PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL TERHADAP PENYELESAIAN KONFLIK ANTARPRIBADI PADA KARYAWAN PT. PERTAMINA HULU ENERGI-WEST MADURA OFFSHORE, JAKARTA
|
|
- Hendra Atmadjaja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL TERHADAP PENYELESAIAN KONFLIK ANTARPRIBADI PADA KARYAWAN PT. PERTAMINA HULU ENERGI-WEST MADURA OFFSHORE, JAKARTA Zeannette Georgia Zettiara Besare PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore, Jakarta Jl. Letjen. TB. Simatupang, Kav.99, Jakarta Zeannette Georgia Z Besare Handy Martinus S.T.,M.M. ABSTRACT The purpose of the research is to get a comprehensive data and information about the influence of interpersonal communication on interpersonal conflict resolution in PT. Pertamina Hulu Energi - West Madura Offshore, Jakarta. The research method that has been used is a quantitative research method. The analysis is done by giving a questionnaire to correspondents and then the result is counted. The level of interpersonal communication on the relationship between interpersonal conflict resolution in PT. Pertamina Hulu Energi- West Madura Offshore is 70.8% which is can be categorized in high level category. The conclusion is, the employees of PT. Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore Jakarta has a well-established interpersonal communication with co-workers and that affect the interpersonal conflict resolution that ever happened. Keywords: Interpersonal Communication, Interpersonal Conflict, PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore, Jakarta employees ABSTRAK
2 50 Penelitian bertujuan untuk memperoleh data dan informasi mengenai pengaruh komunikasi interpersonal terhadap penyelesaian konflik antarpribadi pada karyawan PT. Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore, Jakarta. Metode penelitian yang telah dilakukan adalah metode penelitian kuantitatif. Analisis dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada koresponden kemudian hasilnya dihitung. Tingkat hubungan antara komunikasi interpersonal terhadap penyelesaian konflik antarpribadi pada karyawan PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore adalah 70,8% yaitu dalam kategori sangat tinggi. Disimpulkan, karyawan PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore Jakarta memiliki komunikasi interpersonal yang terbangun baik dengan sesama rekan kerja dan hal tersebut memperngaruhi penyelesaian konflik antarpribadi yang pernah terjadi.(zgzb) Kata Kunci: Komunikasi Interpersonal, Konflik Antarpribadi, Karyawan PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore, Jakarta. PENDAHULUAN Dalam suatu organisasi, komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang paling tepat dalam menyelesaikan sebuah konflik karena komunikasi interpersonal bersifat langsung dan dua arah yang artinya antara komunikator dan komunikan dapat saling memberikan timbal balik atau feed back secara langsung.kenneth Wexley (2005 : 229) menyatakan konflik adalah suatu perselisihan atau perjuangan di antara dua pihak yang ditandai dengan menunjukkan permusuhan secara terbuka dan atau mengganggu dengan sengaja pencapaian tujuan pihak yang menjadi lawannya. Konflik dapat terjadi antara individu dalam suatu kelompok, antara orang dengan pemimpinnya, di antara dua department atau lebih dalam satu organisasi, antar personalia staf dan lini dan antara serikat buruh dengan manajemen.) Manajemen konflik yang baik dan efektif sangat dibutuhkan dalam suatu organisasi atau perusahaan yang mengalami konflik. Berdasarkan latar belakang dan fenomena yang terlihat yaitu adanya sikap menghindar dari konflik yang terjadi antara 2 atau lebih pihak yang membuat konflik antarpribadi tidak terselesaikan secara tuntas, maka akan dilakukan penelitian dengan judul Pengaruh Komunikasi Interpersonal Dalam Terhadap Penyelesaian Konflik Antarpribadi Pada Karyawan PT. Pertamina Hulu Energi - West Madura Offshore, Jakarta. Dalam penelitian sebelumnya yang telah dilakukan oleh beberapa peneliti lainnya seperti ; Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal dengan Penyesuaian Diri Pada Remaja (Marta Ratih Kusumaningsih, Oliveia Prabandini Mulyana, 2013) dan Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal Pasutri dengan Keharmonisan Dalam Pernikahan (Nyoman Riana Dewi, Hilda Sudhana, 2013) juga menyatakan adanya hubungan dan pengaruh yang signifikan antara komunikasi interpersonal terhadap beberapa faktor dalam kehidupan seseorang, dinyatakan dengan metode yang sama yaitu Menggunakan jenis penelitian kuantitatif, menggunakan uji validitas, korelasi, reliabilitas, normalitas, dan uji linearitas. Dan pada penelitian ini dijelaskan bagaimana pengaruh komunikasi interpersonal pada penyelesaian konflik antarpribadi yang pada akhirnya juga berperngaruh pada lingkungan kerja. Menggunakan teori karakteristik komunikasi dalam komunikasi interpersonal (Dasrun Hidayat, 2012 : 44-46) : 1. Komunikasi interpersonal bersifat dialogis, dalam arti dalam arus balik antara komunikator dengan komunikan terjadi langsung atau tatap muka sehingga pada saat itu juga komunikator dapat mengetahui secara langsung tanggapan dari komunikan dan secara pasti akan mengetahui apakah komunikasinya positif, negatif, dan berhasil atau tidak. 2. Komunikasi interpersonal melibatkan jumlah orang terbatas. Artinya, komunikasi interpersonal hanya melibatkan dua orang atau tiga orang lebih dalam berkomunikasi. Jumlah yang terbatas ini mendorong terjadinya keintiman dengan lawan komunikasi. 3. Komunikasi interpersonal terjadi secara spontan. Sering terjadi tanpa ada perencanaan atau direncanakan. Sebaliknya, komunikasi terjadi secara tiba-tiba, tanpa terstruktur dan mengalir secara dinamis.
