Struktur dan fungsi protein
|
|
- Surya Hermawan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Struktur dan fungsi protein dr. Syazili Mustofa, M.Biomed Lektor Matakuliah Ilmu Biomedik Departemen Biokimia, Biologi Molekuler, dan Fisiologi Fakultas kedokteran Universitas Lampung
2 Protein Berasal dari kata Yunani (proteos) : yang utama >50% berat kering sel/makhluk hidup adalah protein Keutamaan dlm mencerminkan keutamaan fungsi pasti berperan sgt penting dlm. Sifat kimia & biologi protein sangat beragam # BM : bbp ratus D bbp juta D - dari larutan biasa sampai larutan koloid syazili mustofa
3 - dapat dikristalkan tidak dpt dikristalkan # Kelarutan : sangat dipengaruhi ph lar. - konsep pi dan ph optimum _ pi : ph isoelektrik, ph yang muatan (+) dlm suatu mol protein = muatan (-): 1. Disbbkan o/ R aa yg membnt prot ybs 2. Pd ph=pi, kelarutan protein semata-mata dipertahankan oleh mantel air pd pi, protein sangat mudah diendapkan, cukup dengan menarik mantel air 3. Pd pemisahan dengan elektroforesis, bila ph dapar elektroforesis=pi prot, ybs tdk bergerak dalam medan listriuk elektroforesis syazili mustofa
4 _ ph optimum : suatu protein selalu punya fgs biologis. 1.Bila diamati/diukur pd bbg ph, fgs biologis tsb suatu ph dg akt maksimum. 2.Di luar itu (ph</>), akt biol protein tsb <, sampai 0. Kurva bbnt. Parabola 3. Juga disbbkan oleh ionisasi R yg ada pd residu aa penyusun protein. 4.Pd ph = ph opt, ionisasi R str 3 D yg tepat, sehingga prot ybs dapat menjalankan fgs - pi adalah identitas fisikokimia suatu protein sbg molekul protein - ph adalah identitas fisikokimia suatu protein dalam hubungan fungsi biologisnya. syazili mustofa
5 Gabungan variasi BM dengan pi & ph opt masalah dlm isolasi & purifikasi protein dlm jangka waktu lama. Isolasi & purifikasi protein sll merupakan usaha penjelajahan (eksplorasi), yang sll mengandung ciri coba-coba, walau pun kini sudah > terarah. Selalu ada pengaruh faktor pengalaman unsur seni (arts) syazili mustofa
6 Definisi protein : - Kimia : protein adalah heteropolimer aa yg satu sama lain terikat dengan ikatan peptida 1.Tidak menjelaskan, bgmn heteropolimer tsb disusun dari aa yg berbeda 2.Tidak menjelaskan, bagaimana protein yang berbeda-beda disusun 3. Tidak menjelaskan bgmn protein yang sama tiap akan disintesis tidak boleh salah dlm & urutan aa - Biologi : Protein adalah senyawa yang terbentuk langsung sebagai hasil pengungkapan informasi genetik di dalam gen 1. Tidak menjelaskan komposisi kimia syazili mustofa
7 2. Tidak menjelaskan, bagaimana unsur pembentuknya terikat satu sama lain 3. Tidak menjelaskan identitas senyawa penyusun protein. # Definisi Biokimia : Protein adalah heteropolimer aa, terikat satu sama lain dengan ikatan peptida & merupakan pengungkapan langsung dari informasi genetik di dalam gen. (tertulis miring: kata kunci) 1. Heteropolimer aa : a. ada >1 aa penyusun protein b. konsep aa penyusun protein & aa bukan penyusun protein ciri-ciri kimia : - gugus asam harus COOH syazili mustofa
8 - Harus suatu asam amino ( -COOH dan -NH 2 terikat ke C yang sama, yaitu C yang asimetrik) aa dg gugus asam bukan COOH (mis. sulfat, spt pd taurin) tdk pernah berada dalam suatu protein. Aa dg COOH & -NH 2 terikat di tempat berbeda, tidak pernah berada dalam protein (mis. -alanin) 2. Ikatan peptida : ada bbp kemungkinan ikatan kovalen antar aa. - Ikatan pembentuk protein adalah ikatan peptida: ikatan kovalen yg terbentuk sbg hsl pengawahidratan COOH aa yg satu dg NH 2 aa yg lain. - Ikatan kovalen lain mgkn ada dlm suatu protein, ttp bukan pembentuk rangka utama/tlg pgg protein. Ikatan kovalen lain (mis S-S-) sgt penting u/ str 3 D &/ fgs protein tertentu syazili mustofa
9 3. Pengungkapan langsung informasi genetik : - gen : unit informasi genetik dalam DNA / kromosom - Pengungkapan lgsg : hub gen dg protein 1 gen untuk 1 polipeptida (Beadle & Tatum : One gene one enzyme) bila gen u/ suatu protein tdk ada, organisme ybs tdk dpt sintesis protein tsb. - Karena prot tda aa jenis tertentu yg tdk boleh salah dalam & urutan hrs ada inf tertentu u/ tiap jenis aa kodon : unit informasi dlm gen yg menyandikan suatu aa. Ada 20 aa penyusun protein, ttp ada > 20 kodon 1 kodon menyandikan 1 aa, ttp 1 aa disandikan oleh > 1 kodon. Kodon adalah tribasa dalam asam nukleat, yang mengandung makna 1 aa., syazili mustofa
10 Universalisme biologis : Msk makhluk hidup sangat beragam, ada universalisme mulai dari virus sampai manusia: - Menggunakan aa yang sama u/ menyusun protein, jumlah hanya 20 jenis - Menggunakan bahasa genetik yg sama u/ mengucapkan aa tsb : kodon dg arti yang sama. - Menggunakan alat penukar E yg sama, yaitu ATP. syazili mustofa
11 Struktur protein : - kompleksitas molekul protein str yg rumit, yg hrs dibagi dlm bbp pengertian / konsep : - Str. Primer, yaitu bagaimana aa disusun menurut urutan tertentu, tiap kali disintesis. - Str. Sekunder : bagaimana interaksi antara gugus bermuatan yang berdekatan dari aa yg menyusun suatu protein dan menghasilkan suatu bentuk geometris tertentu. - Str tersier : bagaimana gambaran global dari suatu protein, sebagai hasil dari str sekunder yang ada di dalamnya - Str kuaterner : khusus u/ prot yang terdiri atas bbp polipeptida, bagaimana hub antar subunit syazili mustofa
12 Asam amino ada 20 asam amino. Asam amino terdiri dari gugus karboksil dan gugus amino yang terikat pada atom karbon Sebuah atom hidrogen dan sebuah rantai samping (R) juga terikat atom karbon
13 Struktur 4 asam amino alifatik Prentice Hall c2002 Chapter 3 13
