Implementasi. di INSW. Otomasi Pemotongan Kuota Ekspor & Impor Otomasi Pengawasan LARTAS Implementasi e-form D. PP INSW Jakarta, Desember 2017

Transkripsi

1 Implementasi Otomasi Pemotongan Kuota Ekspor & Impor Otomasi Pengawasan LARTAS Implementasi e-form D di INSW PP INSW Jakarta, Desember 2017

2 Peranan INSW Dalam Proses Cargo Clearance Interkoneksi Dengan Sistem Perizinan di Kementerian/Lembaga 2. Penerbitan Perizinan 1. Pengajuan Permohonan Perizinan Trader 8. Tracking Dokumen PIB/PEB & Tracking Dokumen Perizinan 7. Customs Clearance Permit 4. Pengiriman Dokumen Elektronik Kepabenan ke INSW 5. Rekonsiliasi Dokumen 6. Keputusan Kepabeanan 2. Pengiriman Perizinan 7. Data Realisasi Perizinan Fungsi Utama INSW Government Agency for Trade Licensing TODAY AGENDA! Pemotongan Kuota Ekspor & Impor Secara Otomatis 3. Pengajuan Dokumen Pabean Customs Validasi Dok. Elektronik Rekonsiliasi Dok. Elektronik Otomasi Pengawasan LARTAS (Larangan & Pembatasan) Implementasi e- FORM D (Surat Keterangan Asal Elektronik)

3 % Otomasi Pemotongan Kuota Ekspor & Impor

4 Latar Belakang Instruksi Presiden No.7 Tahun 2015 dan Instruksi Presiden No.10 Tahun 2016 tentang Aksi Pencegahan & Pemberantasan Korupsi Implementasi Sistem Pemotongan Kuota Ekspor & Impor Secara Otomatis Komoditi Impor & Ekspor: Seluruh Komoditi Impor telah dimandatorikan sejak November 2017 dan Komoditi Ekspor akan diimplementasikan pemotongan kuota secara otomatis pada 11 Desember 2017 Cakupan Komoditi Ekspor KLHK ESDM Kementan CITES (Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna & Flora) Permendag No.50/M-DAG/PER/9/2013 Minyak bumi, gas bumi, produk pertambangan, timah batangan, & intan (tanpa rekomendasi) Permendag No.03/M-DAG/PER/1/2015 Permendag No.01/M-DAG/PER/1/2017 Permendag No.33/M-DAG/PER/5/2015 Per M-Dag No.10/M-DAG/PER/6/2005 Pupuk, Beras, & Produk Peternakan Permendag No.48/M-DAG/PER/7/2012 Permendag No.103/M-DAG/PER/12/2015 Permendag No.13/M-DAG/PER/2/2017 Permendag No.59/M-DAG/PER/8/2016 Cakupan Komoditi Impor Daging, beras, garam, gula, hewan, & produk hewan (selain daging) Komoditi Inpres 7/2015 PMK-226/2015 Sumber Daya Alam Produk pertambangan, timah, intan, mutiara, produk kehutanan, & CITES BBM (Bahan Bakar Minyak) Minyak dan gas bumi, bahan bakar lain Tekstil Tekstil dan produk tekstil, Batik, & Motif Batik Komoditas Pertanian Jagung Bahan Perusak Ozon BPO Metil Bromida & Non Metil Bromida Komoditi Inpres 10/2016 Timeline & Progress Q2 Pengembangan Aplikasi Inventarisasi Dasar Hukum Pemotongan Kuota Otomatis Q1 Koordinasi dengan K/L Penunjukkan PIC Identifikasi Proses Bisnis K/L Q4 Mapping Komoditi Sosialisasi ke K/L terkait Nov 2017: Sosialisasi & Cut-off Rekomendasi (30-Nov) Q4 Uji Coba & Implementasi Pemotongan Kuota Otomatis Q3 Pengembangan Aplikasi & Uji Coba Pertukaran Data INSW Penyusunan Dasar Hukum Pemotongan Kuota Otomatis 11 Des 2017: Cut-off Persetujuan Ekspor

