STATISTIK DAERAH KECAMATAN SINGOJURUH TAHUN 2014

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "STATISTIK DAERAH KECAMATAN SINGOJURUH TAHUN 2014"

Transkripsi

1 Katalog BPS : STATISTIK DAERAH KECAMATAN SINGOJURUH TAHUN

2 2

3 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SINGOJURUH TAHUN 2014 Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh 2013 i

4 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SINGOJURUH TAHUN 2014 No. Publikasi : Katalog BPS : Ukuran Buku : 18,2 cm x 25,7 cm Jumlah Halaman : v + 19 Halaman Pembuat Naskah : Koordinator Statistik Kecamatan Singojuruh Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi Penyunting : Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi Pembuat Gambar/Grafik dan Gambar Kulit Muka : Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi Penerbit : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya ii

5 Kata Sambutan Publikasi Statistik Kecamatan Singojuruh 2014 merupakan publikasi tahunan yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi. Pada publikasi ini disajikan data beserta penjabarannya, yaitu data mengenai beberapa bidang di Kecamatan Singojuruh, bidang perekonomian, pendidikan, pertanian, dan beberapa bidang strategis lainnya. Publikasi Statistik Kecamatan Singojuruh 2014 diterbitkan guna melengkapi publikasi yang telah terbit secara rutin setiap tahun. Publikasi Statistik Kecamatan lebih menekankan pada analisa, seperti beberapa informasi tentang angka pengangguran, angkatan kerja, pertumbuhan ekonomi, inflasi,dan lain-lain. Melalui publikasi ini, diharapkan dapat membantu pengguna dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan di Kecamatan Singojuruh. Diharapkan publikasi ini dapat membantu dalam memenuhi kebutuhan akan data statistik, baik untuk instansi/dinas pemerintah, swasta, akademis maupun masyarakat luas. Oleh karena itu kami harapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak demi penerbitan yang lebih baik lagi untuk yang akan datang. Banyuwangi, November 2014 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi Ir. Mohammad Amin, M.M NIP Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh 2013 iii

6 iv

7 Daftar Isi BAB I GEOGRAFIS DAN IKLIM... 1 BAB II PEMERINTAHAN BAB III PENDUDUK BAB IV TENAGA KERJA BAB V PENDIDIKAN BAB VI KESEHATAN BAB VII PERTANIAN BAB VIII INDUSTRI..f BAB IX PERDAGANGAN Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh 2013 v

8 vi

9 GEOGRAFIS 1 Secara geografis Kecamatan Singojuruh merupakan kecamatan yang terletak di tengah wilayah Kabupaten Banyuwangi. Di sebelah Utara Kecamatan Singojuruh berbatasan dengan Kecamatan Songgon dan Kecamatan Kabat, di sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Srono, di sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Rogojampi dan di sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Sempu dan Kecamatan Songgon. Sedangkan topografi daratan wilayah ini cenderung datar dengan sedikit perbukitan. Kecamatan Singojuruh berada dikawasan dataran tinggi, dengan ketinggian antara meter diatas permukaan laut. Dengan desa tertinggi yaitu Desa Sumberbaru dan desa terendah adalah Desa Benelan Kidul dan Desa Lemahbang Kulon. Kecamatan Singojuruh di bagi menjadi 11 desa, diantaranya adalah desa Gambor, desa Singojuruh, desa Alas malang, desa Benelan Kidul, desa Lemahbang Kulon, desa Singolatren, desa Padang, desa Cantuk, desa Gumirih, desa Kemiri dan desa Sumber baru. Gambar 1. Peta Kecamatan Singojuruh Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh

10 1 GEOGRAFIS Total Luas wilayah kecamatan Singojuruh adalah 43,080 km2. Desa terluas adalah Desa Gumirih yaitu memiliki luas wilayah sekitar 13,93% dari luas Kecamatan Singojuruh dengan wilayah seluas 5,89 km2. Sedangkan Desa Lemahbang Kulon merupakan desa yang luas wilayahnya terkecil yaitu hanya 3,90% dari luas Kecamatan Singojuruh yaitu dengan luas 1,65 km2 Wilayah Singojuruh dilewati 5 sungai yaitu Sungai Kemapak, Sungai Kumbo, Sungai Bate, Sungai Tuban, dan Sungai Rawan. Sungai-sungai sangat bermanfaat bagi tingkat kesuburan lahan pertanian di Kecamatan Singojuruh. (DAS) Daerah Aliran Sungai tersebut mampu mengairi hamparan sawah yang luas dan potensial. Tanah. Daerah Aliran Sungai di Singojuruh juga tak lepas dari pencemaran air oleh kegiatan yang dilakukan warga sekitar. Yaitu seperti kegiatan Buang air Besar di Sungai yang sudah menjadi kebiasaan warga. Seperti desa Lemahbang kulon dan singolatren meskipun sudah banyak bantuan pembuatan closed, akan tetapi kebiasaan dan pola berpikir warga masih sulit dirubah. Oleh karenya Pemerintah Kecamatan Singojuruh pun tak hentihentinya untuk melakukan kegiatan ODF (Open Defecation Free), yaitu kondisi dimana setiap individu dalam suatu komunitas tidak buang air besar sembarangan. Karena jika tidak segera dihentikan akan memberi dampak buruk bagi kesehatan dan keberlangsungan DAS itu sendiri. 2

11 PEMERINTAHAN 2 Kecamatan dipimpin oleh seorang Camat yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Walikota/Bupati melalui Sekretaris Kota Administrasi / Kabupaten Administrasi. Sedangkan desa dipimpin oleh seorang Kepala Desa yang dipilih langsung oleh penduduk desa Secara administratif Kecamatan Singojuruh terbagi menjadi 11 desa. Selama periode 2013, jumlah desa tidak ada perubahan. Ditingkat pemerintahan desa masih terdapat pembagian wilayah lagi yaitu dusun, rukun warga (RW) dan rukun tetangga (RT). Kecamatan Singojuruh terdiri dari 52 dusun, 122 rukun warga dan 362 rukun tetangga. Desa Singojuruh merupakan desa dengan jumlah dusun terbanyak, yaitu 9 dusun, sedangkan desa Gambor merupakan desa dengan jumlah pembagian dusun terkecil, yaitu 2. Desa Gambor juga memiliki jumlah RW dan RT terkecil, yaitu masingmasing 4 dan 19. Jumlah RW dan RT terbanyak berada di desa Singojuruh yaitu 20 dan 61. Desa Sumber baru meiliki 3 dusun, 8 RW, 25 RT. Desa Kemiri meiliki 3 dusun, 9 Rw, 28 RT, desa Gumirih memiliki 4 dusun, 14 RW, 40 RT, dan desa Cantuk memiliki 4 dusun, 10 RW, dan 32 RT. Banyaknya Dusun, Rukun Warga (RW) dan Rukun Tetangga (RT) Ruku Dusu n Desa n Warga Rukun Tetangga Gambor Singojuruh Alas Malang Benelan Kidul Lemahbang Kulon Singolatren Padang Cantuk Gumirih Kemiri Sumber Baru Jumlah Sumber : Kantor Camat Singojuruh Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh

12 3 PENDUDUK Berdasarkan konsep BPS yang dimaksud dengan Penduduk Indonesia mencakup Warga Negara Indonesia (WNI) maupun Warga Negara A- sing (WNA) yang tinggal dalam wilayah geografis Indonesia, baik yang bertempat tinggal tetap maupun yang bertempat tinggal tidak tetap (seperti tuna wisma, pengungsi, awak kapal berbendera Indonesia, masyarakat terpencil/ terasing, dan penghuni perahu/rumah apung). Anggota korps diplomatik beserta keluarganya, meskipun menetap di wilayah geografis Indonesia, tidak dicakup sebagai penduduk. Grafik 3.1 Penambahan Jumlah Penduduk Kecamatan Singojuruh Berdasarkan laporan registrasi penduduk Kecamatan Singojuruh yang tersebar di 11 desa, tercatat sebanyak jiwa, dan penduduk dominan adalah perempuan. Jumlah penduduk laki-laki sebanyak jiwa dan penduduk perempuan sebanyak jiwa. Hal ini menunjukan sex ratio sebesar 95, yang artinya jumlah penduduk perempuan 5 persen lebih banyak dibanding laki-laki. Pada tahun 2013 ini terjadi penambahan jumlah penduduk yang signifikan dibanding dengan tahun sebelumnya. Selama tahun 2012 penambahan jumlah penduduk hanya sebesar 142 jiwa. Pada tahun 2013 penambahan penduduk sebesar jiwa. Penambahan jumlah penduduk yang cukup tajam di tahun 2013 ini diperkirakan akibat dari kembalinya penduduk ke kampung halamannya setelah bertahun-tahun merantau ke luar daerah. Hal ini memungkinkan juga pengaruh kondisi Industri di Singojuruh yang mulai bergeliat maju. Sehingga banyak penduduk asal singojuruh yang kembali ke Singojuruh karena mulai terbukanya lowongan pekerjaan di bidang industri. 4