3 51 4. Komunikasi interpersonal bersifat keterbukaan, yaitu kemauan menanggapi dengan senang hati informasi yang diterima di dalam menghadapi hubungan antarpribadi.keterbukaan sangat berpengaruh dalam menumbuhkan komunikasi antar pribadi yang efektif. 5. Komunikasi interpersonal bersifat positif. Seseorang harus memiliki perasaan positif terhadap dirinya, mendorong orang lain lebih aktif berpartisipasi, dan menciptakan situasi komunikasi kondusif untuk interaksi yang efektif.komunikasi interpersonal bersifat empati. 6. Merasakan apa yang dirasakan orang lain. Komunikasi interpersonal dapat berlangsung kondusif apabila komunikator menunjukkan rasa empati pada komunikan. Surya (Sugiyo, 2005) mendefinisikan bahwa empati adalah sebagai satu kesediaan untuk memahami orang lain secara baik. Dan untuk teori konflik menggunakan teori Joseph A. Devito, yaitu Adapun dimensi manajemen konflik yang efektif adalah sebagai berikut : 1. Berkelahi secara sportif. Pada hubungan antarpribadi, kiita tahu di mana garis batas yang harus ditarik khususnya dalam hubungan yang berlangsung lama. Setiap individu harus saling menjaga agar hanya akan menyerang daerah yang tidak menyakiti pihak lawan dan yang tidak akan menyebabkan semakin parahnya konflik. 2. Bertengkar secara aktif Maksud bertengkar secara aktif adalah merencanakan peran aktif di dalam konflik antarpribadi, dan tidak menghindar dari konflik karena akan menyebabkan konflik akan semakin lama diselesaikan. 3. Bertanggung jawab atas pikiran dan perasaan diri. Jika seseorang sedang tidak sependapat dengan orang lain, maka haruslah individu itu bertanggung jawab atas perasaannya dengan tidak mengelakkan tanggung jawab perasaanya. Bertanggung jawab secara eksplisit. 4. Langsung dan spesifik Langsung dan spesifik disini maksudnya adalah memusatkan atau fokus pada konflik yang saat itu terjadi, dan dengan pada seseorang yang memang menjadi lawan konflik yang terkait. 5. Humor untuk meredakan ketegangan Humor dapat memperparah keadaan konflik apabila digunakan untuk menjatuhkan lawan, dan dapat berlaku sebaliknya apabila dijadikan sebagai strategi untuk memenangkan konflik. METODE PENELITIAN ini menggunakan paradigma sederhana. Paradigma penelitian ini terdiri atas Penelitian satu variabel independen atau variabel bebas dan variabel dependen atau variabel terikat. ini menggunakan paradigma sederhana. Paradigma penelitian ini terdiri atas Penelitian satu variabel independen atau variabel bebas dan variabel dependen atau variabel terikat. Dalam penelitian ini langkah-langkah penelitian yang dilakukan : 1. Melakukan pengumpulan data, yaitu data primer yang dilakukan dengan kuesioner, dan data sekunder yang diperoleh dari perusahaan. 2. Data yang didapat kemudian digunakan untuk menganalisis pengaruh antara variabel yang diuji, yaitu Komunikasi Interpersonal (X) dan Penyelesaian Konflik Antar Karyawan (Y) sebagaimana yang telah diuraikan dalam identifikasi masalah.