5 Alur Proses Bisnis Pemotongan Kuota Secara Otomatis K/L Penerbit Rekomendasi 1. Validasi Satuan 2. Validasi jika pada 1 Rekomendasi terdapat lebih dari satu HS yang sama Single Reference 1. Satuan harus sesuai standar 2. Jumlah alokasi pada PI/PE tidak boleh lebih dari jumlah pada Rekomendasi Data Realisasi Data Realisasi PIB/ PEB PI/PE/Izin Final Customs 1. Satuan harus sesuai standar 2. Jumlah alokasi pada PI/PE tidak boleh lebih dari jumlah pada Rekomendasi Kemendag/ Penerbit Izin Final 1. Validasi Satuan 2. Validasi Nomor & Tanggal Rekomendasi 3. Validasi Antar Jumlah pada PI/PE dengan Jumlah pada Rekomendasi 4. Validasi Masa Berlaku Rekomendasi dengan PI/PE Trader 1. Validasi Nomor & Tanggal PI/PE/Izin Final 2. Validasi Masa Berlaku PI/PE/Izin Final 3. Validasi Satuan 4. Validasi Antar Jumlah pada PIB/PEB dengan Jumlah pada PI/PE

6 Alur Proses Pemotongan Kuota Ekspor & Impor Secara Otomatis Informasi Realisasi Kuota Impor/Ekspor yang valid tersedia di INSW* *khusus importir/eksportir yang terdaftar di INSW

7 Petunjuk Teknis Browse Quota Monitoring di INSW Ikuti langkah-langkah berikut ini: 1. Login ke INSW ( 2. Klik menu Impor > Licensing Hub > Browse Monitoring Quota 3. Masukkan kriteria pencariannya (contoh: tanggal izin) lalu klik Cari Tampilan Menu Browse Quota Jumlah Quota Sisa Quota Contoh Hasil Browse Monitoring Quota di INSW

8 Term & Condition Pengajuan Rekomendasi, PE/PI, & PEB/PIB Saat pengajuan Rekomendasi: 1. Satuan harus standar 2. Tidak ada grouping komoditi Saat pengajuan PE (Persetujuan Ekspor) atau PI (Persetujuan Impor): 1. Satuan harus standar (mengikuti satuan di rekomendasi) 2. Tidak ada grouping komoditi 3. Jumlah kuota PE/PI tidak melebihi kuota di Rekomendasi 4. Data elektronik Rekomendasi harus ter-upload di INSW Saat pengajuan PEB (Pemberitahuan Ekspor Barang) atau PIB (Pemberitahuan Impor Barang): 1. Satuan di PEB/PIB harus mengikuti PE/PI 2. Nomor PE/PI harus dicantumkan di PEB/PIB 3. Jumlah kuota di PEB/PIB tidak melebihi saldo kuota di INSW 4. Tanggal Nomor AJU PEB/PIB tidak melebihi masa berlaku PE/PI 5. Data elektronik PE/PI harus ter-upload di INSW

9 Otomasi Pengawasan LARTAS (Larangan & Pembatasan)

10 Latar Belakang PMK-224/PMK.04/2015 tentang Pengawasan Terhadap Impor & Ekspor Barang Larangan dan atau Pembatasan Gov. Agency Instansi Penerbit Lartas DJBC INSW Bea dan Cukai melaksanakan pengawasan ketentuan larangan & pembatasan sejak tanggal berlakunya penetapan Menteri yang ditandatangani oleh Dirjen Bea & Cukai atas nama Menteri Keuangan INSW sebagai suatu instrumen untuk melakukan Pengawasan Pemenuhan Kewajiban LARTAS Mekanisme Update LARTAS Sesuai PMK-224/PMK.04/2015 K/L Kemenkeu - DJBC INSW Menyampaikan Kebijakan/ Peraturan Penelitian a. Kejelasan jenis barang b. Kejelasan jenis dan format dokumen/ dokumen elektronik yang dipersyaratkan, c. Kejelasan satuan barang d. Tersedianya instrumen administrasi Tidak Jelas & Instrumen Tersedia? Ya KMK Penetapan Proses di INSW a. Tanggal berlaku Lartas adalah tanggal KMK b. Pada saat terbit maka harus sudah terupload di sistem (Ceisa BC dan INSW) c. Mekanisme dan SOP penyampaian antara BC INSW a. Atensi tgl KMK penetapan b. Atensi instrumen c. Ketepatan dan keakuratan data

