BAB I PENDAHULUAN. dalam bukunya adalah seseorang yang melakukan penghidupannya dengan
|
|
- Sudirman Pranata
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap lembaga atau perusahaan di dalam menjalankan tugasnya tidak terlepas dari kinerja para pegawai.menyadari akan pentingnya pegawai dalam meningkatkan kinerja sebuah perusahaan,maka setiap lembaga harus memiliki pegawai di setiap bidangnya.adapun pengertian Pegawai menurut Soedaryono dalam bukunya adalah seseorang yang melakukan penghidupannya dengan bekerja dalam kesatuan organisasi, baik kesatuan kerja pemerintah maupun kesatuan kerja swasta. Perkembangan penduduk dengan segala aktivitasnya telah menuntut pemerintah untuk dapat melaksanakan pelayanan publik yang lebih baik. Untuk dapat memenuhi hal tersebut Pemerintah terus berupaya mengevaluasi dan merumuskan strategi dan kebijakan dalam peningkatan kapasitas kelembagaan dan Sumber Daya Manusia(SDM) agar dapat melaksanakan pelayanan yang baik sesuai dengan fungsinya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Kota Medan sebagai Ibukota Propinsi Sumatera Utara merupakan salah satu kota besar di Indonesia yang multi fungsi baik sebagai pusat pemerintahan, pendidikan, perdagangan, pariwisata, perindustrian, perikanan dan pertanian. Dari berbagai aktifitas kota tersebut akan menimbulkan dampak terutama dampak negatif berupa munculnya masalah ketertiban, kebersihan, dan keindahan kota yang harus ditangani secara serius dan berkelanjutan. Dalam menyikapi hal tersebut,pemerintah Kota Medan melalui Dinas Kebersihan dan Pertamanan menjabarkan penanganan masalah terutama masalah kebersihan dan pertamanan. 1
2 2 Dinas Kebersihan dan Pertamanan merupakan perangkat daerah sebagai unsur pelaksana yang menyelenggarakan sebagian tugas umum pemerintahan dan pembangunan di bidang kebersihan, pertamanan, pemakaman, tugas pembantuan dan dekonsentrasi.dinas Kebersihan dan Pertamanan dipimpin oleh Kepala Dinas dan Sekretarisdibantu oleh Kepala Bidang, Kepala Seksi, Staf dan Bestari Melati. Semuanya membantu tugas tugas pimpinan, serta melakukan pengelolaan kebersihan, pertamanan dan pemakaman. Pegawai Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan juga melayani setiap keluhan masyarakat terhadap kinerja yang diberikan. Oleh karna itu Dinas Kebersihan dan Pertamanan untuk menjalankan tugasnya sangat memerlukan pegawai pegawai yang mempunyai peran yang baik untuk melaksanakan fungsi pelayanan. Dengan adanya peranan pegawai maka akan mampu membantu jalannya segala kegiatan administrasi dan non administrasi guna mencapai segala tujuansecara efektif dan efesien. Peranan pegawai Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medanjuga tidak lepas dari fungsinya. Adapun fungsi pegawaidinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan nantinya akan dijelaskan pada bab selanjutnya.pelaksanaan pembangunan negara harus mengikutsertakan pegawai atau aparaturpemerintah bersama. Peranan pegawai atau aparatur negara sangat dituntut dalammenjalankan tugas dibidang masing-masing untuk lebih ulet, terampil, cekatan,berdedikasi tinggi dan menuju kepada suatu efisiensi untuk dapat mencapaitujuan nasional. Meningkatnya kualitas sumber daya manusia akandapat dilihat pada kinerja pegawai dalam melaksanakan tugas dan peran yang diembannya sesuai dengan tuntutan instansi atau lembaga, oleh karena itu upaya mengelola dan
3 3 mengembangkan kinerja individu dalam instansi menjadi hal yang sangat penting dalam membangun dan mengembangkan kemampuan instansi untuk dapat berperan optimal dalam masyarakat. Menurut Hamzah dan Nina (2012: 59), Kinerjaadalah hasil interaksi atau berfungsinya unsur-unsur motivasi, kemampuan, dan persepsi pada diri seseorang. Sedangkan menurut Suprihanto (2012: 62), kinerja adalah prestasi kerja, yaitu hasil kerja seorang karyawan/pegawai selama periode tertentu dibandingkan dengan berbagai kemungkinan, misalnyastandar, target, atau kriteria yang telah ditentukan lebih dulu dan telah disepakati bersama. Dari berbagai pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa pengertian kinerja adalah hasil yang dicapai oleh pegawai dalam melaksanakan tugas pokok