4 52 3. Dari analisis di atas, jika terdapat perngaruh yang kuat dari komunikasi interpersonal terhadap penyelesain konflik antar karyawan, maka benar terbukti bahwa komunikasi interpersonal mempengaruhi penyelesaian masalah antar karyawan PT. Pertamina Hulu Energi - West Madura Offshore, Jakarta. Dalam penelitian ini, populasi yang digunakan adalah seluruh karyawan PT. Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore, Jakarta, yang berjumlah 750 karyawan. Probability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. Simple Random Sampling adalah pengambilan anggota sampel dari populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. Penelitian ini menggunakan simple random sampling karena pengambilan sampel populasi dilakukan secara acak kepada seluruh karyawan PT. Pertamina Hulu Energi - West Madura Offshore, Jakarta, tanpa memperhatikan strata dan jabatan atau posisi di dalam perusahaan. Penelitian ini menggunaka uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, koefisien korelasi, koefisien determinasi, analisis regresi, dan uji hipotesis. HASIL DAN BAHASAN Berdasarkan hasil perhitungan pengujian yang diajukan dalam penelitian ini seluruhnya dapat diterima. Hal ini menunjukan bahwa pengaruh komunikasi interpersonal terhadap penyelesaian konflik antarpribadi pada karyawan PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore memiliki hubungan yang positif. Semakin baik komunikasi interpersonal yang dimiliki oleh setiap karyawan, maka akan lebih mudah untuk menyelesaikan masalah antarpribadi. Dengan komunikasi interpersonal yang baik antar karyawan, dan penyelesaian masalah antarpribadi yang tidak didiamkan berlarut lama akan berdampak positif juga terhadap kinerja antar kayawan, produktifitas dalam bekerja, motivasi kerja pun meningkat, dan perusahaan akan mendapatkan keuntungan yang semakin banyak. Hasil indeks yang diperoleh dari pernyataan tiap dimensi variabel X di atas sebesar 86,20%, artinya komunikasi interpersonal pada karyawan PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore sangat tinggi. Pada perhitungan validitas variabel X (Komunikasi Interpersonal) memiliki nilai R hitung > R tabel (0,2449). Hal tersebut menunjukan bahwa poin pertanyaan yang diberikan telah memenuhi syarat validitas. Hasil indeks yang diperoleh dari pernyataan tiap dimensi variabel Y di atas sebesar 62,35% artinya penyelesaian konflik antarpribadi pada karyawan PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore, Jakarta, dengan komunikasi interpersonal, sangat tinggi. Pada perhitungan validitas variabel X (Komunikasi Interpersonal) dan variabel Y (Penyelesaian Masalah Antarpribadi) memiliki nilai R hitung > R tabel (0,2449). Hal tersebut menunjukan bahwa poin pertanyaan yang diberikan telah memenuhi syarat validitas. Dari hasil perhitungan reliabilitas, diketahui bahwa variabel X (komunikasi interpersonal) dan Y (penyelesaian konflik antarpribadi) adalah reliabel. Nilai cronbach alpha variabel X (komunikasi interpersonal) 0,881 dan nilai cronbach alpha variabel y (penyelesain konflik antarpribadi) 0,791. Maka berdasarkan pada tingkat reliabilitas berdasarkan nilai Alpha dapat diartikan bahwa variabel X dan Y tersebut memiliki tingkat reliabialitas di dalam skala Reliabel. Variabel X memiliki hasil normalitas sebesar 0,089 yang memiliki nilai yang lebih besar dari 0,05, begitu juga dengan variabel Y yang memiliki nilai sebesar 0,061 dimana nilai tersebut lebih besar dari 0,05. Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa hubungan antar variabel komunikasi interpersonal dengan variabel penyelesaian konflik antarpribadi memiliki hubungan yang kuat, yakni 0,842. Dari hasil perhitungan koefisien determinasi, diketahui bahwa pengaruh variabel X (Komunikasi Interpersonal) terhadap variabel Y (Penyelesaian Masalah Antarpribadi) sebesar 70,8%. Dari hasil regresi nilai komunikasi interpersonal adalah 0,534 menyatakan bahwa semakin tinggi komunikasi interpersonal karyawan akan meningkatkan penyelesaian konflik antarpribadi pada karyawan PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore, Jakarta. Dimana konstan 1,807 menyatakan bahwa komunikasi interpersonal sama dengan 0, maka kepuasan konsumen adalah 0,534. Jadi setiap perubahan dari satuan nilai X akan memberikan perubahan sebesar 0,534 pada Y.
5 53 SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Saran Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh penulis yang telah disajikan di bab 4 sebelumnya, terdapat beberapa kesimpulan yang penulis dapatkan, yaitu : 1. Terdapat hubungan yang signifikan antara komunikasi interpersonal antara komunikasi interpersonal dengan penyelesaian konflik antarpribadi pada karyawan PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore, Jakarta, dengan H : 2,154 > 1,987, maka Ho ditolak dan Ha diterima. 2. Terdapat pengaruh yang signifikan antara komunikasi interpersonal terhadap penyelesaian konflik antarpribadi pada karyawan PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore, Jakarta, dengan H : 2,154 > 1,987, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Kepada peneliti lain yang ingin meneiliti dibidang komunikasi interpersonal dan penyelesaian konflik antarpribadi, berikut beberapa saran yang dapat diberikan : 1. Meneliti lebih luas untuk mengetahui pengaruh, hubungan antara Komunikasi Interpersonal dan Penyelesaian Konflik Antarpribadi Pada Karyawan PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore, Jakarta. 2. Dikarenakan hasil penelitian terdapat 70,8% pengaruh, maka akan lebih baik peneliti selanjutnya bisa meneliti sisanya yaitu 29,2% untuk dapat mengetahui factor lain yang mempengaruhi penyelesaian konflik antarpribadi. Salah satu contohnya adalah kegiatan Team Building yang diadakan setiap tahun di PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore, Jakarta. Kegiatan Team Building dapat menjadi salah satu sarana yang tepat untuk para karyawan mau tidak mau, atau suka tidak suka harus saling berinteraksi satu dengan yang lain secara intensif selama 3 hari 2 malam, dan dalam beberapa program kegiatan mengharuskan kerjasama. Dalam moment itulah kemungkinan pihak pihak berseteru bisa mengambil waktu untuk menyelesaikan konflik antarpribadi yang terjadi. Berdasarkan hasil penelitian, karyawan PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore mempunyai komunikasi interpersonal yang sangat baik dengan sesama rekan kerja, oleh karena itu beberapa saran yang dapat diberikan kepada karyawan PT. Pertamina Hulu Energi-West Madura Offshore, Jakarta adalah sebagai berikut : 1. Terus meningkatkan intensitas dialogis dalam arti arus balik antara komunikator dengan komunikan terjadi langsung atau tatap muka. 2. Membangun keintiman dengan sesama rekan kerja. 3. Lebih cenderung bersikap terbuka dengan sesama rekan kerja 4. Bersedia untuk memahami orang lain, dan mau menciptakan situasi kondusif dengan sesama rekan kerja. 5. Mengetahui batasan dalam hubungan yang berlangsung lama agar terhindar dari situasi menyakiti pihak lawan. 6. Tidak menghindar dari permasalahan.
