juga dalam hal menjalin hubungan dengan orang lain. Seseorang dapat lebih mengontrol pesan-pesan yang ingin dikirimkan melalui media.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "juga dalam hal menjalin hubungan dengan orang lain. Seseorang dapat lebih mengontrol pesan-pesan yang ingin dikirimkan melalui media."

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Bidang teknologi komunikasi dan informasi pada saat ini mengalami perkembangan yang sangat pesat, sehingga manusia kini dapat menjalankan mobilitas hidup yang semakin mudah dan cepat. Segala kebutuhan dapat tersedia dalam satu layanan teknologi. Hanya dengan menggunakan satu media baru, masyarakat dapat melakukan segala kebutuhan seperti kebutuhan kerja, hubungan sosial, transfer uang, mendapatkan berbagai informasi (Budhirianto dan Hildawati, 2008: 86). Perkembangan teknologi yang demikian canggih memberikan kemudahan bagi seseorang untuk berkomunikasi. Sebut saja telepon genggam yang membuat komunikasi antarpribadi kini tidak harus bertatap muka sehingga jarak tidak lagi menjadi hambatan untuk berkomunikasi. Hal tersebut biasa disebut komunikasi bermedia. Seperti yang telah diketahui, ponsel yang saat ini beredarpun merupakan salah satu bentuk dari konvergensi media atau bergabungnya beberapa media ke dalam satu media. Media konvergen merupakan istilah yang sering digunakan untuk memaknai bergabungnya layanan yang dahulu terpisah, seperti Internet, televisi kabel, telepon (Severin dan Tankard, 2009: 5). Selain itu, kemudahan yang didapatkan dengan komunikasi menggunakan media bukan hanya sekedar jarak dan waktu saja, tetapi 1

2 juga dalam hal menjalin hubungan dengan orang lain. Seseorang dapat lebih mengontrol pesan-pesan yang ingin dikirimkan melalui media. Misalnya, seseorang yang akan mengirimkan pesan kepada temannya melalui SMS. Orang tersebut akan berpikir terlebih dahulu mengenai kata-kata yang ingin disampaikannya, apakah akan melukai perasaan temannya atau tidak. Jika pesan tersebut dianggap dapat membuat temannya tersinggung, maka orang tersebut dapat menghapus kata-kata yang ia tulis dan menulis kata lain yang lebih halus. Hal tersebut sulit dilakukan jika berkomunikasi tatap muka. Karena komunikasi bersifat tidak dapat diulang. Sehingga banyak orang menganggap berkomunikasi melalui media dianggap lebih mudah daripada berkomunikasi secara langsung. Texting combines the informality of speech with the reflectiveness of writing. Informants claim that it is easier to express certain aspect of themselves by texting than through direct speech. Pesan teks merangkaikan bahasa percakapan ke dalam bahasa tulisan. Beberapa informan menyatakan bahwa lebih mudah untuk mengekspresikan aspek tertentu dari diri mereka melalui SMS daripada melalui komunikasi langsung (Goggin, 2006: 75-76). Sehingga, berdasarkan pernyataan tersebut memperlihatkan penggunaan media dapat membantu seseorang untuk lebih mudah mengekspresikan dirinya kepada orang lain yang dianggap sulit diekspresikan melalui komunikasi langsung. Tidak hanya komunikasi teks seperti SMS yang membantu seseorang dalam berkomunikasi, kini terdapat banyak layanan instant messaging yang ditawarkan kepada masyarakat. Sebut saja, aplikasi Blackberry Messenger (BBM), atau juga aplikasi LINE, Kakao Talk 2

3 dan We Chat yang iklan komersialnya sering ditampilkan di televisi. Adanya iklan tersebut juga menujukan bahwa kini kegiatan komunikasi dengan aplikasi instant messaging bukan hal yang asing lagi. Bahkan kehadiran beragam aplikasi ini membuat berkomunikasi melalui SMS mulai berkurang. Hal ini dibuktikan dengan jumlah pengguna internet di Indonesia yang semakin meningkat. Hingga tahun 2012 ada sekitar 350 juta pelanggan layanan di Indonesia. Pelanggan layanan data mencapai 250 juta, dengan jumlah pelanggan 3G lebih dari 70 juta ( liputan6.com/read/505926/pengguna-mobile-internet-di-indonesia-te rus-tumbuh). Hal tersebut menggambarkan bagaimana pola konsumsi internet oleh masyarakat di Indonesia, terutama dengan menggunakan gawai yang berbasis 3G. Laporan global lembaga riset Informa menunjukkan bahwa sepanjang tahun 2012 lalu, rata-rata harian jumlah pesan yang dikirim lewat aplikasi chatting sudah lebih tinggi daripada SMS, yaitu 19 miliar pesan per hari berbanding 17,6 miliar pesan per hari. Angka itu diperoleh dari enam aplikasi chatting mobile terpopuler, termasuk WhatsApp, BlackBerry Messenger, Viber, Nimbuzz, imessage, dan KakaoTalk ( /2013/04/30/ /6.Aplikasi.Chat.Bakal.Matikan.SM S). Dari hal tersebut, dapat dilihat bahwa aplikasi instant messaging mulai melekat di hati pengguna ponsel. Seperti yang dikatakan Mia, salah satu pengguna smartphone, Pakai ponsel lama sulit akses internet, sedikit-sedikit harus lewat SMS, bahkan nelepon. Kalau pakai smartphone, enak pakai internet. Jadi pakai instant messaging lebih mudah dan murah. Komunikasi lebih lancar, hidup jadi enak. (Mia 3

4 dalam Sufyan, 2009: 2). Hal yang diungkapkan Mia menunjukan bahwa instant messaging sangat membantu dalam menjalani aktivitasnya. Bahkan ia juga menunggkapkan bahwa instant messaging lebih lebih mudah dan murah dari pada berkomunikasi melalui SMS. Di mana aplikasi-aplikasi chatting secara umum bisa digunakan secara cuma-cuma, sementara SMS dikenakan biaya pengiriman pesan. Instant messaging adalah sebuah teknologi Internet yang mengizinkan para pengguna dalam jaringan Internet untuk mengirimkan pesan-pesan singkat secara langsung pada saat yang bersamaan (real time) menggunakan teks kepada pengguna lainnya yang sedang terhubung ke jaringan yang sama. Salah satu pionir dari layanan instant messaging adalah perusahaan Yahoo dengan memperkenalkan aplikasi Yahoo Messenger. Yahoo Messenger pertama kali dirilis pada 9 Maret Nama pertamanya adalah Yahoo Pager, namun kemudian berubah namanya menjadi Yahoo Messenger. Aplikasi ini merupakan aplikasi gratis yang menyatu dengan layanan Yahoo Mail, sehingga pengguna akan mendapat info jika ada surat yang masuk saat sedang chating. Tidak hanya itu, Yahoo Messenger memungkinkan pengguna untuk membuat obrolan dari sesama pengguna YM di komputer atau dari telepon rumah atau telepon seluler ke komputer, video conference, transfer file, layanan pesan singkat ke ponsel, dan lain-lain ( ting). Setelah Yahoo, perusahaan lain yang memperkenalkan aplikasi yang sejenis yaitu perusahaan Google dengan aplikasi Google Talknya. Google Talk pertama dikenalkan ke publik pada 24 Agustus