14 Proline mempunyai N pada sisitem cincin alifatiknya Proline (Pro, P) - has a three carbon side chain bonded to the -amino nitrogen The heterocyclic pyrrolidine ring restricts the geometry of polypeptides Prentice Hall c2002 Chapter 3 14
15 Struktur asam amino Aromatik Prentice Hall c2002 Chapter 3 15
16 Methionine and cysteine Prentice Hall c2002 Chapter 3 16
17 Pembentukan cystine Prentice Hall c2002 Chapter 3 17
18 Asam amino dengan rantai samping gugus alkohol Serine (Ser, S) and Threonine (Thr, T) have uncharged polar side chains Prentice Hall c2002 Chapter 3 18
19 Structures of histidine, lysine and arginine Prentice Hall c2002 Chapter 3 19
20 Struktur aspartate, glutamate, asparagine dan glutamine Prentice Hall c2002 Chapter 3 20
21 Struktur primer kondensasi -carboxyl satu asam amino dengan -amino asam amino lainnya (hilangnya molekul H 2 O)
22 # Str sekunder : - Interaksi ikatan kimia antara bbg gugus dari R dlm suatu protein pola-pola geometris 3 D dari suatu pggl / keseluruhan urutan aa - Pola-pola tsb disbbk o/ keberadaan aa tertentu - Str sekunder ditentukan oleh str primer - Pola tsb : heliks-, lembar gelombang-, tekukan,simpai (loop) & sulur sebarang (random coil) - Suatu rantai polippt yg membentuk suatu protein dpt hanya mempunyai 1 str sekunder, dapat pula > 1. syazili mustofa
23 Fig The a-helix Prentice Hall c2002 Chapter 3 23
24 Fig Stereo view of right-handed a helix All side chains project outward from helix axis Prentice Hall c2002 Chapter 3 24
25 Fig Horse liver alcohol dehydrogenase Amphipathic helix (blue ribbon) Hydrophobic residues (blue) directed inward, hydrophilic (red) outward Prentice Hall c2002 Chapter 3 25
26 Fig 4.15 b-sheets (a) parallel, (b) antiparallel Prentice Hall c2002 Chapter 3 26
27 Fig Common motifs Prentice Hall c2002 Chapter 3 27
28 Fig Common domain folds Prentice Hall c2002 Chapter 3 28
29 # Str tersier : - Gambaran 3 D suatu mol protein / polippt tunggal - Hanya ada 2 : globuler & fibriler - Hasil dari str sekunder dlm rantai polippt - Bila rantai polippt punya >1 str sekunder protein globuler - Bila hanya ada 1 str sekunder protein fibriler. Str sekunder tunggal tsb biasanya heliks- saja atau lembar- saja. - Jenis str tersier menggambarkan fgs umum dari protein ybs - Protein globuler umumnya protein regulator (enzim, mediator dlsb) syazili mustofa
30 - Protein fibriler biasanya protein pendukung struktur (kolagen, keratin dll) - Keberadaan suatu str sekunder di suatu penggal polippt menentukan lokasi & interaksi penggal tsb dg sesamanya atau dg mol lain - jenis str sekunder menentukan str tersier (=str 3 D) & ini menentukan fgs protein syazili mustofa
31 protein Globular Biasanya larut air, padat, berbentuk lonjong. Bagian dalam Hidrofobik, bagian permukaan hyirofilik Contohnya : enzim, protein pembawa dan protein regulator syazili mustofa Chapter 3 31
32 Protein Fibriler Berfungsi sebagai penyokong mekanik Sering berbentuk seperti kabel Contoh a-keratins: komponen utama rambut dan kuku Collagen: komponen utama tendon, kulit, tulang dan gigi syazili mustofa Chapter 3 32
33 Struktur kuaterner : - Tidak semua protein punya str ini - Hanya ada pd protein yg tdda bbp polippt sbg subunit (protein oligomer) spt Hb, Ig, hormon dll - Tdk ada hub dg BM (insulin, Hb, albumin)
34 Fig 4.25 Quaternary structure of multidomain proteins Prentice Hall c2002 Chapter 3 34
35 Fig Hemoglobin tetramer (a) Human oxyhemoglobin (b) Tetramer schematic Prentice Hall c2002 Chapter 3 35
36 - Interaksi kimia antar subunit terjadi melalui 2 kemungkinan : ikatan S-S- (Ig, insulin, hormon, toksin tetanus) atau ikatan H (Hb). - Interaksi ini sangat rentan akan perubahan aa yang langsung berkontak - Perubahan 1 aa (str primer) mengubah str sekunder & ini mengubah str tersier gangguan fgs protein ybs - Perubahan 1 aa (str primer) juga dpt mengubah titik interaksi antara polippt yg menjadi subunit suatu protein / mengganggu interaksi antar molekul (sesama protein, dg protein lain, atau dg molekul lain) - Perubahan 1 aa (=mutasi) dampak yang luas syazili mustofa
37 Hubungan struktur fungsi : - Str 3 D yg tepat menjamin fgs - Contoh : FSH, insulin & Ig (Ab) - FSH kuda # FSH manusia, ttp bila salah satu disuntik dg FSH yg lain respon biologis yg sama. Hal yg sama dengan insulin & ATS - Str primer (urutan aa) kedua hormon & ab yg berasal dari kedua sumber tsb berbeda - Efek biologis sama disbb o/ pusat aktif protein tsb sama. - Pusat aktif tsb tda aa tertentu yg sama/mirip str 3 D setempat sama dpt kenali & ikat str yg menjadi sasarannya syazili mustofa
38 - Dapat dikatakan, bahwa urutan asam amino sebenarnya diperlukan untuk memperoleh suatu struktur yang tepat. - Urutan itu sendiri, pada dirinya sendiri sebenarnya tidak berperan apa pun. - Tampak pd campuran aa, bahkan juga pd protein denaturasi - Urutan aa adalah usaha untuk mencapai suatu struktur tertentu, dalam kondisi fisik lingkungan tertentu. - Str 3 D, dibentuk dengan cara apa pun, apa bila telah diperoleh dengan tepat, dapat menjalankan suatu fungsi biologis, meskipun tdk dpt dikendalikan. Rekayasa yg plg mdh u/ itu ialah dg gunakan ab. syazili mustofa
39 Perubahan str 3 D protein dpt terjadi secara menetap sejak awal, atau sementara. # Perubahan str 3 D menetap sejak awal : - Disebabkan oleh perubahan aa di suatu tempat (mutasi) - Ok jenis aa di suatu tempat ditentukan oleh kodon, perubahan kodon - Tdk dapat dipulihkan/diperbaiki dengan cara-cara fisikokimia - Efek biologis beragam : mulai dari tidak ada (sekedar variasi aa tanpa perubahan str 3 D berarti) yaitu suatu polimorfisme, sampai kepada kelainan yang berat. syazili mustofa