6 54 7. Menyelesaikan langsung permasalahan yang ada dengan pihak lawan yang terkait 8. Mau bertanggung jawab atas apa yang dirasakan 9. Menggunakan humor untuk meredakan ketegangan. REFERENSI Devito, Hidayat, Wexley, Joseph A.(2011).Komunikasi Antarmanusia. Tangerang : KARISMA Dasrun.(2012). Komunikasi Antarpribadi dan Medianya. Yogyakarta : Graha Ilmu. Kenneth.N., & Yuki, Gary A.(2005). Perilaku Organisasi dan Psikologi Personalia. Jakarta : Rineka Cipta. Dewi, Nyoman Riana., Sudhana, Hilda. (2013). Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal Pasutri Dengan Keharmonisan Dalam Pernikahan. Jurnal Psikologi Universitas Udayana. 1 (1) Kusumaningsih, Marta Ratih., Mulyana Prabandini, Oloveia. (2013). Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal Dengan Penyesuaian Diri Pada Remaja. Jurnal Komunikasi Universitas Negeri Surabaya. 2 (1). 1-7 RIWAYAT PENULIS Zeannette Georgia Zettiara Besare lahir di kota Jakarta pada 13 Januari Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Marketing Communication pada tahun 2014.
7 55
BAB 2. Kajian Pustaka. Tabel 2.1. Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal dengan Penyesuaian Diri pada Remaja
BAB 2 Kajian Pustaka 2.1 Penelitian Sebelumnya Uraian berikut memperlihatkan 5 sumber penelitian sebelumya yang berkaitan dengan judul penelitian yang akan dilakukan. Tabel 2.1. Hubungan Antara Komunikasi
Lebih terperinciBAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Sejarah Perusahaan Pertamina Hulu Energi - West Madura Offshore (PHE WMO) merupakan salah satu anak perusahaan dari Pertamina Hulu Energi (PHE) yang berlokasi di PHE Tower,
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
25 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Penelitian Dalam penelitian kuantitatif, menurut Sugiyono (2013 : 8) yang dilandasi pada suatu asumsi bahwa suatu gejala itu dapat diklasifikasikan, dan hubungan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
30 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Menurut Sugiyono (2012:2), metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditentukan, dibuktikan, dan dikembangkan
Lebih terperinciKOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTAR KARYAWAN DAN MOTIVASI KERJA PADA KARYAWAN PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk KANTOR WILAYAH SEMARANG
KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTAR KARYAWAN DAN MOTIVASI KERJA PADA KARYAWAN PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk KANTOR WILAYAH SEMARANG Selsia Kartika Sari, Prasetyo Budi Widodo Fakultas Psikologi, Universitas
Lebih terperinciPENGARUH KOMUNIKASI VERBAL DAN KOMUNIKASI NONVERBAL TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT.ARTHA INFOTAMA
PENGARUH KOMUNIKASI VERBAL DAN KOMUNIKASI NONVERBAL TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT.ARTHA INFOTAMA JESYCA Jurusan Komunikasi Pemasaran, Fakultas Ekonomi dan Komunikasi, Bina Nusantara University Jalan
Lebih terperinciPENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI SUMBER DAYA MANUSIA DI HOTEL BOROBUDUR JAKARTA
PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI SUMBER DAYA MANUSIA DI HOTEL BOROBUDUR JAKARTA Felicia Universitas Bina Nusantara, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 7, felicia_fc@ymail.com Agung Gita Subakti,
Lebih terperinciKOMUNIKASI INTERPERSONAL PEGAWAI DINAS SOSIAL DAN TENAGA KERJA KOTA PADANG
KOMUNIKASI INTERPERSONAL PEGAWAI DINAS SOSIAL DAN TENAGA KERJA KOTA PADANG Sulastri Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang Email : lastri_ilham@yahoo.com ABSTRAK Komunikasi merupakan salah
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA SPBU
ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA SPBU 44.594.02 JEPARA) PUBLIKASI ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
35 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian menurut metode, penulis menggunakan penelitian survey. Menurut Siregar (2013 : 10), Penelitian survey adalah penelitian yang tidak melakukan
Lebih terperinciABSTRAK. Kata-kata kunci: sistem pengendalian intern, penerimaan kas, dan keandalan laporan keuangan
ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah sistem pengendalian intern penerimaan kas berpengaruh terhadap keandalan laporan keuangan di dinas pendapatan pengelolaan keuangan serta aset
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perusahaan dan organisasi merupakan dua hal yang tidak mungkin
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan dan organisasi merupakan dua hal yang tidak mungkin dapat dipisahkan, karena dalam setiap perusahaan pasti memiliki sebuah organisasi. Organisasi
Lebih terperinciPENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN FRONT DESK HOTEL BUMI SENYIUR SAMARINDA
PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN FRONT DESK HOTEL BUMI SENYIUR SAMARINDA Interpersonal Communication Effect On Performance Of Employees Front Desk Hotel Bumi Senyiur Samarinda
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : penilaian kinerja, kompensasi, produktivitas kerja. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh Penilaian kinerja dan Kompensasi terhadap Produktivitas kerja (Studi Pada PT Sinar Sakti Matra Nusantara). Populasi dalam penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dilakukannya penelitian adalah di Kota Semarang.
