TUGAS AKHIR PROSES DESAIN IKLAN OUTDOOR DI CV. DERAS CIPTA MEDIA ADVERTISING SURAKARTA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "TUGAS AKHIR PROSES DESAIN IKLAN OUTDOOR DI CV. DERAS CIPTA MEDIA ADVERTISING SURAKARTA"

Transkripsi

1 TUGAS AKHIR PROSES DESAIN IKLAN OUTDOOR DI CV. DERAS CIPTA MEDIA ADVERTISING SURAKARTA Nama NIM Oleh: : ADI WAHYU SETIAWAN : D TUGAS AKHIR Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat guna Memperoleh sebutan Ahli Madya bidang Komunikasi Terapan PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012 ix

2 x

3 xi

4 MOTTO Keterpurukan akan membuat manusia menjadi lebih kuat Keterbatasan akan membuat manusia menjadi lebih Mensyukuri apa yang dimilikinya Berusahalah memperhatikan sebelum berkata dan bertindak Keajaiban ada dimana-mana bila kamu percaya itu ada Bersyukurlah terhadap apa yang telah kamu miliki hari ini ix

5 PERSEMBAHAN Untuk Sang Pencipta Allah Yang Maha Kuasa.. J Untuk Sang Penyelamat ku Tuhan Yesus Kristus.. J Untuk yang selalu mendukung dan menanti kelulusan ku Ayah dan Ibu.. J Untuk para Saudara ku dan Sahabat ku.. J Untuk semua Teman-teman ku yang selalu mendukung dan membantu ku selama menyusun laporan Kuliah Kerja Media.. J Untuk Teman-teman Advertising 2008 J x

6 KATA PENGANTAR Puji Tuhan penulis ucapkan kepada Allah Yang Maha Kuasa atas segala yang telah penulis dapatkan, berkat, kesempatan, kemudahan, dan anugerah, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Media dengan tepat waktu. Laporan kuliah kerja media ini untuk memperoleh gelar profesi Ahli Madya (A. Md) di bidang komunikasi terapan pada program Diploma III jurusan Periklanan Universitas Sebelas Maret Surakarta dan sebuah bentuk tanggung jawab penulis yang telah melakukan Kuliah Kerja Media di CV. Deras Cipta Media Advertising, Surakarta. Adapun judul yang kami pilih dalam laporan kerja media ini adalah PROSES DESAIN IKLAN OUTDOOR DI CV. DERAS CIPTA MEDIA ADVERTISING SURAKARTA Judul ini kami fokuskan pada bidang kerja penulis ketika melaksanakan Kuliah Kerja Media di CV. Deras Cipta Media Advertising, Surakarta. Adapun pelaksanaan Kuliah Kerja Media dilakukan selama satu bulan dari tanggal 1 November 2011 sampai dengan 29 Desember 2012 di Jalan Gunung Kelud II / 7 Dukuhan Nayu, Kadipiro, Surakarta Keberhasilan penulis dalam penyusunan laporan Kuliah Kerja Media juga atas bantuan, petunjuk, bimbingan, dan doa dari berbagai pihak. Maka dari itu, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada yang terhormat : 1. Prof. Drs. Prawito, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret. 2. Drs. Aryanto Budhy S., M.Si, selaku Ketua Program D III Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3. selaku Dosen Penguji. 4. Sri Herwindya Baskara Wijaya, S.Sos., M.Si., selaku Dosen Pembimbing. 5. Drs. Nuryanto, M.Si, Selaku Pembimbing Akademik. 6. Ayah dan Ibu yang telah Merawatku. xi

7 7. Pak Dimas Nugroho S. IKom, Selaku Art Director, Pak Bambang Nugroho, Selaku Operational Manager, Pak Hardi Selaku CEO (owner) CV. Deras Cipta Media Advertising dan semua karyawan yang ada di CV. Deras Cipta Media Advertising. 8. Saudara dan Sahabat-sahabat ku, (Angela, Nando, Dhila, Utha, Ryan, Ilham, Bonnie, Bayu Tria) terima kasih kalian telah banyak mendukung dan membantuku. 9. Teman-teman Kost ku, (Febri, Kestan, Hasan, Cholis, Fauza, Danang, Prasetyo) terima kasih kalian telah banyak membantu saya dan kenangan bersama saat di Kost. 10. Dan Teman-teman Advertising 2008 (Bayu Tria, Bayu Restianto, Ivon Mufron, Didik, Aditya Ansar, Lany, Koko, Ghulam, Catur dan semua Teman-teman Advertising A 2008) yang telah memberikan kenangan manis dan pahit bersama. 11. Dan semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan dan kesalahan. Maka dari itu penulis mengharapkan kritik serta saran agar bisa menjadikan pelajaran yang baik bagi penulis. Akhirnya, penulis berharap semoga laporan Kuliah Kerja Media ini dapat bermanfaat buat kita semua. Surakarta, 2012 Penulis xii

8 DAFTAR ISI Halaman Judul Persetujuan Pengesahan Motto Persembahan Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Bagan Daftar Tabel i ii iii iv v vi ix xii xiv xv BAB I PENDAHULUAN 1 A. Latar Belakang 1 C. Tujuan Kuliah Kerja Media ( KKM ) 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 8 A. Definisi Periklanan 8 B. Fungsi Periklanan 9 C. Tujuan Periklanan 12 D. Iklan Sebagai Media Komunikasi 14 E. Cara membuat iklan yang Baik, Benar dan Efektif 15 ix

9 BAB III DESKRIPSI PERUSAHAAN 36 A. Riwayat Singkat Perusahaan 36 B. Profil Perusahaan 38 C. Logo CV. Deras Cipta Media Advertising 40 D. Visi dan Misi 41 E. Bidang Pekerjaan 41 F. Struktur Organisasi CV. Deras Cipta Media Advertising 44 G. Klien-klien CV. Deras Cipta Media Advertising 50 BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 60 A. Program Kerja 60 B. Pelaksanaan Program Kerja 61 C. Aktifitas Selama Kuliah Kerja Media (KKM) 65 D. Proses Pembuatan Visual Desain 68 E. Hambatan Yang Ditemukan 74 F. Penanganan Yang Dilakukan 77 G. Kemajuan Yang Dicapai 79 BAB V PENUTUP 82 Kesimpulan Kuliah Kerja Media Proses Selama 83 Daftar Pustaka 89 Lampiran x

10 DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Logo CV. Deras Cipta Media Advertising 40 Gambar 2. Contoh Produk Neon Box 52 Gambar 3. Contoh Produk Branding dan Repainting Fasilitas Umum 53 Gambar 4. Contoh Produk Vertical Banner 54 Gambar 5. Contoh Produk Baliho 55 Gambar 6. Contoh Produk Wallpainting 56 Gambar 7. Contoh Produk Billboard 57 Gambar 8. Contoh Produk Frame Poster 58 Gambar 9. Contoh Produk Mobile Advertising 59 Gambar 10. X-Banner Café Gallery Koenokoeni, Semarang 70 Gambar 11. Spanduk Asuransi jiwa InHealth, Cab. Semarang 71 Gambar 12. Umbul-Umbul PT Persero Pertamina 72 Gambar 13. Baliho iklan layanan masyarakat, Rokok Itu Membunuh 73 Gambar 14. Lampiran 90 Gambar 15. Lampiran 90 Gambar 16. Lampiran 90 Gambar 17. Lampiran 90 Gambar 18. Lampiran 90 Gambar 19. Lampiran 90 xi

11 Gambar 20. Lampiran 90 Gambar 21. Lampiran 90 xii

12 DAFTAR BAGAN Bagan 1. Struktur CV. Deras Cipta Media Advertising 45 Bagan 2. Struktur Organisasi Deras Advertising 45 xiii

13 DAFTAR TABLE Tabel 1. Data CV. Deras Cipta Media Advertising Surakarta 50 Tabel 2. Data Hasil Desain Selama Kuliah Kerja Media 67 xiv

14 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Didalam kurikulum DIII Komunikasi Terapan FISIP UNS terdapat Progam KKM (Kuliah Kerja Media) yang merupakan bagian dari salah satu mata kuliah wajib yang merupakan syarat mutlak untuk di penuhi oleh setiap mahasiswa dalam mencari pengalaman kerja yang sesungguhnya, yang juga bisa diartikan bahwasanya dengan adanya kerja profesi ini mahasiswa mendapatkan kuliah kedua sebagai pendidikan tambahan dan juga pengetahuan dunia kerja yang diharapkan bisa membantu mahasiswa dalam peningkatan daya kreatifitas yang tidak hanya sebatas teori saja dan praktek laboratorium saja, tetapi lebih pada aplikasi secara nyata dalam dunia kerja sesungguhnya. Dalam hal ini, laporan ini dibuat dan disusun oleh penulis berdasarkan pengalaman yang didapatkan selama 2 bulan melakukan kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM) di CV. Deras Cipta Media Advertising Surakarta yang merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang Baliho, Frame Poster, Wall Printing, Display Rak Bensin, RPPJ, Neon Box, Display Backbar, Brand & Repainting, Brand In Door & Outdoor dan semua Outdoor Media Periklanan. Karena periklanan (advertising) merupakan salah satu dari sekian banyak disiplin ilmu yang bersifat fleksibel, itu terlihat pada semua mata kuliah dalam Periklanan, yang sebagian besar mata kuliahnya memberikan kebebasan kapada 1

15 setiap pendidik maupun terdidik untuk mengembangkan mata kuliah tersebut, hal tersebut tentunya membutuhkan pola pikir yang selalu berkembang, kreatif, efektif, dan segmented terutama pada mata kuliah yang bersifat praktek. Sedangkan mata kuliah yang bersifat teori mahasiswa akan dituntut untuk lebih berfikir lebih keras karena mata kuliah itu tidak ubahnya seperti bayangan apabila semakin keras cahayanya maka akan semakin pekat bayangan yang akan ditimbulkan oleh benda, hal itulah yang menjadikan dasar pemikiran awal penulis untuk memilih CV Deras Cipta Media Advertising sebagai tempat pelaksanaan kuliah kerja profesi. CV Deras Cipta Media Advertising yang merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang yang menggarap graphic design dan Pembuatan (produksi) outdoor media. CV Deras Cipta Media Advertising beralamat di Jalan. Gunung Kelud II / 7 Dukuhan Nayu, Kadipiro, Surakarta. Unit bisnis ini maju dan berkembang dengan visi dan misi yang jelas, yang dikaji dan dirumuskan dengan konsep yang realistis dan futuristic. Menapak tantangan yang ada, namun perlu optimisme melangkah kedepan. Tepat kiranya jika penulis memilih CV Deras Cipta Media Advertising sebagai tempat KKM dengan harapan penulis dapat menyerap banyak ilmu baik dari segi kreatif periklanan, dunia cetak maupun jurnalis yang tentunya akan menjadi bekal penulis untuk melangkah kelak pada dunia kerja yang sesungguhnya. 2

16 Copywriter (Kreatif Desain) telah dipilih karena bagian tersebut dirasa sesuai dengan ilmu yang telah didapat selama proses perkuliahan.sebagai seorang Copywriter (Kreatif Desain) tidak hanya mahir dengan teknik-teknik pembuatan desain iklan tetapi juga mampu saling berkerja sama dengan divisi lain. Dalam sebuah perusahaan periklanan yang terdiri dari beberapa divisi, Creative Department mempunyai peranan yang sangat penting dalam sebuah keberhasilan kampanye periklanan, bentuk kreatif, sederhana, mudah dipahami konsumen, dan tepat sasaran adalah salah satu hal penting dalam sebuah iklan. Sebuah bentuk iklan yang berani tampil beda berbeda dari materi iklan yang pernah dibuat sebelumnya, mengandung unsur keaslian desain sehingga iklan tersebut akan mudah diingat oleh konsumen. Belum lagi banyaknya biro iklan yang bermunculan, menimbulkan peningkatan jumlah tenaga kerja dalam bidang periklanan, terutama tenaga-tenaga ahli pada bagian kreatif. Bagian ini merupakan ujung tombak sebuah perusahaan periklanan. Bagian kreatif dinilai mempunyai peranan yang sangat penting, karena dibagian ini kemampuan membuat desain iklan dengan konsep kreatif yang telah dirancang sebelumnya dan selalu memunculkan ide-ide baru yang lebih segar. Dan menjadi suatu karya yang dapat dinikmati oleh khalayak ramai. Sehingga dengan hal tersebut menjadi suatu bentuk iklan yangakan mendapatkan perhatian khusus dari konsumen. Dan secara otomatis konsumen akan langsung tertarik untuk menggunakan produk yang diiklankan tersebut. Yang akhirnya akan meningkatkan angka penjualan terhadap produk yang 3

17 diiklankan. Iklan menghasilkan suatu tindakan positif terhadap produk yang ditawarkan dalam sebuah iklan yang dipasang, dari situlah iklan dapat dikatakan berhasil. Intinya bahwa apa yang akan diinformasikan berupa pesan menjadi tepat sasaran kepada benak konsumen sehingga menimbulkan perubahan atas perilaku konsumen kepada produk barang atau jasa yang diiklankan sesuai dengan tujuan diiklankannya. Alasan pemilihan topik berdasarkan apa yang telah dilakukan oleh penulis selama kegiatan praktek magang di CV. Deras Cipta Media Advertising. Kegiatan yang telah dilakukan sebagai divisi kreatif, desain berupa bagaimana kreatifitas seorang desainer dalam mengerjakan setiap order. Pemilihan topik ialah Proses Desain Iklan Outdoor di CV. Deras Cipta Media Advertising karena selama penulis melaksanakan magang, CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta tempat penulis melaksanakan magang hanya bergerak dalam ruang lingkup produksi media iklan outdoor. Karena di CV. Deras Cipta Media Advertising memiliki 2 anak cabang usaha yaitu Deras Advertising dan Hade Digital Printing dan Advertising. Yang keduanya memiliki peranan masingmasing dan penulis di tempatkan di Deras Advertising yang memiliki segmentasi hanya produksi media iklan outdoor sedangkan anak cabang usaha lain yaitu Hade Digital Printing dan Advertising memiliki segmentasi yang lebih luas yang meliputi produksi iklan outdoor dan indoor. Kini kita bisa melihat makin maraknya iklan yang muncul di berbagai media baik di media elektronik maupun media cetak. Di sepanjang jalan umum 4

18 sering kita jumpai bermacam-macam iklan yang dipasang untuk mempengaruhi daya beli konsumen. Pengiklan biasanya menggunakan papan iklan ( billboard), neon box, neon sign, banner / spanduk, baliho, dan alat transportasi sebagai promosi di media luar ruang. Perusahaan-perusahaan iklan atau biro-biro iklan yang ada saat inipun senantiasa mengupayakan proses penggarapan iklan out door dari klien secara maksimal agar perusahaanya bisa dipercaya yang nantinya dapat berkembang dan lebih maju. Selain itu dalam proses pembuatan sebuah desain tidak hanya mengutamakan kehendak dari seorang desainer, melainkan bagaimana memahami permintaan pesanan serta memberikan solusi desain yang sesuai dengan kehendak pemesan dengan tetap menampilkan ide kreatif yang muncul didalam penyajian desain. B. Tujuan Kuliah Kerja Media (KKM) Selama kegiatan berlangsung dalam proses magang, hal-hal yang ingin dicapai penulis guna mendapatkan ilmu-ilmu baru yang nantinya berguna sebagai bekal penulis sekembalinya dari kampus, antara lain : 1. Tujuan Umum a. Mempersiapkan Mahasiswa Diploma III Komunikasi Terapan FISIP UNS menjadi tenaga-tenaga yang dibekali dengan pengalaman dunia kerja sebenarnya. 5