13 PENDUDUK 3 Meningkatnya jumlah penduduk sudah pasti berakibat meningkatnya kepadatan penduduk, begitupun dengan Kecamatan Singojuruh yang mengalami peningkatan sekitar 9,42 persen di Tahun Kepadatan Penduduk Kecamatan Singojuruh di Tahun 2013 sebesar jiwa per Km. Peningkatan yang terjadi di tahun 2013 ini lebih tinggi dari tahun 2012 yang hanya meningkat sebesar 0,28 persen dari tahun sebelumnya. Desa Singojuruh adalah desa dengan penduduk terbanyak, tetapi desa terpadat penduduknya adalah Desa Lemahbang Kulon dengan Jiwa per Km. Hal ini dimungkinkan karena Lemahbang Kulon dengan luas Desa paling kecil tetapi lokasinya paling dekat dengan Kecamatan Rogojampi yang memiliki potensi lebih dari Singojuruh, yaitu lebih ramai, memiliki pusat perdagangan, dilewati jalan Propinsi dan memiliki fasilitas pendidikan dan Kesehatan yang lebih lengkap di kecamatan Singojuruh. Grafik 3.2 Jumlah Penduduk menurut Jenis Kelamin di Keamatan Singojuruh Tahun 2013 Grafik 3.3 Kepadatan Penduduk tiap Desa di Keamatan Singojuruh Tahun 2013 Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh

14 3 PENDUDUK Grafik 3.4 Komposisi Penduduk berdasar Kelompok Usia 68% 8% Grafik 3.5 Piramida Penduduk Keamatan Singojuruh Tahun 2013 Laki-Laki > % Usia belum Produktif Usia Produktif Usia tidak Produktif Perempuan Komposisi Penduduk Kecamatan Singojuruh yaitu 24% usia muda/usia belum produktif, 68% usia dewasa/ usia produktif, dan sisanya 8% adalah usia tidak produktif atau usia jompo. Tergambar jelas dalam piramida penduduk bahwa Kecamatan Singojuruh memiliki struktur penduduk dewasa, karena sebagian besar penduduk berusia dewasa. Hal ini merupakan potensi yang sangat bermanfaat bagi kecamatan singojuruh, karena sebenarnya memiliki sumber daya manusia yang secara usia siap untuk membangun daerah dan berkembang di bidang dan profesi masing-masing. Diharapkan disini pemerintah setempat memiliki peran aktif dalam mengembangkan SDM yang ada, karena mengingat pertumbuhan ekonomi di Kecamatan Singojuruh masih berjalan lambat jika disbanding dengan kecamatan lain di Kabupaten Banyuwangi. 6

15 TENAGA KERJA 4 Jumlah penduduk yang bekerja di kecamatan Singojuruh pada tahun 2013 adalah jiwa. Dengan kata lain jumlah penduduk Kecamatan Singojuruh yang bekerja pada tahun 2013 adalah 69,29 persen dari seluruh jumlah penduduk yang berusia 15 tahun keatas. Pertanian merupakan sektor pekerjaan yang menyerap jumlah tenaga kerja paling besar pada tiap tahunnya, meskipun tiap tahunnya juga mengalami peningkatan jumlah pekerja beralih ke sektor lain. Sektor pertanian menyerap sekitar 31,98 persen tenaga kerja atau jiwa, berkurang sekitar 122 pekerja dari tahun sebelumnya. Sektor lain yang menyerap tenaga kerja cukup besar adalah industri dengan prosentase 19,92 persen atau jiwa, bertambah sekitar 320 pekerja dari tahun sebelumnya. Sedangkan sektor yang menyerap jumlah tenaga kerja paling kecil adalah sektor Kehutanan dengan jumlah tenaga kerja 24 jiwa. Jika dilihat dari prosentase tenaga kerja menurut desa, Grafik 4.1 Tenaga Kerja Kecamatan Singojuruh Menurut Sektor Pekerjaan Tahun 2013 Grafik 4.2 Jumlah Tenaga Kerja Menurut Desa Kemiri Gumirih Cantuk Tahun 2013 Sumber Baru Gambor Singojuruh Singolatren Padang Alas Malang Benelan Kidul Lemahbang Kulon Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh

16 4 TENAGA KERJA Desa Singojuruh merupakan desa dengan prosentase tenaga kerja, yaitu 16,45 persen atau sekitar orang. Didominasi oleh sektor pertanian, kedua sektor industri dan ketiga sektor perdagangan. Banyaknya tenaga pertanian didominasi oleh kaum buruh, karena kenyataan di lapangan semakin berkurangnya rumah tangga yang diduga rumah tangga ini beralih ke sektor industri dan perdagangan yang didukung dengan trend meningkat pada data jumlah pe-kerja sektor industri dan perdagangan. Desa yang paling sedikit menyerap tenaga kerja adalah Desa Lemahbang Kulon, meskipun desa ini adalah desa terpadat penduduknya akan tetapi penyerapan tenaga kerjanya terkecil usaha pertanian. Dari hasil Sensus karena jumlah penduduknya pun terkecil diantara desa yang lain. Sekitar pertanian tahun 2013 menunjukan bahwa usaha pertanian berkurang 75 persen dari penduduk Usia produktif adalah pekerja, sehingga dapat rumah tangga dalam kurun waktu 10 tahun, disimpulkan sekitar 25 persen sisa- Grafik 4.3 Prosentase Jumlah pekerja terhadap Jumlah penduduk Usia Produktif (15 65 Tahun) nya adalah pengangguran atau masih sekolah atau juga ibu rumah tangga. Dari Grafik Prosentase Jumlah pekerja terhadap jumlah penduduk usia Produktif terlihat bahwa desa dengan jumlah penduduk usia produktif yang hampir semuanya pekerja adalah desa cantuk. Dan Desa yang memiliki paling banyak penduduk tidak produktif di usia yang produktif adalah Desa Singolatren. 8

17 PENDIDIKAN 5 Selain dengan pesatnya laju pembangunan, jumlah penduduk di Kecamatn Singojuruh dari tahun ke tahun juga mengalami peningkatan yang cukup berarti. Melalui jalur pendidikan pemerintah setempat berupaya untuk membekali masyarakat agar kelak mampu memiliki kehidupan yang layak sebagai masyarakat. Dalam upaya menunjang pendidikan, Kecamatan Singojuruh memiliki sarana pendidikan sekolah mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) baik dengan status negeri maupun swasta. Dari table 8.1 diketahui jumlah murid Sekolah dasar sejumlah murid, sekitar 62,33% dari jumlah anak usia 5 14 tahun. Kecamatan Singojuruh memiliki 29 unit Gedung seklah Sd negeri dan 3 unit sekolah SD non Diknas, 3 unit Gedung SMP negeri dan 1 Unit SMP non diknas, 1 unit gedung SMU dan 1 unit Gedung SMK. Rasio atau perbandingan jumlah guru dan murid adalah perbandingan jumlah guru dan siswa yang diijinkan dalam satu rombel yang diijinkan untuk penyelenggaraan pembelajaran. Pada tahun 2013,rasio murid terhadap guru SD sebesar 17 yang berarti rata-rata setiap guru mengajar 17 orang murid. Dimana pada tahun 2012 seorang guru mengajar 15 murid. Terjadi kenaikan angka rasio murid-guru pada tahun Angka kenaikan rasio untuk jenjang Sd ini masih dalam range aman, karena rasio ideal untuk tingkat Sekolah dasar adalah 20:1 (PP nomor 74 tahun 2008 tentang guru) Sedangkan rasio antara guru dan murid untuk jenjang SMP di tahun 2013 adalah 22, yaitu seorang guru memiliki beban mengajar 22 murid. Angka ini sudah melebihi standart yang ditentukan, yaitu 20:1. Diharapkan angka rasio tingkat SMP ini bisa ditekan ke angka idealnya. Tabel 5.1 Jumlah Sekolah Negeri Kecamatan Singojuruh 2013 Sekolah Jumlah Murid Guru Rasio SD SMP SMU/SMK Total Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh

18 5 PENDIDIKAN Untuk Tingkat SMA, rasio guru dan murid idealnya juga 20:1. Dan pada tahun 2013 Angka rasio guru dan murid untuk jenjang SMA adalah 14:1, seorang guru masih jauh dari beban yang ditentukan. Hal ini mungkin dikarenakan tidak semua murid lulusan SMP melanjutkan ke jenjang SMA. Sedangkan untuk jenjang SMK rasio guru dan murid di tahun 2013 adalah 13:1, dan angka ideal yang di tentukan pemerintah adalah 15:1. Angka rasio guru dan murid jika dibawah ideal sangat baik bagi murid, karena semakin sedikit murid yang diajar akan membuat suasan kelas lebih kondusif dalam proses belajar mengajar. Akan tetapi hal ini kurang baik bagi guru, karena setiap guru yang bersertifikat pendidik harus memenuhi ketentuan jumlah rombel yang diatur dalam PP nomor 74 tahun 2008 tentang guru. Tempat Pendidikan Lain Jumlah PonPes 5 Madrasah Diniyah 13 Seminari 2 Tempat Kursus Bahasa Asing 1 Tempat kurus komputer 2 Secara keseluruhan jumlah guru yang ada di Kecamatan Singojuruh mencukupi untuk jumlah murid yang a- da. Kecamatan Singojuruh juga memiliki Sekolah Luar Biasa (SLB untuk anak berkebutuhan khusus, yaitu di desa A- lasmalang. Kecamatan Singojuruh memiliki 5 unit Pondok Pesantren, yaitu 2 unit di desa Cantuk, 1 unit di desa gumirih, 1 unit di desa Kemiri, dan 1 unit di Desa Singolatren Di Kecamatan Singojuruh juga terdapat tempat kurus Bahasa inggris dan Komputer. Tempat Kursus yang dimaksudkan disini adalah tempat kursus yang mampu mengeluarkan sertifikat bagi lulusannya dan bias dipergunakan untuk melamar pekerjaan. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa Kecamatan singojuruh memiliki fasilitas yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan pendidikan. Yang tidak ada di Kecamatan Singojuruh adalah Perguruan Tinggi. Perguruan Tinggi terdekat berada di Kecamatan Genteng dan Kecamatan Kabat, yang berjarak sekitar 10.5 km dari kantor kecamatan Singojuruh, dan 25km dari desa terjauh yaitu Desa Sumberbaru. Tabel 5.2 Jumlah Sarana Pendidikan lain 10

19 KESEHATAN 6 Kesehatan adalah salah satu kebutuhan dasar manusia. Oleh karena itu ketersediaan sarana dan prasarana penunjang kesehatan sangatlah penting. Di Kecamatan Singojuruh, walaupun rumah sakit belum tersedia tetapi beberapa fasilitas kesehatan telah tersedia, seperti puskesmas, posyandu, praktek dokter dan lainnya telah tersedia. Pada tahun 2013 Jumlah fasilitas kesehatan yang terdapat di Kecamatan Singojuruh adalah Puskesmas sebanyak 1 unit yang dibantu dengan Puskesmas Pembantu (Pustu) sejumlah 5 unit, Poliklinik Desa (Polindes) 5 unit dan Posyandu sebanyak 74 unit yang tersebar di 11 desa di kecamatan Singojuruh. Dan fasilitas yang tersedia ini dirasakan sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Mengingat jarak Kecamatan Singojuruh yang tidak terlalu jauh dari Kecamatan lain yang memiliki praktek dokter spesialist ataupun Rumah sakit yang fasilitasnya lebih lengkap dari puskesmas. Adanya Fasilitas Kesehatan tentunya harus didukung dengan tenaga Kesehatan yang handal juga. Kecamatan Singojuruh memiliki 16 orang bidan yang tinggal dan membuka praktek, bertambah 2 orang bidan dari tahun Tabel 6.1 Tabel Jumlah Fasilitas Kesehatan Kecamatan Singojuruh 2013 Sarana Kesehatan Jumlah Rumah Sakit 0 Puskesmas 1 Puskesmas Pembantu 5 Polindes 5 Posyandu 74 Grafik 6.1 Grafik Jumlah Tenaga Kesehatan Kecamatan Singojuruh 2013 Dokter 4 orang, dan ada penambahan jumlah perawat dari tahun 2012 yang hanya 15 orang, tahun 2013 terdapat 18 orang perawat. Selain Tenaga medis tersebut masih terdapat dukun bayi, yaitu sebanyak 6 orang. Dukun bayi yang masih buka praktek adalah dukun bayi yang telah mendapatkan pelatihan secara resmi dari Puskesmas Induk Singojuruh. Tenaga Medis ini sudah mencukupi untuk menangani kebutuhan Kesehatan masyarakat Singojuruh. Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh

20 7 PERTANIAN Dari hasil Sensus Pertanian tahun 2003 jumlah rumah tangga pertanian di Singojuruh sebesar Namun pada tahun 2013 jumlah rumahtangga pertanian tinggal rumah tangga, terjadi penurunan sebesar rumah tangga. Atau dengan kata lain setiap tahunnya sekitar 120 rumah tangga meninggalkan usaha pertaniannya. Kondisi ini merupakan sinyal awal yang kurang baik bagi masa depan pertanian di Singojuruh. Hal ini diperkirakan karena harga komoditas pertanian yang diterima petani tidak mampu mengikuti lonjakan harga barang-barang pokok tiap tahunnya. Dan perkembangan sector industri dan perdagangan yang berkembang pesat. Grafik 7.1 Sebagai daerah agraris sektor pertanian di Kabupaten Banyuwangi merupakan sektor strategis dalam pembangunan. Dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk tentunya harus diimbangi dengan kecukupan pangan, suatu daerah akan kuat jika ketahanan pangannya juga kuat. Namun pada akhir-akhir ini sektor pertanian justru kurang bergairah, seperti halnya yang terjadi di Kecamatan Singojuruh. Kecamatan Singojuruh yang merupakan bagian dari Kabupaten Banyuwangi dulu dikenal sebagai daerah pertanian yang kuat, Kondisi tanah sangatlah subur selain bisa ditanami padi, tanah sawah disana cocok ditanami cabe dan ketimun, juga banyak komoditi lainnya, ketersediaan pe-ngairan mencukupi kondisi ini tentunya sangat berpotensi untuk pertanian. namun kini kondisi petani di Singojuruh sudah tak sejahtera dulu, banyak petani yang sudah alih profesi dan lahan pertanian ditinggalkan karena sudah tidak menarik lagi. 12

21 PERTANIAN 7 Dan produktivitas sebesar 5.3 Ton per Ha. Desa dengan produksi padi paling kecil adalah desa terpadat penduduk -nya, yaitu desa Lemahbnag kulon karena mayoritas penduduknya kerja di sektor perdagangan Meskipun dari tahun ke tahun lahan sawah terus berkurangnya pertanian padi mulai ditinggalkan, akan tetapi semangat para petani yang masih setia dengan pertanian padi mampu meningkatkan produktivitas padi dalam 3 tahun terakhir ini. Pada tahun 2013 Prodktivitas padi mencapai 5,8 ton per hektar. Meningkat 20,8 persen dari tahun Trend meningkat dari tahun 2011 ini diharapkan terus naik di tahun-tahun berikutnya. Peran Balai Pelatian Pertanian dituntut untuk lebih memperluas cakupannya. Yang dimaksudkan disini adalah Balai Pelatihan Pertanian mampu mengajak seluruh rumah tangga pertanian dalam setiap kegiatan dan penyuluhan, tidak sebatas hanya diantara para anggota Gapoktan saja. Sehingga Implementasi adanya teknik berani yang benar bisa dilakkan oleh seluruh petani. Luas Panen Padi tiap Desa di Kecamatan Singojuruh tahun 2013 Grafik 7.2 Grafik 7.3 Komoditas utama yang dihasilkan kecamatan singojuruh adalah Pa-di. Pada tahun 2013 desa penghasil Padi terbesar adalah Desa Sumberbaru yaitu seluas Ha dengan produktivitas 5,8 ton per Ha. Desa kedua dengan produksi padi terbesar adalah desa Gumirih, dengan luas panen Ha. Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh

22 7 PERTANIAN Grafik 7.4 Grafik 7.5 Dari Grafik 7.5 terlihat kondisi produktivitas yang sama dari tahun 2011 hingga Harga dari ubi jalar ataupun ubi kayu selama tahun 2013 hanya berkisar Rp hingga Rp saja per kg nya. Sebenarnya tanaman ubi jalar dan ubi kayu ini perlu adanya perhatian khusus dan peningkatan. Selain Padi, Kecamatan Singojuruh juga menghasilkan Tanaman pangan lain yaitu Jagung. Dari 11 desa yang ada hanya 6 desa yang memiliki panen Jagung, yaitu Desa Gambor, Singojuruh, Singolatren, Cantuk, Kemiri dan Sumberbaru. Desa dengan produksi Jagung terbesar adalah Desa Sumberbaru dengan luas panen 14 Ha dan sekitar 102, 2 ton Jagung selama tahun Pada tahun 2013 produktivitas Jagung mencapai 7,61 ton per hektar, angka ini sebenarnya belum optimal dan masih sangat perlu ditingkatkan lagi. Tend meningkat dari tahun 2011 ini diharapkan terus melaju naik di tahun berikutnya. Tanaman Pangan lainnya yang juga ada di Kecamatan Singojuruh adalah Ubi kayu dan Ubi jalar. Hasil tanaman ini mayoritas dari petani dijual ke tengkulak yang nantinya dijual ke luar propinsi. Dari tahun ke tahun tidak ada peningkatan pada jenis tanaman ubi kayu dan ubi jalar, karena mayoritas jenis tanman ini bukan menjadi tanaman utama petani. Produktivitasnya pun masih kecil, berkisar hanya 16 ton per hektar untuk ubi kayu dan 30 ton per hektar untuk ubi jalar. 14