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek dan Lokasi Penelitian Obyek dari penelitian ini adalah pengguna sepatu Converse, dan lokasi dilakukannya penelitian adalah di Kota Semarang. 3.2 Populasi dan Sampel
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kewajibannya secara lebih baik. Individu harus terlatih secara aktif
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Globalisasi perekonomian membawa tantangan baru bagi organisasi untuk tetap bertahan hidup dalam persaingan yang makin kompetitif. Organisasi bisnis maupun organisasi
Lebih terperinciABSTRACT. Keywords: Receivable, Sales, Internal Audit. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT Receivable sales is one of the most important post for the life survival of the company. The purpose of this research is to find out if the application of internal audit in the company has been
Lebih terperinciBab 3 METODE PENELITIAN
Bab 3 METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan dan Metodologi Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Dengan metode kuantitatif ini diharapkan dapat memberikan penjelasan mengenai perilaku
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR
PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR The influence of study motivation through students study achievement in student of class XI IPS at SMA Negeri 2 Metro Academic year 2012/2013 Mar atur
Lebih terperinciPENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA TERHADAP TINGKAT KEPUASAN SISWA DI SMA NEGERI 7 KOTA TANGERANG
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA TERHADAP TINGKAT KEPUASAN SISWA DI SMA NEGERI 7 KOTA TANGERANG BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Dalam perkembangan dijaman modern ini sangat penting adanya pendidikan bagi
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Pengertian metode penelitian menurut Sudiyono (2012) adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan, dan
Lebih terperinciKOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 PADANG ARTIKEL ILMIAH
KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 PADANG ARTIKEL ILMIAH Oleh FADHILA HAMIDATUS SHIFAH 53891/2010 JURUSAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan
III. METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan verifikatif. Analisis deskriptif ini menyatakan variabel penyebab dan varibel
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3. 1 Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan asosiatif. Penelitian deskriptif dimaksudkan untuk mendefinisikan berbagai criteria serta mendefinisikan
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH ENTREPRENEURIAL LEADERSHIP DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TIGA PUTRA ADHI MANDIRI
ANALISIS PENGARUH ENTREPRENEURIAL LEADERSHIP DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TIGA PUTRA ADHI MANDIRI Nike Fransiska; Karyana Hutomo Management Department, School of Business Management,
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. dengan interpretasi yang bersifat kualitatif. Menurut Ghozali (2005 : 4) yang
III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian diskriptif dengan interpretasi yang bersifat kualitatif. Menurut Ghozali (2005 : 4) yang
Lebih terperinciDAFTAR ISI ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN Latar Belakang Masalah...
DAFTAR ISI ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... i ii iii vi x xii xiii BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah... 1 1.2. Rumusan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Penelitian
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan analisis bilangan statistik. Menurut
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, penelitian dilaksanakan melalui
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Pengamatan dilakukan terhadap karyawan khususnya PT. Utama Jaya Perkasa Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, penelitian dilaksanakan melalui pengumpulan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Diagram Alir Berikut ini merupakan diagram alur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Diagram Alir Berikut ini merupakan diagram alur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini. Pemilihan subyek penelitian Penyusunan Instrumen Penelitian (kuesioner)
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di LBPP LIA Bandar Lampung yang bealamat di Jl.
28 III. METODE PENELITIAN 1.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di LBPP LIA Bandar Lampung yang bealamat di Jl. Kartini No. 40 Bandar Lampung. 1.2 Jenis Data Suatu penelitian perlu didukung adanya
Lebih terperinciABSTRAK. Kata-kata kunci: sistem pengendalian manajemen, perencanaan strategis, dan kinerja karyawan
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh sistem pengendalian manajemen dan perencanaan strategis terhadap kinerja karyawan PT Global Transeducation.. Penelitian ini menggunakan
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL (BPJS) KESEHATAN KOTA TANGERANG.
