BAB I PENDAHULUAN. diabdikan untuk keperluan masyarakat secara luas. 2 Wujud dari budaya yaitu

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Budaya merupakan segala hasil karya, rasa dan cipta masyarakat. Karya masyarakat tersebut menghasilkan teknologi dan juga kebudayaan kebendaan atau kebudayaan jasmaniah (material culture) 1 yang juga diperlukan oleh manusia untuk dapat menguasai alam sekitarnya agar kekuatan dan juga hasilnya dapat diabdikan untuk keperluan masyarakat secara luas. 2 Wujud dari budaya yaitu benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola perilaku, bahasa, peralatan, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain. Dari berbagai macam seni yang ada, seni musik juga termasuk dalam wujud dari budaya. Salah satu bagian dari seni musik adalah lagu. Lagu merupakan suatu kesatuan musik yang terdiri atas susunan berbagai nada yang berurutan. Setiap lagu ditentukan oleh panjang pendek dan tinggi rendahnya nada-nada tersebut. Di samping itu irama juga memberi corak tertentu kepada suatu lagu. 3 Lagu juga merupakan karya seni yang berasal dari perpaduan antara puisi dan seni musik dan lagu mempunyai berbagai jenis dan masing-masing jenis lagu 1 Kebudayaan jasmaniah adalah kebudayaan yang dapat diraba, dilihat secara nyata atau bersifat kebendaan, contohnya adalah meja, buku, gedung, pakaian dan sebagainya. 2 Selo Soemardjan serta Soelaeman Soenardi, Setangkai Bunga Sosiologi, (Jakarta : Yayasan Tubuh Penerbit Fakultas Ekonomi Kampus Indonesia, 1964), h Ensiklopedia Indonesia, buku 4, Penerbit PT.Ichtiar baru Van Hoeve, Jakarta, tanpa tahun penerbitan, h

2 2 tersebut memiliki maksud dan tujuan. Salah satu tujuannya yaitu untuk menyampaikan pesan. Dalam lagu sendiri juga tersirat sebuah pesan moral yang akan disampaikan. Pesan adalah perintah nasehat, permintaan, dan amanat yang disampaikan lewat orang lain maupun lewat kebahasaan (KBBI, 2007:865). Moral adalah ajaran tentang baik buruk yang diterima mengenai perbuatan, sikap, kewajiban, akhlak, budi pekerti dan sebagainya (KBBI, 1988). Pesan yang akan disampaikan dalam sebuah lagu terletak pada lirik lagu itu sendiri. Seperti yang telah dikatakan sebelumnya bahwa lagu merupakan perpaduan antara puisi dan musik, puisi tersebut biasanya mengangkat tema-tema tertentu seperti tema perjuangan, tema percintaan, dan tema-tema lainnya. Sebagai contohnya pesan pada lagu dengan tema perjuangan, pasti akan terdapat diksi 4 tentang semangat perjuangan. Dari berbagai jenis lagu yang ada di dunia lagu rakyat merupakan salah satunya atau di Indonesia lebih dikenal dengan lagu daerah. Setiap negara di dunia memiliki lagu rakyat atau lagu daerah yang memiliki khas tersendiri. Indonesia juga memiliki banyak lagu daerah dan berbeda-beda setiap daerahnya seperti Bubuy Bulan (Jawa Barat), Lir Ilir (Jawa Tengah), Rasa Sayange (Maluku), Si Patokaan (Sulawesi Utara) dan lain-lain. Tidak hanya Indonesia, Korea juga memiliki lagu rakyat atau dalam bahasa korea disebut dengan 민요 (minyo) yaitu 아리랑 (Arirang). 4 Diksi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah pilihan kata yang tepat dan selaras (dalam penggunaannya) untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek tertentu (seperti yang diharapkan).

3 3 아리랑 (Arirang) diambil dari bahasa kuno korea yang tidak memiliki bentuk yang tepat dan tidak digunakan lagi pada jaman ini. Arti kata 아리랑 (Arirang) sendiri tidak banyak yang tahu dan sampai sekarangpun tidak diketahui arti pasti dari kata 아리랑 (Arirang). Sejarah Arirang siapa yang menciptakan dan kapan juga tidak banyak yang tahu. Banyak spekulasi dan cerita tentang Arirang, salah satunya yang terkenal adalah bahwa lagu Arirang diciptakan pada sekitar abad 19, saat Korea baru memasuki jaman modern. Kim Yon-kap, seorang sarjana sejarah dan ahli lagu rakyat telah berkelana selama 7 tahun keseluruh pelosok Korea dengan tujuan untuk mengumpulkan lagu jenis Arirang yang terdapat di Korea. Beliau mengatakan bahwa di Korea terdapat kurang lebih terdapat 2200 jenis lagu Arirang. Diantara 2200 jenis lagu Arirang, terdapat 6 jenis yang paling sering dinyanyikan yaitu 본조아리랑 (Bonjo Arirang), 경기아리랑 (Gyeonggi Arirang) yang berasal dari provinsi Gyeonggi, 정선아리랑 (Jeongseon Arirang) yang berasal dari Jeongseon provinsi Gangwon, 강원아리랑 (Gangwon Arirang) yang berasal dari provinsi Gangwon, 밀양아리랑 (Miryang Arirang) yang berasal dari Miryang provinsi Gyeongsang Selatan dan 진도아리랑 (Jindo Arirang) yang berasal dari pulau Jindo. Setiap lagu Arirang memiliki lirik lagu, nada, tema, dan pesan moral yang berbeda. 경기아리랑 (Gyeonggi Arirang) merupakan jenis 아리랑 (Arirang) yang paling terkenal dan paling banyak diketahui oleh masyarakat Korea maupun masyarakat luar negeri. 경기아리랑 (Gyeonggi Arirang) juga disebut dengan 서울아리랑 (Seoul Arirang), tetapi 경기아리랑 (Gyeonggi Arirang) lebih dikenal dengan Arirang.