40 # Perubahan str 3 D sementara disbb o/ pengaruh lingkungan - Sangat penting u/ jalankan fgs protein - Semua protein bekerja atas dasar perubahan str 3 D sementara ini (jelas pada enzim, mediator, efektor spt miosin dll) - Pd dsrnya, terjadi karena perubahan kondisi tk lingk molekul yg reversibel - Bila proses fgs biologis selesai dijalankan, protein kembali ke keadaan semula. - Faktor lingkungan yg sgt penting u/ perubahan str 3 D ialah ph, t o dan reaksi/ikatan kimia. syazili mustofa
41 - Pengaruh ph : _ Mengubah ionisasi / muatan gugus R & gugus karbonil & imino _ Menyebabkan fenomena ph optimum _ Biasanya denaturasi yg disbbkan perubahan ph bersifat reversibel _ Menerangkan perlunya sistem dapar & mekanisme homeostasis - Pengaruh t o : _ t o menggambarkan gerak termodinamik (gerak Brown) dari molekul _ E ini melawan E ikatan kimia, t.u lemah, yg pertahankan str 3 D. Juga t o optimum _ ireversibel bila E masuk >>. syazili mustofa
42 - Pengaruh ikatan/reaksi kimia : _ Pengikatan gugus tambahan ke suatu bag protein (gugus R) ubah str 3 D _ Reversibel : terjadi mis a.l pd rx enzimatik, interaksi protein-ligan, protein lokomosi. Ada mekanisme u/ melepaskan diri dari ikatan kimia (+)an tsb _ Ireversibel : fisiologis terjadi pada peristiwa modulasi suatu reaksi enzimatik. Patologis terjadi pada peristiwa keracunan (logam berat, senyawa kimia lain bersifat racun seperti insektisida) syazili mustofa
43 Fungsi penting protein dalam kehidupan 1. Enzim, katalis biokimia 2. Penyimpanan dan transport molekul biokimia 3. Pendukung fisik sel dan bentuk sel (tubulin, actin, collagen) 4. Pergerakan mekanik (flagella, mitosis, muscles) syazili mustofa Chapter 3 43
Struktur dan fungsi protein
Struktur dan fungsi protein dr. Syazili Mustofa, M.Biomed Departemen Biokimia dan Biologi Molekuler Fakultas kedokteran Universitas Lampung Protein Berasal dari kata Yunani (proteos) : yang utama >50%
Lebih terperinciPengantar Sintesis Protein. dr.syazili Mustofa, M.Biomed. Protein
Pengantar Sintesis Protein dr.syazili Mustofa, M.Biomed 2016 Protein Berasal dari kata Yunani (proteos) : yang utama Disbt dmk, o.k dlm >> (>50% berat kering sel/makhluk hidup adalah protein) Keutamn dlm
Lebih terperinciTerdiri dari : senyawa organik C H O dan N
PROTEIN Adalah : makromolekul yg terbanyak di dalam sel hidup dan merupakan 50% atau lebih berat kering sel. Terdiri dari : senyawa organik C H O dan N Berdasarkan fungsinya protein di kelompokkan mjd
Lebih terperinciProtein (asal kata protos dari bahasa Yunani yang berarti "yang paling utama") adalah senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi yang merupakan
A. Protein Protein (asal kata protos dari bahasa Yunani yang berarti "yang paling utama") adalah senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi yang merupakan polimer dari monomer-monomer asam amino
Lebih terperinciPROTEIN. Yosfi Rahmi Ilmu Bahan Makanan
PROTEIN Yosfi Rahmi Ilmu Bahan Makanan 2-2015 Contents Definition Struktur Protein Asam amino Ikatan Peptida Klasifikasi protein Sifat fisikokimia Denaturasi protein Definition Protein adalah sumber asam-asam
Lebih terperinciStruktur dan Fungsi Protein
Struktur dan Fungsi Protein Protein merupakan makromolekul yang sangat serbaguna pada makluk hidup dan melakukan fungsi yang sangat vital dalam seluruh sistem biologis Proteins disusun oleh 20 jenis asam
Lebih terperinciProtein adalah sumber asam-asam amino yang mengandung unsur-unsur C, H, O, dan N yang tidak dimiliki oleh lemak atau karbohidrat.
PROTEIN Protein adalah sumber asam-asam amino yang mengandung unsur-unsur C, H, O, dan N yang tidak dimiliki oleh lemak atau karbohidrat. Sebagai zat pembangun, protein merupakan bahan pembentuk jaringanjaringan
Lebih terperinciAsam Amino dan Protein. Tri Rini Nuringtyas
Asam Amino dan Protein Tri Rini Nuringtyas Protein Molekul yg sangat vital untuk organisme terdapt di semua sel Polimer disusun oleh 20 mcm asam amino standar Rantai asam amino dihubungkan dg iktn kovalen
Lebih terperinci10/30/2015. Protein adalah makromolekul. Mereka dibangun dari satu atau lebih rantai asam amino. Protein dapat mengandung asam amino.
Protein Struktur asam Asam essensial Metabolisme asam Pengaruh hormon dalam metabolisme asam Anabolisme asam Katabolisme asam Keseimbangan nitrogen Siklus urea Perubahan rangka karbon asam menjadi zat
Lebih terperinciMetabolisme Protein - 2
Protein Struktur asam amino Asam amino essensial Metabolisme asam amino Pengaruh hormon dalam metabolisme asam amino Anabolisme asam amino Katabolisme asam amino Keseimbangan nitrogen Siklus urea Perubahan
Lebih terperinciBIOMOLEKUL II PROTEIN
KIMIA KELAS XII IPA - KURIKULUM GABUNGAN 22 Sesi NGAN BIOMOLEKUL II PROTEIN Protein dan peptida adalah molekul raksasa yang tersusun dari asam α-amino (disebut residu) yang terikat satu dengan lainnya
Lebih terperinciKehidupan. Senyawa kimia dalam jasad hidup Sintesis dan degradasi. 7 karakteristik kehidupan. Aspek kimia dalam tubuh - 2
Kehidupan 7 karakteristik kehidupan Senyawa kimia dalam jasad hidup Sintesis dan degradasi Aspek kimia dalam tubuh - 2 Aspek kimia dalam tubuh - 3 REPRODUKSI: Penting untuk kelangsungan hidup spesies.
Lebih terperinciKEGUNAAN. Merupakan polimer dari sekitar 21 jenis asam amino melalui ikatan peptida Asam amino : esensial dan non esensial
PROTEIN KEGUNAAN 1. Zat pembangun dan pengatur 2. Sumber asam amino yang mengandung unsur C, H, O dan N 3. Sumber energi Merupakan polimer dari sekitar 21 jenis asam amino melalui ikatan peptida Asam amino
Lebih terperinciMAKALAH PROTEIN. Oleh : Galih Widi Astuti. Fahmi Nur Hidayat ( ) Iga Nur Azizah ( ) Linda Anggi Febri Yani.