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL (BPJS) KESEHATAN KOTA TANGERANG. BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang 1) Perkembangan dalam pelayanan kesehatan pada zaman
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini akan dilakukan dengan melakukan perbandingan antara dua kelompok data mengenai pengaruh Design dalam memenuhi Consumer Satisfaction. Dengan
Lebih terperinciABSTRAK. retail marketing mix, loyalitas konsumen, harga, tata letak, dan personalia
ABSTRAK Persaingan untuk mendapatkan pelanggan yang loyal membuat retail berusaha untuk memberikan layanan belanja yang memuaskan. Pelanggan berharap retail mampu memberikan pengalaman yang positif bagi
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI. Gambar 3.1 FlowChart Metodologi Penelitian. 3.1 Studi Lapangan
BAB 3 METODOLOGI 3.1 Studi Lapangan Gambar 3.1 FlowChart Metodologi Penelitian 74 Dilakukan dengan maksud untuk mendapatkan keterangan secara langsung yang dilakukan melalui: a. Observasi Pengumpulan data
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, karena penelitian ini menjelaskan
27 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, karena penelitian ini menjelaskan hubungan antara variabel-variabel melalui pengujian hipotesis. 3.2
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : Motivasi kerja dan produktivitas. vii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh motivasi kerja terhadap produktivitas kerja staf pada bagian penagihan dan penjualan di PT. Surya Electra Cabang Sukabumi. Metode
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Utama Bandung. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah karyawan PT
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Penelitian ini membahas mengenai pengaruh gaya kepemimpinan transformasional terhadap kinerja karyawan pada PT Askes (Persero) Cabang Utama Bandung. Subjek
Lebih terperinciBAB IV METODOLOGI PENELITIAN
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN 4. 4.1. Objek Riset 4.1.1. Objek penelitian Sejalan dengan tujuan penelitian, peneliti bermaksud untuk mengukur kepuasan kerja, stres kerja dan turnover intention pada karyawan
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. PERTAMINA RU VI BALONGAN
PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. PERTAMINA RU VI BALONGAN Melyna Putri Wijayasari 1, Wahyu Hidayat 2 & Saryadi 3 Abstract The research
Lebih terperinciKeywords: Information Systems Salaries and Wages, Salaries and Wages Accuracy
ABSTRACT Payroll and remuneration systems is one of the largest and most important component in the accounting information system. Payroll and wage system must be designed to comply with government regulations
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. para karyawan, namun pencapaian tujuan belum tentu benar-benar efektif. Jadi pada
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah. Proses manajemen menghendaki adanya keteraturan dalam setiap aktivitas yang dilakukan. Tanpa adanya keteraturan pencapaian tujuan dapat saja diselesaikan oleh
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Persaingan dalam dunia bisnis saat ini sangat kompetitif, baik di pasar domestik maupun di pasar internasional. Salah satu cara perusahaan untuk dapat memenangkan persaingan adalah dengan cara
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. bertujuan memberikan gambaran tentang detail-detail sebuah situasi, lingkungan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian yang Digunakan Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan verifikatif yang bertujuan memberikan gambaran tentang detail-detail sebuah situasi, lingkungan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. pendekatan kuantitatif. Metode deskriptif adalah suatu metode dalam penelitian status
45 BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode deskriptif adalah suatu metode dalam penelitian
Lebih terperinciVolume I No.02, Februari 2016 ISSN :
PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA UNIT KECAMATAN PUCUK KABUPATEN LAMONGAN *( Ali Fathoni Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif (explanatory),
26 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif (explanatory), dengan verifikatif, yang mana tujuan dari penelitian deskriptif adalah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN Jenis dan Pendekatan Penelitian. dan kepuasan yang diberikan perusahan. Sedangkan metode penelitian
37 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Enje Mart Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo. 3.2. Jenis dan Pendekatan Penelitian Rancangan penelitian yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 3 Gorontalo. Penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan yaitu dari bulan Februari
29 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 3 Gorontalo. 3.1.2 Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan yaitu
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Metodologi 3.1.1 Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Bahwa dalam penelitian kuantitatif
Lebih terperinciFAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA
FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA Andi Setya Pratama, Nurul Qomari, Indah Noviandari Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Bhayangkara Surabaya
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Data yang digunakan dalam penelitian ini ada dua macam yaitu: yang diperoleh melalui penyebaran kuisioner (angket) yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan pada PT. Suka Fajar yang berada di Jl. Soekarno Hatta Kav. 140 Pekanbaru. Adapun waktu penelitian dimulai sejak Oktober
Lebih terperinciABSTRAK. Kata-kata kunci: kualitas sistem informasi akademik, kepuasan mahasiswa. vii. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini berjudul Pengaruh Kualitas Sistem Informasi Akademik Terhadap Kepuasan Mahasiswa. Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah sistem informasi akademik yang diterapkan di Universitas
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. Pendekatan objektif menganggap perilaku manusia disebabkan oleh
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Metodologi 3.1.1 Pendekatan Objektif Pendekatan objektif menganggap perilaku manusia disebabkan oleh kekuatan-kekuatan diluar kemauan mereka sendiri. Manusia dianggap
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pada bab ini menjelaskan tahapan yang dilakukan dalam penelitian dengan
BAB III METODE PENELITIAN Pada bab ini menjelaskan tahapan yang dilakukan dalam penelitian dengan melalui 4 tahap yang dapat dilihat pada Gambar 3.1 Gambar 3.1 Tahap Analisa Penelitian 3.1 Tahap Pendahuluan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. penjualan. Dalam penulisan skripsi ini, penulis melakukan penelitian pada sebuah
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Objek Penelitian Masalah yang akan diteliti oleh penulis adalah mengenai peranan controller dalam pengendalian biaya pemasaran untuk meningkatkan efektifitas penjualan.