danfungsi yang juga dipengaruhi oleh unsur motivasi, dan kemampuan pada diri pegawai tersebut.kinerja yang baik merupakan suatu potensi yang harus dimiliki oleh setiap pegawai untuk melaksanakan setiap tugas dan tanggung jawab yang diberikan.dengan kinerja yang baik, maka setiap pegawai diharapkan dapat menyelesaikan segala beban dengan efektif dan efisien sehingga masalah-masalah yang terjadi dapat teratasi dengan baik. Kinerja pegawaiyang baik dapat dilihat dari aspek kuantitas kerja, ketepatan kerja dan kualitas kerja serta tingkat kemampuan dalam bekerja,kemampuan mencari, mengolah dan menganalisis data, serta kemampuanmengevaluasi.penjelasan dan definisi diatas menerangkan bahwa kinerja merupakan suatu proses untuk pencapaian suatu hasil. Dalam setiap tugas dan pekerjaan pokok untuk mencapai tujuan tertentu pada suatu instansi pemerintah maupun instansi swasta haruslah didukung dengan
4 4 pelayanan yang baik. Untuk menciptakan pelayanan yang baik haruslah didukung oleh kelengkapan infrastruktur layanan seperti peralatan pengolahan data, sistem informasi dan yangpaling penting adalah harus didukung dengan Sumber Daya Manusia (SDM) seperti keterampilan tenaga kerja dalam menjalankan prosedurpelayanan. Pada dasarnya instansi bukan saja mengharapkan pegawai yang mampu, cakap dan terampil, tetapi yang terpenting pegawai mau bekerja dengan giat dan memiliki motivasi untuk mencapai hasil kerja yang optimal.menurut Ratmiko dan Winarsih (2005: 28) bahwa ukuran keberhasilan penyelenggaraan pelayanan ditentukan oleh tingkat kepuasan penerima pelayanan. Kepuasan penerima pelayanan dicapai apabila penerima pelayanan memperoleh pelayanan sesuai dengan yang dibutuhkan dandiharapkan. Saat ini seiring dengan berkembangnya perkembangan penduduk dengan segala aktivitas yang telah menuntut pemerintah untuk dapat melaksanakan pelayanan publik yang lebih baik makadinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan juga dituntut agar pelayanan yang diberikan oleh pegawainya merupakan pelayanan yang prima, yang mempunyai sistem pelayanan yang berorientasi kepada kepentingan masyarakat dan dapat memberikan kepuasan kepada masyarakat sehingga dapat dikatakan penyelenggaraan pelayanan tersebut berhasil. Sehingga pelayanan menjadi hal yang menentukan suksesnya suatu pekerjaan. Menurut Gronroos, pelayanan adalah suatu aktivitas atau serangkai aktivitas yang bersifat tidak kasat mata yang terjadi sebagai akibat adanya interaksi antara konsumen dengan pegawai atau hal-hal yang disediakan oleh perusahaan pemberi pelayanan yang dimaksudkan untuk memecahkan permasalahan konsumen/pelanggan.
5 5 Banyak instansi pemerintah maupun badan swasta dalam menyelenggarakan segala kegiatannya tidak berjalandengan baik, cermat atautidak memelihara perlengkapan, peralatan, dokumen dengan lengkap padahal keterangan keterangan tersebut penting untuk bahan penilaian atau penyusunan program bagi perkembangaan instansi tersebut. Akibatnya sering sekali pelayanan yang diberikan tidak maksimal. Sebaiknya pelayanan diberikan tanpa memandang status, pangkat, dan golongan dari suatu masyarakat. Pada saat yang sama masyarakat mempunyai hak yang sama untuk memperolehpelayanan. Dengan latar belakang pemikiran yang sedemikian ditambah dengan keinginan dari penulis untuk mendalami pengetahuan mengenai masalah bagaimana peran para pegawai pada Kantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan dalam melaksanakan segala bentuk pelayanan dikantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan, maka dari itu penulis memilih judul mengenai Peranan Pegawai Dalam Melaksanakan Fungsi Pelayanan Pada Kantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan. 1.2 Perumusan Masalah Dari uraian pada latar belakang diatas, maka dapat dibuat perumusan pokok masalah untuk kegiatan penelitian ini adalah : Bagaimana Peranan Pegawai Dalam Melaksanakan Fungsi Pelayanan Pada Kantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan? 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian iniadalahuntuk mengetahui peranan pegawai dalam pelaksanakan fungsi pelayanan pada kantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan.