23 PERTANIAN 7 Mengingat tanaman ini bisa menjadi sumber makanan alternative selain padi dan jagung. Karena Ubi kayu dan Ubi jalar mengandung nutrisi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Selain itu Ubi kayu dan Ubi jalar rendah lemak dan nol kolesterol akan tetapi menyediakan Kalori yang cukup tinggi, yaitu bias dua kali lipat kalori kentang. Sehingga banyak inovasi yang bias dihasilkan dari jenis tanaman ini nantinya, baik dalam sector pangan, maupun sektor industri.. Selain Ubi di Kecamatan Singojuruh juga ada Kedelai dan Kacang Tanah. Setelah dua tahun sebelumnya tidak ada yang menanam kedelai, di tahun 2013 petani mulai lagi melirik kedelai. Produktivitas kedelai hanya mencapai 4,96 ton per hektar di tahun Meskipun masih kecil semoga di tahun berikutnya bias memiliki trend yang terus naik. Jika produksi kedelai ini ditingkatkan, Industri kecap yang ada di Singojuruh tak perlu lagi mencari bahan baku keluar daerah. Kacang tanah memiliki kondisi yang kurang baik, para petani mulai meninggalkan tanaman ini. Produktivitasnya memiliki trend turun. DI tahun 2013 produktivitas kacang tanah hanya 0,67 ton per hektar. Untuk Tanaman Horti, Kecamatan Singojuruh memiliki Cabe merah besar dan Kacang panjang. Desa dengan tanaman Cabe merah terbanyak adalah Desa Padang. Produktivitas Cabe merah Besar adalah 10,2 ton per Hektar. Dan Untuk Kacang Panjang memiliki Produktivitas 11,6 Ton pek Hektar. Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh

24 8 INDUSTRI Dalam sepuluh tahun terakhir ini banyak bermunculan industri mikro kecil ataupun industri sedang di Singojuruh. Usaha industri kerajinan dari kulit dan bahan accesoris lainnya mulai menjadi hal yang menarik dan menjanjikan bagi warga singojuruh. Selain itu di Singojuruh juga telah berdiri Pabrik penghasil dessicants yang juga banyak menyerap tenaga kerja. Pabrik Jaket kulit yang berskala nasional juga mulai menunjukan perkembangan berarti disana. Perkembangan Industri mampu menyerap tenaga kerja yang terus meningkat tiap tahunnya. Tahun 2013 ini penduduk yang bekerja di sector idustri, bertambah sekitar 320 orang dari tahun Tiap Desa di Singojuruh memiliki industri yang komoditinya menjadi produk unggulan bagi desa tersebut. Desa gambor memiliki pusat border kebaya. Hampir 90 persen hasil komoditi border kebaya ini dijual ke Pulau Bali. Selain Bordir di tahun 2013 ini di Desa Gambor terdapat Industri tas dan dompet dari kulit Ular asli. Untuk Desa Alas malang memiliki Pabrik Jaket kulit, dimana skala penjualannya adalah skala luar negeri. Pabrik ini sudah lama berdiri dan mampu menyerap tenaga kerja dari penduduk sekitar. Sebagai daerah pertanian Kecamatan Singojuruh memiliki 25 Industri Penggilingan Padi. Industri Penggilingan Padi ada di setiap desa, dan Desa Singojuruh memiliki Industri penggilingan terbanyak yaitu 4 unit Industri Penggilingan padi. Desa Benelan Kidul memiliki produk unggulannya adalah Karung bekas. Desa SUmberbaru mempunyai produk Unggulan Kerajinan Lampu Hias. Desa Gumirih adalah Desa dengan Industri Tempe terbanyak di Kecamatan Singojuruh. Desa padang memiliki produk unggulan aksesoris dari monte. Industri aksesoris monte di desa padang ini adalah industri rumahan, yang mayoritas pelakunya adalah ibu rumah tangga. 16

25 INDUSTRI 8 Jumlah Industri di tahun 2013 sejumlah 181 unit Industri, baik mikro, kecil maupun sedang, mengalami penambahan 23 unit dari tahun Dengan adanya produk unggulan yang dihasilkan industri-industri di setiap desa, semua desa di Singojuruh memiliki peran dalam Perkembangan Industri di Kecamatan Singojuruh. Terlihat dari Grafik 8.1 Desa Singojuruh memiliki kontribusi terbesar dalam sektor Industri Kecamatan Singojuruh. Disusul desa Gambor penyumbang Industri terbesar kedua dengan produk unggulannya Bordir kebaya dan tas kulit ular. Desa Singolatren memiliki Produk Unggulan Terasi, yang dipasarkan hingga ke luar Kabupaten. Desa Lemahbang kulon memiliki produk Unggulan Keripik Singkong. Tabel 8.1 Tabel Jumlah Industri Desa Kecamatan Singojuruh Jumlah Industri Gambor Singojuruh Alas Malang Benelan Kidul Lemahbang Kulon Singolatren Padang Cantuk Gumirih Kemiri Sumber Baru Jumlah Grafik 8.1 Kontribusi Industri Kecamatan Singojuruh Tahun 2013 Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh

26 9 PERDAGANGAN Sektor perdagangan merupakan sektor terbesar ketiga di Kecamatan Singojuruh. Sekitar 16,37 % penduduk usia produktif bekerja dalam sektor ini. Salah satu sarana perdagangan bagi masyarakat adalah Pasar. Pasar merupakan salah satu pusat perekonomian bagi suatu daerah. Sehingga keberadaannya sangatlah penting tidak hanya bagi pendorong roda perekonomian tapi juga bagi ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat sekitar. Grafik 9.1 Jumlah Sarana Perdagangan Kecamatan Singojuruh Tahun 2013 Kecamatan Singojuruh tidak mempunyai pasar dengan bangunan permanen, tapi memiliki 12 pasar tempel. Mulai tahun 2013 setiap desa memiliki pasar tempet/pasar kaget, dima yang semula pasar kaget ini hanya terdapat di 4 desa dan hanya 5 tempat saja pada tahun Meskipun pasar kaget ini tidak setiap hari beroperasi, akan tetapi penambahan lokasi pasar kaget ni merupakan awal yang baik bagi perkembangan sector perdagangan di Kecamatan Singojuruh. Dan dengan adanya pasar temple di setiap desa tentunya akan mempermudah masyarakat dalam memenuhi keperluan jual-beli. Selain Pasar Tempel, di Kecamatan Singojuruh terdapat 17 toko bangunan yang sangat membantu dalam proses pembangunan oleh masyarakat. Selain pasar tempel, dan toko bangunan terdapat 584 unit toko peracangan yang sangat membantu mencukupi kebutuhan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Di singojuruh memiliki 2 lokasi pertokoan, yaitu di desa Padang dan Desa Alasmalang. Untuk Desa Alasmalang lokasi pertokoan berada di jalur utama yang menghubungkan beberapa Kecamatan yang tentunya sangat potensial, terdapat Toko Sembako, BPR, Toko ba-ngunan maupun Kios pertanian, bahkan Toko Grosir Aksesoris juga terdapat di pertokoan Desa AlasMalang. 18

27 PERDAGANGAN 9 Sebagai Daerah Pertanian tentunya sangat diperlukan dukungan sektor perdaganga bahan-bahan pertanian. Kemudahan petani dalam memperoleh pupuk, obat pertanian serta peralatan pertanian lainnya sangatlah penting dalam menunjang keberhasilan sektor pertanian. Kecamatan Singojuruh memiliki 53 Kios Pertanian yang tersebar di 11 Desa. Jumlah Kios Pertanian Per desa Kecamtan Singojuruh Desa Jumlah Kios Pertanian Gambor 3 Singojuruh 7 Alas Malang 3 Benelan Kidul 1 Lemahbang Kulon 12 Singolatren 3 Padang 6 Cantuk 4 Gumirih 4 Kemiri 3 Sumber Baru 7 Total 53 Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh

28 20

29 Statistik Daerah Kecamatan Singojuruh

30 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANYUWANGI 22 JL. KH AGUS SALIM NO 87, BANYUWANGI Telp.(0333)421774; Faks.(0333)413904;