5 Secara keseluruhan aplikasi Google Talk hampir sama dengan Yahoo Messenger. Selain itu, perusahaan yang terkenal dengan aplikasi instant messaging-nya juga adalah Research in Motion (RIM) yang mengeluarkan ponsel Blackberry. Di mana ponsel ini memiliki aplikasi instant messaging yang booming di masyarakat yaitu Blackberry Messenger. Meski Blackberry terlambat masuk ke Indonesia, yaitu baru pada tahun 2004 yang diperkenalkan oleh operator seluler di Indonesia, yaitu Telkomsel dan Indosat, ternyata hingga kini Blackberry masih populer di masyarakat. Populernya Blackberry di masyarakat Indonesia dibuktikan dari Survei Top Brand yang dilakukan di delapan kota yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, Pekanbaru dan Balikpapan. Survei ini melibatkan sampel random dan sampel booster. Hasil pada kategori Telekomunikasi, Smart Phone, Merek Blackberry menduduki peringkat pertama dengan TBI sebesar 39.0%, sedangkan Nokia dan Samsung masing-masing dengan TBI 37,0% dan 11,1 % (Majalah Marketing,02/XIII/FEBUARI 2013, hal.68). Aplikasi Blackberry Messenger sebagai aplikasi instant messaging masih menjadi aplikasi yang paling banyak diunduh oleh pengguna, meskipun sebenarnya pengguna Blackberry dapat mengunduh aplikasi instant messaging yang lainnya. Hal tersebut dibuktikan pada situs appworld.blackberry.com. 5

6 Gambar 1.1 Instant Messaging Terpopuler Pada Blackberry Sumber: appworld.blackberry.com/webstore/ category/81/?countrycode=id Posisi terpopuler yang diperlihatkan oleh gambar 1.1 menunjukan bahwa aplikasi BBM disukai oleh pengguna ponsel Blackberry pada umumnya. Dengan menggunakan Blackberry Messenger yang ada dalam Blackberry, memungkinkan penggunanya online selama 24 jam, sehingga pengguna dapat berkomunikasi kapan pun dan di mana pun tanpa terbatas jarak, ruang dan waktu. Tidak hanya itu, Blackberry Messenger memungkinkan pengunanya dapat berkomunikasi antarpribadi melalui personal chat, komunikasi kelompok melalui BBM Group, serta komunikasi massa melalui Broadcast Message (BM) dalam waktu yang relatif bersamaan. 6

7 Penggunaan Blackberry Messenger ternyata tidak hanya berpengaruh pada cara orang berkomunikasi, tetapi juga sekaligus mempengaruhi ruang lingkup komunikasinya. Hasil dari wawancara peneliti dengan Nesty N. Aliwu, seorang Mahasiswa IM Telkom, pada 10 Febuari 2013, pukul WIB di tempat tinggal Nesty, menemukan beberapa hal yang dapat menggambarkan karakteristik pengguna Blackberry. Nesty sebagai pengguna Blackberry mengaku menggunakan ponsel tersebut dikarenakan lingkungan sekitarnya juga menggunakan Blackberry. Hal tersebut menggambarkan bahwa pengguna Blackberry berupaya eksis dalam membangun hubungan dengan orang lain dengan menggunakan media yang banyak digunakan. Selain itu, Nesty juga mengungkapkan alasannya menggunakan Blackberry agar tidak ketinggalan informasi dari teman-temannya. Hal lain yang peneliti temukan yaitu pengguna Blackberry relatif sering berkomunikasi dengan temannya melalui Blackberry Messenger dibandingkan melalui SMS dan telepon karena dianggap lebih murah. Hal ini menggambarkan bahwa pengguna Blackberry hanya intens melalukan komunikasi dengan sesama pengguna Blackberry. Fenomena ini menjelaskan adanya kelanjutan hubungan yang dibangun oleh pengguna Blackberry dengan teman yang sesama pengguna. Namun, justru mengurangi intensitas hubungan dengan teman yang tidak menggunakan Blackberry. Hal yang sama diakui Arindini Wahyu Lestari, seorang Mahasiswa UNIBI, yang peneliti wawancarai pada 15 Febuari 2013, pukul WIB di kampus UNIBI. Arindini mengaku 7

8 lebih sering berkomunikasi melalui Blackberry Messenger dengan teman yang jarang ia temui atau jauh tempatnya. Hal berikutnya dari kedua pengguna Blackberry yang peneliti wawancarai adalah topik yang sering dibicarakan menggunakan Blackberry Messenger yaitu informasi yang dibutuhkan sesuai kepentingan seperti tugas kuliah, info kampus, bisnis, hingga urusan pribadi. Blackberry merupakan salah satu alat komunikasi yang dianggap tidak biasa, karena bukan hanya dapat menunjukan simbol gengsi, tetapi juga dapat menyebabkan ketergantungan bagi penggunanya. Oleh karena itu, muncul istilah Crackberry, yang maksudnya adalah orang-orang yang tidak bisa lepas dari Blackberry seperti ketergantungan atau mengidap kecanduan pada media tersebut (Haryadi, 2009:7). Maka tidak heran Blackberry juga berpotensi menimbulkan masalah tersendiri yaitu munculnya insan yang cuek. Misalnya, karena sibuk melayani komunikasi dengan teman-teman melalui Blackberry, terkadang teman yang ada di sekitar dicuekin (Sufyan, 2009:104). Hal tersebut juga dijelaskan dalam penelitian yang dilakukan oleh Parwita Sari yang berjudul Pengaruh Fasilitas Blackberry Terhadap Sikap Individual Pada Mahasiswa Universitas Sultan Agung Tirtayasa. Hasil dari penelitian tersebut yaitu ditemukan adanya pengaruh yang signifikan antara fasilitas Blackberry dengan sikap individual pada mahasiswa Universitas Sultan Agung Tirtayasa (Sari, 2011: 104). 8

9 Hasil dari penelitian tersebut menunjukan pengguna Blackberry memiliki intensitas yang tinggi dalam menggunakan fasilitas Blackberry Messenger. Frekuensi pengguna yang menjawab pemakaian BBM sangat sering sebesar 60,6%. Responden pada penelitian ini juga menganggap dirinya tidak lengkap jika tidak memakai Blackberry. Responden yang menjawab setuju dan sangat setuju terhadap pernyataan tersebut sebesa 97%. Sehingga pada dilakukan uji regresi, hasil menujukan angka 0,636 atau 63,6% yang berarti BBM mempunyai andil besar terhadap variabel sikap individual. Hal tersebut disebabkan karena Mahasiswa Sultan Agung Tirtayasa lebih mendahulukan berkomunikasi menggunakan Blackberry dibandingkan berkomunikasi dengan orang lain secara tatap muka, dengan pesentase responden yang menjawab setuju dan sangat setuju sebesar 60,7% (Sari, 2011: 107). Dari penjelasan tersebut menggambarkan bahwa penggunaan ponsel membuat sosialiasi seseorang secara nyata berkurang, sedangkan sosialisasi dengan menggunakan media meningkat. Meskipun, para pecandu Blackberry seakan mengesampingkan komunikasi nyata, tetapi sebenarnya jika komunikasi yang dilakukan secara intens oleh pengguna Blackberry akan menciptakan hubungan antar pengguna. Hal ini dikarenakan komunikasi sebenarnya tidak hanya sekedar mengirim pesan atau informasi, tetapi juga sebagai alat membangun hubungan. Seperti yang dinyatakan oleh Rakhmat, Komunikasi yang dilakukan seseorang bukan hanya sekedar menyampaikan isi pesan, tetapi juga menentukan kadar kadar hubungan interpersonalnya. Ada beberapa faktor dalam komunikasi 9

