumlah Halaman : 90 Halaman

Lebih terperinci

tasikmalayakota.bps.go.id

tasikmalayakota.bps.go.id Katalog : 9205.3278 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TASIKMALAYA PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA TASIKMALAYA MENURUT LAPANGAN USAHA 2012-2014 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TASIKMALAYA i PRODUK DOMESTIK REGIONAL

Lebih terperinci

Katalog BPS No : PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BANDUNG MENURUT LAPANGAN USAHA BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BANDUNG

Katalog BPS No : PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BANDUNG MENURUT LAPANGAN USAHA BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BANDUNG Katalog BPS No : 9205.3273 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BANDUNG MENURUT LAPANGAN USAHA 2010 2014 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BANDUNG PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BANDUNG MENURUT LAPANGAN USAHA

Lebih terperinci

batukota.bps.go.id PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BATU MENURUT LAPANGAN USAHA TAHUN Katalog BPS :

batukota.bps.go.id PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BATU MENURUT LAPANGAN USAHA TAHUN Katalog BPS : PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BATU MENURUT LAPANGAN USAHA TAHUN 2010 2014 Katalog BPS : 9302005.3579 Nomor Publikasi : 3579.15.02 Ukuran Buku : 21 x 28 cm Jumlah Halaman : 89 + ix Naskah Diterbitkan

Lebih terperinci

KATALOG DALAM TERBITAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN LOMBOK TIMUR TAHUN 2016 Nomor Publikasi : Ukuran Buku Jumlah Halaman Naskah Gambar Kulit Diterbitkan Oleh Dicetak Oleh : 19,8 X 28 cm : 126

Lebih terperinci

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Palopo

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Palopo Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Palopo SAMBUTAN WALIKOTA PALOPO Assalamu alaikum Wr. Wb. Kebutuhan akan berbagai informasi hasil-hasil pembangunan mutlak diperlukan oleh publik sebagai salah

Lebih terperinci

KATALOG BPS : 9302001.3329 PDRB KABUPATEN BREBES MENURUT LAPANGAN USAHA 2014 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BREBES PDRB KABUPATEN BREBES MENURUT LAPANGAN USAHA 2014 DATA MENCERDASKAN BANGSA BADAN PUSAT

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO MENURUT LAPANGAN USAHA KABUPATEN MALUKU TENGGARA

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO MENURUT LAPANGAN USAHA KABUPATEN MALUKU TENGGARA PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO MENURUT LAPANGAN USAHA KABUPATEN MALUKU TENGGARA 2012-2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN MALUKU TENGGARA PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO MENURUT LAPANGAN USAHA KABUPATEN

Lebih terperinci

kepri.bps.go.id

kepri.bps.go.id BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. Katalog: 9302001.21 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KEPULAUAN RIAU MENURUT LAPANGAN USAHA Gross Regional Domestic Product of Kepulauan Riau Province by

Lebih terperinci

PDRB MENURUT LAPANGAN USAHA KABUPATEN MAMUJU

PDRB MENURUT LAPANGAN USAHA KABUPATEN MAMUJU s. bp uk ab. am uj m :// ht tp go.id PDRB MENURUT LAPANGAN USAHA KABUPATEN MAMUJU 2014 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) KABUPATEN MAMUJU MENURUT LAPANGAN USAHA 2014 Katalog : 9302005.7604 Nomor

Lebih terperinci

SAMBUTAN WALIKOTA PALOPO

SAMBUTAN WALIKOTA PALOPO SAMBUTAN WALIKOTA PALOPO Assalamu alaikum Wr. Wb. Kebutuhan akan berbagai informasi hasil-hasil pembangunan mutlak diperlukan oleh publik sebagai salah satu bentuk transparansi. Karena dengan adanya informasi

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KUTAI TIMUR MENURUT LAPANGAN USAHA

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KUTAI TIMUR MENURUT LAPANGAN USAHA PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KUTAI TIMUR MENURUT LAPANGAN USAHA 2010-2015 Nomor Publikasi : 64045.1501 Katalog BPS : 1102001.6404 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 18,2 cm X 25,7 cm : xi + 80 Halaman