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SILIRAGUNG 2013 Katalog BPS : 1101002.3510011 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 25,7 cm x 18,2 cm : vi + 14 Halaman Pembuat Naskah : Koordinator Statistik Kecamatan Siliragung Badan

Lebih terperinci

KATALOG BPS:

KATALOG BPS: KATALOG BPS: 1101002.190 STATISTIK DAERAH KECAMATAN GIRI 2013 Katalog BPS : 1101002.3510190 Ukuran Buku : 18,2 cm x 25,7 cm Jumlah Halaman : vi + 14 Halaman Pembuat Naskah : Koordinator Statistik Kecamatan

Lebih terperinci

Katalog BPS :

Katalog BPS : Katalog BPS : 1101002.3510071 STATISTIK DAERAH KECAMATANTEGALSARI 2015 Katalog BPS : 1101002.3510071 Ukuran Buku : 18,2 cm x 25,7 cm Jumlah Halaman : vi + 16 Halaman Pembuat Naskah : Koordinator Statistik

Lebih terperinci

KATALOG BPS: BPS: 1101002.3510100 KATALOG BPS: 1101002.3510100 Sumber gambar: h p://www.skyscrapercity.com KATALOG BPS: BPS: 1101002.3510100 STATISTIK DAERAH KECAMATAN GENTENG 2015 No. Publikasi : 35100.1540

Lebih terperinci

Katalog BPS :

Katalog BPS : Katalog BPS : 1101002.3510030 STATISTIK DAERAH KECAMATAN PURWOHARJO 2013 No. Publikasi : 35100.1431 Katalog BPS : 1101002.3510030 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 18,2 cm x 25,7 cm : viii + 16 Halaman Pembuat

Lebih terperinci

NO KATALOG :

NO KATALOG : NO KATALOG : 1101002.3510210 STATISTIK DAERAH KECAMATAN WONGSOREJO 2013 Katalog BPS : 1101002.3510210 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 25,7 cm x 18,2 cm : vi + Halaman Pembuat Naskah : Koordinator Statistik

Lebih terperinci

KATALOG BPS: 1101002.3510110 Sumber Gambar: h p://mw2.google.com/mw-panoramio STATISTIK DAERAH KECAMATAN SRONO 2015 No. Publikasi : 35100.1440 Katalog BPS : 1101002.3510110 Ukuran Buku Jumlah Halaman

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANYUWANGI

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANYUWANGI Katalog BPS: 1101002.3510070 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANYUWANGI STATISTIK DAERAH KECAMATAN GAMBIRAN 2015 No. Publikasi : 35100.1536 Katalog BPS : 1101002.3510070 Ukuran Buku Jumlah Halaman :

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BALARAJA 2015 Badan Pusat Statistik Kabupaten Tangerang Katalog BPS : 1101002.3603.130 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BALARAJA TAHUN 2015 Badan Pusat Statistik Kabupaten Tangerang

Lebih terperinci

KATALOG BPS:

KATALOG BPS: KATALOG BPS: 1101002.3510160 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SONGGON 2013 Katalog BPS : 1101002.3510160 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 25,7 cm x 18,2 cm : vi + 15 Halaman Pembuat Naskah : Koordinator Statistik

Lebih terperinci

KATALOG BPS:

KATALOG BPS: KATALOG BPS: 1101002.3510100 KATALOG BPS : 1101002. 3510100 STATISTIK DAERAH KECAMATAN GENTENG TAHUN 2012 Katalog BPS : 1101002.3510100 Ukuran Buku : 25,7 cm x 18,2 cm Jumlah Halaman : 20 Halaman Pembuat

Lebih terperinci

Katalog:

Katalog: Katalog: 1101002.3510020 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BANGOREJO 2013 Katalog BPS : 1101002.3510020 Ukuran Buku : 18,2 cm x 25,7 cm Jumlah Halaman : vi + 16 Halaman Pembuat Naskah : Koordinator Statistik

Lebih terperinci

Katalog BPS :

Katalog BPS : Katalog BPS : 1101002.3510040 STATISTIK DAERAH KECAMATAN TEGALDLIMO 2014 Katalog BPS : 1101002.3510030 Ukuran Buku : 18,2 cm x 25,7 cm Jumlah Halaman : viii + 18 Halaman Pembuat Naskah : Koordinator

Lebih terperinci

Katalog BPS :

Katalog BPS : Katalog BPS : 1101002.3510210 Sumber gambar:h p://bloggerosing.blogspot.co.id/ STATISTIK DAERAH KECAMATAN WONGSOREJO 2015 No. Publikasi : 35100.1552 Katalog BPS : 1101002.3510210 Ukuran Buku : 18,2 cm

Lebih terperinci

Katalog BPS :

Katalog BPS : Katalog BPS : 1101002.3510050 Sumber gambar:h p://1.bp.blogspot.com Sumber gambar: h p://1.bp.blogspot.com STATISTIK DAERAH KECAMATAN MUNCAR 2015 No. Publikasi : 35100.1534 Katalog BPS : 1101002.3510050

Lebih terperinci

KATALOG BPS:

KATALOG BPS: KATALOG BPS: 1101002.3510030 STATISTIK DAERAH KECAMATAN PURWOHARJO 2013 Katalog BPS : 1101002.3510030 Ukuran Buku : 18,2 cm x 25,7 cm Jumlah Halaman : vi + 16 Halaman Pembuat Naskah : Koordinator Statistik

Lebih terperinci

Katalog BPS:

Katalog BPS: Katalog BPS: 1101002.3510071 STATISTIK DAERAH KECAMATAN TEGALSARI 2014 No. Publikasi : 35100.1436 Katalog BPS : 1101002.3510071 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 18,2 cm x 25,7 cm : vi + 16 Halaman Pembuat

Lebih terperinci

Katalog BPS :

Katalog BPS : Katalog BPS : 1101002.3510050 STATISTIK DAERAH KECAMATAN MUNCAR 2014 No. Publikasi : 35100.1433 Katalog BPS : 1101002.3510050 Ukuran Buku Jumlah Halaman Pembuat Naskah Penyunting Gambar Kulit Gambar

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUKIT BATU 2013

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUKIT BATU 2013 Katalog BPS : 1101002.6271020 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUKIT BATU 2013 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALANGKA RAYA STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUKIT BATU 2013 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUKIT BATU 2013

Lebih terperinci

KATALOG BPS: KATALOG BPS:

KATALOG BPS: KATALOG BPS: KATALOG BPS: 1101002.3510010 KATALOG BPS: 1101002.3510200 gi ka b. bp s. g o. id / Sumber : http://www.banyuwangibagus.com/2014/08/pantai-wedi-ireng.html ht tp :// ba ny uw an Sumber : http://www.yukpiknik.com/jawa-timur/pantai-wedi-ireng-banyuwangi/

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUNGURAN TIMUR 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUNGURAN TIMUR 2015 ISSN : - Katalog BPS : 1101002.2103.050 Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : 10 halaman Naskah :

Lebih terperinci

Katalog BPS:

Katalog BPS: Katalog BPS: 1102001.3510160 KECAMATAN SONGGON DALAM ANGKA TAHUN 2014 ISSN : 2407-036X No. Publikasi : 35106.1420 Katalog BPS : 1102001.3510160 Ukuran Buku : 15 cm x 21 cm Jumlah Halaman : x + 54 Halaman

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN JEKAN RAYA 2013

STATISTIK DAERAH KECAMATAN JEKAN RAYA 2013 Katalog BPS : 1101002.6271012 STATISTIK DAERAH KECAMATAN JEKAN RAYA 2013 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALANGKA RAYA STATISTIK DAERAH KECAMATAN JEKAN RAYA 2013 STATISTIK DAERAH KECAMATAN JEKAN RAYA 2013

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN RAJA AMPAT.