10 interpersonal yang menumbuhkan hubungan interpersonal yang baik, yaitu : percaya, sikap suportif dan sikap terbuka (Rakhmat, 2009: ). Sehingga, berdasarkan definisi yang diungkapkan Rakhmat, menunjukan komunikasi yang dilakukan secara langsung maupun bermedia seperti menggunakan BBM dapat menentukan kadar hubungan terhadap pihak-pihak yang terlibat komunikasi. Kemudahan Blackberry dalam membantu seseorang membangun hubungan, ternyata bukan hal yang tidak lepas dari potensi konflik. Konflik yang biasa terjadi adalah terjadi salah paham karena pesan yang dikirmkan delay. Dengan menggunakan BBM, seseorang dapat mengetahui apakah pesan yang dikirimkan telah sampai dan dibaca. Hal tersebut bisa diketahui dengan melihat huruf D (Delivered) yang mucul diatas tanda ceklis yang berarti pesan telah terkirim. Lalu, huruf D tersebut akan berubah menjadi huruf R (Read) yang berarti pesan telah dibaca. Ketika seseorang telah mengetahui pesannya telah dibaca namun tidak segera dibalas oleh lawan bicara maka akan timbul persepsi negative sehingga menimbulkan perasaan sedih, kecewa, marah, dan lain-lain, yang pada akhirnya memungkinkan merengganggkan hubungan antarpribadi kedua belah pihak. Hal tersebut diungkapkan oleh Nesty, Pernah salah paham karena pending, eh ini udah terkirim, udah di D tapi nggak di R, tapi sebenernya udah dibalas sama dia, tapi pendingnya di Eci.. Nesty juga menambahkan, Kalau yang paling parah itu, udah dikirim, udah di D, tapi nggak dia read-read, dan tiba-tiba dia ganti foto.. Pernyataan Nesty memperlihatkan bahwa ada rasa kecewa saat pesan 10

11 yang ia sampaikan tidak mendapat respon dari lawan bicaranya, sehingga hal ini berpotensi menimbulkan konflik di antara pihak-pihak yang terlibat komunikasi. Seperti yang dikatakan oleh Suranto, ada 12 faktor yang mempengaruhi kadar hubungan antarpribadi, yaitu toleransi, kesempatan yang seimbang, sikap menghargai orang lain, sikap mendukung, sikap terbuka, pemilikan bersama atas informasi, kepercayaan, keakraban, kesejajaran, kontrol, respon, dan suasana emosional. Semakin baik kualitas faktor tersebut maka hubungan antarpribadi akan semakin berkualitas (Suranto Aw, 2011: 30-33). Sedangkan Arsi Ani, seorang Mahasiswa IM Telkom yang peneliti wawancarai pada 26 Maret 2013, pukul WIB, di tempat tinggalnya mengungkapkan alasannya berhenti menggunakan Blackberry, Karena fitur yang aku tau dari BB kan BBM ya, nah BBM kalo sekarang tuh suka pending-pendingan. Awal-awal aku pake BB sih emang nggak terlalu pending, tapi pas makin lama harganya makin naik, jadi sering pending-pendingan. Arsi juga menambahkan mengenai pengalaman buruknya saat masih menggunakan Blackberry Messenger, Pernah tuh berantem sama mama, karena BBM pending dan baru nyampe jam 12 malem, baru aku bales lah jam 12 malem itu, terus mamanya marah-marah kenapa aku baru bales jam 12 malem, dikiranya aku kemana-mana dan baru pulang.. Pernyataan pertama yang dikatakan Arsi memperlihatkan bahwa adanya rasa tidak puas terkait pengalamannya menggunakan Blackberry Messenger. Arsi menganggap harga yang ia keluarkan untuk dapat memanfaatkan BBM tidak sebanding dengan kualitas yang 11

12 ia terima. Fitur yang diharapkan dapat memudahkannya berkomunikasi dengan orang lain justru menghambat komunikasinya dan menciptakan konflik, seperti yang diungkapkan Arsi pada pernyataan selanjutnya. Hal yang sama juga dikatakan oleh Cherry Lenggogeni, Mahasiswa IM Telkom yang peneliti wawancarai pada hari yang sama, pukul WIB, saat sedang berkunjung ke tempat tingga peneliti mengenai pengalaman buruk yang ia rasakan saat masih menggunakan Blackberry Messenger. Cherry mengungkapkan, Pending sih paling sering, sama kalau update something dan lupa back up, jadi ya ilang semua.. Dari pernyataan Cherry memperlihatkan bahwa faktor pending menjadi hal yang cukup mengganggu saat menggunakan BBM, terutama hal tersebut terjadi berkali-kali sehingga rasa tidak nyaman tersebut membuatnya lebih memilih memakai ponsel lain. Untuk itu, peneliti tertarik untuk mengetahui bagaimana kualitas hubungan antarpribadi Mahasiswa pengguna Blackberry Messenger yang dilihat dari pengalaman komunikasi antarpribadi yang dilakukan dengan temannya dengan menggunakan media tersebut. Penelitian ini peneliti anggap penting karena penggunaan ponsel saat ini ternyata berpengaruh terhadap seseorang dan lingkungannya. Seperti yang diungkapkan oleh Simanjuntak mengenai aspek sosial telepon selular menyatakan : Paling tidak ada lima implikasi dari penggunaan ponsel. Pertama, terhadap setiap individu yang menggunakan ponsel tersebut. Kedua, terhadap interaksi-interaksi antar individu. Ketiga, terhadap pertemuan tatap muka. Keempat, terhadap suatu kelompok-kelompok atau organisasi. Selanjutnya yang kelima adalah terhadap 12

13 sistem hubungan di organisasi dan kelembagaan masyarakat (Simanjuntak dalam Utaminingsih,2006:2). Maka sama halnya yang diungkapkan Simanjutak bila dikaitkan dengan penggunaan Blackberry yang saat ini menjamur di masyarakat. Penggunaan Blackberry secara sadar atau tidak disadari penggunanya berpengaruh dalam kehidupan sosialnya. Pada penelitian ini peneliti memilih pengguna Blackberry di Kota Bandung yang berstatus Mahasiswa. Peneliti memilih Kota Bandung karena di Bandung penjualan Blackberry masih cukup tinggi dibandingkan dengan penjualan Android ( jabar.com/index.php/berita/pasar-ponsel-blackberry-masih-primadona- di-bandung). Selain itu, antusias warga Bandung terhdap produk Blackberry juga dapat dilihat dari permintaan yang meningkat di Bandung. Bahkan konsumen di Bandung rela menjadi waiting list untuk dapat memiliki produk terbaru dari Blackberry ( Sedangkan, peneliti memilih pengguna Blackberry yang berstatus Mahasiswa berdasarkan penelitian sebelumnya yang menghasilkan beberapa kesimpulan mengenai Mahasiswa pengguna Blackberry, seperti penelitian yang dilakukan oleh Herlinawati mengenai Fenomena Gaya Hidup Pengguna Blackberry Smartphone Dikalangan Mahasiswa Kota Bandung memberikan hasil bahwa Mahasiswa yang menggunakan Blackberry memanfaatkan Blackberry untuk memenuhi kebutuhan sosialisasinya. Hal tersebut menggambarkan Mahasiswa dalam kesehariannya sering 13

14 menggunakan ponselnya untuk berkomunikasi serta menjalin hubungan dengan orang lain (Herlinawati, 2010 : ). Berangkat dari hal tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Kualitas Hubungan Antarpribadi Pengguna Blackberry Messenger Di Kalangan Mahasiswa (Studi Fenomenologi Mengenai Kualitas Hubungan Antarpribadi Mahasiswa Pengguna Blackberry Messenger Di Kota Bandung). 1.2 Fokus Penelitian Dalam penelitian ini peneliti akan merumuskan masalah sehingga masalah yang penulis angkat tidak semakin meluas. Peneliti merumuskan permasalahan pada bagaimana kualitas hubungan antarpribadi yang dirasakan pengguna Blackberry Messenger dari pengalaman komunikasi antarpribadi dengan temannya. Untuk dapat menjelaskan kualitas hubungan antarpribadi tersebut maka peneliti membuat pertanyaan pertanyaan untuk lebih menggali topik, yaitu : (1) Bagaimana tahapan hubungan yang dilakukan pengguna Blackberry Messenger dengan temannya? (2) Bagaimana kualitas hubungan antarpribadi pengguna Blackberry Messenger dengan temannya yang dilihat dari faktor-faktor yang memperngaruhi kadar hubungan antarpribadi? (3) Bagaimana dampak penggunaan media Blackberry Messenger terhadap hubungan antarpribadi sebagai output dari sistem hubungan? 14