19 b. Melatih kepercayaan diri Mahasiswa Diploma III Komunikasi Terapan FISIP UNS dalam mengambil keputusan dengan cepat serta memiliki ide-ide kreatif dan terkonsep dengan baik. c. Program Diploma III Komunikasi Terapan FISIP UNS benar-benar dapat meluluskan para Mahasiswa yang professioanal dengan pengetahuan dan pengalaman yang baik dalam dunia periklanan. d. Mempersiapkan bekal bagi Mahasiswa Diploma III Komunikasi Terapan FISIP UNS sekembalinya dari kampus guna memberikan manfaat dalam kehidupan bermasyarakat 2. Tujuan Khusus a. Untuk dapat mengerti serta memahami tentang proses produksi pembuatan iklan, mempelajari kerja kreatif desain dalam dunia periklanan dikaitkan dengan tugas beserta tanggung jawabnya. b. Ketika menemukan sesuatu masalah yang baru, dapat dipakai sebagai obyek penelitian sehingga masalah tersebut dapat dipecahkan sesuai dengan disiplin ilmu yang didapat dari materi kuliah sebelumnya di kampus. c. Membuka wawasan penulis untuk berfikir disiplin dan professional. d. Memperoleh ilmu-ilmu dalam praktik kerja. e. Merasakan langsung dunia kerja yang sebenarnya. 6

20 f. Mengetahui hambatan atau kendala yang sering dihadapi bagian kreatif pada sebuah biro iklan. g. Agar penulis dapat mengetahui dan mempelajari bagaimana proses eksekusi iklan. h. Untuk menambah wawasan sebagai bekal penulisdalam menuntut ilmu pengetahuan dan pengalaman khususnya dalam dunia kerja bidang kreatif desain. i. Agar penulis memiliki gambaran mengenai dunia komunikasi periklanan secara nyata, terutama pada agency periklanan yang memiliki karakteristik full service agency. j. Agar penulis dapat merasakan bagaimana bekerja dalam team work untuk menghasilkan konten iklan yang baik dan dapat diterima klien dan target audience yang tidak kalah pentingnya. 7

21 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Periklanan 1. Definisi Periklanan Iklan merupakan salah satu jenis proses komunikasi massa, dimana komunikasi massa itu sendiri adalah sebagai jenis komunikasi yang ditujukan kepada sejumlah khalayak yang tersebar melalui media cetak atau elektronik sebagai pesan yang sama dapat diterima serentak dan sesaat (Khasali, 1992: 11). Sedangkan arti periklanan menurut Bruce Bendinger adalah Advertising was keeping your name before the public after all, customer who knows your name are more likely to buy your product (Bendinger, 1993). Dalam paparan lain Frank Jeffkins mengutarakan definisi periklanan adalah sebagai berikut: Periklanan memilih tujuan untuk membujuk konsumen agar membeli produk barang atau jasa (Jeffkins, 1997: 3). Sehingga dapat disimpulkan bahwa iklan dan periklanan memiliki artian yang berbeda. Iklan lebih merujuk kepada materi promosi yang diujukan kepada target audience. Sedangkan periklanan adalah proses yang terjadi selama membuat proses iklan dari penerimaan brief hingga iklan tersebut mampu membujuk target audience. 8

22 2. Fungsi Periklanan Periklanan pada umumnya mempunyai fungsi iklan ada beberapa hal yaitu memberikan informasi, membujuk/mempengaruhi, menciptakan kesan/image, memuaskan keinginan, dan alat komunikasi (Satria, 2008) 3. Memberikan Informasi Periklanan dapat menambah nilai pada sebuah barang dengan memberikan informasi kepada konsumen. Tanpa adanya informasi, konsumen segan atau tidak akan mengetahui banyak tentang suatu barang. Periklanan menyediakan suatu alat bagi penjual dan pembeli untuk memberitahu kepada pihak lain tentang kebutuhan dan keinginan mereka. Sehingga kebutuhan dan keinginan tersebut dapat dipenuhi dengan mengadakan pertukaran yang memuaskan. 4. Membujuk/Mempengaruhi Periklanan tidak hanya bersifat memberitahu saja tetapi juga bersifat membujuk, terutama kepada pembeli-pembeli potensial, dengan menyatakan bahwa suatu produk yang lain. Dalam hal ini, iklan yang sifatnya membujuk lebih baik dipasang pada mediamedia seperti televisi atau majalah. 5. Menciptakan Kesan/Image Dengan iklan, orang akan mempunyai kesan tertentu tentang apa yang diiklankan. Dalam hal ini, pemasangan iklan selalu berusaha untuk menciptakan iklan yang sebaik-baiknya, misalnya dengan menggunakan warna, illustrasi, bentuk, dan layout yang menarik. 9

23 Kadang-kadang pembelian sebuah barang tidak dilakukan secara rasional atau memperhatikan nilai ekonomisnya, tetapi lebih terdorong untuk mempertahankan atau meningkatkan nilai gengsi, seperti pembelian mobil, rumah, ponsel dan sebagainya. 6. Memuaskan Keinginan Periklanan merupakan suatu alat yang dapat dipakai untuk mencapai tujuan, dan tujuan itu sendiri berupa pertukaran yang saling memuaskan. Untuk mengetahui keinginan konsumen perusahaan dapat menggunakan riset pemasaran. Kemudian perusahaan berusaha menciptakan produk yang yang sesuai. Agar konsumen mengetahui produk perusahaan yang sesuai dengan keinginan mereka, dibutuhkan periklanan untuk mengenalnya, sehingga terjadi pertukaran yang memuaskan keinginan masingmasing pihak. 7. Periklanan Merupakan Alat Komunikasi Periklanan adalah suatu alat untuk membuka komunikasi dua arah antara penjual dan pembeli, sehingga keinginan mereka dapat terpenuhi dalam cara yang efisien dan efektif. Dalam hal ini komunikasi dapat menunjukkan cara-cara untuk mengadakan pertukaran yang saling memuaskan. Bovee dan Arens (1986: 8) menyebutkan ada lima fungsi dari sebuah iklan yaitu, untuk mengidentifikasi produk dan membedakan mereka dari yang lain; untuk mengkomunikasikan informasi tentang 10

24 sebuah produk, tentang ciri-ciri keistimewaannya dan lokasi penjualan; membujuk konsumen untuk mencoba produk baru dan menyarankan penggunaan ulang; merangsang distribusi produk; meningkatkan penggunaan produk; dan membangun preferensi merek dan loyalitas. Sedangkan menurut Tjiptono (2001: 139), iklan mempunyai empat fungsi utama yaitu : a. menginformasikan kepada khalayak menngenai seluk beluk produk (informative) b. mempengaruhi khalayak untuk membeli( persuading ) c. menyegarkan informasi yang telah diterima khalayak (reminding), dan menciptakan suasana yang menyegarkan sewaktu khalayak menerima atau mencerna informasi (entertainment) Sumartono, (2002: 45) mengemukakan bahwa apabila fungsi iklan dijalankan dengan baik maka akan berakibat pada : a. Menarik perhatian terhadap iklan b. Menimbulkan perhatian besar terhadap pesan c. Menyatakan pokok-pokok masalah tentang sifat dan bagaimana barang/jasa yang dianjurkan dapat dipakai oleh komunikan d. Merangsang keinginan pada pihak komunikan untuk memiliki atau menikmati barang/jasa sebagaimana dianjurkan oleh komunikan e. Memamerkan barang/jasa yang diperkenalkan kepada komunikan, sesuai dengan kemampuan memuaskan pemakaian barang/jasa yang dianjurkan 11

25 f. Mensosialisasikan penggunaan barang/jasa dengan seorang tokoh atau lapisan masyarakat tertentu 3. Tujuan Periklanan Iklan yang digunakan untuk mempromosikan barang atau jasa kepada konsumen ditujukan agar konsumen melakukan suatu tindakan yang diinginkan oleh pemasang iklan. Tujuan dari dilakukan kegiatan iklan menurut Phil Astrid S. Susanto yang dikutip oleh Soemanagara (2006: 49) adalah : a. Menyadarkan komunikan dan memberikan informasi tentang sebuah barang, jasa, atau gagasan. b. Menumbuhkan dalam diri komunikan suatu perasaan suka akan barang, jasa ataupun ide yang disajikan derngan memberikan persepsi kepadanya. c. Meyakinkan komunikan akan kebenaran tentang apa yang dianjurkan dalam iklan dan karenanya menggerakkannya untuk berusaha memiliki atau menggunakan barang atau jasa yang dianjurkan. Menurut Kotler (2005: 278) upaya periklanan mempunyai beberapa tujuan antara lain : menginformasikan adanya merk produk di pasaran, membujuk konsumen untuk membeli produk, dan 12

26 mengingatkan konsumen terhadap produk. Bagi konsumen periklanan mempunyai manfaat antara lain : a. Memperluas alternatif, artinya dengan iklan konsumen dapat mengetahui adanya berbagai produk yang pada kesempatannya akan menimbulkan pilihan. b. Membantu produsen menumbuhkan kepercayaan kepada konsumen. Iklan yang tampil secara mantap dihadapan masyarakat dengan ukuran besar dan logo yang menarik akan menimbulkan kepercayaan yang tinggi bahwa perusahaan tersebut bonafide dan produknya bermutu. c. Membuat orang kenal, ingat dan percaya pada produk yang ditawarkan. Memuaskan keinginan konsumen dalam pembelian produk. Sementara Aacker dan Myers (1982) mengatakan bahwa secara umum iklan mempunyai dampak untuk : a. Menarik calon konsumen menjadi konsumen yang loyal selama jangka waktu tertentu. b. Mengembangkan siap positif calon konsumen yang diharapkan dapat menjadi pembeli yang potensial pada masa mendatang. c. Semuanya membutuhkan waktu. Untuk produk yang sudah dikenal, hasil dapat dilihat selah dilakukan kampanye terus menerus selama satu tahun. Dan untuk produk baru bisa perlu 5 tahun. 13

27 Menurut Rhenald Kasali (1995: 159), tujuan periklanan memang seharusnya mampu menunjukkan hubungan langsung terhadap peningkatan penjualan. Namun kadang-kadang itu tidak adil, karena : a. Iklan bukanlah satu-satunya alat yang dapat digunakan untuk melaksanakan kegiatan pemasaran. Perlu juga ngeliat kemasan, penampilan, penampilan barang, harga, distribusi, mutu, merk, dan selera pasar. b. Iklan dampaknya jangka panjang, bukan jangka pendek. Baru terasa setelah iklan dimuat dalam suatu rangkaian waktu yang panjang / terus menerus. Untuk produk yang sudah dikenal, hasil dapat dilihat selah dilakukan kampanye terus menerus selama satu tahun. Dan untuk produk baru bisa perlu 5 tahun. 4. Iklan Sebagai Media Komunikasi Komunikasi adalah proses berbagi makna perilaku verbal dan non verbal. Segala perilaku dapat disebut komunikasi jika melibatkan dua orang atau lebih. Segala perilaku dapat disebut komunikasi jika melibatkan dua orang atau lebih. Peran komunikasi yang terjalin diantara klien dan agency diharapkan mampu menjembatani proses pembuatan konten iklan. Brief yang diberikan oleh klien sejatinya tidak harus dilakukan secara lugas. Akan tetapi harus disesuaikan dengan target audience yang disasar, media yang digunakan, serta pesan apa yang ingin disampaikan agar target audience menjadi paham dan melakukan aksi yang diharapkan klien. 14

28 Di lapangan, seorang klien sangat banyak hal-hal yang igin disisipkan ke dalam konten iklan. Inilah yang kemudian tugas agency iklan untuk mengolah brief tersebut menjadi sebuah iklan dengan pesan yang efektif namun mampu mengkomunikasikan segala sesuatu kelebihan produk ataupun jasa kepada target audience. Agency iklan hendaknya memberikan sebuah solusi kepada klien bagaimana membuat konten iklan yang baik dan efektif, agar tidak menghabiskan budget dan media yang dipakai (Mulyana, 2003: 3). 5. Cara membuat iklan yang Baik, Benar dan Efektif A. Strategi Produksi Iklan Seringkali kita melihat berbagai jenis iklan, baik iklan media cetak maupun iklan media elektronik. Pernahkah Anda terpikirkan untuk membuat iklan-iklan itu? Iklan sendiri berkembang dengan berbagai jenis, dan umumnya dibagi menjadi 2 (dua) lini media, yaitu Below The Line Media (Media Lini Bawah) dan Above The Line Media (Media Lini Bawah). Strategi merupakan dasar membangun merek, strategi menjaga agar periklanan dan elemen pemasaran berada dalam jalur yang tepat serta membangun kepribadian merek dengan jelas dan konsisten. Strategi mewakili jiwa sebuah merek dan menjadi elemen penting untuk keberhasilan. Strategi iklan harus mampu menjawab pertanyaan dasar dari rancangan sebuah sebuah commit kampanye to user periklanan yang dirumuskan 15

29 dalam 5W + 1H (Shimp, 2003), yaitu : What : apa tujuan iklan? Who : siapa khalayakyang akan dijangkau? When : kapan iklan dipasang? Where : di mana iklan dipasang? Why : mengapa harus demikian? How : bagaimana bentuk iklannya? Tujuan dari strategi adalah usaha untuk menciptakan iklan yang efektif, oleh karena itu selain rumusan pertanyaan 5W + 1H maka pengetahuan yang cukup tentang produk, persaingan pasar atau kompetitor dan analisis mendalam tentang konsumen merupakan kunci pokok yang harus diketahui oleh pemasar sebelum merumuskan sebuah strategi. a) Marketing Brief Hal yang paling pertama sebelum strategi dirumuskan adalah pengetahuan tentang produk. Informasi mengenai produk atau jasa yang akan diiklankan, termuat dalam marketing brief yang dibuat oleh klien. Informasi tersebut biasanya meliputi: - Brand Merupakan penjelasan apakah merek tersebut adalah merek baru atau merek yang telah lama ada di pasar - Product knowledge Penjelasan singkat commit tentang to user fitur yang terkandung dalam 16

30 produk - Diferensiasi Keunggulan yang membedakannya dengan competitor - Target Audience Yaitu segmentasi yang dimaksud oleh suatu produk yang akan diiklankan. Kelompok mana yang akan menjadi target market suatu produk tersebut. Ketahui TA (Target Audience), pahami betul bagaimana mereka berpikir, bertindak, berperilaku. Amati pola pergaulan mereka. Dengarkan bagaimana mereka berbicara. Apa yang membuat mereka tertarik untuk mendengar. Benda serta warna apa yang bisa membuat mereka menolehkan mata. Kesempatan kita untuk bisa memenangkan perhatian konsumen adalah dalam hitungan detik! - Analisis SWOT Tujuan mengetahui SWOT adalah untuk menganalisis suatu produk yang dibandingkan dengan produk pesaing, serta kondisi dan kecendrungan pasar - Kompetitor Produk apa yang menjadi kompetitor dari produk yang akan diiklankan. Dari situ bisa dilihat apa saja yang menjadi kelebihan dan kekurangan dari produk yang akan diiklankan dan produk kompetitornya. Juga bisa melihat seperti apa iklan terakhir dari kompetitor commit to tersebut. user 17

31 b) Creative Brief Strategi didefinisikan dengan jelas untuk menstimulasi tujuan yang besar yang tertuang dalam rangkuman kreatif atau creative brief yang dibuat untuk agensi dalam menciptakan iklan. Rangkuman kreatif merupakan jembatan strategi dengan kreatifitas periklanan, rangkuman kreatif mewakili situasi sekarang, kompetisi, kondisi pasar dan pertimbangan media. Hal-hal yang biasanya terdapat dalam sebuah rangkuman kreatif atau creative brief. yaitu : a. Tujuan Aspek pertama yang paling penting sebelum merumuskan strategi periklanan adalah sebuah sasaran atau tujuan. Tujuan itu tergantung pada apa yang ingin dicapai oleh klien dalam kampanye. Misalnya, membangun kesadaran pada suatu merek, mengkomunikasikan informasi, membuat perilaku atau membangun persepsi. b. Nyatakan masalah pemasarannya Masalah biasanya ditemukan setelah dilakukan analisis SWOT. c. Target Audience Identifikasi audience sasaran dengan segmen yang sempit berdasarkan commit faktor to user demografi, geografis, psikologis, 18

