Katalog BPS :

Transkripsi

1 Katalog BPS : ht tp : //b an yu w an gi ka b. bp s. go.id / Sumber : Sumber :

2

3 Sumber : Sumber :

4 STATISTIK DAERAH KECAMATAN ROGOJAMPI 2015 No. Publikasi : Katalog BPS : Ukuran Buku Jumlah Halaman : 18,2 cm x 25,7 cm : v + 16 Halaman Pembuat Naskah : Koordinator Statistik Kecamatan Rogojampi Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi Penyunting : Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi Gambar Kulit Muka : Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi Gambar : Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi Penerbit : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya

5 Kata Pengantar Publikasi Statistik Kecamatan Rogojampi 2015 merupakan publikasi tahunan yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi untuk yang kedua kalinya. Pada publikasi ini disajikan data dan juga informasi beserta penjabaran mengenai perekonomian Kabupaten Banyuwangi untuk membantu pengguna data memahami perkembangan pembangunan serta potensi Kecamatan Rogojampi. Publikasi Statistik Kecamatan Rogojampi 2015 diterbitkan guna melengkapi publikasi yang telah terbit secara rutin setiap tahun. Publikasi Statistik Kecamatan lebih menekankan pada analisis, seperti angka pengangguran, angkatan kerja, pertumbuhan ekonomi, inflasi,dan lain-lain. Melalui publikasi ini, diharapkan dapat membantu pengguna dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan di Kecamatan Rogojampi. Diharapkan publikasi ini dapat membantu dalam memenuhi kebutuhan akan data statistik, baik untuk instansi/dinas pemerintah, swasta, akademis maupun masyarakat luas. Oleh karena itu kami harapakan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak demi penerbitan yang lebih sempurna untuk yang akan datang. Banyuwangi, November 2015 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi Ir. Mohammad Amin, M.M NIP

6

7 Daftar Isi 1. GEOGRAFI 1 6. KESEHATAN PEMERINTAH 3 7. PERTANIAN PENDUDUK 4 8. INDUSTRI TENAGA KERJA 6 9. PERDAGANGAN PENDIDIKAN 8

8

9 GEOGRAFI 1 ecara geografis Kecamatan Rogojampi merupakan kecamatan yang berada di kawasan selatan wilayah Kabupaten Banyuwangi. Di sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Kabat, disebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Srono, disebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Muncar dan disebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Singonjuruh. Topografi daratan wilayah ini, menurut data dari Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Banyuwangi, mempunyai kemiringan daratan 0-8 persen, termasuk dalam kategori landau. Letak geografis kecamatan Rogojampi berada di wilayah hamparan di Kabupaten Banyuwangi, hal ini dapat dilihat dari ketinggian wilayah Kecamatan Rogojampi yang berada di ketinggian antara m dari permukaan air laut. Desa Aliyan dan Pengantigan adalah wilayah yang memiliki ketinggian tertinggi sedangkan desa yang berada di wilayah terendah adalah Desa Bomo dan Blimbingsari dengan ketinggian rata-rata 10 meter dari permukaan laut. Peta Kecamatan Rogojampi Letak Ketinggian Tanah Wilayah Di Kecamatan Rogojampi Sumber Data : Kantor Camat Rogojampi Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun

10 1 GEOGRAFI Luas Wilayah Desa di Kecamatan Rogojampi Sumber Data : Kantor Kecamatan Rogojampi Nama Dan Panjang Sungai Di Kecamatan Rogojampi Sumber Data : Kantor Camat Rogojampi Luas wilayah Kecamatan Rogojampi adalah 102,25 km2. Kecamatan Rogojampi mempunyai wilayah yang terdiri dari 18 wilayah. Kedelapan belas wilayah desa tersebut antara lain Aliyan, Mangir, Kaligung, Karangrejo, Bomo, Gintangan, Gladag, Bubuk, Kedaleman, Lemahbangdewo, Rogojampi, Kaotan, Watukebo, Patoman, Blimbingsari, Karangbendo, Gitik dan Pengantigan. Desa Watukebo merupakan desa yang terluas dengan luas wilayah sebesar 15,8 km² atau sekitar 15,44 % dari luas kecamatan Rogojampi, sedang -kan Desa Gitik yang mempunyai luas 1,84 km² merupakan desa yang paling terkecil. Daerah ini banyak dialiri sungai yang bermanfaat mengairi hamparan sawah yang luas. Selain ketersediaan hamparan sawah yang cukup luas dan potensial itu kontribusi Daerah Aliran Sungai (DAS) mempunyai pengaruh yang besar terhadap tingkat kesuburan tanah. Terdapat 4 DAS yang sepanjang tahun cukup mengaliri sawah yaitu Binau, Tambong, Bomo dan Lumbun. Sungai terpanjang di kecamtan Rogojampi adalah sungai Binau dengan luas 27,7 Km. Lumbun adalah sungai terkecil di kecamatan Rogojampi yaitu 9,97 Km. 2 Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun 2015