Lebih terperinci

INDIKATOR EKONOMI DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2017

INDIKATOR EKONOMI DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2017 Indikator Ekonomi Daerah Kabupaten Lumajang Tahun 2017 i INDIKATOR EKONOMI DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2017 Katalog BPS : 9302008.3508 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 21 x 29,7 cm : 112 + ix Naskah :

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BANDUNG MENURUT LAPANGAN USAHA ISSN : No. Publikasi : Katalog BPS : Jumlah

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BANDUNG MENURUT LAPANGAN USAHA ISSN : No. Publikasi : Katalog BPS : Jumlah id go. ps..b ot a ng k nd u ba :// tp ht PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BANDUNG MENURUT LAPANGAN USAHA 2012 2016 ISSN : 0854.9304 No. Publikasi : 32730.1704 Katalog BPS : 9302021 Jumlah halaman Ukuran

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BANDUNG MENURUT LAPANGAN USAHA ISSN : No. Publikasi : Katalog BPS : Jumlah

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BANDUNG MENURUT LAPANGAN USAHA ISSN : No. Publikasi : Katalog BPS : Jumlah Katalog BPS No : 9205.3273 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BANDUNG MENURUT LAPANGAN USAHA 2011 2015 Kawasan Industri Kopo Jaya Pasar Baru Bandung Alun Alun Bandung Pembangunan Akses Tol Gedebage BADAN

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR BADAN PUSAT STATISTIK No. 70/11/Th. XIII, 1 November PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR OKTOBER HARGA GROSIR NAIK 0,17 PERSEN Pada bulan Indeks harga grosir/agen atau Indeks Harga Perdagangan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Malang, Oktober Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Malang

KATA PENGANTAR. Malang, Oktober Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Malang KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa Atas Limpahan, Rahmat dan Ridho-Nya sehingga telah tersusun Buku Statistik Ekonomi Daerah (Produk Domestik Regional Bruto) Kabupaten

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI BENGKULU TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI BENGKULU TAHUN 2016 BPS PROVINSI BENGKULU No. 10/02/17/XI, 6 Februari 2017 PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI BENGKULU TAHUN 2016 EKONOMI BENGKULU TUMBUH 5,30 PERSEN, MENINGKAT DIBANDINGKAN TAHUN 2015 Perekonomian Provinsi Bengkulu

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BALIKPAPAN MENURUT LAPANGAN USAHA. Nomor Publikasi : Katalog BPS :

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BALIKPAPAN MENURUT LAPANGAN USAHA. Nomor Publikasi : Katalog BPS : PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BALIKPAPAN MENURUT LAPANGAN USAHA 2010-2014 Nomor Publikasi : 6471.1510 Katalog BPS : 9302001.6471 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 15 cm X 21 cm : 134 Halaman Naskah: Seksi

Lebih terperinci

~ """'.Jj ~ Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Pekalongan. PRODUK DOMESTIK REGIONA BRUTO KOt MENU A USAHA

~ '.Jj ~ Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Pekalongan. PRODUK DOMESTIK REGIONA BRUTO KOt MENU A USAHA PRODUK DOMESTIK REGIONA BRUTO KOt MENU A USAHA 2011-2015 ~ """'.Jj ~ Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Pekalongan ~"' ~ Kerjasama 1~ dengan Badan Pusat Statistik Kota Pekalongan Katalog BPS: 9302008.3375

Lebih terperinci

Tabel Kesesuaian Lapangan Usaha KBLI 2009 KBLI 2005

Tabel Kesesuaian Lapangan Usaha KBLI 2009 KBLI 2005 Katalog BPS:1302018 Tabel Kesesuaian Lapangan Usaha CETAKAN II BADAN PUSAT STATISTIK Tabel Kesesuaian Lapangan Usaha CETAKAN II TABEL KESESUAIAN LAPANGAN USAHA CETAKAN II ISBN : 978-979-064-365-9 No. Publikasi

Lebih terperinci

MENURUT LAPANGAN USAHA

MENURUT LAPANGAN USAHA id go. s. bp a. ot ik m ah :// ci tp ht PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA CIMAHI MENURUT LAPANGAN USAHA 2010-2014 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA CIMAHI MENURUT LAPANGAN USAHA 2010-2014 Nomor Publikasi