15 Alasan peneliti memilih ketiga pertanyaan tersebut adalah agar memperoleh gambaran cara pengguna Blackberry Messenger menjalin hubungan dengan temannya, serta bagaimana kualitas hubungan yang dirasakan pengguna Blackberry. Jawaban atas pertanyaan (1) akan menggambarkan tahapan hubungan yang dialami untuk menciptakan hubungan yang berkualitas, Jawaban atas pertanyaan (2) akan memunculkan faktor apa saja yang berpotensi menciptakan hubungan yang baik antar pengguna. Sedangkan jawaban atas pertanyaan (3) akan menjelaskan bagaimana penggunaan Blackberry Messenger memberikan dampak terhadap hubungan antarpribadi penggunanya. 1.3 Tujuan Penelitian Sesuai dengan rumusan masalah, tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui tahapan hubungan yang dilakukan pengguna Blackberry Messenger dengan temannya (2) Untuk mengetahui kualitas hubungan antarpribadi pengguna Blackberry Messenger dengan temannya yang dilihat dari faktorfaktor yang memperngaruhi kadar hubungan antarpribadi (3) Untuk mengetahui dampak penggunaan media Blackberry Messenger terhadap hubungan antarpribadi pengguna 15

16 1.4 Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: Aspek Teoritis (1) Sumbangan bagi Ilmu Komunikasi dalam menambah pengetahuan tentang hubungan antarpribadi akibatnya adanya fenomena teknologi komunikasi. (2) Usaha untuk memahami berbagai teori mengenai hubungan antarpribadi yang aplikasinya dengan menggunakan media Aspek Praktis (1) Penelitian secara praktis akan berguna sebagai penambah wawasan dan pengetahuan pembaca tentang dampak penggunaan teknologi komunikasi terhadap hubungan antarpribadi yang bermedianya. (2) Penelitian ini dapat memberi masukan bagi pengguna Blackberry Messenger khususnya dan masyarakat umumnya agar tetap dapat membangun hubungan antarpribadi yang berkualitas dengan menggunakan media maupun secara nyata. 1.5 Tahapan Penelitian Adapun tahapan-tahapan dalam penelitian fenomenologi ini sebagai berikut (Kuswarno, 2009: 58-73) Tahap Perencanaan (1) Membuat daftar pertanyaan yang mendukung topik yang dipilih (2) Menjelaskan latar belakang penelitian secara langsung 16

17 (3) Memilih informan yang mengalami langsung situasi, mampu menggambarkan fenomena yang dialami, bersedia terlibat dan diwawancarai dan memberikan persetujuan untuk dipublikasikan hasil penelitian. (4) Telaah dokumen yang menyangkut tinjauan intergartif, tinjauan teori, tinjauan metodelogi penelitian dan tinjauan tematik Tahap Pengumpulan Data Pada tahap pengumpulan data, peneliti mengamati perilaku informan dan mewawancarai informan terkait dengan topik penelitian yang dilakukan Tahap Analisis Data Pada tahap analis data, peneliti menggunakan teknik analisis data Van Kaam. Namun, sebelumnya peneliti harus melakukan uji keabsahan data pada data yang sudah peneliti dapatkan pada tahap pengumpulan data. Uji keabsahan data yang peneliti lakukan yaitu peneliti menggunakan keterlibatan dalam waktu yang cukup lama dengan informan, melakukan triagulasi sumber, melakukan member checking, dan menuliskan penjelasan rinci mengenai penelitian yang peneliti lakukan. 17

18 1.5.4 Tahap Membuat Simpulan, Dampak, dan Manfaat Penelitian Pada tahap ini, seluruh proses penelitian telah dilakukan, maka kegiatan yang dilakukan pada tahap ini sebagai berikut: (1) Membuat ringkasan dan ikhtisar dari keseluruhan penelitian. (2) Menegaskan hasil penelitian dengan mengemukakan perbedaanperbedaan, dari penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya. (3) Menjelaskan hasil penelitian dengan kemungkinan penelitian lanjutannya. (4) Menghubungkan hasil penelitian dengan kegunaan penelitian. (5) Menghubungkan hasil penelitian dengan profesi peneliti. (6) Menghubungkan hasil penelitian dengan makna-makna dan relevansi sosial. (7) Menutup penjelasan dengan menawarkan tujuan dan arah penelitian selanjutnya. Untuk memperjelas tahapan penelitian yang peneliti lakukan berdasarkan waktu dapat dilihat dalam table

19 Tahap perencanaan Tahap pengumpulan data Membuat daftar pertanyaan Menjelaskan latar belakang penelitian Memilih informan Telaah peneletian terdahulu, teori dan metode Observasi atau Pengamatan Wawancara Mendalam Tabel 1.1 Time Schedule Penelitian Januari Febuari Maret April Mei Juni Juli Agustus

20 Tahap Analisis Data Tahap Membuat Simpulan, Dampak, dan Manfaat Penelitian Valdasi data Teknik Analisis Van Kaam Menuliskan hasil penelian Pembahasan hasil penelitian dengan teori dan tujuan penelitian Mengemukakan keterbatsan dan alternatif solusi Menutup penjelasan dengan simpulan dan saran 20

21 1.6 Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di kampus informan yang berada di wilayah Kota Bandung dan di beberapa café untuk melakukan wawancara dengan informan Waktu Penelitian Penelitian ini akan dilakukan sejak Januari 2013 hingga Agustus

Gambar 1.1 Aplikasi Instant Messenger. Sumber: Dok. Peneliti

Gambar 1.1 Aplikasi Instant Messenger. Sumber: Dok. Peneliti BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masyarakat Indonesia pada saaat ini telah banyak mengenal instant messenger sebagai salah satu media komunikasi yang digunakan. Kemunculan instant messenger pada dasarnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan komunikasi non verbal adalah bentuk komunikasi yang disampaikan. melalui isyarat, simbol, tanpa menggunakan kata-kata.

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan komunikasi non verbal adalah bentuk komunikasi yang disampaikan. melalui isyarat, simbol, tanpa menggunakan kata-kata. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi merupakan kebutuhan sehari-hari bagi seluruh umat manusia. Tiada hari tanpa berkomunikasi. Karena pada dasarnya manusia membutuhkan orang lain untuk bertahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan posisi dalam persaingan bisnis dengan tujuan untuk memperoleh

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan posisi dalam persaingan bisnis dengan tujuan untuk memperoleh BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan di dunia usaha semakin ketat dan kompleks. Dengan semakin ketat dan kompleksnya persaingan, maka banyak perusahaan yang berlomba untuk mendapatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Aplikasi pada umumnya dibuat untuk mempermudah manusia dalam mengerjakan tugas tertentu. Begitu pula dengan aplikasi smartphone, di bidang komunikasi aplikasi ini dibuat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tidak bisa dipungkuri bahwa perkembangan teknologi memang sangat memengaruhi kehidupan umat manusia pada abad ini. Perkembangannya pun berjalan pesat dan sangat cepat.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menjadi ciri dan trend bagi masyarakat saat ini. Dewasa ini handphone

BAB I PENDAHULUAN. menjadi ciri dan trend bagi masyarakat saat ini. Dewasa ini handphone 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Kebutuhan akan teknologi informasi dan komunikasi merupakan hal yang sangat penting bagi manusia. Bahkan teknologi informasi dan komunikasi sudah menjadi ciri dan trend

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Persaingan bisnis yang semakin ketat, menuntut setiap perusahaan untuk memiliki produk yang unggul dimata konsumen. Untuk itu banyak marketer yang melakukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Current Operating System

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Current Operating System BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Industri telekomunikasi khususnya ponsel pintar (smartphone) di Indonesia berkembang dengan baik dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan berdasarkan studi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1.