6 6 1.4 Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah: a) Sebagai bahan masukan dan pertimbangan bagi Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan didalam meningkatkan peranan dan fungsipegawai didalam memberikan pelayanan Kepada seluruh masyarakat kota Medan. b) Sebagai bahan untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagi setiap pembacanya. c) Memperdalam pengetahuan serta menambah wawasan di bidang kinerja pegawai dalam melaksanakan pelayanan. 1.5 Sistematika Penelitian No Tabel 1.1 Jadwal Penelitian dan Penyusunan Tugas Akhir Minggu Ke - Kegiatan I II III IV 1. Persiapan 2. Pengumpulan Data 3. Penulisan Keterangan: Pada tahap penyusunan draft Tugas Akhir, dimulai dari pencarian bukubuku refrensi mengenai sumber daya manusia. Kemudian pada tahap pengumpulan data dilakukan penulis dengan magang di Kantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan. Magang dilaksanakan sejak tanggal 20 Maret Mei Setelah melakukan pengumpulan data, penulis memulai
7 7 penulisan laporan yang akan dikemas dalam bentuk Tugas Akhir. Dimana dalam penulisannyapenulis akan dibimbing oleh Dosen Pembimbing agar penulisan laporan sesuai dengan judul dan materi pembahasan. 1.6 Sistematika Pembahasan Untuk mempermudah dalam penulisan Tugas Akhir ini, maka penulis membuat sistematika pembahasan pada setiap bab dibagi atas beberapa sub sub yang sesuai dengan kebutuhan penulis. Rencana Isi BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini membahas mengenai alasan mengapa penulis ingin mengambil judul, serta membahas mengenai perumusan masalah, manfaat dan tujuan penelitian, metoda penelitian serta mentode analisis data yang digunakan didalam penelitian. BAB II PROFIL INSTANSI Pada bab ini akan menguraikan sejarah singkat perusahaan, profil perusahaan, statement budaya, visi dan misi perusahaan dan logo perusahaan tempat penelitian. BAB III PEMBAHASAN Bab ini menguraikan tentang peranan dan fungsi pegawai dalam melaksanakan pelayanan dengan membandingkan teori yang telah di uraikan pada bab II terhadap pelaksanaan yang di laksanakan Pegawai Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan.
8 8 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini penulis akan mengambil kesimpulan dari penelitian yang dilaksanakan dan memberikan saran yang diharapkan dapat bermanfaat bagi Dinas Kebersihan dan
BAB I PENDAHULUAN. diketahui hasil pekerjaan pegawai dan kinerja organisasi. Sistem peningkatan kerja yang
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Peningkatan kerja adalah suatu proses penilaian yang dilakukan secara sistematis untuk diketahui hasil pekerjaan pegawai dan kinerja organisasi. Sistem peningkatan kerja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengetahui apakah peran pimpinan secara keseluruhan dapat dilaksanakan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kedisiplinan merupakan suatu hal yang menjadi tolak ukur untuk mengetahui apakah peran pimpinan secara keseluruhan dapat dilaksanakan dengan baik atau tidak.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ini, maka tata kerja, prosedur kerja, dan sistem kerja memegang peranan penting
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan perekonomian yang semakin pesat dewasa ini, maka tata kerja, prosedur kerja, dan sistem kerja memegang peranan penting pada setiap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dimana sistem kerjasama dilakukan dalam melaksanakan berbagai aktivitas
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan merupakan suatu bentuk organisasi formal dan merupakan wadah dimana sistem kerjasama dilakukan dalam melaksanakan berbagai aktivitas sebagai upaya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Instansi pemerintah merupakan suatu organisasi yang mempunyai berbagai
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Instansi pemerintah merupakan suatu organisasi yang mempunyai berbagai ragam tujuan. Aktivitas di dalam instansi pemerintah selalu diarahkan untuk mencapai tujuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Setiap pekerjaan dan kegiatan kantor, baik pemerintah maupun swasta
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap pekerjaan dan kegiatan kantor, baik pemerintah maupun swasta memerlukan penyimpanan, pencatatan serta pengolahan surat, baik kedalam maupun keluar dengan
Lebih terperinciPENGARUH KEMAMPUAN, MOTIVASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI KANTOR DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN GROBOGAN
PENGARUH KEMAMPUAN, MOTIVASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI KANTOR DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN GROBOGAN SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memandang kerja adalah sesuatu yang mulia. Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebagai
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sumber daya manusia mempunyai kedudukan semakin penting pada keadaan masyarakat yang selalu dinamis, terlebih lagi kondisi saat ini sedang berada atau sedang menuju
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. baik. Demikian halnya dalam lembaga pendidikan juga tak luput dari kompetisi.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara harus memiliki sistem pelayanan yang baik sehingga dapat memperoleh kualiatas pelayanan yang baik. Demikian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memberikan pelayanan yang efektif. Kearsipan sangat dibutuhkan dalam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kearsipan merupakan bagian pekerjaan kantor yang sangat penting. Informasi tertulis yang tepat harus tersedia apabila diperlukan agar kantor dapat memberikan pelayanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. organisasi, mereka sebagai tenaga penggerak jalannya organisasi dengan tujuan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia merupakan salah satu unsur penting dalam suatu organisasi, mereka sebagai tenaga penggerak jalannya organisasi dengan tujuan untuk mencapai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam proses menghasilkan barang atau jasa, suatu perusahaan