32 perilaku konsumen dan pola berpikir dan bertindak. Yang harus jadi pertimbangan adalah, semakin luas target Audience maka pesan akan semakin lemah. d. Keuntungan kunci atau ide pesan utama Satu ide tunggal yang akan selalu diingat target setelah melihat iklan. Ide penjualan utama atau tema kampanye berdasarkan keuntungan kunci. e. Alasan konsumen untuk percaya Benefit yang berbeda dari kompetitor yang juga mengatakan hal yang sama dalam ide penjualan utama atau tema kampanyenya, atau sebuah pernyataan yang bertujuan tunggal dari sudut pandang konsumen yang menunjukkan mengapa konsumen membeli atau tidak membeli produk atau merek tersebut. f. Gaya / tone Daya tarik yang digunakan untuk mewakili kepribadian merek. Ciri khas komunikasi yang disampaikan harus bisa membawa atau mewakili pesan periklanan. g. Dampak yang diharapkan Pengaruh yang diharapkan melalui periklanan dari khalayak sasaran dan bagaimana iklan ini dapat meyakinkan konsumen, adalah strateginya. 19

33 Hal yang paling sulit adalah justru hal yang paling sederhana dari proses pembuatan iklan itu sendiri. Yaitu, Pesan! Subandi (2009) menyebutkan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan proses strategi beriklan yaitu : a. The Assignment Mengetahui tujuan iklan sampai pada penentuan media yang digunakan. Disini pihak agency menerima brief/kalimat dari klien berupa segala macam informasi baik internal maupun ekternal yang berkaitan dengan produk/jasa yang akan diiklankan. b. Background Research Kegiatan meliputi riset dasar mempelajari laporan dan observasi konsumen. Review internal dalam Agency untuk mendeskripsikan kembali keinginan-keinginan klien dalam iklannya dan penyatuan visi antar departemen (Media, Account Executive, Creative) c. Strategi Development Pengembangan strategi tentang menjawab what dan who (iklan apa dan untuk siapa iklan tersebut ditujukan). Kegiatan ini mendiskusikan Brief klien dan menemukan BIG IDEA. 20

34 Biasanya dari sini adalah akar dalam menentukan Strategi Kreatif yang dipakai d. The Creative Concept Pencarian konsep iklan agar pesan iklan mendapat perhatian. Setelah BIG IDEA disepakati, semua departemen terutama Creative menyiapkan usulan-usulan konsep penempatan media, visualisasi dan copy, serta strategi umum. e. Doing and AD Tentang bagaimana kita menuliskan rumusan iklan dengan suatu iklan kreatif sesuai dengan konsep kreatif. Pada kegiatan ini departemen Creative mengaplikasikan konsep yang sudah dirumuskan bersama ke dalam suatu desain yang akan dibuat. f. Production Memproduksi perencanaan iklan melalui kegiatan iklan Proposal Kampanye yang sudah disetujui direalisasikan dalam bentuk produksi yang meliputi shooting, recording, and printing. B. Materi Periklanan Dalam teori Ilmu Komunikasi, kepenerimaan komunikan akan pesan yang disampaikan oleh komunikator menjadi dasar penilaian akan keberhasilan suatu proses komunikasi. Jadi penetapan strategi pesan periklanan merupakan commit to suatu user keputusan strategis yang mampu 21

35 menjamin sukses atau gagalnya suatu iklan. Hal pertama yang harus dilihat dalam iklan adalah keuntungan kunci konsumen atau ide inti sebagai jantung strategi pesan iklan. Kampanye iklan yang efektif sangat berperan besar dalam pencapaian pangsa pikiran (mind share) dan pangsa pasar (market share). Kampanye iklan yang efektif merupakan kampanye periklanan yang didasarkan pada satu tema besar saja. Tema besar ini dikenal sebagai what to say-nya sebuah iklan atau inti dari pesan yang ingin dikomunikasikan kepada audience. Kampanye iklan didasarkan hanya pada satu tema besar saja karena keterbatasan daya ingat manusia. Setiap hari pikiran konsumen di bombardir oleh puluhan bahkan mungkin ratusan iklan. Dengan menggunakan satu tema maka kemungkinan akan diingatnya pesan suatu iklan oleh konsumen akan jauh lebih besar daripada menggunakan beberapa tema, hal ini berlaku terutama untuk produk paritas dengan USP yang sama dengan produk competitor (Shimp, 2003). a. Penyampain Materi Periklanan Kreatifitas iklan adalah How to say-nya sebuah pesan periklanan atau cara yang dilakukan untuk mengkomunikasikan pesan iklan (What to say) kepada audience. Prinsip pertama kreatifitas dalam sebuah commit iklan to user adalah bahwa kreatifitas tidak 22

36 menciptakan sesuatu dari yang tidak ada. Kreatifitas membuka, memilih, kemudian mengatur kembali, menggabungkan, menghasilkan fakta, keahlian dan ide yang sudah ada sebelumnya. Dalam arti lain bahwa kreatifitas adalah penggabungan ide-ide yang telah ada untuk menciptakan sesuatu yang baru. Menciptakan iklan yang kreatif tidaklah mudah, karena karya iklan merupakan hasil kolaborasi antara penulis naskah dengan pengarah seni atau antara agen dan klien. Oleh karena itu pada tahap brainstorming (pencarian ide yang bebas) dalam sebuah kelompok semua ide ditampung untuk kemudian dinilai ulang. Biasanya saat brainstorming tim kreatif menggunakan strategi tertentu dalam eksekusi kreatif. Strategi tersebut dengan cara melantur, lanturan disengaja untuk tujuan tertentu dengan tetap menjaga relevansinya, maksudnya adalah melantur sejauh-jauhnya namun merelevansikan sedekat-dekatnya. Shimp (2003) menyebutkan beberapa pendekatan yang digunakan dalam membuat lanturan lanturan untuk menciptakan iklan yang menarik, yaitu : a. Plesetan Orang tertawa ketika mendengar plesetan karena relevansinya. Relevansi dalam konteks ini mengacu pada kata aslinya yang kemudian diplesetkan. 23

37 b. Visual produk penggantian sebuah visual dengan visual lainnya. Mengganti secara keseluruhan, ukurannya atau salah satu elemen. c. Headline atau tipografi Visual berbentuk susunan kata dari headline atau tipografi yang memuat makna tertentu. d. Logo menjadikan elemen logo sebagai sumber ide dalam menyampaikan pesan periklanan. e. Makna ganda sebuah simbol yang dihadirkan untuk mewakili dua benda atau dua hal sekaligus. f. Tokoh sebagai endoser penggunaan orang terutama yang menjadi publik figur dalam penyampaian pesan g. Sex Mengarahkan fikiran konsumen pada hal-hal yang sensual. h. Fungsi produk Memindahkan fungsi dari suatu produk pada hal yang bersifat positif untuk menambah dramatisasi dari benefit produk tersebut. 24

38 Harus di ingat sekali lagi, hal yang paling penting dalam lanturan adalah menjaga relevansi dengan pesan yang ingin disampaikan. Bentuk lain penyampaian Iklan dapat juga dilakukan, seperti: a. Product Shoot Pengambilan gambar berkonsentrasi pada produk. b. Pendekatan Budaya Penggunaan bentuk budaya lokal untuk menyampaikan pesan penjualan. c. Humor Berhati-hatilah dalam menggunakan cara humor sebagai pendekatan. Menurut Max Sutherland (2005), iklan lucu akan mengurangi unsur pesan yang penting. Fokus audience justru akan tertuju pada lucunya dan bukan pada inti pesannya. Kata sutherland lagi, iklan lucu hanya efektif jika persepsi orang terhadap pesan sudah dianggap positif. d. Emotional Selling Proposition Para peneliti iklan telah mengenal secara baik bahwa iklan yang berpengaruh secara positif pada perasaan dan emosi target, dapat sangat sukses untuk produk dan situasi tertentu. Oleh karena itu trend ke depan iklan diarahkan pada emosi. Semakin besar konsumen tertarik pada emosi semakin besar iklan mengatasi perbedaan-perbedaan kecil yang terkandung dalam setiap produk. 25

39 e. Emotional branding adalah hal yang utama untuk mendifferensiasi keidentikan iklan yang sekarang sudah melimpah. Itulah yang dimaksud atau merupakan tujuan dari strategi Emotional Selling Proposition. Yaitu Brand didefinisikan sebagai ungkapan emosi atau perasaan yang timbul terhadap sebuah produk, jasa, atau perusahaan melalui kampanye periklanan. Intinya, brand bisa dirasakan efeknya di benak masyarakat konsumen dalam bentuk persepsi. Shimp (2003: 261) menyebutkan 6 kriteria konten komunikasi iklan yang efektif. Iklan-iklan yang mempunyai konten pesan yang hendak di komunikasikan hendaknya harus memiliki beberapa kriteria diantaranya : 1. Komunikasi iklan harus diperluas dari strategi pemasaran iklan akan efektif jika kompatibel dengan unsur-unsur lain dari strategi pemasaran terpadu dan diatur dengan baik. 2. Periklanan yang efektif harus mengambil pandangan konsumen. Konsumen membeli manfaat produk bukan atribut. Oleh karena itu iklan harus dinyatakan dengan cara yang berhubungan dengan konsumen yaitu kebutuhan, keinginan, dan nilai-nilai. 26

40 3. Periklanan yang efektif adalah persuasif Persuasi biasanya terjadi ketika ada manfaat bagi konsumen di samping itu untuk pemasar. 4. Iklan harus menemukan cara unik untuk menerobos perhatian kekacauan Ini bukan tugas yang kecil mengingat jumlah besar iklan cetak, iklan broadcast, banner internet, dan sumber informasi lain yang tersedia setiap hari untuk konsumen. Memang situasi di iklan televisi telah ditandai sebagai wallpaper audio visual (kumpulan dari beberapa gambar yang menimbulkan gerak dan disertai suara). Implikasi bahwa konsumen banyak tersita perhatian dari iklan televisi tersebut. 5. Iklan yang bagus tidak boleh menjanjikan lebih dari hal yang dapat diberikan. Jika konsumen merasa dirinya ditipu iklan, maka konsumen akan membenci iklan ataupun produknya. 6. Iklan yang bagus berasal dari ide kreatif dan strategi pemasaran. Tujuan iklan adalah untuk membujuk dan mempengaruhi. Dari dasar teori tersebut di atas, CV Deras Cipta Media Advertising coba memberikan solusi periklanan bagi klien. Tentu saja tidak hanya memberi pesan-pesan atau janji-janji kepada konsumen untuk mengikuti apa yang diinginkan produsen. 27

41 Namun menambahkan efek persuasif, yaitu bersifat mengajak untuk melakukan sebuah aksi yang dikehendaki produsen. Sehingga terciptalah sebuah keuntungan antara produsen serta konsumen untuk membeli manfaat produk yang ditawarkan. Kutipan berikut ini berlaku merangkum esensi periklanan yang efektif Iklan haruslah dibuat menurut pelanggan tertentu atau memiliki segmentasi khusus. Iklan-iklan tersebut haruslah mengkomunikasikan manfaat khusus kepada kosumen. Iklan-iklan tersebut haruslah mewakili sbuah pertanyaan besar akan kebutuhan konsumen. Dan yang paling penting iklan tidak hanya mengajak orang untuk membeli produk namun haruslah memiliki suatu bentuk konten komunikasi unik agar selalu diingat dalam benak konsumen yang ditargetkan (Shimp, 2003: 262). C. Kreatif Periklanan 1. Strategi Kreatif Periklanan Setelah strategi pesan ditentukan maka selanjutnya adalah menciptakan sesuatu secara kreatif, maksudnya adalah bagaimana cara menyampaikan sebuah pesan yang telah ditentukan dengan gaya yang berbeda sehingga dapat menarik perhatian sasaran. Gaya juga berfungsi sebagai pemicu ingatan, pemancing untuk membuat orang ingat kembali. 28

42 Secara otomatis gaya merupakan asosiasi terhadap identitas merek. (Sutherland & Alice K, 2005) Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat perumusan kreatifitas iklan (Durianto, dkk, 2003), antara lain : a. Directed Creativity Kreatifitas yang dibuat harus sesuai dengan what to say yang telah ditentukan. what to say ini adalah inti pesan yang ingin disampaikan kepada sasaran, tertuang dalam strategi kreatif dalam bentuk Creative Brief yang dibuat oleh tim kreatif. b. Brand Name Exposure Brand Name Exposure terdiri dari individual brand name dan company brand name. Brand Name Exposure dianggap penting karena bertujuan untuk mendapatkan brand awareness. c. Positive Uniqueness Iklan yang efektif harus mampu menciptakan asosiasi yang positif. Pertama-tama iklan harus efektif, kemudian kreatif. Iklan akan menjadi sia-sia jika hanya sekedar kreatif tapi tidak efektif dan menimbulkan asosiasi yang salah dibenak sasaran. Pesan yang mudah diingat dengan baik adalah yang berkaitan dengan asosiasi indra (Visual), konteks emosional (Cinta, commit kebahagiaan to user dan keadilan), kualitas yang 29

43 menonjol atau berbeda, asosiasi yang intens, dan hal-hal yang memiliki keutamaan pribadi. (Suyanto, 2004) d. Selectivity Berkaitan dengan pesan yang disampaikan kepada sasaran dan endoser sebagai pembawa pesan dari iklan tersebut. Berdasarkan perumusan tersebut di atas, Hakim (2005) menyebutkan sebuah pesan periklanan yang disampaikan dengan gaya yang berbeda harus memiliki nilai-nilai, yaitu: a. Simple Sebuah iklan haruslah simple. Kata simple sering diartikan sederhana, sebagai sesuatu yang dapat dimengerti dengan sekali lihat, tidak banyak elemen tapi komunikatif. b. Unexpected Iklan yang unik dan tidak terprediksi akan memiliki kemampuan untuk menempatkan diri dalam otak manusia sehingga mudah diingat. c. Persuasive Iklan dengan daya bujuk yang kuat akan menggerakkan konsumen untuk dengan dengan brand dan tertarik untuk mencobanya. 30

44 d. Relevant Ide harus tetap relevan baik dari sisi rasionalitas maupun dari produknya dan harus ada korelasi dengan positioning dan personality brand. e. Entertaining Entertaining bukan berarti lucu, dalam skala yang lebih luas berarti harus mampu mempermainkan emosi konsumen. Emosi inilah yang akan mengangkat simpati konsumen terhadap produk f. Acceptable Yang menilai sebuah iklan adalah konsumen, oleh karena itu penerimaan mereka terhadap iklan harus diperhatikan. 2. Menemukan Ide Kreatif Periklanan Apakah ide dalam arti sebenarnya? Ide adalah rancangan yang tersusun di dalam pikiran (KBBI), Ide adalah gagasan; cita-cita (KBBI), Ide adalah suatu pemikiran, konsep, gambaran mental, yang terkadang bersifat imaginer tanpa ada hubungannya dengan realitas, Ide adalah apa saja yang terlintas dalam pikiran kita pada saat kita mencari suatu solusi, Ide adalah modal utama bagi para insan kreatif dalam mencari solusi untuk masalah pesan komunikasi yang dihadapinya, Ide dapat mengubah commit sesuatu to yang user sederhana menjadi sesuatu yang 31

45 kompleks, sesuatu yang biasa menjadi luar biasa, yang bagus menjadi sangat indah. Kenapa harus ada ide? Karena orang yang bekerja di advertising agency bekerja berdasarkan ide dan semua orang harus memiliki ide dalam mengerjakan setiap pekerjaannya. Oleh karena itu menentukan Ide Kreatif Periklanan sangat lah penting bagi dunia komunikasi termasuk periklanan. Berikut ini cara menentukan ide kreatif periklanan (Hakim, 2005), antara lain : 1. Convention Analisislah kebiasaan ide iklan suatu produk di kategori yang sama. Di tahapan ini kita berfikir inside the box. karena sebelum kita berfikir outside the box kita harus tau dulu seperti apa inside-nya baru kemudian mencari outsidenya. 2. Disturbtion Ditahapan inilah kita baru berfikir out side the box, mencari sesuatu yang di luar kebiasaan.buat daftar ide sebanyakbanyaknya. Inkubasi: bagian dari stress, hang! Tips-nya: Harus keluar dari masalah (refreshing) asal jangan terlalu lama. Diskusikan dengan rekan kerja atau teman commit Brainstorming. user 32