11 PEMERINTAHAN 2 ecamatan dipimpin seorang Camat yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Walikota / Bupati melalui Sekretaris Kota Administrasi / Kabupaten Administrasi. Sedangkan desa dipimpin seorang Kepala Desa yang dipilih langsung oleh penduduk desa. Secara administratif Kecamatan Rogojampi terbagi menjadi 18 desa. Selama periode 2014, jumlah desa tidak mengalami peningkatan. Di tingkat pemerintahan desa masih terdapat pembagian wilayah lagi yaitu dusun, rukun warga (RW) dan rukun tetangga (RT). Di Kecamatan Rogojampi Terdapat 77 wi-layah dusun / lingkungan; 251 Rukun Warga (RW); dan 796 Rukun Tetangga (RT). Selain itu setiap desa / kelurahan yang ada di Kecamatan Rogojampi, masing-masing dipimpin oleh seorang kepala desa. Desa Watukebo merupakan desa dengan dusun, RW dan RT terbanyak yaitu 6 dusun, 32 RW, dan 92 RT, desa terbanyak selanjutnya adalah desa Rogojampi yaitu 7 dusun, 29 RW dan 83 RT, sedangkan desa Kaotan merupakan desa dengan jumlah pembagian dusun dan RW terkecil yaitu 2 dusun dan 2 RW, desa terkecil selanjutnya adalah Karangrejo dengan 7 RW. Statistik Permerintahan Di Kecamatan Rogojampi Wilayah Administrasi Desa Dusun Rukun Warga Rukun Tetangga Sumber Data : Kantor Kecamatan Rogojampi Banyaknya Dusun, RW dan RT Per Desa Tahun 2014 Sumber Data : Kantor Kecamatan Rogojampi Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun

12 3 PENDUDUK Indikator Kependudukan Di Kecamatan Rogojampi Indikator Penduduk Jumlah Penduduk Kepadatan Penduduk Sex Rasio L/P 97,99 98,48 % Penduduk Menurut Kelompok Usia 0-14 tahun 22,87 23, tahun 61,02 68,43 >65 tahun 8,29 8,39 Perbandingan Jumlah Penduduk Laki-laki Dan Perempuan erdasarkan konsep BPS yang dimaksud dengan Penduduk Indonesia mencakup Warga Negara Indonesia (WNI) maupun Warga Negara Asing (WNA) tinggal dalam wilayah geografis Indonesia, baik bertempat tinggal tetap maupun tidak tetap (seperti tuna wisma, pengungsi, awak kapal berbendera Indonesia, masyarakat terpencil / terasing, dan penghuni perahu /rumah apung). Anggota korps diplomatik beserta keluarganya, meskipun menetap diwilayah geografis Indonesia, tidak dicakup sebagai penduduk. Proyeksi hasil Sensus Penduduk tahun 2014 memperkirakan jumlah penduduk Kecamatan Rogojampi pada tahun 2014 sekitar jiwa dengan penduduk laki-laki sejumlah jiwa atau 49,62 persen dari penduduk Kecamatan Rogojampi dan penduduk perempuan jiwa atau 50,38 persen. Pada tahun 2014 mengalami pertambahan penduduk sejumlah 424 jiwa dari tahun Rasio jenis kelamin merupakan perbandingan antara jumlah penduduk pria dan jumlah penduduk wanita pada suatu daerah dan pada waktu tertentu, yang biasanya dinyatakan dalam banyaknya penduduk pria per 100 wanita. 4 Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun 2015