MAKALAH PROTEIN Oleh : Galih Widi Astuti Fahmi Nur Hidayat (14312241041) Iga Nur Azizah (14312241042) Linda Anggi Febri Yani Adha Luthfi Asri Maharani UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MATEMATIKA
Lebih terperinciAir adalah wahana kehidupan
Air Air adalah wahana kehidupan Air merupakan senyawa yang paling berlimpah di dalam sistem hidup dan mencakup 70% atau lebih dari bobot semua bentuk kehidupan Reaksi biokimia menggunakan media air karena
Lebih terperinciSEDIAAN PENGERITING RAMBUT
SEDIAAN PENGERITING RAMBUT JULIA REVENY HAIR WAVING PREPARATION Sediaan pengeriting rambut adalah sediaan kosmetik yg digunakan dalam tatarias rambut utk mengubah bentuk rambut konfigurasi lurus menjadi
Lebih terperinciPencernaan Protein. (ikatan peptida adalah ikatan amida)
Metabolisme Protein dr. Syazili Mustofa, M.Biomed Lektor mata kuliah Ilmu Biomedik Departemen Biokimia dan Biologi Molekuler Fakultas Kedokteran Universitas Lampung Pencernaan Protein Tujuan : untuk menghidrolisis
Lebih terperinciAsam Amino, Peptida dan Protein. Oleh Zaenal Arifin S.Kep.Ns.M.Kes
Asam Amino, Peptida dan Protein Oleh Zaenal Arifin S.Kep.Ns.M.Kes Pendahuluan Protein adalah polimer alami terdiri atas sejumlah unit asam amino yang berkaitan satu dengan yg lainnya Peptida adalah oligomer
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM II.3 BIOKIMIA (AKKC 223) DENATURASI PROTEIN
LAPORAN PRAKTIKUM II.3 BIOKIMIA (AKKC 223) DENATURASI PROTEIN Dosen Pengasuh : Drs. H. Hardiansyah, M. Si Dra. Noorhidayati, M. Si Asisten : Istiqamah Muhammad Robbi Febian Oleh: Widya Rizky Amalia A1C211018
Lebih terperinciAsam Amino dan Protein
Modul 1 Asam Amino dan Protein Dra. Susi Sulistiana, M.Si. M PENDAHULUAN odul 1 ini membahas 2 unit kegiatan praktikum, yaitu pemisahan asam amino dengan elektroforesis kertas dan uji kualitatif Buret
Lebih terperinciAsal kata: Yunani: Proteos, yg utama / yg didahulukan 1/5 bag tubuh ½ dlm otot, 1/5 dlm tulang, 1/10 dlm kulit, selebihnya dlm jar lain & cairan
PROTEIN Asal kata: Yunani: Proteos, yg utama / yg didahulukan 1/5 bag tubuh ½ dlm otot, 1/5 dlm tulang, 1/10 dlm kulit, selebihnya dlm jar lain & cairan tubuh Fungsi khas: membangun & memlihara sel2 &
Lebih terperinciPentingnya Proses Translasi Akhir Protein dalam Ekspresi Genom dan Fitur Pelipatan Protein dan Penyambungan Intein
Pentingnya Proses Translasi Akhir Protein dalam Ekspresi Genom dan Fitur Pelipatan Protein dan Penyambungan Intein Anggota : Lia Indraswari B1J006116 Rr. Indri Mayasari B1J006118 Dwiwiyati Nurul. S B1J006122
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA PANGAN PROTEIN I UJI NINHYDRIN
LAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA PANGAN PROTEIN I UJI NINHYDRIN Diajuakan untuk memenuhi persyaratan Praktikum Biokimia Pangan Oleh : Nama : Shinta Selviana NRP :123020011 Kel /Meja : A/5 (Lima) Asisten :Noorman
Lebih terperinciProtein. Struktur Protein. Sifat-sifat Protein. Reaksi-reaksi Khas Protein. Penggolongan Protein. Pengertian
1 PROTEIN Disususn oleh: 1. Aniqotul Khuroida 2. Dwi Listiani 3. Nurmira Lestari N. 4. Ratnawati 5. Susi Ikhmah 6. Murtisari Kusumawati 7. Mayke Ratna 8. Salsabila 9. Ida fitriana 10.Reny triyani 11.Dwi
Lebih terperinciBAHAN PENYUSUN GENETIK
Materi Kuliah Bioteknologi Pertanian Prodi Agribisnis Pertemuan Ke 4 BAHAN PENYUSUN GENETIK Ir. Sri Sumarsih, MP. Email: Sumarsih_03@yahoo.com Weblog: Sumarsih07.wordpress.com Website: agriculture.upnyk.ac.id
Lebih terperinciKontribusi Ilmu Biokimia
PENGANTAR BIOKIMIA Apa itu Biokimia??? Biokimia adalah ilmu yang mempelajari struktur, organisasi, dan fungsi materi hidup pada tingkat molekul. Biokimiawan mempertanyakan: Bagaimana struktur kimia dari
Lebih terperinciOrganisasi DNA dan kode genetik
Organisasi DNA dan kode genetik Dr. Syazili Mustofa, M.Biomed Lektor mata kuliah ilmu biomedik Departemen Biokimia, Biologi Molekuler, dan Fisiologi Fakultas Kedokteran Unila DNA terdiri dari dua untai
Lebih terperinciSTRUKTUR KIMIAWI MATERI GENETIK
STRUKTUR KIMIAWI MATERI GENETIK Mendel; belum terfikirkan ttg struktur, lokus, sifat kimiawi serta cara kerja gen. Sesudah Mendel barulah dipelajari ttg komposisi biokimiawi dari kromosom. Materi genetik
Lebih terperinciASAM AMINO. Asam amino: Asam karboksilat yang mempunyai gugus amino pada atom α dari posisi gugus - COOH
Asam amino: Asam karboksilat yang mempunyai gugus amino pada atom α dari posisi gugus - CH ASAM AMIN Atom C-α ialah atom asimetrik kecuali R ialah atom H Memutar bidang cahaya terpolarisasi atau bersifat
Lebih terperinciLAPORAN BIOKIMIA KI 3161 Percobaan 1 REAKSI UJI TERHADAP ASAM AMINO DAN PROTEIN
LAPORAN BIOKIMIA KI 3161 Percobaan 1 REAKSI UJI TERHADAP ASAM AMINO DAN PROTEIN Nama : Ade Tria NIM : 10511094 Kelompok : 4 Shift : Selasa Siang Nama Asisten : Nelson Gaspersz (20512021) Tanggal Percobaan
Lebih terperinciTOPIK BAHASAN: ENZIM TUJUAN PEMBELAJARAN:
TOPIK BAHASAN: ENZIM TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Agar mhs dapat menghafal nama-nama enzim dan fungsinya dalam tubuh 2. Agar mhs dapat mempelajari mekanisme kerja berbagai enzim dan substratnya BIOKIMIA - BAHAN
Lebih terperinciMetabolisme Protein. dr.syazili Mustofa, M.Biomed Fakultas Kedokteran Universitas Lampung Departemen Biokimia dan Biologi Molekuler
Metabolisme Protein dr.syazili Mustofa, M.Biomed Fakultas Kedokteran Universitas Lampung Departemen Biokimia dan Biologi Molekuler Pencernaan Protein Tujuan : untuk menghidrolisis semua ikatan peptida
Lebih terperinciCiri Keilmuan Biologi Syarat dapat dikatakan sebagai ilmu : 1. Obyek dan persoalannya jelas 2. Ada prosedur dan metode ilmiah yg digunakan 3.