BAB I PENDAHULUAN a. Latar Belakang Masalah Dalam proses menghasilkan barang atau jasa, suatu perusahaan menggunakan beberapa faktor produksi yaitu : tenaga kerja (labour), modal (capital), sumber daya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ketatausahaan atau administrasi kearsipan. Kearsipan adalah hal-hal yang berkenaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap organisasi, baik pemerintahan maupun swasta, pekerjaan yang paling banyak dilakukan biasanya berhubungan dengan arsip. Yang sering disebut dengan ketatausahaan
Lebih terperinciLAPORAN SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TAHUN 2015 DINAS PARIWISATA, SENI BUDAYA, PEMUDA, DAN OLAHRAGA KABUPATEN BANYUASIN
LAPORAN SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TAHUN 2015 DINAS PARIWISATA, SENI BUDAYA, PEMUDA, DAN OLAHRAGA KABUPATEN BANYUASIN 2015 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Pelayanan publik oleh aparatur pemerintah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. setiap instansi pemerintahan maupun badan-badan swasta untuk mencapai tujuan
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Prosedur dan sistem kerja pada umumnya memiliki peranan penting di setiap instansi pemerintahan maupun badan-badan swasta untuk mencapai tujuan yang diharapkan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kerja memegang peranan penting pada setiap instansi pemerintah dan juga badan-badan swasta.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan perekonomian yang semakin pesat dewasa ini, maka tata kerja memegang peranan penting pada setiap instansi pemerintah dan juga badan-badan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Didalam suatu organisasi pemerintah maupun swasta harus mencantumkan
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Didalam suatu organisasi pemerintah maupun swasta harus mencantumkan struktur organisasi. Karena struktur organisasi yang tepat dapat membantu mengembangkan kerjasama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kerja agar mampu mandiri dan bersaing. Diantara salah satu aspek yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Saat ini tidak dapat dipungkiri bahwa globalisasi telah menuntut banyak perubahan, perbaikan serta peningkatan diberbagai bidang. Jika dihubungkan dengan sumber
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memperlakukan orang-orang yang bekerja sedemikian rupa, sehingga mereka
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Administrasi kepegawaian merupakan suatu cara mengorganisasikan dan memperlakukan orang-orang yang bekerja sedemikian rupa, sehingga mereka mendapatkan hasil
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Menurut Undang Undang No 23 Tahun 2006 administrasi kependudukan. untuk pelayanan publik dan pembangunan sektor lain.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menurut Undang Undang No 23 Tahun 2006 administrasi kependudukan adalah rangkaian kegiatan penataan dan penertiban dalam penerbitan dokumen dan data kependudukan melalui
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berbagai macam masalah dan tugas tugas yang menuntut perhatian di mana hal ini
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan kemajuan zaman dan perkembangan dunia usaha yang semakin pesat dan penuh persaingan, pimpinan perusahaan dihadapkan kepada berbagai macam masalah dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bertahan. Setiap organisasi dituntut untuk siap menghadapi perkembangan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Melihat perubahan lingkungan organisasi yang semakin kompleks dan kompetitif, mensyaratkan perusahaan untuk bersikap lebih responsif agar tetap bertahan. Setiap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sistem kerjasama dilakukan dalam melaksanakan berbagai aktifitas untuk. mencapai tujuan dan sasaran organisasi yang diharapkan.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Suatu organisasi merupakan bentuk formal dan merupakan wadah dimana sistem kerjasama dilakukan dalam melaksanakan berbagai aktifitas untuk mencapai tujuan dan sasaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan perekonomian yang semakin pesat dewasa
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan perekonomian yang semakin pesat dewasa ini, maka penerapan tata kerja memegang peranan penting pada setiap instansi pemerintah dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk mencapai tujuan tersebut dengan baik maka diperlukan administrasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam setiap organisasi, baik pemerintah maupun swasta tidak terlepas dari berbagai aktivitas untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Dimana untuk mencapai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sampai pada budaya organisasi. Salah satu perubahan yang terjadi secara konstan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Setiap organisasi pernah mengalami perubahan. Baik dari segi struktur organisasi sampai pada budaya organisasi. Salah satu perubahan yang terjadi secara konstan dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perusahaan menggunakan berbagai macam aktiva tetap dalam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perusahaan menggunakan berbagai macam aktiva tetap dalam melaksanakan kegiatan operasionalnya seperti peralatan, perabotan, alat-alat, mesin, bangunan dan tanah. Penggunaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi ini, semua aspek mengalami perkembangan dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi ini, semua aspek mengalami perkembangan dan perubahan. Perkembangan dan perubahan terjadi dari bagian yang paling kecil sampai yang paling
Lebih terperinciBAB. I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi pada akhir-akhir ini demikian. pesatnya sehingga sering disebut sebagai abad informasi.