BAB I PENDAHULUAN I.1. BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah Penelitian ini berfokus pada motif audience atau khalayak kalangan wanita dewasa muda di Surabaya dalam pemilihan atau penggunaan aplikasi Blackberry Messenger

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. bisnis baru bagi perusahaan yang berkembang di Indonesia. Keadaan tersebut

I. PENDAHULUAN. bisnis baru bagi perusahaan yang berkembang di Indonesia. Keadaan tersebut I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Era globalisasi seperti sekarang ini menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis baru bagi perusahaan yang berkembang di Indonesia. Keadaan tersebut memunculkan persaingan

Lebih terperinci

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Kebutuhan akan alat komunikasi pada saat ini sangatlah penting bagi masyarakat, begitupun untuk para pembisnis. alat komunikasi ini adalah senjata pokok

Lebih terperinci

Apa yang dimaksud komunukasi daring sinkron dan asinkron? Kelebihan dan Kekurangan Komunikasi Daring Sinkron dan Asinkron

Apa yang dimaksud komunukasi daring sinkron dan asinkron? Kelebihan dan Kekurangan Komunikasi Daring Sinkron dan Asinkron Apa yang dimaksud komunukasi daring sinkron dan asinkron? Komunikasi daring sinkron merupakan komunikasi dalam jaringan yang berlangsung secara real time (Sinkron) dengan menggunakan komputer sebagai media.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan media teknologi komunikasi di Indonesia saat ini

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan media teknologi komunikasi di Indonesia saat ini BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan media teknologi komunikasi di Indonesia saat ini semakin canggih dalam kehidupan masyarakat dan tidak dapat dihindarkan. Seperti bertambah banyaknya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. baru bagi kehidupan manusia terutama untuk kepentingan interaksi sehari-hari.

BAB I PENDAHULUAN. baru bagi kehidupan manusia terutama untuk kepentingan interaksi sehari-hari. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perjalanan hidup manusia telah mengalami berbagai perkembangan. Di antara perkembangan yang telah dilalui adalah di bidang teknologi dan sosial. Teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sekali bagi bangsa Indonesia. Dalam perkembangan bisnis offline Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. sekali bagi bangsa Indonesia. Dalam perkembangan bisnis offline Indonesia BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Saat ini perkembangan bisnis di Indonesia pesat sekali. Banyak pengembangan bisnis muncul dari bisnis kecil hingga bisnis yang mendunia, dari bisnis offline hingga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Internet adalah sesuatu yang tidak asing lagi di kalangan masyarakat modern di indonesia. Di era informasi seperti saat ini internet memegang peranan penting dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini kebutuhan untuk berkomunikasi menjadi suatu hal yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini kebutuhan untuk berkomunikasi menjadi suatu hal yang sangat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini kebutuhan untuk berkomunikasi menjadi suatu hal yang sangat penting bagi setiap orang. Kebutuhan tersebut mengakibatkan meningkatnya kebutuhan layanan jasa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di zaman yang serba teknologi ini, gadget smartphone merupakan sebuah alat

BAB I PENDAHULUAN. Di zaman yang serba teknologi ini, gadget smartphone merupakan sebuah alat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi komunikasi dalam wujud ponsel merupakan fenomena yang paling unik dan menarik dalam penggunaannya, karena termasuk benda elektronik yang mudah digunakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sumber : Hasil Olah Peneliti. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Sumber : Hasil Olah Peneliti. Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Internet sebagai alat komunikasi telah berkembang menjadi sebuah media yang efektif dan bersifat global. Instant Messaging (pesan instan), Chatting, Facebook,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kini handphone menjadi barang primer serta mudah dibeli. Handphone sekarang

BAB I PENDAHULUAN. kini handphone menjadi barang primer serta mudah dibeli. Handphone sekarang BAB I PENDAHULUAN A. Latarbelakang Masalah Perkembangan media teknologi komunikasi di Indonesia saat ini semakin canggih dalam kehidupan masyarakat dan tidak dapat dihindarkan. Seperti bertambah banyaknya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memaksimalkan penyampaian informasi dari pihak satu ke pihak yang lain. Salah satu

BAB I PENDAHULUAN. memaksimalkan penyampaian informasi dari pihak satu ke pihak yang lain. Salah satu BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Teknologi yang berkembang pesat sekarang ini tentunya dapat mempermudah atau memaksimalkan penyampaian informasi dari pihak satu ke pihak yang lain. Salah satu teknologi

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. merupakan suatu hal yang membanggakan. Kita dapat melihat hal tersebut dari

I. PENDAHULUAN. merupakan suatu hal yang membanggakan. Kita dapat melihat hal tersebut dari 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Hingga saat ini perkembangan teknologi khususnya di bidang komunikasi merupakan suatu hal yang membanggakan. Kita dapat melihat hal tersebut dari munculnya berbagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, kemajuan teknologi dan informasi semakin berkembang,

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, kemajuan teknologi dan informasi semakin berkembang, BAB I PENDAHULUAN 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini, kemajuan teknologi dan informasi semakin berkembang, persaingan antar perusahaan pun semakin ketat sehingga perusahaan harus lebih

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. usaha pun mengalami perkembangan yang pesat, tetapi perkembangan itu

BAB 1 PENDAHULUAN. usaha pun mengalami perkembangan yang pesat, tetapi perkembangan itu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini perkembangan teknologi semakin meningkat, maka dunia usaha pun mengalami perkembangan yang pesat, tetapi perkembangan itu menyebabkan timbulnya persaingan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan yang pesat dalam teknologi informasi, pada masa sekarang dan dimasa yang akan datang mampu memberikan kemudahan-kemudahan bagi manusia, sehingga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pesat. Contohnya handphone merek Blackberry. Dengan segala. keunggulan yang dipunyai oleh Blackberry, handphone ini siap menyerbu

BAB I PENDAHULUAN. pesat. Contohnya handphone merek Blackberry. Dengan segala. keunggulan yang dipunyai oleh Blackberry, handphone ini siap menyerbu BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di era yang semakin berkembang ini teknologi-teknologi semakin canggih. Terutama produk handphone yang semakin berkembang dengan pesat. Contohnya handphone

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. cepat dimana fasilitas tersebut dapat dilakukan dimana saja dan kapanpun. Dengan

BAB I PENDAHULUAN. cepat dimana fasilitas tersebut dapat dilakukan dimana saja dan kapanpun. Dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Tak bisa dipungkiri di Indonesia perkembangan teknologi yang sangat pesat, hal itu disebabkan karena masyarakat sangat membutuhkan teknologi informasi yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat banyak orang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat banyak orang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat banyak orang tertarik untuk memiliki sebuah alat yang mampu memenuhi kebutuhannya dalam membantu terjalinnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang kita ketahui, teknologi adalah suatu kreasi yang telah menjadi bagian

BAB I PENDAHULUAN. yang kita ketahui, teknologi adalah suatu kreasi yang telah menjadi bagian BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Sejak terjadinya Revolusi Industri di Eropa khususnya di Inggris, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi semakin pesat. Teknologi yang diciptakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dikesampingan lagi pada era digital dan serba modern saat ini. Komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. dikesampingan lagi pada era digital dan serba modern saat ini. Komunikasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan kebutuhan manusia yang tidak dapat dikesampingan lagi pada era digital dan serba modern saat ini. Komunikasi merupakan salah satu cara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kebudayaan, faktor sosial, pribadi, dan psikologis. Faktor-faktor tersebut harus. konsumen untuk melakukan keputusan pembelian.

