BAB III METODE PENELITIAN. kabupaten Pati. Penyelenggaraan seluruh proses pendidikan di SDN. Tujuan Pendidikan SDN Sambilawang tahun ajaran 2012/2013

Transkripsi

1 BAB III METODE PENELITIAN A. Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian dilaksanakan di SDN Sambilawang kecamatan Trangkil kabupaten Pati. Penyelenggaraan seluruh proses pendidikan di SDN Sambilawang ini tidak terlepas dari visi, misi, dan tujuan sekolah yang ditetapkan. Adapun visi, misi, dan tujuan SDN Sambilawang kecamatan Trangkil kabupaten Pati adalah: Tujuan Pendidikan SDN Sambilawang tahun ajaran 2012/2013 a. Dapat mengamalkan ajaran agama hasil proses pembelajaran dan kegiatan pembiasaan. b. Meraih prestasi akademik maupun non akademik minimal tingkat kecamatan Trangkil c. Menguasai dasar-dasar ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai bekal untuk melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi. d. Menjadi sekolah pelopor dan penggerak di lingkungan masyarakat sekitar. e. Menjadi sekolah yang diminati di masyarakat. f. Memiliki ketahanan sekolah yang meliputi hubungan siswa pendidik, lembaga terkait dan sekolah dengan masyarakat secara harmonis. g. Lulusan memiliki kemampuan dan keterampilan dasar penunjang life skill. h. Memiliki peserta didik yang beretika dan berkualitas. 14

2 15 i. Memiliki media, sarana dan prasarana pembelajaran yang cukup memadai. 2. Waktu Pelaksanaan Pelaksanaan tindakan penelitian dilaksanakan antara tanggal 6 Oktober 2012 sampai dengan tanggal 13 Oktober Adapun jadwal pelaksanaannya adalah sebagai berikut: a. Siklus I : 6 Oktober 2012 b. Siklus II : 9 Oktober 2012 c. Siklus III : 13 Oktober Mata pelajaran Penelitian dilaksanakan pada mata pelajaran IPA, Kompetensi Dasar: Mengidentifikasi bagian tumbuhan dan fungsinya, dengan materi pokok: pengenalan bagian- bagian tumbuhan kelas IV, penelitian dilaksanakan pada kelas IVsemester I tahun pelajaran 2012/ Jumlah siswa Jumlah siswa 37 orang Karakteristik siswa a. Usia siswa berkisar antara 10 sampai 11 tahun. b. Sebagian besar siswa berasal dari keluarga sederhana, orang tua siswa umumnya bermata pencaharian sebagai petani dan kuli tambak. c. Faktor pendidikan siswa kurang menjadi perhatian sebab masyarakat sekitar masih belum sadar akan pentingnya pendidikan. d. Motivasi belajar siswa kurang karena kurangnya perhatian dan motivasi dari orang tua.

3 16 e. Minat baca siswa relatif rendah. f. Waktu belajar siswa di rumah kurang karena pada pukul WIB ada kegiatan TPQ (Taman Pendidikan Al qur an). 5. Pihak yang membantu Dalam pelaksanaan penelitian, peneliti dibantu oleh observer yaitu ibu Suniarti,S.Pd. Beliau seorang guru sekaligus kepala sekolah di SDN Sambilawang. Tugas supervisor 2 adalah membantu membuat perencanaan, mengamati pelaksanaan, dan melaksanakan evaluasi sekaligus memberikan balikan. B. Variable yang diteliti 1. Variable Bebas Penelitian ini menggunakan media replika pohon dalam pembelajaran IPA dengan metode heuristik dengan menekankan hasil kerja kelompok siswa dengan menemukan fakta-fakta langsung tentang anatomi tumbuhan 2. Variable Terikat Variable terikat menitikberatkan pada hasil belajar siswa berdasarkan pendalaman soal evaluasi Dalam menentukan variable yang akan diselidiki, adapun langkah- langkah yang harus dilakukan ketika sebelum melakukan Proses Belajar Mengajar (PBM) yaitu sebagai berikut

4 17 No Langkah PBM Indikator Item 1 Perencanaan menentukan materi menentukan hal apakah yang akan diajarkan menyusun langkah- langkah dalam 2 menyusun RPP pembelajaran 3 Menyusun instrumen materi yang disediakan meliputi bahan ajar 4 Menyiapkan tindak pengembangan terhadap materi lanjut dan melakukan observasi 5 Pelaksanaan hasilnya dapat maksimal Dan refleksi perbaikan Hal yang perlu diperhatikan lebih detail tentang proses belajar mengajar dengan melakukan lima langkah seperti dibawah ini: Langkah pertama : Persiapan alat bantu. Peralatan dan bahan yang diperlukan untuk eksperimen sebagian disiapkan oleh guru dan sebagian oleh siswa. Peralatan yang disiapkan antara lain: gambar, alat/bahan eksperimen, dan lembar kerja siswa. Langkah kedua : Petunjuk dan informasi tentang tugas-tugas yang harus dilaksanakan dalam eksperimen. Dalam hal ini guru memberikan penjelasan tentang materi dan dan memberi petunjuk tentang langkah-langkah eksperimen, serta memberikan lembar kerja yang harus dikerjakan siswa bersama kelompoknya setelah melakukan eksperimen.