13 PENDUDUK 3 Rasio jenis kelamin Kecamatan Rogojampi yaitu 98,48 besarnya rasio yang berada dibawah 100 menunjukkan jumlah penduduk perempuan di kecamatan ini lebih banyak dari penduduk laki-laki. Jika dilihat pada masing-masing kelurahan, hanya Kelurahan Kaliagung yang memiliki rasio diatas 100, yaitu 105,47 yang menunjukkan jumlah penduduk laki -laki di kelurahan ini lebih banyak dari penduduk perempuan. Desa yang memiliki rasio terendah yaitu desa Aliyan hanya 96,65. Angka kepadatan penduduk menentukan rata-rata jumlah penduduk tiap 1 kilometer persegi. Semakin besar angka kepadatan penduduk menunjukan semakin padat penduduk yang mendiami wilayah tersebut. Adapun angka kepadataan penduduk di Kecamatan Rogojampi ialah 919 jiwa/km 2, artinya bahwa secara rata-rata tiap 1 kilometer persegi wilayah di Kecamatan Rogojampi didiami oleh 919 penduduk. Jika dilihat pada masing-masing kelurahan, kelurahan Rogojampi memiliki kepadatan penduduk tertinggi, yaitu jiwa/km 2, sedangkan kepadatan terendah ialah Kelurahan Aliyan yaitu 614 jiwa/km 2. Kepadatan penduduk tertinggi kedua yaitu Pengantigan yaitu jiwa/km 2 Rasio Jenis Kelamin Kecamatan Rogojampi Kepadatan Penduduk Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun

14 4 TENAGA KERJA Tenaga Kerja Kecamatan Rogojampi Menurut Sektor Pekerjaan Tahun 2014 Tenaga Kerja Sektor Pertanian umlah penduduk yang bekerja di kecamatan Rogojampi pada tahun 2013 adalah jiwa. Dengan kata lain jumlah penduduk Kecamatan Rogojampi yang bekerja pada tahun 2014 adalah 64,72 persen dari seluruh jumlah penduduk yang berusia 15 tahun keatas. Pertanian merupakan sektor pekerjaan yang menyerap jumlah tenaga kerja paling besar pada tahun 2014, dengan prosentase penduduk yang bekerja pada sektor ini mencapai 34,06 persen atau sekitar jiwa. Sektor lain yang menyerap tenaga kerja cukup besar adalah perdagangan dengan prosentase 21,12 persen atau sekitar jiwa. Sedangkan sektor yang menyerap jumlah tenaga kerja paling kecil adalah Listrik dan Gas dengan jumlah tenaga kerja 0,35 persen atau sekitar 164 jiwa. Dari berbagai subsektor disektor pertanian, pertanian tanaman padi dan palawija menyerap tenaga kerja paling besar yaitu sebesar 83,74 persen seluruh tenaga kerja disektor pertanian, perikanan menyerap tenaga kerja sebesar 9,33 persen, sedangan sektor terendah yairu kehutanan dan pertanian lainnya yaitu 0,21 persen. 6 Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun 2015

15 TENAGA KERJA 4 Jumlah penduduk yang bekerja di kecamatan Rogojampi pada tahun 2014 adalah jiwa. Dengan kata lain jumlah penduduk Kecamatan Rogojampi yang bekerja pada tahun 2014 adalah 64,71 persen dari seluruh jumlah penduduk yang berusia 15 tahun keatas. Rogojampi merupakan desa yang menyerap jumlah tenaga kerja paling besar pada tahun 2014, dengan prosentase penduduk yang bekerja pada sektor ini mencapai 11,72 persen atau sekitar orang. Desa lain yang menyerap tenaga kerja cukup besar adalah desa Watukebo dengan prosentase 10,52 persen yaitu sekitar jiwa. Sedangkan desa yang menyerap jumlah tenaga kerja paling kecil adalah desa Kaotan dengan jumlah tenaga kerja jiwa atau 2,56 persen. Prosentase Tenaga Kerja Menurut Desa Tahun 2014 Tenaga Kerja Per Desa di Kecamatan Rogojampi Tahun 2014 Jika dilihat dari distribusi jumlah tenaga kerja yang, sebagian besar berada di Desa Rogojampi dan Desa Watukebo masing-masing sejumlah jiwa dan jiwa tenaga kerja. Sedangkan jumlah tenaga kerja di Desa Kaotan hanya sejumlah orang merupakan jumlah terendah dari seluruh tenaga kerja yang ada di Kecamatan Rogojampi. Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun

16 5 PENDIDIKAN Jumlah Sekolah, Murid dan Guru Kecamatan Rogojampi Tahun 2014 Jenjang Sekolah Murid Guru SD SMP SMA Rasio-rasio Pendidikan Kecamatan Rogojampi Tahun 2014 Jenjang Guru/ Murid/ Murid/ Sekolah Sekolah Guru SD 6,95 155,25 22,35 SMP 16,85 300,62 17,84 SMA 22,67 338,33 14,93 alam upaya menunjang pendidikan, Kecamatan Rogojampi memiliki sekolah-sekolah mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) baik dengan status negeri maupun swasta. Jumlah sekolah untuk SD sederajat (SD negeri / swasta dan SD ibtidaiyah negeri / swasta) yaitu 55 sekolah, SMP sederajat (SMP negeri/ swasta dan SMP tsanawiah negeri / swasta) yaitu sejumlah 13 sekolah, dan SMA sederajat (SMA negeri / swasta, dan SMK) yaitu sejumlah 6 sekolah. Jumlah murid SD pada tahun 2014 yaitu jiwa, SMP yaitu jiwa, dan SMA yaitu sejumlah jiwa. Rasio murid terhadap guru adalah rata-rata jumlah murid yang diajar seorang guru dalam tahun tertentu. Semakin kecil angka rasio murid terhadap guru, tentunya semakin baik kualitas pendidikan yang bisa diberikan guru kepada murid. Pada tahun 2014, rasio murid terhadap guru SD sebesar 22,35 yang berarti rata-rata setiap seorang guru SD mengajar sebanyak siswa, rasio murid terhadap guru SMP sebesar 17,84 yang berarti rata-rata setiap seorang guru SMP mengajar sebanyak siswa. 8 Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun 2015

17 PENDIDIKAN 5 Rasio murid terhadap guru SMA sebesar 14,93 dari data tersebut juga menunjukan bahwa rata-rata untuk setiap seorang guru SMA mengajar sebanyak siswa. Angka Partisipasi Kasar (APK) merupakan perbandingan antara jumlah murid dari seluruh sekolah pada tiap tingkat pendidikan yang berada di Kecamatan Rogojampi dengan jumlah penduduk usia sekolah yang berada di Kecamatan Rogojampi. APK tahun 2013 tingkat SD sebesar 103,12 persen, SMP sebesar 84,81 persen, SMA sebesar 45,68 persen. Besar APS untuk tingkat SD dan SMP di Kecamatan Rogojampi diatas 100 persen disebabkan adanya murid dengan usia diluar rentang usia sekolah. Rentang usia murid SD ialah 7-12 tahun, SMP tahun dan SMA tahun. Pola APK yang semakin kecil pada setiap tingkat pendidikan, dapat dikarenakan adanya penduduk pada kelompok usia tersebut yang tidak melanjutkan pendidikannya, kurangnya kesempatan untuk menjangkau tingkat pendidikan lebih tinggi juga mempengaruhi APK. Pada tahun ini pun mengalami penurunan angka partisapasi kasar dari tahun APK SD, SMP, dan SMA Kecamatan Rogojampi Tahun 2014 (%) APK SD, SMP, dan SMA Kecamatan Rogojampi Tahun (%) Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun

18 6 KESEHATAN Banyaknya Fasilitas Kesehatan Kecamatan Rogojampi Tahun 2014 Fasilitas Kesehatan Rumah Sakit & Rumah Bersalin Puskesmas 2 2 Pustu 5 Klinik/Balai Kesehatan 1 Polindes 4 Praktek Dokter 16 Praktek Bidan 18 Poskesdes 11 Posyandu 117 Apotek 5 Banyaknya Tenaga kesehatan Kacamatan Rogojampi Tahun 2014 Jumlah esehatan adalah salah satu kebutuhan dasar manusia. Oleh karena itu ketersediaan sarana dan prasarana penunjang kesehatan sangatlah penting. Pada tahun 2014 jumlah fasilitas kesehatan yang terdapat di Kecamatan Rogojampi adalah Rumah Sakit atau Rumah bersalin sebanyak 2 unit, Puskesmas sebanyak 2 unit, Pustu sebanyak 5 unit, klinik atau balai kesehatan sebanyak 1 unit, Poskesdes sebanyak 11 unit, polindes 4 unit, dan Posyandu 117 unit, adapun praktek dokter 16 unit dan praktek bidan 18 unit yang tersebar di kecamatan Rogojampi. Selain tersedianya sarana kesehatan, hal yang paling penting adalah ketersediaan tenaga kesehatan.tenaga kesehatan yang bertempat tinggal di Kecamatan Rogojampi baik tenaga medis maupun tenaga non medis. Tenaga medis yang terdapat di Kecamatan Rogojampi yaitu Dokter sebanyak 12 o- rang, Dokter Gigi sebanyak 4 orang, Bidan sebanyak 32 orang, dan Mantri kesehatan sebanyak 34 orang. Untuk tenaga non medis yang terdapat di Kecamatan Rogojampi adalah Dukun bayi sejumlah 20 orang. 10 Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun 2015

19 KESEHATAN 6 Perbandingan jumlah tenaga kesehatan dibanding jumlah jiwa di Kecamatan Rogojampi satu tenaga kesehatan menangani sekitar orang. Apabila dirinci menurut tingkatannya, maka satu tenaga dokter menangani sekitar jiwa, satu tenaga bidan menangani jiwa. Dari tingginya angka perbandingan tersebut, dapat dilihat bahwa jumlah tenaga kesehatan di Kecamatan Rogojampi masih belum mencukupi. Jika dilihat jumlah tenaga kesehatan yang ada di masing-masing desa, Desa Blimbingsari, Watukebo, dan desa Kedaleman memiliki 6 tenaga kesehatan, desa Rogojampi merupakan wilayah dengan jumlah tenaga kesehatan terbanyak yaitu sejumlah 24 orang tenaga kesehatan, baik medis maupun non medis. Desa Karangbendo memiliki 10 tenaga kesehatan, desa Kaliagung, Mangir, dan desa Aliyan memiliki tenaga kesehatan dengan jumlah yang sama yaitu 3 tenaga, desa Kaotan 4 tenaga kesehatan, Sedangkan desa dengan jumlah tenaga kesehatan terkecil adalah desa Patoman, dan Pengantigan, yaitu sejumlah 2 orang tenaga kesehatan baik medis maupun non medis. Desa Lemahbangdewo, Gladag dan desa Karangrejo memilik 5 tenaga kesehatan. Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Desa di Kecamatan Rogojampi Tahun 2014 Sumber : BPS Kab. Banyuwangi Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun

20 6 KESEHATAN Peserta KB Aktif dan Alat Kontrasepsi yang Digunakan Tahun 2014 Jenis Alat Kontrasepsi 2014 IUD MOW 912 MOP 96 Kondom 183 Implant Suntikan Pil Jumlah PUS Sumber : Kantor Camat Rogojampi Prosentase Peserta KB Aktif Menurut Alat Kontrasepsi Tahun 2014 Sumber : Kantor Camat Rogojampi Jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) di Kecamatan Rogojampi pada tahun 2014 sejumlah pasangan. Diantaranya, terdapat 75,42 persen PUS yang menjadi peserta KB aktif atau sekitar pasangan. Alat kontrasepsi terendah adalah jenis MOP sebesar 0,52 persen atau 96 pasangan, alat kontrasepsi terendah berikutnya adalah kondom yaitu 1 persen atau 183 pasangan, MOW sebesar 4,98 persen atau 912 pasangan dan terbanyak digunakan oleh pasangan peserta KB aktif adalah jenis pil, mencapai pasangan atau 36,51 persen. Pencapaian peserta KB aktif terbesar berdasarkan jumlah pasangan usia subur desa Rogojampi sebesar pasangan, diikuti Watukebo sebesar pasangan, kemudian desa Karangbendo sebesar pasangan, lalu desa Gintangan pasangan, desa Bomo sebesar pasangan, desa Gladag sebesar pasangan, sedangkan desa terendah adalah desa Gitik sebesar 507 pasangan, desa Kaotan sebanyak 534 pasangan yang merupakan desa terendah kedua. Desa Patoman sebesar 922 pasangan, desa Kedaleman sebesar 953 pasangan, desa Bubuk sebanyak 879 pasangan. 12 Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun 2015