Lebih terperinci

KABUPATEN BATANG 2014

KABUPATEN BATANG 2014 Katalog BPS : 9205.3325 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO GROSS REGIONAL DOMESTIC PRODUCT KABUPATEN BATANG 2014 Batang Kandeman Warungasem Subah Tulis Gringsing Banyuputih Wonotunggal Pecalungan Limpung Bandar

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KARIMUN MENURUT LAPANGAN USAHA karimunkab.bps.go.id

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KARIMUN MENURUT LAPANGAN USAHA karimunkab.bps.go.id i PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KARIMUN MENURUT LAPANGAN USAHA 2010-2014 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KARIMUN MENURUT LAPANGAN USAHA 2010-2014 ISSN : - Nomor Publikasi : 21040.1501

Lebih terperinci

No. Katalog: 9302008.3303 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN PURBALINGGA MENURUT LAPANGAN USAHA 2010-2014 Ukuran Buku : A4 (8,27 x 11,69) inch Jumlah Halaman : 95 halaman Naskah : BPS Kabupaten Purbalingga

Lebih terperinci

kuningankab.bps.go.id

kuningankab.bps.go.id Halaman ii PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KUNINGAN TAHUN 2010 2014 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KUNINGAN Halaman iv PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KUNINGAN MENURUT LAPANGAN USAHA

Lebih terperinci

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Provinsi Nusa Tenggara Barat Triwulan III Tahun 2017

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Provinsi Nusa Tenggara Barat Triwulan III Tahun 2017 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Provinsi Nusa Tenggara Barat Triwulan III Tahun 2017 Pertumbuhan produksi IBS dan IMK Triwulan III Tahun 2017

Lebih terperinci

KATALOG BPS :

KATALOG BPS : KATALOG BPS : 9203.3271 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BOGOR TAHUN 2016 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA BOGOR MENURUT LAPANGAN USAHA TAHUN 2011-2015 ISSN : Nomor Publikasi : Katalog BPS : 9203.3271 Ukuran

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO MENURUT LAPANGAN USAHA KOTA CIREBON TAHUN 2011-2015 PDRB Kota Cirebon Menurut Lapangan Usaha 2011 2015 III PDRB Kota Cirebon Menurut Lapangan Usaha 2011 2015 iv DAFTAR ISI

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR MENURUT LAPANGAN USAHA

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR MENURUT LAPANGAN USAHA 5201006.7301 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR MENURUT LAPANGAN USAHA Gross Regional Domestic Product of Kabupaten Kepulauan Selayar Province by Industrial Origin 2010-2014 PRODUK

Lebih terperinci

Katalog BPS :

Katalog BPS : ht tp : //b lit ar ka b. bp s. g o. id Katalog BPS : 9302008.3505 PDRB Kabupaten Blitar Menurut Lapangan Usaha 2010-2014 i Katalog BPS: 9302008.3505 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO [PDRB] KABUPATEN BLITAR

Lebih terperinci

TINJAUAN PEREKONOMIAN KOTA BANDA ACEH TAHUN 2015

TINJAUAN PEREKONOMIAN KOTA BANDA ACEH TAHUN 2015 TINJAUAN PEREKONOMIAN KOTA BANDA ACEH TAHUN 2015 TINJAUAN PEREKONOMIAN KOTA BANDA ACEH TAHUN 2015 Ukuran Buku Jumlah Halaman Diterbitkan Oleh Dicetak Oleh : 21 cm x 29,7 cm : 113 + vii halaman : Badan

Lebih terperinci

TINJAUAN EKONOMI KABUPATEN SIMEULUE MENURUT LAPANGAN USAHA. Economics Overviews of Simeulue Regency

TINJAUAN EKONOMI KABUPATEN SIMEULUE MENURUT LAPANGAN USAHA. Economics Overviews of Simeulue Regency TINJAUAN EKONOMI KABUPATEN SIMEULUE MENURUT LAPANGAN USAHA Economics Overviews of Simeulue Regency 2010-2014 (Halaman Judul) TINJAUAN EKONOMI KABUPATEN SIMEULUE MENURUT LAPANGAN USAHA Economics Overviews

Lebih terperinci

No. Katalog: 9302008.2105 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS MENURUT LAPANGAN USAHA Gross Regional Domestic Product of Kepulauan Anambas Regency by Industrial Origin 2011-2015 BADAN