46 Iluminasi: Tahap AHA! Atau EUREKA! Sebuah ide Timbul dan memberikan semangat untuk melaksanakan Ide. 3. Kembali ke visi iklan (Brief yang di buat) Dari daftar ide yang ditemukan, mana yang relevan dengan visi iklan dan sesuai brief? Lima Strategi Memancing Ide Baru a. Seleksi b. Alteration (perubahan) c. Spontanitas d. Abstraksi e. Gambaran tak berbentuk. Proses Kreatif/ Pengolahan Ide a. Menemu kenali permasalahan komunikasi visual b. Mencari data verbal dan visual c. Menyusun konsep kreatif yang berlandaskan pada karakteristik target sasaran d. Penentuan visualisasi final desain untuk mendukung tercapainya sebuah komunikasi verbal-visual yang fungsional, persuasif, artistik, estetis, dan komunikatif. 33

47 Melihat Kekuatan Local Idea a. Ide lokal mempunyai potensi kekuatan justru karena kelokalannya. b. Ide kreatif yang berangkat dari lokalitas jumlahnya jutaan, dan jika diolah maksimal akan menjelma jadi masterpiece berkelas internasional. c. Landscape masa depan ditentukan oleh sekelompok minoritas yang ide-ide besarnya semula dianggap asing, tidak wajar, bahkan gila. d. Namun kita tidak sekadar mengambil ide mentah belaka. Contohnya: Riau identik dengan selembayung, songket, warna hijau-merah-kuning, dan lainnya. e. Kita harus membentuk kembali ide-ide dasar itu dengan pemikiran dan kreativitas kita. f. Karena tidak semua kultur lokal bisa diangkat menjadi bahasa global, ada kemungkinan kultur di suatu daerah bisa bertentangan dengan daerah lain. Contohnya: cokot (Jawa: gigit, Sunda: ambil); ketelanjangan di Papua dianggap biasa, tapi di Aceh bisa berbahaya. 34

48 g. Pemahaman hal di atas akan banyak membantu tercapainya proses transformasi pesan yang benar-benar pada audiensnya, sehingga tercipta desain grafis plus (karya iklan plus), yang pengaruhnya melebar melewati batas-batas lokalitasnya sendiri. 35

49 BAB III DESKRIPSI PERUSAHAAN A. Riwayat Singkat Perusahaan CV. Deras Cipta Media Advertising, sebuah unit bisnis yang bergerak di bidang kreatif yang berdiri sejak 19 Februari Deras Cipta Media Advertising dengan profesional menggarap graphic design outdoor/indoor media, dan Digital Printing. Kantor utama CV. Deras Cipta Media Advertising beralamat di Jalan Gunung Kelud II / 7 Dukuhan Nayu, Kadipiro, Surakarta dan cabang Digital Printing beralamat di Jalan Cermai Barat No. 7 / Ngemplak Rejosari, Gilingan, Surakarta. Unit bisnis ini maju dan berkembang dengan visi dan misi yang jelas, yang dikaji dan dirumuskan dengan konsep yang realistis dan futuristic. Menapak tantangan yang ada, namun perlu optimisme melangkah kedepan. Visi CV. Deras Cipta Media Advertising adalah mengukuhkan sebagai leader dan follower, dan mengutamakan kualitas untuk menciptakan layanan terbaik demi kepuasan konsumen. Visi ini dijabarkan kedalam misi yang akomodatif. Deras Cipta Media Advertising adalah originalitas. Setiap detail karya merupakan hasil olah cipta tak kenal henti untuk menemukan gambaran sesungguhnya dari sebuah ide. Setiap pelanggan atau klien perusahaan atau individu. Merupakan subyek mandiri dan berhak untuk berbeda, dan Deras Cipta Media Advertising hadir untuk membantu untuk menciptakannya. Di satu sisi Deras Cipta Media Advertising memberikan produk layanan yang berkualitas. Sehingga menjadikan produk layanan Deras Cipta Media Advertising dapat meningkatkan penjualan, image tinggi, dan juga memperkuat brand image produk- 36

50 produk klien. Sinergi dan misi inilah yang membuat Deras Cipta Media Advertising senantiasa mampu mengakomodasikan produk klien kepada konsumen. Semua ini terwujud dengan dukungan SDM yang profesional, yang terdiri dari orang-orang muda yang mencintai jasa pemasaran dengan senantiasa mengutamakan kepentingan klien dan pelanggan dengan memadukan potensi SDM yang berkualitas dengan nuansa Team Work. B. Profil Perusahaan CV Deras Cipta Media Advertising termasuk Biro Periklanan cukup lama berdiri di Surakarta. Perusahaan yang sudah lama berdiri ini melayani mulai dari perencanaan awal pemilihan lokasi yang strategis, sampai produksi dan perawatannya. CV Deras Cipta Media Advertising memiliki 2 cabang usaha yang saling melengkapi antara lain : 1. Deras Advertising Deras Advertising yang berlokasi di Jalan Gunung Kelud II / 7 Dukuhan Nayu, Kadipiro, Surakarta memiliki fungsi sebagai Biro Periklanan yang memiliki ruang lingkup khusus yang hanya meliputi seluruh proses pengerjaan iklan outdoor secara profesional, mulai dari pengerjaan Visual Desain, Media Plan, sampai Produksi Media Periklanan hingga tahap finishing dan pemasangan atau eksekusi Media Periklanan. Deras Advertising khusus diperuntukkan kepada klien yang memiliki suatu usaha ataupun perusahaan yang bersifat Nasional ataupun Multinasional. Walaupun dari beberapa klien tetap Deras Advertising hanya meminta untuk mengerjakan Proses Produksi dan Perawatan Media Periklanan (followers) karena sudah memiliki Master Visual Desain dari produk yang ingin diiklankan yang dibuat 37

51 oleh Biro Advertising yang lain (khususnya daerah Jakarta). Terkecuali produksi cetak media periklanan, Deras Advertising menyerahkan produksi cetaknya kepada Hade Digital Printing. Pada Deras Advertising, memiliki beberapa divisi yang memiliki bidang pekerjaan masing-masing yang terdiri dari : Account Dept, Creative Dept, Media Dept, Finance Department, Marketing Dept, Workshop Dept yang keseluruhannya berada dalam pengawasan seorang Operational Manager. 2. Hade Digital Printing Berbeda dengan Deras Advertising, Hade Digital Printing yang berlokasi di Jalan Cermai Barat No. 7 / Ngemplak Rejosari, Gilingan, Surakarta. Memiliki fungsi sebagai tempat produksi cetak Media Periklanan mulai dari produksi outdoor media Deras Advertising maupun outdoor /indoor media yang merupakan pesanan/order dari klien Hade Digital Printing sendiri yang memiliki ruang lingkup masyarakat luas. Hade Digital Printing dapat menerima serta melayani jasa pembuatan dan produksi Digital Printing. Pada Hade Digital Advertising, memiliki beberapa Divisi yang memiliki tugas dan bidang pekerjaannya masing-masing diantaranya: Front Office, Graphic Design, Marketing dan Produksi. Yang masing-masing berada dalam pengawasan seorang Operational Manager. Berikut ini profil singkat dari CV. Deras Cipta Media Advertising : Nama Cabang Usaha : CV Deras Cipta Media Advertising : Deras Advertising dan Hade Digital Printing 38

52 Advertising Alamat Kantor Utama : Jl. Gunung Kelud II / 7 Dukuhan Nayu, Kadipiro,Surakarta Alamat Kantor Cabang : Jl. Cermai Barat No. 7 / Ngemplak Rejosari, Gilingan, Surakarta Telepon : (0271) deras_adv@yahoo.com Berdiri : Surakarta, 19 Februari 1998 Tagline Nomor Siup : Brand's Best Friend : 132/11.5/PK/V/2001 Nomor TDP : NPWP : Atas Nama NPWP : CV DERAS CIPTA MEDIA Nama CEO Kategori Pengusaha : Suhardi : Tunggal (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) C. Logo CV. Deras Cipta Media Advertising Berikut ini merupakan gambar ataupun visual dari Logo CV. Deras Cipta Media Advertising. Gambar 1. 39

53 Logo CV. Deras Cipta Media Advertising (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) D. Visi dan Misi Demi kemajuan perusahaan dan memperluas jalinan kerjasama dengan berbagai pihak CV. Deras Cipta Media Advertising memiliki visi dan misi. Visi : Deras Advertising adalah teman baik di dalam komunikasi bisnis yang akan memberi sesuatu kepada klien berupa kesuksesan dengan memberikan inovasi komunikasi pemasaran karena Deras Adverting mengerti dengan hati bagaimana pasar konsumen di Jawa Tengah. Misi : 40

54 1. Memberikan solusi masalah bisnis kepada klien berupa inovasi strategi komunikasi pemasaran 2. Menjadi sahabat bagi klien dan rekan bisnis 3. Menyediakan jasa full service advertising dari below the line hingga above the line E. Bidang Pekerjaan 1. Bagian Advertising CV. DERAS CIPTA MEDIA ADVERTISING melayani program-program iklan luar ruang (Outdoor) ataupun iklan dalam ruang (Indoor) mulai dari perencanaan awal pemilihan lokasi yang strategis, sampai produksi dan perawatannya. melayani pekerjaan-pekerjaan yang sifatnya produksi konstruksi, termasuk pemasangan seperti: a. Neon Box Adalah sebuah box yang di desain dengan nama sebuah toko atau perusahaan yang didalamnya terdapat beberapa lampu. Agar pada malam hari lebih terlihat menarik. Ukuran neon box disesuaikan dengan logo toko atau perusahaan b. Billboard Adalah bentuk promosi iklan / reklame yang terdapat di lingkungan outdoor. Ukuran billboard cukup besar. Billboard biasanya ditempatkan di tempat yang tinggi dan dilalui oleh banyak orang. c. Vertical Banner 41

55 Adalah bentuk promosi iklan/reklame yang terdapat di lingkungan oudoor dan memiliki format seperti poster tetapi memiliki ukuran yang lebih besar. Biasanya Vertical Banner ditempatkan menempel pada sebuah tiang sesuai keinginan dan tujuan. d. Shop Painting Adalah Sebuah bentuk promosi iklan dengan mempainting sebuah dinding toko dengan sebuah konsep visual produk yang ingin dipromosikan oleh toko tersebut. e. Branding Halte Adalah Sebuah bentuk promosi yang di tempatkan pada sebuah halte bus dengan mempainting konsep visual produk, menempatkan neon box yang berdekatan dengan halte ataupun membuat papan reklame yang ditempatkan diatas halte yang bertujuan untuk mempromosikan suatu produk. f. Stikering Adalah Sebuah bentuk promosi yang terbuat dari bahan vinyl atau kertas yang terdiri dari 2 lapisan yaitu: Lapisan atas sebagai media visual gambar dan lapisan bawah sebagai bahan pelindung dari perekatnya. g. Gazebo Adalah Salah satu fasilitas dengan ruang-ruang terbuka alternatif tempat berkumpul, tempat makan, ataupun tempat stand berjualan yang didesain sedemikian rupa dengan sebuah konsep visual desain suatu produk sebagai media promosi media tersebut. 42

56 h. Mobile Advertising Adalah Salah satu bentuk promosi iklan yang ditempatkan pada sebuah media ruang pada benda bergerak (kendaraan : truk box, bus, mobil box dll) yang ditata sedemikian rupa dan menempatkan sebuah visual desain iklan yang ingin dipromosikan. i. Frame Poster Adalah salah satu bentuk promosi iklan yang mirip dengan sebuah poster besar yang dilapisi sebuah frame besi dan papan besi dan ditempatkan di ruang terbuka. j. Backbar Adalah sebuah bentuk promosi iklan yang diaplikasikan pada sebuah papan besi yang dilapisi oleh frame yang menempel diatas sebuah Box Produk yang ada pada sebuah toko. i. Dan berbagai macam media iklan Outdoor. F. Struktur Organisasi CV. Deras Cipta Media Advertising CV. Deras Cipta Media Advertising sebagai organisasi memiliki orientasi untuk mencapai profit yang ditargetkan (Profit Oriented) menerapkan fungsi manajemen yang terarah dan terpadu. Untuk mencapai tujuan prusahaan tersebut maka dibutuhkan suatu struktur organisasi yang baik sehingga setiap bagian yang ada di dalamnya yaitu kumpulan karyawan dengan berbagai karakter dan potensi, dapat memahami posisi dan tanggungjawabnya dalam menjalankan roda perusahaan. Struktur organisasi perusahaan menggambarkan alur koordinasi dan instruksi, sehingga laju perusahaan berjalan terarah dan stabil. Setiap karyawan, baik itu pimpinan 43

57 perusahaan sampai dengan office boy sekalipun dapat memberikan kontribusi dalam roda perjalanan perusahaan. salah satu kunci pokok dalam rnenjaga prestasi CV. Deras Cipta Media Advertising sebagai Advertising Agency berkualitas adalah menerapkan profesionalisme, disiplin yang tinggi, dan berdasar pada pola manajemen kekeluargaan sehingga bagaikan satu keluarga maka setiap anggota keluarga senantiasa saling membantu untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi. Dengan demikian diharapkan rasa nyaman yang terwujud di setiap karyawan dapat memaksirnalkan kemampuan dan potensi yang ada di setiap departemen. Setiap karyawan diharapkan memiliki sifat ketulusan dalam mengemban tugas dan tanggungiawabnya sehingga pekerjaan yang harus diselesaikan bukan merupakan suatu beban, namun menjadi ajang untuk menunjukkan kemampuan dan potensi secara maksimal. CV. Deras Cipta Media Advertising mempunyai lima department (divisi) yang masing-masing dikepalai oleh seorang Manager yang biasanya sudah memiliki pengalaman kerja relatif lama dan ahli dalam bidangnya. Berikut ini bagan struktur organisasi dalarn CV. Deras Cipta Media Advertising: Bagan 1. Struktur CV. Deras Cipta Media Advertising (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) Bagan 2. Struktur Organisasi Deras Advertising 44

58 (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) Keterangan : a) Account Department Departemen ini merupakan pintu gerbang perusahaan. Kesan pertama klien terhadap citra perusahaan tergambar di departement ini. Departemen ini terdiri dari : a) Account Manager Memantau kerja dari staff Account Executive dan mengkoordinir hal-hal yang akan dilakukan dalam suatu kampanye. b) Account Executive Penghubung antara biro iklan dan klien. b) Creative Department Departemen kreatif terdiri dari tim yang bertugas membuat suatu konsep menjadi suatu karya. Tim dari departemen kreatif menjalin kerjasama dengan pihak-pihak yang terkait antara lain dengan Production House ( PH ), fotografer, serta komposer yang bekerja 45

59 secara profesional dalam bidangnya masing-masing. Filosofi yang dianut oleh tim dari Departemen Kreatif di Deras Advertising adalah "SLIPER ACES" yaitu Single Minded, Unexpected, Persuasive, Entertaining, Relevant Acceptable, Creative, Effective. Departemen ini terdiri dari: a) Creative Director Membuat konsep-konsep iklan kemudian mengadakan brainstorming dengan Art Director dan Copy Writer. Creative Director di Deras Advertising juga seringkali memberikan koordinasi dan mengatur pembagian pekerjaan agar dapat berjalan lancar. b) Art Director Pihak yang bertanggungiawab atas ide, konsep, serta product brief dari klien, serta menentukan arah tujuan periklanan. Art Director juga harus bekerjasama dengan Copywriter dan dibantu dengan Visualiser. c) Copy Writer Orang yang bertanggungiawab terhadap hal-hal yang menyangkut pembuatan body copy, isi story line ataupun headline translation dan copy iklan untuk media cetak. d) Paste Up Penanggungjawab dalarn mengolah layout yang sudah siap diproduksi dengan membawa final artwork ke produksi. c) Media Department Departemen ini harus memiliki strategi yang tepat didalam membuat draft penawaran, perencanaan yang matang dan memonitoring setiap pemasangan iklan yang ditayangkan. Departernen Media didukung oleh database SRI (Survey Research 46