BAB. I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi pada akhir-akhir ini demikian pesatnya sehingga sering disebut sebagai abad informasi. Informasi merupakan kunci penting dalam setiap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Menurut Stoner dalam bukunya Sudarsono (2002:65), Organisasi. merupakan suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia sebagai unsur pelaksana dalam perusahaan atau instansi memiliki kemampuan kerja yang terbatas baik fisik, pemikiran, pendidikan, maupun faktor lainnya. Keterbatasan-keterbatasan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sistem informasi manajemen yang terkomputerisasi. Sistem komputerisasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penyediaan informasi yang cepat, tepat, dan akurat membutuhkan suatu sistem informasi manajemen yang terkomputerisasi. Sistem komputerisasi merupakan bagian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelaksanaan desentralisasi, membuat pemerintah daerah harus mampu menjalankan berbagai kewenangan yang selama ini dijalankan oleh pemerintah pusat, seiring dengan pelayanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. suatu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Dalam mencapai tujuan. menentukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sumber daya manusia dalam suatu instansi pemerintahan adalah suatu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Dalam mencapai tujuan nasional, diperlukan adanya Pegawai Negeri
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN. Perencanaan Dan..., Widyantoro, Program Pascasarjana, Universitas Indonesia
1 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Organisasi sebagai wadah kegiatan manusia yang memiliki tujuan tertentu, secara absolut sangatlah tergantung dari kualitas pengelolaan sumber daya manusia di dalamnya.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rencana Strategis adalah Dokumen Perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode 5 (lima) Tahun yang disusun berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sumber daya manusia merupakan aspek terpenting dalam sebuah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia merupakan aspek terpenting dalam sebuah organisasi. Disamping sumber daya alam dan sumber daya modal, sumber daya manusia juga memiliki
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dijalankan oleh pejabat-pejabat pemerintahan. Itu merupakan satu jenis
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kepemimpinan di Indonesia merupakan suatu jenis kepemimpinan yang dijalankan oleh pejabat-pejabat pemerintahan. Itu merupakan satu jenis kepemimpinan tertentu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang. Pegawai Negeri Sipil merupakan unsur utama sumber daya manusia yang
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Pegawai Negeri Sipil merupakan unsur utama sumber daya manusia yang mempunyai peranan yang menentukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan. Untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. organisasi adalah analisis jabatan (Job Analysis). Analisis jabatan (Job Analysis)
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Unsur utama dalam setiap program manajemen kepegawaian dalam suatu organisasi adalah analisis jabatan (Job Analysis). Analisis jabatan (Job Analysis) diartikan sebagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kota kota di Indonesia berkembang dengan pesat dalam pengertian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kota kota di Indonesia berkembang dengan pesat dalam pengertian intensitas aktivitas sosio ekonomi juga luas wilayah perkotaannya, seiring kemajuan ekonomi pola aktivitas
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Sidoarjo
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Gambaran Umum Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Sidoarjo 2.1.1 Sejarah Perusahaan Untuk mencapai tujuan serta cita-cita dalam berbangsa dan bernegara bagi setiap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam Perusahaan, satu kegiatan dalam admistrasi yaitu masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam Perusahaan, satu kegiatan dalam admistrasi yaitu masalah kearsipan. Salah satu jenis kegiatan yang banyak dilaksanakan diberbagai kantor, baik kantor pemerintah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi ini setiap Rumah Sakit Swasta maupun Rumah Sakit
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam era globalisasi ini setiap Rumah Sakit Swasta maupun Rumah Sakit pemerintah berusaha melengkapi organisasinya dengan memasukkan bidang hubungan masyarakat (humas)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bermanfaat dalam pembuatan keputusan, baik yang menyangkut keputusankeputusan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan sistem informasi mempunyai peran utama yang sangat dibutuhkan oleh suatu perusahaan atau organisasi. Hal ini diwujudkan dengan penggunaan komputer sebagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tekhnologi yang semakin cepat telah membawa perubahan-perubahan dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Derasnya arus globalisasi dan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Tekhnologi yang semakin cepat telah membawa perubahan-perubahan dan menciptakan paradigma baru di dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam pencapaian tujuan, baik visi maupun misi suatu organisasi.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sumber daya manusia memegang peranan penting dalam suatu organisasi atau perusahaan dalam pencapaian tujuan, baik visi maupun misi suatu organisasi. Kesuksesan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam menghadapi situasi persaingan tersebut, perusahaan secara terus-menerus