BAB I PENDAHULUAN. kebudayaan, faktor sosial, pribadi, dan psikologis. Faktor-faktor tersebut harus. konsumen untuk melakukan keputusan pembelian. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan zaman dan berbagai kebutuhan hidup yang terus meningkat membuat manusia akan cenderung mencari segala sesuatu yang dapat membantu untuk mempermudah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Penggunaan telepon seluler membutuhkan suatu jasa penyelenggara

BAB I PENDAHULUAN. Penggunaan telepon seluler membutuhkan suatu jasa penyelenggara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan dan kemajuan teknologi, media komunikasi kini berkembang semakin pesat. Salah satu media komunikasi yang terus berkembang dan semakin canggih

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. internet yang Anda pakai untuk mengirim dan menjelajahi interenet,

BAB I PENDAHULUAN. internet yang Anda pakai untuk mengirim  dan menjelajahi interenet, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Whatsapp adalah sebuah aplikasi chatting pada yang biasanya tersedia di bursa smartphone yang memungkinkan penggunanya berbagi gambar dan pesan. Whatsapp adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. (Blackberry Messenger), penelitian yang berguna untuk mengkaji data yang

BAB IV ANALISIS DATA. (Blackberry Messenger), penelitian yang berguna untuk mengkaji data yang BAB IV ANALISIS DATA A. Temuan Penelitian Dalam mengumpulkan penelitian ini menggunakan metode kualitatif, peneliti memperoleh data-data mengenai Gaya komunikasi pengguna BBM (Blackberry Messenger), penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN LatarBelakang Masalah Penelitian

BAB I PENDAHULUAN LatarBelakang Masalah Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1. LatarBelakang Masalah Penelitian Pada zaman mordernisasi ini, kemajuan dari fungsi telepon genggam semakin berkembang pesat. Tidak hanya berfungsi sebagai sarana untuk berkomunikasi

Lebih terperinci

Fitri Saraswati / Ike Devi Sulistyaningtyas

Fitri Saraswati / Ike Devi Sulistyaningtyas PENGARUH INTENSITAS PENGGUNAAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI TERHADAP TINGKAT KEINTIMAN KOMUNIKAS INTERPERSONAL (Kasus penggunaan Smartphone Blackberry Pada Mahasiswa Universitas Atma Jaya Program Studi Ilmu Komunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kebiasaan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. telepon selular (celullar

BAB I PENDAHULUAN. kebiasaan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. telepon selular (celullar BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kemajuan TI (Teknologi Informasi) telah merubah perilaku masyarakat dalam cara berkomunikasi. Berkembangnya teknologi semakin mempermudah arus pertukaran informasi.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. 1 Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. 1 Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi sekarang ini, informasi mengenai berbagai hal bisa kita dapatkan dengan mudah dan cepat. Berkomunikasi adalah cara yang digunakan manusia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan lingkungan bisnis akhir-akhir ini muncul suatu gejala dimana

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan lingkungan bisnis akhir-akhir ini muncul suatu gejala dimana 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam perkembangan lingkungan bisnis akhir-akhir ini muncul suatu gejala dimana semakin banyak dan beragamnya produk - produk yang ditawarkan oleh perusahaan pada

Lebih terperinci

Tips dan Fitur WhatsApp yang Belum Banyak Diketahui

Tips dan Fitur WhatsApp yang Belum Banyak Diketahui Tips dan Fitur WhatsApp yang Belum Banyak Diketahui Yogi Prayoga Nurus Wardatun Yogi.prayoga@raharha.info Abstrak Whatsapp adalah aplikasi berbasis pesan untuk smartphone mirp seperti BlackBarry Messenger.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi dan informasi canggih yang membuat masyarakat ketergantungan.

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi dan informasi canggih yang membuat masyarakat ketergantungan. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di jaman sekarang ini dimana mobilitas masyarakat Indonesia yang semakin tinggi dan kemajuan internet yang semakin hari semakin canggih telah mengakibatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ini sangatlah pesat. Seiring dengan kemajuan dan kecanggihan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. ini sangatlah pesat. Seiring dengan kemajuan dan kecanggihan teknologi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan telekomunikasi di Indonesia pada era globalisasi sekarang ini sangatlah pesat. Seiring dengan kemajuan dan kecanggihan teknologi telekomunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Selaras dengan tuntutan dunia, hal-hal baru pun bermunculan dengan siap

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Selaras dengan tuntutan dunia, hal-hal baru pun bermunculan dengan siap BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi saat ini tidak terlepas dari modernisasi yang memposisikan pencitraannya sebagai suatu bentuk globalisasi yang terus bergulir. Selaras

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam kondisi persaingan yang semakin ketat, setiap perusahaan harus mampu mempertahankan perusahaanya. Salah satu hal penting yang perlu dilakukan dan diperhatikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. keinginan-keinginan dan kebutuhan konsumen yang belum terpenuhi.

BAB I PENDAHULUAN. keinginan-keinginan dan kebutuhan konsumen yang belum terpenuhi. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan kemajuan pesat dalam dunia ilmu pengetahuan dan teknologi, bidang telekomunikasi juga mengalami kemajuan cukup pesat. Komunikasi merupakan suatu hal yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. jejaring sosial atau yang biasa dikenal dengan facebook. Dalam perkembangan teknologi tersebut, handphone juga ikut

BAB I PENDAHULUAN. jejaring sosial atau yang biasa dikenal dengan facebook. Dalam perkembangan teknologi tersebut, handphone juga ikut BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi semakin berkembang dan maju, terutama dibidang teknologi informasi dan telekomunikasi. Seperti yang kita kenal dalam dunia informatika

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan produknya dan merebut pangsa pasar (market share)

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan produknya dan merebut pangsa pasar (market share) BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Persaingan pasar dalam era globalisasi akan semakin mengarahkan sistem perekonomian Indonesia yang memposisikan pemasar untuk selalu mengembangkan produknya dan merebut

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Keberadaan media baru sebagai perkembangan teknologi media, menandakan bahwa media sendiri berubah, seiring dengan perkembangan teknologi dan masyarakat.

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. memunculkan persaingan yang semakin ketat. Ketatnya persaingan menuntut

I. PENDAHULUAN. memunculkan persaingan yang semakin ketat. Ketatnya persaingan menuntut I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi seperti sekarang ini menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis baru bagi perusahaan yang beroprasi di Indonesia. Keadaan tersebut memunculkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat, bentuknya yang elegan dan juga menyediakan berbagai fitur yang

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat, bentuknya yang elegan dan juga menyediakan berbagai fitur yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Blackberry merupakan smartphone yang banyak diminati oleh masyarakat, bentuknya yang elegan dan juga menyediakan berbagai fitur yang menarik yaitu eksis dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. teknologi komunikasi. Keberadaan teknologi selular pertama kali masuk ke

BAB I PENDAHULUAN. teknologi komunikasi. Keberadaan teknologi selular pertama kali masuk ke BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi memunculkan banyaknya perubahan, khususnya di bidang teknologi komunikasi. Keberadaan teknologi selular pertama kali masuk ke Indonesia pada tahun 1984,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu dampak adanya globalisasi adalah perkembangan teknologi dibidang