4 4 Berdasarkan latar belakang yang sudah dibahas, maka Tugas Akhir ini akan membahas mengenai pesan moral yang terdapat pada lagu rakyat Korea 아리랑 (Arirang). 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, masalah yang akan dibahas dalam Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut : 1. Apa saja pesan moral yang terdapat pada 아리랑 (Arirang)? 2. Apa saja tema yang terdapat pada lagu 아리랑 (Arirang)? 1.3 Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah diatas, tujuan yang akan dicapai dalam Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut : 1. Mengetahui apa saja pesan moral yang terdapat pada lagu 아리랑 (Arirang). 2. Mengetahui apa saja tema yang terdapat pada lagu 아리랑 (Arirang). 1.4 Manfaat Penelitian Penulisan ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain : 1. Manfaat Teoritis Penulisan ini diharapkan dapat menambah pengetahuan mengenai pesan moral yang terdapat pada lagu rakyat Korea 아리랑 (Arirang). 2. Manfaat Praktis Penulisan ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pembaca, bahan penulisan, bahan diskusi dan penulisan selanjutnya mengenai pesan moral yang terdapat pada lagu rakyat Korea 아리랑 (Arirang).

5 5 1.5 Batasan Masalah Penelitian ini hanya akan membahas mengenai tema dan pesan moral yang terdapat pada lagu rakyat Korea 아리랑 (Arirang) yaitu 경기아리랑 (Gyeonggi Arirang), 밀양아리랑 (Miryang Arirang) dan 진도아리랑 (Jindo Arirang), karena ketiga jenis Arirang tersebut yaitu 경기아리랑 (Gyeonggi Arirang), 밀양아리랑 (Miryang Arirang) dan 진도아리랑 (Jindo Arirang) merupakan jenis Arirang yang paling terkenal dan yang paling sering dinyanyikan oleh masyarakat Korea maupun orang asing. 1.6 Metode Penelitian Metode penelitian yang dipakai pada Tugas Akhir ini menggunakan metode kualitatif yang yang menitikberatkan pada segi ilmiah dan data penelitian non angka merujuk pada data penelitian yang berupa lagu rakyat Korea. Metode ini digunakan dengan pertimbangan bahwa penelitian ini nantinya akan menganalisis pesan moral dan tema dari lagu rakyat Korea Arirang. Metode penelitian ini dibagi menjadi 3 tahap, yaitu: 1. Pengumpulan Data Pengumpulan data dilakukan dengan memilih jenis lagu rakyat Korea Arirang, yaitu Gyeonggi Arirang, Miryang Arirang dan Jindo Arirang, kemudian melakukan studi pustaka dengan cara mengumpulkan data dari buku dan sumber-sumber terkait. Selanjutnya mencatat lirik dari lagu rakyat Korea 아리랑 (Arirang).

6 6 2. Analisis Data Tahap berikutnya yaitu menganalisis data yang telah dikumpulkan yaitu menerjemahkan lirik lagu dan menganalisis isi dari lirik lagu Arirang, kemudian menganalisis tema dan pesan moral dari lagu rakyat Korea 아리랑 (Arirang). 3. Penyajian Data Tahap terakhir pada penelitian ini adalah penyajian data yaitu menyajikan hasil analisis data yang telah dilakukan pada tahap sebelumnya. 1.7 Tinjauan Pustaka Penulisan Tugas Akhir ini melakukan studi pustaka yang digunakan untuk referensi. Lagu rakyat Korea yang dijadikan referensi yaitu Gyeonggi Arirang, Miryang Arirang dan Jindo Arirang. Selain itu Tugas Akhir ini mengambil beberapa referensi, yaitu Tugas Akhir yang ditulis oleh Valentinna Ria Hardhita tahun 2011 yang berjudul Pesan Moral dalam Soundtrack Drama Korea 공부의신 (God of Study) yang membahas mengenai pesan moral yang terdapat pada Soundtrack Drama Korea 공부의신 (God of Study). Kemudian referensi lain yaitu Tugas Akhir yang ditulis oleh Arum Weni Yekti Lestari tahun 2010 dengan judul Nilai Moral Dalam Serial Drama Korea Coffee Prince yang membahas mengenai nilai moral yang terdapat pada drama Coffee Prince.

7 7 1.8 Sistematika Penulisan Penulisan Tugas Akhir ini terdiri dari empat bab. Bab I adalah pendahuluan yang berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan penelitian, metode penelitian, tinjauan pustaka dan sistematika penulisan. Bab II adalah landasan teori yang berisi teori-teori yang dapat menguatkan pembahasan penelitian. Bab III adalah pembahasan yang berisi tentang analisis tema dan pesan moral pada lirik lagu rakyat Korea 아리랑 (Arirang). Bab IV adalah penutup yang berisi kesimpulan dan saran.