BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Resiko dimasa yang akan datang dapat terjadi dalam kehidupan seseorang

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Resiko dimasa yang akan datang dapat terjadi dalam kehidupan seseorang sebagai karyawan, seperti dari segi pemutusan hubungan kerja, kesehatan, atau bahkan kematian. Di dunia kerja resiko beragam dihadapi, dapat berupa resiko kerugian akibat kebakaran, kerusakan atau kehilangan peralatan kerja yang ada diperusahaan ataupun resiko lainnya. Cara untuk mengurangi resiko yang tidak diinginkan dimasa depan, seperti resiko yang sudah tertera diatas juga resiko sulitnya peminjaman kredit bank atau resiko lainnya, maka perusahaaan pialang asuransi dapat membantu resiko-resiko yang dihadapi oleh nasabah atau member baik perorangan maupun badan usaha. Pialang Asuransi atau Broker Insurance adalah suatu badan hukum yang dibentuk dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat akan suatu badan yang dapat membantu mereka dalam membeli produk asuransi dan mendampingi pada saat terjadi klaim, dimana masyarakat tertanggung sangat awam dengan kondisi dan persyaratan polis asuransi dan disisi lain pihak Perusahaan Asuransi sangatlah paham. Broker Asuransi atau Pialang, dibentuk dalam badan hukum dan harus memiliki ijin dari Departemen Keuangan dengan persyaratan cukup ketat dan 1

2 2 diatur secara jelas dalam UU No. 2 tahun 1992, Peraturan Pemerintah No. 73 tahun 1992 dan Keputusan Menteri Keuangan R.I No.226/KMK/ ( Tujuan perusahaan akan dapat dicapai dengan tepat apabila karyawan yang berada di dalamnya mendukung dan mendorong sesama karyawan agar bertanggung jawab atas tugas dan pekerjaan yang telah di amanatkan oleh pimpinan perusahaan. Manfaat dari tujuan perusahaan akan dirasakan oleh seluruh karyawan yang berada di perusahaan tersebut. Oleh sebab itu diperlukan seorang pimpinan yang tegas dan bertanggung jawab untuk menjalankan hak dan wewenang sehingga dapat diterapkan pula pada perusahaan. Peningkatan kinerja karyawan akan membawa kemajuan bagi perusahaan untuk dapat bertahan dalam suatu persaingan lingkungan bisnis yang tidak stabil. Oleh karena itu upaya-upaya untuk meningkatkan kinerja karyawan merupakan tantangan manajemen yang paling serius karena keberhasilan untuk mencapai tujuan dan kelangsungan hidup perusahaan tergantung pada kualitas kinerja sumber daya manusia yang ada didalamnya. PT Fresnel Perdana Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dibidang Asuransi. Fresnel Perdana Mandiri lebih dikenal sebagai Fresnel adalah salah satu Pialang Asuransi yang ada di Indonesia yang berdiri sejak 1999 dan berkantor pusat di Jakarta. Perusahaan mendapat izin sebagai Pialang Asuransi pada tahun 2000.

3 3 Penelitian ini memfokuskan pada karyawan PT Fresnel Perdana Mandiri dan berlokasi di Jakarta karena disini pusat kegiatan manajerial dilakukan. Karyawan dituntut untuk mampu menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya secara efektif dan efisien. Keberhasilan karyawan dapat diukur melalui kepuasan konsumen, berkurangnya jumlah keluhan dan tercapainya target yang optimal. Kinerja karyawan PT Fresnel Perdana Mandiri juga dapat diukur melalui penyelesaian tugasnya secara efektif dan efisien serta melakukan peran dan fungsinya dan itu semua berhubungan linear dan berhubungan positif bagi keberhasilan suatu perusahaan. Persaingan broker asuransi di Indonesia merupakan bisnis yang potensial untuk dikembangkan, adapun pesaing dari PT Fresnel Perdana Mandiri diantaranya : PT Talisman Insurance Brokers, PT Tri Dharma Proteksi, PT Bahtera Sejahtera Makmur dan PT Duta Semesta Raya. Tabel 1.1 Kinerja Karyawan KINERJA KARYAWAN PT FRESNEL Tahun 2013 Tahun 2014 Skala Jumlah Karyawan Jumlah Karyawan Sangat baik A 35 orang 33 orang Baik B 25 orang 23 orang Cukup Baik C 20 orang 22 orang Kurang Baik D 6 orang 8 orang Sumber: HRD PT. FRESNEL PERDANA MANDIRI