Ciri Keilmuan Biologi Syarat dapat dikatakan sebagai ilmu : 1. Obyek dan persoalannya jelas 2. Ada prosedur dan metode ilmiah yg digunakan 3. Ada Struktur konsep atau sistematika konsep 4. Ada kecenderungan
Lebih terperinciAsam nukleat dan Protein Aliran informasi genetik
Asam nukleat dan Protein Aliran informasi genetik Pustaka: Glick, BR and JJ Pasternak, 2003, Molecular Biotechnology: Principles and Applications of Recombinant DNA, ASM Press, Washington DC, hal. 23-46
Lebih terperinciENZIM. Ir. Niken Astuti, MP. Prodi Peternakan, Fak. Agroindustri, UMB YOGYA
ENZIM Ir. Niken Astuti, MP. Prodi Peternakan, Fak. Agroindustri, UMB YOGYA ENZIM ENZIM ADALAH PROTEIN YG SANGAT KHUSUS YG MEMILIKI AKTIVITAS KATALITIK. SPESIFITAS ENZIM SANGAT TINGGI TERHADAP SUBSTRAT
Lebih terperinciR E A K S I U J I P R O T E I N
R E A K S I U J I P R O T E I N I. Tujuan Percobaan Memahami proses uji adanya protein (identifikasi protein) secara kualitatif. II. Teori Dasar Protein adalah suatu polipeptida yang mempunyai bobot molekul
Lebih terperinciMAKALAH BIOKIMIA ASAM AMINO DAN PROTEIN DISUSUN OLEH: : Devi Andriani NPM : : Pendidikan Biologi
MAKALAH BIOKIMIA ASAM AMINO DAN PROTEIN DISUSUN OLEH: Nama : Devi Andriani NPM : 1413024023 Prodi : Pendidikan Biologi FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG 2015 DAFTAR ISI HALAMAN
Lebih terperinciKIMIA. Sesi. Review IV A. KARBOHIDRAT
KIMIA KELAS XII IPA - KURIKULUM GABUNGAN 24 Sesi NGAN Review IV A. KARBOHIDRAT 1. Di bawah ini adalah monosakarida golongan aldosa, kecuali... A. Ribosa D. Eritrosa B. Galaktosa E. Glukosa C. Fruktosa
Lebih terperinciBiokimia Muskuloskeletal. Dr. Mohamad Sadikin DSc
Biokimia Muskuloskeletal Dr. Mohamad Sadikin DSc 1 Sistem Muskuloskeletal Sistem yang melaksanakan 2 fungsi yang berhub erat 1 & lain : 1 Gerak (lokomosi) 2 Penunjang / pendukung Untuk melaksanakan gerak
Lebih terperinciPROTEIN. Dr. Ai Nurhayati, M.Si. Maret 2010
PROTEIN Dr. Ai Nurhayati, M.Si. Maret 2010 PROTEIN merupakan suatu zat makanan yang amat penting bagi tubuh, karena disamping sebagai bahan bakar tubuh juga berfungsi sebagai zat pembangun dan pengatur.
Lebih terperinciprotein PROTEIN BERASAL DARI BAHASA YUNANI PROTOS THAT MEAN THE PRIME IMPORTANCE
protein A. PENGERTIAN PROTEIN PROTEIN BERASAL DARI BAHASA YUNANI PROTOS THAT MEAN THE PRIME IMPORTANCE ARTINYA : TERUTAMA ATAU PENTING G. MULDER MENEMUKAN BAHWA SENYAWA INI DITEMUKAN PADA SEMUA ORGANISME
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penggandaan dan penyediaan asam amino menjadi amat penting oleh karena senyawa tersebut dipergunakan sebagai satuan penyusun protein. Kemampuan jasad hidup untuk membentuk
Lebih terperinciPROTEIN. Sulistyani, M.Si
PROTEIN Sulistyani, M.Si sulistyani@uny.ac.id KONSEP DASAR Kata protein berasal dari kata Yunani, proteios yang berarti pertama. Dalam kehidupan sehari-hari, protein terdapat dalam telur, kacangkacangan,
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA II KLINIK
LAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA II KLINIK NAMA NIM KEL.PRAKTIKUM/KELAS JUDUL ASISTEN DOSEN PEMBIMBING : : : : : : HASTI RIZKY WAHYUNI 08121006019 VII / A (GANJIL) UJI PROTEIN DINDA FARRAH DIBA 1. Dr. rer.nat
Lebih terperinciASAM AMINO DAN PROTEIN
ASAM AMINO DAN PROTEIN What is Protein? Makes up your body (muscles and meat are the same thing) Tinjauan Umum Protein adalah makromolekul yang paling berlimpah di dalam sel hidup dan merupakan 50% berat
Lebih terperinciI. Tujuan Percobaan menentukan kadar protein yang terdapat dalam sampel dengan metode titrasi formol.