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN RAJA AMPAT. BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN RAJA AMPAT STATISTIK DAERAH KECAMATAN SALAWATI BARAT 2012 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SALAWATI BARAT 2012 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SALAWATI BARAT 2012 No.Publikasi : 91080.12.37

Lebih terperinci

Statistik Daerah Kabupaten Bintan

Statistik Daerah Kabupaten Bintan Statistik Daerah Kabupaten Bintan 2012 STATISTIK DAERAH KECAMATAN TAMBELAN 2014 STATISTIK DAERAH KECAMATAN TAMBELAN 2014 ISSN : No. Publikasi: 21020.1423 Katalog BPS : 1101001.2102.070 Ukuran Buku : 17,6

Lebih terperinci

Katalog : STATISTIK DAERAH KECAMATAN BOTIN LEOBELE DALAM ANGKA

Katalog : STATISTIK DAERAH KECAMATAN BOTIN LEOBELE DALAM ANGKA Katalog :1101002.5321080 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BOTIN LEOBELE DALAM ANGKA 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BOTIN LEOBELE DALAM ANGKA 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BOTIN LEOBELE DALAM ANGKA 2016 ISSN

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SUMEDANG SELATAN 2016

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SUMEDANG SELATAN 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SUMEDANG SELATAN 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SUMEDANG SELATAN 2016 ISSN : No. Publikasi : 3211.1608 Katalog BPS : 1102001.3211050 Ukuran Buku : 17,6 cm 25 cm Jumlah Halaman

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN WONGSOREJO TAHUN 2012

STATISTIK DAERAH KECAMATAN WONGSOREJO TAHUN 2012 Katalog BPS: 1101002.3510210 STATISTIK DAERAH KECAMATAN WONGSOREJO TAHUN 2012 . STATISTIK KECAMATAN WONGSOREJO 2012 STATISTIK KECAMATAN WONGSOREJO 2012 Subdistric Statistics of Wongsorejo 2012 Katalog

Lebih terperinci

https://rotendaokab.bps.go.id

https://rotendaokab.bps.go.id STATISTIK DAERAH KECAMATAN ROTE SELATAN 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN ROTE SELATAN 2016 ISSN : No. Publikasi: 5314.1617 Katalog BPS : 1101002.5314041 Ukuran Buku: 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : iv

Lebih terperinci

Katalog BPS : BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALANGKA RAYA

Katalog BPS : BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALANGKA RAYA Katalog BPS : 1101002.6271012 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALANGKA RAYA STATISTIK DAERAH KECAMATAN JEKAN RAYA 2014 ISSN : 2089-1725 No. Publikasi : 62710.1415 Katalog BPS : 1101002.6271012 Ukuran Buku

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SERASAN STATISTIK DAERAH KECAMATAN SERASAN ISSN : - Katalog BPS : 1101002.2103.060 Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : 10 halaman Naskah : Seksi Neraca Wilayah dan

Lebih terperinci

https://probolinggokab.bps.go.id

https://probolinggokab.bps.go.id STATISTIK DAERAH KECAMATAN PAJARAKAN 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN PAJARAKAN 2015 Katalog BPS : 1101002.3513.170 Ukuran Buku : 17,6 X 25 cm Jumlah Halaman Naskah : : iv + 10 halaman Koordinator Statistik

Lebih terperinci

Statistik Daerah Kabupaten Bintan

Statistik Daerah Kabupaten Bintan Statistik Daerah Kabupaten Bintan 2012 STATISTIK DAERAH KECAMATAN GUNUNG KIJANG 2014 ISSN : No. Publikasi: 21020.1419 Katalog BPS : 1101001.2102.061 Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : Naskah:

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR DIKIT.

STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR DIKIT. STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR DIKIT 214 Statistik Daerah Kecamatan Air Dikit 214 Halaman ii STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR DIKIT 214 STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR DIKIT 214 Nomor ISSN : - Nomor Publikasi

Lebih terperinci

Katalog BPS :

Katalog BPS : Katalog BPS : 1101002.3510120 ht tp : //b an yu w an gi ka b. bp s. go.id / Sumber : http://indoturs.com/place/pantai-blimbingsari/ Sumber : http://www.banyuwangibagus.com/2014/11/pantai-blimbingsari-banyuwangi.html

Lebih terperinci

Katalog BPS : 1101002.3510030 https://radityacepek28.wordpress.com/wisata-banyuwangi/pantai -bedul/ https://lukssudjiwo.wor dpress.com/pariwisata/bedul-banyuwangi/ sumber : http://www.yukpiknik.com/destinasi/wisata-alas-purwo/attachment/kawasan-hutan-mangrove-bedul/

Lebih terperinci

Katalog BPS 1101002.3510011 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANYUWANGI STATISTIK DAERAH KECAMATAN SILIRAGUNG 2014 No. Publikasi : 35100.1429 Katalog BPS : 1101002.3510011 Ukuran Buku : 18,2 cm x 25,7

Lebih terperinci

Katalog:

Katalog: Katalog: 1101002.3510090 STATISTIK DAERAH KECAMATAN KALIBARU 2015 No. Publikasi : 35100.1539 Katalog BPS : 1101002.3510090 Ukuran Buku : 18,2 cm x 25,7 cm Jumlah Halaman : v + 19 Halaman Pembuat Naskah

Lebih terperinci

https://probolinggokab.bps.go.id

https://probolinggokab.bps.go.id STATISTIK DAERAH KECAMATAN TONGAS 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN TONGAS 2015 Katalog BPS : 1101002.3513.230 Ukuran Buku : 17,6 X 25 cm Jumlah Halaman Naskah : : iv + 10 halaman Koordinator Statistik Kecamatan

Lebih terperinci

Katalog BPS :

Katalog BPS : Katalog BPS : 1101002.3510210 STATISTIK DAERAH KECAMATAN WONGSOREJO 2014 No. Publikasi : 35100.1451 Katalog BPS : 1101002.3510210 Ukuran Buku Jumlah Halaman Pembuat Naskah Penyunting Gambar Kulit Gambar

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SEKUPANG

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SEKUPANG STATISTIK DAERAH KECAMATAN SEKUPANG 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SEKUPANG 2015 No Publikasi : 2171.15.27 Katalog BPS : 1102001.2171.060 Ukuran Buku : 24,5 cm x 17,5 cm Jumlah Halaman : 14 hal. Naskah

Lebih terperinci

Katalog BPS :

Katalog BPS : Katalog BPS : 1101002.6409010 Statistik Daerah Kecamatan Babulu 2015 Statistik Daerah Kecamatan Babulu No. Publikasi : 6409.550.1511 Katalog BPS : 1101002.6409010 Naskah : Seksi Statistik Neraca Wilayah

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUNGURAN BARAT 2015

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUNGURAN BARAT 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUNGURAN BARAT 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUNGURAN BARAT 2015 ISSN : - Katalog BPS : 1101002.2103.040 Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : 10 halaman Naskah :

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN KOTA MUKOMUKO

STATISTIK DAERAH KECAMATAN KOTA MUKOMUKO STATISTIK DAERAH KECAMATAN KOTA MUKOMUKO 2014 STATISTIK DAERAH KECAMATAN KOTA MUKOMUKO 2014 STATISTIK DAERAH KECAMATAN KOTA MUKOMUKO 2014 Nomor ISSN : Nomor Publikasi : 1706.1416 Katalog BPS : 4102004.1706040

Lebih terperinci

KATALOG BPS:

KATALOG BPS: KATALOG BPS: 1101002 3510160 Statistik Kecamatan Songgon Tahun 2012 i KATALOG BPS : 1101002. 3510160 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SONGGON TAHUN 2012 STATISTIK KECAMATAN SONGGON TAHUN 2012 Katalog BPS : 1101002.3510160

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN PAHANDUT 2013

STATISTIK DAERAH KECAMATAN PAHANDUT 2013 Katalog BPS : 1101002.6271010 STATISTIK DAERAH KECAMATAN PAHANDUT 2013 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALANGKA RAYA STATISTIK DAERAH KECAMATAN PAHANDUT 2013 STATISTIK DAERAH KECAMATAN PAHANDUT 2013 ISSN :

Lebih terperinci

Katalog BPS: 1102001.3510200 Sumber : http://www.utiket.com/id/obyek-wisata/banyuwangi/312-pulau_merah.html BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANYUWANGI Sumber : http://www.utiket.com/id/obyek-wisata/banyuwangi/312-pulau_merah.html

Lebih terperinci

https://rotendaokab.bps.go.id

https://rotendaokab.bps.go.id STATISTIK DAERAH KECAMATAN ROTE BARAT LAUT 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN ROTE BARAT LAUT 2016 ISSN : No. Publikasi: 5314.1614 Katalog BPS : 1101002.5314020 Ukuran Buku: 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman

Lebih terperinci

KATALOG BPS: 1101002.3510160 Sumber : http://ayobanyuwangi.blogspot.co.id/2015/05/air-terjun-lider-songgon.html Sumber : http://ayobanyuwangi.blogspot.co.id/2015/05/air-terjun-lider-songgon.html STATISTIK

Lebih terperinci

Statistik Daerah Kabupaten Bintan

Statistik Daerah Kabupaten Bintan Statistik Daerah Kabupaten Bintan 2012 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BINTAN PESISIR 2014 ISSN : No. Publikasi: 21020.1421 Katalog BPS : 1101001.2102.063 Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : 12

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN PARMAKSIAN 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN PARMAKSIAN 2016 ISBN : 978-602-6431-04-2 No. Publikasi : 12060.1532 Katalog BPS : 1101002.1206073 Ukuran Buku : 17,6 x 25 cm Jumlah