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR BADAN PUSAT STATISTIK BADAN PUSAT STATISTIK No. 76/12/Th. XII, 1 Desember PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR OKTOBER HARGA GROSIR TURUN 0,07 PERSEN Pada bulan Oktober Indeks harga grosir/agen

Lebih terperinci

Katalog BPS : 9302008.3505 Sektor Riil 53 % Sektor Finansial 47 % PDRB Kabupaten Blitar Menurut Lapangan Usaha 2011-2015 i PDRB Kabupaten Blitar Menurut Lapangan Usaha 2011-2015 ii Katalog BPS: 9302008.3505

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG (IBS) DAN INDUSTRI MIKRO KECIL (IMK) TRIWULAN IV TAHUN 2013

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG (IBS) DAN INDUSTRI MIKRO KECIL (IMK) TRIWULAN IV TAHUN 2013 BADAN PUSAT STATISTIK BPS PROVINSI D.I. YOGYAKARTA No. 10/02/34/Th.XVI, 3 Februari 2014 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG (IBS) DAN INDUSTRI MIKRO KECIL (IMK) TRIWULAN IV TAHUN

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO PROVINSI DKI JAKARTA MENURUT LAPANGAN USAHA 2010-2014 ISSN : 2338-8447 Nomor Publikasi : 31550.1401 Katalog BPS : 9302001.31 Ukuran Buku : 21 cm x 29,7 cm Jumlah Halaman

Lebih terperinci

1 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN RAJA AMPAT MENURUT LAPANGAN USAHA Gross Regional Domestic Product of Raja Ampat Regency by Industrial Origin 2011-2015 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN RAJA AMPAT

Lebih terperinci

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Pekanbaru

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Pekanbaru PENDAPATAN EKONOMI REGIONAL KOTA PEKANBARU MENURUT LAPANGAN USAHA TAHUN 2010-2014 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Pekanbaru PEMERINTAH KOTA PEKANBARU BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KATA

Lebih terperinci

DATA. KABUPATEN KULON PROGO MENURUT LAPANGAN USAHA PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO MENCERDASKAN BANGSA

DATA.  KABUPATEN KULON PROGO MENURUT LAPANGAN USAHA PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO MENCERDASKAN BANGSA Katalog : 9302008.3401 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO bp s. go.id KABUPATEN KULON PROGO MENURUT LAPANGAN USAHA 2011-2015 go ka b. DATA ht tp : //k ul o np ro MENCERDASKAN BANGSA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK

BERITA RESMI STATISTIK Pertumbuhan Produksi IBS dan IMK Triwulan III 2017 Nomor : 64/11/34/Th. XIX, 1 November 2017 BERITA RESMI STATISTIK BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI D.I YOGYAKARTA PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR

Lebih terperinci

tp ht id o..g ps.b at ar ab pu pa :// tp ht id o..g ps.b at ar ab pu pa :// PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO PROVINSI PAPUA BARAT MENURUT LAPANGAN USAHA 2011 2015 Gross Regional Domestic Product of West

Lebih terperinci

NO NAMA INDUSTRI JENIS INDUSTRI*)

NO NAMA INDUSTRI JENIS INDUSTRI*) Tabel : SP-1C (T). JUMLAH INDUSTRI/KEGIATAN USAHA KECIL Provinsi : DKI JAKARTA Tahun : 2015 TERPASANG SENYATANYA 1 Industri Makanan Kegiatan Rumah Potong dan Pengepakan Daging Unggas 100.00 55.71 Industri

Lebih terperinci

-2- Mesin dan/atau Peralatan Industri kecil dan/atau Industri menengah; Mengingat : 1. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kement

-2- Mesin dan/atau Peralatan Industri kecil dan/atau Industri menengah; Mengingat : 1. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kement No.440, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENPERIN. Restrukturisasi Mesin. Peralatan Industri Kecil Indis PERATURAN MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20/M-IND/PER/3/2016 TENTANG PERUBAHAN

Lebih terperinci

ps.g.b ar su lb :\\ ht tp id o. ps.g.b ar su lb :\\ ht tp id o. PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO SULAWESI BARAT MENURUT LAPANGAN USAHA 2012-2016 ISBN: 978-602-0845-84-5 Nomor Publikasi: 76550.1707 Katalog