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu dampak adanya globalisasi adalah perkembangan teknologi dibidang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Adanya arus globalisasi, perkembangan teknologi semakin maju. Mau tidak mau kita harus menyesuaikan perkembangan zaman, dan secara tidak langsung cara berfikir kita

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang memanfaatkan kecanggihan telekomunikasi tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. yang memanfaatkan kecanggihan telekomunikasi tersebut. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dari hari ke hari, peran telekomunikasi dalam kehidupan manusia semakin terasa penting. Perkembangan teknologi semakin lama semakin canggih saja. Dengan kenyataan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam mengeluarkan produk-produk terbaru mereka yang berkualitas untuk

BAB I PENDAHULUAN. dalam mengeluarkan produk-produk terbaru mereka yang berkualitas untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri telekomunikasi merupakan salah satu industri terbesar yang mempunyai perkembangan sangat pesat dan memiliki peranan penting dalam pembangunan ekonomi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. menyebabkan pasar penjualan handphone berkembang dengan cepat. Banyak

BAB 1 PENDAHULUAN. menyebabkan pasar penjualan handphone berkembang dengan cepat. Banyak BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pada zaman modern dengan perkembangan teknologi yang sangat cepat menyebabkan pasar penjualan handphone berkembang dengan cepat. Banyak produsen handphone

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi tanpa batasan ruang dan waktu. Sejak beredarnya handphone. seperti pada saat menggunakan telepon kabel.

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi tanpa batasan ruang dan waktu. Sejak beredarnya handphone. seperti pada saat menggunakan telepon kabel. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan komunikasi yang pesat membuat pola hidup orang berubah. Kebutuhan komunikasi menjadi kebutuhan yang tidak bisa ditinggalkan bahkan sudah menjadi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sudah tidak asing lagi bagi kehidupan modern sekarang. Handphone yang. berlomba untuk menciptakan produk unggulan mereka.

BAB I PENDAHULUAN. sudah tidak asing lagi bagi kehidupan modern sekarang. Handphone yang. berlomba untuk menciptakan produk unggulan mereka. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Masalah Telepon genggam atau handphone (HP) merupakan alat komunikasi yang sudah tidak asing lagi bagi kehidupan modern sekarang. Handphone yang pada awalnya diciptakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. telah mengalami banyak perubahan pola hidup dan pola konsumsi mereka,

BAB I PENDAHULUAN. telah mengalami banyak perubahan pola hidup dan pola konsumsi mereka, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Seiring dengan laju perkembangan bisnis yang sangat pesat, konsumen telah mengalami banyak perubahan pola hidup dan pola konsumsi mereka, oleh sebab itu perusahaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. manusia membutuhkan orang lain untuk berbagi dan berkomunikasi. Kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. manusia membutuhkan orang lain untuk berbagi dan berkomunikasi. Kebutuhan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan elemen terpenting dalam kehidupan manusia, terlebih lagi pada era globalisasi seperti sekarang ini. Sebagai makhluk sosial manusia membutuhkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin cepat membuat

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin cepat membuat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin cepat membuat persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat. Dengan semakin ketatnya persaingan yang ada membuat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat memberikan berbagai pengaruh bagi para penggunanya. Dalam perkembangannya, teknologi memberikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pemanfaatan alat komunikasi yang disebut Handphone (HP) atau telepon

BAB I PENDAHULUAN. Pemanfaatan alat komunikasi yang disebut Handphone (HP) atau telepon 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang masalah Pemanfaatan alat komunikasi yang disebut Handphone (HP) atau telepon seluler (Ponsel) semakin marak dewasa ini. Bahkan anak SD tidak jarang yang memanfaatkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. memiliki handphone sebagai sarana untuk berkomunikasi. Hal tersebut

BAB 1 PENDAHULUAN. memiliki handphone sebagai sarana untuk berkomunikasi. Hal tersebut 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN Di zaman berbasis teknologi seperti saat ini, hampir semua orang memiliki handphone sebagai sarana untuk berkomunikasi. Hal tersebut dikarenakan sifatnya yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi maka manusia dapat dikatakan tersesat dalam menjalani hidup.

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi maka manusia dapat dikatakan tersesat dalam menjalani hidup. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi merupakan hal yang sangat penting bagi manusia. Tanpa komunikasi maka manusia dapat dikatakan tersesat dalam menjalani hidup. Pentingnya komunikasi terlihat

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan arus globalisasi yang semakin cepat membuat keberadaan telekomunikasi sebagai media penghubung menjadi sangat penting bagi masyarakat. Hal ini dikarenakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Semakin cepatnya perubahan dan perkembangan tekhnologi dan. informasi menyebabkan persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat.

BAB I PENDAHULUAN. Semakin cepatnya perubahan dan perkembangan tekhnologi dan. informasi menyebabkan persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Semakin cepatnya perubahan dan perkembangan tekhnologi dan informasi menyebabkan persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat. Hal tersebut dapat dilihat

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Pemberian telepon genggam oleh orang tua kepada anak di SDN. Ungaran 01 pada dasarnya sebagai alat komunikasi mereka untuk dapat

BAB V PENUTUP. Pemberian telepon genggam oleh orang tua kepada anak di SDN. Ungaran 01 pada dasarnya sebagai alat komunikasi mereka untuk dapat BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Pemberian telepon genggam oleh orang tua kepada anak di SDN Ungaran 01 pada dasarnya sebagai alat komunikasi mereka untuk dapat memberikan informasi kegiatan dan jadwal kepulangan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri telekomunikasi semakin berkembang pesat. Beberapa vendor besar seperti Nokia, Sony Ericsson, Research In Motion (RIM), LG dan Motorola terus merilis produk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan Industri telekomunikasi di dunia sudah semakin maju dan semakin dibutuhkan adanya, termasuk di Indonesia sendiri industri tersebut sudah seperti

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan. membutuhkan orang lain. Menjalin interaksi dengan individu lain dan lingkungan sekitar

Bab I Pendahuluan. membutuhkan orang lain. Menjalin interaksi dengan individu lain dan lingkungan sekitar 1 Bab I Pendahuluan Latar Belakang Masalah Manusia merupakan makhluk sosial yang di dalam hidupnya selalu memerlukan dan membutuhkan orang lain. Menjalin interaksi dengan individu lain dan lingkungan sekitar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. wilayah perkotaan mulai mengalami perubahan gaya hidup. Bagi mereka, HandPhone (HP) atau

BAB I PENDAHULUAN. wilayah perkotaan mulai mengalami perubahan gaya hidup. Bagi mereka, HandPhone (HP) atau BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan berkembangnya teknologi, masyarakat Indonesia khususnya yang hidup di wilayah perkotaan mulai mengalami perubahan gaya hidup. Bagi mereka, HandPhone

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Para pelaku industri telekomunikasi tak terelakan lagi akan menghadapi tantangan bisnis yang semakin ketat pada saat ini dan tahun-tahun mendatang. Menurut

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. industri telekomunikasi yang menjadi cermin dari ketat dan tingginya

BAB 1 PENDAHULUAN. industri telekomunikasi yang menjadi cermin dari ketat dan tingginya BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Beberapa tahun terakhir ini dunia dipenuhi dengan tumbuh pesatnya industri telekomunikasi yang menjadi cermin dari ketat dan tingginya kebutuhan akan informasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sebagai peluang untuk berkomunikasi dengan pelanggannya. pemasaran yang mempunyai peranan sangat besar dalam memfasilitasi proses

BAB I PENDAHULUAN. sebagai peluang untuk berkomunikasi dengan pelanggannya. pemasaran yang mempunyai peranan sangat besar dalam memfasilitasi proses BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Telepon gengam (ponsel/telepon seluler) telah berkembang menjadi salah satu kebutuhan mendasar bagi berbagai kalangan, baik tua maupun muda. Bagi sebagian orang, kehadiran