Lebih terperinci

w tp :// w ht ja.r a w.g.b ps ab tk pa am o. id STATISTIK DAERAH KECAMATAN SALAWATI TENGAH 214 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SALAWATI TENGAH 214 ISSN : No. Publikasi : 918.14.35 Katalog BPS : 1112.918.33

Lebih terperinci

https://rotendaokab.bps.go.id

https://rotendaokab.bps.go.id STATISTIK DAERAH KECAMATAN ROTE BARAT DAYA 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN ROTE BARAT DAYA 2016 ISSN : No. Publikasi: 5314.1613 Katalog BPS : 1101002.5314010 Ukuran Buku: 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUNGURAN UTARA 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUNGURAN UTARA 2015 ISSN : - Katalog BPS : 1101002.2103.041 Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : 10 halaman Naskah :

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN LOBALAIN 2016

STATISTIK DAERAH KECAMATAN LOBALAIN 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN LOBALAIN 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN LOBALAIN 2016 ISSN : No. Publikasi: 5314.1615 Katalog BPS : 1101002.5314030 Ukuran Buku: 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : iv + 8 halaman

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR MANJUNTO

STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR MANJUNTO STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR MANJUNTO 2014 Statistik Daerah Kecamatan Air Manjunto 2014 Halaman i STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR MANJUNTO 2014 Statistik Daerah Kecamatan Air Manjunto 2014 Halaman i

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN LEMBEH UTARA

STATISTIK DAERAH KECAMATAN LEMBEH UTARA STATISTIK DAERAH KECAMATAN LEMBEH UTARA 2016 B A D A N P U S AT S TAT I S T I K KO TA B I T U N G Statistik Kecamatan Lembeh Utara 2016 Statistik Kecamatan Lembeh Utara 2016 No. Publikasi : 7172.1616 Katalog

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BINAKAL 2015

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BINAKAL 2015 Statistik Daerah Kecamatan Binakal 2015 i STATISTIK DAERAH KECAMATAN BINAKAL 2015 ISSN : 1858-0955 No. Publikasi: 35110.1540 Katalog BPS : 1101002.3511111 Ukuran Buku: 18,2 cm x 25,7 cm Jumlah Halaman

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. A. Keadaan Umum Kabupaten Lampung Selatan

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. A. Keadaan Umum Kabupaten Lampung Selatan IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Keadaan Umum Kabupaten Lampung Selatan 1. Keadaan Geografi Wilayah Kabupaten Lampung Selatan terletak antara 105,14 sampai dengan 105,45 Bujur Timur dan 5,15 sampai

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN TOMMO 2012 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN MAMUJU

STATISTIK DAERAH KECAMATAN TOMMO 2012 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN MAMUJU STATISTIK DAERAH KECAMATAN TOMMO 2012 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN MAMUJU 2012 STATISTIK DAERAH KECAMATAN TOMMO 2012 ISSN : No. Publikasi : 76045.1204.033 Katalog BPS : 1202001.7604.033 Jumlah Halaman

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN TERAS TERUNJAM 2014

STATISTIK DAERAH KECAMATAN TERAS TERUNJAM 2014 STATISTIK DAERAH KECAMATAN TERAS TERUNJAM 2014 Statistik Daerah Kecamatan Teras Terunjam 2014 Halaman i STATISTIK DAERAH KECAMATAN TERAS TERUNJAM 2014 STATISTIK DAERAH KECAMATAN TERAS TERUNJAM 2014 Nomor

Lebih terperinci

kaurkab.bps.go.id Statistik Daerah Kecamatan Padang Guci Hilir 2016 Halaman i

kaurkab.bps.go.id Statistik Daerah Kecamatan Padang Guci Hilir 2016 Halaman i Statistik Daerah Kecamatan Padang Guci Hilir 2016 Halaman i STATISTIK KECAMATAN PADANG GUCI HILIR 2016 Halaman ii Statistik Daerah Kecamatan Padang Guci Hilir 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN PADANG GUCI

Lebih terperinci

https://probolinggokab.go.id

https://probolinggokab.go.id STATISTIK DAERAH KECAMATAN KREJENGAN 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN KREJENGAN 2014 Katalog BPS : 1101002.3513.160 Ukuran Buku : 17,6 X 25 cm Jumlah Halaman Naskah : : iv + 10 halaman Koordinator Statistik

Lebih terperinci

Statistik Daerah. Kecamatan Andam Dewi. Katalog BPS : Sopo Godang Raja U

Statistik Daerah. Kecamatan Andam Dewi. Katalog BPS : Sopo Godang Raja U Katalog BPS : 1101002.1204.072 Statistik Daerah Kecamatan Andam Dewi Sopo Godang Raja U Badan Pusat Statistik Kabupaten Tapanuli Tengah Jalan N. Daulay No. Pandan, Telp. 371082 Email : bps1204@bps.go.id

Lebih terperinci

GEOGRAFI DAN IKLIM Curah hujan yang cukup, potensial untuk pertanian

GEOGRAFI DAN IKLIM Curah hujan yang cukup, potensial untuk pertanian GEOGRAFI DAN IKLIM Curah hujan yang cukup, potensial untuk pertanian Curah hujan Kecamatan Babulu rata-rata 242,25 mm pada tahun 2010 Kecamatan Babulu memiliki luas 399,46 km 2. Secara geografis berbatasan

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BENGKONG

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BENGKONG STATISTIK DAERAH KECAMATAN BENGKONG 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BENGKONG 2015 No Publikasi : 2171.15.31 Katalog BPS : 1102001.2171.081 Ukuran Buku : 24,5 cm x 17,5 cm Jumlah Halaman : 11 hal. Naskah

Lebih terperinci

Statistik Daerah Kabupaten Bintan

Statistik Daerah Kabupaten Bintan Statistik Daerah Kabupaten Bintan 2012 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BINTAN TIMUR 2014 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BINTAN TIMUR 2014 ISSN : No. Publikasi: 21020.1418 Katalog BPS : 1101001.2102.060 Ukuran Buku

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BATU AMPAR 2015

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BATU AMPAR 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BATU AMPAR 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BATU AMPAR 2015 ISSN : No Publikasi : 2171.15.30 Katalog BPS : 1102001.2171.080 Ukuran Buku: 25 cm x 17,5 cm Jumlah Halaman : 11 hal.

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SUKOSARI

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SUKOSARI Katalog BPS : 1101002.3511060 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SUKOSARI 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BONDOWOSO BADAN PUSAT STTISTIK STATISTIK DAERAH KECAMATAN SUKOSARI 2015 ISSN : 1858-0955 No.Publikasi:35110.1533

Lebih terperinci

ta ko :// tp ht m ob o. id s.g bp a. uk ot ag ta ko :// tp ht m ob o. id s.g bp a. uk ot ag STATISTIK DAERAH KECAMATAN KOTAMOBAGU UTARA 216 ISBN : 62-17-361-2 No. Publikasi : 71746.1619 Katalog : 1112.71744

Lebih terperinci

KATALOG BPS: STATISTIK DAERAH KECAMATAN KALIBARU TAHUN 2011 BPS KABUPATEN BANYUWANGI

KATALOG BPS: STATISTIK DAERAH KECAMATAN KALIBARU TAHUN 2011 BPS KABUPATEN BANYUWANGI KATALOG BPS: 1101002.3510090 STATISTIK DAERAH KECAMATAN KALIBARU TAHUN 2011 BPS KABUPATEN BANYUWANGI DATA MENCERDASKAN BANGSA KATALOG BPS : 1101002.3510090 STATISTIK DAERAH KECAMATAN KALIBARU TAHUN 2011

Lebih terperinci

Katalog : pareparekota.bps.go.id

Katalog : pareparekota.bps.go.id Katalog : 1101002.7372011 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BACUKIKI BARAT TAHUN 2014 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BACUKIKI BARAT TAHUN 2014 ISSN : Katalog BPS : 1101002.7372011 Ukuran Buku : 21 cm x 14,8 cm Jumlah

Lebih terperinci

KATALOG BPS: 1101002.3510010 Sumber : http://www.banyuwangibagus.com/2014/08/pantai-wedi-ireng.html Sumber : http://www.yukpiknik.com/jawa-timur/pantai-wedi -ireng-banyuwangi/ Sumber : http://www.banyuwangibagus.com/2014/08/pantai-wedi-ireng.html

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BANTARAN 2015

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BANTARAN 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BANTARAN 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BANTARAN 2015 Katalog BPS : 1101002.3513.060 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 17,6 X 25 cm : iv + 10 halaman Naskah : Koordinator Statistik