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN IV TAHUN 2011

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN IV TAHUN 2011 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. 13/02/21/Th. VII, 1 Februari 2012 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN IV TAHUN 2011 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR TRIWULAN III TAHUN 2015

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR TRIWULAN III TAHUN 2015 BPS PROVINSI DKI JAKARTA No.51./11/31/Th. XVII, 02 November 2015 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR TRIWULAN III TAHUN 2015 PERTUMBUHAN PRODUKSI IBS NAIK 11,30 PERSEN DAN IMK NAIK 13,20 PERSEN PADA

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN IV TAHUN 2014

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN IV TAHUN 2014 BPS PROVINSI JAWA BARAT BADAN PUSAT STATISTIK No. 10/02/32/Th.XVII, 02 Februari 2015 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN IV TAHUN 2014 PERTUMBUHAN PRODUKSI IBS TRW IV

Lebih terperinci

M E T A D A T A INFORMASI DASAR

M E T A D A T A INFORMASI DASAR M E T A D A T A INFORMASI DASAR 1 Nama Data : Produk Domestik Bruto (PDB) 2 Penyelenggara Statistik Departemen Statistik : Bank Indonesia 3 Alamat : Jl. M.H. Thamrin No. 2 Jakarta 4 Contact : Divisi Statistik

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN BOGOR MENURUT LAPANGAN USAHA

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN BOGOR MENURUT LAPANGAN USAHA No. Katalog : 9302008.3201 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN BOGOR MENURUT LAPANGAN USAHA Gross Regional Domestic Product Of Bogor Regency By Industrial Origin 2011-2015 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK

BERITA RESMI STATISTIK Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Provinsi Jawa Barat No. 61/11/32/Th. XIX, 1 November BERITA RESMI STATISTIK PROVINSI JAWA BARAT Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Provinsi Jawa Barat Triwulan

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN PESISIR BARAT MENURUT LAPANGAN USAHA 2015

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN PESISIR BARAT MENURUT LAPANGAN USAHA 2015 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN PESISIR BARAT MENURUT LAPANGAN USAHA 2015 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN PESISIR BARAT MENURUT LAPANGAN USAHA 2015 ISBN : - Nomor Publikasi : 18010.15.002

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Malang, Oktober Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Malang

KATA PENGANTAR. Malang, Oktober Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Malang KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa Atas Limpahan, Rahmat dan Ridho-Nya sehingga telah tersusun Buku Statistik Ekonomi Daerah (Produk Domestik Regional Bruto) Kabupaten

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR BADAN PUSAT STATISTIK No. 05/01/Th. XIII, 4 Januari 2010 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR NOVEMBER HARGA GROSIR NAIK 0,73 PERSEN Pada bulan November Indeks harga grosir/agen atau Indeks Harga

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR BADAN PUSAT STATISTIK No. 24/04/Th. XIII, 1 April PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR FEBRUARI HARGA GROSIR NAIK 0,04 PERSEN, HARGA GROSIR BAHAN BAKU NAIK 0,05 PERSEN Pada bulan Indeks harga grosir/agen

Lebih terperinci

w tp :// w ht.b p w s. go.id PERKEMBANGAN INDEKS PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG 2011 2013 ISSN : 1978-9602 No. Publikasi : 05310.1306 Katalog BPS : 6102002 Ukuran Buku : 16 x 21 cm Jumlah

Lebih terperinci

B U P A T I T E M A N G G U N G S A M B U T A N

B U P A T I T E M A N G G U N G S A M B U T A N B U P A T I T E M A N G G U N G S A M B U T A N Assalamu alaikum Wr. Wb. Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, saya menyambut gembira atas terbitnya buku Gambaran Produk Domestik

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Ir. M. Tassim Billah, M.Sc.