Menentukan Kadar Protein Dengan Metode Titrasi Formol I. Tujuan Percobaan menentukan kadar protein yang terdapat dalam sampel dengan metode titrasi formol. II. Tinjauan Pustaka Protein berasal dari bahasa
Lebih terperinciProtein. Kuliah Biokimia ke-3 PROTEIN
Protein Kuliah Biokimia ke-3 PS Teknologi Hasil Pertanian Univ.Mulawarman Krishna P. Candra, 2015 PROTEIN Protein berasal dari kata latin Proteus (penting) Makromolekul yang dibentuk dari satu atau lebih
Lebih terperinciLAPORAN LENGKAP PRAKTIKUM BIOKIMIA. (Reaksi Perubahan Warna Uji Protein)
LAPORAN LENGKAP PRAKTIKUM BIOKIMIA (Reaksi Perubahan Warna Uji Protein) Disusun oleh: NAMA : LASINRANG ADITIA NIM : 60300112034 KELAS : BIOLOGI A KELOMPOK : IV (Empat) LABORATORIUM BIOLOGI FAKULTAS SAINS
Lebih terperinciPEMERIKSAAN KADAR TOTAL PROTEIN
PEMERIKSAAN KADAR TOTAL PROTEIN Oleh: Nama : Nitami Sugiyati NIM : B1J014034 Rombongan : IV Kelompok : 2 Asisten : Suci Indah Rahmadani LAPORAN PRAKTIKUM IMUNOBIOLOGI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN
Lebih terperinciMAKALAH ASAM AMINO. (Tugas Biokimia) Oleh : Nurul Cahyani
MAKALAH ASAM AMINO (Tugas Biokimia) Oleh : Nurul Cahyani 1413024036 PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2015 A. Sifat asam basa asam amino dan sifat
Lebih terperinciBIOTRANSFORMASI TOKSIKAN
BIOTRANSFORMASI TOKSIKAN BIOTRANSFORMASI (METABOLISME) TOKSIKAN / XENOBIOTIK PROSES ENZIMATIS METABOLIT Adalah perubahan xenobiotika menjadi Metabolit melalui proses enzimatis Beberapa penting untuk kehidupan
Lebih terperinciPENGENALAN BIOINFORMATIKA
PS-S1 Jurusan Biologi, FMIPA, UNEJ (2017) PENGENALAN BIOINFORMATIKA Oleh: Syubbanul Wathon, S.Si., M.Si. Pokok Bahasan Sejarah Bioinformatika Istilah-istilah biologi Pangkalan data Tools Bioinformatika
Lebih terperinciKehidupan. Senyawa kimia dalam jasad hidup Sintesis dan degradasi. 7 karakteristik kehidupan
Kehidupan 7 karakteristik kehidupan Senyawa kimia dalam jasad hidup Sintesis dan degradasi Aspek kimia dalam tubuh - 2 REPRDUKSI: Penting untuk kelangsungan hidup spesies. Reproduksi seksual berkembang
Lebih terperinciPengenalan Kimia Organik
Pengenalan Kimia Organik Unsur-unsur umum dalam senyawa organik 11.1 1 Kimia Organik berfokus pada kimia karbon. Apa yang telah diingat mengenai ikatan karbon dari pelajaran sebelumnya? Karbon adalah unsur
Lebih terperinciPROTEIN A. Pengertian Protein B. Terbentuknya Protein (Ikatan Peptida) C. Pemutusan Ikatan Peptida D. Macam-Macam Protein
PROTEIN A. Pengertian Protein Protein berasl dari kata proteos (bahasa Yunani) yang artinya paling utama dan ditemukan oleh Jons Jakob Berzelius pada tahun 1838. Protein merupakan suatu polimer dengan
Lebih terperinciBIOKIMIA NUTRISI. : PENDAHULUAN (Haryati)
BIOKIMIA NUTRISI Minggu I : PENDAHULUAN (Haryati) - Informasi kontrak dan rencana pembelajaran - Pengertian ilmu biokimia dan biokimia nutrisi -Tujuan mempelajari ilmu biokimia - Keterkaitan tentang mata
Lebih terperinciASPEK BiokimiaWI Tulang dan Otot. Wiryatun Lestariana Bagian Biokimia Fak. Kedokteran UGM
ASPEK BiokimiaWI Tulang dan Otot Wiryatun Lestariana Bagian Biokimia Fak. Kedokteran UGM Biokimia TULANG A. Kimiawi - Kandungan air dalam tulang bervariasi: 14 44% - 30 35% material organik, ± 25% mrpk.
Lebih terperinciMETABOLISME PROTEIN/ ASAM AMINO. Dr.Yahwardiah Siregar,PhD Dr. Hidayat
METABOLISME PROTEIN/ ASAM AMINO Dr.Yahwardiah Siregar,PhD Dr. Hidayat PENCERNAAN PROTEIN Sebagian besar zat makanan harus dipecahkan menjadi molekul-molekul yang lebih kecil terlebih dahulu sebelum diabsorpsi
Lebih terperinciPendahuluan kebutuhan energi basal bertahan hidup Lemak sumber energi tertinggi asam lemak esensial Makanan mengandung lemak Pencernaan
Metabolisme lemak Dr. Syazili Mustofa, M.Biomed Lektor mata kuliah ilmu biomedik Departemen Biokimia, Biologi Molekuler, dan Fisiologi Fakultas Kedokteran Unila Pendahuluan Manusia memiliki kebutuhan energi
Lebih terperinciBAB IV. karakterisasi sampel kontrol, serta karakterisasi sampel komposit. 4.1 Sintesis Kolagen dari Tendon Sapi ( Boss sondaicus )
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian yang dibahas pada bab ini meliputi sintesis kolagen dari tendon sapi (Bos sondaicus), pembuatan larutan kolagen, rendemen kolagen, karakterisasi sampel kontrol,
Lebih terperinciReplikasi Gen Ekspresi genetik
SEJARAH PENEMUAN BAHAN GENETIK Replikasi Gen Ekspresi genetik Pertemuan ke 4 1882, Walther Flemming menemukan kromosom adalah bagian dari sel yang ditemukan Mendel 1887, Edouard-Joseph-Louis-Marie van
Lebih terperinciFood Chemistry (de Man, 1999)
PROTEIN 1. Introduction 2. Asam Amino 3. Structure and Protein Classification. 4. Changes and Reaction : a. Denaturation b. Nonenzymic Browning. 5. Functional Properties. a. Ionic Bonding b. Water Holding
Lebih terperinciPROTEIN. Rizqie Auliana
PROTEIN Rizqie Auliana rizqie_auliana@uny.ac.id Sejarah Ditemukan pertama kali tahun 1838 oleh Jons Jakob Berzelius Diberi nama RNA dan DNA Berasal dari kata protos atau proteos: pertama atau utama Komponen
Lebih terperinciApa itu Biokimia? Definisi:
BIOKIMIA Definisi: Apa itu Biokimia? Webster s dictionary: Bios = Yunani, artinya hidup Kimia mahluk hidup; Kimia yang terjadi dan menjadi ciri kehidupan. WebNet dictionary: Biokimia adalah kimia dari
Lebih terperinciTRANSLASI. Sintesis Protein
TRANSLASI Sintesis Protein TRANSLASI TRANSLASI : adalah proses penterjemahan informasi genetik yang ada pada mrna kedalam rantai polipeptida/protein Informasi genetik pada mrna berupa rangkaian basa atau
Lebih terperinci2. ANALISIS PROTEIN. 1. Pendahuluan
2. ANALISIS PROTEIN 1. Pendahuluan Protein merupakan polimer asam amino. Ada puluh asam amino yang berbeda merupakan penyusun protein alami. Protein dibedakan satu sama lain berdasarkan tipe, jumlah dan
Lebih terperinciAIR: komponen yang paling banyak di alam & pangan, I.e.: juice 87% air, susu 87%, daging 60%, apel 85% keju 37% tepung 12%. Struktur mol. : H 2 O.