21 PERTANIAN 7 alah satu pendukung berjalannya roda perekonomian di Kecamatan Rogojampi ialah pertanian. Dikecamatan Rogojampi hanya terdapat dua jenis pertanian yaitu padi sawah dan jagung. Luas panen tanaman pangan tahun 2014 sebesar Ha. Komoditas tanaman pangan dengan luas panen terbesar selama tahun 2014 adalah Padi Sawah, yaitu sebesar Ha. Komoditas dengan luas panen yang cukup besar setelah Padi sawah adalah tanaman Jagung yaitu 719 Ha. Pada tahun 2014 hasil produksi tanaman pangan mengalami peningkatan dan memiliki hasil produksi seluruh tanaman pangan sebesar ton. Produksi padi sawah memberikan kontribusi terbesar di Kecamatan Rogojampi, yaitu sebesar ton atau 93,43 persen, sedangkan tanaman yang memberi kontribusi terbanyak setelah padi adalah jagung dengan produksi ton atau 6,57 persen. Statistik Tanaman Pangan Kecamatan Rogojampi Tahun 2014 Uraian Padi Sawah Luas panen (Ha) Produksi (Ton) Jagung Luas panen (Ha) Produksi (Ton) Sumber : Mantri Pertanian Kec. Rogojampi Kontribusi Produksi Tanaman Pangan Tahun 2014 (%) Komoditas Produksi Padi Sawah 93,43 Jagung 6,57 Sumber : Mantri Pertanian Kec. Rogojampi Produktivitas Tanaman Pangan Kecamatan Rogojampi Tahun 2014 Bila dilihat dari hasil produktivitas tanaman pangan yang ada dikecamatan Rogojampi, tanaman padi mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yang menjadi 5,46 ton/ha. Dan tanaman pangan jagung mengalami kenaikan menjadi 5,64 ton/ha. Sumber : Mantri Pertanian Kec. Rogojampi Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun

22 7 PERTANIAN Populasi Ternak Kecamatan Rogojampi Tahun 2014 Jenis Ternak Jumlah Ternak Besar Sapi Kerbau - Kuda 25 Ternak Kecil Babi 400 Kambing Domba Unggas Ayam Buras Itik Entok - Sumber : Mantri Pertanian Kec. Rogojampi Populasi Ternak Kecamatan Rogojampi Per-desa tahun 2014 Sumber : Mantri Pertanian Kec. Rogojampi Selain sektor tanaman pangan, pertanian di Kecamatan Rogojampi juga meliputi sektor peternakan. Ternak di Kecamatan Rogojampi terbagi dalam 3 jenis yaitu ternak besar, ternak kecil, dan unggas. Populasi terbesar dari ternak besar yaitu ternak sapi sebanyak ekor, ternak kuda sebanyak 25 ekor, sedangkan dalam populasi ternak kecil yaitu ada babi yang jumlahnya hanya sekitar 400 ekor, ternak kambing sebanyak ekor, dan domba ekor. Sedangkan dari ternak unggas yang populasinya terbanyak yaitu ayam buras yang jumlahnya mencapai hingga ekor di tahun 2014, jumlah populasi ternak unggas terbanyak selanjutnya adalah ternak itik yaitu ekor. Peternakan terbanyak berada di desa Watukebo berjumlah ekor, lalu disusul oleh desa Rogojampi dengan ekor, lalu disusul oleh desa Bomo dengan ekor, desa Aliyan ekor, desa Karangrejo ekor, desa Karangbendo ekor, desa Gladag dengan ternak berjumlah ekor, desa Blimbingsari dengan ternak berjumlah ekor, sedangkan desa dengan ternak terkecil yaitu desa Kedaleman dengan 363 ekor ternak. 14 Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun 2015