KATA PENGANTAR. Ir. M. Tassim Billah, M.Sc. KATA PENGANTAR Dalam rangka meningkatkan pelayanan data dan informasi, Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian (Pusdatin) menerbitkan Buku Saku Statistik Makro Triwulanan. Buku Saku Volume V No. 4 Tahun

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN LUMAJANG MENURUT LAPANGAN USAHA 2012 2016 Katalog BPS : 9302021.3508 Nomor Publikasi : 35551.1001 Ukuran Buku Jumlah Halaman Naskah Diterbitkan Oleh : 21 x 29,7

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN I TAHUN 2015

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN I TAHUN 2015 BPS PROVINSI JAWA BARAT BADAN PUSAT STATISTIK No. 28/05/32/Th.XVII, 04 Mei 2015 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN I TAHUN 2015 PERTUMBUHAN PRODUKSI IBS TRW I TH 2015

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN II TAHUN 2013

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN II TAHUN 2013 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. 54/08/21/Th. VIII, 1 Agustus 2013 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN II TAHUN 2013 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN I TAHUN 2013

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN I TAHUN 2013 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. 31/05/21/Th.VIII, 1 Mei 2013 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN I TAHUN 2013 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro

Lebih terperinci

Jenis-jenis Sumber Daya Alam

Jenis-jenis Sumber Daya Alam Jenis-jenis Sumber Daya Alam Apa yang dimaksud dengan sumber daya alam? Sumber daya alam merupakan kekayaan alam di suatu tempat yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Berbagai jenis tumbuhan,

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN III TAHUN 2015

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN III TAHUN 2015 No. 63/11/32/Th.XVII, 02 November 2015 BPS PROVINSI JAWA BARAT PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN III TAHUN 2015 PERTUMBUHAN PRODUKSI IBS TRW III TH 2015 NAIK 2,77 PERSEN

Lebih terperinci

Lapangan usaha/pekerjaan tambahan utama (b4p14) File: sakernas00

Lapangan usaha/pekerjaan tambahan utama (b4p14) File: sakernas00 Lapangan usaha/pekerjaan tambahan utama (b4p14) File: sakernas00 Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Width: 8 Desimal: 0 Range: 11-950 Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0 DEFINISI Lapangan usaha/pekerjaan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Semarang, September 2017 KEPALA DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA, STATISTIK DAN PERSANDIAN KOTA SEMARANG

KATA PENGANTAR. Semarang, September 2017 KEPALA DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA, STATISTIK DAN PERSANDIAN KOTA SEMARANG KATA PENGANTAR Segala Puji Syukur kita panjatkan Kepada Allah Yang Maha Esa karena rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga publikasi Analisis Ekonomi Regional Kota Semarang 2016 berhasil diterbitkan oleh Dinas

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM

BAB IV GAMBARAN UMUM 51 BAB IV GAMBARAN UMUM A. Letak Geografis Kabupaten Brebes Jawa Tengah Kabupaten Brebes merupakan salah satu daerah otonom di Provinsi Jawa Tengah yang berada di sepanjang pantai utara Laut Jawa letaknya

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG (IBS) DAN INDUSTRI MIKRO KECIL (IMK) TRIWULAN I TAHUN 2015

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG (IBS) DAN INDUSTRI MIKRO KECIL (IMK) TRIWULAN I TAHUN 2015 BPS PROVINSI D.I. YOGYAKARTA No. 28/05/34/Th.XVII, 4 Mei 2015 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG (IBS) DAN INDUSTRI MIKRO KECIL (IMK) TRIWULAN I TAHUN 2015 Pertumbuhan produksi Industri

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG (IBS) DAN INDUSTRI MIKRO KECIL (IMK) TRIWULAN IV TAHUN 2016

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG (IBS) DAN INDUSTRI MIKRO KECIL (IMK) TRIWULAN IV TAHUN 2016 BPS PROVINSI D.I. YOGYAKARTA No. 10/02/34/Th.XIX, 1 Februari 2017 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG (IBS) DAN INDUSTRI MIKRO KECIL (IMK) TRIWULAN IV TAHUN 2016 Pertumbuhan produksi

Lebih terperinci

Analisis Perkembangan Industri

Analisis Perkembangan Industri APRIL 2017 Analisis Perkembangan Industri Pusat Data dan Informasi April 2017 Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan I 2017 Pada triwulan 1 2017 perekonomian Indonesia, tumbuh sebesar 5,01% (yoy). Pertumbuhan

Lebih terperinci

Lapangan usaha/pekerjaan tambahan utama (b4p16) File: sakernas05nov

Lapangan usaha/pekerjaan tambahan utama (b4p16) File: sakernas05nov Lapangan usaha/pekerjaan tambahan utama (b4p16) File: sakernas05nov Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Width: 8 Desimal: 0 Range: 0-950 Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0 DEFINISI Lapangan usaha/pekerjaan