4 4 Faktor yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan yaitu gaya kepemimpinan dan disiplin. Menurut Slamet (2005), Kepemimpinan merupakan suatu kemampuan, proses, atau fungsi pada umunya untuk mempengaruhi orang-orang agar berbuat sesuatu dalam rangka mencapai tujuan tertentu. Sedangkan Disiplin Menurut Hasibuan (2009), Disiplin adalah kesadaran dan kesediaan seseorang menaati semua peraturan perusahaan dan norma-norma sosial yang berlaku. Namun terdapat faktor negatif yang sedang dialami pada perusahaan ini sehingga kinerja karyawan menurun, Kepemimpinan yang diterapkan oleh pimpinan perusahaan kurang sesuai dengan aturan pekerjaan yang seharusnya di kerjakan oleh masing-masing karyawan disetiap pekerjaannya dengan kata lain tidak sesuai dengan job desk, kurangnya informasi dan komunikasi yang diberikan atasan kepada bawahan. Pemimpin perusahaan juga sering mengikut campurkan urusan pribadi dalam pekerjaan yang sedang di jalankannya, sehingga dapat dikatakan pemipin perusahaan mempunyai tingkat fokus yang dapat berubah-ubah. Selain itu tingkat disiplin karyawan dalam perusahaan ini masih belum berjalan efektif, seperti tidak sesuainya antara jam masuk dan keluar kantor, kurangnya ketepatan waktu dalam penyelesaian pekerjaan yang diakibatkan oleh karyawan yang keluar kantor pada jam kerja. Faktor-faktor di atas dapat dikatakan peyebab menurunnya kinerja karyawan dalam bekerja. Hal ini menunjukkan bahwa disiplin karyawan belum optimal yang berdampak pada kinerja karyawan. sehingga menjadi

5 5 permasalahan dalam perusahaan untuk meningkatkan kinerja karyawan yang ada. Berdasarkan uraian mengenai Kepemimpinan dan Disiplin Kerja yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan di atas, maka penulis sangat tertarik untuk menganalisa pembahasan ini, yang kemudian dituangkan dalam proposal yang berjudul PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. FRESNEL PERDANA MANDIRI B. Rumusan Masalah 1. Bagaimanakah Pengaruh Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Fresnel Perdana Mandiri? 2. Bagaimanakah Pengaruh Dispilin Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Fresnel Perdana Mandiri? C. Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh kepemimpinan terhadap kinerja karyawan pada PT. Fresnel Perdana Mandiri. 2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh disiplin terhadap kinerja karyawan pada PT. Fresnel Perdana Mandiri.

6 6 D. Kontribusi Penelitian 1. Kontribusi praktik Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan informasi tentang kinerja karyawan pada PT. Fresnel Perdana Mandiri serta dapat dijadikan bahan pertimbangan, masukan dan bahan evaluasi bagi manajemen perusahaan untuk pengambilan keputusan bagi para pemimpin PT. Fresnel Perdana Mandiri untuk meningkatkan kinerja karyawan. 2. Kontribusi Akademis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk penulis menuangkan pemikiran pada setiap variabel dependen dan variabel independen untuk PT. Fresnel Perdana Mandiri serta menjadikan ini sebagai bahan pertimbangan untuk penelitian selanjutnya.