23 INDUSTRI 8 eberadaan perusahaan industri pengolahan mempengaruhi kehidupan perekonomian masyarakat Kecamatan Rogojampi. Ini di karenakan industri dapat menyerap tenaga kerja dan sebagai salah satu mata pencaharian masyarakat. Pada tahun 2014 tercatat data perusahaan industri kecil/rumah tangga sebanyak lokasi dengan usaha terbanyak di Desa Gintangan yaitu sebanyak 398 lokasi, usaha terbanyak didesa selanjutnya adalah desa Watukebo 326 lokasi. Sedangkan jumlah usaha terkecil adalah desa Kaotan yaitu 11 lokasi. Jenis usaha terbanyak adalah usaha daur ulang sejumlah 845 usaha atau 36,03 persen, dari seluruh industri yang ada. Industri terbanyak selanjutnya adalah industri selanjutnya adalah makanan dan minuman sejumlah 572 usaha atau 24,39 persen. Kulit barang dari kayu, anyaman, rotan, bambu memiliki 435 usaha atau 18,55 persen. Usaha Tekstil 294 usaha atau 12,54 persen. Sedangkan usaha terkecil yaitu kulit, barang dari kulit dan alas kaki hanya 1 usaha atau 0,04 persen. Pakaian jadi 4 usaha atau 0,17 persen. Jumlah Industri Kecamatan Rogojampi Tahun 2014 D e sa J u m la h In d u stri A liy a n M a n g ir K a lig u n g 3 7 K a ra n g re jo 8 9 B o m o G in ta n g a n G la d a g B u b u k 3 6 K e d a le m a n 3 5 L e m a h b a n g d e w o 5 3 R o g o ja m p i 4 4 K a o ta n 1 1 W a tu k e b o P a to m a n B lim b in g sa ri 9 9 K a ra n g b e n d o G itik 1 8 P e n g a tig a n 5 1 Sumber : Kantor Camat Rogojampi Persentase Jumlah Industri Kecamatan Rogojampi Tahun 2014 Sumber : Kantor Camat Rogojampi Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun

24 9 PERDAGANGAN Sarana Perdagangan dan Akomodasi Kecamatan Rogojampi Tahun 2014 Sarana Perdagangan Jumlah Permanen 2 Semi Permanen 3 Tanpa Bangunan 13 Mini Market 12 Toko Peracangan Hotel 3 Penginapan 2 Restoran 7 Warung Makanan 695 Jumlah Sarana Perdagangan dan Akomodasi Per Desa Kecamatan Rogojampi 2014 eberadaan perdagangan mempengaruhi kehidupan perekonomian masyarakat Kecamatan Rogojampi. Ini dikarenakan perdagangan dapat menyerap tenaga kerja dan sebagai salah satu mata pencaharian masyarakat. Salah satu pusat perekonomian bagi suatu daerah adalah pasar. Sehingga keberadaannya sangatlah penting tidak hanya bagi pendorong roda perekonomian tapi juga bagi ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat sekitar. Guna menunjang kegiatan ekonomi di Kecamatan Rogojampi, dibangun sarana dan prasarana perekonomian, seperti toko peracangan, hotel / penginapan, restoran / warung makanan, mini market dan bangunan permanen, semi permanen dan tanpa bangunan. Di Kecamatan Rogojampi pada tahun 2013 terdapat lokasi toko peracangan, 12 mini market, 3 hotel, 2 penginapan, 7 restoran, 695 warung makanan, 2 bangunan permanen, 3 semi permanen, dan 13 tanpa bangunan. Selama tahun 2013 sarana perdagangan mengalami pertambahan, hal ini menunjukkan bahwa perekonomian dikecamatan Rogojampi mengalami perkembangan. 16 Statistik Daerah Kecamatan Rogojampi Tahun 2015

25

26

27

28 SUMBER : SUMBER : BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANYUWANGI Jl. KH. Agus Salim No 87 Banyuwangi Telp.(0333) Faks.(0333)413904; Website: banyuwangikab.bps.go.id; bps3510@bps.go.id