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK

BERITA RESMI STATISTIK BERITA RESMI STATISTIK BPS PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT No. 30/05/52/Th.III, 2 Mei 2017 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TRIWULAN I TAHUN 2017 Pertumbuhan produksi

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN III TAHUN 2016

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN III TAHUN 2016 BPS PROVINSI JAWA BARAT BADAN PUSAT STATISTIK No. 61/11/32/Th.XVIII, 1 November 2016 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN III TAHUN 2016 PERTUMBUHAN PRODUKSI IBS TRW III

Lebih terperinci

KLASIFIKASI INDUSTRI A. Industri berdasarkan klasifikasi atau penjenisannya 1. Aneka industri 2. Industri mesin dan logam dasar

KLASIFIKASI INDUSTRI A. Industri berdasarkan klasifikasi atau penjenisannya 1. Aneka industri 2. Industri mesin dan logam dasar KLASIFIKASI INDUSTRI Industri adalah suatu usaha atau kegiatan yang melakukan proses atau aktivitas yang mengubah dari sesuatu atau bahan mentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi berupa barang

Lebih terperinci

Lapangan usaha/bidang pekerjaan utama dari tempat bekerja selama seminggu yang lalu (b4cr7) File: sakernas02

Lapangan usaha/bidang pekerjaan utama dari tempat bekerja selama seminggu yang lalu (b4cr7) File: sakernas02 Lapangan usaha/bidang pekerjaan utama dari tempat bekerja selama seminggu yang lalu (b4cr7) File: sakernas02 Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Width: 8 Desimal: 0 Range: 0-990 Observasi Valid: 0

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK LAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER - 49/PJ/2011 TENTANG

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK LAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER - 49/PJ/2011 TENTANG KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK LAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER - 49/PJ/2011 TENTANG TEMPAT PENDAFTARAN DAN PELAPORAN USAHA BAGI WAJIB PAJAK PADA

Lebih terperinci

Lapangan usaha/pekerjaan sebelum berhenti bekerja/pindah pekerjaan terakhir (b4p26) File: sakernas05nov

Lapangan usaha/pekerjaan sebelum berhenti bekerja/pindah pekerjaan terakhir (b4p26) File: sakernas05nov Lapangan usaha/pekerjaan sebelum berhenti bekerja/pindah pekerjaan terakhir (b4p26) File: sakernas05nov Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Width: 8 Desimal: 0 Range: 0-990 Observasi Valid: 0 Tidak

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN II TAHUN 2016

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN II TAHUN 2016 BPS PROVINSI JAWA BARAT BADAN PUSAT STATISTIK No. 43/08/32/Th.XVIII, 1 Agustus 2016 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN II TAHUN 2016 PERTUMBUHAN PRODUKSI IBS TRW II TH

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN I TAHUN 2016

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN I TAHUN 2016 BPS PROVINSI JAWA BARAT BADAN PUSAT STATISTIK No. 24/05/32/Th.XVIII, 2 Mei 2016 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN I TAHUN 2016 PERTUMBUHAN PRODUKSI IBS TRW I TH 2016

Lebih terperinci

ANALISA PEREKONOMIAN KABUPATEN LOMBOK UTARA

ANALISA PEREKONOMIAN KABUPATEN LOMBOK UTARA ANALISA PEREKONOMIAN KABUPATEN LOMBOK UTARA 2016 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN LOMBOK UTARA i KATA PENGANTAR Dengan kerendahan hati kami mengucapkan puji dan syukur yang tak terhingga karena

Lebih terperinci

LAPORAN STATISTIK KINERJA INDUSTRI INDONESIA 2018

LAPORAN STATISTIK KINERJA INDUSTRI INDONESIA 2018 LAPORAN STATISTIK KINERJA INDUSTRI INDONESIA 2018 METODOLOGI STATISTICAL REPORT iii BAB I PERTUMBUHAN INDUSTRI 1 BAB II PERTUMBUHAN INVESTASI 37 BAB III PERTUMBUHAN EKSPOR - IMPOR HASIL PERTANIAN 58 BAB

Lebih terperinci