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tingkat perkembangan dunia usaha yang semakin maju dan berdampak global membawa perubahan yang kompleks pada dunia usaha. Kemajuan teknologi dan informasi mendorong
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tujuan negara Indonesia yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 adalah melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menciptakan sumber daya manusia aparatur yang memiliki kompetensi tersebut
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sesuai dengan tuntutan nasional dan tantangan global, untuk mewujudkan pemerintahan yang baik diperlukan sumber daya manusia aparatur yang memiliki kompetensi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bersama untuk menjaga aset sumberdaya manusianya tetap terjaga. Sumber Daya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kemampuan manusia dalam beroganisasi adalah sumber daya penting dan strategis untuk tujuan organisasi karena merupakan peran Sumber Daya Manusia (SDM) penting
Lebih terperinciBAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN 5.1 VISI Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional menjelaskan bahwa visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. semakin pesat, sumber daya manusia yang mampu dan berkualitas merupakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat, sumber daya manusia yang mampu dan berkualitas merupakan kebutuhan yang tidak dapat dihindarkan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sangat ditentukan oleh beberapa faktor, antara lain ketersediaan sumber dana,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam keberhasilan pencapaian tujuan suatu organisasi atau perusahaan sangat ditentukan oleh beberapa faktor, antara lain ketersediaan sumber dana, kerjasama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sumber Daya Manusia merupakan faktor terpenting dalam setiap kegiatan
BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang Sumber Daya Manusia merupakan faktor terpenting dalam setiap kegiatan sebuah organisasi, karena bagaimanapun canggihnya teknologi yang digunakan tanpa didukung oleh manusia
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMOM LOKASI PENELITIAN. A. Kedudukan Dinas Tata Kota Bandar Lampung
IV. GAMBARAN UMOM LOKASI PENELITIAN A. Kedudukan Dinas Tata Kota Bandar Lampung Dinas Tata Kota Bandar Lampung adalah unsur pelaksana otonomi daerah yang melaksanakan urusan Pemerintahan Daerah Kota Bandar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mampu menghasilkan barang atau jasa yang memiliki kandungan teknologi yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pembangunan perekonomian nasional pada era globaliasasi saat ini diarahkan dan diharuskan dapat mendukung tumbuhnya dunia usaha sehingga mampu menghasilkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produktivitas karyawan.setiap organisasi atau instansi dalam melaksanakan
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Salah satu faktor penentu keberhasilan perusahaan adalah kinerja dan produktivitas karyawan.setiap organisasi atau instansi dalam melaksanakan program yang diarahkan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Perubahan yang terjadi dengan cepat dalam segala aspek kehidupan. sebagai dampak globalisasi memaksa organisasi pemerintah untuk
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perubahan yang terjadi dengan cepat dalam segala aspek kehidupan sebagai dampak globalisasi memaksa organisasi pemerintah untuk mempersiapkan diri dalam kehidupan global
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menguraikan fungsi, tugas- tugas, tanggung jawab, wewenang, kondisi kerja dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Deskripsi jabatan (Job Description) adalah suatu pernyataan tertulis yang menguraikan fungsi, tugas- tugas, tanggung jawab, wewenang, kondisi kerja dan aspek aspek pekerjaan
Lebih terperinciSKRIPSI. Oleh : SANDRA DODY TRISNA B
PENGARUH MOTIVASI DAN KEMAMPUAN PEGAWAI TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI DI SEKSI PERDAGANGAN LUAR NEGERI DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN DAN PENANAMAN MODAL KOTA SURAKARTA SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menyelesaikan suatu pekejaan dengan efisien dan hasil kerja yang optimal.
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kalangan dunia usaha baik instansi pemerintah maupun instansi swasta dalam melakukan usaha sangat mengandalkan fasilitas atau peralatan kantor untuk menyelesaikan suatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di dalam organisasi pemerintahan diperlukan sumber daya manusia yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di dalam organisasi pemerintahan diperlukan sumber daya manusia yang memiliki peranan penting sebagai pengggerak demi kelancaran jalannya kegiatan usaha. Kepemimpinan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pembangunan nasional yang dilakukan oleh bangsa indonesia adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pembangunan nasional yang dilakukan oleh bangsa indonesia adalah pembangunan manusia seutuhnya, yang bertujuan untuk mewujudkan suatu masyarakat yang adil dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. setiap pegawai yang berada di Perusahaan. Organisasi dalam pencapaian tujuan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan merupakan pusat kegiatan dalam suatu organisasi. Dengan demikian seluruh informasi dan instruksi yang dijadikan pedoman kerja bagi setiap pegawai