Lebih terperinci

diakses pada tanggal 13 Februari 2014)

diakses pada tanggal 13 Februari 2014) BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1. LINE Line adalah aplikasi messenger yang dibuat oleh perusahaan NHN Corporation asal Korea Selatan. NHN Corporation juga mengoperasikan Never, mesin

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu alat komunikasi yang paling banyak digunakan masyarakat saat ini adalah telepon genggam atau lebih dikenal dengan handphone. Bagi sebagian besar masyarakat

Lebih terperinci

PENDAHULUAN Latar Belakang

PENDAHULUAN Latar Belakang PENDAHULUAN Latar Belakang Pada tahun 2003 terdapat satu milyar pengguna telepon seluler di dunia (Krisna, 2001). Menurut riset PT Telkom, pengguna telepon seluler di Indonesia tahun 2000 sudah 3.198.649

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sehingga memacu para pengelola perusahaan untuk dapat berpikir secara

BAB 1 PENDAHULUAN. sehingga memacu para pengelola perusahaan untuk dapat berpikir secara BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Persaingan bisnis saat ini semakin dinamis, kompleks, dan tidak pasti sehingga memacu para pengelola perusahaan untuk dapat berpikir secara kreatif, inovatif

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan kegiatan yang sangat penting dilakukan oleh setiap orang. Komunikasi adalah alat bagi seseorang untuk berinteraksi dengan orang lain. Komunikasi bisa

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasasalahan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasasalahan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasasalahan Pada era sekarang ini baik di Indonesia maupun di luar negeri terjadi perkembangan teknologi yang sangat pesat, terutama untuk produk handphone. Berbagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Keberadaan handphone saat ini bagi masyarakat Indonesia bukan merupakan sesuatu hal yang istimewa atau mewah, handphone sudah menjadi kebutuhan pada khususnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Smartphone adalah sebuah device yang memungkinkan untuk melakukan komunikasi yang juga di dalamnya terdapat fungsi PDA (Personal Digital Assistant) dan berkemampuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Di era informasi internet memegang peranan penting dalam segala aspek kehidupan manusia. Internet menjadi media yang banyak digunakan oleh kalangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Semakin hari perkembangan teknologi semakin canggih, terbukti bermunculan

BAB I PENDAHULUAN. Semakin hari perkembangan teknologi semakin canggih, terbukti bermunculan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin hari perkembangan teknologi semakin canggih, terbukti bermunculan gadget yang beraneka ragam yang menawarkan berbagai fitur canggih. Beberapa tahun silam dunia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dari tahun ke tahun terus meningkat seiring perkembangan zaman. Selain itu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dari tahun ke tahun terus meningkat seiring perkembangan zaman. Selain itu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Teknologi komunikasi saat ini tidak hanya menjadi kebutuhan masyarakat umum tetapi juga menjadi ladang bisnis yang prospektif. Bisnis operator selular dari tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi komunikasi saat ini seolah-olah tidak

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi komunikasi saat ini seolah-olah tidak BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi komunikasi saat ini seolah-olah tidak dapat terbendung lagi. Perkembangan tersebut diiringi juga dengan perkembangan media internet yang biasa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat dibawa kemana saja. Selain itu handphone juga membantu kita untuk

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat dibawa kemana saja. Selain itu handphone juga membantu kita untuk 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini sangat membantu masyarakat dalam mencari dan memperoleh informasi yang ingin mereka dapatkan. Tentang kebutuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. konsumen akan kebutuhan sarana telekomunikasi yang semakin meningkat.

BAB I PENDAHULUAN. konsumen akan kebutuhan sarana telekomunikasi yang semakin meningkat. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan teknologi global yang semakin pesat membuat setiap orang dituntut untuk bisa beradaptasi. Tidak sedikit teknologi baru muncul untuk melengkapi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. teknologi sangat terasa cepat di segala aspek kehidupan. Perkembangan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. teknologi sangat terasa cepat di segala aspek kehidupan. Perkembangan teknologi 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di zaman yang semakin maju ini dampak perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat terasa cepat di segala aspek kehidupan. Perkembangan teknologi semakin

Lebih terperinci

Aplikasi Instant Messenger

Aplikasi Instant Messenger Aplikasi Instant Messenger Semenjak distribusi jaringan internet dapat ditemukan di banyak tempat, bahkan di area yang paling pelosok di Indonesia, peranan aplikasi Instant Messenger mulai terlihat. Dulu,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk penerimanya sehingga dapat bermanfaat dan dapat digunakan oleh

BAB I PENDAHULUAN. untuk penerimanya sehingga dapat bermanfaat dan dapat digunakan oleh 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Informasi dibutuhkan dalam segala aspek kehidupan manusia. Informasi sendiri merupakan data yang sudah diolah/diproses ke dalam bentuk yang sangat berarti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ekonomi dan industri saat ini telah mengalami kemajuan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ekonomi dan industri saat ini telah mengalami kemajuan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ekonomi dan industri saat ini telah mengalami kemajuan yang sangat pesat dibandingkan dengan masa-masa sebelumnya. Hal ini dapat dilihat dari semakin cepatnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Di era digital ini perkembangan internet di Indonesia semakin melaju pesat ditandai dengan meningkatkan jumlah penggunaan internet pertahunnya. Hanya penyedia layanan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan jaman yang cepat, dan modern serta diiringi dengan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan jaman yang cepat, dan modern serta diiringi dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan jaman yang cepat, dan modern serta diiringi dengan perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang semakin maju, hal ini menyebabkan banyak pemain

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi. Dinamika persaingan bisnis di dunia telekomunikasi yang semakin ketat

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi. Dinamika persaingan bisnis di dunia telekomunikasi yang semakin ketat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan pasar perusahaan penyedia alat komunikasi (telepon selular) di Indonesia tumbuh semakin pesat bersamaan dengan tumbuhnya pasar permintaan akan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. selalu update agar tidak ketinggalan dengan teknologi yang ada. Kesadaran. peluang bisnis yang potensial bagi perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. selalu update agar tidak ketinggalan dengan teknologi yang ada. Kesadaran. peluang bisnis yang potensial bagi perusahaan. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Saat ini perkembangan teknologi berkembang begitu pesat. Selalu saja bermunculan teknologi-teknologi baru yang menarik dan dilengkapi dengan kecanggihan serta

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN UKDW. akan infomasi yang mudah diakses oleh masyarakat. Smartphone merupakan

BAB I PENDAHULUAN UKDW. akan infomasi yang mudah diakses oleh masyarakat. Smartphone merupakan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Beberapa tahun terakhir ini, dunia dipenuhi dengan tumbuh pesatnya industri telekomunikasi yang menjadi cermin dari ketat dan tingginya kebutuhan akan infomasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi berkembang sangat pesat (Indrajit, 1998). Teknologi informasi

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi berkembang sangat pesat (Indrajit, 1998). Teknologi informasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan Di era globalisasi saat ini perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi berkembang sangat pesat (Indrajit, 1998). Teknologi informasi dan telekomunikasi yang disajikan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhan dan keinginan para konsumen sangat tergantung pada

BAB 1 PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhan dan keinginan para konsumen sangat tergantung pada BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang semakin canggih sekarang ini mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia menghadapi persaingan yang cukup berat. Perusahaan harus mampu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan lingkungan bisnis yang cepat dan sangat dinamis telah membawa

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan lingkungan bisnis yang cepat dan sangat dinamis telah membawa BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah. Perubahan lingkungan bisnis yang cepat dan sangat dinamis telah membawa perubahan dan perkembangan di berbagai bidang, salah satunya semakin canggihnya alat

Lebih terperinci