Lebih terperinci

Katalog : Statistik Daerah Kecamatan Kobalima Timur 2016

Katalog : Statistik Daerah Kecamatan Kobalima Timur 2016 Katalog : 1101002.5321120 Statistik Daerah Kecamatan Kobalima Timur 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BELU Statistik Daerah Kecamatan Kobalima Timur 2016 ii STATISTIK DAERAH KECAMATAN KOBALIMA TIMUR

Lebih terperinci

Kecamatan Selat Nasik

Kecamatan Selat Nasik Katalog BPS: 1101001.1902063 Statistik Daerah Kecamatan Selat Nasik 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BELITUNG STATISTIK DAERAH KECAMATAN SELAT NASIK 2015 ISSN : 2407-2869 No. Publikasi : 19020.1507

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BATAM KOTA

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BATAM KOTA STATISTIK DAERAH KECAMATAN BATAM KOTA 2015 Statistik Daerah Kecamatan Batam Kota Kota Batam 2014 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BATAM KOTA 2015 No Publikasi : 2171.14.26 Katalog BPS : 1102001.2171.051 Ukuran

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SAGULUNG

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SAGULUNG STATISTIK DAERAH KECAMATAN SAGULUNG 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SAGULUNG 2015 No Publikasi : 2171.15.24 Katalog BPS : 1102001.2171.041 Ukuran Buku : 24,5 cm x 17,5 cm Jumlah Halaman : 9 hal. Naskah

Lebih terperinci

KATALOG :

KATALOG : KATALOG : 110102.3510180 . STATISTIK DAERAH KECAMATAN BANYUWANGI 2012 STATISTIK KECAMATAN BANYUWANGI 2012 Subdistric Statistics of Banyuwangi 2012 Katalog BPS / BPS Catalog : 1101002.3510180 Ukuran Buku

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BONDOWOSO 2015

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BONDOWOSO 2015 Katalog BPS : 1101002.3511100 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BONDOWOSO 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BONDOWOSO STATISTIK DAERAH KECAMATAN BONDOWOSO 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BONDOWOSO 2015 ISSN

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BULANG

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BULANG STATISTIK DAERAH KECAMATAN BULANG 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN BULANG 2015 ISSN : No Publikasi : 2171.15.21 Katalog BPS : 1102001.2171.020 Ukuran Buku: 24,5 cm x 17,5 cm Jumlah Halaman : 20 hal. Naskah

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SABANGAU 2013

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SABANGAU 2013 Katalog BPS : 1101002.6271011 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SABANGAU 2013 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALANGKA RAYA STATISTIK DAERAH KECAMATAN SABANGAU 2013 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SABANGAU 2013 ISSN :

Lebih terperinci

https://rotendaokab.bps.go.id

https://rotendaokab.bps.go.id STATISTIK DAERAH KECAMATAN LANDU LEKO 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN LANDU LEKO 2016 ISSN : No. Publikasi: 5314.1620 Katalog BPS : 1101002.5314061 Ukuran Buku: 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : iv + 9

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN LENGKONG 2016

STATISTIK DAERAH KECAMATAN LENGKONG 2016 Katalog BPS : 9312.3273.070 Statistik Daerah Kecamatan Lengkong 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BANDUNG STATISTIK DAERAH KECAMATAN LENGKONG 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN LENGKONG 2016 ISSN : - No. Publikasi

Lebih terperinci

ii KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, BPS Kabupaten Teluk Bintuni telah dapat menyelesaikan publikasi Distrik Weriagar Dalam Angka Tahun 203. Distrik Weriagar

Lebih terperinci

https://rotendaokab.bps.go.id

https://rotendaokab.bps.go.id STATISTIK DAERAH KECAMATAN ROTE TENGAH 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN ROTE TENGAH 2016 ISSN : No. Publikasi: 5314.1616 Katalog BPS : 1101002.5314040 Ukuran Buku: 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : iv +

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 24 GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN Keadaan Wilayah dan Potensi Sumber daya Alam Desa Cikarawang adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dengan luas wilayah 2.27

Lebih terperinci

Katalog BPS : 1101002.3523160 d BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TUBAN Jl. Manunggal No.8 Palang (0356)321974 Tuban d d STATISTIK DAERAH KECAMATAN KEREK TAHUN 2015 No. Publikasi : 35230.1541 Katalog BPS

Lebih terperinci

Katalog BPS :

Katalog BPS : Katalog BPS : 1101002.1218.050 Badan Pusat Statistik Kabupaten Serdang Bedagai Jalan Negara Medan Tebing Tinggi Kompleks Instansi Vertikal Sei Rampah 20695 Telepon 0621-441805/Fax. 0621-441806 E-mail :

Lebih terperinci

Katalog : Statistik Daerah Kecamatan Weliman belukab.bps.go.id BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BELU

Katalog : Statistik Daerah Kecamatan Weliman belukab.bps.go.id BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BELU Katalog : 1101002.5321030 Statistik Daerah Kecamatan Weliman 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BELU Katalog : 1101002.5321030 Statistik Daerah Kecamatan Weliman 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN WELIMAN

Lebih terperinci

PROFIL KECAMATAN TOMONI 1. KEADAAN GEOGRAFIS

PROFIL KECAMATAN TOMONI 1. KEADAAN GEOGRAFIS PROFIL KECAMATAN TOMONI 1. KEADAAN GEOGRAFIS Kecamatan Tomoni memiliki luas wilayah 230,09 km2 atau sekitar 3,31 persen dari total luas wilayah Kabupaten Luwu Timur. Kecamatan yang terletak di sebelah

Lebih terperinci

https://tangerangkab.bps.go.id KATALOG BPS :

https://tangerangkab.bps.go.id KATALOG BPS : KATALOG BPS : 1101002.3603.050 Statistik Daerah Kec.Curug 2016 i STATISTIK DAERAH K E C A M A T A N C U R U G 2016 Katalog BPS : 1101002.3603050 Ukuran Buku : 21 cm x 15 cm Jumlah Halaman : 20 Halaman

Lebih terperinci

pekanbarukota.bps.go.id

pekanbarukota.bps.go.id Katalog BPS : 1101002.1471.010 2014 Statistik Daerah Kecamatan Tampan Tahun 2014 i STATISTIK DAERAH KECAMATAN TAMPAN TAHUN 2014 STATISTIK DAERAH KECAMATAN TAMPAN TAHUN 2014 Katalog BPS : 1101002.1471.1

Lebih terperinci

Katalaog BPS :

Katalaog BPS : Katalaog BPS : 1101002.3303.050 STATISTIK DAERAH KECAMATAN KALIGONDANG 2015 STATISTIK DAERAH KECAMATAN KALIGONDANG 2015 Nomor Publikasi : 33035.15.06 Katalog BPS : 1101002.3303.050 Ukuran Publikasi : 17,6

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN TEGOWANU 2016 ISBN : 978-602-6432-10-0 No. Publikasi : 33150.1639 Katalog BPS : 1101002.3315180 Ukuran Buku Jumlah Halaman Naskah : Koordinator Statistik Kecamatan Tegowanu Penyunting

Lebih terperinci

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1. Karakteristik Wilayah Lokasi yang dipilih untuk penelitian ini adalah Desa Gunung Malang, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor. Desa Gunung Malang merupakan salah

Lebih terperinci

pelalawankab.bps.go.id

pelalawankab.bps.go.id ISBN : 979 484 622 8 No. Publikasi : 25 Katalog BPS : 1101002.1404041 Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : 12 + iii Naskah : Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik Gambar Kulit : Seksi Integrasi

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM WILAYAH. tenggara dari pusat pemerintahan kabupaten. Kecamatan Berbah berjarak 22 km

GAMBARAN UMUM WILAYAH. tenggara dari pusat pemerintahan kabupaten. Kecamatan Berbah berjarak 22 km IV. GAMBARAN UMUM WILAYAH A. Kecamatan Berbah 1. Lokasi Kecamatan Berbah Kecamatan Berbah secara administrasi menjadi wilayah bagian dari Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, terletak

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN TOBADAK 2012

STATISTIK DAERAH KECAMATAN TOBADAK 2012 STATISTIK DAERAH KECAMATAN TOBADAK 2012 ISSN : - No. Publikasi : 76045.1204.054 Katalog BPS : 1202001.7604.054 Jumlah Halaman : 11 Halaman Naskah : Koordinator Statistik Kecamatan Tobadak Gambar Kulit

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN Keadaan Umum Kabupaten Lampung Selatan. Wilayah Kabupaten Lampung Selatan terletak antara 105.

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN Keadaan Umum Kabupaten Lampung Selatan. Wilayah Kabupaten Lampung Selatan terletak antara 105. IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN 4.1. Keadaan Umum Kabupaten Lampung Selatan 4.1.1. Keadaan Geografis Wilayah Kabupaten Lampung Selatan terletak antara 105.14 sampai dengan 105, 45 Bujur Timur dan 5,15

Lebih terperinci