Lebih terperinciMETODE DAN OBYEK PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian survei, yaitu penelitian yang mengambil
30 III. METODE DAN OBYEK PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian survei, yaitu penelitian yang mengambil sampel secara langsung dari populasi. Dilihat dari permasalahan yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Wonokusumo Jaya Gang Pinggir, Kelurahan Pegirian, Kecamatan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian dalam skripsi ini menggunanakan metode kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. 1 Data yang diperoleh
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional. 1) Variabel Terikat (Dependent): Konflik Kerja (Y)
BAB III METODE PENELITIAN A. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional 1. Variabel Penelitian Korelasi (hubungan) dalam penelitian ini, digunakan untuk melihat hubungan antar variabel yang digunakan.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. beralamat di Jalan Tuanku Tambusai/Pergudangan Nangka Blok D No
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi Dan waktu Penelitian Penelitian ini di lakukan pada PT. Sidharta Husada Pekanbaru, yang beralamat di Jalan Tuanku Tambusai/Pergudangan Nangka Blok D No. 11-12 Pekanbaru.
Lebih terperinciPENGARUH KEPERCAYAAN, HARGA DAN KETERSEDIAAN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK VIA LAZADA (Studi Kasus Konsumen Lazada di Tangerang)
PENGARUH KEPERCAYAAN, HARGA DAN KETERSEDIAAN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK VIA LAZADA (Studi Kasus Konsumen Lazada di Tangerang) BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang 1) Perkembangan komunikasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif. Sugiyono (2009 : 206) menyatakan bahwa statistik deskriptif
Lebih terperinciABSTRACT. Key words: Sales Accounting Information Systems and Sales Activity fluency. vii. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT This study is a survey of pharmacieslocated in Cirebon. This study aims to determine whether there is influence between sales accounting information system with sales activity fluency. The sample
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah level of explanation yaitu penelitian deskriptif dan asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Siregar (2013, p.15)
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian merupakan desain atau suatu proses yang memberikan arahan atau petunjuk secara sistematis kepada peneliti dalam melakukan proses penelitian.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Dalam penelitian ini, jenis penelitian
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk memperoleh data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. mengetahui pengaruh konflik kerja terhadap burnout pada karyawan PT.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metodologi Penelitian Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif untuk mengetahui pengaruh konflik kerja terhadap burnout pada karyawan PT. Setia Pratama
Lebih terperinciPENGARUH KOMUNIKASI INTERNAL DAN KOMUNIKASI EKSTERNAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN
PENGARUH KOMUNIKASI INTERNAL DAN KOMUNIKASI EKSTERNAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Perbandingan PT. Angkasa Pura I Persero Bandara Adi Soemarmo Surakarta) Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Kedoya Plaza Blok C No.6 Jl. Raya Pejuangan, Kebon Jeruk - Jakarta Barat
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Ruang Lingkup Penelitian Penelitian ini dilakukan di PT. Winiharto yang beralamat di Prisma Kedoya Plaza Blok C No.6 Jl. Raya Pejuangan, Kebon Jeruk - Jakarta Barat 11530.
Lebih terperinciBAB III. dapat dipercaya (dapat diandalkan, reliabilitas) antara iklim organisasi. kepuasan kerja pada karyawan PT Cipta Niaga Semesta.
BAB III A. Tujuan Penelitian Berdasarkan masalah-masalah yang telah dirumuskan, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh data yang tepat (sahih, benar, valid) dan dapat dipercaya (dapat
Lebih terperinciKontribusi Pengelolaan Laboratorium Komputer Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran TIK SMP di Kota Padang
Kontribusi Pengelolaan Laboratorium Komputer Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran TIK SMP di Kota Padang Rahmadewi Yunas 1, Drs. Khairudin. M.Si 1, Rini Widyastuti. M.Kom 2 1 Program Studi
Lebih terperinciTri Y. Evelina 1. Sekolah Tinggi Informatika dan Komputer Indonesia Malang. ABSTRAK ABSTRACT
Peranan Brand Association dalam Membentuk Brand Image pada Produk Multilevel Marketing TwentyOne Network Amway (Studi Kasus di Kecamatan Klojen Malang Jawa Timur) Tri Y. Evelina 1 1 Program Studi Teknik
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 86 Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Peneliti melakukan penelitian di PT. Indocitra Anugerah Semesta. Penelitian ini
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Peneliti melakukan penelitian di PT. Indocitra Anugerah Semesta. Penelitian ini dilakukan untuk mengumpulkan data, keterangan, dan pemilihan sampel yang berhubungan
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : Gaya kepemimpinan, kompensasi, dan motivasi. vii. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh gaya kepemimpinan, kompensasi dan motivasi terhadap kinerja karyawan PT. Perkebunan Nusantara VIII Bandung. Populasi dalam penelitian ini adalah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian explanatory, dimana penelitian ini
33 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian explanatory, dimana penelitian ini memberikan uraian mengenai fenomena atau gejala sosial yang diteliti dengan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. sampel tertentu, teknik pengambilan sampel biasanya dilakukan dengan cara random,
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Penelitian yang akan dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional. Pendekatan kuantitatif merupakan pendekatan yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini berlangsung pada awal Januari 2016 sampai dengan Agustus 2016 dengan tehnik survey terhadap jemaat yang membutuhkan tata kelola keuangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Variabel Dan Definisi Operasional. Variabel Variabel adalah sesuatu hal yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel. fenomena atau gejala utama dan pada beberapa fenomena lain yang relevan.