60 Indonesia). Di dalam biro iklan Deras Advertising, departemen ini ibarat dapur untuk membuat suatu menu dengan takaran yang pas, belanja dengan tawar menawarnya, dan menyiapkannya kepada Account Executive untuk selanjutnya disajikan kepada klien. Aktivitas dalam departemen ini meliputi media analisa, media strategi, media planning, media buying, media monitoring, dan media evaluating. Pada dasarnya Departemen Media merniliki empat komponen staff utama yaitu: Media Manager, Media Planner, Media Buyer, dan Media Administrative. a) Media Manager Menialankan fungsi manajemen dalam keseluruhan kinerja departemen media yang meliputi: organizing, planning, coordinating, doing action, targeting, reporting, dan evaluating. Media manager juga menjadi motivator dan teladan dalam menjaga hubungan yang harmonis dan saling menguntungkan intemal dan ekstemal Departemen Media. b) Media Planner Memberikan solusi dan pilihan terbaik kepada klien mengenai penempatan (placement) media yang efektif dan efisien dengan didukung analisa kuantitatif dan kualitatif sesuai dengan kemampuan dana klien. c) Media Administrative Mewujudkan tertib administratif Departemen Media serta bertindak sebagai operator filling dan document untuk koordinasi dengan departemen lain. d) Finance Department 47

61 Masalah keuangan adalah hal yang penting dalam setiap perusahaan, termasuk Deras Advertising yang berada dalam naungan CV. Deras Cipta Media Advertising. Departemen yang memiliki SDM profesional, berpengalaman, dan dapat dipercaya ini bertanggungiawab atas sirkulasi keuangan perusahaan sehingga urusan bisnis senantiasa berjalan lancar. Kinerja departemen ini berjalan dengan baik walaupun sesekali terjadi misscommuncation dan missunderstanding antara pihak manajer dengan para staff keuangan. a) Finance Manager Pihak yang bertanggungiawab akan kondisi keuangan perusahaan secara menyeluruh dan menjalankan fungsi manajemen dalam departemen keuangan. b) Finance Staff Mengelola tugas yang menyangkut keuangan perusahaan dengan baik, misalnya sebagai cashier, debt collector, debt & credit administrativem tax accounting, dan finance administrative. e) Marketing Research Department Departemen ini merupakan bagian yang penting karena dalam setiap langkah kegiatan promosi dan periklanan yang baik dibutuhkan riset untuk mendapatkan data yang obyektif, aktual, akurat dan dapat dipercaya. Data tersebut akan menjadi pondasi yang kokoh dalam menentukan langkah pemasaran selanjutnya. Selain itu riset juga dilakukan pasca beriklan ataupun ketika dalam waktu beriklan. Hal ini tergantung permintaan klien. 48

62 Deras Advertising belum memiliki tenaga tetap untuk departemen ini, namun masih memakai tenaga freelance. f) Workshop (Umum) Departemen ini merupakan bagian dari tenaga kerja produksi media produk yang ingin diiklankan seperti kerangka baliho, kerangka billboard, kerangka neon box, dan produk media periklanan yang diproduksi Deras Advertising yang sebagian besar adalah Outdoor Media. Selain produksi Departemen ini memiliki peranan penting dalam pemasangan Media Periklanan hingga tahap Finishing ataupun dalam pemeliharaan media periklanan yang sudah diproksi dan terpasang di wilayah tertentu. G. Klien-klien CV. DERAS CIPTA MEDIA ADVERTISING Dari DERAS CIPTA MEDIA ADVERTISING sendiri menangani klien dari sekitar Semarang, Jawa Tengah, hingga klien bertaraf nasional. Berkat tim yang solid dan handal dalam bekerja DERAS CIPTA MEDIA ADVERTISING telah menangani klienklien antara lain : 1. Tabel Klien CV. Deras Cipta Media Advertising Berikut ini table daftar dari beberapa klien dan mitra CV Deras Cipta Media Advertising. Tabel 1. Data CV. Deras Cipta Media Advertising Surakarta No Perusahaan Alamat Produk Order 1 PT Gudang Garam Tbk. Jl. Semampir II No. 1,Kediri Jawa Timur,Indonesia Jawa Timur (0354) (0354) , (0354) , (0354) Brand Halte, Neon Box, Billboard, Branding Gapura, Brand Gapura & Umbul, Dll 49

63 2 PT Hanjaya Madala Sampoerna Tbk. 3 PT Lokaniaga Adipertama (Djarum) Tbk. Jl. Cendrawasih Block B No. 34,Semarang Jawa Tengah,Indonesia Jawa Tengah (024) (024) Jl. Laksda. Adi Sucipto No. 51,Solo Jawa Tengah,Indonesia Jawa Tengah (0271) (0271) , (0271) , (0271) Brand & Repainting Fly Over, Brand Out Door & Indoor Event, Vertical Banner, Neon Box, Dan lainnya Brand & Repainting Toko, Brand & Repainting Restoran, Brand Out Door & Indoor Event, Dan lainnya 4 PT Bentoel Prima Tbk. Jl. Raya Palur Km. 7.5,Solo Jawa Tengah,Indonesia Jawa Tengah (0271) ,(0271) (0271) , (0271) PT Cocacola Distribution Jl. Raya Semarang Bawen Km. 30 Indonesia Semarang Telp. (0298) Fax. (0298) Persero Pertamina Jl. Pemuda No. 114, Semarang Telp : (024) 54534, , (024) , (024) , Fax : (024) BNI 46 Jl. Slamet Riyadi 318 Surakarta Telp , , , Fax PT Panasonic Distribution Jl. Dewi Sartika 14 Cawang, Indonesia Jakarta Indonesia Telephone: (021) , Fax: (021) Koena Koeni Jln Tabanan, Semarang, Jawa Tengah 10 Eibach Spring Dealer Eibach Springs Cab. Semarang 11 Dan lainnya Bando Viadug, Baliho, Neon Box, Backbar, Frame Poster, Wallpainting,Dan lainnya Galabo, Branding Terminal, RPPJ, Branding Halte, Dan lainnya Umbul-umbul, Spanduk Frame Poster, X-Banner, Vertical Banner Baliho, Billboard, Bando Viadug X-Banner, Vertical Banner X-Banner, Vertical Banner, Roll Banner (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) 50

64 2. Dokumentasi Produk Produksi CV. Deras Cipta Media Advertising, Surakarta Berikut ini hasil dokumentasi dari beberapa hasil produksi CV Deras Cipta Media Advertising Surakarta. 1. Neon Box Gambar 2. Contoh Produk Neon Box 51

65 (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) 2. Branding dan Repainting Fasilitas Umum Gambar 3. Contoh Produk Branding dan Repainting Fasilitas Umum. (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) 52

66 3. Vertical Banner Gambar 4. Contoh Produk Vertical Banner (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) 53

67 4. Baliho Gambar 5. Contoh Produk Baliho (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) 54

68 5. Wallpainting Gambar 6. Contoh Produk Wallpainting (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) 55

69 6. Billboard Gambar 7. Contoh Produk Billboard (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) 56

70 7. Frame Poster Gambar 7. Contoh Produk Frame Poster (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) 57

71 8. Frame Poster Gambar 8. Contoh Produk Mobile Advertising (Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta) 58

72 BAB IV PELAKSANAAN MAGANG C. Program Kerja. Sebuah kesempatan berharga dalam melakukan kuliah kerja media di CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising), penulis dapat belajar dan terjun langsung dalam proses kreatif di Biro Periklanan. Untuk itu penulis mempergunakan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk belajar mengenai segala sesuatu yang berkaitan dengan bidang kerja yang penulis jalani. CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) mempunyai jadwal kerja yaitu dari hari senin sampai dengan hari sabtu mulai pukul sampai dengan pukul 15.00, sedangkan bagi saya sebagai Tenaga Kerja Magang jadwal kerja saya hanya dari hari senin sampai dengan hari jumat mulai pukul sampai dengan pukul tetapi jadwal itu tampaknya tidak berlaku bagi bagian kreatif produksi (copywriter), dalam artian jadwal kerja tim kreatif adalah tergantung pada tersedianya materi job ataupun order yang datang dari klien, wartawan, dan fotografer. Penulis yang merupakan bagian dari tim kreatif pun mempunyai jam kerja yang tidak tetap tetapi dalam pengerjaan tim kreatif mempunyai program kerja yang jelas mulai dari pengerjaan sampai desain final hingga revisi. 60

73 D. Pelaksanaan Program Kerja. Kegiatan selama magang KKM yang berlangsung di CV Deras Advertising, penulis telah mengerjakan berbagai desain antara lain : 1. Minggu ke-1 Tanggal 1 November November 2011 Aktifitas Pekerjaan a. Membuat Konsep Visual Desain Spanduk Beruang Mas Residence yang telah diarahkan oleh Art Director. b. Menyunting Gambar Contoh Rumah Beruang Mas Residence yang telah disiapkan oleh Art Director agar tampak lebih menarik. c. Membuat Layout Visual Desain Spanduk Beruang Mas Residense hingga menjadi Visual Desain Spanduk Beruang Mas Residence yang utuh dan menyerahkan hasilnya kepada Art Director untuk dievaluasi. 2. Minggu ke-2 Tanggal 7 November November 2011 Aktifitas Pekerjaan a. Membuat Konsep Visual Desain Spanduk Digital Art Photography yang telah diarahkan oleh Art Director. b. Menyunting Gambar yang akan digunakan untuk Spanduk Digital Art Photography yang telah disiapkan oleh Art Director agar tampak lebih menarik. c. Membuat Layout Visual Desain Spanduk Digital Art Photography hingga menjadi Visual Desain Spanduk Digital Art Photography yang utuh dan menyerahkan hasilnya kepada Art Director untuk dievaluasi. 61

74 3. Minggu ke-3 Tanggal 14 November November 2011 Aktifitas Pekerjaan a. Membuat Konsep Visual Desain X-Banner Café Galery Koenokoeni dan X-Banner Badger Invanders Surabaya (2 Desain) yang telah diarahkan oleh Art Director. b. Menyunting Gambar menu makanan Javanese & Western Cuisine yang menarik yang telah disiapkan oleh Art Director agar tampak lebih menarik. c. Membuat Layout Visual Desain X-Banner Café Galery Koenokoeni dan X-Banner Badger Invanders Surabaya (2 Desain) hingga menjadi Visual Desain X-Banner Café Galery Koenokoeni dan X-Banner Badger Invanders Surabaya (2 Desain) yang utuh dan menyerahkan hasilnya kepada Art Director untuk dievaluasi. 4. Minggu ke-4 Tanggal 21 November November 2011 Aktifitas Pekerjaan a. Membuat Konsep Visual Desain Vertical Banner Eibach Springs yang telah diarahkan oleh Art Director. b. Menyunting Gambar yang akan digunakan pada Umbul-umbul tersebut yang telah disiapkan oleh Art Director agar tampak lebih menarik. c. Membuat Layout Visual Desain Umbul-umbul Eibach Springs hingga menjadi Visual Desain Umbul-umbul Eibach Springs yang utuh dan menyerahkan hasilnya kepada Art Director untuk dievaluasi. 62

75 5. Magang Minggu ke-5 Tanggal 28 November Desember 2011 Aktifitas Pekerjaan a. Membuat Konsep Visual Desain Umbul-umbul Pertamina diantaranya: Elpiji, Musicool, Vi-Gas yang telah diarahkan oleh Art Director. b. Membuat Layout Visual Desain Umbul-umbul ketiga Produk Pertamina tersebut hingga menjadi Visual Desain Umbul-umbul Eibach Springs yang utuh dan menyerahkan hasilnya kepada Art Director untuk dievaluasi. 6. Magang Minggu ke-6 Tanggal 5 Desember Desember 2011 Aktifitas Pekerjaan a. Membuat Konsep Visual Desain X-Banner Resto Olympic dan Spanduk King Koil yang telah diarahkan oleh Art Director. b. Menyunting Gambar yang akan digunakan pada X-Banner dan Spanduk tersebut yang telah disiapkan oleh Art Director agar tampak lebih menarik. c. Membuat Layout Visual Desain X-Banner Resto Olympic dan Spanduk King Koil hingga menjadi Visual Desain X-Banner Resto Olympic dan Spanduk King Koil yang utuh dan menyerahkan hasilnya kepada Art Director untuk dievaluasi. 63

76 7. Magang Minggu ke-7 Tanggal 12 Desember Desember 2011 Aktifitas Pekerjaan a. Membuat Konsep Visual Desain Baliho iklan layanan masyarakat, Rokok Itu Membunuh Dan Spanduk Asuransi Jiwa In Health yang telah diarahkan oleh Art Director b. Menyunting Gambar yang akan digunakan pada Baliho dan Spanduk tersebut yang telah disiapkan oleh Art Director agar tampak lebih menarik c. Membuat Layout Visual Desain Baliho iklan layanan masyarakat, Rokok Itu Membunuh Dan Spanduk Asuransi Jiwa In Health hingga menjadi Visual Desain Baliho iklan layanan masyarakat, Rokok Itu Membunuh Dan Spanduk Asuransi Jiwa In Health yang utuh dan menyerahkan hasilnya kepada Art Director untuk dievaluasi. 8. Jabaran Pelaksanaan Magang Minggu ke-8 Periode Tanggal 19 Desember Desember 2011 Aktifitas Pekarjaan Pada minggu kedelapan penulis mendapatkan libur seminggu untuk diberikan waktu luang bagi penulis untuk segera menyelesaikan urusan kuliah yang belum penulis selesaikan selain itu penulis diberikan waktu untuk penulis merayakan hari besar Natal bersama bersama keluarga penulis di Jogja. 64

77 9. Magang Minggu ke-9 Tanggal 26 Desember Desember 2011 Aktifitas Pekerjaan a. Membuat Konsep Visual Desain Baliho TV Panasonic yang telah diarahkan oleh Art Director b. Menyunting Gambar yang akan digunakan pada Baliho tersebut yang telah disiapkan oleh Art Director agar tampak lebih menarik c. Membuat Layout Visual Desain Baliho TV Panasonic hingga menjadi Visual Desain Baliho TV Panasonic yang utuh dan menyerahkan hasilnya kepada Art Director untuk dievaluasi. E. Aktifitas Selama Kuliah Kerja Media (KKM) Selama penulis melakasanakan kegiatan KKM di CV Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) penulis mendapat banyak pengalaman terutama ketika proses mekanisme penerimaan order masuk dari klien. Setiap produsen memiliki cara berbeda dalam mengiklankan produk / jasanya. Disini penulis menjelaskan beberapa produsen yang ingin mengiklanan produk / jasanya dengan cara mereka masing - masing. Untuk iklan yang akan diproduksi dalam bentuk Print Advertising, seperti spanduk, MMT, Banner, Billboard dll. Klien yang sudah pernah atau telah lama mengiklankan produk / jasannya di CV Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) biasanya klien menginginkan desain seperti yang pernah dibuat sebelumnya, dan mungkin hanya meminta sedikit perubahan dibagian tertentu dalam Layout maupun materinya. Sedangkan untuk klien baru biasanya juga 65

78 desain iklan yang akan dibuat diserahkan sepenuhnya kepada CV Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising). Dari yang dijelaskan diatas proses ketika pertama kali klien memberikan materi iklan sampai dibuat sebuah desain iklan yang sudah jadi, proses tersebut klien berhubungan sepenuhnya melalui pihak Marketing / Accunt Axecutive, setelah itu Marketing / Account Axecutive menyampaikan kepada bagian Creative tentang materi / pesan yang sudah di terima pihak Marketing / Accunt Axecutive untuk kemudian diolah. Sedangkan untuk sebuah iklan besar atau Event yang membutukan banyak media, biasanya semua pihak departemen ( Marketing / Accunt Axecutive, Media, Creative ) dan klien mengadakan meeting bersama untuk menentukan media apa saja dan konsepnya sampai terjadi kesepakatan antara pihak CV Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) dengan klien. Disini departemen Creative memberi beberapa masukan / usulan konsep yang kreatif kepada klien, sehingga klien mempunyai pandangan luas dan pilihan untuk menentukan produk / jasanya akan dimuat di media apa saja. Untuk menjadi seorang copywriter (desainer grafis) harus mempunyai keterampilan dan kreatifitas yang tinggi agar karya yang dibuat dapat diterima dalam dunia industri. Seorang copywriter (desainer grafis) juga harus mempunyai kemampuan untuk mengetahui mengenal dunia industri yang nantinya akan menjadi bidang kerjanya. 66