AIR: komponen yang paling banyak di alam & pangan, I.e.: juice 87% air, susu 87%, daging 60%, apel 85% keju 37% tepung 12%. Struktur mol. : H 2 O. Ionisasi mol. Air menghasilkan gugus hidrogen (H + & ion
Lebih terperinciSiklus Krebs. dr. Ismawati, M.Biomed
Siklus Krebs dr. Ismawati, M.Biomed Berfungsi dalam katabolisme dan juga anabolisme amfibolik Katabolisme memproduksi molekul berenergi tinggi Anabolisme memproduksi intermedier untuk prekursor biosintesis
Lebih terperinciPOKOK BAHASAN I PENDAHULUAN Tujuan Instruksional Khusus Setelah mengikuti kuliah pokok bahasan pendahuluan mahasiswa dapat: 1. Memahami ruang lingkup
POKOK BAHASAN I PENDAHULUAN Tujuan Instruksional Khusus Setelah mengikuti kuliah pokok bahasan pendahuluan mahasiswa dapat: 1. Memahami ruang lingkup biokimia, sejarah perkembangan ilmu biokimia, bidangbidang
Lebih terperinciKISI KISI PENULISAN SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2009/2010
Mata Pelajaran : Biologi Kelas/Program : XII/IPA Semester : 1 KISI KISI PENULISAN SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2009/2010 Standar Kompetensi Kompetensi dasar Uraian Materi Indikator
Lebih terperinciBIOKIMIA adalah ilmu yang mempelajari segala bentuk perubahan molekul atau perubahan struktur kimia
KODE MK: IKF 207 DOSEN: DR.dr. BM.WARA KUSHARTANTI MS RUANG LINGKUP BIOKIMIA adalah ilmu yang mempelajari segala bentuk perubahan molekul atau perubahan struktur kimia yang terjadi pada makhluk hidup.
Lebih terperinciStruktur. Ingat: basa nitrogen, gula pentosa, gugus fosfat
ASAM NUKLEAT ASAM NUKLEAT Asam nukleat (bahasa Inggris: nucleic acid) adalah makromolekul biokimia yang kompleks, berbobot molekul tinggi, dan tersusun atas rantai nukleotida yang mengandung informasi
Lebih terperinciPROTEIN. SITI MUJDALIPAH, S.TP, M.Si
PROTEIN SITI MUJDALIPAH, S.TP, M.Si DEFINISI DEFINISI Mengandung unsur-unsur C, H, O, dan N tidak dimiliki oleh lemak atau karbohidrat. Pada sebagian besar jaringan tubuh, protein merupakan komponen terbesar
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. dari air dan sirip digunakan untuk berenang (Adrim, 2010). Tubuh ikan diselimuti
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 2.1.1 Ikan Pengertian ikan Ikan merupakan hewan bertulang belakang (vertebrata) yang hidup dalam air dan memiliki insang yang berfungsi untuk mengambil oksigen yang terlarut
Lebih terperinciRangkaian reaksi biokimia dalam sel hidup. Seluruh proses perubahan reaksi kimia beserta perubahan energi yg menyertai perubahan reaksi kimia tsb.
Rangkaian reaksi biokimia dalam sel hidup. Seluruh proses perubahan reaksi kimia beserta perubahan energi yg menyertai perubahan reaksi kimia tsb. Anabolisme = (biosintesis) Proses pembentukan senyawa
Lebih terperinciIII. SINYAL TRANSDUKSI
III. SINYAL TRANSDUKSI III.a. pengantar jalur sinyal Sel-sel mengatur aktivitasnya utk beradaptasi dg perubahan kondisi lingkungan Organisme yg hidup bebas (spt ragi dan bakteri) merespon perubahan suhu,
Lebih terperinciMUTIARA INDAH SARI NIP:
STRUKTUR PROTEIN Dr. MUTIARA INDAH SARI NIP: 132 296 973 2007 DAFTAR ISI I. PENDAHULUAN......... 1 II. IKATAN PEPTIDA PADA PROTEIN............. 1 III. URUTAN ASAM AMINO DITENTUKAN OLEH GEN....... 7 IV.
Lebih terperinciKARBOHIDRAT PROTEIN LEMAK KIMIA KESEHATAN KELAS XII SEMESTER 5
KARBOHIDRAT PROTEIN LEMAK n KIMIA KESEHATAN KELAS XII SEMESTER 5 SK dan KD Standar Kompetensi Menjelaskan sistem klasifikasi dan kegunaan makromolekul (karbohidrat, lipid, protein) Kompetensi Dasar Menjelaskan
Lebih terperinciPROTEIN I GEDE SUDIRGAYASA PENDAHULUAN
PROTEIN I GEDE SUDIRGAYASA PENDAHULUAN Kemungkinan sempat terlintas pertanyaan dalam pikiran kita bahwa bagaimana kita yang berawal dari zigot yang kita ketahui hanya berupa satu sel mampu tumbuh besar
Lebih terperinciLipid. Dr. Ir. Astuti,, M.P
Lipid Dr. Ir. Astuti,, M.P Berbeda dengan karbohidrat dan protein, lipid bukan merupakan suatu polimer Suatu molekul dikategorikan dalam lipid karena : mempunyai kelarutan yg rendah di dlm air larut dalam
Lebih terperinciREAKSI REAKSI SPESIFIK ASAM AMINO DAN PROTEIN : JULIAR NUR NIM : H HARI/ TGL PERC. : RABU/ 26 OKTOBER 2011
LAPORAN PRAKTIKUM REAKSI REAKSI SPESIFIK ASAM AMINO DAN PROTEIN NAMA : JULIAR NUR NIM : H411 10 002 KELOMPOK : I (SATU) HARI/ TGL PERC. : RABU/ 26 OKTOBER 2011 ASISTEN : ARKIEMAH HAMDA LABORATORIUM BIOKIMIA
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA PERCOBAAN KE 2 PEMISAHAN PROTEIN PUTIH TELUR DENGAN FRAKSINASI (NH 4 ) 2 SO 4
LAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA PERCOBAAN KE 2 PEMISAHAN PROTEIN PUTIH TELUR DENGAN FRAKSINASI (NH 4 ) 2 SO 4 Disusun oleh : Ulan Darulan - 10511046 Kelompok 1 Asisten Praktikum : R. Roro Rika Damayanti (10510065)
Lebih terperinciKomponen Kimia penyusun Sel (Biologi) Ditulis pada September 27, 2012
Komponen Kimia penyusun Sel (Biologi) Ditulis pada September 27, 2012 Sel disusun oleh berbagai senyawa kimia, seperti karbohidrat, protein,lemak, asam nukleat dan berbagai senyawa atau unsur anorganik.