BAB III METODE PENELITIAN A. Identifikasi Variabel Setiap kegiatan penelitian tentu memusatkan perhatiannya pada beberapa fenomena atau gejala utama dan pada beberapa fenomena lain yang relevan. Dalam
Lebih terperinciBAB 3 METODELOGI PENELITIAN. Menurut Ruslan dalam bukunya Penelitian Public Relations dan Komunikasi:
BAB 3 METODELOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Menurut Ruslan dalam bukunya Penelitian Public Relations dan Komunikasi: hakikat penelitian (riset) melalui metode penelitian ilmiah yang sesungguhnya
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek dan Subyek Penelitian 1. Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan di CV Batik Indah Roro Djonggrang. Perusahaan ini penulis pilih untuk menjadi obyek penelitian karena
Lebih terperinciBAB III METODELOGI PENELITIAN. Kabupaten Bengkalis. Jl. Simp. Rangau Km.3 Duri. Sedangkan waktu penelitian. Jenis data dalam penelitian ini berupa :
81 BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini mengambil lokasi pada PT. Petro Papua Energi Duri Kabupaten Bengkalis. Jl. Simp. Rangau Km.3 Duri. Sedangkan waktu penelitian
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: Partisipasi Penyusunan Anggaran, Kinerja Karyawan.
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi ada atau tidaknya pengaruh partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja karyawan. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari para supervisor
Lebih terperinciBAB IV. METODE PENELITIAN
BAB IV. METODE PENELITIAN 4.1. Tempat dan Waktu Penelitian Lokasi tempat penelitian adalah di PT GETEKA FOUNINDO Jl. Pulo Ayang Kav AA2 no. 1 Kawasan Industri Pulogadung. Waktu penelitian bulan November
Lebih terperinciTransformasi No. 32 Tahun 2017 Volume I Halaman 1-75
KOMUNIKASI INTERPERSONAL DAN MOTIVASI BELAJAR (Studi tentang Hubungan Komunikasi Interpersonal Guru-Siswa dan Orangtua-Siswa dengan Motivasi Belajar Siswa SMA Kristen 1 Sragen) Oleh Prasetyo Hari Pamilih
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek dan Lokasi Penelitian Obyek penelitian ini adalah karyawan PT. Apac Inti Corpora yang berlokasi di Jl. Sukarno-Hatta Km32, Desa Harjosari, Bawen-Semarang 50661, Jawa
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: employee engagement, kepuasan kerja, minat keluar karyawan.
ABSTRAK Peneliti bermaksud untuk melakukan penelitian dengan judul Pengaruh employee engagement terhadap kepuasan kerja dan keinginan keluar pada karyawan BNI cabang Asia Afrika, Bandung. Tujuan penelitian
Lebih terperinciABSTRACT. Keyword : Budget Cost, Operational Cost Effectiveness
ABSTRACT This study examined the influence of budget cost against the cost effectivenes of operations at the Dinas Pemuda dan Olahraga Prov. Sulawesi Tenggara. Issues to be covered in this research : does
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : Sistem Pengendalian Manajemen, Gaya Kepemimpinan, Kinerja Karyawan. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja karyawan dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan. Pada pengambilan sampel menggunakan probability
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. Pendekatan yaitu seperangkat teori, prosedur dan asumsi yang diyakini
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Metodologi Pendekatan yaitu seperangkat teori, prosedur dan asumsi yang diyakini tentang bagaimana peneliti melihat dunia. Jenis pendekatan yang disampaikan oleh
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran Konseptual Hubungan antar karyawan merupakan suatu proses komunikasi kerjasama dan kepuasaan sosial yang ada dalam organisasi atau perusahaan. Menurut Flippo
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Jurusan Psikologi
BAB III METODE PENELITIAN A. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Jurusan Psikologi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia
Lebih terperinciProsiding Manajemen ISSN:
Prosiding Manajemen ISSN: 2460-7823 Pengaruh Strategi Bundling terhadap Minat Beli (Survey Konsumen pada Paket Texas Musik di Restoran Texas Chicken Cabang Sunda - Bandung) The Influence of Bundling Strategy
Lebih terperinciterhadap Tingkat Pengetahuan Karyawan tentang Nilai-Nilai Leidora Ardiyani / Ike Devi Sulistyaningtyas
Pengaruh Kualitas Komunikasi Interpersonal Pemimpin terhadap Tingkat Pengetahuan Karyawan tentang Nilai-Nilai dalam Budaya Organisasi di Mirota Batik Yogyakarta Leidora Ardiyani / Ike Devi Sulistyaningtyas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
32 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Disain Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah riset kausal. Riset kausal merupakan riset yang memiliki tujuan utama membuktikan hubungan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. analisisnya pada data numerikal (angka) yang diolah dengan metoda
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang menekankan analisisnya pada data numerikal (angka) yang diolah dengan metoda statistika.
Lebih terperinciJURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi
PENGARUH BAURAN PEMASARAN DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN NASABAH DALAM MENGAMBIL KREDIT DI BANK PERKREDITAN RAKYAT KARTADHANI MULYA, KARTASURA JURNAL PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Lebih terperinci