79 Tabel 2. Data Hasil Desain Selama Kuliah Kerja Media di CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising) Surakarta No Jenis Media Ukuran Klien Tanggal Produksi 1 Spanduk 5x1 m Beruang Mas Residence, Semarang 2 Spanduk 4x1 m Digital Art Photography, Surakarta 3 Spanduk 5x1 m King Koil, Yogyakarta 4 Spanduk 5x1 m In Health, Cab Semarang 5 X-Banner 160x60 Koenokoeni, 6 X-Banner (desain pertama) 7 X-Banner (desain kedua) cm 160x60 cm 160x60 cm 8 X-Banner 180x80 cm 9 X-Banner 160x60 cm Semarang Badger Invanders, Surabaya Badger Invanders, Surabaya Eibach Springs, Cab. Semarang Resto Olympic, Semarang 10 Umbul-umbul 5x1 m Persero Pertamina, Semarang 11 Baliho iklan layanan masyarakat 6x4 m Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah 12 Baliho 6x4 m Panasonic Indonesia, Kerawang Proses Kerja 3 November 2011 Team Work 9 November 2011 Team Work 7 Desember 2011 Team Work 14 Desember November November November November 2011 Team Work Team Work Mandiri Mandiri Team Work 5 Desember 2011 Team Work 28 November Desember Desember 2011 Team Work Team Work Team Work Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising), Surakarta 67

80 F. Proses Pembuatan Visual Desain Proses visual desain di Deras Advertising Surakarta dilakukan setelah penulis selaku copywriter menerima job order dari creative director, dimana kemudian tugas copywriter (desainer grafis) mulai melakukan langkah pembuatan visual desain sesuai dengan arahan art director diantaranya sebagai berikut ; 1. Pra Desain a. Menerima job order dan konsep awal visual desain yang ingin dibuat untuk dikembangkan penulis selaku copywriter dari Creative Director. b. Mengikuti petunjuk dan arahan Art Director dalam pembuatan konsep akhir visual desain yang akan dibuat sehingga dapat menghasilkan visual desain yang menarik dan sesuai dengan hasil yang telah disepakati oleh Creative Director dan Art Director c. Persiapan Komputer sebagai alat untuk mendesain haruslah memenuhi spesifikasi sehingga layak untuk dijadikan alat untuk mendesain. Spesifikasinya adalah komputer dengan penggunaan Procecor minimal Intel Core2Duo 2,5Ghz, RAM 2Gb, exsternal VGA 256Mb dan Hardisk 250Gb. Ditunjang dengan Layar LCD, serta kelengkapan Mouse, Keyboard dan Scanner. 2. Desain a. Menentukan konsep akhir dari visual desain yang ingin penulis kerjakan dan mengaplikasikan konsep akhir tersebut pada visual desain yang ingin dibuat. 68

81 b. Menyunting dan mengolah gambar yang baik agar pada waktu cetak tidak menghasilkan gambar yang kurang tajam kualitasnya c. Setelah gambar yang diinginkan telah selesai dalam proses editing agar terlihat tampak menarik dan berkualitas. Penulis mengaplikasikan gambar tersebut kedalam layout media yang ingin dibuat beserta Tagline ataupun Headline untuk menguatkan pesan visual desain tersebut. Dan mengkomposisikan seluruh elemen visual desain tersebut (gambar, layout, headline, tagline) menjadi sebuah Visual Desain yang menarik dan disepakati oleh Creative Director, Art Director. 3. Pasca Desain a. Menyerahkan hasil visual desain yang telah penulis buat kepada Creative Director dan Art Director untuk dievaluasi. Apabila hasil visual desain yang telah penulis buat tidak sesuai dengan hasil yang dinginkan (yang telah sesuai dengan permintaan klien) Creative Director dan Art Director maka penulis diwajibkan merevisi hasil visual desain tersebut. b. Setelah visual desain tersebut jadi dan telah melewati proses revisi, penulis menyerahkan hasil visual desain tersebut kepada Paste Up untuk dapat segera melalui proses produksi. Berikut ini beberapa contoh visual desain dari produk iklan yang telah dibuat oleh penulis sebagai seorang copywriter selama KKM di Deras Advertising Surakarta mulai tanggal 1 November 29 Desember 2011 diantaranya: Desain X- Banner, Desain Spanduk, Desain Umbul-Umbul, dan Desain Baliho. 69

82 Gambar 10. Visual Desain X-Banner Café Gallery Koenokoeni, Semarang Vynl Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising), Surakarta Keterangan : Gambar 10. X-Banner Café Gallery Koenokoeni, Semarang a. Aplikasi yang digunakan : CorelDraw X4, Adobe Premium Desain CS4. b. Ukuran : 160x60 centimeter c. Bahan : Vynl. d. Tinta : Ink Photograph. e. Klien : Café & Gallery Koenokoeni, Semarang f. Tanggal Produksi : 14 November 2011 g. Isi Iklan : Promosi Produk Restoran 70

83 Gambar 11. Spanduk Asuransi jiwa InHealth, Cab. Semarang Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising), Surakarta Keterangan : Gambar 11. Spanduk Asuransi jiwa InHealth, Cab. Semarang a. Aplikasi yang digunakan : CorelDraw X4, Adobe Premium Desain CS4. b. Ukuran : 5 x 1 meter c. Bahan : kain d. Tinta : Ink Photograph. e. Klien : Asuransi jiwa InHealth, Cab. Semarang f. Tanggal Produksi : 14 Desember 2011 g. Isi Iklan : Promosi Pembukaan cabang perusahaan di Semarang 71

84 Gambar 12. Umbul-Umbul PT Persero Pertamina Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising), Surakarta Keterangan :Gambar 12. Umbul-Umbul PT Persero Pertamina, Semarang a. Aplikasi yang digunakan : CorelDraw X4, Adobe Premium Desain CS4. b. Ukuran : 5 x 0,9 meter c. Bahan : Kain. d. Tinta : Ink Photograph. e. Klien : PT Persero Pertamina, Semarang f. Tanggal Produksi : 14 Desember

85 g. Isi Iklan : Event Promosi Iklan Produk Pertamina Gambar 13. Baliho iklan layanan masyarakat, Rokok Itu Membunuh Sumber : CV. Deras Cipta Media Advertising (Deras Advertising), Surakarta Keterangan :Gambar 13. Baliho iklan layanan masyarakat, Rokok Itu Membunuh a. Aplikasi yang digunakan : CorelDraw X4, Adobe Premium Desain CS4. b. Ukuran : 5 x 3 Meter c. Bahan : Vynl. d. Tinta : Ink Photograph. e. Klien : Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah f. Tanggal Produksi : 12 Desember

MANAJEMEN PERIKLANAN STRATEGI PERIKLANAN DALAM PEMASARAN

MANAJEMEN PERIKLANAN STRATEGI PERIKLANAN DALAM PEMASARAN MANAJEMEN PERIKLANAN STRATEGI PERIKLANAN DALAM PEMASARAN STRATEGI PERIKLANAN Strategi iklan harus mampu menjawab pertanyaan dasar dari rancangan sebuah sebuah kampanye periklanan yang dirumuskan dalam

Lebih terperinci

STRATEGI PESAN IKLAN CREATIVE WRITING

STRATEGI PESAN IKLAN CREATIVE WRITING STRATEGI PESAN IKLAN CREATIVE WRITING Strategi Iklan (Roman, Maas & Nisenholtz, 2005) Memegang peranan penting dalam penentuan keberhasilan iklan. Dasar membangun brand Menjaga agar periklanan dan elemen

Lebih terperinci

BIRO IKLAN (ADVERTISING AGENCY)

BIRO IKLAN (ADVERTISING AGENCY) BIRO IKLAN BIRO IKLAN (ADVERTISING AGENCY) Dapat diartikan sebagai suatu perusahaan jasa yang memiliki keahlian untuk merancang, mengkoordinasi, mengelola, dan atau memajukan merek, pesan, dan atau komunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menarik dan menjaga loyalitas konsumen, salah satunya melalui iklan.

BAB I PENDAHULUAN. menarik dan menjaga loyalitas konsumen, salah satunya melalui iklan. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi yang semakin pesat pada era modern ini menuntut perusahaan untuk menjaga kelangsungan kegiatan ekonomi yang dijalankannya. Masing-masing perusahaan

Lebih terperinci

Marketing Communication Management

Marketing Communication Management Modul ke: Marketing Communication Management Alur Kerja Marcomm / Advertising Agency Fakultas FIKOM Mujiono Weto, S.Ikom. Program Studi Advertising & Marketing Communication www.mercubuana.ac.id Abstrak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. media massa maupun elektronik. Media- media tersebut yang sering dijumpai

BAB I PENDAHULUAN. media massa maupun elektronik. Media- media tersebut yang sering dijumpai BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Iklan merupakan salah satu alat komunikasi yang berperan untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat melalui sebuah media. Tanpa disadari hampir setiap hari kita menjumpai

Lebih terperinci

PERAN GRAPHIC DESIGNER DAN COPYWRITER DALAM MERANCANG DAN MENGIMPLEMENTASIKAN KONSEP KREATIF DI SKAWAN CREATIVE AGENCY

PERAN GRAPHIC DESIGNER DAN COPYWRITER DALAM MERANCANG DAN MENGIMPLEMENTASIKAN KONSEP KREATIF DI SKAWAN CREATIVE AGENCY LAPORAN TUGAS AKHIR PERAN GRAPHIC DESIGNER DAN COPYWRITER DALAM MERANCANG DAN MENGIMPLEMENTASIKAN KONSEP KREATIF DI SKAWAN CREATIVE AGENCY Disusun Untuk Melengkapi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION

INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION Pada pertemuan ini, pembahasan focus kepada materi-materi komunikasi untuk pemasaran terpadu, yang antara lain meliputi : 1. Advertising ( Periklanan ) 2. Sales promotion

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Iklan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sistem

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Iklan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sistem BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Iklan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sistem ekonomi dan sosial masyarakat modern. Hal ini dapat dilihat, bahwa iklan sudah berkembang menjadi sistem

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memberikan pengaruh yang dapat dikatakan sangat signifikan terhadap

BAB I PENDAHULUAN. memberikan pengaruh yang dapat dikatakan sangat signifikan terhadap BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan teknologi khususnya teknologi komunikasi memberikan pengaruh yang dapat dikatakan sangat signifikan terhadap perkembangan dunia kreatif termasuk advertising

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN GRAPHIC DESIGNER DALAM PROSES KREATIF PROMOSI PERIKLANAN DIGITAL DI PT. DOXA DIGITAL, JAKARTA.

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN GRAPHIC DESIGNER DALAM PROSES KREATIF PROMOSI PERIKLANAN DIGITAL DI PT. DOXA DIGITAL, JAKARTA. LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN GRAPHIC DESIGNER DALAM PROSES KREATIF PROMOSI PERIKLANAN DIGITAL DI PT. DOXA DIGITAL, JAKARTA Disusun oleh: STEFANUS ADITYA ERLANGGA D1313082 TUGAS AKHIR Diajukan untuk

Lebih terperinci

MODUL. Strategi Image/Soft Sell (3 SKS) Oleh : Dra. Nanik Ismiani

MODUL. Strategi Image/Soft Sell (3 SKS) Oleh : Dra. Nanik Ismiani FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA Pertemuan 9&10 MODUL Strategi Image/Soft Sell (3 SKS) Oleh : Dra. Nanik Ismiani POKOK BAHASAN Periklanan DESKRIPSI Dalam pokok bahasan ini akan

Lebih terperinci

MEKANISME KERJA DIVISI KREATIF DESAIN DI CV. DERAS CIPTA MEDIA ADVERTISING

MEKANISME KERJA DIVISI KREATIF DESAIN DI CV. DERAS CIPTA MEDIA ADVERTISING LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA MEKANISME KERJA DIVISI KREATIF DESAIN DI CV. DERAS CIPTA MEDIA ADVERTISING Oleh: MARDIANTO D1310046 TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERANAN DESAIN GRAFIS DALAM EVENT MARA FUN FUTSAL DI PT. MARA ADVERTISING YOGYAKARTA

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERANAN DESAIN GRAFIS DALAM EVENT MARA FUN FUTSAL DI PT. MARA ADVERTISING YOGYAKARTA LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERANAN DESAIN GRAFIS DALAM EVENT MARA FUN FUTSAL DI PT. MARA ADVERTISING YOGYAKARTA Disusun Oleh : AGUNG RAMADHAN D1313005 Disusun untuk memenuhi syarat guna memperoleh Gelar

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh Gelar. Ahli Madya (A.Md) Pada Bidang Komunikasi Terapan

TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh Gelar. Ahli Madya (A.Md) Pada Bidang Komunikasi Terapan PERANAN DESAINER GRAFIS PADA IKLAN MEDIA CETAK DI PERUSAHAAN PT. HAPPY DIGITAL PRINTING KARANGANYAR TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya (A.Md) Pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sehebat apapun teknologi, tanpa adanya suatu kreativitas, ibarat sayur

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sehebat apapun teknologi, tanpa adanya suatu kreativitas, ibarat sayur 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sehebat apapun teknologi, tanpa adanya suatu kreativitas, ibarat sayur tanpa garam. Begitu juga dengan produk, tanpa adanya suatu proses pengenalan kepada

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Komunikasi Pemasaran Komunikasi pemasaran dapat diartikan sebagai kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk mengkomunikasikan barang/ jasa yang yang ditawarkan kepada konsumen.

Lebih terperinci

BAB II KERANGKA TEORI DAN FOCUS OF INTEREST. Definisi komunikasi menurut beberapa ahli : memahami dan mengerti (Rogers & O. Lawrence Kincaid).

BAB II KERANGKA TEORI DAN FOCUS OF INTEREST. Definisi komunikasi menurut beberapa ahli : memahami dan mengerti (Rogers & O. Lawrence Kincaid). BAB II KERANGKA TEORI DAN FOCUS OF INTEREST A. Komunikasi Definisi komunikasi menurut beberapa ahli : 1. Komunikasi merupakan suatu interaksi dimana terdapat dua orang atau lebih yang sedang membangun

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... i. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... ii. HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI... iii

DAFTAR ISI... HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... i. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... ii. HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI... iii DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL HALAMAN JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... i HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... ii HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI... iii KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH... iv ABSTRAK...

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Promosi Promosi merupakan salah satu elemen yang penting dalam bauran pemasaran, dengan kegiatan promosi perusahaan dapat memperkenalkan suatu produk atau jasa kepada konsumen,

Lebih terperinci

Pertemuan 1. PENGANTAR dan PROSES KREATIF di AGENCY

Pertemuan 1. PENGANTAR dan PROSES KREATIF di AGENCY Pertemuan 1 PENGANTAR dan PROSES KREATIF di AGENCY Latar Belakang: Pengantar Banyak team kreatif yang lebih berorientasi hasil daripada berorientasi proses, sehingga mengabaikan konsep dan perencanaan

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERANAN DESAINER GRAFIS DALAM KREATIF IKLAN PADA ART INDUSTRIES BOYOLALI

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERANAN DESAINER GRAFIS DALAM KREATIF IKLAN PADA ART INDUSTRIES BOYOLALI LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERANAN DESAINER GRAFIS DALAM KREATIF IKLAN PADA ART INDUSTRIES BOYOLALI TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Akhir dan Memenuhi Syarat Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan jasa baru untuk memenuhi kebutuhan konsumen (Puspitasari 2009).