11 Peran INSW Pada Alur Proses Pengawasan LARTAS Pengiriman Perizinan Utilisasi Routing, Utilisasi K/L Penerbit Perizinan Final K/L Penerbit Rekomendasi Proses Perizinan Final KEMENDAG KMK Penetapan LARTAS Proses Lebih Lanjut Peran INSW: a. Koordinasi lebih lanjut dengan K/L terkait b. Proses updating pada database peraturan dan lartas c. Proses dalam smart engine K/L Penerbit Ketentuan LARTAS DJBC DJBC melakukan penelitian: a. Kejelasan jenis barang yang dilarang atau dibatasi b. Kejelasan jenis dan format dokumen/dokumen yang diisyaratkan c. Kejelasan satuan barang yang digunakan dalam dokumen perizinan dalam hal diatur kuota d. Tersedia instrument administrasi yang dapat digunakan oleh DJBC untuk melakukan pengawasan

12 Tracking e-form D di INSW

13 ASW (ASEAN Single Window) Latar Belakang ASW Melaksanakan amanat Para Kepala Negara ASEAN dalam Deklarasi Bali Concorde II Tahun 2013 untuk meningkatkan daya saing perekonomian di kawasan ASEAN. ASEAN Overview Vietnam 2015 GDP: $193,4 bn $ Exports: clothes, shoes, rice Definisi ASW ASW adalah inisiatif regional yang menghubungkan & mengintegrasikan National Single Window dari negaranegara Anggota ASEAN, yang bertujuan untuk mempercepat pembukaan kargo dan mempromosikan integrasi ekonomi ASEAN dengan memungkinkan pertukaran dokumen elektronik di antara negara-negara anggota ASEAN. e-atiga Doc. ACDD & e-phyto Thailand 2015 GDP: $395,7 bn $ Exports: electronics, automobiles and parts Singapore 2015 GDP: $291,9 bn $ Exports: machinery, pharmaceuticals History ASW 2017 Implementasi ASW baru akan dimulai pada akhir tahun 2017, karena isu berikut ini: Brunei Darussalam 2015 GDP: $12,9 bn $ Exports: crude oil, natural gas, garments Philippines 2015 GDP: $289,5 bn $ Exports: semiconductors and electronics Perundingan Pembentukan ASW setelah penandatanganan Agreement to Establish & Implement the ASEAN Single Window Kendala Teknis Dalam Membangun NSW Isu Lokasi Penempatan Server Kendala Legal (Penyusunan Protocol of Legal Framework to ASW) Cambodia 2015 GDP: $18,4 bn $ Exports: clothing, timber, rubber, rice Indonesia 2015 GDP: $857,6 bn $ Exports: oil and gas, electrical appliances Lao PDR 2015 GDP: $12,6 bn $ Exports: wood products, coffee Malaysia 2015 GDP: $294,3 bn $ Exports: palm oil, petroleum, electronics Myanmar 2015 GDP: $65,3 bn $1.246 Exports: natural gas, agricultural products

14 Term & Conditions Dokumen Yang Dipertukarkan di ASW Siklus Pemanfaatan e-ska/e-form D e-atiga (e-form D) ASEAN Customs Declaration Doc. & e-sps Tarif Preferensi berdasarkan e-form D Berdasarkan Rancangan PMK 105/2015 tentang Tata Cara Pemberian Bea Masuk Preferensi, mengatur bahwa: Untuk mendapatkan Tarif Preferensi berdasarkan e-form D, Importir harus mencantumkan informasi berikut pada dokumen PIB (Pemberitahuan Impor Barang): 1. Kode Fasilitas sesuai dengan skema FTA (Freight Transport Association) 2. Nomor & tanggal e-form D Importir dapat menyampaikan hasil cetak atau scan e-form D kepada petugas Bea & Cukai apabila terjadi gangguan atau kegagalan sistem. Importir dapat memanfaatkan INSW untuk: Pengecekan Status Penerimaan Data e-form D yang dikirim ke negara eksportir Print & scan e-form D Eksportir Importir Mengajukan e-form D Meminta Nomor & Tanggal e-form D Catatan: Apabila Data e-form D cocok, maka Tarif Preferensi akan diberikan oleh DJBC Mengirim Nomor & Tanggal e-form D Tracking e-form D Input Nomor & Tanggal e-form D Modul PIB Issuing Certificate Agency Mengirim Data e-form D Negara Asal Negara Tujuan

15 Petunjuk Teknis Tracking e-atiga di INSW Ikuti langkah-langkah berikut ini: 1. Buka halaman web INSW ( 2. Klik menu Tracking > Tracking e-atiga 3. Setelah muncul jendela baru, masukkan nomor e-atiga yang akan dilakukan tracking dan kode captcha, lalu klik Submit: Tampilan Menu Browse Quota

16 Thank you.