Lebih terperinciSumber :
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Profil Dinas Komunikasi Dan Informasi Kota Bandung Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), merupakan Kantor Pengolahan Data Elektronik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia yang berkualitas agar dapat memberi daya dukung yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia sebagai negara yang sedang berkembang membutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas agar dapat memberi daya dukung yang optimal terhadap kemajuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menyesuaikan dengan ukuran organisasi tersebut. Di dalam organisasi yang lebih
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi secara sederhana adalah ketika satu organisasi hanya mempunyai satu atau dua orang di dalamnya, kompleksitas dari komunikasi berkembang dan menyesuaikan dengan
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PRAKTIK KERJA LAPANGAN. 3.1 Gambaran Singkat dan Perkembangan Badan Kepegawaian Daerah
BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PRAKTIK KERJA LAPANGAN 3.1 Gambaran Singkat dan Perkembangan Badan Kepegawaian Daerah Dalam suatu pemerintahan apabila ingin berjalan dengan baik maka harus ada unsur 3P (Personil,
Lebih terperinciWALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT
WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN WALIKOTA PADANG NOMOR 38 TAHUN 2015 TENTANG PENJABARAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. RASIDIN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Menimbang
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. sebagai dampak globalisasi memaksa organisasi pemerintah untuk
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perubahan yang terjadi dengan cepat dalam segala aspek kehidupan sebagai dampak globalisasi memaksa organisasi pemerintah untuk mempersiapkan diri dalam kehidupan global
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan jasa, Tetapi organisasi harus dapat menciptakan juga lingkungan kerja yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Organisasi merupakan alat atau wadah dari sekelompok orang yang bekerja sama secara terkoordinasi dengan cara yang terstruktur, Untuk mencapai tujuan tertentu. Namun
Lebih terperinciRENCANA STRATEGIS DINAS CIPTA KARYA TATA RUANG DAN KEBERSIHAN KABUPATEN GROBOGAN Tahun 2011 sd Tahun 2016
RENCANA STRATEGIS DINAS CIPTA KARYA TATA RUANG DAN KEBERSIHAN KABUPATEN GROBOGAN Tahun 2011 sd Tahun 2016 1. VISI Tersedianya infrastruktur pekerjaan umum bidang keciptakaryaan dan penataan ruang yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berbagai prosedur untuk menjadi seorang pegawai ataupun karyawan di sebuah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dlihat dari fenomena yang ada, jumlah pencari kerja di Indonesia lebih banyak dibanding dengan jumlah lapangan kerja yang tersedia. Lulusan mahasiswa dari Perguruan
Lebih terperinciRENCANA KERJA (RENJA)
RENCANA KERJA (RENJA) KECAMATAN JURAI TAHUN 2018 KECAMATAN IV JURAI KABUPATEN PESISIR SELATAN Salido, 2017 Rencana Kerja Kecamatan IV Jurai Tahun 2018 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat
Lebih terperinciBAB IV VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1 Visi dan Misi 4.1.1. Visi Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan, yang mencerminkan harapan yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manajemen logistik atau manajemen perbekalan sering diartikan sebagai perabot kantor
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman sekarang ini banyak kantor kantor yang hanya memperhatikan keindahan gedung tanpa memperhatikan peralatan peralatan kantor yang berfungsi untuk menunjang
Lebih terperinciDATA INFORMASI PUBLIK OPD KANTOR CAMAT IV NAGARI
DATA INFORMASI PUBLIK OPD KANTOR CAMAT IV NAGARI 1. Kedudukan, domisili dan alamat lengkap Kantor Camat IV Nagari Jln. Protokol Pantai cermin Nagari Palangki Kecamatan IV Nagari Kabupaten Sijunjung Provinsi
Lebih terperinciKORPRI DAN PELAYANAN PADA MASYARAKAT
KORPRI DAN PELAYANAN PADA MASYARAKAT Korps Pegawai Republik Indonesia, atau disingkat KORPRI, adalah satu-satunya wadah untuk menghimpun seluruh Pegawai Republik Indonesia yang meliputi Pegawai Negeri
Lebih terperinciBAB II PROFIL DINAS PERHUBUNGAN PROPINSI SUMATERA UTARA
BAB II PROFIL DINAS PERHUBUNGAN PROPINSI SUMATERA UTARA A. Sejarah Ringkas Dinas Perhubungan Propinsi Sumatera Utara Departemen Perhubungan telah ada sejak periode awal kemerdekaan Indonesia yang dibentuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Salah satu tujuan utama dari organisasi sektor publik adalah bagaimana
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Salah satu tujuan utama dari organisasi sektor publik adalah bagaimana organisasi tersebut dapat memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Untuk mencapai pelayanan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM KANTOR DINAS PENDAPATAN DAERAH KOTA PEKANBARU. A. Profil Dinas Pendapatan Daerah Kota Pekanbaru
BAB II GAMBARAN UMUM KANTOR DINAS PENDAPATAN DAERAH KOTA PEKANBARU A. Profil Dinas Pendapatan Daerah Kota Pekanbaru Walikota Pekanbaru, Drs Herman Abdullah meresmikan pemakaian kantor tiga dinas, yakni
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN. 23 Juni 2007 oleh Bupati Sikka. Organisasi Pemerintah Kecamatan Alok Timur
BAB IV DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Pembentukan Kecamatan Alok Timur Kabuaten Sikka Kecamatan Alok Timur merupakan Kecamatan baru hasil pemekaran dari Kecamatan Alok