BAB I PENDAHULUAN. dan jasa baru untuk memenuhi kebutuhan konsumen (Puspitasari 2009). BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Munculnya persaingan dalam dunia bisnis merupakan hal yang tak dapat dihindari, hal ini disebabkan oleh berkembangnya kegiatan ekonomi hampir diseluruh dunia.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (informative), mempengaruhi khalayak untuk membeli (persuading),

BAB I PENDAHULUAN. (informative), mempengaruhi khalayak untuk membeli (persuading), BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Salah satu strategi promosi yang sering digunakan untuk menyampaikan informasi suatu produk atau jasa adalah iklan. Periklanan merupakan usaha untuk memasarkan dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Semakin maju perkembangan teknologi, semakin marak pula

BAB I PENDAHULUAN. Semakin maju perkembangan teknologi, semakin marak pula BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Semakin maju perkembangan teknologi, semakin marak pula keanekaragaman produk yang dihasilkan. Produk dengan jenis, kemasan, manfaat, rasa, dan tampilan

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN COPYWRITER PADA SOSIAL MEDIA DI CV.KOTAKMEDIA INDONESIA YOGYAKARTA IAN ADHI PRASETYA D

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN COPYWRITER PADA SOSIAL MEDIA DI CV.KOTAKMEDIA INDONESIA YOGYAKARTA IAN ADHI PRASETYA D LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN COPYWRITER PADA SOSIAL MEDIA DI CV.KOTAKMEDIA INDONESIA YOGYAKARTA IAN ADHI PRASETYA D1313053 Disajikan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat guna memperoleh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbagai kota maupun daerah. Iklan sudah berkembang menjadi sistem

BAB I PENDAHULUAN. berbagai kota maupun daerah. Iklan sudah berkembang menjadi sistem digilib.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di era modern ini semakin kuat saja persaingan antar perusahaanperusahaan. Misalnya perusahaan iklan yang tidak terlalu banyak dilirik oleh sebagian

Lebih terperinci

MOTTO. Sebaik-baiknya manusia adalah yang selalu berusaha memperbaiki kesalahnya (Penulis)

MOTTO. Sebaik-baiknya manusia adalah yang selalu berusaha memperbaiki kesalahnya (Penulis) MOTTO Sebaik-baiknya manusia adalah yang selalu berusaha memperbaiki kesalahnya (Penulis) Rajin pangkal pandai, Rajin berdoa dan berusaha pangkal segalanya (Penulis) PERSEMBAHAN Penulis mempersembahkan

Lebih terperinci

KINERJA ACCOUNT EXECUTIVE SEBAGAI PENGHUBUNG ANTARA CLIENT KEPADA DIVISI DESIGNER DI PT. MACMURO CIPTA IDEA YOGYAKARTA

KINERJA ACCOUNT EXECUTIVE SEBAGAI PENGHUBUNG ANTARA CLIENT KEPADA DIVISI DESIGNER DI PT. MACMURO CIPTA IDEA YOGYAKARTA KINERJA ACCOUNT EXECUTIVE SEBAGAI PENGHUBUNG ANTARA CLIENT KEPADA DIVISI DESIGNER DI PT. MACMURO CIPTA IDEA YOGYAKARTA Disusun Oleh: ANGGA PRIYANTO D1313010 Disusun untuk memenuhi persyaratan guna memperoleh

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI...

DAFTAR ISI... HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI... DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL HALAMAN JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI... KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH... ABSTRAK... DAFTAR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Iklan adalah sesuatu yang digunakan untuk mencapai tujuan-tujuan komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. Iklan adalah sesuatu yang digunakan untuk mencapai tujuan-tujuan komunikasi 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang masalah Iklan adalah sesuatu yang digunakan untuk mencapai tujuan-tujuan komunikasi dari suatu organisasi atau perusahaan. Selain merupakan salah satu elemen dari

Lebih terperinci

BAB II KERANGKA TEORI

BAB II KERANGKA TEORI BAB II KERANGKA TEORI 2.1 Landasan Teori Landasan teori merupakan dasar-dasar teori dari berbagai penjelasan para ahli yang digunakan sebagai dasar untuk melakukan pengkajian terhadap fenomena ataupun

Lebih terperinci

PROSES PRODUKSI IKLAN LUAR RUANG JENIS SPANDUK DAN RONTEK DI CV. DUA PILAR ADVERTISING & DIGITAL PRINTING SUKOHARJO

PROSES PRODUKSI IKLAN LUAR RUANG JENIS SPANDUK DAN RONTEK DI CV. DUA PILAR ADVERTISING & DIGITAL PRINTING SUKOHARJO LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PROSES PRODUKSI IKLAN LUAR RUANG JENIS SPANDUK DAN RONTEK DI CV. DUA PILAR ADVERTISING & DIGITAL PRINTING SUKOHARJO Oleh : Vincent Kristiagung D1310080 TUGAS AKHIR Diajukan Untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pesaing baru maupun pesaing yang sudah ada yang bergerak dalam bidang

BAB I PENDAHULUAN. pesaing baru maupun pesaing yang sudah ada yang bergerak dalam bidang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia industri di Indonesia telah berkembang sangat pesat, hal ini menyebabkan kondisi persaingan dunia bisnis dewasa ini semakin bertambah ketat. Semakin tingginya

Lebih terperinci

AKTIVITAS DESAINER GRAFIS DALAM MENDESAIN

AKTIVITAS DESAINER GRAFIS DALAM MENDESAIN HALAMAN PERSETUJUAN Tugas Akhir Berjudul : AKTIVITAS DESAINER GRAFIS DALAM MENDESAIN IKLAN DI GAGE DESIGN SOLO Karya : Nama NIM Konsentrasi : Darian Dwi Syah Putra : D1312019 : Periklanan Disetujui untuk

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA KEGIATAN CUSTOMER SERVICE DALAM MENCIPTAKAN IMAGE BRANDING PT. NASMOCO BENGAWAN MOTOR SOLO BARU.

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA KEGIATAN CUSTOMER SERVICE DALAM MENCIPTAKAN IMAGE BRANDING PT. NASMOCO BENGAWAN MOTOR SOLO BARU. LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA KEGIATAN CUSTOMER SERVICE DALAM MENCIPTAKAN IMAGE BRANDING PT. NASMOCO BENGAWAN MOTOR SOLO BARU Tugas Akhir Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam memperoleh gelar

Lebih terperinci

II. LANDASAN TEORI. 2.1 Arti dan Pentingnya Pemasaran. Pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan

II. LANDASAN TEORI. 2.1 Arti dan Pentingnya Pemasaran. Pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan 14 II. LANDASAN TEORI 2.1 Arti dan Pentingnya Pemasaran Pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh laba, meningkatkan volume penjualan dan menjaga kesinambungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. disekitarnya. Komunikasi sangat berperan penting baik dari segi kehidupan sosial, budaya, pendidikan, ekonomi, maupun politik.

BAB I PENDAHULUAN. disekitarnya. Komunikasi sangat berperan penting baik dari segi kehidupan sosial, budaya, pendidikan, ekonomi, maupun politik. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam kehidupan masyarakat sehari-hari komunikasi sangat penting. Tidak dapat dibayangkan jika manusia hidup tanpa komunikasi dengan orang disekitarnya. Komunikasi sangat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tahun 2010 terdapat universitas di seluruh indonesia. 1

BAB I PENDAHULUAN. tahun 2010 terdapat universitas di seluruh indonesia. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Persaingan sektor jasa pendidikan tinggi dalam memperebutkan calon mahasiswa semakin ketat. hal tersebut ditandai dengan munculnya perguruan tinggi baik negeri maupun

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Penelitian saudara Ashari (2011) yang berjudul Pengaruh Desain Kemasan Produk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Penelitian saudara Ashari (2011) yang berjudul Pengaruh Desain Kemasan Produk BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu 1. Penelitian saudara Ashari (2011) yang berjudul Pengaruh Desain Kemasan Produk dan Daya Tarik Iklan Terhadap Brand Awareness dan Dampaknya Pada Minat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. konsumen makin kritis dalam memilih produk. Agar dapat unggul dalam

BAB I PENDAHULUAN. konsumen makin kritis dalam memilih produk. Agar dapat unggul dalam Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam era teknologi dan persaingan pasar yang makin ketat sekarang ini, berbagai informasi dan terbukanya peluang untuk mengakses informasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. akan tetapi ada faktor-faktor lain yang penting dalam mengembangkan suatu

BAB 1 PENDAHULUAN. akan tetapi ada faktor-faktor lain yang penting dalam mengembangkan suatu 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia periklanan saat ini berkembang begitu pesat. Banyak dari instansiinstansi, perusahaan, pemerintahan sangat membutuhkan jasa periklanan dari sebuah biro iklan

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN DESAINER GRAFIS DALAM PROSES DESAIN KREATIF IKLAN DI GAGE DESIGN SURAKARTA

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN DESAINER GRAFIS DALAM PROSES DESAIN KREATIF IKLAN DI GAGE DESIGN SURAKARTA LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN DESAINER GRAFIS DALAM PROSES DESAIN KREATIF IKLAN DI GAGE DESIGN SURAKARTA Disusun oleh : Rendy Rizkiarsi Prayudi D1311075 Tugas Akhir Diajukan untuk melengkapi tugas tugas

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI Pengertian Pemasaran

BAB II LANDASAN TEORI Pengertian Pemasaran 6 BAB II LANDASAN TEORI 2. 2 2.1 Pemasaran 2.1.1 Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan perusahaan dalam rangka mencapai tujuan yaitu mempertahankan kelangsungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dinamis, dan maju di berbagai bidang, menuntut seseorang harus selalu up to date

BAB I PENDAHULUAN. dinamis, dan maju di berbagai bidang, menuntut seseorang harus selalu up to date BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Masalah Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat, dinamis, dan maju di berbagai bidang, menuntut seseorang harus selalu up to date mengikuti

Lebih terperinci

PERANAN DESAINER GRAFIS DALAM KERJA TIM DI DIVISI KREATIF PT. SIMPUL REKACITRA YOGYAKARTA

PERANAN DESAINER GRAFIS DALAM KERJA TIM DI DIVISI KREATIF PT. SIMPUL REKACITRA YOGYAKARTA PERANAN DESAINER GRAFIS DALAM KERJA TIM DI DIVISI KREATIF PT. SIMPUL REKACITRA YOGYAKARTA TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh Sebutan Ahli Madya (A.Md) Pada Bidang

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Industri periklanan saat ini menunjukan perubahan yang pasti dari yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Industri periklanan saat ini menunjukan perubahan yang pasti dari yang BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Periklanan dan Manajemen Periklanan 1. Pengertian Periklanan Industri periklanan saat ini menunjukan perubahan yang pasti dari yang hanya menempatkan iklan berbayar di media

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Agar permasalahan bisa diatasi dan tujuan dapat dicapai maka dibutuhkan strategi. Permasalahan yang ditemukan mengenai pengetahuan

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA

II. TINJAUAN PUSTAKA II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan suatu kegiatan pokok yang dilakukan oleh pengusaha dalam rangka mempertahankan kelangsungan usahanya untuk dapat berkembang dan memperoleh

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORI. A. Perancangan

BAB II KAJIAN TEORI. A. Perancangan BAB II KAJIAN TEORI A. Perancangan Kata perancangan berasal dari kata benda rancang, yang kemudian mendapat awalan per dar akhiran an. Perancangan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah suatu proses

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu bagian dari bauran komunikasi pemasaran atau bauran

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu bagian dari bauran komunikasi pemasaran atau bauran BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Salah satu bagian dari bauran komunikasi pemasaran atau bauran promosi adalah periklanan. Periklanan merupakan suatu bentuk presentasi non personal dan promosi

Lebih terperinci

LAPORAN TUGAS AKHIR TUGAS MEDIA PLANNER DAN BUYER DIGITAL ADVERTISING DI RED COMMUNICATION JAKARTA

LAPORAN TUGAS AKHIR TUGAS MEDIA PLANNER DAN BUYER DIGITAL ADVERTISING DI RED COMMUNICATION JAKARTA LAPORAN TUGAS AKHIR TUGAS MEDIA PLANNER DAN BUYER DIGITAL ADVERTISING DI RED COMMUNICATION JAKARTA Disusun Oleh : UMI RAHMAWATI D1314099 Disusun Untuk Mmenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Ahli

Lebih terperinci

MODUL MANAJEMEN PERIKLANAN (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si

MODUL MANAJEMEN PERIKLANAN (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si PERTEMUAN 3 FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA, JAKARTA MODUL MANAJEMEN PERIKLANAN (3 SKS) Oleh : POKOK BAHASAN PROSES PERIKLANAN DESKRIPSI Pembahasan pada modul ini meliputi tahap-tahap

Lebih terperinci

PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN IKLAN KAWASAN WISATA PANTAI GLAGAH MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL

PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN IKLAN KAWASAN WISATA PANTAI GLAGAH MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN IKLAN KAWASAN WISATA PANTAI GLAGAH MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL Diajukan Untuk Menempuh Ujian Tugas Akhir Guna Mencapai Gelar Ahli Madya Dalam Bidang Desain Komunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi saat ini, bisnis bukanlah sesuatu hal yang mudah untuk

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi saat ini, bisnis bukanlah sesuatu hal yang mudah untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.1.1 Latar Belakang Umum Pada era globalisasi saat ini, bisnis bukanlah sesuatu hal yang mudah untuk dijalankan. Perusahaan bersaing untuk menarik konsumen dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. massa terutama televisi, telah menjadi media penyebaran nilai-nilai dan sangat

BAB I PENDAHULUAN. massa terutama televisi, telah menjadi media penyebaran nilai-nilai dan sangat BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Televisi telah menjadi begitu lazim sehingga hampir tidak pernah memperhatikan apa itu televisi dan apa pengaruhnya. Televisi telah menciptakan sebentuk kemelekan huruf

Lebih terperinci

Setelah mempelajari Bab ini

Setelah mempelajari Bab ini IKLAN (ADVERTISING) Setelah mempelajari Bab ini 1. Dapat memahami unsur-unsur marketing mix, khususnya promotion. 2. Menjelaskan definisi dari Promotion serta unsur komunikasinya. 3. Menerangkan manfaat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan dampaknya bagi perusahaan adalah semakin beragam pilihan jenis media

BAB I PENDAHULUAN. dan dampaknya bagi perusahaan adalah semakin beragam pilihan jenis media BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehadiran berbagai media saat ini, baik cetak maupun elektronik semakin memperlihatkan persaingan yang ketat di Indonesia. Arah media semakin bersaing dan dampaknya

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN COPYWRITER DALAM MEMBUAT IKLAN DI PT. ADRIWARA KRIDA JAKARTA. Disusun oleh: DELILA D TUGAS AKHIR

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN COPYWRITER DALAM MEMBUAT IKLAN DI PT. ADRIWARA KRIDA JAKARTA. Disusun oleh: DELILA D TUGAS AKHIR LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN COPYWRITER DALAM MEMBUAT IKLAN DI PT. ADRIWARA KRIDA JAKARTA Disusun oleh: DELILA D1313029 TUGAS AKHIR Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan jaman, maka terjadi pula perubahan yang sangat signifikan diberbagai bidang dan masyarakat memerlukan saluran informasi yang dapat

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN PENULIS NASKAH SIARAN WANITA DI PROGRAMA 1 LPP RRI SURAKARTA

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN PENULIS NASKAH SIARAN WANITA DI PROGRAMA 1 LPP RRI SURAKARTA LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN PENULIS NASKAH SIARAN WANITA DI PROGRAMA 1 LPP RRI SURAKARTA Disusun Oleh : ERNI HINDARISNA D1413026 TUGAS AKHIR Disusun dan Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Dalam Memperoleh

Lebih terperinci

Marketing Communication Management

Marketing Communication Management Modul ke: Marketing Communication Management Ruang Lingkup Bisnis Komunikasi Pemasaran Fakultas FIKOM Mujiono Weto, S.Ikom. Program Studi Advertising & Marketing Communication www.mercubuana.ac.id Abstrak

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 CV. Rombongku CV. Rombongku adalah sebuah industri kreatif muda, yang aktif mengaplikasikan ide-ide kreatif melalui desain, branding, dan strategi periklanan. CV. Rombongku

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kerja Praktek Di era globalisasi saat ini, iklan memegang peranan penting untuk mempengaruhi seseorang dalam berbagai hal, khususnya pengaruh untuk membeli atau menggunakan

Lebih terperinci

LAPORAN TUGAS AKHIR PERAN MEDIA PLANNER DALAM PLACEMENT ADS PADA MEDIA SOSIAL TERHADAP SEBUAH BRAND DI PT IDEA IMAJI PERSADA BANDUNG.