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA REAKSI UJI PROTEIN
LAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA REAKSI UJI PROTEIN I. Nomor Percobaan : II II. Judul Perobaan : Reaksi Uji Potein ercobaan : Untuk menguji kandungan yang terdapat di dalam protein eori : Protein, yang namanya
Lebih terperinciAsam amino dan Protein
Asam amino dan Protein Protein berasal dari kata Yunani Proteios yang artinya pertama. Protein adalah poliamida dan hidrolisis protein menghasilkan asam- asam amino. ' suatu protein 2, + kalor 22 + 22
Lebih terperinciAdalah asam nukleat yang mengandung informasi genetik yang terdapat dalam semua makluk hidup kecuali virus.
DNA DAN RNA Adalah asam nukleat yang mengandung informasi genetik yang terdapat dalam semua makluk hidup kecuali virus. ADN merupakan blue print yang berisi instruksi yang diperlukan untuk membangun komponen-komponen
Lebih terperinciKARBOHIDRAT PROTEIN LEMAK
KARBOHIDRAT PROTEIN LEMAK Kimia SMK KELAS XII SEMESTER 2 SMKN 7 BANDUNG SK DAN KD Standar Kompetensi Menjelaskan sistem klasifikasi dan kegunaan makromolekul (karbohidrat, lipid, protein) Kompetensi Dasar
Lebih terperinciCiri karbohidrat lain :
Fungsi : karbohidrat 1. Sbg bahan bakar/sumber energi 2. Sbg bahan penyusun struktur sel mis : - selulosa, berenergi tetapi tdk dpt diambil energinya oleh makhluk hidup ttt - Chitin - lignin disebut karbohidrat
Lebih terperinciPERSYARATAN PENGAMBILAN. Kuliah Teknologi Pengelolaan Limbah Suhartini Jurdik Biologi FMIPA UNY
PERSYARATAN PENGAMBILAN SAMPEL Kuliah Teknologi Pengelolaan Limbah Suhartini Jurdik Biologi FMIPA UNY Pengambilan sampel lingkungan harus menghasilkan data yang bersifat : 1. Obyektif : data yg dihasilkan
Lebih terperinciBAB III KOMPOSISI KIMIA DALAM SEL. A. STANDAR KOMPETENSI Mahasiswa diharapkan Mampu Memahami Komposisi Kimia Sel.
BAB III KOMPOSISI KIMIA DALAM SEL A. STANDAR KOMPETENSI Mahasiswa diharapkan Mampu Memahami Komposisi Kimia Sel. B. KOMPETENSI DASAR 1. Mahasiswa dapat membedakan komposisi kimia anorganik dan organik
Lebih terperinciMetabolisme karbohidrat
Metabolisme karbohidrat Dr. Syazili Mustofa, M.Biomed Lektor mata kuliah ilmu biomedik Departemen Biokimia, Biologi Molekuler, dan Fisiologi Fakultas Kedokteran Unila PENCERNAAN KARBOHIDRAT Rongga mulut
Lebih terperinciPokok Bahasan. Teori tentang asam, basa dan garam Kesetimbangan asam-basa Skala ph Sörensen (Sörensen ph scale) Konstanta keasaman
Kesetimbangan Ionik Pokok Bahasan Teori tentang asam, basa dan garam Kesetimbangan asam-basa Skala ph Sörensen (Sörensen ph scale) Konstanta keasaman Teori tentang asam dan basa Arrhenius: Asam: zat yg
Lebih terperinciPERANAN TEMPAT KATALITIK PADA ENZIM DALAM REAKSI ENZIMATIS
PERANAN TEMPAT KATALITIK PADA ENZIM DALAM REAKSI ENZIMATIS Dr. MUTIARA INDAH SARI NIP: 132 296 973 2007 DAFTAR ISI I. PENDAHULUAN......... 1 II. ISI................ 1 II. 1. ENZIM KATALISATOR PROTEIN YANG
Lebih terperinciUNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MIPA
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MIPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1. Fakultas / Program Studi : FMIPA / Biologi 2. Mata Kuliah / Kode : Genetika Molekuler / SBG 252 3. Jumlah SKS : Teori = 2
Lebih terperinciBAB I. Prinsip dan Tujuan
1.1 Prinsip Percobaan Menentukan uji positif asam amino BAB I Prinsip dan Tujuan 1.2 Tujuan Percobaan 1. Diharapkan dapat memahami metode identifikasi protein secara kualitatif. 2. Mengetahui kandungan
Lebih terperinciC w : konsentrasi uap air dalam kesetimbangan, v f dan f w menyatakan laju penguapan dengan dan tanpa film di permukaan
Adanya film monomolekuler menyebabkan laju penguapan substrat berkurang, sedangkan kesetimbangan tekanan uap tidak dipengaruhi Laju penguapan dinyatakan sebagai v = m/t A (g.det -1.cm -2 ) Tahanan jenis
Lebih terperinciProf.Dr.Ir. Kusmartono Dedes Amertaningtyas, S.Pt. MP BIOKIMIA - BAHAN KULIAH I
Prof.Dr.Ir. Kusmartono Dedes Amertaningtyas, S.Pt. MP Setelah menyelesaikan Matakuliah ini diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan perubahan biokimia dalam tubuh ternak atau tanaman pakan ternak serta dapat
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA PERCOBAAN IV PENETAPAN KADAR PROTEIN DENGAN UJI BIURET
LAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA PERCOBAAN IV PENETAPAN KADAR PROTEIN DENGAN UJI BIURET OLEH : NAMA : NURSAN STAMBUK : F1C1 13 028 KELOMPOK ASISTEN : IV : WAODE NURFIARNI SAADAH LABORATORIUM BIOKIMIA FAKULTAS
Lebih terperinciCalcium dan Muskuloskeletal. Dr. Mohamad Sadikin DSc Departemen Bio0kimia dan Biologi Molekuler FKUI
Calcium dan Muskuloskeletal Dr. Mohamad Sadikin DSc Departemen Bio0kimia dan Biologi Molekuler FKUI 1 Calcium & Makhluk Hidup Calcium : logam terbanyak dalam makhluk hidup Adanya garam Ca merupakan petanda
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengaruh Suhu Terhadap Aktivitas Enzim Protease dari Penicillium sp.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengaruh Suhu Terhadap Aktivitas Enzim Protease dari Penicillium sp. Enzim merupakan suatu protein yang memiliki aktivitas biokimia sebagai katalis suatu reaksi. Enzim sangat
Lebih terperinci