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. barang atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan. Dalam melakukan transaksi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan merupakan suatu lembaga yang dijalankan untuk menghasilkan barang atau jasa untuk dijual. Perusahaan mempunyai hubungan yang erat dengan konsumen, dimana
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Di era globalisasi sekarang ini, teknologi dan ilmu pengetahuan sangat berpengaruh pada pola kehidupan manusia untuk secara terus menerus mengembangkan diri.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan review atau peninjauan ulang terhadap kinerja sumber daya manusia. Melalui
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelaksanaan aktivitas diorganisasi harus selalu dilakukan monitoring, penilaian, dan review atau peninjauan ulang terhadap kinerja sumber daya manusia. Melalui monitoring,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Anggaran adalah rencana tertulis mengenai kegiatan suatu organisasi yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Suatu perusahaan bahkan lembaga (khususnya lembaga pendidikan) baik besar maupun kecil harus menyusun budget atau anggaran sebagai suatu landasan dalam membuat perencanaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Penilaian kinerja (performance appraisal) pada dasarnya merupakan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penilaian kinerja (performance appraisal) pada dasarnya merupakan faktor kunci guna mengembangkan suatu organisasi secara efektif dan efesien, karena adanya kebijakan
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN
46 BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN A. Profil Dinas Perhubungan 1. Sejarah Dinas Perhubungan Berdasarkan Peraturan Pemerintah Kota Yogyakarta Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pembentukan, Susunan, Kedudukan
Lebih terperinciINFORMASI PUBLIK YANG WAJIB DISEDIAKAN DAN DIUMUMKAN SECARA BERKALA KECAMATAN CISEENG KABUPATEN BOGOR
INFORMASI PUBLIK YANG WAJIB DISEDIAKAN DAN DIUMUMKAN SECARA BERKALA KECAMATAN CISEENG KABUPATEN BOGOR a. Tufoksi 1. Kedudukan dan Tugas Pokok Berdasarkan Peraturan Daerh Kabupaten Bogor Nomor 24 Tahun
Lebih terperinciBAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN A. VISI DAN MISI 1. VISI Badan Kepegawaian Daerah (BKD) sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah mengemban tugas dalam menjamin kelancaran penyelenggaraan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dapat mengatur dan mengelola sumber daya produktif, serta melayani,
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Surabaya yang merupakan Ibukota Jawa Timur dengan penduduk metropolisnya mencapai 3 juta jiwa menurut pemerintah kota Surabaya untuk dapat mengatur dan mengelola
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pemerintahan dibidang public service atau pelayanan publik maka untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Seiring dengan tuntutan kemajuan serta perkembangan peran dan fungsi pemerintahan dibidang public service atau pelayanan publik maka untuk mengoptimalkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Disiplin yang baik mencerminkan besarnya rasa tanggung jawab seseorang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Disiplin yang baik mencerminkan besarnya rasa tanggung jawab seseorang terhadap tuas-tugas yang diberikan kepadanya. Hal ini mendorong gairah kerja, semangat kerja,
Lebih terperinciBERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2010 NOMOR 21 SERI E PERATURAN BUPATI KABUPATEN BANJARNEGARA NOMOR 473 TAHUN 2010
BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN NOMOR SERI E PERATURAN BUPATI KABUPATEN BANJARNEGARA NOMOR TAHUN T E N T A N G PERUMUSAN BEBAN KERJA APARATUR DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pemerintah Daerah Propinsi DKI Jakarta harus tetap fokus pada tercapainya
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang. Diberlakukannya Undang-undang No.32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, mendorong berbagai perubahan dan pembaharuan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Propinsi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kepemimpinan dapat dikatakan sebagai cara dari seorang pemimpin
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kepemimpinan dapat dikatakan sebagai cara dari seorang pemimpin dalam mengarahkan, mendorong dan mengatur seluruh unsur-unsur di dalam kelompok maupun di organisasinya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kompetensi jabatan dalam penyelenggaraan negara dan pembangunan. Untuk
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Sesuai dengan tuntutan nasional dan tantangan global, untuk mewujudkan pemerintahan yang baik diperlukan sumber daya manusia aparatur yang memiliki kompetensi jabatan
Lebih terperinci1 BAB I PENDAHULUAN. Masyarakat telah banyak mengetahui tentang administrasi perkantoran atau
1 BAB I 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Masyarakat telah banyak mengetahui tentang administrasi perkantoran atau administrasi kesekretariatan. Administrasi Kesekretariatan sudah banyak diterapkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rencana kerja adalah dokumen rencana yang memuat program dan kegiatan yang diperlukan untuk mencapai sasaran pembangunan, dalam bentuk kerangka regulasi dan kerangka
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan kondisi global yang semakin maju membawa dampak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan kondisi global yang semakin maju membawa dampak berupa tantangan dan peluang baru bagi proses pembangunan daerah di setiap negara, termasuk Indonesia.
Lebih terperinci