LAPORAN TUGAS AKHIR PERAN MEDIA PLANNER DALAM PLACEMENT ADS PADA MEDIA SOSIAL TERHADAP SEBUAH BRAND DI PT IDEA IMAJI PERSADA BANDUNG. LAPORAN TUGAS AKHIR PERAN MEDIA PLANNER DALAM PLACEMENT ADS PADA MEDIA SOSIAL TERHADAP SEBUAH BRAND DI PT IDEA IMAJI PERSADA BANDUNG DisusunOleh : RINI RIA NITA D1314083 DiajukanUntukMemenuhi Salah SatuSyaratGunaMemperoleh

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ILLUSTRATOR DALAM DESAIN KREATIF PRODUK CETAK DI PT. SOLO MURNI SURAKARTA

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ILLUSTRATOR DALAM DESAIN KREATIF PRODUK CETAK DI PT. SOLO MURNI SURAKARTA LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ILLUSTRATOR DALAM DESAIN KREATIF PRODUK CETAK DI PT. SOLO MURNI SURAKARTA Disusun oleh : Hilman Khairan Santiaji D1310039 Periklanan Tugas Akhir ini disusun guna memenuhi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ini, semua lapisan masyarakat dari lapisan elit sampai pembantu rumah tangga

BAB I PENDAHULUAN. ini, semua lapisan masyarakat dari lapisan elit sampai pembantu rumah tangga 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pertumbuhan dan perkembangan perekonomian yang terjadi saat ini sangat bergantung pada perubahan penggunaan teknologi dan informasi. Saat ini, semua lapisan masyarakat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. faktor penentu keberhasilan program pemasaran. Betapapun berkualitasnya suatu

BAB I PENDAHULUAN. faktor penentu keberhasilan program pemasaran. Betapapun berkualitasnya suatu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan mengembangkan strategi promosi yang merupakan salah faktor penentu keberhasilan program pemasaran. Betapapun berkualitasnya suatu produk, bila konsumen

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Profil Perusahaan PT Entitas Sarana Komunikasi adalah perusahaan yang bergerak dalam jasa hubungan masyarakat dan pemasaran secara komprehensif, berfokus pada kampanye

Lebih terperinci

STRATEGI KREATIF DALAM MEMBUAT IKLAN YANG BAIK DAN EFEKTIF. Brandconcept Communications Semarang ( Trijaya Utama Sakti )

STRATEGI KREATIF DALAM MEMBUAT IKLAN YANG BAIK DAN EFEKTIF. Brandconcept Communications Semarang ( Trijaya Utama Sakti ) LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA STRATEGI KREATIF DALAM MEMBUAT IKLAN YANG BAIK DAN EFEKTIF Brandconcept Communications Semarang ( Trijaya Utama Sakti ) Oleh: Nama NIM : BAYU TRIA F : D1308089 TUGAS AKHIR Diajukan

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PROSES KERJA DESAINER GRAFIS IKLAN DI PT. WARNA REKAKREASI NUSANTARA SURAKARTA

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PROSES KERJA DESAINER GRAFIS IKLAN DI PT. WARNA REKAKREASI NUSANTARA SURAKARTA LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PROSES KERJA DESAINER GRAFIS IKLAN DI PT. WARNA REKAKREASI NUSANTARA SURAKARTA Oleh: JELANG RIYADI AL AYOUBI D1311054 Tugas Akhir Diajukan Untuk Melengkapi dan Memenuhi Syarat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi mampu menguasai semua aspek kehidupan mulai dari pekerjaan. banyak, sehingga tujuan dari komunikasi tersebut tercapai.

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi mampu menguasai semua aspek kehidupan mulai dari pekerjaan. banyak, sehingga tujuan dari komunikasi tersebut tercapai. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di era globalisasi sekarang ini, banyak usaha dari berbagai bidang, dan dari masing-masing bidang tersebut menjanjikan peluang usaha yang sangat besar. Salah satunya

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. kebutuhan dan keinginan konsumen, mengembangkan produk, menetapkan harga,

II. TINJAUAN PUSTAKA. kebutuhan dan keinginan konsumen, mengembangkan produk, menetapkan harga, 11 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan suatu faktor penting dalam suatu siklus yang bermula dan berakhir dengan kebutuhan. Pemasar harus dapat menafsirkan, mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 12 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Bauran Pemasaran Marketing Mix merupakan kombinasi variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran, variabel yang dapat dikendalikan oleh perusahaan

Lebih terperinci

PERANAN GRAPHIC DESIGNER DAN ART DIRECTOR DALAM PEMBUATAN KONTEN WEB E-COMMERCE ( LOYALITYSTORE.COM ) DAN IKLAN DI DJONGNESIA NETWORK

PERANAN GRAPHIC DESIGNER DAN ART DIRECTOR DALAM PEMBUATAN KONTEN WEB E-COMMERCE ( LOYALITYSTORE.COM ) DAN IKLAN DI DJONGNESIA NETWORK PERANAN GRAPHIC DESIGNER DAN ART DIRECTOR DALAM PEMBUATAN KONTEN WEB E-COMMERCE ( LOYALITYSTORE.COM ) DAN IKLAN DI DJONGNESIA NETWORK TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh

Lebih terperinci

Iklan adalah suatu pesan komersial yang disampaikan lewat media kepada khalayak dengan tujuan memperoleh keuntungan

Iklan adalah suatu pesan komersial yang disampaikan lewat media kepada khalayak dengan tujuan memperoleh keuntungan PAV STORYBOARD Storyboard merupakan konsep komunikasi dan ungkapan kreatif, teknik dan media untuk menyampaikan pesan dan gagasan secara visual, termasuk audio dengan mengolah elemen desain grafis berupa

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PROSES KERJA DESAINER MERCHANDISE. di KEDAI DIGITAL, YOGYAKARTA

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PROSES KERJA DESAINER MERCHANDISE. di KEDAI DIGITAL, YOGYAKARTA LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PROSES KERJA DESAINER MERCHANDISE di KEDAI DIGITAL, YOGYAKARTA TUGAS AKHIR Diajukan untuk melengkapi tugas tugas dan memenuhi syarat guna Memperoleh gelar Ahli Madya (AMd) bidang

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Salah satu strategi pemasaran yang efektif yaitu melalui promosi. Promosi merupakan

I. PENDAHULUAN. Salah satu strategi pemasaran yang efektif yaitu melalui promosi. Promosi merupakan I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Berkembangnya perdagangan bebas menimbulkan persaingan bisnis yang semakin ketat. Hal ini menuntut perusahaan untuk semakin kreatif dalam menjalankan kegiatan

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN DESAIN GRAFIS DAN DIVISI PRODUKSI DALAM PEMBUATAN IKLAN LUAR RUANG (OUTDOOR) DI PT. ARESTA LINTAS MEDIA YOGYAKARTA

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN DESAIN GRAFIS DAN DIVISI PRODUKSI DALAM PEMBUATAN IKLAN LUAR RUANG (OUTDOOR) DI PT. ARESTA LINTAS MEDIA YOGYAKARTA LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN DESAIN GRAFIS DAN DIVISI PRODUKSI DALAM PEMBUATAN IKLAN LUAR RUANG (OUTDOOR) DI PT. ARESTA LINTAS MEDIA YOGYAKARTA IMAS BELLANTIKA M. D1313054 Diajukan untuk melengkapi

Lebih terperinci

PERANCANGAN KEMASAN BANDENG PRESTO PINDANG BANDENG JUWANA SEBAGAI BRAND IMAGE OLEH OLEH MAKANAN KHAS KOTA PATI.

PERANCANGAN KEMASAN BANDENG PRESTO PINDANG BANDENG JUWANA SEBAGAI BRAND IMAGE OLEH OLEH MAKANAN KHAS KOTA PATI. PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KEMASAN BANDENG PRESTO PINDANG BANDENG JUWANA SEBAGAI BRAND IMAGE OLEH OLEH MAKANAN KHAS KOTA PATI. Diajukan Guna Menempuh Ujian Tugas Akhir Sebagai Prasyarat Mencapai

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN PROMOSI WIJAYA ROTAN MELALUI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

STRATEGI PERANCANGAN PROMOSI WIJAYA ROTAN MELALUI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR STRATEGI PERANCANGAN PROMOSI WIJAYA ROTAN MELALUI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL Diajukan sebagai syarat untuk menempuh Ujian Tugas Akhir Guna Mencapai Gelar Ahli Madya Diploma III

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL..... i HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH.....iv ABSTRAK... vii DAFTAR ISI... viii DAFTAR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kemunculan usaha rumah produksi atau biasa disebut dengan production house

BAB I PENDAHULUAN. Kemunculan usaha rumah produksi atau biasa disebut dengan production house BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kemunculan usaha rumah produksi atau biasa disebut dengan production house perlahan banyak yang berdiri seiring dengan kemunculan stasiun-stasiun televisi swasta sehingga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. minat konsumen terhadap pembelian kosmetik. Perusahaan Kosmetik Indonesia (Perkosmi), omset industri kosmetik tahun

BAB I PENDAHULUAN. minat konsumen terhadap pembelian kosmetik. Perusahaan Kosmetik Indonesia (Perkosmi), omset industri kosmetik tahun 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kosmetik merupakan salah satu produk yang ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan sekunder dan keinginan konsumen, khususnya perempuan agar tampil lebih cantik dan menarik.

Lebih terperinci

MOTTO. A mind is like a parachute, its doesn t work if its not open. The way get started is to quit talking and begin doing.

MOTTO. A mind is like a parachute, its doesn t work if its not open. The way get started is to quit talking and begin doing. MOTTO A mind is like a parachute, its doesn t work if its not open. Trust because you are willing to accept the risk,not because its safe or certain. The way get started is to quit talking and begin doing.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. data yang diperoleh. Analisis data ini sudah dilakukan sejak awal penelitian

BAB IV ANALISIS DATA. data yang diperoleh. Analisis data ini sudah dilakukan sejak awal penelitian BAB IV ANALISIS DATA A. TEMUAN PENELITIAN Analisis data adalah bagian dari tahap penelitian kualitatif yang berguna untuk menelaah data yang diperoleh dari informan maupun dari lapangan. Analisis data

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. periklanan yang berdiri. Hal tersebut dikarenakan sekarang ini iklan telah

BAB I PENDAHULUAN. periklanan yang berdiri. Hal tersebut dikarenakan sekarang ini iklan telah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di era modern ini, perkembangan dunia bisnis sangatlah pesat. Tidak terkecuali di bidang periklanan. Ditandai dengan semakin banyaknya biro periklanan yang berdiri.

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Pemasaran

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Pemasaran II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Pemasaran Pemasaran adalah proses untuk merencanakan dan melaksanakan perancangan, penetapan harga, promosi, dan distribusi dari ide, barang, dan layanan untuk menimbulkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penentu eksitensi suatu perusahaan. Suatu perusahaan dapat terus eksis jika

BAB I PENDAHULUAN. penentu eksitensi suatu perusahaan. Suatu perusahaan dapat terus eksis jika BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keputusan pembelian konsumen menjadi faktor yang penting dalam penentu eksitensi suatu perusahaan. Suatu perusahaan dapat terus eksis jika rangsangan konsumen dalam

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Gambaran Umum Lazada Berikut ini adalah logo dari lazada :

BAB 1 PENDAHULUAN Gambaran Umum Lazada Berikut ini adalah logo dari lazada : BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Objek penelitian dalam karya tulis ini merupakan perusahaan online shop yang menawarkan berbagai jenis produk. Sebagian besar website online shop yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Konsumen dapat mengenal suatu produk atau jasa melalui merek. Melalui merek konsumen dapat membedakan antara produk dan jasa yang satu dengan yang lainnya.

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA Penelitian ini meneliti tentang strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh Lion Star dalam menarik minat konsumen. Dalam bab ini akan membahas tentang konsep dan teori- teori

Lebih terperinci

BAB II KERANGKA TEORI. Teori adalah konsep-konsep dan generalisasi-generalisasi hasil penelitian

BAB II KERANGKA TEORI. Teori adalah konsep-konsep dan generalisasi-generalisasi hasil penelitian BAB II KERANGKA TEORI Teori adalah konsep-konsep dan generalisasi-generalisasi hasil penelitian yang dapat dijadikan sebagai landasan teoritis untuk pelaksanaan penelitian (Sugiyono, 2006:55). Dalam pengertian

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN DESAIN GRAFIS DALAM MERANCANG PESAN IKLAN DI PT. CITRA MEKAR LESTARI ADVERTISING SEMARANG TUGAS AKHIR

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN DESAIN GRAFIS DALAM MERANCANG PESAN IKLAN DI PT. CITRA MEKAR LESTARI ADVERTISING SEMARANG TUGAS AKHIR LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN DESAIN GRAFIS DALAM MERANCANG PESAN IKLAN DI PT. CITRA MEKAR LESTARI ADVERTISING SEMARANG TUGAS AKHIR Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat guna

Lebih terperinci

1. Creative Manager 2. Marketing 3. Photographer & Videographer 4. Graphic Design 5. Video Editor

1. Creative Manager 2. Marketing 3. Photographer & Videographer 4. Graphic Design 5. Video Editor Yogyakarta, 18 Maret 2017 JNR Creative, Home industri yang berfokus pada jasa pembuatan Buku Tahunan sebagai pelaksana kegiatan yang terkait dengan jasa desain, fotografi, dan jasa percetakan bagi kalangan

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUSER DALAM PROGRAM BERITA SEPUTAR JOGJA PAGI DI PT. YOGYAKARTA TUGU TELEVISI (JOGJA TV)

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUSER DALAM PROGRAM BERITA SEPUTAR JOGJA PAGI DI PT. YOGYAKARTA TUGU TELEVISI (JOGJA TV) LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUSER DALAM PROGRAM BERITA SEPUTAR JOGJA PAGI DI PT. YOGYAKARTA TUGU TELEVISI (JOGJA TV) Disusun Oleh : DEVINA ESTHA PRASDIYA D1412017 TUGAS AKHIR Diajukan Untuk

Lebih terperinci

2.1 Strategi Komunikasi Pemasaran

2.1 Strategi Komunikasi Pemasaran BAB II KERANGKA KONSEP DAN TEORI Teori adalah sebuah sistem konsep abstrak yang mengindikasikan adanya hubungan diantara konsep konsep yang membantu kita memahami sebuah fenomena. Suatu teori adalah suatu

Lebih terperinci

Marketing Communication Management

Marketing Communication Management Modul ke: Marketing Communication Management Ruang Lingkup Marcomm/Advertising Agency Fakultas FIKOM Mujiono Weto, S.Ikom. Program Studi Advertising & Marketing Communication www.mercubuana.ac.id Abstrak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN UKDW. Pelaku dunia usaha dituntut untuk selalu merespon setiap perubahan. Karena pada

BAB I PENDAHULUAN UKDW. Pelaku dunia usaha dituntut untuk selalu merespon setiap perubahan. Karena pada 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Dunia saat ini semakin kompetitif, lingkungan bisnis bisa berubah setiap saat. Pelaku dunia usaha dituntut untuk selalu merespon setiap perubahan. Karena

Lebih terperinci

PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN VISUAL BRANDING DAN PROMOSI SOLONESIA RECORD STORE

PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN VISUAL BRANDING DAN PROMOSI SOLONESIA RECORD STORE PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN VISUAL BRANDING DAN PROMOSI SOLONESIA RECORD STORE Disusun Guna Melengkapi dan Memenuhi Persyaratan Mencapai Gelar Sarjana Seni rupa Program Studi Desain Komunikasi

Lebih terperinci