5 18 Langkah ketiga : Pelaksanaan eksperimen dan membuat laporan. Siswa melakukan eksperimen sesuai petunjuk dan bimbingan guru, dilanjutkan mendiskusikan lembar kerja bersama kelompoknya. Langkah keempat : Penguatan perolehan temuan-temuan eksperimen. Berdasarkan temuan yang diperoleh dan lembar kerja siswa lalu dilakukan presentasi hasil diskusi kelompok yang dikembangkan menjadi diskusi kelas. Dalam hal ini siswa melakukan tanya jawab untuk menyampaikan hasil temuan masing-masing kelompok. Langkah kelima : Kesimpulan. Siswa dengan bantuan guru membuat kesimpulan berdasarkan hasil temuan dan diskusi kelas. C. Prosedur Penelitian 1. Perencanaan Tindakan Secara rinci pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan sebagai berikut: a. Kegiatan awal (10 menit) Guru memberi salam, mengecek kehadiran siswa, mengadakan apersepsi, memotivasi siswa dengan menunjukkan gambar dan menyampaikan tujuan pembelajaran. b. Kegiatan inti (45 menit) Eksplorasi : siswa mendengarkan penjelasan guru tentang mekanisme pembelajaran dan menelaah materi. Elaborasi : siswa membentuk 6 kelompok, melakukan eksperimen, diskusi kelompok dengan LKS, melaporkan hasil diskusi dan diskusi kelas. Konfirmasi : guru memberi penguatan, mengambil kesimpulan.

6 19 c. Kegiatan akhir (15 menit) Guru merefleksi kegiatan siswa, melakukan penilaian dan tindak lanjut. 2. Observasi Pelaksanaan pengamatan dilakukan oleh supervisor 2 yang mengamati aktivitas guru dan pelaksanaan pembelajaran, sedang aktivitas siswa diamati oleh peneliti sendiri. Ketika mengamati kegiatan pembelajaran, supervisor mengambil posisi di belakang tempat duduk siswa. Hal-hal yang diamati antara lain peran aktif siswa selama pelaksanaan eksperimen, mengerjakan tugas kelompok, keaktifan bertanya dan menjawab pertanyaan serta ketika mempresentasikan hasil temuannya. Pengamatan aktivitas guru meliputi: pengelolaan ruang dan fasilitas pembelajaran, pengelolaan kegiatan pembelajaran, dan pengelolaan siswa. Pengamatan dilakukan dengan menggunakan lembar observasi guru, lembar observasi siswa, dan lembar observasi pelaksanaan pembelajaran eksperimen. Terdapat 16 aspek pengamatan dalam lembar observasi guru, sedangkan lembar observasi siswa memuat 5 aspek pengamatan sesuai kriteria pengukuran ARCS yang dibahas pada bab sebelumnya, yaitu: kesiapan menerima pelajaran, keaktifan mencatat materi, keaktifan bertanya, keaktifan menjawab pertanyaan, dan interaksi siswa dalam setiap kegiatan. Lembar observasi kegiatan eksperimen juga memuat 5 aspek sesuai dengan prosedur langkah pelaksanaan eksperimen pada bab sebelumnya, meliputi: persiapan alat bantu, petunjuk dan informasi tugas-tugas yang harus dilaksanakan, pelaksanaan eksperimen dan pembuatan laporan, tindak lanjut perolehan temuan, serta kesimpulan.

7 20 3. Analisis dan Refleksi Kegiatan refleksi dilakukan oleh peneliti bersama supervisor 2 sesaat setelah pembelajaran selesai dilaksanakan. Kegiatan refleksi dilakukan untuk menemukan kekuatan dan kelemahan dalam pelaksanaan perbaikan pembelajaran. Adapun kekuatan dalam perbaikan pembelajaran siklus 1 antara lain: Guru sudah mampu mengelola kegiatan pembelajaran dengan baik. Penggunaan media pembelajaran sudah cukup bervariasi. Siswa sudah mulai termotivasi dan terlibat aktif dalam eksperimen. Interaksi siswa dalam pembelajaran baik. Selain menemukan kelebihan-kelebihan pembelajaran, dalam perbaikan pembelajaran siklus I masih ditemukan pula beberapa kelemahan yaitu: Pelaksanaan pembelajaran melebihi waktu yang ditentukan. Keberanian siswa untuk bertanya masih kurang. Pelaksanaan eksperimen belum maksimal. Bimbingan dan pemberian penguatan oleh guru belum maksimal. Hasil refleksi tersebut digunakan oleh peneliti untuk merencanakan perbaikan selanjutnya. D. Teknik Analisis Data Sumber data pada penelitian ini berasal dari siswa kelas IV SDN Sambilawang dan peneliti yang mengajar di kelas tersebut. Jenis data yang didapatkan berupa data kualitatif dan kuantitatif yang terdiri dari:

8 21 Hasil belajar siswa pada materi bagian-bagian tumbuhan dan fungsinya pada mata pelajaran IPA kelas IV semester 1 tahun pelajaran 2012/2013 Rencana pelaksanaan pembelajaran. Data hasil observasi terhadap pelaksanaan pembelajaran yang meliputi observasi kegiatan siswa dan observasi kegiatan guru. Data hasil angket siswa terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan. Data di atas dianalisis dan dibandingkan antara data awal dengan data akhir setiap siklus.